EVALUASI HASIL PERCOBAAN DI KEBUN PERCOBAAN
KEBUN BP. ANIS TOTTY & KEBUN PETANI PARTISIPAN
Oleh tim Pertanian Comdev
& Yayasan Ina Rifa – LurangMaret 2013
Greg Nafanu
Topik Bahasan :
1. Percobaan Penggunaan Rain Shelter (Plastik penahan air hujan)
2. Percobaan Penggunaan Paranet
3. Percobaan Penggunaan Insect Clothes (Kelambu tanaman)
4. Percobaan Penanaman Kentang
5. Percobaan Penanaman Tomat
6. Pengelolaan Kebun Percobaan
* Kebun di tahun 2012
* Kebun di tahun 2013
1. Rain Shelter (Plastik Penahan Air Hujan)
WETAR BANDUNG
• Tujuan : Untuk melindungi kerusakan tanaman akibatjatuhnya curah hujan berlebihan.
• Kekurangan:
mahal, bisa rusak jika tidak dipasang dengan benar, tanaman harus tetap disiram, pesan dari Bandung.
• Kelebihan :
efektif, tahan air hujan (tanaman aman), risikotanaman rusak lebih rendah, tanah tidak tergenangair hujan.
• Tempat percobaan:
* Lurang : Kebun Percobaan, Bp. Anis Totty
* Uhak : Kebun Bp Desa, Ibu Lis.
2. Paranet
Manfaat:Kurangi
panas dancahaya
berlebihan dimusim
kemarau
Kelebihan:
mengurangi panas dan cahaya, mengurangi risikotanaman mati kering atau terbakar.
kita tetap bekerja di dalam pada siang hari karena sejuk.
semua jenis sayuran dapat ditanam di bawah paranet.
Kekurangan:
cepat rusak karena angin, mahal.
Saran:
Agar bisa tahan lama, maka kayu yangg dipakai harus kuat, model bangunan berbentuk rumah 2 air.
Tempat percobaan:
* Lurang – Kebun Percobaan
* Uhak – Bp Desa, Bp Tennes
3. Insect Clothes
(KelambuTanaman)
Manfaat:
• Melindungi tanaman dari serangan hamaseperti ulat dan serangga.
Kekurangan:
• mahal, hanya utk sayur dengan harga yang tinggi.
• harus dipesan dari bandung (waktu lama)
• Tanaman yang menyerbuk silang harus dibantuoleh petani (butuh keterampilan).
Kelebihan:
• tidak perlu buka-tutup
• efektif tahan ulat dan serangga
• dapat digunakan lebih dari 1 x tanam
Percobaan: Model Bedeng
RC 3.1Pakai rain shelter
RC 2.1Pakai insect
clothes
RC 1.1Terbuka (tanparain shelter & insect clothes)
RC 3.2Pakai rain shelter
RC 2.2 Pakai insect
clothes
RC 1.2 Terbuka (tanparain shelter & insect clothes)
CF 3.1Pakai rain shelter
CF 2.1Pakai insect
clothes
CF 1.1Terbuka (tanparain shelter & insect clothes)
CF 3.2Pakai rain shelter
CF 2.2Pakai insect
clothes
CF 1.2Terbuka (tanparain shelter & insect clothes)
Hasil Percobaan
Terbuka: tidak bagus, daun dimakan ulat
Pakai Insect Clothes: sangat bagus
Pakai Rain Shelter: tidak bagus, daun
dimakan ulat
Kualitas daun Kol Merah (Red Cabbage/RF)
Terbuka: tidak bagus, daun dimakan ulat
Pakai Insect Clothes: sangat bagus
Pakai Rain Shelter: tidak bagus, daun
dimakan ulat
Kualitas Kol Bunga (Cauliflower/CF)
Insect Clothes di Kebun Bp Anis Totty
Tujuan :
untuk mengetahuiefektivitas pemakaianinsect clothesterhadap seranganhama dan penyakitpada melon yang disebarkan melaluihama kumbang oteng-oteng dan kumbangmentimun bergaris.
Model Percobaan : 2 petak, 1 petakterbuka dan 1 petakmenggunakaninsect clothes.
Hasil ?
4. Percobaan Penanaman Kentang
• Tujuan : Mengetahui kualitas tumbuh dan kualitasisi dari kentang yang ditanam pada dataranrendah.
