81news.unika.ac.id/wp-content/uploads/kronik-edisi-81.pdf · dari masing- masing wisudawan /...

8
1 KRONIK EDISI 81/TH.XIII 4 Mei 2015 81 th.XIII/04 Mei 2015 edisi elektronik Leadership is neither status nor tricks/taccs. However, it is fundamentally about who we are. So leadership begins with self-leadership”, demikian kata Chris Lowney dalam sebuah buku yang berjudul Heroic Leadership. Dalam buku tersebut dia juga menjelaskan bahwa kepemimpinan bukanlah terkait dengan status, misalnya jenderal, presiden, rektor, dan sebagainya. Kepemimpinan lebih merupakan kualitas diri kita, siapa kita. Kita ini semua merupakan pemimpin. Kepemimpinan muncul dari dalam diri kita dan menyangkut tentang siapa diri kita serta nilai-nilai yang kita hidupi untuk memerankan peran kita baik di rumah, di tempat kerja, atau di mana pun. Karena kepemimpinan menyangkut nilai-nilai hidup, maka kepemimpinan bisa ditanamkan dan dilahkan. Mencoba menerapkannya, Fakultas Psikologi Unika Soegijapranata mengadakan acara lahan kepemimpinan ngkat dasar (LKTD) pada tanggal 10-12 April 2015 untuk para mahasiswanya. Acara ini diharapkan menjadi wahana bagi kader-kader pemimpin untuk mengolah dirinya serta nilai- nilai yang mereka hidupi. “Dengan LKTD ini harapannya para peserta semakin mantap untuk mengiku kegiatan- kegiatan baik itu kepaniaan, ormawa (organisasi mahasiswa) fakultas maupun universitas, ataupun kegiatan-kegiatan di luar kampus,” tutur Citra Dewi Anggraini yang merancang acara- acara selama LKTD Fakultas Psikologi kemarin. Begin with the End in Mind Citra kemudian juga mengatakan, dengan tema Starng to the End, pania mencoba mengajak peserta untuk memulai segala sesuatu dari akhir. Hal ini sesuai dengan kebiasaan kedua dalam buku 7th Habit for Highly Effecve Teenager yaitu merujuk pada tujuan akhir, maksudnya agar peserta tahu apa yang ingin dicapai, apa yang menjadi misinya, dan apa yang menjadi goal dalam hidupnya.

Upload: others

Post on 25-Oct-2020

3 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 81news.unika.ac.id/wp-content/uploads/Kronik-Edisi-81.pdf · dari masing- masing wisudawan / wisudawatiterbaik dan dilanjutkan pemindahan tali tigadan pembagian ijasah kepada seluruh

1KRONIK EDISI 81/TH.XIII 4 Mei 2015

81th.XIII/04 Mei 2015

edisi elektronik

“Leadership is neither status nor tricks/tactics. However, it is fundamentally about who we are. So leadership begins with self-leadership”, demikian kata Chris Lowney dalam sebuah buku yang berjudul Heroic Leadership.

Dalam buku tersebut dia juga menjelaskan bahwa kepemimpinan bukanlah terkait dengan status, misalnya jenderal, presiden, rektor, dan sebagainya. Kepemimpinan lebih merupakan kualitas diri kita, siapa kita. Kita ini semua merupakan pemimpin. Kepemimpinan muncul dari dalam diri kita dan menyangkut tentang siapa diri kita serta nilai-nilai yang kita hidupi untuk memerankan peran kita baik di rumah, di tempat kerja, atau di mana pun. Karena kepemimpinan menyangkut nilai-nilai hidup, maka kepemimpinan bisa ditanamkan dan dilatihkan.

Mencoba menerapkannya, Fakultas Psikologi Unika  Soegijapranata  mengadakan  acara  latihan kepemimpinan  tingkat  dasar  (LKTD)  pada  tanggal 10-12 April 2015 untuk para mahasiswanya. Acara ini diharapkan menjadi wahana bagi kader-kader

pemimpin untuk mengolah dirinya serta nilai-nilai yang mereka hidupi.

“Dengan  LKTD  ini  harapannya  para  peserta semakin  mantap  untuk  mengikuti  kegiatan-kegiatan baik itu kepanitiaan, ormawa (organisasi mahasiswa)  fakultas  maupun  universitas, ataupun kegiatan-kegiatan di luar kampus,” tutur Citra Dewi Anggraini yang merancang acara-acara selama LKTD Fakultas Psikologi kemarin.

Begin with the End in Mind

Citra kemudian juga mengatakan, dengan tema Starting to the End, panitia  mencoba mengajak peserta untuk memulai segala sesuatu dari akhir. Hal ini sesuai dengan kebiasaan kedua dalam buku 7th Habit for Highly Effective Teenager yaitu merujuk pada tujuan akhir, maksudnya agar peserta tahu apa yang ingin dicapai, apa yang menjadi misinya, dan apa yang menjadi goal dalam hidupnya.

