daftar isi - kpud-madinakab.go.idkpud-madinakab.go.id/wp-content/uploads/2018/07/lakip...
TRANSCRIPT
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i IKHTISAR EKSEKUTIF ii DAFTAR ISI v DAFTAR TABEL DAN BAGAN vi BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG 1 1.2. MAKSUD DAN TUJUAN 2 1.3. KELEMBAGAAN 3 1.3.1. STRUKTUR ORGANISASI 4 1.3.2. SUMBER DAYA MANUSIA 10 1.3.3. SARANA DAN PRASARANA 12 1.3.4. KEUANGAN 12 1.4. SISTEMATIKA PENYAJIAN 13
BAB II PERENCANAAN DAN PENETAPAN KINERJA 2.1. RENCANA STRATEGIS KPU 2015-2019 14 2.2. PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018 16
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2017 3.1. CAPAIAN KINERJA ORGANISASI 19 3.2. REALISASI ANGGARAN 29
BAB IV PENUTUP 30
DAFTAR TABEL DAN BAGAN
Bagan I.1 Struktur Organisasi Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal .................................................. 4 Tabel I.1. Latar belakang Pendidikan Staf Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal ............................... 11 Tabel I.2. Total Jumlah Pegawai di lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal ......................... 11 Tabel I.3. Tingkat Golongan/Ruang dan tingkat Pendidikan Sumber Daya Manusia pada Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal per-Desember 2017 ..................................................................... 11 Tabel I.4. Sistematika Penyajian Laporan Kinerja KPU ..................................................................................... 13 Tabel II.1. Lampiran Perjanjian Kinerja Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal ....... 18 Tabel III.1 Tingkat Capaian Kinerja KPU Kabupaten Mandailing Natal .............................................................. 21 Tabel III.2 Capaian Indikator Kinerja KPU Kabupaten Mandailing Natal Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan ...................................................................................................................... 22 Tabel III.3 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Tersusunnya Laporan Pertanggungjawaban penggunaan Anggaran (LPPA) ....................................................................... 22 Tabel III.4 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Terlaksananya pembayaran honorarium, uang kehormatan, gaji dan tunjangan PNS KPU ........................................................... 23 Tabel III.5 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Pembinaan koordinasi tingkat satker dalam mengelola logistik Pemilu ................................................................................. 23
Tabel III.6 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Penyusunan Standar Logistik Pemilu .................................................................................................................................. 24 Tabel III.7 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal sistim administrasi penyelenggaraan Pemilu yang tertib, efektif dan efisien ................................................................... 24 Tabel III.8 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Data, informasi dan sarana dan prasarana teknologi informasi ......................................................................................... 24
Tabel III.9 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Rencana penerapan
e-Government yang konkrit dan terukur ............................................................................................ 25
Tabel III.10 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Diklat Teknis dan
Diklat Struktural ................................................................................................................................. 25 Tabel III.11 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Penertiban administrasi Laporan BMN ..................................................................................................................................... 26 Tabel III.12 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Akuntabilitas penatausahaan Barang Milik Negara ........................................................................................................................... 26 Tabel III.13. Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Kualitas Pelayanan administrasi perkantoran .................................................................................................................... 26 Tabel III.14 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Laporan hasil tindak lanjut pemeriksaan BPK, BPKP dan APIP ................................................................................................... 27
Tabel III.15 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Laporan hasil evaluasi
Laporan Kinerja (LKj).......................................................................................................................... 27 Tabel III.16 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Sarana dan prasarana kantor ............................................................................................................................................ .....28 Tabel III.17 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Sarana dan prasarana kantor ............................................................................................................. 29
KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MANDAILING NATAL
RENCANA KERJA TAHUNAN
Nama Lembaga : Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal Tahun : 2018
NO Sasaran Strategis Indikator kinerja Target
(1) (2) (3) (4) 1.
Meningkatnya Penyelenggaraan Pemilu/Pemilihan yang Demokratis
Persentase Penyelenggaraan Tahapan Pemilu / Pemilihan dilaksanakan sesuai dengan Jadwal dan Ketentuan yang Berlaku
100
Persentase Partisipasi Pemilih dalam Pemilu / Pemilihan 85%
Persentase Partisipasi Pemilih Perempuan dalam Pemilu / Pemilihan
80%
Persentase partisipasi pemilih disabilitas dalam Pemilu/Pemilihan
70%
Persentase pemilih yang berhak memilih tetapi tidak masuk dalam daftar pemilih pada pemilih
20%
Indeks Harapan Memilih (Hasil Survei ke Calon Pemilih) 85%
2. Terlaksananya Pemilu/Pemilihan yang Aman,Damai,Jujur dan Adil
Persentase Penyelenggaraan Pemilu / Pemilihan tanpa Konflik 90%
Persentase Penyelenggaraan Pemilu / Pemilihan yang Terbukti Melakukan Pelanggaran Pemilu/Pemilihan
20%
Persentase Sengketa Hukum yang Dimenangkan KPU Kabupaten
95%
3. Meningkatnya Kapasitas Lembaga Penyelenggara Pemilu/Pemilihan
Persentase Kecamatan / Kelurahan yang Telah Memutakhirkan Data Pemilih pada Sistem Informasi
85%
4 Meningkatnya Kapasitas Lembaga Penyelenggara Pemilu / Pemilihan
Nilai Akuntabilitas Kinerja 95% Persentase Laporan Keuangan sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP)
95%
Panyabungan, 01 Februari 2018
KETUA KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MANDAILING NATAL,
AGUS SALAM
RENCANA KERJA TAHUNAN Nama Lembaga : Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kab. Mandailing Natal Tahun : 2018
NO Sasaran Strategis Indikator kinerja Target (2) (3) (4)
1 Terwujudnya Data Pemilih yang terkini
Persentase Pemutakhiran Data Pemilih Tepat Waktu
100%
2 Terwujudnya Tahapan Pemilu / Pemilihan Sesuai Jadwal
Persentase Penyelenggaraan Pemilu / Pemilihan sesuai dengan Jadwal
100%
3 Terwujudnya Dukungan Logistik dalam Penyelenggaraan Pemilu / Pemilihan
Persentase Logistik Pemilu dalam keadaan baik untuk Mendukung Pelaksanaan Pemilu Berikutnya
100%
Persentase Distribusi Logistik Pemilu / Pemilihan secara Tepat Sasaran, Tepat Jumlah, Tepat Jenis, Tepat Mutu, dan Tepat Waktu
100%
4 Meningkatnya Kapasitas SDM yang Berkompeten
Persentase Kesesuaian Kompetensi Pegawai terhadap Standar Kompetensi 85%
5 Terwujudnya Dukungan Sarana dan Prasarana Guna Meningkatkan Kelancaran Tugas KPU
Persentase Tersedianya Sarana dan Prasarana untuk Memenuhi Kebutuhan Kerja Pegawai yang Berfungsi dengan Baik
90%
6 Tersusunnya Rancangan Peraturan dan Keputusan KPU serta Pendokumentasian Informasi Hukum sesuai Peraturan Perundang-undangan
Persentase Rancangan Keputusan KPU Kabupaten / Kota yang Disusun dan Diharmonisasi dengan Tepat Waktu sesuai dengan Kerangka Regulasi KPU
90%
7 Meningkatnya Akuntabilitas Keuangan dan Kinerja KPU
Nilai Evaluasi Atas Akuntabilitas Kinerja KPU Kabupaten / Kota B
Persentase Laporan Keuangan sesuai dengan Standar Akuntasi Pemerintah (SAP) 95%
Panyabungan, 01 Februari 2018.- PIHAK KEDUA PIHAK PERTAMA KETUA KOMISI PEMILIHAN UMUM SEKRETARIS KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN MANDAILING NATAL KABUPATEN MANDAILING NATAL AGUS SALAM SAYUR NASUTION
i KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat dan rahmatnya kita dapat menyusun dan menyelesaikan Laporan Kinerja (LKj) Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal Tahun Anggaran 2017.
Penyusunan LKj didasarkan pada Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan berpedoman pada Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan menindaklanjuti rekomendasi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi melalui Surat Nomor B/3934/M.PANRB/12/2015 tanggal 11 Desember 2015 perihal Hasil Evaluasi atas Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yaitu melakukan peningkatan dalam hal perencanaan kinerja, pengukuran kinerja, pelaporan kinerja, evaluasi internal dan capaian kinerja.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pengemban amanat Undang-Undang Dasar 1945 khususnya pasal 22 E ayat (5) dan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum berkewajiban untuk menyampaikan Laporan Kinerja setiap tahun kepada Presiden melalui Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Berdasarkan ketentuan tersebut, maka Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal menyusun Laporan Kinerja (LKj) atas pelaksanaan visi dan misinya untuk disampaikan kepada Komisi Pemilihan Umum.
Semoga dengan disusunnya Laporan Kinerja (LKj) KPU Kabupaten Mandailing Natal ini informasi tentang pelaksanaan pencapaian kinerja, permasalahan dan solusi yang dilakukan oleh KPU Kabupaten Mandailing Natal dapat diketahui oleh semua pihak. Kami menyadari bahwa dalam penyusunan Laporan Kinerja (LKj) ini masih terdapat kekurangan, untuk itu diperlukan kritik dan saran dari berbagai pihak dalam rangka meningkatkan kinerja KPU Kabupaten Mandailing Natal.
