Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
AHMAD EDY PURNOMO | 11.1.01.09.0786 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 1||
HUBUNGAN ANTARA PANJANG TUNGKAI DAN
KEKUATAN OTOT TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN
LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA KELAS VIII
SEMESTER GENAP MTs AS SYAFI’IYAH POGALAN
KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN PELAJARAN 2014/2015
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)
Pada Jurusan Penjaskesrek
Oleh :
AHMAD EDY PURNOMO
NPM : 11.1.01.09.0786
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (FKIP)
UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA UNP
KEDIRI
2015
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
AHMAD EDY PURNOMO | 11.1.01.09.0786 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 2||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
AHMAD EDY PURNOMO | 11.1.01.09.0786 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 3||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
AHMAD EDY PURNOMO | 11.1.01.09.0786 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 4||
HUBUNGAN ANTARA PANJANG TUNGKAI DAN
KEKUATAN OTOT TUNGKAI DENGAN KEMAMPUAN
LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK PADA SISWA PUTRA KELAS VIII
SEMESTER GENAP MTs AS SYAFI’IYAH POGALAN
KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN PELAJARAN 2014/2015
AHMAD EDY PURNOMO
NPM:11.1.01.09.0786
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan – Program Study Pendidikan Jasmani
Kesehatan dan Rekreasi
Drs. Sugito, M.Pd. dan Drs. Ruruh Andayani Bekti, M.Pd.
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI
ABSTRAK
Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Adakah hubungan antara panjang tungkai dengan
kemampuan lompat jauh gaya jongkok, (2) Adakah hubungan antara kekuatan otot tungkai dengan
kemampuan lompat jauh gaya jongkok, (3) Adakah hubungan antara panjang tungkai dengan kekuatan
otot tungkai, (4) Adakah hubungan antara panjang tungkai dan kekuatan otot tungkai terhadap
kemampuan lompat jauh gaya jongkok.
Penelitian ini terdiri dari dua variabel bebas yaitu panjang tungkai dan kekuatan otot tungkai,
sedangkan variabel terikatnya yaitu kemampuan lompat jauh gaya jongkok. Penelitian ini menggunakan
teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 61 dari 135 keseluruhan siswa putra kelas X. Instrumen
penelitian yang digunakan untuk mengambil data yaitu pengukuran panjang tungkai, tes standing board
jump dan tes lompat jauh gaya jongkok.Teknik penelitian menggunakan purposive sampling. Pendekatan
yang digunakan yaitu pendekatan kuantitatif. Untuk mengetahui hubungan antara variabel maka
dilakukan analisis data menggunakan penghitungan manual.
Dari analisis data diperoleh rx1y=0,487 dengan p value(sig.)=0,000 sehingga <0,05, artinya ada
hubungan antara panjang tungkai dengan kemampuan lompat jauh gaya jongkok. rx2y=0,348 dengan p
value(sig.)=0,003 sehingga<0,05, artinya ada hubungan antara kekuatan otot tungkai dengan kemampuan
lompat jauh gaya jongkok. rx1x2=0,113 dengan p value(sig.)0,193 sehingga>0,05, artinya tidak ada
hubungan yang signifikan antara panjang tungkai dengan kekuatan otot tungkai. Hasil penghitungan
rx1x2y=0,569 dan setelah diuji signifikansinya diperoleh hasil F=13,878 dengan p value(sig.)=0,000
sehingga<0,05, artinya ada hubungan antara panjang tungkai dan kekuatan otot tungkai terhadap
kemampuan lompat jauh gaya jongkok dengan konstribusi sebesar 32,4%. Dari hasil diatas dapat
disimpulkan yaitu ada hubungan yang signifikan antara panjang tungkai dan kekuatan otot tungkai
terhadap kemampuan lompat jauh gaya jongkok pada siswa putra kelas VIII MTs As Syafi’iyah Pogalan
Kabupaten Trenggalek Tahun Pelajaran 2014/2015. Penulis menyarankan agar dalam melatih atlet lompat
jauh gaya jongkok diperhatikan panjang tungkai dan kekuatan otot tungkai.