Page 2: 81news.unika.ac.id/wp-content/uploads/Kronik-Edisi-81.pdf · dari masing- masing wisudawan / wisudawatiterbaik dan dilanjutkan pemindahan tali tigadan pembagian ijasah kepada seluruh

2 KRONIK EDISI 81/TH.XIII4 Mei 2015

Menyitir tulisan Sean Covey, segala sesuatu tercipta dua kali, pertama dalam  angan-angan,  baru  kemudian  tercipta  secara  fisik.  Individu, keluarga,  tim,  organisasi  dan  hal-hal  lainnya  pun  membentuk  masa depannya dengan sebuah visi mental dan tujuan dari setiap proyeknya. Mereka menghidupinya dari hari ke hari dan mereka mengomit pada prinsip, nilai dan tujuan yang mereka rumuskan. Dan itulah yang membuat cita-cita mereka menjadi kenyataan.

Acara yang berlangsung di Pondok Efrata, Ungaran  ini diikuti oleh 54 mahasiswa  yang  14  diantaranya  merupakan  anggota  ormawa yang belum pernah mengikuti LKTD. Latihan kepemimpinan ini berlangsung 3 hari sejak tanggal 10 hingga 12 April 2015. Pada hari terakhir, peserta menjalani outbound yang dibawakan oleh UKM Sunrice. (teo)

Upacara  wisuda  Universitas  Katolik  Soegijapranata  periode I  tahun  2015  program  Pascasarjana,  Sarjana  ,  dan  Diploma digelar di Gedung Auditorium Albertus berjalan dengan sukses kemarin  (25/4). Rapat Senat  terbuka dibuka oleh ketua senat Universitas  sekaligus  Rektor  Unika  Soegijapranata  Prof  Dr  Y Budi  Widianarko  berhasil  menghantarkan  313  wisudawan  / wisudawati  untuk  tersebar  dan  memasuki  seluruh  lapangan pekerjaan.

Prosesi Upacara Wisuda dengan pemindahaan tali toga serta pembagian ijasah oleh rektor Unika Prof Dr Y Budi Widianarko didampingi  Dekan  setiap  fakultas  bersama  Kepala  Sekolah dari  masing-  masing  wisudawan  /  wisudawati  terbaik  dan dilanjutkan pemindahan tali tiga dan pembagian ijasah kepada seluruh wisudawan / wisudawati.

Pemenang First Winner Student of The Year  (SOTY)  2014, Chrestella Meryl Soenarta memberikan sambutan dengan mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak Unika yang telah membawanya untuk mendapat kesempatan bertukar ilmu  dan  kebudayaan  di  Taiwan,  Korea,  kepada  orang  tua yang memberikan kepercayaan untuk mengenyam bangku pendidikan di Unika Soegijapranata, ucapan terimakasih atas segala proses yang telah diberikan dari seluruh dosen Unika Soegijapranata, sampai kepada tenaga kependidikan yang secara tidak langsung terlibat untuk membawanya meraih gelar Sarjana Teknologi Pangan.  “Congratulation untuk kita semua, Stay Succes, Stay Awesome, and See you in the next moment, tutur Stella sebagai sambutan wakil wisudawan.

Hadir pula Ir. St Agus Setiawan sebagai wakil alumni Unika Soegijapranta (IKA Soepra). Dalam sambutannya, “ Unika Soegijapranata saat ini sudah banyak perubahan bahkan ketika  terdapat  pertemuan  di  luar  pulau  Jawa  mereka mengenali Unika Soegijapranata”, ungkap alumnus dari program  studi  Teknik  Sipil  angkatan  1985.  Nyanyian bersama  “Terbang  Tinggi  Bagai  Rajawali”  menjadi penutup sambutan dari Factory Manager PT Bogowanto Primalaras Semarang.

Sambutan  terakhir  oleh  rektor  Unika  Prof  Dr  Y  Budi Widianarko. Beliau mengatakan “ lulusan perguruan tinggi  merupakan  kelompok  elit  dalam  masyarakat yang seyogyanya mengambil peran dalam menerobos kebuntuan yang ada, oleh karena itu kita harus menjadi “problem solver” (pemecah masalah) dan bukan menjadi “trouble maker” (pembuat masalah).”

Rangkaian  rapat  senat  terbuka  kali  ini,  memberikan apresiasi penghargaan kepada wisudawan pemenang Student of The Year  tahun  2014,  dan  penghargaan mahasiswa  berprestasi  dan  aktivis  kampus  oleh  Rektor Unika  didampingi  dengan  Wakil  rektor  III.  Penutup rangkaian dari upacara prosesi wisuda dengan pembacaan janji Wisudawan yang dipimpin Ardhian, S.T ditirukan oleh seluruh  wisudawan/  wisudawati  periode  I  April  Tahun 2015 serta menyanyikan lagu Hymne dan Mars Unika Soegijaparanata.

