dinas kesehatan kabupaten kampar jl. dr. a. rahman saleh...
TRANSCRIPT
Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar
Jl. DR. A. Rahman Saleh No.22
Telp. (0762) 20211 – 20133, Fax (0762) 21047
TIM PENYUSUN
Pengarah Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar
Dr. Muhammad Haris
Penanggungjawab Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar
Dedy Sambudi, SKM, M.Kes
Ketua
Kepala Sub.Bagian Program, Informasi dan Hubungan Masyarakat
Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar
Dwi Andriani, SKM, M.Kes
Sekretaris
Fenti Mansyar, SE, M.Si
Anggota
Didi Dwiantoro, SKM, M.Kes
Poppy Wulandari, SKM, MKL
Kontributor Sekretariat
Bidang Pelayanan Kesehatan
Bidang Kesehatan Masyarakat
Bidang P2PL
Bidang Sumber Daya Kesehatan
Puskesmas se-Kabupaten Kampar
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kab. Kampar
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kab. Kampar
Badan Pusat Statistik Kabupaten Kampar
RSUD Bangkinang
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat dan
karunia Allah SWT Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar pada akhirnya berhasil
menyusun “Profil Kesehatan Kabupaten Kampar tahun 2016”. Profil Kesehatan
Kabupaten Kampar terbit untuk merespon tingginya kebutuhan akan data dan
informasi.
Saya menyadari bukan hal mudah dapat menyajikan data yang berkualitas
sesuai kebutuhan dan tepat waktu. Pemenuhan kelengkapan data baik dari segi
cakupan wilayah maupun indikator merupakan masalah utama yang ditemui dalam
rangka penyusunan Profil yang tepat waktu. Kendala ini ditemui dalam pengelolaan
data dan informasi baik ditingkat Puskesmas maupun Program di Dinas Kesehatan
Kabupaten Kampar. Selain itu, dalam penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Kampar
diperlukan komitmen bersama antara Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar dan
Puskesmas dalam mewujudkan penyediaan data yang lengkap, akurat, dan tepat
waktu.
Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar telah melakukan banyak upaya agar data
dan informasi yang disajikan pada Profil Kesehatan Kabupaten Kampar dapat hadir
lebih cepat dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Saya sangat berharap dengan
hadirnya “ Profil Kesehatan Kabupaten Kampar 2016” ini, kebutuhan terhadap data
dan informasi kesehatan disemua lini, baik institusi pemerintah, institusi swasta,
organisasi profesi, mahasiswa dan kelompok masyarakat lainnya dapat terpenuhi
dengan baik.
Profil Kesehatan ini juga diharapkan dapat bermanfaat sebagai bahan dalam
mengukur kinerja program pembangunan kesehatan di Kabupaten Kampar yang
berguna bagi perencanaan program pembangunan kesehatan berikutnya.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 ii
Melalui kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang
setinggi-tingginya kepada semua pihak, dalam hal ini pengelola data dan program,
serta lintas sektor yang telah kotribusi dalam penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten
Kampar 2016. Semoga di masa mendatang dapat menyajikan data yang lebih
berkualitas dan dapat terbit lebih cepat.
Bangkinang, April 2017
KEPALA DINAS KESEHATAN
KABUPATEN KAMPAR
Dr. MUHAMMAD HARIS
PEMBINA TK.I
NIP. 19670721 199803 1 003
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 iii
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR……………………………………………..............................i
DAFTAR ISI……………………………………………………............................... iii
DAFTAR TABEL…………...……………………………………………………… v
DAFTAR GRAFIK ………………………………………………………………… vi
DAFTAR GAMBAR ……………………………………………………………..... vii
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………................ 1
A. Latar Belakang………………………………….…………....................1
B. Tujuan Penyusunan Profil………………………………………………5
C. Manfaat Penyusunan Profil …………………………………………….6
D. Sistematika Penyajian ………………………………………………….6
E. Jenis dan Cara Pengumpulan Data ……………………………………..8
F. Pengolahan dan Analisa Data …………………………………………..8
BAB II GAMBARAN UMUM…………………………….…...…....................... 9
A. Administrasi Pemerintahan………………………….………….............9
B. Keadaan Geografis………………………………….……......................9
C. Keadaan Iklim…………………….……………………………………. 11
D. Keadaan Demografi………………….……………………………….... 12
E. Sosial Ekonomi, Budaya dan Pendidikan ……………………………...14
F. Keadaan Lingkungan …………………………………………………..17
G. Gambaran Dinas Kesehatan ……………………………………………20
BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN….…............................................... 29
A. Keadaan Derajat Kesehatan………………..………………………....... 29
1. Mortalitas………………………………………………………... 29
(1) Angka Kematian Bayi (AKB) ………………………………. 30
(2) Angka Kematian Balita (AKABA) …………………………. 31
(3) Angka Kematian Ibu (AKI) ………………………………… 31
2. Morbiditas……………………………………………………...... 33
a. Penyakit Menular Langsung ………………………………... 33
1) Penanggulangan Penyakit TB Paru …………………….. 33
2) Penanggulangan Pneumonia …………………………… 34
3) Penanggulangan Penyakit Diare ……………………….. 35
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 iv
4) Penanggulangan Penyakit Kusta ………………………. 36
b. Penyakit Menular Bersumber Binatang ……………………. 37
1) Demam Berdarah Dengue (DBD) ……………………… 37
2) Malaria …………………………………………………. 37
3) Penyakit Rabies ………………...……………………… 38
4) Penanggulangan Penyakit Filariasis ……………………. 38
BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN……………………………...………… 54
A. Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan……………………...…………. 58
B. Pemberantasan Penyakit Menular ………………………………..…….60
1. Imunisasi ……………………………………………………………. 60
2. Cakupan Imunisasi Bumil ( TT 1 & TT 2 ) ………………………… 61
3. Cakupan Imunisasi Balita …………………………………………... 62
C. Pemberantasan Penyakit Tidak Menular ……………………………….63
D. Pembinaan Kesehatan Lingkungan …………………………………….64
BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN………………………….…… 81
A. Kesehatan Dasar …………………...……………..………...…………. 81
1. Sumber Daya Kesehatan ………………….………………..………. 81
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN…………………………………………… 86
A. Kesimpulan……………………………………………………………. 86
B. Saran …….……………………………………………………………. 87
BAB VII PENUTUP…………………...…………………………………………… 88
LAMPIRAN
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 v
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1 : Jumlah Penduduk Kabupaten Kampar Menurut Jenis Kelamin
Sex Ratio Tahun 2012 – 2016……………………………………. 14
Tabel 2 : Jumlah Kunjungan Rawat Jalan dan Rawat Inap Pada Puskesmas
Dan Rumah Sakit di Kabupaten Kampar Tahun 2016...…………. 59
Tabel 3 : Ratio Keberadaan Tenaga Kesehatan di Kabupaten Kampar Tahun
2016………………………………………………………………. 82
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 vi
DAFTAR GRAFIK
Halaman
Grafik 1 : Jumlah Penduduk Kabupaten Kampar Tahun 2012 – 2016………. 12
Grafik 2 : Urutan 10 Pola Penyakit Terbesar di Kabupaten Kampar
Tahun 2016…………………………………………….…………. 39
Grafik 3 : Jumlah Kasus Diare di Kabupaten Kampar Tahun 2012 - 2016…. 47
Grafik 4 : Persentase Bayi dengan BBLR di Kabupaten Kampar Tahun
2012 - 2016………………………………………………………... 51
Grafik 5 : Persentase Balita Bawah Garis Merah (BGM) di Kabupaten
Kampar Tahun 2011 - 2016……………………………………….. 52
Grafik 6 : Persentase Rumah Sehat di Kabupaten Kampar Tahun
2012 - 2016……………………….……………………………….. 66
Grafik 7 : Persentase Cakupan Distribusi Vitamin A di Kabupaten Kampar
Tahun 2012 - 2016……………………..………………………….. 69
Grafik 8 : Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Besi (Fe)
di Kabupaten Kampar Tahun 2012 - 2016………….…………….. 70
Grafik 9 : Cakupan Pelayanan Antenatal K1 dan K4 di Kabupaten Kampar
Tahun 2012 - 2016……………………..………………………….. 77
Grafik 10 : Persentase Pertolongan Persalinan yang di Tolong Tenaga
Kesehatan di Kabupaten Kampar Tahun 2012 - 2016…………….. 78
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 vii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1 : Peta Wilayah Kabupaten Kampar………………………….………. 10
Gambar 2 : Peta Kepadatan Penduduk Kabupaten Kampar Tahun 2016………. 13
Gambar 3 : Peta Status Gizi Buruk Balita di Kabupaten Kampar Tahun
2015……………………………………………………………...… 55
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pembangunan kesehatan merupakan hal yang dinamis, sistematis dan
berkelanjutan dengan tujuan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang setinggi-
tingginya. Maka untuk mengukur keberhasilan pembangunan kesehatan sesuai
dengan visi “Masyarakat Sehat yang Mandiri dan Berkeadilan” dengan Misi ; 1)
Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, 2) Melindungi kesehatan masyarakat
dengan menjamin tersedianya upaya kesehatan yang paripurna, merata, bermutu
dan berkeadilan, 3) Menjamin ketersediaan dan pemerataan sumber daya kesehatan,
4) Menciptakan tata kelola Pemerintahan yang baik.
Untuk melaksanakan Misi diatas diperlukan suatu indikator, indikator
kesehatan bersifat dinamis mengikuti situasi dan kondisi yang ada. Beberapa
indikator mengalami perubahan, baik indikatornya itu sendiri maupun definisinya.
Pembangunan kesehatan adalah bagian dari pembangunan nasional yang
bertujuan meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Pembangunan kesehatan tersebut merupakan upaya seluruh potensi bangsa
Indonesia, baik masyarakat, swasta maupun pemerintah.
Pembangunan kesehatan harus diimbangi dengan intervensi perilaku yang
memungkinkan masyarakat lebih sadar, mau dan mampu melakukan hidup sehat
sebagai prasarat pembangunan yang berkelanjutan (sustainable development). Untuk
menjadikan masyarakat mampu hidup sehat, masyarakat harus dibekali dengan
pengetahuan tentang cara-cara hidup sehat. Oleh sebab itu promosi kesehatan
hendaknya dapat berjalan secara integral dengan berbagai aktivitas pembangunan
kesehatan sehingga menjadi arus utama pada percepatan mewujudkan jaminan
kesehatan masyarakat semesta.
Arah pembangunan kesehatan adalah sebagai berikut ; 1) Pembangunan
kesehatan adalah bagian integral dari pembangunan nasional, 2) Pelayanan
kesehatan baik oleh pemerintah maupun masyarakat harus diselenggarakan secara
bermutu, adil dan merata dengan memberikan pelayanan khusus kepada penduduk
miskin, anak-anak dan para lanjut usia yang terlantar, baik diperkotaan maupun
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 2
dipedesaan, 3) Pembangunan kesehatan diselenggarakan dengan strategi
pembangunan profesionalisme, desentralisasi dan jaminan pemeliharaan kesehatan
dengan memperhatikan berbagai tantangan yang ada saat ini, 4) Upaya pemeliharaan
dan peningkatan kesehatan masyarakat dilaksanakan melalui program peningkatan
perilaku hidup sehat, pemeliharaan lingkungan sehat, pelayanan kesehatan dan
didukung oleh sistem pengamatan, informasi dan manajemen yang handal.
Tujuan Pembangunan Kesehatan adalah untuk meningkatkan kesadaran,
kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat
kesehatan masyarakat yang optimal melalui terciptanya masyarakat, bangsa dan
Negara Indonesia yang ditandai penduduk yang hidup dengan perilaku dan dalam
lingkungan sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan
yang bermutu secara adil dan merata, serta memiliki derajat kesehatan yang optimal
diseluruh wilayah Republik Indonesia.
Adapun tujuan utama dari pembangunan kesehatan yaitu; 1) Peningkatan
kemampuan masyarakat untuk menolong dirinya sendiri dalam bidang kesehatan, 2)
Perbaikan mutu lingkungan hidup yang dapat menjamin kesehatan, 3) Pengurangan
kesakitan dan kematian, 4) Pengembangan keluarga sehat sejahtera.
Kebijakan pembangunan kesehatan adalah sebagai berikut; 1) Peningkatan
kerjasama lintas sektor.
Untuk optimalisasi hasil pembangunan berwawasan kesehatan, kerjasama lintas
sektor merupakan hal yang utama dan karena itu perlu digalang serta dimantapkan
secara seksama. Sosialisasi masalah-masalah kesehatan pada sektor lain perlu
dilakukan secara intensif dan berkala. Kerjasama lintas sektor harus mencakup pada
tahap perencanaan, pelaksanaan dan penilaian serta melandaskan dengan seksama
pada dasar-dasar pembangunan kesehatan, 2) Peningkatan perilaku, pemberdayaan
masyarakat dan kemitraan swasta.
Masyarakat dan swasta perlu berperan aktif dalam penyelenggaraan upaya
kesehatan. Dalam kaitan ini perilaku hidup masyarakat sejak usia dini perlu
ditingkatkan melalui berbagai kegiatan penyuluhan dan pendidikan kesehatan,
sehingga menjadi bagian dari norma hidup dan budaya masyarakat dalam rangka
meningkatkan kesadaran dan kemandirian masyarakat untuk hidup sehat. Peran
masyarakat dalam pembangunan kesehatan terutama melalui penerapan konsep
pembangunan kesehatan masyarakat tetap didorong bahkan dikembangkan untuk
menjamin terpenuhinya kebutuhan serta keseimbangan upaya kesehatan, 3)
Peningkatan kesehatan lingkungan. Kesehatan lingkungan perlu diselenggarakan
untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat, yaitu keadaan lingkungan yang
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 3
bebas dari resiko yang membahayakan kesehatan dan keselamatan hidup manusia.
4) Peningkatan upaya kesehatan. Penyelenggaraan upaya kesehatan dilakukan secara
menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan, melalui upaya peningkatan kesehatan,
pencegahan penyakit, penyembuhan penyakit dan pemulihan kesehatan serta upaya
khusus melalui pelayanan kemanusiaan dan darurat atau kritis. Selanjutnya,
pemerataan dan peningkatan mutu pelayanan kesehatan perlu terus-menerus
diupayakan. 5) Peningkatan sumber daya kesehatan. Pengembangan tenaga
kesehatan harus menunjang seluruh upaya pembangunan kesehatan dan diarahkan
untuk menciptakan tenaga kesehatan yang ahli dan terampil sesuai pengembangan
ilmu dan teknologi, beriman dan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, serta
berpegang teguh pada pengabdian Bangsa dan Negara dari etika profesi, 6)
Peningkatan kebijakan dan Manajemen Pembangunan kesehatan. Kebijakan dan
Manajemen Pembangunan kesehatan perlu makin ditingkatkan terutama melalui
peningkatan secara strategis dalam kerjasama antara sektor kesehatan dan sektor
lain yang akan terkait dan antara berbagai program kesehatan serta antara para
pelaku dalam Pembangunan kesehatan sendiri. 7) Peningkatan ilmu pengetahuan
dan teknologi kesehatan.
Penelitian dan pengembangan dibidang kesehatan akan terus dikembangkan
secara terarah dan bertahap dalam rangka menunjang upaya kesehatan, utamanya
untuk mendukung perumusan kebijaksanaan, membantu memecahkan masalah
kesehatan dan mengatasi kendala dalam pelaksanaan program kesehatan, 8)
Peningkatan lingkungan sosial budaya. Selain berpengaruh positif, globalisasi juga
menimbulkan perubahan lingkungan sosial dan budaya masyarakat yang dapat
berpengaruh negatif terhadap pembangunan kesehatan. Untuk itu sangat diperlukan
peningkatan ketahanan sosial dan budaya masyarakat melalui peningkatan sosial
ekonomi masyarakat, sehingga dapat mengambil manfaat yang sebesar-besarnya dan
sekaligus meminimalkan dampak negatif dari Globalisasi.
Dalam tatanan desentralisasi atau otonomi daerah di bidang kesehatan,
kualitas dari sistem informasi kesehatan Regional dan Nasional sangat ditentukan
oleh kualitas dari sistem-sistem informasi Kabupaten. Sistem Informasi Kesehatan
adalah tulang punggung bagi pelaksanaan Pembangunan daerah berwawasan
kesehatan di Kabupaten atau dengan kata lain sistem informasi kesehatan Kabupaten
dapat memberikan arah dalam penentuan kebijakan dan pengambilan keputusan di
Kabupaten berdasarkan fakta (evidence based decision making). Salah satu produk
dari sistem informasi Kesehatan Kabupaten adalah ” Profil Kesehatan Tahunan ” yang
diharapkan akan terbit secara berkala guna menyediakan data dan informasi yang
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 4
bermanfaat bagi para pengambil keputusan dalam perencanaan, pelaksanaan dan
evaluasi hasil kegiatan secara transparan, efisien dan efektif.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar adalah sarana untuk memantau dan
mengevaluasi kemajuan pembangunan kesehatan di Kabupaten Kampar yang
merupakan modal dasar demi tercapainya Indonesia Sehat 2016. Pembangunan
kesehatan di Kabupaten Kampar merupakan bagian terpadu dari pembangunan
bidang sosial budaya serta bagian integral dari pembangunan kesehatan yang tidak
dapat dipisahkan satu sama lain. Pembangunan kesehatan ini diarahkan untuk
meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang ditunjang dengan peningkatan
derajat kesehatan masyarakat secara optimal, yaitu sehat secara fisik, mental dan
sosial serta beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai mana yang tercantum di
dalam definisi sehat WHO.
Dalam upaya pencapaian tujuan Pembangunan kesehatan tersebut, maka arah
kebijakan sektor kesehatan di Kabupaten Kampar meliputi upaya peningkatan
kualitas pelayanan kesehatan pada setiap strata pelayanan. Dengan mengikuti pola
paradigma sehat dimana pembangunan kesehatan sekarang lebih mengedepankan
upaya Preventif dan Promotif dibandingkan upaya Kuratif dan Rehabilitatif. Untuk
mengukur keberhasilan Pembangunan kesehatan diperlukan indikator yang dikenal
dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang kesehatan yang diselenggarakan
oleh Kabupaten, serta indikator kinerja lainnya yang ada di Kabupaten Kampar.
Dimana hal tersebut seluruhnya tertuang pada dokumen Rencana Strategis (Renstra)
Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar, yang merupakan salah satu unsur yang
digunakan untuk pelaporan hasil pembangunan kesehatan pada tiap Kabupaten
dibuat dalam Sistem Informasi Kesehatan Nasional (SIKNAS).
SIKNAS merupakan suatu sistem yang sangat penting, merupakan bagian vital
dari Sistem Kesehatan yang dibangun dari himpunan atau jaringan sistem- sistem
Informasi Kesehatan. Salah satu upaya pengembangan SIKNAS tersebut adalah
dengan mengembangkan sistem pengumpulan data yang sistematis serta
menggunakan metode pengolahan data menjadi suatu bentuk informasi yang
diterbitkan di dalam Profil Kesehatan yang dapat dijadikan sebagai arah
pengembangan dalam pengambilan keputusan dan kebijakan dalam meningkatkan
derajat kesehatan masyarakat Indonesia yang optimal, khususnya Kabupaten
Kampar. Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 memuat berbagai data
tentang kesehatan, yang meliputi data derajat kesehatan, upaya kesehatan, dan
sumber daya kesehatan. Profil kesehatan juga menyajikan data pendukung lain yang
berhubungan dengan kesehatan seperti data kependudukan, data sosial ekonomi,
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 5
data lingkungan dan data lain yang berhubungan dengan kesehatan. Data di analisis
dengan analisis sederhana, untuk beberapa masalah kesehatan yang dianggap
penting akan dianalisis lebih lanjut dan lebih rinci, untuk mencari apa yang menjadi
faktor penyebabnya.
Tujuan utama diterbitkannya Profil Kesehatan Kabupaten Kampar ini adalah
agar diperoleh gambaran keadaan kesehatan secara deskriptif di Kabupaten Kampar
khususnya untuk tahun 2016 dalam bentuk narasi, tabel, dan gambar. Profil
Kesehatan Kabupaten Kampar tahun 2016, diharapkan dapat memberikan data yang
akurat kepada penentu kebijakan (stake holder) di Kabupaten Kampar dan sebagai
bukti untuk dapat dilakukan pengambilan keputusan berdasarkan fakta (evidence
based decision making). Selain itu Profil Kesehatan ini dapat digunakan sebagai
sarana penyedia data dan informasi dalam rangka Evaluasi dan Perencanaan kegiatan
rutin Tahunan, serta pemantauan pencapaian Visi dan Misi Pembangunan Kesehatan
di Kabupaten Kampar.
B. Tujuan Penyusunan Profil
1. Tujuan Umum
Tujuan dari penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten ini adalah untuk
mendapatkan data yang dapat diolah menjadi suatu informasi kesehatan serta
diketahuinya faktor-faktor kesehatan lain yang dapat dijadikan sebagai bahan
penilaian tercapai atau tidaknya Kabupaten Sehat, yang pada akhirnya diketahui
gambaran kondisi Pembangunan kesehatan yang dapat dijadikan sebagai dasar
pertimbangan untuk menentukan langkah-langkah Perencanaan selanjutnya bagi
stake holder atau pemegang kebijakan.
2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus penyusunan Profil adalah ; 1) Menggambarkan kondisi
derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Kampar dengan indikator Mortalitas,
Morbiditas dan Status Gizi, 2) Menggambarkan upaya kesehatan yang terdiri atas
pelayanan kesehatan, perilaku hidup sehat, dan keadaan lingkungan, 3)
Menggambarkan kondisi Sumber Daya Kesehatan terdiri atas sarana kesehatan,
tenaga kesehatan, dan pembiayaan kesehatan, 4) Mengetahui gambaran
permasalahan dan hambatan pencapaian Pembangunan kesehatan di Kabupaten
Kampar, 5) Mendapatkan Data atau informasi lainnya yang berkaitan dengan Profil
Kesehatan.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 6
C. Manfaat Penyusunan Profil
Manfaat yang diharapkan dari penyusunan Profil kesehatan ini adalah ; 1)
Sebagai alat yang digunakan untuk mengevaluasi program-program yang telah
dilaksanakan, 2) Dapat dijadikan sebagai bahan masukan dalam penyusunan langkah-
langkah selanjutnya dalam usaha meningkatkan dan mengembangkan Pembangunan
Kabupaten khususnya Pembangunan di bidang kesehatan, 3) Dapat dijadikan sebagai
bahan pertimbangan untuk penyusunan Profil Kesehatan Provinsi dan Profil
Kesehatan Nasional.
Profil Kesehatan Kabupaten yang merupakan salah satu produk Sistem
Informasi Kesehatan (SIK) Kabupaten yang diharapkan dapat digunakan sebagai
sarana penyedia data dan informasi, sangat penting artinya bagi para pengambil
keputusan dan penentu kebijakan di Kabupaten terutama dalam bidang kesehatan.
Sistem Informasi yang baik harus dapat memberikan gambaran atau situasi yang
akurat, tepat waktu dan sesuai dengan kebutuhan agar penentu kebijakan dapat
mengambil keputusan berdasarkan fakta (evidence based decision making).
Sistem Informasi Kesehatan yang ditampilkan dalam bentuk Profil Kesehatan
Kabupaten Kampar Tahun 2016 ini menampilkan berbagai indikator-indikator yang
digunakan untuk kebutuhan bahan penilaian demi tercapai atau tidaknya “Kabupaten
Sehat” yang selanjutnya dijadikan dasar untuk penilaian “Provinsi Sehat” dan
“Indonesia Sehat 2016” sehingga didapat keselarasan atau kompatibilitas antar
Profil-Profil Kesehatan yang dijadikan sebagai dasar penilaian untuk tingkat
administrasi yang lebih tinggi, maka Profil Kesehatan Kabupaten Kampar dalam
penyajiannya, khususnya menyangkut indikator dan sistematika tetap mengacu atau
berpedoman kepada petunjuk yang telah ditetapkan.
D. Sistematika Penyajian
Untuk lebih memudahkan dalam memahami Profil Kesehatan Kabupaten
Kampar Tahun 2016 ini, maka sistematika penyajiannya adalah sebagai berikut :
Bab I Pendahuluan
Dalam bab ini diuraikan secara singkat tentang maksud dan tujuan Profil
Kesehatan serta sistematika dari penyajiannya.
Bab II Gambaran Umum
Bab ini menyajikan tentang gambaran umum Kabupaten Kampar. Selain
uraian tentang letak administratif, geografis dan informasi lainnya, bab ini
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 7
juga mengulas faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kesehatan dan
faktor-faktor lainnya misalnya kependudukan (demografi), ekonomi,
pendidikan, sosial budaya dan lingkungan.
Bab III Situasi Derajat Kesehatan
Bab ini berisi uraian tentang indikator mengenai angka kematian, angka
kesakitan dan angka status gizi masyarakat
Bab IV Situasi Upaya Kesehatan
Bab ini menguraikan tentang pelayanan kesehatan dasar, pelayanan
kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan penyakit menular,
pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasi dasar, perbaikan gizi
masyarakat, pelayanan kefarmasian dan alat kesehatan, pelayanan
kesehatan dalam situasi bencana. Upaya pelayanan kesehatan yang
diuraikan dalam bab ini juga mengakomodir indikator kinerja Standar
Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan serta upaya pelayanan
kesehatan lainnya yang diselenggarakan oleh Kabupaten Kampar
Bab V Situasi Sumber Daya Kesehatan
Bab ini menguraikan tentang sarana kesehatan, tenaga kesehatan,
pembiayaan kesehatan dan sumber daya kesehatan lainnya.
Bab VI Kesimpulan
Bab ini diisi dengan sajian tentang hal-hal penting yang perlu disimak dan
ditelaah lebih lanjut dari Profil Kesehatan Kabupaten Kampar tahun 2016.
Selain keberhasilan-keberhasilan yang perlu dicatat, bab ini juga
mengemukakan hal-hal yang dianggap masih kurang dalam rangka
penyelenggaraan kesehatan.
Lampiran
Pada lampiran ini berisi tabel resume atau angka pencapaian Kabupaten
Kampar dan 81 tabel data kesehatan yang terkait kesehatan yang responsif
gender.
Profil kesehatan disajikan dalam bentuk tercetak (berupa buku) atau dalam
bentuk lain (softcopy).
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 8
E. Jenis dan Cara Pengumpulan Data
Pengumpulan data Profil dilakukan dengan dua cara yaitu secara aktif dan pasif.
Secara aktif berarti petugas pengelola data Dinas Kesehatan berupaya aktif
mengumpulkan data dari Puskesmas, Rumah Sakit dan ke Instansi Dinas terkait.
Secara pasif artinya petugas pengelola data Dinas Kesehatan menunggu laporan yang
berasal dari Puskesmas, seksi-seksi pemegang program di Dinas Kesehatan yang
merupakan laporan hasil kegiatan baik dari Rumah Sakit maupun Puskesmas. Tingkat
keberhasilan pengumpulan data secara aktif jauh lebih besar dibandingkan dengan
pengumpulan data secara pasif.
F. Pengolahan dan Analisa Data
Data yang dikumpulkan kemudian diolah, pengolahan data meliputi empat
proses yaitu ; 1) Editing data yaitu pemeriksaan kelengkapan data di semua variabel
yang akan dimasukkan dalam format tabel Profil, 2) Entri data, data dientri kedalam
format tabel Profil yang telah disediakan, 3) Cleaning data yaitu Proses pengecekan
data untuk memeriksa konsistensi dan memberi perlakuan pada data yang kurang
lengkap. Pengecekan konsistensi meliputi pemeriksaan terhadap data yang out of
range, tidak konsisten secara logika dan ada nilai-nilai yang tidak terdefinisi.
Sedangkan perlakuan terhadap data yang kurang lengkap yaitu memberi nilai dari
suatu variabel yang tidak diketahui dikarenakan tidak ada pelaporannya. Jika telah
dibersihkan maka data siap untuk dianalisis.
Analisis dilakukan untuk pemantauan dan evaluasi. Pemantauan dilakukan
dengan membandingkan antara data dengan rencana kerja. Sedangkan evaluasi
membandingkan data dengan tujuan program.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 9
BAB II
GAMBARAN UMUM
A. Administrasi Pemerintahan
Kabupaten Kampar terbentuk sejak Tahun 1956 berdasarkan Undang-undang
nomor 12 Tahun 1956 dengan Ibukota Kabupaten di Bangkinang. Pada awalnya
Kabupaten Kampar terdiri dari 19 Kecamatan dengan dua Pembantu Bupati sesuai
dengan Surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Riau nomor
KPTS.318/VII/1987, tanggal 17 Juli 1987.
Pembantu Bupati Wilayah I berkedudukan di Pasir Pangaraian dan pembantu
Bupati wilayah II di Pangkalan kerinci. Pembantu Wilayah I mengkoordinir wilayah
Kecamatan Rambah, Tandun, Rokan IV Koto, Kunto Darussalam, Kepenuhan dan
Tambusai. Sedangkan pembantu Wilayah II mengkoordinir wilayah Kecamatan
Langgam, Pangkalan Kuras, Bunut dan Kuala Kampar. Kecamatan lainnya yang tidak
termasuk ke dalam dua wilayah I dan II tersebut dikoordinir langsung oleh
Kabupaten.
Dengan diberlakukannya Undang-undang Nomor 53 tahun 1993 Juncto Surat
Keputusan Menteri Dalam Negeri nomor 75 tahun 1999, tanggal 24 Desember 1999,
maka Kabupaten Kampar resmi dimekarkan menjadi 3 kabupaten yaitu Kabupaten
Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu dan Kabupaten Kampar. Sebagai Kabupaten,
Kampar dikepalai oleh seorang Bupati dengan satu orang Wakil Bupati.
Kabupaten Kampar terdiri dari 21 Kecamatan dan 250 Desa atau Kelurahan.
Dari 250 Desa atau Kelurahan yang ada di Kabupaten Kampar sebanyak 178 Desa
(71,2 persen) merupakan Desa non tertinggal, 55 Desa (22 persen) merupakan Desa
tertinggal dan 17 Desa (6,8 persen) merupakan Desa sangat tertinggal. Desa sangat
tertinggal banyak terdapat di Kecamatan Kampar Kiri Hulu yaitu sebanyak 9 Desa.
B. Keadaan Geografi
Kabupaten Kampar terletak antara 01°00’40” Lintang Utara sampai 00°27’00”
Lintang Selatan, 100°28’30” - 101°14’30” Bujur Timur dengan batas wilayah adalah
sebagai berikut:
1. Sebelah Utara berbatasan dengan Kota Pekanbaru dan Kabupaten Siak.
2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Kabupaten Kuantan Singingi.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 10
3. Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Rokan Hulu dan Provinsi Sumatera
Barat.
4. Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Siak.
Luas wilayah Kabupaten Kampar ± 1.128.928 Ha atau ± 11,94% dari luas
wilayah Provinsi Riau (94.561,60 km²). Administrasi Pemerintahan di Kabupaten
Kampar terbagi atas 21 Kecamatan, 250 Desa dan Kelurahan. Kecamatan terluas
wilayahnya adalah Kecamatan XIII Koto Kampar yaitu 1.406,40 km² (12,46%) diikuti
Kecamatan Tapung Hulu seluas 1.365,97 km² (12,10%), sedangkan Kecamatan
Kampar dengan luas 79,84 km² (0,71%) dan Kecamatan Rumbio Jaya seluas 76,92 km²
(0,68%) merupakan Kecamatan yang terkecil luasnya di Kabupaten Kampar.
Gambar 1
Peta Wilayah Kabupaten Kampar
Di daerah Kabupaten Kampar terdapat dua buah sungai besar dan beberapa
sungai kecil yaitu:
a. Sungai Kampar yang panjangnya ± 413,5 km dengan kedalaman rata-rata 7,7 km
dengan lebar rata-rata 143 meter. Bagian sungai ini melewati beberapa
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 11
Kecamatan yaitu: Kecamatan XIII Koto Kampar, Bangkinang, Kuok, Kampar, Siak
Hulu dan Kampar Kiri.
b. Sungai Siak bagian Hulu yakni panjangnya ± 90 km dengan kedalaman rata-rata 8 –
12 meter yang melintasi Kecamatan Tapung.
Sungai-sungai besar yang terdapat di Kabupaten Kampar ini sebagian masih
berfungsi dengan baik, yaitu sebagai prasarana perhubungan, sumber air bersih, budi
daya ikan, maupun sebagai sumber energi listrik (PLTA Koto Panjang).
Sebagian besar Kabupaten Kampar merupakan daerah perbukitan yang berada
di sepanjang Bukit Barisan yang berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat dengan
ketinggian antara 0 – 500 meter dari permukaan laut.
Struktur tanah atau jenis tanah adalah arganosol, gleihumus, aluvial,
hidromorfik kelabu, podzolik merah kuning, litosol dan regosol. Jenis tanah arganosol
tersebar luas di dataran rendah berawa-rawa dan berasosiasi dengan humus. Tanah
arganosol ini semakin jauh dari pinggir sungai semakin tebal bahan gambutnya
dikenal dengan type gambut ombrogen.
Jarak lurus ibu kota Kecamatan yang terdekat dengan Ibu Kota Kabupaten
adalah Ibu Kota Kecamatan Bangkinang Seberang (Desa Muara Uwai) yaitu ± 3 km
(kecuali Kecamatan Bangkinang). Sedangkan jarak yang terjauh adalah Ibu Kota
Kecamatan Kampar Kiri Hulu (Desa Gema) yaitu ± 140 km.
Dilihat dari ketinggian beberapa daerah atau kota di Kabupaten Kampar dari
permukaan laut berkisar antara 26-100 meter. Daerah atau Kota yang tertinggi
adalah Desa Gema yakni 100 meter dan yang terendah adalah Desa Tambang yakni
26 meter.
C. Keadaan Iklim
Kabupaten Kampar pada umumnya beriklim tropis dengan temperatur
maksimum rata-rata 32° C - 33° C. Keadaan iklim di Kabupaten Kampar berdasarkan
laporan pengamatan dari Dinas Pertanian Tanaman Pangan Kabupaten Kampar pada
Tahun 2016 yang digambarkan dalam bentuk jumlah curah hujan dan jumlah hari
hujan, Curah hujan pada tahun 2016 terdiri dari bulan Januari 9 kali, bulan Februari
11 kali, bulan Maret 15 kali, bulan April 8 kali, bulan Mei 15 kali, bulan Juni 3 kali,
bulan Juli 6 kali, bulan Agustus 6 kali, bulan September 10 kali, bulan Oktober 11 kali,
bulan Nopember 15 kali dan bulan Desember 19 kali. Jadi dapat disimpulkan curah
hujan tertinggi terjadi pada bulan Desember 2016.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 12
D. Keadaan Demografi
1. Jumlah Penduduk
Jumlah penduduk yang besar bukan hanya merupakan modal tetapi juga
merupakan beban di dalam pembangunan, karenanya pembangunan diarahkan
kepada peningkatan kualitas sumber daya manusia seiring dengan laju
pertumbuhan ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan
penduduk. Penduduk Kabupaten Kampar berdasarkan hasil registrasi penduduk
pertengahan tahun 2016 berjumlah 765.340 jiwa.
Dibandingkan dengan jumlah penduduk tahun 2015 berjumlah 767.300
jiwa dan pada pertengahan 2014 jumlah penduduk Kabupaten Kampar yaitu
739.061 jiwa. Perkembangan penduduk dari tahun 2012-2016 dapat dilihat pada
grafik 1 dibawah ini:
Grafik 1
Jumlah Penduduk Kabupaten Kampar
Tahun 2012 – 2016
600.000
620.000
640.000
660.000
680.000
700.000
720.000
740.000
760.000
2012 2013 2014 2015 2016
2. Kepadatan Penduduk
Kepadatan penduduk Kabupaten Kampar pada tahun 2016 adalah 59,5
jiwa per km2, sedangkan kepadatan penduduk pada tahun 2015 adalah 62,23
jiwa per km2 dan pada tahun 2014 kepadatan penduduk di Kabupaten Kampar
sebanyak 66,76 jiwa per km2. Kepadatan penduduk per km2 yang tertinggi
terdapat di Kecamatan Kampar 3,58 selanjutnya Kecamatan Rumbio Jaya 2,16
dan Kecamatan Bangkinang Kota 2,13. Kepadatan penduduk per km2 yang
terendah terdapat di Kecamatan Kampar Kiri Hulu sebesar 0,09 dan Kecamatan
Kampar Kiri Hilir 0,15.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 13
Gambar 2
Peta Kepadatan Penduduk Kabupaten Kampar Tahun 2016
3. Sex Ratio
Sex Ratio adalah suatu angka yang menunjukkan perbandingan jumlah
penduduk menurut jenis kelamin. Rasio ini merupakan perbandingan antara
banyaknya penduduk laki-laki dan perempuan di suatu daerah tertentu.
Perkembangan penduduk menurut sex ratio pada Tahun 2013 sebesar 106, yang
berarti setiap 100 penduduk perempuan terdapat 106 penduduk laki-laki. Pada
Tahun 2014 sex ratio sebesar 101, berarti setiap 100 penduduk perempuan
terdapat 101 penduduk laki-laki. Pada Tahun 2015 sex ratio sebesar 103, berarti
setiap 100 penduduk perempuan terdapat 103 penduduk laki-laki. Pada Tahun
2016 sex ratio sebesar 101, berarti setiap 100 penduduk perempuan terdapat
101 penduduk laki-laki Angka sex ratio antar Kabupaten/kota di Provinsi Riau
tidak berbeda jauh.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 14
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel I di bawah ini :
Tabel I
Jumlah Penduduk Kabupaten Kampar Menurut Jenis Kelamin dan Sex Rasio
Tahun 2012-2016
No Tahun Laki-Laki Perempuan Sex Ratio
1 2012 370.541 342.038 108
3 2013 354.836 333.368 106
4 2014 371.634 367.427 101
5. 2015 390.128 377.172 103
6. 2016 385.215 380.125 101
E. Sosial Ekonomi, Budaya dan Pendidikan
1. Sosial Ekonomi
Uraian keadaan ekonomi secara umum meliputi jenis pekerjaan serta tingkat
pendidikan.
a. Pekerjaan
Sejalan dengan laju pertumbuhan penduduk akan mempengaruhi jumlah
penduduk usia kerja. Penduduk usia kerja akan mempengaruhi jumlah
angkatan kerja yang selanjutnya akan membutuhkan lapangan kerja.
Berdasarkan hasil Susenas 2011 jumlah penduduk usia kerja (penduduk
berumur 15 tahun keatas) yang masuk angkatan kerja sebesar 90,05 % dan
bukan angkatan kerja 9,95 %. Dari 90,05 % angkatan kerja tersebut yang
bekerja hanya 50,68 %, sedangkan yang mencari pekerjaan adalah 39,37 %.
Dilihat dari lapangan usaha penduduk yang bekerja di Kabupaten Kampar
sebagian besar bekerja pada sektor Pertanian yakni sebesar 67,22 %,
Perkebunan dan Kehutanan. Kemudian yang menyerap pasar kerja berikutnya
adalah jasa kemasyarakatan, sosial dan perorangan sebesar 11,35 % dan pada
sektor Perdagangan, rumah makan dan jasa akomodasi sebesar 7,77 %.
Sedangkan persentase terkecil bekerja pada sektor listrik, gas dan air hanya
0,22 %.
Melihat proporsi angkatan kerja yang mayoritas petani, maka dapat
ditarik kesimpulan bahwa tingkat pendidikan dan pengetahuan dibidang
kesehatan masih sangat rendah, walaupun rata-rata tingkat ekonomi berada
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 15
pada posisi yang relatif tinggi, karenanya dalam upaya meningkatkan
pengetahuan, sikap dan perilaku yang diharapkan dapat mendukung program
kesehatan diperlukan suatu upaya yang spesifik terhadap mereka, sehingga
program kesehatan dapat benar- benar menyentuh sasaran yang di harapkan.
b. Tingkat Sosial
Masalah kependudukan tidak hanya terletak pada tingkat kepadatan dan
penyebaran penduduk, namun telah bergeser kepada masalah kualitas seperti
halnya kemiskinan dan gender. Berbagai program pengentasan kemiskinan
telah dilaksanakan oleh berbagai dinas, instansi berwenang di bawah
koordinasi Pemerintah Daerah, baik melalui bantuan langsung maupun tidak
langsung dengan sumber dana pinjaman luar negeri dan biaya kompensasi
pengurangan subsidi bahan bakar minyak yang semuanya ini merupakan
bentuk kepedulian Pemerintah pada masyarakat, terutama masyarakat yang
berada di bawah garis kemiskinan.
Program Kompensasi Pengurangan Subsidi Bahan Bakar Minyak (PKPS -
BBM) bidang kesehatan adalah program kesehatan dalam rangka peningkatan
mutu pelayanan kesehatan terhadap keluarga miskin (Gakin). Perkembangan
jumlah keluarga miskin menurut indikator kesehatan dari Tahun ke Tahun
selama Program diluncurkan memperlihatkan bahwa pada Tahun 2012 jumlah
masyarakat miskin 468.876 yang memperoleh pelayanan kesehatan di sarana
kesehatan strata 1 adalah 20.567 dan Tahun 2013 jumlah masyarakat miskin
136.466 yang memperoleh pelayanan kesehatan di sarana kesehatan strata 1
adalah 39.196. Pada Tahun 2014 jumlah masyarakat miskin 136.466 jiwa yang
memperoleh pelayanan kesehatan disarana kesehatan 22.871 jiwa. Pada Tahun
2015 jumlah masyarakat miskin 269.879 jiwa yang memperoleh pelayanan
kesehatan disarana kesehatan strata 1 adalah 99.214 jiwa. Pada Tahun 2016
jumlah masyarakat miskin 279.611 jiwa yang memperoleh pelayanan kesehatan
disarana kesehatan strata 1 adalah 129.149 jiwa Masyarakat miskin yang ada
semuanya mencakup JAMKESMAS dan JAMKESDA. Jumlah masyarakat miskin
yang mendapat pelayanan kesehatan mengalami peningkatan dari Tahun
sebelumnya.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 16
2. Pendidikan
Keberhasilan Pembangunan di suatu wilayah sangat ditentukan oleh kualitas
Sumber Daya Manusia (SDM) yang tersedia di wilayah tersebut, apalagi di era
Globalisasi saat ini. Rendahnya kualitas SDM sudah barang tentu akan
menghambat Pembangunan yang dijalankan oleh suatu Wilayah yang pada
akhirnya berdampak pada masyarakat itu sendiri dengan lambat tercapainya
tujuan Pembangunan yaitu meningkatkan kesejahteraan rakyat. Pendidikan
mempunyai peranan penting bagi suatu Bangsa dan merupakan suatu sarana
untuk meningkatkan kecerdasan dan ketrampilan manusia. Kualitas sumber daya
manusia sangat tergantung dari kualitas Pendidikan.
Salah satu indikator untuk mengukur kualitas SDM yang digunakan adalah
Angka Melek Huruf atau kemampuan baca tulis penduduk usia >10 Tahun. Pada
Tahun 2013 penduduk usia >10 tahun yang melek huruf sebanyak 466.226 atau
89,84%. Hal ini menunjukkan masih ada sekitar 10,16 % penduduk di Kabupaten
Kampar > 10 tahun masih buta huruf. Disamping Angka melek huruf, indikator lain
adalah Angka partisipasi sekolah yang menunjukkan tingkat partisipasi yang
bersekolah dijenjang Pendidikan yang sesuai dengan usianya. Adapun angka
partisipasi murni (APM) di Kabupaten Kampar pada Tahun 2013 tamat SD 2,89 %,
tamat SMP 2,20 %, tamat SMA 1,22 %, tamat diploma III 0,01 persen, tamat
universitas atau diploma IV 0,21 % dan tamat master atau doktor sebanyak 0,01
%.
Pada Tahun 2014 penduduk usia >10 tahun yang melek huruf sebanyak
465.131 atau 91,60%. Hal ini menunjukkan masih ada sekitar 8,4% penduduk di
Kabupaten Kampar > 10 Tahun masih buta huruf. Disamping Angka melek huruf,
indikator lain adalah Angka partisipasi sekolah yang menunjukkan tingkat
partisipasi yang bersekolah dijenjang Pendidikan yang sesuai dengan usianya.
Adapun angka partisipasi murni (APM) di Kabupaten Kampar pada Tahun 2014
tamat SD 2,77%, tamat SMP 0,81%, tamat SMA 0,81%, tamat diploma III 0,14%,
tamat universitas atau diploma IV 0,21% dan tamat master atau doktor sebanyak
0,01%.
Pada tahun 2015 penduduk usia >10 tahun yang melek huruf sebanyak
651.012 atau 89,67%. Hal ini menunjukkan masih ada sekitar 10,33 % penduduk di
Kabupaten Kampar > 10 tahun masih buta huruf. Disamping Angka melek huruf,
indikator lain adalah Angka partisipasi sekolah yang menunjukkan tingkat
partisipasi yang bersekolah dijenjang pendidikan yang sesuai dengan usianya.
Adapun angka partisipasi murni (APM) di Kabupaten Kampar pada tahun 2015
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 17
tamat SD 20,57%, tamat SMP 16,17%, tamat SMA 18,24%, tamat diploma III 1,64
%, tamat universitas atau diploma IV sebesar 2,13% dan tamat master atau doktor
sebanyak 0,10 %.
Pada tahun 2016 penduduk usia >10 tahun yang melek huruf sebanyak
278.219 atau 49,71%. Hal ini menunjukkan masih ada sekitar 50,29% penduduk di
Kabupaten Kampar > 10 tahun masih buta huruf. Disamping Angka melek huruf,
indikator lain adalah Angka partisipasi sekolah yang menunjukkan tingkat
partisipasi yang bersekolah dijenjang pendidikan yang sesuai dengan usianya.
Adapun angka partisipasi murni (APM) di Kabupaten Kampar pada tahun 2015
tamat SD 26,69%, tamat SMP 20,98%, tamat SMA 17,75%, tamat diploma III
1,10%, tamat universitas atau diploma IV 2,76% dan tamat master atau doktor
sebanyak 0,14%.
Untuk meningkatkan kualitas pendidikan diperlukan sarana dan guru dalam
proses belajar mengajar yang memadai. Taman kanak-kanak berjumlah 346
sekolah, 1.304 guru dan 10.985 murid dengan rasio murid terhadap sekolah
adalah 40 dan rasio murid terhadap guru adalah 9. Selanjutnya pada sekolah dasar
berjumlah 496 sekolah, 7.219 guru dan 95.683 murid, dengan rasio murid
terhadap sekolah adalah 201, dan rasio terhadap guru adalah 13. Adapun SLTP
berjumlah 197 sekolah, 3.932 guru, dan 33.135 murid, dengan rasio murid
terhadap sekolah adalah 193 dan rasio murid terhadap guru adalah 9.
Selanjutnya pada SLTA berjumlah 113 sekolah, 2.287 guru, dan 17.484
murid, dengan rasio murid terhadap sekolah adalah 172 dan rasio murid terhadap
guru adalah 8. Perguruan tinggi di Kabupaten Kampar ada 3, yang menamatkan
sarjana muda dan sarjana lengkap.
F. Keadaan Lingkungan
Di Kabupaten Kampar penyakit-penyakit berbasis lingkungan masih merupakan
insiden tertinggi penyebab terjadinya suatu penyakit. Untuk menggambarkan
keadaan lingkungan, disajikan persentase rumah sehat, tempat-tempat umum sehat
dan rumah atau bangunan bebas jentik. Selain itu disajikan pula beberapa indikator
tambahan yang dianggap masih relevan, yaitu persentase rumah tangga menurut
sumber air minum.
Iklim dan Lingkungan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan masyarakat.
Pencemaran lingkungan, meliputi pencemaran udara, air, tanah dan makanan akan
semakin meningkat. Pencemaran udara di kota-kota besar di Indonesia termasuk
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 18
Pekanbaru dan Bangkinang diperkirakan akan meningkat 2 kali lipat dari Tahun 2015
dengan sumber emisi kendaraan bermotor, kegiatan industri dan pembakaran lahan.
Pencemaran udara di dalam ruangan makin perlu diwaspadai karena masih tingginya
kebiasaan merokok di masyarakat.
Penanganan limbah rumah tangga Perkotaan, baik limbah padat maupun
limbah cair yang belum memperhitungkan dampaknya terhadap kesehatan
masyarakat merupakan ancaman bagi penduduk yang bermukim di Perkotaan dan
sekitarnya. Pencemaran lingkungan yang mengancam kesehatan dapat pula terjadi
akibat bencana, baik bencana oleh kegiatan maupun akibat ulah manusia.
Terbatasnya ketersediaan air bersih merupakan ancaman bagi kesehatan
penduduk. Terbatasnya kemampuan masyarakat, utamanya di pedesaan dan daerah
kumuh perkotaan juga merupakan tantangan yang berat bagi terciptanya lingkungan
yang sehat. Jenis lahan gambut yang dominan di Kabupaten Kampar berakibat air
tanah yang dimanfaatkan masyarakat kurang higienis, berwarna coklat teh,
kemungkinan berdampak kurang baik terhadap kesehatan gigi masyarakat.
1). Rumah Sehat
Salah satu upaya untuk meningkatkan kesehatan lingkungan adalah dengan
upaya penyehatan lingkungan pemukiman yaitu perumahan. Salah satu kegiatan
penyehatan lingkungan perumahan seperti inspeksi sanitasi perumahan
Rumah sehat adalah bangunan rumah tinggal yang memenuhi syarat
kesehatan, yaitu rumah yang memiliki jamban yang sehat, sarana air bersih,
tempat pembuangan sampah , sarana pembuangan air limbah, ventilasi rumah
yang baik, kepadatan hunian rumah yang sesuai dan lantai rumah tidak terbuat
dari tanah.
Berdasarkan data yang dikumpulkan dari masing-masing Puskesmas dalam
laporan Tahun 2013 dari 153.164 rumah yang ada, yang dilakukan pemeriksaan
sebanyak 84.634 rumah (55,3 %), dan dari hasil pemeriksaan jumlah rumah yang
sehat 62.698 rumah (74,1 %) dari rumah yang diperiksa. Pada Tahun 2014 dari
160.340 rumah yang ada, rumah yang memenuhi syarat sebanyak 73.712
(45,97%) dan yang belum memenuhi syarat sebanyak 86.628 rumah (54,03%).
Pada Tahun 2015 dari 161.604 rumah yang ada, rumah yang memenuhi syarat
sebanyak 90.957 ( 56,28%) dan yang belum memenuhi syarat sebanyak 70,647
rumah (43,72%). Pada Tahun 2016 dari 163.720 rumah yang ada, rumah yang
memenuhi syarat sebanyak 88.312 ( 53,94%).
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 19
2). Tempat-tempat Umum dan Pengelolaan Makanan (TPUM) Sehat
Tempat-tempat umum dan pengelolaan makanan (TUPM) merupakan
suatu sarana yang dikunjungi oleh banyak orang dan dikhawatirkan dapat
menjadi tempat penyebaran penyakit. TUPM meliputi Hotel, Restauran, Pasar
dan lain-lain. TUPM Sehat adalah tempat umum dan tempat pengelolaan
makanan atau minuman yang memenuhi syarat kesehatan yaitu memilki sarana
air bersih, tempat pembuangan sampah, sarana pembuangan air limbah,
ventilasi yang baik, luas lantai (luas ruang) yang sesuai dengan banyaknya
pengunjung dan memilki pencahayaan ruang yang sesuai.
Data yang diperoleh memperlihatkan bahwa pada Tahun 2014 jumlah
TUPM yang ada sebanyak 875 buah, yang memenuhi syarat sebanyak 677 buah
(77,4%). Data yang diperoleh memperlihatkan bahwa pada Tahun 2015 jumlah
TUPM yang ada sebanyak 808 buah, yang memenuhi syarat sebanyak 631 buah
(78,09 %). Data yang diperoleh memperlihatkan bahwa pada Tahun 2016 jumlah
TUPM yang ada sebanyak 835 buah, yang memenuhi syarat sebanyak 594 buah
(71,02 %).
3). Akses terhadap air minum
Ketersediaan air bersih merupakan bagian dari indikator kota sehat di
Kabupaten Kampar, sumber air minum yang digunakan rumah tangga antara lain
air isi ulang, leding meteran, pompa, sumur terlindung, air hujan, air sungai dan
lain-lain. Data yang diperoleh Tahun 2014 dari 739.116 jumlah penduduk
penduduk yang memiliki akses air minum sebanyak 125.748 orang atau sebanyak
17,01%, Tahun 2015 dari 767.300 jumlah penduduk yang memiliki akses air
minum sebanyak 576.046 orang atau sebanyak 75,07%, Tahun 2016 dari 765.340
jumlah penduduk yang memiliki akses air minum sebanyak 576.046 orang atau
sebanyak 75,07%.
Akses air bersih masih jauh dari target, meningkatnya cakupan akses
terhadap air bersih di Puskesmas disebabkan karena Puskesmas sudah mulai
melaporkan hasil inspeksi air bersih.
Pengguna air bersih ledeng dengan proporsi paling banyak di Wilayah
Perkotaan. Di wilayah dengan debit air kecil sudah menggunakan PAH
(penampungan air hujan). Berbagai upaya telah dilakukan di Dinas Kesehatan
Kabupaten Kampar bekerja sama dengan lintas sektor terkait dalam upaya
meningkatkan akses masyarakat terhadap air bersih, antara lain dengan
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 20
penyediaan air bersih dan pemeliharaan kualitas air. Dengan tersedianya sarana
air bersih dimasyarakat khususnya di wilayah-wilayah yang kekurangan air bersih
diharapkan dapat menekan terjadinya KLB Diare yang masih sering terjadi. Akses
air minum selengkapnya menurut Puskesmas dapat dilihat pada lampiran tabel
64 dan 65.
4). Bangunan Bebas Jentik
Rendahnya angka bebas jentik sangat berhubungan erat dengan
peningkatan kasus DBD, diharapkan dengan meningkatnya cakupan angka bebas
jentik dapat menekan insiden penyakit Demam Berdarah.
G. Gambaran Dinas Kesehatan
Sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Kampar No. 6 Tahun 2012
tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Kampar, dinyatakan
bahwa kedudukan Dinas Kesehatan adalah Perangkat Daerah yang diberi wewenang,
tugas dan tanggung jawab untuk melaksanakan Otonomi Daerah, Desentralisasi,
Sentralisasi dan Tugas Perbantuan Bidang kesehatan didaerah yang berada dibawah
dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah.
Tugas pokok dan fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar dijabarkan dan
ditetapkan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Kampar No. 6 Tahun 2012. Secara
terinci ditetapkan tugas dan fungsi Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar adalah
membantu Bupati dalam melaksanakan tugas dibidang kesehatan.
Untuk menyelenggarakan tugas tersebut Dinas Kesehatan mempunyai fungsi :
a. Menyusun perumusan kebijakan teknis bidang kesehatan.
b. Melaksanakan urusan kegiatan kesekretariatan.
c. Menyusun Perencanaan, Pengendalian, Pelaksanaan dan Evaluasi Program
pelayanan kesehatan.
d. Melaksanakan Pembangunan dan penyediaan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan.
e. Melaksanakan penyuluhan kesehatan dan penyebaran informasi kesehatan
f. Melaksanakan pembinaan kesehatan keluarga, ibu, anak, keluarga berencana, usia
lanjut serta peningkatan gizi dan usaha kesehatan sekolah;
g. Melaksanakan pencegahan dan pengendalian penyakit melalui kegiatan
pengamatan penyakit, pencegahan dan pengendalian penyakit menular.
h. Melaksanakan pelayanan kesehatan dasar dan rujukan.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 21
i. Melaksanakan pelayanan kesehatank khusus dan swasta.
j. Pemberian perizinan dan pelaksanaan pelayanan umum.
k. Pembinaan dan pengawasan sarana kesehatan swasta.
l. Melaksanakan pengawasan terhadap obat, makanan dan bahan berbahaya serta
alat-alat kesehatan.
m. Melakukan pengawasan dan pengendalian dibidang kesehatan.
n. Melaksanakan pembinaan terhadap unit pelaksana teknis.
o. Melaporkan dan mempertanggungjawabkan tugas Dinas secara teknis operasional
dan teknis administrasi kepada Kepala Daerah.
p. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Daerah sesuai dengan
bidang tugasnya.
Pembangunan kesehatan di Kabupaten Kampar yang secara umum bertujuan
untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dilakukan dengan mengacu
kepada Dokumen Perencanaan yang dimiliki. Program dan kegiatan Tahun 2016
mengacu pada Dokumen Renja (Rencana Kerja) Tahun 2016 dan Renstra (Rencana
Strategis) Tahun 2011-2016.
Program Pembangunan kesehatan di Kabupaten Kampar yang dilaksanakan
oleh Dinas Kesehatan Kabupaten bersama jajaran kesehatan tidak akan dapat
berjalan dengan baik sesuai dengan tugas pokok dan fungsi yang diembannya tanpa
keterlibatan dari sektor lain yang terkait, peran lintas sektor dan swasta serta
masyarakat umumnya. Bila dikoordinasikan dengan baik secara sinergis maka apa
yang menjadi visi kabupaten Kampar yaitu “Terwujudnya Masyarakat Kabupaten
Kampar yang Madani, berakhlak dan bermoral menuju kehidupan yang sehat,
sejahtera serta berdaya saing pada Tahun 2016“.
1. Visi, Misi dan Strategi Pembangunan Kesehatan
Visi, Misi dan Strategi Pembangunan Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun
2016 yang dijabarkan oleh Dinas Kesehatan sebagai unsur pelaksana pemerintah
Kabupaten Kampar dalam bidang kesehatan pada dasarnya mendukung Visi, Misi
dan Strategi Pembangunan Pemerintah Kabupaten Kampar.
a. V i s i
Gambaran Kabupaten Kampar masa depan yang ingin dicapai melalui
Pembangunan Kesehatan adalah suatu kondisi dimana masyarakat
Kabupaten Kampar menyadari, mau dan mampu untuk mengenali,
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 22
mencegah dan mengatasi permasalahan kesehatan yang dihadapi. Dengan
kondisi yang demikian masyarakat dapat bebas dari gangguan kesehatan
baik yang disebabkan karena penyakit, termasuk gangguan kesehatan akibat
bencana maupun akibat lingkungan dan perilaku yang tidak mendukung
hidup bersih dan sehat. Sehingga masyarakat memiliki kemampuan untuk
menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata,
serta memiliki derajat kesehatan yang optimal di seluruh pelosok Kabupaten
Kampar.
