Divine Kretek, Asap Rokok yang Bisa 1adi Obat , Siapabilang asap rokok selaluberdampat negatiI terhadap kesehatan perokok maupun orang di sekitarnya? Pemahaman bahwa asap rokok selalu berdampak negative terhadap kesehatan terbantahkan dari hasil penelitian yang dilakukan KelompokStudiNanoSaindariUniversitasBrawijayaMalang.Bahkandenganasaprokok, kualitas hidup penderita penyakit degeneratiI bisa diperbaiki. GuruBesarIlmuBiologiSelUniversitasBrawijayaMalang,ProfSutimanB.Sumitro, menunjukkanbeberapa riset dan praktik pembaluran denganmenggunakan asap rokok bernama DivineKretekhasilpenelitianUnibraw,telahberhasilmembantumemperbaikikualitashidup penderitaberbagaipenyakitdegeneratiI."Sepertikanker,stroke,altsheimer,gagalginjal, hepatitis, spasmophile, myastemia, autism, cerebal palsy, dan down syndrom. Bersama ahli kimia-Iisika alumni Institut Teknologi Bandung (ITB) Dr.Gretta Zahar, Sutiman melakukanpenelitiantentangDivineKreteksejaktahun2005.DivineKretekmerupakanhasil pendekatan berIikir Nano Sain yang membangun konsep hubungan berbagai penyakit ini dengan kadarlogamHgmetal(logammerkuri)didalamtubuh.Sutimanmenjelaskan,darihasil penelitianyangdilakukannya,KelompokNanoSainyangberanggotakanbeberapapenelitidari bidangkedokteran,kimiadanIisikainimenciptakanDivineKretekyangberIungsisebagai pengendali bahaya radikal bebas dan logam merkuri dalam darah. "Team penelitian ini dapat mentrasIormasikan rokok beracun menjadi rokok berasap sehat, tidak berbaudanramahlingkunganmelaluiDivineKretek.Serangkaianujicobaterhadapkelompok hewansertarelawanperokoktelahdilakukan.Asapinididugakuatmempercepatproses detoksiIikasikarenamampumemperkecilracuntubuhpadaskalanano(sepersemiliarmeter). Dalambentuknano,racundapatkeluardarijaringantubuhdankulittanpamerusaksehingga tidak meninggalkan bekas luka. Padaprinsipnyaasaprokokituberbahayabilakandungankimiasepertipenantrin,nikotin,dan merkuri berbentuk partikel bebas. Namun bila kandungan kimia itu tetap berbentuk senyawa dan berkelompokmembentukpolimer,makaasaprokoktidakberbahaya."Jadisesunguhnyaasap rokok mengandung komponen berbahaya, tapi bila berkelompok maka akan saling menetralkan," katanya. Sedanganpengelola"RumahSehat"drSaraswatiSubagjoMPsimengatakan,denganDevine Kretekpenderitakankerdapatdisembuhkan.Alasannya,prosesdetoxiIikasipembalurankulit denganmenggunakanberbagaibahanpeluruhradikalbebasyangdikombinasikandenganasap rokokDevineKretekyangberbentukIilterdancairitudapatmengangkatmerkuridanlogam berbahaya lainnya dari dalam tubuh. Rumah Sehat dan Kelompok Studi Nano Sain yang berinduk pada Lembaga Penelitian Peluruhan RadikalBebas(LPPRB)mengembangkanprosesdetoxiIikasiyangdapatmengangkatracun logamberbahaya,sepertimerkuriatauairraksadaritubuhpasien.Dariporsespembaluranini, kankerdanbeberapapenyakitlaindapatdiobatikarenapadaprinsipnyatubuhmemiliki kemampuan melakukan selI regeneration maupun selI reparation. Solusi berakhir damai bagi Debat Rokok Semua perokok memahami bahwa tar dan nikotin dalam tembakau adalah racun, yang telah merupakan persoalan bagi dunia kesehatan(WHO ), sayangnya hal ini dikembangkan menjadi problem yang diperbesar dan dipojokkan tetapi bukan mencari solusi bagaimana menghilangkan racun di asapnya. Teori Iisika kimia biologi mengalami revolusi besar sejak diketemukan nanoscience dan technology (Smalley 1985, NOBEL PRIZE), maka pengubahan menjinakkan atau menjadikan ukuran kecil asap tembakau seperti zaman dulu yang oleh bangsa Indian Amerika telah dijadikan obat (BELUM TERPOLUSI) melalui teori partikel nano tsb tentunya tidak menjadi sulit. Mengapa dulu tembakau dijadikan obat kenapa sekarang dimusuhi ? Penelitian akhir oleh Wanda Hamilton (USA) adanya Gold/aurum/emas di nicotine, hal inilah (Au emas) yang menjadikan perokok dulu kala sehat kemudian orang Indian Amerika mengunakan tembakau sebagai obat. Berkembangnya nanoscience dan nanotechnology, dilaporkan bahwa justru partikel aurum yang digunakan untuk penyakit2 degenerasi terutama dalam kanker (majalah National Geographic, terbitan june 2006). Peneliti lain, seperti Jack HenningIield (l998) mengatakan : Nicotine adalah senyawa kimiawi yang menakjubkan. Orang Indian Amerika : Tembakau dng nicotinenya adalah obat pemberian Gods yang teristimewa. Sedang pengguna nicotine oleh peneliti Iarmakologi menyebutkan betapa ajaibnya nicotine tanpa sadar bahwa karena adanya aurum/emas (Wanda Hamilton,www.Iorces.org/research/Iiles/wanda.htm ). Grup Balur mendapatkan : komponen stuktur tar (sensitizer) nicotine merupakan rangkainan nano struktur yang tak ada duanya di alam daunan dunia ini www.divinecigarette.com. Pernyataan di atas kontradiksi bukan ? Yang racun di rokok adalah Hg yang tersembunyi di nicotine-emas Skema susunan kimia Au Aurum/emas Hg Merkuri/air raksa Sejarah tobacco Dahulu kala tembakau digunakan oleh Indian Amerika sebagai obat untuk menyembuhkan