Download - 47_buku Pintar Kedelai
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
1
I. PENDAHULUAN
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
2
1. Keberhasilan peningkatan produksi tanaman
pangan perlu dipertahankan dan diikuti dengan
penanganan pascapanen yg tepat sehingga dapat
menjamin ketersediaan bahan pangan baik kuantitas
maupun kualitas.
2. Melalui revilatisasi kelembagaan petani, maka
petani akan dibina melalui poktan dan gapoktan.
3. Kegiatan tersebut dapat dicapai melalui pembinaan,
bimbingan teknis, pendampingan dan pengawalan
penerapan sarana dan teknologi pascapanen kepada
petani/poktan/gapoktan agar tercipta petani yg
kreatif, inovatif , mandiri dan mampu
memanfaatkan iptek dan sumberdaya lokal untuk
menghasilkan produksi yang berdaya saing tinggi.
LATAR BELAKANG
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
3
1. Undang Undang No. 12 Tahun 1992 tentang
Sistem Budidaya Pertanian (Pasal 31 Ayat (1) dan
(2)
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor
18 Tahun 2010 tentang Usaha Budidaya Tanaman
(Bagian Penjelasan Umum)
3. Peraturan Menteri Pertanian Nomor :
39/Permentan/OT.140/6/ 2010 tentang Pedoman
Perizinan Usaha Budidaya Tanaman Pangan (BAB
II Pasal 3 Ayat (3))
4. Peraturan Menteri Pertanian Nomor :
44/Permentan/OT.140/10/2009 tentang Pedoman
Penanganan Pascapanen Hasil Pertanian Asal
Tanaman Yang Baik (Good Handling Practices)
DASAR HUKUM PASCAPANEN
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
4
A. VISI
Terwujudnya penanganan pascapanen tanaman
pangan yang baik, mendukung peningkatan
produksi yang berkelanjutan.
B. MISI
1. Meningkatkan pengamanan produksi tanaman
pangan berkelanjutan melalui penanganan
pascapanen yang baik dan berkualitas.
2. Meningkatkan pemanfaatan dan pengembangan
teknologi pascapanen hasil tanaman pangan
dalam rangka mengurangi tingkat susut hasil
komoditas tanaman pangan.
3. Mengembangkan sistem pengelolaan
Pascapanen komoditas tanaman pangan dengan
memperhatikan nilai budaya lokal.
4. Mengembangkan sistem penyediaan sarana
pascapanen dan fasilitas pendukung secara
efektif dan berkelanjutan.
VISI, MISI, DAN TUJUAN
PASCAPANEN
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
5
5. Mendorong peran serta instansi dan stakeholder
terkait serta masyarakat dalam meningkatkan
pengamanan produksi tanaman pangan dari
susut hasil secara berkelanjutan.
C. TUJUAN
1. Menekan tingkat susut hasil (losses)
2. Mempertahankan mutu hasil panen
3. Meningkatkan daya guna dan nilai tambah serta
daya saing produk
4. Meningkatkan pendapatan petani
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
6
II. KEGUNAAN
KOMODITAS
KEDELAI,
KACANG
TANAH, DAN
KACANG
HIJAU
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
7
KEDELAI
Pangan
Fermentasi
Tempe, Kecap, Tauco, Natto, dan
lain-lain
Pangan Non
Fermentasi
Minyak
Kasar
Lesitin
Konsentrat
Protein
Bungkil Pakan
ternak
Farmasi
(obat-obatan)
Pangan (Rerotian, Es krim,
Yogurt, Makanan bayi (infant
formula), Kembang gula)
Teknik/Industri (Welting agent,
Pelarut, Pengemulsi, Penstabil,
Pelumas, dll)
Tahu, Susu,
dan lain-lain
Pangan (Minyak, Salas, Minyak
goreng, Mentega putih,
Margarine)
KEGUNAAN KEDELAI
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
8
KACANG
TANAH
Pelestari
Lingkungan
Pakan
Ternak
Bahan Baku
Industri
Bahan
Pangan
Limbah tanaman
berupa brangkasan
digunakan sebagai
bahan organik
Campuran makanan
ternak, terutama
ternak sapi
Bijinya diolah
menjadi panganan
cemilan
KEGUNAAN KACANG TANAH
Bahan Baku Minyak
Nabati
KACANG
TANAH
Pelestari
Lingkungan
Pakan
Ternak
Bahan Baku
Industri
Bahan
Pangan
Limbah tanaman
berupa brangkasan
digunakan sebagai
bahan organik
Campuran makanan
ternak, terutama
ternak sapi
Bijinya diolah
menjadi panganan
cemilan
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
9
KEGUNAAN KACANG HIJAU
KACANG
HIJAU
Pelestarian
Lingkungan
Pakan
Ternak
Bahan Baku
Industri
Bahan
Pangan
Limbah tanaman
berupa
Brangkasan
digunakan sebagai
bahan organik
Campuran
makanan ternak,
terutama ternak
sapi
Diolah menjadi
tepung hunkwe
Bijinya dibuat
panganan (bubur
kacang hijau)
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
10
III. STRATEGI;
KEMITRAAN; DAN
SENTRA KEDELAI
PER KABUPATEN
TAHUN 2008-2010
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
11
Pendekatan
Wilayah
Pendekatan
Sarana dan
Teknologi
Pendekatan
SDM
Pendampingan / penyuluhan
Pelatihan
Bimbingan
Pembinaan
Penyebaran teknologi
pascapanen secara tepat
Penyebaran sarana pascapanen
Kerjasama/kemitraan usaha
antara stakeholder/industry
paspa dgn kelompok tani
Menumbuhkembangkan
kelembagaan pascapanen
STRATEGI PASCAPANEN
KEDELAI DAN ANEKA KACANG
STRATEGI
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
12
KONDISI SAAT INI
KONDISI SAAT INI
Segi Teknis
Segi Ekonomi
Segi Sosial
Tingkat pengetahuan dan kesadaran petani di bidang
penangan pascapanen TP masih terbatas
Introduksi sarana dan teknologi pascapanen belum
bersifat lokal spesifik dan selektif
Kebiasaan secara tradisional/budaya petani menyulitkan dlm penerapan sarana dan teknologi paspa
Dukungan perbengkelan dan penyediaan suku cadang
terbatas
Kebutuhan petani yang mendesak akan uang tunai, shg
dijual dengan sistim tebasan
Kurang terampilnya pengguna alsin pascapanen
Penyebaran alsin paspa masih terbatas
Kurangnya tenaga pembinaan/penyuluh dan tenaga
pendamping
Daya beli petani terbatas
Harga alsin paspa relative mahal
Belum dapat memanfaatkan fasilitas kredit yang
tersedia
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
13
LANGKAH OPERASIONAL
Penerapan Teknologi Pascapanen Tanaman Pangan
Optimalisasi Penanganan Panen
dan Pascapanen Tanaman Pangan
Fasilitas Kemitraan Dengan Lembaga/Stakeholders
LANGKAH
OPERASIONAL
Sosialisasi penerapan teknologi
Apresiasi teknologi pascapanen
Koordinasi penanganan pascapanen
Penyebarluasan informasi teknologi
Memfasilitasi teknologi dan sarana
pascapanen
Pembinaan/Sosialisasi penanganan
pascapanen
Monitoring susut panen
BULOG,KOPTI,ITTARA
Perusahaan /Lembaga/Industri yang
bergerak dalam bidang pascapanen
Bimbingan teknis, monev penanganan
pascapanen
Peningkatan kemampuan dan
keterampilan kelompok tani dalam
penanganan kegiatan panen dan
pascapanen
BANK, untuk modal usaha kelompok
tani dalam pengadaan sarana
pascapanen dapat memanfaatkan
perbankan KUR, KKP-E, SP3, LUEP dll.
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
14
POLA PENGEMBANGAN KEDELAI
MELALUI KEMITRAAN
BANK BULOG DITJEN
TAN.PANGAN DEKOPIN INKOPTI INKOPTAN
DIPERTA PROV DIPERTA KAB/KOTA
DIVRE SUB DRIVE
KOPTI KOPTAN
KOPTI KOPTAN
GAPOKTAN POKTAN
DITJEN TERKAIT
Tahapan Pelaksanaan Kemitraan sebagai berikut :
Koordinasi perencanaan program di tingkat pusat
Sosialisasi program tingkat pusat dan daerah
Koordinasi sumber pembiayaan dan kesiapan sarana produksi di tingkat daerah
Identifikasi calon lokasi dan calon petani
Penetapan calon lokasi dan calon petani
Modal usaha untuk pengadaan sarana produksi, diperoleh kelompok tani melalui KKP-E atau sumber pembiayaan yang lain
Kedelai yang diproduksi oleh kelompok tani yang ditampung oleh BULOG dengan harga yang telah ditetapkan
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
15
NO PROVINSI KABUPATEN
1 Jawa Timur Banyuwangi, Lamongan, Sampang, Ponorogo, Bojonegoro, Ngawi, Pasuruan, Jember, Blitar, Nganjuk, Sumenep, Madiun, Jombang, Tulungagung, Tuban, Trenggalek, Pacitan, Bangkalan, Mojokerto, Lumajang, Magetan, Probolinggo, Gresik, Sidoarjo.
2 Jawa Tengah Wonogiri, Grobogan, Brebes, Demak, Kebumen, Rembang, Kendal, Klaten, Blora, Cilacap, Banyumas, Sragen, Sukoharjo, Boyolali, Pati, Purworejo.
3 Nusa Tenggara Barat Bima, Lombok Tengah, Dompu, Sumbawa, Lombok Barat, Kota Bima, Sumbawa Barat, Lombok Timur, Kota Mataram.
4 Nangroe Aceh Darussalam
Bireun, Pidie Jaya, Aceh Tamiang, Aceh Utara, Bener Meriah, Pidie, Aceh Timur.