Gambaran masyarakat Kabupaten Kampar dimasa depan tersebut
merupakan VISI Pembangunan Kesehatan Kabupaten Kampar, yaitu :
”Mewujudkan Pembangunan Kesehatan yang Berkesinambungan Serta
Pelayanan Berkualitas dan Terjangkau oleh Seluruh Lapisan Masyarakat
Tahun 2012-2016”.
Masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat adalah suatu kondisi
dimana masyarakat di Kabupaten Kampar menyadari, mau dan mampu
untuk mengenali, mencegah dan mengatasi permasalahan kesehatan, baik
yang disebabkan karena penyakit termasuk gangguan kesehatan akibat
bencana, maupun lingkungan dan perilaku yang tidak mendukung untuk
hidup sehat. Hidup sehat merupakan hak azasi dan sebagai dimensi
terpenting dari masyarakat sejahtera.
Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar menyadari bahwa kedepan
dengan pernyataan Visi tersebut, diperlukan langkah dan strategi antisipatif
dan inovatif untuk mewujudkannya. Visi tersebut juga menunjukkan suatu
gambaran mendatang tentang keadaan masa depan yang diinginkan oleh
Pemerintah Daerah dalam Bidang kesehatan. Penetapan visi tersebut juga
merupakan motivasi utama bagi jajaran Kesehatan mewujudkan sasaran
Pembangunan di Kabupaten Kampar khususnya Pembangunan sektor
kesehatan
b. M i s i
Untuk dapat mewujudkan Visi Kabupaten Kampar Sehat Tahun 2016
ditetapkan 4 (empat) Misi Pembangunan Kesehatan sebagai berikut :
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 23
Misi I : Mengerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup sehat
dalam lingkungan pemukiman yang sehat.
Untuk mewujudkan misi pertama akan dilaksanakan program-program
berikut:
1. Program Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
2. Program Pengembangan Lingkungan Sehat
3. Program obat dan perbekalan kesehatan.
4. Program pengawasan obat dan makanan.
5. Program pengawasan dan pengendalian kesehatan makanan.
Dari misi pertama tersebut sasaran yang diharapkan dapat tercapai
adalah sebagai berikut :
a. Seluruh Desa menjadi Desa Siaga 100%.
b. Percepatan promosi kesehatan dan pemberdayaan masyarakat 100%.
c. Jumlah kader Puskesmas yang memahami tentang PHBS 100%.
d. Penyebaran informasi PHBS 100%.
e. Jumlah penduduk yang menggunakan air bersih 100%.
f. Tempat umum yang memenuhi standar dan persyaratan hidup sehat
100%.
g. Puskesmas yang memiliki pemetaan wilayah 100%.
h. Jumlah Sekolah yang sudah terbina dan terbentuk UKS dan dokter kecil
100%.
i. Jumlah Bidan Desa yang mampu melakukan teknik Promkes 90%.
j. Posyandu Mandiri 20%.
k. Posyandu Purnama mencapai 20%.
l. Keluarga memiliki persediaan air minum sehat 94%.
m. Keluarga yang memiliki jamban sehat 85%.
n. Keluarga yang memiliki pengelolaan sampah dan limbah yang baik
80%.
o. Sekolah sudah bebas jentik nyamuk mencapai 95%.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 24
Misi II : Memelihara dan meningkatkan sarana dan prasarana pelayanan
kesehatan yang bermutu, merata dan menjangkau seluruh
daerah.
Untuk mewujudkan misi kedua akan dilaksanakan program-program berikut:
1. Program pelayanan Administrasi perkantoran.
2. Program Peningkatan sarana dan prasarana aparatur.
3. Program peningkatan disiplin aparatur.
4. Program Pengadaan, peningkatan dan perbaikan saranan dan prasarana
puskesmas/pustu dan jaringannya.
Dari misi kedua sasaran yang diharapkan dapat terpenuhi adalah :
a. Penderita DBD yang ditangani sebesar 100%.
b. Desa atau kelurahan yang mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan
epidemiologi < 24 jam 100%
c. Meningkatkan pencegahan dan penanggulangan penyakit 100%
d. Jumlah bahan-bahan dan alat untuk foging yang tersedia 100%
e. Ketersediaan vaksin penyakit menular sesuai standar 100%
f. Penanggulangan dan pencegahan DBD, Malaria, Rabies 100%
g. Penemuan dan penanggulangan kasus TB Paru 100%
Misi III : Meningkatkan program pelayanan kesehatan individu, keluarga
dan masyarakat secara bermutu, adil, merata dan profesional.
Untuk mewujudkan misi ketiga akan dilaksanakan program-program berikut:
1. Program upaya kesehatan masyarakat.
2. Progam pelayanan kesehatan penduduk miskin.
3. Program kemitraan peningkatan pelayanan kesehatan.
4. Program pencegahan dan penanggulangan penyakit menular.
5. Program peningkatan keselamatan ibu melahirkan dan anak.
6. Program perbaikan gizi masyarakat.
7. Program pengendalian Penyakit Tidak Menular (PTM).
Dari misi ketiga sasaran yang diharapkan dapat tercapai adalah:
a. Setiap Kecamatan memiliki minimal satu Puskesmas, setiap Desa
memiliki minimal satu Puskesmas pembantu dan daerah terpencil atau
terisolir dilayani oleh Puskesmas keliling 100%
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 25
b. Cakupan jaminan pemeliharaan kesehatan (rawat jalan tingkat
pertama) 100%
c. Meningkatkan cakupan persalinan yang ditolong oleh tenaga
kesehatan mencapai 95%
d. Cakupan pelayanan antenatal (K4) 95%, cakupan kunjungan neotanal
(KN2) menjadi 95%.
e. Cakupan deteksi bumil dan bayi risti 100%
f. Balita KEP dan bumil KEK tertangani 100%
g. Terselengaranya pelayanan kesehatan dasar bagi gakin secara gratis di
Puskesmas dan Pustu 100%
h. Penangganan kasus pnemonia balita 100%.
i. Cakupan deteksi dini tumbuh kembang anak balita dan pra sekolah
90%
j. Cakupan pemeriksaan kesehatan siswa SD dan setingkat oleh
nakes/guru UKS/dokter kecil 2 kali setahun mencapai 100%
k. Cakupan pelayanan kesehatan remaja 80%
l. Cakupan peserta aktif KB 70%
m. Desa yang mencapai UCI mencapai 100%
n. Jumlah calon jama’ah haji yang terbebas dari penyakit 100%
o. Meningkatnya status gizi masyarakat dengan indikator cakupan bumil
dapat Fe 90%, cakupan balita yang dapat vitamin A mencapai 90%,
pengunaan garam beryodium 100%
p. Setiap puskesmas memiliki fasilitas yang memadai seperti, ruangan
pelayanan, peralatan medis dan non medis serta sarana penunjang
lainnya 100%.
q. Jumlah masyarakat yang terlayani pelayanan kesehatan 100%
r. Masyarakat Desa terpencil yang meningkat kesehatannya 100%
s. Pelayanan kesehatan siaga pada hari raya 100%
t. Penduduk yang memanfaatkan jasa Puskesmas 100%
u. Ketersediaan obat sesuai kebutuhan 90%
v. Pengadaan obat esensial dan generik 100%
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 26
Misi IV : Meningkatkan dan mengembangkan manajemen sistem
informasi kesehatan, sistem deteksi dini (Early Warning
System).
Untuk mewujudkan misi ke-empat akan dilakukan program-program berikut:
1. Program Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur.
2. Program Peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja
dan keuangan.
3. Program standarisasi pelayanan kesehatan.
Dari misi ke empat sasaran yang diharapkan dapat tercapai adalah:
a. Seluruh Puskesmas memiliki pemetaan wilayah masalah kesehatan
b. Terpenuhinya Kebutuhan ATK guna kelancaran administrasi
perkantoran 100%
c. Persentase surat yang terkirim 100%
d. Persentase Terpenuhinya kebutuhan komunikasi, air dan penerangan
100%
e. Persentase kendaraan yang memiliki izin untuk operasional 100%
f. Persentase kantor yang dapat terjaga kebersihan dan kenyamanan
100%
g. Persentase peralatan kerja kantor yang berfungsi 100%
h. Persentase gedung perkantoran yang dapat berfungsi guna pelayanan
kesehatan 100%
i. Persentase program yang direncanakan dapat berjalan dengan baik
100%
j. Persentase ketersediaan dokumen Profil Kesehatan 100%
k. Meningkatnya kualitas dan kuantitas SDM Kesehatan 100%
l. Meningkatkan akuntabilitas kinerja dan keuangan 100%
m. Tersusunnya kebijakan dan manajemen kesehatan serta sistem
pembiayaan kesehatan yang memadai 100%
c. Strategi dan Arah Kebijakan
Pembangunan tidak akan menghasilkan sesuatu yang berarti walaupun
telah ditetapkan tujuan berikut indikator keberhasilannya apabila tidak
didukung dengan strategi pencapaian tujuan yang tepat. Oleh karena itu
dalam rangka mendukung pencapaian tujuan Pembangunan kesehatan di
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 27
Kabupaten Kampar, Dinas Kesehatan telah menetapkan strategi pencapaian
yang terdiri dari kebijakan dan program yang telah ditetapkan.
Perencanaan strategi mengharuskan dilakukannya segala sesuatu
dengan pertimbangan adanya saling keterkaitan antara program dan
kegiatan yang akan dilaksanakan dengan ketersediaan sumber daya yang
dibutuhkan, sehingga untuk hal tersebut dibutuhkan kebijakan. Kebijakan
merupakan ketentuan yang telah disepakati pihak terkait yang ditetapkan
oleh pihak yang berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan, acuan dan
petunjuk bagi kegiatan aparatur Pemerintah dan masyarakat agar tercapai
kelancaran dan keterpaduan dalam upaya mencapai sasaran, tujuan, Misi
dan Visi Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar.
Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar dalam upaya mewujudkan visinya
telah menetapkan kebijakan dengan uraian sebagai berikut :
1. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui peningkatan sumber
daya manusia kesehatan.
2. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui peningkatan
pelayanan kesehatan yang bermutu, terjangkau, adil dan merata.
3. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui pemberdayaan dan
kemandirian masyarakat.
4. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui upaya kesehatan
memadai.
5. Peningkatan kerjasama lintas sektor dalam mendukung Pembangunan
Daerah.
6. Meningkatkan kebijakan dan Manajemen Pembangunan kesehatan.
d. Program Prioritas
Program merupakan kumpulan kegiatan nyata, sistematis dan terpadu
yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa Instansi Pemerintah dalam
rangka kerja sama dengan masyarakat guna mencapai tujuan dan sasaran
yang ditetapkan. Agar misi, tujuan dan sasaran dapat tercapai sebagaimana
yang diharapkan, maka telah ditetapkan Program dan Kegiatan sektor
kesehatan di Kabupaten Kampar.
Pada Tahun 2016 program dan kegiatan prioritas pada Dinas
Kesehatan Kabupaten Kampar adalah Program upaya kesehatan masyarakat
dengan kegiatan sebagai berikut: 1) Peningkatan pelayanan Puskesmas dan
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 28
Puskesmas Pembantu, karena didalamnya terdapat pelayanan UGD 24 jam
di Puskesmas se kabupaten kampar, 2) Kegiatan Revitalisasi sistem
kesehatan untuk Akreditasi Puskesmas se Kabupaten Kampar, 3) Kegiatan
Pelayanan Kesehatan Jamkesmas, Jamkesda dan Jampersal.
Program ini terdapat pada Misi kedua, disamping program prioritas
tersebut juga ada program-program lainnya yang tertuang dalam empat misi
lainnya.
e. Indikator Derajat Kesehatan
Mengacu pada Visi Kementerian Kesehatan, maka Pembangunan
Kesehatan di Kabupaten Kampar diarahkan untuk mencapai peningkatan
derajat kesehatan masyarakat yang optimal dengan indikator sebagaimana
tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional/RPJM-
N yang tercantum dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
nomor HK. 02. 02/MENKES/52/2015 yaitu:
1. Meningkatkan status kesehatan dan gizi ibu dan anak.
2. Meningkatnya pengendalian penyakit.
3. Meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan dasar dan rujukan
terutama didaerah terpencil, tertinggal dan perbatasan.
4. Meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan universal melalui Kartu
Indonesia Sehat.
5. Terpenuhinya kebutuhan tenaga kesehatan, obat dan vaksin.
6. Meningkatkan responsivitas sistem kesehatan.
f. Indikator Keberhasilan Program
Program merupakan kumpulan kegiatan nyata, sistematis dan terpadu
yang dilaksanakan oleh satu atau beberapa Instansi Pemerintah dalam
rangka kerja sama dengan masyarakat guna mencapai tujuan dan sasaran
yang ditetapkan. Agar misi, tujuan dan sasaran dapat tercapai sebagaimana
yang diharapkan, maka berdasarkan kebijakan telah ditetapkan program dan
kegiatan sektor kesehatan di Kabupaten Kampar seperti yang telah
disampaikan diatas.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 29
BAB III
SITUASI DERAJAT KESEHATAN
A. Keadaan Derajat Kesehatan
Untuk mengukur keberhasilan Pembangunan kesehatan diperlukan
indikator. Derajat kesehatan merupakan salah satu kelompok penting indikator
Indonesia sehat atau merupakan indikator hasil.
Gambaran tentang derajat kesehatan meliputi indikator Mortalitas
(kematian), Morbiditas (Kesakitan), dan Status Gizi. Angka mortalitas dapat dilihat
dari Angka Kematian Bayi (AKB) per 1.000 kelahiran hidup, Angka Kematian Balita
(AKABA) per 1.000 kelahiran hidup dan angka kematian ibu (AKI) per 100.000
kelahiran hidup. Angka Morbiditas dilihat dari angka kesakitan beberapa penyakit
balita dan dewasa.
Selain dipengaruhi oleh faktor kesehatan seperti palayanan kesehatan dan
ketersediaan sumber daya kesehatan, derajat kesehatan masyarakat juga
dipengaruhi oleh faktor lain seperti faktor ekonomi, pendidikan, lingkungan
sosial,serta faktor-faktor. lain yang kondisinya indikator angka kesakitan Malaria per
1.000 penduduk, Angka Kesembuhan TB Paru per 1.000 penduduk, Angka Aku
Flaccid Paralysis (AFP) 2/100.000 usia <15 tahun dan Angka Kesakitan Demam
Berdarah Dengue (DBD) per 100.000 penduduk. Sedangkan status gizi di bawah
garis merah pada KMS, Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR), dan
persentase Kecamatan Bebas Rawan Gizi hasil laporan rutin bulanan Puskesmas
serta hasil pemantauan status gizi (PSG) yang dilakukan setiap Tahun. Selain
indikator tersebut di atas, disajikan pula beberapa indikator tambahan yang
dianggap masih relevan yaitu Angka Kematian Kasar (AKK) dan angka kesakitan
beberapa penyakit tertentu lainnya.
1. Mortalitas
Gambaran perkembangan derajat kesehatan masyarakat dapat dilihat
dari kejadian kematian dalam masyarakat dari waktu kewaktu. Disamping itu
kejadian kematian juga dapat digunakan sebagai indikator dalam menilai
keberhasilan pelayanan kesehatan dan program pembangunan kesehatan
lainnya. Angka kematian pada umumnya dapat dihitung dengan melakukan
berbagai survey dan penelitian, perkembangan tingkat kematian dan penyakit
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 30
penyebab utama kematian yang terjadi pada periode terakhir akan diuraikan
dibawah ini. Mortalitas adalah kejadian kematian yang terjadi pada waktu dan
tempat tertentu yang diakibatkan oleh keadaan tertentu, dapat berupa
penyakit maupun sebab lain. Mortalitas yang disajikan pada bab ini adalah
angka kematian bayi (AKB), angka kematian balita (AKABA) dan angka kematian
ibu (AKI).
(1) Angka Kematian Bayi (AKB)
Angka Kematian Bayi (AKB) merupakan salah satu indikator yang
sangat penting untuk mengukur keberhasilan program. Berbagai
penyebab kematian bayi berkaitan erat dengan tingkat kesehatan ibu dan
anak.
Adapun angka kematian bayi pada Tahun 2014 adalah 8 per 1.000
kelahiran hidup. Bila dibandingkan dengan AKB Provinsi Riau pada Tahun
2012 sebesar 24 per 1.000 kelahiran hidup angka AKB Kabupaten kampar
lebih rendah. Angka ini harus dipacu agar turun sesuai dengan target
MDG’s untuk AKB, pada Tahun 2015 kematian bayi sebanyak 13 kasus,
Tahun 2016 angka kematian bayi sebanyak 9 orang.
Berbagai faktor dapat menyebabkan adanya penurunan AKB
diantaranya dukungan peningkatan akses pelayanan kesehatan antara
lain peningkatan cakupan imunisasi dan pemerataan pelayanan
kesehatan berikut fasilitasnya. Hal ini disebabkan AKB sangat sensitif
terhadap perbaikan pelayanan kesehatan. Selain itu, perbaikan kondisi
ekonomi yang tercermin dengan pendapatan masyarakat yang meningkat
juga dapat berkontribusi melalui perbaikan gizi yang berdampak positif
pada daya tahan bayi terhadap infeksi penyakit. Karena angka kematian
bayi (AKB) merupakan indikator akhir yang perlu diketahui perkembangan
setiap Tahunnya.
Ada banyak faktor yang mempengaruhi tingkat AKB tetapi tidak
mudah untuk menentukan faktor yang paling dominan dan faktor yang
kurang dominan. Tersedianya berbagai fasilitas dan pelayanan kesehatan
dari tenaga medis yang terampil serta kesediaan masyarakat untuk
merubah kehidupan tradisional ke normal kehidupan modern dalam
bidang kesehatan. Proporsi kasus perinatal yang terbesar Tahun 2015 di
Kabupaten Kampar yaitu kematian akibat asfiksia sebanyak 21 kasus,
BBLR sebanyak 27 kasus. Proporsi kasus perinatal yang terbesar Tahun
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 31
2016 di Kabupaten Kampar yaitu kematian akibat asfiksia sebanyak 18
kasus, BBLR sebanyak 23 kasus. Salah satu upaya yang dilakukan dalam
penurunan kematian bayi dan balita adalah melalui penerapan Audit
Maternal Perinatal (AMP) dan Autopsi Verbal kematian balita. AMP
merupakan suatu kegiatan untuk menelusuri sebab kesakitan dan
kematian ibu dan perinatal untuk mencegah terulangnya kejadian yang
sama melalui pembahasan kasus.
(2) Angka Kematian Balita (AKABA)
Angka Kematian Balita (AKABA) adalah jumlah kematian anak umur
0-4 Tahun per 1.000 kelahiran hidup. AKABA merepresentasikan resiko
terjadi kematian pada fase antara kelahiran dan sebelum umur 5 Tahun.
Angka kematian balita menggambarkan tingkat permasalahan kesehatan
anak dan faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap kesehatan anak
balita seperti gizi, sanitasi, penyakit infeksi dan kecelakaan.
Adapun AKABA Tahun 2014 adalah 0,4 per 1.000 kelahiran hidup,
angka ini sudah dapat diturunkan dari Tahun 2013 dengan jumlah 58 per
1.000 kelahiran hidup. Pada Tahun 2015 jumlah kematian Balita sebanyak
19 orang, Tahun 2016 angka kematian Balita sebanyak 9 orang.
Sementara bila dibandingkan dengan AKABA Provinsi Riau Tahun 2012
adalah 28 per 1.000 kelahiran hidup, maka AKABA Kabupaten Kampar
lebih rendah.
(3) Angka Kematian Ibu Maternal (AKI)
Angka kematian ibu juga menjadi salah satu indikator penting dari
derajat kesehatan masyarakat. AKI menggambarkan jumlah wanita yang
meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan
kehamilan atau penanganannya (tidak termasuk kecelakaan atau kasus
insidentil) selama kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas (42 hari
setelah melahirkan) tanpa memperhitungkan lamanya kehamilan per
100.000 kelahiran hidup.
AKI juga dapat digunakan dalam pemantauan kematian terkait
dengan kehamilan. Indikator ini dipengaruhi status kesehatan secara
umum, pendidikan dan pelayanan selama kehamilan dan melahirkan.
Sensitivitas AKI terhadap perbaikan pelayanan kesehatan menjadikannya
indikator keberhasilan pembangunan kesehatan. Angka kematian ibu
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 32
Tahun 2016 adalah 115 per 100.000 kelahiran hidup, angka kematian ibu
Tahun 2015 adalah 142 per 100.000 kelahiran hidup, angka kematian ibu
Tahun 2014 adalah 121 per 100.000 kelahiran hidup, angka ini menurun
dari AKI 2013 sebesar 86 per 100.000 kelahiran hidup. Angka kematian
ibu di Kabupaten Kampar lebih rendah bila dibandingkan dengan AKI
Provinsi Riau Tahun 2012 sebesar 359 per 100.000 kelahiran hidup, hal ini
memacu untuk terus menelaah penyebab kematian ibu.
Keadaan ini mencerminkan status gizi ibu hamil, cakupan pelayanan
kesehatan ibu hamil, ibu melahirkan dan masa nifas oleh tenaga
kesehatan serta kualitas pelayanan kesehatan serta sosial ekonomi ibu
maternal terjadi peningkatan. Meningkatnya derajat kesehatan ibu
Maternal berdampak positif terhadap menurunnya angka kematian bayi.
Laporan Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2012-2016
berfluktuasi dengan jumlah kematian ibu yang paling tinggi terjadi pada
Tahun 2015 yaitu sebanyak 23 orang. Adapun penyebab kematian adalah
sebagai berikut:
a. Perdarahan : 7 kasus
b. Pre eklamsi : 5 kasus
c. G3 sistem peredaran darah : 1 kasus
d. Kasus lain : 10 kasus
Tahun 2016 yaitu sebanyak 20 orang. Adapun penyebab kematian
adalah sebagai berikut:
a. Perdarahan : 5 kasus
b. Pre eklamsi : 6 kasus
c. G3 sistem peredaran darah : 3 kasus
d. Kasus lain : 6 kasus
Penyebab kematian akibat kasus lainnya secara persentase cukup besar,
hal ini disebabkan oleh masih belum diketahuinya defenisi operasional
penyebab kematian oleh pemberi pelayanan kesehatan.
Pelayanan kesehatan anak hendaknya tidak terlepas dari konsep
continium of care (pelayanan kesehatan yang berkesinambungan) sehingga
tidak mengakibatkan miss opportunity (hilangnya kesempatan). Harus terdapat
integrasi antara beberapa program terkait seperti program ibu, imunisasi, gizi,
dll. Sebagai ilustrasi integrasi program ketika capaian antenatal care (K1 dan K4)
sudah cukup bagus, pemberian HB0 juga bagus, kunjungan neonatus juga
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 33
bagus, capaian pemberian ASI Eksklusif, pemberian vitamin A, penemuan kasus
Pneumonia, imunisasi campak. Jika semuanya dilakukan dengan baik maka
besar peluang percepatan penurunan angka kematian bayi dan balita dapat
tercapai.
Untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat khususnya ibu dan
bayi serta menurunkan AKI dan AKB program yang dijalankan adalah sebagai
berikut:
Pertolongan persalinan bagi ibu hamil dari keluarga kurang mampu
(pendamping APN, AMP)
Perawatan berkala bagi ibu hamil dari keluarga kurang mampu (pelatihan
asfiksia dan SDIDTK).
Penyuluhan kesehatan bagi ibu hamil dari keluarga kurang mampu (PKK-KB
dan pertemuan bidan koordinator).
2. Morbiditas
Angka kesakitan (Morbiditas) pada penduduk berasal dari community
based data yang diperoleh melalui pengamatan (Surveilans), terutama yang
diperoleh dari fasilitas pelayanan kesehatan melalui sistem pencatatan dan
pelaporan rutin serta insidentil.
Sementara untuk kondisi penyakit menular, berikut ini akan diuraikan
situasi beberapa penyakit menular yang perlu mendapatkan perhatian,
termasuk penyakit menular yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I) dan
penyakit yang memiliki potensi untuk menjadi kejadian luar biasa (KLB).
a. Penyakit Menular Langsung
1) Penanggulangan Penyakit TB-Paru
Proporsi pasien TB BTA positif diantara suspek (Positif rate)
adalah prosentase pasien BTA positif yang ditemukan diantara seluruh
suspek yang diperiksa dahaknya. Angka ini sekitar 5-15%, bila angka ini
terlalu kecil (<5%) kemungkinan disebabkan: penjaringan suspek
terlalu longgar, banyak orang yang tidak memenuhi kriteria suspek
atau adanya masalah dalam pemeriksaan laboratorium (NPT=Negatif
Palsu Tinggi). Bila angka ini terlalu besar (>15%) kemungkinan
disebabkan penjaringan terlalu ketat atau ada masalah dalam
pemeriksaan laboratorium (PPT=Positif Palsu Tinggi).
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 34
Besar dan luasnya permasalahan TB-Paru mengharuskan semua
pihak untuk dapat berkomitmen dan bekerjasama dalam
penanggulangan TB. Kerugiannya sangat besar, bukan hanya dari
aspek kesehatan tetapi juga dari aspek sosial maupun ekonomi. Karena
itu perang terhadap TB merupakan perang terhadap kemiskinan,
ketidak produktifan dan kelemahan terhadap TB. Tujuan
penanggulangan TB-Paru adalah menurunkan angka kesakitan dan
angka kematian TB, memutuskan mata rantai penularan, serta
mencegah terjadinya Multi Drugs Resistance (kekebalan ganda
terhadap obat) TB. Jumlah kasus BTA Positif pada Tahun 2014 di
Kabupaten Kampar berjumlah 352 kasus, kasus tertinggi terjadi di
Puskesmas Tapung sebanyak 28 kasus. Penemuan kasus TB MDR
sebanyak 7 orang, dengan rincian pengobatan 4 orang, meninggal 2
orang (pada masa pengobatan 1 orang dan sebelum pengobatan 1
orang) dan putus berobat 1 orang. Jumlah kasus BTA Positif pada
Tahun 2015 di Kabupaten Kampar berjumlah 413 kasus, kasus tertinggi
terjadi di Puskesmas Tambang sebanyak 41 kasus, Puskesmas tapung
sebanyak 33 kasus. Angka kesembuhan TB selama Tahun 2015 adalah
277 orang, angka pengobatan 48 orang, angka keberhasilan 85 orang
dan angka kematian 8 orang. Jumlah kasus BTA Positif pada Tahun
2016 di Kabupaten Kampar berjumlah 582 kasus, kasus tertinggi terjadi
di Puskesmas Tapung Hulu I sebanyak 58 kasus, Puskesmas Tambang
sebanyak 41 kasus. Angka kesembuhan TB selama Tahun 2016 adalah
229 orang, angka pengobatan 83 orang, angka keberhasilan 86 orang
dan angka kematian 7 orang.
2) Penanggulangan Pneumonia
Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA) merupakan infeksi akut
yang menyerang salah satu bagian atau lebih dari saluran pernafasan
mulai dari hidung sampai alveoli termasuk adneksanya ( sinus, rongga
telinga tengah, pleura), pneumonia merupakan infeksi akut yang
mengenai jaringan paru-paru (Alveoli).
Pneumonia merupakan salah satu penyebab utama tingginya
angka kesakitan dan kematian pada golongan bayi dan anak balita.
Kejadian pneumonia di Provinsi Riau pada balita diperkirakan 10%-20%
pertahun. Perkiraan angka kematian Pneumonia ialah 6 per 1.000
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 35
balita atau berkisar 150.000 balita pertahun. Kematian balita akibat
ISPA terjadi karena Pneumonia yang tidak cepat ditolong secara dini
dan diberikan pengobatan yang tepat. Dalam upaya pencegahan dan
menghindari peningkatan kejadian Pneumonia yang berakibat
kematian balita disebabkan Pneumonia dilakukan upaya program
deteksi dini ISPA pada balita.
Terjadinya Pneumonia pada anak seringkali bersamaan dengan
terjadinya proses infeksi akut Bronkus yang disebut Bronkopneumonia.
Tujuan program penanggulangan ISPA adalah untuk menurunkan
angka kesakitan dan kematian bayi dan balita karna Pneumonia.
Jumlah kasus Pneumonia balita di Kabupaten Kampar selama
Tahun 2014 sebanyak 802 penderita dan kasus tertinggi terjadi
didaerah kampar kiri sebanyak 146 penderita dan perhentian raja
sebanyak 124 penderita. Jumlah kasus Pneumonia balita di Kabupaten
Kampar selama Tahun 2015 sebanyak 822 penderita dan kasus
tertinggi terjadi didaerah Puskesmas Kampar Kiri sebanyak 167
penderita dan Puskesmas Perhentian Raja sebanyak 143 penderita.
Jumlah kasus Pneumonia balita di Kabupaten Kampar selama Tahun
2016 sebanyak 842 penderita dan kasus tertinggi terjadi didaerah
Puskesmas Tambang sebanyak 229 penderita dan Puskesmas Kampar
Kiri sebanyak 107 penderita, jumlah ini meningkat dari Tahun 2015.
3) Penanggulangan Penyakit Diare
Penyakit diare merupakan penyakit endemis di Provinsi Riau
dan juga merupakan penyakit potensial KLB yang sering disertai
kematian.
Penyakit Diare merupakan penyakit yang ditandai dengan
perubahan bentuk dan konsistensi tinja melembek sampai mencair
dan bertambahnya frekuensi berak lebih dari biasanya ( lazimnya tiga
kali atau lebih dalam sehari)
Tujuan program penanggulangan penyakit diare adalah untuk
menurunkan angka kematian dan kesakitan bersama program dan
sektor terkait. Cakupan penemuan kasus diare pada Tahun 2013 di
Provinsi Riau sebesar 8.34%. Cakupan tertinggi pada kota Dumai
sebesar 14.98% diikuti kabupaten Pelalawan sebesar 14.4%. Jumlah
kasus diare di Kabupaten Kampar selama Tahun 2014 sebanyak 14.223
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 36
penderita dan kasus tertinggi terjadi didaerah Tapung sebanyak 1.306
penderita. Jumlah kasus diare di Kabupaten Kampar selama Tahun
2015 sebanyak 13.862 penderita dan kasus tertinggi terjadi didaerah
Tambang sebanyak 1.212 penderita. Jumlah kasus diare di Kabupaten
Kampar selama Tahun 2016 sebanyak 10.927 penderita dan kasus
tertinggi terjadi di daerah Tambang sebanyak 884 penderita.
4) Penanggulangan Penyakit Kusta
Penyakit Kusta adalah penyakit menular, menahun dan
disebabkan oleh kuman kusta (Mycobacterium leprae) yang
menyerang syaraf tepi, kulit dan jaringan tubuh lainnya kecuali
susunan syaraf pusat. Meskipun penyakit kusta dapat diobati dan
disembuhkan, bukan berarti Provinsi Riau terbebas dari masalah
penyakit kusta, karena dari tahun ketahun masih ditemukan sejumlah
kasus baru. Beban penyakit kusta yang paling utama adalah kecatatan
yang ditimbulkannya, sehingga masalah penyakit kusta sangat
kompleks, bukan hanya dari segi medis tetapi meluas pada masalah
sosial dan ekonomi.
Tujuan program penanggulangan penyakit kusta adalah
mengendalikan penyebaran penderita kusta pada kondisi eliminasi
sehingga kusta bukan merupakan masalah kesehatan masyarakat.
Kasus kusta di Provinsi Riau pada Tahun 2012 sebesar 121 kasus kusta
baru, jumlah seluruh kasus 166. Pada Tahun 2013 jumlah kasus kusta
di Provinsi Riau mengalami penurunan, dimana kasus kusta baru
sebesar 76 kasus dan jumlah seluruh kasus 153. Jumlah kasus penyakit
kusta di Kabupaten Kampar selama Tahun 2014 adalah 11 kasus, kasus
tertinggi terjadi di Puskesmas Koto Kampar Hulu sebanyak 4 kasus.
Tahun 2015 jumlah penderita kusta adalah 11 kasus, kasus tertinggi
terjadi di Puskesmas Tapung Hilir II sebanyak 3 kasus, Puskesmas Koto
Kampar Hulu 3 kasus. Jumlah kasus kusta kering sebanyak 1 kasus,
kusta basah sebanyak 11 kasus. Tahun 2016 jumlah penderita kusta
adalah 10 kasus, kasus tertinggi terjadi di Puskesmas Kampar Kiri,
Puskesmas Tapung Hilir II, Puskesmas Bangkinang masing-masing
sebanyak 2 kasus. Jumlah kasus kusta kering sebanyak 1 kasus di
Puskesmas Koto Kampar Hulu, kusta basah sebanyak 14 kasus kasus
tertinggi di Puskesmas Siak Hulu I dan Puskesmas Koto Kampar Hulu.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 37
Provinsi Riau sudah memasuki low endemis. Secara Provinsi kita sudah
mencapai eliminasi karena sudah mencapai prevalensi <1/10.000
penduduk
b. Penyakit Menular Bersumber Binatang
1) Demam Berdarah Dengue (DBD)
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) sampai saat ini masih
merupakan masalah kesehatan masyarakat di Kabupaten Kampar yang
memerlukan perhatian serius dari berbagai pihak menginggat penyakit
ini sangat potensial untuk terjadi Kejadian Luar Biasa (KLB) dan
merupakan ancaman bagi masyarakat luas. Di Provinsi Riau jumlah
kasus DBD yang dilaporkan pada Tahun 2013 sebanyak 1.415 orang
(IR=23.25 per 100.000 penduduk) dan angka kematian sebanyak 11
orang (CFR=0.8%), angka ini masih memenuhi indikator Provinsi dan
Nasional yaitu (IR=51 per 100.000 penduduk).
Pada Tahun 2014 angka kesakitan suspect DBD di Kabupaten
Kampar adalah 109 kasus dengan kasus tertinggi terjadi pada Bulan
Januari 2014 dengan jumlah 19 kasus. Angka kesakitan ini cukup
tinggi, daerah yang tinggi kasus DBD pada Tahun 2014 adalah Kampar
Timur sebanyak 14 kasus. Pada Tahun 2015 jumlah kasus Deman
berdarah sebanyak 300 kasus dengan kasus tertinggi terjadi di
Puskesmas Siak Hulu I sebanyak 45 kasus dan Puskesmas Kuok
sebanyak 38 kasus. Jumlah yang meninggal sebanyak 4 orang
diharapkan pada Tahun mendatang akan menurun mendekati angka
Nasional. Pada Tahun 2016 jumlah kasus Deman berdarah sebanyak
311 kasus dengan kasus tertinggi terjadi di Puskesmas Siak Hulu I
sebanyak 47 kasus dan Puskesmas Bangkinang Kota sebanyak 38
kasus, jumlah yang meninggal sebanyak 7 orang.
2) Malaria
Penyakit malaria masih merupakan penyakit endemis di
wilayah Kabupaten Kampar terutama pada Kecamatan yang berada
pada daerah-daerah dataran rendah, daerah yang tinggi angka
penyakit malaria pada Tahun 2014 terdiri dari penderita malaria klinis
(AMI) sebesar 164 kasus (AMI = 0.22/1.000 penduduk), penderita
malaria positif sebesar 54 kasus (API = 0.073/1.000 penduduk).
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 38
Angka kesakitan ini cukup tinggi dan di atas rata-rata Nasional,
target Indonesia Sehat 2010 AMI sebesar 2 per 1.000 penduduk,
namun kewaspadaan terhadap penyakit ini perlu terus dilakukan
mengingat kejadian berulang akan terjadi dengan kurun waktu 5
Tahunan. Pada Tahun 2015 jumlah suspek malaria sebanyak 119 kasus,
jumlah sediaan yang diperiksa 46 yang positif sebanyak 2 sampel, pada
Tahun 2016 jumlah suspek malaria sebanyak 22 kasus, jumlah sediaan
yang diperiksa 18 dan semuanya negatif.
3) Penyakit Rabies
Penyakit rabies adalah salah satu penyakit menular bersumber
dari binatang disebabkan oleh virus yang ditularkan melalui gigitan
hewan penular rabies (HPR) seperti anjing, kucing, kera, dll. Penyakit
ini sangat ditakuti karena setiap orang yang telah di diangnosa sebagai
penderita rabies dapat dipastikan akan berakhir dengan kematian.
Tujuan program penanggulangan rabies adalah menurunkan kasus
rabies pada manusia menjadi nol (0) dan meningkat peran serta
masyarakat dalam pencucian luka bekas gigitan hewan penular rabies.
Pada Tahun 2014 sampai Tahun 2016 tidak ada kasus rabies yang
ditemukan.
Upaya yang dilakukan dalam penanggulangan rabies adalah
dengan memberikan vaksin anti rabies (VAR) pada setiap orang yang
telah digigit hawan penular rabies (HPR).
4) Penanggulangan Penyakit Filariasis (penyakit kaki gajah)
Program eliminasi filariasis di Kabupaten Kampar dilaksanakan
dengan tujuan filariasis tidak menjadi masalah kesehatan. Selain itu
untuk menurunkan angka mikrofilaria menjadi <1% disetiap Puskesmas
serta mencegah dan membatasi kecacatan karena filariasis. Strategi
utama dalam eliminasi filariasis adalah dengan cara memutuskan
rantai penularan yaitu dengan Pemberian Obat Massal Pencegahan
(POMP) Filariasis selama 5 Tahun berturut-turut kepada seluruh
penduduk sasaran di Kabupaten Kampar.
Prevalensi microfilaria Kabupaten Kampar adalah 2,3 %,
sehingga Kabupaten Kampar dinyatakan Kabupaten endemis filaria ( >
1%). Diperkirakan sebanyak 16.964 orang penduduk Kabupaten
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 39
Kampar beresiko terhadap penularan penyakit filariasis. Melalui
program eliminasi filariasis yang didukung oleh WHO, Kementrian
Kesehatan RI, Dinas Kesehatan Provinsi Riau dan Dinas Kesehatan
Kabupaten Kampar selama 5 (lima) Tahun terhadap prevalensi filariasis
ditargetkan turun hingga 0 (Zero Filariasis).
Hasil POMPF I = 84%, POMPF II = 83%, POMPF III = 77%,
persentase dari jumlah penduduk.
Kabupaten Kampar di nyatakan endemis penyakit filariasis
dengan angka MR rate sebesar 2,3 % ( >1%), sehingga wajib untuk
melaksanakan pengobatan masal untuk mematikan semua mikrofilaria
yang ada dalam darah setiap penduduk dalam waktu bersamaan
sehingga memutuskan mata rantai penularan. Pada Tahun 2014
sampai Tahun 2016 tidak ada kasus baru Filariasis yang ditemukan
ditemukan, jumlah kasus lama Filariasis sebanyak 14 kasus, kasus
tertinggi terdapat di Puskesmas Kampar, Puskesmas Tambang,
Puskesmas Kuok dan Puskesmas Kampar Kiri Tengah
Gambaran pola penyakit terbesar di Kabupaten Kampar Tahun 2016,
menunjukkan sebagai berikut:
1. Nasofaringitis Akut (Common Cold) 13.413 orang
2. Hipertensi Esensial (Primer) 5.993 orang
3. Dispepsia 4.138 orang
4. Artitis Reumatoid 3.684 orang
5. Gastritis 2.059 orang
6. Infeksi kulit dan jaringan subkutan 1.979 orang
7. Gastroenteritis (termasuk kolera, giardiadis) 1.594 orang
8. Penyakit Jaringan Pulpa dan Periapikal 1.555 orang
9. Diabetes Militus tidak bergantung insulin (tipe II) 1.424 orang
10. Faringitis Akut 1.063 orang
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 40
Grafik 2
Urutan 10 Pola Penyakit Terbesar di Kabupaten Kampar Tahun 2016
Dari grafik di atas dapat dilihat 10 urutan penyakit terbesar di Kabupaten
Kampar pada Tahun 2016 mengalami perubahan dibanding Tahun 2015 dan
didominasi oleh penyakit Nasafaringitis Akut Tingginya penyakit menular ini
menunjukkan bahwa tingkat kehidupan atau kesejahteraan masih rendah seperti
lingkungan pemukiman yang tidak sehat, perilaku hidup yang tidak sehat, stamina
tubuh yang rentan penyakit karena asupan gizi yang kurang.
Di Kabupaten Kampar penyakit menular yang tinggi merupakan penyakit-
penyakit yang erat dengan kondisi kesehatan lingkungan, air bersih, jamban
keluarga dan rumah yang tidak memenuhi syarat kesehatan dan jika dianalisis lebih
lanjut berkaitan erat dengan perilaku hidup bersih dan sehat.
Disamping itu, dari 10 penyakit terbesar dua diantaranya adalah penyakit
tidak menular yaitu Hipertensi dan Diabetes Melitus. Oleh sebab itu kita juga harus
mulai melakukan tindakan Promotif dan Preventif terhadap peningkatan kasus-
kasus penyakit tidak menular.
Pencegahan Penyakit Endemik
Kegiatan penaggulangan penyakit TB-Paru
Tujuan penanggulangan TB-Paru adalah menurunkan angka kesakitan dan
angka kematian TB, memutuskan mata rantai penularan, serta mencegah
terjadinya Multi Drugs Resistance (kekebalan ganda terhadap obat) TB.
13.4135.993 4.138 3.684 2.059 1.979 1.594 1.555 1.424 1.0630
20.000
Nasafa
ringi
tis A
kut
Hiper
tensi
Esen
sial
Dispep
sia
Artriti
s Reu
mat
oid
Gastr
itis
Infe
ksi k
ulit d
an jarin
gan
subku
tan
Gastr
oente
ritis
Penyak
it ja
ringa
n pulp
a dan
per...
Diabete
s Mili
tus t
dk berg
antu
ng...
Farin
gitis
Aku
t
.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 41
Cakupan Pemeriksaan Neonatal (KN)
Cakupan pemeriksaan neonatal adalah persentase neonatal yang
mendapatkan pelayanan kesehatan minimal 2 kali yang digunakan untuk melihat
jangkauan dan kualitas pelayanan terhadap bayi umur kurang dari 1 bulan.
Cakupan pemeriksaan neonatal dengan indikator kunjungan neonatus
pertama (KN1) dengan sasaran bayi umur 0-7 hari dan KN2 dengan sasaran bayi
umur 8-28 hari. Ini digunakan untuk melihat jangkauan dan kualitas pelayanan
kesehatan neonatal. Cakupan KN Tahun 2011 mencapai 75,09%, Tahun 2012
meningkat menjadi 98,92%, Tahun 2013 cakupannya 90%, Tahun 2014 cakupan
95,4%, Tahun 2015 cakupannya 97,2% dan Tahun 2016 cakupan KN 88,6%.
Cakupan Imunisasi Bumil (TT1 dan TT2)
Cakupan pemberian imunisasi TT1 pada ibu hamil Tahun 2012 dan 2013
cakupan imunisasi TT dihitung berdasarkan TT WUS (5). Jadi cakupan TT1 dan
TT2 bumil tidak dihitung hanya saat hamil, Tahun 2014 TT1 ( 2%) atau sebanyak
3.694 orang, TT2 (2%) atau sebanyak 3.682 orang, TT3 (2,1%) sebanyak 3.979
orang, TT4 (1,8%) atau sebanyak 3.349 orang, TT5 (1,4%) atau sebanyak 2.574
orang. Tahun 2015 TT1 ( 16,8%) atau sebanyak 3.086 orang, TT2 (16%) atau
sebanyak 2.930 orang, TT3 (16,5%) sebanyak 3.023 orang, TT4 (13,5%) atau
sebanyak 2.478 orang, TT5 (11%) atau sebanyak 2.023 orang. Tahun 2016 TT1 (
19,8%) atau sebanyak 3.621 orang, TT2 (17,9%) atau sebanyak 3.275 orang, TT3
(16,9%) sebanyak 3.096 orang, TT4 (14,3%) atau sebanyak 2.614 orang, TT5
(13,4%) atau sebanyak 2.449 orang.
Cakupan pemberian imunisasi TT baik itu pada WUS mau pun ibu hamil
masih rendah, hal ini disebabkan oleh masih kurangnya kesadaran masyarakat
terhadap pentingnya imunisasi TT bagi kesehatannya. Selain itu masih kurangnya
petugas kesehatan melaksanakan screening TT pada WUS, mengenai pelaporan
dan pencatatan masih menjadi kendala pada petugas kesehatan. Ini terlihat dari
adanya perbedaan persepsi pada petugas kesehatan mengenai pencacatan
screening TT, sehingga WUS yang telah berstatus TT5 tidak tercatat pada
pelaporan petugas kesehatan. Untuk meminimalisasi permasalahan ini penting
dilakukan pelatihan bagi petugas kesehatan mengenai imunisasi dan pencatatan.
Selain itu harus ada kerjasama lintas sektor untuk meningkatkan imunisasi pada
calon pengantin (Catin).
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 42
Bayi dengan ASI Eksklusif
Air susu ibu (ASI) adalah ASI yang diberikan kepada seorang bayi secara
terus menerus selama 6 bulan, tanpa pemberian makan pendamping ASI.
Persentase bayi yang diberi ASI Eksklusif pada Tahun 2012 adalah 5.402
bayi dari 13.735 bayi atau sebesar (39,33%). Sedangkan pada Tahun 2013 bayi
yang diberi ASI Eksklusif hanya sebanyak 3.078 bayi dari 4.608 bayi atau sebesar
(66,80%) dan pada Tahun 2014 adalah 4.641 bayi dari 5.748 bayi. Pada Tahun
2015 persentase sebesar 80,30%, Tahun 2016 persentasenya 80,6% atau
sebanyak 9.949 bayi.
Air Susu Ibu (ASI) adalah cairan hasil sekresi kelenjer payudara ibu,
pemberian ASI eksklusif bertujuan untuk menjamin pemenuhan hak bayi untuk
mendapatkan ASI eksklusif sejak dilahirkan sampai dengan usia 6 bulan dengan
memperhatikan pertumbuhan dan perkembangannya, meningkatkan peran dan
dukungan keluarga, masyarakat, Pemerintah terhadap pemberian ASI Eksklusif.
Meningkatnya pelayanan gizi keluarga dapat dilihat sampai sejauh mana
kondisi gizi masyarakat di Kabupaten Kampar yang ditunjukkan dari indikator
berikut:
1. Cakupan Distribusi Vitamin A
Penanggulangan masalah kekurangan vitamin A dengan pemberian
kapsul vitamin A kepada bayi, anak balita dan ibu nifas merupakan program
yang masih terus dilaksanakan karena merupakan kesepakatan Nasional.
Pemberian kapsul vitamin A dalam pelaksanaannya diintegrasikan dengan
kegiatan Upaya Perbaikan Gizi Keluarga (UPGK) dan Kesehatan Ibu dan Anak
(KIA) melalui Posyandu dan Puskesmas.
Cakupan pendistribusian vitamin A pada bayi Tahun 2011 77,73%, di
Tahun 2012 cakupan vitamin A menurun menjadi 75,92%, Tahun 2013
mencapai 100%, Tahun 2014 cakupan vitamin A pada bayi 94,93% dan balita
92,83 pada Tahun 2015 cakupan pemberian vitamin A sebesar 90,80% dan
Tahun 2016 cakupan pemberian vitamin A sebesar 90,34%
Cakupan pendistribusian Vitamin A pada balita pada Tahun 2011 adalah
80,22%, pada Tahun 2012 menurun menjadi 76,24%, pada Tahun 2013
pemberian vitamin A pada balita mengalami peningkatan hingga mencapai
89,03 %, Tahun 2014 pemberian vitamin A pada balita 92,83%, Tahun 2015
pemberian vitamin A pada balita menurun dengan persentase 89,67% dan
Tahun 2016 pemberian vitamin A pada balita dengan persentase 89,9%.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 43
Penanggulangan masalah kekurangan vitamim A dengan pemberian
kapsul vitamin A pada bulan Februari dan Agustus kepada bayi 6-11 bulan
dan anak balita 12-59 bulan merupakan program yang masih terus
dilaksanakan karena merupakan kesepakatan nasional. Capaian
pendistribusian vitamin A pada bayi dan balita secara keseluruhan mencapai
target, ini dikarenakan oleh sebagai berikut:
a. Stok vitamin A tersedia sesuai dengan jumlah sasaran.
b. Petugas Puskesmas melakukan Sweeping terhadap balita yang tidak
datang ke Posyandu pada bulan Februari dan Agustus.
Pada cakupan pemberian vitamin A untuk ibu nifas pada Tahun 2011
capaiannya 80,87%, Tahun 2012 menurun 79,54%, pada Tahun 2013 terjadi
sedikit peningkatan cakupan menjadi 85,73 %, Tahun 2014 cakupan
meningkat mencapai 88,06%, Tahun 2015 cakupan pemberian Vitamin A
pada ibu Nifas meningkat lagi mencapai 91,6% dan Tahun 2016 cakupan
pemberian Vitamin A pada ibu Nifas 94,8%.
2. Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Besi (FE)
Upaya penanggulangan kasus anemia besi dengan pemberian tablet zat
besi di prioritaskan pada kelompok rawan gizi yaitu ibu hamil. Berdasarkan
laporan yang diterima menunjukkan bahwa cakupan pendistribusian tablet
besi sebanyak 90 tablet pada ibu hamil mengalami fluktuasi dimana Tahun
2010 capaian 74,24%, pada Tahun 2011 turun menjadi 62,56%, Tahun 2012
naik menjadi 75,89%, pada Tahun 2013 menjadi 85 %, Tahun 2014
meningkat mencapai 86,77% dan Tahun 2015 meningkat lagi mencapai
90,5%, Tahun 2016 mencapai 80,4%.
3. Persentase Kecamatan Bebas Rawan Gizi
Kecamatan bebas rawan gizi adalah kecamatan dengan prevalensi gizi
kurang dan gizi buruk pada balita < 15%.
Pada Tahun 2015 untuk kasus gizi buruk di Kabupaten di temukan 6
orang dan semuanya mendapat perawatan. Pada Tahun 2016 untuk kasus
gizi buruk di Kabupaten di temukan 11 orang dan semuanya mendapat
perawatan.
Ketika ditemukan suspek gizi buruk, maka petugas gizi Puskesmas akan
melakukan beberapa tindakan yaitu: konfirmasi terhadap rumor yang
ditemukan baik oleh petugas desa maupun dari informasi yang diberikan
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 44
kader Posyandu serta masyarakat. Kasus gizi buruk dikonfirmasikan akan
dilaporkan Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar dalam waktu 1x24 jam,
kemudian melengkapi formulir W1 hasil penyelidikan epidemiologi dan foto
kasus. Selanjutnya kasus gizi buruk disertai penyakit penyerta akan dirujuk
ke Rumah Sakit Umum Bangkinang.
Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar akan mengirimkan laporan kasus
gizi buruk ini ke Dinas Kesehatan Provinsi Riau.
Upaya pemantauan Pertumbuhan Gizi Balita
Pencapaian hasil pemantauan pertumbuhan balita melalui
penimbangan di posyandu sebagai berikut:
1) Tingkat jangkauan program (K/S)
Pencapaian Kabupaten Kampar pada Tahun 2012 yaitu 83%, pada
Tahun 2013 menurun menjadi 56,26%, pada Tahun 2014 capaian
meningkat menjadi 88,03% dan pada Tahun 2015 capaian meningkat
lagi menjadi 93,27%. Pada Tahun 2016 capaian meningkat menjadi
93,90%. Dari 31 Puskesmas yang ada Puskesmas yang tidak mencapai
target adalah Puskesmas Gunung Sahilan II sebesar 66,06% dan
pencapaian tertinggi pada Puskesmas Tapung Hilir I sebesar 100%.
2) Partisipasi masyarakat (D/S)
Pencapaian kabupaten Kampar pada Tahun 2012 68%, pada Tahun
2013 menurun menjadi 65,39% dari target 85 %. Dari 19 Puskesmas,
hanya 3 Puskesmas yang telah mencapai target (15,80%) dan 84,20%
belum mencapai target. Pencapaian tertinggi adalah Puskesmas XIII
Koto Kampar II yakni 83,66% dan terendah Puskesmas Tapung yakni
32,92%. Pada Tahun 2014 Puskesmas yang telah mencapai target adalah
Puskesmas Salo dengan capaian 93,22%, yang terendah adalah
Puskesmas Koto Kampar Hulu dengan capaian 29,79%. Pada Tahun
2015 persentase 65,06%, Puskesmas yang telah mencapai target adalah
Puskesmas Siak Hulu I, Puskesmas Siak Hulu II, Puskesmas Kampar,
Puskesmas Kampar Kiri Hilir, Puskesmas Tapung II, Puskesmas Tapung
Hulu II, Puskesmas Bangkinang, Puskesmas Perhentian Raja, Puskesmas
Kampar Utara, Puskesmas Gunung Sahilan II dan Puskesmas Koto
Kampar Hulu. Pada Tahun 2016 persentase total sebesar 66,70%,
persentase tertinggi terdapat di Puskesmas Bangkinang dengan
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 45
persentase 84,5 dan persentase terendah terdapat di Puskesmas
Kampar Kiri Tengah dengan persentase 39,9%.
3) Keberhasilan penimbangan (N/D)
Pencapaian kabupaten untuk Tahun 2013 meningkat dibanding
Tahun 2012 yakni dari 63,30% menjadi 65,8% sedangkan target sebesar
70,00%. Puskesmas yang mencapai target tertinggi adalah Puskesmas
Bangkinang (88%), Siak Hulu II (83,3), Siak Hulu I (81,05) dan yang
terendah Koto Kampar Hilir (20,7%). Pada Tahun 2014 puskesmas yang
telah mencapai target adalah Puskesmas Kampar, Tambang, XIII Koto
Kampar I, Kuok, Siak Hulu II, Siak Hulu III, Kampar Kiri, Tapung II, Tapung
Hulu I, Tapung Hulu II, Salo, Rumbio Jaya, Bangkinang, Perhentian Raja,
Kampar Timur, Kampar Utara, Gunung Sahilan I yang terendah adalah
Puskesmas Tapung Hilir II dengan capaian 52,08%. Pada Tahun 2015
puskesmas yang telah mencapai target adalah Puskesmas Kampar Utara
(134%), Puskesmas Perhentian Raja (126%), Puskesmas Kampar Kiri Hilir
(116,3%), Puskesmas Kampar (113,1%), Puskesmas Bangkinang
(113,2%), yang terendah adalah Puskesmas Tapung Tapung I ( 38%).
Pada Tahun 2016 persentase total 81,28% pencapaian tertinggi berada
di Puskesmas Siak Hulu III sebesar 98,02, pencapaian terendah di
Puskesmas Kampar sebesar 52,45%.
4) Balita BGM (BGM/D)
Angka Balita BGM rata-rata kabupaten Tahun 2014 sebesar 0,67%.
Puskesmas dengan angka di bawah rata-rata kabupaten antara lain
Puskesmas Bangkinang Kota, Tambang, Koto Kampar II, Siak Hulu I, Siak
Hulu II, Kampar Kiri Hulu II, Tapung I, Tapung Hulu I, Tapung Hulu II,
Rumbio Jaya, Bangkinang, Perhentian raja, Kampar Timur, Kampar
Utara, Gunung Sahilan I dan Gunung Sahilan II. Sedangkan puskesmas
yang berada di atas rata-rata kabupaten Angka BGM/D Puskesmas
Kampar, XIII Koto Kampar I, Kuok, Siak Hulu III, Kampar Kiri, Kampar Kiri
Hilir, Kampar Kiri Hulu I, Tapung I, Tapung, Tapung Hilir I, Tapung Hilir II,
Kampar Kiri Tengah dan Koto Kampar Hulu.
Angka Balita BGM rata-rata Kabupaten Tahun 2015 sebesar 0,7%.
Puskesmas dengan angka di bawah rata-rata kabupaten antara lain
Puskesmas Tambang, Puskesmas Gunung Sahilan II, Puskesmas Kampar
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 46
Kiri Hulu II, Puskesmas Tapung Hulu I, Puskesmas Siak Hulu I, Puskesmas
Siak Hulu I, Puskesmas Kampar Utara, Puskesmas Bangkinang,
Puskesmas Perhentian Raja, Puskesmas Salo, Puskesmas Bangkinang
Kota, Puskesmas Siak Hulu II, Puskesmas Tapung, Puskesmas Rumbio
Jaya, Puskesmas Koto Kampar Hulu. Angka Balita BGM rata-rata
kabupaten Tahun 2016 sebesar 0,7% angka tertinggi terdapat di
Puskesmas Kampar Kiri Hilir dengan persentase 3,1% dan terdapat di
Puskesmas Gunung Sahilan II dengan tidak ditemukan balita dibawah
garis merah.
c). Diare
Kabupaten Kampar merupakan daerah endemis diare, sepanjang
tahun penyakit tersebut tetap ada, dimana penyakit ini masih merupakan
penyebab utama kematian pada balita. Berdasarkan hasil pemantauan dari
unit pelayanan kesehatan berupa laporan rutin dari Tahun 2006 hingga
Tahun 2010 jumlah kasus yang dilaporkan Puskesmas mengalami
peningkatan setiap Tahunnya. Angka prevalensi diare pada Tahun 2011
jumlah perkiraan kasus 29.019 kasus dengan persentase ditangani sekitar
47,9%, pada Tahun 2012 jumlah perkiraan kasus 30.142 kasus dengan
persentase ditangani sekitar 43,4 %. Pada Tahun 2013 jumlah perkiraan
15.752 dengan persentase ditangani 86,7 %, pada Tahun 2014 jumlah
target penemuan Diare 30.380 orang dengan jumlah yang ditangani 14.537
orang atau 89,8%. pada Tahun 2015 jumlah target penemuan Diare 16.420
orang dengan jumlah yang ditangani 13.862 orang atau 84,4%. Hal ini
memerlukan adanya kewaspadaan yang terus menerus. Pada Tahun 2016
jumlah target penemuan Diare 16.376 orang, jumlah yang ditemukan
sebanyak 10.927 orang atau 67% semua kasus yang ditemukan dapat
ditangani . Hal ini memerlukan adanya kewaspadaan yang terus menerus.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 47
Grafik 3
Jumlah Kasus Diare Di Kabupaten Kampar
Tahun 2012 – 2016
0
20
40
60
80
100
2012 2013 2014 2015 2016
2). Penyakit Menular Yang Dapat Dicegah Dengan Imunisasi
a. Difteri
Difteri merupakan penyakit menularakut pada tonsil, faring dan
hidung, kadang-kadang pada selaput mukosa dan kulit. Difteri dapat
menyerang pada setiap orang yang tidak mempunyai kekebalan tubuh.