segala penyakit melalui pengasapan. Hal ini kemudian diikuti orang-orang Eropa (asal Columbus) yang mempelajari pengobatannya dan digunakannya untuk penyakit Iisik dan keluhan-keluhan sakit sederhana karena dunia kedokteran saat itu masih dalam pencarian metoda. Apakah benar perokok penyebab kanker, impotensi dsb ? Sebelum tahun 1970 orang merokok hanya dikategorikan pemboros, kebiasaan jelek sekalipun mereka tahu bahwa merokok ada negatiInya tetapi di sisi lainnya mereka merasakan keuntungannya lebih yaitu rasa nyaman, gembira, tenang. Saat itu, tak pernah muncul seperti resiko yang tertera dalam iklan rokok, penyebab kanker, impotensi dsb (bapak-bapak kita dulu 1970 perokok berat anaknya lebih dari 5) malahan sehat, berumur panjang, dan berbudaya jantan harus merokok, sehingga menjadikan pertambahan penduduk meledak, jadi perokok tak ada hubungannya dng impotensi, kanker, dsb. Sebelum tahun 1980 kanker sedikit/jarang, dan diawali sejak berkembang industri tambang pada tahun 1970, seiring dengan peningkatan terhadap penyakit ini pesat, bukan soal asap rokok. Sebenarnya budaya 'korupsi, terkait dalam penjualan tambang-tambang kekayaan Negara yang Indonesia lalai dalam pengontrolan limbah-limbah industri, dibuang keudara seenaknya (lihat gbr) karena penanda tangan kontrak lebih memikirkan pribadi bukan kepentingan negara atau akibat polusinya untuk rakyat kita. Bandingkan asap ketiga macam gambar ini, mana yang paling racun, paling banyak dsb. Lalu timbul pertanyaan mengapa iklan rokok racun paling gencar ? Siapa yang membiayainya ? (telusuri Nicotin-war). icotine war (perang) Program nicotine war mulai tahun 1980, sebagai programnya seolah-olah sebenarnya mereka bermaksud menjual nicotine dalam bentuk gum atau perekat dsb. Bukan hanya itu industri Iarmasi membiayai scientis dan segala organisasi medis yang bisa mempengaruhi dunia. Iklan rokok keluaran Luar Negeri hanya menyebutkan penyebab kanker parusaja sedangkan kami sebagai peneliti mercury mempertanyakan apakah perokok yang kanker tsb tidak ada tambalan gigi amalgamnya? Kami juga membuktikan di tembakau/rokok ada mercurinya, karena polusi tambang mas liar, industri logam dsb, tetapi tak mungkin jadi kanker kalau perokoknya tak punya gigi tambalan /crown. Mengapa icotine-aurum/emas sulit menjadikan kanker dibanding dengan gigi amalgam yang melekat di tulang gigi ? Saat ini dengan teori modern Iisika partikel dibuktikan bahwa aurum partikel digunakan untuk pengobatan kanker. Jadi nikotin-gold yang dibakar justru mengubah emas menjadi ke arah partikel seandainya tak ada polusi di udara dari mercuri yang telah mengotori uap Hg nya di daun tembakau sejak ditanam. Yang harus dihilangkan pelekatan mercuri di emas nicotine tersebut. (Hg sensitizer dan menguap di suhu kamar). Debate gigi tambalan penyebab kanker sejak l900, dan disidangkan terus sampai hari ini (Boyd Haley, www.dentalproducts.net/webextra/amalgam/test.html ). Dunia dipenuhi oleh pro-anti di segala bidang. Marilah kita menggunakan pikiran kita dan computer kita untuk mengetahui mana yang betul dan pakailah logika sambil mempelajari sejarah, alam semesta, sehingga kita tak akan ikut arus atau menghakimi seseorang tanpa mempelajarinya, janganlah asal percaya, tidak pernah ada scientis Indonesia meneliti rokok kaitannya dengan kanker, mereka hanya percaya data Luar Negeri dan industri Iarmasi yang cenderung hanya untuk kepentingan bisnis tidak segan-segan mengabaikan segi kemanusiaannya. Kami menawarkan solusi Iilter divinecigarette yang sudah dibuktikan di aboratorium dan diuji coba ke manusia sakit dan sehat. NaIas nano divine tobako mampu untuk menyembuhkan penyakit-penyakit degenerative seperti stroke, kanker, dsb Akhirnya kami menawarkan SOLUSI DAMAI untuk menghentikan pertentangan PEROKOK dan kaum agama, WHO, FDA terutama departemen kesehatan Indonesia diharapkan memberikan dukungan pada grup DIVINECIGARETTE. TransIorming toxic cigarette smoke into healthy smoke through 'divine Iilters. Cigarettes require 600 C in order to transIorm tobacco into the Iollowing Iorms:smoke,ash,tobacco residue.It is believed that commercial cigarettes contain toxins such as nicotine and tar. But are they really toxic?