Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
i
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah S.W.T,
karena atas Perkenan dan Rahmat-Nya, Revisi Rencana Stratejik
(RENSTRA) Kecamatan Sukasari Kota Bandung Tahun 2013 – 2018 telah
selesai disusun dalam bentuk dokumen.
Rencana Stratejik (RENSTRA) Kecamatan Sukasari Kota Bandung
merupakan penjabaran dari Tujuan, sasaran, program dan kegiatan yang
telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 3 Tahun
2014 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Kota Bandung Tahun 2013-2018 yang dilaksanakan sebagai media atau
dasar pertanggung jawaban atas penyelengaraan tugas pokok dan fungsi
secara periodik dan melembaga.
Dalam penyusunan Rencana Stratejik (RENSTRA) ini dilakukan
seiring dengan agenda penyusunan dan kebijakan anggaran, serta
merupakan komitmen bagi seluruh aparatur dan stakeholder di
Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam pencapaian sasaran dan
program dalam 5 (lima) Tahun kedepan. Peran serta dari seluruh potensi
stakeholder Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam rangka
penyusunan Rencana Stratejik ini sangat mutlak diperlukan, sehingga
peran dan tanggung jawab pelaku pembangunan dapat terakomodasi.
Kami menyadari dokumen Rencana Stratejik (RENSTRA) Kecamatan
Sukasari Kota Bandung ini masih jauh dari sempurna, meskipun di
dalam proses perumusan dan penyusunannya melibatkan Kelurahan
yang ada di Lingkungan Pemerintah Kecamatan Sukasari, oleh karenanya
kami mengharapkan dari semua pihak yang berkepentingan memberikan
masukan, baik itu berupa saran maupun kritik yang sifatnya
membangun dalam rangka menuju ke arah perbaikan selanjutnya.
Akhirnya dengan telah disusunnya Rencana Stratejik (RENSTRA)
tersebut besar harapan Pemerintah Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
ii
untuk dapat mencapai target kinerja serta memberikan kontribusi bagi
kemaslahatan unsur aparat pemerintah dan dapat menjadi acuan dalam
pencapaian kinerja serta bermanfaat bagi seluruh unsur penyelenggara
program dan kegiatan di Lingkungan Kecamatan Sukasari Kota Bandung
sebagaimana yang diharapkan, Dan dapat mendorong pencapaian Visi -
Misi Kota Bandung dalam rangka mewujudkan kesejahteraan warga
dan masyarakat Kota Bandung.
Bandung, Juni 2014
CAMAT SUKASARI
Drs. AYI SUTARSANIP. 19671107 199010 1 001
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI iii
BAB I PENDAHULUAN 1
1.1 Latar Belakang …….………….………....................….……… 1
1.2 Landasan Hukum ….….…………………..……………………... 3
1.3 Maksud dan Tujuan…….……………………….…….............. 5
1.4 Kedudukan dan Peranan Renstra Dalam Perencanaan
Daerah ............................................................................ 6
1.5 Sistematika Penulisan …………………..……………….......... 7
BAB II GAMBARAN PELAYANAN KECAMATAN SUKASARI KOTABANDUNG 9
2.1 Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi Kecamatan
Sukasari Kota Bandung ......................…………………….. 9
2.1.1Struktur Organisasi Kecamatan Sukasari Kota
Bandung ............................................................. 9
2.1.2Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan Sukasari Kota
Bandung ............................................................ 11
2.2 Sumber Daya Kecamatan Sukasari Kota Bandung ……..
2.2.1Sumber Daya Manusia ........................................
2.2.2Sarana dan Prasarana Kerja ...............................
2.3 Kinerja Pelayanan Kecamatan Sukasari Kota Bandung ..
2.4 Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan .............
2.5 Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan
Kecamatan Sukasari Kota Bandung ................
19
19
19
21
21
29
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
iv
BAB IIIISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DANFUNGSIKECAMATAN SUKASARI KOTA BANDUNG
32
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Kecamatan Sukasari Kota Bandung ............... 32
3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Kepala Daerah Terpilih...........................................
3.3 Telaahan Renstra Kementrian Dalam Negeri ...................
3.4 Telaahan Renstra SKPD ..................................................
3.5 Telaahan Renstra Tata Ruang Wilayah dan Kajian
Lingkungan Hidup Strategis ...........................................
3.6 Penentuan Isu-Isu Strategis Kecamatan Sukasari Kota
Bandung ........................................................................
38
44
45
47
51
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DANKEBIJAKAN KECAMATAN SUKASARI KOTA BANDUNG
57
4.1 Visi ........................................................................
4.2 Misi .......................................................................
4.3 Tujuan dan Sasaran ...............................................
4.4 Strattegi dan Kebijakan SKPD ................................
57
62
64
78
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN,INDIKATORKINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAANINDIKATIF ................................................................. 83
BAB VI INDIKATOR KINERJA KECAMATAN SUKASARI KOTABANDUNG YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARANRPJMD ...................................................... 104
BAB VII PENUTUP ......................................................................... 106
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
1
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangRencanastrategis(Renstra) Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD)adalahdokumenperencanaan SKPD untukperiode 5 (lima) tahun
berfungsi sebagai pedoman penyusunanRencanaKinerjaTahunan
(RKT)danRencanaKerja (Renja) SKPD sertadigunakansebagai instrument
evaluasikeberhasilandankegagalankinerja SKPD dalamkurun 5 (lima)
sesuaidengantugaspokokdanfungsinyadalampenyelenggaraan
pemerintahan daerah.
Penyusunan Renstra Kecamatan SukasariKota Bandung
dilakukansecarasimultanbersamaanwaktudengan proses
penyusunanRencana Pembangunan JangkaMenengah Daerah (RPJMD)
Kota Bandung tahun 2013-2018.
Penyusunandilaksanakanmelaluitahapan persiapan, penyusunan
rancangan, penyusunanrancangan akhir danpenetapan Renstra SKPD.
Secaragarisbesarkegiatan yang
dilaksanakanpadasetiaptahapantersebutdilaksanakanmelalui:
a. Tahapanpersiapan penyusunan Renstra dilakukankegiatan-
kegiatanantaralain :pembentukantimpenyusunRenstra,
orientasimengenaiRenstra, Penyusunan agenda kerja Tim
Renstrasertapengumpulan data daninformasi.
b. Tahapanpenyusunan rancangan
danrancanganakhirRenstradilakukandengantahapperumusanrancanga
nRenstradantahappenyajianrancanganRenstra SKPD; dan
c. Tahapanpenetapan Renstra SKPD
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
1
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangRencanastrategis(Renstra) Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD)adalahdokumenperencanaan SKPD untukperiode 5 (lima) tahun
berfungsi sebagai pedoman penyusunanRencanaKinerjaTahunan
(RKT)danRencanaKerja (Renja) SKPD sertadigunakansebagai instrument
evaluasikeberhasilandankegagalankinerja SKPD dalamkurun 5 (lima)
sesuaidengantugaspokokdanfungsinyadalampenyelenggaraan
pemerintahan daerah.
Penyusunan Renstra Kecamatan SukasariKota Bandung
dilakukansecarasimultanbersamaanwaktudengan proses
penyusunanRencana Pembangunan JangkaMenengah Daerah (RPJMD)
Kota Bandung tahun 2013-2018.
Penyusunandilaksanakanmelaluitahapan persiapan, penyusunan
rancangan, penyusunanrancangan akhir danpenetapan Renstra SKPD.
Secaragarisbesarkegiatan yang
dilaksanakanpadasetiaptahapantersebutdilaksanakanmelalui:
a. Tahapanpersiapan penyusunan Renstra dilakukankegiatan-
kegiatanantaralain :pembentukantimpenyusunRenstra,
orientasimengenaiRenstra, Penyusunan agenda kerja Tim
Renstrasertapengumpulan data daninformasi.
b. Tahapanpenyusunan rancangan
danrancanganakhirRenstradilakukandengantahapperumusanrancanga
nRenstradantahappenyajianrancanganRenstra SKPD; dan
c. Tahapanpenetapan Renstra SKPD
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
1
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangRencanastrategis(Renstra) Satuan Kerja Perangkat Daerah
(SKPD)adalahdokumenperencanaan SKPD untukperiode 5 (lima) tahun
berfungsi sebagai pedoman penyusunanRencanaKinerjaTahunan
(RKT)danRencanaKerja (Renja) SKPD sertadigunakansebagai instrument
evaluasikeberhasilandankegagalankinerja SKPD dalamkurun 5 (lima)
sesuaidengantugaspokokdanfungsinyadalampenyelenggaraan
pemerintahan daerah.
Penyusunan Renstra Kecamatan SukasariKota Bandung
dilakukansecarasimultanbersamaanwaktudengan proses
penyusunanRencana Pembangunan JangkaMenengah Daerah (RPJMD)
Kota Bandung tahun 2013-2018.
Penyusunandilaksanakanmelaluitahapan persiapan, penyusunan
rancangan, penyusunanrancangan akhir danpenetapan Renstra SKPD.
Secaragarisbesarkegiatan yang
dilaksanakanpadasetiaptahapantersebutdilaksanakanmelalui:
a. Tahapanpersiapan penyusunan Renstra dilakukankegiatan-
kegiatanantaralain :pembentukantimpenyusunRenstra,
orientasimengenaiRenstra, Penyusunan agenda kerja Tim
Renstrasertapengumpulan data daninformasi.
b. Tahapanpenyusunan rancangan
danrancanganakhirRenstradilakukandengantahapperumusanrancanga
nRenstradantahappenyajianrancanganRenstra SKPD; dan
c. Tahapanpenetapan Renstra SKPD
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
2
PelaksanaankegiatanpenyusunanRenstradievaluasidandikendalikan
untukmemenuhikesesuaianterhadapkebijakanpenyusunanRenstraolehCa
matSukasariselakukepala SKPD, sertadibuat
kesimpulanpengendaliandanevaluasikebijakanRenstraolehBappeda Kota
Bandung.
Sebagaibagiandokumenperencanaankinerjadalampenyelenggaraanp
emerintahdaerahmakaRenstra Kecamatan SukasariKota Bandung 2013-
2018 memilikiketerkaitandengan RPJMDKota Bandung tahun 2013-2018
dan Renja SKPD, ilustrasiketerhubunganRenstraSKPD dengan RPJMD
danRenja SKPD dapatdigambarkansebagaiberikut :
Gambar 1.1
PerencanaanStratejik
PerencanaanOperasional
RPJMD RENSTRA
- VisidanMisi- Tujuandansasaran- StrategidanArahKebijakan
- VisidanMisi- Tujuandansasaran- StrategidanArahKebijaka
n- Program Pembangunan
Daerah- Program Pembangunan
Daerah
- Program Prioritas - Program Prioritas
PenyelenggaraanUrusanPemerintahan
- Program Prioritas
- Program Prioritas
PenyelenggaraanUrusanPemerintahan
- Program Prioritas
- Program Prioritas
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
2
PelaksanaankegiatanpenyusunanRenstradievaluasidandikendalikan
untukmemenuhikesesuaianterhadapkebijakanpenyusunanRenstraolehCa
matSukasariselakukepala SKPD, sertadibuat
kesimpulanpengendaliandanevaluasikebijakanRenstraolehBappeda Kota
Bandung.
Sebagaibagiandokumenperencanaankinerjadalampenyelenggaraanp
emerintahdaerahmakaRenstra Kecamatan SukasariKota Bandung 2013-
2018 memilikiketerkaitandengan RPJMDKota Bandung tahun 2013-2018
dan Renja SKPD, ilustrasiketerhubunganRenstraSKPD dengan RPJMD
danRenja SKPD dapatdigambarkansebagaiberikut :
Gambar 1.1
PerencanaanStratejik
PerencanaanOperasional
RPJMD RENSTRA
- VisidanMisi- Tujuandansasaran- StrategidanArahKebijakan
- VisidanMisi- Tujuandansasaran- StrategidanArahKebijaka
n- Program Pembangunan
Daerah- Program Pembangunan
Daerah
- Program Prioritas - Program Prioritas
PenyelenggaraanUrusanPemerintahan
- Program Prioritas
- Program Prioritas
PenyelenggaraanUrusanPemerintahan
- Program Prioritas
- Program Prioritas
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
2
PelaksanaankegiatanpenyusunanRenstradievaluasidandikendalikan
untukmemenuhikesesuaianterhadapkebijakanpenyusunanRenstraolehCa
matSukasariselakukepala SKPD, sertadibuat
kesimpulanpengendaliandanevaluasikebijakanRenstraolehBappeda Kota
Bandung.
Sebagaibagiandokumenperencanaankinerjadalampenyelenggaraanp
emerintahdaerahmakaRenstra Kecamatan SukasariKota Bandung 2013-
2018 memilikiketerkaitandengan RPJMDKota Bandung tahun 2013-2018
dan Renja SKPD, ilustrasiketerhubunganRenstraSKPD dengan RPJMD
danRenja SKPD dapatdigambarkansebagaiberikut :
Gambar 1.1
PerencanaanStratejik
PerencanaanOperasional
RPJMD RENSTRA
- VisidanMisi- Tujuandansasaran- StrategidanArahKebijakan
- VisidanMisi- Tujuandansasaran- StrategidanArahKebijaka
n- Program Pembangunan
Daerah- Program Pembangunan
Daerah
- Program Prioritas - Program Prioritas
PenyelenggaraanUrusanPemerintahan
- Program Prioritas
- Program Prioritas
PenyelenggaraanUrusanPemerintahan
- Program Prioritas
- Program Prioritas
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
3
Renstradisusununtukmendukungpencapaian RPJMD yang
diimplementasikanmelaluipelaksanaan program pembangunandaerah
yang berisi program-
programprioritasterpilihuntukmewujudkanvisidanmisiKepala Daerah.
1.2. Landasan HukumMemuat tentang undang-undang, Peraturan Pemerintah,
Peraturan Daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur
tentang struktur organisasi, tugas dan fungsi, kewenangan SKPD, serta
pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan
penganggaran SKPD, landasan hokum tersebutyaitu :
a. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang pembentukan daerah-
daerah Kota Besar dalam lingkungan Propinsi jawa Timur, Jawa Barat,
Jawa tengah dan daerah Istimewa Yogyakarta;
b. Undang-Undang Nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
c. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286) ;
d. UndangUndang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
e. Undang Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan
Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;
f. Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (SPPN);
g. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
sebagaimana telah diubah untuk keduakalinya dengan Undang-
Undang Nomor 12 Tahun 2008;
h. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara pemerintah pusat dan daerah;
i. UndangUndangNomor 26 Tahun 2007 tentangPenataanRuang;
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
3
Renstradisusununtukmendukungpencapaian RPJMD yang
diimplementasikanmelaluipelaksanaan program pembangunandaerah
yang berisi program-
programprioritasterpilihuntukmewujudkanvisidanmisiKepala Daerah.
1.2. Landasan HukumMemuat tentang undang-undang, Peraturan Pemerintah,
Peraturan Daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur
tentang struktur organisasi, tugas dan fungsi, kewenangan SKPD, serta
pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan
penganggaran SKPD, landasan hokum tersebutyaitu :
a. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang pembentukan daerah-
daerah Kota Besar dalam lingkungan Propinsi jawa Timur, Jawa Barat,
Jawa tengah dan daerah Istimewa Yogyakarta;
b. Undang-Undang Nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
c. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286) ;
d. UndangUndang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
e. Undang Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan
Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;
f. Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (SPPN);
g. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
sebagaimana telah diubah untuk keduakalinya dengan Undang-
Undang Nomor 12 Tahun 2008;
h. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara pemerintah pusat dan daerah;
i. UndangUndangNomor 26 Tahun 2007 tentangPenataanRuang;
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
3
Renstradisusununtukmendukungpencapaian RPJMD yang
diimplementasikanmelaluipelaksanaan program pembangunandaerah
yang berisi program-
programprioritasterpilihuntukmewujudkanvisidanmisiKepala Daerah.
1.2. Landasan HukumMemuat tentang undang-undang, Peraturan Pemerintah,
Peraturan Daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur
tentang struktur organisasi, tugas dan fungsi, kewenangan SKPD, serta
pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan perencanaan dan
penganggaran SKPD, landasan hokum tersebutyaitu :
a. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang pembentukan daerah-
daerah Kota Besar dalam lingkungan Propinsi jawa Timur, Jawa Barat,
Jawa tengah dan daerah Istimewa Yogyakarta;
b. Undang-Undang Nomor 28 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme;
c. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286) ;
d. UndangUndang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;
e. Undang Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan
Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;
f. Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (SPPN);
g. Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
sebagaimana telah diubah untuk keduakalinya dengan Undang-
Undang Nomor 12 Tahun 2008;
h. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara pemerintah pusat dan daerah;
i. UndangUndangNomor 26 Tahun 2007 tentangPenataanRuang;
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
4
j. UndangUndangNomor32 Tahun 2009
tentangPerlindungandanPengelolaanLingkunganHidup;
k. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025;
l. PeraturanPemerintahNomor 58 Tahun 2005
tentangPengelolaanKeuangan Daerah;
m. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional ;
n. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi
dan Pemerintah Kabupaten/Kota ;
o. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah;
p. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tata
Cara, Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi pelaksanaan Rencana
pembangunan Daerah;
q. PeraturanPemerintahNomor 19 Tahun 2008 tentangKecamatan;
r. PeraturanMenteriDalamNegeriNomor 54 Tahun 2010
tentangPelaksanaanPeraturanPemerintahNomor 8 Tahun 2008
tentangTahapan, TatacaraPenyusunan,
PengendaliandanEvaluasiPelaksanaanPerencanaan Pembangunan
Daerah;
s. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Bandung Nomor 10
Tahun 1989 tentang batas Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II
Bandung;
t. Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2000 tentang pengembangan dan
Penataan Kawasan Inti Pusat Kota;
u. Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun2007 tentangUrusanPemerintahan
Daerah Kota Bandung;
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
4
j. UndangUndangNomor32 Tahun 2009
tentangPerlindungandanPengelolaanLingkunganHidup;
k. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025;
l. PeraturanPemerintahNomor 58 Tahun 2005
tentangPengelolaanKeuangan Daerah;
m. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional ;
n. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi
dan Pemerintah Kabupaten/Kota ;
o. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah;
p. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tata
Cara, Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi pelaksanaan Rencana
pembangunan Daerah;
q. PeraturanPemerintahNomor 19 Tahun 2008 tentangKecamatan;
r. PeraturanMenteriDalamNegeriNomor 54 Tahun 2010
tentangPelaksanaanPeraturanPemerintahNomor 8 Tahun 2008
tentangTahapan, TatacaraPenyusunan,
PengendaliandanEvaluasiPelaksanaanPerencanaan Pembangunan
Daerah;
s. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Bandung Nomor 10
Tahun 1989 tentang batas Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II
Bandung;
t. Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2000 tentang pengembangan dan
Penataan Kawasan Inti Pusat Kota;
u. Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun2007 tentangUrusanPemerintahan
Daerah Kota Bandung;
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
4
j. UndangUndangNomor32 Tahun 2009
tentangPerlindungandanPengelolaanLingkunganHidup;
k. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2005-2025;
l. PeraturanPemerintahNomor 58 Tahun 2005
tentangPengelolaanKeuangan Daerah;
m. Peraturan Pemerintah Nomor 40 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Penyusunan Rencana Pembangunan Nasional ;
n. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi
dan Pemerintah Kabupaten/Kota ;
o. Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah;
p. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, tata
Cara, Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi pelaksanaan Rencana
pembangunan Daerah;
q. PeraturanPemerintahNomor 19 Tahun 2008 tentangKecamatan;
r. PeraturanMenteriDalamNegeriNomor 54 Tahun 2010
tentangPelaksanaanPeraturanPemerintahNomor 8 Tahun 2008
tentangTahapan, TatacaraPenyusunan,
PengendaliandanEvaluasiPelaksanaanPerencanaan Pembangunan
Daerah;
s. Peraturan Daerah Kotamadya Daerah Tingkat II Bandung Nomor 10
Tahun 1989 tentang batas Wilayah Kotamadya Daerah Tingkat II
Bandung;
t. Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2000 tentang pengembangan dan
Penataan Kawasan Inti Pusat Kota;
u. Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun2007 tentangUrusanPemerintahan
Daerah Kota Bandung;
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
5
v. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor14 Tahun 2007
TentangPembentukan Dan SusunanOrganisasiKecamatan Dan
Kelurahan Di LingkunganPemerintah Kota Bandung;
w. Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2008 tentang Tahapan,Tata Cara
Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan serta Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah
x. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 08 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota
Bandung Tahun 2005-2025;
y. PeraturanDaerah Kota Bandung Nomor 18 Tahun 2011
tentangRencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung Tahun 2010-2030.
z. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 3 Tahun 2014tentangRencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung
Tahun 2013-2018;
aa.PeraturanWalikotaBandung
Nomor250Tahun2008tentangRincianTugasPokokDan
FungsiSatuanOrganisasiPadaKecamatandanKelurahan Di
LingkunganPemerintah Kota Bandung.
1.3. Maksud dan TujuanPenyusunan Renstra Kecamatan SukasariKotaBandung
dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang jelas tentang visi, misi,
tujuan dan berbagai kebijakan, program dan kegiatan serta indikator
kinerja Kecamatan SukasariKotaBandung.
Sedangkan tujuan penyusunan Renstra Kecamatan
SukasariKotaBandung tahun 2013 – 2018 adalah :
1. Menjamin keselarasan antara visi, misi , tujuan dan sasaran
pembangunan pemerintah KotaBandung dengan
PemerintahKecamatanSukasari, sehingga akan bermanfaat bagi
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
5
v. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor14 Tahun 2007
TentangPembentukan Dan SusunanOrganisasiKecamatan Dan
Kelurahan Di LingkunganPemerintah Kota Bandung;
w. Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2008 tentang Tahapan,Tata Cara
Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan serta Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah
x. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 08 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota
Bandung Tahun 2005-2025;
y. PeraturanDaerah Kota Bandung Nomor 18 Tahun 2011
tentangRencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung Tahun 2010-2030.
z. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 3 Tahun 2014tentangRencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung
Tahun 2013-2018;
aa.PeraturanWalikotaBandung
Nomor250Tahun2008tentangRincianTugasPokokDan
FungsiSatuanOrganisasiPadaKecamatandanKelurahan Di
LingkunganPemerintah Kota Bandung.
1.3. Maksud dan TujuanPenyusunan Renstra Kecamatan SukasariKotaBandung
dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang jelas tentang visi, misi,
tujuan dan berbagai kebijakan, program dan kegiatan serta indikator
kinerja Kecamatan SukasariKotaBandung.
Sedangkan tujuan penyusunan Renstra Kecamatan
SukasariKotaBandung tahun 2013 – 2018 adalah :
1. Menjamin keselarasan antara visi, misi , tujuan dan sasaran
pembangunan pemerintah KotaBandung dengan
PemerintahKecamatanSukasari, sehingga akan bermanfaat bagi
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
5
v. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor14 Tahun 2007
TentangPembentukan Dan SusunanOrganisasiKecamatan Dan
Kelurahan Di LingkunganPemerintah Kota Bandung;
w. Peraturan Daerah Nomor 07 Tahun 2008 tentang Tahapan,Tata Cara
Penyusunan,Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan serta Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah
x. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 08 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota
Bandung Tahun 2005-2025;
y. PeraturanDaerah Kota Bandung Nomor 18 Tahun 2011
tentangRencana Tata Ruang Wilayah Kota Bandung Tahun 2010-2030.
z. Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 3 Tahun 2014tentangRencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung
Tahun 2013-2018;
aa.PeraturanWalikotaBandung
Nomor250Tahun2008tentangRincianTugasPokokDan
FungsiSatuanOrganisasiPadaKecamatandanKelurahan Di
LingkunganPemerintah Kota Bandung.
1.3. Maksud dan TujuanPenyusunan Renstra Kecamatan SukasariKotaBandung
dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang jelas tentang visi, misi,
tujuan dan berbagai kebijakan, program dan kegiatan serta indikator
kinerja Kecamatan SukasariKotaBandung.
Sedangkan tujuan penyusunan Renstra Kecamatan
SukasariKotaBandung tahun 2013 – 2018 adalah :
1. Menjamin keselarasan antara visi, misi , tujuan dan sasaran
pembangunan pemerintah KotaBandung dengan
PemerintahKecamatanSukasari, sehingga akan bermanfaat bagi
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
6
proses perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan
pertanggungjawaban bagi PemerintahKecamatan SukasariKota
Bandung.
2. Sebagai landasan operasional secara resmi bagi seluruh Kelurahandi
lingkungan KecamatanSukasariKota Bandung dalam menentukan
prioritas program dan kegiatan tahunan yang akan diusulkan untuk
dibiayai dari APBD Kota Bandung, sehingga menjadi terarah pada
pencapaian hasil sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
3. Memudahkan seluruh jajaran aparaturdi lingkungan
KecamatanSukasariKota Bandung dalam mencapai tujuan dengan
cara menyusun program dan kegiatan secara terpadu, terarah dan
terukur.
4. memudahkan seluruh jajaran pada masing-masing Kelurahan di
Lingkungan Kecamatan SukasariKota Bandung untuk memahami dan
menilai arah kebijakan dan program serta kegiatan operasional
tahunan dalam rentang waktu lima tahun.
1.4. Sistematika PenulisanSistematika Penulisan Rencana Stratejik (Renstra) Kecamatan
SukasariKota Bandung disusun mengacu pada
PeraturanMenteriDalamNegeriNomor 54 Tahun 2010
tentangPelaksanaanPeraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerahdansusunannyaadalah, sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUANPendahuluan membahas secara ringkas mengenai Latar
Belakang pengertian Renstra SKPD, fungsi Renstra dalam
penyelenggaraan pembangunan, landasan hukum, maksud
dan tujuan, sistematika penulisan dan.
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
6
proses perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan
pertanggungjawaban bagi PemerintahKecamatan SukasariKota
Bandung.
2. Sebagai landasan operasional secara resmi bagi seluruh Kelurahandi
lingkungan KecamatanSukasariKota Bandung dalam menentukan
prioritas program dan kegiatan tahunan yang akan diusulkan untuk
dibiayai dari APBD Kota Bandung, sehingga menjadi terarah pada
pencapaian hasil sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
3. Memudahkan seluruh jajaran aparaturdi lingkungan
KecamatanSukasariKota Bandung dalam mencapai tujuan dengan
cara menyusun program dan kegiatan secara terpadu, terarah dan
terukur.
4. memudahkan seluruh jajaran pada masing-masing Kelurahan di
Lingkungan Kecamatan SukasariKota Bandung untuk memahami dan
menilai arah kebijakan dan program serta kegiatan operasional
tahunan dalam rentang waktu lima tahun.
1.4. Sistematika PenulisanSistematika Penulisan Rencana Stratejik (Renstra) Kecamatan
SukasariKota Bandung disusun mengacu pada
PeraturanMenteriDalamNegeriNomor 54 Tahun 2010
tentangPelaksanaanPeraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerahdansusunannyaadalah, sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUANPendahuluan membahas secara ringkas mengenai Latar
Belakang pengertian Renstra SKPD, fungsi Renstra dalam
penyelenggaraan pembangunan, landasan hukum, maksud
dan tujuan, sistematika penulisan dan.
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
6
proses perencanaan, penganggaran, pelaksanaan dan
pertanggungjawaban bagi PemerintahKecamatan SukasariKota
Bandung.
2. Sebagai landasan operasional secara resmi bagi seluruh Kelurahandi
lingkungan KecamatanSukasariKota Bandung dalam menentukan
prioritas program dan kegiatan tahunan yang akan diusulkan untuk
dibiayai dari APBD Kota Bandung, sehingga menjadi terarah pada
pencapaian hasil sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
3. Memudahkan seluruh jajaran aparaturdi lingkungan
KecamatanSukasariKota Bandung dalam mencapai tujuan dengan
cara menyusun program dan kegiatan secara terpadu, terarah dan
terukur.
4. memudahkan seluruh jajaran pada masing-masing Kelurahan di
Lingkungan Kecamatan SukasariKota Bandung untuk memahami dan
menilai arah kebijakan dan program serta kegiatan operasional
tahunan dalam rentang waktu lima tahun.
1.4. Sistematika PenulisanSistematika Penulisan Rencana Stratejik (Renstra) Kecamatan
SukasariKota Bandung disusun mengacu pada
PeraturanMenteriDalamNegeriNomor 54 Tahun 2010
tentangPelaksanaanPeraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerahdansusunannyaadalah, sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUANPendahuluan membahas secara ringkas mengenai Latar
Belakang pengertian Renstra SKPD, fungsi Renstra dalam
penyelenggaraan pembangunan, landasan hukum, maksud
dan tujuan, sistematika penulisan dan.
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
7
BAB II GAMBARAN UMUM KECAMATAN SUKASARIKOTABANDUNGGambaran Pelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung
memuat penjelasan tentang tugas, fungsi dan struktur
organisasi, sumber daya, kinerja pelayanan serta tantangan
dan peluang pengembangan pelayanan SKPD.
BAB III ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGASPOKOK DAN FUNGSI KECAMATAN SUKASARIKOTABANDUNGIsu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi memuat
penjelasan mengenai identifikasi permasalahan berdasarkan
tugas dan fungsi pelayanan SKPD
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DANKEBIJAKAN KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNGVisi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan
memuat penjelasan mengenai Visi dan Misi SKPD, Tujuan
dan Sasaran Jangka Menengah SKPD, Strategi dan
Kebijakan dalam mencapai misi yang telah ditetapkan
BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN INDIKATOR KINERJA,KELOMPOK SASARAN, INDIKASI KEGIATAN DAN DANAINDIKATIF
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
7
BAB II GAMBARAN UMUM KECAMATAN SUKASARIKOTABANDUNGGambaran Pelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung
memuat penjelasan tentang tugas, fungsi dan struktur
organisasi, sumber daya, kinerja pelayanan serta tantangan
dan peluang pengembangan pelayanan SKPD.
BAB III ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGASPOKOK DAN FUNGSI KECAMATAN SUKASARIKOTABANDUNGIsu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi memuat
penjelasan mengenai identifikasi permasalahan berdasarkan
tugas dan fungsi pelayanan SKPD
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DANKEBIJAKAN KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNGVisi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan
memuat penjelasan mengenai Visi dan Misi SKPD, Tujuan
dan Sasaran Jangka Menengah SKPD, Strategi dan
Kebijakan dalam mencapai misi yang telah ditetapkan
BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN INDIKATOR KINERJA,KELOMPOK SASARAN, INDIKASI KEGIATAN DAN DANAINDIKATIF
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
7
BAB II GAMBARAN UMUM KECAMATAN SUKASARIKOTABANDUNGGambaran Pelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung
memuat penjelasan tentang tugas, fungsi dan struktur
organisasi, sumber daya, kinerja pelayanan serta tantangan
dan peluang pengembangan pelayanan SKPD.
BAB III ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGASPOKOK DAN FUNGSI KECAMATAN SUKASARIKOTABANDUNGIsu-Isu Strategis Berdasarkan Tugas dan Fungsi memuat
penjelasan mengenai identifikasi permasalahan berdasarkan
tugas dan fungsi pelayanan SKPD
BAB IV VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DANKEBIJAKAN KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNGVisi, Misi, Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Kebijakan
memuat penjelasan mengenai Visi dan Misi SKPD, Tujuan
dan Sasaran Jangka Menengah SKPD, Strategi dan
Kebijakan dalam mencapai misi yang telah ditetapkan
BAB V RENCANA PROGRAM, KEGIATAN INDIKATOR KINERJA,KELOMPOK SASARAN, INDIKASI KEGIATAN DAN DANAINDIKATIF
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
8
Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok
Sasaran dan Pendanaan Indikatif, membahas mengenai
penjelasan tentang program-program dan kegiatan yang akan
dilakukan untuk mencapai target sesuai indikator yang telah
ditetapkan selama lima tahun secara bertahap serta jumlah
dana yang dibutuhkan
BAB VI INDIKATOR KINERJA KECAMATAN SUKASARIKOTABANDUNG YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARANRPJMDIndikator Kinerja Kecamatan SukasariKota Bandung yang
mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD,memuat
mengenai indikator kinerja yang secara langsung
menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD dalam lima
tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung
pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD
BAB VII PENUTUP
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
8
Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok
Sasaran dan Pendanaan Indikatif, membahas mengenai
penjelasan tentang program-program dan kegiatan yang akan
dilakukan untuk mencapai target sesuai indikator yang telah
ditetapkan selama lima tahun secara bertahap serta jumlah
dana yang dibutuhkan
BAB VI INDIKATOR KINERJA KECAMATAN SUKASARIKOTABANDUNG YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARANRPJMDIndikator Kinerja Kecamatan SukasariKota Bandung yang
mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD,memuat
mengenai indikator kinerja yang secara langsung
menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD dalam lima
tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung
pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD
BAB VII PENUTUP
RencanaStrategis (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
8
Rencana Program dan Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok
Sasaran dan Pendanaan Indikatif, membahas mengenai
penjelasan tentang program-program dan kegiatan yang akan
dilakukan untuk mencapai target sesuai indikator yang telah
ditetapkan selama lima tahun secara bertahap serta jumlah
dana yang dibutuhkan
BAB VI INDIKATOR KINERJA KECAMATAN SUKASARIKOTABANDUNG YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARANRPJMDIndikator Kinerja Kecamatan SukasariKota Bandung yang
mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD,memuat
mengenai indikator kinerja yang secara langsung
menunjukkan kinerja yang akan dicapai SKPD dalam lima
tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung
pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD
BAB VII PENUTUP
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
9
BAB IIGAMBARAN PELAYANAN
KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNG
Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 pada ketentuan Pasal 66
ayat (4) yang berbunyi Camat menerima pelimpahan sebagian kewenangan
Pemerintah dari Bupati/Walikota yang ditindaklajuti dengan Peraturan Daerah
Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan
Organisasi Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung,
Peraturan Walikota Bandung Nomor 250 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas
Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi Pada Kecamatan dan Kelurahan di
Lingkungan Pemerintah Kota Bandung dan Keputusan Walikota Bandung Nomor
870 Tahun 2011 tentang Pelimpahan sebagian urusan Walikota Bandung kepada
Camat dan Lurah, yang terdiri dari 24 (dua puluh empat) bidang urusan 124
(seratus dua puluh empat) rincian urusan. Berdasarkan hal tersebut diatas maka
dapat disadari bahwa Pemerintah Kecamatan merupakan ujung tombak
keberhasilan Pemerintah Kota dalam hal penyelenggaraan pemerintah, ekonomi,
pembangunan, lingkungan hidup, kemasyarakatan, ketentraman dan ketertiban
serta pelayanan kepada masyarakat.
Untuk itu Kecamatan Sukasari Kota Bandung terus berupaya
berbenah diri agar mampu mewujudkan Pemerintah Kecamatan yang mampu
memberikan pelayanan yang profesional, efektif, efisien dan akuntabel dalam
memenuhi kebutuhan masyarakat yang dinamis.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
9
BAB IIGAMBARAN PELAYANAN
KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNG
Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 pada ketentuan Pasal 66
ayat (4) yang berbunyi Camat menerima pelimpahan sebagian kewenangan
Pemerintah dari Bupati/Walikota yang ditindaklajuti dengan Peraturan Daerah
Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan
Organisasi Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung,
Peraturan Walikota Bandung Nomor 250 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas
Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi Pada Kecamatan dan Kelurahan di
Lingkungan Pemerintah Kota Bandung dan Keputusan Walikota Bandung Nomor
870 Tahun 2011 tentang Pelimpahan sebagian urusan Walikota Bandung kepada
Camat dan Lurah, yang terdiri dari 24 (dua puluh empat) bidang urusan 124
(seratus dua puluh empat) rincian urusan. Berdasarkan hal tersebut diatas maka
dapat disadari bahwa Pemerintah Kecamatan merupakan ujung tombak
keberhasilan Pemerintah Kota dalam hal penyelenggaraan pemerintah, ekonomi,
pembangunan, lingkungan hidup, kemasyarakatan, ketentraman dan ketertiban
serta pelayanan kepada masyarakat.
Untuk itu Kecamatan Sukasari Kota Bandung terus berupaya
berbenah diri agar mampu mewujudkan Pemerintah Kecamatan yang mampu
memberikan pelayanan yang profesional, efektif, efisien dan akuntabel dalam
memenuhi kebutuhan masyarakat yang dinamis.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
9
BAB IIGAMBARAN PELAYANAN
KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNG
Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 pada ketentuan Pasal 66
ayat (4) yang berbunyi Camat menerima pelimpahan sebagian kewenangan
Pemerintah dari Bupati/Walikota yang ditindaklajuti dengan Peraturan Daerah
Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007 tentang Pembentukan dan Susunan
Organisasi Kecamatan dan Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung,
Peraturan Walikota Bandung Nomor 250 Tahun 2008 tentang Rincian Tugas
Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi Pada Kecamatan dan Kelurahan di
Lingkungan Pemerintah Kota Bandung dan Keputusan Walikota Bandung Nomor
870 Tahun 2011 tentang Pelimpahan sebagian urusan Walikota Bandung kepada
Camat dan Lurah, yang terdiri dari 24 (dua puluh empat) bidang urusan 124
(seratus dua puluh empat) rincian urusan. Berdasarkan hal tersebut diatas maka
dapat disadari bahwa Pemerintah Kecamatan merupakan ujung tombak
keberhasilan Pemerintah Kota dalam hal penyelenggaraan pemerintah, ekonomi,
pembangunan, lingkungan hidup, kemasyarakatan, ketentraman dan ketertiban
serta pelayanan kepada masyarakat.
Untuk itu Kecamatan Sukasari Kota Bandung terus berupaya
berbenah diri agar mampu mewujudkan Pemerintah Kecamatan yang mampu
memberikan pelayanan yang profesional, efektif, efisien dan akuntabel dalam
memenuhi kebutuhan masyarakat yang dinamis.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
10
2. 1. GAMBARAN UMUM KECAMATAN SUKASARI KOTA BANDUNG
2.1.1 Kedudukan
Kecamatan Sukasari merupakan salah satu dari 30 kecamatan yang
ada dalam wilayah Administrasi Pemerintah Kota Bandung, memiliki
luas wilayah kurang lebih 627,518 Ha dengan batas wilayah sebagai
berikut :
Sebelah Utara : Kec. Parongpong Kabupaten Bandung Barat
Sebelah
Selatan
: Kecamatan Sukajadi Kota Bandung
Sebelah Barat : Kec. Parongpong Kabupaten Bandung Barat
Sebelah Timur : Kecamatan Cidadap Kota Bandung.
Letak wilayahnya berada pada permukaan geografis yang berbukit
berada pada ketinggian 500 m dpl suhu maksimum dan minimum rata
rata 22 derajat celcius dengan curah hujan kurang lebih 1.807 mm/th
Kecamatan Sukasari membawahi 4 Kelurahan, yaitu :1. Kelurahan Isola2. Kelurahan Geger kalong3. Kelurahan Sarijadi4. Kelurahan Sukarasa
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
10
2. 1. GAMBARAN UMUM KECAMATAN SUKASARI KOTA BANDUNG
2.1.1 Kedudukan
Kecamatan Sukasari merupakan salah satu dari 30 kecamatan yang
ada dalam wilayah Administrasi Pemerintah Kota Bandung, memiliki
luas wilayah kurang lebih 627,518 Ha dengan batas wilayah sebagai
berikut :
Sebelah Utara : Kec. Parongpong Kabupaten Bandung Barat
Sebelah
Selatan
: Kecamatan Sukajadi Kota Bandung
Sebelah Barat : Kec. Parongpong Kabupaten Bandung Barat
Sebelah Timur : Kecamatan Cidadap Kota Bandung.
Letak wilayahnya berada pada permukaan geografis yang berbukit
berada pada ketinggian 500 m dpl suhu maksimum dan minimum rata
rata 22 derajat celcius dengan curah hujan kurang lebih 1.807 mm/th
Kecamatan Sukasari membawahi 4 Kelurahan, yaitu :1. Kelurahan Isola2. Kelurahan Geger kalong3. Kelurahan Sarijadi4. Kelurahan Sukarasa
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
10
2. 1. GAMBARAN UMUM KECAMATAN SUKASARI KOTA BANDUNG
2.1.1 Kedudukan
Kecamatan Sukasari merupakan salah satu dari 30 kecamatan yang
ada dalam wilayah Administrasi Pemerintah Kota Bandung, memiliki
luas wilayah kurang lebih 627,518 Ha dengan batas wilayah sebagai
berikut :
Sebelah Utara : Kec. Parongpong Kabupaten Bandung Barat
Sebelah
Selatan
: Kecamatan Sukajadi Kota Bandung
Sebelah Barat : Kec. Parongpong Kabupaten Bandung Barat
Sebelah Timur : Kecamatan Cidadap Kota Bandung.
Letak wilayahnya berada pada permukaan geografis yang berbukit
berada pada ketinggian 500 m dpl suhu maksimum dan minimum rata
rata 22 derajat celcius dengan curah hujan kurang lebih 1.807 mm/th
Kecamatan Sukasari membawahi 4 Kelurahan, yaitu :1. Kelurahan Isola2. Kelurahan Geger kalong3. Kelurahan Sarijadi4. Kelurahan Sukarasa
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
11
2.1.2 Keadaan Penduduk
Kecamatan Sukasari terdiri dari 32 Rukun Warga (RW), 219 Rukun
Tetangga (RT) dengan jumlah Kepala Keluarga di Kecamatan
Sukasari sebanyak 34.242 KK. Jumlah penduduk di Kecamatan
Sukasari sampai dengan akhir Bulan Januari Tahun 2014 tercatat
laki-laki sebanyak 41.334jiwa dan perempuan sebanyak 36.341 jiwa
dengan jumlah sebanyak 77.675 jiwa, dengan kepadatan penduduk
rata-rata 124 jiwa per hektar.
Berikut ini adalah kondisi penduduk Kecamatan Sukasari dengan
berbagai kriteria:
Jumlah Penduduk Menurut Golongan Agama1. Islam : 71.060 Orang
2. Kristen : 3.238 Orang
3. Katholik : 2.716 Orang
4. Hindu : 524 Orang
5. Budha : 137 Orang
6. Aliran Kepercayaan : 0 Orang
Jumlah Penduduk Menurut Struktur Umur
NO UMUR (Tahun) L P JUMLAH
1 0 – 4 4.069 3.636 7.705
2 5 – 9 2.921 2.599 5.520
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
11
2.1.2 Keadaan Penduduk
Kecamatan Sukasari terdiri dari 32 Rukun Warga (RW), 219 Rukun
Tetangga (RT) dengan jumlah Kepala Keluarga di Kecamatan
Sukasari sebanyak 34.242 KK. Jumlah penduduk di Kecamatan
Sukasari sampai dengan akhir Bulan Januari Tahun 2014 tercatat
laki-laki sebanyak 41.334jiwa dan perempuan sebanyak 36.341 jiwa
dengan jumlah sebanyak 77.675 jiwa, dengan kepadatan penduduk
rata-rata 124 jiwa per hektar.