Page 3: 81news.unika.ac.id/wp-content/uploads/Kronik-Edisi-81.pdf · dari masing- masing wisudawan / wisudawatiterbaik dan dilanjutkan pemindahan tali tigadan pembagian ijasah kepada seluruh

3KRONIK EDISI 81/TH.XIII 4 Mei 2015

Kreasi baru yang diberikan oleh Unika Soegijapranata pada wisuda periode  I April 2015 adalah pemberian selempang “Cumlaude” kepada wisudawan/ wisudawati yang mendapat Indeks Prestasi Kumulatif > 3,51 untuk strata 1 dan > 3.76 untuk strata 2. Hal ini menjadi pertama kali yang dilakukan pihak Unika Soegijapranata menggunakan selempang tersebut.

Wisudawan Terbaik

Beberapa wisudawan yang berhasil dinyatakan sebagai wisudawan terbaik dari perwakilan masing-masing Pascasarjana dan  Profesi  adalah Debora  Joeny Wongsoredjo  (3,82)  Program Studi  Magister  Hukukm  Kesehatan,  Susanti  Dwi  Arini  (3,80) Program Studi Magister Arsitektur, Lysia Hanjaya (3,97) Program Studi Magister Manajemen, Dwi Ari Sulistyowati (3,42) Program 

Sebanyak  99  orang  Sarjana  Ekonomi  dan  3  orang  Ahli Madya secara resmi dilepas di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas  Katolik  Soegijapranata,  kamis  kemarin  (23/4). Bertempat di gedung Auditorium Albertus, dihadiri Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Sentot Sudiarto Athanasius, Phd, seluruh jajaran dosen, staff kependidikan bersama orangtua/ wali dari wisudawan/ wisudawati melepas Sarjana Ekonomi dan Ahli Madya yang siap diserap diseluruh lapangan pekerjaan.

Pembacaan  Surat  keputusan  kelulusan  oleh  Dr  Octavianus Digdo Hartomo, SE MSi Akt selaku wakil dekan 1 bagian akademik. Dilanjutkan dengan pembagian transkip nilai oleh Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Sentot Sudiarto didampingi oleh ketua Program Studi dan jajaran dosen pembimbing kepada seluruh wisudawan/ wisudawati.

Sambutan dari Oei, Alisya Wijaya wakil wisudawati Fakultas Ekonomi  dan  Bisnis  sekaligus  menjadi  wisudawati  terbaik dari program studi Akuntansi. Sambutannya, mengingatkan bahwa Auditorium Albertus merupakan gedung pertama sewaktu menjadi mahasiswa baru dalam Pembekalan Terpadu  Mahasiswa  Baru  (PTMB)  Fakultas  Ekonomi  dan Bisnis,  di  tempat  inilah  para  wisudawan/  wisudawati mulai mengenal secara keseluruhan Unika Soegijapranata

Studi Magister  Sains Psikologi,  Fauzia Chafitsa Anggraini (3,67) Program Studi Magister Profesi Psikologi. Adapun peraih indeks kumulatif (IPK) terbaik dari perwakilan setiap Strata 1 yakni Dyah Puspa Ayu (3,44) dari Program Studi Arsitektur, Program Studi Desain Komunikasi Visual oleh Gibran Rio Anindito (3,40), Ardhian Elia Patria (3,50) dari Program Studi Teknik Sipil, Program Studi Ilmu Hukum oleh Marsellina Purnawan (3,81), Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Manajemen  Photina  Semira  Suntoro  (3,90),  Akuntansi, Oei, Alisya Martha Wijaya (3,86), Stefanus Rezky Wibawa (3,90)  dari  Program  Studi  Psikologi,  Program  Studi Teknologi  Pangan  oleh Dea Nathania  Hendryanti  (3,87), serta Donny Budiyanto  (3,95) dari  Program Studi  Teknik Informatika. (anggun)

khususnya Fakultas Ekonomi dan Bisnis, dan mengenal teman-  teman  seperjuangan  yang  nantinya  akan  bersama mempunyai  mimpi  yang  sama  untuk  menjadi  individu seorang Sarjana Ekonomi dan Ahli Madya.

Berlanjut  sambutan  dari  perwakilan  dari  Ikatan  Alumni Fakultas Ekonomi dan Bisnis (IKA FEB) sekaligus menyatakan “selamat  telah  bergabung  menjadi  IKA  FEB”.  Sambutan terakhir dari Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Sentot Sudiarto. Beliau berpesan agar kelak semua alumni FEB dapat berkarya seluas-luasnya dan mengharumkan nama almamater Universitas Katolik Soegijapranata dan terkhusus Fakultas Ekonomi dan Bisnis.