%he mechanism of the process in reducing the size of cigarette smoke and ashes into nano scale. G Zahar, Sutiman B. S.INTRODUCTION TransIorming toxic cigarette smoke into healthy smoke through 'divine Iilters. Cigarettes require 600 C in order to transIorm tobacco into the Iollowing Iorms: 1. Smoke 2. Ash 3. Tobacco residue It is believed that commercial cigarettes contain toxins such as nicotine and tar. But are they really toxic? II this proves to be true, surely pharmaceutical industries would not have used them as medicines suchasthoseusedtostimulateparasympatheticganglia,particularlygastrointestinaltractand eyes.SinceWandaHamiltondiscoveredgoldparticlesIromliquid/steamNicotine-Gold(July 2001),theseindustriesisolateliquidnicotineIromtobaccoleavesbecauseitactsasan acetylcholine.Shelearnedthattobaccoleavescontainsgoldelements(Au),whichcanbe isolated to be utilized as liquid Nicotine-Gold. The discovery oI Aurum in tobacco greatly proIits themedicalworldasitcoincideswiththedevelopmentoIthisdecade`scancertreatments: photodynamic using nano particles. In a nanoscience and nanotechnology era such as today, the elementisextremelysuitableIorthephotodynamicconceptastherapyusingAurumnano particles to kill cancer cells. Since the 80`s a pharmaceutical industry program called 'Nicotin War was launched, and since then, 'antismoking movements sprouted throughout the world. The true purpose oI Iighting against cigarettes was not actually Ior environmental purposes considering that there are numerous toxins Iar more dangerous than tobacco such as Hg, Pb, and As coming Irom wastes oI mining industries and exhaust Iumes Irom vehicles. One should also consider that the number oI vehicles nowadays exceeds the number oI smokers. Such movements possibly occur because Aurum (gold) was perhaps discovered beIore Wanda Hamilton reported her Iinding. Consequently, this lead to a war` between pharmaceutical and giant cigarette industries. The 29 year old 'Nicotine War program has been such a success and has great inIluences on large organizations such asWHO. We as tobacco scientists are deeply worried because in Indonesia, cigarettesproduce the largest tax income. Moreover, the industry also provides the largest job opportunities. Surely, controversies will always occur, and our group oI researchers are searching Ior the truth. We preIer to do our own research beIore we voice our opinion.In Indonesia, there has never been an Indonesian researcher who scientiIically reported that impotency and cancer is deIinitely caused by smoking. It is very puzzling however, that Indonesian cigarette companies are willing to print government health warnings on their cigarette packets. We have proven that smoke coming Irom commercial cigarettes are toxic as it contains hidden MERCURY, NOT BECAUSE OF THE NICOTINE/TAR. Hg Mercury is hard to detect as it continuously changes its Iorm which is why we used an indirect method called UVAL method. So, doesit really cause cancer? Theansweris:no one has ever provenit. No one really knows whatcausescancer.Therearereportedspeculationsinoverseasliteraturehowever,that amalgam-based (Hg-metal) tooth Iillings and crownsmay cause cancer, stroke, andmany other health problems. Our experience has taught us that Hg is hard to detect because oI its metaphoric quality when it isexposedtolight.ThereIore,wetrackeddownandmeasureditbyusinganindirectmethod calledUVAL.FortenyearswehavebeensuccessIulincarryingoutdetoxiIicationprocesson ourpatientsIrommercury/amalgamate.Wehavealsosucceededinmeasuringthecompound together with othermetals. Thisis what enabledus to studyand solve the Hg toxin problemin 'toxic cigarettes. We have come to the conclusion that toxins in cigarette smokes are caused by the mercury in the tobacco (resulting Irom air pollution containing high levels oI Hg/Pb), not by the nicotine. How do we separate Hg Irom cigarettes? By learning nanoscience, on July 27 2007 at INVENT 2, we discovered a method to transIorm smoke using the photodynamic concept. hange filter with Divinefilters. HOW DOES Divinefilter WORK? %heoretical oncept Of ano Science 1. Divine Iilter is a medicated Iilter with mercury*/amalgamate* scavengers & trace nanos Iorming a 'bridge between the DivineIilter and Hg* / amalgamate* covering the aurum-nicotine tobacco. 2. The amount oI sunlight Ialling in a particular enlarged area oI sensitizer molecules(phenantrene group), eIIectively captures energy. Their presence creates energy potential across the membrane oI tobacco cell and converts the light energy. 3. Such Iactors are used to separate positive and negative charges. 4. The positive and negative charges are then recombined in such a way that Coulombic energy oI the combination is Iiltered oII and used to create useIul energy source. Most oI cigarette smoke contents are aromaticity compounds ( boiling point around 300 C ) burned to toxic smokebecause all smoke compounds were covered by excited mercury* or (Hg?)