5 Jawa Barat Garut, Cianjur, Sumedang, Ciamis, Indramayu, Sukabumi, Tasikmalaya, Majalengka.
6 D.I Yogyakarta Gunung Kidul, Bantul, Kulon Progo.
7 Sulawesi Selatan Bone, Wajo, Soppeng, Jeneponto, Maros.
8 Sumatera Utara Serdang Bedagai, Deli Serdang, Langkat.
PROVINSI DAN KABUPATEN
SENTRA PRODUKSI KEDELAI
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
16
NO Provinsi
Luas Panen ( Ha ) Produksi ( Ton ) Produktivitas (Ku/Ha)
2009 2010 2011 Rata-Rata
2009 2010 2011 Rata-Rata
2009 2010 2011 Rata-Rata
1 Jawa Timur 264,779 246,894 252,815 254,829 355,260 339,491 366,999 353,917 13.42 13.75 14.52 13.89
2 Jawa Tengah 110,061 114,070 81,988 102,040 175,156 187,992 112,273 158,474 15.91 16.48 13.69 15.53
3 Nusa Tenggara
Barat 87,920 86,649 75,042 83,204 95,846 93,122 88,099 92,356 10.90 10.75 11.74 11.10
4 Aceh 45,110 37,469 35,370 39,316 63,538 53,347 50,006 55,630 14.09 14.24 14.14 14.15
5 Jawa Barat 41,775 36,700 35,674 38,050 60,257 55,823 56,166 57,415 14.42 15.21 15.74 15.09
6 DI Yogyakarta 31,666 33,572 28,988 31,409 40,278 38,244 32,795 37,106 12.72 11.39 11.31 11.81
7 Sulawesi Selatan 25,792 23,641 21,441 23,625 41,279 35,711 33,716 36,902 16.00 15.11 15.73 15.62
8 Sumatera Utara 11,494 7,803 11,413 10,237 14,206 9,439 11,426 11,690 12.36 12.10 10.01 11.42
9 Lampung 13,518 6,195 9,232 9,648 16,153 7,325 10,984 11,487 11.95 11.82 11.90 11.91
10 Sumatera Selatan 9,168 7,532 8,698 8,466 13,702 11,664 13,710 13,025 14.95 15.49 15.76 15.39
11 Banten 12,198 8,358 4,719 8,425 15,888 11,662 5,885 11,145 13.03 13.95 12.47 13.23
LUAS PANEN, PRODUKSI, DAN PRODUKTIVITAS
KEDELAI DI INDONESIA TAHUN 2009-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
17
NO Provinsi
Luas Panen ( Ha ) Produksi ( Ton ) Produktivitas (Ku/Ha)
2009 2010 2011 Rata-Rata
2009 2010 2011 Rata-Rata
2009 2010 2011 Rata-Rata
12 Bali 9,378 4,827 6,896 7,034 13,521 5,554 8,503 9,193 14.42 11.51 12.33 13.07
13 Riau 4,906 5,252 6,425 5,528 5,298 5,830 7,100 6,076 10.80 11.10 11.05 10.99
14 Sulawesi Utara 5,652 5,739 4,746 5,379 7,667 7,627 6,319 7,204 13.57 13.29 13.31 13.39
15 Jambi 7,238 4,243 4,563 5,348 9,132 5,320 5,668 6,707 12.62 12.54 12.42 12.54
16 Sulawesi Tenggara 6,719 2,661 5,814 5,065 5,615 3,203 6,113 4,977 8.36 12.04 10.51 9.83
17 Bengkulu 5,605 2,654 3,425 3,895 5,323 2,719 3,458 3,833 9.50 10.24 10.10 9.84
18 Sulawesi Tengah 3,618 2,786 4,632 3,679 4,722 3,555 6,900 5,059 13.05 12.76 14.90 13.75
19 Papua 3,626 3,763 3,549 3,646 3,998 4,152 3,959 4,036 11.03 11.03 11.16 11.07
20 Kalimantan Selatan 3,345 3,154 3,354 3,284 3,838 3,809 4,376 4,008 11.47 12.08 13.05 12.20
21 Gorontalo 4,727 2,885 1,741 3,118 5,527 3,403 2,156 3,695 11.69 11.80 12.38 11.85
22 Kalimantan Tengah 1,889 2,397 2,443 2,243 2,136 2,764 2,823 2,574 11.31 11.53 11.56 11.48
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
18
NO Provinsi
Luas Panen ( Ha ) Produksi ( Ton ) Produktivitas (Ku/Ha)
2009 2010 2011 Rata-Rata
2009 2010 2011 Rata-Rata
2009 2010 2011 Rata-Rata
23 Sulawesi Barat 2,076 2,083 1,764 1,974 3,153 3,195 2,433 2,927 15.19 15.34 13.79 14.83
24 Kalimantan Barat 1,758 2,541 1,501 1,933 2,046 3,477 2,027 2,517 11.64 13.68 13.50 13.02
25 Kalimantan Timur 1,878 1,679 1,835 1,797 2,255 2,204 2,281 2,247 12.01 13.13 12.43 12.50
26 Nusa Tenggara Timur 2,010 1,758 1,366 1,711 2,101 1,780 1,378 1,753 10.45 10.13 10.09 10.24
27 Sumatera barat 1,882 1,113 1,345 1,447 3,175 1,834 1,925 2,311 16.87 16.48 14.31 15.98
28 Maluku 1,307 988 247 847 1,579 1,183 297 1,020 12.08 11.97 12.02 12.03
29 Maluku Utara 543 787 845 725 652 944 1,100 899 12.01 11.99 13.02 12.40
30 Papua Barat 1,150 571 375 699 1,208 600 403 737 10.50 10.51 10.75 10.55
31 Bangka Belitung 1 53 1 18 1 52 1 18 10.00 9.81 10.00 9.82
32 Kepulauan Riau 2 6 7 5 2 6 7 5 10.00 10.00 10.00 10.00
33 DKI Jakarta 0 0 0 0 0 0 0 0 0.00 0.00 0.00 0.00
JUMLAH 726,809 664,843 626,276 668,623 978,530 911,051 855,308 910,943 13.46 13.70 13.66 13.62
Keterangan: Daerah Sentra Utama ( rata-rata luas panen 10.000 Ha )
Daerah Sentra Pendukung (2.000 Ha rata-rata luas panen < 10.000 Ha )
Daerah Pendukung (rata-rata luas panen < 2.000 Ha)
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
19
SENTRA KEDELAI
KABUPATEN
PROVINSI JAWA TIMUR
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
20
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
21
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
22
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
23
SENTRA KEDELAI
KABUPATEN
PROVINSI JAWA TENGAH
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
24
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
25
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
26
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
27
SENTRA KEDELAI
KABUPATEN
PROVINSI NUSA
TENGGARA BARAT
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
28
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
29
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
30
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
31
SENTRA KEDELAI
KABUPATEN
PROVINSI ACEH
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
32
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
33
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
34
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
35
SENTRA KEDELAI
KABUPATEN
PROVINSI JAWA BARAT
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
36
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
37
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
38
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
39
SENTRA KEDELAI
KABUPATEN
PROVINSI
DI. YOGYAKARTA
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
40
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
41
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
42
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
43
SENTRA KEDELAI
KABUPATEN
PROVINSI
SULAWESI SELATAN
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
44
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
45
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
46
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
47
SENTRA KEDELAI
KABUPATEN
PROVINSI
SUMATRA UTARA
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
48
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
49
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
50
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
51
IV. MODEL
KEMITRAAN,
SENTRA
KACANG
TANAH
DAN KACANG
HIJAU
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
52
A. Perusahaan/Swasta Yang Bahan Baku Komoditi Tersebut Sebagai
Penjamin Pengembalian Modal (Jenis Tertutup)
MODEL KEMITRAAN KACANG
TANAH DAN KACANG HIJAU
Pemerintah
Hasil Panen
Sisa Hasil
Usaha
Industri Pengolahan
Petani/ Kelompok Tani
Pendampingan
Lembaga Keuangan Mikro/Mitra Strategis
Rekening Kel.Tani
Potong Cicilan
Bunga
Proses kemitraan yang terjadi :
Calon mitra mengajukan penawaran sebagai mitra dengan melampirkan lokasi, luas pertanaman, waktu tanam, permodalan dan organisasi
Survey kelayakan meliputi aspek agronomi, sosial, organisasi dan pendanaan
MoU antara perusahaan/swasta dengan petani/kelompok tani dalam pengembangan kedelai, kacang tanah atau kacang hijau
Petani/kelompok tani mengajukan kredit kepada lembaga keuangan/Bank seperti KUR, KKP-E, SP-3 dan lain-lain
Lembaga keuangan/Bank memberikan kredit kepada petani atas jaminan swasta/perusahaan tersebut
Swasta/perusahaan tersebut memberikan Technical Asisten kepada petani/kelompok tani
Petani/kelompok tani menjual hasil panennya kepada perusahaan/swasta tersebut
Perusahaan/swasta memberikan kredit kepada petani berupa cicilan dan bunga kepada bank
Industri pengolahan membayarkan sisa hasil usaha kepada petani yang merupakan selisih hasil penjualan dipotong kredit di bank
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
53
B. Kemitraan Agribisnis Antara Asosiasi dengan Mitra Usaha
(Kemitraan Tertutup antara Asosiasi dengan Mitra Usaha)
Pemerintah Dinas
Asosiasi Gapoktan
1. Industri Pengolahan 2. Pasar/Toko/Trader 3. Industry Kacang Ose
Permodalan
Saprotan
Penampung Hasil
Petani Poktan
Mitra Usaha Pasar
Proses kemitraan yang terjadi :
MoU antara asosiasi kacang dan kacang hijau/ gapoktan dengan mitra
usaha dalam pengembangan kacang tanah dan kacang hijau
Petani mengajukan pinjaman modal untuk pembelian sarana pascapanen
kepada usaha atas jaminan dari asosiasi
Mitra usaha menyediakan pinjaman kepada petani sesuai dengan rencana
definitif kegiatan kelompok yang disusun dan sudah mendapat rekomendasi
dari asosiasi
Asosiasi memberikan sarana pascapanen kepada petani dalam bentuk
natura
Pemerintah daerah/dinas memberikan technical asisten
Asosiasi menjual hasil panen kepada mitra usaha
Pembayaran dari mitra usaha dibayarkan kepada petani dipotong dengan
besarnya pinjaman saprotan kepada mitra saha sebagai pengembalian
pinjaman
Mitra usaha menjual komoditi kacang tanah dan kacang hijau pasar bebas