Panyabungan, 01 Februari 2017 Sekretaris Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Mandailing Natal SAYUR NASUTION, SE
NIP. 19650805 199001 1 002
ii
RINGKASAN EKSEKUTIF
Laporan Kinerja (LKj) Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017 ini, berisi hasil pengukuran kinerja sasaran yang dicapai melalui pelaksanaan program dan kegiatan, berdasarkan sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategis (RENSTRA) Tahun 2015-2019. Laporan Kinerja Tahun 2017 merupakan wujud Akuntabilitas Pencapaian Kinerja dari pelaksanaan Rencana Strategis dan Rencana Kinerja Tahunan 2017 yang telah ditetapkan melalui Perjanjian Kinerja Tahun 2017. Penyusunan Laporan Kinerja Tahun 2017 ini pada hakekatnya merupakan kewajiban dan upaya untuk memberikan penjelasan mengenai Akuntabilitas terhadap kinerja yang telah dilakukan selama Tahun 2017.
Dalam melaksanakan Visi dan Misi Komisi Pemilihan Umum menetapkan Tujuan,
Sasaran Strategis Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja Utama dan Indikator Kinerja Sasaran Kegiatan. Adapun tujuan yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut : a. Terwujudnya lembaga KPU yang memiliki Integritas, Kompetensi, Kredibilitas, dan
Kapabilitas dalam menyelenggarakan Pemilu; b. Terselenggaranya Pemilu sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku; c. Meningkatnya partisipasi politik masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu; d. Terselenggaranya Pemilu yang efektif dan efisien, transparan, akuntabel, dan
aksesabel;
Selanjutnya Sasaran Strategis yang dilaksanakan adalah sebagai berikut : 1. Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan Pemilu, dengan Indikator Kinerja Sasaran
Strategis sebagai berikut: a. Persentase partisipasi pemilih dalam Pemilu; b. Persentase pemilih yang berhak memilih tetapi tidak masuk dalam daftar pemilih; c. Persentase KPPS yang telah menerima perlengkapan pemungutan dan
penghitungan suara paling lambat 1 (satu) hari sebelum hari pemungutan suara tepat jumlah dan kualitas;
iii 2. Meningkatnya Kapasitas Penyelenggara Pemilu, dengan Indikator Kinerja Sasaran Strategis sebagai berikut: a. Persentase terpenuhinya jumlah pegawai organik kesekretariatan KPU; b. Persentase ketepatan waktu penyelesaian administrasi kepegawaian; c. Opini BPK atas LHP;
3. Meningkatnya Kualitas Regulasi Kepemiluan, dengan indikator kinerja sasaran
strategis sebagai berikut: a. Persentase sengketa hukum yang dimenangkan oleh KPU. b. Persentase Pemeriksaan Anggaran Tahapan Pemilu. c. Persentase Verifikasi Partai Politik Peserta Pemilu. d. Persentase Rancangan Peraturan KPU, Advokasi, Penyelesaian Sengketa
dan Penyuluhan Peraturan Perundang-Undangan yang Berkaitan dengan Penyelenggaraan Pemilu.
Berdasarkan uraian diatas, dapat direkomendasikan hal-hal sebagai berikut :
1. Perencanaan Kinerja dan Anggaran perlu dilakukan secara lebih cermat dan revisi anggaran dan kegiatan dilakukan secara sangat selektif sehingga tidak menghambat pelaksanaan kegiatan.
2. Peningkatan dan pengembangan kapasitas SDM dilakukan lebih intensif melalui pengadaan CPNS/PNS, pembinaan, pendidikan dan pelatihan.
3. Pemenuhan terhadap sarana dan prasarana operasional perkantoran harus diprioritaskan. Untuk itu perlu adanya perencanaan terhadap pemenuhan kebutuhan fasilitas, sarana dan prasarana penunjang.
Melalui Laporan Kinerja Tahun 2017 ini diharapkan dapat menjadi bahan
perbaikan kinerja kegiatan untuk tahun selanjutnya sesuai dengan tujuan dan sasaran strategis Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum. Hambatan-hambatan yang dihadapi dalam mencapai capaian kinerja sasaran ini adalah kurangnya sarana dan prasarana serta kurangnya kwantitas dan kwalitas SDM. Namun keterlibatan seluruh stakeholders dan aparatur serta dukungan dan kerjasama instansi terkait sangat berpengaruh besar terhadap hasil capaian kinerja KPU.
Secara umum, sasaran Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017 dapat tercapai sesuai dengan rencana. Dalam hal penggunaan anggaran sebagian besar telah diupayakan seefisien mungkin.
iv Melalui Laporan Kinerja Tahun 2017 ini diharapkan dapat menjadi bahan perbaikan kinerja untuk tahun berikutnya sesuai dengan tujuan dan sasaran strategis Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum.
Hal | 1 1.1 LATAR BELAKANG
Berdasarkan Undangdiselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum yang bersifat Nasional, tetap dan Pemilu adalah sebagai sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang disesecara Demokratis, LUBER, JURDIL. diubah dengan UndangUmum, menyatakan bahwa Pemilihan Umum merupakan sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat yang diselenggarakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang beUndang-Undang Dasar Negara Reanggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, memilih Presiden dan Wakil Presiden serta memilih Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, guna membentuk pemerinta
Untuk mewujudkan Lembaga Penyelenggara Pemilu yang mempunyai sumber pendanaan dari APBN berkewajiban untuk melaporkan hasil kinerja setiap tahunnya sPresiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi PemerintahSekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten sebagai bentuk pertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang sesuai dengan ketentuan perundanganmenyiapkan, menyusun dan menyampaikan melembaga. Pelaporan Sekretariat Komisi Pemilihan Anggaran yang dikaitkan dengan proses pencapaian tujuan dan sasaran serta menjelaskan keberhasilan dan kegagalan tingkat kinerja yang telah dicapainya.
Laporan KinerKab.MandailingPENDAHULUANLATAR BELAKANG
Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 22 E ayat (5) Pemilu diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum yang bersifat Nasional, tetap dan Pemilu adalah sebagai sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang dise
, LUBER, JURDIL. Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2007 diubah dengan Undang-Undang No 15 Tahun 2012 tentang Penyelenggara Pemilihan
atakan bahwa Pemilihan Umum merupakan sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat yang diselenggarakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan
ndang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Tujuannya untuk memilih anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, memilih Presiden dan Wakil Presiden serta memilih Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, guna membentuk pemerintahan yang demokratis.
mewujudkan akuntabilitas publik, KPU Kabupaten Mandailing NatalLembaga Penyelenggara Pemilu yang mempunyai sumber pendanaan dari APBN berkewajiban untuk melaporkan hasil kinerja setiap tahunnya sesuai dengan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kerja,
dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi PemerintahKomisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal wajib melaksanakannya
pertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang sesuai tentuan perundangan-undangan. Kewajiban tersebut
menyiapkan, menyusun dan menyampaikan Laporan kinerja secara tePelaporan Kinerja dimaksudkan untuk mengkomunikasikan capaian kinerja
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natalnggaran yang dikaitkan dengan proses pencapaian tujuan dan sasaran serta
menjelaskan keberhasilan dan kegagalan tingkat kinerja yang telah dicapainya. erja (LKj) Sekretariat KPU Mandailing Natal Tahun 2017
BAB I PENDAHULUAN
ndang Dasar 1945 Pasal 22 E ayat (5) Pemilu diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum yang bersifat Nasional, tetap dan mandiri. Pemilu adalah sebagai sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang diselenggarakan
Undang Nomor 22 Tahun 2007 yang telah tentang Penyelenggara Pemilihan
atakan bahwa Pemilihan Umum merupakan sarana untuk mewujudkan kedaulatan rakyat yang diselenggarakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur
rdasarkan Pancasila dan publik Indonesia Tahun 1945. Tujuannya untuk memilih
anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, memilih Presiden dan Wakil Presiden serta memilih Kepala Daerah dan
han yang demokratis.
Mandailing Natal sebagai Lembaga Penyelenggara Pemilu yang mempunyai sumber pendanaan dari APBN
esuai dengan Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Penyusunan Perjanjian Kerja,
dan Tata Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah, maka wajib melaksanakannya
pertanggungjawabkan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi yang sesuai Kewajiban tersebut dijabarkan dengan
kinerja secara tertulis, periodik dan dimaksudkan untuk mengkomunikasikan capaian kinerja
Mandailing Natal dalam satu Tahun nggaran yang dikaitkan dengan proses pencapaian tujuan dan sasaran serta
menjelaskan keberhasilan dan kegagalan tingkat kinerja yang telah dicapainya.
Hal | 2 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
Penyusunan Laporan Kinerja tahun 2017 dimaksudkan sebagai bentuk pertanggung-jawaban atas pelaksanaan mandat, visi dan misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan di dalam Perjanjian Kinerja Tahun 2017, serta sebagai umpan balik untuk perbaikan kinerja Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal pada tahun mendatang. Penyusunan Laporan Kinerja ini juga sebagai bahan analisis dalam membuat kebijakan untuk meningkatkan kinerja dimasa yang akan datang.
Laporan Kinerja ini memberikan penjelasan mengenai pencapaian kinerja Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal selama Tahun Anggaran 2017. Capaian Kinerja (performance results) Tahun 2017 tersebut diperbandingkan dengan Perjanjian kinerja (performance agreement) Tahun 2017 sebagai tolak ukur dan gambaran tingkat keberhasilan pencapaian kinerja Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal selama 1 tahun. Analisis atas capaian kinerja terhadap rencana target kinerja sebagai bahan perbaikan dan peningkatan kinerja dimasa yang akan datang.