* . Some oI the chemicals Iound in cigarette smoke are listed below. Carbonyls Formaldehyde, Acetaldehyde, Acetone, Acrolein, Propionaldehyde, Crotonaldehyde, Methyl-Ethyl-Ketone, Butyraldehyde Phenolics Hydroquinone, Resorcinol, Catechol, Phenol, Cresol (mp and o) Aromatic Amines 3- and 4-aminobiphenyl, 1- and 2- aminonapthlene, o-toluidine, o-anisidine Oxides oI Nitrogen NO, Hydrogen Cyanide Ammonia Volatiles Benzene, Toluene, 1,3-butadiene, Isoprene, Acrylonitrile Semi-Volatiles Pyridine, Quinoline, Styrene Trace Metals Nickel (Ni), Cadmium (Cd) Lead (Pb) Chromium (Cr) Arsenic (As) Selenium (Se), Mercury (Hg) Tobacco SpeciIic Nitrosamines N-Nitrosonornicotine (NNN)N-Nitrosoanabasine (NAB) Nitrosoanatabine (NAT)4-(N-nitrosomethylamino)-1-(3-pyridyl)-1-butanone (NNK) Volatile Nitrosamines N,N-Nitrosodimethylamine (NDMA)N-Nitrosopyrrolidine (NPYR), N,N-Nitrosodiethylamine (NDEA)N,N-Nitrosoethylmethylamine (NEMA), N,N-Nitrosodipropylamine (NDPA)N,N-Nitrosodibuthylamine (NDBA), N-Nitrosopiperidine (NPIP) Polycyclic Aromatic Hydrocarbons Naphthalene, 1-Methylnaphthalene, 2-methylnaphthalene, AcenaphthyleneAcenaphthene, Fluorene, Phenanthrene, Anthracene, FluoranthenePyrene, Benzo(a)anthracene, Chrysene, Benzo(b)IluorantheneBenzo(k)Iluoranthene, Benzo(j)Iluoranthene, Benzo(g,h,l)peryleneBenzo(e)pyrene, Benzo(a)pyrene, PeryleneIndeno(1,2,3,-cd)pyrene, Dibenzo(a,h)anthraceneDibenz(a,j)acridine, Dibenz(a,h)acridine, Dibenz(a,e)pyreneDibenz(a,h)pyrene, Dibenz(a,i)pyrene, Dibenz(a,l)pyrene7H-Dibenzo(c,g)carbazole, Heterocyclic Aromatic Amines 2-Amino-3-methylimidaszo(4,5-I)quinoline (IQ)2-Amino-3,4-dimethylimidazo(4,5-I)quinoline (MeIQ)2-Amino-3-methyl-9H-pyrido(2,3-b)indole (MeAaC)2-Amino-9H-pyrido(2,3-b)indole (AaC)1-Methyl-9H-pyridol(3,4-b)indole (Harman)9H-Pyrido(3,4-b)indole (Norharman) Labels: cancer, chemicals, cigarette, jonathan Ioulds, nicotine, smoke, tar, toxins The mechanism process of filterdivine, first 'bridge` forming by losing the chelation Hg* or amalgamte* from Gold-Nicotine ( vapour m.p -790 C ), by scavengers & nanos healthy filter. 1. Hg exited energy as amalgamtate* vapour (H2O) H2o* amalgamate* 2. H2O*OH H ( hydroxyl radical ) SMOKE The aromaticity compounds were divided in two groups: Groups oI sensitizer Groups oI non sensitizer (b.p 600 C) Methylnaphtalene (MNt) Toluene (TL) Fluorene (FL)Hydroquinone (HQ) Phenantrene (Pht)Toluidine (Tolu) Antracene (Ant)Pyridine (Py) Fluoranthene Poli Aromatic hydrocarbon (PAH) Benzo(a)anthraceneNaphtalene group (Np) PyreneFluoranthenePyrene (FLP) ChreseneBenzopyrene (BP) Ashes Policyclic Aromatic hydrocarbon and trace oI metals : nickel *m.p 1453, iron mp 1536, chromium m.p 1857 as residue in ashes product %he Role of Excited Mercury Most oI these aromatic and heterocyclic aromatic Amines will be burned to smoke together, with excited amalgamate oI Hg*-Pb, Hg*-As, Hg*-Cd. The Hydroxyl radicals react with aromaticity groups : NanoscaleBiostructure oI Cell Wall Tobacco LeaIis a biological structure whose characteristic properties change on nanoscale. Nanoscale synthesis on membrane cell oI tobacco leaI oI Aurum nano devices (Gold nicotine) reIerring to manuIacture the structure oI nanoscale. The well Iace membrane oI aurum nicotine in complexity structure was designed : Structure .A Varied complexity Structure A The Coulombic energy combination mercuro ion radicals ( Hg? )2 product oI ( Hg* ? Hg? electron ) is Iiltered oI by artiIicial Cl Irom the reaction : Ejected electron Cl? ? artiIicial Ar The Iiltered coulomb combined structure : Hg? artiIicial Aurum ( Au ) Cl* artiIicial Argon ( Ar ) Ordered Monolayer of Gold anocrystals. R. Andres, Purdue University The Idea oI Joe Hupp Ior artiIicial molecular metal square (Iigure below ) may be designed into Iriendly nano structure as tobacco smoke is already transIormed to nano scale oI complexity varied 'bubbles. Structure B Structure A Varied pattern complexity structures The Hg* ( Hg.)* electron, being excited always continuously absorbs energyto Iorm variety pattern Approaching or attracting electrons to bubbles causes exchanging photon process. An evolution molecular complexity takes place into bubbles ( Harold Morowitz, 1992, F. Capra, REFRAMING COMPLEXITY 2006 ) Divine cigarettes used to treat cancer Prodita Sabarini, The Jakarta Post, Jakarta , Wed, 05/19/2010 8:54 AM , Feature Many in the medical Iield might raise an eyebrow upon hearing that cigarette smoke can be good Ior one`s health, given the numerous Iindings relating tobacco use to an increase inthe risk oI cancer. Yet an Indonesian nanochemistry scientist is treating thousands oI cancer patients in her clinic with modiIied cigarettes. Seventy-one-year-old Greta Zahar, who holds a PhD in nanochemistry Irom the Bandung-based University oI Padjadjaran, has been researching and developing specially treated cigarettes and cigarette Iilters, which she dubs the Divine Cigarette and Divine Filter, Ior more than a decade. She developed a detoxiIication process called balur (smear) treatment, which uses smoke Irom Divine Cigarettes as a conduit to capture and extract poisonous metal such as mercury Irom the bodya process she believes can be beneIicial in treating cancer and several other diseases. Her clinic, Griya Balur, in East Jakarta, has treated more than 30,000 patients, mostly stage three-to-Iour