Adapun  penghargaan  dari  Ikatan  Alumni  (IKA)  Fakultas Ekonomi dan Bisnis kepada wisudawan yang menyabet gelar “Mahasiswa Berprestasi” dari masing- masing program studi.  Devi  Damarmaya  dari  program  studi  manajemen, program studi akuntansi oleh Anggun Dewi Santoso dan dari program  studi  perpajakan  yakni  Yulius Ady. Malam puncak acara dimeriahkan oleh Gratia Voice dan dilanjutkan dengan ramah tamah. (*)

Page 4: 81news.unika.ac.id/wp-content/uploads/Kronik-Edisi-81.pdf · dari masing- masing wisudawan / wisudawatiterbaik dan dilanjutkan pemindahan tali tigadan pembagian ijasah kepada seluruh

4 KRONIK EDISI 81/TH.XIII4 Mei 2015

Latihan  Kepemimpinan  Tingkat  Dasar (LKTD)  ,  mungkin  sudah  tidak  asing terdengar di telinga mahasiswa Unika. Kegiatan yang merupakan syarat awal untuk bergabung dalam organisasi mahasiswa  baik  tingkat  Universitas maupun  Fakultas.  Tujuan  diadakannya LKTD  guna  untuk  mencetak  calon- calon pemimpin yang harapannya kelak menjadi pemimpin yang berguna bagi masyarakat sekitar. Sering beberapa mahasiswa  mendeksripsikan  LKTD merupakan kegiatan yang berbasis semi militer, yang notabene merupakan suatu gojlogan atau layak halnya seperti ospek.  Namun  pemikiran  ini  berhasil dihilangkan oleh BEM Fakultas Hukum dan komunikasi yang berhasil membuat LKTD  tahun  ini  menjadi  kegiatan  yang menyenangkan tanpa menyimpang dari tujuan awal.

Bertempat di Wisma Samadi Abdi Kristus, kegiatan ini terlaksana Kamis- Sabtu  (16-18/4), berhasil mengantarkan 110 peserta yang merupakan mahasiswa fakultas  hukum  dan  komunikasi angkatan 2012 dan 2013. Kegiatan yang mengangkat tema “ Leading in Harmony “, dalam tema ini peserta dipersiapkan secara matang untuk menjadi pemimpin dalam keharmonisan yang bisa

menyelaraskan di organisasi lingkungan dengan  nilai  baik  yang  tepat  dan  teliti. Dibuka dengan perkenalan panitia dan ice breaking berhasil mencairkan suasana antar peserta dan panitia menjadi lebih akrab dari sebelumnya. Dalam kegiatan ini para peserta mendapatkan materi – materi yang digunakan sebagai modal kepemimpinan. Materi pembuka yang dibawakan oleh Dekan Fakultas Hukum dan Komunikasi, Benny Danang Setianto mengenai “To Grow is Intentional ” bahwa seorang pemimpin layaknya dari jiwa kepemimpinan dasar.

Berjumlah 6 season materi menjadi bekal dan membuka pandangan peserta untuk menjadi agen pembawa perubahan di Fakultas Hukum dan Komunikasi kedepan, diantaranya Communicating Skill, Know Your Self, Team Project, The Power of Symphony, Where will I Go?. Sebagian besar materi yang diberikan, menuntut peserta untuk tergabung dalam organisasi dan kepanitiaan tingkat fakultas, serta mampu mengembangkan Fakultas Hukum dan Komunikasi menjadi lebih  solid.  Seorang  mahasiswa  aktivis harus dapat membagi waktunya antara kuliah dan organisasi, serta bagaimana memahami setiap karakter dari partner organisasinya.

Tak hanya materi yang diberikan, wujud dari pelatihan yang sama sekali tidak ada kontra fisik baik panitia maupun peserta dengan adanya permainan angklung yang  dibawa  oleh  salah  satu  praktisi dari Fakultas Psikologi. Permainan ini bertujuan untuk mempererat kerjasama baik  peserta  dan  panitia  sehingga peserta menjadi lebih siap dan lebih rileks  untuk  mengikuti  acara  –  acara selanjutnya.  Perkenalan  ormawa  ( organisasi  mahasiswa  )  baik  tingkat universitas  maupun  fakultas  menjadi bagian didalamnya. Harapannya setelah mengikuti pelatihan, peserta dapat ambil bagian dalam organisasi di kampus.