1.2 MAKSUD DAN TUJUAN
Maksud penyusunan Laporan Kinerja Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017 adalah sebagai bentuk pertanggungjawaban KPU Kabupaten Mandailing Natal kepada publik atas pengelolaan anggaran dan pelaksanaan program/kegiatan dalam rangka mencapai visi dan misi Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal.
Tujuan penyusunan Laporan Kinerja adalah untuk menilai dan mengevaluasi
pencapaian kinerja kegiatan dan sasaran Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan kemudian dirumuskan beberapa rekomendasi. Diharapkan rekomendasi yang dihasilkan dari Laporan Kinerja ini dapat menjadi salah satu masukan dalam menetapkan kebijakan dan strategi yang akan datang sehingga dapat meningkatkan kinerja Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal dan sebagai bahan analisa dalam membuat kebijakan untuk meningkatkan kinerja dimasa yang akan datang.
Hal | 3 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
1.3 KELEMBAGAAN
Kelembagaan menjadi faktor penentu dalam mencapai keberhasilan kinerja
Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal, kelembagaan menyangkut aspek Organisasi, Sumber Daya Manusia serta sarana dan Prasarana.
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang penyelenggara Pemilu, berikut kedudukan, tugas dan fungsi KPU:
1. Kedudukan
Sesuai dengan pasal 68 Undang-undang Nomor 15 Tahun 2011 tentang Penyelenggara Pemilihan Umum maka Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Sekretariat KPU Kabupaten/Kota sebagai berikut:
1. Sekretariat KPU Kabupaten/Kota bertugas : a. Membantu penyusunan program dan anggaran Pemilu; b. Memberikan dukungan teknis administratif; c. Membantu pelaksanaan tugas KPU Kabupaten/kota dalam menyelenggarakan Pemilu; d. Membantu mendistribusikan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyar Daerah Provinsi dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Pemilu Presiden dan Wakil Presiden, serta Pemilihan Gubernur; e. Membantu perumusan dan penyusunan rancangan keputusan KPU Kabupaten/Kota; f. Memfasilitasi penyelesaian masalah dan sengketa Pemilihan Bupati/Walikota; g. Membantu Penyusunan laporan penyelenggaraan kegiatan dan pertanggungjawaban KPU Kabupaten/Kota; dan h. Membantu pelaksanaan tugas-tugas lainnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
2. Sekretariat KPU Kabupaten/Kota berwenang : a. Mengadakan dan mendistribusikan perlengkapan penyelenggaraan Pemilihan Bupati/ Walikota berdasarkan Norma, standart, prosedur dan kebutuhan yang ditetapkan KPU; b. Mengadakan perlengkapan penyelenggaraan Pemilu sebagaimana dimaksud pada huruf a sesuai dengan peraturan perundang-undangan; dan
Hal | 4 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
c. Memberikan layanan administrasi, ketatausahaan, dan kepegawaian sesuai dengan peraturan undang-undang.
3. Sekretariat KPU Kabupaten/Kota berkewajiban : a. Menyusun laporan pertanggungjawaban keuangan; b. Memelihara arsip dan dokumen Pemilu; c. Mengelola barang inventaris KPU Kabupaten/kota.
4. Sekretariat KPU Kabupaten/Kota bertanggungjawab dalam hal administrasi keuangan serta pengadaan barang dan jasa berdasarkan peraturan perundang-undangan.
1.3.1. Struktur Organisasi Berdasarkan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 22 tahun 2008 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota. Maka struktur organisasi Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal tahun 2016 sebagai berikut:
Bagan I.1. Strukltur Organisasi
Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal
Dilihat dari tabel tersebut dan sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 22 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota, maka Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal terdiri atas 4 (empat) Sub Bagian dengan tugas dan fungsi sebagai berikut:
a. Sub Bagian Program dan Data;
Subbagian Program dan Data mempunyai tugas mengumpulkan dan mengolah bahan rencana, program, pengolahan data, monitoring dan evaluasi tahapan Pemilu.
SEKRETARIS
SUBBAG PROGRAM DAN
DATA
SUBBAG HUKUM SUBBAG TEKNIS PEMILU DAN
HUPMAS
SUBBAG UMUM, KEUANGAN, DAN
LOGISTIK
Hal | 5 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
b. Sub Bagian Hukum;
Subbagian Hukum mempunyai tugas melaksanakan inventarisasi, pengkajian, dan penyelesaian sengketa hukum, penyuluhan peraturan yang berkaitan dengan Pemilu, dan penyiapan verifikasi faktual peserta Pemilu, serta administrasi keuangan, dan kampanye peserta Pemilu, dana kampanye, penyelesaian dan bantuan hukum.
c. Sub Bagian Teknis dan Hubungan Pastisipasi Masyarakat;
Subbagian Teknis dan Hubungan Partisipasi Masyarakat mempunyai tugas mengumpulkan dan mengolah bahan teknis penyelenggaraan Pemilu dan proses administrasi dan verifikasi penggantian antar waktu anggota DPRD Kabupaten/Kota, pengisian anggota DPRD Kabupaten/Kota pasca Pemilu, penetapan daerah pemilihan dan pencalonan, dan penetapan calon terpilih Pemilu anggota DPRD Provinsi, dan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, penyuluhan, bantuan, kerjasama antar lembaga, melaksanakan pelayanan informasi, serta pendidikan pemilih.
d. Sub Bagian Keuangan, Umum dan Logistik.
Subbagian Keuangan, Umum, dan Logistik mempunyai tugas mengumpulkan dan mengolah bahan pelaksanaan anggaran, perbendaharaan, verifikasi, dan pembukuan pelaksanaan anggaran, pelaksanaan urusan rumah tangga, perlengkapan, pelaporan keuangan, keamanan dalam tata usaha, pengadaan logistik Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, distribusi logistik Pemilu anggota DPR, DPD, dan DPRD, Presiden dan Wakil Presiden, Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah, kepegawaian, serta dokumentasi.
Masing-masing subbag didukung staf pelaksana yang mempunyai uraian tugas sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 4 Tahun 2010 tentang Uraian Tugas Staf Pelaksana Pada Sekretariat Jenderal Komisi Pemilihan Umum, Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Provinsi, dan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten/Kota. Maka Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal mempunyai tugas sebagai sebagai berikut :
1. Staf Pelaksana pada Subbagian Program dan Data mempunyai tugas : a. mengumpulkan dan mengolah bahan penyusunan rencana anggaran Pemilu; b. menyusun dan mengelola perencanaan anggaran Pemilu; c. mengelola, menyusun data pemilih;
Hal | 6 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
d. mengumpulkan dan menyiapkan bahan penyusunan kerjasama dengan lembaga pemerintahan lain yang terkait; e. mengumpulkan dan mengolah bahan penyusunan kerjasama dengan lembaga non pemerintahan; f. melakukan survey untuk mendapatkan bahan kebutuhan Pemilu; g. mengumpulkan dan mengolah bahan kebutuhan pemilu; h. mengumpulkan dan mengolah bahan hasil monitoring penyelenggara Pemilu; i. mengumpulkan dan mengolah bahan hasil supervisi penyelenggara Pemilu; j. menyusun dan mengelola laporan pelaksanaan kegiatan Subbagian Program dan Data; k. memberikan dan mengelola bahan pertimbangan kepada Sekretaris KPU Kabupaten Mandailing Natal; l. melaporkan hasil penyusunan dan pengelolaan pelaksanaan tugas kepada Sekretaris KPU Kabupaten Mandailing Natal; m. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris KPU Kabupaten Mandailing Natal; n. menyusun dan merencanakan kebutuhan anggaran proses rekrutmen Anggota KPU Kabupaten Mandailing Natal; o. menyusun dan merencanakan anggaran proses Penggantian Antar Waktu Anggota KPU; p. menjalankan tugas lain yang diperintahkan oleh pimpinan.
2. Staf Pelaksana pada Subbagian Hukum mempunyai tugas : a. mengumpulkan dan mengelola bahan untuk materi penyuluhan peraturan perundang-undangan tentang Pemilu; b. mengumpulkan dan mengelola bahan untuk advokasi dan konsultasi hukum penyelenggara Pemilu; c. menyusun dan mengolah bahan-bahan yang sudah dikumpulkan untuk advokasi dan konsultasi hukum penyelenggara hukum; d. mengumpulkan dan menyusun bahan-bahan untuk pembelaan dalam sengketa hukum penyelenggara Pemilu; e. menyusun dan mengolah bahan-bahan untuk verifikasi administrasi dan faktual partai politik peserta Pemilu; f. menyusun dan mengelola evaluasi terhadap kegiatan verifikasi partai politik peserta pemilu dan pelaporannya;
Hal | 7 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
g. menyusun dan mengelola verifikasi calon anggota DPRD Kabupaten Mandailing Natal; h. menyusun laporan kegiatan verifikasi partai politik peserta Pemilu; i. mengumpulkan dan menyusun bahan-bahan untuk verifikasi administrasi dan faktual perseorangan peserta Pemilu; j. menyusun dan mengolah bahan-bahan yang sudah dikumpulkan untuk verifikasi administrasi dan faktual calon perseorangan peserta Pemilu; k. mengumpulkan dan mengolah bahan-bahan informasi administrasi pelaporan dana kampanye peserta Pemilu; l. mengumpulkan dan mengolah identifikasi kinerja staf di Subbagian Hukum; m. menghimpun dan mempelajari peraturan perundang-undangan, kebijakan teknis, pedoman dan petunjuk teknis serta bahan-bahan lainnya yang materinya berhubungan dengan bidang tugas Subbagian Hukum; n. menyusun dan mencari bahan permasalahan yang terjadi dan menyiapkan bahan-bahan yang di perlukan dalam rangka pemecahan masalah; o. menyusun dan mencari bahan pertimbangan kepada Sekretaris KPU Kabupaten Mandailing Natal; p. melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris KPU Kabupaten Mandailing Natal; q. menyusun dan melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Sub bagian Hukum Kabupaten Mandailing Natal; r. melaksanakan inventarisasi peraturan perundang-undangan; s. menjalankan tugas lain yang diperintahkan oleh pimpinan.
