SKRIPSI 42
KAJIAN AKSESIBILITAS MALL PARIS VANJAVA BANDUNG DITINJAU DARI ASPEK
ARSITEKTUR DAN FENG SHUI
NAMA: DEVINA SENJAYANPM: 2013420076 '
PEMBIMBING: DR. HERMAN WILIANTO
.,
BANDUNG2017
UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGANFAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI ARSITEKTUR
Akreditasi Berdasarkan Keputusan Mendikbud No.78/D/O/1997dan BAN Perguruan Tinggi No : 429/SKlBAN-PT/AkredlS/XI/2014
BANDUNG2017
.,
NAMA: DEVINA SENJAYANPM : 2013420076
SKRIPSI42
PEMBIMBING:
~WILY:NTO
PENGUJI:IR. ALEXANDER SASTRAWAN, MSP
DR. RUMIATI R. TOBING
KAJIAN AKSESIBILITAS MALL PARIS VANJAVA BANDUNG DITINJAU DARI ASPEK
ARSITEKTUR DAN FENG SHUI
UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGANFAKULTAS TEKNIK PROGRAM STUDI ARSITEKTUR
Akreditasi Berdasarkan Keputqsan Mendikbud No.78/D/0/1997dan BAN Perguruan Tinggi No : 429/SKIBAN-PT/Akred/SIX1/2014
PERNYATAAN KEASLIAN TULISAN SKRIPSI
(Declaration of Authorship)
Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama : Devina Senjaya
NPM : 2013420076
Alamat : Permata Kopo blok EB no 2
Judul Skripsi : Kajian Aksesibilitas Mall Paris van Java Bandung Ditinjau dari
Aspek Arsitektur dan Fengshui
Dengan ini menyatakan dengan sungguh-sungguh bahwa :
1. Skripsi ini sepenuhnya adalah hasil karya saya pribadi dan di dalam proses
penyusunannya telah tunduk dan menjunjung Kode Etik Penelitian yang
berlaku secara umum maupun yang berlaku di lingkungan Universitas
Katolik Parahyangan.
2. Jika dikemudian hari ditemukan dan terbukti bahwa isi di dalam skripsi ini,
baik sebagian maupun keseluruhan terdapat penyimpangan-penyimpangan
dari Kode Etik Penelitian antara lain seperti tindakan merekayasa atau
memalsukan data atau tindakan sejenisnya, tindakan plagiarisme atau
autoplagiarisme, maka saya bersedia menerima seluruh konsekuensi hukum
sesuai ketentuan yang berlaku.
Bandung, Mei 2016
Devina Senjaya
i
Abstrak
KAJIAN AKSESIBILITAS MALL PARIS VAN JAVA
BANDUNG DITINJAU DARI ASPEK ARSITEKTUR DAN
FENG SHUI
Oleh
Devina Senjaya
NPM 2013420076
Pusat perbelanjaan masih menjadi salah satu tujuan utama masyarakat untuk
menghabiskan hari libur atau akhir pekannya. di kota Bandung saat ini, Paris Van Java
merupakan salah satu mall tujuan utama yang selalu menjadi pusat keramaian, khusunya
pada akhir pekan. Terdapat bagian bangunan yang dinilai kurang memadai baik dari segi
fungsi maupun kenyamanan pengunjung dan penyewa retail. Hal tersebut dapat dilihat
melalui keadaan gedung parkir, misalnya di Lantai Resort Level dan Glamour Level.
Namun beberapa keadaan yang dinilai kurang memadai dari segi arsitektur tersebut
nyatanya tidak mempengaruhi jumlah pengunjung yang datang ke Mall Paris van Java.
Jenis penelitian menggunakan metode kualitatif. Metode kualitatif dilakukan
dengan melakukan observasi lapangan terkait dengan elemen arsitektural pada objek,
untuk mengkaji teori feng shui, dilakukan pengamatan untuk mengumpulkan data yang
ada di lapangan. Sampel yang diambil adalah seluruh bagian Mall Paris van Java.
