repositori.uin-alauddin.ac.idrepositori.uin-alauddin.ac.id/188/1/mendzikirkan dna (pengantar...
TRANSCRIPT
Proceeding
International Seminar On Islam
CULTURE AND HERITAGE
Asian Religion Culture and Heritage
Bridge The Gap for Future Prosperity
ISSN 2461-0917
Editor in Chief :
Muhaemin Latif
Editors :
Andi Ali Amiruddin
Muhsin Mahfudz
Erwin Hafid
Aisyah Rahman
vii + 202 halaman, 21 x 29,7 cm
Cetakan I, Oktober 2015
UIN Alauddin Makassar in Collaboration
with Universiti Utara Malaysia
iii
PREFACE
All Praises to Allah may all of us obtain blessing from him, amien. On behalf of the
entire academic community UIN Alauddin Makassar and the crew of journal of Islamic
Civilization in Souteaset Asia (JICS) welcomes and appreciate the activities of the seminar
with the University Utara Malaysia (UUM). The seminar is stringly significant to
strengthening and expanding academic networking across the two countries. This kind of
activities must be owned by the college, including UIN alauddin Makassar. We need to
inform that the UIN Alauddin Makasar where this year entered the golden eyes (50 years
IAIN/UIN). The University has been engaging in collaboration with several universities both
domestically and abroad. All this is done in order to strengthen the institution in order to
create world-class universities (World Class University). The mission is too high and looks
stay in the conceptual , but it does not hurt us dream, as something great usually starts with a
dream. A dream not just a dream, but a dream then followed with real work.
One of the real work in question is a joint seminar titled islam, culture and heritage
abbreviated ISICH. Seminars involving scholars, experts in various fields owned by the
university, UIN Alauddin and the university Utara Malaysia (UUM) is a concrete step to
develop academic atmosphere of the university as well as the entry point in creating a climate
and an increasingly competitive academic atmosphere. Islam, culture and heritage, which is
the central theme in this seminar will open up the mind us that there are similarities between
the two countries, which is owned by Indonesia and Malaysia, not to exacerbate the
difference that have often dwarfed our scientific attitude. Spirit of togetherness and attitude
of objectivity was underlies this seminar. To put simply, this seminar will then to strengthen
the solidarity between the two countries. Last but not least, the seminar is not only to
produce a clear output, but also have an impact on creating the outcome. It is also clear that
in turn will together achieve world class university. [*]
Preface
iv
TABLE OF CONTENTS
Preface _______ iii
Table of Contents ______ v
1. CULTURE, HERIRAGE, AND ISLAM-ASSIMILATION IN THE BUGIS-
MAKASSAR ______ 1~6
Prof. dr. H. Mardan, M.Ag
2. PERKEMBANGAN DAKWAH DI SABAH : SUATU SOROTAN SEJARAH
SEKITAR 1946~1990 _____ 7~14
Muhammad Amar Mahmad
Solahuddin Abdul Hamid
Mohd Akram Dato’ Dahaman
3. MELACAK JEJAK TRANSMISI SAINS ISLAM KE DUNIA BARAT_____
15~26
Marhaeni Saleh
4. PENYERTAAN AWAM DALAM PEMBANGUNAN UMMAH _____27~32
Zainal Md Zan
Mohammad Khadafi Hj Rofie
Kamaruddin Ngah
5. PENYEBARAN AGAMA ISLAM DI INDONESIA _____33~44
Rahmawati
6. PEMIKIRAN PENDIDIKAN ISLAM MUHAMMAD NATSIR DAN AHMAD
DAHLAN DALAM PENYATUAN UMAH INDONESIA _____45~54
Mohammad Muzammil Mohammad nor, Ph.D.
Azhar Hamat, MPA
Latifah Saad, B.A. (Hons.)