3. Staf Pelaksana pada Subbagian Teknis Pemilu dan Hubungan Partisipasi Masyarakat mempunyai tugas :
a. mengumpulkan dan menyusun identifikasi bahan dan informasi pembagian daerah pemilihan dan alokasi kursi untuk Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD Kabupaten Mandailing Natal;
b. menyusun draft pembagian daerah pemilihan dan alokasi kursi untuk Pemilu Anggota DPRD Kabupaten Mandailing Natal;
c. mengumpulkan dan menyusun identifikasi bahan dan informasi tentang pemunggutan suara, perhitungan suara, dan penetapan hasil Pemilu;
d. menyusun dan mencari bahan draft pedoman dan petunjuk teknis pemungutan, perhitungan suara dan penetapan hasil Pemilu;
Hal | 8 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
e. mengumpulkan dan menyusun identifikasi bahan informasi untuk penyusunan pedoman dan petunjuk teknis penggantian antar waktu dan pengisian Anggota DPRD Kabupaten Mandailing Natal;
f. menyiapkan semua berkas kelengkapan Penggantian Antar Waktu Anggota DPRD Kabupaten Mandailing Natal dan hubungan calon pengganti untuk melengkapi kekurangan persyaratan;
g. mengumpulkan dan mengidentifikasi bahan pemberitaan dan penerbitan informasi Pemilu;
h. menyusun draft pemberitaan dan penerbitan informasi Pemilu; i. mengumpulkan dan mengidentifikasi bahan dan informasi pelaksanaan
kampanye; j. menyusun draft tata cara pelaksanaan sosialisasi dan kampanye; k. mengumpulkan dan mengidentifikasi bahan dan informasi pedoman teknis bina
partisipasi masyarakat, dan pelaksanaan pendidikan pemilih; l. melakukan identifikasi kinerja staf di Subbagian Teknis Pemilu dan Hubungan
Partisipasi Masyarakat; m. mengiventarisasi permasalahan yang terjadi dan menyiapkan bahan-bahan
yang diperlukan dalam rangka pemecahan masalah; n. memberikan saran dan pertimbangan kepada Sekretaris KPU Kabupaten
Mandailing Natal; o. melaksanakan dan menjalankan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris
KPU Kabupaten Mandailing Natal; p. membantu dan mengelola memfasilitasi pemeliharaan data dan dokumentasi
hasil Pemilu; q. menyiapkan pelaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Subbag Teknis dan
Hubmas; r. menjalankan tugas lain yang diperintahkan oleh pimpinan.
4. Staf Pelaksana pada Subbagian Keuangan mempunyai tugas :
a. mengelola dan menyusun rencana Subbagian Keuangan; b. memberi informasi terbaru menyangkut penggelolahan keuangan yang menjadi
kewenangan KPU Kabupaten Mandailing Natal; c. menyusun dan mengelola bahan peneliti laporan keuangan; d. menyiapkan dan menyusun bahan-bahan untuk keperluan realisasi anggaran
(SAI dan LPJ/LPAK);
Hal | 9 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
e. menyusun dan memperbaharui apabila ada peraturan atau ketentuan keuangan yang terbaru;
f. mengumpulkan dan menyusun data untuk keperluan perhitungan akuntansi; g. menyusun dan membuat daftar gaji/honor pegawai; h. menyusun dan membuat daftar pengadaan barang dan jasa; i. mengelola dan membuat kartu pengawasan pembayaran yang telah diajukan
oleh PPK dan diselesaikan oleh KPPN; j. menyusun dan membantu pejabat penandatanganan SPM untuk meneliti
dokumen pembayaran yang telah diajukan oleh PPK agar sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku;
k. menyusun dan membantu mengawasi dan mengecek pembuatan SPM sebelum diajukan dan di tandatangani oleh pejabat penandatangan SPM;
l. menyiapkan dan menyusun, mempelajari peraturan perundang-undangan, kebijakan, serta pedoman dan petunjuk teknis tentang pengelolaan keuangan Pemilu;
m. mengelola dan memonitor serta mengevaluasi pelaksanaan teknis kegiatan pengelolaan keuangan;
n. menyusun dan mencari bahan pertimbangan kepada Sekretaris KPU Kabupaten Mandailing Natal;
o. menyusun dan melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Sekretaris KPU Kabupaten Mandailing Natal;
p. menyusun dan melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris KPU Kabupaten Mandailing Natal;
q. mengelola dan melakukan koordinasi dengan Subbagian lain; r. menjalankan tugas lain yang diperintahkan oleh pimpinan.
5. Staf Pelaksana pada Subbagian Umum mempunyai tugas : a. mengelola dan menyusun rencana Subbagian Umum; b. menyusun dan melakukan urusan kearsipan, surat-menyurat dan ekspedisi; c. menyusun dan melaksanakan penomoran, pengetikan dan pengadaan naskah
dinas; d. menyusun dan melakukan urusan perlengkapan di subbagian masing-masing; e. menyusun dan mengelola urusan rumah tangga; f. mencatat dan menyusun surat masuk/keluar; g. menyusun dan mengarsipkan surat masuk/keluar; h. menyusun dan Mengarsipkan himpunan-himpunan naskah dinas;
Hal | 10 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
i. menyusun dan mencatat himpunan-himpunan naskah dinas yang keluar; j. menyiapkan dan menyusun arsip dinas dan arsip statis; k. mengumpulkan dan penyusunan arsip inaktif; l. mengelola dan memelihara barang inventaris milik negara; m. menyusun dan mencari bahan pertimbangan kepada Sekretaris KPU
Kabupaten Mandailing Natal; n. menyusun dan melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Sekretaris KPU
Kabupaten Mandailing Natal; o. menyusun dan melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris
KPU Kabupaten Mandailing Natal; p. mengelola dan melakukan koordinasi dengan Subbagian lain; q. menjalankan tugas lain yang diperintahkan oleh pimpinan.
6. Staf Pelaksana pada Subbagian Logistik mempunyai tugas :
a. mengelola dan menyusun rencana Subbagian Logistik; b. menyusun dan mendokumentasikan laporan pelaksanaan kegiatan subbagian
penyusunan, pengolahan dat dan dokumentasi kebutuhan sarana Pemilu; c. mengumpulkan dan mengolah bahan alokasi barang kebutuhan Pemilu serta
membuat laporannya; d. mengalokasikan barang keperluan Pemilu; e. menyusun dan merencanakan alokasi kebutuhan sarana Pemilu bagi panitia
Pemilu; f. menyusun dan mencari bahan pertimbangan kepada Sekretaris KPU
Kabupaten Mandailing Natal; g. menyusun dan melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Sekretaris KPU
Kabupaten Mandailing Natal; h. menyusun dan melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris
KPU Kabupaten Mandailing Natal; i. mengelola dan melakukan koordinasi dengan Subbagian lain; j. menjalankan tugas lain yang diperintahkan oleh pimpinan.
1.3.2. Sumber Daya Manusia
Dalam rangka menyelenggarakan tugas dan fungsinya, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal sampai akhir Tahun 2017 didukung oleh Sumber Daya Manusia sebanyak 17 (tujuh belas) orang Pegawai Negeri Sipil (PNS). Latar belakang pendidikan PNS bervariasi mulai tamatan SLTA/sederajat, Diploma (D3) hingga Strata Satu (S1). Jumlah Pegawai dapat dilihat pada table berikut :
Hal | 11 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
Tabel I.1. Latar belakang Pendidikan Staf Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal
Jumlah PNS Berdasarkan Pendidikan 1. Sekolah Dasar (SD) = - Orang 2. Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) = - Orang 3. Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) = 13 Orang 4. Sarjana Muda (SM) / D III = - Orang 5. Sarjana (S-1) = 4 Orang 6. Pasca Sarjana (S-2) = - Orang 7. Doktoral (S-3) = - Orang
Jumlah = 17 Orang
N0 PEGAWAI KPU KABUPATEN MANDAILING NATAL JUMLAH 1 2 3 1 Sekretaris KPU Kabupaten Mandailing Natal 1 Orang 2 Kepala Sub Bagian 4 Orang 3 Staf Pelaksana 12 Orang
JUMLAH TOTAL PEGAWAI 17 Orang
Tabel I.2. Total Jumlah Pegawai di lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal
Tingkat Golongan/ruang dan tingkat Pendidikan Sumber Daya Manusia pada
Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal sampai dengan Desember 2017 adalah sebagai berikut :
No Golongan/ Ruang Jumlah Jenis Kelamin
PNS Laki - Laki Perempuan
1 2 3 4 5 Golongan IV/a 1 1 - Golongan IV/b - - - Golongan IV/c - - - Golongan IV/d - - -
Jumlah Golongan IV 1 1 - Golongan III/a 1 1 - Golongan III/b 2 2 - Golongan III/c - - - Golongan III/d 3 3 -
Jumlah Golongan III 6 6 -
Hal | 12 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
Golongan II/a - - - Golongan II/b 4 3 1 Golongan II/c 6 4 2 Golongan II/d - - -
Jumlah Golongan II 10 7 3 Golongan I/a - - - Golongan I/b - - - Golongan I/c - - - Golongan I/d - - -
Jumlah Golongan I - - - JUMLAH KESELURUHAN 17 14 3
Tabel I.3. Tingkat Golongan/Ruang dan tingkat Pendidikan Sumber Daya Manusia pada Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal per-Desember 2017
1.3.3. Sarana dan Prasarana
Dalam rangka melaksanakan tugas, Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal memerlukan sarana dan prasarana pendukung. Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal belum memiliki Gedung Kantor. Kantor KPU Kabupaten Mandailing Natal yang saat ini digunakan merupakan Hak Pakai Gedung Pemerintah Kabupaten Mandailing Natal yang terletak di Jalan Merdeka Nomor 2 Kelurahan Kayu Jati Kecamatan Panyabungan. Untuk gudang, KPU Mandailing Natal sudah memiliki Gudang sendiri yang terletak di Jl. Willem Iskandar kelurahan Dalan Lidang Panyabungan.
