Peran APIP sbg Early Warning Penyerapan
Anggaran & PBJ pd Pemerintah Pusat
Disajikan pada acara RAKORNAS APIP di BPKP - Jakarta, 23 Maret 2016
Oleh: Daryanto Irjen Kemendikbud
LATAR BELAKANG
2
Berdasarkan Keppres No. 20/2015; Tgl. 7 Sep 2015 Tentang Tim Evaluasi dan Pengawasan Realisasi APBN dan APBD (TEPRA): “APIP berperan melakukan pengawasan atas realisasi APBN pada setiap TA berjalan, dan evaluasi terhadap pelaksanaan program pemeritah yang telah ditetapkan dalam RPJM dan RKP”
Wilayah kerja
Siswa, Guru, & Pemerhati =
MAJIKAN
www.kemdikbud.go.id
FOCUS : Inspektorat Jenderal Kemdikbud 2015-20191.KEUANGAN
• Opini LK WTP, Asset Clear, TL temuan tuntas• Prinsip Zero Findings, Forum PPK, Kontes PPK (PPK Award)• Risk Based PKPT, Continuous Audit (CA), Psikologi Audit• Tugaskan LO di setiap UKE dan Petakan Risk & Ctrl
• Maksimalkan inputing PBJ ke e-Proc + Pakta Integritas Vendor.2.KINERJA
• Kawal LAKIP (LKJ) UKE dan Petakan Risk & Ctrl
• Evaluasi Kinerja & Laporan Capaian Kinerja Per-UKE I, di-TTD 3 pihak (Menteri, Dirjen/Ka UKE I, dan Irjend)
• Reviu tajam TOR & RAB (bila perlu undang tenaga ahli/expert)• Koord Tim Teknis Baperjakat: usulkan penempatan Auditor senior memperkuat Biro Umum & Biro Keuangan
3.RB• Kawal area perubahan (di semua lini) dan memanfaatkan PIC - UKE• Khusus Area Pengawasan: pantau LHKPN, LHKASN, Konfirmasi Gratifikasi UKE I & II, WBS/Pengaduan (tuntaskan layanan karya siswa).• Peningkatan IACM + Kompetensi Auditor (Comm skill, business process, regulasi)• Bantu meyakinkan RI-1, MenPANRB, dan Menkeu bahwa Kemdikbud pantas dinaikkan Tukin-nya (dengan menunjukkan KINERJA-nya!).
Governance
CtrlRisk
MITRA : BPK RI, BPKP, KPK, KEPOLISIAN & KEJAKSAAN (APH), OMBUDSMAN; PPATK; LPSK; LKPP; AAIPI (Kode Etik, Standard Audit, Profesionalism); IIA-Ind Chapter, YPIA , LSM & PERS
Kompak !
Melibatkan Satker DAERAH dlm penyusunan RKA, TOR, & RAB
AUDITCHARTER
TUNASINTEGRITAS
Di semua Lini
Eselon Is.d.Staf
Operasional
Peraturan MENTERIUtk Penguatan Tata kelola
6673
75
Manajemen RISK LHKPNC.O.I
Rp.2.095 TPOSTUR : Belanja Negara APBN 2016
Rp.419 TAnggaran Pendidikan
(20%)
Belanja Pemerintah Pusat 146,31. Kementerian Dikbud 49,22. Keme Ristek Dikti 39,53. Kementerian Agama 46,94. K/L lainnya 10,7
Belanja Transfer Daerah 267,91. DAU yang diperkirakan untuk Anggaran Pendidikan 142,12. DAK Pendidikan 2,6
3. Dana Tambahan Penghasilan Guru (DTPG) PNSD 1,0
4. Tunjangan Profesi Guru PNSD 71,0 5. Bantuan Operasional Sekolah (BOS) 43,9 6. BOP PAUD 2,37. Dana Insentif Daerah 0
8. OTSUS yg diperkirakan utk Anggaran Pendidikan 4,7
(63,9%)(34,9%) (Rp. Triliun) (Rp. Triliun)
Anggaran Pendidikan melalui Pengeluaran Pembiayaan 5 T
Rencana Pelaksanaan APBN 2016
Postur Anggaran Pendidian 2016
Anggaran Kemendikbud
Kerangka Strategis Kemendikbud 2015-2019
Kegiatan Prioritas 2016
