discussion task
TRANSCRIPT
![Page 1: Discussion Task](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022082518/55cf9146550346f57b8c382d/html5/thumbnails/1.jpg)
HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL
TUTORIAL II
ROBIN LAUREN
NIM. 101605
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2015
![Page 2: Discussion Task](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022082518/55cf9146550346f57b8c382d/html5/thumbnails/2.jpg)
TUTORIAL II
a. Discussion Task-Study Task
Tari Pendet adalah salah satu karya budaya tradisional Indonesia yang mendapat
perlindungan Hak Cipta. Apakah perlindungan karya Tari Pendet sama dengan
perlindungan Hak Cipta lainnya? Apa itu Hak Cipta? Bagimana Sistem perlindungan dan
berapa jangka waktu perlindungan dari masing-masing jenis Hak Cipta? Apa yang
dimaksud Hak Ekonomi dan Hak Moral? Apakah perlindungan Program Computer sama
dengan perlindungan karya Cipta Buku?
(Bern Convention, TRIPs Agreement dan UU No. 28 Tahun 2014 wajib dibaca untuk
dijadikan dasar hukum dari tugas-tugas ini).
b. Study Task- Problem Task
Arthur Brian, pencipta lagu “My Love” dari Amerika Serikat merasa kesal dan marah
karena lagu yang diciptakan dan dinyanyikannya sendiri dan sangat terkenal di tahun
2008 ternyata digunakan dan hampir selalu diperdengarkan di sebuah Café & Music
House, sebuah bisnis Restourant dan Music yang sangat terkenal di Jakarta yaitu “The
Ngawur Café & House of Music”. Arthur Brian setelah melakukan pengecekan ke
lapangan secara teliti diawal Agustus 2009, pihaknya memperoleh data yang sangat
akurat bahwa lagunya secara terus-menerus telah diperdengarkan di Café tersebut sejak 3
bulan yang lalu. Arthur Brian mendatangi kantor Law Firm saudara dan meminta legal
advice, tindakan apa yang dapat ia lakukan untuk mendapatkan perlindungan hak cipta
atas karya lagu “My Love” tersebut. Arthur Brian meng-claim bahwa pihak The Ngawur
Café & House of Music” telah melakukan pelanggaran Hak Cipta dan ingin
menyelesaikan kasus pelanggaran tersebut melalui jalur hukum. Untuk mengantisipasi
kerugian yang lebih banyak atas hak ekonominya, ia mengkonsultasikan tentang
Penetapan Sementara Pengadilan (Provision measures–Interlocutory Injunction).
Sementara itu pihak pengusaha The Ngawur Café berargumentasi bahwa pihaknya telah
membeli CD lagu tersebut secara sah di Toko.
Jawaban :
a. Perlindungan Tari Pendet tidak sama dengan perlindungan Hak Cipta lainnya.
Dalam Pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta
memberikan pergertian Hak Cipta adalah hak eksklusif pencipta yang timbul secara
![Page 3: Discussion Task](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022082518/55cf9146550346f57b8c382d/html5/thumbnails/3.jpg)
otomatis berdasarkan prinsip deklaratif setelah suatu ciptaan diwujudkan dalam bentuk
nyata tanpa mengurangi pembatasan sesuai dengan perundang-undangan.
Jangka waktu perlindungan hak cipta berbeda antara satu karya dengan karya ciptaan
lainnya. Jangka waktu perlindungan atas karya cipta buku, pamflet, semua hasil karya
tulis, drama atau drama karya musical, koreografi, segala bentuk seni rupa seperti seni
lukis, seni pahat dan seni patung, seni batik, ciptaan lagu atau music, arsitectur, ceramah,
kuliah, alat peraga, peta, terjemahan, tafsir suduran dan bunga rampai adalah berlaku
selama hidup pencipta dan terus berlangsung hingga 50 tahun setelah pencipta
meninggal dunia (Pasal 58 Undang-Undang 28 Tahun 2014). Sementara itu untuk karya
program komputer, sinematografi, fotografi, database, dan hasil karya pengalihwujudan
berlaku selama 50 tahun sejak pertama kali karya cipta tersebut diumumkan (Pasal 59
Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014). Setelah jangka waktu perlindungan karya cipta
habis maka karya cipta akan menjadi public domain / atau milik publik, degan kata lain
jangka waktu perlindungan hak cipta tidak dapat diperpanjang.
Hak cipta di Indonesia mengenal dua konsep yaitu "hak ekonomi" dan "hak moral". Hak
ekonomi Pasal 8 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 adalah hak ekslusif Pecipta
atau Pemegang Hak Cipta untuk mendapatkan manfaat ekonomi atas ciptaan, sedangkan
hak moral menurut Pasal 5 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 adalah hak yang
melekat pada diri pencipta untuk:
a) Tetap menctumkan atau tidk mencatumkan namanya pada salinan sehubungan
dengan pemakaian Ciptaan untuk umu.
b) Menggunakan nama aliasnya atau samarannya
c) Mengubah Ciptaannya sesuai dengan kepatutan dalam masyarakat
d) Mengubah judul dan anak judul ciptaan
e) Memoertahankan haknya dalam hal terjadi distorsi Ciptaan, mutilasi ciptaan,
modifikasi ciptaan, atau hal yang bersiaft merugikan kehormatan diri atau
reputasinya.
