1
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
a. PENDAHULUAN
1) Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan
Catatan Atas Laporan Keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari keseluruhan
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah. Catatan atas laporan keuangan dimaksudkan agar laporan
keuangan dapat dipahami oleh pemakai informasi laporan keuangan secara luas tidak terbatas hanya
untuk pembaca tertentu ataupun manajemen entitas pelaporan. Catatan Atas Laporan Keuangan ini
disajikan secara sistematis dan memiliki relevansi, korelasi (keterkaitan) dan konsistensi dengan
bagian dari Laporan Keuangan lain berupa Laporan Realisasi Anggaran dan Neraca sehingga akan
membantu pengguna Laporan Keuangan untuk dapat menghindari kesalahpahaman dalam membaca
Laporan Keuangan secara keseluruhan.
Laporan Keuangan Pemerintah Daerah menyajikan informasi yang bermanfaat bagi para
pengguna laporan keuangan dalam menilai akuntabilitas dan membuat keputusan baik keputusan
ekonomi, sosial, maupun politik dengan:
a) Menyediakan informasi mengenai kecukupan penerimaan periode berjalan untuk membiayai
seluruh pengeluaran;
b) Menyediakan informasi mengenai kesesuaian cara memperoleh sumber daya ekonomi dan
alokasinya dengan anggaran yang telah ditetapkan dan peraturan perundang-undangan;
c) Menyediakan informasi mengenai jumlah sumber daya ekonomi yang digunakan dalam kegiatan
entitas akuntansi serta hasil-hasil yang telah dicapai;
d) Menyediakan informasi mengenai bagaimana entitas akuntansi mendanai seluruh kegiatannya dan
mencukupi kebutuhan kasnya;
e) Menyediakan informasi mengenai posisi keuangan dan kondisi entitas akuntansi berkaitan dengan
sumber-sumber penerimaannnya, baik jangka pendek maupun jangka panjang, termasuk yang
berasal dari pungutan pajak dan pinjaman;
f) Menyediakan informasi mengenai perubahan posisi keuangan entitas akuntansi, apakah
mengalami kenaikan atau penurunan, sebagai akibat kegiatan yang dilakukan selama periode
pelaporan.
2) Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan
Pelaporan keuangan diselenggarakan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang
mengatur keuangan pemerintah, antara lain:
2
a) Undang-Undang Dasar Republik Indonesia 1945 khususnya bagian yang mengatur keuangan
negara;
b) Undang -Undang No. 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
c) Undang-Undang No. 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
d) Undang-Undang No. 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab
Keuangan Negara;
e) Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 yang telah diubah sebagaimana Undang-Undang Nomor 12
Tahun 2008 tentang Pemerintah Daerah;
f) Undang-Undang No. 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusat
dan Daerah;
g) Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintah sebagaimana
diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010;
h) Peraturan Pemerintah No. 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah;
i) Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 tahun 2006 yang telah diubah kedua kalinya dengan
Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan
Daerah;
j) Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 17 tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik
Negara / Daerah;
k) Peraturan Daerah Nomor 15 Tahun 2006 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah;
l) Peraturan Bupati Nomor 19 tahun 2007 tentang Sistem dan Prosedur Akuntansi dan Pelaporan
Keuangan Daerah yang telah diubah ketiga kalinya dengan Peraturan Bupati Jombang Nomor
20A Tahun 2013;
3) Sistematika Penulisan Catatan Atas Laporan Keuangan
Catatan Atas Laporan Keuangan ini disusun dengan sistematika sebagai berikut:
a) Pendahuluan
(1) Maksud dan Tujuan Penyusunan Laporan Keuangan;
(2) Landasan Hukum Penyusunan Laporan Keuangan;
(3) Sistematika Penulisan Catatan Atas Laporan Keuangan;
b) Ekonomi Makro, Kebijakan Keuangan dan Pencapaian Target Kinerja APBD
(1) Ekonomi Makro;
(2) Kebijakan Keuangan;
(3) Indikator Pencapaian Target Kinerja APBD;
c) Ikhtisar Pencapaian Kinerja Keuangan
d) Kebijakan Akuntansi
(1) Entitas Akuntansi/Entitas Pelaporan Keuangan Daerah;
(2) Basis Akuntansi Yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan;
(3) Basis Pengukuran Yang Mendasari Penyusunan Laporan Keuangan;
(4) Penerapan Kebijakan Akuntansi Berkaitan Dengan Ketentuan Yang Ada Dalam Standar
Akuntansi Pemerintahan;
e) Penjelasan Atas Pos – Pos Laporan Keuangan
(1) Neraca
3
(2) Laporan Realisasi Anggaran
(3) Laporan Arus Kas
f) Lampiran – lampiran Catatan Atas Laporan Keuangan
b. EKONOMI MAKRO, KEBIJAKAN KEUANGAN DAN PENCAPAIAN TARGET KINERJA
APBD
1) Ekonomi Makro
Kebijakan ekonomi tahun 2013 secara umum diarahkan untuk meningkatkan tingkat
kesejahteraan masyarakat yang tercermin melalui Indeks Pembangunan Manusia. Hal ini akan
dilakukan secara terintegrasi dan sinergis pada seluruh sector-sektor pembangunan guna memacu
peningkatan laju pertumbuhan ekonomi, penurunan tingkat pengangguran terbuka, penanganan
kemiskinan dan pemerataan distribusi pendapatan. Dalam rangka pencapaian kerangka ekonomi
makro yang diinginkan tersebut, Pemerintah Kabupaten Jombang akan senantiasa meningkatkan
peran dan partisipasi aktif masyarakat dan swasta dalam setiap kegiatan pembangunan.
Dengan memperhatikan kondisi ekonomi tahun 2011 dan tahun 2012 serta perkembangan
ekonomi semester I tahun 2013, maka tantangan dan prospek perekonomian Kabupaten Jombang
yang akan dihadapi dan berpengaruh dalam upaya mewujudkan tujuan pembangunan ekonomi
tersebut sampai dengan akhir tahun 2013 adalah sebagai berikut:
Analisis Kondisi Internal Kabupaten Jombang
Kekuatan Kelemahan
Pertumbuhan ekonomi 2012 naik menjadi
sebesar 6,83%
Inflasi 2012 turun menjadi sebesar 6,15%
Dukungan infrastruktur yang belum optimal
dalam rangka mendukung akselerasi
pelayanan transportasi, distribusi dan
perekonomian
Realisasi APBD 2012 meningkat jadi sebesar
Rp1.143.438.346.873,62
Belum tersedianya transportasi masal yang
murah, cepat dan nyaman
Kebijakan Pemerintah Kabupaten Jombang
berpihak pada pengembangan ekonomi
kerakyatan melalui upaya pemberdayaan dan
penguatan usaha mikro, kecil dan menengah,
perluasan akses ekonomi dan penguatan
struktut ekonomi lokal.
Jumlah pengangguran terbuka masih cukup
besar sehingga membutuhkan lapangan
pekerjaan yang besar pula
Letak Kabupaten Jombang yang berada dalam
perlintasan distribusi barang dan jasa tingkat
nasional maupun regional Jawa Timur
Kualitas penguasaan teknologi dan
ketrampilan sumber daya manusi masih belum
memenuhi standar yang dapat diserap oleh
sector formal
Situasi keamanan Kabupaten Jombang sangat
kondusif yang mendukung peningkatan iklim
investasi
Pemanfaatan lahan secara illegal
menyebabkan menurunnya luasan lahan
pertanian produktif
4
Analisis Kondisi Eksternal Kabupaten Jombang
Kekuatan Kelemahan
Kabupaten Jombang masuk scenario
RTRW Provinsi sebagai daerah penyangga
wilayah Gerbangkertosusila plus
Peningkatan harga BBM dan harga listrik
yang akan berpengaruh pada peningkatan
harga barang jasa di Jombang
Rencana pembangunan jalan tol Surabaya-
BandarKedungmulyo yang diperkirakan
beroperasi di 2014
Perdagangan yang semakin bebas akan
menurunkan permintaan produk local
yang kualitasnya kurang kompetitif,
demikian juga dengan sector jasa
Peluang ekspor Jawa Timur khususnya
Kabupaten Jombang masih terbuka lebar
Kondisi keamanan dan gejolak politik
yang berimbas pada ketersediaan dan
harga minyak dunia
a) Produk Domestik Regional Bruto
Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten jombang pada tahun 2013 diperkirakan
mencapai Rp20.770,318 Milyar (atas dasar harga berlaku dan mencapai Rp7.746,278 Milyar
(atas dasar harga konstan) dengan asumsi ekonomi tahun 2013 tumbuh 7,14%. Kemudian PDRB
tahun 2014 diperkirakan mencapai Rp23.244,447 Milyar (atas dasar harga berlaku) dan
diperkirakan mencapai 28.283,547 Milyar (atas dasar harga konstan) dengan asumsi ekonomi
tahun 2014 tumbuh 7,13%.
b) Sumbangan Sektoral
Struktur perekonomian Kabupaten Jombang tahun 2013 diperkirakan masih didominasi
oleh kontribusi empat sector dominan yaitu sector perdagangan, hotel dan restoran (38,41%),
pertanian (27,47%), industry pengolahan (11,58%) serta jasa-jasa (10,04%). Keempat sector
lapangan usaha tersebut masih memiliki peranan 87,50% terhadap total perekonomian di wilayah
Kabupaten Jombang.
c) Pertumbuhan Ekonomi
Perkembangan ekonomi Kabupaten Jombang diperkirakan tidak akan jauh dari kondisi
tahun 2012. Pada tahun 2013 diprediksikan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Jombang sebesar
7,12% (angka sementara BPS Kabupaten Jombang). Asumsi tersebut di atas yang diperkirakan
dan masih dalam kisaran yang ditargetkan dalam Kebijakan KUA-PPAS RAPBD Tahun 2013.
Pertumbuhan yang paling stabil sampai dengan akhir tahun 2013 akan berlanjut pada
pertumbuhan ekonomi tahun 2014 dan diperkirakan berkisar antara 6,8-7,2%.
Pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Jombang selama tahun 2013 akan lebih banyak
disumbang oleh sector keuangan, persewaan dan jasa perusahaan sebesar 10,56%, sector
perdagangan. Hotel dan restoran sebesar 10,27%, sector pengangkutan dan komunikasi sebesar
9,63% dan sector bangunan sebesar 6,92%. Komposisi ini diperkirakan tidak akan mengalami
pergeseran yang signifikan pada tahun 2014.
Kondisi perekonomian makro kabupaten jombang dipandang masih cukup baik, karena
masih mampu memberikan perkembangan yang positif selama tahun 2013 , dimana sebagian
besar sector lapangan usaha masih mampu mencatat peningkatan laju pertumbuhan, sedangkan
untuk sector perdagangan, hotel dan restoran, dan sector lapangan usaha keuangan, persewaan
5
dan jasa perusahaan walaupun masih mampu mencatatkan pertumbuhan yang positif tetapi
mengalami sedikit perlambatan.
d) Tingkat Inflasi
Secara makro, perekonomian Kabupaten Jombang pada tahun 2013 terpengaruh oleh
kenaikan harga BBM pada triwulan kedua, yang menyebabkan melambungnya harga barang-
barang secara umum erutama produk bahan makanan. Hal tersebut menyebabkan lonjakan inflasi
pada teiwulan kedua dan mempengaruhi daya beli masyarakat. Fluktuasi harga diperkirakan
akan mengalami dinamika pada triwulan ketiga di saat memasuki bulan Ramadhan dan perayaan
Idul fitri. Pada akhir tahun 2013 tingkat inflasi di Kabupaten Jombang diprediksi mencapai
7,31% (angka sementara BPS Kabupaten Jombang) dan pada tahun 2014 diperkirakan dapat
ditahan pada kisaran 5,5%-6,5%.
Dengan proyeksi kondisi ekonomi makro tersebut, diharapkan Pemerintah kabupaten
Jombang bersama dengan seluruh elemen masyarakat dapat terus menjaga momentum
pertumbuhan ekonomi yang telah diproyeksikan dan dapat memanfaatkan secara optimal
program-progran pemerintah, baik yang berasal dari Pemerintah Kabupaten Jombang,
Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Pusat sebagai sarana pengungkit dalam rangka
meningkatkan aktivitas perekonomian daerah. Pemerintah Kabupaten Jombang juga akan lebih
mengintensifkan penge ndalian pada sector pangan, khusunya dalam hal pengendalian harga,
distribusi dan peningkatan produksi pangan.
2) Kebijakan Keuangan
Perubahan Kebijakan Keuangan pada Tahun Anggaran 2013 meliputi kebijakan pendapatan dan
kebijakan belanja daerah yang masing-masing diuraikan sebagai berikut:
a) Kebijakan Pendapatan Daerah
Rencana pendapatan daerah yang dituangkan dalam APBD merupakan perkiraan yang
terukur, rasional, serta memiliki kepastian dasar hukum penerimaannya dengan
mempertimbangkan realisasi penerimaan tahun lalu, potensi, dan asumsi pertumbuhan ekonomi
yang dapat mempengaruhi masing-masing jenis penerimaan, obyek penerimaan serta rincian
objek penerimaan Beberapa kebijakan dalam rangka meningkatkan pendapatan daerah dilakukan
melalui berbagai upaya-upaya peningkatan pendapatan asli daerah, dana perimbangan, serta lain-
lain pendapatan daerah yang sah.
Langkah-langkah yang dilakukan untuk meningkatkan pendapatan daerah adalah sebagai
berikut:
(1) Pendapatan Asli Daerah
Pendapatan Asli Daerah (PAD) direncanakan mengalami perubahan melalui:
(a) Penyesuaian target PAD dengan memperhatikan:
Potensi pendapatan tahun 2012;
Realisasi pendapatan sampai dengan semester satu tahun 2013;
(b) Intensifikasi pajak daerah dan retribusi daerah dalam rangka peningkatan pendapatan
asli daerah, diantaranya implementasi Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2013 tentang
Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan serta Peraturan Daerah Nomor 20 Tahun 2012
tentang retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi;
6
(c) Optimalisasi pemanfaatan asset daerah untuk meningkatkan pendapatan asli daerah
dengan:
Upaya penagihan terhadap masyarakat/kelompok masyarakat yang memanfaatkan
asset daerah;
Menyiapkan perangkat lunak terkait operasional Pasar Citra Niaga yang akan habis
masa berlaku hak guna usaha oleh PT Afdol Cipta Mandiri pada akhir tahun anggaran
2013;
Optimalisasi penerimaan penjualan asbrak (asset daerah yang telah dihapus);
Inventarisasi Aset Daerah dengan melakukan sensus asset agar dapat dioptimalkan
pemanfaatannya.
(2) Dana Perimbangan
Dana perimbangan, yang terdiri dari dana Alokasi Umum dan Dana Alokasi Khusus tidak
ada perubahan karena target dalam APBD Tahun Anggaran 2013 tentang Dana Alokasi
Umum Daerah Provinsi dan Kabupaten/Kota Tahun Anggaran 2013 dan Peraturan Menteri
Keuangan Nomor 201/PMK.07/2012 tentang Pedoman Umum dan Alokasi Dana Alokasi
Khusus Tahun Anggaran 2013.
Sedangkan bagi hasil pajak/bukan pajak direncanakan mengalami perubahan dengan
melakukan penyesuain terhadap target pendapatan terkait dengan ditetapkannya:
Peraturan Menteri keuangan Republik Indonesia Nomor 102/PMK.07/2013 tentang
perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Keuangan Nomor 205/PMK.07/2012 tentang
Alokasi Sementara Dana bagi hasil Pajak bumi dan bangunan Tahun anggaran 2013;
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 44/PMK.07/2013 tentang
Alokasi Sementara Dana Bagi hasil Cukai Hasil Tembakau Tahun anggaran 2013
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 230/PMK.07/2012 tentang
Alokasi Kurang Bayar Dana Bagi hasil Cukai Hasil Tembakau Tahun anggaran 2011
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 218/PMK.07/2012 tentang
Alokasi Sementara Dana Bagi hasil Pajak Penghasilan Pasal 25 dan Pasal 29 Wajib Pajak
Orang Dalam Negeri dan Pajak Penghasilan Pasal 21 Tahun anggaran 2013
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 20/PMK.07/2013 tentang
Perkiraan Alokasi Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Kehutanan Tahun anggaran 2013
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 222/PMK.07/2012 tentang
Perkiraan Alokasi Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Pertambangan Panas Bumi
Tahun anggaran 2013
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 207/PMK.07/2012 tentang
Perkiraan Alokasi Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Perikanan Tahun anggaran 2013
Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 19/PMK.07/2013 tentang
Perkiraan Alokasi Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Pertambangan Minyak Bumi dan
Gas Bumi Tahun anggaran 2013
(3) Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah
Lain-lain Pendapatan Daerah Yang Sah direncanakan mengalami perubahan dengan
melakukan penyesuaian terhadap:
a. Hibah dari Pemerintah Pusat terkait penerusan hibah daerah ke PDAM sesuai dengan
Perjanjian Penerusan Hibah Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Kabupaten
Jombang Nomor PPH-61/PK/2013 tanggal 17 Juli 2013
7
b. Dana Bagi Hasil Pajak dan Bukan Pajak dari Provinsi dengan ditetapkannya Keputusan
Gubernur Jawa Timur Nomor 188/289/KPTS/013/2013 tentang Penetapan Sementar
Alokasi Dana Bagi Hasil Pajak Daerah Untuk Kabupaten/Kota Berdasarkan Target
Penerimaan Kas Tahun Anggran 2013 dan Keputusan Gubernur Jawa Timur Nomor
188/290/KPTS/013/2013 tentang Penetapan Definitif Alokasi Dana Bagi Hasil Pajak
Daerah dan Sumbangan Pihak Ketiga Untuk Kabupaten/Kota Berdasarkan Target
Penerimaan Kas Tahun Anggaran 2012
c. Dana Penyesuaian dan Otonomi Khusus sehubungan telah ditetapkannya:
1. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 41/PMK.07/2013 tentang Pedoman Umum dan
Alokasi Tunjangan Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah Kepada Daerah
Provinsi, Kabupaten dan Kota Tahun Anggran 2013
2. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 42/PMK.07/2013 tentang Pedoman Umum dan
Alokasi Dana Tambahan Penghasilan Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah Kepada
Daerah Provinsi, Kabupaten dan Kota Tahun Anggran 2013
d. Bantuan Keuangan dari Pemerintah Provinsi atau Pemerintah Daerah Lainnya dengan
terbitnya Surat Gubernur Jawa Timur Nomor 903/10859/202/2012 tanggal 21 Desember
2012 perihal Plafon Anggaran Bantuan Keuangan Kepada Kabupaten/Kota Pada APBD
Provinsi Jawa Timur Tahun 2013;
b) Kebijakan Belanja Daerah
Dengan melihat kondisi actual kinerja ekonomi daerah dan nasional yang tidak sesuai
dengan asumsi awal penyusunan APBD Tahun Anggaran 2013 serta memperhatikan realisasi
APBD Tahun Anggaran 2012 dan evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan sampai dengan
Bulan Juni 2013 maka kebijakan daerah pada perubahan APBD diarahkan sebagai berikut:
(1) BELANJA TIDAK LANGSUNG
Belanja tidak langsung merupakan belanja yang dianggarkan tidak terkait secara langsung
dengan pelaksanaan program dan kegiatan. Pengalokasian belanja tak langsung ditujukan
untuk mendukung penyelenggaraan pemerintahan dan menunjang pencapaian sasaran
program dan kegiatan Pemerintah Daerah.
Dalam perubahan APBD Tahun Anggaran 2013, pengalokasian belanja tidak langsung
diarahkan untuk:
(a) Penyesuaian besaran gaji dan tunjangan PNS dengan adanya kenaikan pangkat,
penyesuaian kenaikan gaji berkala, kenaikan tunjangan keluarga, kenaikan tunjangan
fungsional, pergeseran gaji PNS akibat mutasi/promosi PNS dan masuknya PNS dari
luar daerah, pembayaran rapel gaji, serta pengurangan anggaran untuk gaji CPNS;
(b) Penganggaran Tunjangan Profesi Guru Pegawai Negeri Sipil Daerah dan Tambahan
Penghasilan Guru PNSD tahun 2013 serta kekurangan pembayaran selama 2 bulan
Tunjangan Profesi GuruPegawai Negeri Sipil daerah dan Tambahan Penghasilan Guru
PNSD Tahun Anggaran 2012 yang sudah dilaksanakan dengan Perubahan Penjabaran
APBD Tahun Anggaran 2013;
(c) Penambahan biaya pendamping iuran asuransi kesehatan pegawai negeri sipil;
(d) Penambahan belanja hibah untuk Bantuan Operasional Sekolah SLTA, BKSM, serta
bantuan penyelenggaraan pendidikan diniyah dan guru swasta, merupakan kegiatan yang
8
didanai dari bantuan keuangn Provinsi Jawa Timur dan sudah dilaksanakan dengan
Perubahan Penjabaran APBD Tahun Anggaran 2013;
(e) Penambahan penganggaran Tunjangan Penghasilan Aparat Pemerintah Desa (TPAPD)
menyesuaikan dengan upah mínimum regional Kabupaten Jombang yang ditetapkan
dalam Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 72 Tahun 2012 tentang Upah Minimum
Kabupaten/Kota di Jawa Timur Tahun 2013;
(f) Pengalokasian belanja hibah bagi lembaga mayarakat yang menunjang pencapaian
sasaran program dan kegiatan pemerintah daerah;
(g) Pengalokasian belanja bantuan keuangan kepada Pemerintah Desa dalam rangka
pembangunan sarana prasarana serta untuk memfasilitasi penyusunan rencana
pembangunan jangka menengah desa
(2) BELANJA LANGSUNG
Belanja langsung merupakan belanja yang dianggarkan terkait secara langsung dengan
pelaksanaan program dan kegiatan. Pengalokasian belanja langsung diarahkan untuk:
(a) Menindaklanjuti Perubahan Penjabaran APBD Tahun Anggaran 2013 sebagaimana
tertuang dalam Peraturan Bupati Jombang Nomor 14 Tahun 2013 tentang Perubahan
Penjabaran APBD Tahun Anggaran 2013;
(b) Menindaklanjuti laporan hasil hasil pemeriksaan BPK atas Laporan Keuangan Daerah
Tahun Anggaran 2012;
(c) Menindaklanjuti hasil rekomendasi DPRD atas Laporan Keterangan
Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Jombang Tahun 2012;
(d) Optimalisasi pencapaian target-target yang ditetapkan dalam RPJMD Kabupaten
Jombang Tahun 2009-2013;
(e) Penganggaran belanja atas kurang bayar alokasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau
Tahun 2011, sisa anggaran Dana Bagi hasil Cukai Hasil Tembakau Tahun Anggaran
2012 dan selisih alokasi sementara Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau Tahun 2013
yang belum dianggarkan;
(f) Penganggaran sisa kegiatan Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2012 dan tahun
sebelumnya sesuai dengan petunjuk teknis masing-masing bidang;
(g) Penyesuaian target kinerja belanja kegiatan (penambahan/pengurangan anggaran),
pergeseran antar kegiatan dalam satu SKPD, antar kelompok belanja dalam satu
kegiatan, antar jenis belanja dalam satu kelompok belanja, antar rekening obyek dalam
satu jenis belanja, antar rincian obyek dalam satu obyek;
(h) Penganggaran belanja yang bersifat fisik memperhatikan skala prioritas kebutuhan dan
jadwal waktu proses pengadaannya mengingat Perubahan APBD Tahun Anggaran
2013mempunyai durasi waktu efektif pelaksanaan hanya 3 bulan;
(i) Pengalokasian belanja untuk sensus aset daerah dengan melakukan pendataan,
pencatatan dan pelaporan hasil pendataan barang milik daerah yang dilaksanakan
serentak seluruh Indonesia pada tahun 2013;
(j) Penambahan alokasi belanja Jaminan Kesehatan Masyarakat sesuai dengan Surat Edaran
Menteri Kesehatan Nomor 149 Tahun 2013 tentang Kepesertaan Program Jaminan
Kesehatan Masyarakat Tahun 2013;
(k) Fasilitasi pelaksanaan Pemilihan Gubernur Jawa Timur;
9
(l) Fasilitasi pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa serentak;
(m) Peningkatan proporsi belanja modal dibandingkan tahun sebelumnya.
(c) Kebijakan Pembiayaan Daerah
Pembiayaan disediakan untuk menganggarkan setiap penerimaan yang perlu dibayar kembali
dan/atau pengeluaran yang akan diterima kembali, baik pada tahun anggaran yang bersangkutn
maupun pada tahun-tahun anggaran berikutnya. Penerimaan pembiayaan bersumber dari Sisa Lebih
Perhitungan Anggaran Tahun Lalu; Hasil Penjualan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan;
Penerimaan Pinjaman Daerah; Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman; Penerimaan Piutang
Daerah dan Penerimaan Kembali Penyertaan Modal (investasi) Daerah. Sedangkan pengeluaran
pembiayaan digunakan untuk Penyertaan Modal Pemerintah Daerah pada Perusahaan
Daerah/BUMD; Pembayaran Pokok Utang dan Pemberian Pinjaman Daerah.
Adapun perubahan kebijakan pembiayaan daerah pada tahun 2013 adalah sebagai berikut:
1) Penerimaan Pembiayaan
Penyesuaian penerimaan pembiayaan terkait dengan besaran SiLPA sebelum perubahan
yaitu sebesar Rp157.350.360.797,00 menjadi Rp214.067.716.948,77
Penyesuaian alokasi anggaran penerimaan kembali investasi non permanen pada
penerimaan kembali pemberian pinjaman
2) Pengeluaran pembiayaan
Pengeluaran pembiayaan mengalami perubahan untuk pemenuhan penyertaan modal ke
PDAM dari Rp3.275.000.000,00 menjadi sebesar Rp5.000.000.000,00
Penambahan penyertaan modal kepada Perusahaan Daerah Aneka Usaha Seger sebesar
Rp1.000.000.000,00
3) Indikator Pencapaian Target Kinerja APBD
Gambaran pencapaian kinerja pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun
Anggaran 2013 adalah sebagai berikut:
a) Meningkatnya aksesibilitas masyarakat terhadap pelayanan pemerintah daerah.
(1) Peningkatan kinerja organisasi
(2) Implementasi dan evaluasi pelaksanaan SPP
b) Meningkatnya kemampuan pembiayaan pembangunan.
Meningkatkan sumber-sumber PAD
c) Efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan
(1) Meningkatkan capaian kinerja penyelenggaraan pembangunan
(2) Pemutakhiran Analisa Standar Belanja
d) Meningkatnya kapasitas sarana dan prasarana pemerintahan daerah
Pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana yang layak
e) Meningkatnya kualitas dan kapasitas sumber daya aparatur pemerintah
(1) Implementasi dan evaluasi standar penilaian kinerja
10
(2) Implementasi dan evaluasi sistem manajemen sumber daya aparatur pemerintah daerah
f) Terwujudnya kelembagaan pemerintahan yang efektif dan efisien
(1) Evaluasi kelembagaan
(2) Pembentukan Sistem hukum
g) Meningkatnya peran serta aktif masyarakat dalam proses pembangunan
Implementasi dan evaluasi percepatan pembangunan desa
h) Meningkatnya akses informasi masyarakat terhadap kebijakan program pembangunan.
Penataan sistem komunikasi informasi.
i) Meningkatnya usia harapan hidup.
(1) Menurunkan kasus gizi buruk hingga di bawah 25 kasus;
(2) Menurunkan prevalensi penyakit menular sebesar 10% untuk masing-masing jenis penyakit
menular;
(3) Menurunnya tingkat kematian bayi sebesar 7,88 per 1000 kelahiran hidup dan tingkat ibu
melahirkan 59,51 per 100.000 kelahiran hidup; dan
(4) Meningkatkan jumlah produsen makanan minuman rumah tangga yang mempunyai sertifikat
penyuluhan pangan sebanyak 40 produsen.
j) Meningkatnya akses pelayanan kesehatan.
(1) Peningkatan standar pelayanan sesuai ISO 9000 (3 puskesmas rawat inap); dan
(2) Meningkatkan status puskesmas menjadi puskesmas rawat inap (1 puskesmas).
k) Meningkatnya cakupan pemeliharaan kesehatan.
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam jaminan pemeliharaan kesehatan sebesar 20%.
l) Meningkatnya sarana dan prasarana pendidikan.
Terdapat 90% sekolah dalam kondisi baik.
m) Meningkatnya mutu dan relevansi pendidikan.
(1) Nilai rata-rata UASBN SD/MI sebesar 7,54;
(2) Nilai rata-rata UAN SMP/MTs sebesar 7,78;
(3) Nilai rata-rata UAN SMU/SMK/MA sebesar 7,75; dan
(4) Pengembangan kurikulum muatan lokal (agama, pengenalan wilayah dan cinta lingkungan )
di tingkat SD/MI, SMP/MTs dan SMU/SMK/MA.
n) Meningkatnya pemerataan dan perluasan kesempatan belajar.
(1) Meningkatnya APM SD sebesar 96,56%;
(2) Meningkatnya APM SMP sebesar 95,24%;
(3) Meningkatnya APM SMA sebesar 69,12%;
(4) Meningkatnya APK SD sebesar 107,2%;
(5) Meningkatnya APK SMP sebesar 104,5%; dan
11
(6) Meningkatnya APK SMA sebesar 92,6%.
o) Terwujudnya sarana dan prasarana dasar yang memadai bagi masyarakat.
(1) Peningkatan perumahan tidak layak huni menjadi layak huni bagi masyarakat kurang mampu
sejumlah 500 unit;
(2) Peningkatan infrastruktur terpadu di pemukiman yang padat huni; dan
(3) Eksploitasi air bersih di daerah Kabuh, Kudu dan Plandaan
p) Meningkatnya kemampuan masyarakat dalam mencukupi kebutuhan hidup layak (KHL).
(1) Peningkatan pendapatan per kapita; dan
(2) Menurunkan tingkat pengangguran sebesar 3,4%.
q) Terwujudnya fungsi dan peran agama sebagai landasan moral dan etika dalam pembangunan.
Pemberdayaan organisasi sosial kemasyarakatan
r) Mantapnya ketahanan pangan.
(1) Mewujudkan lumbung pangan pada 100 poktan;
(2) Pemenuhan kecukupan protein hewani sebesar 45,73 gram/hari/orang; dan
(3) Meningkatkan nilai NTP.
s) Terwujudnya jejaring agribisnis yang kuat dan kokoh.
(1) Penguatan unit usaha yang mengolah produk pertanian;
(2) Memperkua pasar regional;
(3) Pembentukan lembaga fasilitasi sector pertanian; dan
(4) Penguatan kelembagaan kelompok tani.
t) Meningkatnya sistem infrastruktur penunjang agribisnis.
(1) Penyediaan infrastruktur jalan menuju sentra-sentra produksi;
(2) Perluasan dan peningkatan jaringan irigasi teknis; dan
(3) Penyediaan lahan pertanian abadi seluas 40.676 Ha.
u) Meningkatnya investasi usaha mikro, kecil dan menengah.
Peningkatan daya saing produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)
v) Terwujudnya sistem investasi daerah yang efektif dan efisien.
Pemantapan Sistem investasi.
w) Terwujudnya klaster – klaster agribisnis di Kabupaten Jombang.
(1) Pembangunan infrastruktur kawasan strategis dan cepat tumbuh; dan
(2) Peningkatan kualitas layanan penunjang agribisnis.
x) Terwujudnya pembangunan yang berwawasan lingkungan.
(1) Peningkatan kualitas lingkungan hidup di wilayah kabupaten
(2) Pengendalian pemanfaatan sumber daya alam;
12
(3) Konservasi hutan lindung dan lahan kritis;
(4) Peningkatan kualitas ruang terbuka hijau; dan
(5) Peningkatan kualitas lingkungan permukiman.
y) Terwujudnya kelestarian nilai-nilai kearifan lokal yang berpihak pada pelestarian lingkungan
hidup.
Pelibatan masyarakat secara aktif dalam pengelolaan lingkungan wilayah.
c. IKHTISAR PENCAPAIAN KINERJA KEUANGAN
Pencapaian kinerja keuangan Pemerintah Kabupaten Jombang diuraikan dalam Lampiran Laporan
Ikhtisar Pencapaian Kinerja.
d. KEBIJAKAN AKUNTANSI
Kebijakan Akuntansi Pemerintah Kabupaten Jombang termuat di dalam Peraturan Bupati Nomor
20A tahun 2013 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Bupati Nomor 19 Tahun 2007 Tentang
Sistem dan Prosedur Akuntansi dan Pelaporan Keuangan Daerah yang secara umum dijelaskan pada
uraian di bawah ini.
1) Entitas Akuntansi dan entitas pelaporan keuangan daerah.
Entitas pelaporan merupakan Pemerintah Daerah yang terdiri dari satu atau lebih entitas akuntansi
yang menurut ketentuan peraturan perundang-undangan wajib menyampaikan laporan
pertanggungjawaban berupa laporan keuangan Pemerintah Daerah. Sedangkan entitas Akuntansi
Satuan Kerja Perangkat Daerah yang karena tugas dan fungsinya wajib menyelenggarakan akuntansi
dan menyusun Laporan Keuangan untuk digabungkan pada entitas pelaporan.
2) Basis Akuntansi yang mendasari penyusunan laporan keuangan.
Basis akuntansi yang digunakan didalam penyusunan laporan keuangan Pemerintah Kabupaten
Jombang sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah adalah basis kas untuk rekening-rekening
APBD/ LRA diantaranya adalah pendapatan, belanja dan pembiayaan dan basis akrual untuk
rekening neraca yaitu aset, kewajiban dan ekuitas dana
Yang dimaksud dengan pengakuan basis kas adalah pendapatan atau penerimaan pembiayaan diakui
pada saat terjadi penerimaan kas di rekening kas umum daerah dan belanja atau pengeluaran
pembiayaan diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari rekening kas umum daerah.
Sedangkan Basis Akrual pada neraca berarti bahwa aset, kewajiban dan ekuitas dana diakui dan
dicatat pada saat terjadinya transaksi atau pada saat kejadian atau kondisi lingkungan berpengaruh
pada keuangan pemerintah tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayar.
3) Basis Pengukuran yang mendasari penyusunan laporan keuangan.
Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk setiap transaksi yang terjadi baik lewat
transaksi kas maupun non kas. Pencatatan pos-pos dalam laporan keuangan menggunakan nilai
historis yaitu nilai perolehan atau nilai wajar yang diakui pada saat aset atau kewajiban diperoleh
pemerintah daerah.
Sedangkan Basis Akrual pada neraca berarti bahwa aset, kewajiban dan ekuitas dana diakui dan
dicatat pada saat terjadinya transaksi atau pada saat kejadian atau kondisi lingkungan berpengaruh
pada keuangan pemerintah tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayar
13
Pengukuran aset diatur sebagai berikut:
a) Kas dicatat sebesar nilai nominal
b) Investasi jangka pendek dicatat sebesar nilai perolehan
c) Piutang dicatat sebesar nilai nominal
Menindaklanjuti hasil temuan BPK RI atas LKD tahun 2012 perihal penyisihan piutang tak tertagih,
untuk menyempurnakan kebijakan penyisihan piutang tak tertagih, maka pemerintah Kabupaten
Jombang telah melakukan penyempurnaan terhadap kebijakan akuntansi sebelumnya dengan
diterbitkannya Peraturan Bupati Nomor 20A tahun 2013 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan
Bupati Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Sistem dan Prosedur Akuntansi dan Pelaporan Keuangan
Daerah, dimana garis besar perbedaan adalah sebagai berikut:
No Uraian
Sebelum Perubahan Setelah Perubahan
Umur Piutang Umur Piutang
1 s/d <2 Thn
≥ 2 s/d 3 Thn
≥ 3 Thn 1 s/d <2
Thn ≥ 2 s/d 3
Thn > 3 s/d 5
Thn > 5 Thn
1 Piutang Pajak 5 % 10 % 20 % 5 % 10 % 30% Daluwarsa
2 Piutang Retribusi 5 % 10 % 20 % 5 % 10 % Daluwarsa Daluwarsa
3
Bagian Lancar Tuntutan Perbendaharan/ Tuntutan Ganti Rugi (TP/TGR)
3 % 5 % 10 % 3 % 5 % 20% 100%
4 Piutang Transfer antar Pemerintahan
5 % 10 % 20 % 5 % 10 % 30% 100%
5 Piutang Penjualan Angsuran
10 % 20 % 40 % 10 % 20 % 50% 100%
6 Piutang Lain-Lain 10 % 20 % 30 % 10 % 20 % 50% 100%
d) Persediaan dicatat sebesar:
(1) Biaya perolehan apabila diperoleh dengan pembelian;
(2) Biaya standar apabila memproduksi sendiri;
(3) Nilai wajar apabila diperoleh dengan cara donasi.
e) Investasi jangka panjang dicatat sebesar biaya perolehan.
f) Aset tetap dicatat sebesar biaya perolehan.
g) Untuk kewajiban dicatat sebesar nilai nominal.
14
4) Penerapan kebijakan akuntansi berkaitan dengan ketentuan yang ada dalam Standar
Akuntansi Pemerintah.
Secara keseluruhan, kebijakan akuntansi yang mendasari penyusunan Laporan Keuangan di lingkup
Pemerintah Kabupaten Jombang telah sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah sebagimana
termaktub dalam Peraturan Bupati Nomor 20A tahun 2013 tentang Perubahan Ketiga Atas
Peraturan Bupati Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Sistem dan Prosedur Akuntansi dan Pelaporan
Keuangan Daerah. Akan tetapi ada hal yang perlu disesuaikan dengan mempertimbangkan kondisi
yang ada serta berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Hal – hal khusus tersebut
antara lain:
a) Belum diadakannya penyusutan aset tetap.
