-
8/10/2019 Evolusi Tektonik Dalam Klasifikasi Jenis Cekungan Tektonik
1/32
1
Evolusi Tektonik Dalam Klasifikasi Jenis Cekungan Tektonik Indonesia.
M. Burhannudinnur,
Teknik Geologi FTKE Usakti dan mahasiswa S3 Geologi, FITB, Institut Teknologi Bandung,
email : b u h a n !nd " # a h o o . $ o m
Abstrak
E%olusi tektonik menghasilkan tatanan tektonik #ang membeikan keangka se&aah geologi #ang
dituangkan kedalam e%olusi tektonik statiga'i atau konostatiga'i. Tatanan tektonik Indonesia
tegamba &elas bahwa bagian baat dan bagian timu Indonesia sangat bebeda, (emikianadan#a tatanan tektonik tansisi di bagian tengah men&adi sebuah wa$ana #ang (ositi'.
)enggunaan tatanan tektonik sebagai dasa dalam klasi'ikasi $ekungan Indonesia adalah suatu
kehausan kaena $ekungan di Indonesia sangat dikontol oleh tektonik. )emahaman geak
lateal tektonik lem(eng beseta kekhasan batas*batas lem(eng, dan kemam(uan tektonik dalam
membentuk dan meubah $ekungan seta sekuen (engisian sedimen men&adi kaidah dasa dalam
memahami $ekungan dan (engklasi'ikasian $ekungan.
Klasi'ikasi $ekungan #ang di(akai di $ekungan Indonesia haus da(at men&elaskan (eubahan
tektonik di$ekungan dan akan sangat beman'aat &ika klasi'ikasi da(at ditea(kan dengan mudah
dan sedehana (ada semua tatanan tektonik Indonesia dai #ang sedehana sam(ai #ang
kom(leks baik se$aa e%olusi tektonik statiga'i se$aa %etikal atau(un keangka tektonikn#a.
)ada akhin#a (elu disadai bahwa (emilihan ka&ian e%olusi tektonik dan tektonik statiga'i
#ang bebeda akan menghasilkan &enis $ekungan #ang bebeda (ula. +ekonstuksi tektonik sia
Tenggaa oleh -all 1//0 dan klasi'ikasi $ekungan Kingston et al. 1/23 da(at dia(likasikan
untuk (engelom(okan $ekungan di Indonesia.
)enea(an klasi'tikasi Kingston et al. 1/23 di Indonesia membantu mem(emudah
memasukan (aamete tektonik statiga'i dan siklus (engenda(an se$aa konsisten sehingga
&enis $ekungan da(at lebih mudah dikelom(okan dai sudut tektonikn#a. )ebedaan tatanan
tektonik di Indonesia Baat dan Indonesia Timu da(at diakomodasi oleh klasi'ikasi ini dan
dengan mudah dikenali dai kode (enamaan $ekungan. ekungan atau siklus margin sag 4S
dan atau interior sag IS, interior fracture IF biasan#a menun&ukkan &enis $kungan di
Indonesia Timu. Siklus #ang dimulai dengan wrench 55 atau trench associated T akanbeasosiasi dengan tatanan tektonik Indonesia Baat. Klasi'ikasi ini da(at ditea(kan (ada
$ekungan sedehana sam(ai #ang kom(leks atau polyhistory. 6alam satu (engelom(okan basin
#ang sama, misaln#a busu belakang 7awa dan Sumata be&enis 55, akan mem(un#ai
(olih#sto# #ang bebeda. 6engan demikian (engelom(okan se$aa polyhistory besamaan
dengan unsu tektonik (eubah $ekungan FB, 5 dan FB3 di masing*masing $ekungan
membeikan gambaan (eubahan tektonik #ang bebeda dan khas disetia( $ekungan. 6alam
ke(entingan ka&ian eks(sloasi migas klasi'ikasi ini sangat membantu dalam memahami siklus
(engenda(an #ang diwakili stage 1,stage 8 danstage 3. Kelengka(an stage sekuen(engenda(an
akan membeikan kemudahan dalam menganalisa (aamete akumulasi hidokabon.
