danny rabin l_111201153

Upload: desrinanmanalu

Post on 13-Oct-2015

9 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Pemanfaatan Buah Asam Jawa Sebagai Peluang Bisnis

TRANSCRIPT

Tugas Mata Kuliah Agroindustri Medan, Maret 2014PEMANFAATAN BUAH ASAM JAWA SEBAGAI PELUANG BISNIS

Dosen Penanggungjawab:Dr. Agus Purwoko, S.Hut., M.Si.Oleh :Danny Rabin L.111201153Hut 6-C

PROGRAM STUDI KEHUTANANFAKULTAS PERTANIANUNIVERSITAS SUMATERA UTARA2014

PENDAHULUANAsam jawa, asam atau asem adalah sejenis buah yang masam rasanya; biasa digunakan sebagai bumbu dalam banyak masakan Indonesia sebagai perasa atau penambah rasa asam dalam makanan, misalnya pada sayur asam atau kadang-kadang kuah pempek.Asam jawa dihasilkan oleh pohon yang bernama ilmiah Tamarindus indica, termasuk ke dalam suku Fabaceae (Leguminosae). Spesies ini adalah satu-satunya anggota marga TamarindusAsam jawa (Tamarindus indica, Linn.) familianya Fabaceae merupakan sebuah kultivar daerah tropis dan termasuk tumbuhan berbuah polong. Biasanya tumbuh di Afrika yang kering dari Sahara sebelah selatan sampai di India. Tanaman diperbanyak dengan biji dan secara vegetatif. Daging buah asam jawa sangat populer, dan digunakan dalam aneka bahan masakan atau bumbu di berbagai belahan dunia. Buah yang muda sangat masam rasanya, dan biasa digunakan sebagai bumbu sayur asam atau campuran rujak. Buah yang telah masak dapat disimpan lama setelah dikupas dan sedikit dikeringkan dengan bantuan sinar matahari. Asam kawak --demikian ia biasa disebut-- inilah yang biasa diperdagangkan antar pulau dan antar negara. Selain sebagai bumbu, untuk memberikan rasa asam atau untuk menghilangkan bau amis ikan, asem kawak biasa digunakan sebagai bahan sirup, selai, gula-gula, dan jamu. Cara membuatnya adalah menjemur daging buah asam jawa yang sudah dibuang kulitnya yang sudah bulatan-bulatan sekecil telur itik. Lebih jauh lagi, asam kawak ini dapat diolah menjadi madu asam, dengan cara menjemur asam kawak dalam tempat yang teertutup, hingga keluar suatu cairan coklat kehitaman. Cairan ini --madu asam-- digunakan untuk mengobati seriawan (sariawan). Sebagai obat sariawan, bisa juga memakai kulit kayu untuk dikumur-kumur. Biji asam biasa dimakan setelah direndam dan direbus, atau setelah dipanggang Selain itu, biji asam juga dijadikan tepung untuk membuat kue atau roti. Di samping daging buah, banyak bagian pohon asam yang dapat dijadikan bahan obat tradisional. Daun mudanya (Jw. sinom) digunakan dengan kunyitdan bahan ramuan lain untuk membuat jamu jawa tradisional yaitu jamu sinom untuk minuman kesegaran, jamu gepyok diminum untuk melancarkan dan memperbanyak air susu ibu dan juga bisa digunakan sebagai tapal (dioleskan pada atau ditempelkan di permukaan kulit) untuk mengurangi radang dan rasa sakit di persendian, di atas luka atau pada sakit rematik. Daun muda yang direbus untuk mengobati batuk dan demam. Kulit kayunya yang ditumbuk digunakan untuk menyembuhkan luka, borok, bisul dan ruam. Kulit kayu asam juga digunakan sebagai obat kuat. Tepung bijinya untuk mengobati disentri dan diare.

