daftar istilah standar gri...daftar istilah standar gri 2016 3 anak orang yang berusia di bawah 15...
TRANSCRIPT
DAFTAR ISTILAH STANDAR GRI 2016
2 Daftar Istilah Standar GRI 2016
GRIDaftar Istilah Standar
Istilah dan definisi berikut ini berlaku dalam konteks penggunaan Standar GRI untuk pelaporan keberlanjutan.
Jika ada istilah yang tidak didefinisikan dalam Daftar Istilah Standar GRI, berlaku definisi yang umum digunakan dan dimengerti.
Tanggung jawab
Daftar Istilah Standar GRI ini diterbitkan oleh Global Sustainability Standards Board (GSSB) untuk digunakan bersama-sama dengan Standar Pelaporan Keberlanjutan GRI (Standar GRI), yang bisa diunduh di www.globalreporting.org/standards. Tanggapan terkait Daftar Istilah Standar GRI dapat dikirimkan ke [email protected] untuk dipertimbangkan GSSB.
Tanggal berlaku
Daftar Istilah Standar GRI ini berlaku untuk laporan atau materi lain yang dipublikasikan pada atau setelah 1 Juli 2018. Pemberlakuan lebih awal dianjurkan.
Tentang Daftar Istilah Standar GRI
Catatan untuk penggunaan Daftar Istilah Standar GRI
Catatan: Dokumen ini mencakup pranala ke sumber lainnya. Di sebagian besar browser, menggunakan ‘ctrl’ + klik akan membuka tautan eksternal di jendela browser baru. Setelah mengeklik tautan, gunakan ‘alt’ + panah kiri untuk kembali ke tampilan sebelumnya.
3Daftar Istilah Standar GRI 2016
anak orang yang berusia di bawah 15 tahun, atau di bawah usia selesai wajib belajar, tergantung mana yang
lebih tinggi
Catatan 1: Pengecualian dapat dilakukan di negara-negara tertentu dengan fasilitas pendidikan dan perekonomian yang tidak berkembang secara mencukupi dan usia minimal 14 tahun diberlakukan. Negara-negara kekecualian ini disebutkan oleh Organisasi Buruh Internasional (ILO) dalam tanggapan terhadap penerapan khusus oleh negara-negara bersangkutan dan dengan berkonsultasi dengan organisasi perwakilan karyawan dan pekerja.
Catatan 2: Konvensi ILO 138, 'Konvensi Usia Minimum', mengacu pada buruh anak dan pekerja muda.
badan tata kelola komite atau dewan yang bertanggung jawab untuk panduan strategis organisasi, pemantauan manajemen
yang efektif, dan akuntabilitas manajemen ke organisasi yang lebih luas dan pemangku kepentingannya
badan tata kelola tertinggi kelompok formal dari orang-orang yang ditugasi kewenangan tertinggi dalam sebuah organisasi
Catatan: Pada contoh-contoh di mana badan kelola tertinggi terdiri dari dua tingkat, kedua tingkat ini dimasukkan.
bantuan finansial tunjangan finansial langsung atau tidak langsung yang tidak mewakili transaksi barang-barang dan jasa,
tapi merupakan insentif atau kompensasi untuk tindakan yang dilakukan, biaya dari aset, atau biaya yang ditimbulkan
Catatan: Penyedia bantuan finansial tidak mengharapkan keuntungan finansial secara langsung dari bantuan yang ditawarkan.
Batasan topik deskripsi lokasi terjadinya dampak untuk topik material, dan keterlibatan organisasi dengan dampak-dampak
tersebut
Catatan: Batasan Topik bervariasi berdasarkan topik yang dilaporkan.
Cakupan emisi GRK klasifikasi batasan operasional di tempat emisi GRK terjadi
Catatan 1: Cakupan mengklasifikasi apakah emisi GRK dibuat oleh organisasi itu sendiri, atau dibuat oleh organisasi lain yang terkait, sebagai contoh pemasok listrik atau perusahaan logistik.
Catatan 2: Terdapat tiga klasifikasi Cakupan: Cakupan 1, Cakupan 2 dan Cakupan 3.
Catatan 3: Klasifikasi Cakupan berasal dari Institut Sumber Daya Dunia (WRI) dan Dewan Bisnis Dunia untuk Pembangunan Berkelanjutan (WBCSD), ‘Standar Pelaporan dan Akuntansi Korporat Protokol GRK’, Edisi Revisi, 2004.
clawback pembayaran kembali atas kompensasi yang sebelumnya sudah diterima yang diwajibkan untuk dilakukan oleh
eksekutif kepada pemberi kerjanya jika kondisi atau sasaran kerja tertentu tidak terpenuhi
cuti melahirkan cuti yang diberikan kepada karyawan pria dan wanita karena kelahiran seorang anak
4 Daftar Istilah Standar GRI 2016
dampak Dalam Standar GRI, kecuali dinyatakan sebaliknya, ‘dampak’ mengacu pada efek dari organisasi terhadap
ekonomi, lingkungan, dan/atau masyarakat, yang pada saatnya dapat mengindikasikan kontribusinya (positif atau negatif) kepada pembangunan berkelanjutan.
Catatan 1: Dalam Standar GRI, istilah ‘dampak’ dapat mengacu pada dampak positif, negatif, aktual, potensial, langsung, tidak langsung, jangka pendek, jangka panjang, disengaja, atau tidak disengaja.
Catatan 2: Dampak pada ekonomi, lingkungan, dan/atau masyarakat juga bisa dikaitkan dengan konsekuensi untuk organisasi itu sendiri. Sebagai contoh, sebuah dampak pada ekonomi, lingkungan, dan/atau masyarakat dapat menuntun pada konsekuensi untuk model bisnis, reputasi, atau kemampuan organisasi dalam mencapai tujuannya.
dampak yang signifikan pada keanekaragaman hayati dampak yang dapat secara negatif memengaruhi integritas suatu area atau wilayah geografis, baik secara
langsung atau tidak langsung, dengan mengubah secara substansial fitur, struktur, dan fungsi ekologinya di seluruh wilayah, dan untuk jangka panjang, sehingga habitat, tingkat populasinya, dan spesies tertentu yang membuat habitat itu penting tidak dapat dipertahankan
Catatan 1: Pada tingkat spesies, suatu dampak signifikan menyebabkan penurunan populasi atau perubahan distribusi sehingga rekrutmen alami (reproduksi atau imigrasi dari wilayah yang tidak terpengaruh) tidak dapat kembali ke tingkat semula dalam jumlah generasi yang terbatas.
Catatan 2: Dampak signifikan juga dapat memengaruhi penggunaan sumber daya kehidupan atau komersial sampai ke tingkat kesejahteraan pengguna terpengaruh juga dalam jangka panjang.
daur ulang dan penggunaan kembali air tindakan untuk memproses air dan air limbah yang sudah digunakan melalui siklus lain sebelum dilepas
ke pengolahan akhir dan dilepas ke lingkungan
Catatan: daur ulang dan penggunaan kembali air dapat mencakup air limbah yang didaur ulang kembali dalam proses yang sama atau penggunaan yang lebih tinggi dari air daur ulang dalam siklus proses; air limbah didaur ulang dan digunakan kembali dalam proses yang berbeda, tetapi dalam fasilitas yang sama; dan air limbah digunakan kembali di fasilitas lain organisasi.
diskriminasi
tindakan dan hasil dari memerlakukan seseorang secara tidak setara dengan memperlakukan beban yang tidak seimbang atau menolak pemberian tunjangan alih-alih memperlakukan setiap orang dengan adil berdasarkan prestasi individu
Catatan: Diskriminasi juga dapat mencakup pelecehan yang didefinisikan sebagai komentar atau tindakan yang tidak dikehendaki, atau seharusnya secara masuk akal diketahui sebagai tidak dikehendaki, terhadap orang yang dituju.
dukungan layanan layanan yang memberikan manfaat publik baik melalui pembayaran langsung biaya operasi atau melalui
penyediaan staf fasilitas atau layanan dengan karyawan organisasi itu sendiri
Catatan: Manfaat publik juga dapat mencakup layanan publik.
eksekutif senior anggota peringkat tinggi dari manajemen organisasi yang mencakup Pejabat Eksekutif Tertinggi (CEO)
dan individu yang melapor langsung ke CEO atau ke badan tata kelola tertinggi
Catatan: Setiap organisasi mendefinisikan anggota tim manajemen yang mana yang merupakan eksekutif senior.