cancer suIIerers, since 1998, she said. Not all patients can be helped and not all complete the Iull treatment. However, there are several outstanding cases in which patients in the late stages oI cancer have signiIicantly recovered aIter going on the treatment. Her Iindings and treatment method were noted by Malang-based molecular biologist Sutiman B. Sumitro and GP Saraswati Subagjo. The two changed Irom skeptics to proponents oI Divine Cigarettes and the balur treatment when their spouses recovered Irom cancer aIter undergoing treatment with Greta. Since then, they have been working on bringing the science behind the Divine Cigarette and balur treatment up to date, by Iounding the Free Radical Disintegration Research Center. Saraswati also opened her own balur treatment clinic called Rumah Sehat (Healthy House) in 2007 in Malang. As expected, it is diIIicult to take the idea oI cigarettes as medical treatment into public discourse, Sutiman said. The idea contradicted the mainstream belieI that tobacco use is detrimental to health, he said. Sutiman, a non-smoker, said he needed a super computer to do the research to provide solid evidence. Research Iunds, however, were lacking, he said. When Australian businessman and Iormer diplomat Murray Clapham underwent the treatment, he wrote an opinion piece in The Jakarta Post about the possibility oI specially treated cigarettes as beneIicial to health. His op-ed received a Ilurry oI comments, mostly disagreeing with his claim and assuming that Clapham was a tobacco lobbyist. In his piece, he related Greta`s Iindings without speciIically elaborating on them. Australia`s Sydney Morning Herald newspaper also picked up the 'bizarre claim as news. According to the World Health Organization (WHO), tobacco use is the single most important Iactor in the risk oI cancer. It is responsible Ior 1.8 million cancer deaths per year. WHO also states that lung cancer kills more people than any other cancera trend that is expected to continue until 2030, unless eIIorts to control global tobacco are greatly intensiIied. In Indonesia, a country ranked as one oI the top three cigarette consumers in the world with a booming tobacco industry, around 70 percent oI Indonesian men older than 20 smoke and 400,000 Indonesians die each year Irom smoking-related illnesses, according to the WHO. Given the harmIul eIIects oI smoking, Muhammadiyah, one oI Indonesia`s largest Muslim organizations, released an edict that smoking was haram (prohibited). Divine smoking: Two packages oI 'Divine Filter used to heal cancer patients. JP/R. Berto Wedhatama The scientists explained they were not challenging the claim that commercial cigarettes were toxic. They said they were challenging the notion that nicotine and tar had detrimental eIIects to people`s health. Their hypothesis is that commercial cigarettes are dangerous as they contain traces oI mercury, a highly toxic metal. Using biradical theory, Greta developed Divine Cigarettes and Divine Filters by inserting aromatic 'scavengerssubstances that react with and remove particular molecules, radicals, in this case mercury. She produces her own cigarettes and Iilters Ior her clinic and has developed 38 types oI cigarettes. Greta said that mercury was saIe as long as it remained in the ground, but as mining activities boomed in the 1970s more mercury rose into the air. Mercury, combined with pollution and ozone layer destructionwhich creates harsher UV sunraysbecomes dangerously radioactive, she said. Greta said that amalgam tooth Iillings, containing elements oI mercury, and vaccines with mercury-based thimerosal preservatives, were important Iactors in the risk oI cancer and autism in children. WHO has conIirmed that mercury contained in dental amalgam is the greatest source oI mercury vapor in non-industrialized settings, exposing the population to mercury levels signiIicantly exceeding those set Ior Iood and air. There are two opposing views Irom scientists on whether mercury exposure Irom amalgam Iillings causes health problems. One side says that there is not enough evidence to prove it and the other says it does have detrimental eIIects. On thimerosal, the WHO`s Global Advisory Committee on Vaccine SaIety, concluded that there was currently no evidence oI mercury toxicity in inIants, children or adults exposed to thimerosal in vaccines. The balur treatment seeks to detoxiIy the body oI mercury, Greta said. Patients lie down on a copper table. Two clinical assistants apply oil solutions to the skin with rubbing and smacking motions to open up the pores. The assistants then Iill a large rubber syringe with cigarette smoke, then cover the whole body with smoke. Then they wrap the patient in aluminum Ioil. 