Diharapkan temuan ini dapat menjadi solusi bagi pengembang mal dan mahasiswa
arsitektur untuk menemukenali hubungan antara aksesibilitas dari segi arsitektur dan
fengshui terhadap perkembangan sebuah mal
Temuan ilmiah dalam penelitian ini adalah banyaknya jumlah akses berpengaruh
pada aliran chi yang masuk ke bagian mall, dan aliran chi pada masing masing jalur
tersebut dipengaruhi oleh keseimbangan 5 elemen yang terdapat di sekitar jalur.
Kata Kunci : Mall, aksesibilitas, feng shui, chi
iii
Abstract
ACCESIBILITY RESEARCH OF PARIS VAN JAVA MALL
BANDUNG BASED ON ARCHITECTURAL AND FENG SHUI
ASPECTS
by
Devina Senjaya
NPM 2013420076
Shopping centre is still being public’s one of main destinations to spend their
holiday or weekend. In Bandung, Paris Van Java is one of main destinations mall that
always become a crowded place, especially on the weekend. There are building’s section
which rated not adequate enough in function, visitor’s comfort, nor retailer sides. Such
things can be seen from parking area condition, for example in Resort Level and
Glamour Level. But in reality, those flaws don’t really affect visitors amount to Paris Van
Java.
This research uses qualitative method. Qualitative method is done by observing
the respective field with architectural element of the object, to review Feng Shui’s theory,
observation to collect data is done in the field. Meanwhile, the whole section of Paris Van
Java mall is the sample. It is hoped this research could be a solution for mall developers
and architect students to recognize the relation between accessibility from architecture
perspective and feng shui in developing a mall
Scholarly findings in this research is the amount of accessibilty affect chi’s flow
within the mall, and chi’s flow on each track is affected by 5 element’s balance that exist
in each track
Key Words: Mall, accessibility, feng shui, chi
v
PEDOMAN PENGGUNAAN SKRIPSI
Skripsi yang tidak dipublikasikan ini, terdaftar dan tersedia di Perpustakaan
Universitas Katolik Parahyangan,dan terbuka untuk umum dengan ketentuan bahwa hak
cipta ada pada penulis dengan mengikuti aturan HaKI dan tata cara yang berlaku di
lingkungan Universitas Katolik Parahyangan.
Referensi kepustakaan diperkenankan dicatat, tetapi pengutipan atau peringkasan
hanya dapat dilakukan seizin pengarang dan harus disertai dengan kebiasaan ilmiah untuk
menyebutkan sumbernya.
Memperbanyak atau menerbitkan sebagian atau seluruh skripsi haruslah seijin
Rektor Universitas Katolik Parahyangan.
vii
UCAPAN TERIMA KASIH
Penulis berterima kasih kepada Dr. Herman Wilianto sebagai Pembimbing atas
segala saran, bimbingan, nasehat, dan masukan yang telah diberikan serta berbagai ilmu
yang sangat berharga selama penelitian berlangsung dan selama penulisan skripsi ini.
Penulis juga berterima kasih atas masukan-masukan yang sangat berharga dari para
dosen penguji Ir. Alexander Gunawan, MSP dan dr. Rumiati R. Tobing yang telah
memberikan masukan dan bimbingan. Penulis juga berterimakasih kepada ibu Dewi
Mariana ST, MT yang telah memberi saran dan masukan selama proses pembuatan
skripsi
Terima kasih yang tidak terhingga juga disampaikan atas seluruh bantuan, kritik
dan saran-saran yang diberikan kepada Penulis dari awal hingga akhir penelitian ini
kepada orang tua penulis, atas dukungan dan bantuan yang telah diberikan selama
penulisan skripsi ini.
Penulis juga berterima kasih kepada :
Wong Lucky, selaku adik penulis yang telah membantu proses pembuatan
skripsi
dr. Steven Felim, yang memberikan dukungan selama proses pengamatan
objek hingga analisis
Teman – teman bimbingan skripsi, Yvonne Liberman dan Andy William
Teman – teman penulis, Stevanie, Vivi Angelica, dan Yekti atas bantuan
dan dukungan yang telah diberikan selama penulisan skripsi.