5Daftar Istilah Standar GRI 2016
emisi energi GRK (Cakupan 2) tidak langsung Emisi GRK yang timbul dari listrik, pemanasan, pendinginan, dan tenaga uap yang dibeli atau didapatkan yang
dikonsumsi oleh organisasi
emisi karbon dioksida (CO2) biogenik emisi CO2 dari pembakaran atau biodegradasi biomassa
emisi GRK (Cakupan 1) langsung Emisi GRK dari sumber-sumber yang dimiliki atau dikendalikan oleh sebuah organisasi
Catatan 1: Sumber GRK adalah unit atau proses fisik apa pun yang melepaskan GRK ke atmosfer.
Catatan 2: Emisi GRK (Cakupan 1) langsung dapat mencakup emisi CO2 dari konsumsi bahan bakar.
emisi GRK (Cakupan 3) tidak langsung lainnya emisi GRK tidak langsung tidak termasuk dalam Emisi energi GRK (Cakupan 2) tidak langsung yang terjadi
di luar organisasi, termasuk emisi hulu dan hilir
emisi udara yang signifikan emisi udara diatur berdasarkan konvensi internasional dan/atau hukum atau regulasi nasional
Catatan: Emisi udara yang signifikan mencakup emisi yang terdaftar pada izin lingkungan untuk operasi sebuah organisasi.
gaji pokok jumlah minimal, tetap yang dibayarkan kepada karyawan karena telah melaksanakan tugasnya, tidak termasuk
segala jenis tambahan remunerasi, seperti pembayaran uang lembur atau bonus
gas rumah kaca (GRK) gas yang berkontribusi pada efek gas rumah kaca dengan menyerap radiasi infra merah
hari kerja yang hilang waktu (hari) yang tidak dapat digunakan untuk bekerja (dan dengan demikian ‘hilang’) sebagai konsekuensi
dari seorang pekerja atau beberapa pekerja yang tidak dapat menjalankan pekerjaan biasa mereka karena penyakit akibat pekerjaan atau kecelakaan
Catatan: Kembali ke tugas terbatas atau pekerjaan alternatif untuk organisasi yang sama tidak termasuk dalam hari kerja yang hilang.
indikator keberagaman indikator keberagaman yang datanya dikumpulkan oleh organisasi
Catatan: Contoh indikator keberagaman dapat mencakup usia, asal keturunan dan etnis, kewarganegaraan, keyakinan, disabilitas, dan jenis kelamin.
infrastruktur fasilitas yang dibangun terutama untuk menyediakan layanan publik atau barang alih-alih bertujuan komersial,
dan organisasi tersebut tidak mencari keuntungan ekonomi langsung dari fasilitas itu
Catatan: Contoh fasilitas di antaranya dapat mencakup fasilitas pemasokan air, jalan, sekolah, dan rumah sakit.
6 Daftar Istilah Standar GRI 2016
inisiatif efisiensi dan konservasi modifikasi organisasi atau teknologi yang memungkinkan proses atau tugas yang telah ditentukan untuk
dilakukan dengan menggunakan lebih sedikit energi
Catatan: Inisiatif efisiensi dan konservasi mencakup proses perancangan ulang, konversi dan penyesuaian peralatan seperti pencahayaan dengan energi yang efisien, atau penghilangan penggunaan energi yang tidak dibutuhkan akibat perubahan perilaku.
insiden korupsi yang terbukti insiden korupsi yang telah ditemukan terbukti
Catatan: Insiden korupsi yang terbukti tidak mencakup insiden korupsi yang masih dalam penyelidikan dalam periode pelaporan.
Jenis kontrak ketenagakerjaan Purnawaktu: Seorang 'karyawan purnawaktu' adalah karyawan yang jam kerjanya setiap minggu, bulan, atau
tahun ditentukan sesuai dengan legislasi dan praktik nasional terkait waktu kerja (seperti legislasi nasional yang menentukan bahwa 'purnawaktu" berarti minimum sembilan bulan per tahun dan 30 jam per minggu).
Paruh waktu: seorang karyawan paruh waktu adalah karyawan yang jam kerjanya setiap minggu, bulan, atau tahun, kurang dari 'purnawaktu' sebagaimana dijelaskan di atas.
karyawan individu yang berada dalam hubungan kepegawaian dengan organisasi, berdasarkan hukum nasional atau
penerapannya
kawasan lindung wilayah geografis yang dirancang, diregulasi, atau dikelola untuk mencapai tujuan konservasi tertentu
kategori karyawan uraian karyawan berdasarkan tingkat (seperti manajemen senior, manajemen menengah) dan fungsi
(seperti teknis, administrasi, dan produksi)
Catatan: Informasi ini diambil dari sistem sumber daya manusia organisasi tersebut.
kategori produk atau jasa kelompok produk atau jasa yang berhubungan, yang berbagi sekumpulan fitur sama yang terkelola yang
memuaskan kebutuhan spesifik dari pasar yang dipilih
kecelakaan kerja kecelakaan kerja yang bersifat fatal atau tidak yang timbul dari, atau pada saat sedang melakukan, pekerjaan
kebebasan berserikat hak pemberi kerja dan karyawan untuk membentuk, bergabung dengan, dan menjalankan organisasi mereka
sendiri tanpa izin sebelumnya atau campur tangan dari negara atau entitas lainnya
1 Transparansi Internasional 2 Definisi ini berbasis pada Transparansi Internasional, ‘Prinsip-Prinsip Bisnis untuk Melawan Penyuapan’, 2011.
7Daftar Istilah Standar GRI 2016
kelompok rentan kelompok atau bagian kelompok orang dengan kondisi atau karakteristik fisik, sosial, politik, atau ekonomi
spesifik yang membuat kelompok itu mempunyai risiko lebih tinggi menderita suatu beban, atau berisiko menderita beban yang tidak proporsional dari dampak sosial, ekonomi atau lingkungan operasi organisasi
Catatan 1: Kelompok rentan dapat mencakup anak-anak dan pemuda, orang tua, penyandang disabilitas, bekas pejuang, pengungsi internal, pengungsi atau pengungsi yang kembali, rumah tangga yang terkena HIV/AIDS, masyarakat adat, dan etnis minoritas.