Berikut ini adalah kondisi penduduk Kecamatan Sukasari dengan
berbagai kriteria:
Jumlah Penduduk Menurut Golongan Agama1. Islam : 71.060 Orang
2. Kristen : 3.238 Orang
3. Katholik : 2.716 Orang
4. Hindu : 524 Orang
5. Budha : 137 Orang
6. Aliran Kepercayaan : 0 Orang
Jumlah Penduduk Menurut Struktur Umur
NO UMUR (Tahun) L P JUMLAH
1 0 – 4 4.069 3.636 7.705
2 5 – 9 2.921 2.599 5.520
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
11
2.1.2 Keadaan Penduduk
Kecamatan Sukasari terdiri dari 32 Rukun Warga (RW), 219 Rukun
Tetangga (RT) dengan jumlah Kepala Keluarga di Kecamatan
Sukasari sebanyak 34.242 KK. Jumlah penduduk di Kecamatan
Sukasari sampai dengan akhir Bulan Januari Tahun 2014 tercatat
laki-laki sebanyak 41.334jiwa dan perempuan sebanyak 36.341 jiwa
dengan jumlah sebanyak 77.675 jiwa, dengan kepadatan penduduk
rata-rata 124 jiwa per hektar.
Berikut ini adalah kondisi penduduk Kecamatan Sukasari dengan
berbagai kriteria:
Jumlah Penduduk Menurut Golongan Agama1. Islam : 71.060 Orang
2. Kristen : 3.238 Orang
3. Katholik : 2.716 Orang
4. Hindu : 524 Orang
5. Budha : 137 Orang
6. Aliran Kepercayaan : 0 Orang
Jumlah Penduduk Menurut Struktur Umur
NO UMUR (Tahun) L P JUMLAH
1 0 – 4 4.069 3.636 7.705
2 5 – 9 2.921 2.599 5.520
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
12
3 10 – 14 3.286 2.794 6.080
4 15 – 19 3.975 3.714 7.689
5 20 – 24 4.297 4.107 8.404
6 25 – 29 4.011 3.712 7.723
7 30 – 34 3.387 3.342 6.729
8 35 – 39 5.048 2.502 7.550
9 40 – 44 2.237 1.997 4.234
10 45 – 49 2.231 2.148 4.379
11 50 – 54 1.728 1.618 3.346
12 55 – 59 1.792 1.395 3.187
13 60 – 64 1.214 1.210 2.424
14 65 – keatas 1.138 1.567 2.705
Jumlah 41.334 36.341 77.675
Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan1. Tidak/BelumSekolah
: 11.788 Orang
2. Tidak Tamat SD : 2.205 Orang3. Belum Tamat SD : 13.276 Orang4. Tamat SD : 15.569 Orang5. SLTP : 12.170 Orang6. SLTA : 15.245 Orang7. Akademis/Sederajat : 3.642 Orang8. Universitas : 3.780 Orang
J U M L A H : 77.675 Orang
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
12
3 10 – 14 3.286 2.794 6.080
4 15 – 19 3.975 3.714 7.689
5 20 – 24 4.297 4.107 8.404
6 25 – 29 4.011 3.712 7.723
7 30 – 34 3.387 3.342 6.729
8 35 – 39 5.048 2.502 7.550
9 40 – 44 2.237 1.997 4.234
10 45 – 49 2.231 2.148 4.379
11 50 – 54 1.728 1.618 3.346
12 55 – 59 1.792 1.395 3.187
13 60 – 64 1.214 1.210 2.424
14 65 – keatas 1.138 1.567 2.705
Jumlah 41.334 36.341 77.675
Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan1. Tidak/BelumSekolah
: 11.788 Orang
2. Tidak Tamat SD : 2.205 Orang3. Belum Tamat SD : 13.276 Orang4. Tamat SD : 15.569 Orang5. SLTP : 12.170 Orang6. SLTA : 15.245 Orang7. Akademis/Sederajat : 3.642 Orang8. Universitas : 3.780 Orang
J U M L A H : 77.675 Orang
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
12
3 10 – 14 3.286 2.794 6.080
4 15 – 19 3.975 3.714 7.689
5 20 – 24 4.297 4.107 8.404
6 25 – 29 4.011 3.712 7.723
7 30 – 34 3.387 3.342 6.729
8 35 – 39 5.048 2.502 7.550
9 40 – 44 2.237 1.997 4.234
10 45 – 49 2.231 2.148 4.379
11 50 – 54 1.728 1.618 3.346
12 55 – 59 1.792 1.395 3.187
13 60 – 64 1.214 1.210 2.424
14 65 – keatas 1.138 1.567 2.705
Jumlah 41.334 36.341 77.675
Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan1. Tidak/BelumSekolah
: 11.788 Orang
2. Tidak Tamat SD : 2.205 Orang3. Belum Tamat SD : 13.276 Orang4. Tamat SD : 15.569 Orang5. SLTP : 12.170 Orang6. SLTA : 15.245 Orang7. Akademis/Sederajat : 3.642 Orang8. Universitas : 3.780 Orang
J U M L A H : 77.675 Orang
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
13
Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian
Pegawai Negeri : 7.306 Orang
TNI/POLRI : 2.673 Orang
Pegawai Swasta : 8.325 Orang
Tani : 507 Orang
Dagang : 3.286 Orang
Pelajar : 15.924 Orang
Mahasiswa : 4.700 Orang
Pensiunan : 1.675 Orang
Lain-Lain : 33.279 Orang
J U M L A H : 77.675 Orang
2.2 Tugas, Fungsi, dan Struktur OrganisasiKecamatan SukasariKotaBandung
2.2.1. Struktur Organisasi Kecamatan SukasariKota BandungBerdasarkan Peraturan Daerah Nomor 14 tahun 2007 Tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Kelurahan dan Kecamatan di Lingkungan
Pemerintah Kota Bandung, susunan Kecamatan SukasariKota Bandung terdiri
atas :
a. Camat;b. Sekretaris Kecamatan;c. Seksi Pemerintahan;d. Seksi Ketentraman dan Ketertiban;e. Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan;f. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup;
g. Seksi Pelayanan;
h. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
i. Sub Bagian Program dan Keuangan;
j. Kelompok Jabatan Fungsional.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
13
Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian
Pegawai Negeri : 7.306 Orang
TNI/POLRI : 2.673 Orang
Pegawai Swasta : 8.325 Orang
Tani : 507 Orang
Dagang : 3.286 Orang
Pelajar : 15.924 Orang
Mahasiswa : 4.700 Orang
Pensiunan : 1.675 Orang
Lain-Lain : 33.279 Orang
J U M L A H : 77.675 Orang
2.2 Tugas, Fungsi, dan Struktur OrganisasiKecamatan SukasariKotaBandung
2.2.1. Struktur Organisasi Kecamatan SukasariKota BandungBerdasarkan Peraturan Daerah Nomor 14 tahun 2007 Tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Kelurahan dan Kecamatan di Lingkungan
Pemerintah Kota Bandung, susunan Kecamatan SukasariKota Bandung terdiri
atas :
a. Camat;b. Sekretaris Kecamatan;c. Seksi Pemerintahan;d. Seksi Ketentraman dan Ketertiban;e. Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan;f. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup;
g. Seksi Pelayanan;
h. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
i. Sub Bagian Program dan Keuangan;
j. Kelompok Jabatan Fungsional.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
13
Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian
Pegawai Negeri : 7.306 Orang
TNI/POLRI : 2.673 Orang
Pegawai Swasta : 8.325 Orang
Tani : 507 Orang
Dagang : 3.286 Orang
Pelajar : 15.924 Orang
Mahasiswa : 4.700 Orang
Pensiunan : 1.675 Orang
Lain-Lain : 33.279 Orang
J U M L A H : 77.675 Orang
2.2 Tugas, Fungsi, dan Struktur OrganisasiKecamatan SukasariKotaBandung
2.2.1. Struktur Organisasi Kecamatan SukasariKota BandungBerdasarkan Peraturan Daerah Nomor 14 tahun 2007 Tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Kelurahan dan Kecamatan di Lingkungan
Pemerintah Kota Bandung, susunan Kecamatan SukasariKota Bandung terdiri
atas :
a. Camat;b. Sekretaris Kecamatan;c. Seksi Pemerintahan;d. Seksi Ketentraman dan Ketertiban;e. Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan;f. Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup;
g. Seksi Pelayanan;
h. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian;
i. Sub Bagian Program dan Keuangan;
j. Kelompok Jabatan Fungsional.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
14
Gambar 2.1
Bagan Struktur Organisasi Kecamatan
Sumber :Perda Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007
2.2.2. Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan SukasariKota Bandung
Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 14 tahun 2007 Tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Kelurahan dan Kecamatan di Lingkungan
Pemerintah Kota BandungKedudukan Kecamatan merupakan wilayah kerja
Camat sebagai perangkat daerah yang dipimpin oleh Camat, berada di bawah dan
bertanggung jawab kepadaWalikota melalui Sekretaris Daerah.Kecamatan
mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan pemerintahan
yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani sebagian urusan
otonomi daerah.
Untuk melaksanakan tugas pokok dan kewajibannya,Kecamatan Sukasari
mempunyai fungsisebagai berikut :
a) mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;
b) mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban
umum;
CAMATSEKRETARIAT
SEKSIPENDIDIKAN DAN
KEMASYARAKATAN
SEKSIEKONOMI,
PEMBANGUNAN& LINGKUNGAN HIDUP
SEKSIKETEMTRAMAN &
KETERTIBANSEKSI
PEMERINTAHAN
SUB BAGIAN UMUM& KEPEGAWAIAN
SUB BAGIANPROGRAM
& KEUANGANKELOMPOKJABATAN
FUNGSIONAL
SEKSIPELAYANAN
KELURAHANKELURAHAN
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
14
Gambar 2.1
Bagan Struktur Organisasi Kecamatan
Sumber :Perda Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007
2.2.2. Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan SukasariKota Bandung
Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 14 tahun 2007 Tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Kelurahan dan Kecamatan di Lingkungan
Pemerintah Kota BandungKedudukan Kecamatan merupakan wilayah kerja
Camat sebagai perangkat daerah yang dipimpin oleh Camat, berada di bawah dan
bertanggung jawab kepadaWalikota melalui Sekretaris Daerah.Kecamatan
mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan pemerintahan
yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani sebagian urusan
otonomi daerah.
Untuk melaksanakan tugas pokok dan kewajibannya,Kecamatan Sukasari
mempunyai fungsisebagai berikut :
a) mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;
b) mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban
umum;
CAMATSEKRETARIAT
SEKSIPENDIDIKAN DAN
KEMASYARAKATAN
SEKSIEKONOMI,
PEMBANGUNAN& LINGKUNGAN HIDUP
SEKSIKETEMTRAMAN &
KETERTIBANSEKSI
PEMERINTAHAN
SUB BAGIAN UMUM& KEPEGAWAIAN
SUB BAGIANPROGRAM
& KEUANGANKELOMPOKJABATAN
FUNGSIONAL
SEKSIPELAYANAN
KELURAHANKELURAHAN
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
14
Gambar 2.1
Bagan Struktur Organisasi Kecamatan
Sumber :Perda Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007
2.2.2. Tugas Pokok dan Fungsi Kecamatan SukasariKota Bandung
Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 14 tahun 2007 Tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Kelurahan dan Kecamatan di Lingkungan
Pemerintah Kota BandungKedudukan Kecamatan merupakan wilayah kerja
Camat sebagai perangkat daerah yang dipimpin oleh Camat, berada di bawah dan
bertanggung jawab kepadaWalikota melalui Sekretaris Daerah.Kecamatan
mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan pemerintahan
yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani sebagian urusan
otonomi daerah.
Untuk melaksanakan tugas pokok dan kewajibannya,Kecamatan Sukasari
mempunyai fungsisebagai berikut :
a) mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;
b) mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban
umum;
CAMATSEKRETARIAT
SEKSIPENDIDIKAN DAN
KEMASYARAKATAN
SEKSIEKONOMI,
PEMBANGUNAN& LINGKUNGAN HIDUP
SEKSIKETEMTRAMAN &
KETERTIBANSEKSI
PEMERINTAHAN
SUB BAGIAN UMUM& KEPEGAWAIAN
SUB BAGIANPROGRAM
& KEUANGANKELOMPOKJABATAN
FUNGSIONAL
SEKSIPELAYANAN
KELURAHANKELURAHAN
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
15
c) mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-
undangan;
d) mengkoordinasikan pemerliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;
e) mengkoordinasikan penyelenggaraan pemerintahan di tingkat Kecamatan;
f) membina penyelenggaraan pemerintahan Kelurahan;
g) melaksanaan pelayanan ketatausahaan Kecamatan.
h) Melaksanakan tugas lain yang diberikan Walikota sesuai tugas dan fungsinya.
Sedangkan uraian tugas masing-masing unit organisasi pada Kecamatan
SukasariKota Bandung berdasarkanPeraturan Walikota Bandung Nomor 250
Tahun 2008 tentang Rincian Tugas Pokok Dan Fungsi Satuan Organisasi Pada
Kecamatan Dan Kelurahan Di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, sebagai
berikut :
1) Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan
pemerintahan yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani
sebagian urusan otonomi daerah.Untuk melaksanakan tugas pokok, Camat
mempunyai fungsi :
a. mengkoordinasikan pemberdayaan masyarakat;
b. mengkoordinasikan ketenteraman dan ketertiban umum;
c. mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-
undangan;
d. mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;
e. membina pemerintahan kelurahan di wilayah kerjanya.
2) Sekretaris Kecamatan;mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Kecamatan di bidang kesekretariatan. Untuk melaksanakan tugas pokok
Sekretariat mempunyai fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan rencana program kegiatan kecamatan;
b. pelaksanaan pelayanan administrasi kesekretariatan kecamatan
dankelurahan;
c. pelaksanaan pengkoordinasian penyusunan rencana, program, evaluasi
danpelaporan kegiatan Kecamatan dan Kelurahan;
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
15
c) mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-
undangan;
d) mengkoordinasikan pemerliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;
e) mengkoordinasikan penyelenggaraan pemerintahan di tingkat Kecamatan;
f) membina penyelenggaraan pemerintahan Kelurahan;
g) melaksanaan pelayanan ketatausahaan Kecamatan.
h) Melaksanakan tugas lain yang diberikan Walikota sesuai tugas dan fungsinya.
Sedangkan uraian tugas masing-masing unit organisasi pada Kecamatan
SukasariKota Bandung berdasarkanPeraturan Walikota Bandung Nomor 250
Tahun 2008 tentang Rincian Tugas Pokok Dan Fungsi Satuan Organisasi Pada
Kecamatan Dan Kelurahan Di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, sebagai
berikut :
1) Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan
pemerintahan yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani
sebagian urusan otonomi daerah.Untuk melaksanakan tugas pokok, Camat
mempunyai fungsi :
a. mengkoordinasikan pemberdayaan masyarakat;
b. mengkoordinasikan ketenteraman dan ketertiban umum;
c. mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-
undangan;
d. mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;
e. membina pemerintahan kelurahan di wilayah kerjanya.
2) Sekretaris Kecamatan;mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Kecamatan di bidang kesekretariatan. Untuk melaksanakan tugas pokok
Sekretariat mempunyai fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan rencana program kegiatan kecamatan;
b. pelaksanaan pelayanan administrasi kesekretariatan kecamatan
dankelurahan;
c. pelaksanaan pengkoordinasian penyusunan rencana, program, evaluasi
danpelaporan kegiatan Kecamatan dan Kelurahan;
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
15
c) mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-
undangan;
d) mengkoordinasikan pemerliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;
e) mengkoordinasikan penyelenggaraan pemerintahan di tingkat Kecamatan;
f) membina penyelenggaraan pemerintahan Kelurahan;
g) melaksanaan pelayanan ketatausahaan Kecamatan.
h) Melaksanakan tugas lain yang diberikan Walikota sesuai tugas dan fungsinya.
Sedangkan uraian tugas masing-masing unit organisasi pada Kecamatan
SukasariKota Bandung berdasarkanPeraturan Walikota Bandung Nomor 250
Tahun 2008 tentang Rincian Tugas Pokok Dan Fungsi Satuan Organisasi Pada
Kecamatan Dan Kelurahan Di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, sebagai
berikut :
1) Camat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian kewenangan
pemerintahan yang dilimpahkan Walikota kepada Camat untuk menangani
sebagian urusan otonomi daerah.Untuk melaksanakan tugas pokok, Camat
mempunyai fungsi :
a. mengkoordinasikan pemberdayaan masyarakat;
b. mengkoordinasikan ketenteraman dan ketertiban umum;
c. mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan perundang-
undangan;
d. mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum;
e. membina pemerintahan kelurahan di wilayah kerjanya.
2) Sekretaris Kecamatan;mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Kecamatan di bidang kesekretariatan. Untuk melaksanakan tugas pokok
Sekretariat mempunyai fungsi :
a. pelaksanaan penyusunan rencana program kegiatan kecamatan;
b. pelaksanaan pelayanan administrasi kesekretariatan kecamatan
dankelurahan;
c. pelaksanaan pengkoordinasian penyusunan rencana, program, evaluasi
danpelaporan kegiatan Kecamatan dan Kelurahan;
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
16
d. pengkoordinasian penyelenggaraan tugas Seksi;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Kecamatan dengan Instansi
terkaitdalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi kecamatan;
f. pelaksanaan monitoring, evaluasi, pelaporan dan pengendalian
administrative kegiatan kesekretariatan dan kecamatan; dan
g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan
tugaspokok dan fungsinya.
3) Seksi Pemerintahanmempunyaitu tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Kecamatan di bidang pemerintahan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pemerintahan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan materi bahan lingkup pemerintahan;
b. pembinaan Rukun Warga dan Rukun Tentangga;
c. pelayanan administrasi pertanahan;
d. pembinaan administrasi pemerintahan Kelurahan;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pemerintahan dengan Instansi
terkait; dan
f. pelaporan pelaksanaan lingkup pemerintahan.
4) Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas pokok melaksanakan
sebagian tugas Kecamatan di bidang ketentraman dan ketertiban, untuk
melaksanakan tugas Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup ketentraman dan ketertiban;
b. pembinaan ketentraman dan ketertiban;
c. pembinaan potensi perlindungan masyarakat;
d. pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan
bencana;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ketentraman dan ketertiban
dengan Instansi terkait; dan
f. pelaporan pelaksanaan lingkup ketentraman da ketertiban.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
16
d. pengkoordinasian penyelenggaraan tugas Seksi;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Kecamatan dengan Instansi
terkaitdalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi kecamatan;
f. pelaksanaan monitoring, evaluasi, pelaporan dan pengendalian
administrative kegiatan kesekretariatan dan kecamatan; dan
g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan
tugaspokok dan fungsinya.
3) Seksi Pemerintahanmempunyaitu tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Kecamatan di bidang pemerintahan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pemerintahan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan materi bahan lingkup pemerintahan;
b. pembinaan Rukun Warga dan Rukun Tentangga;
c. pelayanan administrasi pertanahan;
d. pembinaan administrasi pemerintahan Kelurahan;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pemerintahan dengan Instansi
terkait; dan
f. pelaporan pelaksanaan lingkup pemerintahan.
4) Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas pokok melaksanakan
sebagian tugas Kecamatan di bidang ketentraman dan ketertiban, untuk
melaksanakan tugas Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup ketentraman dan ketertiban;
b. pembinaan ketentraman dan ketertiban;
c. pembinaan potensi perlindungan masyarakat;
d. pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan
bencana;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ketentraman dan ketertiban
dengan Instansi terkait; dan
f. pelaporan pelaksanaan lingkup ketentraman da ketertiban.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
16
d. pengkoordinasian penyelenggaraan tugas Seksi;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Kecamatan dengan Instansi
terkaitdalam pelaksanaan tugas pokok dan fungsi kecamatan;
f. pelaksanaan monitoring, evaluasi, pelaporan dan pengendalian
administrative kegiatan kesekretariatan dan kecamatan; dan
g. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan
tugaspokok dan fungsinya.
3) Seksi Pemerintahanmempunyaitu tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Kecamatan di bidang pemerintahan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pemerintahan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan materi bahan lingkup pemerintahan;
b. pembinaan Rukun Warga dan Rukun Tentangga;
c. pelayanan administrasi pertanahan;
d. pembinaan administrasi pemerintahan Kelurahan;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pemerintahan dengan Instansi
terkait; dan
f. pelaporan pelaksanaan lingkup pemerintahan.
4) Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai tugas pokok melaksanakan
sebagian tugas Kecamatan di bidang ketentraman dan ketertiban, untuk
melaksanakan tugas Seksi Ketentraman dan Ketertiban mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup ketentraman dan ketertiban;
b. pembinaan ketentraman dan ketertiban;
c. pembinaan potensi perlindungan masyarakat;
d. pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan
bencana;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ketentraman dan ketertiban
dengan Instansi terkait; dan
f. pelaporan pelaksanaan lingkup ketentraman da ketertiban.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
17
5) Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai tugas pokok
melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang pendidikan dan
kemasyarakatan, untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana Seksi
Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pendidikan dan
kemasyarakatan;
b. inventarisasi dan fasilitasi masalah sosial kemasyarakatan;
c. inventarisasi potensi bidang pendidikan formal dan informal;
d. pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan di tingkat Kecamatan dan
Kelurahan;
e. fasilitasi pembinaan bidang keagamaan, ketahanan keluarga, partisipasi
dan pemberdayaan perempuan serta generasi muda;
f. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang pendidikan dan
kemasyarakatan dengan Instansi terkait; dan
g. pelaporan pelaksanaan lingkup bidang pendidikan dan kemasyarakatan’
6) Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidupmempunyai tugas pokok
melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang ekonomi, pembangunan
dan lingkungan hidup, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi Ekonomi,
Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup ekonomi, pembangunan dan
lingkungan hidup;
b. fasilitasi pembinaan bidang koperasi, usaha kecil dan menengah.
c. inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan;
d. fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik fasilitas umum dan
fasilitas sosial;
e. fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan
hidup;
f. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi dan ketahanan pangan,
pembangunan, serta lingkungan hidup dengan Instansi terkait; dan
g. pelaporan pelaksanaan lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan
hidup.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
17
5) Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai tugas pokok
melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang pendidikan dan
kemasyarakatan, untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana Seksi
Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pendidikan dan
kemasyarakatan;
b. inventarisasi dan fasilitasi masalah sosial kemasyarakatan;
c. inventarisasi potensi bidang pendidikan formal dan informal;
d. pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan di tingkat Kecamatan dan
Kelurahan;
e. fasilitasi pembinaan bidang keagamaan, ketahanan keluarga, partisipasi
dan pemberdayaan perempuan serta generasi muda;
f. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang pendidikan dan
kemasyarakatan dengan Instansi terkait; dan
g. pelaporan pelaksanaan lingkup bidang pendidikan dan kemasyarakatan’
6) Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidupmempunyai tugas pokok
melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang ekonomi, pembangunan
dan lingkungan hidup, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi Ekonomi,
Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup ekonomi, pembangunan dan
lingkungan hidup;
b. fasilitasi pembinaan bidang koperasi, usaha kecil dan menengah.
c. inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan;
d. fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik fasilitas umum dan
fasilitas sosial;
e. fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan
hidup;
f. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi dan ketahanan pangan,
pembangunan, serta lingkungan hidup dengan Instansi terkait; dan
g. pelaporan pelaksanaan lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan
hidup.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
17
5) Seksi Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai tugas pokok
melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang pendidikan dan
kemasyarakatan, untuk melaksanakan tugas pokok sebagaimana Seksi
Pendidikan dan Kemasyarakatan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pendidikan dan
kemasyarakatan;
b. inventarisasi dan fasilitasi masalah sosial kemasyarakatan;
c. inventarisasi potensi bidang pendidikan formal dan informal;
d. pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan di tingkat Kecamatan dan
Kelurahan;
e. fasilitasi pembinaan bidang keagamaan, ketahanan keluarga, partisipasi
dan pemberdayaan perempuan serta generasi muda;
f. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang pendidikan dan
kemasyarakatan dengan Instansi terkait; dan
g. pelaporan pelaksanaan lingkup bidang pendidikan dan kemasyarakatan’
6) Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidupmempunyai tugas pokok
melaksanakan sebagian tugas Kecamatan di bidang ekonomi, pembangunan
dan lingkungan hidup, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi Ekonomi,
Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup ekonomi, pembangunan dan
lingkungan hidup;
b. fasilitasi pembinaan bidang koperasi, usaha kecil dan menengah.
c. inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan;
d. fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik fasilitas umum dan
fasilitas sosial;
e. fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan
hidup;
f. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi dan ketahanan pangan,
pembangunan, serta lingkungan hidup dengan Instansi terkait; dan
g. pelaporan pelaksanaan lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan
hidup.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
18
7) Seksi Pelayananmempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Camat dibidang pelayanan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pelayanan mempunyai fungsi:
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan;
b. pelayanan data dan informasi Kecamatan;
c. pelayanan administrasi kependudukan;
d. pelayanan administrasi umum lainnya;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi Terkait;
f. pelaporan pelaksanaan lingkup pelayanan.
8) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok melaksanakan
sebagian tugas Sekretariat Kecamatan di bidang umum dan kepegawaian,
untuk melaksanakan tugas pokok Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
mempunyai fungsi :
a. Penyusunan bahanrencana dan program pengelolaan lingkup administrasi
umum dan kepegawaian;
b. Pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian yang meliputi
pengelolaan naskah dinas, penataan kearsipan Kecamatan,
penyelenggaraan kerumahtanggaan Kecamatan, pengelolaan
perlengkapan dan administrasi perjalanan dinas, serta pelaksanaan
administrasi kepegawaian; dan
c. pelaporan kegiatan lingkup administrasi umum dan kepegawaian.
9) Sub Bagian Program dan Keuanganmempunyai tugas pokok melaksanakan
sebagian tugas Sekretariat Kecamatan di bidang keuangan dan program,
untuk melaksanakan tugas pokok Sub Bagian Keuangan dan Program
mempunyai fungsi :
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
18
7) Seksi Pelayananmempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Camat dibidang pelayanan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pelayanan mempunyai fungsi:
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan;
b. pelayanan data dan informasi Kecamatan;
c. pelayanan administrasi kependudukan;
d. pelayanan administrasi umum lainnya;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi Terkait;
f. pelaporan pelaksanaan lingkup pelayanan.
8) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok melaksanakan
sebagian tugas Sekretariat Kecamatan di bidang umum dan kepegawaian,
untuk melaksanakan tugas pokok Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
mempunyai fungsi :
a. Penyusunan bahanrencana dan program pengelolaan lingkup administrasi
umum dan kepegawaian;
b. Pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian yang meliputi
pengelolaan naskah dinas, penataan kearsipan Kecamatan,
penyelenggaraan kerumahtanggaan Kecamatan, pengelolaan
perlengkapan dan administrasi perjalanan dinas, serta pelaksanaan
administrasi kepegawaian; dan
c. pelaporan kegiatan lingkup administrasi umum dan kepegawaian.
9) Sub Bagian Program dan Keuanganmempunyai tugas pokok melaksanakan
sebagian tugas Sekretariat Kecamatan di bidang keuangan dan program,
untuk melaksanakan tugas pokok Sub Bagian Keuangan dan Program
mempunyai fungsi :
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
18
7) Seksi Pelayananmempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Camat dibidang pelayanan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pelayanan mempunyai fungsi:
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan;
b. pelayanan data dan informasi Kecamatan;
c. pelayanan administrasi kependudukan;
d. pelayanan administrasi umum lainnya;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi Terkait;
f. pelaporan pelaksanaan lingkup pelayanan.
8) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokok melaksanakan
sebagian tugas Sekretariat Kecamatan di bidang umum dan kepegawaian,
untuk melaksanakan tugas pokok Sub Bagian Umum dan Kepegawaian
mempunyai fungsi :
a. Penyusunan bahanrencana dan program pengelolaan lingkup administrasi
umum dan kepegawaian;
b. Pengelolaan administrasi umum dan kepegawaian yang meliputi
pengelolaan naskah dinas, penataan kearsipan Kecamatan,
penyelenggaraan kerumahtanggaan Kecamatan, pengelolaan
perlengkapan dan administrasi perjalanan dinas, serta pelaksanaan
administrasi kepegawaian; dan
c. pelaporan kegiatan lingkup administrasi umum dan kepegawaian.
9) Sub Bagian Program dan Keuanganmempunyai tugas pokok melaksanakan
sebagian tugas Sekretariat Kecamatan di bidang keuangan dan program,
untuk melaksanakan tugas pokok Sub Bagian Keuangan dan Program
mempunyai fungsi :
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
19
a. penyusunan rencana dan program pengelolaan administrasi keuangan dan
program kerja Kecamatan;
b. pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan meliputi kegiatan
penyiapan bahan penyusunan rencana anggaran, koordinasi penyusunan
anggaran, koordinasi pengelola dan pengendalian keuangan dan
menyusun laporan keuangan Kecamatan;
c. pelaksanaan pengendalian program meliputi kegiatan penyiapan bahan
penyusunan rencana kegiatan kecamatan, koordinasi penyusunan rencana
dan program serta koordinasi pengendalian program serta penyusunan
laporan akuntabilitas kinerja kecamatan; dan
d. pengkoordinasian pelaporan lingkup kegiatan pengelolaan administrasi
keuangan dan program kerja Kecamatan.
10) Lurah mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian urusan pemerintahan
yang menjadi kewenangan daerah yang dilimpahkan Walikota kepada Lurah,
dalam melaksanakan tugas pokok Lurah mempunyai fungsi :
a. pelaksanaan kegiatan pemerintahan Kelurahan;
b. pemberdayaan masyarakat, perekonomian dan kesejahteraan rakyat;
c. pelayanan masyarakat;
d. penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;
e. pemeliharaan prasarana, fasilitas pelayanan umum dan lingkungan hidup;
dan;
f. pembinaan lembaga kemasyarakatan.
11) Sekretaris Lurah mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Lurah di bidang kesekretariatan, untuk melaksanakan tugas pokok Sekretaris
Lurah mempunyai fungsi:
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup kesekretariatan Kelurahan;
b. penyusunan rencana program dan kegiatan Kelurahan;
c. pengelolaan perlengkapan, keuangan dan kepegawaian;
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
19
a. penyusunan rencana dan program pengelolaan administrasi keuangan dan
program kerja Kecamatan;
b. pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan meliputi kegiatan
penyiapan bahan penyusunan rencana anggaran, koordinasi penyusunan
anggaran, koordinasi pengelola dan pengendalian keuangan dan
menyusun laporan keuangan Kecamatan;
c. pelaksanaan pengendalian program meliputi kegiatan penyiapan bahan
penyusunan rencana kegiatan kecamatan, koordinasi penyusunan rencana
dan program serta koordinasi pengendalian program serta penyusunan
laporan akuntabilitas kinerja kecamatan; dan
d. pengkoordinasian pelaporan lingkup kegiatan pengelolaan administrasi
keuangan dan program kerja Kecamatan.
10) Lurah mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian urusan pemerintahan
yang menjadi kewenangan daerah yang dilimpahkan Walikota kepada Lurah,
dalam melaksanakan tugas pokok Lurah mempunyai fungsi :
a. pelaksanaan kegiatan pemerintahan Kelurahan;
b. pemberdayaan masyarakat, perekonomian dan kesejahteraan rakyat;
c. pelayanan masyarakat;
d. penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;
e. pemeliharaan prasarana, fasilitas pelayanan umum dan lingkungan hidup;
dan;
f. pembinaan lembaga kemasyarakatan.
11) Sekretaris Lurah mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Lurah di bidang kesekretariatan, untuk melaksanakan tugas pokok Sekretaris
Lurah mempunyai fungsi:
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup kesekretariatan Kelurahan;
b. penyusunan rencana program dan kegiatan Kelurahan;
c. pengelolaan perlengkapan, keuangan dan kepegawaian;
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
19
a. penyusunan rencana dan program pengelolaan administrasi keuangan dan
program kerja Kecamatan;
b. pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan meliputi kegiatan
penyiapan bahan penyusunan rencana anggaran, koordinasi penyusunan
anggaran, koordinasi pengelola dan pengendalian keuangan dan
menyusun laporan keuangan Kecamatan;
c. pelaksanaan pengendalian program meliputi kegiatan penyiapan bahan
penyusunan rencana kegiatan kecamatan, koordinasi penyusunan rencana
dan program serta koordinasi pengendalian program serta penyusunan
laporan akuntabilitas kinerja kecamatan; dan
d. pengkoordinasian pelaporan lingkup kegiatan pengelolaan administrasi
keuangan dan program kerja Kecamatan.
10) Lurah mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian urusan pemerintahan
yang menjadi kewenangan daerah yang dilimpahkan Walikota kepada Lurah,
dalam melaksanakan tugas pokok Lurah mempunyai fungsi :
a. pelaksanaan kegiatan pemerintahan Kelurahan;
b. pemberdayaan masyarakat, perekonomian dan kesejahteraan rakyat;
c. pelayanan masyarakat;
d. penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum;
e. pemeliharaan prasarana, fasilitas pelayanan umum dan lingkungan hidup;
dan;
f. pembinaan lembaga kemasyarakatan.
11) Sekretaris Lurah mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Lurah di bidang kesekretariatan, untuk melaksanakan tugas pokok Sekretaris
Lurah mempunyai fungsi:
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup kesekretariatan Kelurahan;
b. penyusunan rencana program dan kegiatan Kelurahan;
c. pengelolaan perlengkapan, keuangan dan kepegawaian;
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
20
d. pengkoordinasian kegiatan seksi di Kelurahan;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Kelurahan dengan Instansi Terkait;
f. pelaporan pelaksanaan lingkup kesekretariatan dan Kelurahan.
12) Seksi Pemerintahan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Lurah di bidang pemerintahan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pemerintahan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pemerintahan;
b. fasilitasi penyelenggaraan pemilihan pengurus Rukun Tetangga (RT) dan
Rukun Warga (RW);
c. pengkoordinasian dan fasilitasi kegiatan ketentraman dan ketertiban;
d. pembinaan ketentraman dan ketertiban;
e. pembinaan potensi perlindungan masyarakat;
f. pengkoordinasian dan fasilitasi kegiatan pemerintahan dengan Instansi
Terkait; dan
g. pelaporan pelaksanaan lingkup pemerintahan.
13) Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas
pokokmelaksanakan sebagian tugas Lurah di bidang ekonomi, pembangunan
dan lingkungan hidup, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi Ekonomi,
Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan materi bahan lingkup ekonomi, pembangunan dan
lingkungan hidup;
b. fasilitasi pembinaan bidang koperasi, usaha kecil dan menengah;
c. inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan;
d. fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik fasilitas umum dan
fasilitas sosial;
e. fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan
hidup;
f. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi, pembangunan dan
lingkungan hidup dengan Instansi terkait; dan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
20
d. pengkoordinasian kegiatan seksi di Kelurahan;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Kelurahan dengan Instansi Terkait;
f. pelaporan pelaksanaan lingkup kesekretariatan dan Kelurahan.
12) Seksi Pemerintahan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Lurah di bidang pemerintahan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pemerintahan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pemerintahan;
b. fasilitasi penyelenggaraan pemilihan pengurus Rukun Tetangga (RT) dan
Rukun Warga (RW);
c. pengkoordinasian dan fasilitasi kegiatan ketentraman dan ketertiban;
d. pembinaan ketentraman dan ketertiban;
e. pembinaan potensi perlindungan masyarakat;
f. pengkoordinasian dan fasilitasi kegiatan pemerintahan dengan Instansi
Terkait; dan
g. pelaporan pelaksanaan lingkup pemerintahan.
13) Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas
pokokmelaksanakan sebagian tugas Lurah di bidang ekonomi, pembangunan
dan lingkungan hidup, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi Ekonomi,
Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan materi bahan lingkup ekonomi, pembangunan dan
lingkungan hidup;
b. fasilitasi pembinaan bidang koperasi, usaha kecil dan menengah;
c. inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan;
d. fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik fasilitas umum dan
fasilitas sosial;
e. fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan
hidup;
f. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi, pembangunan dan
lingkungan hidup dengan Instansi terkait; dan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
20
d. pengkoordinasian kegiatan seksi di Kelurahan;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan Kelurahan dengan Instansi Terkait;
f. pelaporan pelaksanaan lingkup kesekretariatan dan Kelurahan.
12) Seksi Pemerintahan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Lurah di bidang pemerintahan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pemerintahan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pemerintahan;
b. fasilitasi penyelenggaraan pemilihan pengurus Rukun Tetangga (RT) dan
Rukun Warga (RW);
c. pengkoordinasian dan fasilitasi kegiatan ketentraman dan ketertiban;
d. pembinaan ketentraman dan ketertiban;
e. pembinaan potensi perlindungan masyarakat;
f. pengkoordinasian dan fasilitasi kegiatan pemerintahan dengan Instansi
Terkait; dan
g. pelaporan pelaksanaan lingkup pemerintahan.
13) Seksi Ekonomi, Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai tugas
pokokmelaksanakan sebagian tugas Lurah di bidang ekonomi, pembangunan
dan lingkungan hidup, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi Ekonomi,
Pembangunan dan Lingkungan Hidup mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan materi bahan lingkup ekonomi, pembangunan dan
lingkungan hidup;
b. fasilitasi pembinaan bidang koperasi, usaha kecil dan menengah;
c. inventarisasi potensi ekonomi masyarakat dan pembangunan;
d. fasilitasi pembangunan sarana dan prasarana fisik fasilitas umum dan
fasilitas sosial;
e. fasilitasi pemberdayaan masyarakat dalam upaya pelestarian lingkungan
hidup;
f. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan ekonomi, pembangunan dan
lingkungan hidup dengan Instansi terkait; dan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
21
g. pelaporan pelaksanaan lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan
hidup.
14) Seksi Kemasyarakatan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian
tugas Lurah di bidang kemasyarakatan, untuk melaksanakan tugas pokok
Seksi Kemasyarakatan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup kemasyarakatan;
b. inventarisasi potensi bidang kemasyarakatan;
c. inventarisasi dan Fasilitasi bidang pendidikan;
d. pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan di tingkat Kelurahan;
e. fasilitasi pembinaan bidang keagamaan, ketahanan keluarga, partisipasi
dan pemberdayaan perempuan serta generasi muda;
f. pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan
bencana;
g. inventarisasi dan fasilitasi ketahanan pangan;
h. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang kemasyarakatan dengan
Instansi terkait; dan
i. pelaporan pelaksanaan lingkup kemasyarakatan.
15) Seksi Pelayanan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Lurah di bidang pelayanan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pelayanan mempunyai fungsi:
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan;
b. pelayanan data dan informasi Kelurahan;
c. pelayanan administrasi kependudukan;
d. pelayanan administrasi umum lainnya;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi Terkait;
f. pelaporan pelaksanaan lingkup pelayanan.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
21
g. pelaporan pelaksanaan lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan
hidup.
14) Seksi Kemasyarakatan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian
tugas Lurah di bidang kemasyarakatan, untuk melaksanakan tugas pokok
Seksi Kemasyarakatan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup kemasyarakatan;
b. inventarisasi potensi bidang kemasyarakatan;
c. inventarisasi dan Fasilitasi bidang pendidikan;
d. pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan di tingkat Kelurahan;
e. fasilitasi pembinaan bidang keagamaan, ketahanan keluarga, partisipasi
dan pemberdayaan perempuan serta generasi muda;
f. pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan
bencana;
g. inventarisasi dan fasilitasi ketahanan pangan;
h. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang kemasyarakatan dengan
Instansi terkait; dan
i. pelaporan pelaksanaan lingkup kemasyarakatan.
15) Seksi Pelayanan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Lurah di bidang pelayanan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pelayanan mempunyai fungsi:
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan;
b. pelayanan data dan informasi Kelurahan;
c. pelayanan administrasi kependudukan;
d. pelayanan administrasi umum lainnya;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi Terkait;
f. pelaporan pelaksanaan lingkup pelayanan.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
21
g. pelaporan pelaksanaan lingkup ekonomi, pembangunan dan lingkungan
hidup.
14) Seksi Kemasyarakatan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian
tugas Lurah di bidang kemasyarakatan, untuk melaksanakan tugas pokok
Seksi Kemasyarakatan mempunyai fungsi :
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup kemasyarakatan;
b. inventarisasi potensi bidang kemasyarakatan;
c. inventarisasi dan Fasilitasi bidang pendidikan;
d. pembinaan terhadap lembaga kemasyarakatan di tingkat Kelurahan;
e. fasilitasi pembinaan bidang keagamaan, ketahanan keluarga, partisipasi
dan pemberdayaan perempuan serta generasi muda;
f. pemberdayaan masyarakat dalam pencegahan dan penanggulangan
bencana;
g. inventarisasi dan fasilitasi ketahanan pangan;
h. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan bidang kemasyarakatan dengan
Instansi terkait; dan
i. pelaporan pelaksanaan lingkup kemasyarakatan.
15) Seksi Pelayanan mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas
Lurah di bidang pelayanan, untuk melaksanakan tugas pokok Seksi
Pelayanan mempunyai fungsi:
a. penyusunan data dan bahan materi lingkup pelayanan;
b. pelayanan data dan informasi Kelurahan;
c. pelayanan administrasi kependudukan;
d. pelayanan administrasi umum lainnya;
e. fasilitasi dan pengkoordinasian kegiatan pelayanan dengan Instansi Terkait;
f. pelaporan pelaksanaan lingkup pelayanan.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
22
16) Kelompok Jabatan Fungsional pada masing-masing Kecamatan dan
Kelurahan terdiriatas sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan fungsional yang
terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya.
Setiap Kelompok dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang
diangkat olehWalikota atas usul Camat untuk Kecamatan dan Lurah untuk
Kelurahan.
Jenis, jenjang dan jumlah jabatan fungsional ditetapkan oleh Walikota
berdasarkan kebutuhan dan beban kerja, sesuai dengan peraturan
perundangundangan yang berlaku.
2.3 Sumber Daya Kecamatan Sukasari Kota Bandung2.3.1 Sumber Daya Manusia
Untuk menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan
SukasariKota Bandung memiliki pegawai sebanyak 39 orang.
Rincian pegawai berdasarkan Eselon Jabatan dan Unit Kerja di lingkungan
KecamatanSukasari, sebagaimana tabel di bawah ini :
Tabel 2.1Kondisi Kepegawaian Berdasarkan Eselon Jabatan
NO SATUAN KERJA
JUMLAH
PERSONIL
E S E L O NPELAKSANA
JMLIVB
IVA
IIIB
IIIA
1 KECAMATAN 19 2 5 1 1 10 19
2 KEL. ISOLA 6 4 1 - - 1 7
3 KEL. SUKARASA 7 5 1 - - 1 7
4 KEL. SARIJADI 6 5 1 - - - 6
5
KEL. GEGER
KALONG 7 5 1 - - 1 7
J U M L A H 68 36 12 1 1 17 68
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
22
16) Kelompok Jabatan Fungsional pada masing-masing Kecamatan dan
Kelurahan terdiriatas sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan fungsional yang
terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya.
Setiap Kelompok dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang
diangkat olehWalikota atas usul Camat untuk Kecamatan dan Lurah untuk
Kelurahan.
Jenis, jenjang dan jumlah jabatan fungsional ditetapkan oleh Walikota
berdasarkan kebutuhan dan beban kerja, sesuai dengan peraturan
perundangundangan yang berlaku.
