contoh makalah agama
TRANSCRIPT
AGAMA DAN MANUSIA
1. Makhluk adalah Sesuatu yang di ciptakan, mahluk bukan tuhan dan juga
bukan alam, mahluk terbagi dua jenis asyadah dan ghoib dan memiliki
wujud berbeda di setiap jenis itu dan mempunyai karakter berbeda.
A. Asyadah adalah wujud atau tampak dan terbagi empat jenis Asyadah yaitu :
a. Jamid : Benda Mati
b. Nabati : Tumbuhan
c. Hayawan : Hewan
d. Insan : Manusia
B. Ghoib adalah tak berwujud dan keberadanya ada dan terbagi tiga jenis
Ghoib yaitu :
a. Iblis : syaithon
b. Jin
c. Malaikat
2. Manusia adalah mahluk yang diberikan kesempurnan dari asyadah yang
lainya, yang mempunyai Jasmani dan Rohani, sedangkan mahluk asyadah
lainya hanya mempunyai jiwa rohani dan itu pun terbatas kemampuam jiwa
rohaninya pun.
A. Jasmani : adalah keindahan baik dalam bentuk maupun wujud, cantik
keindahan wujud yang sesungguhnya dan sempurna kelangkapan wujud
yang semua di miliki baik dalam bentuk maupun wujuud.
B. Jiwa Rohani : adalah hal yang ada dalam diri manusia baik kemampuan
maupun sikap manusia dan itu terbagi tiga fungsi yaitu :
a. Akal : Benar dan Salah nya sikap mengambil keputusan
b. Rasa : cantik, indah, buruk, dan seni, melihat ataupun merasakan,
yang memancarkan ke indahan ataupun hal – hal yang positif.
c. Kehendak : Nafsu ataupun keinginan. Kehendak terbagi tiga jenis
dan kehendak bagiakan motor pengerak yang akan mau berjalan
yaitu kehendak :
a. Kehendak Dinamis : yaitu hanya begitu saja menuturi waktu
tanpa keingin hanya menjalankan apa yang telah di jalankan
b. kehendak Kreatif : yaitu keinginan yang berbeda dengan manusia
lain dan mempunyai hal yang baru dan tabu untuk di ikuti
c. Kehendak Prestasi : yaitu kemampuan yang berbeda dengan yang
lain dan mempunyai hal – hal yang positif dan contoh untuk di
ikuti.
3. Hewan adalah mahluk tanpa rohani dan mempunyai aktifitas yang dinamis
dan statis seperti samanya dengan Tumbuhan yang mempunyai rasa sakit
dan amarah
MANUSIA BUTUH AGAMA
Kenapa manusia butuh agama karna kemapuan yang di milikinya terbatas
lemah dan kurang dari kemampuanya sendiri. Terbatas itu karana perbedan yang
tidak sama baik itu lingkungan, keturunan dan budaya dan memiliki pendapat
yang berbeda di setiap diri manusia itu sendiri, Contoh : baik, buruk dan beda ?
tak sama
a. Nikmat : jasmani ( ras ) maupun rohani ( uzlah)
b. Filsafat : komunis ( hidup hak bersama ) dan pribadinasy (hak
pribadi )
c. Benar Salah : mempunyai keperbedaan yang beda antar manusia
dan sifatnya simpang siur, subyektif, kontradiktif RAGU
Bila manusia tidak mampu mencari perbedaan dan tak mampu di pahami oleh
akal maka Agama jalan sempurna yang tak ada batasannya akan kebenarandan itu
mutlaq
Pada tahun 1776 yang menyatakan “ THE DECLARATION OF HUMAN RIGHT
“ yaitu “ that all man are created equal “ ( semua manusia diciptakan sama ) tapi
hasilnya manusia tetap saja berbeda. Kemudian pada tahun 1789 Perancis
menyatakan “ liberte, Egalite dan Etpraternite “ dan hasil nya pun sama manusia
masih membeda – bedakan ras maupun pendapat samapi. Kemudian tahun 1949
PBB menyatak hak asasi manusia ( HAM ) yang bersologan : hitam dan putih,
timur dan barat. “ Mendarah Daging “ tapi samapi sekarang perbedaan masih
terus dan timbulnya peperangan antar ras. Manusia terus berbeda karna adanya
nafsu dalam diri manusia.
1. Ada Nafsu : Nafsu adalah organ rohani dalam diri manusia yang
mengendalikan manusia baik itu peranan maupun sifat dan memiliki
perbedan yang berbeda nafsu terbagi dua jenis yaitu :
a. Maslahat : nafsu yang tidak berlebihan dan yang tidak merugikan
bagi manusia
b. Mudhorot : nafsu yang ingin lebih dan sifatnya merugikan bagi
manusia itu sendiri.
Bagaimana kita untuk mengendalaikan nafsu itu sendiri banyak contoh tentang
nafsu. Dan bagaiman manusia tentang nafsu antara lain :
a. Nafsu yang di bunuh atau ( juhud ), dengan cara : mematikan organ
seksual ataupun organ keinginan, tak ada gairah atau semngat
dalam menjalakan kehidupan.
b. Nafsu yang di manjakan atau ( mengabdi ), dengan cara : ini sangat
berbahaya karna manusia di jadikan budak nafsu itu sendiri, dan
manusia di kendalikan oleh nafsu.
c. Nafsu di kendalikan dan didik atau manusia jadi tuan nafsu itu
sendiri, dengan cara : mengendalikan nafsu kita agar bisa di didik
ke jalan yang baik.