Dalam Buletin Teknis Standar Akuntansi Pemerintah telah dijelaskan tentang berbagai metode
penyusutan. Akan tetapi mengingat pertimbangan teknis maupun sistem maka hingga pada tahun
2013 ini penyusutan aset tetap belum diberlakukan. Namun demikian draft Peraturan Bupati yang
mengatur tentang Penyusutan Aset tetap telah disusun dan diajukan. Demikian juga inventarisasi
dan penelusuran aset tetap juga terus dilaksanakan sehingga penyusutan aset tetap diharapkan bisa
dilaksanakan paling lambat tahun 2015.
b) Belum dilaksanakan secara menyeluruh metode kapitalisasi terhadap aset tetap
Belum dilaksanakannya metode kapitalisasi secara keseluruhan tersebut, baik pada saat perolehan
aset tetap itu sendiri maupun pengeluaran belanja lainnya yang terjadi setelah aset tetap itu
diperoleh.
Khusus untuk belanja pada kegiatan di Dinas Pekerjaan Umum yang bersifat teknis, belanja
umum yang jadi satu pada kegiatan teknis tersebut dimungkinkan untuk menambah perolehan
aset tetap atau dikapitalisasi. Sedangkan perolehan aset tetap yang bukan menjadi tujuan utama
suatu kegiatan maka kapitalisasi tidak diberlakukan mengingat kesulitan dalam atribusi serta
untuk memenuhi karakteristik Laporan Keuangan yang relevan (disusun tepat waktu).
c) Berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi
Pemerintahan berisi Lampiran I yaitu penyusunan Laporan Keuangan berdasarkan basis akrual
dan Lampiran II yaitu penyusunan Laporan Keuangan berbasis kas menuju akrual. LKPD tahun
anggaran 2013 ini Pemerintah Kabupaten Jombang masih berdasarkan basis kas menuju akrual
hingga Kementrian Dalam Negeri mengeluarkan juknis pelaksanaan penyusunan pelaporan
keuangan berbasis akrual.
15
e. PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN KEUANGAN
1) NERACA
a) Kas di Kas Daerah Rp 231.152.096.432,86
Merupakan Saldo Kas Pemerintah Daerah Kabupaten Jombang per 31 Desember 2013
yang berada di rekening Bank Jawa Timur (Bank Jatim) Cabang Jombang dan perbandingannya
dengan posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 1. Rincian Kas di Kas Daerah per 31 Desember 2013 dan 2012
Keterangan Rekening Bank 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Rekening Giro 0111000011 66.152.096.432,86 125.113.372.768,04
Deposito Bank Jatim DB 187859, DB 188006,
DB 188013, DB 188067 125.000.000.000,00 40.000.000.000,00
Deposito Bank BNI 46 PAA 0380796,0735294 20.000.000.000,00 20.000.000.000,00
Deposito Bank BRI DB 7511878 20.000.000.000,00 20.000.000.000,00
Jumlah 231.152.096.432,86 205.113.372.768,04
b) Kas di Bendahara Pengeluaran Rp 2.563,95
Saldo Kas per 31 Desember 2013 yang masih berada di Bendahara Pengeluaran adalah
nihil dan perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 2. Rincian Kas di Bendahara Pengeluaran per 31 Desember 2013 dan 2012
Kas di Bendahara
Pengeluaran
Rekening 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Dinas Pendidikan 0111017221 0,00 100.246.225,00
RSUD 0111019215 2.563,95 0,00
JUMLAH 2.563,95 100.246.225,00
Nilai kas bendahara pengeluaran RSUD tahun 2013 sebesar Rp 2.563,95 merupakan
pendapatan ditangguhkan.
Selain itu, terdapat saldo kas yang dikelola oleh Bendaharan Sekolah di Sekolah Dasar
Negeri dan Sekolah Menengah Pertama Negeri yang diperoleh dari Hibah BOS Propinsi yang
sesuai dengan Naskah Perjanjian Nomor 972/7440.13/103.02/2013 dengan rincian sebagai
berikut:
Penerimaan transfer BOS SD & SMP Negeri Rp. 65.208.420.000,00
Belanja BOS SD & SMP Negeri:
- Belanja Pegawai Rp. 12.004.883.780,00
- Belanja Barang dan Jasa Rp. 43.013.737.152,00
- Belanja Modal Rp 5.715.831.939,00
Jumlah Belanja BOS SD dan SMP Negeri Rp. 60.734.452.871,00
Pengembalian dana BOS yang tercatat Rp. 172.951.003,00
Saldo di Bendahara Sekolah SD & SMP Negeri Rp. 4.301.016.126,00
16
c) Kas di Bendahara Penerimaan Rp 377.000,00
Saldo Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2013 perbandingannya dengan
posisi per 31 Desember 2012 sebagai berikut:
Tabel 3. Rincian Kas di Bendahara Penerimaan per 31 Desember 2013 dan 2012
Kas di Bendahara Penerimaan 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Dinas Perhubungan 377.000,00 3.066.000,00
Dinas Kesehatan 0,00 64.166.400,00
Dinas Perindagsar 0,00 27.448.700,00
Dinas Porbudpar 0,00 13.071.000,00
Jumlah 377.000,00 107.752.100,00
Saldo kas di bendahara penerimaan merupakan penerimaan retribusi yang diterima tanggal
31 Desember 2013 dan telah disetor ke Kas Daerah pada bulan Januari 2013.
d) Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rp 4.316.547.723,72
Saldo Kas di BLUD per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan posisi per 31
Desember 2012 adalah sebagai berikut :
Tabel 4. Kas di BLUD per 31 Desember 2013 dan 2012
Kas di BLUD 31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Kas di BLUD 4.316.547.723,72 8.854.152.955,73
Saldo Kas di BLUD per 31 Desember 2013 sebesar Rp 4.316.547.723,72 merupakan
bagian dari Kas Daerah yang dikelola sendiri oleh BLUD - RSUD. Saldo Kas di BLUD-RSUD
per 31 Desember 2013 terdiri dari:
Tabel 5. Rincian Kas di Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) per 31 Desember 2013
No. Uraian Nomor Rekening Jumlah (Rp)
1. Bank Jatim Cab. Jombang 0111009133 4.166.547.723,72
2. Bendahara Pengeluaran Pembantu 150.000.000,00
Jumlah - 4.316.547.723,72
Dalam saldo kas di BLUD sebesar Rp 4.316.547.723,72 tidak termasuk uang titipan
pasien rawat inap sebesar Rp. 99.435.000,00 yang disimpan dan ditatausahakan tersendiri oleh
bendahara penerimaan BLUD. Saldo tersebut belum termasuk dana Jamkesmas per 31 Desember
2013 sebesar Rp 82.410.951,85 yang ditempatkan pada Bank BRI cabang Jombang nomor
rekening 00000023-01-000347-30-9.
17
e) Piutang Retribusi Rp 1.870.775.391,00
Saldo Piutang Retribusi per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan posisi per 31
Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 6. Piutang Retribusi per 31 Desember 2013 dan 2012
Piutang Retribusi 31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Piutang Retribusi 1.870.775.391,00 1.922.036.368,,00
Saldo Piutang Retribusi per 31 Desember 2013 sebesar Rp1.870.775.391,00 merupakan
tunggakan pembayaran retribusi yang belum dilunasi sampai dengan 31 Desember 2013 yang
terdiri dari:
Tabel 7. Rincian Piutang Retribusi per 31 Desember 2013 dan 2012
Tabel 8. Rincian Piutang Retribusi IMB per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9
10.
11.
12.
13.
14.
15
16.
17
18
Aman Sujarwo,Se
Edy Prasojo
Narto Wijono
Noor Hamid
Poneri
Fitri Farida
Sri Sobekti
Heru darmawan
M.Achjar Arifin
HM.ikhsan Efendi
H.Nur Kholik
Agustina Puspitasari
Munjono
Sulaiman
Fatimah Lani
Edwin Alim
Sudarmadji
M.Hakim Syah
134.890,00
164.955,00
447.790,00
630.135,00
104.500,00
178.090,00
1.215.900,00
1.155.250,00
808.550,00
710.150,00
120.100,00
513.450,00
186.800,00
125.600,00
77.200,00
146.800,00
423.010,00
752.825,00
710.150,00
134.890,00
164.955,00
447.790,00
630.135,00
104.500,00
178.090,00
1.215.900,00
1.155.250,00
808.550,00
0,00
120.100,00
513.450,00
186.800,00
125.600,00
77.200,00
146.800,00
423.010,00
752.825,00
No Uraian 31 Desember
2012 (Rp)
Tambah
(Rp)
Kurang
(Rp)
31 Desember
2013 (Rp)
1. Piutang Retribusi IMB 16.703.868,00 0,00 710.150,00 15.993.718,00
2. Piutang Retribusi Ijin Gangguan 210.000,00 0,00 0,00 210.000,00
3. Piutang Retribusi Sewa Kios
Pasar Ploso 1.196.482.500,00 0,00 42.205.500,00 1.154.277.000,00
4. Piutang Retribusi Sewa Kios
Pasar Mojoagung 704.280.000,00 0,00 37.767.250,00 666.512.750,00
5. Piutang Retribusi Sewa Kios
RSUD 4.360.000,00 35.550.000,00 37.160.000,00 2.750.000,00
6. Piutang Retribusi Pengendalian
Menara Telekomunikasi 0,00 11.031.923,00 0,00 11.031.923,00
7. Piutang Retribusi Sewa
Gedung dan Bangunan 0,00 20.000.000,00 0,00 20.000.000,00
Jumlah 1.922.036.368,00 66.581.923,00 117.842.900,00 1.870.775.391,00
18
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
19.
20.
21.
22.
23.
24.
25.
H.A.dimyati Ma’shun
Ali Muhamad B
Dr.Soeharsohadi
Widigno
Usman Ahmad
Priharti Ningsih
Ir.Djoko Setyo
292.050,00
494.700,00
316.813,00
218.300,00
172.410,00
161.500,00
7.152.100,00
292.050,00
494.700,00
316.813,00
218.300,00
172.410,00
161.500,00
7.152.100,00
Jumlah 16.703.868,00 710.150,00 15.993.718,00
Tabel 9. Rincian Piutang Retribusi Ijin Gangguan per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. BK 210.000,00 0,00 0,00 210.000,00
Jumlah 210.000,00 0,00 0,00 210.000,00
Tabel 10 Rincian Piutang Retribusi Pengendalian Menara Telekomunikasi per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang
(Rp) 2013 (Rp)
1. PT. Tower Bersama
Group
0,00 7.284.265,00 0,00 7.284.265,00
2. PT. XL Axiata 0,00 3.747.658,00 0,00 3.747.658,00
Jumlah 0,00 11.031.923,00 0,00 11.031.923,00
Tabel 11. Rincian Piutang Retribusi Sewa Pasar Mojoagung per 31 Desember 2013
No. Blok 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. A 213.976.250,00 0,00 13.334.750,00 200.641.500,00
2. B 219.853.850,00 0,00 9.981.100,00 209.872.750,00
3. C 12.127.650,00 0,00 701.800,00 11.425.850,00
4. D 8.976.250,00 0,00 0,00 8.976.250,00
5. E 9.438.250,00 0,00 538.150,00 8.900.100,00
6. F 15.087.250,00 0,00 22.500,00 15.064.750,00
7. G 9.005.800,00 0,00 327.950,00 8.677.850,00
8. H 10.832.900,00 0,00 0,00 10.832.900,00
9. I 15.770.950,00 0,00 91.250,00 15.679.700,00
10. J 12.136.700,00 0,00 439.450,00 11.697.250,00
11. K 10.140.300,00 0,00 1.105.500,00 9.034.800,00
12. L 13.396.450,00 0,00 41.700,00 13.354.750,00
13. M 9.749.500,00 0,00 1.445.100,00 8.304.400,00
14. N 7.595.200,00 0,00 1.895.400,00 5.699.800,00
15. O 7.796.550,00 0,00 1.943.100,00 5.853.450,00
16. P 15.882.250,00 0,00 729.500,00 15.152.750,00
17. Q 11.779.500,00 0,00 345.600,00 11.433.900,00
18. R 13.712.450,00 0,00 861.750,00 12.850.700,00
19. S 10.690.900,00 0,00 1.291.200,00 9.399.700,00
20. T 12.912.900,00 0,00 205.500,00 12.707.400,00
21. Kamar Daging 20.393.800,00 0,00 2.414.950,00 17.978.850,00
22. Kamar Ikan
Basah/Ayam
43.024.350,00 0,00 51.000,00 42.973.350,00
Jumlah 704.280.000,00 0,00 37.767.250,00 666.512.750,00
19
Tabel 12. Rincian Piutang Retribusi Sewa Pasar Ploso per 31 Desember 2013
No
. Blok 2012 (Rp)
Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. A 67.968.000,00 0,00 4.896.000,00 63.072.000,00
2. B 146.070.000,00 0,00 4.860.000,00 141.210.000,00
3. C 427.176.000,00 0,00 25.200.000,00 401.976.000,00
4. D 271.944.000,00 0,00 1.620.000,00 270.324.000,00
5. E 197.559.000,00 0,00 5.629.500,00 191.929.500,00
6. H (DAGING) 20.317.500,00 0,00 0,00 20.317.500,00
7. WARUNG 65.448.000,00 0,00 0,00 65.448.000,00
Jumlah 1.196.482.500,00 0,00 42.205.500,00 1.154.277.000,00
Tabel 13. Rincian Piutang Retribusi Sewa Kios RSUD per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Warung Selatan 360.000,00 0,00 360.000,00 0,00
2. Kios Utara 0,00 35.550.000,00 32.800.000,00 2.750.000,00
3. Kantin 4.000.000,00 0,00 4.000.000,00 0,00
Jumlah 4.360.000,00 35.550.000,00 37.160.000,00 2.750.000,00
f) Piutang Lain– Lain Rp. 40.839.051.549,23
Saldo Piutang Lain-lain per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan posisi per 31
Desember 2012 adalah sebagai berikut :
Tabel 14. Piutang Lain-lain per 31 Desember 2013 dan 2012
Piutang Lain-lain 31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Piutang Lain-lain 40.839.051.549,23 12.566.486.297,00
Saldo Piutang Lain-lain per 31 Desember 2013 sebesar Rp. 40.839.051.549,23 dan 31
Desember 2012 sebesar Rp12.566.486.297,00 terdiri dari:
Tabel 15. Rincian Piutang Lain-lain TA 2013 dan 2012
No Uraian 31 Desember 2012
(Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp)
31 Desember 2013
(Rp)
1. Piutang Ganti Rugi
atas Kekayaan
Daerah
17.161.910,00 0,00 4.514.960,00 12.646.950,00
2. Piutang Fasilitas
Sosial dan Fasilitas
Umum
926.687.922,00
728.615.479,00 665.189.311,00 990.114.090,00
3. Piutang Pokok
Pinjaman 3.343.075.027,00 229.876.850,00 345.595.543,00 3.227.356.334,00
4. Piutang Bunga 1.200.673.962,00 0,00 260.559.327,00 940.114.635,00
5. Piutang Lainnya 7.078.887.476,00 73.961.360.783,85 45.371.428.719,62 35.668.819.540,23
Jumlah 12.566.486.297,00 74.919.853.112,85 46.647.287.860,62 40.839.051.549,23
Rincian atas Piutang Lain-lain tersebut sebagai berikut:
20
(1) Piutang Ganti Rugi atas Kekayaan Daerah
Saldo Piutang Ganti Rugi atas Kekayaan Daerah per 31 Desember 2013 dan
perbandingannya dengan posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 16. Piutang Ganti Rugi atas Kekayaan Daerah per 31 Desember 2013 dan 2012
Piutang Ganti Rugi atas Kekayaan
Daerah
31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Piutang Ganti Rugi atas Kekayaan Daerah 12.646.950,00 17.161.910,00
Pada Piutang Ganti Rugi atas Kekayaan Daerah terdapat mutasi kurang sebesar
Rp4.514.960,00 yang terdiri dari:
Tabel 17. Rincian Piutang Ganti Rugi atas Kekayaan Daerah per 31 Desember 2013
No. Nama Tertagih 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. PR 12.646.950,00 0,00 0,00 12.646.950,00
2. YF 1.292.000,00 0,00 1.292.000,00 0,00
3. SG 3.222.960,00 0,00 3.222.960,00 0,00
JUMLAH 17.161.910,00 0,00 4.514.960,00 12.646.950,00
Tuntutan atas perbendaharaan dan ganti rugi tersebut diuraikan sebagai berikut:
(a) Tuntutan perbendaharaan terhadap Sdr. Pr ditetapkan berdasarkan Keputusan Bupati
KDh Tk. II Jombang No. 111 Tahun 1984 tanggal 19 Desember 1984 tentang
Pembebanan Ganti Rugi Kekurangan Kas. Kasus tersebut sudah diusulkan
penghapusannya sesuai Nota Dinas Sekretaris Daerah Jombang kepada Bupati Jombang
No. 990/4075/41/5.31/2009 dikarenakkan tahun kejadiannya sudah lama serta yang
bersangkutan sudah pensiun dan dalam keadaan tidak mampu.
(b) Tuntutan Ganti Rugi terhadap Sdr. YF merupakan tuntutan ganti rugi atas kehilangan
Laptop Merk Toshiba L150 pada tanggal 30 Agustus 2012, ditetapkan berdasarkan
Keputusan Bupati Jombang No.188.4.45/281/415.10.10/2012 tentang Pembebanan Ganti
Rugi. Dari saldo beban kerugian sebesar Rp.1.292.000,00 pada tahun 2013 telah dibayar
sebesar Rp.1.292.000,00 Sehingga pada tahun 2013 TGR telah dilunasi.
(c) Tuntutan Ganti Rugi terhadap Sdr. Sg merupakan tuntutan ganti rugi atas kehilangan
kendaraan dinas roda dua Nopol S 3224 WP pada tanggal 30 Agustus 2012, ditetapkan
berdasarkan Keputusan Bupati Jombang No. 188.4.45/281/415.10.10/2012 tentang
Pembebanan Ganti Rugi. Dari saldo beban kerugian sebesar Rp.3.222.960,00 pada tahun
2013 telah dibayar sebesar Rp. 3.222.960,00 Sehingga pada tahun 2013 TGR telah
dilunasi.
(2) Piutang Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum
Piutang Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum sebesar Rp. 990.114.090,00 merupakan
piutang atas pelayanan BLUD – RSUD yang belum dilunasi sampai dengan 31 Desember
2013 dengan rincian sebagai berikut:
21
Tabel 18. Rincian Piutang Fasilitas Sosial dan Fasilitas Umum per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Piutang Pasien Umum 862.046.409,00 64.923.797,00 60.749.026,00 866.221.117,00
2. Piutang Pasien Telkom 52.323.570,00 188.806.598,00 209.821.955,00 31.308.213,00
3. Piutang PT Easco 5.118.409,00 0,00 0,00 5.118.409,00
4. Piutang PT. Kaya Raya
Sumber Jati 225.000,00 0,00 225.000,00 0,00
5. Piutang PT KAI 6.974.597,00 254.687.333,00 206.427.792,00 55.234.138,00
6. Piutang PT. SUB 0,00 16.134.516,00
6.785.236,00
9.349.280,00
7. Piutang PT. MENTARI 0,00 156.945.695,00
145.566.781,00
11.378.914,00
8. Piutang PT. POS GIRO 0,00 47.117.540,00 35.613.521,00 11.504.019,00
Jumlah 926.687.922,00 728.615.479,00 665.189.311,00 990.114.090,00
Tabel 19. Rincian Piutang Pasien Umum per 31 Desember 2013
Tabel 20. Rincian Piutang PT TELKOM per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. MN 10.249.703,00 0,00 10.249.703,00 0,00
2. PU 18.417.397,00 0,00 18.417.397,00 0,00
3. DJ 23.656.470,00 0,00 23.656.470,00 0,00
4. ES 0,00 17.597.132,00 0,00 17.597.132,00
5. HH 0,00 2.354.734,00 0,00 2.354.734,00
6. TW 0,00 11.356.347,00 0,00 11.356.347,00
Jumlah 52.323.570,00 31.308.213,00 52.323.570,00 31.308.213,00
Tabel 21. Rincian Piutang PT EASCO per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. AA 5.118.409,00 0,00 0,00 5.118.409,00
Jumlah 5.118.409,00 0,00 0,00 5.118.409,00
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Th.1999-2000 45.324.163,00 0,00 0,00 45.324.163,00
2. Th.2000 27.845.334,00 0,00 0,00 27.845.334,00
3. Th.2001 79.102.264,00 0,00 0,00 79.102.264,00
4. Th.2002 53.813.767,00 0,00 0,00 53.813.767,00
5. Th.2003 108.040.313,00 0,00 0,00 108.040.313,00
6. Th.2004 98.813.991,00 0,00 0,00 98.813.991,00
7. Th.2005 54.589.207,00 0,00 0,00 54.589.207,00
8. Th.2006 24.484.287,00 0,00 0,00 24.484.287,00
9. Th.2007 19.713.931,00 0,00 0,00 19.713.931,00
10. Th.2008 31.612.048,00 0,00 0,00 31.612.048,00
11. Th.2010 120.815.553,00 0,00 0,00 120.815.553,00
12. Th.2011 144.516.694,00 0,00 30.000.000,00 114.516.694,00
13. Th.2012 53.374.794,00 0,00 0,00 53.374.794,00
14. Th.2013 0,00 64.923.797,00 30.749.026,00 34.174.771,00
Jumlah 862.046.409,00 64.923.797,00 60.749.026,00 866.221.117,00
22
Tabel 22. Rincian Piutang PT Kaya Raya Sumber Jati per 31 Desember 2013
No
. Uraian
2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Desember 225.000,00 0,00 225.000,00 0,00
Jumlah 225.000,00 0,00 225.000,00 0,00
Tabel 23. Rincian Piutang PT KAI per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Oktober 0,00 24.438.792,00 0,00 24.438.792,00
2. Nopember 0,00 15.089.365,00 0,00 15.089.365,00
3. Desember 6.974.597,00 15.705.981,00 6.974.597,00 15.705.981,00
Jumlah 6.974.597,00 55.234.138,00 6.974.597,00 55.234.138,00
Tabel 24. Rincian Piutang PT SUB per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. DM 0,00 4.462.273,00 0,00 4.462.273,00
2. AA 0,00 4.887.007,00 0,00 4.887.007,00
Jumlah 0,00 9.349.280,00 0,00 9.349.280,00
Tabel 25. Rincian Piutang PT MENTARI per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. NR 0,00 11.378.914,00 0,00 11.378.914,00
Jumlah 0,00 11.378.914,00 0,00 11.378.914,00
Tabel 26. Rincian Piutang PT POS GIRO per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. N 0,00 11.504.019,00 0,00 11.504.019,00
Jumlah 0,00 11.504.019,00 0,00 11.504.019,00
(3) Piutang Pokok Pinjaman
Piutang Pokok Pinjaman per 31 Desember 2013 sebesar Rp. 3.227.356.334,00
merupakan pokok pinjaman dalam kegiatan pemberian pinjaman kepada masyarakat yang
dilaksanakan oleh SKPD dan pokok pinjaman kepada Perusahaan Daerah yang belum
diterima sampai dengan 31 Desember 2013 dengan rincian:
Rincian piutang pokok pinjaman per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan
tahun 2012 dapat dilihat sebagai berikut:
23
Tabel 27. Rincian Piutang Pokok Pinjaman per 31 Desember 2013 dan 2012
No. SKPD 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Dinas Pertanian 932.298.888,00 229.876.850,00 38.895.000,00
1.123.280.738,00
2. Dinas Peternakan
dan Perikanan 143.765.550,00 0,00 352.500,00
143.413.050,00
3. Dinas Perindustrian,
Perdagangan dan
Pasar
15.576.500,00 0,00 5.476.500,00
10.100.000,00
4.. Dinas Koperasi,
Usaha Mikro Kecil
dan Menengah
165.994.000,00 0,00 1.800.000,00
164.194.000,00
5. Badan
Pemberdayaan
Masyarakat
2.025.440.089,00 0,00 284.071.543,00
1.741.368.546,00
6. PD Perkebunan
Panglungan 60.000.000,00 0,00 15.000.000,00
45.000.000,00
Jumlah 3.343.075.027,00 229.876.850,00 345.595.543,00 3.227.356.334,00
(a) Dinas Pertanian
Dinas Pertanian mengelola pinjaman kepada petani kecil/menegah melalui
kegiatan Pembinaan Peningkatan Pendapatan Petani (P4). Program pemberian dana
pinjaman tersebut berdasarkan Keputusan Bupati Jombang No. 188/28/04/415.12/2003
tanggal 25 Januari 2003 tentang Pengesahan Daftar Isian Proyek Daerah Tahun
Anggaran 2003 yang bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan
petani kecil/menengah dengan pemberian pinjaman modal dengan jangka waktu 12
bulan untuk usaha tani dan 24 bulan untuk Alat Mesin Pertanian (Alsintan).
Pengembalian pinjaman disetorkan langsung ke kas daerah berikut bunga sebesar 1%
per bulan untuk usaha pertanian dan 1,5% per bulan untuk Alsintan. Jumlah tunggakan
pokok pinjaman yang belum disetorkan kembali ke kas daerah per 31 Desember 2013
adalah sebagai berikut:
Tabel 28. Rincian Piutang Pokok Pinjaman pada Dinas Pertanian per 31 Des. 2013
No. Uraian Kegiatan Tahun Jumlah (Rp)
1. Pembinaan Peningkatan Pendapatan Petani (P4) 2003 1.071.882.738,00
2. Pembinaan Peningkatan Pendapatan Petani (P4) 2004 51.398.000,00
Jumlah 1.123.280.738,00
(b) Dinas Peternakan dan Perikanan
Pemberian pinjaman yang dikelola oleh Dinas Peternakan dan Perikanan
merupakan pemberian pinjaman kepada petani untuk pembelian hewan ternak dan
pembibitan ikan.Jangka waktu pinjaman 6-12 bulan dengan mekanisme pembagian
keuntungan/laba penjualan. Pada saat jatuh tempo, setelah ternak dijual maka peminjam
mengembalikan pokok pinjaman ditambah bagian keuntungan sebesar 40% ke kas
daerah. Pemberian pinjaman dilaksanakan dalam kurun waktu 2002 – 2004 dengan
24
jumlah tunggakan pokok pinjaman yang belum dilunasi hingga 31 Desember 2013
sebagai berikut:
Tabel 29. Rincian Piutang Pokok Pinjaman pada Dinas Peternakan dan Perikanan per 31 Desember 2013
No. Uraian Kegiatan Tahun Jumlah (Rp)
1. Pengembangan Sentra Bibit 2002 8.136.250,00
2. Pengembangan Sentra Bibit 2003 12.995.950,00
3. Pengembangan Sentra Bibit 2004 479.500,00
4. Pemberdayaan Petani Ikan 2002 8.947.850,00
5. Pengembangan Ternak Tahun 2003 2003 106.463.500,00
6. Pengembangan Ternak Tahun 2004 2004 6.390.000,00
Jumlah 143.413.050,00
(c) Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar
Pemberian pinjaman yang dikelola oleh Dinas Perindustrian, Perdagangan dan
Pasar berupa kredit modal kerja Tahun 2003/2004 yang belum dilunasi hingga 31
Desember 2013 sebesar Rp 10.100.000,00.
(d) Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan Menengah
Pemberian pinjaman yang dikelola oleh Dinas Koperasi, Usaha Mikro Kecil dan
Menengah kepada Pengusaha Kecil Tahun 2004 yang belum dilunasi hingga 31
Desember 2013 sebesar Rp 164.194.000,00.
(e) Badan Pemberdayaan Masyarakat
Pemberian pinjaman kepada masyarakat desa yang dikelola oleh Badan
Pemberdayaan Masyarakat melalui Program Pemberdayaan Ekonomi Desa Tahun 2002
yang belum dilunasi hingga 31 Desember 2013 sebesar Rp 1.741.368.546,00 yang
terdiri dari:
No Uraian Jumlah (Rp)
1. Pemberdayaan Ekonomi Desa 1.574.255.823,00
2. Perorangan 167.112.723,00
Jumlah 1.741.368.546,00
(f) PD Perkebunan Panglungan
Saldo pokok pinjaman kepada PD Perkebunan Panglungan yang belum dilunasi
per 31 Desember 2013 sebesar Rp 45.000.000,00.
(4) Piutang Bunga
Piutang Bunga sebesar Rp 940.114.635,00 merupakan piutang bunga atas pemberian
pinjaman kepada masyarakat dan perusahaan daerah yang dilaksanakan oleh SKPD yang
belum diterima sampai dengan 31 Desember 2013 dengan rincian sebagai berikut:
25
Tabel 30. Rincian Piutang Bunga per 31 Desember 2013
No. SKPD Pengelola Jumlah (Rp)
1. Dinas Pertanian 666.618.200,00
2. Dinas Peternakan dan Perikanan 38.890.399,00
3. Dinas Koperasi dan UMKM 22.268.000,00
4. Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar 0,00
5. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan
Desa
212.338.036,00
Jumlah 940.114.635,00
Rincian piutang bunga sesuai kegiatan pemberian pinjaman pada SKPD pengelola
adalah sebagai berikut:
(a) Dinas Pertanian
Tabel 31. Rincian Piutang Bunga pada Dinas Pertanian per 31 Desember 2013
No. Uraian Kegiatan Tahun Jumlah (Rp)
1. Pembinaan Peningkatan Pendapatan Petani (P4) 2003 656.038.200,00
2. Pembinaan Peningkatan Pendapatan Petani (P4) 2004 10.580.000,00
Jumlah 666.618.200,00
(b) Dinas Peternakan dan Perikanan
Tabel 32. Rincian Piutang Bunga pada Dinas Peternakan dan Perikanan per 31 Desember 2013
No. Uraian Kegiatan Tahun Jumlah (Rp)
1. Pengembangan Sentra Bibit 2002 2.767.500,00
2. Pengembangan Sentra Bibit 2003 6.245.520,00
3. Pemberdayaan Petani Ikan 2002 1.302.150,00
4. Pengembangan Peternakan 2002 2.015.500,00
5. Pengembangan Peternakan 2003 26.559.729,00
Jumlah 38.890.399,00
26
(c) Dinas Koperasi dan UMKM
Tabel 33. Rincian Piutang Bunga pada Dinas Koperasi dan UMKM per 31 Desember 2013
No. Uraian Kegiatan Tahun Jumlah (Rp)
1. Pembinaan dan Pengembangan Koperasi 2002 1.600.000,00
2. Pemberdayaan Pengusaha Kecil PAK 2002 4.643.000,00
3. Intensifikasi Pembinaan Pengusaha Kecil 2003 5.205.000,00
4. Intensifikasi Pembinaan Koperasi 2004 7.250.000,00
5 Intensifikasi Pembinaan Pengusaha Kecil 2004 3.570.000,00
Jumlah 22.268.000,00
(d) Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
Tabel 34. Rincian Piutang Bunga pada Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa
per 31 Desember 2013
No. Uraian Kegiatan Tahun Jumlah (Rp)
Pemberdayaan Ekonomi Desa 2002
- PED 206.786.684,00
- Perorangan 5.551.352,00
Jumlah 212.338.036,00
(5) Piutang Lainnya
Piutang Lainnya per 31 Desember 2013 sebesar Rp. 35.668.819.540,23, terdapat pada Badan
Layanan Umum Daerah (BLUD) – RSUD senilai Rp. 15.574.803.209,23 dan pada Dinas
Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah senilai Rp. 20.094.016.331,00.
Piutang pada Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah senilai Rp.
20.094.016.331,00 merupakan piutang yang timbul karena diterbitkannya Keputusan
Gubernur Jawa Timur Nomor 188/251/KPTS/013/2014 tentang Perubahan atas Keputusan
Gubernur Jawa Timur Tentang Penetapan Definitif Alokasi Dana Bagi Hasil Pajak Daerah
dan Sumbangan Pihak Ketiga Untuk Kabupaten/Kota Berdasarkan Realisasi Penerimaan Kas
Tahun Anggaran 2013
27
Tabel 35. Rincian Piutang Lain - Lain RSUD Per 31 Desember 2013
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Piutang Pasien ASKES
2.072.159.710,00 11.516.700.219,00 13.583.928.658,00 4.931.271,00
2. Piutang Pasien
Jamsostek
528.561.274,00 3.278.914.225,00 3.629.931.302,00 177.544.197,00
3. Piutang Pasien
Jamkesmas
4.478.166.492,00 39.071.730.008,85 28.157.568.759,62 15.392.327.741,23
4.
Piutang DBH Pajak
Kendaraan Bermotor
(PKB)
0,00 7.627.921.848,00 0,00 7.627.921.848,00
5.
Piutang DBH Biaya
Balik Nama Kendaraan
Bermotor (BBMKB)
0,00 6.109.688.252,00 0,00 6.109.688.252,00
6.
Piutang DBH Pajak
Bahan Bakar
Kendaraan Bermotor
(PBBKB)
0,00 6.176.398.805,00 0,00 6.176.398.805,00
7. Piutang DBH Pajak Air
Permukaan (TAP) 0,00 151.548.529,00 0,00 151.548.529,00
8.
Piutang DBH
Sumbangan Pihak
Ketiga (SP-III)
Perhutani
0,00 28.458.897,00 0,00 28.458.897,00
Jumlah 7.078.887.476,00 73.961.360.783,85 45.371.428.719,62 35.668.819.540,23
Penyisihan Piutang Tidak Tertagih Rp 6.343.045.971,30
Piutang telah disajikan dengan nilai bersih yang dapat direalisasikan (nrv) dengan
rincian sebagai berikut:
28
Tabel 36. Penyisihan Piutang Tak Tertagih dan Umur Piutang
No. Jenis
Piutang
Umur Piutang Piutang Bruto
(Rp) Penyisihan
Piutang (Rp) Piutang Netto
(Rp)
< 1 thn 1 s/d 2 thn > 2 s/d 3 thn > 3 s/d 5 thn > 5 thn
1. Piutang Retribusi
33.781.923,00 36.499.500,00 246.541.450,00 576.993.700,00 976.958.818,00 1.870.775.391,00 1.580.431.638,00 290.343.753,00
2. Piutang TGR - - - - 12.646.950,00 12.646.950,00 12.646.950,00 -
3.
Piutang
Fasilitas
Umum dan Fasilitas
Sosial
152.949.335,00 53.374.794,00 235.332.247,00 36.730.457,00 511.727.257,00 990.114.090,00 582.496.414,30 407.617.675,70
4. Piutang Pokok
Pinjaman
- - - - 3.227.356.334,00 3.227.356.334,00 3.227.356.334,00 -
5. Piutang
Bunga - - - - 940.114.635,00 940.114.635,00 940.114.635,00 -
6. Piutang Lain
Lain RSUD 15.574.803.209,23 - - - - 15.574.803.209,23 - 15.574.803.209,23
Jumlah 15.761.534.467,23 89.874.294,00 481.873.697,00 613.724.157,00 5.668.803.994,00 22.615.810.609,23 6.343.045.971,30 16.272.764.637,93
Rincian Penyisihan Piutang Tak Tertagih dan Umur Piutang tahun 2013 adalah sebagai berikut:
Tabel 37. Penyisihan Piutang Tak Tertagih dan Umur Piutang Retribusi
No. Jenis Piutang
Umur Piutang
Piutang Bruto Penyisihan
Piutang Piutang Netto
< 1 thn 1 s/d 2 thn >2 s/d 3 thn > 3 thn s/d 5
thn > 5 thn
1. Piutang Retribusi
IMB - - -
746.400,00 15.247.318,00 15.993.718,00 15.993.718,00 -
2. Piutang Retribusi Ijin Gangguan - - - 0,00 210.000,00
210.000,00
210.000,00 -
3. Piutang Retribusi
Sewa Kios Pasar
Ploso
-
36.499.500,00
28.458.000,00 127.818.000,00 961.501.500,00 1.154.277.000,00 1.093.990.275,00
60.286.725,00
4. Piutang Retribusi Sewa Kios Pasar
Mojoagung
- - 218.083.450,00 448.429.300,00 - 666.512.750,00 470.237.645,00 196.275.105,00
5. Piutang Retribusi
Sewa Kios RSUD
2.750.000,00 - - - -
2.750.000,00 -
2.750.000,00
6. Piutang Retribusi Pengendalian
Menara
Telekomunikasi
11.031.923,00 - - - -
11.031.923,00 -
11.031.923,00
7. Piutang Retribusi Sewa Gedung
dan Bangunan
20.000.000,00 - - - - 20.000.000,00 - 20.000.000,00
Jumlah
33.781.923,00
36.499.500,00 246.541.450,00 576.993.700,00 976.958.818,00 1.870.775.391,00 1.580.431.638,00 290.343.753,00
29
Tabel 39. Penyisihan Piutang Tak Tertagih dan Umur Piutang Pokok Pinjaman
No. Piutang Pokok
Pinjaman
Umur Piutang
Piutang Bruto Penyisihan
Piutang Piutang Netto < 1
thn 1 s/d 2
thn > 2 s/d 3
thn > 3 s/d 5
thn > 5 thn
1. Dinas Pertanian - - - - 1.123.280.738,00 1.123.280.738,00 1.123.280.738,00 -
2. Dinas Peternakan - - - - 143.413.050,00 143.413.050,00 143.413.050,00 -
3. Dinas Perindagsar - - - - 10.100.000,00 10.100.000,00 10.100.000,00 -
4. Dinkop UMKM - - - - 164.194.000,00 164.194.000,00 164.194.000,00 -
5. BPMPD - - - - 1.741.368.546,00 1.741.368.546,00 1.741.368.546,00 -
6. PD Panglungan - - - - 45.000.000,00 45.000.000,00 45.000.000,00 -
Jumlah - - - - 3.227.356.334,00 3.227.356.334,00 3.227.356.334,00 -
Tabel 40. Penyisihan Piutang Tak Tertagih dan Umur Piutang Bunga Pinjaman
No. Piutang Pokok
Pinjaman
Umur Piutang
Piutang Bruto Penyisihan
Piutang Piutang Netto < 1
thn 1 s/d 2
thn > 2 s/d 3
thn > 3 s/d 5
thn > 5 thn
1. Dinas Pertanian - - - - 666.618.200,00 666.618.200,00 666.618.200,00 -
2. Dinas Peternakan - - - - 38.890.399,00 38.890.399,00 38.890.399,00 -
3. Dinas Perindagsar - - - - - 0,00 0,00 -
4. Dinkop UMKM - - - - 22.268.000,00 22.268.000,00 22.268.000,00 -
5. BPMPD - - - - 212.338.036,00 212.338.036,00 212.338.036,00 -
Jumlah - - - - 940.114.635,00 940.114.635,00 940.114.635,00 -
Tabel 38 Penyisihan Piutang Tak Tertagih dan Umur Piutang Fasum dan Fasos
No.