7. MENDZIKIRKAN DNA PENGANTAR DAKWAH SAINS RELIGIUS
_____55~58
Mashuri Masri
8. MASYARAKAT ISLAM DALAM KEPELBAGAIAN CABARAN DAN
BUDAYA: SUATU ANALISIS SEMASA ____59~68
Mohd Hambali Rashid
Nik Mohd Zaim bin Ab Rahim
Prof. Madya Dr. Shukri Ahmad
9. MOTIF DAN HIASAN DALAM DEMOKRASI DALAMAN MASJID:KAJIAN
TERHADAP MASJID KAMPUNG KELING DI MELAKA ______ 69~74
Dr. Anisah Bahyah Ahmad
Prof. Dr. Wan Kamal Mujani
v
10. KEGIATAN PENERBITAN KAUM MUDA DI TANAH MELAYU DAN
INDONESIA 1900~1957 _____ 75~88
Kamarul Afendey Hamimi
Faris Ahmad
Pakirisamy Saminathan
11. USIA: STRATEGI KE ARAH PEMBANGUNAN ROHANI BELIA DI SABAH
______ 89~100
Ahmad basher Aziz, Selamah Maamor, Abdullah Abdul Ghani, Mohd
Shahril Ahmad RAzimi dan Norazlina Abd Wahab
12. BURUH INDIA DI SEBERANG PERAI SELATAN : KEADAAN EKONOMI
DAN SOSIAL MENJELANG TAHUN 1800~1957 101~110
Mohan a/l rathakrishnan
Mohamed Ali Bin Haniffa
Salmah binti Omar
13. PENERIMAAN PEMBELI RUMAH TERHADAP KONSEP RUMAH
HIJAU_____ 111~120
Mohd Nazaruddin Yusoff
Azlizan Talib
Siti Maisarah binti Abdul Karim
14. HARTA SEPENCARIAN DAN PENYEBAB TUNTUTAN DALAM
MASYARAKAT ISLAM KEDAH : SATU PENELITIAN BERDASARKAN
KES-KES DI MAHKAMAH TINGGI SYARIAH ALOR SETAR______
121~130
Mohd Akram bin Dato’ dahaman Dahlan, Ph.D
Khairani bt Nawawi
15. AGAMA PATUNTUNG DI KAJANG (DALAM PERSPEKTIF DAKWAH
ISLAMIAH)____131~138
Prof. Dr, Samiang Katu, M.Ag
16. GAGASAN NURCHOLIS MADJID TENTANG CIVIL SOCIETY DAN
SEKULARISASI : MEMBANGUN MASYARAKAT MADANI DI
INDONESIA _____ 139~148
Dr. Muhammad Saleh Tajuddin
Dr. Mohammad Khadafi Hj Rofie
17. HUBUNGAN MALAYSIA-INDONESIA : MENCARI NILAI TAMBAH
DALAM HUBUNGAN DUA NEGARA _____ 149~156
Rohani Hj. Ab Ghani
18. DIASPORA MASYARAKT INDONSIA KE KEDAH : TINJAUAN
TERHADAP MASYARAKAT ACEH DAN JAWA _____ 157~166
Haslinda Hassan
Rohani Hj. Ab Ghani
Zulhilmi Paidi
vi
19. INDEKS PELANCONGAN WARISAN (HERITAGE TOURISM INDEX) :
SURVEI DAN DOKUMNETASI INVENTORI WARISAN KEBANGSAAN
(BANGUNAN BERSEJARAH DAN TAPAK WARISAN) UNTUK INDUSTRI
PELANCONGAN DI NEGERI NEGERI UTARA SEMENANJUNG
MALAYSIA 167~176
Zulhilmi Bin Paidi
Rohani Binti Ab Ghani
Ahmad Shukri Bin Abdul Hamid
20. RADIO SEBAGAI MEDIUM DAKWAH _____177~182
Badruddin Kaddas
21. KRITERIA KEADILAN RESPONDEN : ANTARA TUNTUTAN DAN
APLIKASI DALAM KONTEKS PENYELIDIKAN BERTERASKAN ISLAM
_____ 183~188
Nor Hanani Binti Ismail
22. KONSEP KEMASYARAKATN MENURUT PEMIKIRAN PERDABAN
MALIK BENNABI _____ 189~201
Khairiah Mohd Yassin
55
MENDZIKIRKAN DNA
PENGANTAR DAKWAH SAINS RELIGIUS
Oleh :
Mashuri Masri
email : [email protected]
Abstrak
DNA merupakan akronim dari deoksiribo nukleic acid. DNA bisa memberikan pengaruh yang
nyata dalam hidup kita, hal ini sejalan dengan pendapat Kasua Murakami, Ph.D, seorang ahli
genetika terkemuka di Jepang dan di dunia, dalam bukunya The Miracle of DNA menemukan Tuhan
dalam gen kita. Bagaimana pikiran positif kita dalam menyikapi segala sesuatu dalam hidup dapat
membangkitkan energy positif yang kemudian berkolaborasi mengaktifkan gen gen yang sangat