yang paling menguntungkan baginya
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
54
NO PROVINSI KABUPATEN
1 Nangro Aceh Darussalam Aceh Utara, Aceh Selatan, Pidie
2 Sumatera Utara Simalungun, Tapanuli Utara, Dairi, Deli Serdang
3 Sumatera Selatan Ogan Komering Hilir
4 Lampung Lampung Tengah, Lampung Utara
5 Banten Serang
6 Jawa Barat Garut, Cianjur, Subang, Sukabumi, Bogor, Sumedang
7 Jawa Tengah Wonogiri, Jepara, Sragen, Pati, Kebumen, Kendal, Boyolali, Banyumas, Blora, Klaten, Banjarnegara
8 D. I. Yogyakarta Gunung Kidul, Bantul, Sleman
9 Jawa Timur Bangkalan, Tuban, Pacitan, Blitar, Sumenep, Gresik, Jember, Lamongan, Magetan, Pasuruan
10 Bali Karangasem, Klungkung
11 Nusa Tenggara Barat Lombok Tengah, Lombok Barat
12 Sulawesi Selatan Bulukumba, Maros, Sinjai, Bone, Soppeng, Pangkep, Barru
PROVINSI DAN KABUPATEN
SENTRA PRODUKSI
KACANG TANAH
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
55
NO PROVINSI KABUPATEN
1 Sumatera Utara Deli Serdang, Simalungun
2 Lampung Way Kanan, Lampung Tengah
3 Jawa Barat Cirebon, Garut, Karawang
4 Jawa Tengah Grobogan, Demak, Pati, Blora, Brebes, Kebumen, Kendal, Banyumas
5 Jawa Timur Sumenep, Bojonegoro, Lamongan, Sampang, Tuban, Banyuwangi, Madiun, Ponorogo, Bangkalan, Pamekasan, Situbondo, Pasuruan, Gresik, Probolinggo, Mojokerto, Jombang
6 Nusa Tenggara Barat Sumbawa
7 Nusa Tenggara Timur Belu, Lembata, Manggarai, Sumbawa Barat, Alor
8 Sulawesi Utara Bolaang Mongodow
9 Sulawesi Selatan Bone, Gowa, Takalar, Jeneponto
10 Banten Serang
PROVINSI DAN KABUPATEN
SENTRA PRODUKSI
KACANG HIJAU
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
56
V. PERKEMBANGAN
LUAS PANEN,
PRODUKTIVITAS,
DAN PRODUKSI
KEDELAI &
ANEKA KACANG
2001 - 2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
57
Tahun
Produksi (000Ton)
Jawa Pertumb. (%) Luar Jawa Pertumb. (%)
2001 587.17 239.77
2002 502.59 (14.40) 170.47 (28.90)
2003 488.15 (2.87) 183.45 7.61
2004 502.2 2.88 221.28 20.62
2005 563.23 12.15 245.13 10.78
2006 518.43 (7.95) 229.19 (6.50)
2007 424.99 (18.02) 167.55 (26.89)
2008 519 22.12 256.71 53.21
2009 646.84 24.63 327.67 27.64
2010 633.21 (2.11) 273.82 (16.43)
2011 592.46 (6.44) 277.61 1.38
PERKEMBANGAN PRODUKSI
KEDELAI DI JAWA DAN LUAR JAWA,
TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
58
GRAFIK PERKEMBANGAN PRODUKSI KEDELAI
DI JAWA DAN LUAR JAWA, TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
59
Tahun
Luas Panen (000Ha)
Jawa Pertumb. (%) Luar Jawa Pertumb. (%)
2001 468.08 210.77
2002 396.8 (15.23) 147.73 (29.91)
2003 374.35 (5.66) 152.45 3.19
2004 384.48 2.71 180.68 18.52
2005 423.87 10.25 197.67 9.40
2006 390.57 (7.86) 189.97 (3.89)
2007 325.69 (16.61) 133.43 (29.76)
2008 389.78 19.68 201.18 50.78
2009 460.48 18.14 262.31 30.39
2010 439.59 (4.54) 221.23 (15.66)
2011 417.22 (5.09) 214.21 (3.17)
PERKEMBANGAN LUAS PANEN
KEDELAI DI JAWA DAN LUAR JAWA,
TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
60
GRAFIK PERKEMBANGAN LUAS PANEN KEDELAI
DI JAWA DAN LUAR JAWA, TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
61
Tahun Produktivitas (Ku/Ha)
Jawa Pertumb. (%) Luar Jawa Pertumb. (%)
2001 12.54 11.38
2002 12.67 1.04 11.54 1.41
2003 13.04 2.92 12.03 4.25
2004 13.06 0.15 12.25 1.83
2005 13.29 1.76 12.4 1.22
2006 13.27 (0.15) 12.06 (2.74)
2007 13.05 (1.66) 12.56 4.15
2008 13.32 2.07 12.76 1.59
2009 14.05 5.48 12.49 (2.12)
2010 14.4 2.49 12.38 (0.88)
2011 14.2 (1.39) 12.96 4.68
PERKEMBANGAN PRODUKTIVITAS
KEDELAI DI JAWA DAN LUAR JAWA,
TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
62
GRAFIK PERKEMBANGAN PRODUKTIVITAS KEDELAI
DI JAWA DAN LUAR JAWA, TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
63
Tahun
Produksi (000Ton)
Jawa Pertumb. (%) Luar Jawa Pertumb. (%)
2001 487.8 221.97
2002 497.64 2.01 220.44 (0.69)
2003 529.22 6.35 256.31 16.27
2004 569.19 7.55 268.31 4.68
2005 573.52 0.76 262.78 (2.06)
2006 574.71 0.21 263.38 0.23
2007 336.06 (41.53) 453.03 72.01
2008 532 58.25 238.24 (47.41)
2009 554.04 4.18 223.85 (6.04)
2010 547.39 (1.20) 231.84 3.57
2011 473.76 (13.45) 203.14 (12.38)
PERKEMBANGAN PRODUKSI KACANG
TANAH DI JAWA DAN LUAR JAWA,
TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
64
GRAFIK PERKEMBANGAN PRODUKSI KACANG
TANAH DI JAWA DAN LUAR JAWA, TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
65
Tahun Luas Panen (000Ha)
Jawa Pertumb. (%) Luar Jawa Pertumb. (%)
2001 450.71 204.13
2002 444.96 (1.26) 201.99 (1.05)
2003 459.01 3.16 224.52 11.15
2004 486.35 5.96 237.08 5.59
2005 490.44 0.84 230.09 (2.95)
2006 480.9 (1.95) 225.85 (1.84)
2007 450.76 (6.27) 209.72 (7.14)
2008 436.21 (3.23) 197.71 (5.73)
2009 441.75 1.27 180.86 (8.52)
2010 432.67 (2.06) 187.89 3.89
2011 378.42 (12.54) 162.07 (13.74)
PERKEMBANGAN LUAS PANEN KACANG
TANAH DI JAWA DAN LUAR JAWA,
TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
66
GRAFIK PERKEMBANGAN LUAS PANEN KACANG
TANAH DI JAWA DAN LUAR JAWA, TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
67
Tahun
Produktivitas (Ku/Ha)
Jawa Pertumb. (%) Luar Jawa Pertumb. (%)
2001 10.82 10.87
2002 11.18 3.33 10.91 0.37
2003 11.53 3.13 11.42 4.67
2004 11.7 1.47 11.32 (0.88)
2005 11.69 (0.09) 11.42 0.88
2006 11.95 2.22 11.66 2.102
2007 7.46 (37.57) 21.6 85.26
2008 12.19 63.40 12.05 (44.21)
2009 12.54 2.87 12.38 2.74
2010 12.65 0.88 12.34 (0.32)
2011 12.52 (1.03) 12.53 1.54
PERKEMBANGAN PRODUKTIVITAS KACANG
TANAH DI JAWA DAN LUAR JAWA,
TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
68
GRAFIK PERKEMBANGAN PRODUKTIVITAS KACANG
TANAH DI JAWA DAN LUAR JAWA, TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
69
Tahun
Produksi (000Ton)
Jawa Pertumb. (%) Luar Jawa Pertumb. (%)
2001 183.88 117.14
2002 173.95 (5.40) 114.14 (2.56)
2003 201.11 15.61 154.11 35.02
2004 181.91 (9.55) 128.5 (16.62)
2005 188.58 3.67 129.76 0.98
2006 189.25 0.36 126.88 (2.25)
2007 192.38 1.65 130.11 2.55
2008 177 (7.88) 120.84 (7.12)
2009 206.56 16.56 107.93 (10.68)
2010 174.27 (15.63) 117.43 8.80
2011 213.49 22.51 121.25 3.25
PERKEMBANGAN PRODUKSI KACANG
HIJAU DI JAWA DAN LUAR JAWA,
TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
70
GRAFIK PERKEMBANGAN PRODUKSI KACANG HIJAU
DI JAWA DAN LUAR JAWA, TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
71
Tahun
Luas Panen (000Ha)
Jawa Pertumb. (%) Luar Jawa Pertumb. (%)
2001 200.94 138.31
2002 176.53 (12.15) 137.03 (0.93)
2003 198.7 12.56 145.86 6.44
2004 173.59 (12.64) 138.27 (5.20)
2005 199.07 14.68 121.89 (11.85)
2006 175.15 (12.02) 133.95 9.89
2007 176.29 0.65 129.91 (3.02)
2008 158.87 (9.88) 119.27 (8.19)
2009 182.07 14.60 106.14 (11.01)
2010 149.31 (17.99) 108.85 2.55
2011 182.04 21.92 110 1.06
PERKEMBANGAN LUAS PANEN KACANG
HIJAU DI JAWA DAN LUAR JAWA,
TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
72
GRAFIK PERKEMBANGAN LUAS PANEN KACANG
HIJAU DI JAWA DAN LUAR JAWA, TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
73
Tahun
Produktivitas (Ku/Ha)
Jawa Pertumb. (%) Luar Jawa Pertumb. (%)
2001 9.15 8.47
2002 9.85 7.65 8.33 (1.65)
2003 10.12 2.74 10.57 26.89
2004 10.48 3.56 9.29 (12.11)
2005 9.47 (9.64) 10.65 14.64
2006 10.81 14.15 9.47 (11.08)
2007 10.91 0.93 10.02 5.81
2008 11.15 2.19 10.13 1.09
2009 11.35 1.79 10.17 0.39
2010 11.67 2.82 10.79 6.09
2011 11.73 0.51 11.02 2.13
PERKEMBANGAN PRODUKTIVITAS
KACANG HIJAU DI JAWA DAN LUAR JAWA,
TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
74
GRAFIK PERKEMBANGAN PRODUKTIVITAS KACANG
HIJAU DI JAWA DAN LUAR JAWA,TAHUN 2001-2011
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
75
VI. SASARAN
SUSUT HASIL,
LUAS PANEN,
PRODUKTIVITAS,
DAN PRODUKSI
KEDELAI &
ANEKA KACANG
2012-2014
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
76
Tahun
Target
Penurunan
Susut Hasil
(%)
Sasaran
Produksi
(Ton)
Prediksi
Harga *)
(Rp/kg)
Pengamanan
Produksi
(Ton)
Nilai Pengamanan
(Rp)
2012 0,50 1.900.000 5.000 9.500 47.500.000.000
2013 0,75 2.250.000 5.000 16.875 84.375.000.000
2014 1,00 2.700.000 5.000 27.000 135.000.000.000
SASARAN SUSUT HASIL KEDELAI
TAHUN 2012-2014
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
77
Tahun
Target
Penurunan
Susut Hasil
(%)
Sasaran
Produksi (Ton)
Prediksi
Harga *)
(Rp/kg)
Pengamanan
Produksi (Ton) Nilai Pengamanan (Rp)
2012 0,50 1.100.000 7.290 5.500 40.095.000.000
2013 0,75 1.200.000 7.290 9.000 65.610.000.000
2014 1,00 1.300.000 7.290 13.000 94.770.000.000
SASARAN SUSUT HASIL KACANG TANAH
TAHUN 2012-2014
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
78
No. Uraian
Roadmap Awal (1) Revisi Alternatif 1 Revisi Alternatif 2
Tahun
2012 2013 2014 2012 2013 2014 2012 2013 2014
1 Luas Tanam
(HA) 1,312,000 1,538,000 1,830,000 760,200 1,350,000 1,780,000 756,000 1,018,500 1,830,000
2 Luas Panen
(HA) 1,250,000 1,465,000 1,742,000 722,190 1,282,500 1,691,000 720,000 970,000 1,742,000
3 Produktivitas
(KU/HA) 15.20 15.36 15.50 15.23 15.59 15.97 13.89 15.46 15.50
4 Produksi
(TON) 1,900,000 2,250,000 2,700,000 1,100,000 2,000,000 2,700,000 1,000,000 1,500,000 2,700,000
SASARAN LUAS TANAM, LUAS PANEN,