Catatan 2: Kerentanan dan dampak dapat berbeda bergantung pada jenis kelamin.
kelompok sosial yang kurang terwakili populasi yang, relatif terhadap jumlahnya di masyarakat tertentu, memiliki lebih sedikit kesempatan untuk
mengekspresikan kebutuhan dan pandangan ekonomi, sosial, atau politiknya
Catatan: Kelompok khusus yang termasuk dalam definisi ini tidak seragam untuk setiap organisasi. Sebuah organisasi mengidentifikasi kelompok yang relevan berdasarkan konteks operasinya.
kemampuan kerja yang berkesinambungan adaptasi terhadap tuntutan yang berubah di tempat kerja melalui pemerolehan keterampilan baru
kematian terkait pekerjaan kematian seorang pekerja yang terjadi pada periode pelaporan yang sedang berjalan, yang disebabkan oleh
penyakit akibat pekerjaan atau cedera yang didapat ketika menjalankan pekerjaan yang dikendalikan oleh organisasi atau yang dilakukan di tempat kerja yang dikendalikan organisasi
Catatan 3: kematian terkait pekerjaan dapat dilaporkan untuk kategori pekerja tertentu (misalnya, karyawan). Hal ini disebutkan jelas dalam pengungkapan masing-masing dalam Standar GRI.
kerja paksa atau wajib kerja
seluruh pekerjaan dan layanan yang dituntut dari siapa pun yang berada di bawah ancaman hukuman sehingga orang tersebut tidak menawarkan dirinya secara sukarela
Catatan 1: Contoh paling ekstrem dari kerja paksa atau wajib kerja adalah buruh perbudakan dan kerja paksa untuk membayar utang (bonded labor), namun utang juga dapat digunakan sebagai alat untuk mempertahankan pekerja dalam keadaan kerja paksa.
Catatan 2: Indikator kerja paksa termasuk penahanan dokumen identitas, mewajibkan simpanan wajib, dan memaksa pekerja, di bawah ancaman pemecatan, untuk bekerja lembur yang tidak disepakati sebelumnya.
Catatan 3: Definisi ini berdasarkan Konvensi Organisasi Buruh Internasional (ILO) 29, ‘Konvensi tentang Kerja Paksa’, 1930.
klausul hak asasi manusia ketentuan spesifik dalam perjanjian tertulis yang menentukan harapan kinerja minimum dengan
penghormatan terhadap hak asasi manusia sebagai persyaratan untuk investasi
kompensasi total tahunan kompensasi yang diberikan dalam waktu satu tahun
Catatan: Kompensasi total tahunan dapat termasuk kompensasi seperti gaji, bonus, pemberian saham, pemberian opsi, kompensasi program insentif bukan ekuitas, perubahan nilai pensiun dan nonqualified deferred compensation earnings (pendapatan kompendasi yang ditangguhkan dan belum dapat diperhitungkan sebagai pendapatan), serta seluruh kompensasi lainnya.
8 Daftar Istilah Standar GRI 2016
komunikasi pemasaran kombinasi dari strategi, sistem, metode, dan kegiatan yang digunakan oleh organisasi untuk mempromosikan
reputasi, merek, produk, dan jasanya ke khalayak sasaran
Catatan: Komunikasi pemasaran dapat mencakup kegiatan seperti periklanan, penjualan pribadi, promosi, hubungan masyarakat, media sosial, dan pensponsoran.
kondisi awal titik awal yang digunakan untuk pembandingan
Catatan: Dalam konteks pelaporan energi dan emisi, kondisi awal adalah proyeksi konsumsi atau emisi energi dengan tidak adanya aktivitas penurunan apa pun.
konflik kepentingan situasi ketika seorang individu harus memilih antara kewajiban fungsinya dan kepentingan pribadinya
kontribusi politik bantuan finansial atau bentuk dukungan lainnya yang diberikan secara langsung atau tidak langsung kepada
partai politik, perwakilan terpilihnya, atau orang yang mengincar jabatan politik
Catatan 1: Kontribusi finansial dapat mencakup donasi, pinjaman, pensponsoran, pengikat, atau pembelian tiket untuk acara penggalangan dana.
Catatan 2: Kontribusi bentuk lainnya dapat mencakup periklanan, penggunaan fasilitas, desain dan pencetakan, donasi peralatan, atau pemberian keanggotaan dewan, pekerjaan atau pekerjaan konsultasi bagi politisi terpilih atau kandidat untuk jabatan.
kontribusi politik tidak langsung bantuan finansial atau bentuk dukungan lainnya terhadap partai politik, perwakilan mereka, atau kandidat
untuk jabatan yang dibuat melalui organisasi perantara seperti pelobi atau badan amal, atau dukungan yang diberikan ke sebuah organisasi seperti sebuah lembaga pemikir atau asosiasi dagang yang berhubungan dengan atau mendukung partai politik atau tujuan tertentu
kontrak kerja kepegawaian kontrak yang diakui oleh hukum atau praktik nasional yang dapat berbentuk tertulis, lisan, atau implisit (yaitu,
ketika semua karakteristik ketenagakerjaan ada, tetapi tanpa kontrak tertulis atau kontrak lisan dengan saksi)
Kontrak tak terbatas atau permanen: Sebuah kontrak kerja kepegawaian permanen adalah kontrak dengan seorang karyawan, untuk pekerjaan purnawaktu atau paruh waktu, untuk periode yang tidak ditentukan.
Kontrak jangka tetap atau sementara: sebuah kontrak kerja kepegawaian jangka yang ditetapkan adalah sebuah kontrak kerja kepegawaian sebagaimana dijelaskan di atas yang berakhir ketika jangka waktu spesifiknya berakhir, atau ketika tugas spesifik yang memiliki estimasi waktu yang terikat dengan tugas itu sudah selesai. Kontrak kerja kepegawaian temporer adalah kontrak dengan durasi terbatas, dan diakhiri oleh suatu kejadian spesifik, termasuk berakhirnya sebuah proyek atau fase kerja atau kembalinya karyawan yang digantikan.
korupsi penyalahgunaan kekuasaan yang sudah dipercayakan untuk keuntungan pribadi,1 yang dapat dimulai oleh
individu atau organisasi
Catatan: Dalam Standar GRI, korupsi mencakup praktik seperti penyuapan, pembayaran fasilitas, penipuan, pemerasan, kolusi, dan pencucian uang. Korupsi juga mencakup penawaran atau penerimaan segala macam hadiah, pinjaman, bayaran, imbalan, atau keuntungan lainnya kepada atau dari siapa pun sebagai dorongan untuk melakukan sesuatu yang tidak jujur, ilegal, atau melanggar kepercayaan dalam menjalankan bisnis perusahaan.2 Hal ini dapat mencakup tunjangan uang tunai atau bentuk lain, seperti barang, hadiah, dan liburan gratis, atau layanan pribadi khusus yang diberikan dengan tujuan keuntungan yang tidak benar, atau yang dapat menghasilkan tekanan moral jika menerima keuntungan semacam itu.
9Daftar Istilah Standar GRI 2016
layanan tindakan organisasi dalam memenuhi permintaan atau kebutuhan
masyarakat adat masyarakat adat pada umumnya diidentifikasi sebagai:
• orang-orang suku di negara merdeka yang keadaan sosial, budaya, dan ekonominya membedakan mereka dari bagian masyarakat nasional lainnya, dan yang statusnya diatur secara penuh atau sebagian oleh adat istiadat atau tradisi mereka sendiri atau oleh hukum atau regulasi khusus;
• orang-orang di negara merdeka yang dipandang sebagai pribumi karena leluhur mereka dari populasi yang telah menghuni negara tersebut, atau sebuah wilayah geografis yang dimiliki negara, pada masa penaklukkan atau kolonisasi atau pembentukan batasan negara saat ini dan mereka yang, terlepas dari status legal mereka, mempertahankan seluruh atau beberapa dari institusi sosial, ekonomi, budaya dan politik mereka.