Kemudian nafsu ada beberapa macam, dalam diri manusia dan memiliki
kehendak yang berbeda di setiap macam nafsu tersebut antara lain :
1. Amarah : Nafsu yang tidak bisa kendalikan, amarah yang meledak
- ledak atau liar.
2. lawamah : Nafsu yang nik turun, nafsu yang masih bisa di
kendalikan, gonjang ganjing.
3. nuthnainah : Nafsu yang bisa dikendalikan dan sifatnya tenang
yang menjurus kearah tuhan.
Sifat manusia menurut ; IMAM GHOZALI terdiri dua sifat,
SYAITHONIYAH, SABUYIAH, BAHINIYAH DAN RUBUBYIAH. Dan sifat
tersebut mempunyai arti yang berbeda antara lain :
a. Syaitoniyah ( kesetanan, iblis ) : Dengki, Curang dan Penipu.
b. Sabuyiah ( buas ) : Pemarah, Caci Maki dan Menyakiti.
c. Bahiniyah ( binatang ) : Nafsu Makan, Sex Dan Harta.
d. Rububyiah ( ketuhanan ) : Takabur, Sombong dan Gila Hormat.
2. IBLIS Adalah musuh manusia yang selalu menyesatkan dan sama dengan
nafsu itu sendiri. Bila dalam diri manusia terdapat sifat dan nafsu yang
mengendalikan maka timbul sifat jahat yang akan merugikan umat
manusia lainya, seperti halnya yang di jabarkan seperti tabel di bawah :
Dan agama adalah salah satunya melatih manusia untuk melawan syaitan itu
sendiri, dan mengendalikan manusia untuk kejalan yang benar dan hal yang
positif , dan mengendalikan nafsu agar kita kendalikan.
Kemudian kita masuk ke persolan Metafisika yaitu Ghoib atau mati, mati
adalah rahasia dan manusia tidak bisa menerjemakan kapan manusia itu mati
karna di luar batas akal manusia itu sendiri, dan mati sampai kapan pun tak akan
ketemu rumusan tentang kematian walaupun dengan ilmu manusia itu sendiri,
seperti riwayat IBNU KHOLDUN : mati rahasia dan akal hanya mampu
menimbang tepat dan dipercaya menimbang dalam artian masih perlu bantuan
tuhan. Sampai kapan pun manusia tidak akan tau akhir riwayatnya sendiri hanya
menunggu akan kematianya itu sendiri.
Urutan proses penciptaan manusia "pertama" dalam Al-
Qur'an
Sebagai bahan perbandingan urutan proses penciptaan manusia pertama, maka
pada Tabel 5 di bawah inipun disertakan pula sejumlah surat-surat Al-Qur'an dan
ayat-ayatnya, yang diketahui paling lengkap menyebut urutan seperti di atas, yaitu
surat-surat: Al Baqarah (ayat 29 s/d 38), Al Hijr (ayat 26 s/d 43), Al A'raaf (ayat
10 s/d 25), Thaha (ayat 116 s/d 123) dan Shaad (ayat 71 s/d 83). Teks terjemahan
NAFSUBagaikan( BENIH )
IBLISBagaikan( AIR )
MAKA TUMBUHLAH
POHON( JAHAT )
ayat pada Tabel 5 sengaja diringkas untuk bisa mendapat gambaran umum isi
ayatnya, namun teks ayat-ayat selengkapnya telah disertakan pula.
Walau kelengkapan masing-masing kandungan isi setiap surat pada Tabel 5,
berbeda-beda. Namun secara "luar biasa", urutan semua kandungan isi surat-surat
itu tetap persis sama, kecuali hanyalah pada surat Al-Hijr ayat 27 (QS.15:27),
yaitu "Dan Kami telah menciptakan jin, sebelum (Kami menciptakan Adam).
….". Dengan adanya kata 'sebelum', maka urutannya perlu disesuaikan pula
menjadi: QS.15:27, QS.15:28 dan QS.15:26. Juga ayat QS.7:11 perlu dibagi dua
(dipisah).
Tabel 5: Urutan penciptaan Adam, dari Al-Qur'an(ayat-ayat Al-Qur'an-nya diringkas)
Urutan penciptaan Adam, dari Al-Qur'an
Surat Al-Baqarah(QS.2)
Ayat 29 – 38
Surat Al-Hijr(QS.15)
Ayat 26 – 43
Surat Al-A'raaf(QS.7)
Ayat 10 – 25
Surat Thaha(QS.20)
Ayat 116 -123
Surat Shaad(QS.38)
Ayat 71 – 83
Diciptakan-Nya langit dan bumi dan seisinya. (QS.2:29).
Diciptakan-Nya jin, sebelum Adam, dari api yang sangat panas. (QS.15:27).
Dikabarkan-Nya kepada para malaikat, tentang akan diciptakan-Nya Adam. (QS.2:30).
Dikabarkan-Nya kepada para malaikat, tentang akan diciptakan-Nya Adam. (QS.15:28).
Dikabarkan-Nya kepada para malaikat, tentang akan diciptakan-Nya Adam dari tanah. (QS.38:71).
Diciptakan-Nya Adam dari tanah liat kering (dari lumpur hitam) yang diberi-Nya bentuk. (QS.15:26).
Adam telah ditempatkan-Nya hidup di muka bumi. (QS.7:10).