bermanfaat dalam tubuh, sebaliknya jika pikiran negatif yang muncul akan membuat hidup menjadi
tidak terkendali. Secara struktur gen berada dalam DNA, DNA berada dalam kromosom, kromosom
berada dalam sel, sel berada dalam jaringan, organ, sistem organ lalu terbentuklah organisme yg
salah satu dari organism tsb dinamakan manusia. Bagaimana nafsu itu membuat gen menjadi aktif
dan melahirkan tindakan positif dalam hidup kita. Inilah garis merah yang membedakan kita dengan
mahkluk Allah yang bernama malaikat. Dalam Al quran dinyatakan bahwa nafsu itu ada 3 macam,
yakniNafsu AMMARAH BISSU’, Nafsu LAWWAMAH dan Nafsu MUTH
MA’INNAH.Bagaimana dengan perilaku negatif yang terlahir dari energinegatif dalam diri kita?
Disinilah fungsi ibadah seperti shalat dan puasa yang setiap saat kita lakukan dalam mengaktifkan
gen positif dan menonaktifkan gen negatif dalam diri manusia.
A. Latar Belakang
DNA yang dalam bahasa sains dikenal dengan nama deoksiribo nukleic acid, karena struktur
dan sifat yang melekat pada struktur tersebut. Sebagian dari kita mungkin hanya menemukan kata
DNA jika terjadi pertikaian publik figur di infotainment yang mengharuskan mereka untuk
memeriksakan DNA-nya karena permasalahan penentuan identitas anak. DNA tidak hanya
memiliki fungsi seperti yang diuraikan di sub latar belakang di atas. DNA Ternyata bisa
memberikan pengaruh yang nyata dalam hidup kita, Kasuo Murakami, Ph.D, seorang ahli genetika
terkemuka di Jepang dan di dunia, dalam bukunya The Miracle of DNA menemukan Tuhan dalam
gen kita, menguraikan kenyaaan tsb dengan sangat ilmiah. Bagaimana pikiran positif kita dalam
menyikapi segala sesuatu dalam hidup dapat membangkitkan energy positif yang kemudian
berkolaborasi mengaktifkan gen gen yang sangat bermanfaat dalam tubuh, sebaliknya jika pikiran
negatif yang muncul akan membuat hidup menjadi gelisah1.
B. Rumusan masalah
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :
1. Apakah ada korelasi antara DNA dengan pengendalian nafsu dalam diri manusia?
2. Bagaimana ibadah dapat mengaktifkan gen positif dan menonaktifkan gen negatif dalam diri
manusia?
Mendzikirkan DNA Pengantar Dakwah Sains Religius. Proceeding International Seminar on Islam Culture and Heritage. ISSN 2461-0917
Bagian
7
56
C. Tujuan
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah :
1. Menunjukkan korelasi antara DNA dengan pengendalian nafsu dalam diri manusia
2. Membuktikan ibadah dapat mengaktifkan gen positif dan menonaktifkan gen negatif dalam
diri manusia
D. Tema Pembahasan
Dalam al quran dinyatakan bahwasanya perbuatan baik walaupun baru berada dalam tataran
niat itu sudah terkonversi menjadi nilai pahala di sisi Allah SWT yang efeknya akan sangat
signifikan dalam menghidupkan kebaikan dalam diri kita. Lalu kita mungkin bertanya apa
hubungan apa antara gen dengan DNA?. Secara struktur gen berada dalam DNA, DNA berada
dalam kromosom, kromosom berada dalam sel, sel berada dalam jaringan, organ, sistem organ lalu
terbentuklah organisme yg salah satu dari organism tsb dinamakan manusia2,3.