Catatan: Definisi ini berasal dari Konvensi Buruh Internasional (ILO) 169, ‘Konvensi Masyarakat Hukum Adat’, 1991.
masyarakat lokal orang atau kelompok orang yang tinggal dan/atau bekerja di wilayah yang secara ekonomi, sosial, atau
lingkungan terkena dampak (positif maupun negatif) dari operasi organisasi
Catatan: masyarakat lokal dapat memiliki rentang dari orang yang tinggal di dekat operasi organisasi, hingga mereka yang tinggal jauh tapi masih terkena dampak operasi.
material tak terbarukan sumber daya yang tidak dapat diperbarui dalam periode waktu singkat
Catatan: Contoh materi tak terbarukan dapat mencakup mineral, metal, minyak, gas, atau batu bara.
Material input dari daur ulang material yang menggantikan bahan mentah (virgin material), yaitu bahan yang dibeli atau didapatkan dari
sumber-sumber internal atau eksternal, dan itu bukan merupakan keluaran produk sampingan atau keluaran yang bukan produk (NPO) yang diproduksi oleh organisasi
material terbarukan material yang didapat dari sumber daya yang berlimpah yang dengan cepat tersedia kembali akibat siklus
ekologi atau proses pertanian, sehingga layanan yang disediakan oleh material ini dan sumber daya lain yang terkait tidak terancam dan tetap tersedia untuk generasi berikutnya
Catatan: Rujukan berikut ini menjelaskan definisi material terbarukan:
• Jaringan Observasi dan Informasi Lingkungan Eropa (EIONET), GEMET Thesaurus – Material Mentah Terbarukan, http://www.eionet.europa.eu/gemet/concept?ns=1&cp=7084, diakses pada tanggal 1 September 2016.
• Pusat Tanaman Non-Pangan Nasional (NNFCC), Daftar Istilah - Material Terbarukan, http://www.nnfcc.co.uk/glossary, diakses pada tanggal 1 September 2016.
• Organisasi untuk Kerja Sama dan Pengembangan Ekonomi (OECD), Produktivitas Sumber Daya di G8 dan OECD – Sebuah laporan dalam Kerangka Kerja Rencana Aksi 3R Kobe, http://www.oecd.org/env/waste/47944428.pdf, diakses pada tanggal 1 September 2016.
• Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Komisi Eropa (EC), Dana Moneter Internasional (IMF), Organisasi untuk Kerja Sama dan Pengembangan Ekonomi (OECD), dan Bank Dunia, Akuntansi Ekonomi dan Lingkungan Terintegrasi – Buku Panduan Akuntansi Nasional, 2003.
10 Daftar Istilah Standar GRI 2016
mekanisme penanganan pengaduan sistem yang terdiri atas prosedur, peran, dan peraturan untuk menerima pengaduan dan memberikan
pemulihan
Catatan: mekanisme penanganan pengaduan yang efektif diharapkan untuk bersifat sah, dapat diakses, dapat diprediksi, adil, transparan, kompatibel dengan hak-hak, dan merupakan sumber belajar terus menerus. Agar mekanisme tingkat operasional efektif, mekanisme diharapkan untuk berbasis pada keterlibatan dan dialog. Untuk penjelasan dari masing-masing kriteria ini, lihat Prinsip-Prinsip Panduan 31 dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB),‘Prinsip-Prinsip Panduan Bisnis dan Hak Asasi Manusia, Pelaksanaan Kerangka kerja PBB “Melindungi, Menghormati dan Memulihkan” ’, 2011.
metode pembuangan limbah metode pengolahan atau pembuangan limbah
Catatan: Metode pembuangan limbah dapat mencakup pengomposan, penggunaan kembali, pendaurulangan, pemerolehan kembali, pembakaran, penimbunan, injeksi sumur dalam, dan penyimpanan di lokasi.
operasi yang memiliki potensi dampak negatif signifikan atau operasi yang secara aktual memiliki dampak negatif signifikan terhadap masyarakat lokal pengoperasian, yang secara tersendiri atau dalam kombinasi dengan karakteristik dari masyarakat lokal,
memiliki potensi dampak negatif, atau dampak negatif aktual yang lebih tinggi dari rata-rata, terhadap kesejahteraan sosial, ekonomi, atau lingkungan masyarakat lokal
Catatan: Contoh dampak negatif pada masyarakat lokal dapat mencakup dampak pada kesehatan dan keselamatan masyarakat lokal.
pekerja orang yang melakukan pekerjaan
Catatan 1: Istilah 'pekerja' meliputi, tapi tidak terbatas pada, karyawan.
Catatan 2: Contoh selanjutnya dari pekerja, termasuk pemagang, orang yang sedang belajar dalam pekerjaan, wiraswasta, dan orang-orang yang bekerja untuk organisasi yang bukan organisasi pelapor, misalnya pemasok.
Catatan 3: Dalam konteks Standar GRI, dalam sejumlah kasus dijelaskan apakah suatu bagian khusus dari pekerja akan digunakan.
pekerja yang mangkir pekerja yang mangkir kerja karena ketidakmampuan jenis apa pun, bukan hanya karena kecelakaan kerja atau
penyakit yang berhubungan dengan kerja.
Catatan: Pekerja yang mangkir tidak termasuk absen cuti yang diizinkan seperti hari libur, pendidikan, cuti bersalin/pasangan melahirkan, dan cuti berkabung.
pelabelan dan informasi produk dan jasa informasi dan pelabelan digunakan dengan arti yang sama, dan menjelaskan komunikasi yang disampaikan
bersama dengan produk atau jasa, yang menjelaskan karakteristiknya
pelanggaran terhadap privasi pelanggan ketidakpatuhan terhadap aturan hukum yang sudah ada dan standar (sukarela) terkait perlindungan
privasi pelanggan
11Daftar Istilah Standar GRI 2016
pemangku kepentingan entitas atau individu yang layak diharapkan akan secara signifikan terpengaruh oleh kegiatan, produk, dan jasa
organisasi pelapor; atau yang tindakannya layak diharapkan untuk memengaruhi kemampuan organisasi untuk menerapkan strategi atau mencapai tujuannya dengan berhasil
Catatan 1: Pemangku kepentingan mencakup entitas atau individu yang haknya menurut hukum atau konvensi internasional memberi mereka klaim yang sah terhadap organisasi.
Catatan 2: Pemangku kepentingan bisa mencakup mereka yang berinvestasi dalam organisasi (seperti karyawan dan pemegang saham), serta orang yang memiliki hubungan lain dengan organisasi (seperti pekerja lain yang bukan karyawan, pemasok, kelompok rentan, masyarakat lokal, dan LSM atau organisasi masyarakat sipil lainnya, di antara lainnya).
pemasok organisasi atau orang yang menyediakan produk atau layanan yang digunakan dalam rantai pasokan organisasi
pelapor
Catatan 1: Pemasok selanjutnya ditandai dengan hubungan komersial asli yang langsung atau tidak langsung dengan organisasi.
Catatan 2: Contoh pemasok dapat mencakup, tapi tidak terbatas pada:
• Makelar: Orang atau organisasi yang membeli dan menjual produk, jasa, atau aset untuk orang lain, termasuk badan kontraktor yang memasok buruh.
• Konsultan: Orang atau organisasi yang memberikan saran dan layanan ahli dengan dasar profesional dan komersial yang diakui secara sah. Konsultan adalah mereka yang diakui secara sah sebagai wiraswasta atau yang secara sah diakui sebagai karyawan dari organisasi lain.
• Kontraktor: Orang atau organisasi yang bekerja di lokasi organisasi atau di luar lokasi atas nama sebuah organisasi. Kontraktor dapat mengontrakkan pekerja mereka sendiri secara langsung, atau mengontrak sub-kontraktor atau kontraktor independen.
