dinamika konflik dalam organisasi

8/3/2019 Dinamika Konflik Dalam Organisasi

1/39

DINAMIKAKONFLIK DALAMORGANISASI


2/39

DINAMIKA KONFLIK

DALAM ORGANISASI

Definisi :Robbin (1991), Konflik adalah suatu

proses dengan mana usaha yang

dilakukan oleh A untuk mengimbangiusaha B dengan cara merintangi yangmenyebabkan B frustrasi dalam

mencapai tujuan.


3/39

* Cara Pandang terhadap Konflik

1.Tradisional, konflik harus dihindarkan, karenaitu menunjukkan adanya kerusakan fungsidalam kelompok.

2. Hubungan kemanusiaan, suatu yg alami dan

tidak dapat dikesampingkan dlm suatukelompok. Oki, konflik tdk harus bersifat buruk,ttp memiliki potensi kekuatan yg positif dalammenentukan kinerja kelompok.

3. Interaksionis, konflik tidak hanya menjadikekuatan positif, tetapi juga mutlak perlu bagikelompok agar dapat menghasilkan kinerjayang efektif.


4/39

JENIS-JENIS KONFLIK

ORANG MENGELOMPOKKAN KONFLIK KEDALAM:

1.Konflik peranan yg terjadi dalam diri seseorang,dimana peraturan yg berlaku tak dapat diterima

oleh seseorang sehingga ia memilih tdkmelaksanakan.

2.Konflik antar peranan, dimana orang mengahadapipersoalan dia menjabat dua atau lebih fungsi yg

saling bertentangan.3.Konflik yg timbul karena seseorang harus

memenuhi harapan beberapa orang.

4.Konflik yg timbul karena disampaikannya

informasi yg saling bertentangan.


5/39

Jenis Konflik dalam

organisasi

1.Konflik dalam diri individu

2.Konflik antarindividu3.Konflik antar individu dengan

kelompok

4.Konflik antar kelompok dalamorganisasi

5.Konflik antar organisasi


6/39

Segi positif dari konflik:

1.Konflik internal: Penggantian pimpinan yg lebih berwibawa, penuh

ide baru dan semangat baru.

Perubahan tujuan organisasi yg lebihmencerminkan nilai yg disesuaikan denganperubahan siatuasi dan kondisi.

Pelembagaan konflik itu sendiri,artinya konflik

disalurkan agar tdk merusak struktur organisasi,demikian konflik tdk dipadamkan tapi dialirkansesuai dgn kehendak anggota, sehingga terciptasuasana baru peraturan permainan dalam

organisasi.


7/39

2.Konflik dengan organisasi lain:

Lebih mempersatukan para anggotaorganisasi

Mendatangkan kehidupan baru didalam hal

tujuan serta nilai organisasi

Lebih menyadarkan para anggota strategiserta taktik lawan.

Sebagai suatu lembaga pengawasanmasyarakat.


8/39

SUMBER KONFLIK ORGANISASI

1.Kebutuhan untuk membagi sumberdaya yg terbatas

2.Perbedaan dalam berbagai tujuan

3.Saling ketergantungan kegiatan kerja4.Perbedaan nilai dan persepsi

5.Kemenduaan organisasional

6.Gaya-gaya individual


9/39

Konflik dan prestasi organisasi (TINGGI) prestasi organisasi

(RENDAH) KEGAGALAN TINGKAT KONFLIK TINGGI

KRNA STAGNASI OPTIMAL ORGANISASI


10/39

KONFLIK ANTARPRIBADI

Jendela Johari:

Suatu kerangka yg terkenal untuk

menganalisis dinamika interaksiantara orang dengan orang lainadalah Jendela Johari

dikembangkan oleh Joseph Luth &Harry Ingham (sehingga bernamaJohari).


11/39

Dalam jendela johari,atas dasar apakah

seseorang mengetahui tentang dirinya

dan orangang lain;

A. Pribadi Terbuka (open self)Dalam bentuk interaksi ini orang mengenal dirinya

dengan orang lain.B. Pribadi Tersembunyi (hidden self)Dalam situasi ini orang mengenal dirinya sendiri,

tetapi tidak mengenal pribadi orang lain.C. Pribadi Buta (blind self)Dalam situasi ini orang mengenal pribadi orang lain,tetapi tidak mengenal dirinya sendiriD. Pribadi Tidak dikenal (Undiscovered self), Ini

merupakan situasi yang eksplosif.orang tidakmengenal dirinya sendiri dan orang lain.


12/39

JENDELA JOHARIA1

PRIBADI TERBUKA

B2PRIBADI TERSEMBUNYI

C 3PRIBADI BUTA

D 4PRIBADI TAK DIKENAL


13/39

Berbagai strategi Penyelesaian

Konlik Antarpribadi

1. Kalah-kalah (lose-lose approach);Filley,House,Kerr mengutarakan,

Kompromi, dan penyuapan.