Bandung, Mei 2017
Penulis
ix
DAFTAR ISI
Abstrak........ ........................................................................................................................i
Abstract...............................................................................................................................iii
PEDOMAN PENGGUNAAN SKRIPSI.............................................................................v
UCAPAN TERIMA KASIH..............................................................................................vii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................ix
DAFTAR GAMBAR..........................................................................................................xi
DAFTAR TABEL.............................................................................................................xiii
DAFTAR LAMPIRAN......................................................................................................xv
BAB I : PENDAHULUAN .............................................................................................. 1
1.1.Latar Belakang ......................................................................................... 1
1.2.Rumusan Masalah .................................................................................... 3
1.3.Tujuan Penelitian ...................................................................................... 3
1.4.Kegunaan Penelitian ................................................................................. 3
BAB II : KERANGKA DASAR TEORI ........................................................................... 5
2.1.Teori dan Definisi ..................................................................................... 5
2.1.1.Definisi ...................................................................................... 5
2.1.2.Perencanaan Pusat Perbelanjaan ................................................ 5
2.1.3 Klasifikasi Pusat Perbelanjaan ................................................... 7
2.1.4 Desain Pusat Perbelanjaan ......................................................... 7
2.1.5 Ukuran Toko dan Jalur Penunjangnya ..................................... 10
2.1.6 Teori sirkulasi ......................................................................... 10
2.1.7 Sirkulasi Eksterior ................................................................... 11
2.1.8 Sirkulasi tempat parkir............................................................. 12
2.1.9 Tata Letak Retail ..................................................................... 12
2.1.10 Teori Tata Letak Unit ............................................................ 13
2.1.11 Teori Papan Penanda / Petunjuk ............................................. 15
2.1.12 Teori Perawatan Bangunan .................................................... 15
x
2.2.Teori Feng shui .........................................................................................16
2.2.1Teori Bentuk ...........................................................................................16
2.2.2Aliran Chi .....................................................................................18
2.2.3Teori 5 elemen ..............................................................................20
2.2.4Kerangka Teoritik.........................................................................22
2.3.Definisi Konsepsional...............................................................................22
BAB III : METODE PENELITIAN ................................................................................25
3.1.Jenis Penelitian .........................................................................................25
3.2.Tempat dan Waktu Penelitian ...................................................................25
3.2.1 Lokasi : .................................................................................................25
3.2.2Waktu Penelitian ..........................................................................25
3.3.Metode pengumpulan data, .......................................................................25
3.4.Teknik Analisis Data ................................................................................26
BAB IV : DATA DAN HASIL PENGAMATAN...........................................................27
4.1.Konsep Pembangunan ..............................................................................27
4.2.Data Objek ................................................................................................30
4.3.Lingkungan Sekitar ..................................................................................32
4.3.1 Area Utara Paris van Java ...........................................................33
4.3.2Area Timur Paris van Java ............................................................36
4.3.3Area Barat Paris van Java .............................................................37
4.3.4Area Selatan Paris van Java ..........................................................37
