"desentralisasi" akuntansi manajemen
TRANSCRIPT
DESENTRALISASI “Evaluasi Kinerja”
Di Susun Oleh :Ermawati Syahrudi 2011-12-058Dzikriyati Dwi Rifai Amini 2011-12-084Ali Megawati 2011-12-101
Pengertian Desentralisasi
Desentralisasi adalah suatu situasi organisasi dimana dalam pembuatan keputusan melibatkan seluruh elemen yang ada dalam organisasi.
Keunggulan & Kelemahan DesentralisasiKeunggulan :1. Manajemen puncak terbebaskan dari persoalan rutinitas
yang menyita waktu / pikiran 2. Memberi kesempatan dan kepercayaan pada manajer
bawah3. Memberikan tanggung jawab dan kewenangan lebih luas
tapi terkendali pada lower manager 4. Manajer level bawah memiliki informasi yang lebih rinci,
akurat dan aktual
Kelemahan :1. Manajer bawah mungkin kurang memahami kondisi
menyeluruh tentang organisasi 2. Pada organisasi terdesentralisasi murni, sangat mungkin
terdapat situasi kurangnya koordinasi.3. Manajer bawah mungkin memiliki tujuan yang agak berbeda
dibanding tujuan perusahaan secara keseluruhan.4. Dalam organisasi terdesentralisasi murni, mungkin relatif
lebih sulit untuk menyebarkan informasi dan gagasan yang bersifat inovatif.
Evaluasi Kinerja
1. Pengukuran Kinerja Pusat Investasi2. Pengukuran Prestasi / Kinerja Manajer
Pengukuran Kinerja Pusat Investasi
Pusat investasi adalah segmen dari suatu organisasi yang manajernya memiliki kendali atas investasi, termasuk juga biaya dan penerimaan.
Pengukuran kinerja pusat investasi menggunakan 2 pendekatan :1. Return on Investment (ROI)2. Residual Income (RI)
1. Return on Investment (ROI)
Tingkat Pengembalian Investasi = Return on Investment (ROI).ROI = Laba Setelah Pajak
Total Aktiva.....%%100
Atau rumus lain :
Laba neto operasiRata-rata aktiva operasional
Kita dapat memodifikasi rumus tersebut dengan memperkenalkan penjualan sebagai berikut:
ROI = Laba neto operasi x Penjualan Penjualan Rata-rata aktiva operasional
Istilah pertama pada sisi kanan persamaan adalah margin, yang didefinisikan sebagai berikut:
Margin = Laba Operasi Penjualannb: Margin adalah suatu ukuran kemampuan manajemen untuk mengendalikan biaya
operasional dalam hubungannya dengan penjualan. Biaya operasional yang lebih rendah, akan menyebabkan margin yang diperoleh semakin tinggi.
Istilah kedua dari sisi kanan dari persamaan di atas adalah turnover yang didefinisikan sebagai berikut:Turnover = Penjualan
Rata-rata aktiva operasional nb : Turnover adalah suatu ukuran penjualan yang dihasilkan dari investasi dalam
aktiva operasional.
Bentuk alternatif rumus ROI berikut ini, yang akan paling sering kita gunakan dan bahas adalah menghubungkan margin dengan turnover:
ROI = Margin x Turnover
Perbandingan ROI
1996 :
Penjualan $30.000.000 $117.000.000
Laba Operasi 1.800.000 3.510.000
Aktiva operasi rata-rata 10.000.000 19.500.000
ROIa 18% 18%
1997 :
Penjualan $40.000.000 $117.000.000
Laba operasi 2.000.000 2.925.000
Aktiva operasi rata-rata 10.000.000 19.500.000
ROIa 20% 15%
Electronics Division Medical Supplies Division
Perbandingan Margin dan Perputaran
1996 1997 1996 1997
Marjinb 6,0% 5,0% 3,0% 2,5%
Perputaranc x 3,0 x 4,0 x 6,0 x 6,0
ROIa 18,0% 20,0% 18,0% 15,0%
Electronics Division Medical Supplies Division
aLaba operasi dibagi aktiva operasi rata-ratabLaba operasi dibagi penjualancPenjualan dibagi aktiva operasi rata-rata
2. Residual Income (RI)
Laba residual adalah laba neto operasi yang diperoleh pusat investasi di atas tuntutan minimal pengembalian aktiva operasional yang digunakan.
Rumus:RI = Laba Setelah Pajak – Bunga Modal.
Contoh Perhitungan ROI & RIDivisi Magnetic dari Medical diagnostics telah melaporkan hasil-hasil untuk operasi tahun lalu:Penjualan: $ 25.000.000Total Beban: $ 22.000.000Rata-rata aktiva operasi: $ 10.000.000Diminta:
1) Hitung margin, turnover, ROI untuk Divisi Magnetic2) Manajemen telah menetapkan tingkat imbal hasil minimum
yang diminta atas rata-rata aktiva operasi sebesar 25%. Berapa laba residu Divisi Magnetic untuk tahun tersebut?
Jawab :1)1. Margin = Laba operasi bersih
Penjualan = $ 3.000.000 = 12% $ 25.000.000
2. Perputaran = Penjualan Rata-rata Aktiva
= $ 25.000.000 = 2,5 kali $ 10.000.000
3. ROI = 12% x 2,5 = 30% 2) Laba residu = $ 3.000.000 – ($ 10.000.000x 25%)
= $ 3.000.000 – 2.500.000 = $ 500.000
Pengukuran Prestasi / Kinerja Manajer
1. Pembayaran Intensif ManajerAda tiga alasan mengapa manajer tidak melaksanakan pelayanan yang baik, yaitu: 1manajer mungkin tidak memiliki kemampuan yang tinggi,2manajer mungkin lebih suka untuk tidak bekerja sekeras yang dibutuhkan,3manajer mungkin lebih suka memanfaatkan sumber daya perusahaan untuk tunjangan.
Untuk itu diperlukan suatu sistem pembayaran insentif yang terstruktur dengan baik yang mampu membantu upaya-upaya menciptakan kesesuaian tujuan antara manajer dan pemilik.
2. Kompensasi Manajemen : Mengupayakan Kesesuaian Tujuan
Adanya kesesuaian manajemen bertujuan untuk menciptakan kesesuaian tujuan, sehingga manajer akan menunjukan kerja yang baik bagi perusahaan.Jenis kompensasi yang diberikan dapat berupa:
1. Kompensasi keuangan 2. Kompensasi non keuangan