PRODUKTIVITAS DAN PRODUKSI KOMODITAS KEDELAI
TAHUN 2012 -2014
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
79
No. Uraian Tahun
2012 2013 2014
1 Luas Tanam (HA) 825,000 869,000 910,000
2 Luas Panen (HA) 785,700 827,600 866,700
3 Produktivitas (KU/HA) 14.00 14.50 15.00
4 Produksi (TON) 1,100,000 1,200,000 1,300,000
SASARAN LUAS TANAM, LUAS PANEN,
PRODUKTIVITAS DAN PRODUKSI
KOMODITAS KACANG TANAH
TAHUN 2012 -2014
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
80
No. Uraian
Tahun
2012 2013 2014
1 Luas Tanam (HA) 342,600 350,900 359,700
2 Luas Panen (HA) 325,500 333,800 341,800
3 Produktivitas (KU/HA) 11.98 12.28 12.58
4 Produksi (TON) 390,000 410,000 430,000
SASARAN LUAS TANAM, LUAS PANEN,
PRODUKTIVITAS DAN PRODUKSI
KOMODITAS KACANG HIJAU
TAHUN 2012 -2014
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
81
VII. ALSINTAN
PASCA PANEN
KEDELAI &
ANEKA
KACANG
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
82
SPESIFIKASI TEKNIS DAN PERSYARATAN SABIT BERGERIGI
NO SPESIFIKASI PARAMETER TEKNIS PERSYARATAN
1 BAHAN UTAMA SABIT/ DAUN PISAU
Plat baja carbon
- Kekerasan minimum 600 HV
2 GAGANG SABIT Plastik polipropilena
- Panjang gagang 120 150 mm
- Diameter gagang 24 30 mm
3 MATA SABIT Pipih melengkung pada satu sisinya bergerigi 12-16 gerigi per inci
4 DIMENSI - Panjang pisau maksimum 140 mm
- Panjang bagian kepala 130 150 mm
- Lebar pisau 22 28 mm
- Lebar busur 165 170 mm
- Tebal sabit 1,4 1,6 mm
- Tinggi gerigi 0,9 1,1 mm
- Jarak gerigi 1,8 2,5 mm
- Jari-jari lengkung sabit 180 - 200 mm
- Panjang total 280 290 mm
- Bobot sabit maksimum 110 g
5 UNJUK KERJA - Kapasitas pemanenan minimum 0,013 ha/jam
- Susut panen maksimum 1.00%
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
83
Gambar 1. Contoh Sabit Bergerigi
Keterangan : P : Panjang mata sabit L : Lebar sabit bagian kepala W : Lebar mata sabit T : Tebal sabit A : Panjang sabit utuh B : Panjang pegangan C : Diameter pegangan Komponen : 1. Mata pisau melengkung dengan gigi
runcing pada bagian dalam lengkungan 2. Gagang sabit
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
84
A. Fungsi dan Keunggulan :
1. Menyabit tanaman kedelai
B. Harga : Rp. 20.000;/ unit
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
85
SPESIFIKASI DAN PERSYARATAN MESIN PERONTOK KEDELAI /
POWER THRESHER NO SPESIFIKASI PARAMETER TEKNIS PERSYARATAN
1 MOTOR PENGGERAK a. Tipe direct injection
b. Bahan bakar solar/diesel
c. Sistem pendingin Radiator
d. Daya minimum 5 8 HP
2 UNIT THRESHER
2.1. Dimensi keseluruhan a. Panjang 1000 - 1800 mm
b. Lebar 1100 - 1500 mm
c. Tinggi 1000 - 1500 mm
2.2. Dimensi silinder perontok a. Diameter 230 500 mm
b. Panjang 650 - 980 mm
c. Jumlah baris 6 - 8 baris
d. Jumlah gigi perbaris 6 - 10 buah
e. Panjang gigi 60 - 95 mm
f. Diameter gigi 8 - 11 mm
g. jarak antar gigi 70 - 110 mm
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
86
NO SPESIFIKASI PARAMETER TEKNIS PERSYARATAN
2.3. Dimensi Saringan a. Tipe Setengah lingkaran b. Diameter 450 - 500 mm
c. diameter besi saringan 5 - 6,5 mm
d. Jarak antar besi 5 - 11 mm
2.4. Dimensi Kipas a. Tipe Axial
b. panjang 100 - 120 mm
c. lebar 65 -70 mm
2.4. Bobot tanpa motor 100 - 180 kg
Penggerak
3 BAHAN KONSTRUKSI 3.1. Rangka
- Rangka tegak dan datar Besi siku minimum 30 x 30 x 2 mm - Dinding Plat baja, tebal min 1,2 mm
3.2. Unit silinder perontok
- Dinding samping silinder Plat baja, tebal min 1,2 mm
- Dudukan gigi perontok Plat baja, tebal min 1,2 mm 3.3. Gigi perontok Besi baja, minimum diameter
baut/paku 3 mm
3.4. Penutup transmisi Plat baja, tebal minimum 1,2 mm
3.5. Saringan gabah Plat baja, tebal minimum 5 mm
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
87
NO SPESIFIKASI PARAMETER TEKNIS PERSYARATAN
4 UNJUK KERJA a. Kapasitas perontokan 500 - 1300 kg/jam
b. Efisiensi perontokan min 95 %
c. Tingkat kebersihan min 90%
d. Tingkat kebersihan min 90%
e. Kehilangan hasil maks 5%
f. Persentase biji utuh rata-rata 99%
5 PELAYAN a. Kenyamanan kerja :
- Tingkat Kebisingan maks 90 dB
b. Keamanan Kerja :
- Plat penutup bagian transmisi Ada
6 PERLENGKAPAN a. Roda karet standar 1 pasang (Kanan dan kiri)
b. Batang pipa pendorong 1 pasang (kanan dan kiri)
c. Tool kit 1 set
d. Buku petunjuk pengoperasian dan perawatan
1 set
e. Brosur atau leaflet 1 set
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
88
Gambar 2. Contoh Mesin Perontok Kedelai/ Power Thresher
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
89
A. Fungsi dan Keunggulan:
1. Perontok kedelai berbagai varietas
1. Mobilitas tinggi (menggunakan roda transportasi)
2. Meningkatkan efisiensi pekerjaan perontokan (kemampuan
pemisahan: 98%, kemampuan pembersihan: 94%, kehilangan
hasil < 5%)
B. Harga : Rp. 21.000.000;/unit
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
90
SPESIFIKASI DAN PERSYARATAN ALAT PERONTOK KEDELAI / PEDAL THRESHER BERMOTOR
NO SPESIFIKASI PARAMETER TEKNIS PERSYARATAN
1 MOTOR PENGGERAK a. Bahan bakar Bensin b. Daya min 2,5 HP c. Sistem Pendingin Radiator d. Berat maks 70 kg
2 UNIT THRESHER : 2.1. Dimensi Unit Keseluruhan a. Panjang 700 - 1100 mm b. Lebar 600 - 950 mm c. Tinggi 800 900 mm 2.2. Dimensi Silinder Perontok a. Panjang 525 - 530 mm b. Diameter 340 - 380 mm c. Jumlah baris gigi 9 - 14 buah d. Bentuk gigi V atau U -
terbalik e. Tinggi gigi 50 - 65 mm f. Diameter gigi 2.5 - 6 mm g. Jarak antar gigi 20 - 60 mm
2.3. Dimensi Meja Pengumpan a. Panjang 500 - 800 mm b. Lebar 100 - 140 mm c. Tinggi 700 - 850 mm
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
91
NO SPESIFIKASI PARAMETER TEKNIS PERSYARATAN
2.4. Bahan dan Konstruksi a. Kerangka utama, Besi siku min 30 x 30 x 2 mm
b. Dinding, plat baja, tebal min 1 mm c. Meja pengumpan kayu, tebal minimum 20 mm atau plat baja, tebal minimum 1.5 mm
3 UNJUK KERJA a. Dengan Pedal
- Kapasitas Perontokan min 200 kg/jam - Tingkat kebersihan min 90 % - Efisiensi Perontokan min 90 % - Kehilangan hasil min 5 %
b. Dengan Motor
- Kapasitas Perontokan min 350 kg/jam - Tingkat Kebersihan min 90 %
- Efisiensi Perontokan min 95 %
- Kehilangan hasil min 3 %
4 PELAYANAN a. Kenyamanan kerja : Tingkat Kebisingan maks 90 dB
b. Keamanan kerja :
Plat penutup bagian transmisi Ada
5 PERLENGKAPAN a. Tool kit 1 set
b. Buku petunjuk pengoperasian dan perawatan
1 set
c. Brosur atau leaflet 1 set
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
92
Gambar 3. Contoh Pedal Thresher Multiguna
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
93
SPESIFIKASI DAN PERSYARATAN ALAT PENGERING KEDELAI /
DRYER TIPE BAK DATAR (FLAT BED DRYER)
NO SPESIFIKASI PARAMETER TEKNIS PERSYARATAN
1 MOTOR PENGGERAK a. Jenis Motor Diesel b. Bahan Bakar Solar c. Sistem pendingin Radiator d. Daya 5,5 - 8.5 HP e. Bobot maksimum 90 kg
2 Unit Tungku Pemanas Sistem Pemanasan Tidak langsung (Heat Exchanger) 2.1. Dimensi a. Panjang 1500 - 3000 mm b. Lebar 1200 - 2500 mm c. Tinggi 1500 - 4000 mm
2.2. Unit Tungku Pemanas Burner - Bahan bakar Biomassa / Gas LPG / Minyak tanah
3 UNIT DRYER 3.1. Dimensi : 1. Bak persegi panjang a. Panjang 2300 - 3000 mm b. Lebar 1000 - 2500 mm c. Tinggi 800 - 1350 mm 2. Daya tampung Kapasitas tampung 250 - 1000 kg brangkasan atau 1 ton biji kedele
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
94
NO SPESIFIKASI PARAMETER TEKNIS PERSYARATAN
3.2. Konstruksi :
1. Bak pengering a. Kerangka utama plat
baja MS tebal minimum 1,2 mm
b. Dinding bak, plat baja
MS tebal minimum 1,2 mm
c. Penyekat plenum, plat
baja MS diameter lubang maks 3 mm
d. Corong pembuangan,
plat baja MS tebal minimum 1,2 mm
e. Penguat corong, besi
strip tebal minimum 1,2 mm; lebar maksimum 25 mm
f. Saluran penghantar,
terpal kain panas tebal 0,5 mm - 1,2 mm
3.3. Kipas (blower)
a. Tipe Aksial a. Rumah kipas, plat baja
MS tebal 1,2 mm - 1,5 mm
b. Poros kipas, baja S 45
C diameter maks 32 mm
c. Daun kipas, plat baja
MS tebal minimum 1,2 mm
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
95
NO SPESIFIKASI PARAMETER TEKNIS PERSYARATAN
d. Dudukan kipas, plat
baja MS tebal minimum 1,2 mm
b. Tipe Sentrifugal a. Rumah kipas, plat baja
MS tebal minimum 1,2 mm
b. Poros kipas, baja S 45
C diameter maks 38 mm
c. Daun kipas, plat baja
MS tebal minimum 2 mm
d. Dudukan kipas, plat
baja MS tebal minimum 1,2 mm
4 UNJUK KERJA a. Kadar air akhir (basis
basah) 14%
b. Keseragaman kadar
air maks. 2%
5 PERLENGKAPAN a. Buku petunjuk pengoperasian dan 1 set
perawatan b. Tool kit 1 set d. Thermometer 1 buah
e. Manometer/air
pressure switch 1 buah
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
96
Gambar 4. Contoh Pengering Multiguna
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
97
A. Fungsi dan Keunggulan:
1. Mengeringkan brangkasan dan biji kedelai
2. Menurunkan kadar air dan meningkatkan mutu hasil kedelai
B. Harga : Rp. 36.000.000;/ unit
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
98
MESIN PERONTOK POLONG KACANG TANAH
A. Fungsi dan Keunggulan:
1. Merupakan satu-satunya alat untuk pemolongan kacang
dengan kerja yang unik.