mailto:[email protected]:[email protected] -
8/10/2019 Evolusi Tektonik Dalam Klasifikasi Jenis Cekungan Tektonik
2/32
8
Pendahuluan
)engetahuan e%olusi teknonik didahului dengan (engetian e%olusi $ekungan #ang
mengandalkan konse(*geosinklin #ang kemudian di akhi tahun 1/9*an se$aa $e(at
bekembang konse( tektonik lem(eng. Tektonik lem(eng di Indonesia telah ban#ak ditulis oleh
(aa ahli kebumian. )enulis #ang 'onumental tentang geologi egional dan tektonik di ea teoi
tektonik lem(eng adalah -amilton, 1/0/, Katili 1/2, 6all# et.al 1//1 dan -all, 1//9,
1//0. )enulis*(enulis tesebut beusaha membahas tektonik dan ekonstuksi tektonik
Indonesia dan sia Tenggaa. Katili 1/2 membahas tektonik Indonesia, -amilton 1/0/
membahas tentang tektonik wila#ah Indonesia beseta (eta teknonikn#a, sedangkan 6all# et.al
1//1, -all 1//9, 1//0 melakukan ekonstuksi tektonik enosoik sia Tenggaa #ang
melibatkan ;ila#ah Indonesia dan sekitan#a. Tele(as dai masih adan#a (o dan kontak untuk
detail ekonstuksi teknonik, -all telah mam(u membeikan gambaan animasi ekonstuksitektonik #ang mudah di$ena untuk sia Tenggaa temasuk Indonesia. +ekonstuksi ini telah
di(egunakan oleh kalangan akademi dan industi migas.
ekungan basin adalah se$aa to(oga'i atau batimeti sebuah endahan de(esi, namun
se$aa geologi mem(un#ai ati #ang lebih signi'ikan #aitu tem(at tebentukn#a suksesi batuan
sedimen #ang tebal 6i$kinson, 1/0
-
8/10/2019 Evolusi Tektonik Dalam Klasifikasi Jenis Cekungan Tektonik
3/32
3
lem(eng, se(eti tumbukan $on%egent, (emekaan di%egent, (egesean tans'om.
)emahaman (egeakan lateal dai tektonik lem(eng #ang mengakibatkan (egeakan %etikal
untuk membentuk $ekungan akan membeikan keangka be'iki #ang bena untuk
mende'iniskan &enis $ekungan dan klasi'ikasin#a. Bebea(a klasi'ikasi $ekungan bedasakan
tektonik lem(eng telah ditulis antaa lain klasi'ikasi Klemme 1/2, Ball# dan Snalson 1/2
#ang dimodi'ikasi oleh 7ohn 1/2
-
8/10/2019 Evolusi Tektonik Dalam Klasifikasi Jenis Cekungan Tektonik
4/32
$ekungan sedehana tedii dai < katagoi utama dan < kategoi mino ditin&au dai sudut
eks(loasi migas, se$aa umum migas tebentuk di em(at siklus ma#o di keak benua. Keem(at
siklus ma#o adalah interior sag IS, interior fracture IF, margin sag 4S, wrench 55,
sedangkan #ang mino adalah ten$h T, trench associated T, o$eani$ sag SG dan o$eani$
wrench AS55. Sebagai gamba keem(at siklus ma#o da(at dilihat di !ambar "" s-d
!ambar "%.
!ambar "". )ekembangan $ekungan interior sag IS Kingston et al., 1/23
-
8/10/2019 Evolusi Tektonik Dalam Klasifikasi Jenis Cekungan Tektonik
20/32
8
!ambar "#. )ekembangan $ekungan interior fracture IF Kingston et al., 1/23
!ambar "$. )ekembangan $ekungan margin sag 4S Kingston et al., 1/23
-
8/10/2019 Evolusi Tektonik Dalam Klasifikasi Jenis Cekungan Tektonik
21/32
-
8/10/2019 Evolusi Tektonik Dalam Klasifikasi Jenis Cekungan Tektonik
22/32
!ambar "&. Haiasi (ekembangan tektonik (engubah $ekungan untuk episodic wrench 5 ad)acent *wrench$ foldbelt FB dan
foldbelt FB3 Kingston et al., 1/23
88
-
8/10/2019 Evolusi Tektonik Dalam Klasifikasi Jenis Cekungan Tektonik
23/32
83
behubungan dengan 5 dan FB adalah (etama (engauh tektonik (engubah be%aiasi, $ekungan
sudah tebentuk telebih dahulu oleh (oses #ang lain kedua, episodic wrech 5 da(at beubah
men&adi wrench foldbelt FB se(an&ang Conan#a kaena tinggin#a dea&at > tingkat
(egeseann#a. Bebea(afoldbelt disebabkan oleh (egeakan (egesean atau kon%egen dengan
sudut #ang endah ketiga, modi'ikasi ini lebih melihat (eubahan ke(ada $ekungan bukan
melihat (oses wrench dan folbelt*n#a. Sebagai $ontoh (egeakan wrench mungkin sangat
intensi' se$aa lokal namun tidak meubah seluuh $ekungan.