'Usually aIter three months oI treatment, their condition signiIicantly improves. But they still have to be careIul, she said. At her clinic, Greta demonstrated how the smoke entered the body. She Iilled the rubber syringe with smoke, positioned it on her head and pushed out the smoke so it covered the skin, entering the pores. She repeated the process on the Iorearm oI patient Ala Sulistyono. The smoke entered Ala`s Iorearm and leIt a Ilaky brown residue. Nicotine is a chemical compound that is miscible with water and easily penetrates the skin. She said that the smoke could reduce the amount oI toxins inside the body into nanoscale and extract them Irom the body. Ala, who was diagnosed with stage three liver cancer in 2008 and was given around six to eight months to live, said that her health had signiIicantly improved aIter Iollowing the treatment. It has been 21 months since her diagnosis, Ala said. She added that the process was not pleasant, but that it worked Ior her. She continues to have blood tests and CT scans to document her improvement and she sends the results to Sutiman in Malang. No longer dangerous? A man smokes a cigarette. Local scientists have developed a method oI healing cancer patients by using tobacco and a treatment named balur. JP/J. Adiguna Lung specialist Irom the University oI Indonesia Ahmad Hudoyo said that new breakthroughs in medical treatment should undergo evidence-based research. He said that they needed to be experimented with on animals and cell cultures beIore being tried on humans. 'II there is no evidence, doctors cannot suggest it, he said. 'What`s important is the research should be transparent and be reviewed by other scientists, he said. Sutiman aims to undertake more research on Divine Cigarettes and its possible health beneIits, as well as seek Iunding. He said that long and thorough research, as well as much more evidence was needed beIore they could publish their Iindings in international science journals Ior peer-review. Greta, however, was not interested in seeking acknowledgment Irom international scientists. She said the Iindings in her 13-year PhD research on bi-radical development had not been given any consideration. 'I say that`s a waste oI time |seeking acknowledgement Irom international scientists|, she said. 'What`s my purpose? I want to help people. Do I need to announce that everywhere? 'Do we need prooI Irom abroad that this country is special? II people consider you as tempeh, that`s good enough, she said, lashing out on the Western medical sector`s perception oI Indonesian scientists. 'Pak |Su|Timan has assumed a role the international community will accept, she said oI Sutiman`s approach. She said that she only laughed when she heard Clapham wrote an op-ed that provoked many comments. 'I say to him, Take that!` but I also say I am proud oI you because you`re brave to set a Iire.` Emas Di Dalam ikotin Oleh Wanda Hamilton %anggal penerbitan: 1uli 13 2001 ikotin membantupencernaan,asamurat,sakitgigi,iajuga menghangatkanhal-halyang dingin,mendinginkankeringat,memberikanmakanpadamerekayangkelaparan, menyegarkanjiwa,membersihkanlambung,membunuhparasit;saridaridaunberwarna hijauyangmemulihkanlukaberwarnahijauwalaupunberacun;pemanisbagiberbagai macam penyakit; asap bagi mereka yang menderita penyakit paru-paru, batuk, distillations of rheum, dan segala penyakit yang disebabkan oleh suhu udara yang dingin dan lembab; bagus di saat badan merasa dingin dan kelaparan; membantu pencernaan setelah makan." John Hosselyn tentang penggunaan tembakau, 1667 (dikutip di 'C.A. Welager, Magic Medicines oI the Indians, Signet, NY: 1974) "ikotin adalah sebuah bahan kimia yang luar biasa." Jack HenningIield, 1998 (dikutip di 'Smoking Aside, Nicotine Remains an Amazing Chemical, Scott Shane, The Seattle Times, 1/11/98, p. A10). HenningIield adalah seoang ahli kimia di John HopkinsdanjugamantanilmuandiNationalInstituteoIDrugAbuse,danjugaseorang penasehat untuk SmithKline Beecham. TembakautelahdipakaiolehpendudukasliAmerikajauhsebelumkedatanganbangsaEropa. SetelahbangsaEropamulaimendudukiDuniaBaru(theNewWorld),merekajuga menggunakannyauntukmengobatiberbagaimacamkeluhandanpenyakitIisik.Haliniterus berlanjut hingga abad ke 20. Akan tetapi, seiringan denganmenguatnya gerakan anti-tembakau di tahun 1980, tembakau dan nikotin yang terkadundung di dalamnya mulai dikritik oleh para petugas kesehatan umum. Pada tahun1988,untukpertamakalinyaLaporanKesehatanUmumA.S(U.SSurgeonGeneral`s report)menyatakanbahwanikotinmerupakansebuahzatadiktiIyangmembelenggupara perokokdenganrokokmereka.Pernyataaninibukansajamenjadisenjatabagigerakananti-tembakau, tapijugabagi para pengacarayanginginmeraup uang dalamjumlahyangbesar dari para produsen rokok. Para ahli kimia dan ilmuan yang menyelidiki eIek physiologis dari nikotin sejak tahun 1950 an, mulaimelihatbahwanikotinsebenarnyadapatdigunakansebagaiterapibaikuntukmembantu