2.3 Sumber Daya Kecamatan Sukasari Kota Bandung2.3.1 Sumber Daya Manusia
Untuk menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan
SukasariKota Bandung memiliki pegawai sebanyak 39 orang.
Rincian pegawai berdasarkan Eselon Jabatan dan Unit Kerja di lingkungan
KecamatanSukasari, sebagaimana tabel di bawah ini :
Tabel 2.1Kondisi Kepegawaian Berdasarkan Eselon Jabatan
NO SATUAN KERJA
JUMLAH
PERSONIL
E S E L O NPELAKSANA
JMLIVB
IVA
IIIB
IIIA
1 KECAMATAN 19 2 5 1 1 10 19
2 KEL. ISOLA 6 4 1 - - 1 7
3 KEL. SUKARASA 7 5 1 - - 1 7
4 KEL. SARIJADI 6 5 1 - - - 6
5
KEL. GEGER
KALONG 7 5 1 - - 1 7
J U M L A H 68 36 12 1 1 17 68
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
22
16) Kelompok Jabatan Fungsional pada masing-masing Kecamatan dan
Kelurahan terdiriatas sejumlah tenaga dalam jenjang jabatan fungsional yang
terbagi dalam berbagai kelompok sesuai dengan bidang keahliannya.
Setiap Kelompok dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior yang
diangkat olehWalikota atas usul Camat untuk Kecamatan dan Lurah untuk
Kelurahan.
Jenis, jenjang dan jumlah jabatan fungsional ditetapkan oleh Walikota
berdasarkan kebutuhan dan beban kerja, sesuai dengan peraturan
perundangundangan yang berlaku.
2.3 Sumber Daya Kecamatan Sukasari Kota Bandung2.3.1 Sumber Daya Manusia
Untuk menunjang pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan
SukasariKota Bandung memiliki pegawai sebanyak 39 orang.
Rincian pegawai berdasarkan Eselon Jabatan dan Unit Kerja di lingkungan
KecamatanSukasari, sebagaimana tabel di bawah ini :
Tabel 2.1Kondisi Kepegawaian Berdasarkan Eselon Jabatan
NO SATUAN KERJA
JUMLAH
PERSONIL
E S E L O NPELAKSANA
JMLIVB
IVA
IIIB
IIIA
1 KECAMATAN 19 2 5 1 1 10 19
2 KEL. ISOLA 6 4 1 - - 1 7
3 KEL. SUKARASA 7 5 1 - - 1 7
4 KEL. SARIJADI 6 5 1 - - - 6
5
KEL. GEGER
KALONG 7 5 1 - - 1 7
J U M L A H 68 36 12 1 1 17 68
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
23
Tabel 2.2Kondisi Kepegawaian Berdasarkan Pendidikan yang Ditamatkan
NO SATUAN KERJA
GOLONGAN TINGKAT PENDIDIKAN
I II III IV JML
SD
SLP SLA
DPL
S1
S2
JML
1 KECAMATAN 1 7 8 3 19 1 9 8 1 19
2 KEL. SARIJADI 6 6 2 4 6
3 KEL. ISOLA 1 6 7 4 1 2 7
4 KEL. SUKARASA 1 6 7 3 2 2 7
5 KEL.
GEGERKALONG
1 6 7 4 1 2 7
J U M L A H 1 10 32 3 46 1 22 4 18 1 46
Dari seluruh jumlah pegawai Kecamatan SukasariKota Bandung, sebanyak
46 orang memiliki pendidikan S2 sebanyak1orang ,yang memiliki pendidikan S1
sebanyak 18 orang , yang memiliki pendidikan D3sebanyak4 orang , yang memiliki
pendidikan SLTA sebanyak 22 orang ,yang memiliki pendidikan SLTP sebanyak 1
orang dan pegawai yang memiliki pendidikan SD tidak ada.
2.2.2. Sarana Dan Prasarana KerjaTersedianya sarana dan prasarana kerja akan menunjang keberhasilan
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan SukasariKota Bandung. Secara
umum sarana dan prasarana sebagaimana terurai dalamlampiran.
2.4Kinerja Pelayanan SKPDTingkat capaian kinerja Kecamatan SukasariKota Bandung berdasarkan
sasaran/target Renstra Tahun 2009-2013 menurut indikator kinerja pelayanan
SKPD dan/atau indikator lainnya disajikan pada tabel berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
23
Tabel 2.2Kondisi Kepegawaian Berdasarkan Pendidikan yang Ditamatkan
NO SATUAN KERJA
GOLONGAN TINGKAT PENDIDIKAN
I II III IV JML
SD
SLP SLA
DPL
S1
S2
JML
1 KECAMATAN 1 7 8 3 19 1 9 8 1 19
2 KEL. SARIJADI 6 6 2 4 6
3 KEL. ISOLA 1 6 7 4 1 2 7
4 KEL. SUKARASA 1 6 7 3 2 2 7
5 KEL.
GEGERKALONG
1 6 7 4 1 2 7
J U M L A H 1 10 32 3 46 1 22 4 18 1 46
Dari seluruh jumlah pegawai Kecamatan SukasariKota Bandung, sebanyak
46 orang memiliki pendidikan S2 sebanyak1orang ,yang memiliki pendidikan S1
sebanyak 18 orang , yang memiliki pendidikan D3sebanyak4 orang , yang memiliki
pendidikan SLTA sebanyak 22 orang ,yang memiliki pendidikan SLTP sebanyak 1
orang dan pegawai yang memiliki pendidikan SD tidak ada.
2.2.2. Sarana Dan Prasarana KerjaTersedianya sarana dan prasarana kerja akan menunjang keberhasilan
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan SukasariKota Bandung. Secara
umum sarana dan prasarana sebagaimana terurai dalamlampiran.
2.4Kinerja Pelayanan SKPDTingkat capaian kinerja Kecamatan SukasariKota Bandung berdasarkan
sasaran/target Renstra Tahun 2009-2013 menurut indikator kinerja pelayanan
SKPD dan/atau indikator lainnya disajikan pada tabel berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
23
Tabel 2.2Kondisi Kepegawaian Berdasarkan Pendidikan yang Ditamatkan
NO SATUAN KERJA
GOLONGAN TINGKAT PENDIDIKAN
I II III IV JML
SD
SLP SLA
DPL
S1
S2
JML
1 KECAMATAN 1 7 8 3 19 1 9 8 1 19
2 KEL. SARIJADI 6 6 2 4 6
3 KEL. ISOLA 1 6 7 4 1 2 7
4 KEL. SUKARASA 1 6 7 3 2 2 7
5 KEL.
GEGERKALONG
1 6 7 4 1 2 7
J U M L A H 1 10 32 3 46 1 22 4 18 1 46
Dari seluruh jumlah pegawai Kecamatan SukasariKota Bandung, sebanyak
46 orang memiliki pendidikan S2 sebanyak1orang ,yang memiliki pendidikan S1
sebanyak 18 orang , yang memiliki pendidikan D3sebanyak4 orang , yang memiliki
pendidikan SLTA sebanyak 22 orang ,yang memiliki pendidikan SLTP sebanyak 1
orang dan pegawai yang memiliki pendidikan SD tidak ada.
2.2.2. Sarana Dan Prasarana KerjaTersedianya sarana dan prasarana kerja akan menunjang keberhasilan
pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Kecamatan SukasariKota Bandung. Secara
umum sarana dan prasarana sebagaimana terurai dalamlampiran.
2.4Kinerja Pelayanan SKPDTingkat capaian kinerja Kecamatan SukasariKota Bandung berdasarkan
sasaran/target Renstra Tahun 2009-2013 menurut indikator kinerja pelayanan
SKPD dan/atau indikator lainnya disajikan pada tabel berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
27
Tabel 2.3Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD Kecamatan SukasariKotaBandung
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD ***) Target SPM Target IKKTarget
IndikatorLainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahunke-
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
1 Meningkatnya jenjang pendidikan aparat, melaluiprogram izin belajar dan tugas belajar.
5 Orang 25 Orang 5 5 5 5 5 2 2 2 40% 40% 40%
2 Meningkatnya wawasan dan pengetahuan aparat melaluiprogram diklatpim
5 Orang 33 Orang 1 1 1 1 1 3 300%
3Meningkatnya pemahaman aparatur mengenai StandarOperating Procedure (SOP) yang berkaitan denganpenyelenggaraan pemerintahan kecamatan.
3 SOP1 1 1 1 1 100% 100%
4 Tersampaikan dan terserapnya informasi dari tingkat atasmelalui kegiatan briefing rutin
48 Kali 48 Kali 48 48 48 48 48 48 48 48 100% 100% 100%
5 Penerapan Teknologi Informasi (IT) pelaksanaanpelayanan publik kepada masyarakat 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
8 Adanya Pembinaan PAUD 36 Kali 36 36 36 40 40 36 36 36 100% 100% 100%
9 Menurunnya angka balita kurang gizi <1% <1% <1% <1% <1% <1% <1% 0.75% 0.5% 0.47%
10 Menurunnya angka penerbitan Surat Keterangan Miskin(SKM) dan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM)
11Terfasilitasinya Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) 26
Posyandu26Posyandu 26 26 26 26 26 26 26 26 26 26 100% 100% 100%
12 Bertambahnya jumlah Koperasi BertambahKoperasi 1 1 1 1 1 2 100%
13 Bertambahnya jumlah pohon yang ditanam bertambahpohon
14 Bertambahnya jumlah Sumur resapan Bertambahsumur res
15 Bertamabahnya pembuatan lubang Biopori BertambahBiopori
15 Meningkatnya kualitas Sungai Cikapundung 2 Kali 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
27
Tabel 2.3Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD Kecamatan SukasariKotaBandung
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD ***) Target SPM Target IKKTarget
IndikatorLainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahunke-
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
1 Meningkatnya jenjang pendidikan aparat, melaluiprogram izin belajar dan tugas belajar.
5 Orang 25 Orang 5 5 5 5 5 2 2 2 40% 40% 40%
2 Meningkatnya wawasan dan pengetahuan aparat melaluiprogram diklatpim
5 Orang 33 Orang 1 1 1 1 1 3 300%
3Meningkatnya pemahaman aparatur mengenai StandarOperating Procedure (SOP) yang berkaitan denganpenyelenggaraan pemerintahan kecamatan.
3 SOP1 1 1 1 1 100% 100%
4 Tersampaikan dan terserapnya informasi dari tingkat atasmelalui kegiatan briefing rutin
48 Kali 48 Kali 48 48 48 48 48 48 48 48 100% 100% 100%
5 Penerapan Teknologi Informasi (IT) pelaksanaanpelayanan publik kepada masyarakat 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
8 Adanya Pembinaan PAUD 36 Kali 36 36 36 40 40 36 36 36 100% 100% 100%
9 Menurunnya angka balita kurang gizi <1% <1% <1% <1% <1% <1% <1% 0.75% 0.5% 0.47%
10 Menurunnya angka penerbitan Surat Keterangan Miskin(SKM) dan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM)
11Terfasilitasinya Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) 26
Posyandu26Posyandu 26 26 26 26 26 26 26 26 26 26 100% 100% 100%
12 Bertambahnya jumlah Koperasi BertambahKoperasi 1 1 1 1 1 2 100%
13 Bertambahnya jumlah pohon yang ditanam bertambahpohon
14 Bertambahnya jumlah Sumur resapan Bertambahsumur res
15 Bertamabahnya pembuatan lubang Biopori BertambahBiopori
15 Meningkatnya kualitas Sungai Cikapundung 2 Kali 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
27
Tabel 2.3Pencapaian Kinerja Pelayanan SKPD Kecamatan SukasariKotaBandung
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD ***) Target SPM Target IKKTarget
IndikatorLainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahunke-
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
1 Meningkatnya jenjang pendidikan aparat, melaluiprogram izin belajar dan tugas belajar.
5 Orang 25 Orang 5 5 5 5 5 2 2 2 40% 40% 40%
2 Meningkatnya wawasan dan pengetahuan aparat melaluiprogram diklatpim
5 Orang 33 Orang 1 1 1 1 1 3 300%
3Meningkatnya pemahaman aparatur mengenai StandarOperating Procedure (SOP) yang berkaitan denganpenyelenggaraan pemerintahan kecamatan.
3 SOP1 1 1 1 1 100% 100%
4 Tersampaikan dan terserapnya informasi dari tingkat atasmelalui kegiatan briefing rutin
48 Kali 48 Kali 48 48 48 48 48 48 48 48 100% 100% 100%
5 Penerapan Teknologi Informasi (IT) pelaksanaanpelayanan publik kepada masyarakat 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
8 Adanya Pembinaan PAUD 36 Kali 36 36 36 40 40 36 36 36 100% 100% 100%
9 Menurunnya angka balita kurang gizi <1% <1% <1% <1% <1% <1% <1% 0.75% 0.5% 0.47%
10 Menurunnya angka penerbitan Surat Keterangan Miskin(SKM) dan Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM)
11Terfasilitasinya Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) 26
Posyandu26Posyandu 26 26 26 26 26 26 26 26 26 26 100% 100% 100%
12 Bertambahnya jumlah Koperasi BertambahKoperasi 1 1 1 1 1 2 100%
13 Bertambahnya jumlah pohon yang ditanam bertambahpohon
14 Bertambahnya jumlah Sumur resapan Bertambahsumur res
15 Bertamabahnya pembuatan lubang Biopori BertambahBiopori
15 Meningkatnya kualitas Sungai Cikapundung 2 Kali 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
28
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD ***) Target SPM Target IKKTarget
IndikatorLainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahunke-
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
16 Adanya peningkatan jalan LokasiJalan 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
17 Adanya peningkatan drainase LokasiDrainase 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
18 Terpilahnya dan Berkurangnya Volume Sampah diWilayah kecamatan Sukasari
Pengelolaansampah 1 1 1 1 1 1 100% 100%
19 Terlaksananya Program PNPM bidang Lingkungan Hidup 2 Kegiatan 1 1 1 1 100% 100%
20
Tingkat kehadiran masyarakat, tokoh masyarakat dalamMusyawarah Perencanaan Pembangunan bertambah
Meningkat10 % daritahunsebelumnya
10% 10% 10% 10% 10% 11% 13% 14% 110% 130% 140%
21Ter realisasinya Program Raskin RTSPM
RTSPM RTSPM RTSPM RTSPMRTSPM
RTSPM RTSPM RTSPM 100% 100% 100%
22
Meningkatnya Registrasi Domisili Perusahaan bertambah20 % daritahunsebelumnya
20% 20% 20% 20% 20% 21% 24% 22% 105% 120% 110%
23
Meningkatnya angka swadaya murni untukPembangunan di Wilayah Kecamatan Sukasari
300% daristimulusyangdiberikanolehPemerintah
300% 300% 300% 300% 300% 450% 500% 550% 150% 166% 183%
24
Adanya keterlibatan masyarakat dan pihak swasta dalammenangani masalah sosial di Wilayah Kecamatan Sukasari
30organisasidanperusahaanyangterlibat
10 10 10 10 10 13 15 20 130% 150% 200%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
28
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD ***) Target SPM Target IKKTarget
IndikatorLainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahunke-
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
16 Adanya peningkatan jalan LokasiJalan 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
17 Adanya peningkatan drainase LokasiDrainase 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
18 Terpilahnya dan Berkurangnya Volume Sampah diWilayah kecamatan Sukasari
Pengelolaansampah 1 1 1 1 1 1 100% 100%
19 Terlaksananya Program PNPM bidang Lingkungan Hidup 2 Kegiatan 1 1 1 1 100% 100%
20
Tingkat kehadiran masyarakat, tokoh masyarakat dalamMusyawarah Perencanaan Pembangunan bertambah
Meningkat10 % daritahunsebelumnya
10% 10% 10% 10% 10% 11% 13% 14% 110% 130% 140%
21Ter realisasinya Program Raskin RTSPM
RTSPM RTSPM RTSPM RTSPMRTSPM
RTSPM RTSPM RTSPM 100% 100% 100%
22
Meningkatnya Registrasi Domisili Perusahaan bertambah20 % daritahunsebelumnya
20% 20% 20% 20% 20% 21% 24% 22% 105% 120% 110%
23
Meningkatnya angka swadaya murni untukPembangunan di Wilayah Kecamatan Sukasari
300% daristimulusyangdiberikanolehPemerintah
300% 300% 300% 300% 300% 450% 500% 550% 150% 166% 183%
24
Adanya keterlibatan masyarakat dan pihak swasta dalammenangani masalah sosial di Wilayah Kecamatan Sukasari
30organisasidanperusahaanyangterlibat
10 10 10 10 10 13 15 20 130% 150% 200%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
28
NO Indikator Kinerja sesuai Tugas dan Fungsi SKPD ***) Target SPM Target IKKTarget
IndikatorLainnya
Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahunke-
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16) (17) (18) (19) (20)
16 Adanya peningkatan jalan LokasiJalan 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
17 Adanya peningkatan drainase LokasiDrainase 1 1 1 1 1 1 1 1 100% 100% 100%
18 Terpilahnya dan Berkurangnya Volume Sampah diWilayah kecamatan Sukasari
Pengelolaansampah 1 1 1 1 1 1 100% 100%
19 Terlaksananya Program PNPM bidang Lingkungan Hidup 2 Kegiatan 1 1 1 1 100% 100%
20
Tingkat kehadiran masyarakat, tokoh masyarakat dalamMusyawarah Perencanaan Pembangunan bertambah
Meningkat10 % daritahunsebelumnya
10% 10% 10% 10% 10% 11% 13% 14% 110% 130% 140%
21Ter realisasinya Program Raskin RTSPM
RTSPM RTSPM RTSPM RTSPMRTSPM
RTSPM RTSPM RTSPM 100% 100% 100%
22
Meningkatnya Registrasi Domisili Perusahaan bertambah20 % daritahunsebelumnya
20% 20% 20% 20% 20% 21% 24% 22% 105% 120% 110%
23
Meningkatnya angka swadaya murni untukPembangunan di Wilayah Kecamatan Sukasari
300% daristimulusyangdiberikanolehPemerintah
300% 300% 300% 300% 300% 450% 500% 550% 150% 166% 183%
24
Adanya keterlibatan masyarakat dan pihak swasta dalammenangani masalah sosial di Wilayah Kecamatan Sukasari
30organisasidanperusahaanyangterlibat
10 10 10 10 10 13 15 20 130% 150% 200%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
33
2.4 Anggaran dan Realisasi Pendanaan PelayananUntuk melaksanakan kegiatan rutin maupun strategis di lingkungan
Kecamatan SukasariKota Bandung, sumber daya keuangan merupakan salah
satu faktor yang menentukan di samping juga sumber daya manusia dan sarana
prasarana. Pada tahun 2013 anggaran dan realisasi pendanaan
pelayananKecamatan SukasariKota Bandung sebagaimana tabel berikut :
Tabel 2.4Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2013
Uraian AnggaranBelanja- Belanja Tidak Langsung 4.408.026.425- Belanja Langsung 3.344.450.719Bertambah/ (Berkurang) 7.752.477.144
Realisasi keuangan Kecamatan SukasariKota Bandung pada tahun
anggaran 2013 untuk belanja sebesar Rp.7.752.477.144yang terdiri dari belanja
tidak langsung sebesar Rp. 4.408.026.425(91,71%) dan belanja langsung sebesar
Rp. 3.344.450.719(90,14%).
Untuk periode pelayanan Tahun 2009-2013 kegiatan rutin maupun strategis
di lingkungan Kecamatan Sukasari Kota Bandung, anggaran dan realisasi
pendanaan pelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung sebagaimana tabel
berikut :
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
33
2.4 Anggaran dan Realisasi Pendanaan PelayananUntuk melaksanakan kegiatan rutin maupun strategis di lingkungan
Kecamatan SukasariKota Bandung, sumber daya keuangan merupakan salah
satu faktor yang menentukan di samping juga sumber daya manusia dan sarana
prasarana. Pada tahun 2013 anggaran dan realisasi pendanaan
pelayananKecamatan SukasariKota Bandung sebagaimana tabel berikut :
Tabel 2.4Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2013
Uraian AnggaranBelanja- Belanja Tidak Langsung 4.408.026.425- Belanja Langsung 3.344.450.719Bertambah/ (Berkurang) 7.752.477.144
Realisasi keuangan Kecamatan SukasariKota Bandung pada tahun
anggaran 2013 untuk belanja sebesar Rp.7.752.477.144yang terdiri dari belanja
tidak langsung sebesar Rp. 4.408.026.425(91,71%) dan belanja langsung sebesar
Rp. 3.344.450.719(90,14%).
Untuk periode pelayanan Tahun 2009-2013 kegiatan rutin maupun strategis
di lingkungan Kecamatan Sukasari Kota Bandung, anggaran dan realisasi
pendanaan pelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung sebagaimana tabel
berikut :
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
33
2.4 Anggaran dan Realisasi Pendanaan PelayananUntuk melaksanakan kegiatan rutin maupun strategis di lingkungan
Kecamatan SukasariKota Bandung, sumber daya keuangan merupakan salah
satu faktor yang menentukan di samping juga sumber daya manusia dan sarana
prasarana. Pada tahun 2013 anggaran dan realisasi pendanaan
pelayananKecamatan SukasariKota Bandung sebagaimana tabel berikut :
Tabel 2.4Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2013
Uraian AnggaranBelanja- Belanja Tidak Langsung 4.408.026.425- Belanja Langsung 3.344.450.719Bertambah/ (Berkurang) 7.752.477.144
Realisasi keuangan Kecamatan SukasariKota Bandung pada tahun
anggaran 2013 untuk belanja sebesar Rp.7.752.477.144yang terdiri dari belanja
tidak langsung sebesar Rp. 4.408.026.425(91,71%) dan belanja langsung sebesar
Rp. 3.344.450.719(90,14%).
Untuk periode pelayanan Tahun 2009-2013 kegiatan rutin maupun strategis
di lingkungan Kecamatan Sukasari Kota Bandung, anggaran dan realisasi
pendanaan pelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung sebagaimana tabel
berikut :
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
34
Tabel 2.5Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2009-2013
N0 Tahun Anggaran Jumlah Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Persentase (%)
1 2009 4.142.430.927 3.933.266.164 94,95%
2 2010 4.245.550.774 4.189.997.603 98,69%
3 2011 4.655.100.870 4.424.252.321 95,04%
4 2012 9.717.579.621,29 9.225.843.204 95,94%
5 2013 8.516.608.703,33 7.752.477.144,00 91,03%
Realisasi keuangan Kecamatan SukasariKota Bandung selama periode
tahun anggaran 2009sampai dengan tahun 2013untuk belanja sebesar Rp.
21.773.359.292,- yang terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp.
16.701.522.550,- ( 76,70%) dan belanja langsung sebesar Rp. 5.071.836.742,-
(23,30%).
Secara lengkapanggaran dan realisasi pendanaan pelayanan Kecamatan
SukasariKota Bandung selama tahun 2009-2013sebagaimana tabel berikut :
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
34
Tabel 2.5Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2009-2013
N0 Tahun Anggaran Jumlah Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Persentase (%)
1 2009 4.142.430.927 3.933.266.164 94,95%
2 2010 4.245.550.774 4.189.997.603 98,69%
3 2011 4.655.100.870 4.424.252.321 95,04%
4 2012 9.717.579.621,29 9.225.843.204 95,94%
5 2013 8.516.608.703,33 7.752.477.144,00 91,03%
Realisasi keuangan Kecamatan SukasariKota Bandung selama periode
tahun anggaran 2009sampai dengan tahun 2013untuk belanja sebesar Rp.
21.773.359.292,- yang terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp.
16.701.522.550,- ( 76,70%) dan belanja langsung sebesar Rp. 5.071.836.742,-
(23,30%).
Secara lengkapanggaran dan realisasi pendanaan pelayanan Kecamatan
SukasariKota Bandung selama tahun 2009-2013sebagaimana tabel berikut :
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
34
Tabel 2.5Rekapitulasi Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2009-2013
N0 Tahun Anggaran Jumlah Anggaran (Rp) Realisasi (Rp) Persentase (%)
1 2009 4.142.430.927 3.933.266.164 94,95%
2 2010 4.245.550.774 4.189.997.603 98,69%
3 2011 4.655.100.870 4.424.252.321 95,04%
4 2012 9.717.579.621,29 9.225.843.204 95,94%
5 2013 8.516.608.703,33 7.752.477.144,00 91,03%
Realisasi keuangan Kecamatan SukasariKota Bandung selama periode
tahun anggaran 2009sampai dengan tahun 2013untuk belanja sebesar Rp.
21.773.359.292,- yang terdiri dari belanja tidak langsung sebesar Rp.
16.701.522.550,- ( 76,70%) dan belanja langsung sebesar Rp. 5.071.836.742,-
(23,30%).
Secara lengkapanggaran dan realisasi pendanaan pelayanan Kecamatan
SukasariKota Bandung selama tahun 2009-2013sebagaimana tabel berikut :
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
35
Tabel 2.6Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2009-2013
UraianAnggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke-
Rasio antara Realisasi danAnggaran Tahun ke-
Rata-rataPertumbuhan
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 1617 =
(6-2)/518 =
(11-7)/5
BELANJA 4.142.430.927 4.245.550.774 4.655.100.870 9.717.579.621,29 8.516.608.703,33 3.933.266.164 4.189.997.603 4.424.252.321 9.225.843.204 7.752.477.144 94,95% 98,69% 95,04% 95,94% 91,03%
BELANJA TIDAKLANGSUNG 2.525.994.927 3.000.714.649 3.314.470.870 3.757.316.659,75 4.806.474.971,33 2.469.684.476 2.990.337.227 3.209.755.666 3.623.718.756 4.408.026.425 97,77% 99,64% 96,84% 96,44% 91.71%
BELANJALANGSUNG
1.616.436.0001.244.836.125 1.340.630.000 5.960.262.961,54 3.710.133.732,00 1.463.581.688 1.199.660.376 1.214.496.655 5.602.124.448 3.344.450.719 90,54% 96,37% 90,59% 93,99% 90,14%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
35
Tabel 2.6Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2009-2013
UraianAnggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke-
Rasio antara Realisasi danAnggaran Tahun ke-
Rata-rataPertumbuhan
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 1617 =
(6-2)/518 =
(11-7)/5
BELANJA 4.142.430.927 4.245.550.774 4.655.100.870 9.717.579.621,29 8.516.608.703,33 3.933.266.164 4.189.997.603 4.424.252.321 9.225.843.204 7.752.477.144 94,95% 98,69% 95,04% 95,94% 91,03%
BELANJA TIDAKLANGSUNG 2.525.994.927 3.000.714.649 3.314.470.870 3.757.316.659,75 4.806.474.971,33 2.469.684.476 2.990.337.227 3.209.755.666 3.623.718.756 4.408.026.425 97,77% 99,64% 96,84% 96,44% 91.71%
BELANJALANGSUNG
1.616.436.0001.244.836.125 1.340.630.000 5.960.262.961,54 3.710.133.732,00 1.463.581.688 1.199.660.376 1.214.496.655 5.602.124.448 3.344.450.719 90,54% 96,37% 90,59% 93,99% 90,14%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Bandung
Tahun 2013-2018
35
Tabel 2.6Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan
Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2009-2013
UraianAnggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran pada Tahun ke-
Rasio antara Realisasi danAnggaran Tahun ke-
Rata-rataPertumbuhan
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 Anggaran Realisasi
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 1617 =
(6-2)/518 =
(11-7)/5
BELANJA 4.142.430.927 4.245.550.774 4.655.100.870 9.717.579.621,29 8.516.608.703,33 3.933.266.164 4.189.997.603 4.424.252.321 9.225.843.204 7.752.477.144 94,95% 98,69% 95,04% 95,94% 91,03%
BELANJA TIDAKLANGSUNG 2.525.994.927 3.000.714.649 3.314.470.870 3.757.316.659,75 4.806.474.971,33 2.469.684.476 2.990.337.227 3.209.755.666 3.623.718.756 4.408.026.425 97,77% 99,64% 96,84% 96,44% 91.71%
BELANJALANGSUNG
1.616.436.0001.244.836.125 1.340.630.000 5.960.262.961,54 3.710.133.732,00 1.463.581.688 1.199.660.376 1.214.496.655 5.602.124.448 3.344.450.719 90,54% 96,37% 90,59% 93,99% 90,14%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
36
BAB IIIISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi PelayananKecamatan Sukasari Kota Bandung
Berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan yang dilaksanakan oleh
Pemerintah Kecamatan SukasariKota Bandung yang berkaitan dengan Tugas
Umum Pemerintahan dapat diidentifikasi 3 (tiga)
klasifikasipermasalahanpelayanan Kecamatan Sukasari yaitu permasalahan pada
tataran kebijakan, Program Kegiatan dan teknis operasional.
Pada tataran kebijakan Pemerintah Kecamatan Sukasari dapat dilihat
kondisi pelayanan Pemerintah Kecamatan Sukasarisebagai berikut:
1. Kualitas pelayanan Publik pada KecamatanSukasari, nilai IKM Kecamatan
Tahun 2013 = 70.86
2. Capaian kinerja penyelenggaraan tugas umum pemerintahan.
3. Nilai Akuntabilitas Kinerja Kecamatan Sukasari tahun 2012 sebesar 64,45%
Pada tingkat implementasi program dan kegiatan pada Bagian / Unit Kerja
di lingkungan Pemerintah Kecamatan Sukasaridapat diidentifikasi kondisi
pelayanan Pemerintah KecamatanSukasari, sebagai berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
36
BAB IIIISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi PelayananKecamatan Sukasari Kota Bandung
Berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan yang dilaksanakan oleh
Pemerintah Kecamatan SukasariKota Bandung yang berkaitan dengan Tugas
Umum Pemerintahan dapat diidentifikasi 3 (tiga)
klasifikasipermasalahanpelayanan Kecamatan Sukasari yaitu permasalahan pada
tataran kebijakan, Program Kegiatan dan teknis operasional.
Pada tataran kebijakan Pemerintah Kecamatan Sukasari dapat dilihat
kondisi pelayanan Pemerintah Kecamatan Sukasarisebagai berikut:
1. Kualitas pelayanan Publik pada KecamatanSukasari, nilai IKM Kecamatan
Tahun 2013 = 70.86
2. Capaian kinerja penyelenggaraan tugas umum pemerintahan.
3. Nilai Akuntabilitas Kinerja Kecamatan Sukasari tahun 2012 sebesar 64,45%
Pada tingkat implementasi program dan kegiatan pada Bagian / Unit Kerja
di lingkungan Pemerintah Kecamatan Sukasaridapat diidentifikasi kondisi
pelayanan Pemerintah KecamatanSukasari, sebagai berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
36
BAB IIIISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS POKOK DAN FUNGSI
3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi PelayananKecamatan Sukasari Kota Bandung
Berdasarkan tugas dan fungsi pelayanan yang dilaksanakan oleh
Pemerintah Kecamatan SukasariKota Bandung yang berkaitan dengan Tugas
Umum Pemerintahan dapat diidentifikasi 3 (tiga)
klasifikasipermasalahanpelayanan Kecamatan Sukasari yaitu permasalahan pada
tataran kebijakan, Program Kegiatan dan teknis operasional.
Pada tataran kebijakan Pemerintah Kecamatan Sukasari dapat dilihat
kondisi pelayanan Pemerintah Kecamatan Sukasarisebagai berikut:
1. Kualitas pelayanan Publik pada KecamatanSukasari, nilai IKM Kecamatan
Tahun 2013 = 70.86
2. Capaian kinerja penyelenggaraan tugas umum pemerintahan.
3. Nilai Akuntabilitas Kinerja Kecamatan Sukasari tahun 2012 sebesar 64,45%
Pada tingkat implementasi program dan kegiatan pada Bagian / Unit Kerja
di lingkungan Pemerintah Kecamatan Sukasaridapat diidentifikasi kondisi
pelayanan Pemerintah KecamatanSukasari, sebagai berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
37
1. Kelurahan yang telahmelaksanakan tertib adminsitrasi Kelurahansebesar
100%
2. Ketepatan waktu pelayanan sesuai dengan maklumat pelayanan sebesar
80%
3. Realisasi program dan kegiatan pembangunan fisik dan non fisik hasil
musrenbang Kecamatan 40%
4. Belum Optimalnya Tingkat Partisipasi lembaga kemasyarakatan tingkat
Kecamatan
5. Rata-rata peningkatan swadaya murni masyarakat sebesar 148% (data tahun
2009 = Rp. 2.563.412.150 tahun 2013 = Rp. 3.800.754.623
6. Belum optimalnya Perencanaan Strategis tingkat SKPD
7. Belum optimalnya penerapan SMM ISO9001:2008
8. Tingkat koordinasi aparatur kewilayahan masih rendah
9. Rendahnya kapasitas aparatur kewilayahan
10. Tingkat koordinasi antar dengan lembaga kemasyarakatan dalam
penanganan kebencanaan masih rendah
11. Masing kurangnya pemahaman aparatur terhadap PBJ (metode swakelola)
Permasalahan teknis operasional yang dapat diidentifikasi dari pelayanan
Kecamatan Sukasari, sebagai berikut
1. Kurangnya SDM Kecamatan dan Kelurahan;
2. Kurang optimalnya pelaporan Kecamatan dan Kelurahan Program dan
kegiatan kepada Pemerintah Kota Bandung
3. Kurang optimalnya pemanfaatan teknologi informasi dalam membantu
kelancaran pelaksana tugas dan pelayanan
Faktor-faktor yang mempengaruhi pelayanan Kecamatan
Sukasarisebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memiliki tugas pokok
melaksanakan sebagian kewenangan pemerintah yang dilimpahkan Walikota
kepada Camat untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah adalah faktor
internal dan eksternalKecamatanSukasari, masalah internal yang mempengaruhi
Pemerintah Kecamatan SukasariKota Bandungantara lain:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
37
1. Kelurahan yang telahmelaksanakan tertib adminsitrasi Kelurahansebesar
100%
2. Ketepatan waktu pelayanan sesuai dengan maklumat pelayanan sebesar
80%
3. Realisasi program dan kegiatan pembangunan fisik dan non fisik hasil
musrenbang Kecamatan 40%
4. Belum Optimalnya Tingkat Partisipasi lembaga kemasyarakatan tingkat
Kecamatan
5. Rata-rata peningkatan swadaya murni masyarakat sebesar 148% (data tahun
2009 = Rp. 2.563.412.150 tahun 2013 = Rp. 3.800.754.623
6. Belum optimalnya Perencanaan Strategis tingkat SKPD
7. Belum optimalnya penerapan SMM ISO9001:2008
8. Tingkat koordinasi aparatur kewilayahan masih rendah
9. Rendahnya kapasitas aparatur kewilayahan
10. Tingkat koordinasi antar dengan lembaga kemasyarakatan dalam
penanganan kebencanaan masih rendah
11. Masing kurangnya pemahaman aparatur terhadap PBJ (metode swakelola)
Permasalahan teknis operasional yang dapat diidentifikasi dari pelayanan
Kecamatan Sukasari, sebagai berikut
1. Kurangnya SDM Kecamatan dan Kelurahan;
2. Kurang optimalnya pelaporan Kecamatan dan Kelurahan Program dan
kegiatan kepada Pemerintah Kota Bandung
3. Kurang optimalnya pemanfaatan teknologi informasi dalam membantu
kelancaran pelaksana tugas dan pelayanan
Faktor-faktor yang mempengaruhi pelayanan Kecamatan
Sukasarisebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memiliki tugas pokok
melaksanakan sebagian kewenangan pemerintah yang dilimpahkan Walikota
kepada Camat untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah adalah faktor
internal dan eksternalKecamatanSukasari, masalah internal yang mempengaruhi
Pemerintah Kecamatan SukasariKota Bandungantara lain:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
37
1. Kelurahan yang telahmelaksanakan tertib adminsitrasi Kelurahansebesar
100%
2. Ketepatan waktu pelayanan sesuai dengan maklumat pelayanan sebesar
80%
3. Realisasi program dan kegiatan pembangunan fisik dan non fisik hasil
musrenbang Kecamatan 40%
4. Belum Optimalnya Tingkat Partisipasi lembaga kemasyarakatan tingkat
Kecamatan
5. Rata-rata peningkatan swadaya murni masyarakat sebesar 148% (data tahun
2009 = Rp. 2.563.412.150 tahun 2013 = Rp. 3.800.754.623
6. Belum optimalnya Perencanaan Strategis tingkat SKPD
7. Belum optimalnya penerapan SMM ISO9001:2008
8. Tingkat koordinasi aparatur kewilayahan masih rendah
9. Rendahnya kapasitas aparatur kewilayahan
10. Tingkat koordinasi antar dengan lembaga kemasyarakatan dalam
penanganan kebencanaan masih rendah
11. Masing kurangnya pemahaman aparatur terhadap PBJ (metode swakelola)
Permasalahan teknis operasional yang dapat diidentifikasi dari pelayanan
Kecamatan Sukasari, sebagai berikut
1. Kurangnya SDM Kecamatan dan Kelurahan;
2. Kurang optimalnya pelaporan Kecamatan dan Kelurahan Program dan
kegiatan kepada Pemerintah Kota Bandung
3. Kurang optimalnya pemanfaatan teknologi informasi dalam membantu
kelancaran pelaksana tugas dan pelayanan
Faktor-faktor yang mempengaruhi pelayanan Kecamatan
Sukasarisebagai Satuan Kerja Perangkat Daerah yang memiliki tugas pokok
melaksanakan sebagian kewenangan pemerintah yang dilimpahkan Walikota
kepada Camat untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah adalah faktor
internal dan eksternalKecamatanSukasari, masalah internal yang mempengaruhi
Pemerintah Kecamatan SukasariKota Bandungantara lain:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
38
1. Jumlah dan kapasitas aparat belum seluruhnya memenuhi tuntutan tugas dan
belum sesuai dengan beban kerja.
2. Masih lemahnya pemahaman Tupoksi para aparat pemerintah mengakibatkan
tidak maksimalnya hasil koordinasi.
3. Pola pembinaan aparat yang belum terorientasikan pada peningkatan kinerja.
4. Mekanisme dan pola kerja pada setiap unit kerja belum tertata dalam suatu
sistem yang terpadu, efektif dan efesien.
Sedangkan masalah eksternal yang mempengaruhi kinerja Pemerintah
Kecamatan SukasariKota Bandungadalah :
1. Adanya multi interpretasi terhadap pelimpahan kewenangankepada Camat dan
Lurah yang dapat menimbulkan kesenjangan dalam penyelenggaraan
pemerintahan.
2. Rendahnya kapasitas dan peran lembaga kemasyarakatan (partisipasi publik)
dalam pembangunan
3. Rendahnya kapasitas dan peran Pihak swasta/akademisi dalam pembangunan
Berdasarkan data dan informasi tersebut di atas secara umum isu-isu
strategis yang dihadapi oleh Pemerintah Kecamatan SukasariKota Bandung
dalam kurun waktu 2014-2018, adalah sebagai berikut:
1. Reformasi Birokrasi Pemerintah Daerah (Pelayanan Publik)Birokrasi Pemerintah Daerah merupakan faktor yang sangat menentukan
berjalannya penyelenggaraan pemerintahan daerah sebagaimana diamanatkan
dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku, oleh karena itu reformasi
birokrasi pemerintah daerah sejak dicanangkan pada tahun 2005, senantiasa
harus dilanjutkan secara terus menerus sehingga mampu beradaptasi dengan
berbagai tantangan di masa depan yang semakin kompleks dan beragam sejalan
dengan perkembangan dan perubahan kebijakan penyelenggaraan pemerintahan
daerah, tuntutan masyarakat serta dinamika global yang senantiasa
mempengaruhi manajemen penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Reformasi birokrasi pemerintah daerah yang harus dilakukan di tingkat
Kecamatan sebagaimana sasaran yang telah dicanangkan adalah peningkatan
pelayanan publik, akuntabilitas dan kapasitas aparatur yang bersih dari KKN.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
38
1. Jumlah dan kapasitas aparat belum seluruhnya memenuhi tuntutan tugas dan
belum sesuai dengan beban kerja.
2. Masih lemahnya pemahaman Tupoksi para aparat pemerintah mengakibatkan
tidak maksimalnya hasil koordinasi.
3. Pola pembinaan aparat yang belum terorientasikan pada peningkatan kinerja.
4. Mekanisme dan pola kerja pada setiap unit kerja belum tertata dalam suatu
sistem yang terpadu, efektif dan efesien.
Sedangkan masalah eksternal yang mempengaruhi kinerja Pemerintah
Kecamatan SukasariKota Bandungadalah :
1. Adanya multi interpretasi terhadap pelimpahan kewenangankepada Camat dan
Lurah yang dapat menimbulkan kesenjangan dalam penyelenggaraan
pemerintahan.
2. Rendahnya kapasitas dan peran lembaga kemasyarakatan (partisipasi publik)
dalam pembangunan
3. Rendahnya kapasitas dan peran Pihak swasta/akademisi dalam pembangunan
Berdasarkan data dan informasi tersebut di atas secara umum isu-isu
strategis yang dihadapi oleh Pemerintah Kecamatan SukasariKota Bandung
dalam kurun waktu 2014-2018, adalah sebagai berikut:
1. Reformasi Birokrasi Pemerintah Daerah (Pelayanan Publik)Birokrasi Pemerintah Daerah merupakan faktor yang sangat menentukan
berjalannya penyelenggaraan pemerintahan daerah sebagaimana diamanatkan
dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku, oleh karena itu reformasi
birokrasi pemerintah daerah sejak dicanangkan pada tahun 2005, senantiasa
harus dilanjutkan secara terus menerus sehingga mampu beradaptasi dengan
berbagai tantangan di masa depan yang semakin kompleks dan beragam sejalan
dengan perkembangan dan perubahan kebijakan penyelenggaraan pemerintahan
daerah, tuntutan masyarakat serta dinamika global yang senantiasa
mempengaruhi manajemen penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Reformasi birokrasi pemerintah daerah yang harus dilakukan di tingkat
Kecamatan sebagaimana sasaran yang telah dicanangkan adalah peningkatan
pelayanan publik, akuntabilitas dan kapasitas aparatur yang bersih dari KKN.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
38
1. Jumlah dan kapasitas aparat belum seluruhnya memenuhi tuntutan tugas dan
belum sesuai dengan beban kerja.
2. Masih lemahnya pemahaman Tupoksi para aparat pemerintah mengakibatkan
tidak maksimalnya hasil koordinasi.
3. Pola pembinaan aparat yang belum terorientasikan pada peningkatan kinerja.
4. Mekanisme dan pola kerja pada setiap unit kerja belum tertata dalam suatu
sistem yang terpadu, efektif dan efesien.
Sedangkan masalah eksternal yang mempengaruhi kinerja Pemerintah
Kecamatan SukasariKota Bandungadalah :
1. Adanya multi interpretasi terhadap pelimpahan kewenangankepada Camat dan
Lurah yang dapat menimbulkan kesenjangan dalam penyelenggaraan
pemerintahan.