• Varitas : Granola Australia, G. Kembang Ungu, G. Lembang
• Tempat : Kebun percobaan
• Tanggal tanam : 17 Juni 2012
• Tanggal panen : 4 September 2012.
• Umur : 80 HST
Metode Penanaman & Pemeliharaan
• Sumber bibit berasal dari Malang, Jawa Timur.
• Terdapat tiga bedeng percobaan, masing-masinguntuk varitas Granola Australia, Granola KembangUngu dan Granola Lembang.
• Media tanam berupa campuran tanah dankotoran ayam.
• Ketiga bedeng tersebut dilindungi denganparanet untuk mengurangi intensitas cahayamatahari.
Hasil Percobaan
Percobaan penanamankentang varitas Granola Australia, Kembang Ungudan Lembang. Media tanam terdiri daricampuran tanah dankotoran ayam. Untukmengurangi intensitascahaya maka digunakanparanet.
Salah satu tanaman kentang Granola Lembang, tumbuh dengan subur pada umur 1 minggu HST
Mama Mia
Salah satu hasil panen kentang. Umbinya termasuk berukuranbesar untuk kategori bertanamdi dataran rendah.
Pemilahan umbi kentangberdasarkan 3 grade: super (grade A), medium (grade B) kecil (grade C)
Umbi kentang yang telah dipisahkanberdasarkan ukuran dan cacat tidaknyaumbi, lalu ditimbang oleh Eli Tuhepary,
fasilitator kebun percobaan Lurang
Hasil Panen dalam GradeVaritas
Jumlahpohon
Hasil panen (Kg) Total Panen
(Kg)
Rata-rata berat per
pohon (Kg)Grade
AGrade
BGrade
C
Granola Australia 11 2,4 0,8 0,3 3,5 0,32
G. Kembang Ungu 8 2,5 1,7 0,3 4,5 0,56
Granola Lembang 13 2,5 1,6 1,1 5,2 0,40
Total 32 7,4 4,1 1,7 13,2 0,41
Saat panen, umbi kentang dibagi atas 3 grade, yaitu paling besar dan berkualitas diberigrade A, medium diberi grade B, cacat dan berumbi kecil diberi grade C. Rata-rata berat per pohon untuk ketiga varitas ini adalah 0,41 kg/pohon. Jika dilihat per varitasmaka rata-rata berat perpohon untuk Granola Kembang Ungu memiliki umbi yang lebih berat (0,56 kg/pohon), diikuti dengan Granola Lembang (0,40 Kg/pohon) danterakhir Granola Australia (0,32 Kg/pohon). Berdasarkan data tersebut, hasil terbaikpanen perdana kentang di kebun contoh adalah kentang Granola Kembang Ungu, terbaik kedua Granola Lembang dan terbaik ketiga Granola Australia.
Uji Rasa
Uji rasa dilakukan oleh Pak Rizal dari dapur BTR dan ibu Mia Soenan,
manajer Comdev. Hasil uji menunjukkan, kentang goreng rasanya
lebih gurih dan segar dibandingkan dengan kentang yang didatangkan
melalui Kupang, NTT. Kentang ini juga renyah dan disukai oleh
beberapa orang yang ikut menikmati kentang goreng tersebut.
Karena itu, ke depan Comdev akan mencoba menanam kentang ini
sekali lagi di kebun percobaan dan jika hasilnya baik maka selanjutnya
akan direkomendasikan untuk ditanam di kebun petani di bawah
monitoring dan evaluasi dari Comdev BTR.
5. Percobaan Penanaman Tomat• Ada lima varitas tomat F1 Waad Rijk Zwaan yang
ditanam oleh petani. Masing-masing partisipanmenyemai 25 pohon tomat.
• Sebanyak 17 orang berpartisipasi dalampercobaan (masing-masing 6 petani di Lurang, 6 di Kampung Baru dan 5 di Uhak).
• Benih tomat yang disemai di Kampung Barumengalami kegagalan, kecuali di kebun BapakUmar Aleng, sedangkan di Lurang dan Uhaktumbuh dengan baik. Kegagalan ini terutamakarena petani kurang trampil dalam merawatbenih saat dalam persemaian.
