contoh kegiatan penyuluhan hipertensi

7
SATUAN ACARA PENYULUHAN HIPERTENSI (SAP ) Pokok Pembahasan/topic : Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah Sub Pokok Pembahasan : HIPERTENSI Hari/tanggal : Sabtu, 15 Desember 2012 Waktu : 09.00 WIB Tempat : Balai Desa Sidakaya Sasaran : Lansia di Desa Sidakaya A. TUJUAN PENDIDIKAN KESEHATAN 1. Tujuan Umum Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan tentang hipertensi selama 1x30 menit maka diharapkan para lansia dapat mengerti dan memahami tentang hipertensi, dan cara pencegahannya secara mandiri. 2. Tujuan Khusus Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan tentang hipertensi selama 1x30 menit diharapkan peserta mampu memahami: - Pengertian hipertensi - Faktor penyebab hipertensi - Tanda-tanda hipertensi - Diet penderita hipertensi - Akibat hipertensi - Cara pencegahan hipertensi B. SASARAN Lansia di Desa Sidakaya

Upload: hyugatalitha

Post on 30-Dec-2015

101 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Contoh Kegiatan Penyuluhan Hipertensi

SATUAN ACARA PENYULUHAN HIPERTENSI

(SAP )

Pokok Pembahasan/topic        : Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah

Sub Pokok Pembahasan          : HIPERTENSI

Hari/tanggal                             : Sabtu, 15 Desember 2012

Waktu                                      : 09.00 WIB

Tempat                                    : Balai Desa Sidakaya

Sasaran                                    : Lansia di Desa Sidakaya

A.       TUJUAN PENDIDIKAN KESEHATAN

1.    Tujuan Umum

Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan tentang hipertensi selama 1x30 menit maka

diharapkan para lansia dapat mengerti dan memahami tentang hipertensi, dan cara

pencegahannya  secara mandiri.

2.    Tujuan Khusus

Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan tentang hipertensi selama 1x30 menit diharapkan

peserta mampu memahami:

-          Pengertian hipertensi-          Faktor penyebab hipertensi-          Tanda-tanda hipertensi-          Diet penderita hipertensi-          Akibat hipertensi-          Cara pencegahan hipertensi

B.       SASARAN

Lansia di Desa Sidakaya

C.       METODE

-       Ceramah

-       Diskusi

-       Tanya jawab

D.       MEDIA

-       Laptop

-       Proyektor

-       Power Point tentang Hipertensi

-       Leaflet

Page 2: Contoh Kegiatan Penyuluhan Hipertensi

E.        KEGIATAN BELAJAR MENGAJAR

No Tahap Kegiatan Penyaji Kegiatan Peserta Waktu

1 Pembukaan      Salam

      Perkenalan

      Menjelaskan tujuan

      Kontrak waktu dan

tempat

      Menjawab salam

      Mendengarkan penyaji

dengan baik

      Menyutujui kontrak

waktu dan tempat

5 menit

2 Pelaksanaa

n

      Menjelaskan materi :

        Pengertian hipertensi        Faktor penyebab

hipertensi        Tanda-tanda hipertensi        Diet hipertensi        Akibat hipertensi        Cara mencegah

hipertensi      Memberikan kesempatan

pada peserta untuk

bertanya

      Menjawab pertanyaan

peserta

      Mendengarkan penyaji

dengan baik

      Memahami materi yang

dijelaskan

      Bertanya

      Memperhatikan

20 menit

3 Penutup       Evaluasi

-       Jelaskan pengertian Hipertensi dengan benar

-       Menyebutkan penyebab Hipertensi dengan benar

-       Menyebutkan tanda-tanda Hipertensi dengan benar

-       Menyebutkan cara diet  Hipertensi dengan benar

-       Menyebutkan akibat Hipertensi dengan benar

-       Menyebutkan cara mencegah Hipertensi dengan benar

      Salam Penutup

      Menjelaskan

      Menyebutkan

5  menit

Page 3: Contoh Kegiatan Penyuluhan Hipertensi

      Menjawab salam

F.        MATERI

Materi terlampir

G.       SETTING

 Keteranagan :

H.       EVALUASI

Prosedur               : Post Test

Bentuk Test          : Lisan

Metode                 : Tanya

Jawab/diskusi

a.    Evaluasi struktural

1)   SAP sudah siap satu hari sebelum dilaksanakan kegiatan

2)   Perlengkapan dan alat sudah siap

3)   Rencana penyuluhan sesuai

b.    Evaluasi proses

1)   Perlengkapan dan tempat bisa digunakan sesuai dengan rencana

2)   Audien bersedia untuk ikut menjadi peserta

c.    Evaluasi hasil

1)      90 % peserta dapat menjelaskan pengertian Hipertensi dengan benar.

2)      90 % peserta dapat menyebutkan penyebab Hipertensi dengan benar.