4.4.Kondisi Bangunan ....................................................................................38
4.5.Aksesibilitas Mall Paris van Java .............................................................44
4.5.1Lantai Concourse Level ................................................................45
4.4.2Lantai Glamour Level ...................................................................47
4.4.3Lantai Resort Level .......................................................................51
4.4.4Lantai Sky level .............................................................................52
xi
4.4.5Aksesibilitas Parkir ...................................................................... 53
BAB V : ANALISIS ....................................................................................................... 59
5.1 .Klasifikasi Mall Paris van Java................................................................ 59
5.2 .Posisi Mall Paris van Java ....................................................................... 60
5.3 Aksesibilitas Mall Paris van Java ............................................................. 63
5.3.1 Lantai Resort Level .................................................................... 63
5.3.2 Lantai Concourse Level .............................................................. 73
5.3.3. Lantai Glamour Level ................................................................. 75
5.3.4 Lantai Sky Level ........................................................................ 82
5.4 Aksesibilitas Tempat Parkir ...................................................................... 86
BAB VI : KESIMPULAN DAN SARAN ....................................................................... 89
6.1.Kesimpulan .............................................................................................. 89
6.2.Saran ........................................................................................................ 92
6.2.1 Lantai concourse ......................................................................... 92
6.2.2 Lantai Glamour ........................................................................... 92
6.2.3 Lantai resort ................................................................................ 93
6.2.4 Lantai Sky ................................................................................... 93
GLOSARIUM....................................................................................................................95
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................................97
LAMPIRAN......................................................................................................................99
xiii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Konfiugrasi tata letak magnet .......................................................... 6
Gambar 2.2 Kerangka Teoritik........................................................................... 22
Gambar 4.1 Toko yang dicapai dengan koridor terbuka di Lantai Resort .......... 27
Gambar 4.2 Pameran Mobil di Innercourt ......................................................... 28
Gambar 4.3 Ritel di area innercourt di Lantai Resort ........................................ 28
Gambar 4.4 Perpanjangan atap di innercourt ..................................................... 29
Gambar 4.5 Taman Bunga di Sky Level ............................................................. 29
Gambar 4.6 Kandang hewan di Skyfield ............................................................ 30
Gambar 4.7 Blok Plan Mall Paris van Java ........................................................ 31
Gambar 4.8 Batas Utara Mall .............................................................................. 33
Gambar 4.9 Gedung Baru di Jl. Karang Tinggal ................................................. 34
Gambar 4.10 Gedung Tambahan di ..................................................................... 34
Gambar 4.11 Entrance Basement di Jl. Karang Tinggal ..................................... 35
Gambar 4.12 Parkir Motor Eksternal .................................................................. 35
Gambar 4.13 Rumah Tinggal di Area Utara........................................................ 35
Gambar 4.14 Lingkungan di Area Timur ............................................................. 36
Gambar 4.15 Hotel de Java ................................................................................. 36
Gambar 4.16 Rumah Tinggal di Bagian Barat Lingkungan ................................ 37
Gambar 4.17 Gedung Komersil di Area Selatan ................................................. 37
Gambar 4.18 Letak Entrance Mall Paris van Java .............................................. 38
Gambar 4.19 Potongan Skematik Mall Paris van Java ........................................ 38
Gambar 4.20 Aksonometri Mall Paris van Java .................................................. 39
Gambar 4.21 Drop off 1 ...................................................................................... 39
