contoh laporan proposal kewirausahawan
TRANSCRIPT
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena berkat rahmat
dan karunianya sehingga proposal ini dapat kami selesaikan tepat pada
waktunya. Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada pihak-pihak
yang sangat membantu sekali dalam pembuatan proposal ini sehingga
proposal ini bisa kami selesaikan.
Proposal ini berjudul “SI-OMAY” yang sengaja kami buat untuk
pelengkap tugas mata kuliah KEWIRAUSAHAAN. Kami menyadari bahwa
pembuatan proposal kami ini masih jauh dari sempurna, oleh karenanya
kami mohon kritik dan saran dari dosen pembimbing sebagai perbaikan
dimasa yang akan datang .
PEKANBARU, 5 April 2011
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...........................................................................
DAFTAR ISI.....................................................................................
BAB I Pendahuluan ..................................................................
Latar belakang .................................................................
Tujuan ..............................................................................
BAB II Metode Pelaksanaan .......................................................
Aspek produksi .................................................................
Aspek pemasaran ..........................................................
BAB III ..........................................................................................Organisasi
Pelaksana .......................................................................................
Lembar pengesahan .........................................................
BAB IV Laporan keuangan ...........................................................
BAB V Kesan kelompok ...............................................................
Penutup
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Dalam rangka proses pembelajaran akan jiwa kewirausahaan
(Entrepreneurship) agar lebih dapat digunakan atau diaplikasikannya ilmu
kewirausahaan ini, maka kami ingin membuka suatu usaha yang terbilang
baru pertama kali kami lakukan. Sehingga kesalahan-kesalahan nantinya
dapat dianggap sebagai proses pembelajaran yang tentunya dapat
menambah pengalaman kami dibidang kewirausahaan. Dalam usaha ini
kami berkeyakinan bahwa makanan atau jajanan masih memiliki pangsa
pasar yang besar di fakultas ekonomi, hal ini dapat dilihat dari masih
sedikitnya tempat untuk berbelanja akan barang konsumsi di area fakultas
ekonomi.
Karena hal ini yang memberlatar-belakangi kami untuk berjualan atau
membuka sebuah usaha di bidang makanan.
Selain itu, jarangnya orang untuk berjualan makanan yang kami
jajakan di fakultas ekonomi, membuat persaingan nantinya tidak seketat
persaingan akan jajanan lain, baik berupa minuman atau makanan
sejenisnya.
TUJUAN
Tujuan kami memillih usaha ini adalah ;
Karena di area kampus masih sedikitnya yang berjualan makanan.
Sebagai proses pembelajaran untuk menumbuhkan jiwa
kewirausahaan.
Sebagai peluang usaha yang banyak diminati.
Barangnya mudah didapat dan harganya juga terjangkau pas untuk
ukuran mahasiswa.
Tidak terlalu rumit / sederhana.
BAB IIMETODE PELAKSANAAN
ASPEK PRODUKSI
1. Siomay (si-omay)
Proses produksi dilakukan bersama-sama dengan membuat siomay
serta kuah kacangnya untuk di jual pada besok harinya, di mana dalam
proses produksi kami menetapkan untuk menyediakan sebanyak 50 porsi
setiap harinya.
Bahan dan alat yang umumnya dibutuhkan nantinya :
Bahan-bahan :
1. Tepung
2. Ikan
3. Air
4. Tahu
5. Kulit Pangsit
6. Telor
7. kol
8. Kacang tanah
9. Gula merah
Alat-alat :
1. Kotak plastik
2. Sendok
Siomay ini kami jual setiap harinya sebanyak 50 porsi, dimana proses
pengerjaan di lakukan dengan berkumpul di rumah salah satu teman dan
membuatnya bersama-sama dengan terlebih dahulu belajar cara
pembuatannya, sehingga siomay ini siap dipasarkan pada keesokan harinya
2. Nasi Kotak (si-ota)
Proses produksi tidak rumit di karenakan lauk dari nasi kotak dibeli dari
pihak lain, sehingga kami hanya menyiapkan alat-alat serta pencuci mulut
serta kelengkapan makannya.
Bahan dan alat yang umumnya dibutuhkan nantinya :
Bahan-bahan :
1. Makanan (lauk + sayur + sambal)
2. Kerupuk
3. Pisang
4. Beras
5. Air mineral gelas
Alat-alat :
1. Kotak nasi
2. Sendok
3. Kertas padi
4. Serbet
5. Plastik bening
Nasi ini hanya kami jual pada tahap awal / hari pertama dimana kami akan
menjual sebanyak 20 kotak, yang terdiri dari 10 kotak berisi lauk ayam dan
10 kotak lagi berlauk ikan dan terdiri dari 5 macam lauk yaitu, ikan asam
pedas, ayam bumbu, lele gulai, ayam sambal hijau dan ikan bakar. Hal ini
tentu untuk memberikan pilihan kepada konsumen .