2. Menang-Kalah (win losestrategy);Cara inibanyak digunakan padamasyarakat budaya kompetitif.menyusun

berbagai kekutan untuk menang.3. Menang-Menang (win-win strategy);

ini yg paling dinginkan dari sudut

pandangan manusiawi dan organisasional


14/39

2.Peranan Konflik dalam

organisasi

1.Konflik tidak dapat dihindarkan2.Konflik ditentukan oleh faktor

struktural,bentuk fisik suatu

bangunan,desain struktur karier,sistemkelas.

3.Konflik adalah bagian integral dari suatuperubahan

4.Konflik dapat membantu atau menghambatpelaksanaan kegiatan organisasi dalamberbagai derajat.

5.Tingkat konflik minimal adalah optimal.


15/39

Bagaimana Menyelesaikan

Konflik

Pimpinan dapat melakukan tindakanalternatif;1. Menggunakan kekuasaan2. Konfrontasi3. Kompromi4. Menghaluskan situasi5. Mengundurkan diri


16/39

Penahapan dalam mekanisme timbulnyakonflik

KONFLIKDIPERSEPSI

KEADAANYG MENDAHULUI

1.KOMUNIKASI2.STRUKTUR

3.VARIABELPERSONAL

KONFLIKDIRASAKAN

KINERJA

KELOMPOKTERKENDALI

KONFLIKTERBUKA

KINERJA

KELOMPOKMENURUN

PENANGANAN

KONFLIK:1.KOMPETISI

2.KOLABORASI3.KOMPROMI

4.PENGHINDARAN5.AKOMODASI


17/39

4 TAHAPAN PROSES TERJADINYA KONFLIKI Tahap Iadalah potential opposition yg

memiliki 3 komponen berikut:a. Komunikasi-komunikasi yg tersumbat adalah

potensi konflik yg paling utama.

b. Struktur antara lain besarnya kelompok dan

derajat spesialisasi. Semakin besar kelompoksemakin besar terjadi konflik. Semakin kompleksorganisasi, semakin besar kemungkinan konflik.

c. Variabel pesonal sistem nilai dan kepribadian

seseorang menentukan besarnya kemungkinankonflik. Seorang yg otoriter,dogmatis, kurangmenghargai orang lain akan mudah memicukonflik.


18/39

2.Tahap II adalah cognition andpersonalization yg berbentuk;a. Perceived conflict- adalah kewaspadaan diri satu

atau lebih pihak tentang adanya keadaan ygmemberikan kesempatan timbulnya konflik.

3. Tahap III adalah perilaku yg menimbulkan konflik

terbuka.a. Felt conflict Keterlibatan emosional dalam

konflik yg menimbulkan kegelisahan,ketegangan, frustrasi atau tindakan kekerasan

4. Tahap IV hasil akhir konflik yg dapat terjadi dalambentuk:

a. Kinerja kelompok terkendali

b. Kinerja kelompok menurun


19/39

Kisi-kisi penanganan konflikPihak lainBertahan Dominasi Kolaborasi

Kompromi

Tidak Penghindaran AkomodasiBertahan

pihak lain tidak koperatif kooperatif


20/39


21/39


22/39


23/39


24/39


25/39


26/39


27/39


28/39


29/39


30/39


31/39


32/39


33/39


34/39


35/39


36/39


37/39


38/39

DAMAI ITU INDAH!!!

PERBEDAAN PENDAPAT; DAPATMERANGSANG BERFIKIR;DENGAN BERFIKIR MELAHIRKAN ILMUPENGETAHUAN

Dalam jendela johari apakah seseorang


39/39

Dalam jendela johari apakah seseorang

mengetahui dirinya sendiri dan orang lain:

1.Pribadi Terbuka:Orang mengenal dirinya sendiri dan oranglain,ada keterbukaan, bersikap difensif.

2.Pribadi Tersembunyi: Orang mengenal dirinya sendiri, tapitidak mengenal orang lain;hasilnya orang itu akan tetaptersembunyi,dan orang lain akan merasa takut,mungkinmenjaga perasaan dan sikap tertutup. Ada konflikantarpribadi potensial dalam situasi ini.

3.Pribadi Buta; Orang mengenal pribadi orang lain, tetapitidak mengenal dirinya sendiri.Pribadi tersembunyi,ada

konflik antarpribadi potensial dalam situasi ini.

4.Pribadi Tidak Dikenal: Ini secara potensial merupakansituasi yang paling eksplosif.Orang tidak mengenal dirinyadan orang lain.Ada banyak kesalah pengertian,konflik antar

ib di h i ti k t j di

dinamika konflik dalam organisasi

Documents