Penyelidikan Epidemiologi dilakukan terhadap setiap adanya 1 kasus
difteri, baik bersumber dari rumah sakit, puskesmas maupun laporan
masyarakat yang bertujuan untuk menegakkan diagnosis, memastikan
terjadinya KLB dan menentukan kasus tambahan serta kelompok
rantan. Pada Tahun 2012, Tahun 2013 dan Tahun 2014 tidak
ditemukan kasus penyakit Difteri. Pada Tahun 2015 ditemukan 1 kasus
penyakit Difteri di Puskesmas Tambang, pada Tahun 2016 tidak
ditemukan kasus penyakit Difteri di Kabupaten Kampar. Apabila
ditemukan kasus KLB penyakit Difteri maka diperlukan laporan
puskesmas, Laporan Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar dan Dinas
Kesehatan Provinsi Riau. Dari hasil investigasi dengan melakukan
pemeriksaan usap tenggorok dan usap nasofarin (hidung) oleh tim
Labkesda Provinsi Riau dan dinyatakan hasilnya positif difteri. Untuk
penanggulangan KLB difteri ini dan untuk memutuskan mata rantai
penularan dilaksanakan penyuluhan dan pemberian imunisasi kepada
masyarakat yang pernah kontak dengan pasien. Adapun rencana
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 48
tindak lanjut untuk tahun berikutnya adalah diharapkan Puskesmas
Puskesmas tetap tanggap terhadap kasus-kasus PD3I dan ditangani
<24 jam dan meningkatkan imunisasi DPT/Hb/Hib karena ini sangat
berkaitan erat dalam pencegahan kasus PD3I.
b. Pertusis
Penyakit Pertusis merupakan penyakit menular akut pada
saluran pernapasan, ditemui pada anak dengan kelompok umur
kurang dari 5 tahun. Jumlah kasus dan Angka Insidence per 100.000
penduduk pada kelompok umur kurang dari 5 tahun. Pada Tahun 2012
s/d 2016 tidak dijumpai lagi kasus Pertusis.
c. Tetanus Neonatorum
Penyakit Tetanus Neonatorum (TN) adalah penyakit tetanus yang
terjadi pada bayi neonatus (bayi < 1 bulan yang disebabkan oleh
clostridium tetani. Upaya pencegahannya telah dilakukan melalui
program imunisasi rutin dengan pemberian vaksin TT pada wanita usia
subur (WUS) pemeriksaan kehamilan sekaligus pemberian imunisasi TT
pada ibu hamil, screening TT pada ibu hamil/WUS terlebih dahulu.
Pada Tahun 2011 kasus TN berjumlah 4 kasus dengan 1 kasus
meninggal dan pada Tahun 2012 ditemukan sebanyak 2 kasus dan
kematian 1 kasus dengan CFR 50%. Pada Tahun 2013 terjadi
penurunan yaitu hanya 1 kasus. Pada Tahun 2014 jumlah kasus
Tetanus Neonatorum sebanyak 5 kasus dan kematian 1 kasus. Pada
Tahun 2015 dan Tahun 2016 tidak ditemui kasus Tetanus Neonatorum.
d. Polio
Penyakit Polio yang telah merupakan kesepakatan global dimana
seharusnya Indonesia telah bebas Polio pada tahun 2000 yang ditandai
dengan pemberian sertifikat bebas Polio oleh WHO, namun
kenyataannya sampai saat ini Indonesia belum lagi bebas dari Polio
yang membawa dampak program imunisasi polio masih harus tetap
berjalan.
Dalam upaya membasmi atau eradikasi Polio telah dilaksanakan
PIN sejak Tahun 1995 disertai kegiatan imunisasi rutin dan juga
Sweeping. Dalam rangka menjaring kasus Polio telah dilakukan
kegiatan Surveilance Acut Flaccid Paralysis (SAFP). Pada Tahun 2014
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 49
tidak ditemukan kasus polio di Kabupaten Kampar, demikian juga pada
Tahun 2015 dan Tahun 2016 tidak ditemukan kasus Polio, pada Tahun
2016 juga dilakukan PIN Polio pada Tanggal 08 s.d 15 Maret.
e. Campak
Penyakit Campak adalah penyakit virus akut yang sangat menular
dengan gejala awal berupa demam, konjungtivitas, pilek, batuk, bercak
kemerahan, berbentuk makulo popular selama 3 hari atau lebih yang
sebelumnya didahului panas badan 380 C atau lebih juga disertai salah
satu gejala batuk pilek atau mata merah.
Komplikasi sering terjadi pada anak usia < 5 tahun dan penderita
dewasa > 20 tahun. Komplikasi yang sering terjadi adalah diare dan
bronchopneumonia. Penyakit campak menjadi lebih berat pada
penderita malnutrisi, defisiensi vitamin A dan imun defisiensi (HN)
serta karena penangganan yang terlambat. Dinyatakan KLB apabila
ditemukan 5 kasus campak pada cluster atau memiliki hubungan
epidemiologi. Tahun 2011 terdapat 100 kasus sedangkan pada Tahun
2012 jumlah kasusnya jauh menurun dari tahun sebelumnya, dengan
jumlah 42 kasus. Pada Tahun 2013 ditemukan 49 kasus, pada Tahun
2014 ada 70 kasus campak ditemukan, pada Tahun 2015 ada 101 kasus
campak ditemukan dengan kasus terbesar terdapat di Puskesmas
Tapung Hulu I sebanyak 30 kasus, Puskesmas Siak Hulu I sebanyak 22
kasus dan Puskesmas Tambang 10 kasus. Pada kasus campak ini
terdapat 1 Puskesmas yang dinyatakan mengalami KLB campak yaitu
Puskesmas Siak Hulu I. Untuk memperkuat hasil temuan, maka diambil
serum darah untuk diperiksa, namun hasilnya dinyatakan serum
dinyatakan bukan campak melainkan rubella. Diharapkan untuk Tahun
berikutnya harus melaksanakan penyelidikan Epidemiologi pada setiap
temuan kasus campak, hal ini bermaksud agar kita dapat mengetahui
apakah masih ada kasus campak pada wilayah yang sama. pada Tahun
2016 ada 305 kasus campak ditemukan dengan kasus terbesar
terdapat di Puskesmas Siak Hulu I sebanyak 76 kasus, Puskesmas
Tambang sebanyak 58 kasus dan Puskesmas Tapung 38 kasus. Pada
Tahun 2016 terjadi 6 kali KLB campak. Untuk memperkuat hasil
temuan, maka diambil serum darah untuk diperiksa. Diharapkan untuk
Tahun berikutnya harus melaksanakan penyelidikan Epidemiologi pada
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 50
setiap temuan kasus campak, hal ini bermaksud agar kita dapat
mengetahui apakah masih ada kasus campak pada wilayah yang sama.
f. Hepatitis B
Penyakit Hepatitis B disebabkan virus hepatitis B (VHB).
Imunisasi Hepatitis B pada bayi diberikan sebagai pencegahan untuk
menghindari tertularnya bayi dari penyakit Hepatitis B. Dosis
pemberian imunisasi ini diberikan sebanyak 4 kali, jika diberikan
kurang dari 4 kali maka imunisasi ini tidak maksimal sehingga Virus
Hepatitis B masih bisa menyerang bayi.
Sejak Tahun 2011 sampai dengan Tahun 2016 tidak ada
ditemukan kasus Hepatitis B di Kabupaten Kampar.
3). Status Gizi
Berbagai usaha dalam mengatasi masalah Gizi telah dilakukan
melalui program Usaha Perbaikan Gizi Keluarga (UPGK), Pemberian
Makanan Tambahan (PMT), Pemberian kapsul vitamin adalah pemberian
tablet Fe untuk daerah rawan Gangguan Akibat Kekurangan Iodium (GAKI).
Sebagai indikator terhadap status gizi bayi dipergunakan Angka Berat
Badan Lahir Rendah (BBLR) dan terhadap Balita dengan menggunakan
indikator balita Kurang Energi Protein (KEP) dengan skala likert (gizi buruk,
kurang, baik dan lebih). Status gizi pada bayi BBLR dan balita di bawah garis
merah (BGM) dapat dilihat pada uraian dibawah ini :
a. Bayi dengan BBLR
Status Gizi Bayi dengan menggunakan indikator persentase
Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) di Kabupaten Kampar belum dapat
memberikan gambaran sepenuhnya mengingat sistem pencatatan dan
pelaporan yang belum berjalan dengan baik. Berdasarkan hasil
pencatatan yang dilakukan secara rutin ditingkat Puskesmas yang
dilaporkan ke tingkat Kabupaten dapat kita lihat persentase bayi
dengan berat badan lahir rendah (BBLR) mengalami fluktuasi. Pada
Tahun 2012 bayi dengan BBLR sebesar 152 kasus, pada Tahun 2013
ditemukan kasus bayi dengan BBLR sebanyak 260 kasus, Tahun 2014
ditemukan 334 kasus BBLR atau sekitar 2,1%. pada Tahun 2015
ditemukan 192 kasus BBLR atau sekitar 1,2% kasus terbesar terdapat di
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 51
Puskesmas Kampar Kiri 30 kasus, Puskesmas Kampar 23 kasus,
Puskesmas Tapung 15 kasus, Puskesmas Tapung Hilir I sebanyak 13
kasus. Pada Tahun 2016 ditemukan 25 kasus BBLR atau sekitar 0,2%,
kasus terbesar terdapat di Puskesmas Kampar Kiri 7 kasus, Puskesmas
XIII Koto Kampar III sebanyak 4 kasus, Puskesmas Kuok sebanyak 4
kasus. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada grafik di bawah ini:
Grafik 4
Persentase Bayi Dengan BBLR Di Kabupaten Kampar
Tahun 2012 – 2016
0
50
100
150
200
250
300
350
2012 2013 2014 2015 2016
b. Balita di Bawah Garis Merah (BGM)
Jumlah Balita kasus BGM Tahun 2011 sebanyak 84.142 orang
dan yang BGM 0,9 %, angka ini mengalami penurunan dari Tahun
sebelumnya. Pada Tahun 2012 yang BGM 0,8 %. Pada Tahun 2013
jumlah balita yang ada 81.564 orang dan yang dilaporkan BGM 0,9 %.
Pada Tahun 2014 jumlah balita 81.891 orang dan yang dilaporkan BGM
sebanyak 0,7%. Pada Tahun 2015 jumlah balita 66.126 orang dan yang
dilaporkan BGM sebanyak 0,7%, kasus terbesar terdapat di Puskesmas
Kampar 60 kasus, Puskesmas Kampar Timur 32 kasus, Puskesmas
Kampar Kiri Hilir 31 kasus. Program ini harus terus diikuti dengan
pemantauan balita secara berkala, mengingat banyak balita yang tidak
dibawa ke posyandu untuk ditimbang sehingga berakibat tidak
terpantau pertumbuhan dan perkembangannya. Pada Tahun 2016
total BGM 0,9% atau sebanyak 285 orang, angka tertinggi terdapat di
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 52
Puskesmas Kampar Kiri Hilir dengan persentase 5,4% atau sebanyak 31
orang dan angka terendah terdapat di Puskesmas Gunung Sahilan II,
Puskesmas Kampar Kiri Hulu II dengan tidak ditemukan balita dibawah
garis merah. Program ini harus terus diikuti dengan pemantauan balita
secara berkala, mengingat banyak balita yang tidak dibawa ke
posyandu untuk ditimbang sehingga berakibat tidak terpantau
pertumbuhan dan perkembangannya.
Grafik 5
Persentase Balita Bawah Garis Merah (BGM) Di Kabupaten Kampar
Tahun 2011- 2016
1,5
0,9 0,8 0,90,7
0,9
0
1
2
2011 2012 2013 2014 2015 2016
.
c. Status Gizi Balita
Dari hasil pemantauan status gizi (PSG) yang dilaksanakan pada
Tahun 2010 dari 54.765 balita yang ditimbang terdapat balita yang
berstatus gizi buruk sebanyak 16 orang atau 0,03 % sedangkan balita
yang berstatus gizi kurang sebanyak 728 orang atau 1,33 % dari yang
ditimbang, sedangkan Tahun 2011 dari 49.783 balita yang ditimbang,
terdapat 5 orang atau 0,01 % balita yang bergizi buruk, sedangkan
balita yang berstatus gizi kurang sebanyak 636 orang atau 1,28 %,
angka ini terlihat penurunan dari persentase dari Tahun 2010. Dan
pada Tahun 2012 dari 47.183 balita yang ditimbang, terdapat 8 orang
atau 0,01 % balita yang bergizi buruk, sedangkan balita yang berstatus
gizi kurang sebanyak 458 orang atau 0,89 %, pada Tahun 2013 dari
53.633 balita yang ditimbang terdapat 6 orang balita yang bergizi
buruk. Pada Tahun 2014 dari 53.161 balita yang ditimbang, terdapat 6
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 53
orang atau 0,01 % balita yang bergizi buruk dan semuanya mendapat
perawatan. Pada Tahun 2015 dari 56.581 balita yang ditimbang,
terdapat 6 orang atau 0,01 % balita yang bergizi buruk dan semuanya
mendapat perawatan. Pada Tahun 2016 dari 56.568 balita yang
ditimbang, terdapat 11 orang balita yang bergizi buruk dan semuanya
mendapat perawatan.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 54
BAB IV
SITUASI UPAYA KESEHATAN
Dalam bab ini akan digambarkan situasi upaya kesehatan yang telah dilakukan
oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kampar pada Tahun 2016 yang secara keseluruhan
merupakan sebagai upaya perwujudan pembangunan dibidang kesehatan dalam rangka
mencapai Visi Pembangunan Kesehatan yakni “Kabupaten Kampar Sehat 2016“.
Selama Tahun 2016 program-program dan kegiatan yang dilaksanakan sebagai
berikut:
A. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada program Perbaikan Gizi Keluarga adalah:
1. Penyusunan peta informasi masyarakat kurang gizi.
2. Pemberian makanan tambahan dan vitamin.
3. Penanggulangan Kurang Energi Protein (KEP), anemia gizi besi, Gangguan Akibat
Kurang Yodium (GAKY), kurang vitamin A dan kekurangan zat gizi mikro lainnya.
4. Pemberdayaan masyarakat untuk pencapaian keluarga sadar gizi.
B. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada program Pencegahan dan
Penanggulangan penyakit menular adalah:
1. Penyemprotan / Fogging sarang nyamuk.
2. Pengadaan alat fogging dan bahan – bahan fogging.
3. Pengadaan vaksinasi penyakit menular.
4. Pelayanan vaksinasi bagi balita dan anak sekolah.
5. Pelayanan pencegahan dan penanggulangan penyakit menular.
6. Penaggulangan ISPA.
7. Pencegahan penularan penyakit endemik / epidemik.
8. Pemusnahan / karantina sumber penyebab penyakit menular.
9. Peningkatan imunisasi.
10. Peningkatan surveilans, epidemiologi dan penanggulangan wabah.
11. Eliminasi penyakit Filariasis.
C. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada program Pengadaan & pengawasan Obat,
makanan dan bahan berbahaya adalah :
1. Pengadaan obat dan perbekalan kesehatan (Budget Sharing).
2. Peningkatan pemerataan obat dan perbekalan kesehatan.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 55
3. Peningkatan mutu penggunaan obat dan perbekalan kesehatan.
4. Peningkatan pengawasan keamanan pangan dan bahan berbahaya.
5. Pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan hasil produksi
rumah tangga.
6. Pengawasan dan pengendalian keamanan dan kesehatan makanan restaurant.
7. Peningkatan Kapasitas Laboratorium Pengawasan Obat dan Makanan
D. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada program Pelayanan Kesehatan Masyarakat
adalah:
1. Peningkatan Kesehatan masyarakat.
2. Peningkatan pelayanan dan penanggulangan masalah kesehatan.
3. Revitalisasi Sistem Kesehatan
4. Pelayanan kesehatan penduduk miskin di puskesmas dan jaringannya.
5. Pelayanan kesehatan Jamkesmas dan Jampersal.
6. Pembinaan institusi kesehatan swasta.
7. Perawatan berkala bagi ibu hamil dari keluarga kurang mampu.
8. Pertolongan persalinan bagi ibu hamil dari keluarga kurang mampu.
9. Pengembangan media promosi dan informasi sadar hidup sehat.
10. Pembinaan Usaha Kesehatan Sekolah tingkat sekolah dasar.
11. Penyuluhan menciptakan lingkungan sehat.
12. Penyuluhan Masyarakat Pola Hidup Sehat
13. Sosialisasi Menciptakan lingkungan sehat.
14. Bantuan Operasional Kesehatan (BOK)
15. Peningkatan Pelayanan Puskesmas dan Puskesmas Pembantu
16. Penyuluhan Kesehatan bagi Ibu Hamil dari Keluarga Kurang Mampu
17. Jaminan Kesehatan Nasional Fasilitas Kesehatan Tk. I
E. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada Program pelayanan Administrasi
perkantoran
1. Penyediaan jasa surat menyurat.
2. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik.
3. Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinan kendaraan dinas atau operasional.
4. Penyediaan jasa kebersihan kantor.
5. Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja.
6. Penyediaan alat tulis kantor.
7. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 56
8. Penyediaan komponen instalasi listrik atau penerangan bangunan kantor.
9. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor.
10. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan.
11. Penyediaan makanan dan minuman.
12. Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke luar daerah.
13. Penyediaan jasa tenaga harian lepas.
14. Penyediaan jasa pengamanan kantor.
F. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada Program peningkatan sarana dan
prasarana aparatur
1. Pemeliharaan rutin atau berkala gedung kantor.
2. Pemeliharaan rutin atau berkala kendaraan dinas atau operasional.
3. Pengadaan Kendaraan Dinas atau Operasional.
4. Pengadaan Kendaraan Dinas (Bantuan Keuangan)
G. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada program pengadaan, peningkatan dan
perbaikan sarana dan prasarana puskesmas/pustu dan jaringannya.
1. Pembangunan puskesmas.
2. Pembangunan puskesmas pembantu.
3. Pengadaan sarana dan prasarana puskesmas.
4. Pengadaan sarana dan prasarana Puskesmas pembantu.
5. Pembangunan Posyandu
6. Pembangunan Puskesmas dan Puskesmas Pembantu serta Sarana dan Prasarana
(Bantuan Keuangan)
H. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada program peningkatan kapasitas sumber
daya aparatur.
1. Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan.
I. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada Program peningkatan pengembangan
sistem pelaporan capaian kinerja dan keuangan.
1. Penyusunan laporan capaian kenerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD.
2. Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 57
J. Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada program standarisasi pelayanan
kesehatan.
1. Penyusunan standar pelayanan kesehatan.
2. Monitoring, evaluasi dan pelaporan.
3. Forum SKPD Bidang kesehatan.
4. Peningkatan Pemahaman Siknas
K. Kegiatan yang dilaksanakan pada Program Pengendalian Penyakit Tidak Menular
(PTM)
1. Peningkatan program pengendalian Penyakit Tidak Menular.
Hasil-hasil yang dicapai dari kegiatan tersebut di atas yang mengacu pada
indikator-indikator SPM (Standar Pelayanan Minimal) adalah sebagai berikut:
Pelayanan Kesehatan Dasar Dan Rujukan
Hasil pencapaian
1. Peningkatan Jangkauan Pelayanan Kesehatan Dasar
a. Pelayanan Rawat Inap di Puskesmas = 3.637 orang
b. Pelayanan Rawat Inap di RSUD = 9.428 orang
c. Pelayanan Rawat Jalan di Puskesmas = 284.579 orang
d. Pelayanan Rawat Jalan di RSUD = 54.395 orang
2. Peningkatan Mutu Pelayanan Kesehatan
a. Tingkat kepatuhan petugas : 85 %
b. Tingkat kelengkapan alat : 85 %
c. Tingkat pengetahuan petugas : 89 %
d. Tingkat kepuasan petugas : 85 %
e. Pelaksanaan Micro Planning : dilaksanakan pada 31 Puskesmas.
f. Pertemuan staf (staf meeting) bulanan : dilaksanakan pada 31 Puskesmas
3. Peningkatan kualitas sumber daya manusia
4. Penilaian kinerja Puskesmas
a. Penilaian Dokter, Paramedis dan Bidan Desa teladan pada 31 Puskesmas
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 58
A. Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan
Untuk menggambarkan akses dan mutu pelayanan kesehatan di sajikan
beberapa indikator, antara lain Persentase Penduduk yang memanfaatkan
Puskesmas, persentase Penduduk yang memanfaatkan Rumah sakit.
1. Pemanfaaatan Fasilitas Pelayanan Kesehatan
Puskesmas merupakan sarana pelayanan kesehatan dasar yang
menyelenggarakan kegiatan Promosi Kesehatan, Kesehatan Lingkungan,
Pelayanan Kesehatan Ibu & Anak, KB, Perbaikan Gizi, Pemberantasan Penyakit
Menular, dan Pengobatan. Beberapa Puskesmas yaitu Puskesmas Perawatan,
disamping menyelenggarakan pelayanan kesehatan juga menyediakan pelayanan
rawat inap. Pelayanan pengobatan atau perawatan diarahkan sejauh mana unit
pelayanan kesehatan sejak dari Puskesmas Pembantu, Puskesmas dan Rumah
Sakit dapat digambarkan menjangkau masyarakat dari segi pemberian pelayanan
kesehatan, hal ini dapat dilihat dari jumlah masyarakat yang mau memanfaatkan
unit pelayanan tersebut dalam bentuk kunjungan.
a. Pelayanan Rawat Jalan dan Rawat Inap
Pada Tahun 2011 jumlah total kunjungan rawat jalan Puskesmas dan
seluruh Rumah Sakit adalah 252.743 orang, sedangkan jumlah kunjungan
rawat Inap sebanyak 6.624 orang, kondisi ini menurun dari Tahun 2010.
Jumlah kunjungan Puskesmas sudah tinggi untuk rawat jalan sebesar
220.301 orang dan meningkat dari Tahun sebelumnya. Pada Tahun 2012
total kunjungan rawat jalan Puskesmas dan seluruh Rumah Sakit adalah
274.952 orang, sedangkan jumlah kunjungan rawat Inap sebanyak 7.339
orang, kondisi ini meningkat dari Tahun 2011. Pada Tahun 2013 jumlah total
kunjungan rawat jalan Puskesmas dan seluruh Rumah Sakit adalah 264.565
orang, sedangkan jumlah kunjungan rawat Inap sebanyak 5.929 orang, pada
Tahun 2014 jumlah total kunjungan rawat jalan puskesmas 237.424 orang
dan rumah sakit 28.808 orang, sedangkan jumlah kunjungan rawat Inap
sebanyak 583 di Puskesmas dan 5.564 di Rumah Sakit. Pada Tahun 2015
jumlah total kunjungan rawat jalan Puskesmas 280.515 orang dan Rumah
Sakit 34.823 orang, sedangkan jumlah kunjungan rawat Inap sebanyak 2.300
di Puskesmas dan 6.334 di Rumah Sakit. Kunjungan gangguan jiwa pada
Tahun 2014 sebanyak 2.055 jiwa meningkat sebanyak 2.114 jiwa pada Tahun
2015, pada Tahun 2016 jumlah total kunjungan rawat jalan Puskesmas
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 59
284.579 orang dan rumah sakit 54.395 orang, sedangkan jumlah kunjungan
rawat Inap sebanyak 3.637 di Puskesmas dan 9.428 di Rumah Sakit
kunjungan gangguan jiwa 1.895 orang. Dengan demikian, mutu pelayanan
harus lebih ditingkatkan, termasuk kondisi perbekalan kesehatan berupa
obat-obatan dan peralatan (medis dan non medis) serta SDM sebagai
penyelenggara pelayanan kesehatan itu sendiri.
Kondisi perbekalan berupa peralatan kesehatan medis dan non medis
untuk masing- masing unit pelayanan kesehatan terdepan sangat butuh
perhatian, di samping pembenahan SDM dalam bentuk pelatihan- pelatihan.
Tabel 2
Jumlah Kunjungan Rawat Jalan dan Rawat Inap
Pada Puskesmas dan Rumah Sakit Di Kabupaten Kampar Tahun 2016
No Sarana Pelayanan Rawat Inap Rawat Jalan Jumlah %
1 Puskesmas 3.637 284.579 288.216 82
2 Rumah Sakit 9.428 54.395 63.823 18
Jumlah 8.634 315.338 352.039 100
b. Pelayanan usia lanjut
Menua atau menjadi tua adalah suatu keadaan yang terjadi didalam
kehidupan manusia. Menjadi tua adalah proses alamiah, yang berarti
seseorang tersebut telah melalui 3 tahap kehidupannya yaitu anak, dewasa
dan tua.
Kabupaten Kampar pada Tahun 2014 jumlah usia lanjut sebanyak
12.496 yang mendapat pelayanan sebanyak 64%, pada Tahun 2015 jumlah
usia lanjut sebanyak 25.367 jiwa yang mendapat pelayanan 58,28%, angka
ini menurun dari Tahun 2014. Pada Tahun 2016 jumlah usia lanjut sebanyak
28.827 orang yang mendapat pelayanan sebanyak 16.509 atau sebesar
57,3%, angka ini menurun dari Tahun 2015.
c. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut
Kesehatan gigi dan mulut adalah keadaan dimana gigi dan mulut
bebas dari bau mulut, kekuatan gusi dan gigi yang baik, tidak adanya plak
dan karang gigi. Hal ini dikarenakan kesehatan merupakan bagian terpenting
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 60
dalam kehidupan manusia baik jasmani maupun rohani. Dikabupaten
Kampar adanya peningkatan pada Tahun 2015 pada tumpatan gigi sebanyak
155 orang dibandingkan pada Tahun 2014 yang tidak adanya tumpatan gigi.
Begitu juga pada Pencabutan gigi terjadi peningkatan yang amat pesat pada
Tahun 2015 sebanyak 4.123 orang dibandingkan dengan pencabutan gigi
pada Tahun 2014 yaitu sebanyak 446 orang. Pada Tahun 2016 tumpatan gigi
tetap sebanyak 342 orang dan pencabutan gigi sebanyak 5.095 orang.
d. Pelayanan kesehatan gigi dan mulut pada anak SD dan setingkat.
Kesehatan merupakan bagian terpenting bagi kehidupan manusia,
tidak terkecuali bagi anak-anak dan anak Sekolah Dasar khususnya. Setiap
orang tua menginginkan anaknya tumbuh dan berkembang secara optimal,
hal ini dapat dicapai jika tubuh mereka sehat termasuk pada gigi mereka.
Pada Tahun 2014 upaya kesehatan gigi anak sekolah sebesar 27%, pada
Tahun 2015 mengalami peningkatan dengan jumlah persentase 80%, pada
Tahun 2016 menurun dengan jumlah persentase sebesar 44,6%. Hal ini
diakibatkan oleh kurangnya kesadaran orang tua anak SD untuk lebih rutin
lagi memeriksakan gigi anaknya ke tenaga medis seperti Dokter gigi 6 bulan
sekali.
B. Pemberantasan Penyakit Menular
1. Imunisasi
Imunisasi merupakan suatu upaya perlindungan yang diberikan kepada
kelompok berisiko tinggi terhadap serangan penyakit khususnya dalam rangka
menurunkan angka kesakitan bayi dan ibu serta menjaga penularannya, yang
pada akhirnya menurunkan angka kematian bayi dan ibu. Cakupan Profil
Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 pelayanan imunisasi dapat diukur
dengan persentase desa yang telah UCI dengan indikator seluruh bayi yang ada
telah mendapatkan imunisasi lengkap.
Kabupaten Kampar yang terdiri dari 250 desa pada Tahun 2016 terdapat
186 desa ( 74,4 %) telah UCI. Desa-desa yang belum mencapai UCI dikarenakan
desa-desa tersebut selain sulit terjangkau dengan roda dua ditambah kepadatan
penduduknya yang sangat rendah sehingga penyebarannya cukup luas dan tidak
merata, sehingga sangat menyulitkan bagi petugas kesehatan untuk menjangkau
mereka yang berada pada posisi yang tidak menguntungkan tersebut. Disamping
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 61
itu masih adanya perilaku dan budaya bagi ibu yang takut jika anaknya
diimunisasi. Namun disisi lain yang perlu dipertanyakan apakah cakupan
pelayanan imunisasi tersebut telah diikuti dengan kualitas atau mutu pelayanan
yang standar atau telah memenuhi standar operasional prosedur (SOP).
Alasan indikator Cakupan desa atau kelurahan universal child
immunization (UCI) tidak mencapai target yang telah ditentukan adalah:
a. Perubahan sistem pelaporan dari manual ke sistem aplikasi (by name by
address).
b. Adanya perubahan indikator untuk Desa UCI yaitu Imunisasi Dasar Lengkap
(IDL).
c. Sasaran program yang terlalu tinggi
Untuk mendorong pencapaian indikator sasaran cakupan desa atau
kelurahan Universal Child Immunization (UCI) dilakukan melalui:
a. Melaksanakan sweeping untuk meningkatkan pencapaian imunisasi dasar
lengkap sebagai indikator tercapainya desa UCI (Universal Child
Immunization)
b. Melaksanakan sosialisasi pentingnya imunisasi dasar lengkap dan imunisasi
lanjutan (Booster DPT-HB-Hib & Campak).
c. Melakukan sosialisasi pentingnya imunisasi bagi murid SD sederajat.
d. Melaksanakan pertemuan bagi pengelola imunisasi.
2. Cakupan Imunisasi Bumil ( TT 1 & TT 2 )
Tahun 2016 dengan jumlah TT 1 sebesar 3.621 ibu hamil atau 19,8 % dan
TT-2 sebesar 3.275 ibu hamil atau 17,9 %. Cakupan pemberian imunisasi TT 1
pada ibu hamil Tahun 2014 sebesar 2.750 ibu hamil atau 15 % dan TT-2 sebesar
2.957 ibu hamil atau 16 %. Cakupan pemberian imunisasi TT 1 dan TT 2 pada ibu
hamil Tahun 2015 meningkat dari Tahun 2014 dengan jumlah TT 1 sebesar 3.086
ibu hamil atau 16,8 % dan TT-2 sebesar 2.930 ibu hamil atau 16 %. Cakupan
pemberian imunisasi TT 1 pada ibu hamil Tahun 2014 sebesar 2.750 ibu hamil
atau 15 % dan TT-2 sebesar 2.957 ibu hamil atau 16 %. Cakupan pemberian
imunisasi TT 1 pada ibu hamil Tahun 2013 sebesar 3.283 ibu hamil atau 18,7%
dan TT-2 sebesar 3.913 ibu hamil atau 22,3 %. Cakupan pemberian imunisasi TT 1
pada ibu hamil Tahun 2012 mencapai 27,0 % atau sebanyak 4.586 orang dan TT 2
sebesar 29,2 % atau sebanyak 4.972 orang.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 62
3. Cakupan Imunisasi Bayi
Cakupan pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi Tahun 2016
sebesar 13.568 orang atau 84,3%, untuk Imunisasi BCG telah mencapai 97,82%
atau 16.683 orang , DPT-HB3/DPT-HB-Hib3 mencapai 100% atau 16.008 orang,
Polio 4 mencapai 95,7% atau 15.390 orang, dan Campak mencapai 93,8% atau
15.095 orang. Cakupan pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi Tahun
2015 sebesar 11.201 orang atau 66,78%, untuk Imunisasi BCG telah mencapai
90% atau 15.027 orang , DPT-HB3/DPT-HB-Hib3 mencapai 86% atau 14.478
orang, Polio 4 mencapai 85,96% atau 14.418 orang dan Campak mencapai
81,15% atau 13.611 orang. Cakupan pemberian imunisasi lengkap pada bayi
Tahun 2014 sebesar 13.585 orang atau 85%, untuk Imunisasi BCG telah mencapai
104 % atau 16.124 orang , DPT3 + HB3 mencapai 101 % atau 16.264 orang, Polio
4 mencapai 100 % atau 16.076 orang, dan Campak mencapai 99 % atau 15.868
orang. Cakupan pemberian imunisasi pada bayi Tahun 2013 secara keseluruhan
sudah mencapai 94 % dari 16.425 bayi yang ada di Kabupaten Kampar, dengan
rincian untuk Imunisasi BCG telah mencapai 102,7 %, DPT1 + HB1 mencapai
102,4 %, DPT3 + HB3 mencapai 98,4 %, Polio 4 mencapai 97,1 %, dan Campak
mencapai 96,2 %. Bila dibandingkan dengan Tahun 2012 semua jenis imunisasi
tersebut cakupannya mengalami peningkatan.
Cakupan imunisasi ini masih rendah, hal ini masih menunjukkan jauh dari
target. Hal ini disebabkan oleh bayi yang lahir di Rumah Sakit atau fasilitas
pelayanan kesehatan swasta yang mendapatkan HB0 tidak tercatat oleh petugas
kesehatan padahal anak telah di imunisasi. Masih belum maksimalnya Bidan
Desa melaksanakan Sweeping ke bayi, sehingga masih ada bayi yang drop out.
Untuk beberapa kantong yang memiliki penduduk yang berpindah-pindah
sehingga menyebabkan angka drop out yang tinggi. Pengguna software baru
yang menggunakan by name by address masih menyulitkan pengelola imunisasi
dalam mengolah data imunisasi. Untuk mengatasi permasalahan ini diperlukan
pelatihan, pemberian penyegaran pengetahuan mengenai imunisasi, strategi
meningkatkan cakupan imunisasi dan pelatihan mengenai software imunisasi.
Selain itu pentingnya peran lintas program dan lintas sektor dalam peningkatan
capaian imunisasi.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 63
C. Pemberantasan Penyakit Tidak Menular (PTM)
Indonesia mengalami transisi epidemiologi penyakit dan kematian yang
disebabkan oleh gaya hidup, meningkatnya sosial ekonomi dan bertambahnya
harapan hidup. Pada awalnya, penyakit didominasi oleh penyakit menular namun
saat ini penyakit tidak menular (PTM) terus mengalami peningkatan dan melebihi
penyakit menular.
Tingginya permasalahan PTM di Indonesia memerlukan upaya pengendalian
yang memadai dan komprehensif melalui promosi, deteksi dini, pengobatan dan
rehabilitasi. Upaya tersebut perlu didukung oleh penyediaan data dan informasi yang
tepat dan akurat secara sistematis dan terus menerus melalui sistem surveilans yang
baik, hal ini sesuai dengan amanat Undang-undang no. 36 Tahun 2009 Pasal 158
tentang pengendalian penyakit tidak menular. Dengan Surveilans PTM yang baik
maka program pencegahan dan pengendalian PTM berlangsung lebih efektif baik
dalam hal Perencanaan, Pengendalian, Monitoring dan Evaluasi program serta
sebagai ide awal penelitian.
Penyakit PTM merupakan penyakit yang sering tidak bergejala dan tidak
memiliki tanda klinis secara khusus sehingga menyebabkan setiap individu tidak
mengetahui dan menyadari kondisi tersebut sejak permulaan perjalanan penyakit.
Prevalensi faktor resiko PTM di Indonesia pada Tahun 2013 menurut
Riskesdas yang dilakukan oleh kementerian Kesehatan RI, yaitu merokok 36,3%,
kurang aktivitas fisik 26,1%, kurang sayur dan buah 93,6%, konsumsi makanan tinggi
kadar gula 53,1%, konsumsi makanan asin 26,2%, konsumsi makanan tinggi lemak,
konsumsi makanan tinggi penyedap 77,3% dan gangguan mental 6%.
Deteksi dini dan pemantauan faktor resiko PTM di masyarakat perlu dilakukan
sebagai upaya pencegahan PTM yang terus meningkat kejadiannya melalui Posbindu
PTM. Posbindu PTM merupakan kegiatan yang melibatkan peran serta masyarakat
dalam kegiatan deteksi dini, pemantauan dan tindak lanjut dini resiko PTM secara
mandiri dan berkesinambungan dan merupakan Upaya Kesehatan Masyarakat
(UKM). Selanjutnya dalam penyelenggaraan kegiatannya Posbindu PTM akan
berkembang menjadi Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) dibawah
pembinaan Puskesmas.
Kasus PTM terbanyak di Kabupaten Kampar Tahun 2016 adalah Hipertensi,
Diabetes Militus, Asma, cedera kecelakaan lalu lintas dan obesitas.
Dari total jumlah penduduk > 15 Tahun diwilayah kerja Puskesmas se-
Kabupaten Kampar sebanyak 555.098 orang yang dilakukan pengukuran tekanan
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 64
darah sebanyak 154.571 orang, dari total yang diukur tekanan darahnya 54.369 orang
mengalami hipertensi/ tekanan darah tinggi. Dengan penderita berjenis kelamin
perempuan sebanyak 29.032 orang dan 25.337 orang berjenis kelamin laki-laki.
Dari total penduduk >15 Tahun diwilayah kerja Puskesmas se-Kabupaten
Kampar sebanyak 555.098 orang, telah dilakukan pemeriksaan obesitas sebanyak
76.519 orang. Dari total yang dilakukan pemeriksaan obesitas tersebut, sebanyak
12.666 orang mengalami obesitas. Dengan penderita berjenis kelamin perempuan
sebanyak 8.039 orang dan 4.627 untuk jenis kelamin laki-laki.
Untuk kegiatan pemeriksaan IVA diwilayah Kabupaten Kampar Tahun 2016
telah dilakukan pemeriksaan sebanyak 1.422 orang dan IVA positif sebanyak 38
orang. Jumlah Posbindu PTM yang ada diwilayah Kabupaten Kampar Tahun 2015
adalah sebanyak 47 Posbindu, Tahun 2016 jumlah Posbindu meningkat menjadi 96
Posbindu, belum semua Puskesmas memiliki Posbindu diwilayah kerja masing-
masing.
Belum adanya Peraturan Daerah tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR)
memiliki kendala dalam pencapaian cakupan KTR disekolah. Perlu diusulkan
pertemuan advokasi untuk kawasan tanpa rokok di Kabupaten Kampar. Untuk
kegiatan pemeriksaan IVA (Insfeksi Visual Asamasetat) hanya bisa dilaksanakan
dibeberapa wilayah kerja Puskesmas tertentu. Hal ini disebabkan karena belum
dilakukan pelatihan terhadap bidan koordinator yang ada diwilayah Kabupaten
Kampar.
Program pengendalian Penyakit Tidak Menular di Kabupaten Kampar pada
Tahun 2016 masih memiliki banyak kendala terutama mengenai pelaporan rutin
setiap bulan dan laporan triwulan. Program PPTM memerlukan keterlibatan banyak
lintas program dan lintas sektor, perlu mendapatkan perhatian dari banyak pihak
sehingga jejaring kemitraan PPTM, POSBINDU, IVA, KTR dapat terbentuk dan
program PPTM dapat berjalan dengan lancar.
D. Pembinaan Kesehatan Lingkungan
1. Kesehatan Lingkungan
Untuk menggambarkan keadaan lingkungan akan disajikan indikator –
indikator Persentase Rumah Sehat dan Persentase Tempat - Tempat Umum
Sehat, Institusi dibina kesehatan.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 65
a. Rumah Sehat
Rumah sehat adalah bangunan rumah tinggal yang memenuhi syarat
kesehatan, yaitu rumah yang memiliki jamban sehat, sarana air bersih,
tempat pembuangan sampah, sarana pembuangan air limbah, ventilasi
rumah yang baik, kepadatan hunian rumah yang sesuai dan lantai rumah
tidak terbuat dari tanah. Tahun 2012 dari 149.526 rumah terdapat 40.826
rumah sehat atau 78,6. Tahun 2013 yang dilakukan pemeriksaan sebanyak
83.235 (37,65 %), dan dari hasil pemeriksaan jumlah rumah yang sehat
58.133 rumah (69,84 %) dari rumah yang ada. Tahun 2014 jumlah seluruh
rumah 180.964, yang dibina 89.326 rumah atau 49%, yang dibina memenuhi
syarat sebanyak 70.582 atau 79% dan rumah memenuhi syarat sebagai
rumah sehat sebanyak 73.712 rumah atau sebesar 41%. Tahun 2015 jumlah
seluruh rumah 161.604, yang dibina 33.206 rumah atau 40,44%, yang dibina
memenuhi syarat sebanyak 24.673 atau 74,30% dan rumah memenuhi
syarat sebagai rumah sehat sebanyak 90.957 rumah atau sebesar 56,28%.
Tahun 2016 jumlah seluruh rumah 163.720, yang dibina 32.915 rumah atau
45,74%, yang dibina memenuhi syarat sebanyak 23.383 atau 71,04% dan
rumah memenuhi syarat sebagai rumah sehat sebanyak 88.312 rumah atau
sebesar 53,94%.
Salah satu upaya untuk meningkatkan kesehatan lingkungan adalah
dengan upaya penyehatan lingkungan pemukiman yaitu perumahan. Salah
satu kegiatan penyehatan lingkungan perumahan seperti inspeksi sanitasi
perumahan
Gambaran persentase rumah sehat menurut Puskesmas dapat dilihat
dari Grafik 6 dibawah ini:
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 66
Grafik 6
Persentase Rumah Sehat di Kabupaten Kampar
Tahun 2012-2016
Dari hasil inspeksi sanitasi masih banyak ditemukan rumah tradisional
dengan kondisi dinding bambu cincang atau perapian atau tungku yang
berada di dapur dengan ventilasi yang tidak memadai membuat sirkulasi
udara dalam rumah menjadi tidak bebas atau tidak sehat untuk pernapasan,
sehingga menyebabkan tingginya angka kesakitan seperti ISPA dan TBC di
Kabupaten Kampar. Untuk itu perlu ditingkatkan upaya promosi kesehatan
tentang rumah sehat, seperti penyuluhan dan siaran keliling, lomba rumah
sehat dan perlu peningkatan dalam melakukan inspeksi sanitasi perumahan.
b. Tempat – Tempat Umum Sehat
Tempat- tempat umum (TTU) merupakan suatu sarana yang
dikunjungi oleh banyak orang, dan dikhawatirkan dapat menjadi tempat
penyebaran penyakit. TTU meliputi hotel, restoran, pasar, terminal, dan lain-
lain. Sedangkan TTU sehat adalah tempat umum yang memenuhi syarat
kesehatan yaitu yang memiliki sarana air bersih, tempat pembuangan
sampah, sarana pembuangan air limbah ventilasi yang baik, luas lantai yang
sesuai dengan banyaknya pengunjung dan memiliki pencahayaan ruang yang
sesuai.
78,6 69,84
4156,28 53,94
0
20
40
60
80
2012 2013 2014 2015 2016
.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 67
Jumlah Tempat – Tempat Umum pada Tahun 2016 mencapai 902 dan
yang memenuhi syarat kesehatan sebanyak 664 atau sebesar 71,40%.
Jumlah tempat – tempat umum pada Tahun 2015 mencapai 808 dan yang
memenuhi syarat kesehatan sebanyak 631 atau sebesar 78,09%. Jumlah
Tempat – Tempat Umum pada Tahun 2014 mencapai 878 dan yang
memenuhi syarat kesehatan sebanyak 682 atau sebesar 78%. Pada Tahun
2013 mencapai 1.323 tempat dari 2.086 tempat, yang diperiksa dari total
keseluruhan TUPM yang ada sebanyak 2.078 tempat. Persentase Tempat
Umum dan Pengelolaan Makanan ( TUPM ) Sehat Tahun 2012 yaitu :
Persentase Restoran / Rumah Makan Sehat 71,40 %, Persentase Pasar Sehat
47,95 %.
Tempat-tempat umum dan pengelolaan Makanan (TUPM)
merupakan suatu sarana yang dikunjungi oleh banyak orang dan
dikhawatirkan dapat menjadi tempat penyebaran penyakit. TUPM meliputi
Hotel, Restoran, Pasar dan lain-lain. TUPM Sehat adalah tempat umum dan
tempat pengelolaan makanan atau minuman yang menenuhi syarat
kesehatan yaitu memilki sarana air bersih, tempat pembuangan sampah,
sarana pembuangan air limbah, ventilasi yang baik, luas lantai (luas ruang)
yang sesuai dengan banyaknya pengunjung, dan memiliki pencahayaan
ruang yang sesuai.
Rendahnya persentase cakupan TUPM disebabkan karena tidak
semua puskesmas melakukan inspeksi atau pemeriksaan TUPM karena
kurangnya dana untuk melakukan kegiatan pemeriksaan atau pengawasan
TUPM. Untuk itu diperlukan upaya pendataan dan pembinaan serta
pengawasan petugas ketempat-tempat umum.
c. Air Minum Layak
Berdasarkan tabel 59, jumlah penduduk Kabupaten Kampar pada
Tahun 2016 sebesar 765.340 orang, sebanyak 321.664 orang atau 42%
penduduk memiliki akses berkelanjutan terhadap air minum layak.
Penyelenggara air minum sebanyak 29.438, sampel yang diperiksa
sebanyak 29.400 dan yang memenuhi syarat fisik, bakteriologi dan kimia
sebanyak 1.994 (6,78%), untuk itu perlu dilakukan pembinaan dan
pengawasan berkelanjutan untuk mendapatkan kualitas air minum yang
memenuhi syarat kesehatan salah satunya dengan adanya sertifikat layak
higiene.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 68
d. Jamban Sehat
Jumlah penduduk Kabupaten Kampar Tahun 2016 sebesar 765.340
jiwa, penduduk dengan akses sanitasi layak sebesar 368.870 atau 48,2%,
dimana kurang dari 50% jiwa yanag mempunyai akses sanitasi layak,
memiliki jamban sehat. Hal ini sangat diperlukan promosi dan pemicuan ke
masyarakat tantang jamban sehat agar masyarakat tahu pentingnya jamban
sehat dan terpicu atau tergerak untuk stop BABS (Buang Air Besar
Sembarangan) dan menjadikan masyarakat yang STOP BABS, dimana
masyarakat tersebut memenuhi pilar pertama STBM (Sanitasi Total Berbasis
Masyarakat).
2. Hasil Analisa
Hasil analisis terhadap lingkungan dan perilaku menunjukkan bahwa
cakupan rumah sehat dan PHBS belum mencapai target yang diharapkan. Kondisi
tersebut akan berpengaruh terhadap peningkatan kasus penyakit terutama
penyakit menular. Untuk itu perlu peningkatan promosi kesehatan secara terus
menerus dan berkesinambungan sebagai upaya preventif tanpa mengabaikan
upaya kuratif dan rehabilitatif.
a. Perbaikan Gizi Masyarakat
1. Cakupan Distribusi Vitamin A
Penanggulangan masalah kekurangan vitamin A dengan
pemberian kapsul vitamin A pada bayi, anak balita dan ibu nifas
merupakan program yang masih terus dilaksanakan karena merupakan
kesepakatan nasional. Pemberian kapsul vitamin A dalam
pelaksanaannya diintegrasikan dengan kegiatan Upaya Perbaikan Gizi
Keluarga (UPGK) dan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) melalui Posyandu
dan Puskesmas.
Pada Tahun 2016 cakupan pendistribusian vitamin A pada bayi
sebesar 90,3% atau sebanyak 16.421 orang dan pemberian vitamin A
pada balita menurun menjadi 89,9% atau 79.560 orang, pada Tahun
2015 cakupan pendistribusian vitamin A pada bayi meningkat dari
Tahun 2014 yaitu sebesar 90,95 % atau sebanyak 16.991 orang dan
pemberian vitamin A pada balita menurun menjadi 89,31% atau 59.057
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 69
orang, pada Tahun 2014 cakupan pendistribusian vitamin A pada bayi
46,30 % atau sebanyak 7.668 orang dan balita 93 % atau 66.572 orang.
Pada Tahun 2013 cakupan pendistribusian vitamin A pada bayi 107,11 %
dan 92,33 % pada balita. Pada Tahun 2012 cakupan pendistribusian
vitamin A pada bayi 94,1 % dan 89,98 % pada balita.
Pada cakupan pendistribusian Vitamin A untuk ibu nifas begitu
juga, pada Tahun 2016 sebesar 94,8 % atau sebanyak 16.535 orang,
pada Tahun 2015 sebesar 91,6 % atau sebanyak 16.013 orang, pada
Tahun 2014 sebesar 92 % atau sebanyak 15.447 orang angka ini
menurun dari Tahun 2013 yaitu 98,6 % dan mengalami peningkatan dari
Tahun 2012 yaitu 96,74 %, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada grafik
7 di bawah ini :
Grafik 7
Persentase Cakupan Distribusi Vitamin A di Kabupaten Kampar
Tahun 2012-2016
0
20
40
60
80
100
120
2012 2013 2014 2015 2016
Bayi
Balita
Bufas
2. Persentase Ibu Hamil yang Mendapat Tablet Besi ( FE )
Upaya penanggulangan kasus anemia besi dengan pemberian
tablet dan sirup besi diprioritaskan pada kelompok rawan gizi yaitu ibu
hamil dan balita. Berdasarkan laporan yang diterima menunjukkan
bahwa cakupan pendistribusian tablet besi sebanyak 90 tablet pada ibu
hamil mengalami fluktuasi, dimana pada Tahun 2012 mencapai 81,38 %,
pada Tahun 2013 angkanya sama sebesar 81,38%, pada Tahun 2014
sebesar 85%, pada Tahun 2015 sebesar 87,1% , pada Tahun 2016
sebesar 80,4% angka ini menunjukkan adanya penurunan dari Tahun
sebelumnya. Untuk lebih jelas dapat dilihat pada grafik 8 berikut ini :
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 70
Grafik 8
Persentase Ibu Hamil Yang Mendapat Tablet Besi (Fe) di Kabupaten Kampar
Tahun 2012-2016
3. Persentase Kecamatan Bebas Rawan Gizi
Kecamatan Bebas Rawan Gizi adalah Kecamatan dengan
Prevalensi Gizi Kurang dan Gizi Buruk pada Balita < 15%. Sementara
untuk Tahun 2009 di Kabupaten Kampar Prevalensi Gizi Kurang dan Gizi
Buruk 1,42% dan 0,03 %, pada Tahun 2015 di Kabupaten Kampar balita
gizi buruk dan gizi kurang berjumlah 399 orang. Pada Tahun 2016 di
Kabupaten Kampar balita gizi kurang 470 orang dan gizi buruk berjumlah
11 orang dan semuanya mendapat pelayanan kesehatan.
4. Upaya Pemantauan Pertumbuhan Gizi Balita
Pencapaian hasil pemantauan pertumbuhan balita melalui
penimbangan di Posyandu sebagai berikut :
a. Tingkat Jangkauan Program ( K / S ) :
Pencapaian Kabupaten ditahun 2012 adalah 88% dari target
95 % dari 28 Puskesmas, pencapaian tertinggi Puskesmas Kampar
Kiri Hulu I 100% dan terendah Puskesmas Kampar Kiri Tengah 26,6
%. Pada Tahun 2013 76,2 % dari 30 Puskesmas yang ada, pada
Tahun 2014 sebesar 78 % dari 31 Puskesmas yang ada, pada Tahun
2015 sebesar 93,27% dari 31 Puskesmas yang ada capaian tertinggi
di Puskesmas Perhentian Raja sebesar 102,79% dan terendah di
Puskesmas Gunung Sahilan II sebesar 70,23%. Tahun 2016
76
78
80
82
84
86
88
2012 2013 2014 2015 2016
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 71
persentase sebesar 93,90% dari 31 Puskesmas yang ada capaian
tertinggi di Puskesmas Tapung Hilir I sebesar 100% dan terendah di
Puskesmas Gunung Sahilan II sebesar 66,06%.
b. Partisipasi Masyarakat ( D / S ) :
Pencapaian kabupaten pada Tahun 2013 menurun dibanding
Tahun 2012 dari 68,00% menjadi 65,39% dari target 85 %. Dari 19
puskesmas, hanya 3 Puskesmas yang telah mencapai target
(15,80%) dan 84,20% belum mencapai target. Pencapaian tertinggi
adalah Puskesmas XIII Koto Kampar II yakni 83,66% dan terendah
Puskesmas Tapung yakni 32,92%. Pada Tahun 2014 Puskesmas yang
telah mencapai target adalah Puskesmas Salo dengan capaian
93,22%, yang terendah adalah Puskesmas Koto Kampar Hulu
dengan capaian 29,79%. Tahun 2015 persentase 65,06%, Di 31
Puskesmas ada 7 Puskesmas yang mencapai target yaitu:
Puskesmas Perhentian Raja, 100,47%, Kampar Kiri Hilir 93,79%,
Koto Kampar Hulu 90,53%, Kampar Kiri Hulu I 88,76%, Bangkinang
84,86%, Siak Hulu I dengan persentase 82,84%, Kampar Utara
dengan persentase 81,46%. Puskesmas dengan capaian terendah
adalah Tapung I dengan persentase 29,31%. Tahun 2016 persentase
total sebesar 66,70%, persentase yang tertinggi terdapat di
puskesmas Bangkinang dengan persentase 84,5 dan persentase
terendah terdapat di puskesmas Kampar Kiri Tengah dengan
persentase 39,9.
c. Balita BGM ( BGM / D )
Angka Balita BGM rata-rata kabupaten Tahun 2014 adalah
0,67%. Puskesmas dengan angka di bawah rata-rata kabupaten
antara lain Puskesmas Bangkinang Kota, Tambang, Koto Kampar II,
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 72
Siak Hulu I, Siak Hulu II, Kampar Kiri Hulu II, Tapung I, Tapung Hulu I,
Tapung Hulu II, Rumbio Jaya, Bangkinang, Perhentian Raja, Kampar
Timur, Kampar Utara, Gunung Sahilan I dan Gunung Sahilan II.
Sedangkan puskesmas yang berada di atas rata-rata kabupaten
Angka BGM/D Puskesmas Kampar, XIII Koto Kampar I, Kuok, Siak
Hulu III, Kampar Kiri, Kampar Kiri Hilir, Kampar Kiri Hulu I, Tapung I,
Tapung, Tapung Hilir I, Tapung Hilir II, Kampar Kiri Tengah dan Koto
Kampar Hulu. Tahun 2015sebesar 0,69 %. Puskesmas dengan
angka di atas rata-rata Kabupaten yaitu Puskesmas Gunung Sahilan
I, XIII Koto Kampar III, Kampar Kiri Tengah, Tapung Hilir I, Kampar
Timur, Kampar, Kampar Kiri Hulu I, Kuok, XIII Koto Kampar I, Tapung
Hilir II, XIII Koto Kampar II, Tapung I, Tapung II, Kampar Kiri dan Siak
Hulu III. Sedangkan Puskesmas dengan angka di bawah rata-rata
Kabupaten yaitu Puskesmas Koto Kampar Hulu, Bangkinang Kota,
Rumbio Jaya, Perhentian Raja, Bangkinang, Tapung, Salo, Siak Hulu
II, Siak Hulu I, Tapung Hulu II, Kampar Utara, Tapung Hulu I,
Tambang, Kampar Kiri Hulu II dan Gunung Sahilan II. Tahun 2016
total BGM 07% angka tertinggi terdapat di Puskesmas Kampar Kiri
Hilir dengan persentase 3,1 dan angka terendah terdapat di
Puskesmas Gunung Sahilan II dengan tidak ada balita dibawah garis
merah.
5. Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat
a. Perilaku Masyarakat
Untuk menggambarkan keadaan perilaku masyarakat yang
berpengaruh terhadap derajat kesehatan, akan disajikan 3 (tiga )
indikator yaitu Persentase Posyandu Pratama, Madya, Purnama dan
Mandiri, Persentase rumah tangga berPerilaku Hidup Bersih dan
Sehat. Pada Tahun 2015 persentase Posyandu Pratama sebesar
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 73
0,87%, Posyandu Madya sebesar 29,38%, Posyandu Purnama
sebesar 56,15%, Posyandu Mandiri sebesar 13,60%, persentase
rumah tangga berprilaku hidup bersih dan sehat sebesar 42,5%.
Pada Tahun 2016 persentase Posyandu Pratama sebesar 4,29%,
Posyandu Madya sebesar 27,71%, Posyandu Purnama sebesar
52,29%, Posyandu Mandiri sebesar 15,71%, persentase rumah
tangga berprilaku hidup bersih dan sehat sebesar 51,6%.
b. Posyandu
Posyandu merupakan salah satu bentuk Upaya Kesehatan
Bersumber daya Masyarakat ( UKBM ) yang paling dikenal dewasa
ini. Posyandu menyelenggarakan minimal program prioritas, yaitu
Kesehatan Ibu dan Anak, Keluarga Berencana, Perbaikan Gizi,
Imunisasi, dan Penanggulangan Diare. Untuk meningkatkan kualitas
Posyandu telah dilakukan pengelompokan Posyandu ke dalam 4
tingkat perkembangan, yaitu ( 1 ) Posyandu Pratama, ( 2 ) Posyandu
Madya, ( 3 ) Posyandu Purnama, dan ( 4 ) Posyandu Mandiri.
Jumlah seluruh Posyandu di Kabupaten Kampar selama
beberapa Tahun terakhir mengalami peningkatan. Pada Tahun 2011
jumlah posyandu sebanyak 659 unit, terdiri Posyandu Pratama 17
unit (2,58%), Madya 216 unit (32,78%), Purnama 299 unit (45, 37%)
dan Mandiri 127 unit (19,27%). Dari jumlah menurut klasifikasi
posyandunya meningkat dari Tahun sebelumnya tetapi dari jumlah
keaktifan dari posyandunya menurun. Pada Tahun 2012 jumlah
Posyandu sebanyak 665 unit, dan yang aktif 402 unit. Tahun 2013
jumlah posyandu yang ada di Kabupaten Kampar 670 Posyandu
terdiri dari Posyandu Pratama 14 unit (2,09 %), Madya 230 unit (
34,33 %), Purnama 343 unit (51,19%) dan Mandiri 83 unit (12,39 %).
Tahun 2014 jumlah Posyandu yang ada di Kabupaten Kampar 667
Posyandu terdiri dari Posyandu Pratama 13 unit (2 %), Madya 209
unit ( 31 %), Purnama 360 unit (54%) dan Mandiri 85 unit (13 %),
Tahun 2015 jumlah Posyandu yang ada di Kabupaten Kampar 691
Posyandu terdiri dari Posyandu Pratama 6 unit (0,87 %), Madya 203
unit (29,38%), Purnama 388 unit (56,15%) dan Mandiri 94 unit
(13,6%), Tahun 2016 jumlah Posyandu yang ada di Kabupaten
Kampar 700 posyandu terdiri dari Posyandu Pratama 30 unit (4,29
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 74
%), Madya 194 unit (27,71%), Purnama 366 unit (52,29%) dan
Mandiri 110 unit (15,71%). Mudah- mudahan tahun 2017 kita akan
mencapai target Posyandu Mandiri sebesar 50 %, untuk melihat
rincian klasifikasi Posyandu dapat dilihat pada tabel 70.
c. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
PHBS adalah upaya untuk memberikan pengalaman belajar
atau menciptakan suatu kondisi bagi perorangan, keluarga,
kelompok dan masyarakat, dengan membuka jalur komunikasi,
memberikan informasi dan edukasi untuk meningkatkan
pengetahuan, sikap dan perilaku, sehingga membantu masyarakat
mengenali dan mengatasi masalah sendiri, dalam tatanan rumah
tangga, agar dapat menerapkan cara- cara hidup sehat dalam
rangka menjaga, memelihara dan meningkatkan kesehatan.
