Download - Analisis Laporan Keuangan
Analisis Yi Berdasarkan EBIT
2008 2009 2010 2011 2012
Total Utang tidak lancar
9,320,194 11,677,839 19,172,916 24,776,313 32,861,148
Total Utang Lancar 38,420,491 68,108,811 52,578,914 65,430,555 119,827,938
Total Asset 375,064,492 433,970,635 434,768,493 584,388,578 569,430,951
Dei 0.127286603 0.183852647 0.165034567 0.154361107 0.268143285
EBIT 140,153,570 201,452,766 154,545,890 278,628,385 141,247,744
beban bunga 289,632 899,794 792,978 422,810 382,781
FCCi 483.9022277 223.8876521 194.8930361 658.9919467 369.0040624
Dana Operasi 103,733,500 81,263,477 159,583,168 156,230,625 88,404,562
FCCi 358.156212 90.31342396 201.2453914 369.5055107 230.9533702
Yi (berdasarkan EBIT) -545.0545878 -253.4756748 -221.1223289 -740.9815256 -415.4657514
Yi (berdasarkan Dana Operasi)
-404.2190503 -103.8725394 -228.2369668 -416.7567173 -260.8489762
Tabel Perhitungan Yi Berdasarkan EBIT
Grafik Yi Berdasarkan EBIT
2008 2009 2010 2011 2012
-800
-700
-600
-500
-400
-300
-200
-100
0
Yi (berdasarkan EBIT)
Yi (berdasarkan EBIT)
Berdasarkan grafik Yi atas EBIT PT. Merck, Tbk, Pada
tahun 2008 nilai Yi adalah -545.054588. hasil negative
tersebut diperoleh karena nilai SDi atau jumlah tahun
yang berurutan mengalami penurunan penjualan
adalah bernilai 0. Sehingga hasil perhitungan Yi
menjadi negative. Di tahun 2009, nilai Yi masih bernilai
negative namun mengalami kenaikan menjadi -
253.475675. kenaikan tersebut berlanjut hingga tahun
2010, yaitu menjadi -221.122329. Selanjutnya di tahun
2011 sempat mengalami penurunan yang signifikan
menjadi -740.981526 dan kembali mngalami kenaikan
di akhir tahun pengamatan yaitu sebesar -415.465751.
Dalam analisis pemberian pinjaman, semakin tinggi nilai Yi
maka semakin tinggi resiko yang ditanggung oleh perusahaan
(manajemen).
Berdasarkan analisis tahun 2010, menunjukkan kenaikan
grafik yang diakibatkan oleh kenaikan penjualan, namun diikuti
dengan penurunan utang usaha dan piutang usaha
perusahaan. Hal ini mengakibatkan resiko yang ditanggung
perusahaan menjadi tinggi karena kemampuan perusahaan
untuk membayar dividen ternyata mengalami penurunan
sehingga investor akan kecewa sebab dengan penjualan yang
meningkat namun pendapatan dividen yang mereka terima
justru mengalami penurunan. Hal itu dibuktikan dalam laporan
laba rugi tahun 2010 menunjukkan bahwa nilai EPS turun dari
6,549 (2009) menjadi 5,303 (2010).
Dari grafik Yi (ebit) dapat ditarik kesimpulan bahwa
risiko kredit yang paling tinggi terjadi pada tahun
2010 disebabkan karena pada tahun tersebut nilai
FCCi perusahaan berada pada titik terendah yaitu,
194.893036. Nilai tersebut menggambarkan bahwa
kemampuan perusahaan dalam membayar beban
bunga menggunakan EBIT lebih rendah dari tahun
lainnya, Sehingga resiko yang ditanggung
perusahaan menjadi tinggi.
Seiring dengan meningkatnya risiko kredit
perusahaan maka, perlindungan tambahan dalam
bentuk pembatasan sebagaimana diatur dalam
perjanjian kredit memungkinkan dilakukannya
pengawasan oleh kreditur atas peminjam atau
debitur yaitu misalnya dalam bentuk pembatasan
terhadap debitur atas tindakan-tindakan yang dapat
memengaruhi keuangan debitur misalnya seperti
melakukan pembelian kembali saham, melakukan
pembayaran deviden, atau melakukan peminjaman
baru.
Apabila risiko kredit yang diderita perusahaan meningkat,
kreditor pun dapat pula tidak memberikan pinjamannya lagi
karena menghindari adanya kredit macet atau tidak mampunya
perusahaan melunasi pinjaman yang diberikan, namun jika
kreditor memang mengharapkan perusahaan kehilangan
kemampuan untuk melunasi pinjamannya maka saat ini adalah
saat yang baik untuk kreditor terus memberikan pinjaman
sehingga nantinya perusahaan tidak mampu membayar
kewajibannya lagi dan kreditor dapat melakukan akuisisi
terhadap perusahaan.