3. Puding (puber / puding bergaya)
Untuk produksi kami akan melakukannya di rumah, sehingga yang
kami jual nantinya berupa produk jadi. Selain untuk efisiensi waktu
pelanggan juga dikarenakan daya tahan dari produk yang lama, yang dapat
mengurangi resiko produk tidak terjual atau kerugian akibat produk yang
sudah tidak dapat dijual kembali.
Bahan dan alat yang umumnya dibutuhkan nantinya :
Bahan-bahan :
1. Nutrigel
2. Buah-buahan kaleng
3. Gula
4. Air
5. Coklat stick (astor)
6. Coklat chips
Alat-alat :
1. Cup / gelas
2. Sendok
3. Freezer / pendingin
4. Dan lain-lain
Pada tahap awal / hari pertama kami akan memproduksi sebanyak 50 cup,
setelah itu tergantung akan respon dari pembeli. Jika produk habis terjual
maka akan diproduksi lagi sebanyak 50 cup, tetapi jika ada produk yang
tersisa akan dijual di besok harinya ditambah produk baru untuk
melengkapi sisa dari produk yang belum laku, tentunya kami menggunakan
sistem FIFO (first in first out) guna menjaga kualitas dari produk itu sendiri.
4. Capucinno Banana (capo bana)
Untuk produksi kami akan melakukannya di stan tempat berjualan, hal
ini kami lakukan karena untuk proses produksinya simpel dan cepat.
Minuman ini baru di produksi jika ada pembeli jadi dapat dilakukan di
tempat. Hal ini juga di lakukan untuk menjaga kualitas dan kesegaran dari
es itu sendiri.
Bahan dan alat yang umumnya dibutuhkan nantinya :
Bahan-bahan :
1. Capucinno sachet
2. Buah pisang
3. Meces
4. Air gula
5. Es kristal
6. Air mineral
Alat-alat :
1. Cup / gelas
2. Sedotan
3. Tempat air
4. Dan lain-lain
Pada tahap awal / hari pertama kami menyediakan 20 sachet capucinno
dimana minuman ini memiliki 2 varian yaitu capucinno original tanpa
pisang dan capucinno banana dengan tambahan buah pisang sehingga rasa
yang diciptakan menjadi unik, kemudian di tambahkan air gula untuk
menambah rasa manis dan juga untuk meningkatkan efisiensi dan terakhir
diberi es kristal serta dihiasi meces diatasnya.
5. Es jeruk seger (es jeger)
Untuk produksi kami akan melakukannya di stan tempat berjualan, hal
ini kami lakukan karena untuk proses produksinya simpel dan cepat jadi
dapat dilakukan di tempat. Hal ini juga di lakukan untuk menjaga kualitas
dan kesegaran dari es itu sendiri.
Bahan dan alat yang umumnya dibutuhkan nantinya :
Bahan-bahan :
1. Sirup jeruk segar
2. Buah jeruk
3. Air gula
4. Es kristal
5. Air mineral
Alat-alat :
1. Cup / gelas
2. Sedotan
3. Tempat air
4. Dan lain-lain
Pada tahap awal / hari pertama kami menghabiskan satu botol sirup
dimana kami tambahkan perasan jeruk segar sehingga rasa yang
diciptakan lebih alami, kemudian di tambahkan air gula untuk menambah
rasa manis dan juga untuk meningkatkan efisiensi dan terakhir diberi es
kristal.
6. Es milk strawberry (es milkberr)
Untuk produksi kami akan melakukannya di stan tempat berjualan, hal
ini kami lakukan karena untuk proses produksinya simpel dan cepat jadi
dapat dilakukan di tempat. Hal ini juga di lakukan untuk menjaga kualitas
dan kesegaran dari es itu sendiri.
Bahan dan alat yang umumnya dibutuhkan nantinya :
Bahan-bahan :
1. Sirup strawberry susu
2. Susu kental manis
3. Buah strawberry
4. Air gula
5. Es kristal
6. Air mineral
Alat-alat :
1. Cup / gelas
2. Sedotan
3. Tempat air
4. Dan lain-lain
Pada tahap awal / hari pertama kami menghabiskan satu botol sirup
dimana kami tambahkan susu kental manis sehingga rasa yang diciptakan
lebih alami, kemudian di tambahkan potongan buah strawberry dan air gula
untuk menambah rasa manis dan juga untuk meningkatkan efisiensi dan
terakhir diberi es kristal.
