dan
DESCRIPTION
Aspek. Ekonomi. dan. Finansial. Dewi kania pratiwi, faried pradhana putra, firmansyah, ryan alviansyah. @Lanjutnews. Visit Our Blog at labindustrilanjut.wordpress.com. Aspek Finansial. Memperlihatkan aliran keluar masuknya kas perusahaan Sebagai pengambilan keputusan investasi - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
dan
DEWI KANIA PRATIWI, FARIED PRADHANA PUTRA, FIRMANSYAH, RYAN ALVIANSYAH
@Lanjutnews Visit Our Blog at labindustrilanjut.wordpress.com
Finansial
Ekonomi
Aspek
Aspek Finansial
Memperlihatkan aliran keluar masuknya kas perusahaan
Sebagai pengambilan keputusan investasi
Memperlihatkan sejauh mana usaha perusahaan di dalam mengembalikan modal kerja yang telah dikeluarkan
Data untuk Menyusun Finansial
Perhitungan Biaya• Investasi awal• Modal Kerja
Perhitungan Harga Pokok Penjualan
Proyeksi Pembayaran Angsuran Pokok dan Bunga Bank
Proyeksi Analisis Rugi Laba
Proyeksi Perkiraan Cash Flow• Initial Cash Flow• Operational Cash Flow• Terminal Cash Flow
Proyeksi Penilaian Investasi• Payback Period• Net Present Value• Internal Rate of Return• Break Even Point
Pembahasan
Data Finansial Harga Tanah/m2 ditentukan berdasarkan daerah
pabrik
Harga Mesin
Nama Mesin Harga / Unit (Rp)
Hand Truck 800.000
Mini Forklift 25.000.000
Walky Pallet 2.000.000
Meja Fabrikasi 300.000
Mesin Potong 500.000
Mesin Serut 400.000
Meja Assembling 300.000
Mesin Kompressor 700.000
Mesin Bor 420.000
“Perhitungan biaya Investasi awal dikeluarkan oleh pihak yang akan mendirikan suatu perusahaan. Biaya investasi awal dipengaruhi oleh harga per unit, umur ekonomis, nilai sisa dan depresiasi.”
NO.Komponen Biaya
InvestasiJumlah Satuan
Harga/unit (Rp)
Total Harga (Rp)
Umur (Th)
Nilai Sisa (Rp)
Susut/Th (Rp)
1. Tanah
2. Bang. tertutup 1.000.000
3. Bang. terbuka 300.000
4. ...............
5.
..
..
25
Total ∑ ∑ ∑
Modal Sendiri 75 % (Rp)
Modal Pinjaman 25 % (Rp)
Tanah : Ringkasan Luas Lantai + Luas Lantai Perkantoran + Luas Lantai Fasilitas.
Bangunan Tertutup : Berdasarkan luas bangun tertutup pada pabrik, perkantoran, dan fasilitas.
Bangunan Terbuka : Berdasarkan luas bangun terbuka pada pabrik, perkantoran, dan fasilitas.
Jumlah Mesin : Berdasarkan MPPC.
Umur (thn) : a. Bangunan : 50 thn.
b. Mesin : 10 thn.
c. Peralatan Pabrik : 1-5 thn.
Total Harga : Jumlah x Harga/Unit.
Nilai Sisa : 10% dari total harga.
Nilai Susut/thn : Total Harga – Nilai Sisa
Umur/thn
Keterangan Tabel
“Modal kerja merupakan pemasukan biaya selain dari investasi awal pemilik perusahaan.”
Komponen Biaya Tahun 0 Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3 Tahun 4 Tahun 5
A. Biaya Tetap
1. PBB :
- Tanah
- Bangunan Tertutup
2. Penyusutan
3. Tenaga Kerja Tak Lgsg Perkantoran -
B. Biaya Variabel -
1. Biaya Bahan Langsung : ……… -
2. Biaya Bahan Tak Langsung : …… -
3. Biaya Overhead Pabrik -
4. OMH -
5. Gaji Tenaga Kerja Langsung -
6. Gaji T.K Tak Lnsg Non Perkantoran -
Total Modal Kerja ∑ ∑ ∑ ∑ ∑ ∑
Modal Sendiri 75 % 75
Modal Pinjaman 25 %
Tanah : 0.5% dari total harga tanah.