1.3.4. Keuangan Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas dan fungsinya, pada Tahun anggaran
2017 Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal memperoleh dana APBN yang bersumber dari Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) bagian anggaran 076 sebesar Rp. 3.314.478.000,- (Tiga Milyar Tiga Ratus Empat Belas Juta Empat Ratus Tujuh Puluh Delapan Ribu Rupiah), serta Penambahan Anggaran Hibah Pilgubsu Tahun 2017 dari KPU Provinsi Sumatera Utara Sebesar Rp. 8.027.014.000,- (Delapan Milyar Dua Puluh Tujuh Juta Empat Belas Ribu Rupiah). Total Jumlah selama Tahun Anggaran 2017 sebesar Rp. 11.341.492.000.- ( Sebesal Milyar Tiga Ratus Empat Puluh Satu Juta Empat Ratus Sembilan Puluh Dua Ribu Rupiah).
Hal | 13 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
1.4 SISTEMATIKA PENYAJIAN
Sistematika Penyajian Laporan Kinerja Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Mandailing Natal Tahun 2017 ini berpedoman pada Surat Edaran Sekretaris Jenderal Nomor 3/PR.03-SD/01/SJ/I/2018 tanggal 4 Januari 2018, Surat Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Nomor 18/PR.03.3-SD/12/Sek-Prov/I/2018 tanggal 8 Januari 2018 dan Surat Sekretaris Komisi Pemilihan Umum Nomor 91/PR.03.3-SD/12/Sek-Prov/I/2018 tanggal 24 Januari 2018, beserta lampirannya perihal Pelaksanaan Sistem Akuntabilitas Kinerja KPU. Maka sistematika penulisan Laporan Kinerja KPU Kabupaten Mandailing Natal adalah sebagai berikut :
Tabel I.4. Sistematika Penyajian Laporan Kinerja KPU
KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL KATA PENGANTAR
Memuat gambaran singkat sebagai pengantar berkaitan dengan Laporan Akuntabilitas Kinerja.
IKHTISAR EKSEKUTIF
Memuat ringkasan berupa pokok-pokok isi dari seluruh Laporan Akuntabilitas Kinerja.
BAB I PENDAHULUAN Menyajikan penjelasan umum organisasi, dengan penekanan kepada aspek strategis organisasi serta permasalahan utama (strategic issued) yang sedang dihadapi organisasi.
BAB II PERENCANAAN KINERJA Menguraikan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun bersangkutan.
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2017 A. Capaian Kinerja Organisasi
Pada sub bab ini disajikan kinerja organisasi untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerja organisasi. Untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis tersebut dilakukan analisis capaian kinerja sebagai berikut: 1. Membandingkan antara target dan realisasi kinerja tahun ini; 2. Analisis Capaian kinerja;
B. Realisasi Anggaran Pada sub bab ini diuraikan realisasi anggaran yang digunakan dan yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja organisasi sesuai dengan dokumen Perjanjian Kinerja.
BAB IV PENUTUP Pada bab ini diuraikan kesimpulan umum atas capaian kinerja organisasi serta langkah dimasa mendatang yang akan dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya.
LAMPIRAN 1. Penetapan Kinerja Anggaran Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal Tahun Anggaran 2017;
Hal | 14 PERENCANAAN DAN
2.1 RENCANA STRATEGIS KPU 201
KPU telah menerbitKeputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 63/Kpts/KPU/TahunStrategis Komisi Pemilihan Umum Tahun 2015tersebut disusun dengan berpedoman pada RPJMN 2015dimaksudkan untuk memberikan konstribusi bagi keberhasilan pencapaian sasaran, agenda dan misi pembangunan, serta visi Indonesia 2019, sebagaimana diamanatkan pada RPJMN 2015-2019.
A. Visi
Visi Komisi Pemilihan Umum adalah yang Mandiri, Profesional, dan BeriLUBER dan JURDIL.
Pernyataan visi diatas merupakan gambaran tegas dari komitmen Komisi Pemilihan Umum untuk menyelenggarakan Pemilu yang jujur, adil, transparan, akuntabel dan mandiri serta dilandasi dengan mekanisme kerja pada etika profesi dan jabatan, berimenjadikan Komisi Pemilihan Umum sebagai lembaga penyelenggara pemilihan umum yang terpercaya dan profesional dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Komisi Pemilihan Umum juga berkomitmen penuh untuk meningkatkan kualitas kepemiluan.
B. Misi
Upaya yang dilakukan untuk mewujudkan visi serta menggambarkan tindakan yang disesuaikan dengan tugas dan fungsi Komisi PemiPemilihan Umum (KPU) mengalami perubahan sebagai berikut
1. Membangun SDM yang kompeten sebagai upaya menciptakan Penyelenggara Pemilu yang Profesional; Laporan KinerKab.MandailingPERENCANAAN DAN PENETAPAN
KINERJARENCANA STRATEGIS KPU 2015-2019
KPU telah menerbitkan Rencana Strategis (Renstra) KPU Tahun 2015Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 63/Kpts/KPU/Tahun 2015 tentang Rencana Strategis Komisi Pemilihan Umum Tahun 2015-2019 pada tanggal 8 April 2015. Renstra tersebut disusun dengan berpedoman pada RPJMN 2015-2019, dan sekaligus dimaksudkan untuk memberikan konstribusi bagi keberhasilan pencapaian sasaran, genda dan misi pembangunan, serta visi Indonesia 2019, sebagaimana diamanatkan
2019.
Visi Komisi Pemilihan Umum adalah Menjadi Penyelenggara Pemilihan Umum yang Mandiri, Profesional, dan Berintegritas untuk Terwujudnya Pemilu yang
Pernyataan visi diatas merupakan gambaran tegas dari komitmen Komisi Pemilihan Umum untuk menyelenggarakan Pemilu yang jujur, adil, transparan, akuntabel dan mandiri serta dilandasi dengan mekanisme kerja yang efektif, efisien, berpegang tegpada etika profesi dan jabatan, berintegritas tinggi dan berwawasan nasional sehingga menjadikan Komisi Pemilihan Umum sebagai lembaga penyelenggara pemilihan umum yang terpercaya dan profesional dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Komisi Pemilihan Umum juga berkomitmen penuh untuk ikut mengambil bagian dari upaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Indonesia, khususnya di bidang politik
Upaya yang dilakukan untuk mewujudkan visi serta menggambarkan tindakan yang disesuaikan dengan tugas dan fungsi Komisi Pemilihan Umum (KPU), maka misi Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengalami perubahan sebagai berikut :
Membangun SDM yang kompeten sebagai upaya menciptakan Penyelenggara Pemilu erja (LKj) Sekretariat KPU Mandailing Natal Tahun 2017
BAB II PENETAPAN
KINERJA
kan Rencana Strategis (Renstra) KPU Tahun 2015-2019 dengan 2015 tentang Rencana
2019 pada tanggal 8 April 2015. Renstra 2019, dan sekaligus
dimaksudkan untuk memberikan konstribusi bagi keberhasilan pencapaian sasaran, genda dan misi pembangunan, serta visi Indonesia 2019, sebagaimana diamanatkan
Menjadi Penyelenggara Pemilihan Umum tegritas untuk Terwujudnya Pemilu yang
Pernyataan visi diatas merupakan gambaran tegas dari komitmen Komisi Pemilihan Umum untuk menyelenggarakan Pemilu yang jujur, adil, transparan, akuntabel dan
yang efektif, efisien, berpegang teguh tegritas tinggi dan berwawasan nasional sehingga
menjadikan Komisi Pemilihan Umum sebagai lembaga penyelenggara pemilihan umum yang terpercaya dan profesional dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya. Komisi
ikut mengambil bagian dari upaya Indonesia, khususnya di bidang politik
Upaya yang dilakukan untuk mewujudkan visi serta menggambarkan tindakan yang lihan Umum (KPU), maka misi Komisi
Membangun SDM yang kompeten sebagai upaya menciptakan Penyelenggara Pemilu
Hal | 15 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
2. Menyusun Regulasi di bidang Pemilu yang memberikan kepastian hukum, progresif dan partisipatif;
3. Meningkatkan kualitas pelayanan Pemilu, khususnya untuk para pemangku kepentingan dan umumnya untuk seluruh masyarakat;
4. Meningkatkan partisipasi dan kualitas pemilih melalui sosialisasi dan pendidikan pemilih yang berkelanjutan;
5. Memperkuat Kedudukan Organisasi dalam Ketatanegaraan; 6. Meningkatkan integritas penyelenggara Pemilu dengan memberikan pemahaman
secara intensif dan komprehensif khususnya mengenai kode etik penyelenggara Pemilu;
7. Mewujudkan penyelenggaraan Pemilu yang efektif dan efisien, transparan, akuntabel, serta aksesable.
C. Tujuan
Dalam mewujudkan visi dan pelaksanaan misi tersebut, maka tujuan yang hendak dicapai oleh Komisi Pemilihan Umum adalah :
1. Terwujudnya lembaga KPU yang memiliki integritas, kompetensi, kredibilitas dan kapabilitas dalam menyelenggarakan Pemilu;
2. Terselenggaranya Pemilu sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku; 3. Meningkatnya partisipasi politik masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pemilu; 4. Terselenggaranya Pemilu yang efektif dan efisien, transparan, akuntabel dan
aksesabel.