Piutang
Fasum dan
Fasos
Umur Piutang
Piutang Bruto Penyisihan Piutang Piutang Netto
< 1 thn 1 s/d 2 thn ≥2 /d 3 th > 3 s/d 5 thn > 5 thn
1. Piutang
Pasien
Pulang
34.174.771,00 53.374.794,00 235.332.247,00 31.612.048,00
511.727.257,00 866.221.117,00 579.937.209, 80 286.283.907,20
2. Piutang PT.
EASCO -
-
- 5.118.409,00 - 5.118.409,00 2.559.204,50 2.559.204,50
3. Piutang PT.
Telkom 31.308.213,00
-
-
- -
31.308.213,00
- 31.308.213,00
4. Piutang PT.
KAI 55.234.138,00
-
-
- -
55.234.138,00
- 55.234.138,00
5. Piutang PT.
SUB
9.349.280,00 - - - -
9.349.280,00
-
-
6. Piutang PT.
MENTARI 11.378.914,00
-
- - -
11.378.914,00
- -
7. Piutang PT.
POS GIRO 11.504.019,00 - - - -
11.504.019,00
- -
Jumlah 152.949.335,00 53.374.794,00 235.332.247,00 36.730.457,00 511.727.257,00 990.114.090,00 582.496.414,30 375.385.462,70
30
Tabel 41. Umur Piutang Lain-Lain RSUD dan Penyisihan Piutang Tidak Tertagih
per 31 Desember 2013
NO URAIAN UMUR PIUTANG
Jumlah < 1 Thn
1 S/D 2 Thn
≥2 s/d 3 Thn
≥ 3 s/d 5 thn ≥ 5 thn
1. Piutang Lain-lain 15.574.803.209,23 - - - - 15.574.803.209,23
2. % Penyisihan 0% 10% 20% 50% 100% -
3. Jumlah Penyisihan Piutang Tidak Tertagih
- - - - - -
4. NRV atas Piutang Lain-lain 15.574.803.209,23 - - - - 15.574.803.209,23
d) Persediaan Rp 18.512.373.854,38
Saldo Persediaan per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan posisi per 31
Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 42. Rincian Persediaan per 31 Desember 2013 dan 2012
No Uraian 31-Dec-13 (Rp) 31-Dec-12 (Rp) Tambah/(Kurang)
(Rp) 1. Persediaan Alat Tulis Kantor 152.600.028,00 50.227.825,00 102.372.203,00
2. Persediaan Alat Listrik 84.342.700,00 6.083.400,00 78.259.300,00
3. Persediaan Material/Bahan 18.238.199.008,38 13.198.963.135,74 5.039.235.872,64
4. Persediaan Benda Pos 291.000,00 72.000,00 219.000,00
5. Persediaan Bahan Bakar 0,00 0,00 0,00
6. Persediaan Bahan Makanan
Pokok 36.941.118,00 32.386.903,00 4.554.215,00
Jumlah 18.512.373.854,38 13.287.733.263,74 5.224.640.590,64
Rincian atas saldo Persediaan per 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
(1) Persediaan Alat Tulis Kantor
Tabel 43. Rincian Persediaan Alat Tulis Kantor per 31 Desember 2013
No. SKPD Jumlah (Rp)
1. Dinas Pendidikan 5.852.000,00
2. Dinas Kesehatan 45.831.840,00
3. RSUD 20.545.313,00
4. RSUD PLOSO 5.933.500,00
5. Dinas PU Bina Marga dan Pengairan 12.667.250,00
6. Dinas PU Cipta Karya, Tata Ruang,Kebersihan dan Pertamanan 1.500.700,00
7. Bappeda 731.500,00
8. Dinas Perhubungan 403.500,00
9. Badan Lingkungan Hidup 547.050,00
10. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil 5.299.800,00
11. Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana 1.726.475,00
31
12. Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 870.500,00
13. Dinas Koperasi dan UMKM 460.000,00
14. Kantor Penanaman Modal dan Promosi Potensi Daerah 482.400,00
15. Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan dan Pariwisata 206.000,00
16. Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat 1.861.300,00
17. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) 594.400,00
18. Badan Penanggulangan Bencana Alam 456.000,00
19. Sekretariat Dewan 6.544.600,00
20. Sekretariat Daerah 19.507.550,00
21. Inspektorat 966.000,00
22. Badan Kepegawaian Daerah 2.164.300,00
23. Badan Pelayanan Perizinan 7.191.000,00
24. DPPKAD 2.281.000,00
25. Kecamatan Bandarkedungmulyo 125.000,00
26. Kecamatan Bareng 362.500,00
27. Kecamatan Diwek 128.000,00
28. Kecamatan Gudo 283.000,00
29. Kecamatan Jogoroto 273.000,00
30. Kecamatan Jombang 334.500,00
31. Kecamatan Kabuh 175.000,00
32. Kecamatan Kesamben 157.000,00
33. Kecamatan Kudu 101.000,00
34. Kecamatan Megaluh 290.000,00
35. Kecamatan Mojoagung 210.000,00
36. Kecamatan Mojowarno 215.500,00
37. Kecamatan Ngoro 92.000,00
38. Kecamatan Ngusikan 145.500,00
39. Kecamatan Perak 319.000,00
40. Kecamatan Peterongan 70.000,00
41. Kecamatan Plandaan 73.000,00
42. Kecamatan Ploso 119.000,00
43. Kecamatan Sumobito 77.000,00
44. Kecamatan Tembelang 135.000,00
45. Kecamatan Wonosalam 136.000,00
46. Kantor Ketahanan Pangan 253.800,00
47. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa 429.500,00
32
48. Kantor Arsip, Pengelola Data Elektronik dan Perpustakaan 1.297.100,00
49. Dinas Kehutanan dan Perkebunan 132.000,00
50. Dinas Peternakan dan Perikanan 1.415.450,00
51. Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar 627.200,00
Jumlah 152.600.028,00
(2) Persediaan Alat Listrik
Tabel 44. Rincian Persediaan Alat Listrik per 31 Desember 2013
No. SKPD Jumlah (Rp)
1. Dinas Kesehatan 3.021.700,00
2. RSUD 6.493.950,00
3. RSUD Ploso 3.298.350,00
4. Dinas PU Bina Marga dan Pengairan 1.804.700,00
5. Dinas Perhubungan 14.000,00
6. Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi 32.500,00
7. Dinas Koperasi dan UMKM 631.500,00
8. Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat 291.500,00
9. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) 416.000,00
10. Sekretariat Dewan 246.500,00
11. Kecamatan Kabuh 130.000,00
12. Kecamatan Ngusikan 104.000,00
13. Kecamatan Ploso 55.500,00
14. Kantor Ketahanan pangan 73.500,00
15. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa 1.952.000,00
16. Sekretariat Daerah 65.777.000,00
Jumlah 84.342.700,00
(3) Persediaan Material/Bahan
Tabel 45. Rincian Persediaan Material/Bahan per 31 Desember 2013
No. SKPD Jumlah (Rp)
1. Dinas Kesehatan
Obat-obatan Kebersihan Barang Cetakan
10.001.917.122,67
17.852.470,00
16.978.350,00
2. RSUD
Bahan
8.331.500,00
33
No. SKPD Jumlah (Rp)
Cetakan
Obat
Laboratorium
Kebersihan
Foto
Linen
Darah
Bahan Pembungkus
70.610.190,00
3.422.798.977,40
309.605.706,00
72.820.697,00
59.967.814,41
309.305.250,00
9.120.000,00
252.000,00
3. RSUD Ploso
Kebersihan
Obat
Kimia
Radiologi
Cetak
Karcis
6.581.900,00
507.217.882,00
30.312.699,00
69.177.750,00
1.440.000,00
1.234.660,90
4. Dinas PU Bina Marga dan Pengairan
Aspal
Alat Kebersihan
Alat-alat Penerangan Jalan Umum
1.188.112.500,00
2.493.950,00
112.986.200,00
5. Dinas Perhubungan
Alat Kebersihan
Stiker Parkir Berlangganan
Buku Uji dan Kelengkapannya
32.000,00
41.925.000,00
126.412.000,00
6. Badan Lingkungan Hidup
Bahan Kimia
Alat Cetakan
24.012.651,00
560.000,00
7. Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil
Blanko KTP, KK, Akta, dan lain-lain
639.581.450,00
8. Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga
Berencana
Obat 534.679.834,00
9. Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Alat Kebersihan
Cetak
231.000,00
1.965.000,00
10. Dinas Koperasi dan UMKM
Alat Kebersihan
370.500,00
11. Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan
Masyarakat
Alat Kebersihan
195.500,00
12. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP)
Alat Kebersihan
Alat Cetak
318.750,00
1.059.000,00
13. Badan Penanggulangan Bencana Daerah
Cetakan
Alat Kebersihan
Bahan Bangunan ( Karung )
245.000,00
157.800,00
39.000.000,00
14. Sekretariat Dewan
Alat Kebersihan
Barang Cetak
386.800,00
2.140.000,00
15. Sekretariat Daerah
Cetak (Bagian Perekonomian)
Cetak (Bagian SDA)
175.000,00
420.000,00
684.000,00
34
No. SKPD Jumlah (Rp)
Stopmap ( Bagian Organisasi )
Alat Kebersihan ( Bagian Organisasi)
Cetak (Bagian Perlengkapan)
Persediaan Kain (Bagian Perlengkapan)
Alat Kebersihan (Bagian Umum)
Cetak (Bagian Umum)
Alat Kebersihan (Bagian Hukum)
Cetak ( Bagian Hukum )
161.500,00
13.896.000,00
20.475.334,00
22.585.000,00
1.131.000,00
12.500,00
282.000,00
16. Badan Kepegawaian Daerah
Cetak
Alat Kebersihan
2.065.000,00
132.900,00
17. DPPKAD
Karcis 175.758.220,00
18. Kecamatan Jogoroto
Alat Kebersihan 10.000,00
19. Kecamatan Mojowarno
Alat Kebersihan
Cetakan
11.000,00
485.000,00
20. Kecamatan Ngusikan
Alat Kebersihan 49.000,00
21. Kantor Ketahanan Pangan
Stopmap 158.000,00
22. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan
Desa
Perlengkapan Kantor
975.500,00
23. Kantor Arsip, Pengelola Data Elektronik dan
Perpustakaan
Cetakan
Alat Kebersihan
780.000,00
121.500,00
24. Dinas Pertanian
Obat
118.393.500,00
25. Dinas Kehutanan dan Perkebunan
Benih
Pupuk
4.160.350,00
100.275.000,00
26. Dinas Peternakan
Alat Kebersihan
Cetak
Bibit
Obat
Induk
Ternak
140.500,00
50.000,00
2.770.000,00
16.080.000,00
67.295.000,00
48.276.300,00
27. Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar
Persediaan Kain
8.000.000,00
Jumlah 18.238.199.008,38
(4) Persediaan Benda Pos
Persediaan benda pos dimiliki oleh DPPKAD berupa materai sebesar Rp 291.000,00.
35
(5) Persediaan Bahan Makanan Pokok
Tabel 46. Persediaan Bahan Makanan Pokok per 31 Desember 2013
No. SKPD Jumlah (Rp)
1.
2.
3.
RSUD
RSUD Ploso
Dinas Peternakan
28.179.193,00
1.201.925,00
7.560.000,00
Jumlah 36.941.118,00
e) Investasi Jangka Panjang Rp 55.217.181.068,78
Tabel 47. Investasi Permanen per 31 Desember 2013 dan 2012
31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Investasi Non Permanen 0,00 0,00
Investasi Permanen 55.217.181.068,78 49.865.507.365,55
Jumlah 55.217.181.068,78 49.865.507.365,55
Saldo Investasi Permanen per 31 Desember 2013 sebesar Rp. 55.217.181.068,78 dan per
31 Desember 2012 sebesar Rp. 49.865.507.365,55 merupakan penyertaan modal Pemerintah
Kabupaten Jombang dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 48. Penyertaan Modal per 31 Desember 2013 dan 2012
No Perusahaan
Saldo 31
Desember 2012
(Rp)
Tambah (Rp) Kurang (Rp)
Saldo 31
Desember 2013
(Rp)
1. Bank Jatim
6.698.224.750,00
6,698,224,750.00
0,00
0,00 6.698.224.750,00
6,698,224,750.00
2. PDAM Kabupaten
Jombang
6.019.522.937,59
7.233.610.842,41 (2.494.471.589,97) 10.758.662.190,03
3. PT BPR Bank
Jombang
24.625.479.502,80
2.824.425.820,69
(2.425.479.502,80)
25.024.425.820,69 4. PD Perkebunan
Panglungan
11.335.781.939,76
420.336.049,37 (339.586.409,76)
11.416.531.579,37
5. PD Aneka Usaha
Seger
1.186.498.235,40
132.838.493,29 0,00 1.319.336.728,69
JUMLAH 49.865.507.365,55 10.611.211.205,76 (5.259.537.502,53) 55.217.181.068,78
Tabel ini memiliki keterkaitan tabel 54 dimana dijelaskan lebih rinci keterangan
penambahan dan pengurangan penyertaan modal
Berdasarkan PP No.71 Tahun 2010 – Lamp. II.07 PSAP No 06 tentang Akuntansi
Investasi, maka penilaian dan penyajian penyertaan modal tersebut menggunakan 2 metode
yaitu:
Metode Ekuitas untuk penyertaan modal dengan persentase kepemilikan lebih dari 50%.
Dimana Pemerintah Kabupaten Jombang mencatat investasi awal sebesar biaya perolehan
dan ditambah atau dikurangi sebesar bagian laba atau rugi Pemerintah Kabupaten Jombang
setelah tanggal perolehan. Bagian laba kecuali deviden dalam bentuk saham yang diterima
akan mengurangi nilai investasi pemerintah dan tidak dilaporkan sebagai pendapatan.
Metode Biaya untuk penyertaan modal dengan persentase kepemilikan kurang dari 20%.
Dimana investasi Pemerintah Kabupaten Jombang dicatat sebesar biaya perolehan.
36
Tabel 49. Metode Penilaian Penyertaan Investasi Permanen
PERUSAHAAN
Penyertaan Modal s/d 31 Des 2013 (LK
Perusda 2013 Unaudited) (Rp)
Total Modal per 31 Des 2013 (LK
Perusda 2013 Unaudited) (Rp)
Persentase
(%)
Laba Ditahan per
31-12-2013 (Rp)
Bag. Laba/(Rugi)
(Rp)
Inv. Jk. Pjg per 31
Des 2013 (Rp)
Setoran laba
tahun 2013 (Rp)
Neraca per 31-12-
2013 (Rp)
Bank Jatim 6.698.224.750,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 6.698.224.750,00
PD Aneka Usaha
Seger 1.226.442.746,29 1.226.442.746,29 100,00 361.233.715,40 361.233.715,40 1.587.676.461,69 268.339.733,00 1.319.336.728,69
BPR Bank Jombang 22.200.000.000,00 2.498.500.000,00 98,67 3.844.619.000,00 3.793.610.320,69 25.993.610.320,69 69.184.500,00 25.024.425.820,69
Perkebunan Panglungan 10.996.195.530,00 11.346.805.530,00 96,91 584.750.516,12 566.682.049,37 11.562.877.579,37 146.346.000,00 11.416.531.579,37
PDAM 13.253.133.780,00 26.479.011.645,00 50,05 (4.983.813.140,00) (2.494.471.589,97) 10.758.662.190,03 0,00 10.758.662.190,03
Jumlah 54.373.996.806,29 41.550.759.921,29 (193.209.908,48) 2.227.054.495,49 49.902.826.551,78 483.870.233,00 55.217.181.068,78
Penyertaan modal per 31 Desember 2013 dapat diuraikan sebagai berikut:
(1) Investasi di PT Bank Jatim per 31 Desember 2012 sebesar Rp 6.698.224.750,00 terdiri dari
26.792.899 lembar saham dengan nilai nominal per lembar saham sebesar Rp 250,00.
(2) Investasi pada PDAM per 31 Desember 2013 sebesar Rp 13.253.133.780,00 dengan
perincian sebagai berikut:
Tabel 50. Rincian Investasi Permanen pada PDAM per 31 Desember 2013
Pada tahun 2013 ada penambahan investasi permanen sebesar Rp 5.000.000.000,00 sesuai
dengan Peraturan Daerah No. 15 Tahun 2013.
(3) Investasi pada PT. BPR Bank Jombang per 31 Desember 2013 Rp22.200.000.000,00
dengan rincian penyertaan modal Pemerintah Kabupaten Jombang sebagai berikut:
Tabel 51. Rincian Investasi Permanen pada PT. BPR Bank Jombang per 31 Desember 2013
No. Uraian Jumlah
1.
.
Peraturan Daerah No. 3 Tahun 2007 10.000.000.000,00
2. Peraturan Bupati No. 9 Tahun 2006 5.000.000.000,00
3. Peraturan Bupati No. 9B Tahun 2007 4.000.000.000,00
4. Surat BI Surabaya Nomor
14/167/DKBU/IDAd/Sb
1.700.000.000,00
5. Peraturan Daerah No. 11 Tahun 2012 1.500.000.000,00
Jumlah 22.200.000.000,00
(4) Investasi di PD. Perkebunan Panglungan per 31 Desember 2013 sebesar
Rp10.996.195.530,00 dengan perincian sebagai berikut:
No. Uraian Jumlah
1. Peraturan Daerah No.3 Tahun 1990 7.934.780,00
2. Perda No. 12 Tahun 2006 745.199.000,00
3. Peraturan Daerah No.2 Tahun 2010 3.000.000.000,00
4. Perda No.10 Tahun 2012 4.500.000.000,00
5. Perda No.5 Tahun 2013 5.000.000.000,00
Jumlah 13.253.133.780,00
37
Tabel 52. Rincian Investasi Permanen pada PD. Perkebunan Panglungan
per 31 Desember 2012
No Uraian Jumlah
1. Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2010
tentang Perusda Panglungan 10.996.195.530,00
Jumlah 10.996.195.530,00
Peraturan daerah tersebut merupakan perubahan atas peraturan daerah sebelumnya nomor
No.5 Tahun 1990.
(5) Investasi di PD. Aneka Usaha Seger per 31 Desember 2013 sebesar Rp 1.226.442.746,29
dengan perincian sebagai berikut:
Tabel 53. Rincian Investasi Permanen pada PD. Aneka Usaha Seger
per 31 Desember 2013
No. Uraian Jumlah
1. Unit Apotik Seger I
Modal Pendirian (Perda No. 2 tahun 1985) 78.913.600,00
Modal Tambahan 10.000.000,00
Peraturan Bupati No. 189 Tahun 2005 400.000.000,00
Peraturan Bupati No. 11 Tahun 2006 510.000.000,00
Jumlah 998.913.600,00
2. Unit Apotik Seger II
Modal Pendirian 14.529.146,29
Peraturan Bupati No. 189 Tahun 2005 30.000.000,00
Jumlah 44.529.146,29
3. Unit laboratorium
Bantuan Keuangan 70.000.000,00
Peraturan Bupati No. 189 Tahun 2005 70.000.000,00
Jumlah 140.000.000,00
4. Unit Percetakan
Bantuan Keuangan 43.000.000,00
Jumlah 43.000.000,00
Total 1.226.442.746,29
Investasi permanen pada PD Aneka Usaha Seger telah ditetapkan statusnya sebesar
Rp1.226.442.746,29 berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Jombang Nomor 15 Tahun
2012 Tentang Perusahaan Daerah Aneka Usaha Seger
38
Tabel 54. Penyertaan Modal Pemerintah Daerah
per 31 Desember 2013
PERUSAHAAN Penyertaan
Modal s/d 31 Des 2012 (Rp)
Mutasi 2013 Saldo akhir 31 Desember 2013
(Rp) Koreksi Perhitungan Metode Ekuitas 2012
(Rp) Penambahan
Penyertaan (Rp)
Penyesuaian Perhitungan
Metode Ekuitas 2013 (Rp)
Bank Jatim 6.698.224.750,00 0,00
0,00
0,00
6.698.224.750,00
PDAM 6.019.522.937,59 2.233.610.842,41
5.000.000.000,00
(2.494.471.589,97)
10.758.662.190,03
BPR Bank Jombang
24.625.479.502,80 (2.425.479.502,80)
0,00
2.824.425.820,69
25.024.425.820,69
Perkebunan Panglungan
11.335.781.939,76 (339.586.409,76)
0,00
420.336.049,37
11.416.531.579,37
PD Aneka Usaha Seger
1.186.498.235,40 39.944.510,89
0,00
92.893.982,40
1.319.336.728,69
49.865.507.365,55
(491.510.559,26)
5.000.000.000,00
843.184.262,49
55.217.181.068,78
a) Aset Tetap Rp 3.666.051.721.632,28
Saldo Aset tetap per 31 Desember 2013 sebesar Rp 3.666.051.721.632,28 dan per 31
Desember 2012 sebesar Rp 3.417.323.770.144,33 dengan rincian:
Tabel 55. Aset Tetap per 31 Desember 2013 dan 2012
No. Uraian 31 Des 2013 (Rp) 31 Des 2012 (Rp)
1. Tanah 656.506.446.046,72 635.208.760.496,72
2. Peralatan dan Mesin 332.003.198.865,35 288.778.861.131,64
3. Gedung dan Bangunan 698.987.849.910,15 593.222.198.853,68
4. Jalan, Irigasi dan Jaringan 1.937.218.323.537,78 1.858.244.109.259,78
5. Aset Tetap Lainnya 14.460.409.792,51 11.978.056.792,51
6. Konstruksi dalam
Pengerjaan 26.875.493.479,77 29.891.783.610
Jumlah 3.666.051.721.632,28 3.417.323.770.144,33
39
Rincian mutasi tambah/kurang masing-masing Aset Tetap sebagai berikut:
Tabel 56. Mutasi Tambah/Kurang Aset Tetap Tahun 2013
No Uraian Saldo Awal (Rp) Penambahan (Rp) Pengurangan (Rp) Saldo Akhir (Rp)
1. Tanah 635.208.760.496,72 23.686.631.950,00 2.388.946.400,00 656.506.446.046,72
2. Peralatan dan Mesin 288.778.861.131,64 60.463.193.215,00 17.238.855.481,29 332.003.198.865,35
3. Gedung dan
Bangunan
593.222.198.853,68 145.181.383.389,00 39.415.732.332,53 698.987.849.910,15
4. Jalan, Jaringan dan
Instalasi 1.858.244.109.259,78 83.175.651.753,00 4.201.437.475,00 1.937.218.323.537,78
5. Aset Tetap Lainnya 11.978.056.792,51 2.599.998.000,00 117.645.000,00 14.460.409.792,51
6. Konstruksi dalam
pengerjaan 29.891.783.610,00 36.803.563.745,00 39.819.853.875,23 26.875.493.479,77
7. Akumulasi
Penyusutan
0.00 0,00 0.00 0.00
JUMLAH 3.417.323.770.144,33 351.910.422.052,00 103.182.470.564,05 3.666.051.721.632,28
Penambahan aset tetap sebesar Rp 351.910.422.052,00 terdiri dari:
Tabel 57. Penambahan Aset Tetap Selama Tahun 2013
No. Uraian Jumlah
1. Realisasi Belanja Modal Tahun Anggaran 2013 216.972.911.919,00
2. Perolehan Lainnya yang Sah 38.740.321.517,00
3. Inventarisasi 28.749.481.071,00
4. Reklasifikasi 2.995.928.100,00
5. Konstruksi Dalam Pengerjaan Tahun 2013 35.001.745.835,00
6. Reklasifikasi Konstruksi Dalam Pengerjaan Tahun
2012
29.450.033.610,00
Jumlah 351.910.422.052,00
Penambahan aset tetap diuraikan sebagai berikut :
(1) Realisasi Belanja Modal pada Tahun Anggaran 2013 terdiri dari :
Tabel 58. Realisasi Belanja Modal pada Tahun Anggaran 2013
Uraian Jumlah
Belanja Tanah 6.038.789.550,00
Belanja Peralatan dan Mesin 41.919.217.162,00
Belanja Bangunan dan Gedung 93.192.716.729,00
Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan 75.790.560.478,00
Belanja Aset Tetap Lainnya 31.628.000,00
Jumlah 216.972.911.919,00
(2) Pengakuan aset Perolehan Lainnya yang Sah berasal dari kegiatan Non-APBD sebesar Rp
38.740.321.517,00 berdasarkan:
Berita Acara Pemeriksaan dari Dinas Pendidikan kepada Bupati Jombang Nomor
027/4704/415.28/2013 tanggal 30 Desember 2013 sebesar Rp5.569.305.845,00 pengadaan
SMA/SMKyang dananya berasal dari Masyarakat, Komite dan APBN.
40
Berita Acara Pemeriksaan dari Dinas Pendidikan kepada Bupati Jombang Nomor
027/4705/415.28/2013 tanggal 31 Desember 2013 merupakan pengadaan Sekolah Dasar
Negeri dan Sekolah Menengah Pertama Negeri yang sumber dana pembeliannya berasal
dari dana BOS, BOSREG, Komite dll sebesar Rp2.767.449.672,00 hal ini didasarkan
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No.51 Tahun 2011
tentang Petunjuk Teknis Penggunaan Dana BOS dan Laporan Keuangan BOS tahun 2013
dimana realisasi belanja modal sebesar Rp. 5.715.831.939,00 penambahan asset tetap
sebesar Rp2.767.449.672,00 dikarenakan adanya kebijakan akuntansi mengenai
kapitalisasi asset tetap yang menyatakan nilai material untuk digolongkan menjadi asset
tetap memiliki nilai lebih dari 300 (tiga ratus) ribu.
Surat Keterangan Hibah nomor E.2.j/134a/FK-UKM/I/2011 tanggal 27 Januari 2011 dari
Universitas Mumahadiyah Malang ke RSUD Jombang berupa gedung bangunan senilai
Rp. 187.900.000,00
Surat Keterangan Hibah nomor E.2.j/134a/FK-UKM/I/2011 tanggal 27 Januari 2011 dari
Universitas Mumahadiyah Malang ke RSUD Jombang berupa peralatan dan mesin senilai
Rp. 108.400.000,00
Surat pernyataan Kepemilikan Barang Daerah dari Sekretaris Da Kabupaten Jombang
terkait berakhirnya BOT Pasar Citra NIaga No. 028/6009/415.31/2013 tanggal 29
November 2013 senilai Rp 30.107.266.000,00 yang terdiri dari:
1. Tanah Bangunan Pasar Citra Niaga Jombang senilai Rp. 15.458.520.000,00
2. Gedung Pertokoan senilai Rp.11.283.039.000,00
3. Gedung pertokoan senilai Rp. 3.128.368.000,00
4. Gedung Kantor Permanen senilai Rp. 101.961.000,00
5. Gedung Kantor Lainnya senilai Rp. 29.952.000,00
6. Jalan Khusus senilai Rp. 105.426.000,00.
(3) Inventarisasi pada penambahan belanja tahun 2013 sebesar Rp. 28.749.481.071,00 yang
terdiri dari:
Berita Acara Inventarisasi No. 028/1156A /415.23/2013 tanggal 18/09/2013 pencatatan
Tanah Waduk di Ds. Banjaragung, kec. Bareng senilai Rp. 108.000.000,00 pada dina PU
Bina Marga
Surat Pernyataan Kepala Kantor Arsip no 027/093/415.46/2013 tanggal 21 Pebruari 2013
mobil perpustakaan keliling Rp. 172.500.000,00 pada Kantor Arsip, Pengelolaan data
Elektronik dan Perpustakaan.
Koreksi BPK atas aset tetap jaringan hasil kapitalisasi yang belum dicatat pada Dinas PU
Bina Marga senilai Rp. 7.127.782.200,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Diknas no
027/5213/415.31/2013 Tanggal 21 oktober 2013 berupa 6 Sepeda motor Rp.
85.101.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Diknas) no
027/6205/415.31/2013 tanggal 9 Desember 2013 berupa station Wagon Rp.
167.500.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Diknas) no
027/6504/415.31/2013 tanggal 24 Desember 2013 berupa pick up Rp. 145.000.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. umum) Ke diknas no 027/6581/415.31/2013
Tanggal 31 Desember 2013 berupa Sepeda motor Rp. 12.506.000,00
41
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Dinkes ) Ke RSUD Ploso no
027/1097/415.31/2013 tanggal 21 Mei 2013 berupa barang inventaris Rp.
9.249.875.710,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati ( Bag. Perlengkapan/BKB) Ke RSUD Ploso no
027/6255/415.31/2013 Tanggal 10 Desember 2013 berupa Station Wagon Rp.
135.200.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/79/415.31/2013 tanggal 10 Januari 2013 Serah Terima
Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Nissan Terano dari Perlengkapan ke Dinas PU
Bina Marga senilai Rp. 267.750.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6570/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Roda 4 / Pick Up dari Perlengkapan ke Dinas PU Bina Marga
Rp. 302.188.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/79/415.31/2013 tanggal 10 Januari 2013 Serah Terima
Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Nissan Terano dari Perlengkapan ke Dinas PU
Cipta Karya Rp. 267.750.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/2666/415.31/2013 tanggal 10 Juni 2013 Serah Terima
Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Suzuki APV dari Perlengkapan ke Dinas PU Cipta
Karya Rp. 158.795.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/5214/415.31/2013 tanggal 21 Oktober 2013 Serah
Terima Kendaraan 6 Sepeda Motor Honda Supra X dari Perlengkapan ke Dinas PU Cipta
Karya Rp. 85.101.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6197/415.31/2013 tanggal 9 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Toyota Innova dari Perlengkapan ke Dinas
PU Cipta Karya Rp. 239.750.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 028/6616/415.43/2013 tanggal 31 Desember 2013 Serah
Terima Taman dari Badan Lingkungan Hidup Ke Dinas PU Cipta Karya senilai Rp.
106.209.500,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bappeda no
027/493/415.31/2013 tanggal 4 Maret 2013 berupa R4 station Wagon Rp.
240.100.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bappeda no
027/6569/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 berupa R4 station Wagon Rp.
224.356.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bappeda no
027/6602/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 berupa sepeda motor 5 unit Rp.
71.037.500,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke DISHUB no
027/1564/415.31/2013 tanggal 9 April 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.233.432.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Dinas
Perubungan no 027/6604/415.31/2013 tanggal 31 Desemberl 2013 berupa sepeda motor 5
unit Rp. 71.037.500,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Badan
Lingkungan Hidup no 027/1700/415.31/2013 tanggal 16 April 2013 berupa Pick Up
Rp.151.573.805,00
42
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Kantor Catatan
Sipil no 027/6596/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 berupa sepeda motor 2 unit Rp.
28.415.000,00
Berita Acara Serah Terima Bupati (dari bag. Perlengkapan) ke BPPKB no
027/6199/415.31/2013 tanggal 9 Desember 2013 berupa station wagon Rp.
249.750.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Dinsosnaker no
027/5211/415.31/2013Tanggal 21 Oktober 2013 berupa 4 Sepeda motor Rp.
56.734.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke dinsosnaker no
027/6201/415.31/2013 Tanggal 9 Desember 2013 berupa Station Wagon Rp.
165.000.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/2500/415.31/2013 tanggal 28 Mei 2013 Serah Terima
Kendaraan 1 Station Wagon Isuzu Panther dari Perlengkapan ke Dinas Koperasi Rp.
90.000.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/5215/415.31/2013 tanggal 21 Oktober 2013 Serah
Terima Kendaraan 5 Sepeda Motor Honda Supra X dari Perlengkapan ke Dinas Koperasi
Rp. 70.917.500,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Kantor
Penanaman Modal no 027/477/415.31/2013 tanggal 26 Pebruari 2013 berupa meja kerja
Rp. 6.800.000 & kursi kerja Rp.1.700.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Kantor
Penanaman Modal no 027/6073/415.31/2013 tanggal 3 Desember 2013 berupa station
wagon 52.500.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Kantor
Penanaman Modal no 027/6595/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 berupa sepeda
motor 2 unit Rp. 28.415.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6605/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Sepeda Motor Merk Honda / Supra X dari Perlengkapan ke
Dispora senilai Rp. 28.415.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bangkesbang no
027/249//415.31/2013 tanggal 28 Mei 2013 berupa AC Rp.2.861.756,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bangkesbangpol
no 027/2662/415.31/2013 tanggal 10 Juni 2013 berupa R4/station Wagon Rp.
158.795.000,00
Berita Acara Serah Terima Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag
Perlengkapan ) Ke Bangkesbangpol no 027/6599/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013
berupa sepeda motor sejumlah 2 unit 28.415.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag. Perlengkapan ) Ke BPBD no
027/6417/415.31/2013 tanggal 18 Desemberi 2013 berupa R4/station Wagon Rp.
172.300.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/2667/415.31/2013 tanggal 10 Juni 2013 Serah Terima
Kendaraan 1 Station Wagon Suzuki APV dari Perlengkapan ke Kantor Satpol PP Rp.
158.795.000,00
43
Berita Acara Serah Terima No. 027/6414/415.31/2013 tanggal 18 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Toyota Avanza dari Perlengkapan ke
Kantor Satpol PP Rp. 172.300.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag. Perlengkapan ) Ke Dewan no
027/6597/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 berupa sepeda motor 4 unit Rp.
56.830.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Dinas Kesehatan ) Ke Bag Perlengkapan
no 027/26/415.31/2013 tanggal 7 Januari 2013 berupa R2 sepeda motor Rp. 17.400.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Dinas Kesehatan ) Ke Bag Perlengkapan
no 027/26/415.31/2013 tanggal 7 Januari 2013 berupa R2 sepeda motor Rp. 17.400.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag. Humas ) Ke Bag Perlengkapan no
027/564/415.31/2013 tanggal 14 Maret 2013 berupa R4 station Wagon Rp. 117.300.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang (Dishub) Ke Bag. Perlengkapan no
027/1563/415.31/2013 tanggal 9 April 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.90.000.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang (Bag. Kesra) Ke Bag. Perlengkapan no
027/2424/415.31/2013 tanggal 23 Mei 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.95.400.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang (PU CIPTA KARYA) Ke Bag.
Perlengkapan no 027/2425/415.31/2013 tanggal 23 Mei 2013 berupa R4/Station Wagon
Rp.52.500.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang (Dinkop UMKM) Ke Bag. Perlengkapan
no 027/2426/415.31/2013 tanggal 23 Mei 2013 berupa R4/Station Wagon
Rp.45.000.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang (BPMPD) Ke Bag. Perlengkapan no
027/2427/415.31/2013 tanggal 23 Mei 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.40.000.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang (Bappeda) Ke Bag. Perlengkapan no
027/2557/415.31/2013 tanggal 30 Mei 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.52.500.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Umum no
027/47/415.31/2013 tanggal 10 Januari 2013 berupa proyektor Rp. 25.000.000 & Printer
Rp. 2.350.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Umum no
027/2215/415.31/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa kulkas Rp.6.882.000, Perekam Suara
Rp.17.236.000 & telepon Rp.1.612.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Umum no
027/2217/415.31/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa Printer Rp.8.680.000 & mesin ketik
Rp.990.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Organisasi
no 027/311/415.31/2013 tanggal 8 Pebruari 2013 berupa notebook Rp. 8.200.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Organisasi
no 027/2213/415.31/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa printer Rp.4.588.000, komputer/PC
Rp.14.508.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag
Pembangunan no 027/2207/415.31/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa camera digital
Rp.2.821.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Kesra no
027/310/415.31/2013 tanggal 8 Pebruari 2013 berupa notebook Rp. 8.200.000
44
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Kesra no
027/596/415.31/2013 tanggal 20 Maret 2013 berupa sofa Rp. 7.000.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Kesra no
027/2211/415.31/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa Sound sistem(wireless) Rp.7.440.000, filling kabinet Rp.4.464.000, layar LCD Rp..930.000 & Proyektor Rp.4.835.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Kesra no
027/2502/415.31/2013 tanggal 28 Mei 2013 berupa Printer Rp.2.350.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag. Kesra no
027/2664/415.31/2013 tanggal 10 Juni 2013 berupa R4/station Wagon Rp. 158.795.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Humas no
027/563/415.31/2013 tanggal 14 Maret 2013 berupa R4 station Wagon Rp. 167.500.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Hukum no 027/2209/415.31/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa filling kabinet Rp.4.464.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Pemerintahan no 027/2203/415.31/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa sound
sistem/wireless Rp.7.440.000, AC Rp.9.238.000, kamera digital Rp.2.821.000,
handycame Rp.4.712.000 dan rak arsip Rp.2.976.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag
Pemerintahan no 027/2205/415.31/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa printer Rp.6.882.000, notebook Rp.14.508.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag
Perekonomian no 027/1698/415.31/2013 tanggal 16 April 2013 berupa note book Rp.15.600.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang (DPU Cipta Karya) Ke Bag.
