Oleh : RUSLAN EFFENDI
Bahan Materi Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa SMK MAKMUR 1 CILACAP
Email : [email protected]
Pengertian :
1. Etimologi (Bahasa): Organisasi berasal dari kata ORGAN yang berarti bagian yang mempunyai tugas-tugas dan fungsi tertentu.
2.Terminologi: Sekelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai suatu tujuan (walau hanya terdiri dari 2 orang)
ORGANISASI
ORGANISASI = KUMPULAN DARI ORANG – ORANG YANG HIDUP BERSAMA UNTUK MENCAPAI TUJUAN YANG TELAH DITENTUKAN
SUSUNAN DAN ATURAN DARI BERBAGAI BAGIAN (ORANG) SEHINGGA MERUPAKAN KESATUAN YANG TERATUR
DALAM ORGANISASI ADA : 1. ORANG - ORANG
2. ADA TEMPAT UNTUK BERKUMPUL
3. ADA TUJUAN YANG JELAS
4. ADA ATURAN YANG TEGAS
5. ADA KEGIATAN YANG NYATA
6. ADA YANG MENGELOLA / MENGATUR
5 11/4/2017
Apakah OSIS, Dewan ambalan dan
IPNU/IPPNU sebuah organisasi?
DEFINISI OSIS Pengertian secara Semantis
OSIS merupakan singkatan dari Organisasi Siswa Intra Sekolah
Organisasi : kelompok kerja sama antar siswa untuk mencapai tujuan bersama
Siswa : peserta didik pada satuan pendidikan
Intra : berada di dalam dan diantara siswa
Sekolah : Satuan pendidikan tempat
menyelenggarakan KBM
ORGANISASI SISWA INTRA SEKOLAH (OSIS)
Pengertian secara Organis
OSIS adalah satu-satunya wadah organisasi siswa yang sah di sekolah
Pengertian secara Fungsional
OSIS merupakan salah satu dari empat jalur pembinaan kesiswaan, disamping latihan kepemimpinan, ekstra kurikuler dan wawasan wiyata mandala
OSIS ditetapkan sebagai salah satu jalur pembinaan
kesiswaan secara nasional.
Meliputi :
1. Organisasi Kesiswaan;
2. Latihan Kepemimpinan Siswa dan
Pembina Siswa;
3. Kegiatan Ekstra Kurikuler
Tujuan OSIS
Menghimpun ide, pemikiran, bakat, kreatifitas serta minat siswa
Mendorong sikap, jiwa dan semangat kesatuan dan persatuan diantara siswa
Tempat dan sarana berkomunikasi, menyampaikan pikiran dan gagasan, mematangkan kemampuan berpikir, wawasan dan pengambilan keputusan
Fungsi OSIS 1. Wadah untuk menampung dan menyalurkan aspirasi siswa serta
menetapkan garis-garis program;
2. Pelaksana kegiatan kesiswaan;
3. Sarana komunikasi antar siswa;
4. Wadah pengembangan potensi diri siswa, sebagai calon seorang ilmuan dan intelektual yang berguna di masa depan;
5. Pengembangan pelatihan keterampilan organisasi, manajemen, dan kepemimpinan siswa;
6. Pembinaan, pengembangan dan pemberdayaan kecakapan hidup ( life skills )
7. Pembinaan, pengembangan dan pemberdayaan kader-kader bangsa
Manfaat OSIS
a. Meningkatkan nilai-nilai ketaqwaan terhadap Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa
b. Meningkatkan kesadaran berbangsa, bernegara dan cinta tanah air
c. Meningkatkan kepribadian dan budi pekerti luhur
d. Meningkatkan kemampuan berorganisasi, pendidikan politik dan kepemimpinan
e. Meningkatkan keterampilan, kemandirian dan percaya diri
f. Meningkatkan kesehatan jasmani dan rohani
g. Menghargai dan mewujudkan nilai-nilai seni, meningkatkan dan mengembangkan kreasi seni.