D. Sasaran Strategis KPU
Dalam RPJM ke-3 disebutkan bahwa sasaran pokok pembangunan yang hendak dicapai adalah meningkatnya partisipasi politik pemilihan umum dan kualitas penyelenggaraan pemilihan umum 2019, penegakan hukum dan reformasi birokrasi yang ditandai dengan membaiknya indeks demokrasi Indonesia, meningkatnya indeks penegakan hukum; indeks perilaku anti korupsi; indeks persepsi korupsi; indeks integritas nasional dan indeks reformasi birokrasi yang diikuti dengan membaiknya tingkat pengelolaan anggaran (Opini Laporan Keuangan)
Hal | 16 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
Berdasarkan sasaran pokok pembangunan yang tercantum dalam RPJM ke-3 tersebut, maka sasaran-sasaran strategis Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang hendak dicapai selama lima tahun kedepan (2015-2019) adalah sebagai berikut :
1. Meningkatnya Kualitas Penyelenggaraan Pemilu, dengan indikator kinerja sasaran strategis sebagai berikut: a. Persentase partisipasi pemilih dalam Pemilu; b. Persentase partisipasi pemilih Perempuan dalam Pemilu; c. Persentase pemilih disabilitas yang terdaftar dalam DPT yang menggunakan hak
pilihnya; d. Persentase pemilih yang berhak memilih tetapi tidak masuk dalam daftar pemilih; e. Persentase KPPS yang telah menerima perlengkapan pemungutan dan
penghitungan suara paling lambat 1 (satu) hari sebelum hari pemungutan suara tepat jumlah dan kualitas.
2. Meningkatnya Kapasitas Penyelenggara Pemilu, dengan indikator kinerja sasaran strategis sebagai berikut: a. Persentase terpenuhinya jumlah pegawai organik kesekretariatan KPU; b. Persentase ketepatan waktu penyelesaian administrasi kepegawaian; c. Persentase pelanggaran kode etik terhadap penyelenggara Pemilu; d. Opini BPK atas LHP; e. Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi partai politik pasca Pemilu; f. Persentase ketepatan waktu dalam verifikasi pencalonan Presiden dan Wakil
Presiden, Gubernur, Bupati dan Walikota. 3. Meningkatnya Kualitas Regulasi Kepemiluan, dengan indikator kinerja sasaran
strategis sebagai berikut: a. Persentase partisipasi pemangku kepentingan dalam penyusunan regulasi; b. Persentase sengketa hukum yang dimenangkan oleh KPU.
2.2 PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017
Perjanjian Kinerja adalah lembar/dokumen yang berisikan penugasan dari pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan Program/Kegiatan yang disertai dengan Indikator Kinerja.
Hal | 17 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal telah membuat Perjanjian Kinerja Tahun 2016. Perjanjian Kinerja Tahun 2017 adalah sebagai berikut:
No. SASARAN PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR KINERJA TARGET
[1] [2] [3] [4]
1
Terlaksananya Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal
- Jumlah Laporan sistem akuntansi dan Pelaporan Keuangan
3 Laporan
2 Tersusunnya Laporan Pertanggungjawaban penggunaan Anggaran (LPPA)
- Penyampaian Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (e-LPPA) yang tepat waktu dan valid
5 Laporan
3
Terlaksananya pembayaran honorarium, uang kehormatan, gaji dan tunjangan PNS KPU dengan tepat waktu
- Persentase ketepatan waktu dalam pembayaran honorarium, uang kehormatan, gaji, dan tunjangan PNS KPU
100%
4 Terlaksananya pembinaan koordinasi tingat satker dalam mengelola logistik Pemilu
- Jumlah Dokumen Evaluasi Logistik yang dibuat dengan tepat waktu
2 Dokumen - Persentase pemeliharaan dan
inventarisasi logistik Pemilu/Pilkada sesuai SOP
90%
5 Tersusunnya standar logistik Pemilu - Persentase penyusunan pengelolaan
Logistik 95%
6 Terwujudnya sisttim administrasi penyelenggaraan Pemilu yang tertib, efektif dan efisiesn
- Jumlah laporan monitoring dan evaluasi yang akuntabel dan tepat waktu 1 Laporan
7 Tersedianya data, informasi dan sarana dan prasarana teknologi informasi
- Persentase pemutakhiran data pemilih 100%
8 Tersusunnya rencana penerapan e-Government yang konkrit dan terukur
- Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu 9 Aplikasi
9 Terlaksananya Diklat Teknis dan Diklat Struktural
- Persentase Pegawai yang Telah Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan dalam Rangka Peningkatan Kompetensi SDM
3 Orang
Hal | 18 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
10 Meningkatnya tertib administrasi Laporan BMN
- Persentase Kepatuhan dalam Pengelolaan Barang Milik Negara yang Material
100%
11 Meningkatnya akuntabilitas penatausahaan Barang Milik Negara KPU Kabupaten Mandailing Natal
- Jumlah Laporan Barang Milik Negara berdasarkan SIMAK BMN yang sesuai dengan Data SAK
3 Laporan
12 Meningkatnya Kualitas Pelayanan administrasi perkantoran
- Persentase Sarana, Prasarana dan Transportasi untuk memenuhi Kebutuhan Kerja Pegawai yang berfungsi dengan baik
95%
13 Tersusunnya Laporan hasil tindak lanjut pemeriksaan BPK, BPKP dan APIP KPU
- Persentase Penyelesaian rekomendasi BPK, BPKP dan APIP yang ditindaklanjuti
100%
14 Tersusunnya Laporan hasil evaluasi Laporan Kinerja (LKj)
- KPU Kabupaten Mandailing Natal mendapatkan nilai akuntabilitas kinerja minimal B
B
15 Meningkatnya pemenuhan kebutuhan saran dan prasarana kantor
- Tersedianya Sarana dan Prasarana untuk penunjang operasional PPID KPU Kabupaten Mandailing Natal
1 Unit
Tabel II.1. Lampiran Perjanjian Kinerja Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal
Hal | 19 AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 201
3.1 CAPAIAN KINERJA ORGANISASI
Capaian kinerja organisasi untuk setiap pernyataan kinerja, sasaran strategis Organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerja organisasi. Untuk setiap pernyataan kinerja sasaran sebagai berikut: A. PERBANDINGAN ANTARA TARGET
Pengukuran tingkat capaian kinerja Komisi Pemilihan Umum Mandailing Nataltarget dengan realisasi masingkinerja KPU Kabupaten
No SASARAN PROGRAM/KEGIATAN
[1] [2]
1
Terlaksananya Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing NataL
2
Tersusunnya Laporan Pertanggungjawaban penggunaan Anggaran (LPPA)
3
Terlaksananya pembayaran honorarium, uang kehormatan, gaji dan tunjangan PNS KPU dengan tepat waktu Laporan KinerKab.MandailingAKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 201
CAPAIAN KINERJA ORGANISASI
Capaian kinerja organisasi untuk setiap pernyataan kinerja, sasaran strategis Organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerja organisasi. Untuk setiap pernyataan kinerja sasaran strategis tersebut dilakukan analisis capaian kinerja
PERBANDINGAN ANTARA TARGET DAN REALISASI KINERJA TAHUN 201Pengukuran tingkat capaian kinerja Komisi Pemilihan Umum Mandailing Natal Tahun 2017 dilakukan dengan cara membandtarget dengan realisasi masing-masing indikator kinerja sasaran. Tin
abupaten Mandailing Natal Tahun yakni sebagai berikut
SASARAN PROGRAM/KEGIATAN INDIKATOR KINERJA TARGET
[3] [4]
Administrasi Keuangan
Kabupaten Mandailing
- Jumlah Laporan sistem akuntansi dan Pelaporan Keuangan
3 Laporan
Tersusunnya Laporan Pertanggungjawaban penggunaan Anggaran
- Penyampaian Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (e-LPPA) yang tepat waktu dan valid
5 Laporan
kehormatan, gaji dan tunjangan PNS KPU dengan tepat waktu
- Persentase ketepatan waktu dalam pembayaran honorarium, uang kehormatan, gaji, dan tunjangan PNS KPU
100% erja (LKj) Sekretariat KPU Mandailing Natal Tahun 2017
BAB III AKUNTABILITAS KINERJA TAHUN 2016
Capaian kinerja organisasi untuk setiap pernyataan kinerja, sasaran strategis Organisasi sesuai dengan hasil pengukuran kinerja organisasi. Untuk setiap
strategis tersebut dilakukan analisis capaian kinerja
DAN REALISASI KINERJA TAHUN 2017 Pengukuran tingkat capaian kinerja Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
dilakukan dengan cara membandingkan antara masing indikator kinerja sasaran. Tingkat capaian
yakni sebagai berikut :
REALISASI CAPAIAN
[5] [6]
3 Laporan 100%
5 Laporan 100%
100% 100%
Hal | 20 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
4
Terlaksananya pembinaan koordinasi tingat satker dalam mengelola logistik Pemilu
- Jumlah Dokumen Evaluasi Logistik yang dibuat dengan tepat waktu
2 Dokumen 2 Dokumen 100% - Persentase
pemeliharaan dan inventarisasi logistik Pemilu/Pilkada sesuai SOP
90% 90% 100%
5 Tersusunnya standar logistik Pemilu
- Persentase penyusunan pengelolaan Logistik
95% 95% 100%
6
Terwujudnya sistim administrasi penyelenggaraan Pemilu yang tertib, efektif dan efisien
- Jumlah laporan monitoring dan evaluasi yang akuntabel dan tepat waktu
1 Laporan 1 Laporan 100%
7
Tersedianya data, informasi dan sarana dan prasarana teknologi informasi
- Persentase pemutakhiran data pemilih 100% 80% 80%
8
Tersusunnya rencana penerapan e-Government yang konkrit dan terukur
- Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu
9 Aplikasi 9 Aplikasi 100%
9 Terlaksananya Diklat Teknis dan Diklat Struktural
- Persentase Pegawai yang Telah Mengikuti Pendidikan dan Pelatihan dalam Rangka Peningkatan Kompetensi SDM
3 Orang 1 Orang 33,33%
10 Meningkatnya tertib administrasi Laporan BMN
- Persentase Kepatuhan dalam Pengelolaan Barang Milik Negara yang Material
100% 100% 100%
11
Meningkatnya akuntabilitas penatausahaan Barang Milik Negara KPU Kabupaten Mandailing Natal
- Jumlah Laporan Barang Milik Negara berdasarkan SIMAK BMN yang sesuai dengan Data SAK
3 Laporan 3 Laporan 100%
Hal | 21 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
12 Meningkatnya Kualitas Pelayanan administrasi perkantoran
- Persentase Sarana, Prasarana dan Transportasi untuk memenuhi Kebutuhan Kerja Pegawai yang berfungsi dengan baik
95% 95% 100%
13
Tersusunnya Laporan hasil tindak lanjut pemeriksaan BPK, BPKP dan APIP KPU
- Persentase Penyelesaian rekomendasi BPK, BPKP dan APIP yang ditindaklanjuti
100% 100% 100%
14 Tersusunnya Laporan hasil evaluasi Laporan Kinerja (LKj)
- KPU Kabupaten Mandailing Natal mendapatkan nilai akuntabilitas kinerja minimal B
B B 100%
15
Meningkatnya pemenuhan kebutuhan saran dan prasarana kantor
- Tersedianya Sarana dan Prasarana untuk penunjang operasional PPID KPU Kabupaten Mandailing Natal
1 Unit 1 Unit 100%
Tabel III.1 Tingkat Capaian Kinerja KPU Kabupaten Mandailing Natal
Secara umum sasaran strategis yang ditargetkan dapat dicapai, namun demikian masih ada yang belum mencapai sasaran strategis yang belum mencapai target yang telah ditetapkan. Terhadap sasaran strategis yang belum mencapai target akan dievaluasi dan dianalisis agar dapat dilakukan perbaikan di masa mendatang. Media Pengukuran Kinerja terdiri dari dua hal yakni : Pengukuran Kinerja Kegiatan dan Pengukuran Pencapaian Sasaran, kemudian atas pengukuran kinerja tersebut dilakukan evaluasi untuk mengetahui keberhasilan dan kegagalan pencapaian sasaran strategis yang terkait dengan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal sebagai Lembaga Penyelenggaraan Pemilu.
Hal | 22 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
B. Analisis Capaian Kinerja Tahun 2017 Berdasarkan penggunaan anggaran
KPU Mandailing Natal secara umum dapat mencapai target kinerja sebagaimana telah ditetapkan pada tahun 2017 dapat dijelaskan sebagai berikut :
Sasaran 1 : Terlaksananya Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di
Lingkungan Sekretariat KPU Kabupaten Mandailing Natal
Sasaran ini dimaksudkan untuk Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan dilingkungan Sekrtariat KPU Kabupaten Mandaiing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No Indikator Kinerja Utama Target Realisasi Capaian 1 2 3 4 5
1 Jumlah Laporan sistem akuntansi dan Pelaporan Keuangan
12 Laporan 12 Laporan 100%
Tabel III.2 Capaian Indikator Kinerja KPU Kabupaten Mandailing Natal
Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan
Dengan hal tersebut diatas bertujuan untuk mewujudkan penyelenggaraan keuangan yang semakin baik, transparansi dan akuntabel di Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal.
Sasaran 2 : Tersusunnya Laporan Pertanggungjawaban penggunaan Anggaran
(LPPA)
Sasaran ini dimaksudkan untuk mencapai penyusunan laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (LPPA) pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1
Penyampaian Laporan Pertanggungjawaban Penggunaan Anggaran (e-LPPA) yang tepat waktu dan valid 2 Laporan 2 Laporan 100%
Tabel III.3 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Tersusunnya Laporan Pertanggungjawaban penggunaan Anggaran (LPPA)
Hal | 23 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
Sasaran 3 : Terlaksananya pembayaran honorarium, uang kehormatan, gaji dan tunjangan PNS KPU dengan tepat waktu
Sasaran ini dimaksudkan untuk mencapai agar terlaksananya pembayaran Honorarium, uang kehormatan, gaji dan tunjangan PNS pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal dengan tepat waktu. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target Realisasi Capaian 1 2 3 4 5 1 Persentase ketepatan waktu dalam
pembayaran honorarium, uang kehormatan, gaji, dan tunjangan PNS KPU
100% 100% 100%
Tabel III.4 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Terlaksananya pembayaran honorarium, uang kehormatan, gaji dan tunjangan PNS KPU
Sasaran 4 : Terlaksananya pembinaan koordinasi tingkat satker dalam mengelola Logistik Pemilu
Sasaran ini dimaksudkan untuk mencapai agar Pembinaan koordinasi tingkat Satker dalam mengelola Logistik pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1 Jumlah Dokumen Evaluasi Logistik yang dibuat
dengan tepat waktu 1 Dokumen 1 Dokumen 100%
2 Persentase pemeliharaan dan inventarisasi logistik Pemilu/Pilkada sesuai SOP
90% 90% 100%
Tabel III.5 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Pembinaan koordinasi tingkat satker dalam mengelola logistik Pemilu
Sasaran 5 : Tersusunnya standar logistik Pemilu
Sasaran ini dimaksudkan untuk mencapai agar tersusunnya standar Logistik Pemilu pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal pada Pemilu maupun Pilkada. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
Hal | 24 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
Persentase penyusunan pengelolaan Logistik 95% 95% 100%
Tabel III.6 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Penyusunan Standar Logistik Pemilu
Sasaran 6 : Terwujudnya sistim administrasi penyelenggaraan Pemilu yang tertib, efektif dan efisien
Sasaran ini dimaksudkan untuk mencapai agar terwujudnya sistim administrasi penyelenggaraan Pemilu yang tertib dan efisien sebelum dan sesudah Pemilu maupun Pilkada pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1
Jumlah laporan monitoring dan evaluasi yang akuntabel dan tepat waktu
1 Laporan 1 Laporan 100%
Tabel III.7 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal sistim administrasi penyelenggaraan Pemilu yang tertib, efektif dan efisien
Sasaran 7 : Tersedianya data, informasi dan sarana dan prasarana teknologi
informasi
Sasaran ini dimaksudkan untuk mencapai ketersediaan data, informasi dan sarana serta prasarana teknologi informasi pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1 Persentase pemutakhiran data pemilih 100% 80% 80%
Tabel III.8 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Data, informasi dan sarana dan prasarana teknologi informasi
Hal | 25 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
Sasaran 8 : Tersusunnya rencana penerapan e-Government yang konkrit dan
terukur
Sasaran ini dimaksudkan untuk mencapai agar terlaksananya penerapan e-Government yang konkrit dan terukur pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Dengan memanfaatkan dan memaksimalkan penggunaan dari system aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu maupun Pilkada. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5 1 Jumlah sistem aplikasi yang digunakan dalam penyelenggaraan Pemilu
12 Aplikasi 12 Aplikasi 100%
Tabel III.9 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Rencana penerapan e-Government yang konkrit dan terukur
Sasaran 9 : Terlaksananya Diklat Teknis dan Diklat Struktural
Sasaran ini dimaksudkan agar terlaksananya Pendidikan dan Pelatihan Teknis maupun struktural agar semakin meningkatkan kompetensi diri pada masing-masing Staf pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1 Persentase Pegawai yang Telah Mengikuti
Pendidikan dan Pelatihan dalam Rangka Peningkatan Kompetensi SDM
4 Orang 2 Orang 50%
Tabel III.10 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Diklat Teknis dan Diklat Struktural
Sasaran 10 : Meningkatnya tertib administrasi Laporan BMN
Sasaran ini dimaksudkan agar meningkatnya kepatuhan dalam hal pengelolaan Barang Milik Negara dengan menertibkan Pelaporan maupun administrasi Laporan BMN pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten
Hal | 26 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama
Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1 Persentase Kepatuhan dalam Pengelolaan Barang Milik Negara yang Material
100% 100% 100%
Tabel III.11 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Penertiban administrasi Laporan BMN
Sasaran 11 : Meningkatnya akuntabilitas penatausahaan Barang Milik Negara di KPU Kabupaten Mandailing Natal
Sasaran ini dimaksudkan agar meningkatnya akuntabilitas penatausahaan
Barang Milik Negara dengan mengoptimalkan Laporan BMN berdasarkan SIMAK BMN yang sesuai dengan data SAK pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1 Jumlah Laporan Barang Milik Negara berdasarkan SIMAK BMN yang sesuai dengan Data SAK
