PRINSIP DASAR INSTALASI LISTRIK.
1.KEAMANANKeamanan ditujukan untuk keselamatan manusia,ternak dan
harta benda. pemeriksaan, inspeksi, pengawasan dari instalasi
sebelum digunakan /disambung dan setiap perubahan yang
penting perlu diberi tanda (kode). untuk keamanan dalam
pekerjaan selanjutnya.
M e n g a p a a r u s List r ik Be r b a h a ya ?
• Kematian yang diakibatkan arus listrik
menduduki urutan ke Empat (9%) yang
disebabkan kesalahan yang fatal pada Industri
selain akibat kesalahan dalam konstruksi .
• National Safety Council (lembaga safety
nasional di Amerika memperkirakan 600 orang
meninggal akibat arus listrik. Banyak kecelakaan
pada system tegangan dibawah 600 Volt
(Tegangan rendah)
• 3,600 kejadian akibat kontak listrik
mengakibatkan luka di Amerika dan 4000
kejadian tidak membahayakan
Ef f ect s List rik pada t ubuh kit a
Lampu pijar kecil dengan daya 6 Watt akan mengalirkan arus 0,05
Ampere, arus sekecil itu dapat berakibat fatal, table diatas
beberapa efek dari arus listrik (dalam milli ampere) jika melalui
badan manusia seberat 60 kg ( data diatas untuk nilai 0,5 -1,5 mA)
12.3. Pengaman arus bocor ke Tanah
(Earth Leakage Circuit Breaker/ELCB).
• Sentuhan tidak langsung : seseorang
menyentuh bagian peralatan/instalasi
yang dapat menghantarkan. Yang dalam
keadaan normal tidak bertegangan,
karena adanya kegagalan isolasi maka
menjadi bertegangan.
•Tegangan sentuh yang paling tinggi adalah > 50 Volt.
Kawat Grounding/ Arde/ Prot ect ive Eart h.
“Grounding/Arde/Protective Earth” adalah sambungan ke Bumi yang
berarti sebagai penampung muatan, penghantar tersebut tersambung
dengan Netral/Nol dari panel untuk menjamin adanya nilai tahanan
yang cukup kecil, yang akan mengerjakan CB Jika terjadi gangguan
listrik (lihat gambar ),Penghantar PE/Arde, sekring dan Circuit Breaker
adalah peralatan standar pada rangkaian listrik
• Keandalan yang tinggi diperlukan untuk
mengatasi kerusakan dalam batas-batas normal
termasuk kesederhanaan sistim misalkan
mudah untuk dimengerti dalam pengoperasian
pada keadaan normal maupun dalam keadaan
darurat . untuk selanjutnya dapat digabungkan
dengan peralatan -peralatan listrik yang lain.
2. KEANDALAN
• Semua peralatan termasuk peralatan harusmudah diatur menurut operasinya baik dalampemeriksaan pengawasan pemeliharaan danperbaikan serta mudah dalammemasangnya.diberi label atau sejenisnyayang menunjukan penggunaan peralatantersebut. Agar terhindar dari kebingunganatau kesimpang siuran.
3. KETERSEDIAAN
• Pemberian daya yang kontinyu adalah
sangat penting. Sumberdaya cadangan
yang diperlukan untuk memberikan
daya seluruh atau sebagian dari beban.
Keluasan dari sistim listrik yaitu sistim
tersebut dapat diadakan perubahan jika
perlu diperbaharuai dan diperluas
untuk keperluan lain pada masa yang
akan datang.
4. KEMUDAHAN