2. Dibanding dengan kapasitas tenaga manusia alat ini jauh
lebih besar.
3. Hampir seluruh kacang tanah dapat dirontokkan.
4. Kapasitas dan manuverabilitas alsin cukup tinggi
dibandingkan cara manual maupun alsin yang telah pernah
dikembangkan yang berkapasitas 30 kg/jam.
5. Mesin ini dapat merontokkan polong kacang tanah pada KA
tinggi maupun kering. Manfaat yang akan diperoleh adalah
ALSINTAN KACANG TANAH
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
99
dapat menekan susut mutu sampai 1,1% dan mengurangi
susut hasil karena tercecer sampai 0,9%.
6. Biaya operasional penggunaan alsin ini Rp 15,-/kg polong
kacang tanah. Mesin ini mempunyai kapasitas 307,2 kg
polong/jam atau 1,0 ton brangkasan/jam, dan besarnya
efisiensi perontokan 98,9% dengan persentase polong utuh
98%, polong tak terontok 1,1%, polong rusak 0,9%, tingkat
kebersihan 95,2%. Penggunaan bahan bakar 0,66 lt/jam.
Biaya operasional : Rp 15,-/Kg,
B. Spesifikasi:
1. Dimensi
o Panjang : 2.200 mm
o Lebar : 700 mm
o Tinggi : 1.300 mm
o Berat : 150 kg
2. Kapasitas kerja : 307 kg polong/jam
3. Efisiensi perontokan : 98.9 %
4. Kualitas perontokan:
o Persentase polong rusak : 0.6 %
o Persentase polong tak terontok : 1.1 %
o Tingkat kebersihan : 95.2 %
5. Tenaga penggerak : Motor bensin 5 HP/2200 rpm
C. Harga : Rp. 8.000.000;/ unit
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
100
MESIN PENGERING KACANG TANAH
A. Fungsi dan Keunggulan:
1. Mengeringkan brangkasan dan biji kacang tanah
2. Menurunkan kadar air dan meningkatkan mutu hasil kedelai
B. Spesifikasi :
1. Tipe : Dryer Tipe Bak Datar (Flat Bed Dryer)
2. Penggerak : Motor Diesel 5,5-8,5 HP
3. Kapasitas kerja : 250 - 1000 kg brangkasan atau 1 ton biji
Kacang tanah / 9 jam
4. Bobot : 90 kg
C. Harga : Rp. 36.000.000;/ unit
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
101
MESIN PENGUPAS KACANG TANAH
A. Fungsi dan Keunggulan:
1. Mengupas polong kacang tanah jadi ose
2. Kapasitas jauh lebih besar dibanding pengupasan secara manual
3. Menurunkan biaya pengupasan dan hasil pengupasan bersih.
B. Spesifikasi: 1. Motor penggerak : Mesin bensin 3,2 HP
2. Kapasitas : 190 Kg/ jam
3. Panjang : 1060 mm
4. Lebar : 580 mm
5. Tinggi : 1070 mm
6. Berat : 79 Kg
7. Bahan bakar : 0,8 Lt/ jam
C. Harga: Rp. 7.000.000;/ unit
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
102
MESIN SORTASI BIJI KACANG TANAH
A. Fungsi dan Keunggulan:
1. Memisahkan biji kacang tanah berdasarkan ukuran diameter (8,7,6,
dan dibawah 6 mm).
2. Mampu melakukan pemisahan biji kacang dalam 4 grade dengan
efisiensi 855.
3. Mudah dioperasikan, ringan, dan mudah dipindahkan.
B. Spesifikasi:
1. Dimensi :
- Panjang : 1.180 mm
- Lebar : 630 mm
- Tinggi : 1.450 mm
2. Tipe : Bermotor, ayakan berputar
3. Penggerak : Motor listrik 0,5 HP
4. Kapasitas kerja : 300 kg/jam
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
103
5. Bobot : 60 kg
6. Efisiensi dalam sortasi : 85 %
7. Biaya operasional : Rp. 22,-/ kg.
C. Harga: Rp. 5.000.000;/ unit
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
104
VIII. VARIETAS
UNGGUL
KEDELAI DAN
ANEKA
KACANG
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
105
No Varietas Tahun
Dilepas
Hasil
(ton/ha)
Bobot
100
biji (g)
Umur
Panen
(hari)
Nilai
Protein (%)
1. KEDELAI KUNING
A. Umur Genjah (80 hari)
1 Taichung 1.3-1.5 10.5 75-80 34.27
2 Shakti 1.0-1.5 12-16 60-85 41.6
3 Sumbing 1.0-1.5 8 75-80 38.8
4 Lokon 1982 1.1-2.0 10.8 76 37
5 Guntur 1982 1.1-2.0 10.6 78 31.3
6 Tidar 1987 1.4-2.0 7 75 37
7 Muria 1987 1.8 12.5 83 35-36
8 Petek 1989 1.0-1.5 8 80 38.78
9 Lumajang Bewok 1989 1.2-2.0 9.6 80 34.54
10 Dieng 1991 1.2-2.0 11 74 37
11 Tengger 1991 1.2-2.0 7.5 78 38.52
12 Malabar 1992 1.3-2.0 12 70 37
13 Lawu 1991 1.2-2.0 11 79 31.4
14 Sindoro 1995 2.03 12 86 33
15 Kawi 1998 2.04 10.5 88 38.5
16 Leuser 1998 1.87 10.6 78-80 37
17 Meratus 1998 1.4 9-10 73-77 39.5
18 Baluran 2002 2.5-3.0 15-17 80 38-40
19 Gepak Kuning 2008 2.2 8.3 73
20 Gepak Ijo 2008 2.2 6.8 76
B. Umur Sedang (81-89 hari)
1 Tk 5 1.0-1.5 17.8 80-85 34.73
2 Ringgit 1.0-1.5 8 >85 39
3 Merapi 1 8 85 41
4 Davros 1.0-1.5 12 80-85 37.13
5 Orba 1.5 12-14 85-90 38.5
6 Galunggung 1.5 12.5 80-90 44.4
7 Wilis 1.5-2.5 10 88 37
VARIETAS UNGGUL KEDELAI
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
106
No Varietas Tahun
Dilepas
Hasil
(ton/ha)
Bobot
100 biji
(g)
Umur
Panen
(hari)
Nilai
Protein (%)
8 Kerinci 1985 1.5-2.5 9 87 42
9 Raung 1986 1.5-2.5 13 85 39
10 Rinjani 1989 1.5-2.5 10 88 37
11 Tambora 1989 1.5-2.0 4 85 39
12 Jayawijaya 1989 1.5-2.5 9 87 39
13 Lampobatang 1989 1.2-2.0 10 86 38
14 Krakatau 1992 1.6-2.7 8 85 36
15 Tampomas 1992 1.5-2.5 11 84 34
16 Singgalang 1992 1.5-2.0 10 85 34
17 Kipas Putih 1992 1.7 12 85-90 35
18 Pangrango 1995 1.7-2.2 10 88 39
19 Argomulyo 1998 1.5-2.0 20 82 39.4
20 Bromo 1998 1.5-2.5 16 85 Na
21 Manglayang 1999 1.02-2.45 92 35.32
22 Burangrang 1999 1.5-2.5 21 81 39
23 Slamet 1995 2.0-2.5 12.5 87 34
24 Sinabung 2001 2.16 10.68 88 46
25 Kaba 2001 2.13 10.37 85 44
26 Anjasmoro 2001 2.25-2.03 14.8-15.3 85 41.78-42.05
27 Mahameru 2001 2.16-2.04 16.5-17.0 86 42.87-44.25
28 Tanggamus 2001 1.22 11 85 44.5
29 Sibayak 2001 1.41 12.5 87 44.6
30 Menyapa 2001 1.9-2 9.1 85
31 Lawit 2001 1.9-2 10.5 84
32 Meratus 1998 1.4 10 75
33 Baluran 2002 2.5 16 79
34 Grobogan 2008 2.8 18 75
35 Ijen 2003 2.5 11.2 83
36 Panderman 2003 2.4 18-19 85
37 Gumitir 2005 2.1 15.8 81
38 Agopuro 2005 2.3 17.8 84
39 Seulawah 2004 1.6 9.5 93
40 Ratai 2004 1.6 10.5 90
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
107
No Varietas Tahun
Dilepas
Hasil
(ton/ha)
Bobot
100 biji
(g)
Umur
Panen
(hari)
Nilai
Protein (%)
41 Rajabasa 2004 2.1 15 85
42 Kipas Merah
Bireun 2008 3.5 12 85-90
43 Mitani 2008 3.2 12.8 82-90
C. Umur Dalam ( 90 hari)
1 Otau 1918 1.0-1.2 7-8 90-100 36.7
2 No.27 1919 1.0-1.2 7-8 90-110 40
3 No.29 1924 1.0-1.5 7 90-110 43
4 Dempo 1984 1.5-2.5 13 90 41
5 Merabu 1986 1.5-2.5 10 90 45
6 Kipas Putih 1992 1.7-2.1 12 90 35
7 Nanti 2001 1.24 11.5 90 42.8
8 Merubetiri 2002 2.5-3.0 13-14 95 38-40
9 Arjasari 2005 1-4.6 19.2 98-100
2. KEDELAI HITAM
1 Cikuray 1992 1.4-2.2 12 85 35
2 Mallika 2007 2.9 9-10 85-90
3 Detam-1 2008 2.5 14.8 84
4 Detam-2 2008 2.5 13.5 82
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
108
No Varietas Tahun Umur
(Hari) Berat
Hasil
(Ton/Ha) Sifat Khusus (Ketahanan terhadap pengakit, dll)
1 Gajah 1950 100 537 1,8 Tahan Penyakit Layu
2 Macan 1950 100 462 1,5-1,8 Tahan Penyakit Layu
3 Banteng 1950 100 47+ 1,8 Tahan Penyakit Layu
4 Kidang 1950 100 492 1,8 Tahan Penyakit Layu
5 Rusa 1983 100-110 95 1,9 Tahan Layu Bakteri, Peka Karat daun
6 Anoa 1983 100-110 76 1,8 Tahan Bercak Daun, Karat, dan Layu