ISIAsam jawa dihasilkan oleh pohon yang bernama ilmiah Tamarindus indica, termasuk ke dalam suku Fabaceae (Leguminosae). Spesies ini adalah satu-satunya anggota marga Tamarindus. Nama lain asam jawa adalah asam (Mly.), asem (Jw., Sd.), acem (Md.), asang jawa, asang jawi (berbagai bahasa di Sulawesi) dan lain-lain. Juga sampalok, kalamagi (Tagalog), magyee (Burma), ma-kham (Thai), khaam (Laos), khoua me (Kamboja), me, trai me (Vietnam), dan tamarind. Buah yang telah tua, sangat masak dan dikeringkan biasa disebut asem kawak. Pohon asam berperawakan besar, selalu hijau (tidak mengalami masa gugur daun), tinggi sampai 30 m dan diameter batang di pangkal hingga 2 m. Kulit batang berwarna coklat keabu-abuan, kasar dan memecah, beralur-alur vertikal. Tajuknya rindang dan lebat berdaun, melebar dan membulat.Daun majemuk menyirip genap, panjang 5-13 cm, terletak berseling, dengan daun penumpu seperti pita meruncing, merah jambu keputihan. Anak daun lonjong menyempit, 8-16 pasang, masing-masing berukuran 0,5-1 1-3,5 cm, bertepi rata, pangkalnya miring dan membundar, ujung membundar sampai sedikit berlekuk.Bunga tersusun dalam tandan renggang, di ketiak daun atau di ujung ranting, sampai 16 cm panjangnya. Bunga kupu-kupu dengan kelopak 4 buah dan daun mahkota 5 buah, berbau harum. Mahkota kuning keputihan dengan urat-urat merah coklat, sampai 1,5 cm.Buah polong yang menggelembung, hampir silindris, bengkok atau lurus, berbiji sampai 10 butir, sering dengan penyempitan di antara dua biji, kulit buah (eksokarp) mengeras berwarna kecoklatan atau kelabu bersisik, dengan urat-urat yang mengeras dan liat serupa benang. Daging buah (mesokarp) putih kehijauan ketika muda, menjadi merah kecoklatan sampai kehitaman ketika sangat masak, asam manis dan melengket. Biji coklat kehitaman, mengkilap dan keras, agak persegi.Buah asam jawa ini merupakan bahan makanan dan minuman yang cukup digemari karena murah dan sangat berguna dalam mengatasi penyakit. Salah satu cara yang dikembangkan yaitu melalui pemanfaatan buah asam jawa melalui contoh minuman jus asam jawa. Dapat kita lihat, kebanyakan minuman jus berasal dari buah-buahan yang sudah sering kita gunakan. Dari banyak contoh minuman jus yang ada, pemanfaatan minuman asam jawa ini sangat berpengaruh besar dalam mengatasi berbagai penyakit. Pemanfaatan minuman jus buah asam jawa ini yaitu Asma, Batuk, Demam, Sakit panas, Reumatik, Sakit perut, Morbili, Alergi/biduren, Sariawan, Luka baru, Luka borok, Eksim & Bisul, Bengkak disengat lipan/lebah, Rambut rontok, Gigitan ular bisa. Proses pembuatan minuman jus buah asam jawa berasal dari daging buah yang dikupas lalu di blender dan kemudian disajikan dalam bentuk minuman.Pemanfaatan dari minuman jus buah asam jawa ini sangat mempengaruhi dalam mengembangkan proses agroindustri yang ada di Indonesia. Selain dari kayu dan daunnya, asam jawa ini juga dapat dimanfaatkan dari buahnya. Minuman jus buah asam jawa ini, dapat meningkatkan daya saing terhadap produk-produk yang ada di pasaran. Dengan mengetahui khasiat dari minuman jus buah asam jawa, para konsumen akan tertarik dalam memanfaatkan dari minuman jus buah asam jawa ini. Dari segi ekonomis, minuman jus buah asam jawa ini dapat meningkatkan pendapatan masyrakat dalam menggunakan usaha ini.

PENUTUPKesimpulanAgroindustri adalah kegiatan yang memanfaatkan hasil pertanian sebagai bahan baku, merancang dan menyediakan peralatan serta jasa untuk kegiatan tersebut. Secara eksplisit pengertian Agroindustri pertama kali diungkapkan oleh Austin (1981) yaitu perusahaan yang memproses bahan nabati (yang berasal dari tanaman) atau hewani (yang dihasilkan oleh hewan). Proses yang digunakan mencakup pengubahan dan pengawetan melalui perlakuan fisik atau kimiawi, penyimpanan, pengemasan dan distribusi. Produk Agroindustri ini dapat merupakan produk akhir yang siap dikonsumsi ataupun sebagai produk bahan baku industri lainnya.Agroindustri merupakan bagian dari kompleks industri pertanian sejak produksi bahan pertanian primer, industri pengolahan atau transformasi sampai penggunaannya oleh konsumen. Agroindustri merupakan kegiatan yang saling berhubungan (interlasi) produksi, pengolahan, pengangkutan, penyimpanan, pendanaan, pemasaran dan distribusi produk pertanian. Dari pandangan para pakar sosial ekonomi, agroindustri (pengolahan hasil pertanian) merupakan bagian dari lima subsistem agribisnis yang disepakati, yaitu subsistem penyediaan sarana produksi dan peralatan. usaha tani, pengolahan hasil, pemasaran, sarana dan pembinaan. Agroindustri dengan demikian mencakup Industri Pengolahan Hasil Pertanian (IPHP), Industri Peralatan Dan Mesin Pertanian (IPMP) dan Industri Jasa Sektor Pertanian (IJSP).Pemanfaatan minuman jus buah asam jawa ini yaitu Asma, Batuk, Demam, Sakit panas, Reumatik, Sakit perut, Morbili, Alergi/biduren, Sariawan, Luka baru, Luka borok, Eksim & Bisul, Bengkak disengat lipan/lebah, Rambut rontok, Gigitan ular bisa. Proses pembuatan minuman jus buah asam jawa berasal dari daging buah yang dikupas lalu di blender dan kemudian disajikan dalam bentuk minuman.