2. Rendahnya kapasitas dan peran lembaga kemasyarakatan (partisipasi publik)
dalam pembangunan
3. Rendahnya kapasitas dan peran Pihak swasta/akademisi dalam pembangunan
Berdasarkan data dan informasi tersebut di atas secara umum isu-isu
strategis yang dihadapi oleh Pemerintah Kecamatan SukasariKota Bandung
dalam kurun waktu 2014-2018, adalah sebagai berikut:
1. Reformasi Birokrasi Pemerintah Daerah (Pelayanan Publik)Birokrasi Pemerintah Daerah merupakan faktor yang sangat menentukan
berjalannya penyelenggaraan pemerintahan daerah sebagaimana diamanatkan
dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku, oleh karena itu reformasi
birokrasi pemerintah daerah sejak dicanangkan pada tahun 2005, senantiasa
harus dilanjutkan secara terus menerus sehingga mampu beradaptasi dengan
berbagai tantangan di masa depan yang semakin kompleks dan beragam sejalan
dengan perkembangan dan perubahan kebijakan penyelenggaraan pemerintahan
daerah, tuntutan masyarakat serta dinamika global yang senantiasa
mempengaruhi manajemen penyelenggaraan pemerintahan daerah.
Reformasi birokrasi pemerintah daerah yang harus dilakukan di tingkat
Kecamatan sebagaimana sasaran yang telah dicanangkan adalah peningkatan
pelayanan publik, akuntabilitas dan kapasitas aparatur yang bersih dari KKN.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
39
2. Pendayagunaan Sumber Daya Aparatur DaerahTuntutan warga kota terhadap kebutuhan pelayanan prima (services
excelent) perlu diimbangi dengan citra birokrasi yang mempunyai kompetensi
yang baik dalam bidang profesionalisme aparatur, penguasaan komunikasi dan
presentasi serta pemahaman terhadap manajemen standar pelayanan minimal
public services and public complaint. Sumber daya aparatur merupakan aset
strategis dalam kerangka perwujudan good governance.Kata kunci dalam
penataan sumber daya aparatur adalah budaya kerja aparatur yang lebih
menekankan kepada semangat kerja dan menghidupkan kembali paradigma
aparatur sebagai ‘pelayan masyarakat’. Selain hal itu sumber daya aparatur juga
diarahkan kepada pelaksanaan tugas pokok dan fungsi penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, yang menekankan pada
transparansi, manajemen pemerintahan yang lebih transparan, akuntabilitas, dan
peningkatan efektivitas dan efisiensi serta ada upaya dan perhatian yang
sungguh-sungguh terhadap penanganan dan pemberantasan korupsi, kolusi, dan
nepotisme (KKN).
Pendayagunaan aparatur pemerintah Kecamatan Sukasaridalam makna
lain adalah juga pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang pada
hakekatnya merupakan upaya pembinaan, penyempurnaan, penertiban,
pengawasan dan pengendalian manajemen secara terencana, bertahap dan
berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja seluruh aparatur pemerintah kota,
melalui kerjasama secara terkoordinasi guna mengambil langkah pembaharuan
sektor penyelenggara negara (public service reform) dalam rangka mewujudkan
good governance.
3. Penataan Organisasi dan Manajemen PublikPerwujudan penyelenggaraan pemerintah yang baik (good governance)
diperlukan upaya-upaya penataan dan penyempurnaan tata kerja
organisasi.Keberhasilan tujuan penataan organisasi tidak terlepas dari daya
dukung penyelenggaraan manajemen publik yang baik. Penataan
kelembagaan/organisasi menyangkut pembenahan seluruh unsurpemerintahan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
39
2. Pendayagunaan Sumber Daya Aparatur DaerahTuntutan warga kota terhadap kebutuhan pelayanan prima (services
excelent) perlu diimbangi dengan citra birokrasi yang mempunyai kompetensi
yang baik dalam bidang profesionalisme aparatur, penguasaan komunikasi dan
presentasi serta pemahaman terhadap manajemen standar pelayanan minimal
public services and public complaint. Sumber daya aparatur merupakan aset
strategis dalam kerangka perwujudan good governance.Kata kunci dalam
penataan sumber daya aparatur adalah budaya kerja aparatur yang lebih
menekankan kepada semangat kerja dan menghidupkan kembali paradigma
aparatur sebagai ‘pelayan masyarakat’. Selain hal itu sumber daya aparatur juga
diarahkan kepada pelaksanaan tugas pokok dan fungsi penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, yang menekankan pada
transparansi, manajemen pemerintahan yang lebih transparan, akuntabilitas, dan
peningkatan efektivitas dan efisiensi serta ada upaya dan perhatian yang
sungguh-sungguh terhadap penanganan dan pemberantasan korupsi, kolusi, dan
nepotisme (KKN).
Pendayagunaan aparatur pemerintah Kecamatan Sukasaridalam makna
lain adalah juga pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang pada
hakekatnya merupakan upaya pembinaan, penyempurnaan, penertiban,
pengawasan dan pengendalian manajemen secara terencana, bertahap dan
berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja seluruh aparatur pemerintah kota,
melalui kerjasama secara terkoordinasi guna mengambil langkah pembaharuan
sektor penyelenggara negara (public service reform) dalam rangka mewujudkan
good governance.
3. Penataan Organisasi dan Manajemen PublikPerwujudan penyelenggaraan pemerintah yang baik (good governance)
diperlukan upaya-upaya penataan dan penyempurnaan tata kerja
organisasi.Keberhasilan tujuan penataan organisasi tidak terlepas dari daya
dukung penyelenggaraan manajemen publik yang baik. Penataan
kelembagaan/organisasi menyangkut pembenahan seluruh unsurpemerintahan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
39
2. Pendayagunaan Sumber Daya Aparatur DaerahTuntutan warga kota terhadap kebutuhan pelayanan prima (services
excelent) perlu diimbangi dengan citra birokrasi yang mempunyai kompetensi
yang baik dalam bidang profesionalisme aparatur, penguasaan komunikasi dan
presentasi serta pemahaman terhadap manajemen standar pelayanan minimal
public services and public complaint. Sumber daya aparatur merupakan aset
strategis dalam kerangka perwujudan good governance.Kata kunci dalam
penataan sumber daya aparatur adalah budaya kerja aparatur yang lebih
menekankan kepada semangat kerja dan menghidupkan kembali paradigma
aparatur sebagai ‘pelayan masyarakat’. Selain hal itu sumber daya aparatur juga
diarahkan kepada pelaksanaan tugas pokok dan fungsi penyelenggaraan
pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, yang menekankan pada
transparansi, manajemen pemerintahan yang lebih transparan, akuntabilitas, dan
peningkatan efektivitas dan efisiensi serta ada upaya dan perhatian yang
sungguh-sungguh terhadap penanganan dan pemberantasan korupsi, kolusi, dan
nepotisme (KKN).
Pendayagunaan aparatur pemerintah Kecamatan Sukasaridalam makna
lain adalah juga pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) yang pada
hakekatnya merupakan upaya pembinaan, penyempurnaan, penertiban,
pengawasan dan pengendalian manajemen secara terencana, bertahap dan
berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja seluruh aparatur pemerintah kota,
melalui kerjasama secara terkoordinasi guna mengambil langkah pembaharuan
sektor penyelenggara negara (public service reform) dalam rangka mewujudkan
good governance.
3. Penataan Organisasi dan Manajemen PublikPerwujudan penyelenggaraan pemerintah yang baik (good governance)
diperlukan upaya-upaya penataan dan penyempurnaan tata kerja
organisasi.Keberhasilan tujuan penataan organisasi tidak terlepas dari daya
dukung penyelenggaraan manajemen publik yang baik. Penataan
kelembagaan/organisasi menyangkut pembenahan seluruh unsurpemerintahan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
40
Kecamatan dan kelurahan, sedangkan penyelenggaraan manajemen publik lebih
kepada menata pada sistem peyelenggaraan layanan publik yang lebih responsif
dan adaptif sesuai dengan tuntutan perkembangan jaman.
Faktor kunci keberhasilan Penataan kelembagaan ini terletak pada
pemberdayaan aparatur kecamatan dan kelurahan, SKPD dilingkungan
Pemerintah Kota Bandung dan masyarakat umum sebagai stakeholder, LPM,
PKK, Karang Taruna, dan lain-lain Lembaga Kemasyarakatan tingkat Kecamatan
sebagai sebagai shareholder.
Jika demikian halnya, maka pengelolaan pelayanan publik perlu melakukan
perubahan menuju profesionalisme birokrasi dan lebih menekankan langkah-
langkah efisiensi dan efektifitas birokrasinya, melalui penataan system dan
prosedur kerja, meninjau kembali pembinaan pegawai, memperbaiki reward and
punishment system, perbaikan kesejahteraan pegawai, serta mengubah kultur
organisasi.
4. Pengelolaan Keuangan dan BarangKeuangan dan Barang daerah merupakan salah satu modal utama dalam
penyelenggaraan pemerintah Kecamatan, oleh karena itu manajemen keuangan
dan barang daerah menjadi sesuatu hal yang strategis dalam menunjang
pencapaian keberhasilan pembangunan.Manajemen keuangandan pengelolaan
aset daerah lebih diarahkan kepada entreupreneurnal management yang pada
intinya diarahkan pada pengelolaan keuangan dan barang daerah yang lebih
berorientasi kinerja (Performance Budget), bukan pada kebijakan (Policy Budget).
Sistem manajemen keuangan daerah (financial management system)
merupakan bagian penting dalam rangka mendukung terciptanya good
governance di Kecamatan. Bagian-bagian lain yang sama pentingnya adalah
menata perencaaan penganggaran dan Pengeluaran, pemahaman akuntansi
serta sistem pengawasan internal pemerintah atau pemeriksaan internal. Tuntutan
pembaharuan sistem keuangan tersebut adalah agar pengelolasan anggaran
dilakukan dengan mendasarkan konsep value for money sehingga tercipta
akuntabilitas publik (public accountability).
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
40
Kecamatan dan kelurahan, sedangkan penyelenggaraan manajemen publik lebih
kepada menata pada sistem peyelenggaraan layanan publik yang lebih responsif
dan adaptif sesuai dengan tuntutan perkembangan jaman.
Faktor kunci keberhasilan Penataan kelembagaan ini terletak pada
pemberdayaan aparatur kecamatan dan kelurahan, SKPD dilingkungan
Pemerintah Kota Bandung dan masyarakat umum sebagai stakeholder, LPM,
PKK, Karang Taruna, dan lain-lain Lembaga Kemasyarakatan tingkat Kecamatan
sebagai sebagai shareholder.
Jika demikian halnya, maka pengelolaan pelayanan publik perlu melakukan
perubahan menuju profesionalisme birokrasi dan lebih menekankan langkah-
langkah efisiensi dan efektifitas birokrasinya, melalui penataan system dan
prosedur kerja, meninjau kembali pembinaan pegawai, memperbaiki reward and
punishment system, perbaikan kesejahteraan pegawai, serta mengubah kultur
organisasi.
4. Pengelolaan Keuangan dan BarangKeuangan dan Barang daerah merupakan salah satu modal utama dalam
penyelenggaraan pemerintah Kecamatan, oleh karena itu manajemen keuangan
dan barang daerah menjadi sesuatu hal yang strategis dalam menunjang
pencapaian keberhasilan pembangunan.Manajemen keuangandan pengelolaan
aset daerah lebih diarahkan kepada entreupreneurnal management yang pada
intinya diarahkan pada pengelolaan keuangan dan barang daerah yang lebih
berorientasi kinerja (Performance Budget), bukan pada kebijakan (Policy Budget).
Sistem manajemen keuangan daerah (financial management system)
merupakan bagian penting dalam rangka mendukung terciptanya good
governance di Kecamatan. Bagian-bagian lain yang sama pentingnya adalah
menata perencaaan penganggaran dan Pengeluaran, pemahaman akuntansi
serta sistem pengawasan internal pemerintah atau pemeriksaan internal. Tuntutan
pembaharuan sistem keuangan tersebut adalah agar pengelolasan anggaran
dilakukan dengan mendasarkan konsep value for money sehingga tercipta
akuntabilitas publik (public accountability).
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
40
Kecamatan dan kelurahan, sedangkan penyelenggaraan manajemen publik lebih
kepada menata pada sistem peyelenggaraan layanan publik yang lebih responsif
dan adaptif sesuai dengan tuntutan perkembangan jaman.
Faktor kunci keberhasilan Penataan kelembagaan ini terletak pada
pemberdayaan aparatur kecamatan dan kelurahan, SKPD dilingkungan
Pemerintah Kota Bandung dan masyarakat umum sebagai stakeholder, LPM,
PKK, Karang Taruna, dan lain-lain Lembaga Kemasyarakatan tingkat Kecamatan
sebagai sebagai shareholder.
Jika demikian halnya, maka pengelolaan pelayanan publik perlu melakukan
perubahan menuju profesionalisme birokrasi dan lebih menekankan langkah-
langkah efisiensi dan efektifitas birokrasinya, melalui penataan system dan
prosedur kerja, meninjau kembali pembinaan pegawai, memperbaiki reward and
punishment system, perbaikan kesejahteraan pegawai, serta mengubah kultur
organisasi.
4. Pengelolaan Keuangan dan BarangKeuangan dan Barang daerah merupakan salah satu modal utama dalam
penyelenggaraan pemerintah Kecamatan, oleh karena itu manajemen keuangan
dan barang daerah menjadi sesuatu hal yang strategis dalam menunjang
pencapaian keberhasilan pembangunan.Manajemen keuangandan pengelolaan
aset daerah lebih diarahkan kepada entreupreneurnal management yang pada
intinya diarahkan pada pengelolaan keuangan dan barang daerah yang lebih
berorientasi kinerja (Performance Budget), bukan pada kebijakan (Policy Budget).
Sistem manajemen keuangan daerah (financial management system)
merupakan bagian penting dalam rangka mendukung terciptanya good
governance di Kecamatan. Bagian-bagian lain yang sama pentingnya adalah
menata perencaaan penganggaran dan Pengeluaran, pemahaman akuntansi
serta sistem pengawasan internal pemerintah atau pemeriksaan internal. Tuntutan
pembaharuan sistem keuangan tersebut adalah agar pengelolasan anggaran
dilakukan dengan mendasarkan konsep value for money sehingga tercipta
akuntabilitas publik (public accountability).
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
41
Manajemen barang daerah meliputi beberapa tahap yaitu: perencanaan
kebutuhan, penganggaran, pengadaan, pendistribusian (termasuk penyimpanan),
penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan. Setiap tahap, mulai dari
perencanaan kebutuhan hingga penghapusan aset daerah harus diketahui dan
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat melalui legislatif.Sasaran strategis
yang harus dicapai daerah dalam kebijakan pengelolaan barang daerah, antara
lain adalah : (1) Terwujudnya tertib administrasi mengenai kekayaan daerah,
menyangkut barang inventarisasi tanah dan bangunan, penghapusan barang
daerah dan sistem pelaporan; (2) Terciptanya efisiensi dan efektivitas penggunaan
barang daerah; (3) Pengamanan barang daerah; (4) Tersedianya data dan
informasi yang akurat mengenai jumlah barang daerah.
3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil KepalaDaerahVisi Kota Bandung tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 2014 – 2018 yaitu :
Penjabaran Visi di atas adalah sebagai berikut:
Bandung adalah meliputi wilayah dan seluruh isinya.Artinya Kota Bandung
dan semua warganya yang berada dalam suatu kawasan dengan batas-batas
tertentu yang berkembang sejak tahun 1811 hingga sekarang.
Unggul adalah menjadi yang terbaik dan terdepan serta contoh bagi
daerah lain dalam upaya terobosan perubahan bagi kenyaman dan kesejahteraan
warga Kota Bandung.
Nyaman adalah terciptanya suatu kondisidi mana kualitas lingkungan
terpelihara dengan baik, serta dapat memberikan kesegaran dan kesejukan bagi
penghuninya. Kota yang nyaman adalah suatu kondisi dimana berbagai
kebutuhan dasar manusia seperti tanah, air, dan udara terpenuhi dengan baik
“TERWUJUDNYA KOTA BANDUNG YANGUNGGUL, NYAMAN, DAN SEJAHTERA”
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
41
Manajemen barang daerah meliputi beberapa tahap yaitu: perencanaan
kebutuhan, penganggaran, pengadaan, pendistribusian (termasuk penyimpanan),
penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan. Setiap tahap, mulai dari
perencanaan kebutuhan hingga penghapusan aset daerah harus diketahui dan
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat melalui legislatif.Sasaran strategis
yang harus dicapai daerah dalam kebijakan pengelolaan barang daerah, antara
lain adalah : (1) Terwujudnya tertib administrasi mengenai kekayaan daerah,
menyangkut barang inventarisasi tanah dan bangunan, penghapusan barang
daerah dan sistem pelaporan; (2) Terciptanya efisiensi dan efektivitas penggunaan
barang daerah; (3) Pengamanan barang daerah; (4) Tersedianya data dan
informasi yang akurat mengenai jumlah barang daerah.
3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil KepalaDaerahVisi Kota Bandung tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 2014 – 2018 yaitu :
Penjabaran Visi di atas adalah sebagai berikut:
Bandung adalah meliputi wilayah dan seluruh isinya.Artinya Kota Bandung
dan semua warganya yang berada dalam suatu kawasan dengan batas-batas
tertentu yang berkembang sejak tahun 1811 hingga sekarang.
Unggul adalah menjadi yang terbaik dan terdepan serta contoh bagi
daerah lain dalam upaya terobosan perubahan bagi kenyaman dan kesejahteraan
warga Kota Bandung.
Nyaman adalah terciptanya suatu kondisidi mana kualitas lingkungan
terpelihara dengan baik, serta dapat memberikan kesegaran dan kesejukan bagi
penghuninya. Kota yang nyaman adalah suatu kondisi dimana berbagai
kebutuhan dasar manusia seperti tanah, air, dan udara terpenuhi dengan baik
“TERWUJUDNYA KOTA BANDUNG YANGUNGGUL, NYAMAN, DAN SEJAHTERA”
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
41
Manajemen barang daerah meliputi beberapa tahap yaitu: perencanaan
kebutuhan, penganggaran, pengadaan, pendistribusian (termasuk penyimpanan),
penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan. Setiap tahap, mulai dari
perencanaan kebutuhan hingga penghapusan aset daerah harus diketahui dan
dipertanggungjawabkan kepada masyarakat melalui legislatif.Sasaran strategis
yang harus dicapai daerah dalam kebijakan pengelolaan barang daerah, antara
lain adalah : (1) Terwujudnya tertib administrasi mengenai kekayaan daerah,
menyangkut barang inventarisasi tanah dan bangunan, penghapusan barang
daerah dan sistem pelaporan; (2) Terciptanya efisiensi dan efektivitas penggunaan
barang daerah; (3) Pengamanan barang daerah; (4) Tersedianya data dan
informasi yang akurat mengenai jumlah barang daerah.
3.2 Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan Wakil KepalaDaerahVisi Kota Bandung tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bandung Tahun 2014 – 2018 yaitu :
Penjabaran Visi di atas adalah sebagai berikut:
Bandung adalah meliputi wilayah dan seluruh isinya.Artinya Kota Bandung
dan semua warganya yang berada dalam suatu kawasan dengan batas-batas
tertentu yang berkembang sejak tahun 1811 hingga sekarang.
Unggul adalah menjadi yang terbaik dan terdepan serta contoh bagi
daerah lain dalam upaya terobosan perubahan bagi kenyaman dan kesejahteraan
warga Kota Bandung.
Nyaman adalah terciptanya suatu kondisidi mana kualitas lingkungan
terpelihara dengan baik, serta dapat memberikan kesegaran dan kesejukan bagi
penghuninya. Kota yang nyaman adalah suatu kondisi dimana berbagai
kebutuhan dasar manusia seperti tanah, air, dan udara terpenuhi dengan baik
“TERWUJUDNYA KOTA BANDUNG YANGUNGGUL, NYAMAN, DAN SEJAHTERA”
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
42
sehingga nyaman untuk ditinggali serta ruang-ruang kota dan infrastruktur
pendukungnya responsif terhadap berbagai aktifitas dan perilaku penghuninya.
Sejahtera yaitu mengarahkan semua pembangunan kota pada pemenuhan
kebutuhan lahir dan batin warganya, agar manusia dapat memfungsikan diri
sebagai hamba dan wakil Tuhan di bumi. Kesejahteraan yang ingin dilahirkan di
Kota Bandung merupakan kesejahteraan yang berbasis pada ketahanan keluarga
dan Iingkungan sebagai dasar pengokohan sosial masyarakat.Masyarakat
sejahtera tentunya tidak hanya dalam konteks lahiriah dan materisaja, melainkan
juga sejahtera jiwa dan batiniah.Kesejahteraan dalam artinya yang sejati adalah
keseimbangan hidup yang merupakan buah dari kemampuan seseorang untuk
memenuhi tuntutan-tuntutan dasar seluruh dimensi dirinya, meliputi ruhani, akal,
dan jasad. Kesatuan elemen ini diharapkan mampu saling berinteraksi dalam
melahirkan masa depan yang cerah, adil dan makmur. Keterpaduan antara
sejahtera lahiriah dan batiniah adalah sebuah manifestasi akan sebuah sejahtera
yang paripurna. Kesejahteraan yang seperti inilah yang akan membentuk
kepecayaan diri yang tinggi pada masyarakat Kota Bandung untuk mencapai
kualitas kehidupan yang semakin baik, hingga menjaditeladan bagi kota lainnya.
Misi Kota Bandung Tahun 2014-2018 merupakan penjabaran dari Misi
Tahap III dalam RPJPD Kota Bandung 2005-2025 dan integrasi dari sasaran yang
akan dicapai pada Misi Tahap III tersebut. Misi disusun dalam rangka
mengimplementasikan Iangkah-langkah yang akan dilakukan dalam mewujudkan
visi.
Hal-hal yang menjadi pertimbangan dalam penyusunan misi ini adalah:Manusiayang berdaya saing, ekonomi kokoh, tata kelola pemerintah yang baik,infrastruktur berkelanjutan, serta kokohnya interaksi sosial, budaya dankemasyarakatan Kota Bandung. Kelima hal ini merupakan bidang garapan
besar yang akan menjadi sebuah panduan dalam bagaimana memandang
pembangunan di Kota Bandung. Adapun Misi tersebut terdiri dari:
1. Menata Kota Bandung melalui penataan ruang,pembangunan infrastruktur, dan
fasilitas publik yang berkelanjutan (sustainable) dan nyaman.
2. Menghadirkan tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih dan melayani.
3. Membangun masyarakat yang mandiri, berkualitas dan berdaya saing.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
42
sehingga nyaman untuk ditinggali serta ruang-ruang kota dan infrastruktur
pendukungnya responsif terhadap berbagai aktifitas dan perilaku penghuninya.
Sejahtera yaitu mengarahkan semua pembangunan kota pada pemenuhan
kebutuhan lahir dan batin warganya, agar manusia dapat memfungsikan diri
sebagai hamba dan wakil Tuhan di bumi. Kesejahteraan yang ingin dilahirkan di
Kota Bandung merupakan kesejahteraan yang berbasis pada ketahanan keluarga
dan Iingkungan sebagai dasar pengokohan sosial masyarakat.Masyarakat
sejahtera tentunya tidak hanya dalam konteks lahiriah dan materisaja, melainkan
juga sejahtera jiwa dan batiniah.Kesejahteraan dalam artinya yang sejati adalah
keseimbangan hidup yang merupakan buah dari kemampuan seseorang untuk
memenuhi tuntutan-tuntutan dasar seluruh dimensi dirinya, meliputi ruhani, akal,
dan jasad. Kesatuan elemen ini diharapkan mampu saling berinteraksi dalam
melahirkan masa depan yang cerah, adil dan makmur. Keterpaduan antara
sejahtera lahiriah dan batiniah adalah sebuah manifestasi akan sebuah sejahtera
yang paripurna. Kesejahteraan yang seperti inilah yang akan membentuk
kepecayaan diri yang tinggi pada masyarakat Kota Bandung untuk mencapai
kualitas kehidupan yang semakin baik, hingga menjaditeladan bagi kota lainnya.
Misi Kota Bandung Tahun 2014-2018 merupakan penjabaran dari Misi
Tahap III dalam RPJPD Kota Bandung 2005-2025 dan integrasi dari sasaran yang
akan dicapai pada Misi Tahap III tersebut. Misi disusun dalam rangka
mengimplementasikan Iangkah-langkah yang akan dilakukan dalam mewujudkan
visi.
Hal-hal yang menjadi pertimbangan dalam penyusunan misi ini adalah:Manusiayang berdaya saing, ekonomi kokoh, tata kelola pemerintah yang baik,infrastruktur berkelanjutan, serta kokohnya interaksi sosial, budaya dankemasyarakatan Kota Bandung. Kelima hal ini merupakan bidang garapan
besar yang akan menjadi sebuah panduan dalam bagaimana memandang
pembangunan di Kota Bandung. Adapun Misi tersebut terdiri dari:
1. Menata Kota Bandung melalui penataan ruang,pembangunan infrastruktur, dan
fasilitas publik yang berkelanjutan (sustainable) dan nyaman.
2. Menghadirkan tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih dan melayani.
3. Membangun masyarakat yang mandiri, berkualitas dan berdaya saing.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
42
sehingga nyaman untuk ditinggali serta ruang-ruang kota dan infrastruktur
pendukungnya responsif terhadap berbagai aktifitas dan perilaku penghuninya.
Sejahtera yaitu mengarahkan semua pembangunan kota pada pemenuhan
kebutuhan lahir dan batin warganya, agar manusia dapat memfungsikan diri
sebagai hamba dan wakil Tuhan di bumi. Kesejahteraan yang ingin dilahirkan di
Kota Bandung merupakan kesejahteraan yang berbasis pada ketahanan keluarga
dan Iingkungan sebagai dasar pengokohan sosial masyarakat.Masyarakat
sejahtera tentunya tidak hanya dalam konteks lahiriah dan materisaja, melainkan
juga sejahtera jiwa dan batiniah.Kesejahteraan dalam artinya yang sejati adalah
keseimbangan hidup yang merupakan buah dari kemampuan seseorang untuk
memenuhi tuntutan-tuntutan dasar seluruh dimensi dirinya, meliputi ruhani, akal,
dan jasad. Kesatuan elemen ini diharapkan mampu saling berinteraksi dalam
melahirkan masa depan yang cerah, adil dan makmur. Keterpaduan antara
sejahtera lahiriah dan batiniah adalah sebuah manifestasi akan sebuah sejahtera
yang paripurna. Kesejahteraan yang seperti inilah yang akan membentuk
kepecayaan diri yang tinggi pada masyarakat Kota Bandung untuk mencapai
kualitas kehidupan yang semakin baik, hingga menjaditeladan bagi kota lainnya.
Misi Kota Bandung Tahun 2014-2018 merupakan penjabaran dari Misi
Tahap III dalam RPJPD Kota Bandung 2005-2025 dan integrasi dari sasaran yang
akan dicapai pada Misi Tahap III tersebut. Misi disusun dalam rangka
mengimplementasikan Iangkah-langkah yang akan dilakukan dalam mewujudkan
visi.
Hal-hal yang menjadi pertimbangan dalam penyusunan misi ini adalah:Manusiayang berdaya saing, ekonomi kokoh, tata kelola pemerintah yang baik,infrastruktur berkelanjutan, serta kokohnya interaksi sosial, budaya dankemasyarakatan Kota Bandung. Kelima hal ini merupakan bidang garapan
besar yang akan menjadi sebuah panduan dalam bagaimana memandang
pembangunan di Kota Bandung. Adapun Misi tersebut terdiri dari:
1. Menata Kota Bandung melalui penataan ruang,pembangunan infrastruktur, dan
fasilitas publik yang berkelanjutan (sustainable) dan nyaman.
2. Menghadirkan tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih dan melayani.
3. Membangun masyarakat yang mandiri, berkualitas dan berdaya saing.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
43
4. Membangun perekonomian yang kokoh, maju, dan berkeadilan.
Hal penting yang tercantum dalam RPJMD Kota Bandung 2014-2018
adalah janji-janji politik selama masa kampanye dari Walikota dan Wakil Walikota
terpilih yang akan dilaksanakan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah,
yaitu sebagai berikut
Tabel 3.1
Janji Walikota dan Wakil Walikota Terpilih
No. Aspek Indikator1 BANDUNG SEHAT 1. Asuransi Kesehatan2. Ambulance gratis3. Santunan Kematian Rp. 2 juta/jiwa4. Puskesmas gratis dan pelayanan 24 jam2 BANDUNG RESIK 1. Bebas Sampah dalam 2 Tahun2. Bebas Banjir dalam 3 Tahun3. Jalan Mulus dan Caang dalam 3 Tahun4. Bebas Macet dalam 4 Tahun3 BANDUNG NYAMAN 1. Sarana olahraga/taman bermain di setiap RW2. Penyediaan sarana air bersih3. Perbaikan 10.000 rumah tidak layak huni4. Bantuan 100 juta/RW/tahun5. Bantuan 100 juta PKK/kelurahan/tahun6. Bantuan 100 juta/karang tarunakelurahan/tahun4 BANDUNG SEJAHTERA 1. Menciptakan 100.000 wirausahawan2. Menciptakan 250.000 lapangan pekerjaanbaru3. Bantuan 100.000 beasiswa untuk siswa SD,SMP, SMU dan mahasiswa per tahun4. Bantuan keuangan untuk guru honorer, gurumadrasah, dan tempat ibadah5. Subsidi Harga sembako dan gas 3 kgSumber : Bappeda Kota Bandung 2013
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
43
4. Membangun perekonomian yang kokoh, maju, dan berkeadilan.
Hal penting yang tercantum dalam RPJMD Kota Bandung 2014-2018
adalah janji-janji politik selama masa kampanye dari Walikota dan Wakil Walikota
terpilih yang akan dilaksanakan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah,
yaitu sebagai berikut
Tabel 3.1
Janji Walikota dan Wakil Walikota Terpilih
No. Aspek Indikator1 BANDUNG SEHAT 1. Asuransi Kesehatan2. Ambulance gratis3. Santunan Kematian Rp. 2 juta/jiwa4. Puskesmas gratis dan pelayanan 24 jam2 BANDUNG RESIK 1. Bebas Sampah dalam 2 Tahun2. Bebas Banjir dalam 3 Tahun3. Jalan Mulus dan Caang dalam 3 Tahun4. Bebas Macet dalam 4 Tahun3 BANDUNG NYAMAN 1. Sarana olahraga/taman bermain di setiap RW2. Penyediaan sarana air bersih3. Perbaikan 10.000 rumah tidak layak huni4. Bantuan 100 juta/RW/tahun5. Bantuan 100 juta PKK/kelurahan/tahun6. Bantuan 100 juta/karang tarunakelurahan/tahun4 BANDUNG SEJAHTERA 1. Menciptakan 100.000 wirausahawan2. Menciptakan 250.000 lapangan pekerjaanbaru3. Bantuan 100.000 beasiswa untuk siswa SD,SMP, SMU dan mahasiswa per tahun4. Bantuan keuangan untuk guru honorer, gurumadrasah, dan tempat ibadah5. Subsidi Harga sembako dan gas 3 kgSumber : Bappeda Kota Bandung 2013
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
43
4. Membangun perekonomian yang kokoh, maju, dan berkeadilan.
Hal penting yang tercantum dalam RPJMD Kota Bandung 2014-2018
adalah janji-janji politik selama masa kampanye dari Walikota dan Wakil Walikota
terpilih yang akan dilaksanakan dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah,
yaitu sebagai berikut
Tabel 3.1
Janji Walikota dan Wakil Walikota Terpilih
No. Aspek Indikator1 BANDUNG SEHAT 1. Asuransi Kesehatan2. Ambulance gratis3. Santunan Kematian Rp. 2 juta/jiwa4. Puskesmas gratis dan pelayanan 24 jam2 BANDUNG RESIK 1. Bebas Sampah dalam 2 Tahun2. Bebas Banjir dalam 3 Tahun3. Jalan Mulus dan Caang dalam 3 Tahun4. Bebas Macet dalam 4 Tahun3 BANDUNG NYAMAN 1. Sarana olahraga/taman bermain di setiap RW2. Penyediaan sarana air bersih3. Perbaikan 10.000 rumah tidak layak huni4. Bantuan 100 juta/RW/tahun5. Bantuan 100 juta PKK/kelurahan/tahun6. Bantuan 100 juta/karang tarunakelurahan/tahun4 BANDUNG SEJAHTERA 1. Menciptakan 100.000 wirausahawan2. Menciptakan 250.000 lapangan pekerjaanbaru3. Bantuan 100.000 beasiswa untuk siswa SD,SMP, SMU dan mahasiswa per tahun4. Bantuan keuangan untuk guru honorer, gurumadrasah, dan tempat ibadah5. Subsidi Harga sembako dan gas 3 kgSumber : Bappeda Kota Bandung 2013
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
44
Gambar 3.1Janji Walikota dan Wakil Walikota Terpilih
Sumber : Bappeda Kota Bandung 2013Hal tersebut menjadi tanggung jawab Pemerintah Kecamatan
Sukasaribersama stakeholder untuk turut mewujudkannya, berdasarkan tugas
pokok dan fungsiPemerintah Kecamatan Sukasariuntuk mengawal janji-janji politik
Walikota Bandung dan Wakil Walikota Bandung terpilih, secara terkoordinasi
bersama dengan Stakeholder di lingkungan Kecamatan Sukasari dan Kota
Bandung pada umumnya.
2014 2015 2016 2017 2018
Asuransi Kesehatan Ambulance gratis
Santunan Kematian Rp. 2 juta/jiwa Puskesmas gratis dan pelayanan 24 jam
Sarana olahraga/taman bermain disetiap RW
Penyediaan sarana air bersih Perbaikan 10.000 rumah tidak layak
huni
Bantuan 100 juta/RW/tahun Bantuan 100 juta PKK/kelurahan/tahun Bantuan 100 juta/karang taruna
kelurahan/tahun
Menciptakan 100.000wirausahawan
Menciptakan 250.000 lapanganpekerjaan baru
Bantuan 100.000 beasiswa untuk siswa SD,SMP, SMU dan mahasiswa per tahun
Bantuan keuangan untuk guru honorer, gurumadrasah, dan tempat ibadah
Subsidi Harga sembako dan gas 3 kg
Bandung Sehat
Bandung Nyaman
Bandung Sejahtera
Bandung Resik
Bebas Sampah : 2 thn
Bebas Banjir : 3 thn
Jalan Mulus & Caang : 3 thn
Bebas Macet : 4 thn
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
44
Gambar 3.1Janji Walikota dan Wakil Walikota Terpilih
Sumber : Bappeda Kota Bandung 2013Hal tersebut menjadi tanggung jawab Pemerintah Kecamatan
Sukasaribersama stakeholder untuk turut mewujudkannya, berdasarkan tugas
pokok dan fungsiPemerintah Kecamatan Sukasariuntuk mengawal janji-janji politik
Walikota Bandung dan Wakil Walikota Bandung terpilih, secara terkoordinasi
bersama dengan Stakeholder di lingkungan Kecamatan Sukasari dan Kota
Bandung pada umumnya.
2014 2015 2016 2017 2018
Asuransi Kesehatan Ambulance gratis
Santunan Kematian Rp. 2 juta/jiwa Puskesmas gratis dan pelayanan 24 jam
Sarana olahraga/taman bermain disetiap RW
Penyediaan sarana air bersih Perbaikan 10.000 rumah tidak layak
huni
Bantuan 100 juta/RW/tahun Bantuan 100 juta PKK/kelurahan/tahun Bantuan 100 juta/karang taruna
kelurahan/tahun
Menciptakan 100.000wirausahawan
Menciptakan 250.000 lapanganpekerjaan baru
Bantuan 100.000 beasiswa untuk siswa SD,SMP, SMU dan mahasiswa per tahun
Bantuan keuangan untuk guru honorer, gurumadrasah, dan tempat ibadah
Subsidi Harga sembako dan gas 3 kg
Bandung Sehat
Bandung Nyaman
Bandung Sejahtera
Bandung Resik
Bebas Sampah : 2 thn
Bebas Banjir : 3 thn
Jalan Mulus & Caang : 3 thn
Bebas Macet : 4 thn
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
44
Gambar 3.1Janji Walikota dan Wakil Walikota Terpilih
Sumber : Bappeda Kota Bandung 2013Hal tersebut menjadi tanggung jawab Pemerintah Kecamatan
Sukasaribersama stakeholder untuk turut mewujudkannya, berdasarkan tugas
pokok dan fungsiPemerintah Kecamatan Sukasariuntuk mengawal janji-janji politik
Walikota Bandung dan Wakil Walikota Bandung terpilih, secara terkoordinasi
bersama dengan Stakeholder di lingkungan Kecamatan Sukasari dan Kota
Bandung pada umumnya.
2014 2015 2016 2017 2018
Asuransi Kesehatan Ambulance gratis
Santunan Kematian Rp. 2 juta/jiwa Puskesmas gratis dan pelayanan 24 jam
Sarana olahraga/taman bermain disetiap RW
Penyediaan sarana air bersih Perbaikan 10.000 rumah tidak layak
huni
Bantuan 100 juta/RW/tahun Bantuan 100 juta PKK/kelurahan/tahun Bantuan 100 juta/karang taruna
kelurahan/tahun
Menciptakan 100.000wirausahawan
Menciptakan 250.000 lapanganpekerjaan baru
Bantuan 100.000 beasiswa untuk siswa SD,SMP, SMU dan mahasiswa per tahun
Bantuan keuangan untuk guru honorer, gurumadrasah, dan tempat ibadah
Subsidi Harga sembako dan gas 3 kg
Bandung Sehat
Bandung Nyaman
Bandung Sejahtera
Bandung Resik
Bebas Sampah : 2 thn
Bebas Banjir : 3 thn
Jalan Mulus & Caang : 3 thn
Bebas Macet : 4 thn
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
45
Demikian pula adanya Instruksi Walikota Bandung Nomor 002 Tahun
2013tanggal 20 September 2013 tentang Rencana Aksi Menuju Bandung Juara
telah mencanangkan 24 Kelompok Kerja meliputi 335 (tiga ratus tiga puluh lima)
Program / Kegiatan untuk mewujudkan Bandung Juara atau unggul di bandingkan
dengan Pemerintah Kota / Kabupaten lainnya di Indonesia, menjadi bagian yang
tidak terpisahkan dalam tugas pokok dan fungsi Pemerintah Kecamatan
SukasariKota Bandung, adapun rincian Rencana Aksi Menuju Bandung Juara
yang digagas oleh Walikota Bandung secara lengkap sebagaimana terlampir,
adapun rekapitulasi jumlah kegiatan rencana aksi Bandung Juara adalah sebagai
berikut:
Tabel 3.1
Rencana Aksi Menuju Bandung Juara
No. KELOMPOK KERJAJUMLAH
KEGIATAN /RENCANA AKSI
123456789
10111213141516171819
2021222324
KELOMPOK KERJA KEMACETAN BANDUNGKELOMPOK KERJAPEDAGANG KAKI LIMAKELOMPOK KERJA SAMPAH BANDUNGKELOMPOK KERJA BANDUNG HIJAUKELOMPOK KERJA BANDUNG AMAN (MASALAH SOSIAL)KELOMPOK KERJA BANJIR BANDUNGKELOMPOK KERJA KOTA KREATIF BANDUNGKELOMPOK KERJA BANDUNG KOTA BUDAYAKELOMPOK KERJA BANDUNG SMART CITYKELOMPOK KERJA KOLABORASI BANDUNGKELOMPOK KERJA KAMPUNG JUARAKELOMPOK KERJA REVITALISASI BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI PENDIDIKANKELOMPOK KERJA PARIWISATA BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI PASAR BANDUNGKELOMPOK KERJA TAMAN TEMATIKKELOMPOK KERJA BANDUNG KOTA MUSIK/FILMKELOMPOK KERJA BANDUNG KOTA DESAINKELOMPOK KERJA INDEX KEBAHAGIAAN (INDEX OFHAPINNES) BANDUNGKELOMPOK KERJA PUBLIC RELATION BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI DEKRANASDA BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI PKK BANDUNGKELOMPOK KERJA KESEHATANKELOMPOK KERJA BANDUNG TO WTP
24111830117
16151322211514146
2112157
5896
15
Jumlah 335Sumber : Bagian Orpad Setda Kota Bandung 2013
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
45
Demikian pula adanya Instruksi Walikota Bandung Nomor 002 Tahun
2013tanggal 20 September 2013 tentang Rencana Aksi Menuju Bandung Juara
telah mencanangkan 24 Kelompok Kerja meliputi 335 (tiga ratus tiga puluh lima)
Program / Kegiatan untuk mewujudkan Bandung Juara atau unggul di bandingkan
dengan Pemerintah Kota / Kabupaten lainnya di Indonesia, menjadi bagian yang
tidak terpisahkan dalam tugas pokok dan fungsi Pemerintah Kecamatan
SukasariKota Bandung, adapun rincian Rencana Aksi Menuju Bandung Juara
yang digagas oleh Walikota Bandung secara lengkap sebagaimana terlampir,
adapun rekapitulasi jumlah kegiatan rencana aksi Bandung Juara adalah sebagai
berikut:
Tabel 3.1
Rencana Aksi Menuju Bandung Juara
No. KELOMPOK KERJAJUMLAH
KEGIATAN /RENCANA AKSI
123456789
10111213141516171819
2021222324
KELOMPOK KERJA KEMACETAN BANDUNGKELOMPOK KERJAPEDAGANG KAKI LIMAKELOMPOK KERJA SAMPAH BANDUNGKELOMPOK KERJA BANDUNG HIJAUKELOMPOK KERJA BANDUNG AMAN (MASALAH SOSIAL)KELOMPOK KERJA BANJIR BANDUNGKELOMPOK KERJA KOTA KREATIF BANDUNGKELOMPOK KERJA BANDUNG KOTA BUDAYAKELOMPOK KERJA BANDUNG SMART CITYKELOMPOK KERJA KOLABORASI BANDUNGKELOMPOK KERJA KAMPUNG JUARAKELOMPOK KERJA REVITALISASI BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI PENDIDIKANKELOMPOK KERJA PARIWISATA BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI PASAR BANDUNGKELOMPOK KERJA TAMAN TEMATIKKELOMPOK KERJA BANDUNG KOTA MUSIK/FILMKELOMPOK KERJA BANDUNG KOTA DESAINKELOMPOK KERJA INDEX KEBAHAGIAAN (INDEX OFHAPINNES) BANDUNGKELOMPOK KERJA PUBLIC RELATION BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI DEKRANASDA BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI PKK BANDUNGKELOMPOK KERJA KESEHATANKELOMPOK KERJA BANDUNG TO WTP
24111830117
16151322211514146
2112157
5896
15
Jumlah 335Sumber : Bagian Orpad Setda Kota Bandung 2013
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
45
Demikian pula adanya Instruksi Walikota Bandung Nomor 002 Tahun
2013tanggal 20 September 2013 tentang Rencana Aksi Menuju Bandung Juara
telah mencanangkan 24 Kelompok Kerja meliputi 335 (tiga ratus tiga puluh lima)
Program / Kegiatan untuk mewujudkan Bandung Juara atau unggul di bandingkan
dengan Pemerintah Kota / Kabupaten lainnya di Indonesia, menjadi bagian yang
tidak terpisahkan dalam tugas pokok dan fungsi Pemerintah Kecamatan
SukasariKota Bandung, adapun rincian Rencana Aksi Menuju Bandung Juara
yang digagas oleh Walikota Bandung secara lengkap sebagaimana terlampir,
adapun rekapitulasi jumlah kegiatan rencana aksi Bandung Juara adalah sebagai
berikut:
Tabel 3.1
Rencana Aksi Menuju Bandung Juara
No. KELOMPOK KERJAJUMLAH
KEGIATAN /RENCANA AKSI
123456789
10111213141516171819
2021222324
KELOMPOK KERJA KEMACETAN BANDUNGKELOMPOK KERJAPEDAGANG KAKI LIMAKELOMPOK KERJA SAMPAH BANDUNGKELOMPOK KERJA BANDUNG HIJAUKELOMPOK KERJA BANDUNG AMAN (MASALAH SOSIAL)KELOMPOK KERJA BANJIR BANDUNGKELOMPOK KERJA KOTA KREATIF BANDUNGKELOMPOK KERJA BANDUNG KOTA BUDAYAKELOMPOK KERJA BANDUNG SMART CITYKELOMPOK KERJA KOLABORASI BANDUNGKELOMPOK KERJA KAMPUNG JUARAKELOMPOK KERJA REVITALISASI BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI PENDIDIKANKELOMPOK KERJA PARIWISATA BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI PASAR BANDUNGKELOMPOK KERJA TAMAN TEMATIKKELOMPOK KERJA BANDUNG KOTA MUSIK/FILMKELOMPOK KERJA BANDUNG KOTA DESAINKELOMPOK KERJA INDEX KEBAHAGIAAN (INDEX OFHAPINNES) BANDUNGKELOMPOK KERJA PUBLIC RELATION BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI DEKRANASDA BANDUNGKELOMPOK KERJA REFORMASI PKK BANDUNGKELOMPOK KERJA KESEHATANKELOMPOK KERJA BANDUNG TO WTP
24111830117
16151322211514146
2112157
5896
15
Jumlah 335Sumber : Bagian Orpad Setda Kota Bandung 2013
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
46
3.3 Telaahan Renstra Kementerian Dalam NegeriSesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2010
Tentang Rencana Strategis Kementerian Dalam Negeri Tahun 2010-2014 bahwa
Visi Kementerian Dalam Negeri Tahun 2010-2014 adalah ”Terwujudnya sistem
politik yang demokratis, Pemerintahan yang Desentralistik, pembangunan daerah
yang berkelanjutan, serta keberdayaan masyarakat yang partisipatif, dengan
didukung sumber daya aparatur yang profesional dalam wadah Negara Kesatuan
Republik Indonesia”.
