corporate strategy case
DESCRIPTION
Corporate Strategy Case. Kelompok 2: Dwi Joko Pramudito WA Song Young Kang. Pendahuluan. IKEA didirikan oleh Ingvar Kamrad pada tahun 1959 di Swedia IKEA adalah salah satu retailer furniture terbesar di dunia dengan 300 toko di 35 negara - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
CORPORATE STRATEGY CASE
Kelompok 2:Dwi Joko Pramudito WA
Song Young Kang
Pendahuluan IKEA didirikan oleh Ingvar Kamrad pada
tahun 1959 di Swedia IKEA adalah salah satu retailer furniture
terbesar di dunia dengan 300 toko di 35 negara
Tahun 1959, IKEA mengenalkan sistem knock-down, yaitu konsumen merakit sendiri furnitur yang mereka beli
Konsep IKEA 90 % Sistem produksi furniture dilakukan
dengan outsourcing Supplier yang digunakan adalah supplier
dengan biaya rendah (Low Cost) Pada 2008, IKEA memiliki 1380 supplier
di 54 negara
10% dipenuhi dengan memproduksi sendiri melalui Swedwood, perusahaan manufaktur furniture di Swedia.
Desain produk dilakukan pertama kali dengan menentukan harga dan fungsional produk
Ekspansi Internasional Tahun 1973, IKEA memiliki 9 toko di
Scandinavia, dengan market share 15% Pada tahun 1980, IKEA memiliki 15 toko
di Eropa barat IKEA juga sukses di Amerika, setelah
melalui masa-masa sulit akibat perbedaan kultur orang Amerika dan Eropa
IKEA menyesuaikan strateginya dengan kondisi lokal dimana tokonya beroperasi
Human Resource Management IKEA merekrut orang-orang yang belum
pernah bekerja di organisasi lain Semua manager mendapat perlakukan
sama Sistem yang egaliter, informal, non
hierarchical Budaya menjunjung tinggi kreativitas
Pertanyaan 1 Apakah IKEA mampu melanjutkan tujuan IKEA
untuk tumbuh dengan membuka 20-25 toko dalam satu tahun di masa yang akan datang?
IKEA mengembangkan tokonya dengan menggunakan sistem Franchise
Evaluasi terhadap Franchisee: Pengalaman retail Keberadaan dan pengetahuan tentang pasar
lokasi yang luas Budaya dan nilai-nilai perusahaan Kemampuan finansial dan kemampuan untuk
melakukan investasi dalam penetrasi di sebuah negara secara penuh dalam bentuk retail skala besar.
Kondisi ini menyebabkan IKEA tidak akan bisa bergerak secara cepat karena pasar yang dituju adalah negara-negara non barat dimana akan cukup sulit untuk menemukan partner bisnis (franchisee) yang mempunyai kemampuan seperti yang dituntut oleh IKEA, karena evaluasi dari InterIKEA System B.V. menyebabkan franchisee harus siap dengan dana besar untuk investasi disamping harus memenuhi syarat-syarat lainnya.
Selain itu dinegara-negara non barat, kondisi politik, hukum dan ekonomi kadang-kadang tidak kondusif untuk IKEA mengembangkan bisnisnya
Kondisi-kondisi ini membuat IKEA akan sulit untuk mewujudkan rencana mereka membuka 20-25 toko setiap tahunnya.
Kemungkinan IKEA berkembang adalah dengan menambah jumlah toko di negara-negara dimana IKEA sudah beroperasi.
Selain itu jika ada sebuah negara yang iklim investasi dan pasarnya menarik tetapi tidak ada calon franchisee yang memenuhi kriteria maka IKEA bisa mempertimbangkan untuk masuk ke negara tersebut tanpa menggunakan sistem franchise.
Pertanyaan 2 Apakah keunggulan kompetitif IKEA akan aman
di masa yang akan datang?
Key Success Factor industri Furniture Middle Low adalah: Desain
Dalam industri furnitur desain mempunyai peran penting, karena konsumen akan tertarik untuk membeli sebuah produk ketika desainnya bagus. Oleh karena itu, dalam industri furniture, setiap pelaku usaha wajib mempertimbangkan desain dalam setiap produksinya.
HargaUntuk kelas menengah ke bawah maka harga menjadi satu faktor yang utama bagi konsumen untuk melakukan pembelian. Maka usaha furnitur untuk segmentasi ini wajib mempertimbangkan masalah harga.
Kompetensi Inti IKEA: Low Cost
IKEA mampu mempunyai keunggulan Low Cost karena didukung oleh: Sistem outsoucing yang murah dan
diikat dengan kontrak jangka panjang Sistem modular (knock down) Desain dilakukan dengan menentukan harga
Desain Desain diawali dengan menentukan harga dan
fungsional Desainer mampu mengkombinasikan supplier
dalam produksi furnitur
Terkait dengan keamanan keunggulan kompetitif yang dimiliki oleh IKEA, maka IKEA sangat mampu untuk mempertahankan keunggulan kompetitifnya karena: Sistem yang dibangun IKEA untuk menjadi produsen
furniture yang murah dan inovatif sudah diletakkan oleh Kamprad.
Sumber daya manusia yang menjunjung tinggi kreatifitas dan desainer yang handal menjadi penunjang IKEA dalam menghadapi persaingan bisnis.
Resource produksi yang lengkap dimiliki oleh IKEA sehingga IKEA mempunyai economic of scope dan produksi dalam jumlah besar membuat IKEA mempunyai economies of scale.