2 Laporan 2 Laporan 100%
Tabel III.12 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Akuntabilitas penatausahaan Barang Milik Negara
Sasaran 12 : Meningkatnya Kualitas Pelayanan administrasi perkantoran
Sasaran ini dimaksudkan agar meningkatnya kualitas Pelayanan administrasi perkantoran baik dari segi persentase sarana, prasarana dan transportasi dalam hal pemenuhan kebutuhan kerja pegawai pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1
Persentase Sarana, Prasarana dan Transportasi untuk memenuhi Kebutuhan Kerja Pegawai yang berfungsi dengan baik
95% 95% 100%
Tabel III.13. Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Kualitas Pelayanan administrasi perkantoran
Hal | 27 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
Sasaran 13 : Tersusunnya Laporan hasil tindak lanjut pemeriksaan BPK, BPKP
dan APIP KPU
Sasaran ini dimaksudkan agar tersusunnya Laporan Hasil tindak lanjut pemeriksaan BPK,BPKP dan APIP pada Satker Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1 Persentase Penyelesaian rekomendasi BPK, BPKP dan APIP yang ditindaklanjuti
100% 85% 85%
Tabel III.14 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Laporan hasil tindak lanjut pemeriksaan BPK, BPKP dan APIP
Sasaran 14 : Tersusunnya Laporan hasil evaluasi Laporan Kinerja (LKj)
Sasaran ini dimaksudkan agar tersusunnya Laporan Hasil Evaluasi Laporan Kinerja (LKj) dengan pencapaian nilai akuntabilitas kinerja semaksimal mungkin pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1
KPU Kabupaten Mandailing Natal mendapatkan nilai akuntabilitas kinerja minimal B
B B 100%
Tabel III.15 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Laporan hasil evaluasi Laporan Kinerja (LKj)
Sasaran 15 : Meningkatnya pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kantor
Sasaran ini dimaksudkan agar meningkatnya pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana untuk menunjang kinerja pada Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal. Adapun capaian Indikator Kinerja sasaran tersebut diatas selama tahun 2017, adalah sebagai berikut :
Hal | 28 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
No
Indikator Kinerja Utama Target
Realisasi
Capaian
1 2 3 4 5
1
Tersedianya Sarana dan Prasarana untuk penunjang operasional PPID KPU Kabupaten Mandailing Natal
3 Unit 3 Unit 100%
Tabel III.16 Capaian Indikator Kinerja Sasaran KPU Kabupaten Mandailing Natal
Sarana dan prasarana kantor
Laporan Kinerja di Lingkungan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Mandailing Natal telah dievaluasi sesuai dengan prosedur-prosedur dan kebijakan evaluasi yang telah ditetapkan. Hasil evaluasi ini telah mendorong semua satuan kerja dilingkungan Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Mandailing Natal untuk semakin mengimplementasikan dan mengembangkan Laporan Kinerjanya. Semua satuan kerja di Lingkungan Komisi Pemilihan Umum telah menyusun dan menetapkan Renstra 2015-2019, dan rencana Kinerja 2017, penetapan kerja tahun 2017 telah menyusun Laporan Kinerja Tahun 2017.
Hal | 29 Laporan Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kab.Mandailing Natal Tahun 2017
3.2 REALISASI ANGGARAN
Berikut realisasi anggaran KPU Kabupaten Mandailing Natal yang digunakan dan yang telah digunakan untuk mewujudkan kinerja organisasi sesuai dengan Perjanjian Kinerja tahun 2017.
Tabel III.17. Realisasi Anggaran KPU Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2017
No Program Kegiatan Anggaran (Rp)
Realisasi Anggaran
Target (%)
Capaian target (%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KPU
Pelaksanaan Akuntabilitas Pengelolaan Administrasi Keuangan di Lingkungan Setjen KPU
1.756.481.000,- 1.551.555.080,- 90% 85%
Pengelolaan Data, Dokumentasi, Pengadaan, Pendistribusian, dan Inventarisasi Sarana dan Pra Sarana Pemilu
22.088.000,- 22.088.000,- 95% 100%
Pelaksanaan Manajemen Perencanaan dan Data 114.055.000,- 114.051.393,- 85% 99%
Pembinaan Sumber Daya Manusia, Pelayanan dan Administrasi Kepegawaian
1.580.000,- 1.580.000,- 90% 100%
Penyelenggaraan Operasional dan Pemeliharaan Perkantoran (KPU)
439.915.000,- 428.799.000,- 90% 90%
Pemeriksaan di Lingkungan Setjen KPU, Sekretariat KPU Provinsi, dan Sekretariat KPU Kabupaten/Kota
9.482.000,- 9.482.000,- 90% 100%
2
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur KPU
Penyelenggaraan Dukungan Sarana dan Prasarana
10.000.000,- 10.000.000,- 95% 100%
3
Program Penguatan Kelembagaan Demokrasi dan Perbaikan Proses Politik
Penyiapan Penyusunan Rancangan Peraturan Kpu, Advokasi, Penyelesaian Sengketa dan Penyuluhan Peraturan Perundang-Undangan yang Berkaitan Dengan Penyelenggaraan Pemilu
682.138.000,- 652.478.000,- 85% 85%
Pedoman, Petunjuk Teknis dan Bimbingan Teknis / Supervisi / Publikasi / Sosialisasi Penyelenggaraan Pemilu dan Pendidikan Pemilih
278.739.000,- 278.539.000,- 85% 98%
Hal | 30
Laporan Kinerja (Ldilaksanakan dalam rangka menunjukkan Kabupaten Mandailing Natalmenyampaikan sasaran yangMandailing Natal tahun 201dan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Meskipun demikian, keberhasilan dalam pelaksanaan Pemilu tidak terlepdari masyarakat, partai politik
Untuk mengoptimalkan peningkatkan kinerja Kabupaten Mandailing Natal pencapaian sasaran dan kegiatan, saranantara lain adalah :
1. Perlu meningkatkan kerjasama dan koordinasi dengan KPU Provinsi, KPU, serta instansi terkait guna kelancaran dalam pelaksanaan tugas pokok;
2. Meningkatkan kedisiplinan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam menjalankantugasnya serta memberikan sanksi yang tegas kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang melakukan indisipliner yang berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 53 tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil;
3. Meningkatkan kualitasberkelanjutan;
4. Perlu adanya penambahan sarana dan prasarana untuk mendukung operasional kegiatan dalam rangka melaksanakan kegiatan kepemiluan Laporan KinerKab.MandailingPENUTUP
Kinerja (LKj) Sekretariat KPU Kabupaten Mandailingkan dalam rangka menunjukkan Akuntabilitas Kinerja
Mandailing Natal dalam menjalankan tugasnya. menyampaikan sasaran yang telah dicapai Komisi PemilihanMandailing Natal tahun 2017. Hasil capaian kinerja secara umum dapat memenuhi target dan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Meskipun demikian, keberhasilan dalam pelaksanaan Pemilu tidak terlepas dari komitmen, keterlibatan
masyarakat, partai politik dan juga seluruh pihak terkait.
Untuk mengoptimalkan peningkatkan kinerja Sekretariat Komisi Pemilihan Umum Mandailing Natal berdasarkan dari hasil pengukuran dan evaluasi kinerja
pencapaian sasaran dan kegiatan, saran-saran yang dapat dilakukan
Perlu meningkatkan kerjasama dan koordinasi dengan KPU Provinsi, KPU, serta instansi terkait guna kelancaran dalam pelaksanaan tugas pokok;
Meningkatkan kedisiplinan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam menjalankantugasnya serta memberikan sanksi yang tegas kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS)
an indisipliner yang berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 53 tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil;
kualitas Sumber Daya Manusia dalam bentuk pendidikan/
Perlu adanya penambahan sarana dan prasarana untuk mendukung operasional kegiatan dalam rangka melaksanakan kegiatan kepemiluan.
Panyabungan, Sekretaris Komisi Pemilihan
Kabupaten Mandailing Natal
SAYUR NASUTION, NIP. 19650805
erja (LKj) Sekretariat KPU Mandailing Natal Tahun 2017
BAB IV PENUTUP
Mandailing Natal Tahun 2017 Akuntabilitas Kinerja Sekretariat KPU
Laporan Kinerja ini Pemilihan Umum Kabupaten
Hasil capaian kinerja secara umum dapat memenuhi target dan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Meskipun demikian, keberhasilan
as dari komitmen, keterlibatan dan dukungan aktif
Komisi Pemilihan Umum berdasarkan dari hasil pengukuran dan evaluasi kinerja
saran yang dapat dilakukan sebagai masukan
Perlu meningkatkan kerjasama dan koordinasi dengan KPU Provinsi, KPU, serta instansi terkait guna kelancaran dalam pelaksanaan tugas pokok;
Meningkatkan kedisiplinan Pegawai Negeri Sipil (PNS) dalam menjalankan fungsi dan tugasnya serta memberikan sanksi yang tegas kepada Pegawai Negeri Sipil (PNS)
an indisipliner yang berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 53 tahun
dalam bentuk pendidikan/pelatihan yang
Perlu adanya penambahan sarana dan prasarana untuk mendukung operasional
Panyabungan, 01 Februari 2018 Komisi Pemilihan Umum
Kabupaten Mandailing Natal
SAYUR NASUTION, SE 650805 199001 1 002