Sedangkan Misi Kementerian Dalam Negeri Tahun 2010-2014 yaitu
Menetapkan Kebijaksanaan Nasional dan Memfasilitasi Penyelenggaraan
Pemerintahan dalam upaya :
a. Memperkuat Keutuhan NKRI, serta memantapkan sistem politik dalam negeri
yang demokratis;
b. Memantapkan penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan umum;
c. Memantapkan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan yang
desentralistik;
d. Mengembangkan keserasian hubungan pusat-daerah, antar daerah dan antar
kawasan, serta kemandirian daerah dalam pengelolaan pembangunan secara
berkelanjutan;
e. Memperkuat otonomi desa dan meningkatkan keberdayaan masyarakat dalam
aspek ekonomi, sosial, dan budaya; serta
f. Mewujudkan tata pemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa.
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan HidupStrategis
Tujuan penataan ruang kota yaitu mewujudkan tata ruang yang aman,
nyaman, produktif, efektif, efisien, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan,
berbasis perdagangan, jasa dan industri kreatif yang bertaraf nasional. Telaahan
Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis meliputi
kajian fungsi, kedudukan, kebijakan dan strategi perencanaan tata ruang.
RTRWK berfungsi sebagai:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
46
3.3 Telaahan Renstra Kementerian Dalam NegeriSesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2010
Tentang Rencana Strategis Kementerian Dalam Negeri Tahun 2010-2014 bahwa
Visi Kementerian Dalam Negeri Tahun 2010-2014 adalah ”Terwujudnya sistem
politik yang demokratis, Pemerintahan yang Desentralistik, pembangunan daerah
yang berkelanjutan, serta keberdayaan masyarakat yang partisipatif, dengan
didukung sumber daya aparatur yang profesional dalam wadah Negara Kesatuan
Republik Indonesia”.
Sedangkan Misi Kementerian Dalam Negeri Tahun 2010-2014 yaitu
Menetapkan Kebijaksanaan Nasional dan Memfasilitasi Penyelenggaraan
Pemerintahan dalam upaya :
a. Memperkuat Keutuhan NKRI, serta memantapkan sistem politik dalam negeri
yang demokratis;
b. Memantapkan penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan umum;
c. Memantapkan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan yang
desentralistik;
d. Mengembangkan keserasian hubungan pusat-daerah, antar daerah dan antar
kawasan, serta kemandirian daerah dalam pengelolaan pembangunan secara
berkelanjutan;
e. Memperkuat otonomi desa dan meningkatkan keberdayaan masyarakat dalam
aspek ekonomi, sosial, dan budaya; serta
f. Mewujudkan tata pemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa.
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan HidupStrategis
Tujuan penataan ruang kota yaitu mewujudkan tata ruang yang aman,
nyaman, produktif, efektif, efisien, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan,
berbasis perdagangan, jasa dan industri kreatif yang bertaraf nasional. Telaahan
Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis meliputi
kajian fungsi, kedudukan, kebijakan dan strategi perencanaan tata ruang.
RTRWK berfungsi sebagai:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
46
3.3 Telaahan Renstra Kementerian Dalam NegeriSesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2010
Tentang Rencana Strategis Kementerian Dalam Negeri Tahun 2010-2014 bahwa
Visi Kementerian Dalam Negeri Tahun 2010-2014 adalah ”Terwujudnya sistem
politik yang demokratis, Pemerintahan yang Desentralistik, pembangunan daerah
yang berkelanjutan, serta keberdayaan masyarakat yang partisipatif, dengan
didukung sumber daya aparatur yang profesional dalam wadah Negara Kesatuan
Republik Indonesia”.
Sedangkan Misi Kementerian Dalam Negeri Tahun 2010-2014 yaitu
Menetapkan Kebijaksanaan Nasional dan Memfasilitasi Penyelenggaraan
Pemerintahan dalam upaya :
a. Memperkuat Keutuhan NKRI, serta memantapkan sistem politik dalam negeri
yang demokratis;
b. Memantapkan penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan umum;
c. Memantapkan efektivitas dan efisiensi penyelenggaraan pemerintahan yang
desentralistik;
d. Mengembangkan keserasian hubungan pusat-daerah, antar daerah dan antar
kawasan, serta kemandirian daerah dalam pengelolaan pembangunan secara
berkelanjutan;
e. Memperkuat otonomi desa dan meningkatkan keberdayaan masyarakat dalam
aspek ekonomi, sosial, dan budaya; serta
f. Mewujudkan tata pemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa.
3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan HidupStrategis
Tujuan penataan ruang kota yaitu mewujudkan tata ruang yang aman,
nyaman, produktif, efektif, efisien, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan,
berbasis perdagangan, jasa dan industri kreatif yang bertaraf nasional. Telaahan
Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis meliputi
kajian fungsi, kedudukan, kebijakan dan strategi perencanaan tata ruang.
RTRWK berfungsi sebagai:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
47
a. penyelaras kebijakan penataan ruang Nasional, Provinsi dan Kota; serta
b. acuan bagi Pemerintah, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Daerah dan
masyarakat untuk mengarahkan lokasi kegiatan dan menyusun program
pembangunan yang berkaitan dengan pemanfaatan ruang kota.
Kedudukan RTRWK yaitu sebagai pedoman bagi:
a. penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),
rencana rinci tata ruang kota, dan rencana sektoral lainnya;
b. pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang kota;
c. perwujudan keterpaduan, keterkaitan, dan keseimbangan antar sektor, antar
daerah, dan antar pemangku kepentingan;
d. penetapan lokasi dan fungsi ruang untuk investasi; dan
e. penataan ruang kawasan strategis kota.
Kebijakan dan strategi perencanaan tata ruang sebagaimana dimaksud
terdiri atas:
a. kebijakan dan strategi struktur ruang;
c. kebijakan dan strategi pola ruang; dan
d. kebijakan dan strategi kawasan strategis kota.
Kebijakan struktur ruang kota terdiri atas:
a. perwujudan pusat-pusat pelayanan kota yang efektif dan efisien dalam
menunjang perkembangan fungsi kota sebagai kota perdagangan dan jasa
yang didukung industri kreatif dalam lingkup Kawasan Perkotaan Cekungan
Bandung, Provinsi Jawa Barat dan Nasional;
b. pengembangan dan peningkatan kualitas pelayanan sarana dan prasarana
transportasi berbasis transportasi publik yang terpadu dan terkendali; dan
c. peningkatan kualitas, kuantitas, keefektifan dan efisiensi pelayanan prasarana
kota yang terpadu dengan sistem regional.
Strategi untuk perwujudan pusat-pusat pelayanan kota yang efektif dan
efisien dalam menunjang perkembangan fungsi kota sebagai kota perdagangan
dan jasa yang didukung industri kreatif dalam lingkup Kawasan Perkotaan
Cekungan Bandung, Provinsi Jawa Barat dan Nasional meliputi:
a. mengembangkan 2 (dua) PPK untuk wilayah Bandung Barat dan wilayah
Bandung Timur
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
47
a. penyelaras kebijakan penataan ruang Nasional, Provinsi dan Kota; serta
b. acuan bagi Pemerintah, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Daerah dan
masyarakat untuk mengarahkan lokasi kegiatan dan menyusun program
pembangunan yang berkaitan dengan pemanfaatan ruang kota.
Kedudukan RTRWK yaitu sebagai pedoman bagi:
a. penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),
rencana rinci tata ruang kota, dan rencana sektoral lainnya;
b. pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang kota;
c. perwujudan keterpaduan, keterkaitan, dan keseimbangan antar sektor, antar
daerah, dan antar pemangku kepentingan;
d. penetapan lokasi dan fungsi ruang untuk investasi; dan
e. penataan ruang kawasan strategis kota.
Kebijakan dan strategi perencanaan tata ruang sebagaimana dimaksud
terdiri atas:
a. kebijakan dan strategi struktur ruang;
c. kebijakan dan strategi pola ruang; dan
d. kebijakan dan strategi kawasan strategis kota.
Kebijakan struktur ruang kota terdiri atas:
a. perwujudan pusat-pusat pelayanan kota yang efektif dan efisien dalam
menunjang perkembangan fungsi kota sebagai kota perdagangan dan jasa
yang didukung industri kreatif dalam lingkup Kawasan Perkotaan Cekungan
Bandung, Provinsi Jawa Barat dan Nasional;
b. pengembangan dan peningkatan kualitas pelayanan sarana dan prasarana
transportasi berbasis transportasi publik yang terpadu dan terkendali; dan
c. peningkatan kualitas, kuantitas, keefektifan dan efisiensi pelayanan prasarana
kota yang terpadu dengan sistem regional.
Strategi untuk perwujudan pusat-pusat pelayanan kota yang efektif dan
efisien dalam menunjang perkembangan fungsi kota sebagai kota perdagangan
dan jasa yang didukung industri kreatif dalam lingkup Kawasan Perkotaan
Cekungan Bandung, Provinsi Jawa Barat dan Nasional meliputi:
a. mengembangkan 2 (dua) PPK untuk wilayah Bandung Barat dan wilayah
Bandung Timur
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
47
a. penyelaras kebijakan penataan ruang Nasional, Provinsi dan Kota; serta
b. acuan bagi Pemerintah, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Daerah dan
masyarakat untuk mengarahkan lokasi kegiatan dan menyusun program
pembangunan yang berkaitan dengan pemanfaatan ruang kota.
Kedudukan RTRWK yaitu sebagai pedoman bagi:
a. penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD),
rencana rinci tata ruang kota, dan rencana sektoral lainnya;
b. pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang kota;
c. perwujudan keterpaduan, keterkaitan, dan keseimbangan antar sektor, antar
daerah, dan antar pemangku kepentingan;
d. penetapan lokasi dan fungsi ruang untuk investasi; dan
e. penataan ruang kawasan strategis kota.
Kebijakan dan strategi perencanaan tata ruang sebagaimana dimaksud
terdiri atas:
a. kebijakan dan strategi struktur ruang;
c. kebijakan dan strategi pola ruang; dan
d. kebijakan dan strategi kawasan strategis kota.
Kebijakan struktur ruang kota terdiri atas:
a. perwujudan pusat-pusat pelayanan kota yang efektif dan efisien dalam
menunjang perkembangan fungsi kota sebagai kota perdagangan dan jasa
yang didukung industri kreatif dalam lingkup Kawasan Perkotaan Cekungan
Bandung, Provinsi Jawa Barat dan Nasional;
b. pengembangan dan peningkatan kualitas pelayanan sarana dan prasarana
transportasi berbasis transportasi publik yang terpadu dan terkendali; dan
c. peningkatan kualitas, kuantitas, keefektifan dan efisiensi pelayanan prasarana
kota yang terpadu dengan sistem regional.
Strategi untuk perwujudan pusat-pusat pelayanan kota yang efektif dan
efisien dalam menunjang perkembangan fungsi kota sebagai kota perdagangan
dan jasa yang didukung industri kreatif dalam lingkup Kawasan Perkotaan
Cekungan Bandung, Provinsi Jawa Barat dan Nasional meliputi:
a. mengembangkan 2 (dua) PPK untuk wilayah Bandung Barat dan wilayah
Bandung Timur
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
48
b. membagi kota menjadi 8 (delapan) SWK, masing-masing dilayani oleh 1
(satu) SPK;
c. mengembangkan pusat-pusat pelayanan lingkungan secara merata;
d. menyediakan fasilitas yang memadai pada tiap pusat pelayanan sesuai skala
pelayanannya; dan
e. menyerasikan sebaran fungsi kegiatan pusat-pusat pelayanan dengan fungsi
dan kapasitas jaringan jalan.
Strategi untuk pengembangan dan peningkatan kualitas pelayanan sarana
dan prasarana transportasi berbasis transportasi publik yang terpadu dan
terkendali meliputi:
a. membuka peluang investasi dan kemitraan bagi sektor privat dan masyarakat
dalam menyediakan prasarana dan sarana transportasi;
b. mengawasi fungsi dan hirarki jalan;
c. meningkatkan kapasitas jaringan jalan melalui pembangunan dan pelebaran
jalan, manajemen dan rekayasa lalu lintas serta menghilangkan gangguan sisi
jalan;
d. memprioritaskan pengembangkan sistem angkutan umum massal yang
terpadu;
e. menyediakan fasilitas parkir yang memadai dan terpadu dengan pusat-pusat
kegiatan;
f. mengembangkan sistem terminal dalam kota serta membangun terminal di
batas kota dengan menetapkan lokasi yang dikoordinasikan dengan
Pemerintah Daerah yang berbatasan; dan
g. mengoptimalkan pengendalian dan penyelenggaraan sistem transportasi kota.
Kebijakan pola ruang kota terdiri atas:
a. perwujudan keseimbangan proporsi kawasan lindung;
b. optimalisasi pembangunan wilayah terbangun.
Strategi untuk perwujudan keseimbangan proporsi kawasan lindung
meliputi:
a. menjaga keseimbangan proporsi kawasan lindung khususnya di Kawasan
Bandung Utara;
b. mempertahankan dan menjaga hutan lindung sebagai kawasan hutan kota;
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
48
b. membagi kota menjadi 8 (delapan) SWK, masing-masing dilayani oleh 1
(satu) SPK;
c. mengembangkan pusat-pusat pelayanan lingkungan secara merata;
d. menyediakan fasilitas yang memadai pada tiap pusat pelayanan sesuai skala
pelayanannya; dan
e. menyerasikan sebaran fungsi kegiatan pusat-pusat pelayanan dengan fungsi
dan kapasitas jaringan jalan.
Strategi untuk pengembangan dan peningkatan kualitas pelayanan sarana
dan prasarana transportasi berbasis transportasi publik yang terpadu dan
terkendali meliputi:
a. membuka peluang investasi dan kemitraan bagi sektor privat dan masyarakat
dalam menyediakan prasarana dan sarana transportasi;
b. mengawasi fungsi dan hirarki jalan;
c. meningkatkan kapasitas jaringan jalan melalui pembangunan dan pelebaran
jalan, manajemen dan rekayasa lalu lintas serta menghilangkan gangguan sisi
jalan;
d. memprioritaskan pengembangkan sistem angkutan umum massal yang
terpadu;
e. menyediakan fasilitas parkir yang memadai dan terpadu dengan pusat-pusat
kegiatan;
f. mengembangkan sistem terminal dalam kota serta membangun terminal di
batas kota dengan menetapkan lokasi yang dikoordinasikan dengan
Pemerintah Daerah yang berbatasan; dan
g. mengoptimalkan pengendalian dan penyelenggaraan sistem transportasi kota.
Kebijakan pola ruang kota terdiri atas:
a. perwujudan keseimbangan proporsi kawasan lindung;
b. optimalisasi pembangunan wilayah terbangun.
Strategi untuk perwujudan keseimbangan proporsi kawasan lindung
meliputi:
a. menjaga keseimbangan proporsi kawasan lindung khususnya di Kawasan
Bandung Utara;
b. mempertahankan dan menjaga hutan lindung sebagai kawasan hutan kota;
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
48
b. membagi kota menjadi 8 (delapan) SWK, masing-masing dilayani oleh 1
(satu) SPK;
c. mengembangkan pusat-pusat pelayanan lingkungan secara merata;
d. menyediakan fasilitas yang memadai pada tiap pusat pelayanan sesuai skala
pelayanannya; dan
e. menyerasikan sebaran fungsi kegiatan pusat-pusat pelayanan dengan fungsi
dan kapasitas jaringan jalan.
Strategi untuk pengembangan dan peningkatan kualitas pelayanan sarana
dan prasarana transportasi berbasis transportasi publik yang terpadu dan
terkendali meliputi:
a. membuka peluang investasi dan kemitraan bagi sektor privat dan masyarakat
dalam menyediakan prasarana dan sarana transportasi;
b. mengawasi fungsi dan hirarki jalan;
c. meningkatkan kapasitas jaringan jalan melalui pembangunan dan pelebaran
jalan, manajemen dan rekayasa lalu lintas serta menghilangkan gangguan sisi
jalan;
d. memprioritaskan pengembangkan sistem angkutan umum massal yang
terpadu;
e. menyediakan fasilitas parkir yang memadai dan terpadu dengan pusat-pusat
kegiatan;
f. mengembangkan sistem terminal dalam kota serta membangun terminal di
batas kota dengan menetapkan lokasi yang dikoordinasikan dengan
Pemerintah Daerah yang berbatasan; dan
g. mengoptimalkan pengendalian dan penyelenggaraan sistem transportasi kota.
Kebijakan pola ruang kota terdiri atas:
a. perwujudan keseimbangan proporsi kawasan lindung;
b. optimalisasi pembangunan wilayah terbangun.
Strategi untuk perwujudan keseimbangan proporsi kawasan lindung
meliputi:
a. menjaga keseimbangan proporsi kawasan lindung khususnya di Kawasan
Bandung Utara;
b. mempertahankan dan menjaga hutan lindung sebagai kawasan hutan kota;
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
49
c. mempertahankan dan merevitalisasi kawasan-kawasan resapan air atau
kawasan yang berfungsi hidrologis untuk menjamin ketersediaan sumber daya
air dan kesuburan tanah serta melindungi kawasan dari bahaya longsor dan
erosi;
d. mengembangkan kawasan jalur hijau pengaman prasarana dalam bentuk jalur
hijau sempadan sungai, jalur tegangan tinggi, dan jalur rel kereta api;
e. mempertahankan fungsi dan menata RTH yang ada dan tidak memberi izin
alih fungsi ke fungsi lain didalam mencapai penyediaan ruang terbuka hijau;
f. melestarikan dan melindungi kawasan dan bangunan cagar budaya yang
telah ditetapkan, terhadap perubahan dan kerusakan struktur, bentuk, dan
wujud arsitektural;
g. meminimalkan dampak resiko pada kawasan rawan bencana.
Penyusunan rencana pembangunan harus disesuaikan dengan perencanan
tata ruang sebagai wadah dimana perencanan tersebut akan diimplementasikan,
sehingga lokasi dimana kegiatan akan dijalankan dapat diarahkan. Dalam
kebijakan Kebijakan struktur ruang kota untuk mewujudkan pusat pelayanan kota
yang efektif dan efisien dalam menunjang perkembangan fungsi kota sebagai kota
perdagangan dan jasa yang didukung industri kreatif dalam lingkup Kawasan
Perkotaan, perencanaan yang berkaitan dengan pengembangan Bandung
sebagai kota jasa menjadi perhatian penting.
Hal ini sejalan dengan perencanaan di tingkat Provinsi Jawa Barat
berdasarkan Kesepakatan Bersama antara Gubernur dengan Bupati/Walikota di
Provinsi Jawa Barat Nomor : 912/05/Bapp/2010, bahwa dalam Pendekatan
Tematik Kewilayahan Kota Bandung bersama Kota Cimahi, Kab. Bandung Barat
dan Kota Tasikmalaya termasuk dalam kota dengan tema pengembangan jasa
perdagangan dan industri kreatif.
3. 5. Penentuan Isu-Isu Strategis Kecamatan SukasariKota BandungSelama kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan, Pemerintah Kecamatan
SukasariKota Bandungdituntut lebih responsif, kreatif dan inovatif dalam
menghadapi perubahan-perubahan baik ditingkat lokal, regional dan nasional.
Perencanaan pembangunan hendaknya selalu memperhatikan isu-isu dan
permasalahan yang mungkin dihadapi kedepan oleh masyarakat sehingga arah
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
49
c. mempertahankan dan merevitalisasi kawasan-kawasan resapan air atau
kawasan yang berfungsi hidrologis untuk menjamin ketersediaan sumber daya
air dan kesuburan tanah serta melindungi kawasan dari bahaya longsor dan
erosi;
d. mengembangkan kawasan jalur hijau pengaman prasarana dalam bentuk jalur
hijau sempadan sungai, jalur tegangan tinggi, dan jalur rel kereta api;
e. mempertahankan fungsi dan menata RTH yang ada dan tidak memberi izin
alih fungsi ke fungsi lain didalam mencapai penyediaan ruang terbuka hijau;
f. melestarikan dan melindungi kawasan dan bangunan cagar budaya yang
telah ditetapkan, terhadap perubahan dan kerusakan struktur, bentuk, dan
wujud arsitektural;
g. meminimalkan dampak resiko pada kawasan rawan bencana.
Penyusunan rencana pembangunan harus disesuaikan dengan perencanan
tata ruang sebagai wadah dimana perencanan tersebut akan diimplementasikan,
sehingga lokasi dimana kegiatan akan dijalankan dapat diarahkan. Dalam
kebijakan Kebijakan struktur ruang kota untuk mewujudkan pusat pelayanan kota
yang efektif dan efisien dalam menunjang perkembangan fungsi kota sebagai kota
perdagangan dan jasa yang didukung industri kreatif dalam lingkup Kawasan
Perkotaan, perencanaan yang berkaitan dengan pengembangan Bandung
sebagai kota jasa menjadi perhatian penting.
Hal ini sejalan dengan perencanaan di tingkat Provinsi Jawa Barat
berdasarkan Kesepakatan Bersama antara Gubernur dengan Bupati/Walikota di
Provinsi Jawa Barat Nomor : 912/05/Bapp/2010, bahwa dalam Pendekatan
Tematik Kewilayahan Kota Bandung bersama Kota Cimahi, Kab. Bandung Barat
dan Kota Tasikmalaya termasuk dalam kota dengan tema pengembangan jasa
perdagangan dan industri kreatif.
3. 5. Penentuan Isu-Isu Strategis Kecamatan SukasariKota BandungSelama kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan, Pemerintah Kecamatan
SukasariKota Bandungdituntut lebih responsif, kreatif dan inovatif dalam
menghadapi perubahan-perubahan baik ditingkat lokal, regional dan nasional.
Perencanaan pembangunan hendaknya selalu memperhatikan isu-isu dan
permasalahan yang mungkin dihadapi kedepan oleh masyarakat sehingga arah
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
49
c. mempertahankan dan merevitalisasi kawasan-kawasan resapan air atau
kawasan yang berfungsi hidrologis untuk menjamin ketersediaan sumber daya
air dan kesuburan tanah serta melindungi kawasan dari bahaya longsor dan
erosi;
d. mengembangkan kawasan jalur hijau pengaman prasarana dalam bentuk jalur
hijau sempadan sungai, jalur tegangan tinggi, dan jalur rel kereta api;
e. mempertahankan fungsi dan menata RTH yang ada dan tidak memberi izin
alih fungsi ke fungsi lain didalam mencapai penyediaan ruang terbuka hijau;
f. melestarikan dan melindungi kawasan dan bangunan cagar budaya yang
telah ditetapkan, terhadap perubahan dan kerusakan struktur, bentuk, dan
wujud arsitektural;
g. meminimalkan dampak resiko pada kawasan rawan bencana.
Penyusunan rencana pembangunan harus disesuaikan dengan perencanan
tata ruang sebagai wadah dimana perencanan tersebut akan diimplementasikan,
sehingga lokasi dimana kegiatan akan dijalankan dapat diarahkan. Dalam
kebijakan Kebijakan struktur ruang kota untuk mewujudkan pusat pelayanan kota
yang efektif dan efisien dalam menunjang perkembangan fungsi kota sebagai kota
perdagangan dan jasa yang didukung industri kreatif dalam lingkup Kawasan
Perkotaan, perencanaan yang berkaitan dengan pengembangan Bandung
sebagai kota jasa menjadi perhatian penting.
Hal ini sejalan dengan perencanaan di tingkat Provinsi Jawa Barat
berdasarkan Kesepakatan Bersama antara Gubernur dengan Bupati/Walikota di
Provinsi Jawa Barat Nomor : 912/05/Bapp/2010, bahwa dalam Pendekatan
Tematik Kewilayahan Kota Bandung bersama Kota Cimahi, Kab. Bandung Barat
dan Kota Tasikmalaya termasuk dalam kota dengan tema pengembangan jasa
perdagangan dan industri kreatif.
3. 5. Penentuan Isu-Isu Strategis Kecamatan SukasariKota BandungSelama kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan, Pemerintah Kecamatan
SukasariKota Bandungdituntut lebih responsif, kreatif dan inovatif dalam
menghadapi perubahan-perubahan baik ditingkat lokal, regional dan nasional.
Perencanaan pembangunan hendaknya selalu memperhatikan isu-isu dan
permasalahan yang mungkin dihadapi kedepan oleh masyarakat sehingga arah
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
50
pelaksanaan pembangunan menjadi lebih tepat sasaran. Untuk itu perlu
diantisipasi dengan perencanaan yang matang dan konferensif sehingga arah
pembangunan sesuai dengan tujuan pembangunan daerah.
Memperhatikan isu– isu dan permasalahan pembangunan yang dihadapi
diharapkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan menuju good governance and
clean government sehingga akan berdampak pada kualitas pembangunan daerah.
Berkaitan dengan isu-isu dan masalah pembangunan yang akan dihadapi
Kecamatan SukasariKota Bandungpada tahun 2014 - 2018 tidak bisa dilepaskan
dengan permasalahan dan isu pembangunan Kota Bandung. Secara umum, isu
dan permasalahan yang dihadapi antara lain :
1) Tuntutan masyarakat untuk memberikan pelayanan yang prima.
2) Adanya tuntutan akuntabilitas tata pengelolaan pemerintahan.
3) Perkembangan Iptek yang pesat tidak dibarengi dengan semangat SDM untuk
meningkatkan kemampuannya.
4) Membangun komitmen seluruh aparatur dalam melaksanakan TUPOKSI
untuk mewujudkan komitmen.
5) Meningkatkan komitmen aparatur dalam menyelenggarakan Pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan masyarakat.
Isu-isu strategis tersebut memerlukan penanganan secara komprehensif
melalui pendekatan spasial sebagaimana ditetapkan dalam RTRW Kota
Bandungyang mencakup arahan pemanfaatan ruang, indikasi program
pemanfaatan ruang dan indikasi sumber pendanaan program pemanfaatan ruang.
Implikasinya terhadap pelayanan tugas pokok dan fungsi Kecamatan
SukasariKota Bandung, sebagai berikut :
1) Membangun sistem pelayanan prima yang murah, aman, cepat, efisien, dan
transparan.
2) Membangun komitmen seluruh aparatur dalam melaksanakan TUPOKSI
untuk mewujudkan akuntabilitas.
3) Meningkatkan komitmen aparatur dalam penyelenggaraan Pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan masyarakat.
4) Menyusun kebijakan yang efektif untuk mewujudkan penyelenggaraan
pelayanan sesuai kebutuhan masyarakat
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
50
pelaksanaan pembangunan menjadi lebih tepat sasaran. Untuk itu perlu
diantisipasi dengan perencanaan yang matang dan konferensif sehingga arah
pembangunan sesuai dengan tujuan pembangunan daerah.
Memperhatikan isu– isu dan permasalahan pembangunan yang dihadapi
diharapkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan menuju good governance and
clean government sehingga akan berdampak pada kualitas pembangunan daerah.
Berkaitan dengan isu-isu dan masalah pembangunan yang akan dihadapi
Kecamatan SukasariKota Bandungpada tahun 2014 - 2018 tidak bisa dilepaskan
dengan permasalahan dan isu pembangunan Kota Bandung. Secara umum, isu
dan permasalahan yang dihadapi antara lain :
1) Tuntutan masyarakat untuk memberikan pelayanan yang prima.
2) Adanya tuntutan akuntabilitas tata pengelolaan pemerintahan.
3) Perkembangan Iptek yang pesat tidak dibarengi dengan semangat SDM untuk
meningkatkan kemampuannya.
4) Membangun komitmen seluruh aparatur dalam melaksanakan TUPOKSI
untuk mewujudkan komitmen.
5) Meningkatkan komitmen aparatur dalam menyelenggarakan Pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan masyarakat.
Isu-isu strategis tersebut memerlukan penanganan secara komprehensif
melalui pendekatan spasial sebagaimana ditetapkan dalam RTRW Kota
Bandungyang mencakup arahan pemanfaatan ruang, indikasi program
pemanfaatan ruang dan indikasi sumber pendanaan program pemanfaatan ruang.
Implikasinya terhadap pelayanan tugas pokok dan fungsi Kecamatan
SukasariKota Bandung, sebagai berikut :
1) Membangun sistem pelayanan prima yang murah, aman, cepat, efisien, dan
transparan.
2) Membangun komitmen seluruh aparatur dalam melaksanakan TUPOKSI
untuk mewujudkan akuntabilitas.
3) Meningkatkan komitmen aparatur dalam penyelenggaraan Pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan masyarakat.
4) Menyusun kebijakan yang efektif untuk mewujudkan penyelenggaraan
pelayanan sesuai kebutuhan masyarakat
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
50
pelaksanaan pembangunan menjadi lebih tepat sasaran. Untuk itu perlu
diantisipasi dengan perencanaan yang matang dan konferensif sehingga arah
pembangunan sesuai dengan tujuan pembangunan daerah.
Memperhatikan isu– isu dan permasalahan pembangunan yang dihadapi
diharapkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan menuju good governance and
clean government sehingga akan berdampak pada kualitas pembangunan daerah.
Berkaitan dengan isu-isu dan masalah pembangunan yang akan dihadapi
Kecamatan SukasariKota Bandungpada tahun 2014 - 2018 tidak bisa dilepaskan
dengan permasalahan dan isu pembangunan Kota Bandung. Secara umum, isu
dan permasalahan yang dihadapi antara lain :
1) Tuntutan masyarakat untuk memberikan pelayanan yang prima.
2) Adanya tuntutan akuntabilitas tata pengelolaan pemerintahan.
3) Perkembangan Iptek yang pesat tidak dibarengi dengan semangat SDM untuk
meningkatkan kemampuannya.
4) Membangun komitmen seluruh aparatur dalam melaksanakan TUPOKSI
untuk mewujudkan komitmen.
5) Meningkatkan komitmen aparatur dalam menyelenggarakan Pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan masyarakat.
Isu-isu strategis tersebut memerlukan penanganan secara komprehensif
melalui pendekatan spasial sebagaimana ditetapkan dalam RTRW Kota
Bandungyang mencakup arahan pemanfaatan ruang, indikasi program
pemanfaatan ruang dan indikasi sumber pendanaan program pemanfaatan ruang.
Implikasinya terhadap pelayanan tugas pokok dan fungsi Kecamatan
SukasariKota Bandung, sebagai berikut :
1) Membangun sistem pelayanan prima yang murah, aman, cepat, efisien, dan
transparan.
2) Membangun komitmen seluruh aparatur dalam melaksanakan TUPOKSI
untuk mewujudkan akuntabilitas.
3) Meningkatkan komitmen aparatur dalam penyelenggaraan Pemerintahan,
pembangunan dan pelayanan masyarakat.
4) Menyusun kebijakan yang efektif untuk mewujudkan penyelenggaraan
pelayanan sesuai kebutuhan masyarakat
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
51
5) Menerapkan kebijakan pola kerja, pola pembinaan aparat yang sesuai dengan
potensi dan kondisi sebagai bahan masukan kepada Pemerintah Kota
Bandung dalam menetapkan kebijakan strategis dengan memperhatikan
kepentingan masyarakat.
Isu-isu strategisberdasarkan tugas dan fungsi SKPD adalah kondisi yang
menjadi perhatian karena dampaknya yangsignifikan bagi SKPD dimasa datang.
Suatu kondisi/kejadian yang menjadi isu strategis adalah keadaan yang apabila
tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya,
dalam hal tidak dimanfaatkan, akan menghilangkan peluang untuk meningkatkan
layanan kepada masyarakat dalam jangka panjang.
9 Isu strategis Pembangunan adalah sebagai berikut :
1. Isu Lingkungan Hidup
- Pencemaran lingkungan
- Banjir cileuncang
- Penimbunan sampah
- Penyediaan RTH
2. Isu Infrastruktur
- Kemacetan lalu lintas
- Ketersediaan transposrtasi umum
- Buruknya drainage lingkungan
- Kualitas jalan
3. Isu Pendidikan dan Kebudayaan
4. Isu Kesehatan – Belum optimalnya layanan kesehatan bagi penduduk
miskin
5. Isu Sosial, kemiskinan dan pengangguran
6. Isu Pemberdayaan masyarakat dan Ketahanan Keluarga
7. Isu Iklim Usaha dan ekonomi kreatif
8. Isu Perkembangan teknologi dan informasi
9. Isu Reformasi Birokrasi
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
51
5) Menerapkan kebijakan pola kerja, pola pembinaan aparat yang sesuai dengan
potensi dan kondisi sebagai bahan masukan kepada Pemerintah Kota
Bandung dalam menetapkan kebijakan strategis dengan memperhatikan
kepentingan masyarakat.
Isu-isu strategisberdasarkan tugas dan fungsi SKPD adalah kondisi yang
menjadi perhatian karena dampaknya yangsignifikan bagi SKPD dimasa datang.
Suatu kondisi/kejadian yang menjadi isu strategis adalah keadaan yang apabila
tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya,
dalam hal tidak dimanfaatkan, akan menghilangkan peluang untuk meningkatkan
layanan kepada masyarakat dalam jangka panjang.
9 Isu strategis Pembangunan adalah sebagai berikut :
1. Isu Lingkungan Hidup
- Pencemaran lingkungan
- Banjir cileuncang
- Penimbunan sampah
- Penyediaan RTH
2. Isu Infrastruktur
- Kemacetan lalu lintas
- Ketersediaan transposrtasi umum
- Buruknya drainage lingkungan
- Kualitas jalan
3. Isu Pendidikan dan Kebudayaan
4. Isu Kesehatan – Belum optimalnya layanan kesehatan bagi penduduk
miskin
5. Isu Sosial, kemiskinan dan pengangguran
6. Isu Pemberdayaan masyarakat dan Ketahanan Keluarga
7. Isu Iklim Usaha dan ekonomi kreatif
8. Isu Perkembangan teknologi dan informasi
9. Isu Reformasi Birokrasi
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
51
5) Menerapkan kebijakan pola kerja, pola pembinaan aparat yang sesuai dengan
potensi dan kondisi sebagai bahan masukan kepada Pemerintah Kota
Bandung dalam menetapkan kebijakan strategis dengan memperhatikan
kepentingan masyarakat.
Isu-isu strategisberdasarkan tugas dan fungsi SKPD adalah kondisi yang
menjadi perhatian karena dampaknya yangsignifikan bagi SKPD dimasa datang.
Suatu kondisi/kejadian yang menjadi isu strategis adalah keadaan yang apabila
tidak diantisipasi, akan menimbulkan kerugian yang lebih besar atau sebaliknya,
dalam hal tidak dimanfaatkan, akan menghilangkan peluang untuk meningkatkan
layanan kepada masyarakat dalam jangka panjang.
9 Isu strategis Pembangunan adalah sebagai berikut :
1. Isu Lingkungan Hidup
- Pencemaran lingkungan
- Banjir cileuncang
- Penimbunan sampah
- Penyediaan RTH
2. Isu Infrastruktur
- Kemacetan lalu lintas
- Ketersediaan transposrtasi umum
- Buruknya drainage lingkungan
- Kualitas jalan
3. Isu Pendidikan dan Kebudayaan
4. Isu Kesehatan – Belum optimalnya layanan kesehatan bagi penduduk
miskin
5. Isu Sosial, kemiskinan dan pengangguran
6. Isu Pemberdayaan masyarakat dan Ketahanan Keluarga
7. Isu Iklim Usaha dan ekonomi kreatif
8. Isu Perkembangan teknologi dan informasi
9. Isu Reformasi Birokrasi
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
52
Isu Strategis tersebut secara fungsional saling berhubungan satu dengan
lainnya, sehingga upaya penanganan satu isustrategis dapat mendukung atau
berdampak positif bagi upaya penanganan isu strategis lainnya.
Berdasarkan hasil analisis terhadap isu strategis Pemerintah Kecamatan
SukasariKota Bandung dapat diidentifikasi beberapa hal sebagai berikut :
Tabel 3.1Isu Strategis Berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi
Kecamatan SukasariKota Bandungdan Dinamika Lingkungan Strategis
No. Tupoksi Isu Strategis
1.
2.
3.
4.
1. Pendayagunaan Sumber Daya AparaturTuntutan warga kota terhadap kebutuhan pelayanan prima (services
excelent) perlu diimbangi dengan citra birokrasi yang mempunyaikompetensi yang baik dalam bidang profesionalisme aparatur, penguasaankomunikasi dan presentasi serta pemahaman terhadap manajemen standarpelayanan minimal public services and public complaint. Sumber dayaaparatur merupakan aset strategis dalam kerangka perwujudan goodgovernance. Kata kunci dalam penataan sumber daya aparatur adalahbudaya kerja aparatur yang lebih menekankan kepada semangat kerja danmenghidupkan kembali paradigma aparatur sebagai ‘pelayan masyarakat’.Selain hal itu sumber daya aparatur juga diarahkan kepada pelaksanaantugas pokok dan fungsi penyelenggaraan pemerintahan, pembangunandan kemasyarakatan, yang menekankan pada transparansi, manajemenpemerintahan yang lebih transparan, akuntabilitas, dan peningkatanefektivitas dan efisiensi serta ada upaya dan perhatian yang sungguh-sungguh terhadap penanganan dan pemberantasan korupsi, kolusi, dannepotisme (KKN).
Pendayagunaan aparatur pemerintah Kecamatan Sukasaridalammakna lain adalah juga pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)yang pada hakekatnya merupakan upaya pembinaan, penyempurnaan,penertiban, pengawasan dan pengendalian manajemen secara terencana,bertahap dan berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja seluruh aparaturpemerintah kota, melalui kerjasama secara terkoordinasi guna mengambillangkah pembaharuan sektor penyelenggara negara (public servicereform) dalam rangka mewujudkan good governance.
2. Penataan Organisasi dan Manajemen PublikPerwujudan penyelenggaraan pemerintah yang baik (good governance)diperlukan upaya-upaya penataan dan penyempurnaan tata kerjaorganisasi. Keberhasilan tujuan penataan organisasi tidak terlepas daridaya dukung penyelenggaraan manajemen publik yang baik. Penataankelembagaan/organisasi menyangkut pembenahan seluruh unsurepemerintahan Kecamatan dan kelurahan, sedangkan penyelenggaraanmanajemen publik lebih kepada menata pada sistem peyelenggaraanlayanan publik yang lebih responsif dan adaptif sesuai dengan tuntutanperkembangan jaman.Faktor kunci keberhasilan Penataan kelembagaan ini terletak padapemberdayaan aparatur kecamatan dan kelurahan, SKPD dilingkungan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
52
Isu Strategis tersebut secara fungsional saling berhubungan satu dengan
lainnya, sehingga upaya penanganan satu isustrategis dapat mendukung atau
berdampak positif bagi upaya penanganan isu strategis lainnya.
Berdasarkan hasil analisis terhadap isu strategis Pemerintah Kecamatan
SukasariKota Bandung dapat diidentifikasi beberapa hal sebagai berikut :
Tabel 3.1Isu Strategis Berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi
Kecamatan SukasariKota Bandungdan Dinamika Lingkungan Strategis
No. Tupoksi Isu Strategis
1.
2.
3.
4.
1. Pendayagunaan Sumber Daya AparaturTuntutan warga kota terhadap kebutuhan pelayanan prima (services
excelent) perlu diimbangi dengan citra birokrasi yang mempunyaikompetensi yang baik dalam bidang profesionalisme aparatur, penguasaankomunikasi dan presentasi serta pemahaman terhadap manajemen standarpelayanan minimal public services and public complaint. Sumber dayaaparatur merupakan aset strategis dalam kerangka perwujudan goodgovernance. Kata kunci dalam penataan sumber daya aparatur adalahbudaya kerja aparatur yang lebih menekankan kepada semangat kerja danmenghidupkan kembali paradigma aparatur sebagai ‘pelayan masyarakat’.Selain hal itu sumber daya aparatur juga diarahkan kepada pelaksanaantugas pokok dan fungsi penyelenggaraan pemerintahan, pembangunandan kemasyarakatan, yang menekankan pada transparansi, manajemenpemerintahan yang lebih transparan, akuntabilitas, dan peningkatanefektivitas dan efisiensi serta ada upaya dan perhatian yang sungguh-sungguh terhadap penanganan dan pemberantasan korupsi, kolusi, dannepotisme (KKN).
Pendayagunaan aparatur pemerintah Kecamatan Sukasaridalammakna lain adalah juga pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)yang pada hakekatnya merupakan upaya pembinaan, penyempurnaan,penertiban, pengawasan dan pengendalian manajemen secara terencana,bertahap dan berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja seluruh aparaturpemerintah kota, melalui kerjasama secara terkoordinasi guna mengambillangkah pembaharuan sektor penyelenggara negara (public servicereform) dalam rangka mewujudkan good governance.