Bangunan Tertutup : 0.5% dari total harga bangunan tertutup.
Penyusutan : Dari total penyusutan tabel investasi awal.
TK. TL. Perkantran : Dari tabel TK. TL Prkantron x 12 bln.
A. Biaya tetap : Biaya yg tidak terpengaruh oleh volume produksi.
B. Biaya variabel : Biaya yg terkait dengan volume produksi.
• Biaya Bhn Langsng : Dari Harga Komponen pada Tabel Data. (Komponen Utama x 30 produk/hari x 20 hari kerja x 12 bln) • Biaya Bhn Tak Langsng : Dari Harga Komponen pada Tabel Data. (Komponen Tambahan x 30 produk/hari x 20 hari kerja x 12 bln) note: Komponen Utama/Tambahan = Kuantitas x Harga Komponen• Biaya Overhead Pabrik : Rp. 50.000.000, dimana setiap thn diasumsikan naik sebesar 10 %.• Penanganan Bhn (OMH): Nilai OMH x 12 bln x 20 hari kerja.• Gaji TK. Langsung : Dari Tabel TK. Lngsng x 12 bln.• Gaji TK. TK Lngsng Prkntrn: Dari Tabel TK. Lngsng Prkntoran x 12 bln.• Tahun 0 : Tahun pabrik belum berproduksi.• Modal Kerja : Tahun 0 dan tahun 1, dari pinjaman kepada bank 25%.
Perhitungan Harga Pokok PenjualanNo. Komponen Biaya Biaya (Rp)
1 PBB tanah+bgn tertutup th
0
2 Penyusutan
3 Biaya Bahan Langsung
4 Biaya Bahan Tidak Langsung
5 Biaya Overhead Pabrik
6 OMH
7 Gaji Tenaga Kerja Tak Langsung P'kantoran
8 Gaji Tenaga Kerja Langsung
9 Gaji Tenaga Kerja Tak Lnsg Non P'kantoran
Biaya Fabrikasi Total
10 Ditambah P'sediaan WIP 1 Januari (th 1)
Total
Dikurangi Persediaan WIP 31 Desember (th 1)
Harga Pokok Produksi
11 Ditambah Persediaan Barang jadi 1 januari (th1)
Total
Dikurangi Persediaan Barang Jadi 31 Desember (th 1)
Harga Pokok Penjualan (HPP)
Harga Jual (Rp) = HPP + PPN + Profit
• PPN = 10% x HPP
• Profit = HPP x (10% s/d n%)
HPP/Unit = HPP / Jumlah produksi 1 thn
• Jumlah Produksi 1 thn = (12 bln x 20 hr krja x 30 produk/hari)
Harga Jual/unit (Rp) = Harga Jual / Jumlah produksi 1 thn
Proyeksi Pembayaran Angsuran Pokok dan Bunga Bank
Tahun Hutang Bank (Rp) Ang. Pokok (Rp) Bunga Bank (Rp) Pembayaran Ke Bank (Rp)
0 25% + 25 %
1
2
3
4
5
Keterangan tabel:
• Hutang bank pada th 0 yaitu nilai kumulatif pinjaman bank (25%) dari
investasi awal dengan biaya modal kerja. Untuk selanjutnya, hutang bank didapat dari selisih antara hutang bank awal dengan angsuran pokok tiap tahunnya.• Angsuran pokok = hutang bank awal / lamanya rencana
pengembalian pinjaman (5 thn).• Bunga bank = hutang bank sebelumnya x 18% bunga bank.• Pembayaran ke bank = anggaran pokok + bunga bank
Proyeksi Analisis Rugi Laba
“Menggambarkan perkiraan keuntungan atau kerugian yang akan diperoleh atau diderita oleh proyek tersebut untuk jangka waktu
tertentu.”
No. Komponen Analisis Tahun 1 (Rp)
Tahun 2 (Rp)
Tahun 3 (Rp)
Tahun 4(Rp)
Tahun 5 (Rp)
1 Total Penjualan
2 Biaya Produksi (Operasional)
3 Pendapatan Kotor
4 Penyusutan Biaya Investasi
5 Pendapatan(sebelum bunga & Pajak)
6 Bunga Kredit 18%
7 Pendapatan (sebelum Pajak)
8 Pajak
9 Pendapatan Bersih (setelah pajak)
10 Profit on sales (%)
Total penjualan = Harga jual (lihat hasil
perhitungan tabel HPP).