Sedangkan risiko kredit terendah yang dialami perusahaan
terjadi di tahun 2011. Pada tahun ini, ebit perusahaan
meningkat drastis karena adanya penjualan property investasi
serta adanya laba dari selisih kurs dan laba penjualan asset
tetap yang menjadi kontribusi meningkatnya pendapatan
perusahaan sehingga laba perlembar saham meningkat tajam.
Analisis Yi Berdasarkan Dana Operasi
2008 2009 2010 2011 2012
Total Utang tidak lancar
9,320,194 11,677,839 19,172,916 24,776,313 32,861,148
Total Utang Lancar 38,420,491 68,108,811 52,578,914 65,430,555 119,827,938
Total Asset 375,064,492 433,970,635 434,768,493 584,388,578 569,430,951
Dei 0.127286603 0.183852647 0.165034567 0.154361107 0.268143285
EBIT 140,153,570 201,452,766 154,545,890 278,628,385 141,247,744
beban bunga 289,632 899,794 792,978 422,810 382,781
FCCi 483.9022277 223.8876521 194.8930361 658.9919467 369.0040624
Dana Operasi 103,733,500 81,263,477 159,583,168 156,230,625 88,404,562
FCCi 358.156212 90.31342396 201.2453914 369.5055107 230.9533702
Yi (berdasarkan EBIT) -545.0545878 -253.4756748 -221.1223289 -740.9815256 -415.4657514
Yi (berdasarkan Dana Operasi)
-404.2190503 -103.8725394 -228.2369668 -416.7567173 -260.8489762
Tabel Perhitungan Yi Berdasarkan Dana Operasi
GRAFIK YI BERDASARKAN DANA OPERASI
2008 2009 2010 2011 2012
-450
-400
-350
-300
-250
-200
-150
-100
-50
0
Yi (Berdasarkan Dana Operasi)
Yi (Berdasarkan Dana Operasi)
Pada tahun – tahun berikutnya (2010 dan 2011) risiko kredit
perusahaan berangsur – angsur menurun. Adanya peningkatan
pelunasan piutang membuat perusahaan tidak lagi mengalami
kekurangan kas untuk membayar bunga dan mengembalikan
pinjamannya yang telah jatuh tempo. Namun di tahun 2012, risiko
perusahaan kembali merangkak naik karena pembayaran kas kepada
pemasok juga meningkat.
Manajemen dalam hal ini haruslah lebih berhati – hati dalam
melakukan pinjaman kredit dan mengelola dana pinjamannya. Kurva
yang berfluktuasi menandakan kondisi perusahaan yang sedang
tidak stabil terlebih lagi jika kurs mata uang asing sedang bergejolak
yang dapat membuat perusahaan rentan terhadap fluktuasi valuta
asing yang berpengaruh pada biaya produksi nantinya karena bahan
baku yang sebagian besar diperoleh dari mengimpor.
Perhitungan Yi berdasarkan dana operasi menunjukkan
bahwa risiko kredit yang tinggi dialami perusahaan pada
tahun 2009 senilai -103.872539 dan yang terendah yaitu
senilai -416.756717 berada pada tahun 2011.
Penjualan yang dihasilkan oleh perusahaan memang
meningkat, namun pada tahun 2009 kas bersih yang
dihasilkan justru menurun dan bahkan menjadi yang
terendah selama lima tahun pengamatan. Biaya yang
paling tinggi dikeluarkan oleh perusahaan untuk
membayar bunga juga terjadi di tahun 2009 ini, meskipun
dana pinjaman yang diberikan di tahun 2009 ini
bukannlah yang tertinggi.
Perbedaan Kurva Yi
2008 2009 2010 2011 2012
-800
-700
-600
-500
-400
-300
-200
-100
0
Yi (berdasarkan EBIT)
Yi (berdasarkan EBIT)
2008 2009 2010 2011 2012
-450
-400
-350
-300
-250
-200
-150
-100
-50
0
Yi (Berdasarkan Dana Operasi)
Yi (Berdasarkan Dana Operasi)
Berdasarkan Kurva di atas, terdapat perbedaaan tren atas Yi dengan EBIT dan
Yi dengan dana operasi. Hal tersebut dikarenakan pada EBIT, pendapatan dan
beban yang terkait dengan perusahaan dicatat berdasarkan basis akrual,
sedangkan Yi berdasarkan Dana Operasi berasal dari transaksi transaksi yang
berkaitan dengan kas perusahaan.
SEKIANTERIMA KASIH