oldbelts FB3 mewakili suture dimana lem(eng (enah atau sedang mengalami tumbukan.
Tumbukan menghasilkan kom(essi dan (egeakan shear #ang men#ebabkan batuan teli(at
dan tegesekan. 7ika batuan ulta ma'ik, se(entinit, i&ang, volcanic flysh dan sedimen laut
di&um(ai di foldbelt, diasumsikan bahwa keak saumdea telah dihan$ukan oleh subduksi atau
tumbukan lem(eng dan foldbelt suture meubah semua #ang tetinggal han#a sisa sisa lem(eng
samodea. Enam &enis foldbelts FB3 ditun&ukkan di !ambar "&, model keenam dai enam
model disebut unknown model untuk mengakomodasi &ika di alam masih ada $ekungan #angbelum bisa diakomodasi dengan klasi'ikasi ini. Tiga dai enam #aitu FB3B, FB3F dab 53FB
telah diketahui mem(oduksikan migas.
)enggunaan klasi'ikasi Kingston et al. 1/23 (ada $ekungan polyhistory dan $ekungan #ang
sudah teubah oleh tektonik memakai (endekatan siklus temuda dan tektonik #ang meubah
(aling akhi dituliskan (ada (osisi #ang (etama. ontoh : siklus 1 adalah interior fracture,
siklus 8 interior sag, kemudian tetutu( oleh siklus ketiga 4S dan $ekungan mengalami uplift
hingga tilting men&adi asimeti maka &enis $ekungan adalah: 5e>4S381>IS381>IF381. ontoh
lain (enggunaan klasi'ikasi ini da(at dilihat di !ambar "(.
Penentuan Jenis Cekungan Tektonik
5angkah (etama #ang di(elukan dalam klasi'ikasi $ekungan tektonik adalah (eta tatanan
tektonik dan e%olusi tektonik statiga'i dai $ekungan #ang akan die%aluasi. E%olusi tektonik
statiga'i da(at beu(a ekonstuksi back steping se&aah geologi, konostatiga'i. Semakin
detail dan akuat data akan menghasilkan (engelom(okan #ang lebih teliti.
Untuk memahami klasi'kasi $ekungan tektonik a(at didekati dengan menea(kan klasi'ikasi
Kingston et al. 1/23 mengam(il em(at $ontoh dai $ekungan #ang bebeda. Sumata dan
7awa mewakili &enis $ekungan #ang sama, #aitu $ekungan busu belakang atau Kingston et al.
1/23 mengklasi'ikasikan sebagai wrench 55 dan trench associated T !ambar "%.
Sumata sebagai beikut trench T di bagian selatan, ekungan mentawai T, ekunganSumata 55 dan ekungan 4ala# 55. (akan 7awa dan Sumata dengan klasi'ikasi #ang
sama mem(un#ai polyhitory #ang sama?. 6ua $ekungan ini akan dide'inikan &enis $ekungan
se$aa lebih detail bedasakan tektonik statiga'in#a untuk men&awab (etan#aan tesebut.
ontoh #ang kedua dan ketiga beasal dai Indonesia Timu #aitu ekungan Salawati dan
Tomoi. ekungan ini membeikan gambaan bagaimana klasi'ikasi polyhistory da(at men&awab
(engauh e%olusi tektonik dalam (eubahan &enis $ekungan. Keem(at $ontoh ini da(at
membeikan bebea(a kun$i (ebedaan (enamaan &enis $ekungan*$ekungan di Indonesia Baat
dan Indonesia Timu.
-
8/10/2019 Evolusi Tektonik Dalam Klasifikasi Jenis Cekungan Tektonik
24/32
8