Biaya produksi = Besarnya total biaya modal kerja
yang
dikeluarkan dalam tahun ke-n (lihat tabel modal kerja).
Pendapatan kotor = Total penjualan – Biaya produksi
Penyusutan Biaya Investasi = Total Biaya Penyusutan pada Tabel
Investasi awal.
Pendapatan (sblm bunga+pajak) = Pendapatan kotor – penyusutan biaya investasi
Bunga Kredit Pinjaman = Dari tabel Angsuran Pokok.
Pendapatan (sblm pajak) = Pendapatan bersih sblm bunga & pajak –
bunga kredit
Pajak = (Pendapatan kotor-
angsuran pokok-bunga kredit)x10%
Pendapatan bersih setelah pajak = Pendapatan bersih sebelum pajak – pajak.
Profit on sales = (Pendapatan bersih setelah
pajak/total penjualan) x 100%
Keterangan Tabel
Proyeksi Perkiraan Aliran Kas Initial Cash Flow (ICF)
CF = Total biaya investasi awal + Biaya modal kerja (thn ke-0 + thn ke-1)
Operational Cash Flow (OCF)
OCF atau Proceeds menyajikan sesuatu yang berhubungan dengan operasi produksi.
Proceeds = Pendapatan setelah pajak + penyusutan + bunga (1 – pajak)
* Pajak = 10%
* Dihitung pertahun (5 tahun)
Terminal Cash Flow (TCF)
TCF = Modal kerja (thn ke-0+tahun ke-1) + Total nilai sisa (Pd tabel investasi awal)
Proyeksi Penilaian Investasi
Payback Period (PP)
Periode dimana jumlah total pengeluaran sama dengan total
pemasukan.
PP = Initial Cash Flow / Annual Proceeds
* Annual Proceeds = OCF setiap tahun.
* Utk PP terakhir (thn 5), Annual Proceeds ditambahkan dengan
Terminal Cash Flow.
14
Jika NPV (+) Investasi layak. NPV (-) Investasi tidak layak.
NPV = - Inv + Cfo1 + Cfo2 + … + Cfon+Tcf (1+r) (1+r)^2 (1+r)^n
Ket :Inv = Initial Cash FlowCfo1 = Proceeds thn 1Tcf = Terminal Cash Flowr = Tingkat bunga
Net Present Value (NPV)
Yaitu suatu tingkat bunga dimana seluruh net cash flow
sesudah di present valuekan sama jumlahnya dengan
investment cost.
Tingkat bunga > IRR Investasi tidak layak Tingkat bunga < IRR Investasi layak INV = Cfo1 + Cfo2 + … + Cfon+Tcf
(1+r) (1+r)^2 (1+r)^n
Cari r dengan trial n error, kemudian di interpolasi.
Interpolasi = ICF – Rasio Nilai x selisih Rasio
Rasio Nilai
Internal Rate of Return (IRR)
Perhitungan Break Even Point (BEP)
Yaitu lama waktu sebuah gagasan usaha dapat mengembalikan sebuah modal yang ditanam.
BEP (Rp) = Total Fixedcost
1 – (Total Variabelcost / Produk per Tahun)
Sales
BEP (Unit) = Total Fixedcost
Sales – (Total Variabelcost / Produk per tahun)
* BEP dihitung Tahun 1-5.
Laporan AkhIr
Biaya Investasi Awal Biaya Modal Kerja Harga Pokok Penjualan Proyeksi Pembayaran Angsuran Pokok dan Bunga Bank Proyeksi Analisis Rugi Laba Proyeksi Perkiraan Aliran Kas
a. Initial Cash Flow
b. Operational Cash Flow
c. Terminal Cash Flow Proyeksi Penilaian Investasi
a. Payback Period
b. Net Present Value
c. Internal Rate of Return
d. Break Even Point Analisa (Semua perhitungan)
1. Pendahuluan Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujuan Penulisan.2. Landasan Teori (Min. 2 referensi buku dan 1 web)3. Metodologi Penulisan4. Hasil dan Pembahasan
4. Kesimpulan dan Saran
5. Daftar Pustaka