PHBS pada tatanan Rumah tangga dinilai berdasarkan 10
indikator:
1. Pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan.
2. Bayi diberi ASI saja sejak lahir sampai berusia 6 bulan.
3. Mempunyai jaminan pemeliharaan kesehatan.
4. Ketersediaan air bersih.
5. Ketersediaan jamban.
6. Kesesuaian luas lantai dengan jumlah penghuni.
7. Lantai rumah bukan dari tanah.
8. Makan buah dan sayur setiap hari.
9. Melakukan aktifitas fisik setiap hari.
10. Tidak merokok didalam rumah.
Tahun 2014 jumlah rumah tangga sebanyak 180.964, yang
dipantau sebanyak 54.838 rumah atau sebesar 30% yang berprilaku
hidup bersih dan sehat sebanyak 20.551 rumah atau sebesar 37%.
Tahun 2015 jumlah rumah tangga sebanyak 170.165, yang dipantau
sebanyak 33.625 rumah atau sebesar 19,8% yang berprilaku hidup
bersih dan sehat sebanyak 14.287 rumah atau sebesar 42,5%.
Tahun 2016 jumlah rumah tangga sebanyak 179.566, yang dipantau
sebanyak 58.354 rumah atau sebesar 32,5% yang berprilaku hidup
bersih dan sehat sebanyak 30.099 rumah atau sebesar 51,6%.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 75
Target Persentase Rumah Tangga berperilaku Hidup Bersih
dan Sehat dalam Indikator ISO 2012 adalah sebesar 100 %, dan
masih belum mencapai angka persentase tersebut. Dengan
demikian masih diperlukan upaya pemantauan berkelanjutan untuk
pencapaian rumah tangga berprilaku hidup bersih dan sehat.
pemeliharaan dan peningkatan PHBS di tengah masyarakat, antara
lain melalui pendekatan pimpinan, bina suasana, dan
pemberdayaan masyarakat agar semua indikator rumah tangga
PHBS diterapkan.
6. Pelayanan Kesehatan Kefarmasian
Beberapa kegiatan yang dilaksanakan pada Pelayanan Kesehatan
Kefarmasian adalah sebagai berikut :
a. Melaksanakan Perencanaan Kebutuhan Obat
b. Memantau Distribusi Obat di Apotek dan Toko Obat
c. Bimbingan Teknis ke tempat kosmetika
d. Peningkatan dan Pemantapan Penggunaan Obat secara rasional
Target / Sasaran
a. Target item obat yang direncanakan adalah 128.
b. Memantau Distribusi ke :
Apotek = 70 Apotek
Toko Obat = 136 Toko Obat
Penyalur Alat Kesehatan = 3
c. Tenaga Medis dan Paramedis 85 % telah menggunakan obat secara
rasional.
Sasaran :
a. Petugas Puskesmas
b. Pengelola Apotek
c. Pemilik Toko Obat
Pencapaian
a. Perencanaan kebutuhan obat
- Jumlah item obat yang terealisasi 120 item dalam proses
pengadaan obat atau 93 % nya.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 76
b. Hasil Pemantauan dan Pembinaan Apotek dan Toko Obat atau Depot
Obat
1. Jumlah Apotek yang ada 70 Apotek yang memiliki izin 70 Apotek
2. Jumlah Toko Obat atau Depot Obat 136 semuanya sudah memiliki
izin.
c. Rasionalisasi Penggunaan Obat oleh Tenaga Medis dan Paramedis
sebesar 85 %
d. Pelayanan Kesehatan Laboratorium Kesehatan Daerah baru
dimanfaatkan untuk pemeriksaan air bersih dan depot air minum isi
ulang
- Jumlah Depot isi ulang 303 depot.
- Depot air minum isi ulang diperiksa 244 yang memenuhi syarat 168
atau 93,44%.
- Sumber air bersih masyarakat yang diperiksa 66.574 yang
memenuhi syarat 6.452
7. Pelayanan Kesehatan
a. Pelayanan Antenatal
Pelayanan Antenatal merupakan pelayanan yang diberikan oleh
tenaga pelayanan kesehatan terhadap ibu hamil dengan Standar
Pelayanan Antenatal yang meliputi 5T. Cakupan pelayanan antenatal
dapat dipantau dengan pemberian pelayanan terhadap ibu hamil
saat kunjungan pertama (K1) dan kunjungan ulangan yang keempat
kali pada trimester ke-3 kehamilan (K4).
Cakupan K1 yang menggambarkan tingkat keaktifan petugas
pelayanan kesehatan mengalami fluktuasi. Cakupan K1 pada Tahun
2012 sebesar 97,5 %, pada Tahun 2013 cakupan K1 sebesar 95,3 % ,
pada Tahun 2014 cakupan K1 sebesar 91 %, pada Tahun 2015
cakupan K1 sebesar 97,2 %, pada Tahun 2016 cakupan K1 menurun
dengan persentase sebesar 96,2 %.
Untuk cakupan K4 Tahun 2012 yaitu 93,4 %, pada Tahun 2013
persentase K4 menurun lagi dari sebelumnya yaitu 90,5%. Pada
Tahun 2014 persentase K4 menurun lagi dari sebelumnya yaitu 86 %,
pada Tahun 2015 persentase K4 meningkat dari sebelumnya yaitu
92,2 % dan Tahun 2016 persentase K4 menurun menjadi 89,6%.
Mudah- mudahan pada Tahun 2017 dengan memotivasi ibu hamil
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 77
untuk memeriksakan kehamilannya angka ini bisa meningkat. Untuk
melihat cakupan pelayanan antenatal K1 dan K4 di Kabupaten
Kampar dapat dilihat pada grafik 9 di bawah ini :
Grafik 9
Cakupan Pelayanan Antenatal K1 Dan K4 Di Kabupaten Kampar
Tahun 2012- 2016
b. Pertolongan Persalinan
Grafik 10 di bawah ini menunjukkan persentase pertolongan
persalinan yang di tolong oleh tenaga kesehatan di Kabupaten
Kampar. Tahun 2012 persentase persalinan yang ditolong tenaga
kesehatan 95,5%, Tahun 2013 persentase persalinan yang ditolong
tenaga kesehatan menurun 88,0 %, pada Tahun 2014 persentase
persalinan yang ditolong tenaga kesehatan meningkat menjadi 92%,
pada Tahun 2015 persentase persalinan yang ditolong tenaga
kesehatan sama dengan Tahun 2014 yaitu 92%, Tahun 2016
persentase persalinan ditolong tenaga kesehatan sebesar 96%.
Gambaran cakupan pertolongan persalinan ditolong NAKES dapat
dilihat pada Grafik 10 di bawah ini:
80
82
84
86
88
90
92
94
96
98
2012 2013 2014 2015 2016
K1
K4
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 78
Grafik 10
Persentase Pertolongan Persalinan Yang Di Tolong Tenaga Kesehatan
Di Kabupaten Kampar Tahun 2012 – 2016
84
86
88
90
92
94
96
98
2012 2013 2014 2015 2016
c. Cakupan Pemeriksaan Neonatal ( KN )
Cakupan Pemeriksaan Neonatal adalah persentase neonatal
yang mendapatkan pelayanan kesehatan minimal 2 kali yang di
gunakan untuk melihat jangkauan dan kualitas pelayanan terhadap
bayi umur kurang 1 bulan. Cakupan pemeriksaan neonatal dengan
indikator kunjungan neonatus pertama (KN 1) dengan sasaran bayi
umur 0 - 7 hari dan KN 2 dengan sasaran bayi umur 8 - 28 hari. Ini
digunakan untuk melihat jangkauan dan kualitas pelayanan
kesehatan neonatal. Cakupan KN 1 Tahun 2012 sebesar 15.136
(100,5%) dari 15.056 jumlah lahir hidup, Tahun 2013 KN 1 14.769
(97%) dari 15.224 jumlah bayi lahir hidup, Tahun 2014 KN 1 15.437
(92%) dari 16.561 jumlah bayi, Tahun 2015 KN 1 16.120 (99,3%) dari
16.234 jumlah bayi, Tahun 2016 KN 1 15.694 (90,2%) dari 15.694
jumlah bayi.
d. Cakupan Imunisasi Bumil ( TT 1 & TT 2 )
Tahun 2012 TT-1 berjumlah 4.586 atau 27,0% dari 17.010 ibu
hamil dan TT-2 4.972 atau 29,2 % , pada Tahun 2013 TT-1 berjumlah
3.283 orang atau 18,7% dari total jumlah ibu hamil 17.574 dan TT-2
sebesar 3.913 orang atau 22,3 hal ini mengalami penurunan dari
Tahun sebelumnya. Pada Tahun 2014 TT-1 berjumlah 2.750 orang
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 79
atau 15% dari total jumlah ibu hamil 18.184 dan TT-2 sebesar 2.957
orang atau 16% hal ini mengalami penurunan dari tahun sebelumnya.
Pada Tahun 2015 TT-1 berjumlah 3.086 orang atau 16,8% dari total
jumlah ibu hamil 18.316 dan TT-2 sebesar 2.930 orang atau 16%.
Pada Tahun 2016 TT-1 berjumlah 3.621 orang atau 19,8% dari total
jumlah ibu hamil 18.267 dan TT-2 sebesar 3.275 orang atau 17,9%.
e. Bayi dengan ASI Eksklusif
Air susu ibu ( ASI ) adalah ASI yang diberikan kepada seorang
bayi secara terus menerus selama 6 bulan, tanpa pemberian
makanan pendamping. Adanya kerja sama yang baik antara
pengelola program dengan masyarakat, khususnya bagi ibu yang
punya bayi dan kurang mengkampanyekan manfaat ASI bagi bayi,
sehingga menyebabkan pengetahuan ibu tentang manfaat ASI
eksklusif masih rendah selain itu adanya tabu atau pantangan-
pantangan dari yang menganggap hal tersebut tidaklah wajar.
Pada Tahun 2012 berjumlah 3.385 bayi (43,8%). Pada Tahun
2013 berjumlah 4.029 (70,9) dari 5.683 jumlah bayi keseluruhan,
persentase ini masih jauh dari target yang akan dicapai Tahun 2012
sebesar 100 %. Pada Tahun 2014 berjumlah 4.615 (27%) dari 16.561
jumlah bayi keseluruhan, pada Tahun 2015 berjumlah 8.546 (71%)
dari 12.032 jumlah bayi keseluruhan, pada Tahun 2016 jumlah bayi
dengan ASI eksklusif berjumlah 9.949 (80,6%) dari 12.346 jumlah bayi
keseluruhan.
f. Pelayanan Keluarga Berencana ( KB )
Keberhasilan program KB biasanya diukur dengan beberapa
indikator, diantaranya Proporsi Peserta KB Baru Menurut Metode
Kontrasepsi, Persentase Cakupan Peserta KB Aktif terhadap PUS, dan
Persentase Peserta KB Baru Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (
MKJP ).
Tahun 2012 jumlah PUS 118. 289 yang terdiri dari peserta KB
baru 12.113 dan peserta KB Aktif 69.883. Tahun 2013 jumlah PUS
119.851 yang terdiri dari peserta KB baru 9.226 dan peserta KB Aktif
74.248 Dari angka ini dibandingkan dengan Tahun sebelumnya
peserta KB baru menurun dibandingkan dengan kenaikan peserta KB
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 80
aktif. Tahun 2014 jumlah PUS 122.683 yang terdiri dari peserta KB
baru 14.218 (12%) dan peserta KB Aktif 90.637 (74%), Tahun 2015
jumlah PUS 125.371 yang terdiri dari peserta KB baru 2.262 (1,8%)
dan peserta KB Aktif 78.359 (62,5%), Tahun 2016 jumlah PUS 127.036
yang terdiri dari peserta KB baru 18.286 (14,4%) dan peserta KB Aktif
85.050 (66,9%).
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 81
BAB V
SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN
A. Kesehatan Dasar
Arah pembangunan kesehatan adalah meningkatkan mutu, jangkauan dan
pemerataan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, dalam upaya mencapai
tujuan tersebut maka penyediaan sarana atau fasilitas pelayanan kesehatan sangat
penting artinya.
Sarana Pelayanan kesehatan pemerintah di Kabupaten Kampar pada Tahun
2016 terdiri dari 1 unit Rumah Sakit pemerintah, 5 unit Rumah Sakit swasta 31 unit
Puskesmas dan 177 unit Puskesmas Pembantu (Pustu). Jika dibandingkan dengan
konsep wilayah kerja Puskesmas, dimana sasaran penduduk yang dilayani oleh
sebuah puskesmas rata – rata 25.000 penduduk, maka jumlah Puskesmas yang ada
sebanyak 31 unit sudah dirasa cukup untuk memenuhi pelayanan kesehatan kepada
masyarakat, dan dapat menjangkau sasaran sesuai dengan yang diharapkan untuk
mencapai Indonesia Sehat 2016. Demikian juga dengan jumlah Puskesmas
pembantu dimana sasaran yang dilayani oleh sebuah Pustu berkisar 3.000
penduduk, maka jumlah Pustu seharusnya ada 223 unit dan kenyataannya sekarang
hanya 177 unit.
1. Sumber Daya Kesehatan
Indikator Sumberdaya Kesehatan terdiri atas Rasio Dokter, Dokter
Spesialis, Dokter Keluarga, Dokter Gigi, Apoteker, Bidan, Perawat, Ahli Gizi, Ahli
Sanitasi, dan Ahli Kesehatan Masyarakat masing – masing per 100.000
penduduk. Kecukupan tenaga kesehatan dalam pemberian pelayanan
kesehatan merupakan hal fundamental yang harus mendapatkan perhatian
dikarenakan tenaga kesehatan sebagai unsur utama di dalam manajemen
kesehatan. Keberadaan tenaga kesehatan di Kabupaten Kampar dapat
digambarkan pada beberapa indikator yang dapat dilihat pada Tabel 3 berikut :
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 82
Tabel 3
Ratio Keberadaan Tenaga Kesehatan
Di Kabupaten Kampar Tahun 2016
No JENIS TENAGA RATIO
YANG ADA STANDAR ISO 2020
1 Dokter umum/gigi 18 : 100.000 40 : 100.000
2 Perawat 107 : 100.000 158 : 100.000
3 Bidan 117 : 100.000 100 : 100.000
a. Ratio Tenaga Dokter Per 100.000 Penduduk
Dari Tabel 3 di atas dapat dilihat bahwa untuk meningkatkan mutu
dan pemerataan pelayanan Kesehatan diperlukan tenaga medis yang salah
satunya adalah Dokter yang cukup. Gambaran mengenai kecukupan tenaga
Dokter dalam satu wilayah dapat diukur dengan menggunakan indikator
jumlah Dokter Per 100.000 penduduk (ratio tenaga Dokter terhadap
100.000 penduduk).
Jumlah Dokter sampai dengan Tahun 2016 adalah 90 Dokter umum
dan 43 Dokter Gigi, berarti setiap 100.000 penduduk hanya dilayani oleh 11
s/d 12 orang Dokter umum dan 5 s/d 6 orang Dokter Gigi. Sedangkan
menurut perhitungan Nasional rata-rata adalah 40 orang Dokter setiap
100.000 penduduk. Diharapkan pada Tahun 2017 ada peningkatan jumlah
Dokter.
Jumlah Dokter Spesialis di Kabupaten Kampar sebanyak 52 orang
dengan rasio 6,78.
b. Ratio Tenaga Dokter dan Dokter Gigi Puskesmas
Dalam rangka meningkatkan mutu dan pemerataan pelayanan
kesehatan maka upaya yang telah dan akan ditempuh selanjutnya adalah
menitik beratkan pelayanan kesehatan di Puskesmas sebagai sarana
pelayanan kesehatan dasar dengan menempatkan Dokter Umum dan
Dokter Gigi.
Untuk mengukur tingkat kecukupan Dokter Umum dan Dokter Gigi
di sarana pelayanan kesehatan terdepan adalah dengan menggunakan
indikator ratio Dokter dan Dokter Gigi Puskesmas terhadap Puskesmas.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 83
Ratio tenaga Dokter terhadap Puskesmas di Kabupaten Kampar yaitu 2,9
yang berarti telah semua Puskesmas mempunyai Dokter bahkan ada 2
sampai 3 Dokter dalam setiap Puskesmas.
Sedangkan ratio tenaga Dokter Gigi terhadap Puskesmas di
Kabupaten Kampar adalah 1,3 yang berarti telah semua Puskesmas
mempunyai Dokter Gigi, ada 1 sampai 2 Dokter Gigi dalam setiap
Puskesmas.
Seharusnya dengan adanya Dokter Umum dan Dokter Gigi di
Puskesmas akan memberikan peluang kepada penyelenggara ( Dokter
Umum dan Dokter Gigi ) untuk kontak dengan pelanggan lebih banyak yang
ditandai dengan meningkatnya kunjungan Puskesmas, namun disisi lain
kunjungan atau masyarakat yang memanfaatkan Puskesmas kenyataannya
masih rendah sehingga untuk itu perlu ada suatu penelitian kearah
tersebut untuk melihat tingkat kepuasan pelanggan dan penyelenggara
pelayanan kesehatan karena kedua posisi tersebut harus punya hubungan
searah dimana tingkat kepuasan pasien akan sebanding dengan tingkat
kepuasan penyelenggara pelayanan kesehatan.
c. Ratio Tenaga Bidan Per 100.000 Penduduk
Dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan ibu dan anak di
unit pelayanan kesehatan terdepan diperlukan pendistribusian tenaga
Bidan yang cukup. Gambaran tingkat kecukupan tenaga Bidan dapat
ditunjukkan dengan jumlah Bidan per 100.000 penduduk, sedangkan Ratio
tenaga Bidan per 100.000 penduduk di Kabupaten Kampar adalah 117
orang per 100.000 Penduduk.
d. Ratio Tenaga Perawat Per 100.000 Penduduk
Jumlah tenaga Perawat kesehatan memegang peranan yang sangat
penting dalam rangka meningkatkan perawatan kesehatan masyarakat,
dikarenakan seorang Perawat pada umumnya memberikan pelayanan
langsung baik kuratif maupun preventif. Jumlah tenaga Perawat per
100.000 Penduduk dapat memberikan gambaran tentang pendistribusian
tenaga Perawatan dalam suatu wilayah kerja. Jumlah tenaga Perawat
kesehatan per 100.000 Penduduk di Kabupaten Kampar rationya adalah
sebesar 106 s/d 107 orang perawat per 100.000 orang penduduk,
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 84
sedangkan kebutuhan tenaga perawatan diperhitungkan cukup bila berada
pada posisi 158 per 100.000 Penduduk.
Kecukupan tenaga Bidan dan Perawat tidaklah menjadi masalah
utama belaka namun lainnya yang perlu mendapatkan perhatian adalah
kualitas dan kelengkapan perbekalan kesehatan yang diharapkan dapat
meningkatkan mutu pelayanan kesehatan.
1) Tenaga Kefarmasian
Keberadaan tenaga Apoteker di fasilitas kesehatan Kabupaten
Kampar masih kurang dengan dengan jumlah 17 orang, dimana masih
banyak Puskesmas belum memiliki tenaga Apoteker. Jumlah tenaga
teknik kefarmasian di fasiltas kesehatan Kabupaten Kampar sebanyak
60 orang. Tenaga kefarmasian sangat dibutuhkan dalam pelayanan
kesehatan yang mencakup pengelolaan obat, monitoring efek samping
dan pemberian informasi atau konseling penggunaan obat kepada
pasien.
2) Tenaga Kesehatan Masyarakat dan Kesehatan Lingkungan
Jumlah tenaga kesehatan masyarakat di Kabupaten Kampar
sebanyak 55 orang. Tenaga kesehatan masyarakat berperan dalam
pelayanan kesehatan yang bersifat promotif dan preventif. Jumlah
tenaga kesehatan lingkungan sebanyak 22 orang, dimana masih ada
Puskesmas yang belum memiliki tenaga kesehatan lingkungan.
3) Tenaga Gizi
Jumlah tenaga gizi di Kabupaten Kampar sebanyak 29 orang
dengan ratio 4,1 per 100.000 Penduduk. Jumlah tenaga gizi masih
kurang dan ada beberapa Puskesmas yang belum memiliki tenaga gizi.
Diharapkan kedepan jumlah tenaga gizi bertambah minimal setiap
Puskesmas harus memiliki 1 orang tenaga Nutrisionis.
4) Tenaga Keterapian Fisik
Jumlah tenaga keterapian fisik di fasilitas kesehatan Kabupaten
Kampar masih sangat sedikit yaitu sebanyak 5 orang. Bahkan tidak ada
tenaga keterapian fisik yang bertugas di Puskesmas Kabupaten
Kampar. Diharapkan kedepan tenaga keterapian fisik ini bertambah
dan dapat bertugas di semua Puskesmas.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 85
5) Tenaga Keteknisian Medis
Jumlah tenaga keteknisan medis di fasilitas kesehatan Kabupaten
Kampar sebanyak 64 orang. Tenaga Keteknisan ini sangat dibutuhkan
dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Saat ini
tenaga keteknisan medis yang ada di Kabupaten Kampar yaitu tenaga
Radiografer 10 orang, Analis Kesehatan 43 orang, tenaga rekam medis
dan informasi kesehatan sebanyak 11 orang.
6) Tenaga Kesehatan Lainnya
Jumlah tenaga kesehatan lainnya di Kabupaten Kampar
berjumlah 14 orang dengan rincian pengelola Program 10 orang dan
tenaga kesehatan lainnya 4 orang.
7) Tenaga Penunjang atau Pendukung Kesehatan
Dalam menjalankan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan
dibutuhkan tenaga penunjang atau pendukung kesehatan agar
kegiatan dapat berjalan dengan baik. Jumlah tenaga penunjang atau
pendukung kesehatan sebanyak 194 orang dengan rincian Pejabat
Struktural 94 orang, Staf Penunjang Administrasi 23 orang, Tenaga
Pendidik 4 orang dan Tenaga Penunjang Kesehatan sebanyak 73 orang.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 86
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari uraian secara rinci pada Bab-bab terdahulu maka kami membuat
kesimpulan sebagai berikut:
1. Tingkat Pendidikan masyarakat Kabupaten Kampar 26,69% tamat SD, yang lulus
setingkat SMP 20,98%, lulus setingkat SMA 17,75 dan yang lulus perguruan tinggi
sekitar 5.07%.
2. Beberapa penyakit menular masih tinggi terjadi di Kabupaten Kampar pada
tahun 2016 yaitu Malaria dengan Annual Malaria Index (AMI) 0,08 per 1.000
penduduk, jumlah suspek Malaria Tahun 2016 sebanyak 22 kasus, jumlah kasus
demam berdarah tahun 2016 adalah 311 kasus, kasus TBC (TB Paru) yang BTA (+)
ditemukan 582 kasus, jumlah kasus Diare 10.927 atau 67%.
3. Keadaan status gizi masyarakat di Kabupaten tahun 2016 Balita yang BGM rata-
rata sebanyak 0,9 %, Balita berstatus gizi buruk ditemukan sebanyak 11 orang
dan mendapatkan perawatan 100 %.
4. Pelayanan rawat jalan di Puskesmas sebanyak 284.579 orang, pelayanan rawat
jalan di Rumah Sakit sebanyak 54.395 orang. Pelayanan rawat inap di Puskesmas
hanya 3.637 orang, sedangkan pelayanan rawat inap di Rumah Sakit sebanyak
9.428 orang.
5. Tahun 2016 jumlah PUS 127.036 yang terdiri dari peserta KB baru 18.286 dan
peserta KB Aktif 85.050 dari angka ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya
mengalami peningkatan.
6. Tahun 2016, jumlah rumah tangga 179.566 yang dipantau 58.357, berperilaku
bersih dan sehat sebanyak 30.099 rumah tangga atau sebesar 51,6%. Dengan
demikian masih diperlukan upaya peningkatan PHBS antara lain melalui
pendekatan pimpinan, bina suasana dan pemberdayaan masyarakat.
7. Rasio keberadaan tenaga kesehatan antara lain: Dokter umum dan Dokter Gigi
yang ada (18:100.000) seharusnya (40:100.000), perawat yang ada (104:100.000)
seharusnya (158:100.000), tenaga Bidan yang ada (117:100.000) seharusnya
(100:100.000) berarti jumlah Bidan sudah memenuhi standar yang ada.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 87
B. S a r a n
Setelah melalui tahapan-tahapan dalam proses pembuatan Buku Profil
Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016, maka kami memberikan beberapa saran
sebagai berikut:
1. Perlu kerjasama lintas sektor untuk peningkatan tingkat Pendidikan masyarakat
Kabupaten Kampar sehingga berpengaruh terhadap peningkatan derajat
kesehatan masyarakat.
2. Masih perlu dilakukan Program dan Kegiatan-kegiatan yang efektif untuk
menurunkan Prevalensi Penyakit Menular dan Kasus Gizi Buruk khususnya pada
Balita. Begitu juga cakupan setiap kegiatan masih perlu ditingkatkan sehingga
pelayanan kesehatan dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.
Khususnya cakupan imunisasi, penimbangan balita, pemeriksaan ibu hamil,
pemeriksaan neonatal, persalinan oleh nakes dan program-program lainnya.
3. Perlu dilakukan peningkatan mutu pelayanan pasien rawat inap dan rawat jalan,
baik di Puskesmas maupun di Rumah Sakit.
4. Perlu sosialisasi penggunaan alat kontrasepsi KB sehingga terjadi peningkatan
jumlah penggunaan KB agar terbina keluarga berencana yang sejahtera.
5. Perlu upaya peningkatan PHBS untuk meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat.
6. Perlu dilakukan sosialisasi tentang pentingnya data dan Informasi kesehatan
yang valid dan akurat untuk penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten. Dengan
meningkatkan kemampuan dalam pengumpulan, pengolahan, penyajian,
pendistribusian data dan informasi kesehatan yang tepat waktu, perlu
melakukan survey–survey khusus dalam mendapatkan data yang lebih akurat
atau valid di Tahun yang akan datang.
Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 88
BAB VII
P E N U T U P
Dari Penyajian Profil Kesehatan Kabupaten Kampar Tahun 2016 ini didapatkan
data yang memberi gambaran situasi atau keadaan umum dan lingkungan, gambaran
Pembangunan kesehatan, pencapaian Pembangunan kesehatan dan kinerja
Pembangunan kesehatan. Pembangunan Kesehatan yang tetap merupakan kebutuhan
masyarakat, dari waktu ke waktu akan terus diupayakan untuk dapat ditingkatkan sejalan
dengan lajunya Pembangunan daerah, oleh karena itu keberadaan Profil Kesehatan ini
sangat penting artinya untuk tetap dapat dipertahankan keberadaannya.
Pembangunan Daerah yang dilandasi dengan Semangat Otonomi Daerah (OTDA)
dalam era Reformasi ini merupakan peluang yang cukup memberikan kesempatan untuk
lebih berkreatif membangun daerahnya secara menyeluruh dan berkesinambungan
termasuk bidang kesehatan.
Buku Profil Kesehatan Kabupaten Kampar yang terbit setiap Tahunnya akan
didistribusikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan guna dapat dijadikan landasan di
dalam pengambilan keputusan oleh pihak yang memerlukannya. Dan sebaliknya
didapatkannya masukan ataupun saran bagi pihak kesehatan agar dapat memperbaiki diri
selaku pemberi pelayanan kepada masyarakat khususnya di bidang kesehatan.
Semoga dapat menjadi bahan informasi, masukan, dan acuan berbagai pihak yang
membutuhkan.
Bangkinang, April 2017
KEPALA DINAS KESEHATAN KAB.KAMPAR
Dr. MUHAMMAD HARIS
PEMBINA TK. I
NIP. 19670721 199803 1 003
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L + P Satuan
A. GAMBARAN UMUM
1 Luas Wilayah 1,288,390 Km2
Tabel 1
2 Jumlah Desa/Kelurahan 250 Desa/Kel Tabel 1
3 Jumlah Penduduk 389 376 765 Jiwa Tabel 2
4 Rata-rata jiwa/rumah tangga 4.2 Jiwa Tabel 1
5 Kepadatan Penduduk /Km2
0.6 Jiwa/Km2
Tabel 1
6 Rasio Beban Tanggungan 53.4 per 100 penduduk produktif Tabel 2
7 Rasio Jenis Kelamin 103.5 Tabel 2
8 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 50.48 48.88 49.71 % Tabel 3
9 Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggi
a. SMP/ MTs 61,334.00 56,067.00 117,401.00 % Tabel 3
b. SMA/ SMK/ MA 55,197.00 44,119.00 99,316.00 % Tabel 3
c. Sekolah menengah kejuruan 18,399.00 14,706.00 33,105.00 % Tabel 3
d. Diploma I/Diploma II 1,874.00 4,105.00 5,979.00 % Tabel 3
e. Akademi/Diploma III 2,221.00 3,941.00 6,162.00 % Tabel 3
f. Universitas/Diploma IV 7,838.00 7,619.00 15,457.00 % Tabel 3
g. S2/S3 (Master/Doktor) 511.00 288.00 799.00 % Tabel 3
B. DERAJAT KESEHATAN
B.1 Angka Kematian
10 Jumlah Lahir Hidup 8,904 8,431 17,335 Tabel 4
11 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 3 2 3 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 4
12 Jumlah Kematian Neonatal 71 57 128 neonatal Tabel 5
13 Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) 8 7 7 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
14 Jumlah Bayi Mati 80 69 149 bayi Tabel 5
15 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 9 8 9 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
16 Jumlah Balita Mati 83 72 155 Balita Tabel 5
17 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 9 9 9 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5
18 Kematian Ibu
Jumlah Kematian Ibu 20 Ibu Tabel 6
Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 115 per 100.000 Kelahiran Hidup Tabel 6
RESUME PROFIL KESEHATAN
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
B.2 Angka Kesakitan
19 Tuberkulosis
Jumlah kasus baru TB BTA+ 271 141 412 Kasus Tabel 7
Proporsi kasus baru TB BTA+ 65.78 34.22 % Tabel 7
CNR kasus baru BTA+ 70 37 54 per 100.000 penduduk Tabel 7
Jumlah seluruh kasus TB 377 205 582 Kasus Tabel 7
CNR seluruh kasus TB 98 54 76 per 100.000 penduduk Tabel 7
Kasus TB anak 0-14 tahun 0.34 % Tabel 7
Persentase BTA+ terhadap suspek 14.47 9.20 12.10 % Tabel 8
Angka kesembuhan BTA+ 62.88 63.91 63.26 % Tabel 9
Angka pengobatan lengkap BTA+ 20.09 27.82 22.93 % Tabel 9
Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ 82.97 91.73 86.19 % Tabel 9
Angka kematian selama pengobatan 1.04 0.79 0.91 per 100.000 penduduk Tabel 9
20 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 46.01 33.77 39.79 % Tabel 10
21 Jumlah Kasus HIV 22 22 44 Kasus Tabel 11
22 Jumlah Kasus AIDS 8 0 8 Kasus Tabel 11
23 Jumlah Kematian karena AIDS 0 0 0 Jiwa Tabel 11
24 Jumlah Kasus Syphilis 0 0 0 Kasus Tabel 11
25 Donor darah diskrining positif HIV 0.00 0.00 0.00 % Tabel 12
26 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 0.00 0.00 0.00 % Tabel 13
27 Kusta
Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) 7 3 10 Kasus Tabel 14
Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 1799 798 1307 per 100.000 penduduk Tabel 14
Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0.00 % Tabel 15
Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0.00 % Tabel 15
Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0.00 per 100.000 penduduk Tabel 15
Angka Prevalensi Kusta 308 80 196 per 10.000 Penduduk Tabel 16
Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) #DIV/0! 0.00 #DIV/0! % Tabel 17
Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) 50.00 0.00 40.00 % Tabel 17
28 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
AFP Rate (non polio) < 15 th 1.31 per 100.000 penduduk <15 tahun Tabel 18
Jumlah Kasus Difteri 0 0 0 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Difteri #DIV/0! % Tabel 19
Jumlah Kasus Pertusis 0 0 0 Kasus Tabel 19
Jumlah Kasus Tetanus (non neonatorum) 0 0 0 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Tetanus (non neonatorum) 0 % Tabel 19
Jumlah Kasus Tetanus Neonatorum 0 0 0 Kasus Tabel 19
Case Fatality Rate Tetanus Neonatorum 0 % Tabel 19
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
Jumlah Kasus Campak 156 149 305 Kasus Tabel 20
Case Fatality Rate Campak 0 % Tabel 20
Jumlah Kasus Polio 0 0 0 Kasus Tabel 20
Jumlah Kasus Hepatitis B 0 0 0 Kasus Tabel 20
29 Incidence Rate DBD 39311.81 42005.19 40635.53 per 100.000 penduduk Tabel 21
30 Case Fatality Rate DBD 1.96 2.53 2.25 % Tabel 21
31 Angka Kesakitan Malaria (Annual Parasit Incidence ) 0.00 0.00 0.00 per 1.000 penduduk berisiko Tabel 22
32 Case Fatality Rate Malaria #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 22
33 Angka Kesakitan Filariasis 1028 2659 1829 per 100.000 penduduk Tabel 23
34 Persentase Hipertensi/tekanan darah tinggi 37.98 33.04 35.17 % Tabel 24
35 Persentase obesitas 14.42 18.09 16.55 % Tabel 25
36 Persentase IVA positif pada perempuan usia 30-50 tahun 2.67 % Tabel 26
37 % tumor/benjolan payudara pada perempuan 30-50 tahun 1.13 % Tabel 26
38 Desa/Kelurahan terkena KLB ditangani < 24 jam 100.00 % Tabel 28
C. UPAYA KESEHATAN
C.1 Pelayanan Kesehatan
39 Kunjungan Ibu Hamil (K1) 96 % Tabel 29
40 Kunjungan Ibu Hamil (K4) 89.58 % Tabel 29
41 Persalinan ditolong Tenaga Kesehatan 96.04 % Tabel 29
42 Pelayanan Ibu Nifas 92.38 % Tabel 29
43 Ibu Nifas Mendapat Vitamin A 94.82 % Tabel 29
44 Ibu hamil dengan imunisasi TT2+ 62.59 % Tabel 30
45 Ibu Hamil Mendapat Tablet Fe3 80.36 % Tabel 32
46 Penanganan komplikasi kebidanan 30.57 % Tabel 33
47 Penanganan komplikasi Neonatal 6.44 5.33 5.90 % Tabel 33
48 Peserta KB Baru 14.39 % Tabel 36
49 Peserta KB Aktif 66.95 % Tabel 36
50 Bayi baru lahir ditimbang 91 90 90 % Tabel 37
51 Berat Badan Bayi Lahir Rendah (BBLR) 0.21 0.10 0.16 % Tabel 37
52 Kunjungan Neonatus 1 (KN 1) 90.50 89.82 90.17 % Tabel 38
53 Kunjungan Neonatus 3 kali (KN Lengkap) 88.75 88.42 88.59 % Tabel 38
54 Bayi yang diberi ASI Eksklusif 59.93 55.40 57.71 % Tabel 39
55 Pelayanan kesehatan bayi 97.00 96.33 96.67 % Tabel 40
56 Desa/Kelurahan UCI 74.40 % Tabel 41
57 Cakupan Imunisasi Campak Bayi 90.46 88.58 89.54 % Tabel 43
58 Imunisasi dasar lengkap pada bayi 80.30 80.68 80.48 % Tabel 43
59 Bayi Mendapat Vitamin A 89.93 90.76 90.34 % Tabel 44
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
60 Anak Balita Mendapat Vitamin A 89.54 90.03 89.78 % Tabel 44
61 Baduta ditimbang 73.08 72.89 72.99 % Tabel 45
62 Baduta berat badan di bawah garis merah (BGM) 0.78 1.11 0.94 % Tabel 45
63 Pelayanan kesehatan anak balita 64.45 62.34 63.40 % Tabel 46
64 Balita ditimbang (D/S) 66.84 66.58 66.71 % Tabel 47
65 Balita berat badan di bawah garis merah (BGM) 0.63 0.90 0.76 % Tabel 47
66 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 100.00 100.00 100.00 % Tabel 48
67 Cakupan Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat 100.00 100.00 100.00 %
Tabel 49
68 Rasio Tumpatan/Pencabutan Gigi Tetap 0.07 Tabel 50
69 SD/MI yang melakukan sikat gigi massal 76 sekolah Tabel 51
70 SD/MI yang mendapat pelayanan gigi 74 sekolah Tabel 51
71 Murid SD/MI Diperiksa (UKGS) 32.33 31.66 31.99 % Tabel 51
72 Murid SD/MI Mendapat Perawatan (UKGS) 44.16 45.08 44.61 % Tabel 51
73
Siswa SD dan setingkat mendapat perawatan gigi dan mulut 44.16 45.08 44.61 % Tabel 51
74 Pelayanan Kesehatan Usila (60 tahun +) 51.68 60.32 57.27 % Tabel 52
C.2 Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan
Persentase
75 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan 54,549 62,484 58,449 % Tabel 53
76 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 38,034 50,765 44,291 % Tabel 54
77 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 1,454 1,969 1,707 % Tabel 54
78 Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS 37.8 25.2 30.5 per 100.000 pasien keluar Tabel 55
79 Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS 13.4 9.5 11.1 per 100.000 pasien keluar Tabel 55
80 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 19.55 % Tabel 56
81 Bed Turn Over (BTO) di RS 30.00 Kali Tabel 56
82 Turn of Interval (TOI) di RS 9.79 Hari Tabel 56
83 Average Length of Stay (ALOS) di RS 2.38 Hari Tabel 56
C.3 Perilaku Hidup Masyarakat
87 Rumah Tangga ber-PHBS 51.58 % Tabel 57
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
C.4 Keadaan Lingkungan
88 Persentase rumah sehat 53.94 % Tabel 58
89 Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak 42 % Tabel 59
90 Penyelenggara air minum memenuhi syarat kesehatan 91.82 % Tabel 60
91 Penduduk yg memiliki akses sanitasi layak (jamban sehat) 48 % Tabel 61
92 Desa STBM 75.20 % Tabel 62
93 Tempat-tempat umum memenuhi syarat 71.14 % Tabel 63
TPM memenuhi syarat higiene sanitasi 36.95 % Tabel 64
TPM tidak memenuhi syarat dibina 57.29 % Tabel 65
TPM memenuhi syarat diuji petik 20.97 % Tabel 65
D. SUMBERDAYA KESEHATAN
D.1 Sarana Kesehatan
94 Jumlah Rumah Sakit Umum 3 RS Tabel 67
95 Jumlah Rumah Sakit Khusus 3 RS Tabel 67
96 Jumlah Puskesmas Rawat Inap 8 Tabel 67
97 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap 23 Tabel 67
Jumlah Puskesmas Keliling 21 Tabel 67
Jumlah Puskesmas pembantu 177 Tabel 67
98 Jumlah Apotek 70 Tabel 67
99 RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 100.00 % Tabel 68
100 Jumlah Posyandu 700 Posyandu Tabel 69
101 Posyandu Aktif 87.71 % Tabel 69
102 Rasio posyandu per 100 balita 0.79 per 100 balita Tabel 69
103 UKBM
Poskesdes 156 Poskesdes Tabel 70
Polindes 1.00 Polindes Tabel 70
Posbindu 96 Posbindu Tabel 70
104 Jumlah Desa Siaga 191 Desa Tabel 71
105 Persentase Desa Siaga 76.4 % Tabel 71
D.2 Tenaga Kesehatan
106 Jumlah Dokter Spesialis 32 20 52 Orang Tabel 72
107 Jumlah Dokter Umum 24 66 90 Orang Tabel 72
108 Rasio Dokter (spesialis+umum) 18,554 per 100.000 penduduk Tabel 72
109 Jumlah Dokter Gigi + Dokter Gigi Spesialis 7 32 39 Orang Tabel 72
L P L + P Satuan
ANGKA/NILAINO INDIKATOR No. Lampiran
110 Rasio Dokter Gigi (termasuk Dokter Gigi Spesialis) 5,096 per 100.000 penduduk
111 Jumlah Bidan 825 Orang Tabel 73
112 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 219,331 per 100.000 penduduk Tabel 73
113 Jumlah Perawat 193 558 751 Orang Tabel 73
114 Rasio Perawat per 100.000 penduduk 98,126 per 100.000 penduduk Tabel 73
115 Jumlah Perawat Gigi 3 25 28 Orang Tabel 73
116 Jumlah Tenaga Kefarmasian 8 69 77 Orang Tabel 74
117 Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan 16 39 55 Orang Tabel 75
118 Jumlah Tenaga Sanitasi 7 15 22 Orang Tabel 76
119 Jumlah Tenaga Gizi 2 27 29 Orang Tabel 77
D.3 Pembiayaan Kesehatan
120 Total Anggaran Kesehatan 239,719,054,243 Rp Tabel 81
121 APBD Kesehatan terhadap APBD Kab/Kota 6.63 % Tabel 81
122 Anggaran Kesehatan Perkapita 313,219.03 Rp Tabel 81
TABEL 1
LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,
DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
LUAS JUMLAH RATA-RATA KEPADATAN
WILAYAH RUMAH JIWA/RUMAH PENDUDUK
(km2) TANGGA TANGGA per km
2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Bangkinang Kota 177,180 2 2 4 36,984 8,421 4.39 0.21
2 Kampar 13,628 17 1 18 46,922 10,693 4.39 3.44
3 Tambang 37,194 17 0 17 75,929 14,129 5.37 2.04
4 XIII Koto Kampar 73,240 12 1 13 21,870 5,805 3.77 0.30
5 Kuok 15,141 9 0 9 25,447 5,388 4.72 1.68
6 Siak Hulu 68,980 12 0 12 93,422 22,877 4.08 1.35
7 Kampar Kiri 91,533 19 1 20 29,175 6,756 4.32 0.32
8 Kampar Kiri Hilir 75,974 7 1 8 11,969 2,708 4.42 0.16
9 Kampar Kiri Hulu 130,125 24 0 24 11,693 2,865 4.08 0.09
10 Tapung 136,597 25 0 25 88,672 22,521 3.94 0.65
11 Tapung Hilir 101,356 16 0 16 53,019 14,319 3.70 0.52
12 Tapung Hulu 116,915 14 0 14 77,297 18,799 4.11 0.66
13 Salo 20,783 6 0 6 25,647 5,667 4.53 1.23
14 Rumbio Jaya 7,692 7 0 7 16,230 3,883 4.18 2.11
15 Bangkinang 25,350 7 2 9 32,121 7,269 4.42 1.27
16 Perhentiian Raja 11,154 5 0 5 15,239 4,239 3.59 1.37
17 Kampar Timur 17,308 9 0 9 21,823 5,479 3.98 1.26
18 Kampar Utara 7,984 8 0 8 16,673 3,542 4.71 2.09
19 Kampar Kiri Tengah 33,059 11 0 11 25,616 6,445 3.97 0.77
20 Gunung Sahilan 59,797 9 0 9 22,430 4,692 4.78 0.38
21 Koto Kampar Hulu 67,400 6 0 6 17,162 4,528 3.79 0.25
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,288,390 242 8 250 765,340 181,025 4.23 0.59
Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten Kampar
- Laporan Puskesmas
JUMLAH
PENDUDUK
JUMLAH
NO KECAMATANDESA KELURAHAN
DESA +
KELURAHAN
TABEL 2
JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH PENDUDUK
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN RASIO JENIS KELAMIN
1 2 3 4 5 6
1 0 - 4 40.603 40.694 81.297 99.78
2 5 - 9 39.995 40.434 80.429 98.91
3 10 - 14 40.844 36.029 76.873 113.36
4 15 - 19 33.023 32.833 65.856 100.58
5 20 - 24 32.938 32.933 65.871 100.02
6 25 - 29 36.312 35.823 72.135 101.37
7 30 - 34 36.846 35.134 71.980 104.87
8 35 - 39 31.538 31.107 62.645 101.39
9 40 - 44 28.903 26.919 55.822 107.37
10 45 - 49 20.968 18.842 39.810 111.28
11 50 - 54 15.835 13.251 29.086 119.50
12 55 - 59 12.042 11.251 23.293 107.03
13 60 - 64 6.261 6.136 12.397 102.04
14 65 - 69 5.256 5.386 10.642 97.59
15 70 - 74 4.951 5.376 10.327 92.09
16 75+ 2.881 3.996 6.877 72.10
JUMLAH 389.196 376.144 765.340 103.47
ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO) 53
Sumber: - Kantor Statistik Kabupaten Kampar
- Laporan Puskesmas
NO KELOMPOK UMUR (TAHUN)
DAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+
PEREMPUANLAKI-LAKI PEREMPUAN
LAKI-LAKI+
PEREMPUAN
1 2 3 4 5 6 7 8
1 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS 291,933 267,708 559,641 100.00 100.00 100.00
2PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG
MELEK HURUF147,374 130,845 278,219 50.48 48.88 49.71
3 PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANG
DITAMATKAN: 373,292 352,790
a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD 153,470 145,030 298,500 52.57 54.17 53.34
b. SD/MI 72,448 76,915 149,363 24.82 28.73 26.69
c. SMP/ MTs 61,334 56,067 117,401 21.01 20.94 20.98
d. SMA/ MA 55,197 44,119 99,316 18.91 16.48 17.75
e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 18,399 14,706 33,105 6.30 5.49 5.92
f. DIPLOMA I/DIPLOMA II 1,874 4,105 5,979 0.64 1.53 1.07
g. AKADEMI/DIPLOMA III 2,221 3,941 6,162 0.76 1.47 1.10
h. UNIVERSITAS/DIPLOMA IV 7,838 7,619 15,457 2.68 2.85 2.76
i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR) 511 288 799 0.18 0.11 0.14
Sumber: Dinas P dan K Kabupaten Kampar
TABEL 3
JUMLAH PERSENTASE
PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUF
NO VARIABEL
TABEL 4
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 480 2 482 454 1 455 934 3 937
2 Kampar Kampar 591 0 591 559 0 559 1,150 0 1,150
3 Tambang Tambang 979 4 983 928 3 931 1,907 7 1,914
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 103 0 103 97 0 97 200 0 200
XIII Koto Kampar II 81 0 81 77 0 77 158 0 158
XIII Koto Kampar III 88 0 88 83 0 83 171 0 171
5 Kuok Kuok 270 0 270 256 0 256 526 0 526
6 Siak Hulu Siak Hulu I 553 1 554 523 0 523 1,076 1 1,077
Siak Hulu II 477 1 478 452 0 452 929 1 930
Siak Hulu III 143 1 144 135 0 135 278 1 279
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 323 3 326 306 3 309 629 6 635
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 152 1 153 144 0 144 296 1 297
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 101 0 101 96 0 96 197 0 197
Kampar Kiri Hulu II 28 1 29 26 0 26 54 1 55
10 Tapung Tapung I 208 1 209 198 1 199 406 2 408
Tapung II 470 1 471 445 0 445 915 1 916
Tapung 414 3 417 392 3 395 806 6 812
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 257 0 257 243 0 243 500 0 500
Tapung Hilir II 329 0 329 312 0 312 641 0 641
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 453 2 455 429 1 430 882 3 885
Tapung Hulu II 299 0 299 283 0 283 582 0 582
13 Salo Salo 252 2 254 238 1 239 490 3 493
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 171 1 172 162 0 162 333 1 334
15 Bangkinang Bangkinang 425 1 426 402 0 402 827 1 828
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 173 1 174 164 0 164 337 1 338
17 Kampar Timur Kampar Timur 271 2 273 257 1 258 528 3 531
18 Kampar Utara Kampar Utara 185 0 185 175 0 175 360 0 360
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 257 2 259 243 1 244 500 3 503
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 97 0 97 92 0 92 189 0 189
Gunung Sahilan II 110 0 110 105 0 105 215 0 215
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 164 0 164 155 0 155 319 0 319
JUMLAH (KAB/KOTA) 8,904 30 8,934 8,431 15 8,446 17,335 45 17,380
3.4 1.8 2.6
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi
ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN)
JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS
MATI HIDUP + MATI
LAKI-LAKI LAKI-LAKI + PEREMPUAN
HIDUP MATI HIDUP + MATI
JUMLAH KELAHIRAN
NO KECAMATAN NAMA PUSKESMAS
HIDUP
PEREMPUAN
HIDUP MATI HIDUP + MATI
TABEL 5
JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Kampar Kampar 2 2 1 3 2 2 1 3 4 4 2 6
3 Tambang Tambang 1 1 0 1 1 1 0 1 2 2 0 2
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1
XIII Koto Kampar II 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1
XIII Koto Kampar III 2 2 0 2 2 2 0 2 4 4 0 4
5 Kuok Kuok 4 4 0 4 3 4 0 4 7 8 0 8
6 Siak Hulu Siak Hulu I 4 4 0 4 3 3 0 3 7 7 0 7
Siak Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Siak Hulu III 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 3 4 0 4 2 3 0 3 5 7 0 7
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 1 1 0 1 0 0 0 0 1 1 0 1
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 1 2 1 2 1 1 0 2 2 3 1 4
Kampar Kiri Hulu II 5 7 1 8 4 7 0 7 9 14 1 15
10 Tapung Tapung I 3 4 1 4 3 3 0 4 6 7 1 8
Tapung II 4 4 0 4 3 3 0 3 7 7 0 7
Tapung 2 2 0 2 2 2 0 2 4 4 0 4
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 2 2 0 2 1 2 0 2 3 4 0 4
Tapung Hilir II 3 3 0 3 3 3 0 3 6 6 0 6
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 4 5 0 5 3 5 0 5 7 10 0 10
Tapung Hulu II 2 2 0 2 1 1 0 1 3 3 0 3
13 Salo Salo 2 3 0 3 1 3 0 3 3 6 0 6
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 1 1 0 1 1 1 0 1 2 2 0 2
15 Bangkinang Bangkinang 3 3 0 3 3 3 0 3 6 6 0 6
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 2 2 0 2 1 1 0 1 3 3 0 3
17 Kampar Timur Kampar Timur 2 2 0 2 2 2 0 2 4 4 0 4
18 Kampar Utara Kampar Utara 3 4 0 4 3 4 0 4 6 8 0 8
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 2 2 0 2 2 2 0 2 4 4 0 4
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 1 1 0 1 1 1 0 1 2 2 0 2
Gunung Sahilan II 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 10 11 0 11 9 10 0 10 19 21 0 21
0
JUMLAH (KAB/KOTA) 71 80 5 83 57 69 1 72 128 149 6 155
8 9 1 9 7 8 0 9 7 9 0 9
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Keterangan : - Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi
- a : kematian bayi termasuk kematian pada neonatal
NEONATA
L
NO KECAMATAN PUSKESMAS
BALITA ANAK
BALITABAYI
a ANAK
BALITA
NEONATA
L
NEONATA
L
LAKI - LAKI PEREMPUAN LAKI - LAKI + PEREMPUAN
JUMLAH KEMATIAN
ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)
BAYIa BALITA BAYI
a ANAK
BALITABALITA
TABEL 6
JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
< 20
tahun
20-34
tahun≥35 tahun JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 934 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
2 Kampar Kampar 1,150 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1
3 Tambang Tambang 1,907 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 200 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar II 158 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar III 171 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Kuok Kuok 526 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 1,076 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Siak Hulu II 929 0 4 0 4 0 0 0 0 0 2 0 2 0 6 0 6
Siak Hulu III 278 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 629 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 296 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 197 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1
Kampar Kiri Hulu II 54 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Tapung Tapung I 406 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung II 915 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung 806 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1 0 2 0 2
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 500 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 1 0 1
Tapung Hilir II 641 0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 1 1
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 882 0 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1
Tapung Hulu II 582 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Salo Salo 490 0 0 0 0 0 2 0 2 0 0 1 1 0 2 1 3
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 333 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Bangkinang Bangkinang 827 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 337 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Kampar Timur Kampar Timur 528 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 1 0 1
18 Kampar Utara Kampar Utara 360 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 500 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 189 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Gunung Sahilan II 215 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 319 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17,335 0 6 2 8 0 4 1 5 0 5 2 7 0 15 5 20
ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN) 115
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Keterangan:
- Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas
- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi
KEMATIAN IBU
JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU
JUMLAH (KAB/KOTA)
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH LAHIR
HIDUPJUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL
TABEL 7
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 18621 18363 36,984 13 61.90 8 38.10 21 18 64.29 10 35.71 28 0 0.00
2 Kampar Kampar 23608 23314 46,922 12 54.55 10 45.45 22 12 52.17 11 47.83 23 0 0.00
3 Tambang Tambang 37789 38140 75,929 26 72.22 10 27.78 36 31 75.61 10 24.39 41 0 0.00
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 4113 3971 8,084 2 40.00 3 60.00 5 4 50.00 4 50.00 8 0 0.00
XIII Koto Kampar II 3414 3451 6,865 1 25.00 3 75.00 4 7 87.50 1 12.50 8 0 0.00
XIII Koto Kampar III 3498 3423 6,921 5 83.33 1 16.67 6 5 62.50 3 37.50 8 0 0.00
5 Kuok Kuok 13032 12415 25,447 12 66.67 6 33.33 18 12 66.67 6 33.33 18 0 0.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 21206 20383 41,589 12 80.00 3 20.00 15 26 63.41 15 36.59 41 2 4.88
Siak Hulu II 17023 21087 38,110 15 62.50 9 37.50 24 20 58.82 14 41.18 34 0 0.00
Siak Hulu III 7007 6716 13,723 11 73.33 4 26.67 15 12 66.67 6 33.33 18 0 0.00
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 14833 14342 29,175 7 50.00 7 50.00 14 12 57.14 9 42.86 21 0 0.00
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 6202 5767 11,969 6 85.71 1 14.29 7 9 81.82 2 18.18 11 0 0.00
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 4345 4163 8,508 9 75.00 3 25.00 12 11 78.57 3 21.43 14 0 0.00
Kampar Kiri Hulu II 1651 1534 3,185 2 50.00 2 50.00 4 7 77.78 2 22.22 9 0 0.00
10 Tapung Tapung I 10360 9631 19,991 4 66.67 2 33.33 6 8 50.00 8 50.00 16 0 0.00
Tapung II 18316 18440 36,756 6 85.71 1 14.29 7 9 75.00 3 25.00 12 0 0.00
Tapung 16504 15421 31,925 21 67.74 10 32.26 31 26 72.22 10 27.78 36 0 0.00
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 13245 12442 25,687 15 78.95 4 21.05 19 18 72.00 7 28.00 25 0 0.00
Tapung Hilir II 14074 13258 27,332 7 70.00 3 30.00 10 8 50.00 8 50.00 16 0 0.00
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 21136 19510 40,646 28 66.67 14 33.33 42 41 70.69 17 29.31 58 0 0.00
Tapung Hulu II 19059 17592 36,651 2 40.00 3 60.00 5 4 0.00 4 0.00 8 0 0.00
13 Salo Salo 12558 13089 25,647 6 75.00 2 25.00 8 6 66.67 3 33.33 9 0 0.00
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 8171 8059 16,230 9 69.23 4 30.77 13 10 62.50 6 37.50 16 0 0.00
15 Bangkinang Bangkinang 16315 15806 32,121 8 72.73 3 27.27 11 8 72.73 3 27.27 11 0 0.00
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 7890 7349 15,239 11 84.62 2 15.38 13 11 73.33 4 26.67 15 0 0.00
17 Kampar Timur Kampar Timur 9679 12144 21,823 4 36.36 7 63.64 11 8 42.11 11 57.89 19 0 0.00
18 Kampar Utara Kampar Utara 8390 8283 16,673 2 40.00 3 60.00 5 2 28.57 5 71.43 7 0 0.00
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 13031 12585 25,616 4 50.00 4 50.00 8 5 45.45 6 54.55 11 0 0.00
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 5092 4836 9,928 2 50.00 2 50.00 4 9 64.29 5 35.71 14 0 0.00
Gunung Sahilan II 6208 6294 12,502 2 50.00 2 50.00 4 7 70.00 3 30.00 10 0 0.00
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 8845 8317 17,162 7 58.33 5 41.67 12 11 64.71 6 35.29 17 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 385,215 380,125 765,340 271 66 141 34 412 377 65 205 35 582 2 0.34
CNR KASUS BARU TB BTA+ PER 100.000 PENDUDUK 70 37 54
CNR SELURUH KASUS TB PER 100.000 PENDUDUK 98 54 76
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Keterangan:
Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll
Catatan : Jumlah kolom 6 = jumlah kolom 7 pada Tabel 1, yaitu sebesar: 765340
KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUK
MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KASUS TB ANAK 0-14
TAHUNNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK
JUMLAH KASUS BARU TB BTA+
L PL+P
JUMLAH SELURUH
KASUS TB
L PL+P
TABEL 8
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
TB PARU
L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 104 85 189 13 8 21 12.5 9.4 11.1
2 Kampar Kampar 70 58 128 12 10 22 17.1 17.2 17.2
3 Tambang Tambang 169 139 308 26 10 36 15.4 7.2 11.7
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 40 33 73 2 3 5 5.0 9.1 6.8
XIII Koto Kampar II 24 19 43 1 3 4 4.2 15.8 9.3
XIII Koto Kampar III 19 16 35 5 1 6 26.3 6.3 17.1
5 Kuok Kuok 85 70 155 12 6 18 14.1 8.6 11.6
6 Siak Hulu Siak Hulu I 42 35 77 12 3 15 28.6 8.6 19.5
Siak Hulu II 19 14 33 15 9 24 78.9 64.3 72.7
Siak Hulu III 39 32 71 11 4 15 28.2 12.5 21.1
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 67 55 122 7 7 14 10.4 12.7 11.5
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 36 31 67 6 1 7 16.7 3.2 10.4
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 15 13 28 9 3 12 60.0 23.1 42.9
Kampar Kiri Hulu II 61 50 111 2 2 4 3.3 4.0 3.6
10 Tapung Tapung I 132 107 239 4 2 6 3.0 1.9 2.5
Tapung II 50 40 90 6 1 7 12.0 2.5 7.8
Tapung 129 105 234 21 10 31 16.3 9.5 13.2
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 80 63 143 15 4 19 18.8 6.3 13.3
Tapung Hilir II 140 114 254 7 3 10 5.0 2.6 3.9
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 67 55 122 28 14 42 41.8 25.5 34.4
Tapung Hulu II 10 8 18 2 3 5 20.0 37.5 27.8
13 Salo Salo 30 25 55 6 2 8 20.0 8.0 14.5
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 67 54 121 9 4 13 13.4 7.4 10.7
15 Bangkinang Bangkinang 41 34 75 8 3 11 19.5 8.8 14.7
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 37 31 68 11 2 13 29.7 6.5 19.1
17 Kampar Timur Kampar Timur 171 139 310 4 7 11 2.3 5.0 3.5
18 Kampar Utara Kampar Utara 45 37 82 2 3 5 4.4 8.1 6.1
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 14 13 27 4 4 8 28.6 30.8 29.6
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 7 6 13 2 2 4 28.6 33.3 30.8
Gunung Sahilan II 2 2 4 2 2 4 100.0 100.0 100.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 61 49 110 7 5 12 11.5 10.2 10.9
RSUD Bangkinang 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,873 1,532 3,405 271 141 412 14.47 9.20 12.10
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
% BTA (+)
TERHADAP SUSPEKBTA (+)NO KECAMATAN PUSKESMAS
SUSPEK
TABEL 9
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L + PJUMLA
H%
JUMLA
H%
JUMLA
H%
JUMLA
H%
JUMLA
H%
JUMLA
H% L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 22 7 29 16 72.73 6 85.71 22 75.86 1 4.55 1 14.29 2 6.90 77.27 100.00 82.76 0 0 0
2 Kampar Kampar 11 7 18 9 81.82 4 57.14 13 72.22 3 27.27 1 14.29 4 22.22 109.09 71.43 94.44 0 0 0
3 Tambang Tambang 23 4 27 17 73.91 2 50.00 19 70.37 1 4.35 1 25.00 2 7.41 78.26 75.00 77.78 0 1 1
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 4 6 10 1 25.00 6 100.00 7 70.00 1 25.00 0 0.00 1 10.00 50.00 100.00 80.00 1 0 1
XIII Koto Kampar II 3 0 3 1 33.33 0 0.00 1 33.33 0 0.00 0 0.00 0 0.00 33.33 0.00 33.33 0 0 0
XIII Koto Kampar III 3 7 10 1 33.33 0 0.00 1 10.00 3 100.00 7 100.00 10 100.00 133.33 100.00 110.00 0 0 0
5 Kuok Kuok 10 7 17 5 50.00 7 100.00 12 70.59 5 50.00 1 14.29 6 35.29 100.00 114.29 105.88 0 0 0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 4 3 7 0 0.00 2 66.67 2 28.57 3 75.00 1 33.33 4 57.14 75.00 100.00 85.71 1 0 1
Siak Hulu II 5 3 8 2 40.00 1 33.33 3 37.50 1 20.00 2 66.67 3 37.50 60.00 100.00 75.00 0 0 0
Siak Hulu III 3 5 8 3 100.00 3 60.00 6 75.00 3 100.00 3 60.00 6 75.00 200.00 120.00 150.00 0 0 0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 9 9 18 6 66.67 7 77.78 13 72.22 1 11.11 0 0.00 1 5.56 77.78 77.78 77.78 0 0 0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 2 2 4 1 50.00 1 50.00 2 50.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 50.00 50.00 50.00 0 0 0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 3 3 6 1 33.33 2 66.67 3 50.00 1 33.33 0 0.00 1 16.67 66.67 66.67 66.67 0 0 0
Kampar Kiri Hulu II 1 4 5 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1 100.00 0 0.00 1 20.00 100.00 0.00 20.00 0 0 0
10 Tapung Tapung I 5 4 9 4 80.00 3 75.00 7 77.78 0 0.00 0 0.00 0 0.00 80.00 75.00 77.78 0 0 0
Tapung II 7 9 16 5 71.43 7 77.78 12 75.00 4 57.14 2 22.22 6 37.50 128.57 100.00 112.50 0 0 0
Tapung 21 12 33 14 66.67 10 83.33 24 72.73 0 0.00 5 41.67 5 15.15 66.67 125.00 87.88 0 0 0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 4 5 9 1 25.00 2 40.00 3 33.33 1 25.00 0 0.00 1 11.11 50.00 40.00 44.44 0 0 0
Tapung Hilir II 2 0 2 1 50.00 0 #DIV/0! 1 50.00 1 50.00 1 #DIV/0! 2 100.00 100.00 #DIV/0! 150.00 0 0 0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 22 8 30 16 72.73 5 62.50 21 70.00 3 13.64 3 37.50 6 20.00 86.36 100.00 90.00 2 1 3
Tapung Hulu II 2 0 2 2 100.00 0 0.00 2 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00 100.00 0.00 100.00 0 0 0
13 Salo Salo 5 2 7 4 80.00 0 0.00 4 57.14 1 20.00 1 50.00 2 28.57 100.00 50.00 85.71 0 0 0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 5 2 7 2 40.00 1 50.00 3 42.86 1 20.00 2 100.00 3 42.86 60.00 150.00 85.71 0 0 0
15 Bangkinang Bangkinang 5 2 7 1 20.00 1 50.00 2 28.57 2 40.00 2 100.00 4 57.14 60.00 150.00 85.71 0 0 0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 8 4 12 7 87.50 4 100.00 11 91.67 1 12.50 3 75.00 4 33.33 100.00 175.00 125.00 0 0 0
17 Kampar Timur Kampar Timur 13 5 18 13 100.00 5 100.00 18 100.00 1 7.69 0 0.00 1 5.56 107.69 100.00 105.56 0 0 0
18 Kampar Utara Kampar Utara 9 3 12 7 77.78 2 66.67 9 75.00 1 11.11 0 0.00 1 8.33 88.89 66.67 83.33 0 1 1
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 8 3 11 3 37.50 0 0.00 3 27.27 1 12.50 1 33.33 2 18.18 50.00 33.33 45.45 0 0 0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 3 3 0 #DIV/0! 3 0.00 3 100.00 2 #DIV/0! 0 0.00 2 66.67 #DIV/0! 0.00 166.67 0 0 0
Gunung Sahilan II 1 2 3 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1 100.00 0 0.00 1 33.33 100.00 0.00 33.33 0 0 0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 9 2 11 1 11.11 1 50.00 2 18.18 2 22.22 0 0.00 2 18.18 33.33 50.00 36.36 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 229 133 362 144 62.88 85 63.91 229 63.26 46 20.09 37 27.82 83 22.93 82.97 91.73 86.19 4 3 7
ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK 1 1 1
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
P L + P
ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE)
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH KEMATIAN
SELAMA PENGOBATAN
ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
L L + P
ANGKA PENGOBATAN LENGKAP
(COMPLETE RATE)
L P
BTA (+) DIOBATI
ANGKA KEBERHASILAN
PENGOBATAN (SUCCESS
RATE/SR)
TABEL 10
PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 1,862 1,836 3,698 50 49 99 1 2.01 0 0.00 1 1.01
2 Kampar Kampar 2361 2331 4,692 63 62 125 2 3.17 1 1.61 3 2.39
3 Tambang Tambang 3779 3814 7,593 101 102 203 139 137.76 90 88.38 229 112.96
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 411 397 808 11 11 22 4 36.45 4 37.74 8 37.08
XIII Koto Kampar II 341 345 686 9 9 18 1 10.98 1 10.86 2 10.92
XIII Koto Kampar III 350 342 692 9 9 18 2 21.40 1 10.95 3 16.24
5 Kuok Kuok 1303 1242 2,545 29 39 68 35 120.69 18 46.15 53 78.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 2121 2038 4,159 55 55 111 2 3.64 1 1.82 3 2.70
Siak Hulu II 1702 2109 3,811 50 52 102 10 20.00 3 5.77 13 12.78
Siak Hulu III 701 672 1,373 17 15 37 8 47.06 5 33.33 13 35.46
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 1483 1434 2,917 40 38 78 66 166.68 41 107.08 107 137.38
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 620 577 1,197 17 15 32 1 6.04 4 25.96 5 15.64
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 435 416 851 12 11 23 0 0.00 0 0.00 0 0.00
Kampar Kiri Hulu II 165 153 318 5 4 9 6 120.00 3 73.44 9 100.00
10 Tapung Tapung I 1,036 963 1,999 27 26 53 3 11.11 0 0.00 3 5.62
Tapung II 1832 1,844 3,676 48 50 98 12 25.00 8 16.00 20 20.38
Tapung 1,650 1,542 3,192 44 41 85 22 49.94 28 68.01 50 58.67
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 1,325 1,244 2,569 35 34 69 1 2.83 0 0.00 1 1.46
Tapung Hilir II 1,407 1,326 2,733 38 35 73 0 0.00 0 0.00 0 0.00
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 2,114 1,951 4,065 56 53 109 24 42.52 22 41.51 46 42.38
Tapung Hulu II 1,906 1,759 3,665 51 47 98 0 0.00 0 0.00 0 0.00
13 Salo Salo 1,258 1,309 2,567 33 35 68 18 54.55 14 40.06 32 47.06
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 817 806 1,623 22 21 43 22 100.85 27 128.57 49 113.07
15 Bangkinang Bangkinang 1632 1,581 3,213 40 46 86 9 22.50 10 21.74 19 22.15
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 789 735 1,524 21 20 41 26 123.42 14 71.34 40 98.30
17 Kampar Timur Kampar Timur 968 1214 2,182 26 32 58 40 154.77 30 92.55 70 120.15
18 Kampar Utara Kampar Utara 839 828 1,667 23 22 45 23 100.00 23 104.04 46 103.35
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 1,303 1,259 2,562 35 33 68 1 2.87 2 6.06 3 4.39
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 509 484 993 51 48 99 1 1.96 0 0.00 1 1.01
Gunung Sahilan II 621 629 1,250 16 17 33 3 18.75 4 23.82 7 20.97
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 885 831 1,716 24 22 46 4 16.93 2 9.01 6 13.10
JUMLAH (KAB/KOTA) 38,525 38,011 76,536 1,056 1,054 2,116 486 46.01 356 33.8 842 39.8
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH BALITAJUMLAH PERKIRAAN PENDERITANO KECAMATAN PUSKESMAS
PNEUMONIA PADA BALITA
PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANI
L P L + P
TABEL 11
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P
PROPORSI
KELOMPOK
UMUR
L P L+P
PROPORSI
KELOMPOK
UMUR
L P L+P
PROPORSI
KELOMPOK
UMUR
L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 14 15 16 17 11 12 13
1 ≤ 4 TAHUN 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0
2 5 - 14 TAHUN 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0
3 15 - 19 TAHUN 0 2 2 4.55 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0
4 20 - 24 TAHUN 4 5 9 20.45 1 0 1 0.00 0 0 0 0.00 0 1 1
5 25 - 49 TAHUN 18 14 32 72.73 7 0 7 0.00 0 0 0 0.00 0 3 3
6 ≥ 50 TAHUN 0 1 1 2.27 0 0 0 0.00 0 0 0 0.00 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 22 22 44 8 0 8 0 0 0 0 4 4
PROPORSI JENIS KELAMIN 50.00 50.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 100.00
6
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN
NO KELOMPOK UMUR
H I V AIDS SYPHILISJUMLAH KEMATIAN AKIBAT
AIDS
TABEL 12
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1. UDD PMI Kabupaten Kapar 1,324 87 1,411 1,324 100.00 87 100.00 1,411 100.00 0 0.00 0 0.00 0 0.00
JUMLAH 1,324 87 1,411 1,324 100.00 87 100.00 1,411 100.00 0 0.00 0 - 0 0.00
Sumber: Laporan Unit Donor Darah PMI Kab. Kampar
P L + P
JUMLAH PENDONOR
PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN
NO UNIT DONOR DARAH
DONOR DARAH
SAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING
TERHADAP HIV
L P
POSITIF HIV
L + P L
TABEL 13
KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 18,621 18,363 36,984 398 393 791 68 17 62 16 130 162 Kampar Kampar 23,608 23,314 46,922 505 499 1,004 292 58 338 68 630 633 Tambang Tambang 37,789 38,140 75,929 809 816 1,625 423 52 461 56 884 544 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 4,113 3,971 8,084 88 85 173 115 131 111 131 226 131
XIII Koto Kampar II 3,414 3,451 6,865 73 74 147 93 127 89 120 182 124XIII Koto Kampar III 3,498 3,423 6,921 75 73 148 95 127 86 118 181 122
5 Kuok Kuok 13,032 12,415 25,447 279 266 545 310 111 286 108 596 1096 Siak Hulu Siak Hulu I 21,206 20,383 41,589 454 436 890 198 44 199 46 397 45
Siak Hulu II 17,023 21,087 38,110 364 451 815 142 39 116 26 258 32Siak Hulu III 7,007 6,716 13,723 150 144 294 131 87 169 117 300 102
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 14,833 14,342 29,175 317 307 624 276 87 243 79 519 838 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 6,202 5,767 11,969 133 123 256 106 80 140 114 246 969 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 4,345 4,163 8,508 93 89 182 88 95 90 101 178 98
Kampar Kiri Hulu II 1,651 1,534 3,185 35 33 68 184 526 168 509 352 51810 Tapung Tapung I 10,360 9,631 19,991 222 206 428 179 81 176 85 355 83
Tapung II 18,316 18,440 36,756 392 395 787 316 81 338 86 654 83Tapung 16,504 15,421 31,925 353 330 683 208 59 187 57 395 58
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 13,245 12,442 25,687 283 266 549 214 76 193 73 407 74Tapung Hilir II 14,074 13,258 27,332 301 284 585 136 45 144 51 280 48
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 21,136 19,510 40,646 452 418 870 198 44 157 38 355 41Tapung Hulu II 19,059 17,592 36,651 408 376 784 114 28 108 29 222 28
13 Salo Salo 12,558 13,089 25,647 269 280 549 172 64 175 63 347 6314 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 8,171 8,059 16,230 175 172 347 115 66 105 61 220 6315 Bangkinang Bangkinang 16,315 15,806 32,121 349 338 687 97 28 114 34 211 3116 Perhentian Raja Perhentian Raja 7,890 7,349 15,239 169 157 326 274 162 260 166 534 16417 Kampar Timur Kampar Timur 9,679 12,144 21,823 207 260 467 255 123 260 100 515 11018 Kampar Utara Kampar Utara 8,390 8,283 16,673 180 177 357 253 141 244 138 497 13919 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 13,031 12,585 25,616 279 269 548 94 34 100 37 194 3520 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 5,092 4,836 9,928 109 103 212 104 95 88 85 192 91
Gunung Sahilan II 6,208 6,294 12,502 133 135 268 85 64 70 52 155 5821 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 8,845 8,317 17,162 189 178 367 175 93 140 79 315 86
JUMLAH (KAB/KOTA) 385,215 380,125 765,340 8,243 8,133 16,376 5,510 67 5,417 67 10,927 67ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK 214
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes 0 0 0
P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK
DIARE
JUMLAH PERKIRAAN
KASUS
DIARE DITANGANI
TABEL 14
KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 02 Kampar Kampar 0 0 0 0 0 0 0 0 03 Tambang Tambang 0 0 0 0 0 0 0 0 04 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar II 0 0 0 0 0 0 0 0 0XIII Koto Kampar III 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Kuok Kuok 0 0 0 0 0 0 0 0 06 Siak Hulu Siak Hulu I 0 0 0 1 0 1 1 0 1
Siak Hulu II 0 0 0 1 0 1 1 0 1Siak Hulu III 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 0 0 0 1 1 2 1 1 28 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 0 0 0 0 0 0 0 09 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kampar Kiri Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0 010 Tapung Tapung I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung II 0 0 0 0 0 0 0 0 0Tapung 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 0 0 0 0 0 0 0 0 0Tapung Hilir II 0 0 0 1 1 2 1 1 2
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0 0Tapung Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Salo Salo 0 0 0 0 0 0 0 0 014 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 0 0 1 0 1 1 0 115 Bangkinang Bangkinang 0 0 0 1 1 2 1 1 216 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 0 0 0 0 0 0 0 017 Kampar Timur Kampar Timur 0 0 0 0 0 0 0 0 018 Kampar Utara Kampar Utara 0 0 0 0 0 0 0 0 019 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0 0 0 0 0 0 0 020 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Gunung Sahilan II 0 0 0 0 0 0 0 0 021 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 0 0 0 1 0 1 1 0 1
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 7 3 10 7 3 10PROPORSI JENIS KELAMIN 0 0 70.0 30.0 70.0 30.0ANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE ) PER 100.000 PENDUDUK 1798.6 797.6 1306.6
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
PB + MBPausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta BasahNO KECAMATAN PUSKESMAS
KASUS BARU
TABEL 15
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota - - #DIV/0! - #DIV/0!