Perlengkapan no 027/587/415.31/2013 tanggal 28 Nopember 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.267.750.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang (Dinas Peternakan) Ke Bag. Perlengkapan no 027/6223/415.31/2013 tanggal 9 Desember 2013 berupa R4/Station
Wagon Rp.185.000.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang (Kantor Ketahanan Pangan) Ke Bag. Perlengkapan no 027/6467/415.31/2013 tanggal 23 Desemberi 2013 berupa R4/Station
Wagon Rp.113.600.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Umum no
027/5216/415.31/2013 Tanggal 21 oktober 2013 berupa 2 Sepeda motorRp. 28.367.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Umum no 027/5296/415.31/2013 Tanggal 23 oktober 2013 berupa notebookRp. 39.950.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Umum no 027/5773/415.31/2013 Tanggal 18 Nopemberr 2013 berupa televisi Rp.17.730.000 &
Dispenser Rp.3.330.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Umum no 027/6362/415.31/2013 Tanggal 16 Desember 2013 berupa HT Rp. 13.800.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Umum no
027/6364/415.31/2013 Tanggal 16 Desember 2013 berupa Printer Rp. 2.350.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Umum no
027/6542/415.31/2013 Tanggal 30 Desember 2013 berupa Tempat tidur Rp. 104.350.000 Rak TV Rp. 2.400.000 Meja Rias Rp. 7.500.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Umum no
027/6591/415.31/2013 Tanggal 31 Desember 2013 berupa sepeda Rp. 27.240.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Umum no
027/6593/415.31/2013 Tanggal 31 Desember 2013 berupa kompor gas Rp. 9.850.000,00
45
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Organisasi
no 027/6540/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 berupa Kursi kerja Rp.6.400.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Organisasi no 027/6544/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 berupa Printer Rp.1.130.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag SDA no 027/5210/415.31/2013 Tanggal 21 oktober 2013 berupa 1 Sepeda motor Rp.
14.183.500,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Pembangunan no 027/5209/415.31/2013 Tanggal 21 oktober 2013 berupa 2 Sepeda motor Rp.
28.367.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) KeBag Kesra no
027/5208/415.31/2013 Tanggal 21 oktober 2013 berupa 2 Sepeda motor Rp.
28.367.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Kesra no
027/6279/415.31/2013 Tanggal 11 Desember 2013 berupa HT Rp. 9.200.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Kesra no 027/6413/415.31/2013 Tanggal 16 Desember 2013 berupa Station Wagon Rp.
172.300.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Kesra no
027/6527/415.31/2013 Tanggal 27 Desember 2013 berupa karpet Rp. 4.177.200,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Humas no 027/6375/415.31/2013 tanggal 17 Desember 2013 berupa HT Rp. 4.600.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Humas no 027/6415/415.31/2013 tanggal 18 Desember 2013 berupa station wagon Rp.
172.300.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Humas no 027/6415/415.31/2013 tanggal 18 Desember 2013 berupa AC Rp. 11.475.000 alat studio
Rp. 46.020.000 Televisi Rp. 4.400.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke Bag Humas no 027/6536/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 berupa kursi kerja Rp. 9.075.000 meja
kerja Rp 12.650.000 kursi rapat Rp. 4.800.000 sofa Rp. 4.100.000, kursi tunggu Rp. 1.450.000 lemari Rp. 2.950.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Pemerintahan no
027/5206/415.31/2013 Tanggal 21 Oktober 2013 berupa 2 Sepeda motor Rp. 28.367.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Perekonomian no 027/5207/415.31/2013 Tanggal 21 Oktober 2013 berupa 1 Sepeda motor Rp.
14.183.500,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Perekonomian no 027/6529/415.31/2013 Tanggal 27 Desember 2013 berupa AC Rp. 3.825.000
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke Bag Perekonomian no 027/6538/415.31/2013 Tanggal 30 Desember 2013 berupa kursi kerja Rp. 3.800.000
Berita Acara Serah Terima No. 027/6075/415.31/2013 tanggal 03 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Suzuki APV dari Perlengkapan ke Inspektorat senilai Rp. 158.795.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6421/415.31/2013 tanggal 18 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Toyota Avanza dari Perlengkapan ke Inspektorat Rp.113.600.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6501/415.31/2013 tanggal 24 Desember 2013 Serah Terima Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Toyota Avanza dari Perlengkapan ke
Inspektorat Rp. 113.600.000,00
46
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke BKD no
027/5212/415.31/2013 Tgl 21 Oktober 2013 berupa 4 Sepeda motor Rp. 56.734.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Bag. Perlengkapan) Ke BKD no 027/6611/415.31/2013 Tgl 31 Desember 2013 berupa Station Wagon Rp. 165.210.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag. Perlengkapan ) Ke BPP no 027/6071/415.31/2013 tgl 3 Desemberi 2013 berupa R4/station Wagon Rp.
69.000.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag. Perlengkapan ) Ke BPP no 027/6608/415.31/2013 tgl 31 Desemberi 2013 berupa sepeda motor 2 unit Rp.
28.415.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati (Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi)
Kepada DPPKAD Nomor :028/1511/415.31/2013 tanggal 8 juli 2013 Berupa 1 ( satu)
Bidang Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Rp. 404.000.000,00 dan Rumah Dinas Gedung Kantor Rp. 104.640.000,00
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Bandar Kedungmulyo Berita Acara Penyerahan
No. 027/6559/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000,00
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Bareng Berita Acara Penyerahan No.
027/6554/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Diwek Berita Acara Penyerahan No.
027/6547/415.31/2013 Tanggal 31 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Gudo Berita Acara Penyerahan No. 027/6557/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 dengan Nilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Jogoroto Berita Acara Penyerahan No. 027/6550/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 dengan Nilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Jombang Berita Acara Penyerahan No.
027/6547/415.31/2013 Tanggal 30 Desember 2013 Sebesar Rp. 7.400.000
Sepeda Motor Supra X 125 Berita Acara Penyerahan No. 027/6609/415.31/2013 Dari
Perlengkapan ke Kecamatan Jombang Tanggal 31 Desember 2013 senilai Rp. 28.415.000,00
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Kabuh Berita Acara Penyerahan No.
027/6565/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Kesamben Berita Acara Penyerahan No.
027/6562/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Berita Acara Serah Terima Gedung Kantor dan Pendopo Kecamatan Kesamben Tanggal 1 Juli 2013 Nomor 028 / 180 /415.31/ 2013 total nilai Rp. 1.416.874.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Kudu Berita Acara Penyerahan No. 027/6566/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Megaluh Berita Acara Penyerahan No.
027/6560/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Mojoagung Berita Acara Penyerahan No.
027/6547/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Sepeda Motor Supra X 125 dari Perlengkapan ke Kecamatan Mojoagung Berita Acara
Penyerahan No. 027/6601/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp.
14.207.500,00
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Mojowarno Berita Acara Penyerahan No.
027/6553/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Ngoro Berita Acara Penyerahan No.
027/6556/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Ngusikan Berita Acara Penyerahan No. 027/6567/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
47
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Perak Berita Acara Penyerahan No.
027/6547/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Peterongan Berita Acara Penyerahan No. 027/6548/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 dengan nilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Plandaan Berita Acara Penyerahan No. 027/6563/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 dengan nilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Ploso Berita Acara Penyerahan No.
027/6564/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 dengan nilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Sumobito Berita Acara Penyerahan No.
027/6549/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 dengan nilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Tembelang Berita Acara Penyerahan No.
027/6561/415.31/2013 tanggal 30 Desember 2013 dengan nilai Rp. 7.400.000
Laptop dari Perlengkapan ke Kecamatan Wonosalam Berita Acara Penyerahan No. 027/6600/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 Senilai Rp. 7.400.000
Sepeda Motor Supra X 125 TD dari Perlengkapan ke Kecamatan Wonosalam Berita Acara
Penyerahan No. 027/6547/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 senilai total Rp. 28.415.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/2429/415.31/2013 tanggal 23 Mei 2013 Serah Terima 1 unit Rak Kayu Kaca dari Perlengkapan ke Kantor Ketahanan Pangan senilai Rp.
2.750.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6598/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 Serah Terima Kendaraan Dinas Sepeda Motor Merk Honda / Supra X dari Perlengkapan ke
Kantor Ketahanan Pangan Rp. 28.415.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6141/415.31/2013 tanggal 5 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Toyota Kijang dari Perlengkapan ke Kantor
Ketahanan Pangan Rp. 90.000.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6467/415.31/2013 tanggal 23 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Toyota Avanza dari Perlengkapan ke Kantor Ketahanan Pangan Rp. 117.300.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Bag Perlengkapan ) Ke BPMPD no
027/2665/415.31/2013 tgl 10 Juni 2013 berupa R4/station Wagon Rp. 158.795.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang ( Dinsosnaker ) Ke BPMPD no
027/6253/415.31/2013 tgl 10 Desemberi 2013 berupa R4/station Wagon Rp.
95.000.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 028/ 249 /415.31/2013 tanggal 06 Pebruari 2013 Serah
Terima Tanah Waduk Jarak Kulon (UPTD Pengairan Peterongan) menjadi Tanah Bangunan Kantor Pemerintah dari Dinas PU Bina Marga ke Dinas Pertanian senilai Rp.
662.285.400,00
Berita Acara Serah Terima No. 028/ 1719 /415.31/2013 tanggal 05 Agustus 2013 Serah Terima Tanah dan Gedung Kantor Permanen senilai Rp. 194.350.000,00 pada Dinas
Pertanian
Berita Acara Serah Terima No. 027/6075/415.31/2013 tanggal 03 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Suzuki APV dari Perlengkapan ke Dinas
Pertanian senilai Rp. 158.795.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6603/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Sepeda Motor Merk Honda / Supra X dari Perlengkapan ke
Dinas Pertanian senilai Rp. 71.037.500,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6613/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 Serah
Terima Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Suzuki APV dari Perlengkapan ke Dinas Kehutanan dan Perkebunan senilai Rp. 165.210.000,00
48
Berita Acara Serah Terima dari Bupati ( Disperindagsar) Ke Peternakan no.
028/3475/415.31/2013 tgl 2 desember 2013 berupa Timbangan Hewan Rp. 20.500.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati ( Bag. Perlengkapan ) Ke Peternakan no. 028/6203/415.31/2013 tgl 9 desember 2013 berupa Station wagon 239.750.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati ( Bag. Perlengkapan ) Ke Peternakan no. 028/6607/415.31/2013 tgl 31 desember 2013 berupa sepeda motor 2 unit Rp.
28.415.000,00
Berita Acara Serah Terima dari Bupati ( Bag. Perlengkapan ) Ke Peternakan no. 028/6612/415.31/2013 tgl 9 desember 2013 berupa Station wagon Rp. 165.210.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6423/415.31/2013 tanggal 18 Desember 2013 Serah Terima Kendaraan Dinas Station Wagon Toyota / KF52/80 SPR dari Perlengkapan ke
Disperindagsar senilai Rp. 70.000.000,00
Berita Acara Serah Terima No. 027/6606/415.31/2013 tanggal 31 Desember 2013 Serah Terima Kendaraan Dinas Sepeda Motor Merk Honda / Supra X dari Perlengkapan ke
Disperindagsar senilai Rp.28.415.000,00.
Pengurangan aset tetap sebesar Rp 103.182.470.564,05 terdiri dari:
Tabel 59. Pengurangan Aset Tetap Selama Tahun 2013
No. Uraian Jumlah (Rp)
1. Penyerahan Aset Kepada Masyarakat (Hibah) 0,00
2. Penghapusan Aset Tetap 1.266.268.753,82
3. Inventarisasi 26.078.901.910,00
4. Reklasifikasi 2.995.928.100,00
5. Konstruksi Dalam Pengerjaan Tahun 2013 37.839.625.965,23
6. Reklasifikasi Konstruksi Dalam Pengerjaan Tahun 2012 35.001.745.835,00
Jumlah 103.182.470.564,05
Pengurangan aset tetap diuraikan sebagai berikut:
1. Penghapusan aset tetap sebesar Rp1.266.268.753,82 terdiri dari:
Penghapusan BMD berupa gedung milik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
berdasarkan SK Sekretaris Daerah No. 188/13/145.10.10/2013 tanggal 20 Mei 2013
sebesar Rp. 50.210.377,53.
Penghapusan BMD dari daftar pengguna pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
berdasar SK Sekda No. 188/15/415.10.10/2013 senilai Rp. 97.140.200,00 Tanggal 2 Juli
2013.
Penghapusan BMD peralatan mesin berupa container sebesar Rp.479.612.176,29 pada
Dinas PU Cipta Karya berdasarkan SK Bupati No.188.4.45/182/415.10.10/2013 Tanggal
01 Juli 2013.
Penghapusan Bangunan gedung permanen (Pendopo) senilai Rp. 319.056.000,00 pada
Kecamatan Bandar Kedungmulyoberdasarkan surat pernyataan tanggal 11 Maret 2013
No.028/153/415.57/2013.
Penghapusan BMD berupa kendaraan dinas /kendaraan operasional station wagon pada
tanggal 18 Februari 2013 berdasarkan SK Bupati No. 188.4.45//78/415.10.10/2013 senilai
Rp. 267.750.000,00 pada Bagian Perlengkapan Sekretariat Daerah.
49
Penghapusan BMD berupa kendaraan dinas /kendaraan operasional station wagon pada
tanggal 17 Juni 2013 berdasarkan SK Bupati No. 188.4.45//162/415.10.10/2013 senilai
Rp. 52.500.000,00 pada Bagian Perlengkapan Sekretariat Daerah.
2. Inventarisasi pada pengurangan belanja tahun 2013 sebesar Rp. 26.078.901.910,00 yang
terdiri dari:
Surat Pernyataan kepala Diknas no 900/4700/415.28/2013 tgl 31 desember 2013
pengembalian KDP tahun 2012 senilai Rp. 178.410.000 pada kantor Dinas Pendidikan
Surat Pernyataan dari Camat Wonosalam. Tertanggal 28 Oktober 2013 Nomor 028/ 1514/ 415.73/2013 senilai Rp. 97.650.000 pada kantor Kecamatan Wonosalam
Surat Pernyataan Kepala Diknas no 027/4703/415.28/2013 tgl 31 Des 2013 Pengadaan dibawah Rp. 300.000 dan pengadaan tanah sebesar Rp. 3.572.116.273 pada kantor Dinas
Pendidikan
Surat Pernyataan Kepala Dinkes no 025/0113/415.25/2013 tgl 31 Desember 2013 pengadaan dibawah Rp. 300.000 berupa Kursi rapat Rp.7.920.000, timbangan Rp.
983.600, kursi kerja Rp. 2.376.000 pada kantor Dinas Kesehatan
Surat Pernyataan Direktur RSUD no 900/8277/415.44/2013 tgl 31 Desember 2013
pengadaan dibawah Rp. 300.000 sebesar Rp. 188.174.613 pada RSUD
Pada Dinas PU Bina Marga dan Pengairan terdapat salah beban sebesar Rp. 189.687.000 dengan rincian:
1. SP No. 028/730/415.23/2013 tanggal 28 Juni 2013 Belanja Modal kurang dari Rp.
300.000 berupa kursi rapat senilai Rp. 9.975.000 2. SP No. 028/1524/415.23/2013 tanggal 31 Desember 2013 (koreksi atas belanja jasa
berupa kalibrasi hammer test yang masuk menjadi belanja modal) senilai Rp. 12.430.000
3. SP No. 028/ /415.23/2013 tanggal 31 Desember 2013 (koreksi atas belanja jasa
berupa review analisa harga satuan jalan dan jembatan yang masuk menjadi belanja modal) senilai Rp. 48.922.000
4. SP No. 028/ /415.23/2013 tanggal 31 Desember 2013 (koreksi atas belanja jasa
berupa penyusunan GIS dan pendampingan data jaringan yang masuk menjadi belanja modal) senilai Rp. 118.360.000
SP No. 027/983c/415.24/2013 tanggal 31 Desember 2013 (BM kurang dari Rp. 300.000 (tabung gas) 1 buah sebesar Rp. 260.000 pada Dinas PU Cipta Karya, Tata Ruang,
Kebersihan dan Pertamanan
Surat Pernyataan Kepala Dishup no 027/406/415.26/2013 tgl 31 desember 2013 reklas pengadaan filling kabinet menjadi almari Rp. 16.830.000 pada Dinas Perhubungan dan
Komunikasi
Surat Pernyataan kepala BLH no 028/999/415.43/2013 tgl 23 september 2013 Pengadaan
dibawah Rp. 300.000 berupa Tabung gas sebesar Rp. 350.000 pada Badan Lingkungan
Hidup
Surat Pernyataan kepala capil no 028/1770/415.34/2013 tgl 31 desember 2013 pengadaan
dibawah Rp 300.000 berupa meja rapat dan reklas meja rapat sebesar Rp. 5.348.500 pada
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Pada Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana terdapat salah beban
sebesar Rp. 11.755.000 dengan rincian: 1. Surat Pernyataan Kepala BPPKB no 028/1312/415.41/2013 tgl 31 Desember 2013
pengadaan dibawah Rp. 300.000 berupa kursi rapat senilai Rp. 11.300.000
2. Surat Pernyataan Kepala BPPKB no 028/1367/415.41/2013 tgl 31 Desember 2013 pengadaan dibawah Rp. 300.000 berupa taplak meja senilai Rp. 455.000
50
Surat Pernyataan no. 640/2073/415.33/2013 tgl 30 Desember 2013 Kepala Dinsosnaker
mengeluarkan Jalan karena berupa paving dan diperuntukkan kepada masyarakat desa
karangdagangan sebesar Rp 84.685.000 pada Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Surat Pernyataan Kepala Bangkesbangpolinmas no 028/616/415.39/2013 tgl 31 desember
2013 tentang pengadaan dibawar Rp. 300.000 berupa kursi Rapat sebesar Rp. 9.875.000 pada Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat
Surat Pernyataan No. 028/360.1/415.45/2013 tanggal 28 Juni 2013 Belanja Modal kurang
dari Rp. 300.000 berupa kursi rapat sebesar Rp. 3.198.000 pada Satuan Polisi Pamong Praja
Surat Pernyataan Sekretaris Dewan no 124/463/415.20/2013 tgl 31 Desember pengadaan dibawah Rp. 300.000 berupa papan nama Rp. 450.000 dan taplak meja Rp. 5.268.753 pada
Sekretariat Dewan
Surat Pernyataan Kepala Bagian umum no 027/6579/415.10.7/2013 tgl 31 Desember 2013 mengeluarkan alat-alat kesehatan dari aset tetap sebesar Rp. 2.999.800 pada Sekretariat
Daerah
Surat Pernyataan Kepala BKD no 900/ /415.42/2013 tgl 31 Desember 2013 bahwa Pengadaan Perlatan Jaringan Komputer senilai Rp 16.250.000 berupa software finger print
sebesar Rp. 16.250.000 pada Badan Kepegawaian Daerah
Surat Pernyataan Kepala Kantor DPPKAD no 027/426/415.46/2013 tgl 20 September
2013 Pengadaan dibawah Rp. 300.000 berupa kipas angin sebesar Rp. 500.000 pada
Kantor Arsip, Pengelola Data Elektronik dan Perpustakaan
Pada Dinas Pertanian terdapat salah beban sebesar Rp. 27.322.000 dengan rincian:
1. Surat Pernyataan No.028/588.1/415.23/2013 tanggal 30 Desember 2013 salah kebijakan BM brp kelengkapan computer senilai Rp. 4.900.000
2. Surat Pernyataan No.028/588.1/415.23/2013 tanggal 30 Desember 2013 salah
kebijakan BM kurang dari 300 ribu senilai Rp. 22.422.000
Surat Pernyataan No. 027/21/415.32/2013 tanggal 31 Desember 2013 BM Kursi Rapat <
300 ribu senilai Rp. 29.243.500 pada Dinas Kehutanan dan Perkebunan
Surat Pernyataan No. 027/2964/415.29/2013 tanggal 31 Desember 2013 BM White Board < 300 ribu senilai Rp. 5.400.000
Salah Beban berdasarkan Koreksi BPK atas software oracle pad Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah senilai Rp. 129.144.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Dinas Kesehatan Ke Bupati ( ke Bag. Perlengkapan ) no
027/076/415.25/2013 tanggal 7 Januari 2013 berupa roda 2 (sepeda motor)Rp. 17.400.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Dinas Kesehatan ke Bupati Jombang ( RSUD Ploso ) no 028/2177a/415.25/2013 tanggal 21 Mei 2013 berupa barang inventaris Rp.
9.249.875.710,00
Berita Acara Penyerahan dari RSUD Ploso ke Bupati (bag Perlengkapan/inspektorat no 027/514 /415.75/2013 Tanggal 10 Desember 2013 berupa Station Wagon Rp.
113.600.000,00
Berita Acara Penyerahan No. 028/249/415.73/2013 tanggal 06 Pebruari 2013 penyerahan Tanah Waduk Jarak Kulon (UPTD Pengairan Peterongan) dari Dinas PU Bina Marga ke
Dinas Pertanian senilai Rp. 662.285.400,00
Berita Acara Penyerahan No. 027/445/415.24/2013 tanggal 23 Mei 2013 penyerahan
kendaraan dinas Isuzu TBR PRLC dari dinas PU Bina Marga ke Bagian Perlengkapan
senilai Rp. 52.500.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bappeda Ke Bupati ( ke Bag. Perlengkapan ) no
027/1044/415.38/2013 tanggal 30 Mei 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.52.500.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Dishub Ke Bupati ( ke Bag. Perlengkapan ) no
027/136/415.26/2013 tanggal 9 April 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.90.000.000,00
51
Berita Acara Penyerahan dari BLH ke Bupati (PU Cipta Karya) no 027/2024/415.34/2013
tanggal 27 Des 2013 berupa taman Rp. 106.209.500,00
Berita Acara Penyerahan BKB ke Bupati (bag. Perlengkapan/RSUD Ploso) no 027/1277/415.41/2013 tanggal 9 Desember 2013 berupa station wagon Rp.
135.200.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kepada Bupati
(DPPKAD) Nomor :028/1053/415.33/2013 tanggal 8 juli 2013 Berupa 1 ( satu) Bidang
Tanah Bangunan Kantor Pemerintah Rp. 404.000.000 dan Rumah Dinas Rp. 104.640.000
Berita Acara Penyerahan dari Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kepada Bupati
(Bag. Perlengkapan) Nomor : 027/1957/415.33/2013 tanggal 9 Desember 2013 Berupa Station Wagon Rp. 95.000.000
Berita Acara Penyerahan No. 027/804/415.35/2013 tanggal 23 Mei 2013 Penyerahan
Kendaraan 1 Station Wagon Toyota Kijang dari Dinas Koperasi ke Bagian Perlengkapan senilai Rp. 45.000.000,00
Berita Acara Penyerahan dari BPBD Ke Bupati ( ke Bag. Perlengkapan/Disperindasar ) no
027/466/415.74/2013 tanggal 18 Desember 2013 berupa R4/Station Wagon Rp. 70.000.000,00
Berita Acara Penyerahan No. 027/667/415.45/2013 tanggal 18 Desember 2013 Penyerahan Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Toyota Avanza dari Satpol PP ke
bagian Perlengkapan senilai Rp. 113.600.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Umum ) no 027/12/415.10.8/2013 tanggal 10 Januari 2013 berupa proyektor Rp. 25.000.000 & Printer
Rp. 2.350.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke PU. Bina Marga & PU
Cipta Karya ) no 027/20/415.10.8/2013 tanggal 14Januari 2013 berupa R4/sattion wagon
Rp. 535.500.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Kesra ) no
027/42/415.10.8/2013 tanggal 8 Pebruari 2013 berupa notebook Rp. 8.200.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Organisasi ) no 027/43/415.10.8/2013 tanggal 8 Pebruari 2013 berupa notebook Rp. 8.200.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Kantor Penanaman Modal ) no 027/25/415.10.8/2013 tanggal 26 Pebruari 2013 berupa meja kerja Rp. 6.800.000 &
kursi kerja Rp. 1.700.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Humas ) no 027/140/415.10.8/2013 tanggal 14 Maret 2013 berupa R4 station Wagon Rp.
167.500.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bappeda ) no
027/84/415.10.8/2013 tanggal 4 Maret 2013 berupa R4 station Wagon Rp. 240.100.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Kesra ) no 027/148/415.10.8/2013 tanggal 20 Maret 2013 berupa sofa Rp. 7.000.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Dishub ) no 027/191/415.10.8/2013 tanggal 9 April 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.233.432.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Adm Perekonomian
) no 027/1697/415.10.8/2013 tanggal 16 April 2013 berupa note book Rp.15.600.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke BLH ) no
027/1699/415.10.8/2013 tanggal 16 April 2013 berupa Pick Up Rp.151.573.805
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Pemerintahan ) no 027/2202/415.10.8/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa sound sistem/wireless
Rp.7.440.000, AC Rp.9.238.000, kamera digital Rp.2.821.000, handycame Rp.4.712.000 dan rak arsip Rp.2.976.000
52
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Pemerintahan ) no
027/2204/415.10.8/2013 gl 14 Mei 2013 berupa printer Rp.6.882.000, notebook
Rp.14.508.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Pembangunan ) no
027/2206/415.10.8/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa camera digital Rp.2.821.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. hukum ) no
027/2208/415.10.8/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa filling kabinet Rp.4.464.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Kesra ) no 027/2210/415.10.8/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa Sound sistem(wireless)
Rp.7.440.000, filling kabinet Rp.4.464.000, layar LCD Rp..930.000 & Proyektor Rp.4.835.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Organisasi ) no
027/2212/415.10.8/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa printer Rp.4.588.000, komputer/PC Rp.14.508.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Umum ) no
027/2214/415.10.8/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa kulkas Rp.6.882.000, Perekam Suara Rp.17.236.000 & telepon Rp.1.612.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Umum ) no 027/2216/415.10.8/2013 tanggal 14 Mei 2013 berupa Printer Rp.8.680.000 & mesin ketik
Rp.990.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke KKP ) no 027/2428/415.10.8/2013 tanggal 23 Mei 2013 berupa Rak buku Rp.5.500.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bangkesbang ) no 027/2497/415.10.8/2013 tanggal 28 Mei 2013 berupa AC Rp.2.861.75
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Dinkop UMKM ) no
027/2499/415.10.8/2013 tanggal 28 Mei 2013 berupa R4/station wagon Rp.90.000.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. kesra ) no
027/2501/415.10.8/2013 tanggal 28 Mei 2013 berupa Printer Rp.2.350.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke 1. Bangkesbangpol, 2. Bag. Kesra, 3.BPMPD, 4. PU Cipta Karya, 5. Satpol PP ) no 027/2661/415.10.8/2013
tanggal 10 Mei 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.793.975.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Kesra Ke Bupati ( ke Bag. Perlengkapan ) no
027/2423/415.10.2/2013 tanggal 23 Mei 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.95.400.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Humas Ke Bupati ( ke Bag. Perlengkapan ) no 027/172/415.10.8/2013 tanggal 14 Maret 2013 berupa R4 station Wagon Rp.
117.300.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke 1. Bag. Pemerintahan 2
kendran Rp.28.367.000, 2. Bag. Ekonomi 1 sepeda Rp.14.183.500, 3.Bag. Kesra 2 kendran
Rp.28.367.000, 4. Bag. Pembangunan 2 kendran Rp.28.367.000, 5. Bag SDA 1 sepeda Rp.14.183.500, 6. Dinsosnaker 4 kendran Rp.56.734.000, 7. BKD 4 kendran
Rp.56.734.000, 8. Diknas 6 kendran Rp.85.101.000, 9. PU Cipta Karya 6 kendran Rp.85.101.000, 10. UMKM 5 kendran Rp.70.917.500, 11. Bag. umum 2 kendran
Rp.28.367.000, no 027/5205/415.10.8/2013 tanggal 21 Oktober 2013 berupa Sepeda motor
R2 @ Rp.14.183.500
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Umum ) no
027/5295/415.10.8/2013 tanggal 23 Oktober 2013 berupa notebook Rp.39.950.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Umum ) no 027/5772/415.10.8/2013 tanggal 18 Nopember 2013 berupa televisi Rp.17.730.000 &
Dispenser Rp.3.330.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke inspektorat ) no
027/6074/415.10.8/2013 tanggal 3 Desember 2013 berupa station Wagon Rp.
158.795.000,00
53
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke penanaman modal ) no
027/6072/415.10.8/2013 tanggal 3 Desember 2013 berupa station Wagon Rp.
52.500.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke BPP ) no
027/6070/415.10.8/2013 tanggal 3 Desember 2013 berupa station Wagon Rp. 69.000.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke ketahanan pangan ) no
027/6140/415.10.8/2013 tanggal 5 Desember 2013 berupa station Wagon Rp. 90.000.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke PU CIPTA KARYA ) no 027/6196/415.10.8/2013 tanggal 9 Desember 2013 berupa station Wagon Rp.
239.750.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke bppkb ) no 027/6198/415.10.8/2013 tanggal 9 Desember 2013 berupa station Wagon Rp.
249.750.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Dinsosnaker ) no 027/6200/415.10.8/2013 tanggal 9 Desember 2013 berupa station Wagon Rp.
165.000.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke dinas Peternakan ) no
027/6202/415.10.8/2013 tanggal 9 Desember 2013 berupa station Wagon Rp.
239.750.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Diknas ) no
027/6204/415.10.8/2013 tanggal 9 Desember 2013 berupa station Wagon Rp. 167.500.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Kesra ) no
027/6278/415.10.8/2013 tanggal 11 Desember 2013 berupa 4 HT Rp9.200.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Umum ) no
027/6361/415.10.8/2013 tanggal 16 Desember 2013 berupa 6 HT Rp. 13.800.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Umum ) no 027/6363/415.10.8/2013 tanggal 16 Desember 2013 berupa Printer Rp. 2.350.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Humas ) no 027/6374/415.10.8/2013 tanggal 17 Desember 2013 berupa 2 HT Rp. 4.600.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati no 027/6412/415.10.8/2013
tanggal 18 Desember 2013 ( ke 1. Bag. Kesra, 2. Kantor Satpol PP, 3. Bag. Humas, 4. BPBD ) berupa R4/Station Wagon Rp. 689.200.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke ketahanan pangan ) no 027/6466/415.10.8/2013 tanggal 23 Desember 2013 berupa station Wagon Rp.
117.300.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Diknas ) no 027/6503/415.10.8/2013 tanggal 24 Desember 2013 berupa pick up Rp. 145.000.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Humas ) no 027/6524/415.10.8/2013 tanggal 27 Desember 2013 berupa Ac Rp. 11.475.000, stand
MicRp. 12.700.000, VCD/DVD Player Rp.420.000, Mixer Rp. 2.900.000, Microphone
Rp.7.800.000, Peralatan studio rp. 6.950.000, Sound System Rp.15.250.000, Televisi Rp. 4.400.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Kesra ) no
027/6526/415.10.8/2013 tanggal 27 Desember 2013 berupa Karpet Rp. 4.177.200
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag.Perekonomian ) no
027/6528/415.10.8/2013 tanggal 27 Desember 2013 berupa AC Rp. 3.825.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Humas ) no
027/6535/415.10.8/2013 tanggal 30 Desember 2013 berupa Kursi kerja Rp. 9.075.000,
54
Kursi rapat Rp. 4.800.000, Meja Kerja Rp. 12.650.000, sofa Rp. 4.100.000, Kursi tunggu
Rp. 1.450.000, Lemari Rp. 2.950.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Perekonomian ) no 027/6537/415.10.8/2013 tanggal 30 Desember 2013 berupa 10 Kursi kerja Rp.
3.800.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Organisasi ) no
027/6539/415.10.8/2013 tanggal 30 Desember 2013 berupa kursi kerja Rp. 6.400.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Umum ) no 027/6541/415.10.8/2013 tanggal 30 Desember 2013 berupa Tempat Tidur Rp.
104.350.000, Rak TV Rp. 2.400.000, meja nakas/ Rias Rp. 7.500.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Organisasi ) no 027/6543/415.10.8/2013 tanggal 30 Desember 2013 berupa Printer Rp. 1.130.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke 21 Kecamatan ) no 027/6545/415.10.8/2013 tanggal 30 Desember 2013 berupa 21 Notebook Rp.
155.400.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati no 027/6568/415.10.8/2013 tanggal 30 Desember 2013 ke 1. Bappeda berupa Station Wagon @Rp. 224.356.000, 2.
DPU Bina Marga ) 2 Pick Up Rp. 302.188.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Umum ) no
027/6590/415.10.8/2013 tanggal 31 Desember 2013 berupa 1 Sepeda Rp. 1.915.000, 1
sepeda Rp. 2.580.000, 1 sepeda Rp. 11.420.000, dan 1 sepeda Rp. 11.325.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati ( ke Bag. Umum ) no
027/6592/415.10.8/2013 tanggal 31 Desember 2013 berupa Kompor Gas 4 Tungku Rp. 9.850.000
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati no 027/6594/415.10.8/2013
tanggal 31 Desember 2013 ( ke 1. Penaman Modal, 2. Dispendukcapil, 3. Sekretariat DPRD, 4. Ketahanan Pangan, 5. Kesbangpollinmas, 6. Kec. Wonosalam, 7. Kec.
Mojoagung, 8. Bappeda, 9. Pertanian, 10. Perhubungan, 11. Disporabudpar, 12.
Perindagpas, 13. Peternakan, 14. Perizinan, 15. Kec. Jombang) berupa 40 R2/Sepeda Motor @Rp.14.207.500. Total nilai Rp. 568.300.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Perlengkapan Ke Bupati no 027/6610/415.10.8/2013 tanggal 31 Desember 2013 ( ke 1. BKD, 2. Peternakan, 3. Hutbun ) berupa Station Wagon
Rp. 495.630.000,00
Berita Acara Penyerahan Bag. Umum Ke Bupati ( DIKNAS ) no 027/6580/415.10.7/2013 tanggal 31 Desember 2013 berupa sepeda motor Rp. 12.506.000,00
Berita Acara Penyerahan dari Bag. Kesra Ke Bupati ( ke Bag. Perlengkapan/pertanian ) no 027/511/415.10.2/2013 tanggal 18 Desember 2013 berupa R4/Station Wagon
Rp.158.795.000
Berita Acara Penyerahan Tanah dan Gedung Kantor EX Kecamatan tanggal 1 juli 2013. Nomor 028/266/415.64/2013 Senilai Rp. 194.350.000
Berita Acara Penyerahan No. 027/588/415.15/2013 tanggal 23 Desember 2013
Penyerahan Kendaraan Dinas Station Wagon Merk Toyota Avanza dari Ketahanan Pangan ke Bag. Perlengkapan senilai Rp. 113.600.000,00
Berita Acara Penyerahan dari BPMPD Ke Bupati ( ke Bag. Perlengkapan ) no 027/531/415.40/2013 tanggal 23 Mei 2013 berupa R4/Station Wagon Rp.40.000.000
Berita Acara Penyerahan dari Dinas Peternakan ke Bupati (bag Perlengkapan) no
027/3598/415.30/2013 Tanggal 9 Desember 2013 berupa Station Wagon Rp. 185.000.000,00
Berita Acara Penyerahan No.028/2697a/415.29/2013 tanggal 02 Desember 2013 Timbangan Ternak pada Disperindag senilai Rp. 20.500.000,00
55
3. Pengurangan konstruksi dalam pengerjaan tahun 2013 sebesar Rp. 37.839.625.965,23
merupakan koreksi BPK untuk Gedung dan Bangunan Dinas Pendidikan yang masih belum
terealisasi menjadi asset senilai Rp. 8.389.592.355,23 dan yang sebesar Rp29.450.033.610,00 sudah diakui sebagai asset.