Gambar 4.22 Drop off 2 ...................................................................................... 40
Gambar 4.23 Antrean Kendaraan di .................................................................... 40
Gambar 4.24 Aksesibilitas drop off 3 .................................................................. 41
Gambar 4.25 Drop off 3 ...................................................................................... 42
Gambar 4.26 Akses Dari Innercourt ke Drop off 3 ............................................. 42
Gambar 4.27 Entrance dari Gedung Parkir Baru ................................................ 43
Gambar 4.28 Akses Parkiran Menuju CGV Blitz ............................................... 43
xiv
Gambar 4.29 Akses Masuk Melalui Toko HnM ..................................................44
Gambar 4.30 Rencana Lantai Concourse ............................................................45
Gambar 4.31 Akses Lantai Concourse ke Basement ...........................................46
Gambar 4.32 Entrance Dari Basement Parkir .....................................................46
Gambar 4.33 Rencana Lantai Glamour ...............................................................47
Gambar 4.34 Akses Lantai Glamour ...................................................................47
Gambar 4.35...........................................................................................................48
Gambar 4.36 Akses Lantai Glamour ke ..............................................................48
Gambar 4.37 Entrance Lantai Glamour dari .......................................................49
Gambar 4.38 Entrance Dari Basement Parkir Baru.............................................49
Gambar 4.39 Akses Menuju Entrance ................................................................50
Gambar 4.40 Atrium di Lantai Glamour .............................................................51
Gambar 4.41 Rencana Lantai Resort ...................................................................51
Gambar 4.42 Rencana Sky Level .........................................................................52
Gambar 4.43 Akses kendaraan ............................................................................52
Gambar 4.44 Entrance CGV Blitz di ..................................................................53
Gambar 4.45 Kios Makanan di............................................................................53
Gambar 4.46 Gedung Parkir Baru .......................................................................54
Gambar 4.47 Entrance Jl. Sukajadi 144 ..............................................................54
Gambar 4.48 Entrance Jl. Sukajadi 131 ..............................................................55
Gambar 4.49 Entrance Jl. Karang Tinggal no 14 ................................................55
Gambar 4.50 Entrance Jl. Karang Tinggal no 7 ..................................................56
Gambar 4.51 Entrance Jl. Karang Tinggal no 25 ................................................56
Gambar 5.1 Posisi anchor tenant .......................................................................59
Gambar 5.2 Pintu masuk utama Jl. Sukajadi .....................................................60
Gambar 5.3 Jl. Sukajadi ....................................................................................61
Gambar 5.4 Pintu masuk utama Jl. Sukajadi .....................................................62
Gambar 5.5 Aliran chi pada masa utama bangunan ..........................................63
Gambar 5.6 Drop off 3 ......................................................................................64
Gambar 5.7 Selasar penghubung drop off 1 dan................................................65
Gambar 5.8 Aliran chi pada innercourt .............................................................66
Gambar 5.9 Tenant Victoria’s Secret ................................................................67
Gambar 5.10 Aliran chi pada lantai Resort .........................................................68
Gambar 5.11 Jalur 1 ............................................................................................68
xv
Gambar 5.12 Unit tenan di unit 1 ....................................................................... 69
Gambar 5.13 Innercourt di jalur 1 ...................................................................... 70
Gambar 5.14 Jalur 2 Lantai Resort ..................................................................... 71
Gambar 5.15 Penutup atap plastik ...................................................................... 72
Gambar 5.16 Tenant HnM ................................................................................. 72
Gambar 5.17 Rencana lantai Concourse ............................................................ 73
Gambar 5.18 Jalur sirkulasi baru di lantai concourse ......................................... 74
Gambar 5.19 Pintu masuk pada jalur baru ......................................................... 74