Kata kunci : panjang lompat jauh gaya jongkok tungkai, kekuatan otot tungkai, kemampuan
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
AHMAD EDY PURNOMO | 11.1.01.09.0786 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 2||
I.Latar Belakang Masalah
Olahraga adalah milik seluruh rakyat
karena olahraga merupakan sesuatu yang
penting bagi kehidupan manusia.
Kesegaran jasmani adalah aspek dari
kesegaran keseluruhan tubuh yang
menyangkut tiga aspek yaitu kesegaran
statis yang meliputi organ-organ tubuh,
kesegaran dinamis yang berhubungan
dengan fungsional dari tubuh manusia,
dan kesegaran motorik merupakan
tingkat kesatuan koordinasi dan
kekuatan. Kesegaran jasmani adalah
kemampuan berbuat dengan sebaik-
baiknya fisik, mental dan spiritual untuk
melaksanakan kewajiban pribadinya
terhadap kesejahteraan keluarga, orang
lain, masyarakat bangsa dan Negara.
Suatu prestasi tinggi yang diperoleh atlet
dapat mengangkat nama dan
mengharumkan derajat bangsa dan
membangkitkan diri setiap warga
negara, rasa bangga yang sebesar-
besarnya dan semangat kebangsaan yang
menyala-nyala dan jiwa persatuan yang
hebat dan mempunyai hasrat yang besar
untuk ikut serta didalam gerakan
keolahragaan.
Menurut Adang Suherman, dkk..
“atletik yang berarti cabang olahraga
yang meliputi jalan, lari, lompat, dan
lempar”.(2001:1). Seorang olahragawan
yang menekuni olah raga atletik disebut
dengan atlet. Olahraga atletik sering
dianggap sebagai induk dari lomba.
Sebab, atletik terdiri dari unsur-unsur
gerak utama dalam yang mendasari
banyak cabang olahraga yaitu jalan, lari
dan lempar. Berdasarkan hal yang
dikemukakan di atas, maka perlu
diadakan penelitian tentang keterkaitan
salah satu unsure gerak yaitu “
Hubungan Antara Panjang Tungkai dan
Kekuatan Tungkai Dengan Kemampuan
Lompat Juah Gaya Jongkok Pada Siswa
Putra Kelas VIII MTs As Syafi’iyah
Pogalan Kabupaten Trenggalek
Semester Genap Tahun Pelajaran
2014/2015“ hal ini dimaksudkan sebagi
upaya peningkatan prestasi olahraga
dalam cabang lompat jauh.
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
AHMAD EDY PURNOMO | 11.1.01.09.0786 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 2||
II. METODE
Metode ialah suatu prosedur atau
cara untuk mengetahui sesuatu yang
mempunyai langkah-langkah sistematis.
Sedangkan metodologi ialah suatu
pengkajian dalam mempelajari peraturan-
peraturan suatu metode.
Berdasarkan pengertian tersebut
diatas yang telah dikemukakan, maka untuk
selanjutnya dirangkaikan menjadi
metodologi penelitian. Yang dimaksud
dengan metodelogi penelitian adalah suatu
alat atau cara untuk menentukan serta
menguji kebenaran tentang sesuatu yang
dapat dipertanggung jawabkan secara
ilmiah.
Sesuai dengan masalah dan hipotesis
yang telah diajukan di depan, maka
penelitian ini dilakukan dengan
menggunakan metode deskriptif kuantitatif.
Maksudnya adalah memberikan uraian-
uraian tentang keseluruhan penelitian dan
memberikan analisis dari data-data yang
diperoleh secara statistik.
Dalam hal ini akan diuraikan
tentang teknik yang dipakai dalam
melaksanakan penelitian. Sesuai
dengan rumusan masalah dan
hipotesis yang telah diajukan diatas,
maka dalam penelitian ini
menggunakan teknik penelitian
deskriptif yang bersifat korelasional.