(1) Tanah Rp. 656.506.446.046,72
Saldo Tanah per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan posisi per 31
Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 60. Tanah per 31 Desember 2013 dan 2012
31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Tanah 656.506.446.046,72 635.208.760.496,72
Rincian mutasi Aset Tetap Tanah selama tahun 2013 adalah sebagai berikut:
Tabel 61. Rincian Mutasi Aset Tetap Tanah Selama Tahun 2013
Penambahan
- Saldo Awal 635.208.760.496,72
- Perolehan lainnya yg sah 15.458.520.000,00
- Realisasi Belanja Modal Tanah 6.038.789.550,00
- Hasil Inventarisasi 2.189.322.400,00
Pengurangan
- Hasil Inventarisasi 2.227.933.400,00
- KDP 161.013.000,00
Jumlah 656.506.446.046,72
Tanah sebesar Rp656.506.446.046,72 terdiri dari:
Tabel 62. Rincian Aset Tetap Tanah per 31 Desember 2013
No. Uraian Jumlah (Rp)
1. Tanah Kantor 115.020.719.921,20
2. Tanah Sarana Kesehatan Rumah Sakit 34.375.000.000,00
3. Tanah Sarana Kesehatan Puskesmas 9.956.884.473,25
4. Tanah Sarana Kesehatan Poliklinik 0,00
5. Tanah Sarana Pendidikan Taman Kanak-kanak 1.608.619.250,00
6. Tanah Sarana Pendidikan Sekolah Dasar 77.224.612.989,27
7. Tanah Sarana Pendidikan Menengah Umum dan Kejuruan
34.533.717.562,50
8. Tanah Sarana Pendidikan Menengah Lanjutan dan Kejuruan
54.414.850.812,50
9. Tanah Sarana Pendidikan Luar Biasa/Khusus 1.673.875.000,00
10. Tanah Sarana Pendidikan Pelatihan dan Kursus 1.924.000.000,00
11. Tanah Sarana Umum Terminal 6.803.278.250,00
12. Tanah Sarana Umum Rumah Potong Hewan 1.845.150.000,00
13. Tanah Sarana Umum Pasar 37.256.307.563,00
14. Tanah Sarana Umum Tempat Pembuangan Akhir Sampah
10.828.526.950,00
56
No. Uraian Jumlah (Rp)
15. Tanah Sarana Umum Taman 29.092.965.250,00
16. Tanah Sarana Umum Pusat Hiburan Rakyat 10.530.000.000,00
17. Tanah Sarana Umum Ibadah 334.000.000,00
18. Tanah Sarana Stadion Olahraga 51.797.615.000,00
19. Tanah Perumahan 3.084.173.100,00
20. Tanah Pertanian 73.130.650.000,00
21. Tanah Perkebunan 20.510.000.000,00
22. Tanah Perikanan 2.938.970.250,00
23. Tanah Peternakan 397.468.750,00
24. Tanah Pergudangan/Tempat Penimbunan Material Bahan Baku
112.500.000,00
25. Tanah Sarana Umum Pertokoan 574.057.500,00
26. Tanah Sarana Umum Pengairan 28.438.861.775,00
27. Tanah Sarana Umum Lainnya 41.304.553.150,00
28. Tanah Desa 6.795.088.500,00
Jumlah 656.506.446.046,72
Dalam saldo Tanah terdapat nilai sebesar Rp4.351.979.800,00 (seluas 11.015 m2)
berupa tanah pendidikan dan latihan (sekolah) dan tanah pendidikan dan latihan (sekolah)
sebesar Rp2.455.520.200,00 (seluas 6.215 m2) merupakan obyek perjanjian sewa barang milik
daerah Pemerintah Kabupaten Jombang yang digunakan untuk kegiatan pendidikan sekolah
tinggi ilmu kesehatan (STIKES) Pemkab Jombang. Hal ini berdasarkan perjanjian sewa barang
milik daerah antara Pemerintah Kabupaten Jombang Nomor:028/2495/B/415.28/2011 dengan
STIKES Nomor:911A/STIKES/VI/2011 serta perjanjian sewa barang milik daerah antara
Pemerintah Kabupaten Jombang Nomor:028/1616/415.28/2012 dengan STIKES
Nomor:735/STIKES/V/2012
Selain itu dengan berakhirnya perjanjian kemitraan pihak ketiga/Bangun Guna Serah
(Build, Operate and Transfer/BOT) tentang kontrak bagi tempat usaha antara pemerintah
Kabupaten Jombang dengan PT. Afdol Citra Mandiri maka pada tanggal 19 September 2013
aset Tanah bertambah senilai Rp. 15.458.520.000,00 berdasarkan Surat Pernyataan Sekretaris
Daerah No. 028/6009/415.31/2013 terkait Tanah Bangunan Pasar Citra Niaga.
(2) Peralatan dan Mesin Rp 332.003.198.865,35
Saldo Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan
posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 63. Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2013 dan 2012
31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Peralatan dan Mesin 332.003.198.865,35 288.778.861.131,64
57
Rincian mutasi Aset Tetap Peralatan dan Mesin selama tahun 2013 adalah sebagai
berikut:
Tabel 64. Rincian Mutasi Aset Tetap Peralatan dan Mesin Selama Tahun 2013
Saldo awal 288.778.861.131,64
Penambahan
Realisasi Belanja Modal 41.919.217.162,00
Pengakuan Aset dari kegiatan Non APBD 6.027.696.247,00
Hasil Inventarisasi 12.481.279.806,00
Reklas dari jalan,irigasi dan Jaringan ke Peralatan dan mesin
35.000.000,00
Pengurangan
Penghapusan 897.002.376,29
Hasil Inventarisasi 16.255.843.105,00
Reklas dari Peralatan dan mesin ke jalan,irigasi dan Jaringan
86.010.000,00
Jumlah 332.003.198.865,35
Peralatan dan Mesin sebesar Rp332.003.198.865,35 terdiri dari:
Tabel 65. Rincian Aset Tetap Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2013
No. Uraian Jumlah (Rp)
1. Alat-alat Besar 11.275.680.986,00
2. Alat-alat Angkutan Darat Bermotor 76.800.987.811,67
3. Alat-alat Angkutan Darat Tidak Bermotor 1.542.683.615,00
4. Alat-alat Angkutan Air Bermotor 188.400.000,00
5. Alat-alat Angkutan Air Tidak Bermotor 9.200.000,00
6. Alat-alat Bengkel 29.417.196.776,55
7. Alat-alat Pengolahan Pertanian dan peternakan 857.688.580,00
8. Peralatan Kantor 2.424.088.482,58
9. Perlengkapan Kantor 17.594.265.327,78
10. Komputer 43.365.013.152,50
11. Meubelair 30.493.609.256,95
12. Peralatan Dapur 1.406.632.456,42
13. Penghias Ruangan Rumah Tangga 1.115.792.517,53
14. Alat-alat Studio 11.665.977.470,83
15. Alat-alat Komunikasi 2.098.037.452,55
16. Alat-alat Ukur 1.273.613.706,37
17. Alat-alat Kedokteran 63.538.366.118,46
18. Alat-alat Laboratorium 34.044.458.475,41
19. Alat-alat Persenjataan/Keamanan 324.452.400,00
20. Alat-alat Rumah Tangga 2.497.864.278,75
21. Perlengkapan Wisata 69.190.000,00
Jumlah 332.003.198.865,35
58
(3) Gedung dan Bangunan Rp 698.987.849.910,15
Saldo Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan
posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 66. Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2013 dan 2012
31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Gedung dan Bangunan 698.987.849.910,15 593.222.198.853,68
Rincian mutasi Aset Gedung dan Bangunan selama tahun 2013 adalah sebagai berikut:
Tabel 67. Rincian Mutasi Aset Tetap Gedung dan Bangunan Selama Tahun 2013
Saldo awal 593.222.198.853,68
Penambahan
Realisasi Belanja Modal 93.192.716.729,00
Pengakuan Aset dari kegiatan Non APBD 16.684.908.870,00
Hasil Inventarisasi 5.012.392.180,00
Reklas dari Jalan, irigasi dan Jaringan ke Gedung dan Bangunan 841.332.000,00
Reklas dari Konstruksi dalam Pengerjaan 29.450.033.610,00
Pengurangan
Penghapusan 369.266.377,53
Hasil Inventarisasi 5.042.443.420,00
Reklas dari Gedung dan bangunan ke Aset Tetap Lainnya 2.033.586.100,00
Reklas ke Konstruksi dalam Pengerjaan 31.970.436.435,00
Jumlah 698.987.849.910,15
Gedung dan Bangunan sebesar Rp 698.987.849.910,15 terdiri dari:
Tabel 68. Rincian Aset Tetap Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2013
No. Uraian Jumlah (Rp)
1. Gedung Kantor 250.179.645.887,64
2. Gedung Rumah Jabatan 1.981.957.560,00
3. Gedung Rumah Dinas 42.090.727.514,12
4. Gedung Gudang 2.714.587.725,00
5. Bangunan Bersejarah 2.076.360.000,00
6. Bangunan Monumen 2.385.526.311,00
7. Tugu Peringatan 391.157.000,00
8. Bangunan Pasar 45.888.626.062,01
59
No. Uraian Jumlah (Rp)
9. Bangunan Rumah Hewan dan Tanaman 606.267.088,00
10. Gedung Tempat Ibadah 3.747.488.880,00
11. Gedung Pertemuan 4.209.831.699,00
12. Rumah Potong Hewan 788.103.680,00
13. Bangunan Sarana Kesehatan 36.196.724.812,69
14. Bangunan Garasi 1.717.634.023,00
15. Bangunan Pagar/Gapura 4.677.849.720,00
16. Gedung Sarana pendidikan 261.554.906.175,25
17. Gedung Asrama 115.000.000,00
18. Rambu-Rambu 3.395.284.371,00
19. Bangunan Pertokoan 15.135.999.000,00
20. Bangunan Terminal 7.204.991.372,00
21. Bangunan obyek wisata 3.332.058.900,00
22. Bangunan Gedung Olah Raga 3.653.313.075,00
23. Bangunan Kolam Renang 546.210.000,00
24. Bangunan Workshop 45.264.000,00
25. Bangunan Sarana Umum Lainnya 3.504.597.054,44
26. Bangunan Gedung Perpustakaan 707.386.000,00
27. Bangunan Penampungan Limbah 140.352.000,00
Jumlah 698.987.849.910,15
Dalam saldo Gedung dan Bangunan terdapat nilai sebesar Rp2.705.477.200,00 (seluas
3.071m2) berupa gedung pendidikan permanen merupakan obyek perjanjian sewa barang
milik daerah Pemerintah Kabupaten Jombang yang digunakan untuk kegiatan pendidikan
sekolah tinggi ilmu kesehatan (STIKES) Pemkab Jombang. Hal ini berdasarkan perjanjian
sewa barang milik daerah antara Pemerintah Kabupaten Jombang
Nomor:028/2495/B/415.28/2011 dengan STIKES Nomor:911A/STIKES/VI/2011 serta
perjanjian sewa barang milik daerah antara Pemerintah Kabupaten Jombang
Nomor:028/1616/415.28/2012 dengan STIKES Nomor:735/STIKES/V/2012.
Selain itu dalam saldo Gedung dan Bangunan terdapat bangunan pertokoan dan kios
senilai Rp. 11.283.039.000,00, Bangunan Pasar sebesar Rp. 3.128.368.000,00, Gedung Kantor
senilai Rp. 101.961.000,00, Gedung Tempat Kerja Lainnya sebesar Rp. 29.952000,00 yang
didapat dari hasil penilaian Kantor Wilayah Drektorat Jenderal Kekayaan Negara Provinsi
Jawa Timur terkait berakhirnya perjanjian kemitraan pihak ketiga/Bangun Guna Serah (Build,
Operate and Transfer/BOT) tentang kontrak bagi tempat usaha antara pemerintah Kabupaten
Jombang dengan PT. Afdol Citra Mandiria pada tanggal 19 September 2013 berdasarkan
Surat Pernyataan Sekretaris Daerah No. 028/6009/415.31/2013.
60
Dalam aset bangunan/ ruko di Pasar Citra terdapat empat ruko dimana per 31 Desember
2013 telah bersertifikat atas nama pengguna ruko dalam bentuk SHGB yang berlaku sampai
tahun 2033.
(4) Jalan, Jaringan dan Instalasi Rp 1.937.218.323.537,78
Saldo Jalan, Jaringan dan Instalasi per 31 Desember 2013 dan perbandingannya
dengan posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 69. Jalan, Jaringan dan Instalasi Tahun 2013 dan 2012
31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Jalan, Jaringan dan Instalasi 1.937.218.323.537,78 1.858.244.109.259,78
Rincian mutasi Aset Tetap Jalan, Jaringan dan Instalasi selama tahun 2013 adalah
sebagai berikut:
Tabel 70. Rincian Mutasi Aset Tetap Jalan, Jaringan dan Instalasi Selama Tahun 2013
Saldo awal 1.858.244.109.259,78
Penambahan
Realisasi Belanja Modal 75.790.560.478,00
Pengakuan Aset dari kegiatan Non APBD 140.622.000,00
Inventarisasi 7.158.459.275,00
Reklas dari Peralatan dan Mesin ke jalan, jaringan dan instalasi
86.010.000,00
Pengurangan
Hasil Inventarisasi 454.809.075,00
Reklas dari jalan, jaringan dan instalasi ke Gedung dan Bangunan
876.332.000,00
KDP 2.870.296.400,00
Jumlah 1.937.218.323.537,78
Jalan, Jaringan dan Instalasi sebesar Rp1.937.218.323.537,78 terdiri dari:
Tabel 71. Rincian Aset Tetap Jalan, Jaringan dan Instalasi
per 31 Desember 2013
No. Uraian Jumlah (Rp)
1. Jalan 1.755.429.133.141,80
2. Jembatan 47.035.042.887,00
3. Jaringan Air 113.638.447.160,96
4. Penerangan Jalan, Taman dan Hutan Kota 233.185.100,00
5. Instalasi Listrik dan Telepon 20.025.594.848,02
6. Instalasi Pengolahan Sampah/Limbah 412.230.200,00
7. Instalasi Air dan Gas 444.690.200,00
Jumlah 1.937.218.323.537,78
61
Dalam nilai Jalan, Jaringan dan Instalasi tahun 2013 terdapat Jalan Khusus senilai
Rp. 105.426.000,00 yang didapat dari hasil penilaian Kantor Wilayah Direktorat Jenderal
Kekayaan Negara Provinsi Jawa Timur terkait berakhirnya perjanjian kemitraan pihak
ketiga/Bangun Guna Serah (Build, Operate and Transfer/BOT) tentang kontrak bagi
tempat usaha antara pemerintah Kabupaten Jombang dengan PT. Afdol Citra Mandiria
pada tanggal 19 September 2013 berdasarkan Surat Pernyataan Sekretaris Daerah No.
028/6009/415.31/2013.
(5) Aset Tetap Lainnya Rp 14.460.409.792,51
Saldo Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan
posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut :
Tabel 72. Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2013 dan 2012
31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Aset Tetap Lainnya 14.460.409.792,51 11.978.056.792,51
Rincian mutasi Aset Tetap Lainnya selama tahun 2013adalah sebagai berikut:
Tabel 73. Rincian Mutasi Aset Tetap Lainnya Selama Tahun 2013
Saldo awal 11.978.056.792,51
Penambahan
Realisasi Belanja Modal 31.628.000,00
Perolehan Lainnya yang sah 428.574.400,00
Hasil inventarisasi 106.209.500,00
Reklas dari gedung dan bangunan ke Aset tetap lainnya
2.033.586.100,00
Pengurangan
Hasil Inventarisasi 117.645.000,00
Jumlah 14.460.409.792,51
Aset Tetap Lainnya sebesar Rp 14.460.409.792,51 terdiri dari:
Tabel 74 Rincian Aset Tetap Lainnya per 31 Desember 2013
No. Uraian Jumlah (Rp)
1. Buku dan Kepustakaan 9.457.517.536,26
2. Barang Bercorak Kesenian, Kebudayaan
1.137.749.856,25
3. Hewan, Ternak dan Tanaman 1.119.005.900,00
4. Penunjang Taman 2.741.606.500,00
5. Sumur Pompa 4.530.000,00
Jumlah 14.460.409.792,51
62
(6) Konstruksi dalam Pengerjaan Rp 26.875.493.479,77
Saldo Konstruksi dalam Pengerjaan per 31 Desember 2013 dan perbandingannya
dengan posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 75. Konstruksi dalam pengerjaan per 31 Desember 2013 dan 2012
No Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Perencanaan Rehabilitasi Sedang Berat Gedung Kantor DPPKAD
48.471.500,00 0.00 0.00 48.471.500,00
2. Perencanaan Teknis Penerangan Jalan Umum Listrik Masuk Desa TA 2009 (Dinas PU Bina Marga)
47.179.000,00 0.00 0.00 47.179.000,00
3. Pekerjaan Pembangunan Puskesmas Bareng dan Puskesmas Plumbon Gambang (Dinas Kesehatan)
3.899.500,00 0.00 0.00 3.899.500,00
4. Pekerjaan Perencanaan Teknis dan Penyusunan Masterplan RS Tipe D Mojoagung (Dinas Kesehatan)
163.790.000,00 0.00 0.00 163.790.000,00
5. Pekerjaan Pembangunan RS Tipe D Ploso (Dinas Kesehatan mutasi ke RSUD Ploso)
1.801.817.910,00 0.00 1.801.817.910,00 0.00
6. Pekerjaan Perencanaan Teknis Rehabilitasi Gedung RKPD (Bag. Perlengkapan)
20.240.000,00 0.00 20.240.000,00 0.00
7. Pekerjaan Pembangunan Perpustakaan Sekolah (Dinas Pendidikan)
3.489.390.700,00 0.00 3.489.390.700,00 0.00
8. Pekerjaan Rehabilitasi sedang/Berat bangunan Sekolah (Dinas Pendidikan)
24.316.995.000,00 0.00 24.316.995.000,00 0.00
9. Perencanaan Teknis Tanah untuk jalan (Dinas PU Bina Marga)
0.00 48.785.000,00 0.00 48.785.000,00
10. Perencanaan Teknis Instalasi Listrik (Dinas PU Bina Marga)
0.00 59.860.000,00 0.00 59.860.000,00
11. Perencanaan Teknis Konstruksi Jaringan Irigasi (Dinas PU Bina Marga)
0.00 733.947.000,00 0.00 733.947.000,00
12. Perencanaan teknis konstruksi jalan Jalan (Dinas PU Bina Marga)
0.00 1.578.617.400,00 0.00 1.578.617.400,00
13. Perencanaan Teksnis Jembatan Penyeberangan Orang (Dinas PU Bina Marga)
0.00 269.783.000,00 0.00 269.783.000,00
14. Penambahan Ruang Kelas Sekolah (Dinas
0.00 6.643.013.400,00 1.714.147.353,97 4.928.866.046,03
63
No Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
Pendidikan)
15. Pembangunan Perpustakaan Sekolah (Dinas Pendidikan)
0.00 5.340.405.420,00 1.257.708.698,00 4.082.696.722,00
16. Rehab S/B bangunan sekolah (Dinas Pendidikan)
0.00 9.456.752.900,00 2.805.076.599,26 6.651.676.300,74
17. Rehab S/B Ruang kelas sekolah (Dinas Pendidikan)
0.00 5.640.252.100,00 1.122.489.024,00 4.517.763.076,00
18. Pembangunan Perpustakaan Sekolah (Dinas Pendidikan)
0.00 1.657.938.240,00 710.544.960,00 947.393.280,00
19. Pembangunan Laboratorium bahasa Sekolah (Dinas Pendidikan)
0.00 1.819.126.680,00 779.625.720,00 1.039.500.960,00
20. Pembangunan Sarana Prasarana Olahraga (Dinas Pendidikan)
0.00 12.496.000,00 0.00 12.496.000,00
21. Jembatan Penyeberangan di atas air (Dinas Pertanian)
0.00 5.500.000,00 0.00 5.500.000,00
22. Konstruksi BPP (Dinas Pertanian)
0.00 41.000.000,00 0.00 41.000.000,00
23. Perencanaan BPP Kabuh (Dinas Kehutanan dan Perkebunan)
0.00 16.100.000,00 0.00 16.100.000,00
24. Gedung Inspektorat 0.00 48.675.000,00 0.00 48.675.000,00
25. Tanah Bangunan Gudang (Dinas PU Cipta Karya)
0.00 43.923.000 0.00 43.923.000
26. RTH Perkotaan (Dinas PU Cipta Karya)
0.00 19.762.000,00 0.00 19.762.000,00
27. TPA Banjardowo (Dinas PU Cipta Karya)
0.00 48.543.000,00 0.00 48.543.000,00
28. Pembangunan Sarana dan prasarana air bersih (Dinas PU Cipta Karya)
0.00 129.903.000,00 0.00 129.903.000,00
29. Pembangunan Saluran air/Reservoir (Dinas PU Cipta Karya)
0.00 92.686.000,00 0.00 92.686.000,00
30. Pembangunan Gedung Kantor (RSUD)
0.00 1.244.846.695,00 0.00 1.244.846.695,00
31. P2T pengadaan gedung kantor (BLH)
0.00 49.830.000,00 0,00 49.830.000,00
Jumlah 29.891.783.610,00 35.001.745.835,00 38.018.035.965,23 26.875.493.479,77
Pada Konstruksi dalam Pengerjaan Pekerjaan Rehabilitasi sedang/Berat bangunan
Sekolah (Dinas Pendidikan) Tahun 2013 terdapat pengembalian sebesar Rp. 178.410.000,00 atas
nama SDN Purisemanding 2 Rp. 148.675.000,00 dan SDN Sukodadi 1 Rp. 29.735.000,00 dan
disetor ke kas daerah tanggal 3 April 2013.
Selain itu pada Konstruksi dalam Pengerjaan terdapat mutasi antar SKPD hal ini
dikarenakan pada tahun 2013 di lingkup Pemerintah Kabupaten Jombang terdapat satu SKPD
baru yakni RSUD Ploso sesuai dengan Berita Acara Serah Terima dari Bupati Jombang no
027/1097/415.31/2013 tanggal 21 Mei 2013 berupa barang inventaris yang didalamnya terdapat
64
Konstruksi Dalam Pengerjaan Pekerjaan Pembangunan RS Tipe D Ploso Senilai Rp.
1.801.817.910,00 dari Dinas kesehatan Ke RSUD Ploso. Pengerjaan ini pada akhir tahun
2013telah selesai.
(2) Dana Cadangan Rp 0,00
Saldo Dana Cadangan per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan posisi per 31
Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Uraian 31 Desember 2013 31 Desember 2012
Dana Cadangan 0.00 17.643.515.849.97
Pembentukan Dana Cadangan dilakukan sejak tahun 2011 berdasarkan Peraturan Daerah
No 2 Tahun 2011 sebagaimana telah dirubah dengan Peraturan Daerah No 9 Tahun 2012 yang
diperuntukkan guna pemilihan Bupati dan Wakil Bupati tahun 2013. Pada tanggal 21 Januari
2013 berdasarkan surat Kepala DPPKAD nomor 900/39/415.31/2013 perihal pencairan deposito
dana cadangan dan pelimpahan ke Rekening Kas Umum Daerah, maka Dana Cadangan
dipindahbukukan ke Rekening Kas Umum Daerah, untuk membiayai pelaksanaan kegiatan
pemilihan Bupati dan Wakil Bupati.
(3) Aset Lainnya Rp. 18.337.833.845,90
Saldo Aset Lainnya per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan posisi per 31
Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 76. Rincian Aset Lainnya per 31 Desember 2013 dan 2012
Saldo aset lainnya per 31 Desember 2013 sebesar Rp. 18.337.833.845,90 dapat diuraikan
sebagai berikut:
(1) Tagihan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah
Tagihan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah sebesar Rp 792.529.865,67 merupakan
saldo piutang berdasarkan Laporan Hasil Pemeriksaan Badan Pemeriksa Keuangan RI,
Inspektorat Provinsi Jatim dan Inspektorat Kabupaten Jombang dengan rincian sebagai
berikut:
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Tagihan Tuntutan Ganti
Kerugian Daerah 832.911.143,92 0,00 40.381.278,25 792.529.865,67
2. Kemitraan dengan Pihak
Ketiga 23.038.600.000,00 0,00 15.458.520.000,00 7.580.080.000,00
3. Aset Tidak Berwujud 1.343.237.625,00 232.394.000,00 0,00 1.575.631.625,00
4. Aset Lain-lain 0,00 8.389.592.355,23 0,00 8.389.592.355,23
Jumlah 25.214.748.768,92 8.621.986.355,23 15.498.901.278,25 18.337.833.845,90
65
Tabel 77. Rincian Tagihan Tuntutan Ganti Kerugian Daerah
per 31 Desember 2013
No. Nama Tertagih 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Pengairan I 87.832.748,00 0,00 2.002.700,00 85.830.048,00
2. Prasarana Jalan I 43.902.492,00 0,00 0.00 43.902.492,00
3. Pengairan II 99.723.622,00 0,00 6.258.550,00 93.465.072,00
4. Prasarana Jalan II 87.483.325,00 0,00 6.844.160,00 80.639.165,00
5. Kimbangwil 71.054.841,00 0,00 0.00 71.054.841,00
6. DPU Bina Marga
Pengairan II 130.163.359,27 0,00 9.775.868,25 120.387.491,02
7. DPU Cipta Karya TKP 70.644.835,32 0,00 500.000,00 70.144.835,00
8. CV. Psm 7.622.500,00 0,00 0,00 7.622.500,00
9. CV. NK 29.797.075,00 0,00 0,00 29.797.075,00
10. CV. TP 51.826.971,41 0,00 0,00 51.826.971,41
11. CV. SM 15.506.256,46 0,00 0,00 15.506.256,46
12. CV. MKU 72.327.695,90 0,00 0,00 72.327.695,90
13. CV. AP 51.903.588,15 0,00 15.000.000,00 36.903.588,15
14. CV. NK 13.121.834,41 0,00 0,00 13.121.834,41
Jumlah 832.911.143,92 0,00 40.381.278,25 792.529.865,67
(2) Kemitraan dengan Pihak Ketiga
Saldo Kemitraan dengan Pihak Ketiga per 31 Desember 2013 sebesar Rp7.580.080.000,00. Saldo tersebut merupakan Kemitraan Dengan Pihak Ketiga dalam
bentuk Bangun, Kelola, Transfer (BOT) berupa pemanfaatan tanah yang digunakan untuk
pembangunan, dan apabila dibandingkan dengan tahun 2012 terjadi penurunan sebesar Rp. 15.458.520.000,00 yang merupakan BOT Pasar Citra Niaga yang berakhir pada tanggal 19
September 2013.
Tabel 78. Rincian Kemitraan dengan Pihak Ketiga
per 31 Desember 2013
No. Nama Pasar 2012 (Rp) Tambah
(Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Pasar Citra Niaga 15.458.520.000,00 0,00 15.458.520.000,00 0,00
2. Pertokoan Simpang Tiga 4.900.000.000,00 0,00 0,00 4.900.000.000,00
3. Pasar Peterongan 2.680.080.000,00 0,00 0,00 2.680.080.000,00
Jumlah 23.038.600.000,00 0,00 15.458.520.000,00 7.580.080.000,00
66
Pada Pemeriksaan LKPD TA 2010 BPK merekomendasikan agar segera melakukan
tindakan untuk mengamankan aset daerah berupa tanah yang dimanfaatkan oleh pihak ketiga.
Hal ini telah ditindaklanjuti dengan melakukan koordinasi dengan Kantor Pertanahan
Kabupaten Jombang sesuai dengan Surat Sekretariat Daerah Nomor 028/3043/415.31/2011
tanggal 11 Juli 2011 tentang HGB Pasar Citra Niaga, Pertokoan Simpang Tiga dan Pasar
Peterongan Jombang yaitu:
(a) Apabila ada pengajuan peralihan, perpanjangan atau pembaruan HGB Pasar Citra Niaga,
Pertokoan Simpang Tiga dan Pasar PeteronganJombang, sebelum proses penerbitan dan
pencatatan pada Kantor Pertanahan agar berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten
Jombang selaku Pemegang Hak Pengelolaan;
(b) Melatarbelakangi butir 1 di atas adalah bahwa dalam proses penerbitan perpanjangan
HGB terlebih dahulu harus ada persetujuan tertulis dari Pemerintah Kabupaten Jombang
selaku pemegang hak pengelolaan.
Oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Jombang ditanggapi dengan munculnya 2 surat
yaitu Nomor 567/35.17.300/VIII/2011 tanggal 1 Agustus 2011 dan surat dengan Nomor
516/7.35.17.300/VI/2012 tanggal 4 Juni 2012. Melalui kedua surat tersebut diketahui bahwa
terdapat 4 bangunan ruko yang telah diperpanjang masa berlaku HGB tanpa adanya
persetujuan Pemerintah Kabupaten Jombang selaku pemegang Hak Pengelolaan yaitu :
Tabel 79. Rincian 4 Bangunan Ruko Yang Diperpanjang Masa Berlaku HGB
Tanpa Adanya Persetujuan dari Pemerintah Kabupaten Jombang
No
Di
atas No
Nama
Pemegang
HGB
Luas Tanggal
Berakhir
Hak
Keterangan
Nilai
HPL
No HGB
(m2) Wajar (Rp)
1. 1 629 Alexander
Haliem
120 22-9-
2013
Diperpanjang
s/d 22-9-
2033
121,754,000.00
2. 1 635 Alexander
Haliem
60 22-9-
2013
Diperpanjang
s/d 22-9-
2033
84,247,000.00
3. 1 636 Lim
Alexander
Haliem
60 22-9-
2013
Diperpanjang
s/d 22-9-
2034
84,247,000.00
4. 1 903/D1 Hasan
Anshori
47.4 22-9-
2013
Diperpanjang
s/d 22-9-
2033
48,830,000.00
903/D2 47.4
49,492,000.00
334.8
388,570,000.00
67
Nilai wajar tesebut merupakan Laporan penilaian Tim Penilai Kanwil X Direktorat Jenderal
Kekayaan Negara Surabaya Nomor: Lap-126/WKN.10.06.00/2012 tanggal 22 Mei 2012.
Atas permasalahan tersebut telah dilakukan permohonan blokir HGB sesuai dengan
Nomor HGB dimaksud sesuai dengan Surat Sekretariat Daerah Nomor 028/4100/415.31/2012
kepada Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Jombang. Pada tanggal 31 Oktober 2013,
Pemerintah Kabupaten Jombang melalui Sekretaris Daerah telah mengirim surat kepada
Badan Pertanahan Nasional Propinsi Jawa Timur dengan nomor 028/5465/415.31/2013
perihal permohonan pembatalan perpanjangan HGB No. 629,635,636 dan 903 Ruko Pasar
Citra Niaga Jombang. Dan sampai dengan laporan keuangan ini disusun belum ada jawaban
baik lisan maupun tertulis dari Badan Pertanahan Nasional Propinsi Jawa Timur.
(3) Aset Tidak Berwujud
Saldo Aset Tidak Berwujud per 31 Desember 2013 menjadi sebesar
Rp1.575.631.625,00. Aset tidak berwujud ini berupa software dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 80. Rincian Aset Tidak Berwujud per 31 Desember 2013
No. SKPD Jumlah (Rp)
1. Dinas Pendidikan 39.000.000,00
2. Badan Kepegawaian Daerah 34.400.000,00
3. Kantor Arsip dan PDE 38.000.000,00
4. Sistem Informasi BPHTB (DPPKAD) 49.400.000,00
5. Program Sistem Informasi & Monitoring Inseminasi Buatan
(Dinas Peternakan) 90.000.000,00
6. Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah (SIPPD)
Bappeda 600.000.000,00
7. SIMPEG (BKD) 83.000.000,00
8. Aplikasi SIM YANIZ (Badan Pelayanan Perijinan) 48.000.000,00
9. Aplikasi Perijinan Verifikatif (Badan Pelayanan Perizinan) 30.500.000,00
10. Sistem Informasi Touch Screen (Badan Pelayanan Perijinan) 25.000.000,00
11. Aplikasi Proses Penerbitan Izin Terintegrasi (Badan Pelayanan
Perijinan) 35.000.000,00
12. SIPAK BLUD (RSUD) 22.983.625,00
13. SIPAK BLUD (RSUD) 35.530.000,00
14. Sistem Pelayanan Perijinan (Badan Pelayanan Perijinan) 132.194.000,00
15. Sistem Informasi Lingkungan (Badan Lingkungan Hidup) 5.000.000,00
16. SIMPEG (BKD) 75.230.000,00
17. Software Finger Print (BKD) 16.250.000,00
68
No. SKPD Jumlah (Rp)
18. Software pengolahan data perijinan(Perijinan) 87.000.000,00
19. Oracle (DPPKAD) 129.144.000,00
Jumlah 1.575.631.625,00
(4) Aset Lain-lain
Saldo Aset Lain-lain per 31 Desember 2013 sebesar Rp 8.389.592.355,23. Aset ini
merupakan konstruksi dalam pengerjaan milik Dinas Pendidikan yang belum direalisasi per 31
Desember 2013 sesuai dengan hasil koreksi BPK. Dana tersebut telah direalisasikan menjadi
konstruksi dalam pengerjaan pada akhir Maret 2014 sesuai dengan pengajuan termin ketiga
dana DAK tahun anggaran 2013.
4. Kewajiban Rp. 5.851.050.017,30
Posisi kewajiban 31 Desember 2013 Pemerintah Kabupaten Jombang sebesar Rp.
5.851.050.017,30. Adapun perbandingannya dengan 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 81. Kewajiban per 31 Desember 2013 dan 2012
(1) Kewajiban Jangka Pendek Rp 5.851.050.017,30
Saldo Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan
posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
No. Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
1. Kewajiban Jangka Pendek 5.851.050.017,30 7.488.584.088,93 (1.637.534.071,63)
2. Kewajiban Jangka Panjang 0,00 0,00 0,00
Jumlah 5.851.050.017,30 7.488.584.088,93 (1.637.534.071,63)
69
Tabel 82. Rincian Kewajiban Jangka Pendek per 31 Desember 2013 dan 2012
No. Uraian 2012 (Rp) Tambah (Rp) Kurang (Rp) 2013 (Rp)
1. Utang PFK 55.000,00 0,00 55.000,00 0,00
2. Utang Bunga 0,00 0,00 0,00
3. Utang Pajak 0,00 0,00 0,00
4. Bagian Lancar
Utang Jangka
Panjang
0,00 0,00 0,00
5. Pendapatan
Diterima Dimuka
0,00 0,00 0,00
6. Utang Jangka
Pendek Lainnya 7.488.529.088,93 5.851.050.017,30 7.488.529.088,93 5.851.050.017,30
Jumlah 7.488.584.088,93 5.851.050.017,30 7.488.584.088,93 5.851.050.017,30
Uraian atas Kewajiban Jangka Pendek adalah sebagai berikut:
a. Rincian Utang PFK terdiri dari:
Tabel 83. Rincian Utang PFK per 31 Desember 2013 dan 2012
URAIAN 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Utang PPh Pusat 0,00 55.000,00
Utang PPN 0,00 0,00
Utang Taperum 0,00 0,00
Utang Iuran Wajib Pegawai 0,00 0,00
Utang Kepada Rekanan 0,00 0,00
Jumlah 0,00 55.000,00
b. Utang Jangka Pendek Lainnya merupakan utang pada RSUD per 31 Desember 2013
sebesar Rp5.851.050.017,30 dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 84. Rincian Utang PFK per 31 Desember 2013 dan 2012
URAIAN 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Utang Farmasi 2.548.741.164,30 3.330.693.261,95
Utang Iuran Arsada 0,00 0,00
Utang Belanja Pegawai 3.302.308.853,00 4.157.835.826,98
Utang kepada Pemerintah 0,00 0,00
Jumlah 5.851.050.017,30 7.488.529.088,93
70
Dari utang farmasi sebesar Rp 2.548.741.164,30 dapat dijelaskan sebagai
berikut:
Tabel 85. Rincian Utang Belanja Pegawai per 31 Desember 2013
No. Jenis Utang Jumlah (Rp)
1. Utang Obat 2.075.808.429,30
2. Utang Reagant 316.498.545,00
3. Utang Film 58.979.030,00
4. Utang Oksigen 97.455.160,00
Jumlah 2.548.741.164,30
Utang obat sebesar Rp2.075.808.429,30 dapat dirincikan sebagai berikut:
Tabel 86. Rincian Utang Obat per 31 Desember 2012
No Nama Kreditur Jumlah (Rp)
1 Apotek Merdeka 289.810,08
2 PT. Anugerah Argon Medika 210.912.583,00
3 PT. Anugerah Pharmindo Lestari 81.625.901,00
4 PT. Antar Mitra Sembada 120.190.519,00
5 PT. Afina Sinar Cemerlang 9.177.300,00
6 PT. BIna San Prima 87.467.570,00
7 PT. Blessindo Farma 18.941.423,87
8 PT. Brataco 6.929.000,00
9 PT. Dos Ni Roha 9.405.403,00
10 PT. Daya Anugerah Dewasakti 29.841.899,00
11 PT. Enseval Putera Megatrading 412.668.591,60
12 PT. Indofarma Global Medika 19.768.374,00
13 PT IDS Medical System 2.269.575,00
14 PT. Kimia Farma 122.936.311,00
15 PT. Kebayoran Pharma 25.106.840,00
16 PT. Multi Medika Makmur 107.269.942,00
17 PT. Merapi Utama Pharma 82.218.714,00
18 PT. Megah Medica Pharma 26.560.600,00
19 PT. Mensa Bina Sukses 111.581.294,00
20 PT. Millenium Pharmacon International
95.449.200,00
21 PT. Permata Husada Lestari 59.376.900,00
22 PT. Parit Padang Global 49.781.902,00
23 PT Prima Alkesindo Nusantara 17.054.012,25
71
Utang belanja pegawai dapat duraikan sebagai berikut:
Tabel 87. Rincian Utang Belanja Pegawai
(2) Kewajiban Jangka Panjang Rp 0,00
Saldo Kewajiban Jangka Panjang per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan
posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 88. Kewajiban Jangka Panjang per 31 Desember 2013 dan 2012
No. Uraian 2013 2012
1. Utang Dalam Negeri - Pemerintah Pusat 0,00 0,00
2. Utang Luar Negeri 0,00 0,00
Jumlah 0,00 0,00
5. Ekuitas Dana Rp 4.024.103.865.073,50
Ekuitas Dana Pemerintah Kabupaten Jombang terdiri dari Ekuitas Dana Lancar, Ekuitas
Dana Investasi dan Ekuitas Dana Cadangan, yang perbandingannya per 31 Desember 2013 dan
per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 89. Ekuitas Dana per 31 Desember 2013 dan 2012
No. Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp)
1 Ekuitas Dana Lancar 284.497.128.526,54 232.586.049.303,58
2 Ekuitas Dana Investasi 3.739.606.736.546,96 3.492.404.026.278,80
3 Ekuitas Dana Cadangan 0,00 17.643.515.849,97
4.024.103.865.073,50 3.742.633.591.432,35
24 PT. Penta Valent 58.872.687,50
25 PT. Rajawali Nusindo Indonesia 6.808.957,00
26 PT Sinar Roda Utama 174.033.416,00
27 PT Surgika Alkesindo 113.780.839,00
28 CV. Sentra Marsa Suwardana 594.000,00
29 PT. United Dico Citas 13.816.865,00
30 CV. Winzi Putra Roa 1.078.000,00
Jumlah 2.075.808.429,30
No. Nama Kreditur Jumlah (Rp)
1. Utang Langsung 1.854.653.031,00
2. Utamg Tak Langsung 1.447.655.822,00
Jumlah 3.302.308.853,00
72
(1) Ekuitas Dana Lancar Rp 284,497,128,526.54
Saldo Ekuitas Dana Lancar per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan posisi
per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 90. Rincian Ekuitas Dana Lancar per 31 Desember 2013 dan 2012
No. Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp)
1 Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SiLPA)
235.468.644.156,58 214.067.716.948,77
2 Pendapatan Yang Ditangguhkan
379.563,95 107.752.100,00
3 Cadangan Piutang 36.366.780.968,93 12.611.376.080,00
4 Cadangan Persediaan 18.512.373.854,38 13.287.733.263,74
5 Dana Yang Harus Disediakan untuk Pembayaran
(5.851.050.017,30) (7.488.529.088,93)
Jumlah 284,497,128,526.54 232.586.049.303,58
(2) Ekuitas Dana Investasi Rp. 3.739.606.736.546,96
Saldo Ekuitas Dana Investasi per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan
posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 91. Rincian Ekuitas Dana Investasi per 31 Desember 2013 dan 2012
No. Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp)
1 Diinvestasikan Dalam Investasi Jangka Panjang
55.217.181.068,78 49,865,507,365.55
2 Diinvestasikan Dalam Aset Tetap 3.666.051.721.632,28 3,417,323,770,144.33
3 Diinvestasikan Dalam Aset Lainnya 18.337.833.845,90 25.214.748.768,92
4 Dana Yang Harus Disediakan Untuk Pembayaran Utang Jangka Panjang
0,00 0,00
Jumlah 3.739.606.736.546,96 3,492,404,026,278.80
(3) Ekuitas Dana Cadangan Rp 0,00
Saldo Ekuitas Dana Cadangan per 31 Desember 2013 dan perbandingannya dengan
posisi per 31 Desember 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 92. Rincian Ekuitas Dana Cadangan per 31 Desember 2013 dan 2012
Uraian 31 Desember 2013 (Rp) 31 Desember 2012 (Rp)
Ekuitas Dana Cadangan 0,00 17,643,515,849.97
2) PENJELASAN POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN Laporan Realisasi Anggaran (LRA) menyajikan informasi mengenai realisasi pendapatan,
belanja, transfer, surplus/defisit dan pembiayaan yang masing-masing diperbandingkan dengan
anggarannya dalam Tahun Anggaran 2013.Rincian Laporan Realisasi Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2013 dapat dijelaskan pada lampiran 1.