Gambar 5.20 Elevator pada area F .................................................................... 75
Gambar 5.21 unit retail yang kosong ................................................................. 76
Gambar 5.22 Rencana Lantai Glamour .............................................................. 76
Gambar 5.23 aliran chi dari gedung parkir ......................................................... 77
Gambar 5.24 aliran chi pada lantai glamour ...................................................... 78
Gambar 5.25 aliran chi pada lantai glamour ...................................................... 78
Gambar 5.26 aliran chi dari eskalator ................................................................ 79
Gambar 5.27 Pintu masuk dari basement Jl. Sukajadi ......................................... 80
Gambar 5.28 aliran chi dari basement parkir ...................................................... 80
Gambar 5.29 Letak elevator pada lantai Glamour ............................................... 81
Gambar 5.30 alur sirkulasi dan energi area elevator ........................................... 81
Gambar 5.31 aliran chi pada CGV Blitz ............................................................. 82
Gambar 5.32 Pintu masuk dari arah parkir rooftop ............................................. 83
Gambar 5.33 elevator dari lantai Resort.............................................................. 83
Gambar 5.34 akses dari Celebrity Fitness ........................................................... 84
Gambar 5.35 unit retail CGV Blitz ..................................................................... 84
Gambar 5.36 jalur sirkulasi Sky Level ................................................................ 85
Gambar 5.37 Unit retail food shop ..................................................................... 85
Gambar 5.38 Jalur sirkulasi mobil di depan tenan HnM dan gedung parkir ........ 87
xvii
DAFTAR TABEL
Tabel 6.1 Hasil analisis dan solusi berdasarkan teori arsitektur dan feng shui……….86
xix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: Rencana Lantai Concourse Mall Paris van Java…………..…….…….96
Lampiran 2: Rencana Lantai Glamour Mall Paris van Java …………………..…….97
Lampiran 3: Rencana Lantai Resort Mall Paris van Java………………….….….….98
Lampiran 4: Rencana Lantai Sky Level Mall Paris van Java…………….…..…..….99
1
1. BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Pusat perbelanjaan merupakan bagian dari gaya hidup masyarakat masa kini, baik
di Ibu Kota Jakarta hingga kota lain seperti Bandung, Semarang, hingga kota diluar Pulau
Jawa. Pusat perbelanjaan masih menjadi salah satu tujuan utama masyarakat untuk
menghabiskan hari libur atau akhir pekannya. Adapun di kota Bandung saat ini, Paris Van
Java merupakan salah satu mall tujuan utama yang selalu menjadi pusat keramaian,
khusunya pada akhir pekan. Baik warga Bandung, wisatawan dari Jakarta hingga dari
kota lain cenderung memadati Paris van Java, baik di hari biasa ataupun akhir pekan,
hingga tak jarang terjadi kemacetan di daerah Sukajadi akibat tingginya volume
kendaraan yang menuju ke Mall Paris van Java.
Hal tersebut dinilai merupakan sebuah fenomena yang layak untuk dianalisis,
mengingat Bandung memiliki beberapa mall yang juga memiliki daya tarik sendiri.
Dalam analisis, dipilih 2 pendekatan berbeda, yaitu menggunakan teori arsitektur dan
teori feng shui. Dari segi arsitektur, Mall Paris van Java telah mengalami beberapa kali
renovasi dan pengembangan bangunan, mulai dari penambahan area retail hingga
penambahan gedung parkir, dan basement parkir. Hal tersebut menyebabkan terdapat
banyak bagian bangunan yang kurang harmonis satu sama lain, khususnya dari segi
pencapaian atau aksesibilitas pengunjung, khususnya pintu masuk yang tersebar di
beberapa bagian mall. Terdapat bagian bangunan yang dinilai kurang memadai baik dari
segi fungsi maupun kenyamanan pengunjung dan penyewa retail. Hal tersebut dapat
dilihat melalui keadaan gedung parkir, misalnya di Lantai Resort Level dan Glamour
Level. Namun beberapa keadaan yang dinilai kurang memadai dari segi arsitektur
tersebut nyatanya tidak mempengaruhi jumlah pengunjung yang datang ke Mall Paris van
Java. Mall Paris van Java tetap menjadi salah satu tujuan utama warga Bandung dan
wisatawan luar kota yang akan menghabiskan akhir pekannya.
Dari teori feng shui, hidup seseorang dipengaruhi faktor alam semesta, Yin Yang,
dan feng shui. Hal-bal baik dan buruk erkait dengan perhitungan astrologis, juga energi
dan pengetahuan kosmis alam yang saling berkaitan satu sama lin. Desain bentuk,
aksesibilitas, sirkulasi hingga tamplan merupakan salah satu elemen utama perancangan
arsitektural yang dapat memengaruhi aktivitas dan kondisi psikologis penggunanya.
2
Berdasarkan ilmu feng shui, sebuah bangunan dengan fungsi perdagangan ataupun fungsi
lainnya dapat dipengaruhi tingkat keberhasian atau nilai kebaikannya dengan
kecocokannya dengan alam, hal tersebut dapat mempengaruhi jumlah pengunjung dan
penyewa.