Harga Jual :
SI-OMAY (siomay) Rp. 7.000
PUBER (puding bergaya) Rp. 5.000
SI-OTAK (nasi kotak) Rp. 10.000
ES JEGER (es jeruk seger) Rp. 5.000
ES MILKBERR (es milk strawberry) Rp. 5.000
ES CAPO BANA (es capucinno banana) Rp. 7.000
ASPEK PEMASARAN
Produk akan dipasarkan menggunakan beragam cara, yaitu :
1. Melalui sistem jemput bola menawarkan ke kantor, biro bahkan kelas-
kelas.
2. Berupa brosur yang dibagi-bagi atau ditempelkan pada setiap fakultas
yang ada di universitas riau.
3. Melalui dunia maya, yaitu menggunakan akun facebook dengan cara
memposting dan mempromosikan usaha melalui grup fakultas dan
universitas.
4. Melalui ajakan kepada teman-teman untuk berkunjung ke usaha.
5. Dan tentunya dari mulut ke mulut pelanggan yang merasa puas akan
produk kami.
BAB IIIORGANISASI PELAKSANA
LEMBAR PENGESAHAN
1. Judul Pengesahan : Usaha Siomay
2. Identitas Ketua Pengusula. Nama Mahasiswa/NIM : Arnold Jayendra, 1002120562b. Prodi/Jurusan : Fakultas Ekonomi, Manajemenc. Alamat Rumah
Jalan : Jl. sungkai Blok H2 No.789 RT 02 RW 06 perumahan peputra v
Telepon : 085265268272 Desa/Kelurahan : Tanah Merah Kabupaten/Kota : Kampar
3. Identitas Anggota 1a. Nama Mahasiswa/NIM : Rahmadani , 1002133245b. Prodi/Jurusan : Fakultas Ekonomi, Manajemenc. Alamat Rumah
Jalan : Jln. Elang sakti Telepon : 085271481467 Desa/Kelurahan : Simpang Baru Kabupaten/Kota : Pekanbaru
4. Identitas Anggota 2a. Nama Mahasiswa/NIM : Rafni Astiani, 1002135273b. Prodi/Jurusan : Fakultas Ekonomi, Manajemenc. Alamat Rumah
Jalan : Jl. Bangau sakti, RT1 RW3 Telepon : 081276472760 Desa/Kelurahan : Simpang Baru Kabupaten/Kota : Pekanbaru
5. Identitas Anggota 3a. Nama Mahasiswa/NIM : Rahmad Junedy, 1002134954b. Prodi/Jurusan : Fakultas Ekonomi, Manajemenc. Alamat Rumah
Jalan : Jl. Bangau Sakti Gang. Bangau RT004 RW007 Telepon : 082172645292 Desa/Kelurahan : Simpang Baru Kabupaten/Kota : Pekanbaru
6. Identitas Anggota 4a. Nama Mahasiswa/NIM : Rendra Rusmana Putra, 1002134912
b. Prodi/Jurusan : Fakultas Ekonomi, Manajemenc. Alamat Rumah
Jalan : Jl.Balam Sakti Telepon : 082172690627 Desa/Kelurahan : Simpang Baru Kabupaten/Kota : Pekanbaru
7. Identitas Anggota 5a. Nama Mahasiswa/NIM : Debby Cinthyasari, 1002133140b. Prodi/Jurusan : Fakultas Ekonomi, Manajemenc. Alamat Rumah
Jalan : Jl. Sekuntum Perum Pondok Mayang Blok C4 No.1 Telepon : 08127663919 Desa/Kelurahan : Sail Kabupaten/Kota : Pekanbaru
8. Identitas Anggota 6a. Nama Mahasiswa/NIM : Revandy Canbertiu Girsang, 1002135198b. Prodi/Jurusan : Fakultas Ekonomi, Manajemenc. Alamat Rumah
Jalan : Jl. Melati, perum Melati Ataya 2 Telepon : 085265866244 Desa/Kelurahan : Sidomulyo Barat Kabupaten/Kota : Pekanbaru
9. Identitas Anggota 7a. Nama Mahasiswa/NIM : ilham, 1002134854b. Prodi/Jurusan : Fakultas Ekonomi, Manajemenc. Alamat Rumah
Jalan : Jl.Subrantas Perumahan Putri Tujuh Blok H.12 Telepon : 085278555461 Desa/Kelurahan : Sidomulyo Barat Kabupaten/Kota : Pekanbaru