2. Penataan Organisasi dan Manajemen PublikPerwujudan penyelenggaraan pemerintah yang baik (good governance)diperlukan upaya-upaya penataan dan penyempurnaan tata kerjaorganisasi. Keberhasilan tujuan penataan organisasi tidak terlepas daridaya dukung penyelenggaraan manajemen publik yang baik. Penataankelembagaan/organisasi menyangkut pembenahan seluruh unsurepemerintahan Kecamatan dan kelurahan, sedangkan penyelenggaraanmanajemen publik lebih kepada menata pada sistem peyelenggaraanlayanan publik yang lebih responsif dan adaptif sesuai dengan tuntutanperkembangan jaman.Faktor kunci keberhasilan Penataan kelembagaan ini terletak padapemberdayaan aparatur kecamatan dan kelurahan, SKPD dilingkungan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
52
Isu Strategis tersebut secara fungsional saling berhubungan satu dengan
lainnya, sehingga upaya penanganan satu isustrategis dapat mendukung atau
berdampak positif bagi upaya penanganan isu strategis lainnya.
Berdasarkan hasil analisis terhadap isu strategis Pemerintah Kecamatan
SukasariKota Bandung dapat diidentifikasi beberapa hal sebagai berikut :
Tabel 3.1Isu Strategis Berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi
Kecamatan SukasariKota Bandungdan Dinamika Lingkungan Strategis
No. Tupoksi Isu Strategis
1.
2.
3.
4.
1. Pendayagunaan Sumber Daya AparaturTuntutan warga kota terhadap kebutuhan pelayanan prima (services
excelent) perlu diimbangi dengan citra birokrasi yang mempunyaikompetensi yang baik dalam bidang profesionalisme aparatur, penguasaankomunikasi dan presentasi serta pemahaman terhadap manajemen standarpelayanan minimal public services and public complaint. Sumber dayaaparatur merupakan aset strategis dalam kerangka perwujudan goodgovernance. Kata kunci dalam penataan sumber daya aparatur adalahbudaya kerja aparatur yang lebih menekankan kepada semangat kerja danmenghidupkan kembali paradigma aparatur sebagai ‘pelayan masyarakat’.Selain hal itu sumber daya aparatur juga diarahkan kepada pelaksanaantugas pokok dan fungsi penyelenggaraan pemerintahan, pembangunandan kemasyarakatan, yang menekankan pada transparansi, manajemenpemerintahan yang lebih transparan, akuntabilitas, dan peningkatanefektivitas dan efisiensi serta ada upaya dan perhatian yang sungguh-sungguh terhadap penanganan dan pemberantasan korupsi, kolusi, dannepotisme (KKN).
Pendayagunaan aparatur pemerintah Kecamatan Sukasaridalammakna lain adalah juga pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM)yang pada hakekatnya merupakan upaya pembinaan, penyempurnaan,penertiban, pengawasan dan pengendalian manajemen secara terencana,bertahap dan berkelanjutan untuk meningkatkan kinerja seluruh aparaturpemerintah kota, melalui kerjasama secara terkoordinasi guna mengambillangkah pembaharuan sektor penyelenggara negara (public servicereform) dalam rangka mewujudkan good governance.
2. Penataan Organisasi dan Manajemen PublikPerwujudan penyelenggaraan pemerintah yang baik (good governance)diperlukan upaya-upaya penataan dan penyempurnaan tata kerjaorganisasi. Keberhasilan tujuan penataan organisasi tidak terlepas daridaya dukung penyelenggaraan manajemen publik yang baik. Penataankelembagaan/organisasi menyangkut pembenahan seluruh unsurepemerintahan Kecamatan dan kelurahan, sedangkan penyelenggaraanmanajemen publik lebih kepada menata pada sistem peyelenggaraanlayanan publik yang lebih responsif dan adaptif sesuai dengan tuntutanperkembangan jaman.Faktor kunci keberhasilan Penataan kelembagaan ini terletak padapemberdayaan aparatur kecamatan dan kelurahan, SKPD dilingkungan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
53
No. Tupoksi Isu Strategis
Pemerintah Kota Bandung dan masyarakat umum sebagai stakeholder,LPM, PKK, Karang Taruna, dan lain-lain Lembaga Kemasyarakatantingkat Kecamatan sebagai sebagai shareholder.Jika demikian halnya, maka pengelolaan pelayanan publik perlumelakukan perubahan menuju profesionalisme birokrasi dan lebihmenekankan langkah-langkah efisiensi dan efektifitas birokrasinya,melalui penataan system dan prosedur kerja, meninjau kembalipembinaan pegawai, memperbaiki reward and punishment system,perbaikan kesejahteraan pegawai, serta mengubah kultur organisasi.
3. Pengelolaan Keuangan dan BarangKeuangan dan Barang daerah merupakan salah satu modal utama
dalam penyelenggaraan pemerintah Kecammatan, oleh karena itumanajemen keuangan dan barang daerah menjadi sesuatu hal yangstrategis dalam menunjang pencapaian keberhasilan pembangunan.Manajemen keuangan dan pengelolaan aset daerah lebih diarahkankepada entreupreneurnal management yang pada intinya diarahkan padapengelolaan keuangan dan barang daerah yang lebih berorientasi kinerja(Performance Budget), bukan pada kebijakan (Policy Budget).
Sistem manajemen keuangan daerah (financial management system)merupakan bagian penting dalam rangka mendukung terciptanya goodgovernance di Kecamatan. Bagian-bagian lain yang sama pentingnyaadalah menata perencaaan penganggaran dan Pengeluaran, pemahamanakuntansi serta sistem pengawasan internal pemerintah atau pemeriksaaninternal. Tuntutan pembaharuan sistem keuangan tersebut adalah agarpengelolasan anggaran dilakukan dengan mendasarkan konsep value formoney sehingga tercipta akuntabilitas publik (public accountability).
Manajemen barang daerah meliputi beberapa tahap yaitu :perencanaan kebutuhan, penganggaran, pengadaan, pendistribusian(termasuk penyimpanan), penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan.Setiap tahap, mulai dari perencanaan kebutuhan hingga penghapusan asetdaerah harus diketahui dan dipertanggungjawabkan kepada masyarakatmelalui legislatif.Sasaran strategis yang harus dicapai daerah dalamkebijakan pengelolaan barang daerah, antara lain adalah : (1)Terwujudnya tertib administrasi mengenai kekayaan daerah, menyangkutbarang inventarisasi tanah dan bangunan, penghapusan barang daerah dansistem pelaporan; (2) Terciptanya efisiensi dan efektivitas penggunaanbarang daerah; (3) Pengamanan barang daerah; (4) Tersedianya data daninformasi yang akurat mengenai jumlah barang daerah.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
53
No. Tupoksi Isu Strategis
Pemerintah Kota Bandung dan masyarakat umum sebagai stakeholder,LPM, PKK, Karang Taruna, dan lain-lain Lembaga Kemasyarakatantingkat Kecamatan sebagai sebagai shareholder.Jika demikian halnya, maka pengelolaan pelayanan publik perlumelakukan perubahan menuju profesionalisme birokrasi dan lebihmenekankan langkah-langkah efisiensi dan efektifitas birokrasinya,melalui penataan system dan prosedur kerja, meninjau kembalipembinaan pegawai, memperbaiki reward and punishment system,perbaikan kesejahteraan pegawai, serta mengubah kultur organisasi.
3. Pengelolaan Keuangan dan BarangKeuangan dan Barang daerah merupakan salah satu modal utama
dalam penyelenggaraan pemerintah Kecammatan, oleh karena itumanajemen keuangan dan barang daerah menjadi sesuatu hal yangstrategis dalam menunjang pencapaian keberhasilan pembangunan.Manajemen keuangan dan pengelolaan aset daerah lebih diarahkankepada entreupreneurnal management yang pada intinya diarahkan padapengelolaan keuangan dan barang daerah yang lebih berorientasi kinerja(Performance Budget), bukan pada kebijakan (Policy Budget).
Sistem manajemen keuangan daerah (financial management system)merupakan bagian penting dalam rangka mendukung terciptanya goodgovernance di Kecamatan. Bagian-bagian lain yang sama pentingnyaadalah menata perencaaan penganggaran dan Pengeluaran, pemahamanakuntansi serta sistem pengawasan internal pemerintah atau pemeriksaaninternal. Tuntutan pembaharuan sistem keuangan tersebut adalah agarpengelolasan anggaran dilakukan dengan mendasarkan konsep value formoney sehingga tercipta akuntabilitas publik (public accountability).
Manajemen barang daerah meliputi beberapa tahap yaitu :perencanaan kebutuhan, penganggaran, pengadaan, pendistribusian(termasuk penyimpanan), penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan.Setiap tahap, mulai dari perencanaan kebutuhan hingga penghapusan asetdaerah harus diketahui dan dipertanggungjawabkan kepada masyarakatmelalui legislatif.Sasaran strategis yang harus dicapai daerah dalamkebijakan pengelolaan barang daerah, antara lain adalah : (1)Terwujudnya tertib administrasi mengenai kekayaan daerah, menyangkutbarang inventarisasi tanah dan bangunan, penghapusan barang daerah dansistem pelaporan; (2) Terciptanya efisiensi dan efektivitas penggunaanbarang daerah; (3) Pengamanan barang daerah; (4) Tersedianya data daninformasi yang akurat mengenai jumlah barang daerah.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
53
No. Tupoksi Isu Strategis
Pemerintah Kota Bandung dan masyarakat umum sebagai stakeholder,LPM, PKK, Karang Taruna, dan lain-lain Lembaga Kemasyarakatantingkat Kecamatan sebagai sebagai shareholder.Jika demikian halnya, maka pengelolaan pelayanan publik perlumelakukan perubahan menuju profesionalisme birokrasi dan lebihmenekankan langkah-langkah efisiensi dan efektifitas birokrasinya,melalui penataan system dan prosedur kerja, meninjau kembalipembinaan pegawai, memperbaiki reward and punishment system,perbaikan kesejahteraan pegawai, serta mengubah kultur organisasi.
3. Pengelolaan Keuangan dan BarangKeuangan dan Barang daerah merupakan salah satu modal utama
dalam penyelenggaraan pemerintah Kecammatan, oleh karena itumanajemen keuangan dan barang daerah menjadi sesuatu hal yangstrategis dalam menunjang pencapaian keberhasilan pembangunan.Manajemen keuangan dan pengelolaan aset daerah lebih diarahkankepada entreupreneurnal management yang pada intinya diarahkan padapengelolaan keuangan dan barang daerah yang lebih berorientasi kinerja(Performance Budget), bukan pada kebijakan (Policy Budget).
Sistem manajemen keuangan daerah (financial management system)merupakan bagian penting dalam rangka mendukung terciptanya goodgovernance di Kecamatan. Bagian-bagian lain yang sama pentingnyaadalah menata perencaaan penganggaran dan Pengeluaran, pemahamanakuntansi serta sistem pengawasan internal pemerintah atau pemeriksaaninternal. Tuntutan pembaharuan sistem keuangan tersebut adalah agarpengelolasan anggaran dilakukan dengan mendasarkan konsep value formoney sehingga tercipta akuntabilitas publik (public accountability).
Manajemen barang daerah meliputi beberapa tahap yaitu :perencanaan kebutuhan, penganggaran, pengadaan, pendistribusian(termasuk penyimpanan), penggunaan, pemeliharaan, dan penghapusan.Setiap tahap, mulai dari perencanaan kebutuhan hingga penghapusan asetdaerah harus diketahui dan dipertanggungjawabkan kepada masyarakatmelalui legislatif.Sasaran strategis yang harus dicapai daerah dalamkebijakan pengelolaan barang daerah, antara lain adalah : (1)Terwujudnya tertib administrasi mengenai kekayaan daerah, menyangkutbarang inventarisasi tanah dan bangunan, penghapusan barang daerah dansistem pelaporan; (2) Terciptanya efisiensi dan efektivitas penggunaanbarang daerah; (3) Pengamanan barang daerah; (4) Tersedianya data daninformasi yang akurat mengenai jumlah barang daerah.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
53
BAB IVVISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
PEMERINTAH KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNG
4.1 VISIUntuk menjembatani keadaan masa kini dan masa datang yang
diinginkan harus dirumuskan suatu keadaan yang diinginkan organisasi
untuk selanjutnya dituangkan dalam suatu visi yang berkaitan dengan
kondisi masa depan yang penuh dengan perubahan dan ketidakpastian.
Didalam perjalanan organisasi, visi memegang peran yang menentukan
dalam dinamika perubahan lingkungan sehingga organisasi dapat
bergerak maju menuju masa depan lebih baik.
Visi yang tepat bagi masa depan suatu organisasi dapat
menggerakan unsur organisasi untuk bertindak lebih terarah, dan
karena itu organisasi berkembang dan maju. Kekuatan visi harus mampu
berperan sebagai perekat anggota organisasi dalam mencapai tujuan
organisasi.
Bagi suatu organisasi visi memiliki peran dan fungsi sebagai
berikut : memberikan arah, menciptakan kesadaran untuk
mengendalikan dan mengawasi (sense of control), mendorong anggota
organisasi untuk menunjukan kinerja yang lebih baik (Out-perform),
menggalakan anggota organisasi untuk bersaing, menciptakan daya
dorong untuk perubahan dan mempersatukan anggota organisasi.
Bertitik tolak dari kewenangan tugas dan fungsi Pemerintah
Kecamatan SukasariKota Bandung sebagaimana diuraikan pada bab
terdahulu, maka merumuskan visi Kecamatan SukasariKota Bandung
yang mempunyai peran dan fungsi dalam menjembatani keadaan masa
kini dan masa datang yang diinginkan serta dapat menggerakan unsur
organisasi untuk bertindak lebih terarah sebagaimana diuraikan di atas,
terutama dikaitkan dengan pelaksanaan pelimpahan kewenangan yang
secara mutlak harus didukung oleh sumberdaya manusia aparatur yang
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
53
BAB IVVISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
PEMERINTAH KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNG
4.1 VISIUntuk menjembatani keadaan masa kini dan masa datang yang
diinginkan harus dirumuskan suatu keadaan yang diinginkan organisasi
untuk selanjutnya dituangkan dalam suatu visi yang berkaitan dengan
kondisi masa depan yang penuh dengan perubahan dan ketidakpastian.
Didalam perjalanan organisasi, visi memegang peran yang menentukan
dalam dinamika perubahan lingkungan sehingga organisasi dapat
bergerak maju menuju masa depan lebih baik.
Visi yang tepat bagi masa depan suatu organisasi dapat
menggerakan unsur organisasi untuk bertindak lebih terarah, dan
karena itu organisasi berkembang dan maju. Kekuatan visi harus mampu
berperan sebagai perekat anggota organisasi dalam mencapai tujuan
organisasi.
Bagi suatu organisasi visi memiliki peran dan fungsi sebagai
berikut : memberikan arah, menciptakan kesadaran untuk
mengendalikan dan mengawasi (sense of control), mendorong anggota
organisasi untuk menunjukan kinerja yang lebih baik (Out-perform),
menggalakan anggota organisasi untuk bersaing, menciptakan daya
dorong untuk perubahan dan mempersatukan anggota organisasi.
Bertitik tolak dari kewenangan tugas dan fungsi Pemerintah
Kecamatan SukasariKota Bandung sebagaimana diuraikan pada bab
terdahulu, maka merumuskan visi Kecamatan SukasariKota Bandung
yang mempunyai peran dan fungsi dalam menjembatani keadaan masa
kini dan masa datang yang diinginkan serta dapat menggerakan unsur
organisasi untuk bertindak lebih terarah sebagaimana diuraikan di atas,
terutama dikaitkan dengan pelaksanaan pelimpahan kewenangan yang
secara mutlak harus didukung oleh sumberdaya manusia aparatur yang
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
53
BAB IVVISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
PEMERINTAH KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNG
4.1 VISIUntuk menjembatani keadaan masa kini dan masa datang yang
diinginkan harus dirumuskan suatu keadaan yang diinginkan organisasi
untuk selanjutnya dituangkan dalam suatu visi yang berkaitan dengan
kondisi masa depan yang penuh dengan perubahan dan ketidakpastian.
Didalam perjalanan organisasi, visi memegang peran yang menentukan
dalam dinamika perubahan lingkungan sehingga organisasi dapat
bergerak maju menuju masa depan lebih baik.
Visi yang tepat bagi masa depan suatu organisasi dapat
menggerakan unsur organisasi untuk bertindak lebih terarah, dan
karena itu organisasi berkembang dan maju. Kekuatan visi harus mampu
berperan sebagai perekat anggota organisasi dalam mencapai tujuan
organisasi.
Bagi suatu organisasi visi memiliki peran dan fungsi sebagai
berikut : memberikan arah, menciptakan kesadaran untuk
mengendalikan dan mengawasi (sense of control), mendorong anggota
organisasi untuk menunjukan kinerja yang lebih baik (Out-perform),
menggalakan anggota organisasi untuk bersaing, menciptakan daya
dorong untuk perubahan dan mempersatukan anggota organisasi.
Bertitik tolak dari kewenangan tugas dan fungsi Pemerintah
Kecamatan SukasariKota Bandung sebagaimana diuraikan pada bab
terdahulu, maka merumuskan visi Kecamatan SukasariKota Bandung
yang mempunyai peran dan fungsi dalam menjembatani keadaan masa
kini dan masa datang yang diinginkan serta dapat menggerakan unsur
organisasi untuk bertindak lebih terarah sebagaimana diuraikan di atas,
terutama dikaitkan dengan pelaksanaan pelimpahan kewenangan yang
secara mutlak harus didukung oleh sumberdaya manusia aparatur yang
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
54
mampu mengelola tugas-tugas pelayanan secara optimal, efektif dan
efisien .serta mampu merumuskan kebijakan-kebijakan yang
implementatif yang ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat, yang
pada muaranya mewujudkan Visi Kota Bandungyaitu :
Unggul adalah menjadi yang terbaik dan terdepan serta contoh bagi
daerah lain dalam upaya terobosan perubahan bagi kenyaman dan
kesejahteraan warga Kota Bandung.
Nyaman adalah terciptanya suatu kondisidi mana kualitas
lingkungan terpelihara dengan baik, serta dapat memberikan kesegaran
dan kesejukan bagi penghuninya. Kota yang nyaman adalah suatu
kondisi dimana berbagai kebutuhan dasar manusia seperti tanah, air,
dan udara terpenuhi dengan baik sehingga nyaman untuk ditinggali serta
ruang-ruang kota dan infrastruktur pendukungnya responsif terhadap
berbagai aktifitas dan perilaku penghuninya.
Sejahtera yaitu mengarahkan semua pembangunan kota pada
pemenuhan kebutuhan lahir dan batin warganya, agar manusia dapat
memfungsikan diri sebagai hamba dan wakil Tuhan di bumi.
Kesejahteraan yang ingin dilahirkan di Kota Bandung merupakan
kesejahteraan yang berbasis pada ketahanan keluarga dan Iingkungan
sebagai dasar pengokohan sosial masyarakat. Masyarakat sejahtera
tentunya tidak hanya dalam konteks lahiriah dan materi saja, melainkan
juga sejahtera jiwa dan batiniah. Kesejahteraan dalam artinya yang sejati
adalah keseimbangan hidup yang merupakan buah dari kemampuan
seseorang untuk memenuhi tuntutan-tuntutan dasar seluruh dimensi
dirinya, meliputi rohani, akal, dan jasad. Kesatuan elemen ini diharapkan
“TERWUJUDNYA KOTA BANDUNG YANG
UNGGUL, NYAMAN, DAN SEJAHTERA”
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
54
mampu mengelola tugas-tugas pelayanan secara optimal, efektif dan
efisien .serta mampu merumuskan kebijakan-kebijakan yang
implementatif yang ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat, yang
pada muaranya mewujudkan Visi Kota Bandungyaitu :
Unggul adalah menjadi yang terbaik dan terdepan serta contoh bagi
daerah lain dalam upaya terobosan perubahan bagi kenyaman dan
kesejahteraan warga Kota Bandung.
Nyaman adalah terciptanya suatu kondisidi mana kualitas
lingkungan terpelihara dengan baik, serta dapat memberikan kesegaran
dan kesejukan bagi penghuninya. Kota yang nyaman adalah suatu
kondisi dimana berbagai kebutuhan dasar manusia seperti tanah, air,
dan udara terpenuhi dengan baik sehingga nyaman untuk ditinggali serta
ruang-ruang kota dan infrastruktur pendukungnya responsif terhadap
berbagai aktifitas dan perilaku penghuninya.
Sejahtera yaitu mengarahkan semua pembangunan kota pada
pemenuhan kebutuhan lahir dan batin warganya, agar manusia dapat
memfungsikan diri sebagai hamba dan wakil Tuhan di bumi.
Kesejahteraan yang ingin dilahirkan di Kota Bandung merupakan
kesejahteraan yang berbasis pada ketahanan keluarga dan Iingkungan
sebagai dasar pengokohan sosial masyarakat. Masyarakat sejahtera
tentunya tidak hanya dalam konteks lahiriah dan materi saja, melainkan
juga sejahtera jiwa dan batiniah. Kesejahteraan dalam artinya yang sejati
adalah keseimbangan hidup yang merupakan buah dari kemampuan
seseorang untuk memenuhi tuntutan-tuntutan dasar seluruh dimensi
dirinya, meliputi rohani, akal, dan jasad. Kesatuan elemen ini diharapkan
“TERWUJUDNYA KOTA BANDUNG YANG
UNGGUL, NYAMAN, DAN SEJAHTERA”
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
54
mampu mengelola tugas-tugas pelayanan secara optimal, efektif dan
efisien .serta mampu merumuskan kebijakan-kebijakan yang
implementatif yang ditujukan untuk kesejahteraan masyarakat, yang
pada muaranya mewujudkan Visi Kota Bandungyaitu :
Unggul adalah menjadi yang terbaik dan terdepan serta contoh bagi
daerah lain dalam upaya terobosan perubahan bagi kenyaman dan
kesejahteraan warga Kota Bandung.
Nyaman adalah terciptanya suatu kondisidi mana kualitas
lingkungan terpelihara dengan baik, serta dapat memberikan kesegaran
dan kesejukan bagi penghuninya. Kota yang nyaman adalah suatu
kondisi dimana berbagai kebutuhan dasar manusia seperti tanah, air,
dan udara terpenuhi dengan baik sehingga nyaman untuk ditinggali serta
ruang-ruang kota dan infrastruktur pendukungnya responsif terhadap
berbagai aktifitas dan perilaku penghuninya.
Sejahtera yaitu mengarahkan semua pembangunan kota pada
pemenuhan kebutuhan lahir dan batin warganya, agar manusia dapat
memfungsikan diri sebagai hamba dan wakil Tuhan di bumi.
Kesejahteraan yang ingin dilahirkan di Kota Bandung merupakan
kesejahteraan yang berbasis pada ketahanan keluarga dan Iingkungan
sebagai dasar pengokohan sosial masyarakat. Masyarakat sejahtera
tentunya tidak hanya dalam konteks lahiriah dan materi saja, melainkan
juga sejahtera jiwa dan batiniah. Kesejahteraan dalam artinya yang sejati
adalah keseimbangan hidup yang merupakan buah dari kemampuan
seseorang untuk memenuhi tuntutan-tuntutan dasar seluruh dimensi
dirinya, meliputi rohani, akal, dan jasad. Kesatuan elemen ini diharapkan
“TERWUJUDNYA KOTA BANDUNG YANG
UNGGUL, NYAMAN, DAN SEJAHTERA”
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
55
mampu saling berinteraksi dalam melahirkan masa depan yang cerah,
adil dan makmur. Keterpaduan antara sejahtera lahiriah dan batiniah
adalah sebuah manifestasi akan sebuah sejahtera yang paripurna.
Kesejahteraan yang seperti inilah yang akan membentuk kepecayaan diri
yang tinggi pada masyarakat Kota Bandung untuk mencapai kualitas
kehidupan yang semakin baik, hingga menjadi teladan bagi kota lainnya.
Sebagai penjabaran dari Visi Kota Bandung, maka Pemerintah Kota
Bandung menetapkan Misi karena Misi merupakan sesuatu yang harus
diemban atau dilaksanakan oleh suatu organisasi dalam merumuskan
upaya-upaya untuk mewujudkan Visi tersebut. Untuk itu Pemerintah
Kota Bandung telah menetapkan Peraturan Daerah Kota Bandung nomor
3 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kota Bandung Tahun 2014 - 2018, yang mengemban misinya
meliputi :
1. Menata Kota Bandung melalui penataan ruang,pembangunan
infrastruktur, dan fasilitas pubilk yang berkelanjutan (sustainable)
dan nyaman.
2. Menghadirkan tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih dan
melayani.
3. Membangun masyarakat yang mandiri, berkualitas dan berdaya saing.
4. Membangun perekonomian yang kokoh, maju, dan berkeadilan.
Misi disusun dalam rangka mengimplementasikan Iangkah-langkah
yang akan dilakukan dalam mewujudkan visi. Hal-hal yang menjadi
pertimbangan dalam penyusunan misi ini adalah : Manusia yangberdaya saing, ekonomi kokoh, tata kelola pemerintah yang baik,infrastruktur berkelanjutan, serta kokohnya interaksi sosial,budaya dan kemasyarakatan Kota Bandung. Kelima hal ini
merupakan bidang garapan besar yang akan menjadi sebuah panduan
dalam bagaimana memandang pembangunan di Kota Bandung.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
55
mampu saling berinteraksi dalam melahirkan masa depan yang cerah,
adil dan makmur. Keterpaduan antara sejahtera lahiriah dan batiniah
adalah sebuah manifestasi akan sebuah sejahtera yang paripurna.
Kesejahteraan yang seperti inilah yang akan membentuk kepecayaan diri
yang tinggi pada masyarakat Kota Bandung untuk mencapai kualitas
kehidupan yang semakin baik, hingga menjadi teladan bagi kota lainnya.
Sebagai penjabaran dari Visi Kota Bandung, maka Pemerintah Kota
Bandung menetapkan Misi karena Misi merupakan sesuatu yang harus
diemban atau dilaksanakan oleh suatu organisasi dalam merumuskan
upaya-upaya untuk mewujudkan Visi tersebut. Untuk itu Pemerintah
Kota Bandung telah menetapkan Peraturan Daerah Kota Bandung nomor
3 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kota Bandung Tahun 2014 - 2018, yang mengemban misinya
meliputi :
1. Menata Kota Bandung melalui penataan ruang,pembangunan
infrastruktur, dan fasilitas pubilk yang berkelanjutan (sustainable)
dan nyaman.
2. Menghadirkan tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih dan
melayani.
3. Membangun masyarakat yang mandiri, berkualitas dan berdaya saing.
4. Membangun perekonomian yang kokoh, maju, dan berkeadilan.
Misi disusun dalam rangka mengimplementasikan Iangkah-langkah
yang akan dilakukan dalam mewujudkan visi. Hal-hal yang menjadi
pertimbangan dalam penyusunan misi ini adalah : Manusia yangberdaya saing, ekonomi kokoh, tata kelola pemerintah yang baik,infrastruktur berkelanjutan, serta kokohnya interaksi sosial,budaya dan kemasyarakatan Kota Bandung. Kelima hal ini
merupakan bidang garapan besar yang akan menjadi sebuah panduan
dalam bagaimana memandang pembangunan di Kota Bandung.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
55
mampu saling berinteraksi dalam melahirkan masa depan yang cerah,
adil dan makmur. Keterpaduan antara sejahtera lahiriah dan batiniah
adalah sebuah manifestasi akan sebuah sejahtera yang paripurna.
Kesejahteraan yang seperti inilah yang akan membentuk kepecayaan diri
yang tinggi pada masyarakat Kota Bandung untuk mencapai kualitas
kehidupan yang semakin baik, hingga menjadi teladan bagi kota lainnya.
Sebagai penjabaran dari Visi Kota Bandung, maka Pemerintah Kota
Bandung menetapkan Misi karena Misi merupakan sesuatu yang harus
diemban atau dilaksanakan oleh suatu organisasi dalam merumuskan
upaya-upaya untuk mewujudkan Visi tersebut. Untuk itu Pemerintah
Kota Bandung telah menetapkan Peraturan Daerah Kota Bandung nomor
3 Tahun 2014 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kota Bandung Tahun 2014 - 2018, yang mengemban misinya
meliputi :
1. Menata Kota Bandung melalui penataan ruang,pembangunan
infrastruktur, dan fasilitas pubilk yang berkelanjutan (sustainable)
dan nyaman.
2. Menghadirkan tata kelola pemerintahan yang efektif, bersih dan
melayani.
3. Membangun masyarakat yang mandiri, berkualitas dan berdaya saing.
4. Membangun perekonomian yang kokoh, maju, dan berkeadilan.
Misi disusun dalam rangka mengimplementasikan Iangkah-langkah
yang akan dilakukan dalam mewujudkan visi. Hal-hal yang menjadi
pertimbangan dalam penyusunan misi ini adalah : Manusia yangberdaya saing, ekonomi kokoh, tata kelola pemerintah yang baik,infrastruktur berkelanjutan, serta kokohnya interaksi sosial,budaya dan kemasyarakatan Kota Bandung. Kelima hal ini
merupakan bidang garapan besar yang akan menjadi sebuah panduan
dalam bagaimana memandang pembangunan di Kota Bandung.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
56
Untuk memenuhi harapan di atas, maka Kecamatan SukasariKota
Bandung akan berperan melaksanakan tugas umum pemerintahan, yang
menjadi komitmen bersama mulai dari unsur pimpinan sampai dengan
unsur pelaksana, yang selanjutnya dituangkan dalam pernyataan Visi
sebagai berikut :
Kecamatan merupakan perpanjangan tangan dari Pemerintah Kota
Bandung sehingga dalam setiap aktvitas, tujuan, dan sasarannya harus
mengacu dan mendukung arah kebijakan Kota Bandung sesuai dengan
visi Kota Bandung yang unggul, nyaman, dan sejahtera.
Dalam merumuskan visi ada beberapa hal yang
harusdipertimbangkan seperti Kondisi Wilayah, karakteristik masyarakat,
kekhasan wilayah, berorientasi pada tupoksi kecamatan sebagai pelayan
masyarakat, mampu menjadi sumber motivasi dan pedoman
melaksanakan program dan kegiatan, mengakomodir semua kepentingan
yang membentuk watak dan karakter khas suatu wilayah.
Dengan mempertimbangkan hal-hal diatas, maka rumusan visi
Kecamatan Sukasari secara rinci mengandung kata-kata kunci sebagai
berikut:
1. Kecamatan SukasariKecamatan Sukasari adalah salah satu Kecamatan di Kota Bandung.
2. Optimalisasi, mengandung makna:
op·ti·mal a (ter)baik; tertinggi; paling menguntungkan:
meng·op·ti·mal·kan: menjadikan paling baik; menjadikan paling tinggi;
peng·op·ti·mal·an n proses, cara, perbuatan mengoptimal-kan
(menjadikan paling baik, paling tinggi, prima dsb)
TERWUJUDNYAOPTIMALISASI PELAYANAN PUBLIK YANGPROFESIONAL DI KECAMATAN SUKASARITAHUN 2018
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
56
Untuk memenuhi harapan di atas, maka Kecamatan SukasariKota
Bandung akan berperan melaksanakan tugas umum pemerintahan, yang
menjadi komitmen bersama mulai dari unsur pimpinan sampai dengan
unsur pelaksana, yang selanjutnya dituangkan dalam pernyataan Visi
sebagai berikut :
Kecamatan merupakan perpanjangan tangan dari Pemerintah Kota
Bandung sehingga dalam setiap aktvitas, tujuan, dan sasarannya harus
mengacu dan mendukung arah kebijakan Kota Bandung sesuai dengan
visi Kota Bandung yang unggul, nyaman, dan sejahtera.
Dalam merumuskan visi ada beberapa hal yang
harusdipertimbangkan seperti Kondisi Wilayah, karakteristik masyarakat,
kekhasan wilayah, berorientasi pada tupoksi kecamatan sebagai pelayan
masyarakat, mampu menjadi sumber motivasi dan pedoman
melaksanakan program dan kegiatan, mengakomodir semua kepentingan
yang membentuk watak dan karakter khas suatu wilayah.
Dengan mempertimbangkan hal-hal diatas, maka rumusan visi
Kecamatan Sukasari secara rinci mengandung kata-kata kunci sebagai
berikut:
1. Kecamatan SukasariKecamatan Sukasari adalah salah satu Kecamatan di Kota Bandung.
2. Optimalisasi, mengandung makna:
op·ti·mal a (ter)baik; tertinggi; paling menguntungkan:
meng·op·ti·mal·kan: menjadikan paling baik; menjadikan paling tinggi;
peng·op·ti·mal·an n proses, cara, perbuatan mengoptimal-kan
(menjadikan paling baik, paling tinggi, prima dsb)
TERWUJUDNYAOPTIMALISASI PELAYANAN PUBLIK YANGPROFESIONAL DI KECAMATAN SUKASARITAHUN 2018
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
56
Untuk memenuhi harapan di atas, maka Kecamatan SukasariKota
Bandung akan berperan melaksanakan tugas umum pemerintahan, yang
menjadi komitmen bersama mulai dari unsur pimpinan sampai dengan
unsur pelaksana, yang selanjutnya dituangkan dalam pernyataan Visi
sebagai berikut :
Kecamatan merupakan perpanjangan tangan dari Pemerintah Kota
Bandung sehingga dalam setiap aktvitas, tujuan, dan sasarannya harus
mengacu dan mendukung arah kebijakan Kota Bandung sesuai dengan
visi Kota Bandung yang unggul, nyaman, dan sejahtera.
Dalam merumuskan visi ada beberapa hal yang
harusdipertimbangkan seperti Kondisi Wilayah, karakteristik masyarakat,
kekhasan wilayah, berorientasi pada tupoksi kecamatan sebagai pelayan
masyarakat, mampu menjadi sumber motivasi dan pedoman
melaksanakan program dan kegiatan, mengakomodir semua kepentingan
yang membentuk watak dan karakter khas suatu wilayah.
Dengan mempertimbangkan hal-hal diatas, maka rumusan visi
Kecamatan Sukasari secara rinci mengandung kata-kata kunci sebagai
berikut:
1. Kecamatan SukasariKecamatan Sukasari adalah salah satu Kecamatan di Kota Bandung.
2. Optimalisasi, mengandung makna:
op·ti·mal a (ter)baik; tertinggi; paling menguntungkan:
meng·op·ti·mal·kan: menjadikan paling baik; menjadikan paling tinggi;
peng·op·ti·mal·an n proses, cara, perbuatan mengoptimal-kan
(menjadikan paling baik, paling tinggi, prima dsb)
TERWUJUDNYAOPTIMALISASI PELAYANAN PUBLIK YANGPROFESIONAL DI KECAMATAN SUKASARITAHUN 2018
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
57
3. Pelayanan Publik, mengandung makna:
Pelayanan publik atau pelayanan umum dapat didefinisikan sebagai
segala bentuk jasa pelayanan, baik dalam bentuk barang publik
maupun jasa publik yang pada prinsipnya menjadi tanggung jawab
dan dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah di Pusat, di Daerah, dan
di lingkungan Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik
Daerah, dalam rangka upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat
maupun dalam rangka pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-
undangan. (dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas).
4. Profesional, mengandung makna:
Good governance (supremasi hukum, akuntabiltas, partisipatif,
transparansi, kesetaraan), Kemampuan SDM aparat Kecamatan dan
Kelurahan, Pemahaman aturan dan prosedur.
Jadi dengan Visi ini diharapkan terciptanya suatu tatanan pelayanan
publik yang profesional dengan kemampuan Aparat Kecamatan dan
Kelurahan dalam pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku serta mewujudkan masyarakat Sukasari yang tertib, sehat,
nyaman semua itu dilakukan untuk memberikan pelayanan yang optimal
kepada masyarakat dengan motto juang “ CERIA ” (Cepat, Efisien danEfektif, Ramah,Ikhlas dan Akuntabel).
4.2 MISIDalam mewujudkan visi yang telah disepakati dan ditetapkan,
disusun misi organisasi yang merupakan dasar/alasan keberadaan suatu
organisasi serta bidang garapan suatu organisasi. Menurut Kotler bahwa
misi merupakan pernyataan tentang tujuan organisasi yang diwujudkan
dalam produk dan pelayanan. Dari batasan tersebut diatas ada beberapa
hal yang diperhatikan dalam perumusan misi organisasi, meliputi :
produk atau pelayanan yang ditawarkan, tingkat kebutuhan pelanggan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
57
3. Pelayanan Publik, mengandung makna:
Pelayanan publik atau pelayanan umum dapat didefinisikan sebagai
segala bentuk jasa pelayanan, baik dalam bentuk barang publik
maupun jasa publik yang pada prinsipnya menjadi tanggung jawab
dan dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah di Pusat, di Daerah, dan
di lingkungan Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik
Daerah, dalam rangka upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat
maupun dalam rangka pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-
undangan. (dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas).
4. Profesional, mengandung makna:
Good governance (supremasi hukum, akuntabiltas, partisipatif,
transparansi, kesetaraan), Kemampuan SDM aparat Kecamatan dan
Kelurahan, Pemahaman aturan dan prosedur.
Jadi dengan Visi ini diharapkan terciptanya suatu tatanan pelayanan
publik yang profesional dengan kemampuan Aparat Kecamatan dan
Kelurahan dalam pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku serta mewujudkan masyarakat Sukasari yang tertib, sehat,
nyaman semua itu dilakukan untuk memberikan pelayanan yang optimal
kepada masyarakat dengan motto juang “ CERIA ” (Cepat, Efisien danEfektif, Ramah,Ikhlas dan Akuntabel).
4.2 MISIDalam mewujudkan visi yang telah disepakati dan ditetapkan,
disusun misi organisasi yang merupakan dasar/alasan keberadaan suatu
organisasi serta bidang garapan suatu organisasi. Menurut Kotler bahwa
misi merupakan pernyataan tentang tujuan organisasi yang diwujudkan
dalam produk dan pelayanan. Dari batasan tersebut diatas ada beberapa
hal yang diperhatikan dalam perumusan misi organisasi, meliputi :
produk atau pelayanan yang ditawarkan, tingkat kebutuhan pelanggan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
57
3. Pelayanan Publik, mengandung makna:
Pelayanan publik atau pelayanan umum dapat didefinisikan sebagai
segala bentuk jasa pelayanan, baik dalam bentuk barang publik
maupun jasa publik yang pada prinsipnya menjadi tanggung jawab
dan dilaksanakan oleh Instansi Pemerintah di Pusat, di Daerah, dan
di lingkungan Badan Usaha Milik Negara atau Badan Usaha Milik
Daerah, dalam rangka upaya pemenuhan kebutuhan masyarakat
maupun dalam rangka pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-
undangan. (dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas).
4. Profesional, mengandung makna:
Good governance (supremasi hukum, akuntabiltas, partisipatif,
transparansi, kesetaraan), Kemampuan SDM aparat Kecamatan dan
Kelurahan, Pemahaman aturan dan prosedur.
Jadi dengan Visi ini diharapkan terciptanya suatu tatanan pelayanan
publik yang profesional dengan kemampuan Aparat Kecamatan dan
Kelurahan dalam pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan
yang berlaku serta mewujudkan masyarakat Sukasari yang tertib, sehat,
nyaman semua itu dilakukan untuk memberikan pelayanan yang optimal
kepada masyarakat dengan motto juang “ CERIA ” (Cepat, Efisien danEfektif, Ramah,Ikhlas dan Akuntabel).
4.2 MISIDalam mewujudkan visi yang telah disepakati dan ditetapkan,
disusun misi organisasi yang merupakan dasar/alasan keberadaan suatu
organisasi serta bidang garapan suatu organisasi. Menurut Kotler bahwa
misi merupakan pernyataan tentang tujuan organisasi yang diwujudkan
dalam produk dan pelayanan. Dari batasan tersebut diatas ada beberapa
hal yang diperhatikan dalam perumusan misi organisasi, meliputi :
produk atau pelayanan yang ditawarkan, tingkat kebutuhan pelanggan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
58
akan produk atau pelayanan yang ditawarkan, memiliki sasaran yang
akan dilayani, aspiratif terhadap keadaan yang diinginkan di masa
mendatang.
Sedangkan untuk mewujudkan Visi Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014 – 2018 tersebut diatas dilaksanakan Misi sebagai berikut :
1. Mewujudkan pelayanan publik prima2. Meningkatkan kinerja Pemerintah Kecamatan Sukasari secara
efektif, transparan dan akuntabel
Visi dan Misi Kecamatan Sukasari merupakan tujuan yang hendak
dicapai untuk mendukung terhadap pencapaian misi kedua pemerintah
Kota Bandung yaitu Menghadirkan Tata Kelola Pemerintahan yang
Efektif, bersih dan Melayani. Visi dan misi pada hakikatnya merupakan
cita-cita yang ingin dicapai dalam mewujudkan kesejahteraan
masyarakat.Kesejahteraan masyarakat akan terwujud melalui pencapaian
visi dan misi kota yang telah disepakati bersama oleh seluruh komponen
masyarakat (stakeholders).
Untuk dapat merealisasikan Visi dan Misi tersebut diatas,
Kecamatan SukasariKota Bandung sebagai unsur daripemerintah Kota
Bandung menentukan kualitas pelayanan publik Kota yang didukung
olehaparatur Kecamatan dan Kelurahan dalam melaksanakan tugas,
pokok dan fungsinya dituntut untuk :
1. Konsisten, yaitu suatu sikap dan perilaku aparatur yang tidak
berubah terhadap suatu kesepakatan dalam implementasi kebijakan.
Nilai Konsisten bagi aparatur merupakan hal yang sangat penting,
karena Inkonsistensi akan menyebabkan tidak dapat diterapkannya
standar-standar pelayanan yang harus dipedomani, yang pada
akhirnya akan menghambat mekanisme penyelenggaraan
pemerintahan;
2. Kreatif, yaitu setiap anggota organisasi harus mempunyai kemampuan
dalam melakukan terobosan-terobosan sebagai upaya meningkatkan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
58
akan produk atau pelayanan yang ditawarkan, memiliki sasaran yang
akan dilayani, aspiratif terhadap keadaan yang diinginkan di masa
mendatang.
Sedangkan untuk mewujudkan Visi Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014 – 2018 tersebut diatas dilaksanakan Misi sebagai berikut :
1. Mewujudkan pelayanan publik prima2. Meningkatkan kinerja Pemerintah Kecamatan Sukasari secara
efektif, transparan dan akuntabel
Visi dan Misi Kecamatan Sukasari merupakan tujuan yang hendak
dicapai untuk mendukung terhadap pencapaian misi kedua pemerintah
Kota Bandung yaitu Menghadirkan Tata Kelola Pemerintahan yang
Efektif, bersih dan Melayani. Visi dan misi pada hakikatnya merupakan
cita-cita yang ingin dicapai dalam mewujudkan kesejahteraan
masyarakat.Kesejahteraan masyarakat akan terwujud melalui pencapaian
visi dan misi kota yang telah disepakati bersama oleh seluruh komponen
masyarakat (stakeholders).