Terdapat perbedaan jangka waktu perlindungan Program Computer dengan perlindungan
karya Cipta Buku.
b. Pada dassrnya, penggunaan (dengan memperdengarkan) suatu karya cipta yang sudah
dibeli (misalnya, kaset atau compact disc/cd) sepanjang tidak untuk memperdengarkan
dengan tujun untuk mendapatkan keuntungan materi/komersial adalah diperbolehkan.
Namun, apabila terhadap karya cipta (dalam hal ini musik) dipergunakan (diumumkan
![Page 4: Discussion Task](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022082518/55cf9146550346f57b8c382d/html5/thumbnails/4.jpg)
atau diperbanyak) untuk kepentngan komersial, maka ada kewajiban untuk membayar
royalti. Misalnya menjadikan musik itu sebgai bagian dari pertunjukan yang memungut
biaya dari penontonnya, maka terhadap penggunaan karya cipta tersebut dapat dikenakan
kewajiban pembayaran royalti.
Berdasarkan kasus diatas Pihak Pengusaha The Ngawur Cafe tidak dapat diberikan
hukuman karena pihaknya telah membeli cd lagu dan lagu tersebut digunakan untuk
diperdengarkan. Pihak The gawur Cafe tidak mempergunakan (diumumkan atau
diperbanyak) untuk kepentingan komersial.
![Page 5: Discussion Task](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022082518/55cf9146550346f57b8c382d/html5/thumbnails/5.jpg)
Tabel Hak Kekayaan Intelektual
NoJenis-Jenis Hak
Kekayaan IntelektualSubyek Obyek
1. Hak Cipta Pecipta: seorang atau beberapa orang secara bersama-sama yang atas inspirasinya lahir suatu ciptaan berdasaran kemampuan pikiran, imajinasi, kecekatan, keterampilan, atau keahlian yang dituangkan dalam bentuk yang khas dan bersifat pribadi.Pemegang hak cipta: pecipta sebagai pemilik hak cipta atau orang lain yang menerima lebih lanjut hak dari orang tersebut.
Ciptaan : hasil setiap karya pecipta dalam bentuk yang khas dan menunjukan keasliannya dalam lapangan ilmu pengetahuan, seni dan sastra. Ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, seni dan sastra.
2. Hak Kekayaan Industri:a. Merek Pemilik merek yang terdaftar
dalam Daftar Umum Merk untuk jangka waktu tertentu menggunakan sendiri merk tersebut atau membuat izin kepada seseorang atau beberapa orang secara bersama-sama atau badan hukum. Pemilik merk dapat terdiri satu orang, atau bersama-sama atau badan hukum.
Benda in materiil / benda tidak berwujud merupakan hak yang melekat pada merek itu.
b. Desain Industri Pendesain yaitu orang yang memberi desain industri
Orang yang menerima hak tersebut
Obyek desain adalah barang atau komoditi yang merupakan desain yang digunakan dalam proses industri, karena itu desain industri merupakan karya intelektual di bidang industri.
c. Paten Penemu dan Pemegang Paten.
Penemu adalah seorang yang
secara sendiri atau beberapa orang
yang bersama-sama melaksanakan
kegiatan yang menghasilkan
penemuan. Sementara pemegang
Paten adalah penemu sebagai
pemilik hak paten atau orang yang
Penemuan
merupakan obyek
hak paten, yaitu
kegiatan pemecahan
masalah tertentu di
bidang teknologi,
yang dapat berupa
proses atau hasil
![Page 6: Discussion Task](https://reader036.vdocuments.pub/reader036/viewer/2022082518/55cf9146550346f57b8c382d/html5/thumbnails/6.jpg)
menerima hak tersebut dari
pemilik paten atau orang lain yang
menerima lebih lanjut hak dari
orang tersebut di atas, yang
terdaftar dalam Daftar Umum
Paten.
produksi atau
penyempurnaan dan
pengembangan
proses atau hasil
produksi.
d. Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu
Pendesain yaitu orang yang memberi desain industri
Orang yang menerima hak tersebut.
orisinil apabila desain tersebut merupakan hasil karya mandiri pendesain dan bukan merupakan tiruan dari hasil karya pendesain lain; Yang bukan merupakan sesuatu yang umum (commonplace) bagi para pendesain
e. Rahasia dagang Pemilik rahasia dagang : Pemilik informasi yang tidak diketahui oleh umum di bidang teknologi dan/atau bisnis, mempunyai nilai ekonomi karena berguna dalam kegiatan usaha, dan dijaga kerahasiaannya
Obyek rahasia dagang menurut undang-undang No. 30 Tahun 2000 Pasal 2 meliputi metode produksi, metode pengolahan, metode penjualan atau informasi lain di bidang tekhnologi dan/atau bisnis yang memiliki nilai ekonomi dan tidak diketahui oleh masyarakat umum