9. Dosen Pembimbinga. Nama : Raden Lestari Ganarsihb. Prodi/Jurusan : Fakultas Ekonomi, Manajemenc. Alamat Rumah
Jalan : Telepon : 081378854396 Desa/Kelurahan :
Kabupaten/Kota : Pekanbaru10. Anggaran yang di usulkan : Rp 800.000,-/ (tujuh ratus ribu rupiah)
Pekanbaru, 25 Mei 2011Pengusul
(Arnold Jayendra)NIM. 1002120562
Dosen Pembimbing
(Raden Lestari Ganarsih, SE)NIP. 196806131994032002
BAB IVLAPORAN KEUANGAN
ASPEK KEUANGAN
Modal Rp 800.000
Rincian :
Terkumpul dari 1. Arnold jayendra Rp. 100.000
2. Rafni astiani Rp. 100.000
3. Rahmadani Rp. 100.000
4. Deby Rp. 100.000
5. Revan Rp. 100.000
6. Rendra Rp. 100.000
7. junaidi Rp. 100.000
8. Ilham Rp. 100.000
Perkiraan biaya produksi puding :
Bahan-bahan :
1. Nutrigel (1 kotak x Rp. 15.000) Rp. 15.000
2. Buah-buahan kaleng (4 x Rp. 15.000) Rp. 60.000
3. Gula (5kg x Rp. 5.000) Rp. 20.000
4. Air Rp. 0
5. Coklat stick (astor) (3 kotak x Rp. 15.000)Rp. 45.000
6. Coklat chips (2 kotak x Rp. 15.000) Rp. 30.000
Sehingga total biaya bahan-bahan produksi sebesar Rp. 170.000
Alat-alat :
1. Cup / gelas (1 kotak x Rp. 14.000) Rp. 14.000
2. Sendok (1 kotak = 50buah x Rp. 3.000) Rp. 60.000
3. Freezer / pendingin Rp. 0
4. Dan lain-lain
Sehingga total biaya untuk alat-alat sebesar Rp. 74.000
Jadi total biaya untuk memproduksi puding secara keseluruhan sebesar Rp.
244.000
Perkiraan biaya produksi nasi kotak :
Bahan-bahan :
1. lauk (ikan/ayam) + sayur + sambal Rp. 5.500 / porsi X 20 = Rp.
110.000
2. Kerupuk Rp. 5.000
3. Pisang (2 sisir X Rp. 7.500) Rp. 15.000
4. Beras (2 kg X Rp. 5.000) Rp. 10.000
5. Air mineral gelas (1 kotak X Rp. 15.000) Rp. 15.000
Sehingga total biaya untuk bahan-bahan nasi kotak adalah Rp. 155.000
Alat-alat :
1. Kotak nasi (20 kotak X Rp. 750) Rp. 15.000
2. Sendok Rp. 3.000
3. Kertas padi Rp. 2.100
4. Serbet Rp. 1.500
5. Plastik bening Rp. 1.500
Sehingga total biaya untuk alat-alat nasi kotak sebesar Rp. 23.100
Jadi biaya untuk memproduksi nasi kotak secara keseluruhan adalah Rp.
178.100
Perkiraan biaya produksi siomay :
Bahan-bahan :
1. Siomay Rp. 100.000
2. Kecap Rp. 5.000
3. Saos Rp. 5.000
Sehingga total biaya untuk bahan-bahan siomay adalah Rp. 110.000
Alat-alat :
1. Kotak plastik Rp. 8.500
2. Sendok Rp. 3.000
Sehingga total biaya untuk alat-alat siomay sebesar Rp. 11.500
Jadi biaya untuk memproduksi nasi kotak secara keseluruhan adalah Rp.
121.500
Perkiraan biaya produksi capucinno banana :
Bahan-bahan :
1. Capucinno sachet (Rp. 12.000 X 2) Rp. 24.000
2. Pisang Rp. 7.500
3. Ceres Rp. 5.000
4. Es kristal Rp. 15.000
5. Air gula Rp. 3.000
6. Air mineral Rp. 5.000
Sehingga total biaya untuk bahan-bahan siomay adalah Rp. 59.500
Alat-alat :
1. Cup gelas Rp. 14.000
2. sedotan Rp. 5.000
Sehingga total biaya untuk alat-alat siomay sebesar Rp. 19.000
Jadi biaya untuk memproduksi nasi kotak secara keseluruhan adalah Rp.