Salah satu contohnya terdapat pada mata. Mata disebut sebagai organ, di dalamnya terdapat
jaringan retina, jadi dapat dikatakan bahwa di retina mata kita ada sel, ada DNA dan ada gen5,
pantaslah jika kita melihat sesuatu yang dilarang oleh agama, akan menimbulkan kegalauan.
Melihat gambar porno misalnya, akan membuat perubahan dalam hidup kita. Efek negatifnya tidak
hanya terjadi pada saat kita melihat gambar tsb, tetapi akan terekam dalam khayalan dan membuat
energi kita terkuras dengan selalu menghayalkan gambar tsb yang pada akhirnya akan mengurangi
kemampun kita untuk berkarya dalam hidup ini. Belum lagi ketergantungan kita untuk melihat
gambar tsb yang akan menjadikannya candu dalam hidup, ini menjadi sebuah bukti bagaimana gen
gen yang berada dalam retina akan mempengaruhi hidup kita.
Tahukah kita bahwasanya seluruh manusia memiliki potensi gen yang 99% sama1,5. Itu
artinya DNA kita sama dengan junjungan kita Rasulullah Muhammad SAW, itulah salah satu
hikmah kenapa Allah memberikan kita contoh teladan berwujud manusia pada diri Rasulullah
SAW, yang berarti rasulullah bisa kita jadikan prototype dalam hidup, membuat gen gen dalam diri
kita mirip dengan gen gen pada diri rasulullah yang kemudian melahirkan tindakan, perbuatan,
akhlak, kebijaksanaan, kebijakan beliau dapat kita aplikasikan dalam diri kita masing-masing.
Pertanyaan kita mungkin kemudian berlanjut, kenapa kita tidak bisa seperti rasulullah?
padahal potensi itu ada dalam diri kita. Jawabannya sangat sederhana, ternyata gen gen yang berada
dalam DNA tubuh kita hanya akan aktif jika kita berusaha untuk mengaktifkannya. Allah
berfirman, bahwasanya nasib suatu kaum ditentukan oleh kaum itu sendiri. Diperlukan kemauan
keras untuk mengaktifkan gen tsb, disinilah fungsi nafsu yang Allah titipkan dalam diri kita.
Bagaimana nafsu itu membuat gen menjadi aktif dan melahirkan tindakan positif dalam hidup kita.
Inilah garis merah yang membedakan kita dengan mahkluk Allah yang bernama malaikat. Dalam Al
quran dinyatakan bahwa nafsu itu ada 3 macam, yakni :
1. Nafsu AMMARAH BISSU’. Nafsu ini sangat berbahaya apabila melekat pada diri
seseorang sebab ia terlalu mengarahkan manusia kepada perbuatan dan perilaku yang
dilarang agama7. QS. Yusuf(12):53 :7
Terjemahan :
Dan aku tidak membebaskan diriku (dari kesalahan), karena sesungguhnya nafsu itu selalu
menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya
Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Mendzikirkan DNA Pengantar Dakwah Sains Religius. Proceeding International Seminar on Islam Culture and Heritage. ISSN 2461-0917
57
2. Nafsu LAWWAMAH, yaitu nafsu yang sudah mengenal baik dan buruk. Nafsu ini
mengarahkan pemiliknya untuk menentang kejahatan, tetapi suatu saat jika ia lalai beribadah
kepada ALLAH SWT, maka ia akan terjerumus kepada dosa. Orang yang memiliki nafsu ini
BELUM KONSISTEN untuk menjalan ketaatan dan meninggalkan perbuatan dosa6. QS. Al
Maidah(5):137
Terjemahan :
(Tetapi) karena mereka melanggar janjinya, Kami kutuk mereka, dan Kami jadikan hati
mereka keras membatu. Mereka suka merobah perkataan (Allah) dari tempat-tempatnya,
dan mereka (sengaja) melupakan sebagian dari apa yang mereka telah diperingatkan
dengannya, dan kamu (Muhammad) senantiasa akan melihat kekhianatan dari mereka
kecuali sedikit di antara mereka (yang tidak berkhianat), maka maafkanlah mereka dan
biarkanlah mereka, sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.