73
a) Pendapatan
(1) Pendapatan Asli Daerah (PAD)
(a) Pendapatan Pajak Daerah
Pendapatan Pajak Daerah pada tahun 2013 dianggarkan sebesar Rp.
32.179.533.254,00 dan terealisasi sebesar Rp. 36.927.594.067,89 atau lebih dari target
sebesar Rp. 4.748.060.813,89.
Realisasi Pendapatan Pajak Daerah Pemerintah Kabupaten Jombang TA 2013
dan 2012 terdiri dari :
Tabel 93. Rincian Anggaran dan Realisasi Pendapatan Pajak Daerah TA 2013 dan 2012
Pajak Daerah Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Pajak Hotel 117.793.200,00 152.271.200,00 117.793.200,00 34.478.000,00
Hotel Bintang Tiga 28.110.000,00 64.650.000,00 28.110.000,00 36.540.000,00
Hotel Melati Tiga 44.533.200,00 40.879.200,00 44.533.200,00 (3.654.000,00)
Hotel Melati Dua 24.800.000,00 26.200.000,00 26.700.000,00 (500.000,00)
Hotel Melati Satu 14.500.000,00 13.842.000,00 12.600.000,00 1.242.000,00
Losmen/Rumah Penginapan/ Pesanggraha/Hostel/Rumah Kos
5.850.000,00 6.700.000,00 5.850.000,00 850.000,00
Pajak Restoran 230.931.601,00 252.402.032,80 230.931.601,00 21.470.431,80
Restoran 67.309.843,00 68.362.197,80 67.309.843,00 1.052.354,80
Rumah Makan 117.460.960,00 124.626.985,00 117.460.960,00 7.166.025,00
Café 2.660.600,00 5.575.000,00 2.660.600,00 2.914.400,00
Kantin 31.173.500,00 35.480.000,00 31.173.500,00 4.306.500,00
Lesehan 12.326.698,00 18.357.850,00 12.326.698,00 6.031.152,00
Pajak Hiburan 98.507.325,00 68.715.300,00 98.507.325,00 (29.792.025,00)
Tontonan Film/Bioskop 5.594.400,00 5.899.760,00 5.594.400,00 305.360,00
Pagelaran Kesenian/Musik/Tari/Busana
11.149.750,00 4.499.400,00 11.149.750,00 (6.650.350,00)
Pameran 12.187.500,00 3.557.500,00 12.187.500,00 (8.630.000,00)
Balap Kendaraan Bermotor
6.400.000,00 12.000.000,00 6.400.000,00 5.600.000,00
Pertandingan Olahraga 11.465.500,00 3.450.000,00 11.465.500,00 (8.015.500,00)
Kolam Renang/Kendaraan Wisata
23.007.225,00 1.700.700,00 23.007.225,00 (21.306.525,00)
Permainan Anak-anak 1.132.650,00 8.010.000,00 1.132.650,00 6.877.350,00
Jenis Hiburan Lainnya 5.365.500,00 1.500.000,00 5.365.500,00 (3.865.500,00)
Wana Wisata 22.204.800,00 28.097.940,00 22.204.800,00 5.893.140,00
Pajak Reklame 1.400.000.000,00 1.517.549.848,09 1.528.654.359,03 (11.104.510,94)
Reklame Papan/Bill Board/Videotron/megatron
633.534.336,00
658.217.298,09 677.019.390,03 (18.802.091,94)
Reklame Kain 149.407.980,00 181.939.417,50 149.407.980,00 32.531.437,50
Reklame Melekat/Stiker 1.082.900,00 408.240,00 1.082.900,00 (674.660,00)
Reklame Selebaran 0,00 0,00 0,00 0,00
Reklame Berjalan 885.479,00 1.435.600,00 885.479,00 550.121,00
74
Pajak Daerah Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Reklame Rombong 0,00 2.670.080,00 0,00 (2.670.080,00)
Reklame Baliho 45.442.220,00 63.938.220,00 33.915.900,00 30.022.320,00
Reklame Shop Painting 12.835.000,00 16.233.200,00 9.530.625,00 6.702.575,00
Reklame Bersinar 556.812.085,00 592.707.792,50 656.812.085,00 (64.104.292,50)
Pajak Penerangan Jalan 24.678.819.626,00 28.069.521.367,00 23.502.037.813,00 4.567.483.554,00
Pajak Penerangan Jalan PLN
14.500.000.000,00 15.243.923.862,00 13.578.227.704,00 1.665.696.158,00
Pajak Penerangan Jalan dari PLN Gol.Bukan Industri non RT
4.750.000.000,00
5.767.776.970,00 4.700.883.647,00 1.066.893.323,00
Pajak Penerangan Jalan dari PLN Gol.Industri
5.422.922.826,00
7.051.923.735,00 5.222.922.826,00 1.829.000.909,00
Pajak Penerangan Jalan dari Non PLN
5.896.800,00 5.896.800,00 3.636,00 5.893.164,00
Pajak Parkir 8.725.200,00 12.516.450,00 8.725.200,00 3.791.250,00
Pajak Parkir 8.725.200,00 12.516.450,00 8.725.200,00 3.791.250,00
BPHTB 4.840.747.584,00 5.905.331.650,00 5.997.262.530,00 (91.930.880,00)
BPHTB 4.840.747.584,00 5.905.331.650,00 5.997.262.530,00 (91.930.880,00)
Pajak Air Tanah 404.008.718,00 469.523.447,00 404.008.718,00 65.514.729,00
Pajak Air Tanah 404.008.718,00 469.523.447,00 404.008.718,00 65.514.729,00
P Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan
400.000.000,00 479.762.773,00 0,00 479.762.773,00
Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan
400.000.000,00 479.762.773,00 0,00 479.762.773,00
Jumlah 32.179.533.254,00 36.927.594.067,89 31.887.920.746,03 5.039.673.321,86
(b) Pendapatan Retribusi Daerah
Pendapatan Retribusi Daerah pada tahun 2013 dianggarkan sebesar
Rp.34.195.617.747,00 dan terealisasi sebesar Rp. 32.329.180.044,00 atau kurang dari
target sebesar Rp. (1.866.437.703,00).
Realisasi Pendapatan Retribusi Daerah Pemerintah Kabupaten Jombang TA 2013
dan 2012 terdiri dari :
75
Tabel 94. Rincian Anggaran dan Realisasi Pendapatan
Retribusi Daerah TA 2013 dan 2012
Retribusi Daerah Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Retribusi Jasa Umum 29.088.745.917,00 26.970.212.360,00 20.536.769.405,00 6.433.442.955,00
Retribusi Pelayanan Kesehatan
1.976.818.400,00 1.823.869.430,00 0,00 1.823.869.430,00
Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan
165.120.000,00 180.488.500,00 142.871.000,00 37.617.500,00
Retribusi Penggantian Biaya KTP dan Akte Catatan Sipil
680.811.000,00 816.643.000,00 2.193.695.000,00 (1.377.052.000,00)
Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat
500.000,00 448.000,00 504.000,00 (56.000,00)
Retribusi Pelayanan Parkir di tepi jalan umum
4.823.765.000,00 5.289.572.000,00 4.806.604.000,00 482.968.000,00
Retribusi Pelayanan Pasar
2.952.750.000,00 2.917.358.700,00 2.901.413.260,00 15.945.440,00
Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor
722.203.517,00 765.200.200,00 721.261.200,00 43.939.000,00
Retribusi Pelayanan Pendidikan
275.000.000,00 297.445.000,00 398.250.000,00 (100.805.000,00)
Administrasi/Karcis 3.033.000.000,00 2.734.495.000,00 3.180.660.500,00 (446.165.500,00)
Tindakan/Operasi 778.750.000,00 666.410.500,00 835.820.600,00 (169.410.100,00)
Rawat Inap Umum 3.963.000.000,00 2.700.102.088,00 3.870.487.845,00 (1.170.385.757,00)
Laboratorium 805.000.000,00 1.543.180.000,00 1.363.062.000,00 180.118.000,00
Ambulance 75.000.000,00 158.839.000,00 122.140.000,00 36.699.000,00
Dana Jamkesmas/Jampersal
8.137.028.000,00 6.031.611.300,00 0,00 6.031.611.300,00
Ret.Pengendalian Menara Telekom.
700.000.000,00 1.044.549.642,00 0,00 1.044.549.642,00
Retribusi Jasa Usaha
2.616.521.830,00 2.399.089.850,00 2.521.235.600,00 (122.145.750,00)
Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah
1.239.706.350,00 810.111.070,00 825.087.650,00 (14.976.580,00)
Retribusi Terminal 597.275.480,00 597.275.480,00 595.692.600,00 1.582.880,00
Retribusi Tempat Khusus Parkir
390.940.000,00 386.421.500,00 302.681.000,00 83.740.500,00
Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus 0,00 0,00 18.650.000,00
(18.650.000,00)
Retribusi Rumah Potong Hewan
385.000.000,00 356.261.000,00 354.863.000,00 1.398.000,00
Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga
3.600.000,00 3.900.000,00 4.800.000,00 (900.000,00)
Sewa Tanah dan Bangunan
0,00 245.120.800,00 409.734.500,00 (164.613.700,00)
SRD 0,00 0,00 9.726.850,00 (9.726.850,00)
Sewa Laboratorium 0,00 0,00 0,00 0,00
Sewa Alat Berat 0,00 0,00 0,00 0,00
Retribusi Perizinan Tertentu
2.490.350.000,00 2.959.877.834,00 2.437.447.453,00 522.430.381,00
76
Retribusi Daerah Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Retribusi Izin Mendirikan Bangunan
882.850.000,00 1.333.236.770,00 657.809.812,00 675.426.958,00
Retribusi Izin Gangguan/Keramaian
1.492.000.000,00 1.502.948.184,00 1.667.166.630,00 (164.218.446,00)
Retribusi Izin Trayek 500.000,00 80.000,00 110.000,00 (30.000,00)
Retribusi Ijin Bidang Pengairan
115.000.000,00 123.612.880,00 112.361.011,00 11.251.869,00
Retribusi Ijin Bidang lingkungan Hidup 0,00 0,00 0,00
0,00
Retribusi Ijin Bidang Kesehatan 0,00 0,00 0,00
0,00
Retribusi Ijin Bidang Perindustrian dan Perdagangan 0,00 0,00 0,00
0,00
Retribusi Ijin Jasa Kontruksi 0,00 0,00 0,00
0,00
Retribusi Ijin Pengusahaan Angkutan 0,00 0,00 0,00
0,00
Jumlah 34.195.617.747,00 32.329.180.044,00 25.495.452.458,00 6.833.727.586,00
(c) Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan
Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang Dipisahkan pada tahun
2013 dianggarkan sebesar Rp. 2.150.792.406,00 dan terealisasi sebesar Rp.
2.448.620.039,26 atau lebih dari target sebesar Rp. 297.827.633,26.
Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan merupakan
bagian laba dari Perusahaan Daerah TA 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut :
Tabel 95. Rincian Anggaran dan Realisasi Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan TA 2013 dan 2012
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah Yang
Dipisahkan Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Tambah (Kurang) (Rp)
Perusahaan Daerah Aneka Usaha Seger
102.992.600,00 268.339.733,00 102.992.600,00 165.347.133,00
Perusahaan Daerah BPR Bank Pasar
908.050.000,00 969.184.500,00 908.050.000,00 61.134.500,00
Perusahaan Daerah Perkebunan Panglungan
75.000.000,00 146.346.000,00 46.000.000,00 100.346.000,00
Deviden Bank Jatim 1.064.749.806,00 1.064.749.806,26 1.265.336.559,31 (200.586.753,05)
Jumlah 2.150.792.406,00 2.448.620.039,26 2.322.379.159,31 126.240.879,95
Bagian laba/deviden dari PD BPR Bank Jombang, diatur dalam Peraturan Daerah
Kabupaten Jombang Nomor 17 Tahun 2009 Bab XII Tahun Buku dan Penggunaan
Laba Pasal 95 ayat 2 Laba PD BPR Bank Jombang setelah dikurangi pajak yang telah
disahkan oleh Bupati ditetapkan sebagai berikut :
(1)) Bagian laba untuk Pemerintah Kabupaten Jombang 50%
77
(2)) Cadangan Umum 10%
(3)) Cadangan Tujuan 10%
(4)) Dana Kesejahteraan 15%
(5)) Jasa Produksi 15%.
Deviden PT Bank Jatim ditetapkan berdasarkan Surat Direksi Bank Jatim No.
051/074/Dir/Djl/Dn tanggal 7 Juni 2013 bahwa pembagian deviden untuk Pemerintah
Kabupaten Jombang sebesar Rp1.064.749.806,26 dan telah disetorkan ke rekening kas
umum daerah tanggal 3 Mei 2013.
(d) Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah
Lain – lain Pendapatan Asli Daerah Yang Sah pada tahun 2013
dianggarkan sebesar Rp 104.688.088.822,00 dan terealisasi sebesar Rp
113.376.284.088,44 atau lebih dari target sebesar Rp. 8.688.195.266,44.
Saldo Lain - Lain PAD Yang Sah TA 2013 dan perbandingan TA 2012 adalah sebagai
berikut :
Tabel 96 Rincian Anggaran dan Realisasi Pendapatan
Lain-lain PAD yang Sah TA 2013 dan 2012
Lain-Lain PAD Yang Sah
Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang)
(Rp)
Hasil Penjualan Aset Daerah yang Tidak Dipisahkan
364.675.000,00 361.992.250,00 471.512.800,00 (109.520.550,00)
Penjualan Kendaraan Dinas roda dua
0,00 0,00 5.485.000,00 (5.485.000,00)
Penjualan Kendaraan Dinas roda empat
0,00 0,00 123.515.000,00 (123.515.000,00)
Penjualan Bahan-bahan Bekas Bangunan
0,00 4.000.000,00 0,00 4.000.000,00
Penjualan Drum Bekas
30.000.000,00 41.120.000,00 49.280.000,00 (8.160.000,00)
Penjualan hasil pertanian
100.000.000,00 100.000.000,00 75.000.000,00 25.000.000,00
Penjualan hasil perkebunan
18.000.000,00 18.000.000,00 20.000.000,00 (2.000.000,00)
Penjualan hasil peternakan
182.175.000,00 173.994.875,00 149.724.000,00 24.270.875,00
Penjualan hasil perikanan
34.500.000,00 24.877.375,00 48.508.800,00 (23.631.425,00)
Penerimaan Jasa Giro 2.800.994.104,00 4.520.096.441,24 5.717.642.264,36 (1.197.545.823,12)
Jasa Giro Kas Daerah 2.600.000.000,00 4.190.423.032,11 5.513.178.867,32 (1.322.755.835,21)
Jasa Giro Pemegang Kas
200.000.000,00 329.071.856,16 203.469.293,04 125.602.563,12
Jasa Giro Dana Cadangan
0,00 601.552,97 0,00 601.552,97
Jasa Pembiayaan 994.104,00 0,00 994.104,00 (994.104,00)
Penerimaan Bunga Deposito
5.700.000.000,00 12.220.414.043,47 6.889.436.971,97 5.330.977.071,50
Rekening Deposito pada Bank Jatim
3.900.000.000,00 8.345.410.958,66 4.173.698.629,97 4.171.712.328,69
Rekening Deposito pada Bank BNI
800.000.000,00 1.460.205.475,00 940.121.984,00 520.083.491,00
78
Lain-Lain PAD Yang Sah
Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang)
(Rp)
Rekening Deposito pada Bank BRI
1.000.000.000,00 2.136.465.525,00 1.775.616.358,00 360.849.167,00
Rekening Bunga Tabungan
0,00 51.733.797,18 0,00 51.733.797,18
Rekening Deposito Pada Dana Cadangan
0,00 226.598.287,63 0,00 226.598.287,63
Tuntutan Ganti Kerugian Daerah (TGR)
11.629.500,00 8.456.000,00 11.629.500,00 (3.173.500,00)
Kerugian Uang 2.521.600,00 0,00 2.521.600,00 (2.521.600,00)
Kerugian Barang 9.107.900,00 8.456.000,00 9.107.900,00 (651.900,00)
Pendapatan Denda Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan
187.897.036,00 261.175.239,00 187.897.036,60 73.278.202,40
Bidang Pendidikan 12.551.932,00 1.922.727,00 12.551.932,00 (10.629.205,00)
Bidang Kesehatan 3.613.339,00 65.312.580,00 3.613.339,00 61.699.241,00
Bidang Pekerjaan Umum
171.669.725,00 159.259.928,00 171.669.725,60 (12.409.797,60)
Bidang Penataan Ruang
0,00 14.049.400,00 0.00 14.049.400,00
Bidang Perindustrian, Perdagangan dan Pasar
59.400,00 3.935.200,00 59.400,00 3.875.800,00
Bidang Pertanian 2.640,00 2.996.700,00 0,00 2.996.700,00
Bidang Peternakan 0,00 6.300.170,00 2.640,00 6.297.530,00
Bidang Kependudukan dan Catatan Sipil
0,00 7.398.534,00 0,00 7.398.534,00
Pendapatan Hasil Eksekusi atas Jaminan
0.00 0.00 2.788.000,00 (2.788.000,00)
Hasil Klaim Jaminan Sanggahan Banding
0.00 0.00 2.788.000,00 (2.788.000,00)
Penerimaan Lain-lain 2.209.100.248,00 2.953.643.687,16 3.019.884.409,46 (66.240.722,30)
Penerimaan Radio 45.000.000,00 45.085.000,00 45.140.000,00 (55.000,00)
Penerimaan jasa investasi non permanen
6.635.400,00 20.357.578,00 6.635.400,00 13.722.178,00
Penerimaan Tidak Terduga
1.044.676.848,00 1.496.401.111,16 1.539.599.789,46 (43.198.678,30)
Pendapatan Kapitasi PT. ASKES
1.110.000.000,00 1.391.799.998,00 1.428.509.220,00 (36.709.222,00)
Klaim Jaminan Sanggah Banding
2.788.000,00 0.00 0,00 0.00
Pendapatan Badan Layanan Umum Daerah
92.864.792.934,00 92.486.666.427,57 84.589.817.609,03 7.896.848.818,54
Pendapatan Badan Layanan Umum Daerah
92.864.792.934,00 92.486.666.427,57 84.589.817.609,03 7.896.848.818,54
Pendapatan Denda Keterlambatan Sanksi Administratif Bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil
549.000.000,00 573.840.000,00 481.280.000,00 92.560.000,00
Kelahiran Denda Keterlambatan Pengurusan Akta
549.000.000,00 573.840.000,00 481.280.000,00 92.560.000,00
79
Lain-Lain PAD Yang Sah
Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang)
(Rp)
Penerimaan Jamkesmas
0,00 0,00 3.311.712.780,00 (3.311.712.780,00)
Penerimaan Jamkesmas 0,00 0,00 3.311.712.780,00 (3.311.712.780,00)
JUMLAH 104.688.088.822,00 113.386.284.088,44 104.683.601.371,42 8.692.682.717,02
(1)) Penerimaan Lain-lain – Penerimaan Jasa Inventasi Non Permanen Realisasi
penerimaan Jasa Inventasi Non Permanen sebesar Rp 20.357.578.00 diperoleh
dari penerimaan jasa revolving.;
(2)) Penerimaan Lain-lain - Penerimaan Tak Terduga
Realisasi penerimaan tak terduga sebesar Rp 1.496.401.111,16 diperoleh dari
penerimaan atas pengeluaran belanja yang terjadi pada periode-periode
sebelumnya dan penerimaan yang tidak memiliki rekening/mata anggaran
pada tahun 2013;
(3)) Penerimaan Lain-lain – Penerimaan Denda Administratif Bidang
Kependudukan Dan Catatan Sipil Realisasi penerimaan Denda Administratif
Bidang Kependudukan Dan Catatan Sipil sebesar 573.840.000,00 merupakan
denda administrasi atas pencatatan Akta Kelahiran yang melampaui batas
waktu pelaporan pada Dinas Kependudukan Dan Catatan Sipil;
Pendapatan Transfer
(a) Transfer Pemerintah Pusat – Dana Perimbangan
(1)) Dana Bagi Hasil Pajak
Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak Pemerintah Kabupaten
Jombang yang berasal dari Pemerintah Pusat selama tahun 2013 dan
perbandingannya dengan tahun 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 97. Rincian Anggaran dan Realisasi Pendapatan Transfer Bagi Hasil Pajak 2013 dan 2012
Bagi Hasil Pajak Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan
41.285.784.977,00 46.551.677.042,00 42.689.442.472,00 3.862.234.570,00
Bagi Hasil dari Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 25 dan Pasal 29 wajib pajak orang Pribadi dalam negeri dan PPh Pasal 21
15.377.532.389,00 13.839.875.882,00 14.571.926.771,00 (732.050.889,00)
Insentif PBB 3.678.602.828,00 2.865.011.400,00 3.678.602.828,00 (813.591.428,00)
Biaya Pemungutan PBB 2.489.615.046,00 977.132.506,00 686.319.316,00 290.813.190,00
Bagi Hasil dari Bea Cukai 11.247.818.309,00 16.625.576.523,00 13.349.489.264,00 3.276.087.259,00
Jumlah
74.079.353.549,00
80.859.273.353,00 74.975.780.651,00 5.883.492.702,00
80
(2)) Dana Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya Alam)
Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Pemerintah
Kabupaten Jombang yang berasal dari Pemerintah Pusat selama tahun 2013 dan
perbandingannya dengan tahun 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 98. Rincian Anggaran dan Realisasi Pendapatan Transfer Bagi Hasil SDA TA 2013 dan Realisasi 2012
Bagi Hasil SDA Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Bagi Hasil dari Provisi Sumber Daya Hutan
396.287.890,00 474.339.398,00 518.515.149,00 (44.175.751,00)
Bagi Hasil dari Iuran Tetap (Land-rent)
16.921.375,00 0,00 6.411.200,00 (6.411.200,00)
Bagi Hasil dari Iuran Eksplorasi dan Iuran Eksploitasi (Royalti)
77.130.168,00 25.432.046,00 77.130.168,00 (51.698.122,00)
Bagi Hasil dari Pungutan Pengusahaan Perikanan
289.738.431,00 0,00 0,00 0,00
Bagi Hasil dari Pungutan Hsl. Perikanan
0,00 347.408.873,00 343.986.219,00 3.422.654,00
Bahas. Dr.Pertambangan Minyak Bumi
11.663.901.000,00 12.444.545.965,00 14.776.052.218,00 (2.331.506.253,00)
Bagi Hasil dari Pertambangan Gas Bumi
738.838.000,00 2.080.538.678,00 0,00 2.080.538.678,00
Bagi Hsil dr.Pertambangan Panass Bumi
6.768.550,00 6.768.550,00 2.986.533.295,00 (2.979.764.745,00)
Bagi Hasil dr Iuran Tetap&Royalti SDA Pertambangan Umum
4.575.100,00 0,00 0,00 0.00
Jumlah 13.194.160.514,00 15.379.033.510,00 18.708.628.249,00 (3.329.594.739,00)
(3)) Dana Alokasi Umum
Merupakan Penerimaan Dana Alokasi Umum Pemerintah Kabupaten
Jombang yang berasal dari Pemerintah Pusat selama tahun 2013 dan
perbandingannya dengan tahun 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 99. Rincian Anggaran dan Realisasi Dana Alokasi Umum TA 2013 dan Realisasi TA 2012
DAU Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Dana Alokasi
Umum 920.097.938.000,00 920.097.938.000,00 809.295.635.000,00 110.802.303.000,00
(4)) Dana Alokasi Khusus
Merupakan Penerimaan Dana Alokasi Khusus Pemerintah Kabupaten
Jombang yang berasal dari Pemerintah Pusat selama tahun 2013 pada dan
perbandingannya dengan tahun 2012 adalah:
Tabel 100. Rincian Anggaran dan Realisasi Dana Alokasi Khusus TA 2013 I dan Realisasi TA 2012
DAK Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Dana Alokasi Khusus
58.289.380.000,00 43.717.035.000,00 94.467.880.000,00 (50.750.845.000,00)
81
(b) Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya
Realisasi Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat Lainnya Pemerintah Kabupaten
Jombang TA 2013 dan 2012 adalah:
Tabel 101. Rincian Anggaran dan Realisasi Dana Penyesuaian TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Dana Penyesuaian Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Dana Penyesuaian Tambahan Penghasilan Guru
226.094.112.490,00
225.132.833.000,00
156.480.873.000,00
68.651.960.000,00
Dana BOS 0,00 0,00 0,00 0,00
Dana Insentif Daerah 0,00 0,00 18.905.951.000,00 (18.905.951.000,00)
DPPID 0,00 356.571.000,00 0,00 356.571.000,00
Jumlah 226.094.112.490,0
0 225.489.404.000,0
0 175.386.824.000,0
0 50.102.580.000,00
(c) Pendapatan Bagi Hasil Pajak-Pemerintah Provinsi
Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak Pemerintah Kabupaten Jombang
yang berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur selama tahun 2013. Transfer
Pemerintah Provinsi berasal dari Bagi Hasil Pajak yang ditargetkan sebesar Rp
74.079.353.549,00 yang terealisasi sebesar Rp 80.859.273.353,00 sehingga lebih target
sebesar Rp 6.779.919.804,00. Adapun rincian pendapatan transfer pemerintah provinsi
selama tahun 2013 dan perbandingannya dengan tahun 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 101. Rincian Anggaran dan Realisasi Transfer Bagi Hasil Pajak- Pemerintah Provinsi TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Transfer Bagi Hasil Pajak-Pemerintah Provinsi
Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor
25.793.052.265,00
30.125.261.024,00
21.411.367.556,00
8.713.893.468,00
Bagi Hasil dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor
25.429.513.134,00
21.532.870.953,00
22.399.881.897,00
(867.010.944,00)
Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor
30.797.684.452,00
24.399.687.191,00
22.023.447.579,00
2.376.239.612,00
Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan
440.698.968,00 314.957.764,00 380.145.483,00 (65.187.719,00)
Jumlah 82.460.948.819,0
0 76.372.776.932,0
0 66.214.842.515,0
0 10.157.934.417,00
(1) Lain-lain Pendapatan yang Sah
(a) Pendapatan Hibah
Pendapatan Hibah Pemerintah Kabupaten Jombang tahun 2013 dianggarkan
sebesar Rp.6.325.830.000,00 perbandingannya dengan tahun 2012 adalah sebagai
berikut:
82
Tabel 102. Perbandingan Realisasi Pendapatan Hibah TA 2013 dan TA 2012
Pendapatan Hibah 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Hibah dari Pemerintah Belanda (L-BEC) 0,00 500.689.000,00 (500.689.000,00)
Hibah ke PDAM 0,00 0,00 0,00
Hibah persampahan sanitasi 0,00 0,00 0,00
Pendapatan Hibah 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
WISMP 1.101.409.750,00 637.116.600,00 464.293.150,00
Jumlah 1.101.409.750,00 1.137.805.600,00 (36.395.850,00)
(b) Pendapatan Lainnya
Merupakan Penerimaan Dana Pemerintah Kabupaten Jombang Tahun 2013 dan
perbandingannya di tahun 2012:
Tabel 103. Rincian Anggaran dan Realisasi Pendapatan Lainnya TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Pendapatan Lainnya Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Bantuan Keuangan dari Propinsi
18.980.455.000,00
19.030.455.000,00
34.517.420.000,00
(15.486.965.000,00)
Bidang Pemberdayaan Koperasi UMKM
0,00 0,00 4.900.000.000,00 (4.900.000.000,00)
Bidang Pendidikan 6.338.805.000,00 6.338.805.000,00 6.649.320.000,00 (310.515.000,00)
Bidang Kesehatan 491.650.000,00 491.650.000,00 7.418.100.000,00 (6.926.450.000,00)
Bidang Kehutanan 0,00 0,00 0,00 0,00
Bidang Infrastruktur 12.150.000.000,0
0 12.000.000.000,0
0 15.500.000.000,0
0 (3.500.000.000,00)
Bidang Peningkatan Pengelolaan Keuangan Daerah
0,00 0,00 0,00
Hari Jadi Propinsi 0,00 50.000.000,00 50.000.000,00 50.000.000,00
TMMD 0,00 150.000.000,00 0,00 150.000.000,00
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya dari Propinsi
110.753.349,00 471.976.752,00 127.378.053,00 344.598.699,00
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya dari SP3
33.032.036,00 83.303.101,00 49.656.740,00 33.646.361,00
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya dari TERA
31.147.083,00 183.387.473,00 31.147.083,00 152.240.390,00
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya dari Tenaga Kerja Asing
0,00 0,00 0,00 0,00
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya dari Pemeriksaan, Pengukuran & Pengujian Hasil Hutan (RP3HH)
0,00 0,00 0,00 0,00
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya dari Pemeriksaan Kesehatan Hewan
46.574.230,00 205.286.178,00 46.574.230,00 158.711.948,00
19.091.208.349,0
0 19.502.431.752,0
0 34.644.798.053,0
0 (15.142.366.301,00
)
83
b) Belanja
(1) Belanja Pegawai
Merupakan Belanja Pegawai Dinas/Badan/Satuan Kerja di lingkungan Pemerintah
Kabupaten Jombang, belanja Pegawai dianggarkan sebesar Rp 1.004.721.472.912,04 yang
terdiri dari belanja langsung dan tidak langsung, dengan realisasi sebesar Rp.
940.395.347.340,20 atau sebesar 93,60% sehingga terdapat sisa anggaran belanja sebesar
Rp. 64.326.125.571,84. Dibandingkan realisasi Belanja Pegawai tahun 2012 sebesar Rp.
800.795.740.899,00 terjadi kenaikan sebesar Rp 139.599.606.441,20 atau naik sebesar
17,43 %.
Belanja Pegawai selama tahun 2013 dan perbandingannya dengan tahun 2012
adalah sebagai berikut:
Tabel 104. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Pegawai
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Belanja Pegawai Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Gaji dan Tunjangan 672.543.689.279,04 622.973.623.391,00 594.091.170.712,00 28.882.452.679,00
Tambahan Penghasilan
PNS 233.207.412.490,00 226.763.491.142,00 150.652.456.680,00 76.111.034.462,00
Belanja Penerimaan
Lainnya Pimpinan dan
anggota DPRD serta
KDH/WKDH
4.330.000.000,00 4.285.700.000,00 4.154.400.000,00 131.300.000,00
Biaya Pemungutan Pajak
Daerah 1.550.000.000,00 1.255.886.399,00 1.390.331.058,00 (134.444.659,00)
Insentif Pemungutan
Pajak 1.600.000.000,00 1.233.527.634,00 1.031.760.200,00 201.767.434,00
Insentif Pemungutan
Retribusi 858.708.887,00 687.818.166,20 538.796.331,00 149.021.835,20
Honorarium PNS 13.457.560.000,00 11.163.434.522,00 9.666.620.000,00 1.496.814.522,00
Honorarium Non PNS 24.800.886.000,00 22.790.505.224,00 15.581.403.090,00 7.209.102.134,00
Uang Lembur 4.093.253.300,00 3.161.871.609,00 3.763.093.575,00 (601.221.966)
Belanja Pegawai BOS 6.424.261.692,00 6.389.369.260,00 6.667.682.373,00 (278.313.113)
Uang Untuk diberikan
kepada masyarakat 774.500.000,00 755.950.000,00 3.141.532.900,00 (2.385.582.900,00)
Jasa Pelayanan Medis
Rumah Sakit 37.382.860.264,00 35.766.901.933,00 8.205.795.230,00 27.561.106.703,00
Belanja Beasiswa
Pendidikan PNS 45.700.000,00 28.085.860,00 49.591.000,00 (21.505.140,00)
Belanja Kursus,
Pelatihan, Sosialisasi 3.652.641.000,00 3.139.182.200,00 1.861.107.750,00 1.278.074.450,00
84
Belanja Pegawai Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
dan Bimbingan Teknis
PNS
Jumlah 1.004.721.472.912,04 940.395.347.340,20 800.795.740.899,00 139.599.606.441,20
(2) Belanja Barang dan Jasa
Merupakan Belanja Barang dan Jasa, Belanja Pemeliharaan dan Belanja Perjalanan
Dinas/Badan/Satuan Kerja Pemerintah Kabupaten Jombang. Belanja Barang dianggarkan
sebesar Rp 275.299.530.539,73 dengan realisasi sebesar Rp 232.220.467.531,58 atau
sebesar 84,35% sehingga terdapat sisa anggaran belanja sebesar Rp. 43.079.063.008,15.
Dibandingkan realisasi Belanja Barang tahun 2012 sebesar Rp 239.562.781.833,76 terjadi
penurunan sebesar Rp 7.342.314.302,18 atau turun sebesar 3,06%.