Nama Partisipan, Jumlah Bibit per Varitas
No Nama PetaniDesa-
Kampung
Jumlah Benih diterima (bji) TanggalJumlah tumbuh di
persemaian Total
1 2 3 4 5 Semai Tumbuh 1 2 3 4 5
1 Anis Totty Lurang 5 4 5 5 5 14-5-12 19-5-12 3 3 4 1 4 15
2 Jublina Djaha Lurang 5 5 5 5 5 14-5-12 Gagal 0 0 0 0 0 0
3 Anis Ruimasa Lurang 5 5 5 5 5 14-5-12 19-5-12 1 1 2 2 1 7
4 Mince Rupilekloro Lurang 5 5 5 5 5 14-5-12 19-5-12 2 3 0 2 0 7
5 Marsalina Sayuna Lurang 5 5 5 5 5 14-5-12 17-5-12 1 2 1 0 0 4
6 Kornelis Djara Lurang 5 5 5 5 5 22-5-12 25-5-12 1 0 0 1 0 2
7 Umar Aleng KB 5 5 5 5 5 20-5-12 24-5-12 5 4 3 2 1 15
8 Yohana Sari KB 5 5 5 5 5 15-5-12 Gagal 0 0 0 0 0 0
9 Paula DosSantos KB 5 5 5 5 5 15-5-12 Gagal 0 0 0 0 0 0
10 Yokbet Manusiwa KB 5 5 5 5 5 16-5-12 Gagal 0 0 0 0 0 0
11 Nia Luarwan KB 5 5 5 5 5 16-5-12 19-5-12 1 1 5 4 1 12
12 Yulita Bouk KB 5 5 5 5 5 16-5-12 Gagal 0 0 0 0 0 0
13 Hanok Makesso Uhak 5 5 5 5 5 0
14 Natan Tonubadu Uhak 5 5 5 5 3 18-5-12 22-5-12 5 3 3 3 2 16
15 Ester Masnary Uhak 5 5 5 5 5 18-5-12 24-5-12 4 3 4 2 0 13
16 Lis Mawetars Uhak 5 5 5 5 5 26-5-12 02-6-'12 1 2 2 1 0 6
17 Nela Mawetars Uhak 5 5 5 5 5 26-5-12 29-5-12 0 3 3 4 3 13
Jumlah 85 84 85 85 83 339 25 27 30 26 17 110
Persen perbandingan jumlah yang tumbuh dengan yang disemai (dalam persen) 29 32 35 31 20 32
Teknik Budidaya & Penanganan OPT
Media tanam yang digunakan adalah campuran tanah dengankotoran ayam. Agar tanaman dapat merambat maka dibuatkan ajirberupa para-para. Penyakit yang menyerang tanaman tomat iniadalah mosaic virus. Hama penting yang menyerang tanaman iniadalah semut merah, kutu putih dan aphid. Selain itu, di kebun IbuMince terdapat 3 pohon yang daunnya kutil-kutil. Untuk mengusirhama maka Ibu Mince Rupilekloro menggunakan folidol danhasilnya cukup efektif. Sedangkan petani lain menggunakan caramanual, yaitu mengambil hama yang ada lalu dimatikan secaramanual. Penyiraman tanaman dilakukan sebanyak satu kali setiaphari. Pemangkasan tanaman dilakukan saat tanaman bercabang,dengan memelihara 3-4 batang pokok saja.
Panen & PascapanenNo
Nama Petani-
Desa/Kampung
Panen
Agust ’12
Panen
Sept ‘12
Panen
Okt ‘12Total (Kg)
1 Umar Aleng - KB 3 kg 3 kg 7.5 kg 13.5 kg
2 Anis Totty - Lurang 7 kg 7.5 kg 0.5 kg 15 kg
3 Anis Ruimasa - Lurang 0.5 kg 13.5 kg 1 kg 15 kg
4 Mince Rupilekloro - Lurang 1kg 9 kg - 10 kg
5 Natan Tonubadu - Uhak 8 kg 14 kg 4.5 kg 26.5 kg
6 Ester Masnary - Uhak 3 kg 13.5 kg 2.5 kg 19 kg
7 Lis Mawetars - Uhak 1 kg - - 1 kg
8 Nela Mawetars - Uhak 1 kg 0.5 kg 1 kg 2.5 kg
Total 24.5 kg 61 kg 17 kg 102.5 kgRata-rata semua petani panen pada bulan Agustus 2012 atau sekitar 2 bulansetelah bibit ditanam di lahan/kebun. Dari data yang dikumpulkan, petanisudah memanen 102,5 kg tomat segar pada pertengahan bulan Oktober2012. Hasil panen buah tomat dijual dalam kondisi yang segar ke BTR. Selainitu, sebagian besar buah dimakan sendiri dan dibagikan kepada tetangga.Anis Totty dan Natan Tonubadu juga menjual hasil tomatnya di desa dansemuanya laku terjual.
