dioda(2)

15
DIODA

Upload: agustina-aryanti

Post on 09-Feb-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 1/15

DIODA

Page 2: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 2/15

Dioda merupakan piranti non-linier karenagrafik arus terhadap tegangan bukanberupa garis lurus, hal ini karena adanya

potensial penghalang (Potential Barrier ).Ketika tegangan dioda lebih kecil daritegangan penghambat tersebut maka arus

dioda akan kecil, ketika tegangan diodamelebihi potensial penghalang arus diodaakan naik secara cepat 

Page 3: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 3/15

Fungsi :

Dioda memiliki fungsi yang unik yaituhanya dapat mengalirkan arus satu arah

saja. Struktur dioda tidak lain adalahsambungan semikonduktor P dan N. Satusisi adalah semikonduktor dengan tipe Pdan satu sisinya yang lain adalah tipe N.

Dengan struktur demikian arus hanya akandapat mengalir dari sisi P menuju sisi N.

Page 4: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 4/15

Gambar ilustrasi di atas menunjukkansambungan PN dengan sedikit porsi kecil

yang disebut lapisan deplesi (depletionlayer ), dimana terdapat keseimbanganhole dan elektron

Page 5: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 5/15

Perlakuan Dioda

dioda dengan bias maju  dioda dengan bias negatif  

Page 6: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 6/15

Bias Maju

Bias positif, dengan arti kata memberitegangan potensial sisi P lebih besar darisisi N, maka elektron dari sisi N dengan

serta merta akan tergerak untuk mengisihole di sisi P. Tentu kalau elektron mengisihole  disisi P, maka akan terbentuk hole pada sisi N karena ditinggal elektron. Ini

disebut aliran hole dari P menuju N, Kalaumengunakan terminologi arus listrik, makadikatakan terjadi aliran listrik dari sisi P kesisi N.

Page 7: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 7/15

Bias Mundur

Polaritas tegangan dibalik yaitu denganmemberikan bias negatif (reverse bias).Dalam hal ini, sisi N mendapat polaritastegangan lebih besar dari sisi P. 

Sehingga tidak akan terjadi perpindahanelektron atau aliran hole  dari P ke Nmaupun sebaliknya. Karena baik hole  danelektron masing-masing tertarik ke arahkutup berlawanan.

Lapisan deplesi (depletion layer ) semakinbesar dan menghalangi terjadinya arus.

Page 8: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 8/15

Tegangan Breakdown

Dengan tegangan bias maju yang kecilsaja dioda sudah menjadi konduktor. Tidakserta merta diatas 0 volt, tetapi memang

tegangan beberapa volt diatas nol barubisa terjadi konduksi. Ini disebabkankarena adanya dinding deplesi (deplesionlayer ). Untuk dioda yang terbuat dari

bahan Silikon tegangan konduksi adalahdiatas 0.7 volt. Kira-kira 0.3 volt batasminimum untuk dioda yang terbuat daribahan Germanium.

Page 9: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 9/15

Sebaliknya untuk bias negatif dioda tidakdapat mengalirkan arus, namun memang

ada batasnya. Sampai beberapa puluhbahkan ratusan volt baru terjadibreakdown, dimana dioda tidak lagi dapatmenahan aliran elektron yang terbentuk di

lapisan deplesi.

Page 10: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 10/15

grafik arus dioda

Page 11: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 11/15

Tegangan Kaki (Knee Voltage )

Adalah Tegangan pada saat arus mulainaik secara cepat pada saat dioda beradapada daerah maju, tegangan ini sama

dengan tegangan penghalang.

Apabila tegangan dioda lebih besar daritegangan kaki maka dioda akan

menghantar dengan mudah dansebaliknya bila tegangan dioda lebih kecilmaka dioda tidak menghantar dengan baik

Page 12: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 12/15

Hambatan Bulk

Di atas tegangan kaki, arus dioda akanmembesar secara cepat, dengan kata lain

pertambahan yan kecil pada tegangandioda akan menyebabkan perubahan yangbesar pada arus dioda.

Setelah tegangan penghalang terlampaui,

yang menghalangi arus adalah hambatanOhmic daerah P dan N, Jumlah hambatantersebut dinamakan Hambatan Bulk

Page 13: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 13/15

Page 14: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 14/15

Zener

Sebenarnya tidak ada perbedaan sruktur dasar

dari zener, melainkan mirip dengan dioda. Tetapi

dengan memberi jumlah doping yang lebih

banyak pada sambungan P dan N, ternyatategangan breakdown dioda bisa makin cepat

tercapai

Simbol Zener  

Page 15: dioda(2)

7/22/2019 dioda(2)

http://slidepdf.com/reader/full/dioda2 15/15

LED adalah singkatan dari Light EmitingDioda, merupakan komponen yang dapatmengeluarkan emisi cahaya.

LED merupakan produk temuan lain setelahdioda. Strukturnya juga sama dengan

dioda, tetapi belakangan ditemukan bahwaelektron yang menerjang sambungan P-N

 juga melepaskan energi berupa energipanas dan energi cahaya

Simbol LED 

LED