2 Kampar Kampar - - 0.00 - 0.00
3 Tambang Tambang - - 0.00 - 0.00
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I - - 0.00 - 0.00
XIII Koto Kampar II - - 0.00 - 0.00
XIII Koto Kampar III - - 0.00 - 0.00
5 Kuok Kuok - - 0.00 - 0.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 1 - 0.00 - 0.00
Siak Hulu II 1 - 0.00 - 0.00
Siak Hulu III - - 0.00 - 0.00
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 2 - 0.00 - 0.00
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir - - 0.00 - 0.00
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I - - 0.00 - 0.00
Kampar Kiri Hulu II - - 0.00 - 0.00
10 Tapung Tapung I - - 0.00 - 0.00
Tapung II - - 0.00 - 0.00
Tapung - - 0.00 - 0.00
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I - - 0.00 - 0.00
Tapung Hilir II 2 - 0.00 - 0.00
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I - - 0.00 - 0.00
Tapung Hulu II - - 0.00 - 0.00
13 Salo Salo - - 0.00 - 0.00
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 1 - 0.00 - 0.00
15 Bangkinang Bangkinang 2 - 0.00 - 0.00
16 Perhentian Raja Perhentian Raja - - 0.00 - 0.00
17 Kampar Timur Kampar Timur - - 0.00 - 0.00
18 Kampar Utara Kampar Utara - - 0.00 - 0.00
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah - - 0.00 - 0.00
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I - - 0.00 - 0.00
Gunung Sahilan II - - 0.00 - 0.00
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 1 - 0.00 - 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 10 - 0.00 - 0.00
ANGKA CACAT TINGKAT 2 PER 100.000 PENDUDUK -
Sumber: Laporan Pemegang Progran Dinkes
KASUS BARU KUSTA 0-14 TAHUN DAN CACAT TINGKAT 2 MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
PENDERITA KUSTA
0-14 TAHUN
KASUS BARU
CACAT TINGKAT 2NO KECAMATAN PUSKESMAS PENDERITA
KUSTA
TABEL 16
JUMLAH KASUS DAN ANGKA PREVALENSI PENYAKIT KUSTA MENURUT TIPE/JENIS, JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Kampar Kampar 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Tambang Tambang 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar II 0 0 0 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar III 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Kuok Kuok 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 0 0 0 3 0 3 3 0 3
Siak Hulu II 0 0 0 1 0 1 1 0 1
Siak Hulu III 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 0 0 0 2 0 2 2 0 2
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kampar Kiri Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Tapung Tapung I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung II 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung Hilir II 0 0 0 1 1 2 1 1 2
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Salo Salo 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 0 0 1 0 1 1 0 1
15 Bangkinang Bangkinang 0 0 0 1 1 2 1 1 2
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Kampar Timur Kampar Timur 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 0 0 0 0 0 0 0 0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Gunung Sahilan II 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 1 0 1 2 1 3 3 1 4
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 0 1 11 3 14 12 3 15
ANGKA PREVALENSI PER 10.000 PENDUDUK 308.3 79.8 196.0
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
NO KECAMATAN PUSKESMAS
KASUS TERCATAT
Pausi Basiler/Kusta kering Multi Basiler/Kusta Basah JUMLAH
TABEL 17
PERSENTASE PENDERITA KUSTA SELESAI BEROBAT (RELEASE FROM TREATMENT/RFT) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
KUSTA (PB) KUSTA (MB)
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
2 Kampar Kampar 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
3 Tambang Tambang 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
XIII Koto Kampar II 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
XIII Koto Kampar III 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
5 Kuok Kuok 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1 0 1 1 100.00 0 0.00 1 100.00
Siak Hulu II 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1 0 1 1 100.00 0 0.00 1 100.00
Siak Hulu III 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 2 0 2 0 0.00 0 0.00 0 0.00
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
Kampar Kiri Hulu II 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
10 Tapung Tapung I 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
Tapung II 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
Tapung 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
Tapung Hilir II 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1 1 2 1 100.00 1 100.00 2 100.00
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
Tapung Hulu II 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
13 Salo Salo 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1 0 1 0 0.00 0 0.00 0 0.00
15 Bangkinang Bangkinang 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1 1 2 0 0.00 0 0.00 0 0.00
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
17 Kampar Timur Kampar Timur 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
Gunung Sahilan II 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 1 0 1 1 100.00 0 0.00 0 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0.0 0 #DIV/0! 8 2 10 4 50.00 1 0 4 40.00
Sumber: Data Pemegang Program Dinkes
PENDERITA MBa
L + PRFT MB
L PL PNO KECAMATAN PUSKESMASRFT PB
L + PPENDERITA PB
a
TABEL 18
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK
<15 TAHUN
JUMLAH KASUS AFP
(NON POLIO)
1 2 3 4 5
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 11,095 0
2 Kampar Kampar 14,098 0
3 Tambang Tambang 22,779 0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 2,425 0
XIII Koto Kampar II 2,060 0
XIII Koto Kampar III 2,076 0
5 Kuok Kuok 7,634 1
6 Siak Hulu Siak Hulu I 12,477 0
Siak Hulu II 11,433 0
Siak Hulu III 4117 1
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 8,753 0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 3,591 0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 2,552 0
Kampar Kiri Hulu II 956 0
10 Tapung Tapung I 5,997 0
Tapung II 11,027 0
Tapung 9,578 0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 7,706 0
Tapung Hilir II 8,200 0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 12,194 0
Tapung Hulu II 10,995 0
13 Salo Salo 7,694 0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 4,869 0
15 Bangkinang Bangkinang 9636 1
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 4,572 0
17 Kampar Timur Kampar Timur 6,547 0
18 Kampar Utara Kampar Utara 5,002 0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 7,685 0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 2,978 0
Gunung Sahilan II 3,751 0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 5,149 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 229,626 3
AFP RATE (NON POLIO) PER 100.000 PENDUDUK USIA < 15 TAHUN 1.31
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Keterangan:
Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
Catatan : Jumlah penduduk < 15 tahun kolom 4 = jumlah penduduk < 15 tahun pada tabel 2, yaitu sebesar: 239
JUMLAH KASUS AFP (NON POLIO) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TABEL 19
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH KASUS PD3I
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
2 Kampar Kampar 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Tambang Tambang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar III 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Kuok Kuok 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Siak Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Siak Hulu III 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kampar Kiri Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Tapung Tapung I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung Hilir II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Salo Salo 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Bangkinang Bangkinang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Kampar Timur Kampar Timur 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Gunung Sahilan II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) #DIV/0! 0.00 0.00
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH KASUSMENINGGAL
TETANUS (NON NEONATORUM) TETANUS NEONATORUM
JUMLAH KASUSMENINGGAL
PERTUSISNO KECAMATAN PUSKESMASDIFTERI
JUMLAH KASUSMENINGGAL
TABEL 20
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 3 4 7 0 0 0 0 0 0 0
2 Kampar Kampar 9 7 16 0 0 0 0 0 0 0
3 Tambang Tambang 31 27 58 0 0 0 0 0 0 0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar III 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
5 Kuok Kuok 7 1 8 0 0 0 0 0 0 0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 36 40 76 0 0 0 0 0 0 0
Siak Hulu II 6 19 25 0 0 0 0 0 0 0
Siak Hulu III 10 10 20 0 0 0 0 0 0 0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 1 2 3 0 0 0 0 0 0 0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 1 1 0 0 0 0 0 0 0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Kampar Kiri Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Tapung Tapung I 2 2 4 0 0 0 0 0 0 0
Tapung II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung 21 17 38 0 0 0 0 0 0 0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 2 2 4 0 0 0 0 0 0 0
Tapung Hilir II 4 3 7 0 0 0 0 0 0 0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Tapung Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
13 Salo Salo 13 9 22 0 0 0 0 0 0 0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Bangkinang Bangkinang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
17 Kampar Timur Kampar Timur 6 1 7 0 0 0 0 0 0 0
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
Gunung Sahilan II 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 5 4 9 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 156 149 305 0 0 0 0 0 0 0
CASE FATALITY RATE (%) 0.0
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH KASUS PD3I
JUMLAH KASUS PENYAKIT YANG DAPAT DICEGAH DENGAN IMUNISASI (PD3I) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
CAMPAK
JUMLAH KASUSMENINGGAL
POLIO HEPATITIS BNO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 21
JUMLAH KASUS DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 20 18 38 0 0 0 0.0 0.0 0.0
2 Kampar Kampar 14 11 25 1 0 1 7.1 0.0 0.0
3 Tambang Tambang 10 10 20 0 0 0 0.0 0.0 0.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 2 2 4 0 0 0 0.0 0.0 0.0
XIII Koto Kampar II 1 1 2 0 0 0 0.0 0.0 0.0
XIII Koto Kampar III 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
5 Kuok Kuok 2 6 8 0 0 0 0.0 0.0 0.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 24 23 47 1 1 2 4.2 4.3 4.3
Siak Hulu II 5 6 11 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Siak Hulu III 3 4 7 0 0 0 0.0 0.0 0.0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 4 5 9 0 1 1 0.0 20.0 11.1
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 4 4 0 0 0 0.0 0.0 0.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Kampar Kiri Hulu II 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
10 Tapung Tapung I 1 2 3 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Tapung II 4 5 9 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Tapung 6 3 9 0 0 0 0.0 0.0 0.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 4 5 9 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Tapung Hilir II 2 1 3 0 0 0 0.0 0.0 0.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 4 5 9 1 0 1 25.0 0.0 11.1
Tapung Hulu II 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
13 Salo Salo 19 10 29 0 2 2 0.0 20.0 6.9
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 5 8 13 0 0 0 0.0 0.0 0.0
15 Bangkinang Bangkinang 8 15 23 0 0 0 0.0 0.0 0.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 6 2 8 0 0 0 0.0 0.0 0.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 4 5 9 0 0 0 0.0 0.0 0.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 2 5 7 0 0 0 0.0 0.0 0.0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0 0 0 0 0 0.0 0.0 0.0
Gunung Sahilan II 1 0 1 0 0 0 0.0 0.0 0.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 2 2 4 0 0 0 0.0 0.0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 153 158 311 3 4 7 2.0 2.5 2.3
INCIDENCE RATE PER 100.000 PENDUDUK 39,312 42,005 40,636
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
NO KECAMATAN MENINGGAL CFR (%)JUMLAH KASUSPUSKESMAS
DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD)
TABEL 22
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L % P % L+P % L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
2 Kampar Kampar 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
3 Tambang Tambang 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
XIII Koto Kampar II 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
XIII Koto Kampar III 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
5 Kuok Kuok 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Siak Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Siak Hulu III 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 12 6 18 8 6 14 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Kampar Kiri Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
10 Tapung Tapung I 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Tapung II 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Tapung 2 2 4 2 2 4 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Tapung Hilir II 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Tapung Hulu II 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
13 Salo Salo 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
15 Bangkinang Bangkinang 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
17 Kampar Timur Kampar Timur 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
Gunung Sahilan II 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 0.00 0.00 0.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 14 8 22 10 8 18 0 0.00 0 0.00 0 0.00 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!
JUMLAH PENDUDUK BERISIKO
ANGKA KESAKITAN (ANNUAL PARASITE INCIDENCE ) PER 1.000 PENDUDUK BERISIKO 0.00 0.00 0.00
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
PUSKESMAS POSITIFL P L+P
SEDIAAN DARAH DIPERIKSA
KESAKITAN DAN KEMATIAN AKIBAT MALARIA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
CFRMENINGGAL SUSPEK
MALARIA
NO KECAMATAN
TABEL 23
PENDERITA FILARIASIS DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 0 0 0 0 0
2 Kampar Kampar 0 0 0 1 1 2
3 Tambang Tambang 0 0 0 1 1 2
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar II 0 0 0 0 0 0
XIII Koto Kampar III 0 0 0 0 0 0
5 Kuok Kuok 0 0 0 0 2 2
6 Siak Hulu Siak Hulu I 0 0 0 0 0 0
Siak Hulu II 0 0 0 0 1 1
Siak Hulu III 0 0 0 0 1 1
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 0 0 0 0 0 0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 0 0 0 0 0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0 0 0 0 0
Kampar Kiri Hulu II 0 0 0 0 1 1
10 Tapung Tapung I 0 0 0 0 0 0
Tapung II 0 0 0 0 1 1
Tapung 0 0 0 0 0 0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 0 0 0 0 0 0
Tapung Hilir II 0 0 0 0 0 0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 0 0 0 1 1
Tapung Hulu II 0 0 0 0 0 0
13 Salo Salo 0 0 0 0 0 0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 0 0 1 0 1
15 Bangkinang Bangkinang 0 0 0 0 0 0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 0 0 0 0 0
17 Kampar Timur Kampar Timur 0 0 0 0 0 0
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 0 0 0 0 0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0 0 1 1 2
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0 0 0 0 0
Gunung Sahilan II 0 0 0 0 0 0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 0 0 0 4 10 14
ANGKA KESAKITAN PER 100.000 PENDUDUK (KAB/KOTA) 1,028 2,659 1,829
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Ket: Jumlah kasus adalah seluruh kasus yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS
JUMLAH SELURUH KASUSKASUS BARU DITEMUKANNO KECAMATAN PUSKESMAS
PENDERITA FILARIASIS
TABEL 24
PENGUKURAN TEKANAN DARAH PENDUDUK ≥ 18 TAHUN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +
PEREMPUANJUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 13,035 12,854 25,889 351 2.7 789 6.1 1,140 4.4 117 33.3 415 2.1 532 46.7
2 Kampar Kampar 16,526 12,854 29,380 4132 25.0 6,166 48.0 10,298 35.1 978 23.7 1508 29.7 2486 24.1
3 Tambang Tambang 26,452 26,698 53,150 774 2.9 1,118 4.2 1,892 3.6 0 0.0 0 7.0 0 0.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 2,879 2,780 5,659 3,128 108.6 7,217 259.6 10,345 182.8 149 4.8 152 9.2 301 2.9
XIII Koto Kampar II 2,390 2,416 4,806 184 7.7 471 19.5 655 13.6 42 22.8 140 10.5 182 27.8
XIII Koto Kampar III 2,449 2,396 4,845 3,234 132.1 3,470 144.8 6,704 138.4 153 4.7 244 39.1 397 5.9
5 Kuok Kuok 9,122 8,691 17,813 1578 17.3 3,173 36.5 4,751 26.7 168 10.6 292 14.2 460 9.7
6 Siak Hulu Siak Hulu I 14,844 14,268 29,112 5,724 38.6 8,376 58.7 14,100 48.4 589 10.3 876 66.5 1465 10.4
Siak Hulu II 11,916 14,761 26,677 0 0.0 46 0.3 46 0.2 0 0.0 18 0.0 18 39.1
Siak Hulu III 4,905 4,701 9,606 3,236 66.0 4872 103.6 8,108 84.4 432 13.3 694 18.3 1126 13.9
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 10,383 10,039 20,422 890 8.6 722 7.2 1,612 7.9 390 43.8 480 100.0 870 54.0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 4,341 4,037 8,378 1,915 44.1 2,325 57.6 4,240 50.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 3,042 2,914 5,956 883 29.0 1,215 41.7 2,098 35.2 141 16.0 222 0.0 363 17.3
Kampar Kiri Hulu II 1,156 1,074 2,230 1065 92.1 1850 172.3 2,915 130.7 1065 100.0 1850 0.0 2915 100.0
10 Tapung Tapung I 7,252 6,742 13,994 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 29.9 0 0.0
Tapung II 12,821 12,908 25,729 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
Tapung 11,553 10,795 22,348 475 4.1 960 8.9 1,435 6.4 0 0.0 0 20.5 0 0.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 9,272 8,709 17,981 495 5.3 1658 19.0 2,153 12.0 452 91.3 495 0.0 947 44.0
Tapung Hilir II 9,852 9,281 19,133 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 19.3 0 0.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 14,795 13,657 28,452 274 1.9 614 4.5 888 3.1 112 40.9 126 85.2 238 26.8
Tapung Hulu II 13,341 12,314 25,655 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
13 Salo Salo 8,791 9,162 17,953 1521 17.3 2,580 28.2 4,101 22.8 389 25.6 499 103.5 888 21.7
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 5,720 5,641 11,361 487 8.5 514 9.1 1,001 8.8 332 68.2 438 19.9 770 76.9
15 Bangkinang Bangkinang 11,421 11,064 22,485 898 7.9 1,059 9.6 1,957 8.7 0 0.0 0 23.0 0 0.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 5,523 5,144 10,667 15812 286.3 16098 312.9 31,910 299.1 16565 104.8 16669 29.1 33234 104.1
17 Kampar Timur Kampar Timur 6,775 8,501 15,276 4,896 72.3 7,174 84.4 12,070 79.0 845 17.3 1,431 14.9 2276 18.9
18 Kampar Utara Kampar Utara 5,873 5,798 11,671 5117 87.1 5,509 95.0 10,626 91.0 1695 33.1 1266 6.2 2961 27.9
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 9,122 8,810 17,932 323 3.5 1,650 18.7 1,973 11.0 98 30.3 480 11.5 578 29.3
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 14,424 15,348 29,772 804 5.6 738 4.8 1,542 5.2 120 14.9 110 0.0 230 14.9
Gunung Sahilan II 4,346 4,406 8,752 4,752 109.3 4,465 101.3 9,217 105.3 246 5.2 278 33.0 524 5.7
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 6,192 5,822 12,014 3,757 60.7 3,037 52.2 6,794 56.6 259 6.9 349 0.0 608 8.9
JUMLAH (KAB/KOTA) 280,513 274,585 555,098 66,705 23.8 87,866 32.0 154,571 27.8 25,337 38.0 29,032 33.0 54,369 35.2
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
LAKI-LAKI +
PEREMPUAN
HIPERTENSI/TEKANAN DARAH TINGGIDILAKUKAN PENGUKURAN TEKANAN DARAH
LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +
PEREMPUANNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH PENDUDUK ≥ 15 TAHUNLAKI-LAKI PEREMPUAN
TABEL 25
PEMERIKSAAN OBESITAS MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI +
PEREMPUANJUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 13045 12854 25,899 299 2 651 5 950 4 59 20 297 46 356 37
2 Kampar Kampar 15148 11783 26,931 184 1 591 5 775 3 184 100 591 100 775 100
3 Tambang Tambang 26452 26698 53,150 92 0 414 2 506 1 0 0 0 0 0 0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 2879 2780 5,659 178 6 404 15 582 10 45 25 191 47 236 41
XIII Koto Kampar II 2390 2416 4,806 33 1 103 4 136 3 14 42 59 57 73 54
XIII Koto Kampar III 2449 2396 4,845 42 2 136 6 178 4 27 64 35 26 62 35
5 Kuok Kuok 9122 8691 17,813 428 5 1,020 12 1,448 8 57 13 73 7 130 9
6 Siak Hulu Siak Hulu I 14844 14268 29,112 7820 53 11890 83 19,710 68 74 1 202 2 276 1
Siak Hulu II 11916 14761 26,677 0 0 46 0 46 0 0 #DIV/0! 7 15 7 15
Siak Hulu III 4905 4701 9,606 3236 66 4872 104 8,108 84 39 1 34 1 73 1
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 9518 9203 18,721 23 0 144 2 167 1 15 65 56 39 71 43
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 4341 4037 8,378 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 2788 2671 5,459 876 31 1197 45 2,073 38 394 45 421 35 815 39
Kampar Kiri Hulu II 1156 1074 2,230 835 72 1330 124 2,165 97 978 117 1508 113 2486 115
10 Tapung Tapung I 7252 6742 13,994 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
Tapung II 1523 1731 3,254 322 21 367 21 689 21 296 92 347 95 643 93
Tapung 11553 10795 22,348 98 1 192 2 290 1 0 0 0 0 0 0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 9272 8709 17,981 18 0 43 0 61 0 10 56 9 21 19 31
Tapung Hilir II 9852 9281 19,133 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 14795 13657 28,452 265 2 580 4 845 3 79 30 149 26 228 27
Tapung Hulu II 13341 12314 25,655 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
13 Salo Salo 8791 9162 17,953 341 4 440 5 781 4 211 62 257 58 468 60
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 5720 5641 11,361 2076 36 2664 47 4,740 42 48 2 79 3 127 3
15 Bangkinang Bangkinang 11421 11064 22,485 1,270 11 1,325 12 2,595 12 312 25 558 42 870 34
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 5523 5144 10,667 0 0 0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 #DIV/0!
17 Kampar Timur Kampar Timur 6775 8501 15,276 3,954 58 5,755 68 9,709 64 701 18 1179 20 1880 19
18 Kampar Utara Kampar Utara 5873 5798 11,671 1576 27 1262 22 2,838 24 519 33 822 65 1341 47
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 8362 8075 16,437 323 4 1,750 22 2,073 13 114 35 716 41 830 40
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 14424 15348 29,772 605 4 542 4 1,147 4 1 0 0 0 1 0
Gunung Sahilan II 4346 4406 8,752 7,083 163 6,448 146 13,531 155 448 6 392 6 840 6
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 5676 5337 11,013 108 2 268 5 376 3 2 2 57 21 59 16
0
JUMLAH (KAB/KOTA) 265,452 260,038 525,490 32,085 12 44,434 17 76,519 15 4,627 14 8,039 18 12,666 17
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN
OBESITAS
LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUANNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH PENGUNJUNG PUSKESMAS
DAN JARINGANNYA BERUSIA ≥ 15 TAHUN
DILAKUKAN PEMERIKSAAN OBESITAS
LAKI-LAKI
TABEL 26
CAKUPAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DENGAN METODE IVA DAN KANKER PAYUDARA DENGAN PEMERIKSAAN KLINIS (CBE)
MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 5,325 1 0.02 0 0.00 0 0.00
2 Kampar Kampar 6,761 69 1.02 0 0.00 4 5.80
3 Tambang Tambang 11061 156 1.41 5 3.21 3 1.92
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 1,151 1 0.09 0 0.00 0 0.00
XIII Koto Kampar II 1,001 57 5.69 0 0.00 0 0.00
XIII Koto Kampar III 993 0 0.00 0 0.00 0 0.00
5 Kuok Kuok 3,600 52 1.44 6 11.54 0 0.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 5,911 25 0.42 0 0.00 0 0.00
Siak Hulu II 6,115 55 0.90 2 3.64 2 3.64
Siak Hulu III 1948 2 0.10 0 0.00 0 0.00
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 4,159 0 0.00 0 0.00 0 0.00
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 1,672 9 0.54 0 0.00 0 0.00
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 1,207 13 1.08 0 0.00 0 0.00
Kampar Kiri Hulu II 445 81 18.20 0 0.00 0 0.00
10 Tapung Tapung I 2,793 41 1.47 2 4.88 2 4.88
Tapung II 5,348 203 3.80 15 7.39 0 0.00
Tapung 4,472 104 2.33 0 0.00 0 0.00
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 3,608 97 2.69 0 0.00 1 1.03
Tapung Hilir II 3,845 108 2.81 0 0.00 1 0.93
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 5,658 0 0.00 0 0.00 0 0.00
Tapung Hulu II 5,102 0 0.00 0 0.00 0 0.00
13 Salo Salo 3,796 15 0.40 0 0.00 1 6.67
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 2,337 8 0.34 0 0.00 0 0.00
15 Bangkinang Bangkinang 4,584 29 0.63 0 0.00 0 0.00
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 2,131 22 1.03 4 18.18 0 0.00
17 Kampar Timur Kampar Timur 3,522 33 0.94 0 0.00 0 0.00
18 Kampar Utara Kampar Utara 2,402 21 0.87 0 0.00 0 0.00
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 3,650 15 0.41 1 6.67 0 0.00
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 1,402 0 0.00 0 0.00 0 0.00
Gunung Sahilan II 1,825 0 0.00 0 0.00 0 0.00
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 2,412 205 8.50 3 1.46 2 0.98
JUMLAH (KAB/KOTA) 110,236 1,422 1 38 2.67 16 1.13
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Ket: IVA: Inspeksi Visual dengan Asam asetat
CBE: Clinical Breast Examination
PEMERIKSAAN LEHER RAHIM
DAN PAYUDARATUMOR/BENJOLAN
NO KECAMATAN PUSKESMASPEREMPUAN
USIA 30-50 TAHUN
IVA POSITIF
TABEL 27
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
DIKETAHUIDITANGGU-
LANGIAKHIR L P L+P
0-7
HARI
8-28
HARI
1-11
BLN
1-4
THN
5-9
THN
10-14
THN
15-19
THN
20-44
THN
45-54
THN
55-59
THN
60-69
THN
70+
THNL P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
1 Diare Akut
2 Malaria Konfirmasi
3 Tersangka DBD
4 Demam Berdarah Dengue
5 Pneumonia
6 Diare Berdarah ATAU Disentri
7 Tersangka Demam Tifoid
Sindrom Jaundis Akut
Tersangka Chikungunya
Tersangka Flu Burung pada Manusia
Tersangka Campak1 1 6/1/2016 6/23/2016 6/27/2016 6 4 10 3 6 1 0 0 0 23302 22489 45,791 0.03 0.02 0.02 - - -
Tersangka Difteri 0
Tersangka Pertussis 0
AFP (Lumpuh Layuh Mendadak)1 1 1/12/2016 1/13/2016 1/17/2016 0 1 1 1 0 0 0 2102 2015 4,117 - 0.05 0.02 - - -
Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies
Tersangka Antraks
Tersangka Leptospirosis
Tersangka Kolera
Klaster Penyakit yangtidak lazim
Tersangka Meningitis/Ensefalitis
Tersangka Tetanus Neonatorum
Tersangka Tetanus
ILI (Influenza Like Illness)
Tersangka HFMD
Tersangka Campak1 1 7/19/2016 7/19/2016 7/27/2016 7 6 13 12 1 0 0 0 7007 6716 13,723 0.10 0.09 0.09 - - -
Tersangka Campak1 1 9/12/2016 9/12/2016 9/23/2016 17 11 28 3 1 1 23 0 0 0 21136 19510 40,646 0.08 0.06 0.07 - - -
Tersangka Campak1 1 9/17/2016 9/17/2016 9/29/2016 4 2 6 2 4 0 0 0 37789 38140 75,929 0.01 0.01 0.01 - - -
AFP (Lumpuh Layuh Mendadak)1 1 8/12/2016 8/12/2016 8/14/2016 1 0 1 1 0 0 0 3910 3724 7,634 0.03 - 0.01 - - -
AFP (Lumpuh Layuh Mendadak)1 1 8/19/2016 8/19/2016 8/26/2016 0 1 1 1 0 0 0 4894 4742 9,636 - 0.02 0.01 - - -
Tersangka Campak1 1 11/2/2016 11/2/2016 11/24/2016 10 11 21 3 6 6 3 3 0 0 0 16504 15421 31,925 0.06 0.07 0.07 - - -
Tersangka Campak1 1 12/5/2016 12/5/2016 12/14/2016 7 3 10 8 2 0 0 0 16504 15421 31,925 0.04 0.02 0.03 - - -
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH PENDUDUK
TERANCAMJUMLAH
KEC
YANG TERSERANG
JUMLAH PENDERITA DAN KEMATIAN PADA KLB MENURUT JENIS KEJADIAN LUAR BIASA (KLB)
WAKTU KEJADIAN (TANGGAL) KELOMPOK UMUR PENDERITA
JUMLAH
DESA/KEL
CFR (%)NO JENIS KEJADIAN LUAR BIASA
ATTACK RATE (%)JUMLAH PENDERITA JUMLAH KEMATIAN
TABEL 28
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH DITANGANI <24 JAM %1 2 3 4 5 6
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 0 -
2 Kampar Kampar 0 0 -
3 Tambang Tambang 0 0 -
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 0 -
XIII Koto Kampar II 0 0 -
XIII Koto Kampar III 0 0 -
5 Kuok Kuok 1 1 100.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 1 1 100.00
Siak Hulu II 0 0 -
Siak Hulu III 2 2 100.00
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 0 0 -
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 0 -
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0 -
Kampar Kiri Hulu II 0 0 -
10 Tapung Tapung I 1 1 100.00
Tapung II 0 0 -
Tapung 0 0 -
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 0 0 -
Tapung Hilir II 0 0 -
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 1 1 100.00
Tapung Hulu II 0 0 -
13 Salo Salo 0 0 -
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 0 -
15 Bangkinang Bangkinang 1 1 100.00
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 0 -
17 Kampar Timur Kampar Timur 0 0 -
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 0 -
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0 -
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0 -
Gunung Sahilan II 0 0 -
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 0 0 -
JUMLAH (KAB/KOTA) 7 7 100.00
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
KLB DI DESA/KELURAHANNO PUSKESMASKECAMATAN
KEJADIAN LUAR BIASA (KLB) DI DESA/KELURAHAN YANG DITANGANI < 24 JAM
TABEL 29
MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 883 1049 118.8 940 106.5 843 737 87.4 774 91.8 737 87.4
2 Kampar Kampar 1120 1075 96.0 1043 93.1 1069 1149 107.5 1140 106.6 1149 107.5
3 Tambang Tambang 1812 1798 99.2 1720 94.9 1730 2313 133.7 2300 132.9 2199 127.1
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 193 182 94.3 167 86.5 184 184 100.0 152 82.6 187 101.6
XIII Koto Kampar II 164 164 100.0 147 89.6 156 159 101.9 147 94.2 157 100.6
XIII Koto Kampar III 165 166 100.6 151 91.5 158 143 90.5 143 90.5 143 90.5
5 Kuok Kuok 607 545 89.8 521 85.8 580 491 84.7 580 100.0 492 84.8
6 Siak Hulu Siak Hulu I 993 1001 100.8 996 100.3 948 1081 114.0 1081 114.0 1059 111.7
Siak Hulu II 910 925 101.6 907 99.7 868 881 101.5 835 96.2 809 93.2
Siak Hulu III 328 266 81.1 251 76.5 313 273 87.2 273 87.2 271 86.6
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 696 666 95.7 582 83.6 665 563 84.7 527 79.2 639 96.1
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 286 290 101.4 257 89.9 273 282 103.3 258 94.5 298 109.2
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 203 195 96.1 165 81.3 194 141 72.7 157 80.9 155 79.9
Kampar Kiri Hulu II 76 73 96.1 61 80.3 73 35 47.9 50 68.5 50 68.5
10 Tapung Tapung I 477 463 97.1 425 89.1 455 376 82.6 394 86.6 368 80.9
Tapung II 877 843 96.1 793 90.4 837 637 76.1 708 84.6 645 77.1
Tapung 762 724 95.0 703 92.3 727 809 111.3 693 95.3 806 110.9
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 613 568 92.7 540 88.1 585 468 80.0 540 92.3 468 80.0
Tapung Hilir II 652 643 98.6 594 91.1 623 639 102.6 544 87.3 641 102.9
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 970 973 100.3 874 90.1 926 884 95.5 718 77.5 818 88.3
Tapung Hulu II 875 647 73.9 468 53.5 835 582 69.7 219 26.2 514 61.6
13 Salo Salo 612 593 96.9 565 92.3 584 447 76.5 435 74.5 444 76.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 387 385 99.5 364 94.1 370 333 90.0 330 89.2 335 90.5
15 Bangkinang Bangkinang 767 763 99.5 742 96.7 732 817 111.6 695 94.9 829 113.3
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 364 374 102.7 343 94.2 347 321 92.5 321 92.5 321 92.5
17 Kampar Timur Kampar Timur 521 565 108.4 522 100.2 497 530 106.6 519 104.4 529 106.4
18 Kampar Utara Kampar Utara 398 357 89.7 319 80.2 380 287 75.5 349 91.8 288 75.8
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 611 542 88.7 527 86.3 584 465 79.6 485 83.0 459 78.6
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 237 224 94.5 202 85.2 226 188 83.2 190 84.1 189 83.6
Gunung Sahilan II 298 164 55.0 178 59.7 285 215 75.4 240 84.2 215 75.4
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 410 344 83.9 297 72.4 391 318 81.3 313 80.1 321 82.1
JUMLAH (KAB/KOTA) 18,267 17,567 96.2 16,364 89.6 17,438 16,748 96.0 16,110 92.4 16,535 94.8
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
K1 K4NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH
CAKUPAN KUNJUNGAN IBU HAMIL, PERSALINAN DITOLONG TENAGA KESEHATAN, DAN PELAYANAN KESEHATAN IBU NIFAS
IBU BERSALIN/NIFASIBU HAMIL
PERSALINAN
DITOLONG NAKES
MENDAPAT YANKES
NIFAS
IBU NIFAS
MENDAPAT VIT A JUMLAH
TABEL 30
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA IBU HAMIL MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5 TT2+
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 883 28 3.2 24 2.7 130 14.7 145 16.4 164 18.6 463 52.4
2 Kampar Kampar 1,120 26 2.3 39 3.5 211 18.8 196 17.5 110 9.8 556 49.6
3 Tambang Tambang 1,812 80 4.4 186 10.3 306 16.9 264 14.6 107 5.9 863 47.6
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 193 30 15.5 30 15.5 21 10.9 26 13.5 50 25.9 127 65.8
XIII Koto Kampar II 164 48 29.3 40 24.4 61 37.2 43 26.2 24 14.6 168 102.4
XIII Koto Kampar III 165 13 7.9 20 12.1 30 18.2 43 26.1 30 18.2 123 74.5
5 Kuok Kuok 607 23 3.8 26 4.3 48 7.9 95 15.7 118 19.4 287 47.3
6 Siak Hulu Siak Hulu I 993 43 4.3 132 13.3 64 6.4 46 4.6 68 6.8 310 31.2
Siak Hulu II 910 671 73.7 81 8.9 63 6.9 66 7.3 28 3.1 238 26.2
Siak Hulu III 328 85 25.9 93 28.4 105 32.0 66 20.1 28 8.5 292 89.0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 696 12 1.7 12 1.7 21 3.0 80 11.5 144 20.7 257 36.9
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 286 57 19.9 45 15.7 39 13.6 18 6.3 17 5.9 119 41.6
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 203 104 51.2 73 36.0 84 41.4 43 21.2 25 12.3 225 110.8
Kampar Kiri Hulu II 76 33 43.4 26 34.2 16 21.1 14 18.4 14 18.4 70 92.1
10 Tapung Tapung I 477 184 38.6 194 40.7 125 26.2 35 7.3 32 6.7 386 80.9
Tapung II 877 308 35.1 313 35.7 180 20.5 86 9.8 82 9.4 661 75.4
Tapung 762 191 25.1 200 26.2 197 25.9 96 12.6 103 13.5 596 78.2
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 613 23 3.8 53 8.6 146 23.8 169 27.6 134 21.9 502 81.9
Tapung Hilir II 652 161 24.7 182 27.9 106 16.3 61 9.4 37 5.7 386 59.2
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 970 547 56.4 601 62.0 372 38.4 308 31.8 105 10.8 1,386 142.9
Tapung Hulu II 875 236 27.0 235 26.9 220 25.1 199 22.7 176 20.1 830 94.9
13 Salo Salo 612 46 7.5 106 17.3 93 15.2 87 14.2 83 13.6 369 60.3
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 387 27 7.0 29 7.5 51 13.2 67 17.3 54 14.0 201 51.9
15 Bangkinang Bangkinang 767 386 50.3 13 1.7 15 2.0 71 9.3 480 62.6 579 75.5
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 364 41 11.3 45 12.4 33 9.1 28 7.7 28 7.7 134 36.8
17 Kampar Timur Kampar Timur 521 0 - 198 38.0 129 24.8 112 21.5 81 15.5 520 99.8
18 Kampar Utara Kampar Utara 398 34 8.5 32 8.0 53 13.3 37 9.3 34 8.5 156 39.2
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 611 1 0.2 45 7.4 79 12.9 55 9.0 43 7.0 222 36.3
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 237 90 38.0 36 15.2 16 6.8 5 2.1 4 1.7 61 25.7
Gunung Sahilan II 298 74 24.8 94 31.5 63 21.1 23 7.7 17 5.7 197 66.1
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 410 19 4.6 72 17.6 19 4.6 30 7.3 29 7.1 150 36.6
JUMLAH (KAB/KOTA) 18,267 3,621 19.8 3,275 17.9 3,096 16.9 2,614 14.3 2,449 13.4 11,434 62.6
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA IBU HAMILJUMLAH IBU
HAMILNO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 31
PERSENTASE CAKUPAN IMUNISASI TT PADA WANITA USIA SUBUR MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
TT-1 TT-2 TT-3 TT-4 TT-5
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 8,372 0 - 12 0.1 97 1.2 127 1.5 135 1.6
2 Kampar Kampar 11,716 1 0.0 8 0.1 243 2.1 32 0.3 15 0.1
3 Tambang Tambang 16,368 0 - 0 - 0 - 0 - 2 0.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 1,901 2 0.1 0 - 0 - 0 - 30 1.6
XIII Koto Kampar II 1,558 24 1.5 4 0.3 0 - 4 0.3 0 -
XIII Koto Kampar III 1,681 1 0.1 2 0.1 22 1.3 1 0.1 1 0.1
5 Kuok Kuok 5,263 21 0.4 10 0.2 19 0.4 0 - 4 0.1
6 Siak Hulu Siak Hulu I 9,364 0 - 2 0.0 0 - 0 - 0 -
Siak Hulu II 8,056 1 0.0 0 - 0 - 0 - 0 -
Siak Hulu III 2,937 8 0.3 0 - 2 0.1 12 0.4 2 0.1
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 6,518 0 - 0 - 0 - 12 0.2 15 0.2
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 2,434 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 1,894 4 0.2 2 0.1 0 - 1 0.1 2 0.1
Kampar Kiri Hulu II 1,128 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -
10 Tapung Tapung I 4,516 16 0.4 6 0.1 16 0.4 14 0.3 0 -
Tapung II 7,916 45 0.6 32 0.4 22 0.3 25 0.3 16 0.2
Tapung 7,074 8 0.1 22 0.3 51 0.7 16 0.2 23 0.3
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 5,596 0 - 0 - 36 0.6 24 0.4 27 0.5
Tapung Hilir II 6,541 4 0.1 1 0.0 9 0.1 3 0.0 1 0.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 9,317 60 0.6 38 0.4 66 0.7 10 0.1 10 0.1
Tapung Hulu II 8,159 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -
13 Salo Salo 5,837 23 0.4 8 0.1 34 0.6 16 0.3 7 0.1
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 3,597 0 - 0 - 14 0.4 2 0.1 0 -
15 Bangkinang Bangkinang 7,873 391 5.0 1 0.0 0 - 0 - 17 0.2
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 3,390 0 - 0 - 0 - 0 - 0 -
17 Kampar Timur Kampar Timur 5,139 13 0.3 36 0.7 33 0.6 31 0.6 35 0.7
18 Kampar Utara Kampar Utara 4,269 35 0.8 38 0.9 65 1.5 34 0.8 34 0.8
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 5,424 13 0.2 13 0.2 13 0.2 13 0.2 13 0.2
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 2,169 1115 51.4 15 0.7 16 0.7 16 0.7 15 0.7
Gunung Sahilan II 2,484 12 0.5 12 0.5 13 0.5 12 0.5 12 0.5
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 3,119 40 1.3 16 0.5 16 0.5 16 0.5 16 0.5
JUMLAH (KAB/KOTA) 171,610 1,837 1.1 278 0.2 787 0.5 421 0.2 432 0.3
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH WUS
(15-39 TAHUN)
IMUNISASI TETANUS TOKSOID PADA WUS
TABEL 32
JUMLAH IBU HAMIL YANG MENDAPATKAN TABLET FE1 DAN FE3 MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
FE1 (30 TABLET) FE3 (90 TABLET)
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 883 755 85.5 753 85.3
2 Kampar Kampar 1120 925 82.6 907 81.0
3 Tambang Tambang 1812 1554 85.8 1451 80.1
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 193 103 53.4 97 50.3
XIII Koto Kampar II 164 156 95.1 160 97.6
XIII Koto Kampar III 165 62 37.6 66 40.0
5 Kuok Kuok 607 586 96.5 548 90.3
6 Siak Hulu Siak Hulu I 993 1030 103.7 999 100.6
Siak Hulu II 910 881 96.8 833 92
Siak Hulu III 328 280 85.4 256 78
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 696 653 93.8 627 90.1
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 286 247 86.4 210 73.4
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 203 175 86.2 122 60.1
Kampar Kiri Hulu II 76 72 94.7 70 92.1
10 Tapung Tapung I 477 315 66.0 316 66.2
Tapung II 877 808 92.1 734 83.7
Tapung 762 570 74.8 558 73.2
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 613 508 82.9 485 79.1
Tapung Hilir II 652 573 87.9 563 86
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 970 851 87.7 892 92.0
Tapung Hulu II 875 242 27.7 192 21.9
13 Salo Salo 612 380 62.1 408 66.7
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 387 418 108.0 365 94.3
15 Bangkinang Bangkinang 767 762 99.3 768 100.1
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 364 370 101.6 339 93.1
17 Kampar Timur Kampar Timur 521 458 87.9 490 94.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 398 349 87.7 320 80.4
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 611 488 79.9 461 75.5
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 237 225 94.9 235 99.2
Gunung Sahilan II 298 180 60.4 191 64.1
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 410 290 70.7 263 64.1
JUMLAH (KAB/KOTA) 18267 15,266 83.6 14,679 80.4
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
KECAMATANJUMLAH IBU
HAMILNO PUSKESMAS
TABEL 33
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JLH % L P L + P L P L + P JLH % JLH % JLH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 883 177 11 6.2 480 474 954 72 71 143 2 2.8 1 1.4 3 2.1
2 Kampar Kampar 1,120 224 54 24.1 591 559 1,150 89 84 173 17 19.2 15 17.9 32 18.6
3 Tambang Tambang 1,812 362 90 24.8 979 948 1,927 147 142 289 3 2.0 2 1.4 5 1.7
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 193 39 15 38.9 103 97 200 15 15 30 2 12.9 1 6.9 3 10.0
XIII Koto Kampar II 164 33 19 57.9 81 77 158 12 12 24 0 0.0 0 0.0 - 0.0
XIII Koto Kampar III 165 33 30 90.9 88 83 171 13 12 26 2 15.2 2 16.1 4 15.6
5 Kuok Kuok 607 121 68 56.0 270 256 526 41 38 79 1 2.5 1 2.6 2 2.5
6 Siak Hulu Siak Hulu I 993 199 27 13.6 553 523 1,076 83 78 161 1 1.2 0 0.0 1 0.6
Siak Hulu II 910 182 15 8.2 477 462 939 72 69 141 1 1.4 0 0.0 1 0.7
Siak Hulu III 328 66 45 68.6 143 135 278 21 20 42 3 14.0 2 9.9 5 12.0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 696 139 147 105.6 323 316 639 48 47 96 3 6.2 2 4.2 5 5.2
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 286 57 43 75.2 152 144 296 23 22 44 5 21.9 5 23.1 10 22.5
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 203 41 0 0.0 101 96 197 15 14 30 1 6.6 1 6.9 2 6.8
Kampar Kiri Hulu II 76 15 2 13.2 28 26 54 4 4 8 1 23.8 1 25.6 2 24.7
10 Tapung Tapung I 477 95 34 35.6 208 198 406 31 30 61 4 12.8 3 10.1 7 11.5
Tapung II 877 175 25 14.3 470 425 895 71 64 134 4 5.7 3 4.7 7 5.2
Tapung 762 152 97 63.6 414 392 806 62 59 121 4 6.4 3 5.1 7 5.8
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 613 123 38 31.0 257 243 500 39 36 75 7 18.2 6 16.5 13 17.3
Tapung Hilir II 652 130 60 46.0 329 312 641 49 47 96 0 0.0 0 0.0 - 0.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 970 194 20 10.3 453 429 882 68 64 132 0 0.0 0 0.0 - 0.0
Tapung Hulu II 875 175 6 3.4 299 283 582 45 42 87 0 0.0 0 0.0 - 0.0
13 Salo Salo 612 122 30 24.5 252 248 500 38 37 75 2 5.3 1 2.7 3 4.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 387 77 44 56.8 171 162 333 26 24 50 2 7.8 2 8.2 4 8.0
15 Bangkinang Bangkinang 767 153 33 21.5 425 412 837 64 62 126 0 0.0 0 0.0 - 0.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 364 73 20 27.5 173 164 337 26 25 51 1 3.9 0 0.0 1 2.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 521 104 20 19.2 271 267 538 41 40 81 5 12.3 4 10.0 9 11.2
18 Kampar Utara Kampar Utara 398 80 58 72.9 185 175 360 28 26 54 4 14.4 4 15.2 8 14.8
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 611 122 19 15.5 257 243 500 39 36 75 6 15.6 5 13.7 11 14.7
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 237 47 8 16.9 97 92 189 15 14 28 0 0.0 0 0.0 - 0.0
Gunung Sahilan II 298 60 0 0.0 110 105 215 17 16 32 4 24.2 4 25.4 8 24.8
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 410 82 39 47.6 164 155 319 25 23 48 1 4.1 0 0.0 1 2.1
JUMLAH (KAB/KOTA) 18,267 3,653 1117 30.6 8,904 8,501 17,405 1,336 1,275 2,611 86 6.4 68 5.3 154 5.9
245
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes cek KN nya dg MTBM
JUMLAH
IBU HAMIL
JUMLAH LAHIR HIDUP
PERKIRAAN
BUMIL
DENGAN
KOMPLIKASI
KEBIDANAN
PERKIRAAN NEONATAL
KOMPLIKASI
PENANGANAN KOMPLIKASI NEONATAL
L + PL P
PENANGANAN
KOMPLIKASI
KEBIDANAN
JUMLAH DAN PERSENTASE PENANGANAN KOMPLIKASI KEBIDANAN DAN KOMPLIKASI NEONATAL
MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO PUSKESMASKECAMATAN
TABEL 34
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
PESERTA KB AKTIF
MKJP
IUD % MOP % MOW % IM PLAN % JUMLAH % KON DOM % SUNTIK % PIL %OBAT
VAGINA%
LAIN
NYA% JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 67 2.9 21 0.9 32 1.4 117 5.0 237 10.1 35 1.5 1651 70.6 382 16.3 3 0.1 29 1.2 2,100 89.9 2,337 100.0
2 Kampar Kampar 98 1.8 36 0.7 53 1.0 238 4.5 425 7.9 119 2.2 3813 71.3 977 18.3 0 0.0 14 0.3 4,923 92.1 5,348 100.0
3 Tambang Tambang 156 1.9 39 0.5 63 0.8 467 5.7 725 8.9 247 3.0 5496 67.3 1634 20.0 0 0.0 64 0.8 7,441 91.1 8,166 100.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 17 2.0 0 0.0 9 1.1 107 12.8 133 15.9 17 2.0 497 59.3 191 22.8 0 0.0 0 0.0 705 84.1 838 100.0
XIII Koto Kampar II 2 0.2 9 1.0 15 1.7 38 4.2 64 7.0 9 1.0 434 47.8 401 44.2 0 0.0 0 0.0 844 93.0 908 100.0
XIII Koto Kampar III 13 1.5 0 0.0 16 1.8 109 12.3 138 15.6 2 0.2 526 59.4 219 24.7 0 0.0 0 0.0 747 84.4 885 100.0
5 Kuok Kuok 62 2.1 14 0.5 23 0.8 176 6.1 275 9.5 73 2.5 1700 58.9 780 27.0 0 0.0 59 2.0 2,612 90.5 2,887 100.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 125 4.3 20 0.7 36 1.2 183 6.2 364 12.4 94 3.2 1819 61.9 661 22.5 0 0.0 0 0.0 2,574 87.6 2,938 100.0
Siak Hulu II 43 0.8 19 0.4 31 0.6 183 3.4 276 5.2 137 2.6 4474 83.5 425 7.9 0 0.0 46 0.9 5,082 94.8 5,358 100.0
Siak Hulu III 8 0.7 1 0.1 6 0.6 73 6.8 88 8.2 18 1.7 743 69.6 205 19.2 0 0.0 13 1.2 979 91.8 1,067 100.0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 25 0.5 20 0.4 32 0.7 334 7.0 411 8.6 34 0.7 3550 74.4 769 16.1 0 0.0 9 0.2 4,362 91.4 4,773 100.0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 111 6.5 6 0.4 10 0.6 220 12.8 347 20.3 45 2.6 1033 60.3 272 15.9 0 0.0 16 0.9 1,366 79.7 1,713 100.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 1 0.1 0 0.0 0 0.0 76 5.8 77 5.9 18 1.4 1104 84.9 97 7.5 0 0.0 5 0.4 1,224 94.1 1,301 100.0
Kampar Kiri Hulu II 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 24 68.6 11 31.4 0 0.0 0 0.0 35 100.0 35 100.0
10 Tapung Tapung I 101 3.5 59 2.0 89 3.1 351 12.0 600 20.6 67 2.3 1607 55.1 632 21.7 0 0.0 12 0.4 2,318 79.4 2,918 100.0
Tapung II 217 5.0 45 1.0 70 1.6 620 14.2 952 21.8 313 7.2 1977 45.3 968 22.2 3 0.1 152 3.5 3,413 78.2 4,365 100.0
Tapung 88 1.9 28 0.6 46 1.0 343 7.2 505 10.6 165 3.5 2793 58.8 1188 25.0 4 0.1 98 2.1 4,248 89.4 4,753 100.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 324 8.6 36 1.0 55 1.5 486 12.9 901 23.9 56 1.5 1531 40.6 1282 34.0 0 0.0 0 0.0 2,869 76.1 3,770 100.0