3. Nafsu MUTH MA’INNAH, yaitu nafsu yang membuat pemiliknya tenang dalam ketaatan.
Nafsu ini telah mendapat rahmat ALLAH SWT, dan manusia yang mendapatkan nafsu ini
akan mendapat ridha ALLAH SWT di dunia dan akhirat. Orang ini akan khusnul Khotimah
di akhir hidupnya sebagai pintu menuju surga ALLAH SWT6.QS. Al Fajr(89):27-307
Terjemahan :
Hai jiwa yang tenang. – Kembalilah kepada Tuhanmu dengan hati yg puas lagi diridai-Nya.
– Maka masuklah ke dalam jemaah hamba-hamba-Ku, –dan masuklah ke dalam surga-Ku.
Jadi nafsu Muthma’innah akan melahirkan ketenangan dan membuat gen positif menjadi
aktif. Bagaimana dengan perilaku negatif yang terlahir dari energi negatif dalam diri kita? ternyata
ada juga jenis nafsu yang membuat kita terstimulir untuk membuat gen gen yang bersifat negatif
menjadi aktif, yakni nafsu ammarah bissu’ dan nafsu lawwamah yang tidak terkendali.
Disinilah fungsi puasa yang diwajibkan bagi kita di bulan ramadhan, dan tidak hanya di
bulan ramadhan, rasulullah melakukan puasa senin kamis, bahkan beliau pernah mengatakan bahwa
puasa sunnah yang terbaik itu seperti puasa sunnah nabi Daud As, yang pelaksanaannya selang satu
hari.
Apa yang membuat hidup ini menjadi indah? jawabannya adalah amalan sunnah, bukan
amalan wajib. Ibarat sebuah rumah, yang wajib itu ada ruang tamu, kamar,wc,dapur. Assesoris yang
berada dalam rumah yang hukumnya sunnah yang kemudian menjadikan rumah itu menjadi indah,
kursi tamu, springbed, tv, pemanas air dalam wc, kulkas dll yang membuat rumah itu semakin
nyaman untuk ditempati.
Lalu apa kaitannya dengan gen? puasa sunnah sebaiknya dihidupkan dalam hidup kita,
bulan ramadhan hanya terjadi sekali dalam setahun, sementara hidup kita dengan segala cobaan
godaan duniawi berlangsung setiap hari bahkan setiap detik. Sementara gen-gen yang positif selalu
memerlukan pengaktifan di setiap saat dan gen-gen negatif memerlukan perlindungan agar nafsu
ammarah bissu’ dan nafsu lawwamah yang tidak terkendali tidak mengaktifkannya. Puasa sunnah
yang kita lakukan akan mengaktifkan gen positif dan menonaktifkan gen negatif. Tentunya
dibarengi dengan shalat fardhu dan shalat sunnah di setiap 5 waktu dalam keseharian kita.
Wallahualam.
Mendzikirkan DNA Pengantar Dakwah Sains Religius. Proceeding International Seminar on Islam Culture and Heritage. ISSN 2461-0917
58
E. Kesimpulan
Kesimpulan yang diperoleh setelah melakukan penelitian ini adalah :
1. Ada korelasi antara DNA dengan pengendalian nafsu dalam diri manusia
2. Ibadah dapat mengaktifkan gen positif dan menonaktifkan gen negatif dalam diri manusia
DAFTAR PUSTAKA
1. Murakami, Kazuo. 2011. The Miracle of DNA Menemukan Tuhan dalam Gen Kita. Mizan.
Bandung
2. Elrod L. Susan. 2006. Genetika Teori dan Soal soal. Erlangga. Jakarta.
3. Fatchiyah dkk. 2011. Biologi Molekuler, Prinsip Dasar dan Analisis.Erlangga. Jakarta.
4. Campbell, 2009. Biologi Edisi Kelima-Jilid 1. Erlangga. Jakarta.
5. Yuwono, Triwibowo 2005. Biologi Molekuler. Erlangga. Bandung.
6. Mustafa, Mujetaba. 2013. Bekal Menyambut Ramadhan. Makassar.
7. AlQur’an dan Terjemahnya. 1997. CV. Pustaka Mantiq. Jakarta.
Mendzikirkan DNA Pengantar Dakwah Sains Religius. Proceeding International Seminar on Islam Culture and Heritage. ISSN 2461-0917