Sebagai penutup dengan diadakannya outbond dan refleksi karya dari peserta. Boby Herland  (Hukum’12)  selaku  ketua LKTD tahun 2015 sekaligus ketua bidang kaderisasi BEM FHK Unika mengaku bangga dan sukses atas terlaksananya kegiatan ini, dan pengorbanan yang tidak  sia-  sia  yang  diberikan  oleh seluruh panitia kepada peserta. Harapan besar kepada peserta, dengan bekal materi yang telah diberikan, mampu menerapkan dan mengaplikasikanya secara langsung dalam kehidupan. (anggun)

Page 5: 81news.unika.ac.id/wp-content/uploads/Kronik-Edisi-81.pdf · dari masing- masing wisudawan / wisudawatiterbaik dan dilanjutkan pemindahan tali tigadan pembagian ijasah kepada seluruh

5KRONIK EDISI 81/TH.XIII 4 Mei 2015

Tuntutan dunia kerja saat  ini, tidaklah mudah bagi  seorang  fresh graduate yang hanya bermodalkan  Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)  tinggi  namun tidak  dapat  berkomunikasi  dan  cepat  beradaptasi  dalam dunia  kerja. Untuk  itu,  selama masa  perkuliahan tidak hanya mengasah hardskill namun pengembangan softskill akan menjadi poin plus saat melamar pekerjaan yang diimpikan. Dalam realisasinya, bukan hal yang mudah dimana kuliah dan kegiatan organisasi harus berimbang. Anggun Dewi Santoso berhasil membuktikan kepada publik, bahwa kuliah dan organisasi mendapat porsi yang sama.

Gadis kelahiran Jakarta, 20 Agustus 1993 berhasil menyelesaikan gelar Sarjana Ekonomi selama 3 tahun lebih 5 bulan. Sungguh menjadi suatu kebanggaan, pihak kronik (press campus) Unika berapresiasi besar kepada Anggun, selama kuliah yang selalu disibukkan dengan berbagai tugas, namun tugas liputan berita tak pernah satupun terbengkalai. Berawal dari hobi menulis, mulai Oktober 2011 hingga April 2015 saat ini, Anggun telah bergabung menjadi wartawan kronik (press campus) Unika, karyanya dalam tulisan-tulisan telah mewarnai majalah Kronik yang terbit rutin setiap Senin.

Banyak  suka  dan  duka  telah  dilewatinya.  “Sukanya,  banyak  seminar  gratis  hanya menunjukkan  kartu  ID  pers,  dapat  ilmu  baru,  dapat  teman  baru  yang  bersedia menjadi narasumber, dukanya diminta liputan berita mendadak disela-sela perkuliahan, banyak di PHP narasumber untuk janjian wawancara, dan deadline  artikel  tiap  minggunya.  Semuanya  butuh  proses,  ketika  duka dihadapi dengan gembira maka semuanya akan menjadi suka ”, ungkap gadis penyuka warna orange.

Berbagai  kegiatan  kepanitiaan  dan  organisasi  baik  di  tingkat  fakultas maupun  tingkat  Universitas  habis  dirasakannya.  Mulai  dari  tingkat fakultas menjadi Komisi Penelitian dan Pengembangan Senat Mahasiswa FEB, Pelatih Co-Trainer PTMB FEB, Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas (UKMF)  Kelompok  Studi  Ekonomi  Pasar Modal  (KSEPM)  dan  Asisten Dosen,  serta  aktif  dalam  kepanitiaan  kegiatan  fakultas.  Bergabung dalam  organisasi  tingkat  Universitas,  seperti  Student  Gets  Students, Asisten Pendamping Lapangan KKU, Co-Trainer ATGW 2012 &2013, Group of Leaders on Research dan Society (GLORY) 4, aktif berbagai kepanitiaan universitas  serta  bergabung  dalam  Unit  Kegiatan  Mahasiswa  (UKM) Mahasiswa Pecinta Alam Wanacaraka.

Hobi Petualang

Sejak tahun 2011 awal masuk semester 1, Anggun mulai aktif dalam UKM Mapala  Wanacaraka.  Kesibukannya  bertambah  ketika  dara  berbintang Leo ini memiliki kecanduan untuk menikmati alam semesta. Hobi mendaki gunung tak cukup hanya 1-2 hari, sehingga Anggun harus pintar dalam manajemen waktu.

Menakjubkan  !!  jajaran gunung di  Jawa Tengah berhasil dicapainya, bahkan cewek tangguh ini dapat menginjakkan kaki di Puncak tertinggi Jawa Tengah dan Pulau Jawa. Mendaki gunung tak sekedar kenikmatan alam semata, namun alam akan banyak mengajarkan kepada kita mulai dari kerjasama, menaklukkan ego pribadi, tangguh, orientasi target dan menghargai karya Sang Pecipta.