Belanja Barang dan Jasa selama tahun 2013 dan perbandingannya dengan tahun
2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 105. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Barang
2013 dan Realisasi TA 2012
Belanja Barang Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Belanja Bahan Pakai
Habis Kantor 21.521.078.790,00 18.250.005.317,00 17.053.514.907,00 1.196.490.410,00
Belanja Bahan/Material 58.500.424.380,73 56.902.123.272,58 47.254.206.769,57 9.647916.503,01
Belanja Jasa Kantor 58.105.844.036,00 46.500.616.292,00 73.466.055.056,19 (26.965.438.764,19)
Belanja Premi Asuransi 0,00 0,00 220.000.000,00 (220.000.000,00)
Belanja Perawatan
Kendaraan Bermotor 4.432.407.318,00 3.367.303.190,00 3.280.958.902,00 86.344.288,00
Belanja Cetak dan
Penggandaan 8.762.750.805,00 7.536.633.700,00 7.336.582.975,00 200.050.725,00
Belanja Sewa
Rumah/Gedung/Gudang/
Parkir
1.025.069.500,00 892.550.184,00 991.111.500,00 (98.561.316,00)
Belanja Sewa Sarana
Mobilitas 580.175.000,00 463.225.000,00 489.660.000,00 (26.435.000,00)
Belanja Sewa Alat berat 409.302.640,00 330.738.000,00 112.474.700,00 218.263.300,00
Belanja Sewa
Perlengkapan dan
Peralatan Kantor
1.334.117.500,00 1.042.200.740,00 2.031.312.650,00 (989.111.910,00)
Belanja Makanan dan
Minuman 23.390.632.660,00 20.300.325.597,00 17.409.252.140,00 2.891.073.457,00
85
Belanja Barang Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp) Belanja Pakaian Dinas
dan Atributnya 1.027.429.900,00 886.464.950,00 1.509.377.725,00 (622.912.775,00)
Belanja Pakaian Kerja 592.931.400,00 279.086.000,00 203.614.200,00 75.471.800,00
Belanja Pakaian khusus
dan hari-hari tertentu 1.300.317.600,00 1.190.169.550,00 2.207.315.650,00 (1.017.146.100,00)
Belanja Perjalanan Dinas 37.563.191.400,00 27.830.514.652,00 27.718.326.759,00 112.187.893,00
Belanja Pemeliharaan 16.535.736.625,00 14.180.797.120,00 18.174.929.071,00 (3.994.131.951,00)
Belanja Jasa Konsultasi 8.401.062.882,00 7.640.224.700,00 703.565.500,00 6.936.659.200,00
Belanja Transportasi dan
Akomodasi 4.851.891.000,00 3.892.183.200,00 304.730.000,00 3.587.453.200,00
Belanja Perawatan Non
Kendaraan 4.575.615.293,00 3.669.402.710,00 2.529.265.865,00 1.140.136.845,00
Belanja Barang yang
dibantukan 19.178.525.152,00 13.921.533.060,00 13.453.090.163,00 468.442.897,00
Belanja Barang dan Jasa
BOS 3.211.026.658,00 3.144.370.297,00 3.113.437.301,00 30.932.996,00
Jumlah 275.299.530.539,73 232.220.467.531,58 239.562.781.833,76 (7.342.314.302,18)
(3). Belanja Hibah
Merupakan Belanja Hibah Pemerintah Kabupaten Jombang Tahun 2013. Belanja
Hibah dianggarkan sebesar Rp. 111.907.160.153,00 dengan realisasi sebesar Rp.
86.724.676.066,00 atau sebesar 77.50% sehingga terdapat sisa anggaran belanja sebesar
Rp. 25.182.484.087, Dibandingkan realisasi Belanja Hibah tahun 2012 sebesar Rp.
55.332.870.367,00 terjadi kenaikan sebesar Rp. 31.391.805.699,00.
Belanja Hibah Pemerintah Kabupaten Jombang Tahun 2013 dan perbandingannya di
tahun 2012 adalah:
86
Tabel 106. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Hibah
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Belanja Hibah Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Tambah(Kurang)
(Rp)
Belanja Hibah kepada
pemerintah pusat 38.775.400.753,00 25.007.499.166,00 1.338.698.817,00 23.668.800.349,00
Belanja Hibah Kepada
Perusahaan
Daerah/BUMD/BUMN
0,00 0,00 0,00 0,00
Belanja Hibah kepada
Badan/Lembaga/Organisasi 7.129.000.000,00 6.590.399.500,00 6.071.273.000,00 519.126.500,00
Belanja Hibah kepada
Kelompok/Anggota
masyarakat
66.002.759.400,00 55.126.777.400,00 47.922.898.550,00 7.203.878.850,00
Jumlah 111.907.160.153,00 86.724.676.066,00 55.332.870.367,00 31.391.805.699,00
(4). Belanja Bantuan Sosial
Merupakan Belanja Sosial Pemerintah Kabupaten Jombang TA 2013, Belanja
Bantuan Sosial dianggarkan sebesar Rp. 6.998.000.000,00 dengan realisasi sebesar Rp.
5.322.850.000,00 atau sebesar 76,06 % sehingga terdapat sisa anggaran belanja sebesar Rp.
1.675.150.000,00. Dibandingkan realisasi Belanja Bantuan Sosial tahun 2012 sebesar Rp.
8.068.830.000,00 terjadi penurunan sebesar Rp. 2.745.980.000,00.
Belanja Sosial Pemerintah Kabupaten Jombang TA 2013 dan perbandingannya di
tahun 2012 adalah sebagi berikut:
Tabel 107. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Bantuan Sosial
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Belanja Sosial Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Belanja Bantuan Sosial
Kepada Organisasi Sosial
Kemasyarakatan
0,00 0,00 237.000.000,00 (237.000.000,00)
Belanja Bantuan Sosial
Kepada Kelompok
Masyarakat
3.799.500.000,00 3.697.500.000,00 5.245.000.000,00 (1.547.500.000,00)
Belanja Bantuan Sosial
Kepada Anggota Masyarakat 3.198.500.000,00 1.625.350.000,00 2.586.830.000,00 (961.480.000,00)
Jumlah 6.998.000.000,00 5.322.850.000,00 8.068.830.000,00 (2.745.980.000,00)
87
(5). Belanja Bantuan Keuangan
Merupakan Belanja Keuangan Pemerintah Kabupaten Jombang TA 2013, Belanja
Bantuan Keuangan dianggarkan sebesar Rp. 1.000.000.000,00 dengan realisasi sebesar
Rp.938.662.641,00 atau sebesar 93.87 %. Dibandingkan realisasi Belanja Bantuan Keuangan
tahun 2012 sebesar Rp.967.234.554,00 terjadi penurunan sebesar Rp.28.571.913,00.
Belanja Bantuan Keuangan Kabupaten Jombang TA 2013 dan perbandingannya di
tahun 2012 adalah sebagi berikut:
Tabel 108. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Bantuan Keuangan
TA 2013 Realisasi TA 2012
Belanja Bantuan Keuangan Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Belanja Bantuan Partai
Politik 1.000.000.000,00 938.662.641,00 967.234.554,00 (28.571.913,00)
(6). Belanja Modal Tanah
Merupakan Belanja Modal Tanah TA 2013 dan perbandingannya di tahun 2012
adalah sebagai berikut:
Tabel 109. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Modal Tanah
TA 2013 Realisasi TA 2012
Uraian Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Belanja Modal Tanah 43.456.225.000,00 6.038.789.550,00 13.383.269.650,00 (7.344.480.100,00)
(7). Belanja Peralatan Dan Mesin
Merupakan Belanja Peralatan dan Mesin di lingkungan Dinas/Satuan Kerja TA
2013. Belanja Modal Peralatan dan Mesin pada tahun 2013 dianggarkan sebesar
Rp.62.736.454.772,00 terealisasi sebesar Rp.41.919.217.162,00 (66.82%) sehingga terdapat
sisa lebih sebesar Rp. 20.817.237.610,00. Dibandingkan realisasi Belanja Modal Peralatan
dan Mesin tahun 2012 sebesar Rp.51.580.473.369,50 terjadi penurunan sebesar Rp.
9.661.256.207,50 atau turun sebesar 18.73%.
Belanja Peralatan dan Mesin di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah
Kabupaten Jombang TA 2013 dan perbandingannya di TA 2012 yang terdiri:
Tabel 110. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Peralatan dan Mesin TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Belanja Peralatan & Mesin Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Belanja Modal Pengadaan Alat-alat Berat
1.100.000.000,00 1.075.800.000,00 358.765.000,00 717.035.000,00
Belanja Modal Pengadaan
Alat-alat Angkutan Darat 14.053.626.900,00 13.200.499.955,00 8.529.277.150,00 4.671.222.805,00
88
Belanja Peralatan & Mesin Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Bermotor
Belanja Modal Pengadaan
Alat-alat Angkutan Darat Tidak
Bermotor
928.700.000,00 654.708.363,00 335.150.000,00 319.558.363,00
Belanja Modal Pengadaan
Alat-alat Bengkel 314.770.000,00 286.156.000,00 400.379.570,00 (114.223.570,00)
Belanja Modal Pengadaan
Alat-alat Pengolahan
Pertanian dan Peternakan
45.850.000,00 36.670.000,00 128.943.540,00 (92.273.540,00)
Belanja Modal Pengadaan
Peralatan Kantor 486.318.000,00 411.715.800,00 129.085.950,00 282.629.850,00
Belanja Modal Pengadaan
Perlengkapan Kantor 3.049.859.700,00 2.479.030.270,00 1.784.072.375,00 694.957.895,00
Belanja Modal Pengadaan
Komputer 5.724.994.700,00 4.796.874.118,00 4.362.947.411,00 433.926.707,00
Belanja Modal Pengadaan
Mebeulair 10.909.879.000,00 6.976.495.700,00 2.130.097.180,00 4.846.398.520,00
Belanja Modal Pengadaan
Peralatan Dapur 256.244.000,00 199.311.900,00 135.229.500,00 64.082.400,00
Belanja Modal Pengadaan
Penghias Ruangan Rumah
Tangga
404.549.000,00 361.086.435,00 128.113.875,00 232.972.560,00
Belanja Modal Pengadaan
Alat-alat Studio 574.639.250,00 450.621.041,00 336.979.675,00 113.641.366,00
Belanja Modal Pengadaan
Alat-alat Komunikasi 996.926.900,00 926.404.786,00 195.143.000,00 731.261.786,00
Belanja Modal Pengadaan
Alat-alat Ukur 74.750.000,00 57.684.918,00 72.327.850,00 (14.642.932,00)
Belanja Modal Pengadaan
Alat-alat Kedokteran 7.180.710.622,00 5.811.913.089,00 15.778.386.743,50 (9.966.473.654,50)
Belanja Modal Pengadaan
Alat-alat Laboratorium 16.627.936.700,00 4.188.952.787,00 16.759.174.550,00 (12.570.221.763,00)
Belanja modal alat
persenjataan 6.700.000,00 5.292.000,00 0,00 5.292.000,00
Belanja Modal Pengadaan
Alat Pemeliharaan Tanaman 0,00 0,00 16.400.000,00 (16.400.000,00)
Jumlah 62.736.454.772,00 41.919.217.162,00 51.580.473.369,50 (9.661.256.207,50)
89
(8). Belanja Gedung dan Bangunan
Merupakan Belanja Gedung dan Bangunan di lingkungan Dinas/Satuan Kerja
Pemerintah TA 2013. Belanja Modal Bangunan dan Gedung pada tahun 2013 dianggarkan
sebesar Rp. 120.915.876.615,00 terealisasi sebesar Rp. 93.192.716.729,00 (77,07%)
sehingga terdapat sisa lebih sebesar Rp27.723.159.886. Dibandingkan realisasi Belanja
Modal Bangunan dan Gedung tahun 2012 sebesar Rp. 79.432.656.792,22 terjadi kenaikan
sebesar Rp. 13.760.059.936,78 atau naik sebesar 17.32%.
Belanja Gedung dan Bangunan di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah
Kabupaten Jombang TA 2013 dan perbandingannya di TA 2012 yang terdiri:
Tabel 111. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Modal Konstruksi Bangunan Gedung TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Uraian Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Tambah(Kurang)
(Rp)
Belanja Modal
Konstruksi Bangunan
Gedung
120.915.876.615,00 93.192.716.729,00 79.432.656.792,22 13.760.059.936,78
(9). Belanja Jalan, Irigasi & Jaringan
Merupakan Belanja Jalan, Irigasi dan Jaringan di lingkungan Dinas/Satuan Kerja
Pemerintah Kabupaten Jombang TA 2013. Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan pada
tahun 2013 dianggarkan sebesar Rp.88.628.808.300,00 terealisasi sebesar Rp.
75.790.560.478,00 (85,50%) sehingga terdapat sisa lebih sebesar Rp.12.838.247.822,00.
Dibandingkan realisasi Belanja Modal Jalan, Jaringan dan Irigasi tahun 2012 sebesar Rp.
50.079.033.637,80 terjadi kenaikan sebesar Rp. 25.711.526.840,20 atau naik sebesar
51.34%
Belanja Jalan, Irigasi dan Jembatan di lingkungan Dinas/Satuan Kerja Pemerintah
TA 2013 dan perbandingannya di TA 2012 yang terdiri:
Tabel 112. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Jalan, Irigasi dan Jembatan
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Belanja Jalan, Irigasi dan
Jaringan Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Tambah(Kurang)
(Rp)
Belanja Modal Pengadaan
Konstruksi Jalan 70.611.217.000,00 59.780.204.815,00 31.466.744.732,80 28.313.460.082,20
Belanja Modal Pengadaan
Konstruksi Jembatan 3.187.326.000,00 2.600.142.463,00 11.044.672.000,00 (8.444.529.537,00)
Belanja Modal Pengadaan
Konstruksi Jaringan Air 8.443.562.950,00 7.576.345.300,00 3.724.598.905,00 3.851.746.395,00
Belanja Modal Pengadaan
Instalasi Listrik dan Telepon 4.524.486.500,00 4.179.680.700,00 2.719.608.000,00 1.460.072.700,00
Belanja Modal Fasilitas
Penunjang Jalan 1.223.262.850,00 1.209.497.000,00 1.123.410.000,00 86.087.000,00
Belanja Modal Pengadaan
Instalasi Gas dan Air 638.953.000,00 444.690.200,00 0,00 444.690.200,00
Jumlah 88.628.808.300,00 75.790.560.478,00 50.079.033.637,80 25.711.526.840,20
90
(10). Belanja Aset Tetap Lainnya
Merupakan Belanja Aset Tetap Lainnya di lingkungan Dinas/Satuan Kerja
Pemerintah Kabupaten Jombang TA 2013. Belanja Modal Aset Tetap Lainnya pada tahun
2013 dianggarkan sebesar Rp. 169.703.000,00 terealisasi sebesar Rp.31.628.000 (18,64%)
sehingga terdapat sisa lebih sebesar Rp.138.075.000,00. Dibandingkan realisasi Belanja
Modal Aset Tetap Lainnya tahun 2012 sebesar Rp. 243.855.244,00 terjadi penurunan sebesar
Rp. 212.227.244,00 atau turun sebesar 87.03% dan perbandingannya di TA 2012 yang
terdiri:
Tabel 113. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Aset Tetap Lainnya
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Belanja Aset tetap lainnya Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Belanja Modal Pengadaan
Buku/Kepustakaan 168.853.000,00 30.778.000,00 129.911.844,00 (99.133.844,00)
Belanja Modal Pengadaan
Barang bercorak Kesenian,
Kebudayaan
0,00 0,00 9.500.000,00 (9.500.000,00)
Belanja Modal Pengadaan
Pohon Pelindung Tepi Jjalan 0,00 0,00 104.443.400,00 (104.443.400,00)
Belanja Modal Pengadaan
Hewan / Ternak dan Tanaman 850.000,00 850.000,00 0,00 850.000,00
Jumlah 169.703.000,00 31.628.000,00 243.855.244,00 (212.227.244,00)
(11). Belanja Tidak Terduga
Belanja Tak Terduga Pemerintah Kabupaten Jombang selama tahun 2013
merupakan pengeluaran anggaran untuk penanganan bencana alam, bencana sosial, dan
pengeluaran tidak terduga lainnya yang sangat diperlukan dalam rangka penyelenggaraan
kewenangan Pemerintah Kabupaten Jombang dan perbandingannya di tahun 2012 adalah:
Tabel 114. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Tidak Terduga
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Belanja Tidak Terduga 1.500.000.000,00 174.771.300,00 88.885.000,00 85.886.300,00
(12). Belanja Transfer Bagi Hasil Ke Desa
Belanja Bagi Hasil Ke Desa oleh Pemerintah Kabupaten Jombang selama tahun
2013 dan 2012 adalah:
91
Tabel 115. Rincian Anggaran dan Realisasi Belanja Bagi Hasil Ke Desa
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Belanja Transfer Bagi Hasil
Lainnya Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Tambah(Kurang)
(Rp)
Alokasi Dana Desa 30.042.000.000,00 30.000.000.000,00 30.000.000.000,00 0,00
TPAPD 23.435.228.605,00 22.718.521.329,00 20.373.860.399,00 2.344.660.930,00
Kompensasi Sekdes 0,00 0,00 0,00 0,00
Tali Asih 380.000.000,00 280.000.000,00 100.000.000,00 180.000.000,00
Pilkades Ulang 3.783.000.000,00 3.599.000.000,00 9.000.000,00 3.590.000.000,00
Purna Tugas Kepala Desa 0,00 0,00 0,00 0,00
Pengadaan Perangkat Desa 827.200.000,00 84.800.000,00 192.000.000,00 (107.200.000,00)
Pengamanan Tanggul Brantas 1.000.000.000,00 500.000.000,00 950.000.000,00 (450.000.000,00)
Pasar Desa 300.000.000,00 225.000.000,00 200.000.000,00 25.000.000,00
Sarana Prasarana Desa 2.640.000.000,00 2.640.000.000,00 2.450.000.000,00 190.000.000,00
Penyerahan Urusan Desa 2.050.000.000,00 2.010.000.000,00 1.730.000.000,00 280.000.000,00
Permodalan UPK BKD 250.000.000,00 250.000.000,00 60.000.000,00 190.000.000,00
PPKM (Program Peningkatan
Keberdayaan Masyarakat) 900.000.000,00 800.000.000,00 405.000.000,00 395.000.000,00
Fasilitasi UPK Berhasil 0,00 0,00 71.000.000,00 (71.000.000,00)
Posyandu 2.506.600.000,00 2.506.600.000,00 2.506.100.000,00 500.000,00
Pemugaran Rumah dan Sanitasi
RTM 1.200.000.000,00 1.192.500.000,00 1.199.800.000,00 (7.300.000,00)
Pemberdayaan Perempuan 0,00 0,00 40.000.000,00 (40.000.000,00)
Infrastruktur jalan, Jembatan dan
Bangunan Air 0,00 0,00 200.000.000,00 (200.000.000,00)
Pembangunan Jalan Poros Desa 0,00 0,00 0,00 0,00
Bantuan Keuangan Khusus
Sarana Prasarana 9.401.421.000,00 9.188.948.500,00 3.360.000.000,00 5.828.948.500,00
Pemberdayaan Masyarakat
Mandiri 710.000.000,00 0,00 0,00 0,00
Bantuan Penyusunan RPJMDesa 306.000.000,00 302.000.000,00 0,00 302.000.000,00
Jumlah 79.731.449.605,00 76.297.369.829,00 63.846.760.399,00 12.450.609.430,00
(13). Surplus/Defisit
Merupakan selisih lebih/kurang antara pendapatan dan belanja selama satu periode
pelaporan TA 2013 dan perbandingannya di tahun 2012 adalah:
Tabel 116. Rincian Anggaran dan Realisasi Surplus/Defisit
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Uraian Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Surplus (224.217.716.948,77) 8.563.923.909,81 75.839.156.056,48 (67.275.232.146,67)
92
c) Pembiayaan
(1) Penerimaan Pembiayaan
(a) Penggunaan SILPA
Merupakan saldo awal dari SILPA Tahun Anggaran sebelumnya yang
digunakan di TA 2013 dimaksudkan untuk menutup defisit dan perbandingannya TA
2012 adalah:
Tabel 117. Rincian Anggaran dan Realisasi Penggunaan SILPA
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Uraian Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Penggunaan SILPA 214.067.716.948,77 214.067.716.948,77 160.830.924.453,29 53.236.792.495,48
(b). Pencairan Dana Cadangan
Terdapat Pencairan Dana Cadangan dalam tahun anggaran 2013 , dan
perbandingannya dengan tahun anggaran 2012 sebagai berikut:
Tabel 118. Rincian Anggaran dan Realisasi Pencairan Dana Cadangan
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
(c). Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman Daerah
Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman Daerah dianggarkan sebesar Rp.
150.000.000,00 dan terealisasi sebesar Rp. 347.003.298,00 sehingga melebihi dari
target sebesar Rp. 197.003.298,00.
Tabel 119. Rincian Anggaran dan Realisasi Penerimaan Kembali Pemberian Pinjaman Daerah
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
Uraian Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Penerimaan Kembali
Pemberian Pinjaman
Daerah
150.000.000,00 337.003.298,00 182.141.239,00 154.862.059,00
(2) Pengeluaran Pembiayaan
(a) Pembentukan Dana Cadangan
Terdapat Pembentukan Dana Cadangan dalam tahun anggaran 2013 , dan
perbandingannya dengan tahun anggaran 2012 sebagai berikut:
Uraian Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Pencairan dana
Cadangan 17.500.000.000,00 17.500.000.000,00 0,00 17.500.000.000,00
93
Tabel 120. Rincian Anggaran dan Realisasi Pembentukan Dana Cadangan
TA 2013 dan Realisasi TA 2012
(b) Penyertaan Modal Pemerintah
Merupakan Penyertaan Modal Pemerintah Daerah ke Perusahaan Daerah TA
2013 dan Perbandingannya di TA 2012 yang terdiri:
Tabel 121. Rincian Anggaran dan Realisasi Penyertaan Modal Pemerintah
TA 2013 Realisasi 2012
Penyertaan Modal Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Investasi Non Permanen
0,00 0,00 0,00 0,00
Sub Total 0,00 0,00 0,00 0,00
Investasi Permanen 0,00 0,00 0,00 0,00
PDAM 5.000.000.000,00 5.000.000.000,00 4.500.000.000,00 500.000.000,00)
PD Bank Pasar 500.000.000,00 0,00 1.500.000.000,00 (1.500.000.000,00)
Bank JATIM 1.000.000.000,00 0,00 0,00 0,00
Aneka Usaha Seger 1.000.000.000,00 0,00 0,00 0,00
Sub Total 7.500.000.000,00 5.000.000.000,00 6.000.000.000,00 (1.000.000.000,00)
Jumlah 7.500.000.000,00 5.000.000.000,00 6.000.000.000,00 (1.000.000.000,00)
(c). Pembayaran Pokok Utang
Merupakan pengembalian sisa DPPID tahun 2013 ke Pemerintah Pusat yang
sudah dibayarkan pada tahun anggaran 2012.
Tabel 122. Rincian Anggaran dan Realisasi Pembayaran Pokok Utang
TA 2013 Realisasi 2012
(3). Pembiayaan Neto
Tabel 123. Rincian Anggaran dan Realisasi Pembayaran Pokok Utang TA 2013 Realisasi 2012
Uraian Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Pembiayaan Neto 224.217.716.948,77 226.904.720.246,77 138.228.560.892,29
Uraian Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Pembentukan dana
Cadangan 0,00 0,00 15.000.000.000,00 (15.000.000.000,00)
Pembayaran Pokok Utang Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Pengembalian Sisa DPPID 0,00 0,00 1.784.504.800,00
94
Pembiayaan Neto adalah selisih antara Penerimaan Pembiayaan setelah
dikurangi pengeluaran pembiayaan dalam periode Tahun anggaran tertentu.
Pada Tahun Anggaran 2013 pada Laporan Realisasi Anggaran untuk
Pembiayaan Neto sebesar Rp. 226.914.720.246,77 dengan penjelasan sebagai berikut:
Tabel 124. Rincian Anggaran dan Realisasi Pembiayaan Neto
TA 2013 Realisasi TA 2012
Uraian Anggaran (Rp) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Penerimaan
Pembiayaan 231.717.716.948,77 231.904.720.246,77 161.013.065.692,29
Pengeluaran
Pembiayaan 7.500.000.000,00 5.000.000.000,00 22.784.504.800,00
Pembiayaan Neto 224.217.716.948,77 226.904.720.246,77 138.228.560.892,29
(d). Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran
Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Pemerintah Kabupaten Jombang selama tahun 2013
dan 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 125. Rincian Anggaran dan Realisasi Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran
TA 2013 Realisasi TA 2012
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran 235.468.644.156,58 214.067.716.948,77
Sisa Lebih/Kurang Pembiayaan Anggaran adalah selisih lebih/kurang antara realisasi
penerimaan dan pengeluaran selama satu periode pelaporan. Sisa Lebih Perhitungan
Anggaran adalah Surplus/(Defisit) ditambah Pembiayaan Neto.
Adapun Laporan Realisasi Anggaran pada Tahun Anggaran 2013 terdapat Sisa Lebih
Pembiayaan Anggaran sebesar Rp. 235.468.644.156,58 dengan penjelasan sebagai berikut:
- Realisasi Pendapatan Daerah Rp. 1.567.610.980.536,59
- Realisasi Belanja dan Transfer Rp. 1.559.047.056.626,78
Surplus Rp. 8.563.923.909,81
- Realisasi Penerimaan Pembiayaan Rp. 231.904.720.246,77
- Realisasi Pengeluaran Pembiayaan Rp . 5.000.000.000,00
Pembiayaan Neto Rp . 226.904.720.246,77
Surplus Rp. 8.563.923.909,81
Pembiayaan Neto Rp. 226.904.720.246,77
Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Rp. 235.468.644.156,58
95
3) PENJELASAN POS-POS LAPORAN ARUS KAS
Laporan Arus Kas menyajikan informasi penerimaan dan pengeluaran kas selama periode
tertentu yang diklasifikasikan berdasarkan aktivitas operasi, investasi non keuangan, pembiayaan dan
non anggaran. Sehubungan dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) merupakan Badan Layanan
Umum Daerah (BLUD) maka penyajian Laporan Arus Kas tidak termasuk penerimaan dan
pengeluaran kas BLUD.
a) Arus Kas Aktivitas Operasi
Aktivitas operasi adalah aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas yang ditujukan untuk
kegiatan operasional pemerintah selama satu periode akuntansi. Arus kas bersih dari aktivitas
operasi adalah sebesar Rp220.029.440.921,82. Jumlah tersebut terdiri dari :
Tabel 126. Arus Kas dari Aktivitas Operasi per 31 Desember 2013
URAIAN 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Arus Kas Masuk 1.474.762.321.859,02 1.354.160.217.393,73 120.602.104.465,29
Arus Kas Keluar 1.254.732.880.937,20 1.094.087.118.006,19 160.645.762.931,01
Arus Kas Bersih 220.029.440.921,82 260.073.099.387,54 (40,043,658,465.72)
Terdapat penurunan arus kas bersih dari aktivitas operasi pada tahun 2013 dibandingkan dengan
tahun 2012 sebesar Rp40,043,658,465.72. Rincian penjelasan kenaikan arus kas bersih dari
aktivitas operasi pada tahun 2013 adalah sebagai berikut:
(1) Arus Kas Masuk Rp. 1.474.762.321.859,02
(a) Pendapatan Pajak Daerah
Realisasi Pendapatan Pajak Daerah Pemerintah Kabupaten Jombang TA 2013 dan
2012 terdiri dari:
Tabel 127. Rincian Arus Kas Masuk dari Pajak Daerah TA 2013 dan 2012
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Pajak Hotel 152.271.200,00 117.793.200,00 34.478.000,00
Hotel Bintang Tiga 64.650.000,00 28.110.000,00 36.540.000,00
Hotel Melati Tiga 40.879.200,00 44.533.200,00 (3.654.000,00)
Hotel Melati Dua 26.200.000,00 26.700.000,00 (500.000,00)
Hotel Melati Satu 13.842.000,00 12.600.000,00 1.242.000,00
Losmen/Rumah Penginapan/Pesanggraha/Hostel/Rumah Kos
6.700.000,00 5.850.000,00 850.000,00
Pajak Restoran 252.402.032,80 230.931.601,00 21.470.431,80
Restoran 68.362.197,80 67.309.843,00 1.052.354,80
Rumah Makan 124.626.985,00 117.460.960,00 7.166.025,00
Café 5.575.000,00 2.660.600,00 2.914.400,00
Kantin 35.480.000,00 31.173.500,00 4.306.500,00
Lesehan 18.357.850,00 12.326.698,00 6.031.152,00
Pajak Hiburan 68.715.300,00 98.507.325,00 (29.792.025,00)
Tontonan Film/Bioskop 5.899.760,00 5.594.400,00 305.360,00
Pagelaran Kesenian/Musik/Tari/Busana 4.499.400,00 11.149.750,00 (6.650.350,00)
96
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Pameran 3.557.500,00 12.187.500,00 (8.630.000,00)
Balap Kendaraan Bermotor 12.000.000,00 6.400.000,00 5.600.000,00
Pertandingan Olahraga 3.450.000,00 11.465.500,00 (8.015.500,00)
Kolam Renang/Kendaraan Wisata 1.700.700,00 23.007.225,00 (21.306.525,00)
Permainan Anak-anak 8.010.000,00 1.132.650,00 6.877.350,00
Jenis Hiburan Lainnya 1.500.000,00 5.365.500,00 (3.865.500,00)
Wana Wisata 28.097.940,00 22.204.800,00 5.893.140,00
Pajak Reklame 1.517.549.848,09 1.528.654.359,03 (11.104.510,94)
Reklame Papan/Bill Board/Videotron/megatron
658.217.298,09 677.019.390,03 (18.802.091,94)
Reklame Kain 181.939.417,50 149.407.980,00 32.531.437,50
Reklame Melekat/Stiker 408.240,00 1.082.900,00 (674.660,00)
Reklame Selebaran 0,00 0,00 0,00
Reklame Berjalan 1.435.600,00 885.479,00 550.121,00
Reklame Rombong 2.670.080,00 0,00 2.670.080,00
Reklame Baliho 63.938.220,00 33.915.900,00 30.022.320,00
Reklame Shop Painting 16.233.200,00 9.530.625,00 6.702.575,00
Reklame Bersinar 592.707.792,50 656.812.085,00 (64.104.292,50)
Pajak Penerangan Jalan 28.069.521.367,00 23.502.037.813,00 4.567.483.554,00
Pajak Penerangan Jalan PLN 15.243.923.862,00 13.578.227.704,00 1.665.696.158,00
Pajak Penerangan Jalan dari PLN Gol.Bukan Industri non RT
5.767.776.970,00 4.700.883.647,00 1.066.893.323,00
Pajak Penerangan Jalan dari PLN Gol.Industri
7.051.923.735,00 5.222.922.826,00 1.829.000.909,00
Pajak Penerangan Jalan dari Non PLN 5.896.800,00 3.636,00 5.893.164,00
Pajak Parkir 12.516.450,00 8.725.200,00 3.791.250,00
Pajak Parkir 12.516.450,00 8.725.200,00 3.791.250,00
BPHTB 5.905.331.650,00 5.997.262.530,00 (91.930.880,00)
BPHTB 5.905.331.650,00 5.997.262.530,00 (91.930.880,00)
Pajak Air Tanah 469.523.447,00 404.008.718,00 65.514.729,00
Pajak Air Tanah 469.523.447,00 404.008.718,00 65.514.729,00
Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan 479.762.773,00 479.762.773,00
Iodium/Yodium 479.762.773,00 479.762.773,00
36.927.594.067,89 31.887.920.746,03 5.039.673.321,86
(b) Pendapatan Retribusi Daerah
Realisasi Pendapatan Retribusi Daerah Pemerintah Kabupaten Jombang TA 2013
dan 2012 terdiri dari:
Tabel 128. Rincian Arus Masuk Kas dari Retribusi Daerah TA 2013 dan 2012
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Retribusi Jasa Umum 26.970.212.360,00 20.536.769.405,00 6.433.442.955,00
Retribusi Pelayanan Kesehatan 1.823.869.430,00 142.871.000,00 1.680.998.430,00
Retribusi Pelayanan Persampahan/Kebersihan 180.488.500,00 2.193.695.000,00 (2.013.206.500,00)
Retribusi Penggantian Biaya KTP dan Akte Catatan Sipil
816.643.000,00 504.000,00 816.139.000,00
Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat
448.000,00 4.806.604.000,00 (4.806.156.000,00)
Retribusi Pelayanan Parkir di tepi jalan umum 5.289.572.000,00 2.901.413.260,00 2.388.158.740,00
Retribusi Pelayanan Pasar 2.917.358.700,00 721.261.200,00 2.196.097.500,00
Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor 765.200.200,00 398.250.000,00 366.950.200,00
97
(c) Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan merupakan
bagian laba dari Perusahaan Daerah TA 2013 dan 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 129. Rincian Arus Masuk Kas dari Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan TA 2013 dan 2012
(d) Lain-lain PAD Yang Sah
Saldo Lain-lain PAD Yang Sah berupa bunga Deposito berjangka dan Jasa Giro
Kas Daerah dan PAD Lain TA 2013 dan perbandingan TA 2012 adalah sebagai
berikut:
Retribusi Pelayanan Pendidikan 297.445.000,00 3.180.660.500,00 (2.883.215.500,00)
Administrasi/Karcis
2.734.495.000,00 835.820.600,00 1.898.674.400,00
Tindakan/Operasi
666.410.500,00 3.870.487.845,00 (3.204.077.345,00)
Rawat Inap Umum
2.700.102.088,00 1.363.062.000,00 1.337.040.088,00
Laboratorium
1.543.180.000,00 122.140.000,00 1.421.040.000,00
Ambulance
158.839.000,00 0,00 158.839.000,00
Dana Jamkesmas/Jampersal 6.031.611.300,00 0,00 6.031.611.300,00
Retribusi Pengendalian Menara Telokomunikasi 1.044.549.642,00 0,00 1.044.549.642,00
Retribusi Jasa Usaha
2.399.089.850,00 2.521.235.600,00 (122.145.750,00)
Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah 810.111.070,00 825.087.650,00 (14.976.580,00)
Retribusi Terminal
597.275.480,00 595.692.600,00 1.582.880,00
Retribusi Tempat Khusus Parkir 386.421.500,00 302.681.000,00 83.740.500,00
Retribusi Penyediaan dan/atau Penyedotan Kakus 18.650.000,00 (18.650.000,00)
Retribusi Rumah Potong Hewan 356.261.000,00 354.863.000,00 1.398.000,00
Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 3.900.000,00 4.800.000,00 (900.000,00)
Sewa Tanah dan Bangunan 245.120.800,00 409.734.500,00 (164.613.700,00)
SRD
0,00 9.726.850,00 (9.726.850,00)
Retribusi Perizinan Tertentu 2.959.877.834,00 2.437.447.453,00 522.430.381,00
Retribusi Izin Mendirikan Bangunan 1.333.236.770,00 657.809.812,00 675.426.958,00
Retribusi Izin Gangguan/Keramaian 1.502.948.184,00 1.667.166.630,00 (164.218.446,00)
Retribusi Izin Trayek
80.000,00 110.000,00 (30.000,00)
Retribusi Ijin Bidang Pengairan 123.612.880,00 112.361.011,00 11.251.869,00
32.329.180.044,00 25.495.452.458,00 6.833.727.586,00
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada Perusahaan Milik Daerah/BUMD
1.383.870.233,00 1.057.042.600,00 326.827.633,00
Perusahaan Daerah Aneka Usaha Seger
364.685.733,00 102.992.600,00 261.693.133,00
Perusahaan Daerah BPR Bank Pasar
969.184.500,00 908.050.000,00 61.134.500,00
Perusahaan Daerah Perkebunan Panglungan
50.000.000,00 46.000.000,00 4.000.000,00
Bagian Laba atas Penyertaan Modal pada Perusahaan Milik Pemerintah/BUMN
1.064.749.806,26 1.265.336.559,31 (200.586.753,05)
Deviden Bank Jatim 1.064.749.806,26 1.265.336.559,31 (200.586.753,05)
2.448.620.039,26 2.322.379.159,31 126.240.879,95
98
Tabel 130. Rincian Arus Masuk Kas dari Lain-lain PAD yang Sah TA 2013 dan 2012
Apabila dibandingkan dengan realisasi LRA Pendapatan Asli Daerah pada akun Lain-
Lain PAD yang Sah sebesar Rp.113.386.284.088,44 maka ada selisih sebesar Rp92.848.658.677,57 Selisih ini berupa Hasil Penjualan Aset Daerah Yang Tidak
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Penerimaan Jasa Giro
4.520.096.441,24 5.717.642.264,36 (1.197.545.823,12)
Jasa Giro Kas Daerah 4.190.423.032,11 5.513.178.867,32 (1.322.755.835,21)
Jasa Giro Pemegang Kas 329.071.856,16 203.469.293,04 125.602.563,12
Jasa Giro Dana Cadangan 601.552,97 601.552,97
Jasa Pembiayaan
0,00 994.104,00 (994.104,00)
Penerimaan Bunga Deposito 12.220.414.043,47 6.889.436.971,97 5.330.977.071,50
Rekening Deposito pada Bank Jatim
8.345.410.958,66 4.173.698.629,97 4.171.712.328,69
Rekening Deposito pada Bank BNI 1.460.205.475,00 940.121.984,00 520.083.491,00
Rekening Deposito pada Bank BRI 2.136.465.525,00 1.775.616.358,00 360.849.167,00
Rekening Bunga Tabungan 51.733.797,18 51.733.797,18
Rekening Deposito pada Dana Cadangan
226.598.287,63 226.598.287,63
Tuntutan Ganti Kerugian Daerah (TGR) 8.456.000,00 11.629.500,00 (3.173.500,00)
Kerugian Uang
0,00 2.521.600,00 (2.521.600,00)
Kerugian Barang
8.456.000,00 9.107.900,00 (651.900,00)
Pendapatan Denda Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan
261.175.239,00 187.897.036,60 73.278.202,40
Bidang Pendidikan
1.922.727,00 12.551.932,00 (10.629.205,00)
Bidang Kesehatan
65.312.580,00 3.613.339,00 61.699.241,00
Bidang Pekerjaan Umum 159.259.928,00 171.669.725,60 (12.409.797,60)
Bidang Penataan Ruang 14.049.400,00 14.049.400,00
Bidang Pertanian
2.996.700,00 2.996.700,00
Bidang Peternakan
6.300.170,00 2.640,00 6.297.530,00
Bidang Pasar
3.935.200,00 59.400,00 3.875.800,00
Bidang Kependudukan dan Pencatatan Sipil
7.398.534,00 7.398.534,00
Pendapatan Hasil Eksekusi atas Jaminan 2.788.000,00 (2.788.000,00)
Hasil Klaim Jaminan Sanggahan Banding
2.788.000,00 (2.788.000,00)
Penerimaan Lain-lain
2.953.643.687,16 3.019.884.409,46 (76.240.722,30)
Penerimaan Radio
45.085.000,00 45.140.000,00 (55.000,00)
Penerimaan jasa investasi non permanen
20.357.578,00 6.635.400,00 13.722.178,00
Penerimaan Tidak Terduga 1.496.401.111,16 1.539.599.789,46 (53.198.678,30)
Pendapatan Kapitasi PT. ASKES 1.391.799.998,00 1.428.509.220,00 (36.709.222,00)
Klaim Jaminan Sanggah Banding 0,00 0,00 0,00
Denda Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan
0,00 0,00
Pendapatan Denda Keterlambatan Sanksi Administratif Bidang Dukcapil
573.840.000,00 481.280.000,00 92.560.000,00
Denda Keterlamabatan Pengurusan Akta Kelahiran
573.840.000,00 481.280.000,00 92.560.000,00
Penerimaan Jamkesmas
3.311.712.780,00 (3.311.712.780,00)
Penerimaan Jamkesmas 3.311.712.780,00 (3.311.712.780,00)
20.537.625.410,87 19.622.270.962,39 905.354.448,48
99
Dipisahkan sebesar Rp. 361.992.250,00 yang masuk pada Arus Kas Masuk Aktivitas
Investasi Non Keuangan serta Rp92.486.666.427,57 yang merupakan Pendapatan Badan
Layanan Umum Daerah sehingga dikeluarkan dari LAK.