7 Tapir 1983 95-110 560 1,9 Tahan Layu Bakteri, Peka Karat Daun, Bercak Daun dan
Virus Daun
8 Pelanduk 1983 95 575 2 Tahan Layu Bakteri, Peka Karat Daun, Bercak Daun dan
Virus Batang
9 Tupai 1983 95 557 2 Tahan Layu Bakteri, Peka Karat Daun, Bercak Daun dan
Virus Batang
10 Kelinci 1987 95 450 2,3 Tahan Karat Daun, Cukup Tahan Bercak Daundan Layu
Bakteri
11 Jepara 1989 89 347 1,2 Agak Tahan Layu, Peka Bercak Daun dan Virus Belang
12 Landak 1989 89-97 450 1,8 Tahan Karat Daun, Agak Tahan Bakteri Daun
13 Mahesa 1991 95-100 400 1,6 Tahan Layu dan Karat, Peka Bercak Daun Awal
14 Badak 1991 95-103 350 2 Toleran Penyakit Layu, Bercak Daun, Lahan Masam dan
Tahan Karat
15 Komodo 1991 80-90 430 1,44-3,3 Tahan Cercospora dan Layu, Tidak Tahan PSTV
16 Biawak 1991 80-90 430 1,14-3,37 Tahan Cercospora dan Layu, Tidak Tahan PSTV
17 Trenggiling 1992 90 456 1,83 Tahan Penyakit Layu, Toleran Penyakit Karat, Bercak Daun,
dan Kekeringan
18 Simpai 1992 95 475 1,87 Agak Tahan Layu, Tahan Karat Daun, Beradaptasi pada
Lahan Masam
19 Zebra 1992 95-100 300 2,4 Toleran Karat dan Bercak Daun
20 Panter 1998 90-95 350-400 1,0-5,4 Tahan Karat, Bercak daun dan Penyakit Layu
21 Singa 1998 90-95 350-400 1,0-4,5 Toleran terhadap Penyakit Layu, Karat dan agak tahan
Penyakit Bercak Daun dan Kekeringa
22 Jerapah 1998 90-95 450-500 1,0-4,0 Tahan Karat, Bercak daun dan Penyakit Layu
23 Sima 2001 100-105 350-450 1,3-2,4 Tahan Penyakit Layu, Karat dan agak tahan penyakit bercak
daun dan kekeringan
24 Kancil 2001 90-95 350-400 1,3-2,4 Tahan Penyakit dan A. flavus, Toleran Penyakit Karat dan
Bercak daun
25 Turangga 2001 100-105 400-500 1,4-3,6 Tahan Penyakit Layu, Karat dan agak tahan penyakit bercak
daun dan kekeringan
26 Bima 2001 90-95 - 1,6-2,5 Layu Bakteri, Karat Daun
27 Lokal Tuban 2003 90-95 - 2-3,20 Bercak Daun
28 Garuda Biga 2003 85-90 440 1,8 Tahan Penyakit Layu, Peka Karat dan Bercak Daun
29 Garuda Dua 2003 85-90 360 1,6 Toleran Penyakit Layu, Peka Karat dan Bercak Daun
30 Domba 2004 90-95 - 2,1-3,6 Karat Daun, Bercak Daun
31 Bison 2004 90-95 2004- 2-3,6 Karat Daun, Bercak Daun
VARIETAS UNGGUL KACANG TANAH
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
109
No Varietas Umur
(Hari)
Hasil
(Ton/Ha) Tahan/Toleran
1 Arta Ijo 80-100 0.9
2 Walet 58 1.66 Bercak Daun, Embun Tepung dan
Rhizoctonia
3 Gelatik 58 1.57 Bercak Daun, Rhizoctonia
4 Parkit 56 1.35 Embun Tepung
5 Merpati 58 1.2-1.8 Bercak Daun, Embun Tepung
6 Camar 60 1.2-2.0 Bercak Coklat, penyakit Kudis
7 Sriti 60-65 1.58 Becak Daun, Embun Tepung
8 Kenari 60-65 1.38 Bercak Daun, Karat Daun
9 Bhakti 70 1.4
10 No.129 58 1.6
11 Merak 56 1.6
12 Nuri 58-65 1.6 Bercak Daun, Karat Daun
13 Manyar 51-55 1.5 Bercak Daun, Karat Daun
14 Betet 58-60 1.5 Lalat Kacang
15 Murai 63 1.5 Bercak Daun
16 Perkutut 60 1.5 Bercak Daun
17 Sampoeng 70-75 1.8 Bercak Daun, Embun Tepung
18 Kutilang 60-67 1.96 Embun Tepung
VARIETAS UNGGUL KACANG HIJAU
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
110
IX. DIAGRAM
SUSUT
TERCECER,
SUSUT MUTU,
DAN TAHAPAN
PASCAPANEN
KEDELAI
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
111
TAHAPAN PASCAPANEN KEDELAI
TAHAPAN PEMANENAN TAHAPAN PENGANGKUTAN
TAHAPAN PENGERINGAN
TAHAPAN PERONTOKAN TAHAPAN PENYIMPANAN
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
112
SUSUT TERCECER DAN SUSUT MUTU
TAHAPAN PASCAPANEN KEDELAI
TAHAPAN
PENGANGKUTAN
TAHAPAN
PEMANENAN
TAHAPAN
PERONTOKAN
TAHAPAN
PENGERINGAN
TAHAPAN
PENYIMPANAN
KA = 30-40%
Susut tercecer = 0.5%
Susut mutu =2%
KA = 17-20%
Susut tercecer = 1%
Susut mutu = 1%
KA = 25-30%
Penjemuran di ladang
Susut tercecer = 0.5%
Susut mutu =2%
KA = 25-30%
Susut tercecer = 1%
Susut mutu =-
KA = 14-17%
Susut tercecer = 1%
Susut mutu = -
KA = 14 -17%
Susut tercecer = 2%
Susut mutu = 0.5%
KA = 15-17%
Susut tercecer = 6%
Susut mutu = 3%
KA = 15-17%
Susut tercecer = 6%
Susut mutu = 3%
KA = 14 -17%
Susut tercecer = 2%
Susut mutu = 0.5%
KA = 9 -12%
Tidak mengalami
perubahan fisik dan
kimiawi yang berarti
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
113
TAHAPAN PEMANENAN
Alat yang digunakan untuk panen
kedelai, yaitu:
- Sabit bergerigi,
- Sabit biasa,
- Golok, dan
- Gatul.
Kriteria panen kedelai, antara lain:
- Tanaman sudah matang (berdasarkan umur
panen varietas kedelai) yaitu sekurang-
kurangnya 95% polong pada batang utama
telah berwarna kuning kecoklatan (warna
polong masak)
- Daun telah rontok dan batang mongering
- Kadar air di bawah 25% dan kulit polong
mudah dikupas
- Waktu panen hendaknya saat matahari
bersinar cerah (tidak hujan), dapat dimulai
pukul 09.00 pagi.
TAHAPAN PEMANENAN
PASCAPANEN KEDELAI
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
114
TAHAPAN PENGANGKUTAN
Alat pengangkutan brangkasan
kedelai, yaitu:
- Pikul
- Motor, dan
- Gerobak
-
Cara pengangkutan brangkasan
kedelai, antara lain :
- Brangkasan kedelai yang telah
dipanen dikumpulkan di atas
terpal
- Brangkasan kedelai ditutupi
terpal lalu diikat dengan tali
- Brangkasan kedelai siap diangkut
sesuai cara pengangkutan petani
setempat.
TAHAPAN PENGANGKUTAN
PASCAPANEN KEDELAI
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
115
TAHAPAN PENGERINGAN
Pengeringan brangkasan kedelai dengan
sinar matahari:
- Brangkasan kedelai dengan ketebalan 20
cm diletakkan di atas lantai jemur yang
dialasi terpal dengan merata
- Selama pengeringan, setiap 2jam dilakukan
pembalikan agar pengeringan brangkasan
kedelai merata sampai KA 17% yg ditandai
mudahnya polong pecah.
- Pengeringan dilakukan selama 2-3 hari
Pengeringan brangkasan kedelai dengan
mesin pengering (dryer) :
- Brangkasan kedelai dihamparkan dgn
ketebalan 10 cm dlm suatu bangsal yg dpt
dibuat dari atap terpal. Dengan cara ini
diharapkan brangkasan kedelai cukup
mendapatkan aerasi secara alami.
- Pengeringan dengan para-para yang disusun
secara meningkat dengan ketebalan sama
rata. Dari bawah dialirkan panas dari sekam
untuk menurunkan kadar air. Brangkasan
sampai kering dengan KA 18%.
- Kapasitas dryer sebesar 1 ton brangkasan
kedelai dengan waktu proses pengeringan
selama 6-8 jam.Pengeringan brangkasan
dengan suhu maksimal 60C.
TAHAPAN PENGERINGAN
PASCAPANEN KEDELAI
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
116
TAHAPAN PERONTOKAN
Perontokan brangkasan kedelai dengan bantuan tongkat pemukul (batang pelepah kelapa dan rotan) dilakukan dengan cara sebagai berikut: - Siapkan terpal ukuran 8x8 m untuk alas perontokan brangkasan
kedelai - Sebelum dirontok, brangkasan kedelai dijemur selama 3-4 jam.
Brangkasan dihamparkan dengan tebal tumpukan sekitar 20 cm
- Setelah pemukulan dianggap cukup, tumpukan kedelai dibalik dan pemukulan diulang. Biji kedelai akan berkumpul dibawah tumpukan.