Alhasil, memiliki kesibukan organisasi, kecintaan pada hobi dan tuntutan kuliah dapat berjalan dengan seimbang. Pesan moral yang ingin dibagikannya, “ Sewaktu kuliah, jangan sekedar kuliah buat tugas pulang, cobalah bergabung dalam sebuah organisasi/ kepanitiaan karena pengalaman di dunia organisasi tidak akan pernah kita dapatkan dalam ruang kelas kuliah ”, tutur gadis yang sempat menjadi pembicara dalam seminar  “Kuliah Cepat dan  Skripsi  Cepat”.  Pembuktiannya  kepada orang  tua  selain dapat menyelesaikan kuliah Strata 1 yang tergolong cepat, penghargaan sebagai “Mahasiswa Berprestasi“  program  studi  Akuntansi  dapat  membanggakan  hati  bagi  kedua  orangtuanya. Motivasi  lain  yang  ingin  dipecahkan  bahwa  omongan  banyak  orang  anggota  Mapala  adalah Mahasiswa Paling Lama, namun hal ini tidak berlaku bagi dirinya. (*)

Page 6: 81news.unika.ac.id/wp-content/uploads/Kronik-Edisi-81.pdf · dari masing- masing wisudawan / wisudawatiterbaik dan dilanjutkan pemindahan tali tigadan pembagian ijasah kepada seluruh

6 KRONIK EDISI 81/TH.XIII4 Mei 2015

Tak  sedikit  yang  mencibir  apakah capoeira dapat dipakai buat membela diri saat terdesak? Sebagai capoeirista, pasti  Anda  akan  mantap  berkata  iya. Tapi,  orang  yang  belum  tahu  apa sebetulnya capoeira, mereka akan terus bertanya tanya dan berseru: “Capoeira hanya tarian!”

YA DAN TIDAK?Ada pandangan berbeda tentang capoeira; permainan, dance, atau fight? Karena capoeira merupakan bentuk seni yang kompleks. Sangat situasional dalam hal ini. Bisa dibilang seni beladiri, dance, persahabatan, bermusik, dan lain sebagainya.

CAPOEIRA SEBAGAI BELADIRIOlahraga ini punya aspek beladiri beserta aplikasinya. Ada pergerakan dan teknik yang jelas yang memungkinkan seorang pesertanya  mampu  mempraktikannya saat kondisi terjepit. Pola tendangan dan hindaran sangat ampuh untuk membela diri.

Capoeirista  tidak  menekan  terlebih dahulu sebelum dirinya dimulai untuk melakukan  perlawanan.  Jika  sudah dipancing dan berpotensi melukai, capoeirista menggunakan jenis tendangan bencao, compasso, quesada, pontape cruzado, chapa, dan lain lain. (nama tendangan di capoeira)

Meskipun tendangan capoeirista sangat  cepat  dan  akurat,  tidak direkomendasikan untuk memakainya di  jalanan.  Itu  mengurangi  esensi  seni beladiri capoeira.

Letak kehebatan capoeira adalah kemampuan pelakunya untuk bergerak di seluruh posisi lowong. Seperti seorang petinju, capoeira ibarat gelombang yang menghempas karang. Ginga (kuda-kuda dalam capoeira) yang benar dibutuhkan dalam hal ini. Seorang capoeirista dituntut untuk melakukan gerakan unpredictable yang mengecoh lawan sehingga lawan mati tekniknya.

BAGAIMANA DENGAN GERAKAN AKROBATIKNYA?Ketidakpercayaan  para  pecinta  beladiri memang  dari  gerakan  akrobatik capoeira. Apakah benar ia dibutuhkan jika ada musuh di hadapan kita. Menurut Redaksi, gerakan akrobatik hanya cocok ditampilkan sebagai pertunjukan seni. Tapi jika Anda pernah mempraktikannya saat  nyawa  Anda  dipertaruhkan,  tidak menjadi soal.

UNTUNGNYA BER-CAPOEIRA BAGI KESEHATANAda beberapa kelebihan saat kita bercapoeira.  Tiga  uraian  di  bawah adalah  versi  awak  redaksi  Komunitas Capoeira.  Jika  Anda  menemui  manfaat spesifik  tentang kesehatan,  sila berbagi di kolom komentar.

Cardio,  Strenght,  and  Conditioning (Pembakaran  Lemak,  Kekuatan  Otot, dan Pengondisian Tubuh)

Capoeira ialah komunikasi antar dua orang bahkan lebih. Setelah berbulan bulan  berlatih  capoeira,  bisa  Anda bandingkan kekuatan otot yang menjadi lebih kuat, bercahaya, dan padat.

Jika  Anda  punya  kesibukan  lain~misal bekerja kantoran atau olahraga lain~stamina  akan  terjaga  dan  tidak gampang lelah. Paling utama, capoeira dapat melangsingkan tubuh.