Tapung Hilir II 28 0.8 19 0.5 30 0.8 371 10.4 448 12.5 118 3.3 1752 48.9 1262 35.3 0 0.0 0 0.0 3,132 87.5 3,580 100.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 0.0 0 0.0 2 0.1 12 0.5 14 0.6 66 2.8 1830 77.0 468 19.7 0 0.0 0 0.0 2,364 99.4 2,378 100.0
Tapung Hulu II 3 0.3 0 0.0 0 0.0 35 3.3 38 3.6 103 9.8 690 65.9 205 19.6 0 0.0 11 1.1 1,009 96.4 1,047 100.0
13 Salo Salo 35 1.7 12 0.6 19 0.9 173 8.2 239 11.4 27 1.3 1264 60.2 569 27.1 0 0.0 0 0.0 1,860 88.6 2,099 100.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 21 0.9 16 0.7 24 1.1 184 8.1 245 10.8 45 2.0 1377 60.6 531 23.4 0 0.0 75 3.3 2,028 89.2 2,273 100.0
15 Bangkinang Bangkinang 36 0.7 8 0.1 14 0.3 597 11.0 655 12.1 232 4.3 3251 60.0 1156 21.3 0 0.0 122 2.3 4,761 87.9 5,416 100.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 39 1.7 14 0.6 25 1.1 389 17.1 467 20.6 105 4.6 1307 57.6 343 15.1 0 0.0 49 2.2 1,804 79.4 2,271 100.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 34 1.1 25 0.8 36 1.1 139 4.4 234 7.4 56 1.8 1928 61.1 899 28.5 0 0.0 37 1.2 2,920 92.6 3,154 100.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 16 0.7 15 0.7 24 1.1 72 3.3 127 5.8 157 7.2 1171 53.4 630 28.8 2 0.1 104 4.7 2,064 94.2 2,191 100.0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 109 3.3 29 0.9 44 1.3 623 18.9 805 24.4 68 2.1 1670 50.5 754 22.8 0 0.0 8 0.2 2,500 75.6 3,305 100.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0.0 0 0.0 0 0.0 47 14.5 47 14.5 4 1.2 206 63.4 68 20.9 0 0.0 0 0.0 278 85.5 325 100.0
Gunung Sahilan II 4 0.5 0 0.0 0 0.0 97 12.1 101 12.6 9 1.1 488 61.0 202 25.3 0 0.0 0 0.0 699 87.4 800 100.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 13 0.7 13 0.7 21 1.1 110 5.7 157 8.1 70 3.6 1125 58.0 560 28.9 0 0.0 28 1.4 1,783 91.9 1,940 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1,796 2.1 504 0.6 825 1.0 6,970 8.2 10,095 11.9 2,509 2.9 52,831 62.1 18,741 22.0 12 0.0 951 1.1 75,044 88.1 85,139 100.0
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
PROPORSI PESERTA KB AKTIF MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
MKJP +
NON
MKJP
% MKJP +
NON MKJP
NO KECAMATAN PUSKESMASNON MKJP
TABEL 35
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
PESERTA KB BARU
MKJP
IUD % MOP % MOW % IMPLAN % JUMLAH % KONDOM % SUNTIK % PIL %OBAT
VAGINA%
LAIN
NYA% JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 0.0 0 0.0 1 1.3 15 19.0 16 20.3 3 3.8 48 60.8 12 15.2 0 0.0 0 0.0 63 79.7 79 100.0
2 Kampar Kampar 3 0.3 0 0.0 5 0.6 47 5.3 55 6.2 40 4.5 544 61.3 243 27.4 0 0.0 6 0.7 833 93.8 888 100.0
3 Tambang Tambang 25 1.4 2 0.1 11 0.6 103 5.7 141 7.7 87 4.8 1,136 62.4 453 24.9 0 0.0 4 0.2 1,680 92.3 1,821 100.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 5 2.7 0 0.0 1 0.5 20 10.9 26 14.1 8 4.3 114 62.0 36 19.6 0 0.0 0 0.0 158 85.9 184 100.0
XIII Koto Kampar II 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 38 47.5 42 52.5 0 0.0 0 0.0 80 100.0 80 100.0
XIII Koto Kampar III 1 1.8 0 0.0 1 1.8 0 0.0 2 3.6 2 3.6 42 76.4 9 16.4 0 0.0 0 0.0 53 96.4 55 100.0
5 Kuok Kuok 8 1.9 0 0.0 2 0.5 72 17.3 82 19.8 0 0.0 233 56.1 100 24.1 0 0.0 0 0.0 333 80.2 415 100.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 85 3.2 11 0.4 23 0.9 109 4.1 228 8.5 91 3.4 1,739 65.0 617 23.1 0 0.0 0 0.0 2,447 91.5 2,675 100.0
Siak Hulu II 4 0.6 0 0.0 4 0.6 65 9.7 73 10.9 1 0.1 530 79.5 63 9.4 0 0.0 0 0.0 594 89.1 667 100.0
Siak Hulu III 2 0.8 0 0.0 2 0.8 36 15.2 40 16.9 0 0.0 181 76.4 16 6.8 0 0.0 0 0.0 197 83.1 237 100.0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 6 2.0 3 1.0 8 2.7 37 12.6 54 18.4 0 0.0 203 69.3 36 12.3 0 0.0 0 0.0 239 81.6 293 100.0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 5 2.1 1 0.4 7 3.0 67 28.4 80 33.9 4 1.7 129 54.7 23 9.7 0 0.0 0 0.0 156 66.1 236 100.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 1 1.1 0 0.0 0 0.0 19 20.4 20 21.5 0 0.0 56 60.2 17 18.3 0 0.0 0 0.0 73 78.5 93 100.0
Kampar Kiri Hulu II 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 30 71.4 12 28.6 0 0.0 0 0.0 42 100.0 42 100.0
10 Tapung Tapung I 9 3.2 1 0.4 5 1.8 48 16.8 63 22.1 4 1.4 166 58.2 52 18.2 0 0.0 0 0.0 222 77.9 285 100.0
Tapung II 29 2.4 0 0.0 7 0.6 173 14.1 209 17.0 192 15.7 440 35.9 303 24.7 3 0.2 79 6.4 1,017 83.0 1,226 100.0
Tapung 3 0.3 2 0.2 9 1.0 61 6.8 75 8.4 61 6.8 476 53.1 267 29.8 4 0.4 13 1.5 821 91.6 896 100.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 238 35.8 0 0.0 0 0.0 28 4.2 266 40.1 10 1.5 201 30.3 187 28.2 0 0.0 0 0.0 398 59.9 664 100.0
Tapung Hilir II 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0 18 6.2 146 50.3 126 43.4 0 0.0 0 0.0 290 100.0 290 100.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 0.0 0 0.0 2 0.1 12 0.6 14 0.7 66 3.1 1,581 75.1 444 21.1 0 0.0 0 0.0 2,091 99.3 2,105 100.0
Tapung Hulu II 3 0.6 0 0.0 0 0.0 30 5.9 33 6.5 51 10.1 296 58.5 121 23.9 0 0.0 5 1.0 473 93.5 506 100.0
13 Salo Salo 1 0.2 0 0.0 1 0.2 51 10.3 53 10.7 16 3.2 304 61.2 124 24.9 0 0.0 0 0.0 444 89.3 497 100.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 1 0.3 0 0.0 1 0.3 0 0.0 2 0.6 10 3.2 200 63.5 103 32.7 0 0.0 0 0.0 313 99.4 315 100.0
15 Bangkinang Bangkinang 2 0.3 1 0.1 3 0.4 110 15.7 116 16.6 33 4.7 369 52.8 168 24.0 0 0.0 13 1.9 583 83.4 699 100.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 14 2.6 3 0.5 10 1.8 88 16.0 115 20.9 34 6.2 303 55.2 80 14.6 0 0.0 17 3.1 434 79.1 549 100.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 4 1.7 1 0.4 8 3.4 23 9.7 36 15.3 2 0.8 161 68.2 35 14.8 0 0.0 2 0.8 200 84.7 236 100.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 0.0 0 0.0 2 0.8 9 3.6 11 4.4 20 8.0 149 59.4 58 23.1 0 0.0 13 5.2 240 95.6 251 100.0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 2 0.7 2 0.7 3 1.1 32 11.7 39 14.2 3 1.1 165 60.2 67 24.5 0 0.0 0 0.0 235 85.8 274 100.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0.0 0 0.0 0 0.0 44 21.5 44 21.5 0 0.0 109 53.2 52 25.4 0 0.0 0 0.0 161 78.5 205 100.0
Gunung Sahilan II 4 0.7 0 0.0 0 0.0 97 17.7 101 18.4 1 0.2 322 58.7 125 22.8 0 0.0 0 0.0 448 81.6 549 100.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 0 0.0 0 0.0 4 1.7 40 16.6 44 18.3 26 10.8 102 42.3 59 24.5 0 0.0 10 4.1 197 81.7 241 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 455 2.6 27 0.2 120 0.7 1,436 8.2 2,038 11.6 783 4.5 10,513 59.9 4,050 23.1 7 0.0 162 0.9 15,515 88.4 17,553 100.0
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Keterangan: MKJP = Metode Kontrasepsi Jangka Panjang
PROPORSI PESERTA KB BARU MENURUT JENIS KONTRASEPSI, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NON MKJP MKJP +
NON
MKJP
% MKJP
+ NON
MKJP
NO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 36
JUMLAH PESERTA KB BARU DAN KB AKTIF MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
PESERTA KB BARU
JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 6,139 910 14.8 2,322 37.8
2 Kampar Kampar 7,789 888 11.4 5,334 68.5
3 Tambang Tambang 12604 1821 14.4 8052 63.9
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 1,342 184 13.7 832 62.0
XIII Koto Kampar II 1,140 80 7.0 908 79.6
XIII Koto Kampar III 1,149 55 4.8 881 76.7
5 Kuok Kuok 4,224 415 9.8 2,883 68.3
6 Siak Hulu Siak Hulu I 6,904 2675 38.7 2938 42.6
Siak Hulu II 6,326 667 10.5 5358 84.7
Siak Hulu III 2,278 237 10.4 1067 46.8
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 4,843 293 6.0 4,765 98.4
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 1,987 236 11.9 1,713 86.2
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 1,412 93 6.6 1,296 91.8
Kampar Kiri Hulu II 529 42 7.9 447 84.5
10 Tapung Tapung I 3,319 287 8.6 2,901 87.4
Tapung II 6,101 1226 20.1 4,362 71.5
Tapung 5,300 896 16.9 4,692 88.5
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 4,264 664 15.6 3,740 87.7
Tapung Hilir II 4,537 290 6.4 3,649 80.4
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 6,747 2105 31.2 2,305 34.2
Tapung Hulu II 6,084 506 8.3 1,044 17.2
13 Salo Salo 4,257 497 11.7 2,082 48.9
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 2,684 315 11.7 2,261 84.2
15 Bangkinang Bangkinang 5,332 699 13.1 5,308 99.5
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 2,530 449 17.7 2,264 89.5
17 Kampar Timur Kampar Timur 3,623 236 6.5 3,132 86.4
18 Kampar Utara Kampar Utara 2,768 251 9.1 2,177 78.6
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 4,252 274 6.4 3,303 77.7
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 1,648 205 12.4 316 19.2
Gunung Sahilan II 2,075 549 26.5 790 38.1
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 2,849 241 8.5 1,928 67.7
JUMLAH (KAB/KOTA) 127,036 18,286 14.4 85,050 66.9
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
PESERTA KB AKTIFJUMLAH PUSNO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 37
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 480 474 954 407 84.8 385 81.2 792 83.0 1 0.2 0 0.0 1 0.1
2 Kampar Kampar 591 559 1,150 515 87.1 487 87.1 1,002 87.1 1 0.2 0 0.0 1 0.1
3 Tambang Tambang 979 948 1,927 835 85.3 792 83.5 1,627 84.4 0 0.0 0 0.0 0 0.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 103 97 200 89 86.4 85 87.6 174 87.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
XIII Koto Kampar II 81 77 158 71 87.7 68 88.3 139 88.0 1 1.4 0 0.0 1 0.7
XIII Koto Kampar III 88 83 171 61 69.3 83 100.0 144 84.2 2 3.3 2 2.4 4 2.8
5 Kuok Kuok 270 256 526 269 99.6 255 99.6 524 99.6 2 0.7 2 0.8 4 0.8
6 Siak Hulu Siak Hulu I 553 523 1,076 487 88.1 462 88.3 949 88.2 0 0.0 0 0.0 0 0.0
Siak Hulu II 477 462 939 451 94.5 428 92.6 879 93.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0
Siak Hulu III 143 135 278 122 85.3 116 85.9 238 85.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 323 316 639 280 86.7 266 84.2 546 85.4 4 1.4 3 1.1 7 1.3
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 152 144 296 131 86.2 124 86.1 255 86.1 0 0.0 0 0.0 0 0.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 101 96 197 85 84.2 81 84.4 166 84.3 1 1.2 0 0.0 1 0.6
Kampar Kiri Hulu II 28 26 54 30 107.1 29 111.5 59 109.3 1 3.3 0 0.0 1 1.7
10 Tapung Tapung I 208 198 406 207 99.5 196 99.0 403 99.3 0 0.0 0 0.0 0 0.0
Tapung II 470 425 895 393 83.6 373 87.8 766 85.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0
Tapung 414 392 806 357 86.2 339 86.5 696 86.4 0 0.0 0 0.0 0 0.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 257 243 500 257 100.0 243 100.0 500 100.0 1 0.4 1 0.4 2 0.4
Tapung Hilir II 329 312 641 286 86.9 271 86.9 557 86.9 1 0.3 0 0.0 1 0.2
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 453 429 882 455 100.4 431 100.5 886 100.5 0 0.0 0 0.0 0 0.0
Tapung Hulu II 299 283 582 259 86.6 245 86.6 504 86.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0
13 Salo Salo 252 248 500 276 109.5 262 105.6 538 107.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 171 162 333 179 104.7 169 104.3 348 104.5 0 0.0 0 0.0 0 0.0
15 Bangkinang Bangkinang 425 412 837 361 84.9 342 83.0 703 84.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 173 164 337 173 100.0 164 100.0 337 100.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 271 267 538 260 95.9 246 92.1 506 94.1 0 0.0 0 0.0 0 0.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 185 175 360 161 87.0 152 86.9 313 86.9 1 0.6 0 0.0 1 0.3
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 257 243 500 256 99.6 242 99.6 498 99.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 97 92 189 97 100.0 92 100.0 189 100.0 0 0.0 0 0.0 0 0.0
Gunung Sahilan II 110 105 215 117 106.4 110 104.8 227 105.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 164 155 319 146 89.0 139 89.7 285 89.3 1 0.7 0 0.0 1 0.4
JUMLAH (KAB/KOTA) 8,904 8,501 17,405 8,073 90.7 7,677 90.3 15,750 90.5 17 0.2 8 0.1 25 0.2
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
BAYI BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
P LL + P L + P
BBLRJUMLAH LAHIR HIDUP
L
BAYI BARU LAHIR DITIMBANG
PNO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 38
CAKUPAN KUNJUNGAN NEONATAL MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 480 474 954 407 84.8 385 81.2 792 83.0 406 84.6 384 81.0 790 82.8
2 Kampar Kampar 591 559 1,150 515 87.1 487 87.1 1,002 87.1 503 85.1 477 85.3 980 85.2
3 Tambang Tambang 979 948 1,927 835 85.3 792 83.5 1,627 84.4 803 82.0 761 80.3 1,564 81.2
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 103 97 200 89 86.4 85 87.6 174 87.0 86 83.5 82 84.5 168 84.0
XIII Koto Kampar II 81 77 158 71 87.7 68 88.3 139 88.0 68 84.0 65 84.4 133 84.2
XIII Koto Kampar III 88 83 171 74 84.1 71 85.5 145 84.8 74 84.1 71 85.5 145 84.8
5 Kuok Kuok 270 256 526 269 99.6 255 99.6 524 99.6 259 95.9 245 95.7 504 95.8
6 Siak Hulu Siak Hulu I 553 523 1,076 487 88.1 462 88.3 949 88.2 487 88.1 462 88.3 949 88.2
Siak Hulu II 477 462 939 451 94.5 428 92.6 879 93.6 441 92.5 448 97.0 889 94.7
Siak Hulu III 143 135 278 122 85.3 116 85.9 238 85.6 122 85.3 116 85.9 238 85.6
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 323 316 639 280 86.7 266 84.2 546 85.4 276 85.4 262 82.9 538 84.2
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 152 144 296 131 86.2 124 86.1 255 86.1 131 86.2 124 86.1 255 86.1
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 101 96 197 85 84.2 81 84.4 166 84.3 84 83.2 79 82.3 163 82.7
Kampar Kiri Hulu II 28 26 54 28 100.0 26 100.0 54 100.0 28 100.0 26 100.0 54 100.0
10 Tapung Tapung I 208 198 406 207 99.5 196 99.0 403 99.3 199 95.7 188 94.9 387 95.3
Tapung II 470 425 895 393 83.6 373 87.8 766 85.6 392 83.4 371 87.3 763 85.3
Tapung 414 392 806 357 86.2 339 86.5 696 86.4 357 86.2 339 86.5 696 86.4
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 257 243 500 257 100.0 243 100.0 500 100.0 255 99.2 242 99.6 497 99.4
Tapung Hilir II 329 312 641 286 86.9 271 86.9 557 86.9 275 83.6 261 83.7 536 83.6
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 453 429 882 453 100.0 429 100.0 882 100.0 453 100.0 429 100.0 882 100.0
Tapung Hulu II 299 283 582 259 86.6 245 86.6 504 86.6 243 81.3 231 81.6 474 81.4
13 Salo Salo 252 248 500 252 100.0 238 96.0 490 98.0 252 100.0 238 96.0 490 98.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 171 162 333 179 104.7 169 104.3 348 104.5 171 100.0 162 100.0 333 100.0
15 Bangkinang Bangkinang 425 412 837 361 84.9 342 83.0 703 84.0 360 84.7 342 83.0 702 83.9
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 173 164 337 173 100.0 164 100.0 337 100.0 173 100.0 164 100.0 337 100.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 271 267 538 260 95.9 246 92.1 506 94.1 248 91.5 234 87.6 482 89.6
18 Kampar Utara Kampar Utara 185 175 360 161 87.0 152 86.9 313 86.9 158 85.4 149 85.1 307 85.3
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 257 243 500 256 99.6 242 99.6 498 99.6 243 94.6 231 95.1 474 94.8
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 97 92 189 97 100.0 92 100.0 189 100.0 99 102.1 93 101.1 192 101.6
Gunung Sahilan II 110 105 215 117 106.4 110 104.8 227 105.6 117 106.4 110 104.8 227 105.6
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 164 155 319 146 89.0 139 89.7 285 89.3 139 84.8 131 84.5 270 84.6
JUMLAH (KAB/KOTA) 8,904 8,501 17,405 8,058 90.5 7,636 89.8 15,694 90.2 7,902 88.7 7,517 88.4 15,419 88.6
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH LAHIR HIDUPNO KECAMATAN PUSKESMAS P L + P
KUNJUNGAN NEONATAL 3 KALI (KN LENGKAP)
P L + PL
KUNJUNGAN NEONATAL 1 KALI (KN1)
L
TABEL 39
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 299 279 578 64 21.4 56 20.1 120 20.8
2 Kampar Kampar 375 387 762 248 66.1 239 61.8 487 63.9
3 Tambang Tambang 613 589 1,202 253 41.3 232 39.4 485 40.3
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 74 70 144 51 68.9 59 84.3 110 76.4
XIII Koto Kampar II 76 67 143 62 81.6 42 62.7 104 72.7
XIII Koto Kampar III 49 42 91 20 40.8 20 47.6 40 44.0
5 Kuok Kuok 245 240 485 119 48.6 120 50.0 239 49.3
6 Siak Hulu Siak Hulu I 344 339 683 240 69.8 238 70.2 478 70.0
Siak Hulu II 318 322 640 252 79.2 259 80.4 511 79.8
Siak Hulu III 125 122 247 16 12.8 26 21.3 42 17.0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 245 221 466 250 102.0 213 96.4 463 99.4
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 79 89 168 65 82.3 59 66.3 124 73.8
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 99 88 187 67 67.7 58 65.9 125 66.8
Kampar Kiri Hulu II 28 21 49 35 125.0 17 81.0 52 106.1
10 Tapung Tapung I 155 127 282 67 43.2 41 32.3 108 38.3
Tapung II 309 300 609 405 131.1 416 138.7 821 134.8
Tapung 258 245 503 131 50.8 117 47.8 248 49.3
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 215 208 423 91 42.3 73 35.1 164 38.8
Tapung Hilir II 245 253 498 79 32.2 75 29.6 154 30.9
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 341 330 671 265 77.7 216 65.5 481 71.7
Tapung Hulu II 98 103 201 65 66.3 70 68.0 135 67.2
13 Salo Salo 220 202 422 298 135.5 150 74.3 448 106.2
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 141 138 279 56 39.7 52 37.7 108 38.7
15 Bangkinang Bangkinang 343 313 656 225 65.6 204 65.2 429 65.4
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 162 144 306 94 58.0 70 48.6 164 53.6
17 Kampar Timur Kampar Timur 186 184 370 38 20.4 44 23.9 82 22.2
18 Kampar Utara Kampar Utara 84 102 186 1 1.2 2 2.0 3 1.6
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 186 186 372 20 10.8 14 7.5 34 9.1
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 79 75 154 0 0.0 1 1.3 1 0.6
Gunung Sahilan II 67 66 133 0 0.0 0 0.0 - 0.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 124 126 250 128 103.2 129 102.4 257 102.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 6,182 5,978 12,160 3,705 59.9 3,312 55.4 7,017 57.7
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF
USIA 0-6 BULAN
L + P
JUMLAH BAYI YANG DIBERI ASI EKSKLUSIF MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATANJUMLAH BAYI 0-6 BULAN
PUSKESMAS L P
TABEL 40
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 480 454 934 457 95.2 427 94.1 884 94.6
2 Kampar Kampar 519 499 1,018 489 94.2 464 93.0 953 93.6
3 Tambang Tambang 840 808 1,648 839 99.9 794 98.3 1,633 99.1
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 89 86 175 89 100.0 85 98.8 174 99.4
XIII Koto Kampar II 76 73 149 69 90.8 65 89.0 134 89.9
XIII Koto Kampar III 80 70 150 80 100.0 70 100.0 150 100.0
5 Kuok Kuok 281 271 552 283 100.7 269 99.3 552 100.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 460 442 902 416 90.4 395 89.4 811 89.9
Siak Hulu II 422 405 827 422 100.0 405 100.0 827 100.0
Siak Hulu III 152 146 298 142 93.4 134 91.8 276 92.6
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 323 310 633 264 81.7 250 80.6 514 81.2
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 133 127 260 122 91.7 115 90.6 237 91.2
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 94 91 185 94 100.0 91 100.0 185 100.0
Kampar Kiri Hulu II 35 34 69 35 100.0 34 100.0 69 100.0
10 Tapung Tapung I 221 213 434 221 100.0 213 100.0 434 100.0
Tapung II 407 391 798 407 100.0 391 100.0 798 100.0
Tapung 414 392 806 414 100.0 392 100.0 806 100.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 284 273 557 284 100.0 273 100.0 557 100.0
Tapung Hilir II 302 291 593 302 100.0 291 100.0 593 100.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 450 432 882 450 100.0 430 99.5 880 99.8
Tapung Hulu II 405 390 795 405 100.0 390 100.0 795 100.0
13 Salo Salo 284 273 557 274 96.5 260 95.2 534 95.9
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 180 172 352 180 100.0 172 100.0 352 100.0
15 Bangkinang Bangkinang 355 342 697 337 94.9 319 93.3 656 94.1
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 173 164 337 173 100.0 164 100.0 337 100.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 242 232 474 242 100.0 232 100.0 474 100.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 185 177 362 146 78.9 139 78.5 285 78.7
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 284 272 556 284 100.0 272 100.0 556 100.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 110 105 215 102 92.7 96 91.4 198 92.1
Gunung Sahilan II 138 133 271 138 100.0 133 100.0 271 100.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 190 182 372 190 100.0 182 100.0 372 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 8,608 8,250 16,858 8,350 97.0 7,947 96.3 16,297 96.7
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
P L + PLNO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH BAYI
PELAYANAN KESEHATAN BAYI
TABEL 41
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
1 2 3 4 5 6
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 4 4 100.0
2 Kampar Kampar 18 11 61.1
3 Tambang Tambang 17 17 100.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 4 3 75.0
XIII Koto Kampar II 5 1 20.0
XIII Koto Kampar III 4 3 75.0
5 Kuok Kuok 9 9 100.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 2 2 100.0
Siak Hulu II 7 6 85.7
Siak Hulu III 3 0 -
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 20 20 100.0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 8 4 50.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 17 7 41.2
Kampar Kiri Hulu II 7 2 28.6
10 Tapung Tapung I 8 8 100.0
Tapung II 8 7 87.5
Tapung 9 8 88.9
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 7 5 71.4
Tapung Hilir II 9 8 88.9
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 7 7 100.0
Tapung Hulu II 7 2 28.6
13 Salo Salo 6 6 100.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 7 2 28.6
15 Bangkinang Bangkinang 9 9 100.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 5 5 100.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 9 8 88.9
18 Kampar Utara Kampar Utara 8 5 62.5
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 11 8 72.7
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 5 4 80.0
Gunung Sahilan II 4 4 100.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 6 1 16.7
JUMLAH (KAB/KOTA) 250 186 74.4
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
CAKUPAN DESA/KELURAHAN UNIVERSAL CHILD IMMUNIZATION (UCI) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
% DESA/KELURAHAN
UCINO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH
DESA/KELURAHAN
DESA/KELURAHAN
UCI
TABEL 42
CAKUPAN IMUNISASI HEPATITIS B < 7 HARI DAN BCG PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
BAYI DIIMUNISASI
Hb < 7 hari BCG
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 480 474 954 384 80.00 377 79.54 761 79.77 397 82.71 379 79.96 776 81.34
2 Kampar Kampar 591 559 1150 480 81.22 476 85.15 956 83.13 502 84.94 495 88.55 997 86.70
3 Tambang Tambang 979 948 1927 1265 129.21 1111 117.19 2376 123.30 1451 148.21 1341 141.46 2792 144.89
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 103 97 200 91 88.35 70 72.16 161 80.50 95 92.23 77 79.38 172 86.00
XIII Koto Kampar II 81 77 158 63 77.78 69 89.61 132 83.54 65 80.25 71 92.21 136 86.08
XIII Koto Kampar III 88 83 171 58 65.91 70 84.34 128 74.85 81 92.05 79 95.18 160 93.57
5 Kuok Kuok 270 256 526 273 101.11 239 93.36 512 97.34 263 97.41 236 92.19 499 94.87
6 Siak Hulu Siak Hulu I 553 523 1076 319 57.69 353 67.50 672 62.45 432 78.12 416 79.54 848 78.81
Siak Hulu II 477 462 939 441 92.45 484 104.76 925 98.51 396 83.02 363 78.57 759 80.83
Siak Hulu III 143 135 278 115 80.42 98 72.59 213 76.62 139 97.20 137 101.48 276 99.28
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 323 316 639 282 87.31 246 77.85 528 82.63 314 97.21 292 92.41 606 94.84
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 152 144 296 136 89.47 125 86.81 261 88.18 135 88.82 120 83.33 255 86.15
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 101 96 197 74 73.27 63 65.63 137 69.54 86 85.15 76 79.17 162 82.23
Kampar Kiri Hulu II 28 26 54 23 82.14 22 84.62 45 83.33 26 92.86 34 130.77 60 111.11
10 Tapung Tapung I 208 198 406 228 109.62 182 91.92 410 100.99 247 118.75 199 100.51 446 109.85
Tapung II 470 425 895 392 83.40 379 89.18 771 86.15 395 84.04 400 94.12 795 88.83
Tapung 414 392 806 271 65.46 247 63.01 518 64.27 363 87.68 329 83.93 692 85.86
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 257 243 500 240 93.39 239 98.35 479 95.80 258 100.39 273 112.35 531 106.20
Tapung Hilir II 329 312 641 159 48.33 166 53.21 325 50.70 203 61.70 221 70.83 424 66.15
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 453 429 882 372 82.12 362 84.38 734 83.22 398 87.86 399 93.01 797 90.36
Tapung Hulu II 299 283 582 277 92.64 276 97.53 553 95.02 259 86.62 273 96.47 532 91.41
13 Salo Salo 252 248 500 255 101.19 221 89.11 476 95.20 273 108.33 236 95.16 509 101.80
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 171 162 333 115 67.25 119 73.46 234 70.27 194 113.45 236 145.68 430 129.13
15 Bangkinang Bangkinang 425 412 837 356 83.76 283 68.69 639 76.34 358 84.24 286 69.42 644 76.94
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 173 164 337 189 109.25 141 85.98 330 97.92 204 117.92 162 98.78 366 108.61
17 Kampar Timur Kampar Timur 271 267 538 233 85.98 195 73.03 428 79.55 255 94.10 236 88.39 491 91.26
18 Kampar Utara Kampar Utara 185 175 360 174 94.05 113 64.57 287 79.72 169 91.35 136 77.71 305 84.72
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 257 243 500 179 69.65 185 76.13 364 72.80 232 90.27 236 97.12 468 93.60
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 97 92 189 85 87.63 93 101.09 178 94.18 111 114.43 116 126.09 227 120.11
Gunung Sahilan II 110 105 215 131 119.09 127 120.95 258 120.00 144 130.91 124 118.10 268 124.65
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 164 155 319 119 72.56 122 78.71 241 75.55 133 81.10 127 81.94 260 81.50
JUMLAH (KAB/KOTA) 8904 8501 17405 7779 87.37 7253 85.32 15032 86.37 8578 96.34 8105 95.34 16683 95.85
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
L + P L P L + PNO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH LAHIR HIDUP
L P
TABEL 43
CAKUPAN IMUNISASI DPT-HB/DPT-HB-Hib, POLIO, CAMPAK, DAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
BAYI DIIMUNISASI
DPT-HB3/DPT-HB-Hib3 POLIO 4a CAMPAK IMUNISASI DASAR LENGKAP
L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 480 454 934 403 84 384 85 787 84 401 83.5 379 83.5 780 83.5 409 85.2 394 86.8 803 86.0 402 83.8 377 83.0 779 83.4
2 Kampar Kampar 519 499 1,018 465 90 407 82 872 86 468 90.2 413 82.8 881 86.5 428 82.5 367 73.5 795 78.1 276 53.2 211 42.3 487 47.8
3 Tambang Tambang 840 808 1,648 1156 138 1093 135 2,249 136 1014 120.7 943 116.7 1,957 118.8 1105 131.5 930 115.1 2,035 123.5 1060 126.2 870 107.7 1,930 117.1
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 89 86 175 79 89 88 102 167 95 77 86.5 83 96.5 160 91.4 64 71.9 90 104.7 154 88.0 57 64.0 84 97.7 141 80.6
XIII Koto Kampar II 76 73 149 57 75 53 73 110 74 60 78.9 52 71.2 112 75.2 63 82.9 44 60.3 107 71.8 57 75.0 44 60.3 101 67.8
XIII Koto Kampar III 80 70 150 74 93 56 80 130 87 74 92.5 56 80.0 130 86.7 78 97.5 53 75.7 131 87.3 78 97.5 53 75.7 131 87.3
5 Kuok Kuok 281 271 552 278 99 241 89 519 94 271 96.4 239 88.2 510 92.4 275 97.9 228 84.1 503 91.1 276 98.2 229 84.5 505 91.5
6 Siak Hulu Siak Hulu I 460 442 902 393 85 414 94 807 89 433 94.1 413 93.4 846 93.8 441 95.9 447 101.1 888 98.4 423 92.0 436 98.6 859 95.2
Siak Hulu II 422 405 827 324 77 375 93 699 85 303 71.8 335 82.7 638 77.1 307 72.7 298 73.6 605 73.2 190 45.0 220 54.3 410 49.6
Siak Hulu III 152 146 298 115 76 94 64 209 70 117 77.0 98 67.1 215 72.1 107 70.4 72 49.3 179 60.1 19 12.5 16 11.0 35 11.7
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 323 310 633 320 99 288 93 608 96 319 98.8 289 93.2 608 96.1 296 91.6 299 96.5 595 94.0 291 90.1 296 95.5 587 92.7
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 133 127 260 152 114 150 118 302 116 147 110.5 159 125.2 306 117.7 149 112.0 128 100.8 277 106.5 148 111.3 128 100.8 276 106.2
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 94 91 185 65 69 71 78 136 74 58 61.7 70 76.9 128 69.2 55 58.5 59 64.8 114 61.6 55 58.5 54 59.3 109 58.9
Kampar Kiri Hulu II 35 34 69 33 94 28 82 61 88 30 85.7 27 79.4 57 82.6 31 88.6 29 85.3 60 87.0 19 54.3 21 61.8 40 58.0
10 Tapung Tapung I 221 213 434 245 111 201 94 446 103 245 110.9 196 92.0 441 101.6 206 93.2 200 93.9 406 93.5 204 92.3 194 91.1 398 91.7
Tapung II 407 391 798 417 102 433 111 850 107 385 94.6 402 102.8 787 98.6 336 82.6 380 97.2 716 89.7 338 83.0 357 91.3 695 87.1
Tapung 414 392 806 331 80 302 77 633 79 327 79.0 299 76.3 626 77.7 296 71.5 290 74.0 586 72.7 293 70.8 297 75.8 590 73.2
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 284 273 557 256 90 256 94 512 92 255 89.8 252 92.3 507 91.0 271 95.4 233 85.3 504 90.5 251 88.4 207 75.8 458 82.2
Tapung Hilir II 302 291 593 234 77 238 82 472 80 228 75.5 224 77.0 452 76.2 221 73.2 208 71.5 429 72.3 185 61.3 164 56.4 349 58.9
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 450 432 882 395 88 413 96 808 92 371 82.4 388 89.8 759 86.1 434 96.4 438 101.4 872 98.9 407 90.4 416 96.3 823 93.3
Tapung Hulu II 405 390 795 269 66 279 72 548 69 269 66.4 279 71.5 548 68.9 268 66.2 275 70.5 543 68.3 257 63.5 272 69.7 529 66.5
13 Salo Salo 284 273 557 280 99 254 93 534 96 264 93.0 238 87.2 502 90.1 278 97.9 254 93.0 532 95.5 162 57.0 161 59.0 323 58.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 180 172 352 207 115 200 116 407 116 202 112.2 194 112.8 396 112.5 172 95.6 171 99.4 343 97.4 117 65.0 114 66.3 231 65.6
15 Bangkinang Bangkinang 355 342 697 403 114 349 102 752 108 401 113.0 300 87.7 701 100.6 362 102.0 271 79.2 633 90.8 365 102.8 271 79.2 636 91.2
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 173 164 337 202 117 181 110 383 114 202 116.8 181 110.4 383 113.6 195 112.7 179 109.1 374 111.0 195 112.7 180 109.8 375 111.3
17 Kampar Timur Kampar Timur 242 232 474 246 102 225 97 471 99 240 99.2 219 94.4 459 96.8 233 96.3 241 103.9 474 100.0 233 96.3 237 102.2 470 99.2
18 Kampar Utara Kampar Utara 185 177 362 160 86 131 74 291 80 138 74.6 132 74.6 270 74.6 115 62.2 135 76.3 250 69.1 113 61.1 130 73.4 243 67.1
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 284 272 556 253 89 257 94 510 92 256 90.1 251 92.3 507 91.2 231 81.3 239 87.9 470 84.5 73 25.7 57 21.0 130 23.4
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 110 105 215 108 98 94 90 202 94 108 98.2 94 89.5 202 94.0 94 85.5 98 93.3 192 89.3 92 83.6 96 91.4 188 87.4
Gunung Sahilan II 138 133 271 122 88 147 111 269 99 131 94.9 140 105.3 271 100.0 132 95.7 135 101.5 267 98.5 139 100.7 343 257.9 482 177.9
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 190 182 372 152 80 112 62 264 71 141 74.2 110 60.4 251 67.5 135 71.1 123 67.6 258 69.4 137 72.1 121 66.5 258 69.4
JUMLAH (KAB/KOTA) 8,608 8,250 16,858 8,194 95 7,814 95 16,008 95 7,935 92.18 7,455 90.4 15,390 91.3 7,787 90.46 7,308 88.6 15,095 89.5 6,912 80.3 6,656 80.7 13,568 80.5
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Keterangan: a = khusus provinsi yang menerapkan 3 dosis polio maka diisi dengan polio 3
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH BAYI
(SURVIVING INFANT)L P L + PL P L + PL + P L P L + P L P
TABEL 44
CAKUPAN PEMBERIAN VITAMIN A PADA BAYI DAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
BAYI 6-11 BULAN
L P L+P SƷ % S % S % L P L+P S % S % S % L P L+P S % S % S %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 414 395 809 371 89.6 361 91.4 732 90.5 1,660 1,634 3,294 1,472 88.7 1,493 91.4 2,965 90.0 2,074 2,029 4,103 1,843 88.9 1,854 91.4 3,697 90.1
2 Kampar Kampar 591 645 1,236 574 97.1 612 94.9 1,186 96.0 2234 2347 4,581 1865 83.5 1843 78.5 3,708 80.9 2825 2992 5,817 2439 86.3 2455 82.1 4,894 84.1
3 Tambang Tambang 813 812 1,625 780 95.9 779 95.9 1,559 95.9 3383 3382 6,765 2956 87.4 2956 87.4 5,912 87.4 4196 4194 8,390 3736 89.0 3735 89.1 7,471 89.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 97 84 181 87 89.7 77 91.7 164 90.6 379 346 725 324 85.5 298 86.1 622 85.8 476 430 906 411 86.3 375 87.2 786 86.8
XIII Koto Kampar II 70 75 145 70 100.0 75 100.0 145 100.0 304 308 612 299 98.4 301 97.7 600 98.0 374 383 757 369 98.7 376 98.2 745 98.4
XIII Koto Kampar III 114 108 222 108 94.7 100 92.6 208 93.7 360 344 704 330 91.7 306 89.0 636 90 474 452 926 438 92.4 406 89.8 844 91.1
5 Kuok Kuok 266 271 537 260 97.7 259 95.6 519 96.6 1,131 1,137 2,268 1,059 93.6 1,090 95.9 2,149 94.8 1,397 1,408 2,805 1,319 94.4 1,349 95.8 2,668 95.1
6 Siak Hulu Siak Hulu I 442 426 868 414 93.7 402 94.4 816 94.0 1891 1815 3,706 1756 92.9 1660 91.5 3,416 92.2 2333 2241 4,574 2170 93.0 2062 92.0 4,232 92.5
Siak Hulu II 406 401 807 404 99.5 396 98.8 800 99.1 1692 1704 3,396 1542 91.1 1572 92.3 3,114 91.7 2098 2105 4,203 1946 92.8 1968 93.5 3,914 93.1
Siak Hulu III 162 168 330 158 97.5 162 96.4 320 97.0 600 576 1,176 595 99.2 571 99.1 1,166 99.1 762 744 1,506 753 98.8 733 98.5 1,486 98.7
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 344 292 636 305 88.7 310 106.2 615 96.7 1346 1264 2,610 1206 89.6 1168 92.4 2,374 91.0 1690 1556 3,246 1511 89.4 1478 95.0 2,989 92.1
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 121 114 235 104 86.0 108 94.7 212 90.2 497 478 975 408 82.1 386 80.8 794 81.4 618 592 1,210 512 82.8 494 83.4 1,006 83.1
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 186 184 370 160 86.0 157 85.3 317 85.7 472 471 943 351 74.4 348 73.9 699 74.1 658 655 1,313 511 77.7 505 77.1 1,016 77.4
Kampar Kiri Hulu II 77 71 148 67 87.0 61 85.9 128 86.5 159 146 305 159 100.0 146 100.0 305 100.0 236 217 453 226 95.8 207 95.4 433 95.6
10 Tapung Tapung I 329 327 656 250 76.0 240 73.4 490 74.7 896 883 1,779 726 81.0 734 83.1 1,460 82.1 1,225 1,210 2,435 976 79.7 974 80.5 1,950 80.1
Tapung II 370 369 739 345 93.2 343 93.0 688 93.1 1,638 1,637 3,275 1,366 83.4 1,365 83.4 2,731 83.4 2,008 2,006 4,014 1,711 85.2 1,708 85.1 3,419 85.2
Tapung 350 342 692 342 97.7 335 98.0 677 97.8 1,433 1,411 2,844 1,355 94.6 1,328 94.1 2,683 94.3 1,783 1,753 3,536 1,697 95.2 1,663 94.9 3,360 95.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 282 276 558 286 101.4 252 91.3 538 96.4 1,279 1,260 2,539 1,146 89.6 1,000 79.4 2,146 84.5 1,561 1,536 3,097 1,432 91.7 1,252 81.5 2,684 86.7
Tapung Hilir II 316 298 614 285 90.2 274 91.9 559 91.0 1,252 1,183 2,435 1,139 91.0 1104 93.3 2,243 92.1 1,568 1,481 3,049 1,424 90.8 1,378 93.0 2,802 91.9
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 532 526 1,058 490 92.1 471 89.5 961 90.8 2,187 2,153 4,340 1,970 90.1 1,942 90.2 3,912 90 2,719 2,679 5,398 2,460 90.5 2,413 90.1 4,873 90.3
Tapung Hulu II 351 345 696 234 66.7 247 71.6 481 69.1 2,047 2,014 4,061 1,634 79.8 1,841 91.4 3,475 85.6 2,398 2,359 4,757 1,868 77.9 2,088 88.5 3,956 83.2
13 Salo Salo 574 572 1,146 510 88.9 532 93.0 1,042 90.9 1,208 1,077 2,285 1,166 96.5 1,027 95.4 2,193 96.0 1,782 1,649 3,431 1,676 94.1 1,559 94.5 3,235 94.3
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 178 175 353 161 90.4 163 93.1 324 91.8 729 717 1,446 657 90.1 655 91.4 1,312 90.7 907 892 1,799 818 90.2 818 91.7 1,636 90.9
15 Bangkinang Bangkinang 388 366 754 339 87.4 344 94.0 683 90.6 1,492 1370 2,862 1419 95.1 1312 95.8 2,731 95.4 1,880 1,736 3,616 1,758 93.5 1,656 95.4 3,414 94.4
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 164 164 328 156 95.1 156 95.1 312 95.1 679 678 1,357 616 90.7 616 90.9 1,232 90.8 843 842 1,685 772 91.6 772 91.7 1,544 91.6
17 Kampar Timur Kampar Timur 250 241 491 233 93.2 224 92.9 457 93.1 1011 933 1,944 944 93.4 875 93.8 1,819 93.6 1261 1174 2,435 1177 93.3 1099 93.6 2,276 93.5
18 Kampar Utara Kampar Utara 159 158 317 159 100.0 158 100.0 317 100.0 643 643 1,286 630 98.0 630 98.0 1,260 98 802 801 1,603 789 98.4 788 98.4 1,577 98.4
19 Kampar Kiri TengahKampar Kiri Tengah 417 404 821 204 48.9 198 49.0 402 49.0 1,162 1,120 2,282 1,123 96.6 1,090 97.3 2,213 97 1,579 1,524 3,103 1,327 84.0 1,288 84.5 2,615 84.3
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 107 104 211 95 88.8 93 89.4 188 89.1 452 433 885 370 81.9 364 84.1 734 82.9 559 537 1,096 465 83.2 457 85.1 922 84.1
Gunung Sahilan II 119 127 246 129 108.4 134 105.5 263 106.9 547 567 1,114 521 95.2 599 105.6 1,120 100.5 666 694 1,360 650 97.6 733 105.6 1,383 101.7
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 173 175 348 159 91.9 159 90.9 318 91.4 762 767 1,529 706 92.7 709 92.4 1,415 92.5 935 942 1,877 865 92.5 868 92.1 1,733 92.3
JUMLAH (KAB/KOTA) 9,162 9,015 18,177 8,239 89.9 8,182 90.8 16,421 90.3 35,525 34,798 70,323 31,810 89.5 31,329 90.0 63,139 89.8 44,687 43,813 88,500 40,049 89.6 39,511 90.2 79,560 89.9
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
Keterangan: Pelaporan pemberian vitamin A dilakukan pada Februari dan Agustus, maka perhitungan bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A dalam setahun dihitung dengan mengakumulasi bayi 6-11 bulan yang mendapat vitamin A di bulan Februari dan yang mendapat vitamin A di bulan Agustus
PL
ANAK BALITA (12-59 BULAN) BALITA (6-59 BULAN)
P
MENDAPAT VIT A
LL PL + P
MENDAPAT VIT AJUMLAH
MENDAPAT VIT ANO KECAMATAN PUSKESMAS
L + PJUMLAH BAYI JUMLAH
L + P
TABEL 45
JUMLAH ANAK 0-23 BULAN DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P L P L+PJUMLA
H%
JUMLA
H% JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 1242 1221 2,463 845 801 1,646 68.0 66 66.8 3 0.4 10 1.2 13 0.8
2 Kampar Kampar 1533 1613 3,146 1161 1169 2,330 75.7 72 74.1 14 1.2 28 2.4 42 1.8
3 Tambang Tambang 1962 1934 3,896 1463 1455 2,918 74.6 75 74.9 2 0.1 2 0.1 4 0.1
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 299 280 579 207 192 399 69.2 69 68.9 6 2.9 3 1.6 9 2.3
XIII Koto Kampar II 146 153 299 111 105 216 76.0 69 72.2 5 4.5 4 3.8 9 4.2
XIII Koto Kampar III 160 148 308 126 115 241 78.8 78 78.2 2 1.6 2 1.7 4 1.7
5 Kuok Kuok 951 962 1,913 533 569 1,102 56.0 59 57.6 2 0.4 4 0.7 6 0.5
6 Siak Hulu Siak Hulu I 923 904 1,827 717 702 1,419 77.7 78 77.7 0 0.0 1 0.1 1 0.1
Siak Hulu II 833 843 1,676 719 718 1,437 86.3 85 85.7 3 0.4 3 0.4 6 0.4
Siak Hulu III 467 447 914 309 297 606 66.2 66 66.3 4 1.3 1 0.3 5 0.8
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 690 677 1,367 527 501 1,028 76.4 74 75.2 7 1.3 4 0.8 11 1.1
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 418 354 772 313 258 571 74.9 73 74.0 9 2.9 22 8.5 31 5.4
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 273 269 542 170 162 332 62.3 60 61.3 2 1.2 2 1.2 4 1.2
Kampar Kiri Hulu II 79 84 163 53 51 104 67.1 61 63.8 0 0.0 0 0.0 0 0.0
10 Tapung Tapung I 441 437 878 340 304 644 77.1 70 73.3 2 0.6 2 0.7 4 0.6
Tapung II 1197 1219 2,416 856 867 1,723 71.5 71 71.3 8 0.9 13 1.5 21 1.2
Tapung 707 697 1,404 502 489 991 71.0 70 70.6 4 0.8 5 1.0 9 0.9
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 569 560 1,129 490 481 971 86.1 86 86.0 8 1.6 10 2.1 18 1.9
Tapung Hilir II 621 584 1,205 528 511 1,039 85.0 88 86.2 4 0.8 7 1.4 11 1.1
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 907 893 1,800 628 611 1,239 69.2 68 68.8 1 0.2 3 0.5 4 0.3
Tapung Hulu II 1,081 1,020 2,101 849 815 1,664 78.5 80 79.2 0 0.0 1 0.1 1 0.1
13 Salo Salo 1108 820 1,928 690 594 1,284 62.3 72 66.6 7 1.0 4 0.7 11 0.9
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 468 462 930 346 340 686 73.9 74 73.8 1 0.3 2 0.6 3 0.4
15 Bangkinang Bangkinang 848 782 1,630 744 668 1,412 87.7 85 86.6 8 1.1 10 1.5 18 1.3
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 557 454 1,011 390 328 718 70.0 72 71.0 3 0.8 3 0.9 6 0.8
17 Kampar Timur Kampar Timur 575 547 1,122 461 435 896 80.2 80 79.9 4 0.9 6 1.4 10 1.1
18 Kampar Utara Kampar Utara 379 404 783 220 271 491 58.0 67 62.7 0 0.0 1 0.4 1 0.2
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 673 644 1,317 374 366 740 55.6 57 56.2 4 1.1 4 1.1 8 1.1
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 267 258 525 168 164 332 62.9 64 63.2 3 1.8 4 2.4 7 2.1
Gunung Sahilan II 278 340 618 187 185 372 67.3 54 60.2 0 0.0 0 0.0 0 0.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 414 387 801 368 344 712 88.9 89 88.9 4 1.1 4 1.2 8 1.1
JUMLAH (KAB/KOTA) 21,066 20,397 41,463 15,395 14,868 30,263 73.1 73 73.0 120 0.8 165 1.1 285 0.9
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
P L+PNO KECAMATAN PUSKESMAS
ANAK 0-23 BULAN (BADUTA)
JUMLAH BADUTA
DILAPORKAN (S)
DITIMBANG BGM
JUMLAH (D) % (D/S) L
TABEL 46
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
ANAK BALITA (12-59 BULAN)
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 1,660 1,634 3,294 1,543 92.9 1461 89.4 3,004 91.2
2 Kampar Kampar 2,234 2,347 4,581 857 38.4 812 34.6 1,669 36.4
3 Tambang Tambang 3,383 3,382 6,765 2,947 87.1 2792 82.6 5,739 84.8
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 379 346 725 237 62.6 225 65.0 462 63.7
XIII Koto Kampar II 304 308 612 196 64.4 185 60.2 381 62.3
XIII Koto Kampar III 360 344 704 255 70.9 242 70.3 497 70.6
5 Kuok Kuok 1,131 1,137 2,268 832 73.6 788 69.3 1,620 71.4
6 Siak Hulu Siak Hulu I 1,891 1,815 3,706 1,190 62.9 1127 62.1 2,317 62.5
Siak Hulu II 1,692 1,704 3,396 413 24.4 391 23.0 804 23.7
Siak Hulu III 600 576 1,176 515 85.8 488 84.7 1,003 85.3
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 1,346 1,264 2,610 361 26.8 342 27.1 703 26.9
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 497 478 975 434 87.4 412 86.1 846 86.8
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 472 471 943 307 64.9 290 61.7 597 63.3
Kampar Kiri Hulu II 159 146 305 79 49.4 74 51.0 153 50.2
10 Tapung Tapung I 896 883 1,779 717 80.0 679 76.9 1,396 78.5
Tapung II 1,638 1,637 3,275 1,001 61.1 949 58.0 1,950 59.5
Tapung 1,433 1,411 2,844 938 65.4 888 63.0 1,826 64.2
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 1,279 1,260 2,539 1,195 93.4 1132 89.8 2,327 91.7
Tapung Hilir II 1,252 1,183 2,435 296 23.6 280 23.7 576 23.7
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 2,187 2,153 4,340 1,246 57.0 1181 54.8 2,427 55.9
Tapung Hulu II 2,047 2,014 4,061 1,088 53.1 1030 51.2 2,118 52.2
13 Salo Salo 1,208 1,077 2,285 671 55.5 635 59.0 1,306 57.2
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 729 717 1,446 669 91.7 633 88.3 1,302 90.0
15 Bangkinang Bangkinang 1,492 1,370 2,862 1,249 83.7 1184 86.4 2,433 85.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 679 678 1,357 450 66.2 426 62.9 876 64.6
17 Kampar Timur Kampar Timur 1,011 933 1,944 824 81.5 780 83.6 1,604 82.5
18 Kampar Utara Kampar Utara 643 643 1,286 224 34.9 213 33.1 437 34.0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 1,162 1,120 2,282 377 32.4 357 31.9 734 32.2
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 452 433 885 409 90.4 387 89.4 796 89.9
Gunung Sahilan II 547 567 1,114 534 97.6 506 89.2 1,040 93.4
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 762 767 1,529 845 110.9 800 104.3 1,645 107.6
JUMLAH (KAB/KOTA) 35,525 34,798 70,323 22,896 64.5 21,692 62.3 44,588 63.4
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
CAKUPAN PELAYANAN ANAK BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
P L + P
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (MINIMAL 8 KALI)
LNO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH
TABEL 47
JUMLAH BALITA DITIMBANG MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 2,066 2,032 4,098 1,496 1,461 2,957 72.4 71.9 72.2 4 0.3 10 0.7 14 0.5
2 Kampar Kampar 2,545 2,654 5,199 1854 1855 3,709 72.8 69.9 71.3 18 1.0 42 2.3 60 1.6
3 Tambang Tambang 4,224 4,189 8,413 2793 2753 5,546 66.1 65.7 65.9 2 0.1 3 0.1 5 0.1
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 462 434 896 319 300 619 69.0 69.1 69.1 7 2.2 3 1.0 10 1.6
XIII Koto Kampar II 379 382 761 221 217 438 58.3 56.8 57.6 7 3.2 6 2.8 13 3.0
XIII Koto Kampar III 393 374 767 275 253 528 70.0 67.6 68.8 2 0.7 3 1.2 5 0.9
5 Kuok Kuok 1,404 1,416 2,820 797 828 1,625 56.8 58.5 57.6 2 0.3 5 0.6 7 0.4
6 Siak Hulu Siak Hulu I 2,316 2,292 4,608 1723 1671 3,394 74.4 72.9 73.7 1 0.1 2 0.1 3 0.1
Siak Hulu II 2,103 2,120 4,223 1684 1662 3,346 80.1 78.4 79.2 4 0.2 4 0.2 8 0.2
Siak Hulu III 775 746 1,521 501 479 980 64.6 64.2 64.4 5 1.0 3 0.6 8 0.8
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 1,635 1,598 3,233 1257 1181 2,438 76.9 73.9 75.4 21 1.7 19 1.6 40 1.6
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 700 626 1,326 521 454 975 74.4 72.5 73.5 9 1.7 22 4.8 31 3.2
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 475 468 943 323 317 640 68.0 67.7 67.9 6 1.9 5 1.6 11 1.7
Kampar Kiri Hulu II 175 178 353 118 117 235 67.4 65.7 66.6 0 0.0 0 0.0 0 0.0
10 Tapung Tapung I 1,115 1,100 2,215 517 504 1,021 46.4 45.8 46.1 4 0.8 4 0.8 8 0.8
Tapung II 2,040 2,033 4,073 1403 1433 2,836 68.8 70.5 69.6 8 0.6 16 1.1 24 0.8
Tapung 1,782 1,755 3,537 899 871 1,770 50.4 49.6 50.0 8 0.9 8 0.9 16 0.9
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 1,434 1,412 2,846 835 809 1,644 58.2 57.3 57.8 11 1.3 14 1.7 25 1.5
Tapung Hilir II 1,557 1,471 3,028 999 980 1,979 64.2 66.6 65.4 6 0.6 12 1.2 18 0.9
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 2,270 2,234 4,504 1350 1321 2,671 59.5 59.1 59.3 2 0.1 3 0.2 5 0.2
Tapung Hulu II 2,100 1,961 4,061 1,378 1,314 2,692 65.6 67.0 66.3 0 0.0 1 0.1 1 0.0
13 Salo Salo 1,657 1,185 2,842 1,043 876 1,919 62.9 73.9 67.5 8 0.8 6 0.7 14 0.7
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 905 893 1,798 612 596 1,208 67.6 66.7 67.2 2 0.3 2 0.3 4 0.3
15 Bangkinang Bangkinang 1,851 1,708 3,559 1584 1425 3,009 85.6 83.4 84.5 11 0.7 13 0.9 24 0.8
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 930 758 1,688 690 584 1,274 74.2 77.0 75.5 3 0.4 3 0.5 6 0.5
17 Kampar Timur Kampar Timur 1,249 1,169 2,418 992 910 1,902 79.4 77.8 78.7 12 1.2 20 2.2 32 1.7