- Onggokan brangkasan kedelai diambil dengan kedua belah tangan dan dihambur-hamburkan untuk menjatuhkan biji yang tersangkut di antara ranting dan cabang
- Tumpukan campuran biji dengan kulit kedelai dikumpulkan dengan sapu lidi
- Ulangi kegiatan perontokan dengan dipukul hingga brangkasan terlihat ringan
Perontokan brangkasan kedelai dengan mesin perontok (power threser) dilakukan dengan cara sebagai berikut: - -Letakkan mesin perontok dimuka tumpukan brangkasan kedelai
kering yang akan diumpan - -Pasang terpal di bawah mesin perontok sebagai alas untuk
mengumpulkan hasil - Hidupkan motor, lakukan pengumpanan setelah motor dan
silinder perontok berputar secara teratur - Pengumpanan dilakukan oleh 2 orang yang berdiri di muka
mesin perontok. Pengumpan yang di kiri bertugas memindahkan bahan dari tumpukan kedelai ke papan pengumpan sedangkan pengumpan yang dikanan bertugas mengambil kedelai dari papan pengumpan dan melemparkan ke dalam nulut mesin perontok. Besar umpan kira-kira sebesar genggaman tangan
- Umpan terlalu banyak menyebabkan kemacetan dalam silinder perontok berhenti berputar. Apabila terjadi kemacetan , motor harus segera dmatikan dan penutup silinder dibuka. Batang-batang kedelai di ambil sampai bersih. Kemudian, motor dihidupkan kembali
Kerugian cara perontokan dengan
tongkat pemukul adalah:
- Membutuhkan waktu, tenaga,
dan biaya yang lebih banyak
- Tingkat persentase kotoran
masih tinggi sekita 1,5%
- Susut tercecer mencapai 7%
karena masih banyak biji
tersembunyi dalam polong dan
onggokan batang, serta cabang
brangkasan kedelai
- Awan debu selama proses
berlangsung dapat masuk ke
pekarangan rumah
Keuntungan menggunakan mesin perontok adalah: - Hemat tenaga, waktu, dan
biaya - Tingkat kotoran rendah
hanya 0,5% - Susut tercecer rendah, yaitu
0,5% berarti lebih rendah daripada perontokan dengan tenaga manusia
TAHAPAN PERONTOKAN
PASCAPANEN KEDELAI
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
117
TAHAPAN PENYIMPANAN
Sebelum disimpan, biji kedelai hasil perontokan haruslah dibersihkan terlebih dahulu guna memisahkan biji kedelai dari kotoran, biji rusak akibat luka, biji gepeng atau terlalu kecil. Alat pembersih yang digunakan anatar lain: - Pemisahan kotoran dilakukan dengan cara ditampi
menggunakan tampah - Disilir, yaitu dengan cara menggangkat biji kedelai
dengan suatu wadah dan dijatuhkan secara teratur dalam jumlah tertentu sesuai dengan arah dan hembusan angin
- Kipa/blower sederhana yang diputar dengan tenaga manusia
- Mesin pembersih (winower), yaitu kombinasi ayakan dan blower
Penyimpanan biji kedelai dilakukan dengan cara
sebagai berikut :
- Biji kedelai yang telah dibersihkan kemudian
dimasukkan ke dalam karung goni yang dilapisi
karung plastik untuk disimpan dalam jangka waktu
tertentu.
- Penyimpanan biji kedelai dengan karung dilakukan
agar biji kedelai tidak rusak dalam pengangkutan
dan terhindar dari OPT.
TAHAPAN PENYIMPANAN
PASCAPANEN KEDELAI
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
118
KONDISI LAPANGAN SESUAI PROSEDUR
KONDISI PASCAPANEN KEDELAI KONDISI LAPANGAN DAN SESUAI PROSEDUR
Tahapan Pemanenan : - Umur panen 80 hari dan pemanenan
terlihat dari kenampakan fisik - Alat panen sesuai penggunaan alat kebiasaan
petani - Banyak kedelai tertinggal dan tercecer di
ladang Tahapan Pengangkutan : - Brangkasan hasil panen dikumpulkan di
lapangan - Pengangkutan dengan cara diikat dengan tali - Alat pengangkutan sesuai kebiasaan petani
(pikul, gerobak, dan motor)
Tahapan Pengeringan : - Brangkasan dikeringkan tanpa alas (langsung
dijemur di ladang) dan tebal brangkasan terlalu tebal (> 20 cm)
- Pengeringan berlangsung selama 2-3 hari - Penentuan perubahan kadar air tidak
menggunakan alat (berdasarkan gigitan kekerasan kedelai)
Tahapan Perontokan : - Perontokan biasanya menggunakan tongkat
pemukul - Perontokan dengan power threser masih
kurang ahli dalam pengoperasiannya - Biji kedelai yang dirontokan terpelanting
jauh karena terpal yang digunakan kurang memadai
- Masih banyaknya biji kedelai yang tidak terontok dan terbuang bersama kotoran
Tahapan Perontokan : - Perontokan dengan tongkat pemukul sebaiknya
diberikan karet ban agar biji kedelai tidak pecah
- Pengoperasian power threser harus terlatih,
sesuai RPM ALAT perontokan kedelai
- Diperlukan terpal yang luas (8m x8m) agar biji
kedelai tidak terpelanting jauh
- Brangkasan kotoran sisa perontokan sebaiknya
dibersihkan kembali karena masih banyak kedelai
yang tertinggal .
Tahapan Pengeringan : - Brangkasan dikeringkan dengan menggunakan
alas agar tidak banyak yang tercecer dan tebal brangkasan < 20 cm
- Pengeringan berlangsung selama 2-3 hari - Penentuan perubahan kadar air lebih baik
menggunakan alat kadar air (KA 17%) - Penggunaan mesin pengering lbh efisien dan
efektif (1 ton brangkasan dgn waktu 6-8 jam)
Tahapan Pengangkutan : - Brangkasan hasil panen dikumpulkan di lapangan
dengan dialaskan terpal - Pengangkutan dengan cara dibungkus dengan
alas terpal dan diikat dengan tali - Alat pengangkutan sesuai kebiasaan petani
(pikul, gerobak, dan motor)
Tahapan Pemanenan : - Umur panen sesuai dengan jenis varietas dan
pemanenan terlihat dari kenampakan fisik - Alat panen yang baik digunakan sabit bergerigi - Sebelum dipanen ilalang atau gulma dibersihkan
agar kedelai tidak banyak tertinggal
Tahapan Penyimpanan :
- Tidak adanya sortasi antara biji kedelai yang
baik dan biji kedelai yang buruk.
- Biji kedelai langsung di simpan ke dalam
karung plastik
- Biji kedelai disimpan di dalam ruangan
dengan standar suhu kamar 27C dengan KA
> 12%.
Tahapan Penyimpanan :
- Sebelum disimpan biji kedelai perlu disortasi
- Biji kedelai sebaiknya di simpan dalam karung
plastik kemudian di tambah karung goni
(kantong semar) agar tidak ada hama perusak
biji kedelai.
- Biji kedelai disimpan di dalam ruangan dengan
standar suhu kamar 27C dengan KA< 12%.
-
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
119
X. ALAMAT
PRODUSEN
SARANA
PASCA PANEN
KEDELAI &
ANEKA KACANG
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
120
ALAMAT PRODUSEN SARANA PASCAPANEN YANG MEMPUNYAI TEST REPORT
NO PRODUSEN ALAMAT TELP / FAX 1 PT. MITRA BALAI INDUSTRI JL. BUKIT SELATAN 7, D 3/14, PONDOK CABE
Produksi : 1. Power Thresher PAMULANG, TANGERANG SELATAN 15418 FAX : (021) 74706636
2. Pedal Thresher HP : 08161873887 /
3. Dryer 08118880104
2 PT. DUTA DIRGANTARA JL. SIMO HILIR RAYA TIMUR 3 C/4 TELP : 081233011888
Produksi : 1. Power Thresher SURABAYA - JAWA TIMUR FAX : 031 - 7321445
2. Pedal Thresher
3. Dryer
3 PT. BAHAGIA JAYA SEJAHTERA JL. RAYA JATIWARINGIN NO. 218 TELP : (021) 84666823
Produksi : 1. Power Thresher PONDOK GEDE, JAKARTA TIMUR HP : 08118000875
2. Pedal Thresher
3. Dryer
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
121
NO PRODUSEN ALAMAT TELP / FAX
4 PT. ADI SETIA UTAMA JAYA JL. KALIMAS TIMUR NO. 146 TELP : (031) 3521650
Produksi : 1. Power Thresher SURABAYA - 60162 - JAWA TIMUR FAX : (031) 3540701
2. Pedal Thresher HP : 0811320519
3. Dryer
5. PT. KAMBA SAMBILAN KOMPLEK RUKO MEGA GROSIR TELP : (021) 42884856
Produksi : Sabit Bergerigi CEMPAKA MAS BLOK C-18/27 FAX : (021) 42884925
JAKARTA PUSAT HP : 0811802156
6. PT. METAVISI SENTRA INTEGRA JL. RAYA JAKARTA-BOGOR KM. 48 TELP : 08888774477
Produksi : Sabit Bergerigi BOGOR 16912 JAWA BARAT FAX : (021) 87913999
HP : 08568158193
7 PT. TRIMITRA SUKSES BERSAMA JL. NIRWANA 27 BLOK D - 20 SUNTER TELP : (021) 6507755
Produksi : Dryer JAKARTA UTARA 14350 FAX : (021) 6507733
HP : 08161980492
8 PT. AGRO TUNAS TEKNIK JL. RAYA GAMPRIT NO. 43 PONDOK GEDE TELP : (021) 8486976/98266323
Produksi : 1. Power Thresher JAKARTA TIMUR FAX : (021) 8486976
2. Pedal Thresher HP : 0818718995
3. Dryer
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
122
NO PRODUSEN ALAMAT TELP / FAX
9 PT. MITRA BINA USAHA BERSAMA
JL. KAWASAN INDUSTRI dan PERGUDANGAN TELP : (021) 7422285
Produksi : Power Thresher TAMAN TEKNO A2 /46 - TANGERANG HP : 08118880104 /
08161873887
10 BENGKEL KUAT JAYA DS. MAJASEM, KEMANGKON, PURBALINGGA CP : Kuat 081391043221
Produksi : Power Thresher
11 BENGKEL SRI LESTARI ADIPALA, CILACAP CP : Minto 081542896543
Produksi : Power Thresher
12 CV. HARPA DELIMA ENGINEERING
KOMPLEK BERMIS A3 CIBOGO CISAUK TELP : (021) 75870219
Produksi : 1. Power Thresher SERPONG - TANGERANG CP : Edi Sutoyo ST. Msi
2. Pedal Thresher WORKSHOP : RANCA MOYAN RT : V /RW : 35
HP : 081287900414 / 081808176177
3. Dryer CIBOGO
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
123
XI. ALAMAT
DINAS
PERTANIAN
SELURUH
INDONESIA
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
124
PROVINSI NANGROE ACEH DARUSALAM
Nama Dinas : Dinas Pertanian
Alamat Kantor : Jl. P. Nyak Makam No. 24
Lampineung - Banda Aceh
No. Telp Kantor/Fax : 0651-7552041/ 0651-7552342
Email :[email protected]
Nama Kepala Dinas : Ir. Asrin, MP
No. HP Kepala Dinas : 085260651927
Nama Kabid Produksi : Munawar AR, SP
No.HP Kabid Produksi : 081360808989
PROVINSI SUMATERA UTARA
Nama Dinas : Dinas Pertanian
Nama Kepala Dinas : Ir. Moh Roem, MSi
Alamat Kantor : Jl. Abdul Haris Nasution No. 6,
Gedung Johor Medan
No. Telp / Fax : 061-7860633/ 061-7863567
Alamat E-mail : -
No. HP : 08116002156
1
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
125
PROVINSI SUMATERA BARAT
Kabupaten/Kota : Padang Pariaman
Nama Kadis : Ir. Ali Amran
No. HP : 08126630348
PROVINSI RIAU
Nama Dinas : Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura
Alamat Kantor : JI. HR. Soebrantas No.4 Pekanbaru
No. Telp : 0761-61054, 61053
No. Fax : 0761-61052
Nama Kepala Dinas : Ir. Basriman, MP
No. HP : 0811769121
Nama Kabid TP : Ir.Bardizbah
No. HP : 081365748767
PROVINSI JAMBI
Nama Dinas : Diperta TP Provinsi Jambi
Nama Kepala Dinas : Ir. Azis Amri
Nama Kabid : Ir. Satria Gunawan
No. HP Kepala Dinas : 081366207960
No. HP Kabid : 08153966389
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
126
PROVINSI SUMATERA SELATAN
Nama Dinas : Dinas Pertanian Prov. Sumatera
Selatan
Nama Kadis Provinsi : Ir. Hj. Nelly Rasdiana, M.Si
Alamat Kantor : Jl. Kapten P. Tendean No. 1058
No Telp./Fax Kantor : (0711)353122-364881/350741
No HP : 0811714165
Sekretaris Dinas Provinsi : Ir. Taufik Gunawan, M.Si
No HP : 08127889940
Kabid Produksi : Ir. Ilfantria,MM
PROVINSI BENGKULU
Nama Dinas : Dinas Pertanian
Nama Kepala Dinas : Ir. Muchlis Ibrahim
No. HP Kepala Dinas : 08117303045
Alamat Kantor : Jl. Pembangunan Padang
Harapan Kota Bengkulu 38225
No. Telp/ Fax : 0736-21721/0736-21017
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
127
PROVINSI LAMPUNG
Nama Dinas : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan
Horikultura
Alamat : Jl. Zainal Abidin Pagar Alam No.1
Rajabasa, Bandar Lampung
Nama Kepala Dinas : Edi Yanto
No. HP Kepala Dinas : 0811791021, 082380818181
PROVINSI BANGKA BELITUNG
Alamat Kantor : Bangka Belitung
Nama Kepala Dinas : Ir. Noornedi, M.Si
No. HP Kepala Dinas : 081929091799
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
128
PROVINSI KEPULAUAN RIAU
Nama Dinas : Dinas Pertanian, Kehutanan dan
Petemakan
Alamat Kantor : Jl. DI. Panjaitan Km 9 Komplek Bintan
Center Blok E No. 7-10
No. Telp : (0771) 7447111
No. Fax : (0771) 7447222
Nama Kepala Dinas : Drs. H. Said Jaafar
No. HP Kepala Dinas : 0811694334
PROVINSI DKI JAKARTA
Nama Dinas : Dinas Kelautan dan Pertanian Prov.