Membentuk Badan secara EfisienKebiasaan  buruk  seperti  makan gorengan, pola asupan yang sembarangan, dan jarang olahraga, mengundang  banyak  penyakit.  Berlatih capoeira  akan  melatih  otot,  ligamen, tendon, dan lain lain menjadi lebih kuat dan sehat. Pola pergerakan capoeira yang  dinamis~atas  bawah,  lembut keras~menjadikan  olahraga  ini  mampu membentuk badan dengan sangat efektif.

Fun (Senang)Kunci umur panjang di antaranya menganggap hidup menyenangkan. Capoeira mengajari Anda untuk terus berpikir  positip,  punya  respek,  saling berbagi, dan tertawa. Kombinasi gerak dan musik menjadikan capoeira sangat menyenangkan. Pulang rumah, Anda akan bahagia!

Bagaimana dengan Anda ? Tertarik ? Ingin membela diri ? atau ingin umur panjang ? Mumpung Anda masih muda...

Ayo segera daftarkan diri Anda di UKM Capoeira Unika !

*kontributor:@Duniacapoeira (Boli).

Page 7: 81news.unika.ac.id/wp-content/uploads/Kronik-Edisi-81.pdf · dari masing- masing wisudawan / wisudawatiterbaik dan dilanjutkan pemindahan tali tigadan pembagian ijasah kepada seluruh

7KRONIK EDISI 81/TH.XIII 4 Mei 2015

perempuan, keluarga, masyarakat dan alam semesta sebagai isu gerakan sosial atau oleh Castells disebut ‘new social movement’”  catatan  yang  diungkapkan oleh Hotmauli Sidabalok selaku pembicara dalam diskusi acara tersebut.

Ibu Oely begitu sapaan beliau yang mana juga sebagai salah satu pengajar di FHK Unika Soegijapranata menambahkan bahwa “penyair perempuan telah memilih caranya untuk menolak korupsi. Mereka tak  menunggu,  mereka  tak  diam.  Rasa tertindas,  suara  hati  dan  pengalamannya menjadi senjata mengguratkan pena untuk menolak korupsi. Mereka menggugat hak hidupnya, hak hidup anak-anaknya dan hak bumi ini dari keserakahan penguasa yang tidak  bertanggung  jawab.  Mereka  telah menjadi agen perubahan bangsa ini lewat pena dan suaranya”. (Molly)

Emansipasi  ialah  istilah  yang  digunakan untuk menjelaskan sejumlah usaha untuk  mendapatkan  hak  politik  maupun persamaan derajat, sering bagi kelompok yang  tak  diberi  hak  secara  spesifik,  atau secara lebih umum dalam pembahasan masalah seperti itu.Ibu Kartini adalah tokoh yang menyuarakan mengenai  emansipasi  di  Indonesia, dimana Ibu Kartini bermaksud agar wanita mendapatkan hak untuk mendapatkan pendidikan  seluas-luasnya  dan  setinggi  - tingginya.Agar wanita juga diakui kecerdasannya dan diberi kesempatan yang sama untuk mengaplikasikan keilmuan yang dimilikinya dan  agar  wanita  tidak  direndahkan derajatnya di mata pria.Dalam  rangka  memperingati  hari  Kartini yang jatuh pada tanggal 21 April lalu ini, Laskar Perempuan Menolak Korupsi dan

PMLP  (Program  Magister  Lingkungan dan  Perkotaan)  Unika  Soegijapranata mengumpulkan beberapa sastrawan dalam satu acara yang bertemakan Perempuan Menolak Korupsi “Kembalikan Ruh Pertiwi”.Acara yang dilaksanakan pada hari Jumat, 1 Mei 2015, bertempat di Theater gedung  Thomas  Aquinas,  tidak  hanya menghadirikan sastrawan saja, tetapi menghadirkan beberapa wanita yang memiliki peranan baik sebagai anggota dewan, pengajar, mahasiswa dan juga ibu rumah tangga yang menyuarakan penolakkan mereka terhadap korupsi lewat sebuah puisi.“Lewat media puisi menolak korupsi, perempuan secara personal berpartisipasi dalam arena politik (McDowell, 1991,180-181).  Mereka  mengangkat  isu-isu korupsi yang telah merampas kehidupan