• Distributor: Orang atau organisasi yang memasok produk kepada lainnya.
• Pemegang waralaba atau pemegang lisensi: Orang atau organisasi yang diberikan waralaba atau lisensi oleh organisasi pelapor. Waralaba dan lisensi mengizinkan aktivitas komersial spesifik, seperti pemroduksian dan penjualan sebuah produk.
• Pekerja dari rumah: Orang yang berada di rumah atau di lokasi yang mereka pilih, yang bukan tempat kerja pemberi kerja, yang menjalankan pekerjaan untuk mendapat remunerasi dan yang menghasilkan sebuah produk atau jasa seperti yang ditentukan pemberi kerja, tanpa memandang siapa yang menyediakan peralatan, material atau input lain yang digunakan.
• Kontraktor independen: Orang atau organisasi yang bekerja pada sebuah organisasi, kontraktor, atau sub-kontraktor.
• Pemanufaktur: Orang atau organisasi yang membuat produk untuk dijual.
• Produsen utama: Orang atau organisasi yang menanam, memanen, atau mengekstrak bahan-bahan mentah.
• Sub-kontraktor: Orang atau organisasi yang bekerja di lokasi organisasi atau di luar lokasi atas nama organisasi yang memiliki hubungan kontrak langsung dengan kontraktor atau sub-kontraktor, tapi tidak harus dengan organisasi tersebut. Sub-kontraktor dapat mengontrakkan pekerja mereka sendiri secara langsung atau mengontrak kontraktor independen.
• Pedagang grosiran: Orang atau organisasi yang menjual produk dalam jumlah besar untuk dijual secara eceran oleh orang lain.
12 Daftar Istilah Standar GRI 2016
pemasok lokal organisasi atau orang yang memberikan produk atau jasa kepada organisasi pelapor, dan yang berbasis
di pasar geografis yang sama dengan organisasi pelapor (yaitu, tidak ada pembayaran antarnegara yang dilakukan kepada pemasok lokal)
Catatan: Definisi geografis dari 'lokal' dapat mencakup masyarakat di sekitar daerah operasi, suatu wilayah dalam sebuah negara atau suatu negara.
pembangunan berkelanjutan/kesinambungan pembangunan yang memenuhi kebutuhan saat ini tanpa membahayakan kemampuan generasi masa depan
untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri
Catatan 1: Pembangunan berkelanjutan mencakup tiga dimensi: ekonomi, lingkungan, dan sosial.
Catatan 2: Pembangunan berkelanjutan mengacu pada kepentingan lingkungan dan sosial yang lebih luas, bukannya pada kepentingan organisasi spesifik.
Catatan 3: Dalam Standar GRI, istilah ‘kesinambungan’ dan ‘pembangunan berkelanjutan’ digunakan secara bergantian.
pembayaran uang pesangon seluruh pembayaran yang dilakukan dan tunjangan yang diberikan kepada eksekutif yang keluar atau anggota
badan tata kelola tertinggi yang masa jabatannya dihentikan
Catatan: Pembayaran uang pesangon melampaui pembayaran moneter sampai pada pemberian properti dan hak insentif otomatis atau dipercepat yang diberikan sehubungan dengan keluarnya seseorang dari pekerjaan.
pengaduan yang berdasar pernyataan tertulis oleh badan regulasi atau badan serupa yang ditujukan kepada organisasi yang
mengidentifikasi pelanggaran terhadap privasi pelanggan, atau pengaduan yang dikeluhkan kepada organisasi yang telah diakui legitimasinya oleh organisasi
pengeluaran biaya perlindungan lingkungan hidup pengeluaran untuk perlindungan lingkungan oleh, atau atas nama organisasi, untuk mencegah, mengurangi,
mengendalikan dan mendokumentasikan aspek, dampak, dan bahaya pada lingkungan
Catatan: Pengeluaran biaya perlindungan lingkungan hidup juga mencakup pengeluaran untuk pembuangan, pengolahan, sanitasi, dan pembersihan.
pengendalian risiko terhadap penyakit praktik yang berusaha untuk membatasi paparan terhadap dan penularan penyakit
pengungkapan pendekatan manajemen penjelasan naratif mengenai cara organisasi mengelola topik materialnya serta dampak yang berkaitan
dengannya
Catatan: Pengungkapan tentang pendekatan manajemen organisasi juga memberikan konteks untuk informasi yang dilaporkan dengan menggunakan Standar topik spesifik (seri 200, 300, dan 400).
pengurangan energi jumlah energi yang tidak lagi digunakan atau dibutuhkan untuk menjalankan proses atau tugas yang sama
Catatan: Pengurangan energi tidak mencakup pengurangan keseluruhan dalam konsumsi energi dari pengurangan kapasitas produksi atau kegiatan pengalihdayaan organisasi.
13Daftar Istilah Standar GRI 2016
pengurangan emisi gas rumah kaca (GRK) penurunan dalam emisi GRK atau peningkatan dalam penghilangan atau penyimpanan GRK dari atmosfer,
relatif terhadap emisi kondisi awal
Catatan: Efek utamanya akan menghasilkan penurunan GRK, dan juga beberapa efek sekunder. Inisiatif pengurangan total GRK dihitung sebagai jumlah efek primer terkaitnya dan semua efek sekunder yang signifikan (yang dapat saja melibatkan penurunan atau peningkatan pengimbangan pada emisi GRK).
penjaminan penuh aset program yang memenuhi atau melampaui kewajiban program
penyakit akibat pekerjaan penyakit yang muncul akibat situasi atau aktivitas pekerjaan, atau dari kecelakaan yang berhubungan dengan
pekerjaan
Catatan: Contoh situasi atau aktivitas pekerjaan yang dapat menyebabkan penyakit akibat pekerjaan dapat mencakup stres atau pemaparan secara teratur terhadap bahan kimia berbahaya.
penyakit berbahaya gangguan kesehatan karena pekerjaan atau bukan dengan konsekuensi yang serius bagi pekerja
Catatan 1: Penyakit serius dapat juga berdampak pada keluarga pekerja dan masyarakat mereka.
Catatan 2: Penyakit serius dapat mencakup HIV/AIDS, diabetes, cedera regangan berulang-ulang (RSI), malaria, dan stres.
Catatan 3: Penyakit serius dapat dilaporkan untuk kategori pekerja tertentu (misalnya, karyawan). Hal ini disebutkan jelas dalam pengungkapan masing-masing dalam Standar GRI.
perdagangan emisi gas rumah kaca (GRK) pembelian, penjualan, atau pentransferan offset atau allowance emisi GRK
Catatan 1: Privasi pelanggan mencakup hal-hal seperti perlindungan data; penggunaan informasi atau data hanya untuk tujuan yang dimaksudkan pada awalnya, kecuali jika secara spesifik disetujui sebaliknya; kewajiban untuk menghormati kerahasiaannya; dan perlindungan informasi atau data dari penyalahgunaan atau pencurian.
Catatan 2: Pelanggan dipahami sebagai termasuk pelanggan akhir (konsumen) serta pelanggan bisnis ke bisnis.
pergantian karyawan karyawan yang meninggalkan organisasi secara sukarela atau karena pemecatan, pensiun, atau meninggal
dalam masa kerja
periode pelaporan rentang waktu spesifik yang dicakup oleh informasi yang dilaporkan
Catatan: Kecuali dinyatakan lain, Standar GRI mewajibkan informasi dari periode pelaporan yang dipilih organisasi.