Untuk dapat merealisasikan Visi dan Misi tersebut diatas,
Kecamatan SukasariKota Bandung sebagai unsur daripemerintah Kota
Bandung menentukan kualitas pelayanan publik Kota yang didukung
olehaparatur Kecamatan dan Kelurahan dalam melaksanakan tugas,
pokok dan fungsinya dituntut untuk :
1. Konsisten, yaitu suatu sikap dan perilaku aparatur yang tidak
berubah terhadap suatu kesepakatan dalam implementasi kebijakan.
Nilai Konsisten bagi aparatur merupakan hal yang sangat penting,
karena Inkonsistensi akan menyebabkan tidak dapat diterapkannya
standar-standar pelayanan yang harus dipedomani, yang pada
akhirnya akan menghambat mekanisme penyelenggaraan
pemerintahan;
2. Kreatif, yaitu setiap anggota organisasi harus mempunyai kemampuan
dalam melakukan terobosan-terobosan sebagai upaya meningkatkan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
58
akan produk atau pelayanan yang ditawarkan, memiliki sasaran yang
akan dilayani, aspiratif terhadap keadaan yang diinginkan di masa
mendatang.
Sedangkan untuk mewujudkan Visi Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014 – 2018 tersebut diatas dilaksanakan Misi sebagai berikut :
1. Mewujudkan pelayanan publik prima2. Meningkatkan kinerja Pemerintah Kecamatan Sukasari secara
efektif, transparan dan akuntabel
Visi dan Misi Kecamatan Sukasari merupakan tujuan yang hendak
dicapai untuk mendukung terhadap pencapaian misi kedua pemerintah
Kota Bandung yaitu Menghadirkan Tata Kelola Pemerintahan yang
Efektif, bersih dan Melayani. Visi dan misi pada hakikatnya merupakan
cita-cita yang ingin dicapai dalam mewujudkan kesejahteraan
masyarakat.Kesejahteraan masyarakat akan terwujud melalui pencapaian
visi dan misi kota yang telah disepakati bersama oleh seluruh komponen
masyarakat (stakeholders).
Untuk dapat merealisasikan Visi dan Misi tersebut diatas,
Kecamatan SukasariKota Bandung sebagai unsur daripemerintah Kota
Bandung menentukan kualitas pelayanan publik Kota yang didukung
olehaparatur Kecamatan dan Kelurahan dalam melaksanakan tugas,
pokok dan fungsinya dituntut untuk :
1. Konsisten, yaitu suatu sikap dan perilaku aparatur yang tidak
berubah terhadap suatu kesepakatan dalam implementasi kebijakan.
Nilai Konsisten bagi aparatur merupakan hal yang sangat penting,
karena Inkonsistensi akan menyebabkan tidak dapat diterapkannya
standar-standar pelayanan yang harus dipedomani, yang pada
akhirnya akan menghambat mekanisme penyelenggaraan
pemerintahan;
2. Kreatif, yaitu setiap anggota organisasi harus mempunyai kemampuan
dalam melakukan terobosan-terobosan sebagai upaya meningkatkan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
59
pelayanan dalam mendayagunakan kewenangan serta dalam rangka
optimalisasi penyelenggaraan pelayanan dengan tetap berpegang
kepada koridor dan normatif yang ada, mengingat arus perkembangan
informasi, ilmu pengetahuan dan teknologi berlangsung sangat cepat;
3. Objektif, yaitu dalam melakukan pemecahan masalah dalam tugas dan
pelayanan didasarkan atas data dan informasi sehingga perumusan
kebijakan dan keputusan pelayanan yang dihasilkan mampu
menjawab permasalahan yang ada. Dalam hal pemberian pelayanan
kepada masyarakat harus berlandaskan kepada norma dan standar
yang berlaku dengan tidak membeda-bedakan pelayanan secara
parsial sehingga dapat menciptakan tertib dan optimalisasi
penyelenggaraan tugas dan fungsi Kecamatan dan Kelurahan;
4. Loyalitas, yaitu setiap anggota organisasi harus memiliki integritas,
disiplin dan pengabdian yang tinggi dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya serta dalam mengemban visi dan misi organisasi dengan
berorientasi kepada kredibilitas dan kapabilitas individu, sehingga
optimalisasi pencapaian hasil yang diharapkan dapat terwujud.
Dengan adanya konsistensi, kreatif, objektif dan loyalitas di dalam
segenap aparatur di lingkungan KecamatanSukasari Kota Bandung
diharapkan dapat serta memiliki kemampuan untuk melaksanakan tugas
dan fungsinya sebagai unsur staf dalam merumuskan kebijakan
Pimpinan serta melaksanakan pelayanan kepada masyarakat.
4.3 TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan merupakan implementasi dari pernyataan Misi yang akan
dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5
(lima) tahun. Dengan tujuan ini Kecamatan Sukasari Kota Bandung telah
menetapkan sasaran, dengan mempertimbangkan Sumber daya dan
kemampuan yang dimiliki, Faktor-faktor yang
mempengaruhikeberhasilan pencapaiannya.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
59
pelayanan dalam mendayagunakan kewenangan serta dalam rangka
optimalisasi penyelenggaraan pelayanan dengan tetap berpegang
kepada koridor dan normatif yang ada, mengingat arus perkembangan
informasi, ilmu pengetahuan dan teknologi berlangsung sangat cepat;
3. Objektif, yaitu dalam melakukan pemecahan masalah dalam tugas dan
pelayanan didasarkan atas data dan informasi sehingga perumusan
kebijakan dan keputusan pelayanan yang dihasilkan mampu
menjawab permasalahan yang ada. Dalam hal pemberian pelayanan
kepada masyarakat harus berlandaskan kepada norma dan standar
yang berlaku dengan tidak membeda-bedakan pelayanan secara
parsial sehingga dapat menciptakan tertib dan optimalisasi
penyelenggaraan tugas dan fungsi Kecamatan dan Kelurahan;
4. Loyalitas, yaitu setiap anggota organisasi harus memiliki integritas,
disiplin dan pengabdian yang tinggi dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya serta dalam mengemban visi dan misi organisasi dengan
berorientasi kepada kredibilitas dan kapabilitas individu, sehingga
optimalisasi pencapaian hasil yang diharapkan dapat terwujud.
Dengan adanya konsistensi, kreatif, objektif dan loyalitas di dalam
segenap aparatur di lingkungan KecamatanSukasari Kota Bandung
diharapkan dapat serta memiliki kemampuan untuk melaksanakan tugas
dan fungsinya sebagai unsur staf dalam merumuskan kebijakan
Pimpinan serta melaksanakan pelayanan kepada masyarakat.
4.3 TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan merupakan implementasi dari pernyataan Misi yang akan
dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5
(lima) tahun. Dengan tujuan ini Kecamatan Sukasari Kota Bandung telah
menetapkan sasaran, dengan mempertimbangkan Sumber daya dan
kemampuan yang dimiliki, Faktor-faktor yang
mempengaruhikeberhasilan pencapaiannya.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
59
pelayanan dalam mendayagunakan kewenangan serta dalam rangka
optimalisasi penyelenggaraan pelayanan dengan tetap berpegang
kepada koridor dan normatif yang ada, mengingat arus perkembangan
informasi, ilmu pengetahuan dan teknologi berlangsung sangat cepat;
3. Objektif, yaitu dalam melakukan pemecahan masalah dalam tugas dan
pelayanan didasarkan atas data dan informasi sehingga perumusan
kebijakan dan keputusan pelayanan yang dihasilkan mampu
menjawab permasalahan yang ada. Dalam hal pemberian pelayanan
kepada masyarakat harus berlandaskan kepada norma dan standar
yang berlaku dengan tidak membeda-bedakan pelayanan secara
parsial sehingga dapat menciptakan tertib dan optimalisasi
penyelenggaraan tugas dan fungsi Kecamatan dan Kelurahan;
4. Loyalitas, yaitu setiap anggota organisasi harus memiliki integritas,
disiplin dan pengabdian yang tinggi dalam melaksanakan tugas dan
fungsinya serta dalam mengemban visi dan misi organisasi dengan
berorientasi kepada kredibilitas dan kapabilitas individu, sehingga
optimalisasi pencapaian hasil yang diharapkan dapat terwujud.
Dengan adanya konsistensi, kreatif, objektif dan loyalitas di dalam
segenap aparatur di lingkungan KecamatanSukasari Kota Bandung
diharapkan dapat serta memiliki kemampuan untuk melaksanakan tugas
dan fungsinya sebagai unsur staf dalam merumuskan kebijakan
Pimpinan serta melaksanakan pelayanan kepada masyarakat.
4.3 TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan merupakan implementasi dari pernyataan Misi yang akan
dicapai atau dihasilkan dalam jangka waktu 1 (satu) sampai dengan 5
(lima) tahun. Dengan tujuan ini Kecamatan Sukasari Kota Bandung telah
menetapkan sasaran, dengan mempertimbangkan Sumber daya dan
kemampuan yang dimiliki, Faktor-faktor yang
mempengaruhikeberhasilan pencapaiannya.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
60
Sasaran Kecamatan Sukasari Kota Bandung merupakan
penjabaran dari masing-masing tujuan yang ditetapkan dan dialokasikan
secara periodik setiap tahun melalui serangkaian program dimana
penetapannya diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan
kegiatan dan pengalokasian sumber daya organisasi.
Semua tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan akan dapat dicapai
melalui penyusunan dan pelaksanaan strategi yang tepat, adapun tujuan
yang akan dicapai untuk mewujudkan 2 (dua) misi Kecamatan
SukasariKota Bandung adalah sebanyak 4 (empat) tujuan dan 4(empat)
sasaran, tujuan dansasaran pada masing-masing misi sebagai berikut:
Tujuan Misi 1:
a. Meningkatkan Kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan di
Kecamatan dan Kelurahan se-Kecamatan Sukasari
Sasaran:
- Meningkatnya kualitas pelayanan publik kecamatan dan kelurahan
b. Meningkatkan kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan
Kecamatan.
Sasaran:
- Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan
Kecamatan
c. Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam pembangunan Kecamatan
Sasaran:
- Meningkatnya Pemberdayaan Masyarakat
Tujuan Misi 2:1. Meningkatkan Akuntabilitas Kinerja
Sasaran:
- Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
60
Sasaran Kecamatan Sukasari Kota Bandung merupakan
penjabaran dari masing-masing tujuan yang ditetapkan dan dialokasikan
secara periodik setiap tahun melalui serangkaian program dimana
penetapannya diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan
kegiatan dan pengalokasian sumber daya organisasi.
Semua tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan akan dapat dicapai
melalui penyusunan dan pelaksanaan strategi yang tepat, adapun tujuan
yang akan dicapai untuk mewujudkan 2 (dua) misi Kecamatan
SukasariKota Bandung adalah sebanyak 4 (empat) tujuan dan 4(empat)
sasaran, tujuan dansasaran pada masing-masing misi sebagai berikut:
Tujuan Misi 1:
a. Meningkatkan Kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan di
Kecamatan dan Kelurahan se-Kecamatan Sukasari
Sasaran:
- Meningkatnya kualitas pelayanan publik kecamatan dan kelurahan
b. Meningkatkan kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan
Kecamatan.
Sasaran:
- Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan
Kecamatan
c. Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam pembangunan Kecamatan
Sasaran:
- Meningkatnya Pemberdayaan Masyarakat
Tujuan Misi 2:1. Meningkatkan Akuntabilitas Kinerja
Sasaran:
- Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
60
Sasaran Kecamatan Sukasari Kota Bandung merupakan
penjabaran dari masing-masing tujuan yang ditetapkan dan dialokasikan
secara periodik setiap tahun melalui serangkaian program dimana
penetapannya diperlukan untuk memberikan fokus pada penyusunan
kegiatan dan pengalokasian sumber daya organisasi.
Semua tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan akan dapat dicapai
melalui penyusunan dan pelaksanaan strategi yang tepat, adapun tujuan
yang akan dicapai untuk mewujudkan 2 (dua) misi Kecamatan
SukasariKota Bandung adalah sebanyak 4 (empat) tujuan dan 4(empat)
sasaran, tujuan dansasaran pada masing-masing misi sebagai berikut:
Tujuan Misi 1:
a. Meningkatkan Kepuasan Masyarakat terhadap pelayanan di
Kecamatan dan Kelurahan se-Kecamatan Sukasari
Sasaran:
- Meningkatnya kualitas pelayanan publik kecamatan dan kelurahan
b. Meningkatkan kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan
Kecamatan.
Sasaran:
- Meningkatnya kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan
Kecamatan
c. Meningkatkan Partisipasi Masyarakat dalam pembangunan Kecamatan
Sasaran:
- Meningkatnya Pemberdayaan Masyarakat
Tujuan Misi 2:1. Meningkatkan Akuntabilitas Kinerja
Sasaran:
- Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
61
Secara terperinci, tujuan dan sasaran jangka menengah Kecamatan
SukasariKota Bandung disajikan pada Tabel berikut:
Tabel 4.1TUJUAN RENSTRA SKPD KECAMATAN SUKASARI
Misi Tujuan
1. Mewujudkan pelayanan publik
prima
1. Meningkatkan Kepuasan
Masyarakat terhadap pelayanan
di Kecamatan dan Kelurahan se-
Kecamatan Sukasari
2. Meningkatkankinerja
penyelenggaraan Tugas Umum
Pemerintahan Kecamatan.
3. Meningkatkan Partisipasi
Masyarakat dalam
pembangunan Kecamatan
2. Meningkatkan kinerja
Pemerintah Kecamatan
Sukasari secara efektif,
transparan dan akuntabel
4. Meningkatkan Akuntabilitas
Kinerja
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
61
Secara terperinci, tujuan dan sasaran jangka menengah Kecamatan
SukasariKota Bandung disajikan pada Tabel berikut:
Tabel 4.1TUJUAN RENSTRA SKPD KECAMATAN SUKASARI
Misi Tujuan
1. Mewujudkan pelayanan publik
prima
1. Meningkatkan Kepuasan
Masyarakat terhadap pelayanan
di Kecamatan dan Kelurahan se-
Kecamatan Sukasari
2. Meningkatkankinerja
penyelenggaraan Tugas Umum
Pemerintahan Kecamatan.
3. Meningkatkan Partisipasi
Masyarakat dalam
pembangunan Kecamatan
2. Meningkatkan kinerja
Pemerintah Kecamatan
Sukasari secara efektif,
transparan dan akuntabel
4. Meningkatkan Akuntabilitas
Kinerja
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
61
Secara terperinci, tujuan dan sasaran jangka menengah Kecamatan
SukasariKota Bandung disajikan pada Tabel berikut:
Tabel 4.1TUJUAN RENSTRA SKPD KECAMATAN SUKASARI
Misi Tujuan
1. Mewujudkan pelayanan publik
prima
1. Meningkatkan Kepuasan
Masyarakat terhadap pelayanan
di Kecamatan dan Kelurahan se-
Kecamatan Sukasari
2. Meningkatkankinerja
penyelenggaraan Tugas Umum
Pemerintahan Kecamatan.
3. Meningkatkan Partisipasi
Masyarakat dalam
pembangunan Kecamatan
2. Meningkatkan kinerja
Pemerintah Kecamatan
Sukasari secara efektif,
transparan dan akuntabel
4. Meningkatkan Akuntabilitas
Kinerja
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
62
Tabel 4.2
TABEL SASARAN RENSTRA SKPD KECAMATAN SUKASARI
Tujuan Sasaran1. Meningkatkan Kepuasan
Masyarakat terhadappelayanan Kecamatan danKelurahan
1. Meningkatnya kualitas pelayananpublik kecamatan dan kelurahan
2. Meningkatkankinerjapenyelenggaraan TugasUmum PemerintahanKecamatan
2. Meningkatnya kinerja penyelenggaraanTugas Umum Pemerintahan (TUP)Kecamatan
3. Meningkatkan PartisipasiMasyarakat dalampembangunan Kecamatan
3. Meningkatnya pemberdayaanmasyarakat
4. MeningkatkanAkuntabilitas Kinerja 4. Meningkatnya akuntabilitas kinerja
Dalam kerangka pengukuran capaian kinerja maka pada setiap
sasaran ditetapkan indikator kinerja yang akan dijadikan sarana/
instrumen pengukuran, jumlah indikator kinerja untuk mencerminkan
pencakan dapat dicapai melalui penyusunan dan pelaksanaan capaian
sasaran dalam Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Kota Bandung
adalah sebanyak 7(tujuh) indikator. Indikator pada masing-masing untuk
menunjukan pencapaian sasaran adalah sebagai berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
62
Tabel 4.2
TABEL SASARAN RENSTRA SKPD KECAMATAN SUKASARI
Tujuan Sasaran1. Meningkatkan Kepuasan
Masyarakat terhadappelayanan Kecamatan danKelurahan
1. Meningkatnya kualitas pelayananpublik kecamatan dan kelurahan
2. Meningkatkankinerjapenyelenggaraan TugasUmum PemerintahanKecamatan
2. Meningkatnya kinerja penyelenggaraanTugas Umum Pemerintahan (TUP)Kecamatan
3. Meningkatkan PartisipasiMasyarakat dalampembangunan Kecamatan
3. Meningkatnya pemberdayaanmasyarakat
4. MeningkatkanAkuntabilitas Kinerja 4. Meningkatnya akuntabilitas kinerja
Dalam kerangka pengukuran capaian kinerja maka pada setiap
sasaran ditetapkan indikator kinerja yang akan dijadikan sarana/
instrumen pengukuran, jumlah indikator kinerja untuk mencerminkan
pencakan dapat dicapai melalui penyusunan dan pelaksanaan capaian
sasaran dalam Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Kota Bandung
adalah sebanyak 7(tujuh) indikator. Indikator pada masing-masing untuk
menunjukan pencapaian sasaran adalah sebagai berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
62
Tabel 4.2
TABEL SASARAN RENSTRA SKPD KECAMATAN SUKASARI
Tujuan Sasaran1. Meningkatkan Kepuasan
Masyarakat terhadappelayanan Kecamatan danKelurahan
1. Meningkatnya kualitas pelayananpublik kecamatan dan kelurahan
2. Meningkatkankinerjapenyelenggaraan TugasUmum PemerintahanKecamatan
2. Meningkatnya kinerja penyelenggaraanTugas Umum Pemerintahan (TUP)Kecamatan
3. Meningkatkan PartisipasiMasyarakat dalampembangunan Kecamatan
3. Meningkatnya pemberdayaanmasyarakat
4. MeningkatkanAkuntabilitas Kinerja 4. Meningkatnya akuntabilitas kinerja
Dalam kerangka pengukuran capaian kinerja maka pada setiap
sasaran ditetapkan indikator kinerja yang akan dijadikan sarana/
instrumen pengukuran, jumlah indikator kinerja untuk mencerminkan
pencakan dapat dicapai melalui penyusunan dan pelaksanaan capaian
sasaran dalam Rencana Strategis Kecamatan Sukasari Kota Bandung
adalah sebanyak 7(tujuh) indikator. Indikator pada masing-masing untuk
menunjukan pencapaian sasaran adalah sebagai berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
63
Tabel 4.3
Indikator Sasaran dan Sasaran Jangka MenengahKecamatan SukasariKota Bandung
Sasaran Indikator Kinerja1. Meningkatnya kualitas
pelayanan publik kecamatandan kelurahan
1. Indeks Pelayanan/ IndeksKepuasan Masyarakat (IKM)
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan Tugas UmumPemerintahan (TUP) Kecamatan
2. Capaian Kinerja Tugas UmumPemerintahan
3. Meningkatnya pemberdayaanmasyarakat
3. Rata-rata Tingkat PelaksanaanInovasi Lembaga KemasyarakatanKelurahan (LKK)
4. Swadaya murni masyarakatdalam kegiatan pembangunan
4. Meningkatkan AkuntabilitasKinerja
5. Nilai AKIP Kecamatan Sukasari6. Ditindaklanjutinya seluruh
temuan BPK dan Inspektorat7. Tertib administrasi barang/asset
daerah di Kecamatan
Untuk menggambarkan hasil yang ingin dicapai oleh Kecamatan
Sukasari Kota Bandung sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya,
diperlukan data dan informasi yang relevan dengan hasil yang ingin
dicapai oleh Kecamatan Sukasari Kota Bandung secara memadai, serta
menetapkan target kinerja tujuan dan sasaran yang optimal danterukur (kuantitatif maupun kualitatif) serta merencanakan tahapan
pencapai dalam kurun waktu 5 (lima) tahun sesuai dengan kemampuan,
dengan demikian Sekretariat Darah Kota Bandung sedang
merencanakan keberhasilan bukan merencanakan kegagalan. Uraian
tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan Kecamatan Sukasari
Kota Bandung pada periode Tahun 2013-2018, secara rinci diuraikan
pada tabel berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
63
Tabel 4.3
Indikator Sasaran dan Sasaran Jangka MenengahKecamatan SukasariKota Bandung
Sasaran Indikator Kinerja1. Meningkatnya kualitas
pelayanan publik kecamatandan kelurahan
1. Indeks Pelayanan/ IndeksKepuasan Masyarakat (IKM)
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan Tugas UmumPemerintahan (TUP) Kecamatan
2. Capaian Kinerja Tugas UmumPemerintahan
3. Meningkatnya pemberdayaanmasyarakat
3. Rata-rata Tingkat PelaksanaanInovasi Lembaga KemasyarakatanKelurahan (LKK)
4. Swadaya murni masyarakatdalam kegiatan pembangunan
4. Meningkatkan AkuntabilitasKinerja
5. Nilai AKIP Kecamatan Sukasari6. Ditindaklanjutinya seluruh
temuan BPK dan Inspektorat7. Tertib administrasi barang/asset
daerah di Kecamatan
Untuk menggambarkan hasil yang ingin dicapai oleh Kecamatan
Sukasari Kota Bandung sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya,
diperlukan data dan informasi yang relevan dengan hasil yang ingin
dicapai oleh Kecamatan Sukasari Kota Bandung secara memadai, serta
menetapkan target kinerja tujuan dan sasaran yang optimal danterukur (kuantitatif maupun kualitatif) serta merencanakan tahapan
pencapai dalam kurun waktu 5 (lima) tahun sesuai dengan kemampuan,
dengan demikian Sekretariat Darah Kota Bandung sedang
merencanakan keberhasilan bukan merencanakan kegagalan. Uraian
tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan Kecamatan Sukasari
Kota Bandung pada periode Tahun 2013-2018, secara rinci diuraikan
pada tabel berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
63
Tabel 4.3
Indikator Sasaran dan Sasaran Jangka MenengahKecamatan SukasariKota Bandung
Sasaran Indikator Kinerja1. Meningkatnya kualitas
pelayanan publik kecamatandan kelurahan
1. Indeks Pelayanan/ IndeksKepuasan Masyarakat (IKM)
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan Tugas UmumPemerintahan (TUP) Kecamatan
2. Capaian Kinerja Tugas UmumPemerintahan
3. Meningkatnya pemberdayaanmasyarakat
3. Rata-rata Tingkat PelaksanaanInovasi Lembaga KemasyarakatanKelurahan (LKK)
4. Swadaya murni masyarakatdalam kegiatan pembangunan
4. Meningkatkan AkuntabilitasKinerja
5. Nilai AKIP Kecamatan Sukasari6. Ditindaklanjutinya seluruh
temuan BPK dan Inspektorat7. Tertib administrasi barang/asset
daerah di Kecamatan
Untuk menggambarkan hasil yang ingin dicapai oleh Kecamatan
Sukasari Kota Bandung sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya,
diperlukan data dan informasi yang relevan dengan hasil yang ingin
dicapai oleh Kecamatan Sukasari Kota Bandung secara memadai, serta
menetapkan target kinerja tujuan dan sasaran yang optimal danterukur (kuantitatif maupun kualitatif) serta merencanakan tahapan
pencapai dalam kurun waktu 5 (lima) tahun sesuai dengan kemampuan,
dengan demikian Sekretariat Darah Kota Bandung sedang
merencanakan keberhasilan bukan merencanakan kegagalan. Uraian
tujuan dan sasaran jangka menengah pelayanan Kecamatan Sukasari
Kota Bandung pada periode Tahun 2013-2018, secara rinci diuraikan
pada tabel berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
64
TABEL 4.4
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR
KINERJATARGET KINERJAPADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)1. Meningkatkan
KepuasanMasyarakatterhadappelayananKecamatan danKelurahan
1. Meningkatnya kualitaspelayananpublikkecamatandankelurahan
1. IndeksPelayanan/IndeksKepuasanMasyarakat(IKM)
2,85
2,90
3,10
3.25
= 8
1,26
=A
=S
anga
tba
ik
3.5
2.MeningkatkankinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahanKecamatan
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan TugasUmumPemerintahan (TUP)Kecamatan
2. Capaian KinerjaTugas UmumPemerintahan 0,
70
0,75
0,80
0.90
1,00
3 MeningkatkanPartisipasiMasyarakatdalampembangunanKecamatan
3. Meningkatnyapemberdayaan masyarakat
3. Rata-rataTingkatPelaksanaanInovasiLembagaKemasyarakatan Kelurahan(LKK)
-
seda
ng
seda
ng
tin
ggi
tin
ggi
4. Swadaya murnimasyarakatdalam kegiatanpembangunan
1,1M
1,2M
1,3M
1,4M
1,5M
4.
MeningkatkanAkuntabilitasKinerja
4. MeningkatnyaAkuntabilitasKinerja
5. Nilai AKIPKecamatanSukasari
55
CC
= 60 B =
65,1
B =
70,1
A =
75,1
6. Ditindaklanjutinya seluruhtemuan BPKdanInspektorat
100%
100%
100%
100%
100%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
64
TABEL 4.4
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR
KINERJATARGET KINERJAPADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)1. Meningkatkan
KepuasanMasyarakatterhadappelayananKecamatan danKelurahan
1. Meningkatnya kualitaspelayananpublikkecamatandankelurahan
1. IndeksPelayanan/IndeksKepuasanMasyarakat(IKM)
2,85
2,90
3,10
3.25
= 8
1,26
=A
=S
anga
tba
ik
3.5
2.MeningkatkankinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahanKecamatan
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan TugasUmumPemerintahan (TUP)Kecamatan
2. Capaian KinerjaTugas UmumPemerintahan 0,
70
0,75
0,80
0.90
1,00
3 MeningkatkanPartisipasiMasyarakatdalampembangunanKecamatan
3. Meningkatnyapemberdayaan masyarakat
3. Rata-rataTingkatPelaksanaanInovasiLembagaKemasyarakatan Kelurahan(LKK)
-
seda
ng
seda
ng
tin
ggi
tin
ggi
4. Swadaya murnimasyarakatdalam kegiatanpembangunan
1,1M
1,2M
1,3M
1,4M
1,5M
4.
MeningkatkanAkuntabilitasKinerja
4. MeningkatnyaAkuntabilitasKinerja
5. Nilai AKIPKecamatanSukasari
55
CC
= 60 B =
65,1
B =
70,1
A =
75,1
6. Ditindaklanjutinya seluruhtemuan BPKdanInspektorat
100%
100%
100%
100%
100%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
64
TABEL 4.4
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR
KINERJATARGET KINERJAPADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)1. Meningkatkan
KepuasanMasyarakatterhadappelayananKecamatan danKelurahan
1. Meningkatnya kualitaspelayananpublikkecamatandankelurahan
1. IndeksPelayanan/IndeksKepuasanMasyarakat(IKM)
2,85
2,90
3,10
3.25
= 8
1,26
=A
=S
anga
tba
ik
3.5
2.MeningkatkankinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahanKecamatan
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan TugasUmumPemerintahan (TUP)Kecamatan
2. Capaian KinerjaTugas UmumPemerintahan 0,
70
0,75
0,80
0.90
1,00
3 MeningkatkanPartisipasiMasyarakatdalampembangunanKecamatan
3. Meningkatnyapemberdayaan masyarakat
3. Rata-rataTingkatPelaksanaanInovasiLembagaKemasyarakatan Kelurahan(LKK)
-
seda
ng
seda
ng
tin
ggi
tin
ggi
4. Swadaya murnimasyarakatdalam kegiatanpembangunan
1,1M
1,2M
1,3M
1,4M
1,5M
4.
MeningkatkanAkuntabilitasKinerja
4. MeningkatnyaAkuntabilitasKinerja
5. Nilai AKIPKecamatanSukasari
55
CC
= 60 B =
65,1
B =
70,1
A =
75,1
6. Ditindaklanjutinya seluruhtemuan BPKdanInspektorat
100%
100%
100%
100%
100%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
65
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR
KINERJATARGET KINERJAPADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
7. Tertibadministrasibarang/assetdaerah diKecamatan
100%
100%
100%
100%
100%
Bahwa target kinerja Kecamatan terkait dengan Tugas Umum
Pemerintahan (TUP) merupakan target akumulasi dari 5 (lima) bidang
atau seksi dalam lingkup Pemerintah Kecamatan, rincian target pada tiap
bidang/seksi adalah sebagaimana tabel berikut :
TABEL 4.5
Meningkatnya kinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahan
Tingkat Kinerjabidang TugasUmumPemerintahan(Seksi)
Bidangpemerintahan 0.7 0.75 0.8 0.9 1
Bidangperekonomian,Pembangunan,LingkunganHidup,
0.7 0.75 0.8 0.9 1
BidangPendidikan dankemasyarakatan
0.7 0.75 0.8 0.9 1
Bidangketentraman danketertiban
0.7 0.75 0.8 0.9 1
Bidangpelayanan 0.7 0.75 0.8 0.9 1
Tugas Umum Pemerintahan (TUP) Kecamatan sebagaimana
diamanatkan dalam PP 19 Tahun 2007 tentang Kecamatan dan atau
berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007
Tentang Pembentukan Dan Susunan Organisasi Kecamatan Dan
Kelurahan Di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, sampai saat ini
belum ada alat ukur atau instrument pengukuran yang dikembangkan
secara khusus untuk menilai keberhasilan dan kegagalan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
65
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR
KINERJATARGET KINERJAPADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
7. Tertibadministrasibarang/assetdaerah diKecamatan
100%
100%
100%
100%
100%
Bahwa target kinerja Kecamatan terkait dengan Tugas Umum
Pemerintahan (TUP) merupakan target akumulasi dari 5 (lima) bidang
atau seksi dalam lingkup Pemerintah Kecamatan, rincian target pada tiap
bidang/seksi adalah sebagaimana tabel berikut :
TABEL 4.5
Meningkatnya kinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahan
Tingkat Kinerjabidang TugasUmumPemerintahan(Seksi)
Bidangpemerintahan 0.7 0.75 0.8 0.9 1
Bidangperekonomian,Pembangunan,LingkunganHidup,
0.7 0.75 0.8 0.9 1
BidangPendidikan dankemasyarakatan
0.7 0.75 0.8 0.9 1
Bidangketentraman danketertiban
0.7 0.75 0.8 0.9 1
Bidangpelayanan 0.7 0.75 0.8 0.9 1
Tugas Umum Pemerintahan (TUP) Kecamatan sebagaimana
diamanatkan dalam PP 19 Tahun 2007 tentang Kecamatan dan atau
berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007
Tentang Pembentukan Dan Susunan Organisasi Kecamatan Dan
Kelurahan Di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, sampai saat ini
belum ada alat ukur atau instrument pengukuran yang dikembangkan
secara khusus untuk menilai keberhasilan dan kegagalan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
65
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR
KINERJATARGET KINERJAPADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
7. Tertibadministrasibarang/assetdaerah diKecamatan
100%
100%
100%
100%
100%
Bahwa target kinerja Kecamatan terkait dengan Tugas Umum
Pemerintahan (TUP) merupakan target akumulasi dari 5 (lima) bidang
atau seksi dalam lingkup Pemerintah Kecamatan, rincian target pada tiap
bidang/seksi adalah sebagaimana tabel berikut :
TABEL 4.5
Meningkatnya kinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahan
Tingkat Kinerjabidang TugasUmumPemerintahan(Seksi)
Bidangpemerintahan 0.7 0.75 0.8 0.9 1
Bidangperekonomian,Pembangunan,LingkunganHidup,
0.7 0.75 0.8 0.9 1
BidangPendidikan dankemasyarakatan
0.7 0.75 0.8 0.9 1
Bidangketentraman danketertiban
0.7 0.75 0.8 0.9 1
Bidangpelayanan 0.7 0.75 0.8 0.9 1
Tugas Umum Pemerintahan (TUP) Kecamatan sebagaimana
diamanatkan dalam PP 19 Tahun 2007 tentang Kecamatan dan atau
berdasarkan Peraturan Daerah Kota Bandung Nomor 14 Tahun 2007
Tentang Pembentukan Dan Susunan Organisasi Kecamatan Dan
Kelurahan Di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung, sampai saat ini
belum ada alat ukur atau instrument pengukuran yang dikembangkan
secara khusus untuk menilai keberhasilan dan kegagalan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
66
pelaksanaannya, sehingga diperlukan alat ukur/instrument/tools
pengukuran kinerja TUP Kecamatan.
Pasal 15(1) Camat menyelenggarakan tugas umum pemerintahan yang
meliputi:a. mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;b. mengoordinasikan upaya penyelenggaraan ketenteraman
dan ketertiban umum;c. mengoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan
perundang-undangan;d. mengoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas
pelayanan umum;e. pengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan
di tingkat kecamatan;f. membina penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau
kelurahan; dang. melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang
lingkup tugasnya
Dalam kerangka akuntabilitas kinerja pengukuran kinerja Tugas
Umum Pemerintahan (TUP) Kecamatan dapat dilakukan dengan metoda
pengukuran secara terstruktur untuk mengetahui capaian kinerja
berdasarkan bidang tugas atau Kepala Seksi yang ada di Kecamatan
Sukasari dan selanjutnya dapat diakumulasi untuk mengetahui capaian
kinerja TUP pada tingkat Kecamatan.
Alat ukur (Tools) yang dikembangkan untuk mengukur TUP
Kecamatan berupa tabel pengukuran yang terdiri dari kolom isian dan
perhitungan menggunakan format Microsoft Excel meliputi:
1. Bidang Tugas Umum Pemerintahan/sesuai jumlah Kepala Seksi pada
Kecamatan
2. Indikator Kinerja (Outcome) Program/Kegiatan
3. Jumlah Indikator kegiatan pada setiap bidang/Kasi (pembagi)
4. Target kinerja Kegiatan Kepala Seksi Kecamatan/Kelurahan
5. Satuan Indikator Kinerja
6. Capaian Kinerja Tahun berkenaan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
66
pelaksanaannya, sehingga diperlukan alat ukur/instrument/tools
pengukuran kinerja TUP Kecamatan.
Pasal 15(1) Camat menyelenggarakan tugas umum pemerintahan yang
meliputi:a. mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;b. mengoordinasikan upaya penyelenggaraan ketenteraman
dan ketertiban umum;c. mengoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan
perundang-undangan;d. mengoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas
pelayanan umum;e. pengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan
di tingkat kecamatan;f. membina penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau
kelurahan; dang. melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang
lingkup tugasnya
Dalam kerangka akuntabilitas kinerja pengukuran kinerja Tugas
Umum Pemerintahan (TUP) Kecamatan dapat dilakukan dengan metoda
pengukuran secara terstruktur untuk mengetahui capaian kinerja
berdasarkan bidang tugas atau Kepala Seksi yang ada di Kecamatan
Sukasari dan selanjutnya dapat diakumulasi untuk mengetahui capaian
kinerja TUP pada tingkat Kecamatan.
Alat ukur (Tools) yang dikembangkan untuk mengukur TUP
Kecamatan berupa tabel pengukuran yang terdiri dari kolom isian dan
perhitungan menggunakan format Microsoft Excel meliputi:
1. Bidang Tugas Umum Pemerintahan/sesuai jumlah Kepala Seksi pada
Kecamatan
2. Indikator Kinerja (Outcome) Program/Kegiatan
3. Jumlah Indikator kegiatan pada setiap bidang/Kasi (pembagi)
4. Target kinerja Kegiatan Kepala Seksi Kecamatan/Kelurahan
5. Satuan Indikator Kinerja
6. Capaian Kinerja Tahun berkenaan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
66
pelaksanaannya, sehingga diperlukan alat ukur/instrument/tools
pengukuran kinerja TUP Kecamatan.
Pasal 15(1) Camat menyelenggarakan tugas umum pemerintahan yang
meliputi:a. mengoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;b. mengoordinasikan upaya penyelenggaraan ketenteraman
dan ketertiban umum;c. mengoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan
perundang-undangan;d. mengoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas
pelayanan umum;e. pengoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan
di tingkat kecamatan;f. membina penyelenggaraan pemerintahan desa dan/atau
kelurahan; dang. melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang
lingkup tugasnya
Dalam kerangka akuntabilitas kinerja pengukuran kinerja Tugas
Umum Pemerintahan (TUP) Kecamatan dapat dilakukan dengan metoda
pengukuran secara terstruktur untuk mengetahui capaian kinerja
berdasarkan bidang tugas atau Kepala Seksi yang ada di Kecamatan
Sukasari dan selanjutnya dapat diakumulasi untuk mengetahui capaian
kinerja TUP pada tingkat Kecamatan.
