Integritas Bangsaku lahir dari keprihatinan penulis terhadap
kondisi bangsa dan kehidupan berbangsa saat ini. Kemerosotan
moral dan etika justru tengah terjadi di negara yang terkenal
dengan asas Pancasila. Salah satu penyebabnya adalah
keinginan memiliki segalanya dengan berbagai cara, kalau perlu
melalui jalan pintas.
Integritas merupakan suatu sikap yang merujuk pada konsistensi
antara tindakan dengan nilai-nilai dan prinsip kebaikan serta ucapan.
Dalam buku ini, penulis menjabarkan dengan rinci unsur-unsur
karakter atau sifat integritas, diantaranya jujur, amanah, adil, konsisten,
berani membela yang benar, tanggung jawab, takut kepada Tuhan, loyal,
malu hati, dan rela berkorban. Seseorang dapat disebut berintegritas bila
tindakan dan ucapannya sesuai dengan nilai, keyakinan, dan prinsip yang
dipegangnya. Integritas dapat melekat pada setiap lapisan masyarakat, tidak
hanya pemimpin hingga buruh pabrik, tetapi juga pada perusahaan dan
terlebih lembaga pemerintah.
Buku yang disajikan dalam 6 (enam) bab ini tidak hanya mengulas sikap
integritas dan unsur-unsurnya tetapi juga memberikan pembahasan mengenai
moral dan etika, 8 (delapan) jalan menuju sukses, hierarki kebutuhan hidup, dan
tokoh-tokoh yang berintegritas. Integritas bangsa dari beberapa tingkatan
masyarakat negeri ini juga dikupas penulis. Mulai dari integritas pemimpin dulu dan
kini, integritas guru, ulama, tokoh, masyarakat, orang tua, media massa, penegak
hukum, dan aparatur negara.
Dengan membandingkan sikap integritas dulu dan kini di tiap lapisan
masyarakat, dapat dikatakan bahwa saat ini tengah terjadi ketimpangan.
Kemunduran kian terlihat sehingga perlu dilakukan perbaikan.
PenulisKolasi
: Dedi Mahardi: vi, 212 hlm ; 20,5 cm
INTEGRITAS BANGSAKU: Dulu, Kini dan Nanti
Katalog Perpustakaan Online bisa diakses melalui komputer anda, klik website http://perpustakaan:8080/kpk
(Bersambung ke hlm 2)
InfoPerpustakaan
Edisi 012/Desember 2015 | perpustakaan.kpk.go.id | perpustakaan:8080/kpk | ext. 8642
BUKU UTAMA
KOLEKSI TERBARU
Integritas Penegak Hukum Restoring Values Saatnya Anda yang Memimpin Pertumbuhan & Penyelenggaraan
Pemerintahan Desa Politik Hukum Pemilu Preventing Corporate Corruption: The Abuse of Evil Indonesian Chinese Descent in
Indonesia’s Economy and Political
Stability Laporan KNPK Tahun 2014 Pertanggungjawaban Korporasi
dalam TPK Pengadaan Barang & Jasa
Pemerintah di Bidang Konstruksi
Namun perubahan yang diharapkan tak akan datang bila tak
ada kesadaran dari berbagai lapisan masyarakat, untuk
membawa bangsa Indonesia menjadi lebih baik dan kembali
mengalami kejayaan seperti pada masa Kerajaan Majapahit
dan Sriwijaya dahulu.
Dengan gaya bahasa lugas tanpa terkesan menggurui,
penulis memberikan saran-saran yang layak diperhatikan agar
bangsa ini tak mengalami kemunduran. Saran yang ditujukan
tak hanya bagi pemimpin negeri tetapi juga kepada seluruh
lapisan masyarakat. Bahwa perubahan dapat dilakukan tanpa
menunggu nanti dan dimulai dari hal terkecil.
Seperti yang ditulis oleh DR. Faisal Basri dalam kata pengantar,
Integritas tidak akan hadir hanya dengan dipidatokan. Masyarakat
berintegritas tidak muncul karena menjadi mata pelajaran di
sekolah-sekolah. Integritas baru akan mengemuka jika
terinstitusionalisasikan lewat mekanisme insentif dan disinsentif
serta dipancarkan oleh para pemimpin formal dan informal. Niscaya,
revolusi mental dengan sendirinya akan hadir.
SAMPUL BELAKANG
Perpustakaan KPK 2015
Perpustakaan KPK sebagai salah satu unit layanan yang menyediakan informasi dan pengetahuan mengenai subjek korupsi dan bidang terkait, hingga Desember 2015 ini telah mempunyai 7.506 buku koleksi. Selain koleksi buku, Perpustakaan juga menyajikan ar�kel/paper dari berbagai kampus di Indonesia yang telah melakukan kerja sama dalam bentuk publikasi lokal. Selama 2015 KPK telah menambah jalinan kerja sama dengan 4 Perpustakaan Universitas antara lain Universitas Sumatera Utara, Universitas Airlangga, Universitas Brawijaya, dan Universitas Kristen Satya Wacana. Tahun ini Perpustakaan KPK mempunyai inovasi layanan baru yang disebut “CEKATAN”, Cara Cepat Akses Perpustakaan. Layanan ini untuk memberikan kemudahan dalam peminjaman dan pengembalian buku. Hingga dalam kurun waktu setahun ini, Perpustakaan telah melayani 477 sirkulasi peminjaman dan pengembalian koleksi oleh pemustaka internal KPK. Selama setahun ini pula Perpustakaan KPK juga telah melakukan berbagai kegiatan seper� bedah buku, Literacy Day, dan Perpustakaan Award. Selain kepada pegawai internal, Perpustakaan juga menyediakan layanan baca dan peminjaman
kepada para pemustaka eksternal. Kebanyakan dari mereka adalah mahasiswa, dosen, peneli�, wartawan dan sebagainya. Hingga pada kuartal empat 2015, untuk mendapatkan feedback dari pengguna layanan dan saran masukan perbaikan kedepannya, Perpustakaan KPK melakukan survei kualitas pelayanan kepada para pegawai internal dengan hasil seper� pada grafis di samping.
even when no one is watching even when no one is watching even when no one is watchingIntegrity is doing the right thing, Integrity is doing the right thing, Integrity is doing the right thing,
– C.S. Lewis –
58%
18%24%
Sangat PuasPuasCukup PuasTidak Puas