14 Daftar Istilah Standar GRI 2016
perilaku anti-persaingan tindakan organisasi atau karyawan yang dapat menyebabkan kolusi dengan pesaing potensial, dengan tujuan
membatasi pengaruh kompetisi pasar
Catatan : Contoh perilaku anti-persaingan dapat mencakup penetapan harga, mengoordinasikan tawaran, membuat batasan pasar atau hasil, memberlakukan kuota geografis, atau mengalokasikan pelanggan, pemasok, wilayah geografis, dan lini produk.
perjanjian resmi dokumen tertulis yang ditandatangani oleh kedua belah pihak yang menyatakan maksud bersama untuk
tunduk pada apa yang tertulis dalam dokumen
Catatan: Suatu perjanjian resmi dapat mencakup, misalnya, perjanjian perundingan kolektif lokal, atau perjanjian kerangka kerja nasional atau internasional.
perubahan operasi yang signifikan perubahan pola operasi organisasi yang berpotensi memiliki dampak positif atau negatif signifikan pada
pekerja yang menjalankan aktivitas organisasi
Catatan: Perubahan operasi yang signifikan dapat mencakup restrukturisasi, pengalihdayaan operasi, penutupan, ekspansi, pembukaan baru, akuisisi, penjualan semua atau sebagian dari organisasi, atau penggabungan.
perundingan kolektif semua negosiasi yang berlangsung antara satu atau lebih pemberi kerja atau organisasi si pemberi kerja,
di satu sisi, dan satu atau lebih organisasi pekerja (serikat buruh), di sisi lain, untuk menentukan kondisi kerja dan syarat kerja atau untuk mengatur hubungan antara pemberi kerja dan pekerja
Catatan 1: Perjanjian kolektif dapat pada tingkat organisasi, tingkat industri, di negara-negara tempat organisasi berpraktik; atau keduanya.
Catatan 2: Perjanjian kolektif dapat mencakup kelompok pekerja tertentu, misalnya, pekerja yang melakukan aktivitas khusus atau bekerja di lokasi khusus.
Catatan 3: Definisi ini berdasarkan Konvensi Organisasi Buruh Internasional (ILO) 154, ‘Konvensi Perundingan Bersama’, 1981.
petugas keamanan individu yang diperkerjakan untuk tujuan melindungi properti organisasi; mengendalikan keramaian; mencegah
kehilangan; dan menjaga orang, barang-barang, dan hal-hal berharga potensi pemanasan global (PPG) nilai yang mendeskripsikan dampak pengaruh radiasi (radiative forcing) satu unit GRK tertentu relatif
terhadap satu unit CO2 selama periode waktu yang diberikan
Catatan: Nilai PPG mengkonversi data emisi GRK dari gas yang bukan CO2 menjadi unit-unit yang setara dengan CO2.
praktik anti-trust dan monopoli tindakan organisasi yang dapat menyebabkan kolusi untuk membuat penghalang untuk masuk ke sektor,
atau tindakan kolusif lainnya yang mencegah kompetisi
Catatan: Contoh tindakan kolusif dapat mencakup praktik bisnis tidak adil, penyalahgunaan posisi pasar, kartel, merger yang antikompetisi, dan penetapan harga.
privasi pelanggan hak pelanggan terhadap privasi dan perlindungan pribadi
15Daftar Istilah Standar GRI 2016
Prinsip-Prinsip Pelaporan konsep yang mendeskripsikan hasil yang diharapkan untuk dicapai sebuah laporan, dan yang memandu
keputusan yang dibuat sepanjang proses pelaporan mengenai isi atau kualitas laporan
produk barang atau unsur yang ditawarkan untuk dijual atau merupakan bagian dari layanan yang diberikan oleh
sebuah organisasi
program pensiun iuran pasti program tunjangan pasca-pekerjaan di mana entitas membayar kontribusi tetap kepada entitas terpisah
(dana) dan tidak akan memiliki kewajiban legal atau konstruktif untuk membayar kontribusi lebih lanjut jika dana tersebut tidak memiliki cukup aset untuk membayar semua tunjangan karyawan terkait jasa karyawan pada periode yang sedang berjalan dan sebelumnya
program pensiun manfaat pasti program tunjangan pasca-pekerjaan selain dari program pensiun iuran pasti
program pengembangan masyarakat rencana yang memperinci tindakan untuk meminimalkan, mengurangi, atau memberi kompensasi bagi
dampak sosial dan/atau ekonomi yang merugikan, dan/atau untuk mengidentifikasi kesempatan atau tindakan untuk meningkatkan dampak positif sebuah proyek terhadap komunitas
rantai pasokan rangkaian kegiatan atau pihak-pihak yang menyediakan produk atau jasa kepada sebuah organisasi
rantai nilai Rantai nilai sebuah organisasi terdiri dari kegiatan yang mengubah input menjadi hasil dengan menambahkan
nilai. Rantai nilai mencakup entitas yang memiliki hubungan bisnis secara langsung atau tidak langsung dengan organisasi tersebut dan yang memasok produk atau jasa yang berkontribusi terhadap produk atau jasa organisasi itu sendiri, atau (b) menerima produk atau jasa dari organisasi.
Catatan 1: Definisi ini berdasarkan pada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Tanggung jawab Perusahaan untuk Menghormati Hak Asasi Manusia: Sebuah Panduan Interpretatif, 2012.
Catatan 2: Rantai nilai meliputi rentang lengkap aktivitas hulu dan hilir organisasi, yang mencakup siklus hidup lengkap dari sebuah produk atau jasa, dari konsepsi hingga penggunaan akhir.
reclaimed mengacu pada pengumpulan, penggunaan kembali, atau pendaurulangan produk dan material pengemasnya
pada akhir masa gunanya
Catatan 1: Pengumpulan dan pengolahan dapat dilakukan oleh pemanufaktur produk tersebut atau oleh kontraktor.
Catatan 2: Barang-barang yang di-reclaimed dapat mencakup produk dan material pengemasnya yang dikumpulkan oleh atau atas nama organisasi; dipisahkan menjadi bahan dasar (seperti besi, kaca, kertas, beberapa jenis plastik) atau komponen; dan/atau digunakan oleh organisasi atau pengguna lain.
remunerasi gaji pokok ditambah jumlah tambahan yang dibayarkan kepada seorang pekerja
Catatan: Contoh jumlah tambahan yang dibayarkan kepada seorang pekerja dapat mencakup tambahan berdasarkan jumlah tahun kerja, bonus termasuk uang tunai dan ekuitas seperti saham, pembayaran tunjangan, uang lembur, utang waktu, dan tunjangan tambahan lain apa pun, seperti transportasi, tunjangan biaya hidup, dan perawatan anak.