Unit Nama Tanggal

AKUNTANSI LINGGAR YEKTI NUGRAHENI 01-Mei

PERPUSTAKAAN APRIANTO 01-Mei

EKONOMI FX. SUTOMO 02-Mei

MANAJEMEN SENTOT SUCIARTO ATHANASIUS 02-Mei

EKONOMI YULIANA INDRA HAKSARI 02-Mei

LPSDM BERNADETTA MUSTIKASARI WULAN 03-Mei

PSIKOLOGI SUMBODO PRABOWO 04-Mei

CLT  MG SUKARTI 04-Mei

TEK.PANGAN LYLYX PURWANTORO 04-Mei

LPPM RUSHAMBRINI ROSALIA 05-Mei

ARSITEKTUR SUYATNO 05-Mei

BMSI AGUSTINUS LIWU HANDOKO 07-Mei

ARSITEKTUR RATIH DIAN SARASWATI 07-Mei

TEK.PANGAN ALBERTA RIKA PRATIWI 08-Mei

PSIKOLOGI Y. SUPRIYADI 08-Mei

HUKUM BENEDIKTUS DANANG SETIANTO 09-Mei

MANAJEMEN CHATARINA YEKTI PRAWIHATMI 09-Mei

CLT  YA. PEDI HENDRIADI 10-Mei

MANAJEMEN ENY TRIMEININGRUM 10-Mei

Unit Nama Tanggal

MANAJEMEN WIDURI KURNIASARI 10-Mei

BAU - DRIVER BAMBANG SUKARDIONO 11-Mei

AKUNTANSI ST. LILY INDARTO 13-Mei

EKONOMI Y. IKE HARDANI 14-Mei

CLT   MATIAS SUPARJONO 14-Mei

TEK.PANGAN ITA SULISTYAWATI 14-Mei

EKONOMI AGNES HARININGRUM 15-Mei

TEKNIK  DJOKO SETIJOWARNO 15-Mei

PASCA FX DIAN ARTIKA 15-Mei

PASCA TJAHJONO RAHARDJO 21-Mei

HUKUM V. HADIYONO 21-Mei

ILMU KOMPUTER BERNARDINUS HARNADI 21-Mei

MANAJEMEN RICKY DWI BUDI HARSONO 23-Mei

MANAJEMEN MENIEK SRINING PRAPTI 27-Mei

ILMU KOMPUTER ERDHI WIDYARTO NUGROHO 27-Mei

TEK.PANGAN AGUSTINUS WASKITO HP 28-Mei

ARSITEKTUR A. ARDIYANTO 29-Mei

TEK.PANGAN CHRISTIANA RETNANINGSIH 29-Mei

ARSITEKTUR RIANDY TARIGAN 29-Mei

Page 8: 81news.unika.ac.id/wp-content/uploads/Kronik-Edisi-81.pdf · dari masing- masing wisudawan / wisudawatiterbaik dan dilanjutkan pemindahan tali tigadan pembagian ijasah kepada seluruh

8 KRONIK EDISI 81/TH.XIII4 Mei 2015

SIDANG REDAKSI wakil rektor 1 unika, humas unika REDAKTUR PELAKSANA humas unika REPORTER anggun, monic, teo, moli, boly LAYOUT ern@nto

KANTOR REDAKSI Humas Unika Gedung Mikael Lt. 3 Telp. 024 - 8441 555 ext. 1433 email : [email protected]

Ikuti Bugar Bersama Unika

setiap Jumat jam 07.00

di gedung sporthall

Unika Menyapa merupakan aplikasi Android yang akan menyapa calon mahasiswa, mahasiswa, orangtua, dosen, karyawan, dan semua masyarakat dengan berbagai informasi kegiatan baru, pengumuman, peluang-peluang, dan liputan kegiatan yang sudah terselenggara.

Aplikasi ini disajikan oleh Humas Unika Soegijapranata, bekerjasama dengan jurnalis Kronik Unika Soegijapranata.

Aplikasi  bernama  ‘Unika  Menyapa’  bisa  diunduh  melalui Google Play Store untuk pengguna smartphone dengan

Operator Sistem (OS) Android.

Bagi  Anda  yang  memiliki  gadget  dengan  Android  versi  4.0 ke  atas,  silahkan  install  aplikasi  “Unika Menyapa  (Complete Version)” melalui Google Play untuk mendapatkan info Unika Soegijapranata  via  gadget.  Spesifikasi:  versi  Android:  4.0  ke atas, ukuran file: 5.5 MB, dan Link Instalasi: Google Play 

Untuk  Android  versi  2.3  ke  atas,  tersedia  aplikasi  “Unika Menyapa  (Lite  Version)”  yang  bisa  diunduh melalui  Google Play.

SUMMER CAMP 2015 @FormosaAugust 24th - 30th 2015Chang Jung Christian University (CJCU) Taiwan

Join the program :Cultural Exchange, Taiwan Art & History, Taiwan Cuisine, Innovation & Creativity Workshop, Trips Around Souther Taiwan and more.

This program is FREE of CHARGE!

more information : [email protected]

BORNEO YOUTH LEADERSHIP CONFERENCE 2015

Date: 30th of August 2015 – 4th of September 2015Venue: Curtin University Sarawak Campus, Malaysia

Theme: Be the Change You Wish to See