3)      90 % peserta dapat menyebutkan tanda-tanda Hipertensi dengan benar.

4)      90 % peserta dapat menyebutkan cara diet Hipertensi dengan benar.

5)      90 % peserta dapat menyebutkan akibat Hipertensi dengan benar.

6)      90 % peserta dapat menyebutkan cara mencegah Hipertensi dengan benar.

Materi

   

Page 4: Contoh Kegiatan Penyuluhan Hipertensi

HIPERTENSI

A.       PENGERTIAN HIPERTENSI

Hipertensi adalah keadaan dimana tekanan darah lebih dari normal ( lebih dari 140/90 mmHg ). Keadaan ini akibat dari penyempitan pembuluh darah atau arteriosklerosis, karena meningkatnya volume darah dan karena meningkatnya kerja jantung. Penyakit hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah yang memberi gejala yang berlanjut untuk suatu target organ, seperti stroke untuk otak, penyakit jantung koroner untuk pembuluh darah jantung dan untuk otot jantung.

Klasifikasi Tekanan Darah Pada Dewasa menurut JNC VII [1]

Kategori Tekanan Darah SistolikTekanan Darah

DiastolikNormal < 120 mmHg (dan) < 80 mmHgPre-hipertensi 120-139 mmHg (atau) 80-89 mmHgStadium 1 140-159 mmHg (atau) 90-99 mmHgStadium 2 ≥ 160 mmHg (atau) ≤ 100 mmHg

B.       PENYEBAB HIPERTENSI

Ada 2 faktor yang memudahkan seseorang terkena hipertensi, yaitu :a.       Faktor yang tidak dapat dihindari-          Keturunan

Jika seseorang mempunyaiorang tua yang salah satunya terkena hipertensi maka orang tersebut mempunya resiko lebih besar untuk terkena hipertensi daripada orang yang kedua orang tuanya normal.

-          Jenis kelaminPria pada umumnya lebih mudah terserang hipertensi dibandingkan dengan wanita.

-          UmurPada umumnya hipertensi pada pria terjadi di atas usia 21 tahun dan wanita terjadi setelah menopause.

b.      Faktor yang dapat dihindari-          Kegemukan

Orang yang gemuk mempunyai resiko terserang hipertensi 7 x lipat dibanding wanita yang langsing pada usia yang sama.

-          Merokok dan konsumsi alcoholMerokok dapat menaikkan tekanan darah, karena kandungan rokok dapat meningkatkan penggumpalan darah dan pengapuran pada dinding pembuluh darah

-          Konsumsi garam berlebih C.    TANDA-TANDA HIPERTENSI

-          Sakit kepala (pusing)-          Serasa akan pingsan-          Penglihatan kabur-          Pingsan-          Cepat merasa lelah-          Tekanan darah meningkat-          Nyeri dada dan sesak napas

Page 5: Contoh Kegiatan Penyuluhan Hipertensi

-          Telinga berdengung-          Sukar tidur-          Terasa berat di tengkuk

D.       CARA DIET HIPERTENSI

         Diet rendah garamBertujuan untuk menurunkan tekanan darah,mencegah terjadinya pembengkakan dan penyakit jantung.Hal-hal yang perlu diperhatikan :

1)      Jangan menggunakan garam dapur yang berlebihan2)      Hindari bahan awetan yang diolah dengan menggunakan garam (terasi, kecap, petis)3)      Batasi minuman bersoda4)      Kurangi  makanan yang mengandung bahan kimia. Contoh : mie, sarden.         Diet rendah kolesterol dan lemak

Bertujuan menurunkan kadar kolesterol dan berat badan.Hal-hal yang perlu diperhatikan :

1)      Makanan yang perlu dikurangi : keju, mentega, santan, minyak kelapa, daging, hati jerohan, kuning telur, alpukat, durian.

2)      Makanan yang dianjurkan : tahu, tempe, sayuran, buah-buahan, susu skim.         Diet tinggi serat

Konsumsi : sayuran (daun bawang, bawang putih) protein nabati (kedelai, kacang hijau, kacang tolo) buah-buahan (jambu biji, blimbing, kedondong, anggur, nangka, pisang, pepaya, apel)

E.       AKIBAT HIPERTENSI

Hipertensi sering disebut sebagai pembunuh yang tersembunyi, karena sering kali

gejalanya bertambah hebat dalam waktu yang singkat.

Efek samping yang paling berat dari hipertensi adalah suatu keadaan yang disebut stroke,

yaitu pecahnya pembuluh darah di otak. Selain itu dapat tejadi kerusakan organ tubuh seperti

otak, jantung, mata dan gagal ginjal.

F.        CARA MENCEGAH HIPERTENSI

-          Diet secara teratur-          Olah raga secara teratur-          Menghentikan kebiasaan merokok-          Mengurangi minum kopi-          Menjaga kestabilan berat badan-          Menghindari stress