78.500
Perkiraan biaya produksi es jeruk :
Bahan-bahan :
1. Sirup Rp. 15.000
2. Air mineral Rp. 5.000
3. Es kristal Rp. 5.000
Sehingga total biaya untuk bahan-bahan siomay adalah Rp. 25.000
Alat-alat :
1. Cup gelas Rp. 5.000
2. Sedotan Rp. 3.000
Sehingga total biaya untuk alat-alat siomay sebesar Rp. 8.000
Jadi biaya untuk memproduksi nasi kotak secara keseluruhan adalah Rp.
33.000
Perkiraan biaya produksi es strawberry milk :
Bahan-bahan :
1. Sirup Rp. 15.000
2. Air mineral Rp. 5.000
3. Es kristal Rp. 5.000
Sehingga total biaya untuk bahan-bahan siomay adalah Rp. 25.000
Alat-alat :
1. Cup gelas Rp. 5.000
2. Sedotan Rp. 3.000
Sehingga total biaya untuk alat-alat siomay sebesar Rp. 8.000
Jadi biaya untuk memproduksi nasi kotak secara keseluruhan adalah Rp.
33.000
Pemasukan dan pengeluaran perhari
Hari = pemasukan kotor – biaya = pendapatan bersih
Senin = Rp. 368.000 – Rp. 351.600= Rp. 16.400
Selasa = Rp. 226.000 – Rp. 216.000= Rp. 10.000
Rabu = Rp. 426.000 – Rp. 170.000= Rp. 256.000
Kamis = Rp. 413.000 – Rp. 70.000= Rp. 343.000
Jumat = Rp. 582.000 – Rp. 126.000= Rp. 456.000
Sabtu = Rp. 606.000 – Rp. 86.000= Rp. 520.000
Nb : pendapatan hari berikut, merupakan kalkulasi dari hari sebelumnya.
BAB VKESAN KELOMPOK
Bahwa sesungguhnya berjualan atau menjadi wirausaha yang unggul itu sangat sulit, dapat
dilihat dari kerja keras dalam memasarkan produk hingga harus lebih kreatif dalam memasarkan
produk baik melalui kemasan tampilan atau cara dan teknik memasarkan itu sendiri. Dalam
berwirausaha ini kita mendapati banyak masalah baik karena perbedaan sikap, tingkah dan
prilaku serta jalan pikir dari temen sekelompok dalam memandang pentingnya kewirausahaan ini
sehingga tidak dapat dihindari lagi menimbulkan sebuah permasalahan baru yang memang tidak
mudah untuk menyatukan semua teman sekelompok dalam satu visi dan misi yang sama,
sehingga dibutuhkan kesabaran dan pengendalian diri di mana hal ini dapat menjadi sebuah
pembelajaran dalam proses pendewasaan diri menjadi yang lebih baik lagi.
Sebagai kelompok yang terakhir tampil tentu ini sedikit menimbulkan rasa kurang semangat
awalnya, tapi dengan keyakinan untuk menunjukkan bahwa yang terakhir tidak selalu lebih
buruk, maka kami bertekad menjadi yang terbaik dan berbeda hal ini kami tunjukkan dengan
menciptakan suasana berbeda di stan kami yakni menghiasi stan dengan balon, memberi
tambahan musik, mengatur layout sebaik mungkin, kebersihan dan pelayanan yang ramah, cepat
tanggap dan menempatkan konsumen sebagai raja.
Dan pada akhir dari usaha kewirausahaan kami ini kami mengambil hikmah dan kesan bahwa
untuk menjadi seorang wirausaha yang unggul benar-benar susah dan dibutuhkan pengalaman
yang lebih banyak lagi dari pada yang telah kami laksanakan, yang pada akhirnya semua ini
menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman yang tentu hanya dapat kami temukan jika kami
mempraktekkannya langsung di lapangan seperti kedai kewirausahaan ini.
PENUTUP
Demikianlah proposal ini dibuat berdasarkan hasil survey yang kami
lakukan dari team kami. Dan kami berharap sekiranya untuk kedai
kewirausahaan “SI-OMAY” ini bisa bermanfaat untuk kita semua dan
semoga ini awal dari sebuah kesuksesan yang akan berlanjut nantinya.
Akhir kata dari kami, kami ucapkan terimakasih. Semoga
penngembangan usaha ini tidak hanya cukup sampai disini dan harapan
kedepannya semoga ada kegiatan-kegiatan seperti ini lagi. Sebagai tolak
ukur bagi calon-calon pengusaha-pengusaha sukses dimasa yang akan
datang.
Wassalam,