Picture
Persiapan lahan di kebunUmar Aleng-KampungBaru akhir Mei 2012
Pemberian ajiruntuk menyanggah
tanaman tomat di kebunAnis Toti-Lurang, awal Juni 2012
Menaikkan tomat keatas para-para di kebunEster Masnary-Uhak, medio Agustus 2012
Natan Tonubadu, meninggikan para-para
karena terlalu rendah untukukuran jalaran tomat
Penyakit mosaic virus kebun ibu Mince-Lurang, Agustus 2012
Penyakit keriting daun kebun ibu Mince-Lurang,
Agustus 2012
Alex Moka-staf pertanian comdevsedang mengamati tomat
di kebun Anis Toty yang masihtetap berbuah meskipun sudah
panen 5 kali, Sept 2012
Tomat di kebun Anis Ruimasa-Lurang. tangkai buah tomatdipenuhi kutu putih. Salah satuhama penting yang menyerangsemua jenis tanaman di Uhak, Lurang, Kampung Baru. Sept 2012
1 Kg tomat Rijk Waansetara dengan 10-12 buah tomat
Penimbangan tomatsetelah panen di Uhak,
September 2012
Kelebihan:
• Rasa buah lebih manis, enak dan segar
• Buahnya besar dan kulit buah mengkilap
• Lebih tahan terhadap hama dan penyakitseperti busuk pantat
Kekurangan:
• Belum dijual secara bebas
6. Pengelolaan Kebun Percobaan6.1. Kebun di Tahun 2012
Tujuan :
1. Memberikan contoh tentang kegiatanpertanian berkelanjutan, sehat dan ramahterhadap lingkungan.
2. Sebagai lahan belajar bagi petani yang inginbelajar tentang pertanian terpadu.
3. Sebagai tempat memperkenalkan metodedan varitas tanaman baru yang memilikiprospek enonomis dan bernilai gizi.
Program tahun 2012• Percobaan penggunaan rain shelter, insect clothes &
paranet
Penggunaan mulsa plastik, daun gamal danalang-alang
Pembuatan pupuk cair dan pestisida nabati
Tenaga Kerja
Tetap: 4 orang
Tidak tetap: 7 kelompok
Rp40.000/hari
Rp 15.000/2 jam
Berjalanlancar
Tidaklancar/berhenti
Supervisor
Hasil usaha tahun 2012
• Hasil sayuran dan buah dijual ke BTR, dikampung atau di tempat.
• Semua hasil usaha/penjualan ke BTR dimasukkan ke Yayasan Ina Rifa.
• Hasil penjualan di kampung digunakan untukmembeli 6 buah ember dan 4 buah penyiram(gembor).
Juli '12 Agustus'12
Oktober'12
November'12
NN Sub total Total
1.154.000 1.252.000
490.000 262.000
3.158.000
442.000 442.000
3.600.000
Hasil Penjualan 4 bulan Tahun 2012 (dalam Rupiah)
BTR Kampung
Jan '13 Feb '13 Sub total Total
1.550.000
442.000
1.992.000
0
1.992.000
Hasil Penjualan Jan-Feb 2013
BTR Kampung
Rasanya Enak, manisdan nikmat......
-Tester: Mia Soenen-
Menikmati semangkabersama-sama dikebun percobaan
6.2. Kebun di Tahun 2013
PUSAT PROMOSI PERTANIAN AGROPROMO CENTER
Toko Bibit & Saprotan
PromosiTanaman
Introduksi & metode baru
PeloporSayuran &
BuahBerkualitas
Kegiatan yang sudah berjalan di tahun 2013
• Pembibitan kol bunga dan broccoli dimulaipada bulan Desember 2012.
• Menyediakan anakan kol bunga dan broccolidengan harga Rp 1.000-Rp 2.000.
• Tanam bertahap di kebun bibit & petanipartisipan.
• Bertanam dalam polibag.
• Uji coba rain shelter & insect clothes.
• Menghitung keuntungan, biaya dan hasil darisetiap sayur dan yang ada (Anis T & Eli)
Agenda Test Tanaman di kebun PembibitanTahun 2013
Baby corn
KEDELAI
Kentang
Gregorius NafanuDan tim pertanian