DKI Jakarta
Alamat Kantor : Jl. Gunung Sahari Raya No. 11
No. Telp : 6285483
Nama Kepala Dinas : Ir.Ipih Ruhyani, M.Si
No. HP Kepala Dinas : 081314196205
Kabid.Pertanian : Ir. Mardalena
No. HP Kabid.Pertanian : 081585073478
Kasie.Tan.Pangan : 1r.Enda ng Eko
No. HP Kasie.Tan.Pangan : 081289066366
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
129
PROVINSI JAWA BARAT
Nama Dinas : Dinas Pertanian Tanaman Pangan
Alamat Kantor : Jl. Surapati No. 71 Bandung
40113
No. Telp : 022-2503884
No. Fax : 022-2500713
Nama Kepala Dinas : Dr. Ir. H. Endang Suhendar, MS
No. HP Kepala Dinas : 081320712345
PROVINSI JAWA TENGAH
Nama Dinas : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan
Hortikultura
Nama Kepala Dinas : Ir. Aris Budiono
Alamat Kantor : Jl. Gatot Subroto Tarubudaya Ungaran
No. Telp/Fax : 024-6921010/024-6921060
No. HP : 0816655412
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
130
PROVINSI BANTEN
Nama Dinas : Dinas Pertanian dan Peternakan
Nama Kepala Dinas : Ir. H. Agus M Tauchid, S.MSi
Alamat Kantor : Kawasan Pusat Pemerintahan
Prov Banten Jl. Syech Nawawi
Al-Bantani Palima Serang
No. Telp : 0254-267032
No. Fax : 0254-267033
No. HP : 081310623111
PROVINSI JAWA TIMUR
Nama Dinas : Diperta Provinsi Jawa Timur
Nama Kepala Dinas : Ir. Wibowo Eko Putro. M.Mt
Alamat Kantor : Jl. Jend. Ahmad Yani No.152 Surabaya
No. Telp : 031-8280110, 8290177
No. HP : 0816527256
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
131
PROVINSI DAERAH ISTIMEWA
YOGYAKARTA
Nama Dinas : Dinas Pertanian
Alamat Kantor : JI.Gondosuli No .6 Yogyakarta 55165
No. Telp : 0274-563937
Nama Kepala Dinas : Ir. Nanang Suwandi, MMA
No. HP Kepala Dinas : 0816686084
PROVINSI BALI
Nama Dinas : Dinas Pertanian TP
Alamat Kantor : JI. WR. Soepratman NO. 71 Denpasar
80236
No. Telp : 0361-228716/247944
No. Fax : 0361-231967
Nama Kepala Dinas : Ir. Dewa Nyoman Suarta, M.Si
Alamat Rumah : JI. WR. Soepratman NO. 51 Denpasar
80236
No. HP Kepala Dinas : -
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
132
PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT
Nama Dinas : Dinas Pertanian
Alamat : Jl. Pejanggik No. 10 Mataram-NTB
No. Telp./Fax : 0370-633652/ 0370-623287
Email : [email protected]
Nama Kepala Dinas : Ir. H. Abdul Maad, MM
No. HP Kepala Dinas: 08123717909
PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
Nama Dinas : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan
Hortikultura
Alamat : Jl. Polisi Militer No.7
No. Telp./Fax : 0380-833214/ 0380-832836
Email : -
Nama Kepala Dinas : PM
No. HP Kepala Dinas : 081339363695
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
133
PROVINSI KALIMANTAN BARAT
Nama Dinas : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan
Hortikultura
Alamat Kantor : Jl. Alianyang No. 17 Kotak Pos 1094
Pontianak 78116
No. Telp/Fax : (0561) 734017, 737069
Nama Kepala Dinas : Ir. Hazairin, MS
No. HP Kepala Dinas:
PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
Nama Dinas Propinsi : Dinas Pertanian dan Peternakan
Nama Kadis : Ir.H. Achmad Yadi
Alamat : JI A. Yani No 4 Pangkalan Bun
No. Telp. : 0536-21465
No. Fax. : 0536-23161
No. HP : 08125019512
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
134
PROVINSI KALIMANTAN SELATAN
Nama Dinas : Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan
Hortikultura
Alamat : Jl. P. Sudirman No.5 Banjarbaru 70714
No Telp. : (0511) 4772057
No. Fax : (0511) 4772473
Nama Kadis : Sriyono
No. HP : -
PROVINSI KALIMANTAN TIMUR
Nama Dinas : Dinas Pertanian Tanaman Pangan
Alamat Kantor : Jl. Basuku Rahmat No. 6 Samarinda
No. Telp : 0541741676
Nama Kepala Dinas : Ir. Eddy Herfin
No. HP Kepala Dinas : 085246950000
Email : -
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
135
PROVINSI SULAWESI UTARA
Kota : Manado
Nama Dinas Propinsi : Dinas Pertanian
Nama Kadis : Ir. Ricky A.S Poli
Nama Kasie TP : Ir. Selvi Rambi
Alamat Kantor : Jl. Hasanudin 12 Tuminting, Manado
No Telp./Fax : 0431-860224/ 0431-860317
No HP Kadis : 081244494440
No HP Kasie TP : 0811430259
PROVINSI SULAWESI TENGAH
Nama Dinas : Dinas Pertanian
Alamat : Jl. Kartini No. 80, Palu
No. Telp : 0451-421060
Nama Kepala Dinas : Ir. H. Abdullah Kawulusan,M.Si
No. HP Kepala Dinas : 082112821962
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
136
PROVINSI SULAWESI SELATAN
Nama Dinas : Dinas Pertanian TP dan Hortikultura
Alamat Kantor : Jl. Arullah No.1 Makasar
Nama Kepala Dinas : Ir. Lutfi Halide, MP
No HP : 0811414423
PROVINSI SULAWESI TENGGARA
Nama Dinas : Dinas Pertanian
Alamat Kantor : Jl. Balai Kota No.6 Kendari 93111
No. Telp/ Fax : (0401) 3122733/(0411) 3121365
Email : [email protected]
Nama Kepala Dinas : Ir. Mansur, M.Tp
No. HP Kepala Dinas: 081341761033
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
137
PROVINSI GORONTALO
Nama Dinas : Dinas Pertanian dan Ketahanan
Pangan
Alamat Kantor : Jl. Jend. Sudirman No.57 Kota
Gorontalo
No. Telp/ Fax : 0435-831728/0435-831728
Nama Kepala Dinas : Ir. Sujarno Abdul Hamid
No. HP Kepala Dinas : 081316436408
PROVINSI SULAWESI BARAT
Nama Dinas : Dinas Pertanian
Nama Kepala Dinas : Ir. H. Muhammad Abduh, MM
Alamat Kantor : Jl. H. Abdul Malik Pattana Endeng
Ranggas Mamuju 915212
No. Telp/Fax : 0426-232546/04262325256
Alamat Email : [email protected]
No. HP : 081342236665
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
138
PROVINSI MALUKU
Nama Dinas : Dinas Pertanian
Alamat Kantor : Jl. WR. Supratman Tanah Tinggi
Ambon
No. Telp/ Fax : 0911-314178/0911-312669
Nama Kepala Dinas : Ir. Suryadi Sadirin
No. HP Kepala Dinas : 0813430745420
PROVINSI MALUKU UTARA
Nama Dinas : Dinas Pertanian TP dan Hortikultura
Alamat : JI. Raya - Kusu Kompleks Pertanian
Sofifi
No.Telp Kantor : 0921-21497, 0921-3314457
No. Fax : 0921-326964, 0921-3121775
Nama Kepala Dinas : Ir. Jubair Liambana
No. HP Kepala Dinas : 085240199160
-
Buku Data dan Informasi Pascapanen Kedelai & Aneka Kacang
139
PROVINSI PAPUA
Nama Dinas : Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan
Alamat Kantor : Kantor Dinas otonom Gedung B
Lantai 3. Kotaraja, Jayapura
No. Telp : (0967) 588271
Nama Kepala Dinas : Ir. Leonardo A. Rumbarar
No. HP Kepala Dinas : 08124801915
Nama Kabid TP : Ir. Winarto. M.Si
No. HP Kabid TP : 081344052520
Nama Kasie.Tan.Pangan : Ir. Frits Wally, M.Si
No. HP Kasie.Tan.Pangan : 081390841100
PROVINSI PAPUA BARAT
Kota : Manokwari
Nama Dinas : Dinas Pertanian, Peternakan dan
Perkebunan
Nama Kabid Produksi TPH : Ir. Iriana Thamrin
Alamat Kantor : Jalan Percetakan Negara
Manokwari 98314
No. Telp : 0986-211961
No. Fax : 0986-214030
No. HP : 08124855321/085254672726