Tugas Pengurus OSIS
1. Menyusun dan melaksanakan program kerja sesuai dengan AD/ART OSIS serta GBPK yang disusun MPK;
2. Selalu menjunjung tinggi nama baik, kehormatan dan martabat sekolah;
3. Kepemimpinan pengurus OSIS bersifat kolektif;
4. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada pembina OSIS, MPK dan tembusannya kepada Perwakilan Kelas pada akhir masa jabatannya;
5. Selalu berkonsultasi dengan pembina.
STRUKTUR ORGANISASI OSIS
SUSUNAN PENGURUS OSIS TERDIRI DARI :
1. KETUA
2. WAKIL KETUA
3. BENDAHARA
4. PARA SEKRETARIS BIDANG YANG TERDIRI DARI :
4.1. SEKBID KETAQWAAN TERHADAP TUHAN YANG MAHA ESA
4.2. SEKBID KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
4.3. SEKBID PENDIDIKAN PENDAHULUAN BELA NEGARA
4.4. SEKBID KEPRIBADIAN DAN BUDI PEKERTI LUHUR
STRUKTUR ORGANISASI OSIS
SUSUNAN PENGURUS OSIS TERDIRI DARI :
1. KETUA
2. WAKIL KETUA
3. BENDAHARA
4. PARA SEKRETARIS BIDANG YANG TERDIRI DARI :
4.5. SEKBID ORGANISASI POLITIK DAN KEPEMIMPINAN
4.6. SEKBID KETRAMPILAN DAN KEWIRAUSAHAAN
4.7. SEKBID KESEGARAN JASMANI DAN ROHANI
4.8. SEKBID PERSEPSI, APRESIASI DAN KREASI SENI
Rincian Tugas Pengurus OSIS
( job discription ) Ketua
a. memimpin organisasi dengan baik dan bijaksana;
b. mengkoordinasikan semua aparat kepengurusan;
c. menetapkan kebijaksanaan yang telah dipersiapkan
dan direncanakan oleh aparat kepengurusan;
d. memimpin rapat;
e. menetapkan kebijaksanaan dan mengambil
keputusan berdasarkan musyawarah dan mufakat;
f. setiap saat mengevaluasi kegiatan aparat
kepengurusan.
Wakil Ketua
a. bersama-sama ketua menetapkan kebijaksanaan;
b. memberikan saran kepada ketua dalam rangka
mengambil keputusan;
c. menggantikan ketua jika berhalangan;
d. membentu ketua dalam melaksanakan tugasnya;
e. bertanggung jawab kepada ketua;
f. wakil ketua I bersama dengan wakil sekretaris I
mengkoordinasikan 4 seksi, I, II, III dan IV dan wakil
ketua II bersama dengan wakil sekretaris II
mengkoordinasikan 4 seksi, V, VI, VII dan VIII
Sekretaris
a. memberi saran/masukan kepada ketua dalam
mengambil keputusan;
b. mendampingi ketua dalam memimpin setiap rapat;
c. menyiarkan, mendistribusikan dan menyimpan surat
serta arsip yang berhubungan dengan pelaksanaan kegiatan;
d. menyiapkan laporan, surat, hasil rapat dan evaluasi kegiatan;
e. bersama ketua menandatangani setiap surat;
f. bertanggung jawab atas tata tertib organisasi;
g. bertindak sebagai notulis dalam rapat, atau diserahkan kepada
wakil sekretaris.
Wakil Sekretaris
a. aktif membantu pelaksanaan tugas sekretaris;
b. menggantikan sekretaris jika berhalangan;
c. masing-masing wakil sekretaris membantu
para wakil mengkoordinasikan seksi I, II, III, IV
dan seksi V, VI, VII, VIII
Bendahara dan Wakil Bendahara
a. bertanggung jawab dan mengetahui segala pemasukan
pengeluaran uang/biaya yang diperlukan;
b. membuat tanda bukti kwitansi setiap pemasukan
/ pengeluaran uang untuk pertanggung jawaban;
c. bertanggung jawab atas inventaris dan perbendaharaan;
d. menyampaikan laporan keuangan secara berkala.
TUGAS MASING – MASING SEKRETARIAT BIDANG
1. SEKBID KETAQWAAN TERHADAP TUHAN YANG MAHA ESA
Melakukan kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan pengamalan agama
(kegiatan – kegiatan keagamaan)
Contoh :
Peringatan hari – hari besar keagamaan, Kegiatan BTAQ, Sholat berjama’ah,
Pesantren Romadlon, Pembagian Zakat Fitrah, Pembagian daging Qurban, Santunan terhadap anak yatim, dll.
TUGAS MASING – MASING SEKRETARIAT BIDANG
2. SEKBID KEHIDUPAN BERBANGSA DAN BERNEGARA
Melakukan kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan masalah kehidupan
berbangsa dan bernegara
Contoh :
Upacara bendera, upacara hari – hari besar nasional, renungan suci, ziarah ke
makam pahlawan, bakti sosial, dll.