16 Daftar Istilah Standar GRI 2016
sektor subdivisi ekonomi, masyarakat, atau lingkup kegiatan, yang ditentukan berdasarkan beberapa karakteristik
yang sama
Catatan: Jenis sektor dapat mencakup klasifikasi seperti sektor publik atau swasta, serta kategori spesifik industri seperti sektor edukasi, teknologi, atau finansial.
seleksi pemasok proses formal atau terdokumentasi yang menerapkan serangkaian kriteria kinerja sebagai salah satu faktor
dalam menentukan apakah akan menjalin hubungan dengan pemasok atau tidak
setara karbon dioksida (CO2) pengukuran yang digunakan untuk membandingkan emisi dari beberapa jenis gas rumah kaca (GRK)
berdasarkan pada potensi pemanasan globalnya (PPG)
Catatan: setara CO2 untuk gas ditentukan dengan mengalikan metrik ton dari gas dengan PPG yang diasosiasikan dengannya.
setara trichlorofluoromethane (CFC-11) pengukuran yang digunakan untuk membandingkan beragam zat berdasarkan pada potensi penipisan
ozon (ODP) relatif mereka
Catatan: Rujukan tingkat 1 adalah potensi trichlorofluoromethane (CFC-11) dan dichlorodifluoromethane (CFC-12) untuk menyebabkan penipisan ozon.
sistem dewan dua tingkat sistem tata kelola ditemukan dalam sejumlah yurisdiksi di mana supervisi dan manajemen dipisahkan atau
ketika hukum lokal menyediakan dewan supervisi yang diambil dari non-eksekutif untuk memantau dewan manajemen eksekutif
sumber daya energi terbarukan sumber energi yang dapat diisi kembali dalam periode waktu yang singkat melalui siklus ekologi atau proses
pertanian
Catatan: Sumber daya energi terbarukan dapat termasuk geotermal, angin, matahari, air, dan biomassa.
sumber energi tak terbarukan sumber energi yang tidak dapat diisi kembali, diproduksi kembali, ditumbuhkan, atau dihasilkan dalam periode
waktu yang singkat melalui siklus ekologi atau proses pertanian
Catatan: Sumber energi tak terbarukan dapat mencakup bahan bakar yang disuling dari minyak bumi atau minyak mentah, seperti bensin, bahan bakar diesel, bahan bakar jet, dan minyak pemanas; gas alam, seperti gas alam terkompresi (CNG), dan gas alam cair (LNG); bahan bakar yang diekstrak dari proses gas alam dan penyulingan minyak bumi, seperti butana, propana, dan gas minyak bumi cair (LPG); batu bara; dan tenaga nuklir.
tahun dasar data historis (seperti tahun) yang dipakai untuk memantau pengukuran sepanjang waktu
tindakan kolektif untuk memerangi korupsi keterlibatan sukarela dengan inisiatif dan para pemangku kepentingan untuk meningkatkan lingkungan
dan budaya operasi yang lebih luas, guna melawan korupsi
Catatan: Tindakan kolektif untuk memerangi korupsi dapat mencakup kolaborasi proaktif dengan rekan, pemerintah, dan sektor publik yang lebih luas, serikat buruh serta organisasi masyarakat sipil.
17Daftar Istilah Standar GRI 2016
tingkat hari kerja yang hilang dampak dari penyakit akibat pekerjaan dan kecelakaan sebagaimana tercermin pada waktu tidak bekerja
pekerja yang terkena
Catatan 1: Tingkat hari kerja yang hilang dinyatakan dengan membandingkan total hari kerja yang hilang dengan total jam kerja yang dijadwalkan untuk pekerja dalam periode pelaporan.
Catatan 2: Tingkat hari kerja yang hilang dapat dihitung untuk kategori pekerja tertentu (misalnya, karyawan). Hal ini disebutkan jelas dalam pengungkapan masing-masing dalam Standar GRI.
tingkat ketidakhadiran mengukur kehilangan hari kerja aktual karena pekerja yang mangkir, dinyatakan sebagai persentase total
hari kerja seharusnya dari pekerja untuk periode yang sama
Catatan: Tingkat ketidakhadiran dapat dihitung untuk kategori pekerja tertentu (misalnya, karyawan). Hal ini disebutkan jelas dalam pengungkapan masing-masing dalam Standar GRI.
tingkat kecelakaan kerja frekuensi kecelakaan kerja, relatif terhadap total waktu bekerja oleh seluruh pekerja selama periode
pelaporan
Catatan: Tingkat kecelakaan kerja dapat dihitung untuk kategori pekerja tertentu (misalnya, karyawan). Hal ini disebutkan jelas dalam pengungkapan masing-masing dalam Standar GRI.
tingkat penyakit akibat kerja frekuensi penyakit akibat pekerjaan relatif terhadap total waktu bekerja oleh seluruh pekerja selama
periode pelaporan
Catatan: Tingkat penyakit akibat kerja dapat dihitung untuk kategori pekerja tertentu (misalnya, karyawan). Hal ini disebutkan jelas dalam pengungkapan masing-masing dalam Standar GRI.
tinjauan hak asasi manusia proses penilaian formal atau terdokumentasi yang memberlakukan serangkaian kriteria kinerja hak asasi
manusia
tinjauan rutin terhadap kinerja dan pengembangan karier tinjauan berdasarkan kriteria yang diketahui karyawan dan atasannya
Catatan 1: Tinjauan dilakukan dengan sepengetahuan karyawan paling tidak satu kali per tahun. Catatan 2: Tinjauan dapat mencakup evaluasi oleh atasan langsung karyawan, rekan-rekan kerja atau
karyawan dari rentang yang lebih luas. Tinjauan juga dapat melibatkan bagian sumber daya manusia.
tumpahan pelepasan zat berbahaya secara tidak sengaja yang dapat memengaruhi kesehatan manusia, tanah, vegetasi,
perairan, dan air tanah
tumpahan yang signifikan tumpahan yang termasuk dalam laporan keuangan organisasi, misalnya yang disebabkan oleh liabilitas,
atau yang tercatat sebagai tumpahan oleh organisasi
18 Daftar Istilah Standar GRI 2016
tunjangan tunjangan langsung yang diberikan dalam bentuk kontribusi finansial, perawatan yang dibayarkan oleh
organisasi, atau penggantian pengeluaran yang telah ditanggung oleh karyawan
Catatan: Pembayaran redundansi yang melampaui dan di atas batas aturan minimum, pembayaran pemutusan hubungan kerja, tunjangan ekstra karena kecelakaan kerja, tunjangan ahli waris, dan hak dibayar ekstra pada hari libur dapat juga dimasukkan sebagai tunjangan.
tunjangan standar tunjangan biasanya ditawarkan kepada mayoritas karyawan purnawaktu
Catatan: Tunjangan standar tidak perlu ditawarkan kepada setiap karyawan purnawaktu organisasi. Tujuan pelaporan mengenai tunjangan standar adalah untuk mengungkapkan apa yang sewajarnya diharapkan karyawan purnawaktu.
topik subjek ekonomi, lingkungan, atau sosial
Catatan 1: Dalam Standar GRI, topik-topik dikelompokkan sesuai dengan tiga dimensi dari pembangunan berkelanjutan: ekonomi, lingkungan, dan sosial.
Catatan 2: Untuk menyiapkan sebuah laporan sesuai dengan Standar GRI, sebuah organisasi diwajibkan untuk melaporkan topik materialnya.
topik material topik yang mencerminkan dampak ekonomi, lingkungan, dan sosial yang signifikan dari organisasi pelapor;
atau yang secara substansial memengaruhi penilaian dan keputusan para pemangku kepentingan
Catatan 1: Untuk informasi lebih lanjut tentang mengidentifikasi topik material, lihat Prinsip-Prinsip Pelaporan untuk menentukan isi laporan dalam GRI 101: Landasan.
Catatan 2: Untuk menyiapkan sebuah laporan sesuai dengan Standar GRI, sebuah organisasi diwajibkan untuk melaporkan topik materialnya.
Catatan 3: Topik material bisa termasuk, namun tidak terbatas pada, topik yang dicakup dalam Standar GRI dalam seri 200, 300, dan 400.
total pengambilan air jumlah semua air yang diambil ke dalam batasan organisasi dari semua sumber untuk penggunaan apa pun
selama masa periode pelaporan
Catatan: Sumber-sumber pengambilan air dapat mencakup air permukaan, air tanah, air hujan, dan pasokan air kota.
uji tuntas Dalam konteks Standar GRI, 'uji tuntas' mengacu pada proses untuk mengidentifikasi, mencegah, mengurangi
dan memberikan penjelasan bagaimana sebuah organisasi menangani dampak negatifnya yang aktual dan potensial.