(e) Dana Bagi Hasil Pajak
Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak Pemerintah Kabupaten Jombang
yang berasal dari Pemerintah Pusat selama tahun 2013 dan perbandingannya dengan
tahun 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 131. Rincian Arus Masuk Kas dari Bagi Hasil Pajak TA 2013 dan 2012
( f ) Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam
Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Sumber Daya Alam Pemerintah
Kabupaten Jombang yang berasal dari Pemerintah Pusat selama tahun 2013 dan
perbandingannya dengan tahun 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 132. Rincian Arus Kas Masuk dari Bagi Hasil SDA TA 2012 dan 2011
( g ) Dana Alokasi Umum
Merupakan Penerimaan Dana Alokasi Umum Pemerintah Kabupaten Jombang yang berasal
dari Pemerintah Pusat selama tahun 2013 yang perbandingannya dengan tahun 2012
adalah sebagai berikut:
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang)
(Rp)
Bagi Hasil Pajak
80.859.273.353,00 74.975.780.651,00 5.883.492.702,00
Bagi Hasil dari Pajak Bumi dan Bangunan
46.551.677.042,00 42.689.442.472,00 3.862.234.570,00
Bagi Hasil dari Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 25 dan Pasal 29 wajib pajak orang Pribadi dalam negeri dan PPh Pasal 21
13.839.875.882,00 14.571.926.771,00 (732.050.889,00)
Insentif PBB 2.865.011.400,00 3.678.602.828,00 (813.591.428,00)
Biaya Pemungutan PBB 977.132.506,00 686.319.316,00 290.813.190,00
Bagi Hasil Dari Bea Cukai 16.625.576.523,00 13.349.489.264,00 3.276.087.259,00
80.859.273.353,00 74.975.780.651,00 5.883.492.702,00
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang)
(Rp)
Bagi Hasil Bukan Pajak/Sumber Daya Alam 15.379.033.510,00 18.708.628.249,00 (3.329.594.739,00)
Bagi Hasil dari Provisi Sumber Daya Hutan 474.339.398,00 518.515.149,00 (44.175.751,00)
Bagi Hasil dari Iuran Tetap (Land-rent) 0,00 6.411.200,00 (6.411.200,00)
Bagi Hasil dari Iuran Eksplorasi dan Iuran Eksploitasi (Royalti)
25.432.046,00 77.130.168,00 (51.698.122,00)
Bagi Hasil dari Pungutan Hasil Perikanan 347.408.873,00 343.986.219,00 3.422.654,00
Bagi Hasil dari Pertambangan Minyak Bumi 12.444.545.965,00 14.776.052.218,00 (2.331.506.253,00)
Bagi Hasil dari Pertambangan Gas Bumi 2.080.538.678,00 2.986.533.295,00 (905.994.617,00)
Bagi Hasil dari Pertambangan Panas Bumi 6.768.550,00 6.768.550,00
Bagi Hasil Dari Iuran Tetap dan Royalti SDA Pertambangan Umum
0,00 0,00
15.379.033.510,00 18.708.628.249,00 (3.329.594.739,00)
100
Tabel 133. Rincian Arus Kas Masuk dari Dana Alokasi Umum TA 2013 dan 2012
Dana Alokasi Umum 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Dana Alokasi Umum
920.097.938.000,00
809.295.635.000,00
110.802.303.000,00
( h ) Dana Alokasi Khusus
Merupakan Penerimaan Dana Alokasi Khusus Pemerintah Kabupaten Jombang
yang berasal dari Pemerintah Pusat selama tahun 2013 dan perbandingannya dengan
tahun 2012 adalah:
Tabel 134. Rincian Arus Kas Masuk dari Dana Alokasi Khusus TA 2012 dan 2011
Dana Alokasi Khusus 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Dana Alokasi Khusus 43.717.035.000,00
94.467.880.000,00 (50.750.845.000,00)
(i) Dana Penyesuaian
Realisasi Dana Penyesuaian Kabupaten Jombang TA 2013 dan 2012 adalah:
Tabel 135. Rincian Arus Kas Masuk dari Dana Penyesuaian TA 2013 dan 2012
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang) (Rp)
Dana Penyesuaian 225.489.404.000,00 175.386.824.000,00 50.102.580.000,00
Dana Penyesuaian Tambahan Penghasilan Guru
225.132.833.000,00 156.480.873.000,00 68.651.960.000,00
Dana Insentif Daerah 18.905.951.000,00 (18.905.951.000,00)
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang) (Rp)
DP2D2 (Dana Proyek Pemerintah Daerah Dan Desentralisasi)
356.571.000,00 356.571.000,00
225.489.404.000,00 175.386.824.000,00 50.102.580.000,00
(j) Pendapatan Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan Pemerintah Daerah Lainnya
Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Pajak Pemerintah Kabupaten Jombang
yang berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur selama tahun 2013 dan
perbandingannya dengan tahun 2012 adalah sebagai berikut:
101
Tabel 136. Rincian Arus Kas Masuk dari Transfer Bagi Hasil Pajak-Pemerintah Provinsi
TA 2013 dan 2012
( k ) Pendapatan Bagi Hasil Lainnya dari Provinsi Merupakan Penerimaan Dana Bagi Hasil Lainnya Pemerintah Kabupaten Jombang
yang berasal dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur selama tahun 2013 dan perbandingannya dengan tahun 2012 adalah sebagai berikut:
Tabel 137. Rincian Arus Kas Masuk dari Transfer Bagi Hasil Lainnya - Pemerintah Provinsi
TA 2013 dan 2012
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang)
(Rp)
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya 471.976.752,00 127.378.053,00 344.598.699,00
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya dari SP3 83.303.101,00 49.656.740,00 33.646.361,00
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya dari TERA 183.387.473,00 31.147.083,00 152.240.390,00
Pendapatan Bagi Hasil Lainnya dari Pemeriksaan
205.286.178,00 46.574.230,00 158.711.948,00
471.976.752,00 127.378.053,00 344.598.699,00
( l ) Pendapatan Hibah
Merupakan Pendapatan Hibah Kabupaten Jombang yang berasal dari Pemerintah
Pusat selama tahun 2013
Tabel 138. Rincian Arus Kas Masuk dari Dana Alokasi Khusus
TA 2013 dan 2012
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang)
(Rp)
Pendapatan Hibah dari Pemerintah
1,101,409,750.00 1,137,805,600.00 (36,395,850.00)
1,101,409,750.00 1,137,805,600.00 (36,395,850.00)
( m) Pendapatan Lainnya
Merupakan Penerimaan Dana Pemerintah Kabupaten Jombang Tahun 2013 dan
perbandingannya di tahun 2012:
Tabel 139. Rincian Arus Kas Masuk dari Pendapatan Hibah TA 2013 dan 2012
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang) (Rp)
Bantuan Keuangan dari Provinsi 19.030.455.000,00 34.517.420.000,00 (15.486.965.000,00)
19.030.455.000,00 34.517.420.000,00 (15.486.965.000,00)
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang)
(Rp)
Dana Bagi Hail Pajak dari Provinsi 76.372.776.932,00 66.214.842.515,00 10.157.934.417,00
Bagi Hasil dari Pajak Kendaraan Bermotor 30.125.261.024,00 21.411.367.556,00 8.713.893.468,00
Bagi Hasil dari Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor
21.532.870.953,00 22.399.881.897,00 (867.010.944,00)
Bagi Hasil dari Pajak Bahan Bakar Kendaraan Bermotor
24.399.687.191,00 22.023.447.579,00 2.376.239.612,00
Bagi Hasil dari Pajak Pengambilan dan Pemanfaatan Air Permukaan
314.957.764,00 380.145.483,00 (65.187.719,00)
76.372.776.932,00 66.214.842.515,00 10.157.934.417,00
102
Rincian atas Bantuan Keuangan dari Propinsi tahun 2013 adalah sebagai berikut:
Tabel 140. Rincian Arus Kas Masuk dari Bantuan Keuangan TA 2013 dan 2012
Bantuan Keuangan 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Bidang Koperasi dan UMKM 0,00 4.900.000.000,00 (4.900.000.000,00)
Bidang Pendidikan 6.338.805.000,00 6.649.320.000,00 (310.515.000,00)
Bidang PU 12.000.000.000,00 15.500.000.000,00 (3.500.000.000,00)
Bidang Pemerintahan 50.000.000,00 50.000.000,00 0,00
Bidang Kesehatan 491.650.000,00 7.418.100.000,00 (6.926.450.000,00)
Bidang Pembangunan 150.000.000,00 0,00 150.000.000,00
Jumlah 19.030.455.000,00 34.517.420.000,00 (15.486.965.000,00)
(2) Arus Keluar Kas dari Aktivitas Operasi
Arus keluar kas dari kegiatan operasional Pemerintah Kabupaten Jombang selama
tahun 2013 dipergunakan untuk:
Tabel 141. Rincian Arus Keluar Kas dari Belanja Operasi TA 2013 dan 2012
Belanja Operasi 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Belanja Pegawai/Personalia
899.548.375.184,20 789.902.534.579,00 109.645.840.605,20
Belanja Barang/Jasa
185.726.175.917,00 175.880.003.107,19 9.846.172.809,81
Bunga 0,00
0,00 0,00
Hibah 86.724.676.066,00
55.332.870.367,00 31.391.805.699,00
Bantuan Sosial 5.322.850.000,00
8.068.830.000,00 (2.745.980.000,00)
Belanja Bantuan Keuangan
938.662.641,00
967.234.554,00 (28.571.913,00)
BelanjaTak Terduga
174.771.300,00
88.885.000,00 85.886.300,00
Belanja Transfer Kepada Pemerintah Desa
76.297.369.829,00
63.846.760.399,00 12.450.609.430,00
Jumlah 1.254.732.880.937,20 1.094.087.118.006,19 160.645.762.931,01
Apabila dibandingkan dengan realisasi LRA pada akun Belanja Operasi, Belanja
Tak Terduga dan Belanja Transfer dengan nilai total sebesar Rp1.342.074.144.707,87
maka ada selisih sebesar Rp87.341.263.770,58 yang merupakan Belanja Operasi Badan
Layanan Umum Daerah yang dikeluarkan dari LAK konsolidasian, terdiri dari Belanja
Pegawai Rp40.846.972.156,00 dan Belanja Barang Jasa Rp46.494.291.614,58
b) Arus Kas Aktivitas Investasi Non Keuangan
Aktivitas investasi non keuangan adalah aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas yang
ditujukan untuk perolehan dan pelepasan aset tetap. Arus kas bersih dari aktivitas investasi non
keuangan adalah sebesar (Rp206.927.911.780,00). Jumlah tersebut terdiri dari:
103
Tabel 142. Arus Kas Aktivitas Non Keuangan per 31 Desember 2013
URAIAN 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Arus Kas Masuk 361.992.250,00 471.512.800,00 (109.520.550,00)
Arus Kas Keluar 207.289.904.030,00 188.507.207.284,80 18.782.696.745,20
Arus Kas Bersih (206.927.911.780,00) (188.035.694.484,80) (18.892.217.295,20)
(1) Arus Masuk Kas dari Aktivitas Investasi
Arus masuk kas Pemerintah Kabupaten Jombang untuk kegiatan investasi selama tahun
2013 adalah sebagai berikut:
Tabel 143. Rincian Arus Masuk Kas dari Penjualan Aset Tetap TA 2013 dan 2012
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah (Kurang) (Rp)
Peralatan dan mesin 41.120.000,00 178.280.000,00 (137.160.000,00)
Aset Lainnya 320.872.250,00 293.232.800,00 27.639.450,00
Jumlah 361.992.250,00 471.512.800,00 (109.520.550,00)
(2) Arus Keluar Kas dari Aktivitas Investasi
Arus keluar kas Pemerintah Kabupaten Jombang untuk kegiatan investasi selama tahun
2013 adalah sebagai berikut:
Tabel 144. Rincian Arus Kas Keluar dari Belanja Modal TA 2013 dan 2012
Belanja Modal 2012 (Rp) 2011 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Tanah
6.038.789.550,00 13.383.269.650,00 (7.344.480.100,00)
Peralatan dan Mesin
36.781.129.412,00 46.505.003.296,00 (9.723.873.884,00)
Gedung danBangunan
89.839.410.540,00 78.548.817.157,00 11.290.593.383,00
Jalan/Jembatan, Irigasi dan Jaringan
74.598.946.528,00 49.826.261.937,80 24.772.684.590,20
Aset Tetap Lainnya
31.628.000,00 243.855.244,00 (212.227.244,00)
Jumlah
207.289.904.030,00 188.507.207.284,80 18.782.696.745,20
Apabila dibandingkan dengan realisasi LRA pada akun Belanja Modal dengan nilai total
sebesar Rp216.972.911.919,00 maka ada selisih sebesar Rp9.683.007.889,00 yang
merupakan Belanja Modal Badan Layanan Umum Daerah yang dikeluarkan dari LAK
konsolidasian, terdiri dari Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebesar Rp5.138.087.750,00,
Belanja Modal Gedung dan Bangunan sebesar Rp3.353.306.189,00 dan Belanja
Jalan/Jembatan, Irigasi dan Jaringan sebesar Rp1.191.613.950,00
104
c) Arus Kas Aktivitas Pembiayaan
Aktivitas pembiayaan adalah aktivitas penerimaan kas yang perlu dibayar kembali
dan/atau pengeluaran kas yang akan diterima kembali yang mengakibatkan perubahan dalam
jumlah dan komposisi investasi jangka panjang, piutang jangka panjang, dana cadangan dan
utang pemerintah.
Tabel 145. Arus Kas Aktivitas Pembiayaan per 31 Desember 2013
URAIAN 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Arus Kas Masuk 17.837.003.298,00 182.141.239,00 17.654.862.059,00
Arus Kas Keluar 5.000.000.000,00 22.784.504.800,00 (17.784.504.800,00)
Arus Kas Bersih 12.837.003.298,00 (22.602.363.561,00) (129.642.741,00)
(1) Arus Masuk Kas dari Aktivitas Pembiayaan
Arus masuk kas Pemerintah Kabupaten Jombang dari aktivitas pembiayaan selama
tahun 2013 adalah sebagai berikut:
Tabel 146. Rincian Arus Masuk Kas dari Penerimaan Pembiayaan TA 2013 dan 2012
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang) (Rp)
Pencairann dana cadangan
17.500.000.000,00 0,00 17.500.000.000,00
Penerimaan kembali Pemberian Pinjaman
152.831.381,00 182.141.239,00 (29.309.858,00)
Penerimaan Kembali Dana Bergulir
184.171.917,00 0,00 184.171.917,00
Jumlah 17.837.003.298,00 182.141.239,00 17.654.862.059,00
(2) Arus Keluar Kas dari Aktivitas Pembiayaan
Arus Keluar Kas dari Aktivitas Pembiayaan Pemerintah Kabupaten Jombang selama
tahun 2013 adalah sebagai berikut
Tabel 147. Rincian Arus Keluar Kas dari Pengeluaran Pembiayaan TA 2013 dan 2012
Uraian 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Pembentukan Dana Cadangan 0,00 15.000.000.000,00 (15.000.000.000,00)
Penyertaan Modal (Investasi) Pemerintah Daerah
5.000.000.000,00 6.000.000.000,00 (1.000.000.000,00)
Pembayaran Pokok Utang 0,00 1.784.504.800,00 (1.784.504.800,00)
Jumlah 5.000.000.000,00 22.784.504.800,00 (17.784.504.800,00)
d) Arus Kas Aktivitas Non Anggaran
Aktivitas non anggaran adalah aktivitas penerimaan dan pengeluaran kas yang tidak
mempengaruhi anggaran pendapatan, belanja, transfer dan pembiayaan pemerintah daerah.
105
Tabel 148. Arus Kas Aktivitas Non Anggaran per 31 Desember 2013
URAIAN 2013 (Rp) 2012 (Rp) Tambah(Kurang)
(Rp)
Arus Kas Masuk 109.008.444.989,00 98.628.757.636,00
10.379.687.353,00
Arus Kas Keluar 108.908.253.764,00 99.043.536.555,00 9.864.717.209,00
Arus Kas Bersih 100.191.225,00 (414.778.919,00)
514.970.144,00
(1) Arus Masuk Kas dari Aktivitas Non Anggaran Rp109.008.444.989,00
Arus Masuk Kas dari Aktivitas Non Anggaran Pemerintah Kabupaten Jombang
selama tahun 2013 terdiri atas penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga dan Setoran Kas
Bendahara Pengeluaran. Rincian penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga:
Tabel 149. Rincian Arus Masuk Kas dari Penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga
TA 2013 dan 2012
Penerimaan Perhitungan Pihak
Ketiga (PFK) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
IWP 47.516.605.351,00 44.800.354.943,00
Taperum 1.066.712.000,00 35.773.674.232,00
PPh 21 40.840.553.399,00 701.940.142,00
PPh 22 808.021.916,00 404.721.684,00
PPh 23 272.757.788,00 1.981.862.495,00
PPn 15.912.463.247,00 13.867.102.140,00
PPh pasal 4 2.491.085.063,00 1.099.102.000,00
Setoran Kas Bendahara
Pengeluaran 100.246.225,00
Jumlah 109.008.444.989,00 98.628.757.636,00
(2) Arus Keluar Kas dari Aktivitas Non Anggaran Rp. 108,908,253,764.00
Arus Keluar Kas dari Aktivitas Non Anggaran Pemerintah Kabupaten Jombang
selama tahun 2012 dan perbandingannya dengan tahun 2011 adalah sebagai berikut:
Tabel 150 Rincian Arus Keluar Kas dari Aktivitas Non Anggaran TA 2013 dan 2012
Pengeluaran Perhitungan
Pihak Ketiga (PFK) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
IWP 47.516.605.351,00 44.800.354.943,00
Taperum 1.066.712.000,00 35.774.536.182,00
PPh 21 40.840.608.399,00 702.640.202,00
PPh 22 808.021.916,00 406.579.923,00
PPh 23 272.757.788,00 2.032.690.026,00
106
Pengeluaran Perhitungan
Pihak Ketiga (PFK) 2013 (Rp) 2012 (Rp)
PPn 15.912.463.247,00 14.127.387.054,00
PPh pasal 4 2.491.085.063,00 1.099.102.000,00
Setoran Kas Bendahara
Pengeluaran 100.246.225,00
Jumlah 108.908.253.764,00 99.043.536.555,00
e) Kenaikan Bersih Kas
Kenaikan bersih kas selama tahun anggaran 2013 sebesar Rp 231.152.096.432,86
dengan rincian sebagai berikut:
Tabel 151. Kenaikan Bersih Kas TA 2013 dan 2012
URAIAN 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Aktivitas operasi 220.029.440.921,82 260.073.099.387,54
Aktivitas investasi non
keuangan (206.927.911.780,00) (188.035.694.484,80)
Aktivitas pembiayaan 12.837.003.298,00 (22.602.363.561,00)
Aktivitas non anggaran 100.191.225,00 (414.778.919,00)
Kenaikan Bersih Kas 26.038.723.664,82 49.020.262.422,74
f) Saldo awal kas di BUD
Saldo awal kas di BUD sebesar 231.152.096.432,86 terdiri dari:
Tabel 152. Rincian Kas di Kas Daerah TA 2013 dan 2012
g) Saldo akhir kas di BUD
Saldo Akhir kas di BUD per 31 Desember 2013 sebesar Rp231.152.096.432,86 yang
terdiri dari:
Keterangan Rekening Bank 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Rekening Giro 0111000011 66.152.096.432,86 116.057.213.116,19
Rekening L-BEC 0111021104 0,00 35.897.229,11
Deposito Bank
Jatim BB.205.01.00 125.000.000.000,00 20.000.000.000,00
Depostito Bank
BNI 207022555 20.000.000.000,00 10.000.000.000,00
Deposito Bank
BRI 0023-01-003655-40-0 20.000.000.000,00 10.000.000.000,00
231.152.096.432,86 156.093.110.345,30
107
Tabel 153. Rincian Kas di BUD TA 2013 dan 2012
URAIAN 2013 (Rp) 2012 (Rp)
Saldo awal kas di
BUD 205.113.372.768,04
156.093.110.345,3
0
Kenaikan Bersih Kas 26.038.723.664,82 49.020.262.422,74
Saldo akhir kas di
BUD 231.152.096.432,86 205.113.372.768,04
Saldo Akhir Kas pada Laporan Arus Kas Pemerintah Kabupaten Jombang Tahun 2013
sebesar Rp231.152.096.432,86 dengan penjelasan sebagai berikut:
- Arus Masuk Kas dari Aktivitas Operasi Rp 1.474.762.321.859,02 - Arus Keluar Kas dari Aktivitas Operasi Rp 1.254.732.880.937,20
a) Arus Kas Bersih dari Aktivitas Operasi Rp 220.029.440.921,82
- Arus Masuk Kas dari Aktivitas Investasi Aset Rp 361.992.250,00 - Arus Keluar Kas dari Aktivitas Investasi Aset Rp 207.289.904.030,00
b) Arus Kas Bersih dari Aktivitas Investasi Aset (Rp 206.927.911.780,00)
- Arus Masuk Kas dari Aktivitas Pembiayaan Rp 17.837.003.298,00 - Arus Keluar Kas dari Aktivitas Pembiayaan Rp 5.000.000.000,00
c) Arus Kas Bersih dari Aktivitas Pembiayaan Rp 12.837.003.298,00 Arus Masuk Kas dari Aktivitas Non Anggaran Rp 109.008.444.989,00
Arus Keluar Kas dari Aktivitas Non Anggaran Rp 108.908.253.764,00 d) Arus Kas Bersih dari Aktivitas Non Anggaran Rp 100.191.225,00 Jumlah (Kenaikan / Penurunan) (a+b+c+d) Rp 26.038.723.664,82
Saldo Awal Kas Rp 205.113.372.768,04
Saldo Akhir Kas Tahun 2013 Rp 231.152.096.432,86
108
f. Lampiran – Lampiran atas Catatan atas Laporan Keuangan
1. Lampiran Piutang
1.1. Piutang Retribusi
1.2. Piutang TGR
1.3. Piutang Fasilitas Umum dan Fasilitas Sosial
1.4. Piutang Pokok Pinjaman
1.5. Piutang Bunga Pinjaman
2. Lampiran Perusahaan Daerah
2.1. PD. Aneka Usaha Seger
2.2. PD. BPR Bank Jombang
2.3. PD. Air Minum
2.4. PD. Perkebunan Panglungan
3. Lampiran Aset Tetap
3.1. Surat Pernyatan Kepala SKPD yang mengakui KDP menjadi Aset Tetap
3.2. Surat Pernyatan Kepala SKPD yang mengakui KDP tahun 2013
4. Lampiran Aset Lainnya
4.1. Kemitraan Dengan Pihak Ketiga
109
GAMBARAN UMUM PEMERIKSAAN
1) Dasar Hukum Pemeriksaan
a. UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara;
b. UU Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
c. UU Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan
Negara;
d. UU Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan.
2) TujuanPemeriksaan
Tujuan pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) TA 2013 adalah untuk
memberikan opini atas tingkat kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan
yang didasarkan pada kriteria :
a. Kesesuaian dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP) dan atau prinsip-prinsip akuntansi yang
ada pada berbagai peraturan perundang-undangan;
b. Kecukupan pengungkapan (adequate disclosure);
c. Efektivitas sistem pengendalian intern;
d. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.
3) Sasaran Pemeriksaan
Sasaran Pemeriksaan atas LKPD TA 2013 meliputi pengujian atas :
a. Kewajaran penyajian saldo akun-akun dan transaksi-transaksi pada LRA dan Laporan Arus Kas TA
2013 sesuai dengan SAP;
b. Kewajaran penyajian saldo akun-akun dalam Neraca per 31 Desember 2013 sesuai dengan SAP;
c. Kecukupan pengungkapan informasi keuangan pada Catatan atas Laporan Keuangan;
d. Efektivitas desain dan implementasi sistem pengendalian intern termasuk pertimbangan hasil
pemeriksaan sebelumnya;
e. Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Pengujian atas Laporan Keuangan bertujuan untuk menguji semua pernyataan manajemen (asersi
manajemen) dalam informasi keuangan, efektifitas pengendalian intern dan kepatuhan terhadap
peraturan perundang-undangan yang berlaku meliputi :
a. Keberadaan dan keterjadian
Bahwa seluruh aset dan kewajiban yang disajikan dalam Neraca per 31 Desember 2013 dan seluruh
transaksi penerimaan, belanja dan pembiayaan anggaran yang disajikan dalam LRA TA 2013 benar-
benar ada dan terjadi selama periode tersebut serta telah didukung dengan bukti-bukti yang
memadai.
b. Kelengkapan
Bahwa semua aset, kewajiban, dan ekuitas dana yang dimiliki telah dicatat dalam Neraca dan
seluruh transaksi penerimaan negara, belanja daerah dan pembiayaan yang terjadi selama TA 2013
telah dicatat dalam LRA.
c. Hak dan Kewajiban
Bahwa seluruh aset yang tercatat dalam Neraca benar-benar dimiliki atau hak dari pemerintah daerah
dan utang yang tercatat merupakan kewajiban pemerintah daerah pada tanggal pelaporan.
110
d. Penilaian dan Alokasi
Bahwa seluruh aset, utang, penerimaan dan belanja daerah, serta pembiayaan telah disajikan dengan
jumlah dan nilai semestinya; diklasifikasikan sesuai dengan standar/ketentuan yang telah ditetapkan;
dan merupakan alokasi biaya/anggaran TA 2013.
e. Penyajian dan Pengungkapan
Bahwa seluruh komponen laporan keuangan telah disajikan sesuai dengan ketentuan dan telah
diungkapkan secara memadai dalam Catatan atas Laporan Keuangan.
4) Standar Pemeriksaan
Peraturan BPK RI Nomor 01 Tahun 2007 tentang Standar Pemeriksaan Keuangan Negara
(SPKN).
5) Metode Pemeriksaan
Metodologi pemeriksaan atas LKPD Tahun 2013 meliputi perencanaan, pelaksanaan, dan
pelaporan hasil pemeriksaan, yaitu sebagai berikut :
a. Perencanaan Pemeriksaan
1) Pemahaman Tujuan Pemeriksaan dan Harapan Penugasan
Pemahaman atas tujuan pemeriksaan dan harapan penugasan pada pemeriksaan terinci atas
LKPD TA 2013 perlu diperoleh untuk mengetahui fokus atau sasaran yang harus diperhatikan
pemeriksa.
2) Pemahaman atas Entitas
Pemahaman atas entitas perlu diperoleh untuk mengidentifikasi kelemahan-kelemahan signifikan
atau area-area kritis yang memerlukan perhatian yang mendalam.
3) Analisis Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan Sebelumnya Terhadap Pemeriksaan LKPD TA
2013
Analisis tindak lanjut laporan hasil pemeriksaan tahun sebelumnya digunakan untuk mengetahui
dan menilai apakah terdapat hasil pemeriksaan tahun sebelumnya yang mempengaruhi
kewajaran penyajian dan atau kecukupan pengungkapan informasi keuangan dalam laporan
keuangan TA 2013 dan untuk menentukan kemungkinan terjadinya penyimpangan berulang
seperti yang ditemukan dalam pemeriksaan sebelumnya dan keyakinan pemeriksa atas saldo
awal akun atau perkiraan pada Neraca yang diperiksa.
4) Pemahaman Sistem Pengendalian Intern
Pemahaman sistem pengendalian intern (SPI) meliputi pemahaman atas komponen-komponen
sistem pengendalian intern. Pemahaman sistem pengendalian intern dilakukan terhadap
pengelolaan keuangan daerah yang diatur dalam peraturan perundang-undangan dan atau
kebijakan tertulis kepala daerah.
Pemahaman atas sistem pengendalian intern tersebut membantu pemeriksa untuk (1)
mengidentifikasi jenis potensi kesalahan,(2) mempertimbangkan faktor-faktor yang
mempengaruhi risiko salah saji yang material, (3) mendesain pengujian sistem pengendalian
intern, dan (4) mendesain prosedur pengujian substantif.
Pemahaman sistem pengendalian intern tersebut harus meliputi juga pemahaman atas
penggunaan teknologi informasi di dalam sistem pengendalian intern. Hal ini untuk
mempertimbangkan pengujian pengendalian dan substantif yang akan dilakukan dengan
menggunakan pemeriksa yang memiliki keahlian tentang teknologi informasi dan
pemeriksaannya.
111
5) Pemahaman dan Penilaian Risiko
Pemahaman dan penilaian risiko dilakukan berdasarkan hasil pemahaman atas entitas dan sistem
pengendalian intern. Hasil pemahaman dan pengujian tersebut akan menentukan tingkat
keandalan asersi manajemen dan ketentuan yang berlaku.
6) Penentuan Metode Uji Petik
Pemeriksaan dilakukan dengan cara melakukan pengujian secara uji petik atas unit-unit dalam
populasi yang akan diuji. Kesimpulan pemeriksaan akan diperoleh berdasarkan uji petik yang
dijadikan dasar untuk menggambarkan kondisi dari populasinya. Dalam pemeriksaan ini
pemeriksa menggunakan metode statistik atau metode non statistik dengan memperhatikan
kecukupan jumlah sampel yang dipilih baik dari segi nilai rupiah atau jenis transaksinya.
Metode uji petik sebagai berikut:
a) Metode statistik dengan menggunakan Slovin Model Sampling;
b) Metode non statistik;
c) Besarnya ukuran/jumlah sampel
7) Pelaksanaan Prosedur Analitis Awal
Pelaksanaan prosedur analitis awal dilaksanakan dengan melihat hubungan antar data keuangan
dan atau antara data keuangan dan data non keuangan.Pengujian analitis dalam pelaksanaan
pemeriksaan dapat dilakukan dengan (1) Analisis Data, (2) Teknik Prediktif, (3) Analisis Rasio
dan Tren. Hasil dari prosedur analitis awal dapat digunakan antara lain untuk menentukan
sampel/uji petik yang akan diambil.
b. Pelaksanaan Pemeriksaan
1) Pelaksanaan Pengujian Analitis Terinci
Pengujian analitis dalam pelaksanaan pemeriksaan dapat dilakukan dengan:
a) Analisis Data
Analisis data dilakukan dengan menguji ketepatan penjumlahan antar akun dan kecukupan
pengungkapannya.
Analisa data yang harus dilakukan, sebagai berikut:
(1) Analisis Vertikal
Analisis dilakukan dengan melihat hubungan akun dalam satu jenis laporan keuangan
saja yaitu analisis antar akun Neraca saja atau antar akun LRA saja.
Tujuannya yaitu untuk menentukan keseimbangan dan kebenaran saldo tiap akun dalam
LRA dan dalam Neraca.
(2) Analisis Horizontal
Analisis Horizontal dilakukan dengan melihat hubungan antar akun Neraca dengan akun
LRA ataupun kesesuaian dengan nilai yang disajikan dalam Laporan Arus Kas (LAK)
dan apakah sudah cukup diungkapkan dalam CaLK. Tujuan dilakukan analisis
horizontal adalah untuk menentukan keseimbangan dan kebenaran saldo tiap akun dalam
Neraca, LRA, dan Laporan Arus Kas serta kecukupan pengungkapan dalam CaLK
b) Teknik Prediktif
Teknik prediktif bisa dilakukan dengan membandingkan realisasi dan anggaran akun-akun di
laporan realisasi anggaran. Perbedaan signifikan yang terjadi bisa menjadi indikasi
permasalahan yang seharusnya diungkapkan pada catatan atas laporan keuangan. Selain itu,
teknik prediktif dapat juga dilakukan dengan menghitung jumlah tertentu dan
membandingkan dengan catatan-catatan atau rumusan lain untuk mengetahui adanya indikasi
permasalahan yang akan diuji lebih lanjut dalam pengujian substantif.
c) Analisis Rasio dan Trend
112
Analisa rasio dan trend merupakan kegiatan untuk menganalisa data keuangan dan atau non
keuangan dalam periode tertentu untuk mengetahui perubahan signifikan dalam realisasi
anggaran dan posisi keuangan.
(1) Analisis Rasio
Analisis rasio dilakukan dengan menguji hubungan antar akun di dalam laporan
keuangan. Beberapa rasio keuangan yang dapat digunakan untuk mengukur akuntabilitas
pemerintah daerah. Rasio Keuangan yang digunakan:
(a) Rasio Kemandirian Keuangan;
(b) Rasio Efisiensi.
(2) Analisis Trend
Analisis trend adalah analisis yang dilakukan dengan membandingkan akun yang sama
untuk periode lebih dari dua tahun, sehingga diperoleh gambaran mengenai
kecenderungan dari suatu akun dalam laporan keuangan pemerintah daerah. Analisis
kecenderungan ini umumnya digunakan dalam membuat prediksi keuangan. Misalnya
prediksi pencapaian pajak daerah pada tahun yang diperiksa berdasarkan data atau
informasi kecenderungan pencapaian pajak daerah beberapa periode yang lalu. Analisis
trend tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan tabel perhitungan matematis dalam
prosentase ataupun diagram untuk mengetahui kecenderungan dari akun-akun dalam
Neraca dan LRA.
Analisis tren mengidentifikasi pola-pola dari kecenderungan (perubahan perubahan yang
terjadi dalam beberapa periode yang telah lalu) sebagai dasar dari evaluasi dan prediksi
keadaan atau perubahan di masa sekarang sesuai dengan area yang telah ditetapkan
sebagai uji petik.
2) Pengujian Pengendalian
Pada tahap pelaksanaan pemeriksaan, pengujian pengendalian dilaksanakan pada level transaksi
dan akun terkait yaitu efektivitas desain dan implementasi sistem pengendalian intern dalam
rangka pertanggungjawaban pelaksanaan APBD.
3) Pengujian Substantif atas Transaksi dan Saldo
Pengujian ini meliputi pengujian subtantif atas transaksi dan saldo-saldo akun/perkiraan serta
pengungkapannya dalam laporan keuangan yang diperiksa. Pengujian tersebut memperhatikan
kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan, efektivitas sistem
pengendalian intern dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan.
Pengujian subtantif transaksi dan saldo dilakukan untuk meyakini asersi manajemen atas laporan
keuangan pihak yang terperiksa, yaitu: (1) Keberadaan dan keterjadian, (2) Kelengkapan, (3)
Hak dan kewajiban, (4) Penilaian dan pengalokasian, dan (5) Penyajian dan pengungkapan.
4) Penyelesaian Penugasan
Penyelesaian penugasan pemeriksaan keuangan merupakan kegiatan untuk mereviu tiga hal,
yaitu: (1) Kewajiban kontijensi, (2) Kontrak/komitmen jangka panjang, dan (3) Kejadian setelah
tanggal neraca.
c. Pelaporan Hasil Pemeriksaan
Berdasarkan tanggapan akhir atas hasil pemeriksaan secara keseluruhan, tindak lanjut yang akan
dilakukan, dan hasil pembahasan atas konsep LHP tersebut, tim pemeriksa menyusun konsep akhir
LHP. Laporan hasil pemeriksaan laporan keuangan diberi tanggal sesuai dengan tanggal akhir
pekerjaan lapangan.
113
6) Waktu Pemeriksaan
Jangka waktu pemeriksaan adalah selama 30 hari kalender (dari tanggal 6 Maret 2012 s.d. 4April
2014).
7) Obyek Pemeriksaan
Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Jombang Tahun Anggaran 2013 yang terdiri dari
Neraca per 31 Desember 2013, Laporan Realisasi Anggaran (LRA), Laporan Arus Kas (LAK), dan
Catatan atas LaporanKeuangan (CaLK).