Dana Alokasi Khusus Bidang Pendidikan
(1,2%)
14,43 %
Total3,89 %
Antara: 2,37 % s.d. 14,43 %
Sistem Pemantau Penyerapan Anggaran
SP2A
Status: Maret 2016
Total Total
(Rp.) Jumlah Paket
(Rp.) Jumlah Paket
Jumlah Paket
Realisasi (Rp.) Jumlah Paket
Realisasi (Rp.) Jumlah Paket
Jumlah Paket
Sekretariat Jenderal 109.806.131.000 61 103.866.856.600 71 132 51.950.358.720 13 13.772.650.000 8 21Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan 109.894.761.000 185 161.980.234.000 199 384 4.394.746.200 5 2.186.208.500 5 10Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat 29.117.684.240 67 78.294.218.000 78 145 1.721.023.700 6 0 0 6Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah 90.260.698.100 146 141.845.307.000 177 323 41.278.664.860 15 5.154.220.000 5 20Direktorat Jenderal Kebudayaan 226.966.261.850 329 44.640.179.000 110 439 4.386.390.730 6 6.398.500.000 4 10Inspektorat Jenderal 0 0 11.094.775.000 18 18 0 0 0 0 0Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa 5.826.304.000 4 4.277.119.000 10 14 0 0 0 0 0Badan Penelitian dan Pengembangan 101.838.092.000 46 17.369.996.000 22 68 78.549.001.468 30 548.860.150 4 34Total 673.709.932.190 838 563.368.684.600 685 1.523 182.280.185.678 75 28.060.438.650 26 101
NB:1. Data e-Announcement, telah terintegrasi dengan Aplikasi SIRUP-LKPP (http://sirup.lkpp.go.id/sirup/)2. Data e-Procurement, dimonitor melalui laman LPSE Kemendikbud dengan basis data nilai kontrak yang sudah berjalan, bukan berdasarkan realisasi SPM
e-Announcement / RUP e-Procurement
Unit Utama Belanja Barang Belanja Modal Belanja Barang Belanja Modal
Rekapitulasi Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa
Secara e-Procurement - 2016
FOKUS Perhatian APIP• Tahap PERENCANAAN
– Reviu RKA (TOR & RAB)
• Tahap PELAKSANAAN– Pantau Pengadaan Barang & Jasa– Pantau Penyerapan Anggaran
• Tahap PENGAWASAN– Cek Pertgjwban & Pelaporan Keuangan – Pastikan posisi BMN / asset adalah benar
TERARAH TERUKUR TERTIB
Senin, 25 Januari 2016: “PENANDATANGANAN KONTRAK KINERJA 2016, Eselon I”
Senin, 25 Januari 2016: “PENANDATANGANAN KONTRAK KINERJA 2016, Eselon I”
Termasuk:
TARGETPENYERAPAN
Forum PPK :Informasi & Komunikasi antar PPK( Praktik-praktik Terbaik)
SIMPULAN1. Koordinasi (awal tahun) percepatan pelaksanaan
anggaran, dan akuntabilitas pengelolaan keuangan (seluruh KPA dan PPK).
2. Tetapkan Perjanjian Kinerja Pimpinan / Eselon I.3. Pantau secara on-line realisasi anggaran dan paparkan di
depan RAPIM (setiap SELASA, Eselon I & II). Catat usulan SOLUSI percepatan, dan tagih hasilnya pada saat RAPIM minggu berikutnya.
4. Berdayakan SPI (Satuan Pengawas Intern) di masing-masing Unit Utama dalam membantu mengawal percepatan penyerapan.
5. Terapkan Pakta Integritas bagi para vendor / pelaksana PBJ.
PANTAU… PANTAU… & PANTAU… !
TERIMA KASIH
www.kemdikbud.go.id