Download - Interaksi EKSKRESI
INTERAKSI OBAT SECARA FARMAKOKINETIK
USMAR, S.Si., M.Si., Apt.
Interaksi Dalam Mekanisme EKSKRESI
FARMASIUNHAS
1
INTERAKSI OBAT DALAM PROSES EKSRESI RENAL
Interaksi Obat dengan Perubahan pH Urin
Interaksi Obat dengan Perubahan Transpor Aktif
2
DEFINISI Eliminasi obat = penghilangan secara
irreversibel dari tubuh melalui semua rute eliminasi.
Dua komponen utama Eliminasi : ekskresi dan biotransformasi.
Ekskresi obat = penghilangan obat utuh Biotransformasi atau metabolisme obat =
proses perubahan obat secara kimia menjadi metabolit
Klirens (bersihan) obat = volume cairan tubuh yang dibersihkan dari obat per satuan waktu
3
Ekskresi Obat via GinjalProses ekskresi obat via ginjal pada dasarnya adalah resultan dari 3 proses
Filtrasi Glomerular Sekresi Tubular Aktif Reabsorbsi Tubular
4
Struktur Anatomi Sistem Renal
Nefron dari ginjal. Nefron adalah unit fungsional dari ginjal yang bertanggung jawab untuk membuang limbah larut air dan senyawa asing dari darahScanlon, VC and Sanders, T. Essentials of Anatomy
and Physiology, 5th ed. F. A. Davis Co., Philadelphia, 2007, p.422, PDF file 5
Pengaruh pH Urin
Pengaruh terbesar terhadap rabsorbsi terjadi pada obat basa lemah (pKa 7,5–10,5)
pH plasma tetap 7,4 Rasio konsentrasi obat dalam urin dan
plasma (U/P) tergantung pada pH urinuntuk asam lemah :
untuk basa lemah :
6
Interaksi Obat dengan Perubahan pH Urin
Perubahan pH urin mengakibatkan perubahan bersihan ginjal, melalui perubahan jumlah reabsorbsi pasif di tubuli ginjal
Hanya bermakna secara klinis bila:a. Fraksi obat yang diekskresikan melalui
ginjal cukup besar, lebih dari 30%b. Obat berupa basa lemah (pKa 7,5 –
10) atau asam lemah (pKa 3,0 – 7,5).
7
INTERAKSI EKSKRESI (pH urin)
Jika filtrat tubular terasamkan, molekul obat asam lemah (HX) berada dlm btk tak terion, kembali berdifusi ke sistemik
Dalam suasana alkalis, kebanyakan dalam bentuk terion, tetap berada dalam urin, terus mengikuti aliran urin ke uretra
Stockley’s Drug Interaction, 2005, chm file
Plasma Dinding tubuli
Filtrat tubular asam
Filtrat tubular alkalis
PlasmaDinding tubuli
Obat kembali ke plasma melalui
difusi
Obat ikut bersama
urin
8
Senyawa yang mengubah pH urin
Meningkatkan pH urin
Meningkatkan pH urin
Diuretik penghambat karbonat anhidrase (asetazolamid),
Antasida sistemik (natrium bikarbonat)
Amonium klorida Glutamat
hidroklorida
9
Interaksi Obat dengan Perubahan Transpor Aktif
Kompetisi antarobat atau antarmetabolit untuk sistem transpor aktif yang sama
Terutama sistem transpor untuk obat asam atau metabolit yang bersifat asam
Mungkin melibatkan sistem enzim di dalam ginjal.
Obat-obat diangkut dari darah melintasi sel-sel tubuli proksimal dan masuk ke urin, melalui transpor aktif
Penghambatan sekresi pada tubuli ginjal
10
Interaksi kompetitif antara obat untuk sekresi tubular aktif
Probenesid ( • ) dapat bersaing dengan obat lain ( o ) untuk mekanisme transpor aktif di dalam tubuli ginjal
Mengurangi jumlah dalam urinMeningkatkan kadar plasmaProbenecid belakangan direabsorbsi juga
Stockley’s Drug Interaction, 2005, chm file
Plasma Dinding tubuli
Filtrat tubular
Sekresi aktif
Reabsorbsi pasif
11
Interaction obat karena perubahan transpor aktif ginjal
Obat yang terpengaruh
Obat yang mempengaruhi
Akibat interaksi
Cephalosporins
ProbenecidKadar serum obat meningkat, kemungkinan toksis.
Dapsone
Indomethacin (Indometacin)
Nalidixic acid
Penicillin
PAS (Aminosalicylic acid)
MethotrexateSalicylates and some other NSAIDs
Kadar serum obat meningkat, kemungkinan toksis.
Acetohexamide
PhenylbutazoneEfek Hipoglikemik meningkat dan lebih lama
Glibenclamide
Tolbutamide Stockley’s Drug Interaction, 2005, chm file
12
Wallahu a’lam
Janganlah berkhayal jadi orang kaya tapi bodoh,
Jangan pula berniat jadi orang pintar tapi miskin
Bercita-citalah menjadi orang BERILMU yang hidup
BERKECUKUPAN
13