TUGAS MASING – MASING SEKRETARIAT BIDANG
3. SEKBID PENDIDIKAN PENDAHULUAN BELA NEGARA
Melakukan kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan masalah Pendidikan
bela negara
Contoh :
Patroli keamanan sekolah, Menjadi relawan di daerah bencana, PMR,
penyuluhan tentang bahaya narkoba, dll
TUGAS MASING – MASING SEKRETARIAT BIDANG
4. SEKBID KEPRIBADIAN DAN BUDI PEKERTI LUHUR
Melakukan kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan pengembangan
kepribadian dan akhlak mulia
Contoh :
Membudayakan baris seblum masuk kelas, penyuluhan tentang bahaya pergaulan
bebas, menghormati guru, razia narkoba, HP, alat kosmetik, buku bacaan porno, dll
TUGAS MASING – MASING SEKRETARIAT BIDANG
5. SEKBID ORGANISASI POLITIK DAN KEPEMIMPINAN
Melakukan kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan peny iapan
kader/calon – calon pemimpin
Contoh :
LDK, Lakmudd, MOS, Pramuka, seminar – seminar tentang manajemen dan
kepemimpinan
TUGAS MASING – MASING SEKRETARIAT BIDANG
6. SEKBID KETRAMPILAN DAN KEWIRAUSAHAAN
Melakukan kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan penyiapan tenaga yang
trampil dan pembentukan jiwa wira usaha
Contoh :
Karya ilmiah remaja, Pengadaan kursus – kursus (latram), Koperasi siswa, kantin
sekolah, dll.
TUGAS MASING – MASING SEKRETARIAT BIDANG
7. SEKBID KESEGARAN JASMANI DAN ROHANI
Melakukan kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan KESEGARAN JASMANI
& ROHANI
Contoh :
Jalan sehat, Senam, lomba olah raga dan lain - lain
TUGAS MASING – MASING SEKRETARIAT BIDANG
8. PERSEPSI DAN APRESIASI SENI
Melakukan kegiatan – kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan seni dan
budaya
Contoh :
Lomba cipta seni (lagu, puisi, penulisan naskah drama), kegiatan PENSI, Festifal
musik, lomba nyanyi dll.
DEWAN AMBALAN
Ambalan Penegak atau sering hanya disebut ambalan adalah satuan organik dalam Gerakan
Pramuka yang terdiri atas paling banyak 32 orang Pramuka
Penegak.
Ambalan Penegak dibagi dalam 4 sangga yang masing-masing
sangga terdiri atas 6 - 8 orang Pramuka Penegak. Ambalan Penegak merupakan tempat
pembinaan Pramuka berusia 16 sampai 20 tahun yang disebut
Pramuka Penegak.
PP Nomor : 176 TAHUN 2013 Tentang Petunjuk
penyelenggaraan Pola dan mekanisme pembinaanPramuka penegak dan pramuka pandega.
Organisasi dalam Pramuka penegak ada Dewan Ambalan dan
Dewan Kehormatan.
Ambalan merupakan satuan terpisah antara
ambalan putra dan ambalan putri, sehingga
Dewan Ambalan pun juga terpisah antara putra dan
putri.
Susunan Pengurus Dewan Ambalan : 1. Seorang Ketua yaitu Pradana; 2. Seorang Wakil Ketua; 3. Sekretaris yang disebut Kerani; 4. Bendahara/ Juru Uang yang mengatur keuangan dan
harta benda milik ambalan.; 5. uru Adat/ Pemangku Adat ; yakni pemimpin tata cara
adat ambalan, pada hakekatnya adalah penjaga kode etik ambalan;
6. Beberapa Pengurus sesuai kepentingan/ kebutuhan, misalnya:
a. Seksi Kegiatan b. Seksi Perlengkapan c. Seksi Evaluasi d. Dsb
Dewan Ambalan mempunyai massa bakti 1 tahun dan dan
bersidang sekurang-kurangnya tiga bulan sekali.
Tugas Dewan Ambalan : Tugas Dewan Ambalan adalah merencanakan dan melaksanakan kegiatan latihan Ambalan serta selalu berkonsultasi dengan Pembina ambalan. Secara lebih rinci tugasnya antara lain • Merancang dan melaksanakan program kegiatan • Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan • Melaporkan pelaksanaan kegiatan dan
pertanggungjawaban keuangan kepada pembina gudep • Merekrut anggota baru • Membantu sangga dalam mengintegrasikan
anggota baru dalam sangga