18 Kampar Utara Kampar Utara 892 955 1,847 555 631 1,186 62.2 66.1 64.2 0 0.0 1 0.2 1 0.1
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 1,445 1,393 2,838 573 560 1,133 39.7 40.2 39.9 7 1.2 8 1.4 15 1.3
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 560 540 1,100 344 336 680 61.4 62.2 61.8 6 1.7 6 1.8 12 1.8
Gunung Sahilan II 645 740 1,385 328 328 656 50.9 44.3 47.4 0 0.0 0 0.0 0 0.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 972 930 1,902 795 768 1,563 81.8 82.6 82.2 4 0.5 5 0.7 9 0.6
JUMLAH (KAB/KOTA) 43,056 41,746 84,802 28,779 27,794 56,573 66.8 66.6 66.7 180 0.6 249 0.9 429 0.8
45391 39847 28778 27800 178 246 424
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH (D) % (D/S)NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH BALITA
DILAPORKAN (S)
BALITA
L+P
BGM
L P
DITIMBANG
TABEL 48
CAKUPAN KASUS BALITA GIZI BURUK YANG MENDAPAT PERAWATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
KASUS BALITA GIZI BURUK
L P L+P S % S % S %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 1 1 2 1 100.0 1 100.0 2 100.0
2 Kampar Kampar 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
3 Tambang Tambang 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
XIII Koto Kampar II 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
XIII Koto Kampar III 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
5 Kuok Kuok 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
Siak Hulu II 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
Siak Hulu III 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 1 0 1 1 100.0 0 0.0 1 100.0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
Kampar Kiri Hulu II 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
10 Tapung Tapung I 1 0 1 1 100.0 0 0.0 1 100.0
Tapung II 0 1 1 0 0.0 1 100.0 1 100.0
Tapung 1 0 1 1 100.0 0 0.0 1 100.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
Tapung Hilir II 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
Tapung Hulu II 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
13 Salo Salo 1 2 3 1 100.0 2 100.0 3 100.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 1 1 0 0.0 1 100.0 1 100.0
15 Bangkinang Bangkinang 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 0 1 1 0 0.0 1 100.0 1 100.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
Gunung Sahilan II 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 5 6 11 5 100.0 6 100.0 11 100.0
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
P L + P
MENDAPAT PERAWATANNO KECAMATAN PUSKESMAS
LJUMLAH DITEMUKAN
TABEL 49
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
MURID KELAS 1 SD DAN SETINGKAT
L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 372 369 741 372 100.0 369 100.0 741 100.0 26 26 100.00
2 Kampar Kampar 505 453 958 505 100.0 453 100.0 958 100.0 34 34 100.00
3 Tambang Tambang 962 957 1,919 962 100.0 957 100.0 1,919 100.0 44 44 100.00
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 110 80 190 110 100.0 80 100.0 190 100.0 8 8 100.00
XIII Koto Kampar II 59 53 112 59 100.0 53 100.0 112 100.0 6 6 100.00
XIII Koto Kampar III 74 68 142 74 100.0 68 100.0 142 100.0 7 7 100.00
5 Kuok Kuok 297 247 544 297 100.0 247 100.0 544 100.0 22 22 100.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 281 266 547 281 100.0 266 100.0 547 100.0 8 8 100.00
Siak Hulu II 211 155 366 211 100.0 155 100.0 366 100.0 14 14 100.00
Siak Hulu III 227 239 466 227 100.0 239 100.0 466 100.0 9 9 100.00
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 310 240 550 310 100.0 240 100.0 550 100.0 21 21 100.00
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 181 146 327 181 100.0 146 100.0 327 100.0 11 11 100.00
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 84 104 188 84 100.0 104 100.0 188 100.0 20 20 100.00
Kampar Kiri Hulu II 37 41 78 37 100.0 41 100.0 78 100.0 8 8 100.00
10 Tapung Tapung I 294 231 525 294 100.0 231 100.0 525 100.0 14 14 100.00
Tapung II 257 296 553 257 100.0 296 100.0 553 100.0 16 16 100.00
Tapung 331 281 612 331 100.0 281 100.0 612 100.0 18 18 100.00
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 373 305 678 373 100.0 305 100.0 678 100.0 13 13 100.00
Tapung Hilir II 349 322 671 349 100.0 322 100.0 671 100.0 20 20 100.00
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 459 403 862 459 100.0 403 100.0 862 100.0 21 21 100.00
Tapung Hulu II 159 142 301 159 100.0 142 100.0 301 100.0 14 14 100.00
13 Salo Salo 234 225 459 234 100.0 225 100.0 459 100.0 16 16 100.00
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 203 137 340 203 100.0 137 100.0 340 100.0 14 14 100.00
15 Bangkinang Bangkinang 344 315 659 344 100.0 315 100.0 659 100.0 23 23 100.00
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 170 170 340 170 100.0 170 100.0 340 100.0 10 10 100.00
17 Kampar Timur Kampar Timur 294 245 539 294 100.0 245 100.0 539 100.0 19 19 100.00
18 Kampar Utara Kampar Utara 173 165 338 173 100.0 165 100.0 338 100.0 16 16 100.00
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 299 280 579 299 100.0 280 100.0 579 100.0 19 19 100.00
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 117 79 196 117 100.0 79 100.0 196 100.0 5 5 100.00
Gunung Sahilan II 183 184 367 183 100.0 184 100.0 367 100.0 6 6 100.00
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 270 250 520 270 100.0 250 100.0 520 100.0 13 13 100.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 8,219 7,448 15,667 8,219 100.0 7,448 100.0 15,667 100.0 495 495 100.00
CAKUPAN PENJARINGAN KESEHATAN SISWA SD & SETINGKAT 100.0 100.0 100.0
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH
MENDAPAT
PELAYANAN
KESEHATAN
(PENJARINGAN)
%
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN) SISWA SD & SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH
MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN (PENJARINGAN)
L P L + P
SD DAN SETINGKAT
TABEL 50
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT
TUMPATAN GIGI TETAP PENCABUTAN GIGI TETAPRASIO TUMPATAN/
PENCABUTAN1 2 3 4 5 6
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 256 0.00
2 Kampar Kampar 0 58 0.00
3 Tambang Tambang 0 220 0.00
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 29 0.00
XIII Koto Kampar II 0 0 0.00
XIII Koto Kampar III 0 48 0.00
5 Kuok Kuok 0 344 0.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 0 281 0.00
Siak Hulu II 0 16 0.00
Siak Hulu III 3 42 0.07
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 0 82 0.00
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 56 0.00
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 2 112 0.02
Kampar Kiri Hulu II 16 87 0.18
10 Tapung Tapung I 0 148 0.00
Tapung II 0 121 0.00
Tapung 87 457 0.19
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 188 142 1.32
Tapung Hilir II 0 60 0.00
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 0 339 0.00
Tapung Hulu II 0 0 0.00
13 Salo Salo 0 168 0.00
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 83 0.00
15 Bangkinang Bangkinang 0 441 0.00
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 49 0.00
17 Kampar Timur Kampar Timur 0 373 0.00
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 452 0.00
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 329 0.00
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 147 0.00
Gunung Sahilan II 0 78 0.00
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 46 77 0.60
JUMLAH (KAB/ KOTA) 342 5,095 0.07
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
NO PUSKESMASKECAMATAN
TABEL 51
PELAYANAN KESEHATAN GIGI DAN MULUT PADA ANAK SD DAN SETINGKAT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L + P L % P % L + P % L P L + P L % P % L + P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 26 23 88.5 23 88.5 2,798 2,659 5,457 563 20.1 630 24 1,193 21.9 263 215 478 263 100.0 215 100.0 478 100.0
2 Kampar Kampar 36 34 94.4 34 94.4 3096 2708 5,804 2127 68.7 2155 79.6 4,282 73.8 1877 1600 3,477 231 12.3 263 16.4 494 14.2
3 Tambang Tambang 44 17 38.6 0 0.0 4408 4920 9,328 962 21.8 957 19.5 1,919 20.6 962 957 1,919 224 23.3 117 12.2 341 17.8
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 8 8 100.0 8 100.0 536 449 985 110 20.5 80 17.8 190 19.3 98 48 146 0 0.0 0 0.0 - 0.0
XIII Koto Kampar II 6 18 300.0 0 0.0 477 482 959 0 0.0 0 0.0 - 0.0 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
XIII Koto Kampar III 7 4 57.1 7 100.0 451 501 952 21 4.7 37 7.4 58 6.1 21 37 58 21 100.0 37 100.0 58 100.0
5 Kuok Kuok 22 22 100.0 22 100.0 1666 1513 3,179 1528 91.7 1363 90.1 2,891 90.9 1182 1047 2,229 919 77.7 793 75.7 1,712 76.8
6 Siak Hulu Siak Hulu I 8 8 100.0 8 100.0 1650 2279 3,929 860 52.1 1237 54.3 2,097 53.4 710 951 1,661 621 87.5 822 86.4 1,443 86.9
Siak Hulu II 14 11 78.6 14 100.0 482 437 919 482 100.0 437 100.0 919 100.0 167 174 341 72 43.1 81 46.6 153 44.9
Siak Hulu III 9 8 88.9 8 88.9 1048 1295 2,343 227 21.7 239 18.5 466 19.9 185 197 382 185 100.0 197 100.0 382 100.0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 25 18 72.0 25 100.0 2,161 1,945 4,106 371 17.2 299 15.4 670 16.3 236 231 467 0 0.0 0 0.0 - 0.0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 11 11 100.0 11 100.0 1,022 835 1,857 187 18.3 145 17.4 332 17.9 187 145 332 0 0.0 0 0.0 - 0.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 20 4 20.0 6 30.0 412 582 994 150 36.4 230 39.5 380 38.2 99 121 220 190 191.9 76 62.8 266 120.9
Kampar Kiri Hulu II 8 5 62.5 5 62.5 236 245 481 142 60.2 165 67.3 307 63.8 9 7 16 9 100.0 7 100.0 16 100.0
10 Tapung Tapung I 13 13 100.0 13 100.0 1,336 1,183 2,519 1292 96.7 1151 97.3 2,443 97.0 1156 1045 2,201 200 17.3 246 23.5 446 20.3
Tapung II 16 16 100.0 16 100.0 1,670 1,567 3,237 257 15.4 296 18.9 553 17.1 257 296 553 81 31.5 84 28.4 165 29.8
Tapung 18 18 100.0 0 0.0 2,857 2,475 5,332 0 0.0 0 0.0 - 0.0 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 13 13 100.0 13 100.0 2068 1842 3,910 431 20.8 390 21.2 821 21.0 74 84 158 0 0.0 0 0.0 - 0.0
Tapung Hilir II 20 13 65.0 0 0.0 1,968 2,141 4,109 322 16.4 322 15.0 644 15.7 142 109 251 71 50.0 79 72.5 150 59.8
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 22 0 0.0 11 50.0 3,028 3,917 6,945 487 16.1 443 11.3 930 13.4 398 352 750 0 0.0 0 0.0 - 0.0
Tapung Hulu II 14 7 50.0 7 50.0 428 390 818 428 100.0 390 100.0 818 100.0 55 39 94 0 0.0 0 0.0 - 0.0
13 Salo Salo 16 16 100.0 15 93.8 1,286 1,485 2,771 364 28.3 343 23.1 707 25.5 364 343 707 130 35.7 118 34.4 248 35.1
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 14 14 100.0 14 100.0 1,077 975 2,052 965 89.6 822 84.3 1,787 87.1 849 668 1,517 439 51.7 388 58.1 827 54.5
15 Bangkinang Bangkinang 23 1 4.3 23 100.0 1,993 1,857 3,850 344 17.3 315 17.0 659 17.1 222 224 446 222 100.0 224 100.0 446 100.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 10 10 100.0 10 100.0 1,096 1008 2,104 165 15.1 182 18.1 347 16.5 47 80 127 29 61.7 53 66.3 82 64.6
17 Kampar Timur Kampar Timur 19 19 100.0 19 100.0 1,511 1,358 2,869 289 19.1 231 17.0 520 18.1 185 114 299 185 100.0 114 100.0 299 100.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 16 16 100.0 16 100.0 1,044 1,044 2,088 235 22.5 252 24.1 487 23.3 75 84 159 54 72.0 52 61.9 106 66.7
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 19 19 100.0 19 100.0 336 307 643 336 100.0 307 100.0 643 100.0 336 307 643 335 99.7 307 100.0 642 99.8
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 5 2 40.0 5 100.0 564 546 1,110 117 20.7 79 14.5 196 17.7 82 65 147 40 48.8 28 43.1 68 46.3
Gunung Sahilan II 6 0 0.0 6 100.0 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 13 13 100.0 13 100.0 1,012 1,042 2,054 370 36.6 429 41.2 799 38.9 0 0 - 0 0.0 0 0.0 - 0.0
JUMLAH (KAB/ KOTA) 501 381 76.0 371 74.1 43,717 43,987 87,704 14,132 32.3 13,926 31.7 28,058 32.0 10,238 9,540 19,778 4,521 44.2 4,301 45.1 8,822 44.6
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH
SD/MI DGN
SIKAT GIGI
MASSAL
JUMLAH
SD/MI
MENDAPAT
YAN. GIGI
% %
MURID SD/MI DIPERIKSA PERLU PERAWATAN MENDAPAT PERAWATANNO PUSKESMASKECAMATAN
JUMLAH MURID SD/MI
UPAYA KESEHATAN GIGI SEKOLAH
JUMLAH
SD/MI
TABEL 52
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L % P % L+P %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 782 753 1,535 315 40.3 532 70.7 847 55.2
2 Kampar Kampar 548 786 1,334 390 71.2 666 84.7 1,056 79.2
3 Tambang Tambang 838 926 1,764 117 14.0 120 13.0 237 13.4
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 295 287 582 198 67.1 210 73.2 408 70.1
XIII Koto Kampar II 175 139 314 175 100.0 139 100.0 314 100.0
XIII Koto Kampar III 143 192 335 57 39.9 129 67.2 186 55.5
5 Kuok Kuok 525 527 1,052 241 45.9 243 46.1 484 46.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 174 205 379 174 100.0 205 100.0 379 100.0
Siak Hulu II 167 391 558 17 10.2 46 11.8 63 11.3
Siak Hulu III 309 307 616 216 69.9 237 77.2 453 73.5
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 518 485 1,003 250 48.3 241 49.7 491 49.0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 224 247 471 157 70.1 195 78.9 352 74.7
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 166 100 266 174 104.8 173 173.0 347 130.5
Kampar Kiri Hulu II 99 81 180 75 75.8 72 88.9 147 81.7
10 Tapung Tapung I 481 678 1,159 136 28.3 254 37.5 390 33.6
Tapung II 341 408 749 105 30.8 186 45.6 291 38.9
Tapung 729 698 1,427 266 36.5 200 28.7 466 32.7
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 242 208 450 141 58.3 115 55.3 256 56.9
Tapung Hilir II 332 500 832 198 59.6 393 78.6 591 71.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 405 500 437 370 91.4 393 78.6 763 174.6
Tapung Hulu II 781 865 1,646 144 18.4 105 12.1 249 15.1
13 Salo Salo 460 692 1,152 396 86.1 634 91.6 1,030 89.4
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 548 786 1,334 390 71.2 666 84.7 1,056 79.2
15 Bangkinang Bangkinang 809 864 1,673 809 100.0 864 100.0 1,673 100.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 471 1,287 1,758 471 100.0 1,287 100.0 1,758 100.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 405 366 771 159 39.3 206 56.3 365 47.3
18 Kampar Utara Kampar Utara 838 926 1,764 117 14.0 120 13.0 237 13.4
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 174 205 379 174 100.0 205 100.0 379 100.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 167 391 558 17 10.2 46 11.8 63 11.3
Gunung Sahilan II 309 307 616 216 69.9 237 77.2 453 73.5
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 992 741 1,733 285 28.7 440 59.4 725 41.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 13,447 15,848 28,827 6,950 51.7 9,559 60.3 16,509 57.3
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH MENDAPAT PELAYANAN KESEHATAN
USILA (60TAHUN+)
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN USIA LANJUT MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
NO KECAMATAN PUSKESMAS
TABEL 53
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
%
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Jaminan Kesehatan Nasional 127537 120832 248,369 32,769 32,124 32,452
1.1 Penerima Bantuan Iuran (PBI) APBN 104,359 104,359 208,718 26,814 27,744 27,271
1.2 PBI APBD 16,350 18,650 35,000 4,201 4,958 4,573
1.3 Pekerja penerima upah (PPU) 41,325 51,340 92,665 10,618 13,649 12,108
1.4 Pekerja bukan penerima upah (PBPU)/mandiri 25,424 31,437 56,861 6,532 8,358 7,430
1.5 Bukan pekerja (BP) 4,556 6,336 10,892 1,171 1,684 1,423
2 Jamkesda 16,836 19,057 35,893 4,326 5,066 4,690
3 Asuransi Swasta 0 0 0 0
4 Asuransi Perusahaan 3,452 3,850 7,302 887 1,024 954
JUMLAH (KAB/KOTA) 212,302 235,029 447,331 54,549 62,484 58,449
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
CAKUPAN JAMINAN KESEHATAN PENDUDUK MENURUT JENIS JAMINAN DAN JENIS KELAMIN
NO JENIS JAMINAN KESEHATAN
PESERTA JAMINAN KESEHATAN
JUMLAH
TABEL 54
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH KUNJUNGAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Bangkinang Kota 7239 10161 17,400 0 0 0 233 92 325
2 Kampar 8444 12664 21,108 7 13 20 0 0 0
3 Tambang 8590 10869 19,459 0 0 0 12 15 27
4 XIII Koto Kampar I 5441 5023 10,464 1209 1117 2,326 13 12 25
5 XIII Koto Kampar II 4404 4968 9,372 0 0 0 0 0 0
6 XIII Koto Kampar III 16 15 31 0 0 0 0 0 0
7 Kuok 66 50 116 0 0 0 66 50 116
8 Siak Hulu I 15025 18017 33,042 386 423 809 14 6 20
9 Siak Hulu II 4339 7463 11,802 0 0 0 98 49 147
10 Siak Hulu III 4642 4767 9,409 0 0 0 11 1 12
11 Kampar Kiri 5817 6288 12,105 85 171 256 60 56 116
12 Kampar Kiri Hilir 2802 4137 6,939 15 12 27 7 4 11
13 Kampar Kiri Hulu I 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Kampar Kiri Hulu II 3411 3700 7,111 0 0 0 138 108 246
15 Tapung I 3831 4681 8,512 0 0 0 2 4 6
16 Tapung II 6320 8561 14,881 0 0 0 1 0 1
17 Tapung 2576 2890 5,466 11 9 20 2 1 3
18 Tapung Hilir I 4262 88 4,350 86 93 179 3 1 4
19 Tapung Hilir II 6201 5124 11,325 0 0 0 0 0 0
20 Tapung Hulu I 2205 3175 5,380 0 0 0 3 3 6
21 Tapung Hulu II 847 790 1,637 0 0 0 0 0 0
22 Salo 6023 8915 14,938 0 0 0 12 6 18
23 Rumbio Jaya 1820 3659 5,479 0 0 0 88 48 136
24 Bangkinang 9762 14434 24,196 0 0 0 52 26 78
25 Perhentian Raja 2 4 6 0 0 0 2 4 6
26 Kampar Timur 169 219 388 0 0 0 159 175 334
27 Kampar Utara 1912 2192 4,104 0 0 0 104 99 203
28 Kampar Kiri Tengah 2185 9345 11,530 0 0 0 11 21 32
29 Gunung Sahilan I 2750 2477 5,227 0 0 0 5 2 7
30 Gunung Sahilan II 1236 1739 2,975 0 0 0 0 0 0
31 Koto Kampar Hulu 2695 3132 5,827 0 0 0 12 4 16
SUB JUMLAH I 125,032 159,547 284,579 1,799 1,838 3,637 1,108 787 1,895
1 RSUD Bangkinang 15,820 19,003 34,823 2,738 3,596 6,334 0 0 0
2 RSU PTPN V TANDUN 675 663 1,338 696 503 1,199 0 0 0
3 RSU MESRA 4777 4981 9,758 0 0 0 0 0 0
4 RSIA HUSADA BUNDA 102 824 926 134 140 274 0 0 0
5 RSIA NORFA HUSADA 1210 5220 6,430 172 800 972 0 0 0
6 RSIA BUNDA ANISYAH 410 710 1,120 120 529 649 0 0 0
SUB JUMLAH II 22,994 31,401 54,395 3,860 5,568 9,428 0 0 0
0 0 0
SUB JUMLAH III 0 0 0 0 0 0 0 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 148,026 190,948 338,974 5,659 7,406 13,065 1,108 787 1,895
JUMLAH PENDUDUK KAB/KOTA 389.196 376.144 765.340 389.196 376.144 765.340
CAKUPAN KUNJUNGAN (%) 38,034 50,765 44,291 1,454 1,969 1,707
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes dan Rumah Sakit
Catatan: Puskesmas non rawat inap hanya melayani kunjungan rawat jalan
NO SARANA PELAYANAN KESEHATAN
JUMLAH KUNJUNGAN RAWAT JALAN, RAWAT INAP, DAN KUNJUNGAN GANGGUAN JIWA DI SARANA PELAYANAN KESEHATAN
RAWAT JALAN RAWAT INAP JUMLAH
TABEL 55
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 RSUD Bangkinang 126 3258 4252 7,510 164 145 309 55 53 108 50.3 34.1 41.1 16.9 12.5 14.4
2 RSU PTPN V TANDUN 70 182 113 295 1 5 6 2 4 6 5.5 44.2 20.3 11.0 35.4 20.3
3 RSU MESRA 25 68 85 153 0 1 1 0 0 - - 11.8 6.5 - - -
4 RSIA HUSADA BUNDA 62 503 476 979 0 0 - 0 0 - - - - - - -
5 RSIA NORFA HUSADA 27 98 901 999 0 2 2 0 0 - - 2.2 2.0 - - -
6 RSIA BUNDA ANISYAH 41 305 289 594 2 1 3 2 1 3 6.6 3.5 5.1 6.6 3.5 5.1
351 4,414 6,116 10,530 167 154 321 59 58 117 37.8 25.2 30.5 13.4 9.5 11.1
Sumber: Laporan RSUD Bangkinang dan RS. Swasta
Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
JUMLAH
TEMPAT TIDUR
ANGKA KEMATIAN PASIEN DI RUMAH SAKIT
KABUPATEN/KOTA
GDR NDRPASIEN KELUAR MATI PASIEN KELUAR
(HIDUP + MATI)
PASIEN KELUAR MATI
≥ 48 JAM DIRAWATNO NAMA RUMAH SAKITa
TABEL 56
INDIKATOR KINERJA PELAYANAN DI RUMAH SAKIT
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
NO NAMA RUMAH SAKITa JUMLAH
TEMPAT TIDUR
PASIEN KELUAR
(HIDUP + MATI)
JUMLAH HARI
PERAWATAN
JUMLAH LAMA
DIRAWATBOR (%) BTO (KALI) TOI (HARI) ALOS (HARI)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 RSUD Bangkinang 126 7,510 21808 21808 47.4 59.6 3.22 2.9
2 RSU PTPN V TANDUN 70 295 511 511 2.0 4.2 84.9 1.7
3 RSU MESRA 25 153 510 510 5.6 6.1 56.3 3.3
4 RSIA HUSADA BUNDA 62 979 1010 1010 4.5 15.8 22.1 1.0
5 RSIA NORFA HUSADA 27 999 1201 1201 12.2 37.0 8.7 1.2
6 RSIA BUNDA ANISYAH 41 594 3 0 0.0 14.5 25.2 0.0
351 10530 25,043 25,040 19.5 30.0 9.8 2.38
Sumber: Laporan Rumah Sakit
Keterangan: a termasuk rumah sakit swasta
KABUPATEN/KOTA
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAHJUMLAH DIPANTAU
% DIPANTAUJUMLAH
BER- PHBS % BER- PHBS
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 6177 3974 64.3 3027 76.2
2 Kampar Kampar 11893 890 7.5 214 24.0
3 Tambang Tambang 19153 6165 32.2 5226 84.8
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 1,843 1438 78.0 157 10.9
XIII Koto Kampar II 1,637 484 29.6 64 13.2
XIII Koto Kampar III 1,845 1015 55.0 530 52.2
5 Kuok Kuok 5,839 1272 21.8 449 35.3
6 Siak Hulu Siak Hulu I 12,200 942 7.7 716 76.0
Siak Hulu II 6,188 297 4.8 41 13.8
Siak Hulu III 4,232 871 20.6 306 35.1
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 6,177 3383 54.8 842 24.9
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 2,919 2,485 85.1 241 9.7
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 2,316 192 8.3 25 13.0
Kampar Kiri Hulu II 756 191 25.3 36 18.8
10 Tapung Tapung I 4,575 2,356 51.5 719 30.5
Tapung II 7,181 5571 77.6 1416 25.4
Tapung 7,497 662 8.8 364 55.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 6,676 479 7.2 323 67.4
Tapung Hilir II 7,181 140 1.9 125 89.3
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 9,889 910 9.2 131 14.4
Tapung Hulu II 6,004 394 6.6 318 80.7
13 Salo Salo 6,341 4,436 70.0 2414 54.4
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 4,452 588 13.2 251 42.7
15 Bangkinang Bangkinang 8,054 4848 60.2 2376 49.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 4,381 671 15.3 153 22.8
17 Kampar Timur Kampar Timur 6,325 6,325 100.0 3,738 59.1
18 Kampar Utara Kampar Utara 4,063 1,638 40.3 1,535 93.7
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 5,925 632 10.7 364 57.6
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 2,391 1617 67.6 1320 81.6
Gunung Sahilan II 2,151 1175 54.6 1175 100.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 3,305 2313 70.0 1503 65.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 179,566 58,354 32.5 30,099 51.6
RUMAH TANGGA
TABEL 57
NO KECAMATAN PUSKESMAS
PERSENTASE RUMAH TANGGA BERPERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (BER-PHBS) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 5,942 2,316 38.98 3,626 2,824 77.88 2,316 82.01 4,632 77.95
2 Kampar Kampar 10,040 1,280 12.75 9104 1569 17.23 1477 94.14 2,560 25.50
3 Tambang Tambang 9709 6243 64.30 535 323 60.37 212 65.63 6455 66.48
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 1,843 1,130 61.31 713 713 100.00 40 5.61 1,170 63.48
XIII Koto Kampar II 1,551 1400 90.26 151 121 80.13 100 82.64 1,500 96.71
XIII Koto Kampar III 1,820 963 52.91 826 413 50.00 201 48.67 1,032 56.70
5 Kuok Kuok 4,878 2,951 60.50 1,927 1,413 73.33 1,213 85.85 4,164 85.36
6 Siak Hulu Siak Hulu I 10,093 7405 73.37 2688 765 28.46 607 79.35 1,214 12.03
Siak Hulu II 6,438 4,306 66.88 2132 1021 47.89 1001 98.04 5,307 82.43
Siak Hulu III 4,232 1481 35.00 635 250 39.37 205 82.00 1,686 39.84
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 6,105 3,484 57.07 963 963 100.00 963 100.00 3,484 57.07
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 2,742 1,896 69.15 846 423 50.00 211 49.88 1,896 69.15
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 2,359 1,304 55.28 1,063 867 81.56 0 0.00 1,304 55.28
Kampar Kiri Hulu II 817 194 23.75 613 275 44.86 181 65.82 181 22.15
10 Tapung Tapung I 4,575 2,954 64.57 1,621 310 19.12 205 66.13 3,159 69.05
Tapung II 7,181 3,176 44.23 2,878 2,878 100.00 2,878 100.00 4,189 58.33
Tapung 7,457 5,395 72.35 2,528 662 26.19 662 100.00 4,581 61.43
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 9,111 633 6.95 8478 865 10.20 633 73.18 1266 13.90
Tapung Hilir II 7,179 275 3.83 6,904 275 3.98 275 100.00 550 7.66
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 9,889 5923 59.89 3,966 2311 58.27 1200 51.93 7123 72.03
Tapung Hulu II 6,004 204 3.40 812 250 30.79 143 57.20 347 5.78
13 Salo Salo 5,053 2,347 46.45 3,422 3,422 100.00 2,832 82.76 2,832 56.05
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 3,681 1,892 51.40 1,789 1,789 100.00 0 0.00 1,892 51.40
15 Bangkinang Bangkinang 7,377 4,715 63.91 2,662 2,332 87.60 1,221 52.36 5,936 80.47
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 3,567 1717 48.14 1,850 63 3.41 16 25.40 1,717 48.14
17 Kampar Timur Kampar Timur 4,721 3,231 68.44 1490 1250 83.89 1130 90.40 4,361 92.37
18 Kampar Utara Kampar Utara 4,101 3,258 79.44 882 882 100.00 375 42.52 3,633 88.59
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 6,015 3648 60.65 1,130 1020 90.27 1010 99.02 4,659 77.46
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 2,388 1,117 46.78 1,440 1,139 79.10 1,101 96.66 1,947 81.53
Gunung Sahilan II 3,963 618 15.59 3,345 580 17.34 500 86.21 1,118 28.21
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 2,889 1,942 67.22 947 947 100.00 475 50.16 2,417 83.66
JUMLAH (KAB/KOTA) 163,720 79,398 48.50 71,966 32,915 45.74 23383 71.04 88,312 53.94
TABEL 58
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
RUMAH MEMENUHI SYARAT
(RUMAH SEHAT)
PERSENTASE RUMAH SEHAT MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
RUMAH MEMENUHI SYARAT
(RUMAH SEHAT)
2015
JUMLAH
RUMAH YANG
BELUM
MEMENUHI
SYARAT
RUMAH DIBINARUMAH DIBINA MEMENUHI
SYARAT
2016
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JUMLAH
SELURUH
RUMAH
TABEL 59
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
SA
RA
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 36,984 0 0 0 0 0 0 0 237 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 237 0.6
2 Kampar Kampar 46,922 10170 46,922 10170 11,187 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 11187 23.8
3 Tambang Tambang 75,929 0 0 0 0 6762 63450 0 10615 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 10615 14.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 8,084 64 324 48 276 0 0 0 0 568 2,846 568 2,864 0 0 0 0 14 233 0 0 139 702 0 0 0 0 0 0 3140 38.8
XIII Koto Kampar II 6,865 0 0 0 0 2506 0 1506 0 84 0 84 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0.0
XIII Koto Kampar III 6,921 7 37 5 32 0 0 0 0 1034 6307 978 4986 3 309 3 309 0 0 0 0 0 0 0 0 8 898 8 898 6225 89.9
5 Kuok Kuok 25,447 4097 17574 2048 10291 0 0 0 0 82 503 82 503 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 59 305 59 151 10945 43.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 41,589 2136 9,020 1597 7067 5121 21384 4282 17967 2778 11,663 2213 9,624 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 34658 83.3
Siak Hulu II 38,110 3158 10940 2188 10940 3,158 10940 2,188 10940 2851 2700 2700 2700 23 6 23 6 0 0 0 0 10 10 10 10 22 12 22 12 24608 64.6
Siak Hulu III 13,723 80 400 80 387 0 0 0 0 1,401 7,005 1401 1,372 6 300 6 232 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1991 14.5
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 29,175 4,500 17,994 4,417 17,652 0 0 0 0 39 186 39 186 4 67 4 67 7 1,086 7 1,086 125 535 81 343 167 962 132 822 20156 69.1
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 11,969 566 2,264 339 1,358 0 0 0 0 1585 6350 1188 4755 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 59 0 0 0 6113 51.1
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 8,508 473 1226 461 1,191 90 390 90 390 18 18 15 15 0 0 0 0 10 1114 10 1114 404 475 134 424 0 0 0 0 3134 36.8
Kampar Kiri Hulu II 3,185 1 10 1 10 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 245 1,019 185 791 801 25.1
10 Tapung Tapung I 19,991 0 3,300 0 3,300 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 4593 0 4593 7893 39.5
Tapung II 36,756 2074 9816 1928 15504 0 0 0 0 3850 26565 3769 22628 18 270 15 248 0 0 0 0 20 105 6 32 0 0 0 0 38412 104.5
Tapung 31,925 0 0 0 0 5818 17456 0 0 3075 12301 0 0 12 120 12 120 0 0 0 0 0 0 0 0 3 150 3 150 270 0.8
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 25,687 0 1,608 0 1,608 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 30405 0 30405 32013 124.6
Tapung Hilir II 27,332 1179 1,179 1179 1,179 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1179 4.3
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 40,646 8731 34,443 5930 23,194 0 0 0 0 20 85 5 22 0 0 0 0 0 0 0 0 15 57 0 0 0 0 0 0 23216 57.1
Tapung Hulu II 36,651 12594 12594 5771 5563 0 0 0 0 583 583 563 563 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 6126 16.7
13 Salo Salo 25,647 5524 23945 4620 21084 22405 4481 22465 88 49 264 49 264 4 895 4 895 0 0 0 0 0 0 0 0 155 830 155 830 23161 90.3
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 16,230 3204 14450 2986 12231 0 0 0 0 432 1710 432 1710 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 13941 85.9
15 Bangkinang Bangkinang 32,121 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 15,239 0 0 0 0 295 903 225 903 1518 4,723 1159 4,667 0 0 0 0 0 0 0 0 10 35 10 35 5 911 5 911 6516 42.8
17 Kampar Timur Kampar Timur 21,823 997 4,798 867 4220 3302 16210 3104 15378 422 2079 329 1655 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 21253 97.4
18 Kampar Utara Kampar Utara 16,673 3898 3206 3058 153 0 0 0 0 197 791 187 751 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 904 5.4
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 25,616 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 9,928 1320 551 551 0 0 0 0 0 771 771 764 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 764 7.7
Gunung Sahilan II 12,502 2,472 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 17,162 1987 10843 1987 10843 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 680 2 680 0 0 0 0 3 683 3 683 12206 71.1
JUMLAH (KAB/KOTA) 765,340 69,232 227444 50231 159270 49457 135214 33860 56518 21357 87450 16525 59265 70 1967 67 1877 33 3113 19 2880 723 1919 241 844 726 40768 572 40246 321664 42.0
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
PENDUDUK DENGAN AKSES BERKELANJUTAN TERHADAP AIR MINUM BERKUALITAS (LAYAK) MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
MEMENUHI
SYARAT
PERPIPAAN (PDAM,BPSPAM)
JU
MLA
H S
AR
AN
A MEMENUHI
SYARAT
PENAMPUNGAN AIR HUJAN
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H S
AR
AN
A MEMENUHI
SYARAT
MATA AIR TERLINDUNG
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
SUMUR GALI TERLINDUNG SUMUR GALI DENGAN POMPA SUMUR BOR DENGAN POMPA TERMINAL AIR
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
NO
MEMENUHI SYARATMEMENUHI
SYARAT
KECAMATAN PUSKESMAS PENDUDUKJU
MLA
H S
AR
AN
A
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A
PENDUDUK DENGAN
AKSES
BERKELANJUTAN
TERHADAP AIR
MINUM LAYAK
JU
MLA
H
%
BUKAN JARINGAN PERPIPAAN
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A MEMENUHI
SYARAT
JU
MLA
H
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
MLA
H S
AR
AN
A MEMENUHI
SYARAT
TABEL 60
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 1 0 0 #DIV/0!
2 Kampar Kampar 7 6 6 100.00
3 Tambang Tambang 21 17 17 100.00
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 4 4 4 100.00
XIII Koto Kampar II 2 2 0 0.00
XIII Koto Kampar III 3 1 0 0.00
5 Kuok Kuok 24 24 24 100.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 28 28 28 100.00
Siak Hulu II 26 16 16 100.00
Siak Hulu III 8 4 4 100.00
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 17 17 17 100.00
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 8 8 8 100.00
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 4 4 0 0.00
Kampar Kiri Hulu II 7 7 7 100.00
10 Tapung Tapung I 10 10 10 100.00
Tapung II 19 18 14 77.78
Tapung 26 25 14 56.00
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 10 10 10 100.00
Tapung Hilir II 14 14 14 100.00
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 3 0 0 #DIV/0!
Tapung Hulu II 2 2 2 100.00
13 Salo Salo 5 5 5 100.00
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 2 2 2 100.00
15 Bangkinang Bangkinang 4 4 4 100.00
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 10 0 0 0.00
17 Kampar Timur Kampar Timur 7 7 7 100.00
18 Kampar Utara Kampar Utara 4 4 4 100.00
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 13 13 13 100.00
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 8 5 5 100.00
Gunung Sahilan II 4 4 4 100.00
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 8 8 8 100.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 309 269 247 91.82
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
MEMENUHI SYARAT
(FISIK, BAKTERIOLOGI, DAN KIMIA)NO KECAMATAN
JUMLAH
PENYELENGGARA
AIR MINUM
PUSKESMAS
PERSENTASE KUALITAS AIR MINUM DI PENYELENGGARA AIR MINUM YANG MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
JUMLAH SAMPEL
DIPERIKSA
TABEL 61
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JU
ML
AH
SA
RA
NA
JU
ML
AH
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JU
ML
AH
SA
RA
NA
JU
ML
AH
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JU
ML
AH
SA
RA
NA
JU
ML
AH
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JU
ML
AH
SA
RA
NA
JU
ML
AH
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
% P
EN
DU
DU
K
PE
NG
GU
NA
JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 36984 0 0 0 0 #DIV/0! 8,217 16,950 3,319 14,250 84.1 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 447 1.2
2 Kampar Kampar 46922 0 0 0 0 #DIV/0! 8507 42,535 7656 3,828 9.0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 5,992 12.8
3 Tambang Tambang 75929 77 38 40 24 63.2 6762 63,450 8098 1,140 1.8 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 1,160 1.5
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 8084 4 255 2 255 100.0 1,012 5,115 998 4,986 97.5 0 0 0 0 #DIV/0! 12 68 0 0 0.0 6,124 75.8
XIII Koto Kampar II 6865 0 0 0 0 #DIV/0! 1,341 5,159 455 5,149 99.8 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 5,150 75.0
XIII Koto Kampar III 6921 47 176 33 136 77.3 1,521 5,571 1,184 5,298 95.1 39 183 0 0 0.0 0 0 0 0 #DIV/0! 5,434 78.5
5 Kuok Kuok 25447 278 1255 169 1122 89.4 4,073 16,322 3,388 15,433 94.6 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 16,788 66.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 41589 0 0 0 0 #DIV/0! 9,162 39,248 7,879 34,368 87.6 0 0 0 0 #DIV/0! 350 350 66 0 0.0 39,248 94.4
Siak Hulu II 38110 60 7100 60 4950 69.7 4,631 23,155 4631 23,155 100.0 20 100 20 100 100.0 13 0 13 0 #DIV/0! 31,215 81.9
Siak Hulu III 13723 3597 9987 1481 5724 57.3 1,233 4,932 1,233 4,932 100.0 148 572 133 465 81.3 0 0 0 0 #DIV/0! 3,048 22.2
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 29175 347 1373 337 1274 92.8 3,927 17,741 3,841 17,489 98.6 494 1882 272 1030 54.7 328 1,209 250 915 75.7 20,663 70.8
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 11969 0 0 0 0 #DIV/0! 1,373 5,492 1,373 5,492 100.0 795 3180 4421 1684 53.0 530 2120 318 1272 60.0 8,448 70.6
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 8508 0 0 0 0 #DIV/0! 893 592 349 349 59.0 0 0 0 0 #DIV/0! 3 2 1 0 0.0 1,826 21.5
Kampar Kiri Hulu II 3185 0 0 0 0 #DIV/0! 238 1,428 194 1,164 81.5 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 1,160 36.4
10 Tapung Tapung I 19991 14 196 14 196 100.0 3,490 13,960 3,490 13,960 100.0 210 840 210 840 100.0 210 840 210 840 100.0 5,366 26.8
Tapung II 36756 5 47 3 47 100.0 5,829 29,554 5,790 29,328 99.2 205 888 194 731 82.3 274 1,153 245 1,009 87.5 31,115 84.7
Tapung 31925 7 0 0 0 #DIV/0! 4,161 16,644 4,161 16,644 100.0 2398 9992 0 0 0.0 314 1256 0 0 0.0 26,352 82.5
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 25687 22 105 14 105 100.0 3490 4812 1770 2782 57.8 0 0 0 0 #DIV/0! 24 188 22 188 100.0 3783 14.7
Tapung Hilir II 27332 0 0 0 0 #DIV/0! 4,425 4,405 4,405 4,405 100.0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 4,425 16.2
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 40646 15 276 10 184 66.7 9,037 38,762 7,046 34,666 89.4 9 39 0 0 0.0 129 589 14 62 10.5 34,912 85.9
Tapung Hulu II 36651 347 347 337 337 97.1 800 800 746 746 93.3 359 359 183 183 51.0 541 541 293 293 54.2 385 1.1
13 Salo Salo 25647 0 0 0 0 #DIV/0! 5,241 24,022 4,284 20,162 83.9 2239 2077 200 1560 75.1 83 447 83 447 100.0 5,241 20.4
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 16230 0 0 0 0 #DIV/0! 3,984 15,054 3,964 15,052 100.0 24 97 24 97 100.0 121 569 141 569 100.0 15,505 95.5
15 Bangkinang Bangkinang 32121 0 0 0 0 #DIV/0! 6,157 5,632 5,208 2,321 41.2 121 484 121 484 100.0 294 1,176 294 882 75.0 7,817 24.3
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 15239 0 0 0 0 #DIV/0! 3,289 10,610 3,308 8,566 80.7 74 323 0 0 0.0 142 549 0 0 0.0 14,474 95.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 21823 414 1973 414 1973 100.0 4,836 16,360 4,386 14,730 90.0 0 0 0 0 #DIV/0! 10075 4754 994 4445 93.5 21,148 96.9
18 Kampar Utara Kampar Utara 16673 0 0 0 0 #DIV/0! 4,089 16,290 3,258 16,150 99.1 5 17 5 17 100.0 0 0 0 0 #DIV/0! 16,150 96.9
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 25616 88 352 88 352 100.0 5,132 20,528 5,132 20,528 100.0 481 1948 88 352 18.1 0 0 0 0 #DIV/0! 7,432 29.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 9928 8074 0 0 0 #DIV/0! 5,570 5,570 5,570 5,570 100.0 770 770 770 770 100.0 156 156 156 156 100.0 6,490 65.4
Gunung Sahilan II 12502 6 19 6 19 100.0 2534 10,782 2436 10,782 100.0 0 0 0 0 #DIV/0! 0 0 0 0 #DIV/0! 10,800 86.4
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 17162 0 0 0 0 #DIV/0! 2,743 10,772 2,743 10,772 100.0 0 0 0 0 #DIV/0! 130 615 130 615 100.0 10,772 62.8
JUMLAH (KAB/KOTA) 765340 13,402 23,499 3,008 16,698 71.1 127,697 492,247 112,295 364,197 74.0 8,391 23,751 6,641 8,313 35.0 13,729 16,582 3,230 11,693 70.5 368,870 48.2
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
PENDUDUK DENGAN AKSES TERHADAP FASILITAS SANITASI YANG LAYAK (JAMBAN SEHAT) MENURUT JENIS JAMBAN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
JU
ML
AH
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
ML
AH
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
ML
AH
SA
RA
NA MEMENUHI SYARAT
PENDUDUK
DENGAN AKSES
SANITASI LAYAK
(JAMBAN SEHAT)
NO KECAMATAN PUSKESMAS
JENIS SARANA JAMBAN
LEHER ANGSA PLENGSENGAN CEMPLUNG
JU
ML
AH
PE
ND
UD
UK MEMENUHI SYARAT
JU
ML
AH
SA
RA
NA
KOMUNAL
MEMENUHI SYARAT
JU
ML
AH
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
MEMENUHI SYARAT
JU
ML
AH
SA
RA
NA
JU
ML
AH
PE
ND
UD
UK
PE
NG
GU
NA
JU
ML
AH
SA
RA
NA
TABEL 62
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 4 4 100.00 2 50.0 4 100.0
2 Kampar Kampar 18 18 100.00 3 16.7 18 100.0
3 Tambang Tambang 17 17 100.00 3 17.6 17 100.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 4 0 0.00 0 0.0 0 0.0
XIII Koto Kampar II 5 5 100.00 5 100.0 5 100.0
XIII Koto Kampar III 4 4 100.00 1 25.0 4 100.0
5 Kuok Kuok 9 6 66.67 4 44.4 4 44.4
6 Siak Hulu Siak Hulu I 2 0 0.00 0 0.0 0 0.0
Siak Hulu II 7 1 14.29 1 14.3 1 14.3
Siak Hulu III 3 1 33.33 1 33.3 1 33.3
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 20 20 100.00 1 5.0 20 100.0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 8 8 100.00 4 50.0 8 100.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 17 0 0.00 0 0.0 0 0.0
Kampar Kiri Hulu II 7 7 100.00 0 0.0 7 100.0
10 Tapung Tapung I 8 8 100.00 6 75.0 8 100.0
Tapung II 8 8 100.00 4 50.0 8 100.0
Tapung 9 6 66.67 6 66.7 6 66.7
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 7 7 100.00 3 42.9 7 100.0
Tapung Hilir II 9 9 100.00 8 88.9 9 100.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 7 7 100.00 1 14.3 7 100.0
Tapung Hulu II 7 7 100.00 0 0.0 7 100.0
13 Salo Salo 6 6 100.00 1 16.7 6 100.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 7 7 100.00 7 100.0 7 100.0
15 Bangkinang Bangkinang 9 9 100.00 3 33.3 9 100.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 5 0 0.00 0 0.0 0 0.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 9 9 100.00 3 33.3 0 0.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 8 5 62.50 5 62.5 5 62.5
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 11 11 100.00 9 81.8 11 100.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 5 5 100.00 1 20.0 5 100.0
Gunung Sahilan II 4 4 100.00 0 0.0 4 100.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 6 5 83.33 0 0.0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 250 204 81.60 82 32.8 188 75.2
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
PUSKESMASJUMLAH DESA/
KELURAHAN
DESA YANG MELAKSANAKAN SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT
KECAMATAN DESA STBMNO DESA MELAKSANAKAN STBM
SANITASI TOTAL BERBASIS MASYARAKAT (STBM)
DESA STOP BABS
(SBS)
TABEL 63
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
SD
SL
TP
SL
TA
PU
SK
ES
MA
S
RU
MA
H S
AK
IT
UM
UM
BIN
TA
NG
NO
N B
INT
AN
G
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
JU
ML
AH
%
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 25 8 10 1 2 0 2 48 14 56.0 2 25.0 2 20.0 1 100.0 2 100.0 0 - 2 100.0 21 43.8
2 Kampar Kampar 22 16 12 1 1 0 0 52 18 81.8 14 87.5 10 83.3 1 100.0 1 100.0 0 - 0 - 45 86.5
3 Tambang Tambang 45 12 3 1 0 0 0 61 27 60.0 9 75.0 2 66.7 1 100.0 0 - 0 - 0 - 39 63.9
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 8 2 2 1 0 0 0 13 2 25.0 2 100.0 1 50.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 6 46.2
XIII Koto Kampar II 6 2 1 1 0 0 0 10 6 100.0 2 100.0 1 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 10 100.0
XIII Koto Kampar III 7 3 1 1 0 0 0 12 6 85.7 2 66.7 1 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 10 83.3
5 Kuok Kuok 22 5 5 1 0 0 0 33 21 95.5 5 100.0 5 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 32 97.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 8 3 1 1 1 0 0 14 8 100.0 2 66.7 1 100.0 1 100.0 1 100.0 0 - 0 - 13 92.9
Siak Hulu II 14 4 1 1 0 0 0 20 6 42.9 3 75.0 1 100.0 1 100.0 0 - 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 11 55.0
Siak Hulu III 9 5 5 1 0 1 0 21 3 33.3 2 40.0 3 60.0 1 100.0 0 - 1 - 0 - 10 47.6
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 25 9 7 1 0 0 0 42 25 100.0 9 100.0 5 71.4 1 100.0 0 - 0 - 0 - 40 95.2
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 11 5 1 1 0 0 0 18 9 81.8 0 - 1 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 11 61.1
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 20 7 1 1 0 0 0 29 20 100.0 7 100.0 1 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 29 100.0
Kampar Kiri Hulu II 8 2 0 1 0 0 0 11 0 - 0 - 0 - 1 100.0 0 - 0 - 0 - 1 9.1
10 Tapung Tapung I 13 3 3 1 0 0 0 20 13 100.0 3 100.0 3 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 20 100.0
Tapung II 16 8 7 1 0 0 0 32 15 93.8 8 100.0 7 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 31 96.9
Tapung 18 11 4 1 0 0 0 34 12 66.7 8 72.7 4 100.0 1 100.0 0 - 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 25 73.5
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 13 7 3 1 0 0 0 24 8 61.5 4 57.1 1 33.3 1 100.0 0 - 0 - 0 - 14 58.3
Tapung Hilir II 20 7 4 1 0 0 0 32 20 100.0 7 100.0 4 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 32 100.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 22 9 3 1 1 0 0 36 3 13.6 0 - 0 - 1 100.0 1 100.0 0 - 0 - 5 13.9
Tapung Hulu II 17 8 2 1 0 0 0 28 3 17.6 0 - 0 - 1 100.0 0 - 0 - 0 - 4 14.3
13 Salo Salo 16 5 4 1 1 0 0 27 10 62.5 5 100.0 4 100.0 1 100.0 1 100.0 0 - 0 - 21 77.8
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 14 5 5 1 0 0 0 25 11 78.6 4 80.0 3 60.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 19 76.0
15 Bangkinang Bangkinang 23 10 5 1 0 0 0 39 14 60.9 6 60.0 3 60.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 24 61.5
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 10 5 2 1 0 0 0 18 5 50.0 0 - 1 50.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 7 38.9
17 Kampar Timur Kampar Timur 19 6 4 1 0 0 0 30 10 52.6 3 50.0 3 75.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 17 56.7
18 Kampar Utara Kampar Utara 16 7 4 1 0 0 0 28 16 100.0 7 100.0 4 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 28 100.0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 21 7 3 1 0 0 0 32 21 100.0 7 100.0 3 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 32 100.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 5 2 3 1 0 0 0 11 4 80.0 2 100.0 3 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 10 90.9
Gunung Sahilan II 6 2 1 1 0 0 0 10 0 - 0 - 0 - 1 100.0 0 - 0 - 0 - 1 10.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 13 7 4 1 0 0 0 25 13 100.0 7 100.0 4 100.0 1 100.0 0 - 0 - 0 - 25 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 492 192 111 31 6 1 2 835 343 69.7 130 67.7 81 73.0 31 100.0 6 100.0 1 - 2 100.0 594 71.14
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
YANG ADA
JU
ML
AH
TT
U
SARANA
KESEHATANHOTEL
SLTP SLTA
PERSENTASE TEMPAT-TEMPAT UMUM MEMENUHI SYARAT KESEHATAN MENURUT KECAMATAN DAN PUSKESMAS
TEMPAT-TEMPAT UMUM
NO KECAMATAN PUSKESMAS
SARANA PENDIDIKANTEMPAT-TEMPAT
UMUM
MEMENUHI SYARAT KESEHATAN
SARANA KESEHATAN
PUSKESMASRUMAH SAKIT
UMUM
HOTELSARANA PENDIDIKAN
SD BINTANG NON BINTANG
TABEL 64
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JASA BOGA
RUMAH
MAKAN/
RESTORAN
DEPOT AIR
MINUM
(DAM)
MAKANAN
JAJANANTOTAL % JASA BOGA
RUMAH
MAKAN/
RESTORAN
DEPOT AIR
MINUM
(DAM)
MAKANAN
JAJANANTOTAL %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 142 8 14 9 0 31 21.8 3 7 0 0 10 7.0
2 Kampar Kampar 282 5 43 7 227 282 100.0 0 41 0 217 258 91.5
3 Tambang Tambang 192 7 5 8 18 38 19.8 20 15 13 84 132 68.8
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 98 5 3 4 7 19 19.4 19 4 0 56 79 80.6
XIII Koto Kampar II 141 0 3 4 14 21 14.9 27 12 1 75 115 81.6
XIII Koto Kampar III 126 0 0 0 67 67 53.2 2 3 1 51 57 45.2
5 Kuok Kuok 163 0 19 8 0 27 16.6 0 4 4 0 8 4.9
6 Siak Hulu Siak Hulu I 71 1 8 24 15 48 67.6 1 7 3 12 23 32.4
Siak Hulu II 96 1 17 5 4 27 28.1 1 8 13 16 38 39.6
Siak Hulu III 65 3 9 8 19 39 60.0 0 1 0 11 12 18.5