Catatan: Definisi ini berdasarkan pada Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD), Panduan OECD untuk Perusahaan-Perusahaan Multinasional, 2011, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), ‘Prinsip-Prinsip Pemandu Bisnis dan Hak Asasi Manusia, Menerapkan Kerangka Kerja "Melindungi, Menghormati, dan Memulihkan" Perserikatan Bangsa-Bangsa', 2011.
19Daftar Istilah Standar GRI 2016
undang-undang dan peraturan tentang lingkungan hidup undang-undang dan peraturan yang berkaitan dengan semua jenis isu lingkungan yang berlaku pada organisasi
Catatan 1: Isu-isu lingkungan dapat mencakup isu-isu seperti emisi, pembuangan, dan limbah, serta penggunaan material, energi, air, dan keanekaragaman hayati.
Catatan 2: Undang-undang dan peraturan tentang lingkungan hidup dapat mencakup perjanjian sukarela yang mengikat yang dibuat bersama otoritas berwenang dan dikembangkan sebagai pengganti penerapan peraturan baru.
Catatan 3: Perjanjian sukarela dapat berlaku jika organisasi bergabung langsung dalam perjanjian, atau jika instansi publik membuat perjanjian tersebut berlaku kepada organisasi-organisasi di wilayahnya melalui legislasi atau regulasi.
upah minimum regional kompensasi minimum untuk pekerjaan per jam, atau unit waktu lainnya, yang dibolehkan secara hukum
Catatan: Beberapa negara memiliki upah minimum yang bervariasi, seperti berdasarkan negara bagian atau propinsi, atau berdasarkan kategori pekerjaan.
upah karyawan entry-level gaji purnawaktu dalam kategori kepegawaian terendah
Catatan: Upah magang tidak dianggap sebagai gaji upah karyawan entry-level.
wilayah dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi wilayah yang tidak menjadi subjek perlindungan hukum, tapi diakui sebagai fitur keanekaragaman penting oleh
sejumlah organisasi pemerintah dan non-pemerintah
Catatan 1: wilayah dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi termasuk habitat yang merupakan prioritas untuk konservasi, yang sering didefinisikan dalam Rencana Aksi dan Strategi Keanekaragaman Hayati Nasional yang disusun menurut Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), 'Konvensi tentang Keanekaragaman Hayati', 1992.
Catatan 2: Beberapa organisasi konservasi internasional telah mengidentifikasi wilayah tertentu dengan nilai keanekaragaman hayati tinggi.
wilayah yang dilindungi wilayah yang dilindungi dari segala bentuk perusakan selama kegiatan operasional, dan lingkungan tetap dalam
keadaan aslinya dengan ekosistem yang sehat serta berfungsi
wilayah yang direstorasi wilayah yang digunakan selama atau terkena akibat dari kegiatan operasional, serta di mana langkah-langkah
pemulihan telah memulihkan lingkungan kembali ke keadaan aslinya, atau ke keadaan ketika wilayah itu memiliki ekosistem yang sehat serta berfungsi
zat yang menipiskan ozon (ODS) zat dengan potensi penipis ozon (ODP) jauh lebih besar dari 0 yang dapat menipiskan lapisan ozon
di stratosfer
Catatan: Kebanyakan ODS dikendalikan di bawah Program Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNEP), ‘Protokol Montreal mengenai Zat yang Menipiskan Lapisan Ozon’. 1987, dan amandemennya, dan termasuk klorofluorokarbon (CFC), hidroklorofluorokarbon (HCFC), halon, dan metil bromida.
20 Daftar Istilah Standar GRI 2016
Terjemahan Indonesian ini dilakukan oleh Language Scientific dan telah ditinjau oleh individu berikut:Josephine Satyono, Executive Director, Indonesia Global Compact Network (IGCN), Indonesia, Chair of the Peer Review Committee
Louise Gerda Pessireron, Manager of Project Management & Evaluation, PT. Kaltim Prima Coal, Indonesia
Ricky Santana, Specialist Reporting & Data Management, External Affairs and Sustainable Development Division, PT. Kaltim Prima Coal, Indonesia
Ali Darwin, Chairman Board of Director and also Executive Director of National Center for Sustainability Reporting (NCSR), Indonesia
Bob Eko Kurniawan, Country Program Manager, GRI Office, Indonesia
Semerdanta Pusaka, Sinta Kaniawati, Timotheus Lesmana Wanadjaja, Yaya Winarno Junardy
Terjemahan ini disponsori oleh:
Standar Pelaporan Keberlanjutan GRI ini dikembangkan dan disiapkan dalam bahasa Inggris. Walaupun berbagai upaya telah dilakukan untuk memastikan keakuratan terjemahan ini, naskah dalam bahasa Inggris tetap merupakan naskah yang bersifat otoritatif jika ada pertanyaan atau perbedaan yang muncul dari terjemahan. Versi terbaru Standar GRI berbahasa Inggris dan semua pembaruan terhadap versi bahasa Inggris dipublikasikan dalam situs web GRI (www.globalreporting.org).
Ucapan terima kasih
21 Daftar Istilah Standar GRI 2016
Daftar Istilah Standar GRI
GRIPO Box 100391001 EAAmsterdamBelanda
Kewajiban Hukum
Dokumen ini disusun oleh Global Sustainability Standards Board (GSSB) untuk mempromosikan pelaporan keberlanjutan melalui proses konsultasi yang spesifik dengan berbagai pemangku kepentingan yang melibatkan perwakilan dari organisasi-organisasi serta para pengguna informasi laporan dari seluruh dunia. Meskipun Dewan Direksi GRI dan GSSB mendorong penggunaan Standar Pelaporan Keberlanjutan (Standar GRI) dan interpretasi-interpretasi yang terkait oleh semua organisasi, namun penyusunan dan penerbitan laporan yang mengacu sepenuhnya atau sebagian pada Standar GRI serta Interpretasi terkait merupakan tanggung jawab penuh pihak yang mengeluarkan laporan. Baik Dewan Direksi GRI, GSSB ataupun Stichting Global Reporting Initiative (GRI) tidak dapat bertanggung jawab atas konsekuensi atau kerugian apa pun yang disebabkan secara langsung atau tidak langsung dari penggunaan Standar GRI dan interpretasi terkait dalam persiapan penyusunan laporan, atau penggunaan laporan berdasarkan Standar GRI dan Interpretasi terkait.
Pemberitahuan hak cipta dan merek dagang
Dokumen ini dilindungi oleh hak cipta dari Stichting Global Reporting Initiative (GRI). Reproduksi dan distribusi dokumen ini sebagai sumber informasi dan/atau penggunaan dalam menyiapkan sebuah laporan keberlanjutan dapat dilaksanakan tanpa harus meminta izin terlebih dahulu dari GRI. Namun, baik dokumen ini atau kutipannya tidak dapat direproduksi, disimpan, dialihbahasakan, atau dipindahkan ke dalam bentuk apa pun atau dengan cara apa pun (elektronik, mekanis, fotokopi, direkam, atau lainnya) untuk tujuan lain apa pun tanpa izin tertulis terlebih dahulu dari GRI.
Global Reporting Initiative, GRI dan logonya, GSSB dan logonya, serta GRI Sustainability Reporting Standards (Standar GRI) adalah merek dagang dari Stichting Global Reporting Initiative.
© 2016 GRISemua hak cipta dilindungi undang-undang.
ISBN: 978-90-8866-083-2