berhenti merokok maupun untuk mengobati berbagai penyakit lainnya. Ketertarikan mereka pada nikotin semakin meningkat setelah adanya penemuan-penemuan baru tentang bahan kimia ini. SebuahpencarianinIormasi'time-speciIicmelaluipenampungandatamilikPubMed, PerpustakaanObat-obatanNasional(NationalLibraryoIMedicine)menunjukkanadanya peningkatan pola ketertarikan ilmiah pada nikotin. Antara 1963 (tahun penerbitan perdana index PubMed)dan 1970, sudah ada 1.092 artikel tentang nikotin yang terdaItar; antara 1971 dan 1980, ada2.346artikelterdaIatar;antara1981dan1990,3.771artikelterdaItar;danantara1991dan 2000, 6.919 artikel terdaItar. Dengan katalain, dalam kurun waktu tiga puluh tahun, penerbitan riset yang melibatkan nikotin bertambah hingga lebih dari enam kali lipat. Industri Iarmasi sudah beberapa waktu ini melihat potensi keuntungan yang dapat dihasilkan dari pengembangan obat-obat untuk berhentimerokokyangberbasisnikotin. Pada tahun 1962, para ilmuanPharmaciamulaimengembangkanalat-alatpenggunaannikotin,dandi1971,mereka berhasil menyempurnakan produk permen karet yang mengandung nikotin. Produk ini kemudian dipasarkanolehSmithKlineBeechamdengannamaNicorette.Bersamaandengantumbuhnya gerakananti-tembakau,perusahaanIarmasilainnyamulaitertarikpadapotensiyangdapat dihaslkandariproduk-produkuntukberhentimerokok.Saatseorangpeneliti,JedRose mengembangkannikotintransdermaltempelpadaawal1980an,industriIarmasimulai membawa produk ini ke pasar dengan cepat. Perusahaan obat-obatan tidak saja tertarik pada penggunaan sistem pemakain nikotin sebagai alat membantu berhenti merokok, tapi juga dalam berbagai macam aplikasi Iarmakologis lainnya. SepertiyangdikatakanJedRose,'ketertarikanpadabidangnikotintelahberkembangdengan pesat.Adaledakandalamjumlahpenemuan-penemuandalamsegalatingkat,('ACigarette ChemicalPackedwithHelpIulEIIects?/BahanKimiaRokokYangMemilikiDampak Menguntungkan? John Schartz, The Washington Post, 11/9/98, p. A10). Nikotin: Obat Ajaib !entingnyakeamanannikotin,terutamakeamananjangkapanjangnya,tidaksaja berhubungan dengan perannya dalam proses berhenti merokok, tapi juga dengan potensinya dalam menjalankan peran sebagai pemulihan dari berbagai kondisi klinis." AlexanderGlassman,M.D.,BookReviewoINicotineSafetyandToxicity,Ed.LehNealL. Benowitz, NY, OxIord Univ. Press, 1998, dalam The New England Journal of Medicine, 2/18/99 Beberapa pengaplikasian nikotin yang telah dilakukan secara Iarmakologis adalah: meringankan rasasakit,meringankanrasacemasdandepresi;meningkatkandayakonsentrasidanperIorma bagipenderitaattentiondeIicithyperactivitydisorder;meringankanbeberapasimptom schizophreniaakut;meringankanbeberapasimptomTourette`ssyndrome;meringankan beberapasimptomParkinson`sdisease;danmeringankanbeberapasimptomAlzheimer`s disease. Riset modern dan canggih men unjukkan adanya pengaplikasian nikotin yang lebih jauh lagi: O Studiinimenunjukkanbahwanikotindapatmenstimulasipemulihanrusakotak danhasil-hasilnyadikaitkandenganpendiskusianmekanismesyarafdanpotensi pengaplikasianlainnya.(BrownRW,GonzalesCL,WhishawIQ,KolbB,'Nicotine improvement oI Morris water task perIormance aIter Iimbria-Iornixlesionis blocked by mecamylamine, ehav rain Research, Mar 15, 2001.) O Riset ini juga melibatkan studi terhadap hewan, dan menunjukkan bahwa nikotin adalahbahanyangdapatmenumbuhkansalurandarahyanglebihbanyakdi arteri-arteritersumbatdibandingkandenganfaktorpertumbuhanlainnya.Bahan inijugadapatdigunakandalamperawatanlemahjantungdananggotatubuh lainnnyayangmengalamikekurangansirkulasidarah.Halinimemungkinkan dilakukannyaprosedur-prosedurnonoperasiby-pass.(CompanyPressRelease, 'Research Indicating That Nicotine Holds Potential Ior Non-Surgical By-Pass Procedures Honored by the American College oI Cardiology, 3/17/00) O Suatu saat nanti, nikotine mungkinakan menjadi suatu alternatif dalam menangani tuberculosisyangakut.bahaninimenghentikanpertumbuhantuberculosissaat ujicobalaboratorium,bahkansaathanyasedikityangdipakai,`ujarSalehaser, seorangprofesormicrobiologidanbiologimoleculerdiU.asermengatakan bahwa nikotin bekerja lebih baik dibandingkan 10 bahan lainnya yang diuji coba. ('Shocker:Villain`nicotineslaysTB/Mengejutkan:NikotinSangPenjahat` Membantai TBC, Robyn Suriano, Orlando Sentinel, 5/22/01). O Sebagaitambahan,nikotindapatmemberikanefekneuroprotektif(perlindungan syaraf)dengancaramengurangiAAberlebihanpadametabolismenOS.Data-datainidapatdipakaidalamterapitraumaakutpadatulangpunggung.(Toberek M,GarridoR,MaleckiA,KaiserS,etal,'NicotineAttenuatesArachidonicAcid-InducedOverexpressionoINitricOxidesynthaseinCulturedSpinalCordNeurons, Experimental Neurology, 161(2), Feb 2000) O Menurutsebuahpenelitianbaru,nikotindapatmengurangikejang-kejangdan gejalalainnyapadacolitis,sebuahpenyakitususyangsangatmenyakitkanyang menyerangberibu-ribuorangdiA.Sdanberjuta-jutalainnyadiseluruhdunia. PenelitianyangditerbitkanditheAnnalsofInternalMedicine(ObatDalam %ahunan)(Mar 1, 1997) ini dapat mengarah pada sebuah perawatan yang lebih baik bagi sekitar 230.000 penderita uclerative colitis di A.S. (AP, Mar 1, 1997). O Ada kemungkinan nikotine dapat digunakan sebagai pencegahan Kaposi`s sarcoma klasikdenganinfeksivirusKSherpes.