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 145 0 12 9 15 36 24.8 0 9 4 15 28 19.3
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 19 0 4 1 0 5 26.3 0 3 7 0 10 52.6
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 88 3 1 4 78 86 97.7 0 1 0 15 16 18.2
Kampar Kiri Hulu II 34 0 0 0 13 13 38.2 0 0 0 21 21 61.8
10 Tapung Tapung I 90 0 8 14 0 22 24.4 0 3 3 0 6 6.7
Tapung II 105 6 26 19 37 88 83.8 0 1 0 14 15 14.3
Tapung 122 1 10 16 0 27 22.1 0 6 10 0 16 13.1
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 252 10 5 8 75 98 38.9 10 8 5 101 124 49.2
Tapung Hilir II 142 8 14 9 0 31 21.8 3 7 0 0 10 7.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 134 0 0 11 0 11 8.2 2 31 14 67 114 85.1
Tapung Hulu II 232 0 0 0 0 0 0.0 9 15 13 139 176 75.9
13 Salo Salo 98 0 9 5 38 52 53.1 0 6 0 40 46 46.9
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 14 2 9 1 0 12 85.7 0 1 1 0 2 14.3
15 Bangkinang Bangkinang 97 1 10 5 20 36 37.1 3 10 5 21 39 40.2
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 36 0 1 0 0 1 2.8 10 11 10 4 35 97.2
17 Kampar Timur Kampar Timur 73 24 12 4 14 54 74.0 7 2 4 4 17 23.3
18 Kampar Utara Kampar Utara 96 0 4 5 81 90 93.8 0 0 0 6 6 6.3
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 64 3 13 9 0 25 39.1 6 11 5 0 22 34.4
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 51 0 0 4 0 4 7.8 0 6 0 31 37 72.5
Gunung Sahilan II 461 0 0 0 99 99 21.5 32 20 5 61 118 25.6
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 79 2 8 8 0 18 22.8 0 2 0 0 2 2.5
JUMLAH (KAB/KOTA) 3808 90 267 209 841 1407 36.9 155 255 121 1061 1592 41.8
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
KECAMATAN
TPM MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI TPM TIDAK MEMENUHI SYARAT HIGIENE SANITASI
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN (TPM) MENURUT STATUS HIGIENE SANITASI
NO PUSKESMASJUMLAH
TPM
TABEL 65
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JA
SA
BO
GA
RU
MA
H M
AK
AN
/
RE
ST
OR
AN
DE
PO
T A
IR
MIN
UM
(D
AM
)
MA
KA
NA
N
JA
JA
NA
N
TO
TA
L
JA
SA
BO
GA
RU
MA
H M
AK
AN
/
RE
ST
OR
AN
DE
PO
T A
IR
MIN
UM
(D
AM
)
MA
KA
NA
N
JA
JA
NA
N
TO
TA
L
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 10 3 7 0 0 10 100.0 31 6 17 6 0 29 93.5
2 Kampar Kampar 258 0 41 0 217 258 100.0 282 0 0 0 0 0 0.0
3 Tambang Tambang 132 1 1 0 1 3 2.3 38 0 0 0 0 0 0.0
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 79 0 7 4 22 33 41.8 19 0 1 1 0 2 10.5
XIII Koto Kampar II 115 27 12 1 72 112 97.4 21 0 0 0 0 0 0.0
XIII Koto Kampar III 57 0 0 0 0 0 0.0 67 0 0 0 0 0 0.0
5 Kuok Kuok 8 0 4 4 0 8 100.0 27 0 0 0 0 0 0.0
6 Siak Hulu Siak Hulu I 23 1 7 3 12 23 100.0 48 0 0 0 0 0 0.0
Siak Hulu II 38 1 8 13 16 38 100.0 27 1 0 0 0 1 3.7
Siak Hulu III 12 0 1 0 11 12 100.0 39 3 4 4 0 11 28.2
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 28 0 9 4 15 28 100.0 36 0 12 9 15 36 100.0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 10 0 3 7 0 10 100.0 5 0 0 0 0 0 0.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 16 1 1 2 10 14 87.5 86 0 0 0 0 0 0.0
Kampar Kiri Hulu II 21 0 0 0 9 9 42.9 13 0 0 0 0 0 0.0
10 Tapung Tapung I 6 0 3 3 0 6 0.0 22 0 0 0 0 0 0.0
Tapung II 15 0 1 0 14 15 100.0 88 2 5 6 11 24 27.3
Tapung 16 0 6 10 0 16 100.0 27 0 0 0 0 0 0.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 124 2 3 3 41 49 39.5 98 0 0 0 0 0 0.0
Tapung Hilir II 10 0 1 1 0 2 20.0 31 0 0 0 0 0 0.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 114 2 29 14 61 106 93.0 11 0 0 0 0 0 0.0
Tapung Hulu II 176 2 2 0 0 4 2.3 0 0 0 0 0 0 0.0
13 Salo Salo 46 0 6 0 38 44 95.7 52 0 9 5 35 49 94.2
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 2 0 1 1 0 2 100.0 12 0 0 0 0 0 0.0
15 Bangkinang Bangkinang 39 0 6 2 9 17 0.0 36 0 0 0 0 0 0.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 35 10 11 10 4 35 100.0 1 0 0 1 0 1 100.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 17 7 2 4 13 26 152.9 54 24 12 4 14 54 100.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 6 0 0 0 6 6 100.0 90 0 4 5 79 88 97.8
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 22 0 0 0 0 0 0.0 25 0 0 0 0 0 0.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 37 0 5 4 17 26 70.3 4 0 0 0 0 0 0.0
Gunung Sahilan II 118 0 0 0 0 0 0.0 99 0 0 0 0 0 0.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 2 0 0 0 0 0 0.0 18 0 0 0 0 0 0.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 1592 57 177 90 588 912 57.3 1407 36 64 41 154 295 21.0
Sumber: Laporan Pemegang Program DinkesP
ER
SE
NT
AS
E T
PM
DIB
INA
TEMPAT PENGELOLAAN MAKANAN DIBINA DAN DIUJI PETIK
JU
ML
AH
TP
M
ME
ME
NU
HI
SY
AR
AT
HIG
IEN
E S
AN
ITA
SI
NO KECAMATAN
JUMLAH TPM DIBINA JUMLAH TPM DIUJI PETIK
JU
ML
AH
TP
M T
IDA
K
ME
ME
NU
HI
SY
AR
AT
PUSKESMAS
PE
RS
EN
TA
SE
TP
M
DIU
JI P
ET
IK
TABEL 66
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
NO NAMA OBATSATUAN
TERKECILKEBUTUHAN
TOTAL
PENGGUNAANSISA STOK
JUMLAH
OBAT/VAKSIN
PERSENTASE
KETERSEDIAAN
OBAT/VAKSIN
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Alopurinol tablet 100 mg tablet 56999 69800 492200 562000 985.98
2 Aminofilin tablet 200 mg tablet 99600 22600 96000 118600 119.08
3 Aminofilin injeksi 24 mg/ml tablet 1773 494 1814 2308 130.17
4 Amitripilin tablet salut 25 mg (HCL) tablet 22200 6200 36300 42500 191.44
5 Amoksisilin kapsul 250 mg kapsul 220800 138600 154100 292700 132.56
6 Amoksisilin kaplet 500 mg kaplet 1141650 924400 1087100 2011500 176.19
7 Amoksisilin sirup kering 125 mg/ 5 mg botol 24038 27083 65142 92225 383.66
8 Metampiron tablet 500 mg tablet 40050
9 Metampiron injeksi 250 mg ampul
10 Antasida DOEN I tablet kunyah, kombinasi :Aluminium
Hidroksida 200 mg + Magnesium Hidroksida 200 mg
tablet 1013850 806200 455900 1262100 124.49
11 Anti Bakteri DOEN saleb kombinasi : Basitrasin 500 IU/g +
polimiksin 10.000 IU/g
tube 5513 3850 675 4525 82.08
12 Antihemoroid DOEN kombinasi : Bismut Subgalat 150 mg +
Heksaklorofen 250 mg
supp 1800 1800
13 Antifungi DOEN Kombinasi : Asam Benzoat 6% + Asam
Salisilat 3%
pot
14 Antimigren : Ergotamin tartrat 1 mg + Kofein 50 mg tablet 300 3800 4100
15 Antiparkinson DOEN tablet kombinasi : Karbidopa 25 mg +
Levodopa 250 mg
tablet
16 Aqua Pro Injeksi Steril, bebas pirogen vial 1425 700 1350 2050 143.86
17 Asam Askorbat (vitamin C) tablet 50 mg tablet 424200 454200 213000 667200 157.28
18 Asam Asetisalisilat tablet 100 mg (Asetosal) tablet
19 Asam Asetisalisilat tablet 500 mg (Asetosal) tablet
20 Atropin sulfat tablet 0,5 mg tablet 7200 2000 7200 9200 127.78
21 Atropin tetes mata 0,5% botol
22 Atropin injeksi l.m/lv/s.k. 0,25 mg/mL - 1 mL (sulfat) ampul 1283 358 1287 1645 128.22
23 Betametason krim 0,1 % krim 9788 571 1496 2067 21.12
24 Deksametason Injeksi I.v. 5 mg/ml ampul 10350 5700 11100 16800 162.32
25 Deksametason tablet 0,5 mg tablet 765000 729500 320000 1049500 137.19
26 Dekstran 70-larutan infus 6% steril botol
27 Dekstrometorfan sirup 10 mg/5 ml (HBr) botol
28 Dekstrometorfan tablet 15 mg (HBr) tablet
29 Diazepam Injeksi 5mg/ml ampul 315
30 Diazepam tablet 2 mg tablet 24000
31 Diazepam tablet 5 mg tablet 5000 5000 10000
32 Difenhidramin Injeksi I.M. 10 mg/ml (HCL) ampul 315 780 6530 7310 2320.63
33 Diagoksin tablet 0,25 mg tablet 20400 5100 22300 27400 134.31
34 Efedrin tablet 25 mg (HCL) tablet 34875 4250 4250 12.19
35 Ekstrks belladona tablet 10 mg tablet 61500 59000 59000 95.93
36 Epinefrin (Adrenalin) injeksi 0,1% (sebagai HCL) ampul 1080 330 1250 1580 146.30
37 Etakridin larutan 0,1% botol 72
38 Fenitoin Natriun Injeksi 50 mg/ml ampul
39 Fenobarbital Injeksi I.m/I.v 50 mg/ml ampul 675 120 8430 8550 1266.67
40 Fenobarbital tablet 30 mg tablet 4500 4345 4345 96.56
41 Fenoksimetil Penisilin tablet 250 mg tablet 4650 1000 27900 28900 621.51
42 Fenoksimetil Penisilin tablet 500 mg tablet 4650 7500 5400 12900 277.42
43 Fenol Gliserol tetes telinga 10% botol 654 188 812 1000 152.91
44 Fitomenadion (Vit. K1) injeksi 10 mg/ml ampul 15030 1560 1960 3520 23.42
45 Fitomenadion (Vit. K1) tablet salut gula 10 mg tablet 3450 12400 35300 47700 1382.61
46 Furosemid tablet 40 mg tablet 71550 25000 12600 37600 52.55
47 Gameksan lotion 1 % botol
48 Garam Oralit I serbuk Kombinasi : Natrium 0,70 g, Kalium
klorida 0,30 g, Tribatrium Sitrt dihidrat 0,58 g
sach 47400 36200 42300 78500 165.61
49 Gentian Violet Larutan 1 % botol 147 93 240
50 Glibenklamida tablet 5 mg tablet 258750 142800 357800 500600 193.47
51 Gliseril Gualakolat tablet 100 mg tablet 410250 203000 647000 850000 207.19
52 Gliserin botol 30 287 193 480 1600.00
53 Glukosa larutan infus 5% botol 2811 1900 3766 5666 201.57
54 Glukosa larutan infus 10% botol 1290 120 1220 1340 103.88
55 Glukosa larutan infus 40% steril (produk lokal) ampul 53 5 5 9.43
56 Griseofulvin tablet 125 mg, micronized tablet 149700 86800 8700 95500 63.79
57 Haloperidol tablet 0,5 mg tablet 1650 2600 56300 58900 3569.70
58 Haloperidol tablet 1,5 mg tablet 18000 5300 6000 11300 62.78
59 Haloperidol tablet 5 mg tablet 2100 800 16300 17100 814.29
60 Hidroklorotiazida tablet 25 mg tablet 114000 17700 7700 25400 22.28
61 Hidrkortison krim 2,5% tube 14906 14732 85457 100189 672.14
62 Ibuprofen tablet 200 mg tablet 26069 26069
63 Ibuprofen tablet 400 mg tablet 355050 494900 229900 724800 204.14
64 Isosorbid Dinitrat Tablet Sublingual 5 mg tablet 11850 6400 700 7100 59.92
65 Kalsium Laktat (Kalk) tablet 500 mg tablet 660000 265100 64900 330000 50.00
66 Kaptopril tablet 12,5 mg tablet 251100 166360 26240 192600 76.70
67 Kaptopril tablet 25 mg tablet 393750 249700 173900 423600 107.58
68 Karbamazepim tablet 200 mg tablet 27495 31270 3100 34370 125.00
69 Ketamin Injeksi 10 mg/ml vial
70 Klofazimin kapsul 100 mg microzine kapsul
71 Kloramfenikol kapsul 250 mg kapsul 67575 37000 45000 82000 121.35
72 Kloramfenikol tetes telinga 3 % botol 78 78
73 Kloraniramina mealeat (CTM) tablet 4 mg tablet 2557500 1632000 1206000 2838000 110.97
74 Klorpromazin injeksi i.m 5 mg/ml-2ml (HCL) ampul 330 3680 3680 1115.15
PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
NO NAMA OBATSATUAN
TERKECILKEBUTUHAN
TOTAL
PENGGUNAANSISA STOK
JUMLAH
OBAT/VAKSIN
PERSENTASE
KETERSEDIAAN
OBAT/VAKSIN
1 2 3 4 5 6 7 8
PERSENTASE KETERSEDIAAN OBAT DAN VAKSIN
75 Klorpromazin injeksi i.m 25 mg/ml (HCL) ampul 375 3650 3650 973.33
76 Klorpromazin tablet salut 25 mg (HCL) tablet 16500 8100 3400 11500 69.70
77 Klorpromazin HCl tablet salut 100 mg (HCL) tablet
78 Anti Malaria DOEN Kombinasi Pirimetamin 25 mg +
Sulfadoxin 500 mg
tablet 300 800 800 266.67
79 Kotrimosazol Suspensi Kombinasi :Sulfametoksazol 200 mg
+ Trimetoprim 40 mg/ 5 ml
botol 20115 15150 15440 30590 152.08
80 Kotrimosazol DOEN I (dewasa) Kombinasi : Sulfametoksazol
400 mg, Trimetoprim 80 mg
tablet 237900 173500 211000 384500 161.62
81 Kotrimosazol DOEN II (pediatrik) Kombinasi :
Sulfametoksazol 100 mg, Trimetoprim 20 mg
tablet
82 Kuinin (kina) tablet 200 mg tablet 4080 1740 5820
83 Kuinin Dihidrokklorida injeksi 25%-2 ml ampul 165 890 890 539.39
84 Lidokain injeksi 2% (HCL) + Epinefrin 1 : 80.000-2 ml vial 9900 2250 7750 10000 101.01
85 Magnesium Sulfat inj (IV) 20%-25 ml vial 310 310
86 Magnesium Sulfat inj (IV) 40%-25 ml vial
87 Magnesium Sulfat serbuk 30 gram sach
88 Mebendazol sirup 100 mg / 5 ml botol
89 Mebendazol tablet 100 mg tablet
90 Metilergometrin Maleat (Metilergometrin) tablet salut 0,125
mg
tablet 8400 10000 18400
91 Metilergometrin Maleat injeksi 0,200 mg -1 ml ampul 2655 3500 1700 5200 195.86
92 Metronidazol tablet 250 mg tablet 23000 88800 111800
93 Natrium Bikarbonat tablet 500 mg tablet 39103 39103
94 Natrium Fluoresein tetes mata 2 % botol
95 Natrium Klorida larutan infus 0,9 % botol 7016 3402 7095 10497 149.62
96 Natrium Thiosulfat injeksi I.v. 25 % ampul
97 Nistatin tablet salut 500.000 IU/g tablet 11700 4700 10300 15000 128.21
98 Nistatin Vaginal tablet salut 100.000 IU/g tablet 1862 1862
99 Obat Batuk hitam ( O.B.H.) botol 4500 1699 480 2179 48.42
100 Oksitetrasiklin HCL salep mata 1 % tube 1086 1086
101 Oksitetrasiklin injeksi I.m. 50 mg/ml-10 ml vial
102 Oksitosin injeksi 10 UI/ml-1 ml ampul 1500 4500 6000
103 Paracetamol sirup 120 mg / 5 ml botol 37407 38228 21466 59694 159.58
104 Paracetamol tablet 100 mg tablet
105 Paracetamol tablet 500 mg tablet 1593900 1312800 786000 2098800 131.68
106 Pilokarpin tetes mata 2 % (HCL/Nitrat) botol
107 Pirantel tab. Score (base) 125 mg tablet 21450 8200 17000 25200 117.48
108 Piridoksin (Vitamin B6) tablet 10 mg (HCL) tablet 163500 88100 107900 196000 119.88
109 Povidon Iodida larutan 10 % botol 2886 1682 10072 11754 407.28
110 Povidon Iodida larutan 10 % botol 686 291 912 1203 175.36
111 Prednison tablet 5 mg tablet 190500
112 Primakuin tablet 15 mg tablet
113 Propillitiourasil tablet 100 mg tablet 2731 2731
114 Propanol tablet 40 mg (HCL) tablet 14550 91000 91000 625.43
115 Reserpin tablet 0,10 mg tablet
116 Reserpin tablet 0,25 mg tablet
117 Ringer Laktat larutan infus botol 9881 6962 7951 14913 150.93
118 Salep 2-4, kombinasi: Asam Salisilat 2% + Belerang endap
4%
tube
119 Salisil bedak 2% kotak 5124 5074 1605 6679 130.35
120 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 5 ml (ABU I) vial 35 16 101 117 334.29
121 Serum Anti Bisa Ular Polivalen injeksi 50 ml (ABU II) vial
122 Serum Anti Difteri Injeksi 20.000 IU/vial (A.D.S.) vial
123 Serum Anti Tetanus Injeksi 1.500 IU/ampul (A.T.S.) ampul 42 245 255 500 1190.48
124 Serum Anti Tetanus Injeksi 20.000 IU/vial (A.T.S.) vial
125 Sianokobalamin (Vitamin B12) injeksi 500 mcg ampul 48000 5800 1600 7400 15.42
126 Sulfasetamida Natrium tetes mata 15 % botol
127 Tetrakain HCL tetes mata 0,5% botol
128 Tetrasiklin kapsul 250 mg kapsul 172500 129100 384900 514000 297.97
129 Tetrasiklin kapsul 500 mg kapsul 1100 1900 3000
130 Tiamin (vitamin B1) injeksi 100 mg/ml ampul
131 Tiamin (vitamin B1) tablet 50 mg (HCL/Nitrat) tablet 67500 79600 420400 500000 740.74
132 Tiopental Natrium serbuk injeksi 1000 mg/amp ampul
133 Triheksifenidil tablet 2 mg tablet 4700 5300 10000
134 Vaksin Rabies Vero vial
135 Vitamin B Kompleks tablet tablet 631500 621500 1247500 1869000 295.96
VAKSIN
136 BCG vial 5536 4919 250 5169 93.37
137 T T vial 29557 3666 212 3878 13.12
138 D T vial 2366 2366
139 CAMPAK 10 Dosis vial 9516 5631 695 6326 66.48
140 POLIO 10 Dosis vial 16608 16000 608 16608 100.00
141 DPT-HB vial 14235 11250 1985 13235 92.98
142 HEPATITIS B 0,5 ml ADS vial 16608 7115 1000 8115 48.86
143 POLIO 20 Dosis vial
144 CAMPAK 20 Dosis vial
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
TABEL 67
JUMLAH SARANA KESEHATAN MENURUT KEPEMILIKAN
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
PEMILIKAN/PENGELOLA
KEMENKES PEM.PROV PEM.KAB/KOTA TNI/POLRI BUMN SWASTA JUMLAH
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 RUMAH SAKIT UMUM 0 0 1 0 1 1 3
2 RUMAH SAKIT KHUSUS 0 0 0 0 0 3 3
1 PUSKESMAS RAWAT INAP 0 0 8 0 0 0 8
- JUMLAH TEMPAT TIDUR 0 0 126 0 0 0 126
2 PUSKESMAS NON RAWAT INAP 0 0 23 0 0 0 23
3 PUSKESMAS KELILING 0 0 21 0 0 0 21
4 PUSKESMAS PEMBANTU 0 0 177 0 0 0 177
1 RUMAH BERSALIN 0 0 0 0 0 26 26
2 BALAI PENGOBATAN/KLINIK 0 0 0 0 0 90 90
3 PRAKTIK DOKTER BERSAMA 0 0 0 0 0 6 6
4 PRAKTIK DOKTER PERORANGAN 0 0 0 0 0 95 95
5 PRAKTIK PENGOBATAN TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 - 6 BANK DARAH RUMAH SAKIT 0 0 0 0 0 0 -
7 UNIT DONOR DARAH 0 0 1 0 0 0 1
1 INDUSTRI FARMASI 0 0 0 0 0 0 -
2 INDUSTRI OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 0 -
3 USAHA KECIL OBAT TRADISIONAL 0 0 0 0 0 1 1
4 PRODUKSI ALAT KESEHATAN 0 0 0 0 0 0 -
5 PEDAGANG BESAR FARMASI 0 0 0 0 0 1 1
6 APOTEK 0 0 0 0 0 70 70 7 TOKO OBAT 0 0 0 0 0 136 136
8 PENYALUR ALAT KESEHATAN 0 0 0 0 0 3 3
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
SARANA PELAYANAN LAIN
SARANA PRODUKSI DAN DISTRIBUSI KEFARMASIAN
NO FASILITAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT
PUSKESMAS DAN JARINGANNYA
TABEL 68
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
MEMPUNYAI KEMAMPUAN YAN. GADAR LEVEL I
JUMLAH %
1 2 3 4 5
1 RUMAH SAKIT UMUM 3 3 100.00
2 RUMAH SAKIT KHUSUS 3 3 100.00
JUMLAH (KAB/KOTA) 6 6 100.00
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
PERSENTASE SARANA KESEHATAN (RUMAH SAKIT) DENGAN KEMAMPUAN PELAYANAN GAWAT DARURAT (GADAR ) LEVEL I
NO SARANA KESEHATAN JUMLAH SARANA
TABEL 69
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 0 0.00 14 60.87 8 34.78 1 4.35 23 23 100.00
2 Kampar Kampar 0 0.00 31 81.58 7 18.42 0 0.00 38 38 100.00
3 Tambang Tambang 0 0.00 25 65.79 17 44.74 3 7.89 45 20 44.44
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 0 0.00 2 5.26 3 7.89 2 5.26 7 5 71.43
XIII Koto Kampar II 0 0.00 0 0.00 6 15.79 0 0.00 6 6 100.00
XIII Koto Kampar III 0 0.00 0 0.00 9 23.68 0 0.00 9 9 100.00
5 Kuok Kuok 0 0.00 0 0.00 23 60.53 2 5.26 25 25 100.00
6 Siak Hulu Siak Hulu I 0 0.00 16 42.11 8 21.05 3 7.89 27 27 100.00
Siak Hulu II 0 0.00 0 0.00 27 71.05 2 5.26 29 29 100.00
Siak Hulu III 0 0.00 8 21.05 7 18.42 14 36.84 29 13 44.83
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 0 0.00 0 0.00 32 84.21 2 5.26 34 34 100.00
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 0 0.00 3 7.89 12 31.58 2 5.26 17 16 94.12
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 0 0.00 0 0.00 13 34.21 10 26.32 23 23 100.00
Kampar Kiri Hulu II 4 10.53 4 10.53 0 0.00 0 0.00 8 8 100.00
10 Tapung Tapung I 0 0.00 0 0.00 11 28.95 5 13.16 16 16 100.00
Tapung II 0 0.00 4 10.53 23 60.53 4 10.53 31 31 100.00
Tapung 1 2.63 11 28.95 9 23.68 1 2.63 22 10 45.45
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 0 0.00 0 0.00 19 50.00 4 10.53 23 23 100.00
Tapung Hilir II 0 0.00 0 0.00 17 44.74 8 21.05 25 25 100.00
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 2 5.26 12 31.58 21 55.26 3 7.89 38 24 63.16
Tapung Hulu II 14 36.84 26 68.42 0 0.00 0 0.00 40 40 100.00
13 Salo Salo 8 21.05 1 2.63 1 2.63 6 15.79 16 15 93.75
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 0 0.00 5 13.16 9 23.68 2 5.26 16 11 68.75
15 Bangkinang Bangkinang 0 0.00 6 15.79 15 39.47 12 31.58 33 24 72.73
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 0 0.00 0 0.00 7 18.42 14 36.84 21 21 100.00
17 Kampar Timur Kampar Timur 0 0.00 0 0.00 19 50.00 1 2.63 20 20 100.00
18 Kampar Utara Kampar Utara 0 0.00 1 2.63 18 47.37 1 2.63 20 19 95.00
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 0 0.00 15 39.47 8 21.05 1 2.63 24 24 100.00
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 0 0.00 0 0.00 8 21.05 2 5.26 10 10 100.00
Gunung Sahilan II 1 2.63 10 26.32 1 2.63 0 0.00 12 12 100.00
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 0 0.00 0 0.00 8 21.05 5 13.16 13 13 100.00
30 4.29 194 27.71 366 52.29 110 15.71 700 614 87.71
1
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH POSYANDU MENURUT STRATA, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS
MADYA PURNAMA MANDIRIPOSYANDU AKTIF
NO KECAMATAN PUSKESMAS
RASIO POSYANDU PER 100 BALITA
JUMLAH
JUMLAH (KAB/KOTA)
STRATA POSYANDU
PRATAMA
TABEL 70
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
POSKESDES POLINDES POSBINDU
1 2 3 4 5 6 7
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 4 3 - 4
2 Kampar Kampar 18 18 - 4
3 Tambang Tambang 17 8 - 5
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 4 1 - 2
XIII Koto Kampar II 5 5 - 2
XIII Koto Kampar III 4 4 - 2
5 Kuok Kuok 9 5 - 1
6 Siak Hulu Siak Hulu I 2 2 - 1
Siak Hulu II 7 4 - 2
Siak Hulu III 3 3 - 1
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 20 5 - 3
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 8 2 - 2
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 17 17 - 4
Kampar Kiri Hulu II 7 4 - 1
10 Tapung Tapung I 8 0 - 1
Tapung II 8 8 - 8
Tapung 9 - - 2
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 7 8 - 7
Tapung Hilir II 9 11 - 1
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 7 2 - 1
Tapung Hulu II 7 1 1 1
13 Salo Salo 6 6 - 6
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 7 3 - 1
15 Bangkinang Bangkinang 9 2 - 5
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 5 5 - 4
17 Kampar Timur Kampar Timur 9 4 - 5
18 Kampar Utara Kampar Utara 8 3 - 2
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 11 11 - 10
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 5 2 - 1
Gunung Sahilan II 4 4 - 4
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 6 5 - 3
JUMLAH (KAB/KOTA) 250 156 1 96
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
JUMLAH UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM) MENURUT KECAMATAN
NO KECAMATAN PUSKESMAS DESA/
KELURAHAN
UPAYA KESEHATAN BERSUMBERDAYA MASYARAKAT (UKBM)
TABEL 71
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
PRATAMA MADYA PURNAMA MANDIRI JUMLAH %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Bangkinang Kota Bangkinang Kota 4 3 0 0 0 3 75.0
2 Kampar Kampar 18 9 0 1 0 10 55.6
3 Tambang Tambang 17 0 5 7 0 12 70.6
4 XIII Koto Kampar XIII Koto Kampar I 4 1 0 0 0 1 25.0
XIII Koto Kampar II 5 5 0 0 0 5 100.0
XIII Koto Kampar III 4 4 0 0 0 4 100.0
5 Kuok Kuok 9 5 0 0 0 5 55.6
6 Siak Hulu Siak Hulu I 2 2 0 0 0 2 100.0
Siak Hulu II 7 7 0 0 0 7 100.0
Siak Hulu III 3 3 0 0 0 3 100.0
7 Kampar Kiri Kampar Kiri 20 1 4 0 0 5 25.0
8 Kampar Kiri Hilir Kampar Kiri Hilir 8 2 0 0 0 2 25.0
9 Kampar Kiri Hulu Kampar Kiri Hulu I 17 11 0 0 6 17 100.0
Kampar Kiri Hulu II 7 7 0 0 0 7 100.0
10 Tapung Tapung I 8 2 4 2 0 8 100.0
Tapung II 8 8 0 0 0 8 100.0
Tapung 9 0 3 6 0 9 100.0
11 Tapung Hilir Tapung Hilir I 7 0 0 3 4 7 100.0
Tapung Hilir II 9 0 0 7 2 9 100.0
12 Tapung Hulu Tapung Hulu I 7 0 0 0 0 - -
Tapung Hulu II 7 0 1 0 0 1 14.3
13 Salo Salo 6 2 4 0 0 6 100.0
14 Rumbio Jaya Rumbio Jaya 7 0 4 3 0 7 100.0
15 Bangkinang Bangkinang 9 6 2 0 1 9 100.0
16 Perhentian Raja Perhentian Raja 5 3 0 0 1 4 80.0
17 Kampar Timur Kampar Timur 9 0 0 8 1 9 100.0
18 Kampar Utara Kampar Utara 8 0 7 1 0 8 100.0
19 Kampar Kiri Tengah Kampar Kiri Tengah 11 11 0 0 0 11 100.0
20 Gunung Sahilan Gunung Sahilan I 5 0 0 2 0 2 40.0
Gunung Sahilan II 4 4 0 0 0 4 100.0
21 Koto Kampar Hulu Koto Kampar Hulu 6 0 4 0 2 6 100.0
JUMLAH (KAB/KOTA) 250 96 38 40 17 191 76.4
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes
DESA/KELURAHAN SIAGA
JUMLAH DESA SIAGA MENURUT KECAMATAN
NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH DESA/
KELURAHAN
TABEL 72
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
DR SPESIALIS a DOKTER UMUM
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20
1 Bangkinang Kota 0 0 - 0 3 3 - 3 3 0 0 - 0 0 - - - -
2 Kampar 0 0 - 1 3 4 1 3 4 0 1 1 0 0 - - 1 1
3 Tambang 0 0 - 0 3 3 - 3 3 0 2 2 0 0 - - 2 2
4 XIII Koto Kampar I 0 0 - 0 1 1 - 1 1 0 1 1 0 0 - - 1 1
5 XIII Koto Kampar II 0 0 - 1 0 1 1 - 1 0 0 - 0 0 - - - -
6 XIII Koto Kampar III 0 0 - 0 2 2 - 2 2 0 1 1 0 0 - - 1 1
7 Kuok 0 0 - 0 3 3 - 3 3 0 1 1 0 0 - - 1 1
8 Siak Hulu I 0 0 - 0 2 2 - 2 2 0 4 4 0 0 - - 4 4
9 Siak Hulu II 0 0 - 2 1 3 2 1 3 1 1 2 0 0 - 1 1 2
10 Siak Hulu III 0 0 - 0 3 3 - 3 3 0 2 2 0 0 - - 2 2
11 Kampar Kiri 0 0 - 0 1 1 - 1 1 0 1 1 0 0 - - 1 1
12 Kampar Kiri Hilir 0 0 - 0 3 3 - 3 3 0 1 1 0 0 - - 1 1
13 Kampar Kiri Hulu I 0 0 - 1 1 2 1 1 2 0 1 1 0 0 - - 1 1
14 Kampar Kiri Hulu II 0 0 - 0 1 1 - 1 1 1 0 1 0 0 - 1 - 1
15 Tapung I 0 0 - 0 2 2 - 2 2 0 1 1 0 0 - - 1 1
16 Tapung II 0 0 - 0 3 3 - 3 3 0 1 1 0 0 - - 1 1
17 Tapung 0 0 - 1 0 1 1 - 1 1 0 1 0 1 1 1 1 2
18 Tapung Hilir I 0 0 - 1 1 2 1 1 2 0 1 1 0 0 - - 1 1
19 Tapung Hilir II 0 0 - 0 1 1 - 1 1 0 1 1 0 0 - - 1 1
20 Tapung Hulu I 0 0 - 0 1 1 - 1 1 0 1 1 0 0 - - 1 1
21 Tapung Hulu II 0 0 - 0 1 1 - 1 1 0 0 - 0 0 - - - -
22 Salo 0 0 - 1 3 4 1 3 4 0 1 1 0 0 - - 1 1
23 Rumbio Jaya 0 0 - 0 2 2 - 2 2 0 1 1 0 0 - - 1 1
24 Bangkinang 0 0 - 0 2 2 - 2 2 1 1 2 0 0 - 1 1 2
25 Perhentian Raja 0 0 - 0 2 2 - 2 2 0 2 2 0 0 - - 2 2
26 Kampar Timur 0 0 - 1 1 2 1 1 2 0 1 1 0 0 - - 1 1
27 Kampar Utara 0 0 - 1 2 3 1 2 3 0 1 1 0 0 - - 1 1
28 Kampar Kiri Tengah 0 0 - 0 1 1 - 1 1 1 0 1 0 0 - 1 - 1
29 Gunung Sahilan I 0 0 - 1 0 1 1 - 1 1 0 1 0 0 - 1 - 1
30 Gunung Sahilan II 0 0 - 0 1 1 - 1 1 0 1 1 0 0 - - 1 1
31 Koto Kampar Hulu 0 0 - 1 0 1 1 - 1 1 0 1 0 0 - 1 - 1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - 12 50 62 12 50 62 7 29 36 - 1 1 7 30 37
1 RSUD Bangkinang 16 7 23 6 7 13 22 14 36 1 4 5 - - - - - -
2 RSU PTPN V TANDUN 1 3 4 2 2 4 3 8 11 - 1 1 - - - - 1 1
3 RSU Mesra 7 8 15 1 3 4 8 8 16 - 1 1 - - - - 1 1
4 RSIA HUSADA BUNDA 4 1 5 1 2 3 5 3 8 - - - - - - - - -
5 RSIA NORFA HUSADA - - - - - - - - - - - - - -
6 RSIA BUNDA ANISYAH 4 1 5 2 2 4 6 3 9 - - - - - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 32 20 52 12 16 28 44 36 80 1 6 7 - - - - 2 2
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 32 20 52 24 66 90 56 86 142 8 35 43 - 1 1 7 32 39
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 6794 11759 18554 5618 131 5096
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes dan Rumah Sakit
Keterangan : a termasuk S3
DOKTER
GIGI SPESIALIS TOTAL
JUMLAH TENAGA MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN
TOTAL DOKTER GIGI NO UNIT KERJA
TABEL 73
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Bangkinang Kota 31 3 42 45 0 2 2
2 Kampar 39 6 27 33 0 2 2
3 Tambang 43 7 22 29 0 1 1
4 XIII Koto Kampar I 27 11 13 24 1 0 1
5 XIII Koto Kampar II 17 2 6 8 0 0 0
6 XIII Koto Kampar III 18 2 14 16 0 0 0
7 Kuok 34 1 39 40 0 2 2
8 Siak Hulu I 21 5 10 15 0 1 1
9 Siak Hulu II 33 6 17 23 0 1 1
10 Siak Hulu III 19 2 8 10 0 1 1
11 Kampar Kiri 27 6 14 20 0 1 1
12 Kampar Kiri Hilir 14 5 6 11 0 0 0
13 Kampar Kiri Hulu I 48 7 16 23 0 0 0
14 Kampar Kiri Hulu II 18 3 5 8 0 0 0
15 Tapung I 26 8 8 16 0 1 1
16 Tapung II 29 7 4 11 0 0 0
17 Tapung 19 11 9 20 0 1 1
18 Tapung Hilir I 14 4 9 13 0 1 1
19 Tapung Hilir II 25 7 2 9 0 0 0
20 Tapung Hulu I 18 3 8 11 0 1 1
21 Tapung Hulu II 23 6 4 10 0 0 0
22 Salo 27 1 39 40 0 2 2
23 Rumbio Jaya 21 10 16 26 0 1 1
24 Bangkinang 34 9 25 34 0 0 0
25 Perhentian Raja 15 5 6 11 1 1 2
26 Kampar Timur 25 4 7 11 0 1 1
27 Kampar Utara 27 6 16 22 0 1 1
28 Kampar Kiri Tengah 25 6 10 16 1 0 1
29 Gunung Sahilan I 15 3 1 4 0 0 0
30 Gunung Sahilan II 18 0 6 6 0 0 0
31 Koto Kampar Hulu 24 2 13 15 0 0 0
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 774 158 422 580 3 21 24
1 RSUD Bangkinang 25 19 110 129 0 3 3
2 RSU PTPN V TANDUN 2 9 13 22 0 1 1
3 RSU Mesra 4 4 12 16 0 0 0
4 RSIA HUSADA BUNDA 7 1 1 2 0 0 0
5 RSIA NORFA HUSADA 0 0
6 RSIA BUNDA ANISYAH 13 2 0 2 0 0 0
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 51 35 136 171 0 4 4
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN 0 0
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT 0 0
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA 0 0
JUMLAH (KAB/KOTA) 825 193 558 751 3 25 28
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 219331 98126 3659
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes dan Rumah Sakit
Keterangan : a termasuk perawat anastesi dan perawat spesialis
BIDANPERAWAT
a
JUMLAH TENAGA KEPERAWATAN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJAPERAWAT GIGI
TABEL 74
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
TENAGA TEKNIS KEFARMASIANa APOTEKER
L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Bangkinang Kota 0 2 2 0 0 - - 2 2
2 Kampar 0 3 3 0 1 1 - 4 4
3 Tambang 0 1 1 0 0 - - 1 1
4 XIII Koto Kampar I 0 1 1 0 0 - - 1 1
5 XIII Koto Kampar II 0 0 - 0 0 - - - -
6 XIII Koto Kampar III 0 1 1 0 0 - - 1 1
7 Kuok 0 1 1 0 1 1 - 2 2
8 Siak Hulu I 0 2 2 0 0 - - 2 2
9 Siak Hulu II 0 1 1 0 0 - - 1 1
10 Siak Hulu III 1 2 3 0 0 - 1 2 3
11 Kampar Kiri 1 0 1 0 0 - 1 - 1
12 Kampar Kiri Hilir 0 1 1 0 0 - - 1 1
13 Kampar Kiri Hulu I 0 0 - 0 0 - - - -
14 Kampar Kiri Hulu II 0 0 - 0 0 - - - -
15 Tapung I 0 0 - 0 0 - - - -
16 Tapung II 0 1 1 0 1 1 - 2 2
17 Tapung 0 2 2 0 0 - - 2 2
18 Tapung Hilir I 0 1 1 0 0 - - 1 1
19 Tapung Hilir II 0 1 1 0 0 - - 1 1
20 Tapung Hulu I 0 1 1 0 0 - - 1 1
21 Tapung Hulu II 0 0 - 0 0 - - - -
22 Salo 0 1 1 0 0 - - 1 1
23 Rumbio Jaya 0 3 3 0 1 1 - 4 4
24 Bangkinang 0 1 1 0 0 - - 1 1
25 Perhentian Raja 0 1 1 0 0 - - 1 1
26 Kampar Timur 1 2 3 0 0 - 1 2 3
27 Kampar Utara 0 1 1 0 0 - - 1 1
28 Kampar Kiri Tengah 0 0 - 0 0 - - - -
29 Gunung Sahilan I 0 0 - 0 0 - - - -
30 Gunung Sahilan II 0 0 - 0 1 1 - 1 1
31 Koto Kampar Hulu 0 0 - 0 0 - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 3 30 33 - 5 5 3 35 38
1 RSUD Bangkinang 1 11 12 1 6 7 2 17 19
2 RSU PTPN V TANDUN 3 2 5 - 1 1 3 3 6
3 RSU Mesra - 4 4 - 1 1 - 5 5
4 RSIA HUSADA BUNDA - 2 2 - 1 1 - 3 3
5 RSIA NORFA HUSADA - 2 2 - 1 1 - 3 3
6 RSIA BUNDA ANISYAH - 2 2 - 1 1 - 3 3
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 4 23 27 1 11 12 5 34 39
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 7 53 60 1 16 17 8 69 77
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 7840 2221 10061
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes dan Rumah Sakit
Keterangan : a termasuk analis farmasi, asisten apoteker, sarjana farmasi
JUMLAH TENAGA KEFARMASIAN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA TOTAL
TENAGA KEFARMASIAN
TABEL 75
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
KESEHATAN MASYARAKATa
KESEHATAN LINGKUNGANb
L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8
1 Bangkinang Kota 0 2 2 0 3 3
2 Kampar 1 2 3 1 1 2
3 Tambang 0 0 - 0 0 -
4 XIII Koto Kampar I 0 1 1 0 0 -
5 XIII Koto Kampar II 0 2 2 0 0 -
6 XIII Koto Kampar III 0 0 - 0 0 -
7 Kuok 2 3 5 0 2 2
8 Siak Hulu I 1 3 4 1 1 2
9 Siak Hulu II 0 4 4 0 1 1
10 Siak Hulu III 0 0 - 0 0 -
11 Kampar Kiri 0 0 - 0 0 -
12 Kampar Kiri Hilir 0 1 1 1 0 1
13 Kampar Kiri Hulu I 0 0 - 0 0 -
14 Kampar Kiri Hulu II 0 1 1 0 0 -
15 Tapung I 0 0 - 0 1 1
16 Tapung II 2 4 6 0 0 -
17 Tapung 0 0 - 0 0 -
18 Tapung Hilir I 0 0 - 0 0 -
19 Tapung Hilir II 0 0 - 0 0 -
20 Tapung Hulu I 0 1 1 1 0 1
21 Tapung Hulu II 0 0 - 0 0 -
22 Salo 0 1 1 0 1 1
23 Rumbio Jaya 1 1 2 0 0 -
24 Bangkinang 0 0 - 1 1 2
25 Perhentian Raja 1 1 2 0 1 1
26 Kampar Timur 0 1 1 0 0 -
27 Kampar Utara 0 0 - 1 0 1
28 Kampar Kiri Tengah 0 1 1 1 0 1
29 Gunung Sahilan I 2 0 2 0 0 -
30 Gunung Sahilan II 0 0 - 0 0 -
31 Koto Kampar Hulu 0 4 4 0 1 1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 10 33 43 7 13 20
1 RSUD Bangkinang 5 4 9 - 2 2
2 RSU PTPN V TANDUN - 1 1 - - -
3 RSU Mesra 1 1 2 - - -
4 RSIA HUSADA BUNDA - - - - - -
5 RSIA NORFA HUSADA - - - - - -
6 RSIA BUNDA ANISYAH - - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 6 6 12 - 2 2
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 16 39 55 7 15 22
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 7186 2875
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes dan Rumah Sakit
Keterangan : a termasuk tenaga promosi kesehatan dan ilmu perilaku, pembimbing kesehatan kerja, tenaga biostatistik dan kependudukan,
tenaga kesehatan reproduksi dan keluarga, tenaga administrasi dan kebijakan kesehatan, epidemiolog kesehatanb termasuk tenaga sanitasi lingkungan, entomolog kesehatan, mikrobiolog kesehatan
JUMLAH TENAGA KESEHATAN MASYARAKAT DAN KESEHATAN LINGKUNGAN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TABEL 76
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
NUTRISIONIS DIETISIEN
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Bangkinang Kota - 2 2 - - 2 2
2 Kampar - - - - - - -
3 Tambang - 1 1 - - 1 1
4 XIII Koto Kampar I - 1 1 - - 1 1
5 XIII Koto Kampar II - - - - - - -
6 XIII Koto Kampar III - - - - - - -
7 Kuok - 1 1 - - 1 1
8 Siak Hulu I - 1 1 - - 1 1
9 Siak Hulu II - 2 2 - - 2 2
10 Siak Hulu III - 1 1 - - 1 1
11 Kampar Kiri - 2 2 - - 2 2
12 Kampar Kiri Hilir - 1 1 - - 1 1
13 Kampar Kiri Hulu I - - - - - - -
14 Kampar Kiri Hulu II - - - - - - -
15 Tapung I - - - - - - -
16 Tapung II - 1 1 - - 1 1
17 Tapung - 1 1 - - 1 1
18 Tapung Hilir I - - - - - - -
19 Tapung Hilir II - - - - - - -
20 Tapung Hulu I - 1 1 - - 1 1
21 Tapung Hulu II - - - - - - -
22 Salo 1 1 2 - 1 1 2
23 Rumbio Jaya - 1 1 - - 1 1
24 Bangkinang - - - - - - -
25 Perhentian Raja - 1 1 - - 1 1
26 Kampar Timur - - - - - - -
27 Kampar Utara - 2 2 - - 2 2
28 Kampar Kiri Tengah - 1 1 - - 1 1
29 Gunung Sahilan I - 1 1 - - 1 1
30 Gunung Sahilan II - 1 1 - - 1 1
31 Koto Kampar Hulu - 1 1 - - 1 1
- - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 1 24 25 - - - 1 24 25
1 RSUD Bangkinang - - - - - - - - -
2 RSU PTPN V TANDUN - 1 1 - - - - 1 1
3 RSU Mesra - 1 1 - - - - 1 1
4 RSIA HUSADA BUNDA 1 - 1 - - - 1 - 1
5 RSIA NORFA HUSADA - - - - - - - - -
6 RSIA BUNDA ANISYAH - 1 1 - - - - 1 1
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 3 4 - - - 1 3 4
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 2 27 29 - - - 2 27 29
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 3789.17
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes dan Rumah Sakit
TOTAL
JUMLAH TENAGA GIZI DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TABEL 77
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
FISIOTERAPIS OKUPASI TERAPIS TERAPIS WICARA AKUPUNKTUR
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17
1 Bangkinang Kota - - - - - - - - - - - - - - -
2 Kampar - - - - - - - - - - - - - - -
3 Tambang - - - - - - - - - - - - - - -
4 XIII Koto Kampar I - - - - - - - - - - - - - - -
5 XIII Koto Kampar II - - - - - - - - - - - - - - -
6 XIII Koto Kampar III - - - - - - - - - - - - - - -
7 Kuok - - - - - - - - - - - - - - -
8 Siak Hulu I - - - - - - - - - - - - - - -
9 Siak Hulu II - - - - - - - - - - - - - - -
10 Siak Hulu III - - - - - - - - - - - - - - -
11 Kampar Kiri - - - - - - - - - - - - - - -
12 Kampar Kiri Hilir - - - - - - - - - - - - - - -
13 Kampar Kiri Hulu I - - - - - - - - - - - - - - -
14 Kampar Kiri Hulu II - - - - - - - - - - - - - - -
15 Tapung I - - - - - - - - - - - - - - -
16 Tapung II - - - - - - - - - - - - - - -
17 Tapung - - - - - - - - - - - - - - -
18 Tapung Hilir I - - - - - - - - - - - - - - -
19 Tapung Hilir II - - - - - - - - - - - - - - -
20 Tapung Hulu I - - - - - - - - - - - - - - -
21 Tapung Hulu II - - - - - - - - - - - - - - -
22 Salo - - - - - - - - - - - - - - -
23 Rumbio Jaya - - - - - - - - - - - - - - -
24 Bangkinang - - - - - - - - - - - - - - -
25 Perhentian Raja - - - - - - - - - - - - - - -
26 Kampar Timur - - - - - - - - - - -
27 Kampar Utara - - - - - - - - - - - - - - -
28 Kampar Kiri Tengah - - - - - - - - - - - - - - -
29 Gunung Sahilan I - - - - - - - - - - - - - - -
30 Gunung Sahilan II - - - - - - - - - - - - - - -
31 Koto Kampar Hulu - - - - - - - - - - - - - - -
- - - - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - - - - - - - - - - - - -
1 RSUD Bangkinang 1 3 4 - - - - - - - - - 1 3 4
2 RSU PTPN V TANDUN - - - - - - - - -
3 RSU Mesra - 1 1 - - - - 1 1
4 RSIA HUSADA BUNDA - - - - - - - - -
5 RSIA NORFA HUSADA - - - - - - - - -
6 RSIA BUNDA ANISYAH - - - - - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 4 5 - - - - - - - - - 1 4 5
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 1 4 5 - - - - - - - - - 1 4 5
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 653.30
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes dan Rumah Sakit
JUMLAH TENAGA KETERAPIAN FISIK DI FASILITAS KESEHATAN
TENAGA KETERAPIAN FISIKTOTAL
NO UNIT KERJA
TABEL 78
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P L P L + P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35
1 Bangkinang Kota - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
2 Kampar - - - - - - - - - - - - 1 1 2 - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 2
3 Tambang - - - - - - - - - - - - - 3 3 - - - - - - - - - - - - - - - - 3 3
4 XIII Koto Kampar I - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
5 XIII Koto Kampar II - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
6 XIII Koto Kampar III - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
7 Kuok - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
8 Siak Hulu I - - - - - - - - - - - - - 2 2 - - - - - - - - - - - - - - - - 2 2
9 Siak Hulu II - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 2 - - - - - - 1 1 2
10 Siak Hulu III - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
11 Kampar Kiri - - - - - - - - - - - - - 2 2 - - - - - - - - - - - - - - - - 2 2
12 Kampar Kiri Hilir - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - 1 1 2 - - - - - - 1 2 3
13 Kampar Kiri Hulu I - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
14 Kampar Kiri Hulu II - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
15 Tapung I - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - 1 1 - - - - - - - 2 2
16 Tapung II - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
17 Tapung - - - - - - - - - - - - - 2 2 - - - - - - - - - - - - - - - - 2 2
18 Tapung Hilir I - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
19 Tapung Hilir II - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
20 Tapung Hulu I - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
21 Tapung Hulu II - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
22 Salo - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
23 Rumbio Jaya - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
24 Bangkinang - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
25 Perhentian Raja - - - - - - - - - - - - - 2 2 - - - - - - - - - - - - - - - - 2 2
26 Kampar Timur - - - - - - - - - - - - - 3 3 - - - - - - - - - - - - - - - - 3 3
27 Kampar Utara - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
28 Kampar Kiri Tengah - - - - - - - - - - - - - 2 2 - - - - - - - - - - - - - - - - 2 2
29 Gunung Sahilan I - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
30 Gunung Sahilan II - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
31 Koto Kampar Hulu - - - - - - - - - - - - - 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) - - - - - - - - - - - - 1 34 35 - - - - - - 2 3 5 - - - - - - 3 37 40
1 RSUD Bangkinang 3 6 9 - - - - - - - - - - 2 2 - - - - - - 3 8 11
2 RSU PTPN V TANDUN - 1 1 - - - 2 2 - - - - - - 3 3
3 RSU Mesra - - - - - - 4 4 - - 3 3 - - - 7 7
4 RSIA HUSADA BUNDA - - - - - - - - - 1 1 - - - 1 1
5 RSIA NORFA HUSADA - - - - - - - - - - - - - - -
6 RSIA BUNDA ANISYAH - - - - - - 2 2 - - - - - - 2 2
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 3 7 10 - - - - - - - - - - 8 8 - - - - - - - 6 6 - - - - - - 3 21 24
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - - -
KLINIK DI INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - - -
KLINIK DI DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - - - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 3 7 10 - - - - - - - - - 1 42 43 - - - - - - 2 9 11 - - - - - - 6 58 64
RASIO TERHADAP 100.000 PENDUDUK 8362
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes dan Rumah Sakit
TEKNISI
ELEKTROMEDIS TEKNISI GIGI
ANALISIS
KESEHATAN
REFRAKSIONIS
OPTISIENORTETIK PROSTETIK
REKAM MEDIS DAN
INFORMASI
KESEHATAN
TEKNISI TRANSFUSI
DARAH
TEKNISI
KARDIOVASKULERJUMLAH
JUMLAH TENAGA KETEKNISIAN MEDIS DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TENAGA KETEKNISIAN MEDIS
RADIOGRAFER RADIOTERAPIS
TABEL 79
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Bangkinang Kota - - - - - - - - -
2 Kampar - - - - - - - - -
3 Tambang - - - - - - - - -
4 XIII Koto Kampar I - - - - - - - - -
5 XIII Koto Kampar II - - - - - - - - -
6 XIII Koto Kampar III - - - - - - - - -
7 Kuok - - - - - - - - -
8 Siak Hulu I - - - - - - - - -
9 Siak Hulu II - 1 1 1 - 1 1 1 2
10 Siak Hulu III - - - - - - - - -
11 Kampar Kiri 1 - 1 - - - 1 - 1
12 Kampar Kiri Hilir - - - - - - - - -
13 Kampar Kiri Hulu I - - - - 1 1 - 1 1
14 Kampar Kiri Hulu II - - - - - - - - -
15 Tapung I - - - - - - - - -
16 Tapung II - - - - - - - - -
17 Tapung 1 - 1 - - - 1 - 1
18 Tapung Hilir I - - - - - - - - -
19 Tapung Hilir II - - - - - - - - -
20 Tapung Hulu I - - - - - - - - -
21 Tapung Hulu II - - - - - - - - -
22 Salo - - - - - - - - -
23 Rumbio Jaya - - - - - - - - -
24 Bangkinang - - - - - - - - -
25 Perhentian Raja - - - - - - - - -
26 Kampar Timur - - - - - - - - -
27 Kampar Utara - - - - - - - - -
28 Kampar Kiri Tengah 2 4 6 1 1 2 3 5 8
29 Gunung Sahilan I - - - - - - - - -
30 Gunung Sahilan II - - - - - - - - -
31 Koto Kampar Hulu - - - - - - - - - - - - - -
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 4 5 9 2 2 4 6 7 13
1 RSUD Bangkinang - - - - - - - - -
2 RSU PTPN V TANDUN - - - - -
3 RSU Mesra - - - - -
4 RSIA HUSADA BUNDA 1 - 1 - 1 - 1
5 RSIA NORFA HUSADA - - - - -
6 RSIA BUNDA ANISYAH - - - - -
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 1 - 1 - - - 1 - 1
SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - -
INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - -
DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - -
JUMLAH (KAB/KOTA) 5 5 10 2 2 4 7 7 14
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes dan Rumah Sakit
JUMLAH TENAGA KESEHATAN LAIN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TENAGA KESEHATAN LAIN
TOTALPENGELOLA PROGRAM KESEHATAN TENAGA KESEHATAN LAINNYA
TABEL 80
KABUPATEN/KOTA KAMPARTAHUN 2016
L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P L P L+P
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29
1 Bangkinang Kota 1 1 2 0 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - 2 0 2 3 2 5 2 Kampar 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 3 1 4 4 2 6 3 Tambang 2 0 2 1 0 1 - - - - - - - - - - - - - - - 1 2 3 4 2 6 4 XIII Koto Kampar I 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 4 1 5 5 2 7 5 XIII Koto Kampar II 1 1 2 2 0 2 - - - - - - - - - - - - - - - 0 1 1 3 2 5 6 XIII Koto Kampar III 1 1 2 1 0 1 - - - - - - - - - - - - - - - 3 0 3 5 1 6 7 Kuok 2 0 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 4 1 5 6 1 7 8 Siak Hulu I 2 0 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 2 3 1 4 9 Siak Hulu II 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 0 0 - 1 1 2
10 Siak Hulu III 1 1 2 1 0 1 - - - - - - - - - - - - - - - 2 0 2 4 1 5 11 Kampar Kiri 2 0 2 2 0 2 - - - - - - - - - - - - - - - 2 0 2 6 - 6 12 Kampar Kiri Hilir 1 1 2 2 0 2 - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 2 4 2 6 13 Kampar Kiri Hulu I 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 2 2 2 4 14 Kampar Kiri Hulu II 1 0 1 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 3 0 3 4 - 4 15 Tapung I 2 0 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 3 0 3 5 - 5 16 Tapung II 0 2 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 2 0 2 2 2 4 17 Tapung 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 7 0 7 8 1 9 18 Tapung Hilir I 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 3 1 4 4 2 6 19 Tapung Hilir II 2 0 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 2 0 2 4 - 4 20 Tapung Hulu I 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 2 2 2 4 21 Tapung Hulu II 2 0 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 0 1 1 2 1 3 22 Salo 0 2 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 2 0 2 2 2 4 23 Rumbio Jaya 2 0 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 0 0 - 2 - 2 24 Bangkinang 1 1 2 1 0 1 - - - - - - - - - - - - - - - 2 0 2 4 1 5 25 Perhentian Raja 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 3 0 3 4 1 5 26 Kampar Timur 0 2 2 0 1 1 - - - - - - - - - - - - - - - 2 0 2 2 3 5 27 Kampar Utara 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 2 2 2 4 28 Kampar Kiri Tengah 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 0 0 - 1 1 2 29 Gunung Sahilan I 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 2 2 2 4 30 Gunung Sahilan II 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 0 1 2 1 3 31 Koto Kampar Hulu 1 1 2 0 0 - - - - - - - - - - - - - - - - 1 1 2 2 2 4
SUB JUMLAH I (PUSKESMAS) 36 25 61 10 2 12 - - - - - - - - - - - - - - - 58 15 73 104 42 146 1 RSUD Bangkinang - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 2 RSU PTPN V TANDUN 3 3 6 2 2 4 - - - - - - 5 5 10 3 RSU Mesra 4 7 11 3 4 7 - - - - - - 7 11 18 4 RSIA HUSADA BUNDA - - - - - - - - - - - - - - - 5 RSIA NORFA HUSADA - - - - - - - - - - - - - - - 6 RSIA BUNDA ANISYAH 7 9 16 - - - - - 4 4 - - - 11 9 20
SUB JUMLAH II (RUMAH SAKIT) 14 19 33 5 6 11 - - - - - - 4 - 4 - - - - - - - - - 23 25 48 SARANA PELAYANAN KESEHATAN LAIN - - - - - - - - - - - INSTITUSI DIKNAKES/DIKLAT - - - - - - - - - - - DINAS KESEHATAN KAB/KOTA - - - - - - - - - - - JUMLAH (KAB/KOTA) 50 44 94 15 8 23 - - - - - - 4 - 4 - - - - - - 58 15 73 127 67 194
Sumber: Laporan Pemegang Program Dinkes dan Rumah Sakit
TENAGA
PENDIDIKJURU
TENAGA
KEPENDIDIKAN
TENAGA
PENUNJANG
KESEHATAN
LAINNYA
JUMLAH TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN
NO UNIT KERJA
TENAGA PENUNJANG/PENDUKUNG KESEHATAN
TOTALPEJABAT
STRUKTURAL
STAF
PENUNJANG
ADMINISTRASI
STAF
PENUNJANG
TEKNOLOGI
STAF PENUNJANG
PERENCANAAN
TABEL 81
KABUPATEN/KOTA KAMPAR
TAHUN 2016
ALOKASI ANGGARAN KESEHATAN
Rupiah %
1 2 3 4
ANGGARAN KESEHATAN BERSUMBER:
1 APBD KAB/KOTA 187,319,975,781 78.14
a. Belanja Langsung 102,940,531,899
b. Belanja Tidak Langsung 84,379,443,882
2 APBD PROVINSI - 0.00
- Dana Tugas Pembantuan (TP) Provinsi
3 APBN : 52,399,078,462 21.86
- Dana Alokasi Umum (DAU) 0.00
- Dana Alokasi Khusus (DAK) 29,897,680,305 12.47
- Dana Dekonsentrasi 0.00
- Dana Tugas Pembantuan Kabupaten/Kota 0.00
- Dana Bantuan Keuangan (Bankeu) 22,501,398,157 9.39
4 PINJAMAN/HIBAH LUAR NEGERI (PHLN) 0.00
(sebutkan project dan sumber dananya)
5 SUMBER PEMERINTAH LAIN 0.00
239,719,054,243
2,826,740,184,796
6.63
313,219.03
Sumber: Laporan Bagian Keuangan Dinkes
ANGGARAN KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
TOTAL APBD KAB/KOTA
% APBD KESEHATAN THD APBD KAB/KOTA
ANGGARAN KESEHATAN PERKAPITA
NO SUMBER BIAYA
TOTAL ANGGARAN KESEHATAN