Secara ilmiah, hal ini dapat disebakan beberapa faktor misalnya karena Mall Paris
van Java merupakan mal baru yang mampu memberi suasana baru yang berbeda dengan
mall lain, baik dari segi suasana ruang luar, ruang dalam, hingga ruang yang disediakan
untuk bersosialisasi seperti keberadaan innercourt yang terdapat disana. Selain itu, alasan
yang menyebabkan Mall Paris van Java menjadi salah satu tujuan utama adalah karena
Mall Paris van Java terletak di lokasi yang dekat dengan daerah pariwisata Bandung
Utara. Namun fenomena tersebut dinilai belum mampu menjadi penyebab Mall Paris van
Java menjadi mall yang begitu ramai di akhir pekan, mengingat secara arsitektur, terdapat
beberapa bagian mall yang menyebabkan pengunjung merasa bingung karena akseibilitas
mall yang tidak mudah dipahami.
Secara ilmiah, hal ini dapat disebakan beberapa faktor misalnya karena Mall Paris
van Java merupakan mall baru yang mampu memberi suasana baru yang berbeda dengan
mall lain, baik dari segi suasana ruang luar, ruang dalam, hingga ruang yang disediakan
untuk bersosialisasi seperti keberadaan innercourt yang terdapat disana. Selain itu, alasan
yang menyebabkan Mall Paris van Java menjadi salah satu tujuan utama adalah karena
Mall Paris van Java terletak di lokasi yang dekat dengan daerah pariwisata Bandung
Utara. Namun fenomena tersebut dinilai belum mampu menjadi penyebab Mall Paris van
Java menjadi mall yang begitu ramai di akhir pekan, mengingat secara arsitektur, terdapat
beberapa bagian mall yang menyebabkan pengunjung merasa bingung karena akseibilitas
mall yang tidak mudah dipahami.
Berdasarkan pemaparan ini, penulis mencoba menemukenali sebab akibat dan ilmu
pengetahuan dalam bidang arsitektur dan feng shui di Mall Paris van Java. Gejala
disintegritas arsitektural dapat disebabkan oleh ketidakpekaan perancang bangunan akan
pentingnya kenyamanan dan aspek fungsionalitas bangunan rancangannya. Namun pada
ilmu feng shui, beberapa bagian bangunan yang awalnya mungkin dinilai kurang tepat
secara arsitektur, ternyata memenuhi aspek aspek feng shui yang dibutuhkan untuk
mendukung perkembangan atau peruntungan pada bangunan.
Jika fenomena antara ilmu arsitektur dan ilmu feng shui ini diselesaikan dan
ditemukan solusi juga kaitannya, implikasi yang terjadi ialah pengembangan bangunan
Mall Paris van Java kea rah yang lebih baik, dalam bidang arsitektur maupun dalam
3
bidang feng shui, juga dihasilkan temuan temuan yang dapat menjadi pedoman bagi
perancang juga mahasiswa arsitektur untuk merancang bangunan pusat perdagangan yang
lebih baik di masa depan.
1.2. Rumusan Masalah
Berikut ini akan dibatasi dan dirumuskan permasalahan yang akan diuji,
diselidiki, dijawab, dan diselesaikan dalam penelitian. Pertanyaan penelitian yang dibuat
adalah :
Bagaimana pengaruh aksesibilitas dan teori feng shui terhadap banyaknya jumlah
pengunjung di Mall Paris van Java ?
1.3. Tujuan Penelitian
Maksud penelititan
Maksud dari penelitian adalah untuk menghasilkan pengetahuan, wawasan, juga
perbaikan, baik dari teori arsitektural, maupun teori feng shui pada sektor perencanaan
pembangunan khususnya pada sebuah bangunan shopping center.
Tujuan penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menemukenali pengaruh aksesibilitas dan teori
feng shui terhadap perkembangan pengunjung di Mall Paris van Java
1.4. Kegunaan Penelitian
Penelitian akan menghasilkan temuan temuan dalam bidang arsitektur dan dalam
bidang feng shui yang akan berguna bagi mahasiswa arsitektur dan praktisi dalam bidang
perancangan. Diharapkan hasil temuan akan membantu praktisi untuk membuat
rancangan yang lebih baik, baik dalam segi arsitektur maupun dari sudut pandang ilmu
feng shui.