(GoedertJ,VitaleF,LorenzoG,RomanoN, National Cancer Institute, 'Classical Kaposi`s Sarcoma With KS Herpes Virus InIection: ReducedRiskwithCigaretteSmoking,proceedingsoftheAmericanAssociationfor Cancer Research, vol 42, March 2001). O Perawatandepresiklinis.Iniberartibahwamungkinadasatuarenabarubagi obat-obatanantidepresant.Adakemungkinanbesarbahwaandadapatmembuat tiruan nikotin yang tidakmemiliki komplikasimedis nikotin dan terbukti berguna dalamperawatandepresimedis.Dr.AlexanderGlassman,kepalaIarmakologiklinis diinstitute New York state Psychiatric, Columbia University (dikutip di'Kicking Habit Kicks Up Depression, Neil Sherman, HealthScout (6/19/01). Denganadanyapenelitian-penelitiansepertiniini,danjugaberbagaipenelitianlainnyatentang aplikasi terapis darinikotin, tidaklahsulit untuk mengertimengapaindustri obat-obatan tertarik padabahanini.Walaupunperusahan-perusahaanIarmasitidakdapatmempatenkannikotinitu sendiri,mereka dapatmempatenkan peralatan pemakaiannikotin danbahan-bahan terapisyang menggunakannikotinsebagaibahanutamanya.Bahkan,merekasudahberhasilmelaksanakan sebagian dari target tersebut dengan cara mempatenkan peralatan pemakaian nikotin sebagai alat bantuberhentimerokokdanmenerimapersetujuanFDAataseIisiensidankeamananmereka. IndustriIarmasipastiakansangatsenangapabilaperusahaan-perusahaantembakaudan 'peralatanpenggunaannikotinmereka(mis.rokok)benar-benardibasmi.Kemudian,Obat-Obatan Besar dapat menjadi penyedia tunggal nikotin untuk seluruh dunia. Perusahaan %embakau dan ikotin Untuk %erapi WalaupunBigDrug(Obat-ObatanBesar)berusahadengankerasuntukmengambilalih pengendaliannikotindaritanganindustritembakau,beberapadariperusahaantembakauini berusaha melawan dengan cara membangun perusahaan Iarmasi milik mereka sendiri. Padatahun1997RJReynoldsmembentukTargacept,Inc.,sebuahdivisiIarmasiyang berkonsentrasidalampengembangan'bahan-bahanuntukmerawatberbagaikelainanseperti Alzhemer`s, Parkinson`s, depresi, rasa nyeri, radang usus, Tourette`s Syndrome, attention deIicit disorder, dan schizophrenia. Penderita-penderita kelainan tersebutmenunjukkan adanya respons terhadaperawatanyangmenggunakannikotin.PadaAgustus24,2000,RJRmengumumkan bahwa ia telah mendirikan Targacept setelah mengumpulkan $ 30.4 juta bersama investor utama, EuclidSRdanbeberapainvestorlainya.RJRakanmemiliki43perusahaanbaruini,yang berartiada'lebihdari60patenyangditerbitkandanaplikasi-aplikasiyangmasihtertunda.Di sampingitu,adabeberaparatusbahanlainnyayangberpotensimenyembuhkanpenyakit-penyakit, (PR Newswire, company press release 8/25/2000). Pada Februari 8, 1999, Rhone-Poulenc Rorer, sebuah perusahaan Iarmasi global, mengumumkan sebuah kerja sama dengan targacept untuk sebuah riset koloboratiI, kesepakatan pengembangan dankemorsil.untukmengembangkanobat-obatanbaruuntukmengobatiAlzheimer`sdan Parkinson`s disease (Company Press Release, 2/9/99) Japan Tobacco, perusahaan tembakau ketiga terbesar di dunia saat ini, juga memiliki perusahaan Iarmasi.PadaOct.26,1997Johnson&Johnson,pemasarNicotrol,mengumumkanbahwa merekatelahmenandatanganisebuahkesepakatan denganJapanTobaccountukmenerimahak pengembanganbeberapabahanuntukpenyembuhanrasanyeridaniritasi.J&Jmengakhiri kesepakataninidibulanJuli2000,tapiJapanTobaccomengatakanbahwamerekaakan melanjutkanpercobaan-percobaanpadaobatinidijepangdanmempertimbangkanpilihan-pilihan lain untuk pengembangan dan pemasarannya di luar negeri. Pada Mei 2002, Brown & Williamson , sebuah divisi British American Tobacco, mengumumkan terbitnya Ariva, sebuah permen mint yang mengandung nikotin dalam jumlah yang sama dengan yangdikandungsebatangrokok.B&Wmengklaimbahwapermentersebuttidakmemiliki kegunaanterapis,tapibertujuanuntukdigunakanolehparaperokokyangsedangmenghadiri acara-acara dimana mereka tidak diperkenankan merokok. PadabulanMei2001,perusahaanbesartembakaukunyahdantembakauhisapSwedishMatch mengumumkanbahwamerekasedangmengembangkanpermenkaretnikotinyangakan dipasarkandiEropadalamtahunini.Samasepertipermenmintdiatas,permenkaretinijuga tidakmemilikikegunaanterapis.SwedishMatchmengatakanbahwapermeninihanyasekedar sebagai alternatiI permen kunyah lain. ikotinmemangadalahobatajaib.Iadapatdipakaisebagaipertisidadanberacunjika dipakaidalamjumlahdankekuatanyangcukupbesar,tapijugadapatmenyembuhkan danmembuattubuhdanjiwamerasanyaman.Sumbernaturalnikotininidipujasuku IndiansebagaihadiahdariparaDewa.Sekarangtampaknyabanyakperusahaan memperebutkannikotinemassamasepertisaatnegara-negaraEropamemperebutkan emas Dunia Baru (ew World) beberapa abad lalu.