Deskriptif digunakan untuk
memperoleh informasi dan gambaran
tentang hubungan panjang tungkai
dan kekuatan otot tungkai dengan
kemampuan lompat jauh gaya
jongkok. Sedangkan teknik
deskriptif yang bersifat korelasional
adalah menerangkan atau
mendiskripsikan suatu hubungan
antara beberapa variabel, yaitu
variabel bebas yang meliputi:
panjang tungkai dan kekuatan otot
tungkai sedangkan variabel
terikatnya adalah kemampuan
lompat jauh gaya jongkok.
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
AHMAD EDY PURNOMO | 11.1.01.09.0786 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 3||
III.HASIL DAN KESIMPULAN
Berdasarkan dari hasil analisis
penelitian, maka dapat ditarik suatu
kesimpulan sesuai dengan
permasalahan dalam penelitian ini.
Adapun simpulan sebagai berikut:
1. Ada hubungan yang signifikan
antara panjang tungkai dengan
kemampuan lompat jauh gaya
jongkok pada siswa putra kelas
VIII MTs As Syafi’iyah Pogalan
Kabupaten Trenggalek Tahun
Pelajaran 2014/2015.
2. Ada hubungan yang signifikan
antara kekuatan otot tungkai
dengan kemampuan lompat jauh
gaya jongkok pada siswa putra
kelas VIII MTs As Syafi’iyah
Pogalan Kabupaten Trenggalek
Tahun Pelajaran 2014/2015.
3. Tidak ada hubungan yang
signifikan antara panjang tungkai
dengan kekuatan otot tungkai pada
siswa putr kelas VIII MTs As
Syafi’iyah Pogalan Kabupaten
Trenggalek Tahun Pelajaran
2014/2015.
4. Ada hubungan yang signifikan
antara panjang tungkai dan
kekuatan otot tungkai terhadap
kemampuan lompat jauh gaya
jongkok pada siswa putra kelas
VIII MTs As Syafi’iyah Pogalan
Kabupaten Trenggalek Tahun
Pelajaran 2014/2015.
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
AHMAD EDY PURNOMO | 11.1.01.09.0786 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 4||
IV.DAFTAR PUSTAKA
Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Rineka Cipta.
C. Pearce, Evelyn. 2009. Anatomi dan Fisiologi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
Jarver , Jess. 2009. Belajar dan Berlatih Atletik. Bandung: CV. Pioner Jaya.
Kosasih, Engkos. 1983. Olahraga Teknik dan Program Latihan. Jakarta: Akemedia Presinda.
Lukman, H. O.T. 2007. Kinesiologi. Surabaya: Unesa University Press.
Martono,Nanang. 2010. Statistik Sosial Teori dan Aplikasi Program SPSS. Yogyakarta: Gava
Media.
Moeliono, Anton M. dkk. 1990. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta:
Balai Pustaka.
Nurhasan. 2009. Penilaian Pembelajaran Penjas. Jakarta: Universitas Terbuka.
Nurhasan. 2001. Tes dan Pengukuran Dalam Pendidikan Jasmani Prinsip-Prinsip dan
Penerapannya. Jakarta: Direktorat Jenderal Olah Raga.
P Raven, CHR. 2009. Atlas Anatomi. Jakarta: Djambatan.
Safariatun, Siti. 2008. Azas dan Falsafah Pendidikan Jasmani. Jakarta:
Universitas Terbuka.
Santosa,Singgih. 2010. Mastering SPSS 18. Jakarta: PT Elex Media Komputindo.
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
AHMAD EDY PURNOMO | 11.1.01.09.0786 FKIP - Penjaskesrek
simki.unpkediri.ac.id || 5||
Soedarminto. 2009. Dasar-Dasar Kinesiologi. Jakarta: Universitas Terbuka
Sudijono, Anas. 2008. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Suherman, Adang dkk. 2001. Pembelajaran Atletik. Jakarta Pusat: Direktorat Jendral Olahraga.
Usman, Husain dkk . Metodologi Penelitian Sosial. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Yudiana,Yunyun dkk. 2008. Dasar – Dasar Kepelatihan. Jakarta: Universitas Terbuka.