Alat ukur (Tools) yang dikembangkan untuk mengukur TUP
Kecamatan berupa tabel pengukuran yang terdiri dari kolom isian dan
perhitungan menggunakan format Microsoft Excel meliputi:
1. Bidang Tugas Umum Pemerintahan/sesuai jumlah Kepala Seksi pada
Kecamatan
2. Indikator Kinerja (Outcome) Program/Kegiatan
3. Jumlah Indikator kegiatan pada setiap bidang/Kasi (pembagi)
4. Target kinerja Kegiatan Kepala Seksi Kecamatan/Kelurahan
5. Satuan Indikator Kinerja
6. Capaian Kinerja Tahun berkenaan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
67
7. Hasil perbandingan capaian kinerja dengan target kinerja
8. perbadingan capaian kinerja dengan nilai pembagi (jumlah indicator
pada setiap TUP)
9. Akumulasi Capaian Kinerja Kepala Seksi (= ∑ tiap bidang)
10. Penjumlahan seluruh bidang/Kasi (∑ Seluruh bidang)
11. Prosentase perbadingan ∑ nilai kinerja seluruh bidang dengan jumlahbidang tugas/seksi yang di ukur
Format template yang digunakan untuk mengukur TUP Kecamatan,
sebagaimana tabel berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
67
7. Hasil perbandingan capaian kinerja dengan target kinerja
8. perbadingan capaian kinerja dengan nilai pembagi (jumlah indicator
pada setiap TUP)
9. Akumulasi Capaian Kinerja Kepala Seksi (= ∑ tiap bidang)
10. Penjumlahan seluruh bidang/Kasi (∑ Seluruh bidang)
11. Prosentase perbadingan ∑ nilai kinerja seluruh bidang dengan jumlahbidang tugas/seksi yang di ukur
Format template yang digunakan untuk mengukur TUP Kecamatan,
sebagaimana tabel berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
67
7. Hasil perbandingan capaian kinerja dengan target kinerja
8. perbadingan capaian kinerja dengan nilai pembagi (jumlah indicator
pada setiap TUP)
9. Akumulasi Capaian Kinerja Kepala Seksi (= ∑ tiap bidang)
10. Penjumlahan seluruh bidang/Kasi (∑ Seluruh bidang)
11. Prosentase perbadingan ∑ nilai kinerja seluruh bidang dengan jumlahbidang tugas/seksi yang di ukur
Format template yang digunakan untuk mengukur TUP Kecamatan,
sebagaimana tabel berikut:
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
68
TABEL 4.4
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2014-2018
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJATARGET KINERJA PADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Meningkatkankualitaspelayananpublik
1. Meningkatnyakepuasanmasyarakatterhadap pelayanandi Kecamatan danKelurahan
Indeks Kepuasan MasyarakatTerhadap pelayanan Publik diKecamatan dan Kecamatan
70,86 71,95 75,15 78,25 81,50
2. MeningkatnyakinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahan
Capaian Kinerja Tugas UmumPemerintahan
1. Bidang Pemerintahan2. Bidang Ekonomi3. Bidang Pembangunan dan LH4. Bidang Pendidikan dan
Kemasyarakatan5. Bidang Ketentraman dan Ketertiban6. Bidang Pelayanan
75 80 82 85 90
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
68
TABEL 4.4
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2014-2018
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJATARGET KINERJA PADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Meningkatkankualitaspelayananpublik
1. Meningkatnyakepuasanmasyarakatterhadap pelayanandi Kecamatan danKelurahan
Indeks Kepuasan MasyarakatTerhadap pelayanan Publik diKecamatan dan Kecamatan
70,86 71,95 75,15 78,25 81,50
2. MeningkatnyakinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahan
Capaian Kinerja Tugas UmumPemerintahan
1. Bidang Pemerintahan2. Bidang Ekonomi3. Bidang Pembangunan dan LH4. Bidang Pendidikan dan
Kemasyarakatan5. Bidang Ketentraman dan Ketertiban6. Bidang Pelayanan
75 80 82 85 90
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
68
TABEL 4.4
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan Kecamatan SukasariKota BandungTahun 2014-2018
NO. TUJUAN SASARAN INDIKATOR KINERJATARGET KINERJA PADA TAHUN KE-
1 2 3 4 5(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9)
1 Meningkatkankualitaspelayananpublik
1. Meningkatnyakepuasanmasyarakatterhadap pelayanandi Kecamatan danKelurahan
Indeks Kepuasan MasyarakatTerhadap pelayanan Publik diKecamatan dan Kecamatan
70,86 71,95 75,15 78,25 81,50
2. MeningkatnyakinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahan
Capaian Kinerja Tugas UmumPemerintahan
1. Bidang Pemerintahan2. Bidang Ekonomi3. Bidang Pembangunan dan LH4. Bidang Pendidikan dan
Kemasyarakatan5. Bidang Ketentraman dan Ketertiban6. Bidang Pelayanan
75 80 82 85 90
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
69
2 MeningkatkanAkuntabilitasKinerjaPemerintahKecamatan
3. MeningkatnyaAkuntabilitas kinerjapemerintahkecamatan
Nilai Lakip Kecamatan
64,45 65,15 65,25 65,75 65,95
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
69
2 MeningkatkanAkuntabilitasKinerjaPemerintahKecamatan
3. MeningkatnyaAkuntabilitas kinerjapemerintahkecamatan
Nilai Lakip Kecamatan
64,45 65,15 65,25 65,75 65,95
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
69
2 MeningkatkanAkuntabilitasKinerjaPemerintahKecamatan
3. MeningkatnyaAkuntabilitas kinerjapemerintahkecamatan
Nilai Lakip Kecamatan
64,45 65,15 65,25 65,75 65,95
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
70
Tabel 4.5 :Template Pengukuran Tahunan Capaian Kinerja Tugas Umum Pemerintahan (TUP) KecamatanBIDANG TUGAS /
KASI INDIKATOR KINERJA KEGIATAN NILAI PEMBAGI(jml Indikatortiap Bidang)
TARGET SATUAN CAPAIAN PENGUKURANKINERJA CAPAIAN KINERJA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) = 6/4 (8) = 7/3(9) = ∑ tiap
bidangPemerintahan 1. Jumlah Kelurahan Tertib Administrasi 4
2. % RW dan RT Tertib Administrasi se Kecamatan 33. % Pelayanan adm. Pertanahan …….. 44. % surat keterangan ahli waris tepat waktu 4
PerekonomianPembangunan, danLingkungan Hidup
5. % hasil musrenbang yang direalisasi (melalui P2KB, PNPM, SKPD, CSR danReses Dewan)
12
6. panjang Kerb dalam kondisi baik (telah dicat dan terpelihara) 127. % Trotoar dalam kondisi baik (telah dicat dan terpelihara) 128. % Drainage jalan protokol dalam kondisi baik (telah dicat dan terpelihara) 129. % RW se Kecamatan yang terbina melalui program Bandung Green and Clean
(BGC)12
10. % RW yang melakukan pengeloalan sampah berbasis masyarakat dari seluruhRW se Kecamatan
12
11. Jumlah sungai dan anak sungai yg telah dilakukan program Kali Bersih 1212. % Rumah Kumuh yg menerima bantuan 1213. % rumah ibadah yg menerima bantuan 1214. Jumlah Sumur Resapan 1215. Jumlah Lubang Resapan Biopori 1216. Jumlah pohon pelindung / produktif yang ditanam 12
Pendidikan dankemasyarakatan
17. % LPM Aktif 918. % Forum RW aktif se Kecamatan 919. % Peningkatan swadaya murni bidang social kemasyarakatan, dll 920. % lembaga keagamaan tingkat Kecamatan dan Kelurahan yg aktif 921. % TP-PKK dan Pok PKK aktif se kecamatan 922. % posyandu aktif se Kecamatan 923. % Karang Taruna Kecamatan dan kelurahan Aktif, dll 924. Fasilitasi keg Bidang seni Budaya 925. Fasilitasi keg bidang Olah Raga dan Prestasi 9
ketentraman dan 26. % Penurunan jumlah kejadian gangguan ketentraman / ketertiban dalammasyarakat
12
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
70
Tabel 4.5 :Template Pengukuran Tahunan Capaian Kinerja Tugas Umum Pemerintahan (TUP) KecamatanBIDANG TUGAS /
KASI INDIKATOR KINERJA KEGIATAN NILAI PEMBAGI(jml Indikatortiap Bidang)
TARGET SATUAN CAPAIAN PENGUKURANKINERJA CAPAIAN KINERJA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) = 6/4 (8) = 7/3(9) = ∑ tiap
bidangPemerintahan 1. Jumlah Kelurahan Tertib Administrasi 4
2. % RW dan RT Tertib Administrasi se Kecamatan 33. % Pelayanan adm. Pertanahan …….. 44. % surat keterangan ahli waris tepat waktu 4
PerekonomianPembangunan, danLingkungan Hidup
5. % hasil musrenbang yang direalisasi (melalui P2KB, PNPM, SKPD, CSR danReses Dewan)
12
6. panjang Kerb dalam kondisi baik (telah dicat dan terpelihara) 127. % Trotoar dalam kondisi baik (telah dicat dan terpelihara) 128. % Drainage jalan protokol dalam kondisi baik (telah dicat dan terpelihara) 129. % RW se Kecamatan yang terbina melalui program Bandung Green and Clean
(BGC)12
10. % RW yang melakukan pengeloalan sampah berbasis masyarakat dari seluruhRW se Kecamatan
12
11. Jumlah sungai dan anak sungai yg telah dilakukan program Kali Bersih 1212. % Rumah Kumuh yg menerima bantuan 1213. % rumah ibadah yg menerima bantuan 1214. Jumlah Sumur Resapan 1215. Jumlah Lubang Resapan Biopori 1216. Jumlah pohon pelindung / produktif yang ditanam 12
Pendidikan dankemasyarakatan
17. % LPM Aktif 918. % Forum RW aktif se Kecamatan 919. % Peningkatan swadaya murni bidang social kemasyarakatan, dll 920. % lembaga keagamaan tingkat Kecamatan dan Kelurahan yg aktif 921. % TP-PKK dan Pok PKK aktif se kecamatan 922. % posyandu aktif se Kecamatan 923. % Karang Taruna Kecamatan dan kelurahan Aktif, dll 924. Fasilitasi keg Bidang seni Budaya 925. Fasilitasi keg bidang Olah Raga dan Prestasi 9
ketentraman dan 26. % Penurunan jumlah kejadian gangguan ketentraman / ketertiban dalammasyarakat
12
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
70
Tabel 4.5 :Template Pengukuran Tahunan Capaian Kinerja Tugas Umum Pemerintahan (TUP) KecamatanBIDANG TUGAS /
KASI INDIKATOR KINERJA KEGIATAN NILAI PEMBAGI(jml Indikatortiap Bidang)
TARGET SATUAN CAPAIAN PENGUKURANKINERJA CAPAIAN KINERJA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) = 6/4 (8) = 7/3(9) = ∑ tiap
bidangPemerintahan 1. Jumlah Kelurahan Tertib Administrasi 4
2. % RW dan RT Tertib Administrasi se Kecamatan 33. % Pelayanan adm. Pertanahan …….. 44. % surat keterangan ahli waris tepat waktu 4
PerekonomianPembangunan, danLingkungan Hidup
5. % hasil musrenbang yang direalisasi (melalui P2KB, PNPM, SKPD, CSR danReses Dewan)
12
6. panjang Kerb dalam kondisi baik (telah dicat dan terpelihara) 127. % Trotoar dalam kondisi baik (telah dicat dan terpelihara) 128. % Drainage jalan protokol dalam kondisi baik (telah dicat dan terpelihara) 129. % RW se Kecamatan yang terbina melalui program Bandung Green and Clean
(BGC)12
10. % RW yang melakukan pengeloalan sampah berbasis masyarakat dari seluruhRW se Kecamatan
12
11. Jumlah sungai dan anak sungai yg telah dilakukan program Kali Bersih 1212. % Rumah Kumuh yg menerima bantuan 1213. % rumah ibadah yg menerima bantuan 1214. Jumlah Sumur Resapan 1215. Jumlah Lubang Resapan Biopori 1216. Jumlah pohon pelindung / produktif yang ditanam 12
Pendidikan dankemasyarakatan
17. % LPM Aktif 918. % Forum RW aktif se Kecamatan 919. % Peningkatan swadaya murni bidang social kemasyarakatan, dll 920. % lembaga keagamaan tingkat Kecamatan dan Kelurahan yg aktif 921. % TP-PKK dan Pok PKK aktif se kecamatan 922. % posyandu aktif se Kecamatan 923. % Karang Taruna Kecamatan dan kelurahan Aktif, dll 924. Fasilitasi keg Bidang seni Budaya 925. Fasilitasi keg bidang Olah Raga dan Prestasi 9
ketentraman dan 26. % Penurunan jumlah kejadian gangguan ketentraman / ketertiban dalammasyarakat
12
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
71
BIDANG TUGAS /KASI INDIKATOR KINERJA KEGIATAN NILAI PEMBAGI
(jml Indikatortiap Bidang)TARGET SATUAN CAPAIAN PENGUKURAN
KINERJA CAPAIAN KINERJA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) = 6/4 (8) = 7/3(9) = ∑ tiap
bidangketertiban 27. Penurunan Jumlah PKL di Zona Merah 12
28. % PKL terbina di Zona Kuning dan Hijau 1229. % PKL tertata di Zona Kuning dan Hijau 1230. % RW yang melakukan MOU dgn PD kebersihan dari seluruh RW se Kecamatan 1231. % Peningkatan Pelaksanaan Jumsih dalam satu tahun, 1232. % Anggota Linmas Aktif 1233. % Peningkatan swadaya murni bidang linmas 1234. % Siskamling aktif dari jumlah RW se Kec. 1235. % Pos Kamling dari jumlah RW se Kecamatan 1236. % Anggota Satwankar Aktif 1237. % RW yang memiliki sarana pemadam kebakaran portable (APAR) atau
tradisional12
Pelayanan 38. % Fasilitasi Pelayanan adm. Kependudukan Tepat waktu pelayanan (sesuaiSOP)
2
39. % Pelayanan adm. Umum lainnya Tepat waktu (Sesuai SOP) 2* Total Kinerja 5 (Lima) Bidang Tugas / Seksi∑ seluruh bidang
** Capaian Kinerja Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan = baris * / Jumlah Bidang Kolom 1 di kali 100 %
Penjelasan Pengisian Instrumen Pengukuran Kinerja TUP KecamatanSukasariKolom
1 Diisi Tugas Umum Pemerintahan / sesuai jumlah Kepala Seksi pada Kecamatan2 Diisi Indikator Kinerja (Outcome) Program/Kegiatan3 Diisi Jumlah Indikator kegiatan pada setiap bidang / Kasi4 Diisi Target kinerja Kegiatan Kepala Seksi Kecamatan / Kelurahan5 Diisi Satuan Indikator Kinerja6 Diisi Capaian Kinerja Tahun berkenaan7 Diisi Hasil perbandingan capaian pada kolom 6 dengan target pada kolom 4 ( = 6/4)8 Diisi Hasil perbadingan capaian kinerja pada kolom 7 dengan nilai pembagi (jumlah indicator pada setiap TUP) pada kolom 3 (= 7/3)9 Diisi Akumulasi Capaian Kinerja Kepala Seksi (= ∑ tiap bidang)* Diiisi hasil penjumlahan seluruh bidang / Kasi (∑ Seluruh bidang)** Diisi hasil perbadingan ∑ Seluruh bidang pada baris * dengan jumlah Bidang Tugas yang di ukur pada kolom 1 dikali 100%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
71
BIDANG TUGAS /KASI INDIKATOR KINERJA KEGIATAN NILAI PEMBAGI
(jml Indikatortiap Bidang)TARGET SATUAN CAPAIAN PENGUKURAN
KINERJA CAPAIAN KINERJA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) = 6/4 (8) = 7/3(9) = ∑ tiap
bidangketertiban 27. Penurunan Jumlah PKL di Zona Merah 12
28. % PKL terbina di Zona Kuning dan Hijau 1229. % PKL tertata di Zona Kuning dan Hijau 1230. % RW yang melakukan MOU dgn PD kebersihan dari seluruh RW se Kecamatan 1231. % Peningkatan Pelaksanaan Jumsih dalam satu tahun, 1232. % Anggota Linmas Aktif 1233. % Peningkatan swadaya murni bidang linmas 1234. % Siskamling aktif dari jumlah RW se Kec. 1235. % Pos Kamling dari jumlah RW se Kecamatan 1236. % Anggota Satwankar Aktif 1237. % RW yang memiliki sarana pemadam kebakaran portable (APAR) atau
tradisional12
Pelayanan 38. % Fasilitasi Pelayanan adm. Kependudukan Tepat waktu pelayanan (sesuaiSOP)
2
39. % Pelayanan adm. Umum lainnya Tepat waktu (Sesuai SOP) 2* Total Kinerja 5 (Lima) Bidang Tugas / Seksi∑ seluruh bidang
** Capaian Kinerja Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan = baris * / Jumlah Bidang Kolom 1 di kali 100 %
Penjelasan Pengisian Instrumen Pengukuran Kinerja TUP KecamatanSukasariKolom
1 Diisi Tugas Umum Pemerintahan / sesuai jumlah Kepala Seksi pada Kecamatan2 Diisi Indikator Kinerja (Outcome) Program/Kegiatan3 Diisi Jumlah Indikator kegiatan pada setiap bidang / Kasi4 Diisi Target kinerja Kegiatan Kepala Seksi Kecamatan / Kelurahan5 Diisi Satuan Indikator Kinerja6 Diisi Capaian Kinerja Tahun berkenaan7 Diisi Hasil perbandingan capaian pada kolom 6 dengan target pada kolom 4 ( = 6/4)8 Diisi Hasil perbadingan capaian kinerja pada kolom 7 dengan nilai pembagi (jumlah indicator pada setiap TUP) pada kolom 3 (= 7/3)9 Diisi Akumulasi Capaian Kinerja Kepala Seksi (= ∑ tiap bidang)* Diiisi hasil penjumlahan seluruh bidang / Kasi (∑ Seluruh bidang)** Diisi hasil perbadingan ∑ Seluruh bidang pada baris * dengan jumlah Bidang Tugas yang di ukur pada kolom 1 dikali 100%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
71
BIDANG TUGAS /KASI INDIKATOR KINERJA KEGIATAN NILAI PEMBAGI
(jml Indikatortiap Bidang)TARGET SATUAN CAPAIAN PENGUKURAN
KINERJA CAPAIAN KINERJA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) = 6/4 (8) = 7/3(9) = ∑ tiap
bidangketertiban 27. Penurunan Jumlah PKL di Zona Merah 12
28. % PKL terbina di Zona Kuning dan Hijau 1229. % PKL tertata di Zona Kuning dan Hijau 1230. % RW yang melakukan MOU dgn PD kebersihan dari seluruh RW se Kecamatan 1231. % Peningkatan Pelaksanaan Jumsih dalam satu tahun, 1232. % Anggota Linmas Aktif 1233. % Peningkatan swadaya murni bidang linmas 1234. % Siskamling aktif dari jumlah RW se Kec. 1235. % Pos Kamling dari jumlah RW se Kecamatan 1236. % Anggota Satwankar Aktif 1237. % RW yang memiliki sarana pemadam kebakaran portable (APAR) atau
tradisional12
Pelayanan 38. % Fasilitasi Pelayanan adm. Kependudukan Tepat waktu pelayanan (sesuaiSOP)
2
39. % Pelayanan adm. Umum lainnya Tepat waktu (Sesuai SOP) 2* Total Kinerja 5 (Lima) Bidang Tugas / Seksi∑ seluruh bidang
** Capaian Kinerja Tugas Umum Pemerintahan Kecamatan = baris * / Jumlah Bidang Kolom 1 di kali 100 %
Penjelasan Pengisian Instrumen Pengukuran Kinerja TUP KecamatanSukasariKolom
1 Diisi Tugas Umum Pemerintahan / sesuai jumlah Kepala Seksi pada Kecamatan2 Diisi Indikator Kinerja (Outcome) Program/Kegiatan3 Diisi Jumlah Indikator kegiatan pada setiap bidang / Kasi4 Diisi Target kinerja Kegiatan Kepala Seksi Kecamatan / Kelurahan5 Diisi Satuan Indikator Kinerja6 Diisi Capaian Kinerja Tahun berkenaan7 Diisi Hasil perbandingan capaian pada kolom 6 dengan target pada kolom 4 ( = 6/4)8 Diisi Hasil perbadingan capaian kinerja pada kolom 7 dengan nilai pembagi (jumlah indicator pada setiap TUP) pada kolom 3 (= 7/3)9 Diisi Akumulasi Capaian Kinerja Kepala Seksi (= ∑ tiap bidang)* Diiisi hasil penjumlahan seluruh bidang / Kasi (∑ Seluruh bidang)** Diisi hasil perbadingan ∑ Seluruh bidang pada baris * dengan jumlah Bidang Tugas yang di ukur pada kolom 1 dikali 100%
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
72
Berdasarkan uraian Tabel Tujuan dan Sasaran Jangka MenengahPelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung 2014-2018 tersebut diatasdapat menunjukan gambaran hasil yang ingin dicapai oleh KecamatanSukasariKota Bandung sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Pernyatan
Tujuan dan sasaran ditunjukan dengan target capaian kinerja terukur (kuantitatif
maupun kualitatif) yang direncanakan pencapaiannya melalui target kinerja
sasaran tahunan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun.
Dalam rangka memenuhi kinerja sasaran setiap tahun tersebut diperlukan
cara untuk mencapainya, cara mencapai sasaran berbentuk strategi dan kebijakan
dengan memperhatikan faktor-faktor lingkungan internal dan eksternal yang
mendukung dan menghambat pencapaiannya, untuk itu dilakukan analisis
lingkungan internal dan eksternal sehingga diperoleh formulasi strategi dan
kebijakan yang tepat di lingkungan Kecamatan SukasariKota Bandung.
4.4 STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Dalam rangka pencapaian visi dan misi secara efektif dan efisien
maka dianalis faktor-faktor yang dianggap dapat mempengaruhi
keberhasilan dan kegagalannya dengan memperhitungkan nilai – nilai
yang berkembang dalam organisasi serta situasi dan kondisi
lingkungannya.
4.4.1 Analisis SWOT
1. Analisis Lingkungan Internal (ALI)a. Kekuatan (Straight)
Faktor–faktor kekuatan tersebut antara lain :
1. Undang Undang No.32 tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang No.8 tahun
2005 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang
Undang No.3 tahun 2005 Tentang Perubahan Atas Undang
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
72
Berdasarkan uraian Tabel Tujuan dan Sasaran Jangka MenengahPelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung 2014-2018 tersebut diatasdapat menunjukan gambaran hasil yang ingin dicapai oleh KecamatanSukasariKota Bandung sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Pernyatan
Tujuan dan sasaran ditunjukan dengan target capaian kinerja terukur (kuantitatif
maupun kualitatif) yang direncanakan pencapaiannya melalui target kinerja
sasaran tahunan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun.
Dalam rangka memenuhi kinerja sasaran setiap tahun tersebut diperlukan
cara untuk mencapainya, cara mencapai sasaran berbentuk strategi dan kebijakan
dengan memperhatikan faktor-faktor lingkungan internal dan eksternal yang
mendukung dan menghambat pencapaiannya, untuk itu dilakukan analisis
lingkungan internal dan eksternal sehingga diperoleh formulasi strategi dan
kebijakan yang tepat di lingkungan Kecamatan SukasariKota Bandung.
4.4 STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Dalam rangka pencapaian visi dan misi secara efektif dan efisien
maka dianalis faktor-faktor yang dianggap dapat mempengaruhi
keberhasilan dan kegagalannya dengan memperhitungkan nilai – nilai
yang berkembang dalam organisasi serta situasi dan kondisi
lingkungannya.
4.4.1 Analisis SWOT
1. Analisis Lingkungan Internal (ALI)a. Kekuatan (Straight)
Faktor–faktor kekuatan tersebut antara lain :
1. Undang Undang No.32 tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang No.8 tahun
2005 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang
Undang No.3 tahun 2005 Tentang Perubahan Atas Undang
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
72
Berdasarkan uraian Tabel Tujuan dan Sasaran Jangka MenengahPelayanan Kecamatan SukasariKota Bandung 2014-2018 tersebut diatasdapat menunjukan gambaran hasil yang ingin dicapai oleh KecamatanSukasariKota Bandung sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. Pernyatan
Tujuan dan sasaran ditunjukan dengan target capaian kinerja terukur (kuantitatif
maupun kualitatif) yang direncanakan pencapaiannya melalui target kinerja
sasaran tahunan dalam kurun waktu 5 (lima) tahun.
Dalam rangka memenuhi kinerja sasaran setiap tahun tersebut diperlukan
cara untuk mencapainya, cara mencapai sasaran berbentuk strategi dan kebijakan
dengan memperhatikan faktor-faktor lingkungan internal dan eksternal yang
mendukung dan menghambat pencapaiannya, untuk itu dilakukan analisis
lingkungan internal dan eksternal sehingga diperoleh formulasi strategi dan
kebijakan yang tepat di lingkungan Kecamatan SukasariKota Bandung.
4.4 STRATEGI DAN KEBIJAKAN
Dalam rangka pencapaian visi dan misi secara efektif dan efisien
maka dianalis faktor-faktor yang dianggap dapat mempengaruhi
keberhasilan dan kegagalannya dengan memperhitungkan nilai – nilai
yang berkembang dalam organisasi serta situasi dan kondisi
lingkungannya.
4.4.1 Analisis SWOT
1. Analisis Lingkungan Internal (ALI)a. Kekuatan (Straight)
Faktor–faktor kekuatan tersebut antara lain :
1. Undang Undang No.32 tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah
sebagaimana telah diubah dengan Undang Undang No.8 tahun
2005 Tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang
Undang No.3 tahun 2005 Tentang Perubahan Atas Undang
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
73
Undang No.32 tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah Menjadi
Undang Undang.
2. Peraturan Daerah Kota Bandung no.06 tahun 2006 Tentang
Pemekaran dan Pembentukan Wilayah Kerja Kecamatan dan
Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
3. Peraturan Daerah Kota Bandung No.8 tahun 2007 Tentang Urusan
Daerah Kota Bandung.
4. Peraturan Daerah Kota Bandung no.14 tahun 2006 Tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Kecamatan dan Kelurahan
di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
5. Peraturan Walikota Bandung No.250 tahun 2008 Tentang Rincian
Tugas Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi pada Kecamatan dan
Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
6. Adanya komitmen dalam organisasi Internal dan Eksternal tingkat
Kecamatan.
7. Adanya Program Kerja Kecamatan.
8. Tersedianya dukungan anggaran dari APBD yang
berkesinambungan.
9. Tersedianya sarana & prasarana kerja. Fasilitas ini menyangkut
gedung dan ruangan kantor, peralatan kantor (baik perangkat
keras maupun perangkat lunak).
b. Kelemahan (Weakness)
Faktor–faktor kelemahan tersebut antara lain:
1. Pelayanan kepada masyarakat belum optimal.
2. Kurangnya pemahaman pegawai terhadap tugas pokok dan fungsi.
3. Sarana & Prasarana kerja yang belum memadai dalam menunjang
kegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitas sumber daya aparatur yang belum
memadai.
5. Lemahnya koordinasi dengan instansi terkait.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
73
Undang No.32 tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah Menjadi
Undang Undang.
2. Peraturan Daerah Kota Bandung no.06 tahun 2006 Tentang
Pemekaran dan Pembentukan Wilayah Kerja Kecamatan dan
Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
3. Peraturan Daerah Kota Bandung No.8 tahun 2007 Tentang Urusan
Daerah Kota Bandung.
4. Peraturan Daerah Kota Bandung no.14 tahun 2006 Tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Kecamatan dan Kelurahan
di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
5. Peraturan Walikota Bandung No.250 tahun 2008 Tentang Rincian
Tugas Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi pada Kecamatan dan
Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
6. Adanya komitmen dalam organisasi Internal dan Eksternal tingkat
Kecamatan.
7. Adanya Program Kerja Kecamatan.
8. Tersedianya dukungan anggaran dari APBD yang
berkesinambungan.
9. Tersedianya sarana & prasarana kerja. Fasilitas ini menyangkut
gedung dan ruangan kantor, peralatan kantor (baik perangkat
keras maupun perangkat lunak).
b. Kelemahan (Weakness)
Faktor–faktor kelemahan tersebut antara lain:
1. Pelayanan kepada masyarakat belum optimal.
2. Kurangnya pemahaman pegawai terhadap tugas pokok dan fungsi.
3. Sarana & Prasarana kerja yang belum memadai dalam menunjang
kegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitas sumber daya aparatur yang belum
memadai.
5. Lemahnya koordinasi dengan instansi terkait.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
73
Undang No.32 tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah Menjadi
Undang Undang.
2. Peraturan Daerah Kota Bandung no.06 tahun 2006 Tentang
Pemekaran dan Pembentukan Wilayah Kerja Kecamatan dan
Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
3. Peraturan Daerah Kota Bandung No.8 tahun 2007 Tentang Urusan
Daerah Kota Bandung.
4. Peraturan Daerah Kota Bandung no.14 tahun 2006 Tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Kecamatan dan Kelurahan
di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
5. Peraturan Walikota Bandung No.250 tahun 2008 Tentang Rincian
Tugas Pokok dan Fungsi Satuan Organisasi pada Kecamatan dan
Kelurahan di Lingkungan Pemerintah Kota Bandung.
6. Adanya komitmen dalam organisasi Internal dan Eksternal tingkat
Kecamatan.
7. Adanya Program Kerja Kecamatan.
8. Tersedianya dukungan anggaran dari APBD yang
berkesinambungan.
9. Tersedianya sarana & prasarana kerja. Fasilitas ini menyangkut
gedung dan ruangan kantor, peralatan kantor (baik perangkat
keras maupun perangkat lunak).
b. Kelemahan (Weakness)
Faktor–faktor kelemahan tersebut antara lain:
1. Pelayanan kepada masyarakat belum optimal.
2. Kurangnya pemahaman pegawai terhadap tugas pokok dan fungsi.
3. Sarana & Prasarana kerja yang belum memadai dalam menunjang
kegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitas sumber daya aparatur yang belum
memadai.
5. Lemahnya koordinasi dengan instansi terkait.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
74
6. Disiplin dan tanggung jawab pegawai masih belum sesuai dengan
aturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana & prasarana belum optimal, kuantitasnya
masih kurang, kualitasnya sudah menurun.
2. Analisis Lingkungan Eksternal (ALE)c. Peluang (Oportunity)
Faktor–faktor peluang tersebut antara lain :
1. Adanya pelimpahan sebagian kewenangan Walikota Bandung
kepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga / Organisasi Kemasyarakatan
dan partisipasi masyarakat cukup tinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil, menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatan mengikuti pendidikan formal dan
informal untuk meningkatkan kualitas sumber daya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dari Pemerintah.
d. Ancaman (Threatness)
Faktor–faktor ancaman tersebut antara lain :
1. Banyaknya jumlah penduduk berdampak pada banyaknya jumlah
pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaan masyarakat kepada Pemerintah.
3. Rendahnya daya beli masyarakat.
4. Merebaknya Pedagang Kaki Lima.
5. Lemahnya sistem pemasaran hasil produksi dari masyarakat.
6. Masyarakat masih lemah dalam pemahaman aturan aturan yang
ada.
Dengan melihat faktor–faktor SWOT diatas maka dapat
diidentifikasikan beberapa faktor kunci keberhasilan yang sangat
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
74
6. Disiplin dan tanggung jawab pegawai masih belum sesuai dengan
aturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana & prasarana belum optimal, kuantitasnya
masih kurang, kualitasnya sudah menurun.
2. Analisis Lingkungan Eksternal (ALE)c. Peluang (Oportunity)
Faktor–faktor peluang tersebut antara lain :
1. Adanya pelimpahan sebagian kewenangan Walikota Bandung
kepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga / Organisasi Kemasyarakatan
dan partisipasi masyarakat cukup tinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil, menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatan mengikuti pendidikan formal dan
informal untuk meningkatkan kualitas sumber daya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dari Pemerintah.
d. Ancaman (Threatness)
Faktor–faktor ancaman tersebut antara lain :
1. Banyaknya jumlah penduduk berdampak pada banyaknya jumlah
pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaan masyarakat kepada Pemerintah.
3. Rendahnya daya beli masyarakat.
4. Merebaknya Pedagang Kaki Lima.
5. Lemahnya sistem pemasaran hasil produksi dari masyarakat.
6. Masyarakat masih lemah dalam pemahaman aturan aturan yang
ada.
Dengan melihat faktor–faktor SWOT diatas maka dapat
diidentifikasikan beberapa faktor kunci keberhasilan yang sangat
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
74
6. Disiplin dan tanggung jawab pegawai masih belum sesuai dengan
aturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana & prasarana belum optimal, kuantitasnya
masih kurang, kualitasnya sudah menurun.
2. Analisis Lingkungan Eksternal (ALE)c. Peluang (Oportunity)
Faktor–faktor peluang tersebut antara lain :
1. Adanya pelimpahan sebagian kewenangan Walikota Bandung
kepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga / Organisasi Kemasyarakatan
dan partisipasi masyarakat cukup tinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil, menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatan mengikuti pendidikan formal dan
informal untuk meningkatkan kualitas sumber daya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dari Pemerintah.
d. Ancaman (Threatness)
Faktor–faktor ancaman tersebut antara lain :
1. Banyaknya jumlah penduduk berdampak pada banyaknya jumlah
pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaan masyarakat kepada Pemerintah.
3. Rendahnya daya beli masyarakat.
4. Merebaknya Pedagang Kaki Lima.
5. Lemahnya sistem pemasaran hasil produksi dari masyarakat.
6. Masyarakat masih lemah dalam pemahaman aturan aturan yang
ada.
Dengan melihat faktor–faktor SWOT diatas maka dapat
diidentifikasikan beberapa faktor kunci keberhasilan yang sangat
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
75
berpengaruh terhadap keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
Kecamatan Sukasari Kota Bandung, adalah terdiri dari:
1. Terpenuhinya sarana dan prasarana yang dapat dimanfaatkan
secara optimal dalam melaksanakan pekerjaan sehari hari.
2. Adanya dukungan dana yang memadai dan berkesinambungan.
3. Adanya Kepercayaan Masyarakat Terhadap Pemerintah.
4. Adanya Sumber Daya Aparatur yang Memadai dan memiliki
komitmen yang kuat terhadap tujuan organisasi serta memiliki
dedikasi dan integritas tinggi dalam menjalankan tugas pokok dan
fungsi.
5. Terjalinnya koordinasi yang baik dengan Instansi terkait dan
Lembaga/Organisasi Kemasyarakatan.
6. Adanya standar kerja untuk memacu peningkatan kinerja pegawai.
7. Mengembangkan sistem reward dan punishment untuk
meningkatkan kinerja aparatur.
8. Terjalinnya kerja sama yang baik dengan lembaga formal dan non
formal serat sektor swasta.
9. Adanya kepemimpinan yang memiliki kemampuan manajerial yang
baik serta mampu memberikan motifasi dan menjadi penggerak serta
membuat suasana dinamis bagi bawahan.
Berdasarkan ALI dan ALE tersebut, maka identifikasi lingkungan
strategis, dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
75
berpengaruh terhadap keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
Kecamatan Sukasari Kota Bandung, adalah terdiri dari:
1. Terpenuhinya sarana dan prasarana yang dapat dimanfaatkan
secara optimal dalam melaksanakan pekerjaan sehari hari.
2. Adanya dukungan dana yang memadai dan berkesinambungan.
3. Adanya Kepercayaan Masyarakat Terhadap Pemerintah.
4. Adanya Sumber Daya Aparatur yang Memadai dan memiliki
komitmen yang kuat terhadap tujuan organisasi serta memiliki
dedikasi dan integritas tinggi dalam menjalankan tugas pokok dan
fungsi.
5. Terjalinnya koordinasi yang baik dengan Instansi terkait dan
Lembaga/Organisasi Kemasyarakatan.
6. Adanya standar kerja untuk memacu peningkatan kinerja pegawai.
7. Mengembangkan sistem reward dan punishment untuk
meningkatkan kinerja aparatur.
8. Terjalinnya kerja sama yang baik dengan lembaga formal dan non
formal serat sektor swasta.
9. Adanya kepemimpinan yang memiliki kemampuan manajerial yang
baik serta mampu memberikan motifasi dan menjadi penggerak serta
membuat suasana dinamis bagi bawahan.
Berdasarkan ALI dan ALE tersebut, maka identifikasi lingkungan
strategis, dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
75
berpengaruh terhadap keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi
Kecamatan Sukasari Kota Bandung, adalah terdiri dari:
1. Terpenuhinya sarana dan prasarana yang dapat dimanfaatkan
secara optimal dalam melaksanakan pekerjaan sehari hari.
2. Adanya dukungan dana yang memadai dan berkesinambungan.
3. Adanya Kepercayaan Masyarakat Terhadap Pemerintah.
4. Adanya Sumber Daya Aparatur yang Memadai dan memiliki
komitmen yang kuat terhadap tujuan organisasi serta memiliki
dedikasi dan integritas tinggi dalam menjalankan tugas pokok dan
fungsi.
5. Terjalinnya koordinasi yang baik dengan Instansi terkait dan
Lembaga/Organisasi Kemasyarakatan.
6. Adanya standar kerja untuk memacu peningkatan kinerja pegawai.
7. Mengembangkan sistem reward dan punishment untuk
meningkatkan kinerja aparatur.
8. Terjalinnya kerja sama yang baik dengan lembaga formal dan non
formal serat sektor swasta.
9. Adanya kepemimpinan yang memiliki kemampuan manajerial yang
baik serta mampu memberikan motifasi dan menjadi penggerak serta
membuat suasana dinamis bagi bawahan.
Berdasarkan ALI dan ALE tersebut, maka identifikasi lingkungan
strategis, dapat dilihat pada tabel berikut ini.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
76
Tabel 4.5
Identifikasi Lingkungan Strategis
INTERNAL EKSTERNAL1 2
KEKUATAN (STRENGHTS)1. Undang Undang No.32 tahun
2004 Tentang PemerintahanDaerah sebagaimana telah diubahdengan Undang Undang No.8tahun 2005 Tentang PenetapanPeraturan Pemerintah PenggantiUndang Undang No.3 tahun 2005Tentang Perubahan Atas UndangUndang No.32 tahun 2004 TentangPemerintahan Daerah MenjadiUndang Undang.
2. Peraturan Daerah Kota Bandungno.06 tahun 2006 TentangPemekaran dan PembentukanWilayah Kerja Kecamatan danKelurahan di LingkunganPemerintah Kota Bandung.
3. Peraturan Daerah Kota BandungNo.8 tahun 2007 Tentang UrusanDaerah Kota Bandung.
4. Peraturan Daerah Kota Bandungno.14 tahun 2006 TentangPembentukan dan SusunanOrganisasi Kecamatan danKelurahan di LingkunganPemerintah Kota Bandung.
5. Peraturan Walikota BandungNo.250 tahun 2008 TentangRincian Tugas Pokok dan FungsiSatuan Organisasi padaKecamatan dan Kelurahan diLingkungan Pemerintah KotaBandung.
6. Adanya komitmen dalamorganisasi Internal dan Eksternaltingkat Kecamatan.
7. Adanya Program Kerja Kecamatan.8. Tersedianya dukungan anggaran
dari APBD yangberkesinambungan.
9. Tersedianya sarana & prasaranakerja. Fasilitas ini menyangkutgedung dan ruangan kantor,peralatan kantor (baik perangkatkeras maupunperangkat lunak).
PELUANG (OPPORTUNITIES)1. Adanya pelimpahan sebagian
kewenangan Walikota Bandungkepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga /Organisasi Kemasyarakatan danpartisipasi masyarakat cukup tinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil,menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatan mengikutipendidikan formal dan informaluntuk meningkatkan kualitas sumberdaya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dariPemerintah.
1 2Kelemahan (Weakness)
1. Pelayanan kepada masyarakatTANTANGAN/ANCAMAN (THREATS)
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
76
Tabel 4.5
Identifikasi Lingkungan Strategis
INTERNAL EKSTERNAL1 2
KEKUATAN (STRENGHTS)1. Undang Undang No.32 tahun
2004 Tentang PemerintahanDaerah sebagaimana telah diubahdengan Undang Undang No.8tahun 2005 Tentang PenetapanPeraturan Pemerintah PenggantiUndang Undang No.3 tahun 2005Tentang Perubahan Atas UndangUndang No.32 tahun 2004 TentangPemerintahan Daerah MenjadiUndang Undang.
2. Peraturan Daerah Kota Bandungno.06 tahun 2006 TentangPemekaran dan PembentukanWilayah Kerja Kecamatan danKelurahan di LingkunganPemerintah Kota Bandung.
3. Peraturan Daerah Kota BandungNo.8 tahun 2007 Tentang UrusanDaerah Kota Bandung.
4. Peraturan Daerah Kota Bandungno.14 tahun 2006 TentangPembentukan dan SusunanOrganisasi Kecamatan danKelurahan di LingkunganPemerintah Kota Bandung.
5. Peraturan Walikota BandungNo.250 tahun 2008 TentangRincian Tugas Pokok dan FungsiSatuan Organisasi padaKecamatan dan Kelurahan diLingkungan Pemerintah KotaBandung.
6. Adanya komitmen dalamorganisasi Internal dan Eksternaltingkat Kecamatan.
7. Adanya Program Kerja Kecamatan.8. Tersedianya dukungan anggaran
dari APBD yangberkesinambungan.
9. Tersedianya sarana & prasaranakerja. Fasilitas ini menyangkutgedung dan ruangan kantor,peralatan kantor (baik perangkatkeras maupunperangkat lunak).
PELUANG (OPPORTUNITIES)1. Adanya pelimpahan sebagian
kewenangan Walikota Bandungkepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga /Organisasi Kemasyarakatan danpartisipasi masyarakat cukup tinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil,menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatan mengikutipendidikan formal dan informaluntuk meningkatkan kualitas sumberdaya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dariPemerintah.
1 2Kelemahan (Weakness)
1. Pelayanan kepada masyarakatTANTANGAN/ANCAMAN (THREATS)
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
76
Tabel 4.5
Identifikasi Lingkungan Strategis
INTERNAL EKSTERNAL1 2
KEKUATAN (STRENGHTS)1. Undang Undang No.32 tahun
2004 Tentang PemerintahanDaerah sebagaimana telah diubahdengan Undang Undang No.8tahun 2005 Tentang PenetapanPeraturan Pemerintah PenggantiUndang Undang No.3 tahun 2005Tentang Perubahan Atas UndangUndang No.32 tahun 2004 TentangPemerintahan Daerah MenjadiUndang Undang.
2. Peraturan Daerah Kota Bandungno.06 tahun 2006 TentangPemekaran dan PembentukanWilayah Kerja Kecamatan danKelurahan di LingkunganPemerintah Kota Bandung.
3. Peraturan Daerah Kota BandungNo.8 tahun 2007 Tentang UrusanDaerah Kota Bandung.
4. Peraturan Daerah Kota Bandungno.14 tahun 2006 TentangPembentukan dan SusunanOrganisasi Kecamatan danKelurahan di LingkunganPemerintah Kota Bandung.
5. Peraturan Walikota BandungNo.250 tahun 2008 TentangRincian Tugas Pokok dan FungsiSatuan Organisasi padaKecamatan dan Kelurahan diLingkungan Pemerintah KotaBandung.
6. Adanya komitmen dalamorganisasi Internal dan Eksternaltingkat Kecamatan.
7. Adanya Program Kerja Kecamatan.8. Tersedianya dukungan anggaran
dari APBD yangberkesinambungan.
9. Tersedianya sarana & prasaranakerja. Fasilitas ini menyangkutgedung dan ruangan kantor,peralatan kantor (baik perangkatkeras maupunperangkat lunak).
PELUANG (OPPORTUNITIES)1. Adanya pelimpahan sebagian
kewenangan Walikota Bandungkepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga /Organisasi Kemasyarakatan danpartisipasi masyarakat cukup tinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil,menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatan mengikutipendidikan formal dan informaluntuk meningkatkan kualitas sumberdaya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dariPemerintah.
1 2Kelemahan (Weakness)
1. Pelayanan kepada masyarakatTANTANGAN/ANCAMAN (THREATS)
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
77
belum optimal.2. Kurangnya pemahaman pegawai
terhadap tugas pokok dan fungsi.3. Sarana & Prasarana kerja yang
belum memadai dalam menunjangkegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitas sumber dayaaparatur yang belum memadai.
5. Lemahnya koordinasi denganinstansi terkait.
6. Disiplin dan tanggung jawabpegawai masih belum sesuai denganaturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana & prasaranabelum optimal, kuantitasnya masihkurang, kualitasnya sudahmenurun.
1. Banyaknya jumlah penduduk
berdampak pada banyaknya jumlah
pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaan
masyarakat kepada Pemerintah.
3. Rendahnya daya beli masyarakat.
4. Merebaknya Pedagang Kaki Lima.
5. Lemahnya sistem pemasaran hasil
produksi dari masyarakat.
6. Masyarakat masih lemah dalam
pemahaman aturan aturan yang ada.
sesuai dengan hasil identifikasi lingkungan strategis dalam tabel di atas,
maka setiap faktor baik internal maupun eksternal diberikan pembobotan
dan rating untuk mendapatkan scoring masing-masing faktor yang
dituangkan dalam Kesimpulan Analisis Faktor Internal (KAFI) dan
Kesimpulan Analisis Faktor Eksternal (KAFE) sebagaimana tercantum
pada tabel berikut ini.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
77
belum optimal.2. Kurangnya pemahaman pegawai
terhadap tugas pokok dan fungsi.3. Sarana & Prasarana kerja yang
belum memadai dalam menunjangkegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitas sumber dayaaparatur yang belum memadai.
5. Lemahnya koordinasi denganinstansi terkait.
6. Disiplin dan tanggung jawabpegawai masih belum sesuai denganaturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana & prasaranabelum optimal, kuantitasnya masihkurang, kualitasnya sudahmenurun.
1. Banyaknya jumlah penduduk
berdampak pada banyaknya jumlah
pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaan
masyarakat kepada Pemerintah.
3. Rendahnya daya beli masyarakat.
4. Merebaknya Pedagang Kaki Lima.
5. Lemahnya sistem pemasaran hasil
produksi dari masyarakat.
6. Masyarakat masih lemah dalam
pemahaman aturan aturan yang ada.
sesuai dengan hasil identifikasi lingkungan strategis dalam tabel di atas,
maka setiap faktor baik internal maupun eksternal diberikan pembobotan
dan rating untuk mendapatkan scoring masing-masing faktor yang
dituangkan dalam Kesimpulan Analisis Faktor Internal (KAFI) dan
Kesimpulan Analisis Faktor Eksternal (KAFE) sebagaimana tercantum
pada tabel berikut ini.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
77
belum optimal.2. Kurangnya pemahaman pegawai
terhadap tugas pokok dan fungsi.3. Sarana & Prasarana kerja yang
belum memadai dalam menunjangkegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitas sumber dayaaparatur yang belum memadai.
5. Lemahnya koordinasi denganinstansi terkait.
6. Disiplin dan tanggung jawabpegawai masih belum sesuai denganaturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana & prasaranabelum optimal, kuantitasnya masihkurang, kualitasnya sudahmenurun.
1. Banyaknya jumlah penduduk
berdampak pada banyaknya jumlah
pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaan
masyarakat kepada Pemerintah.
3. Rendahnya daya beli masyarakat.
4. Merebaknya Pedagang Kaki Lima.
5. Lemahnya sistem pemasaran hasil
produksi dari masyarakat.
6. Masyarakat masih lemah dalam
pemahaman aturan aturan yang ada.
sesuai dengan hasil identifikasi lingkungan strategis dalam tabel di atas,
maka setiap faktor baik internal maupun eksternal diberikan pembobotan
dan rating untuk mendapatkan scoring masing-masing faktor yang
dituangkan dalam Kesimpulan Analisis Faktor Internal (KAFI) dan
Kesimpulan Analisis Faktor Eksternal (KAFE) sebagaimana tercantum
pada tabel berikut ini.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
78
Tabel 4.6
KESIMPULAN ANALISIS FAKTOR INTERNAL (KAFI)
FAKTOR INTERNAL STRATEGIS BOBOT RATING SKOR KESIMPULANPRIORITAS
KEKUATAN1. Undang Undang No.32 tahun 2004
Tentang Pemerintahan Daerahsebagaimana telah diubah denganUndang Undang No.8 tahun 2005Tentang Penetapan PeraturanPemerintah Pengganti UndangUndang No.3 tahun 2005 TentangPerubahan Atas Undang UndangNo.32 tahun 2004 TentangPemerintahan Daerah MenjadiUndang Undang.
2. Peraturan Daerah Kota Bandungno.06 tahun 2006 TentangPemekaran dan PembentukanWilayah Kerja Kecamatan danKelurahan di Lingkungan PemerintahKota Bandung.
3. Peraturan Daerah Kota Bandung No.8tahun 2007 Tentang Urusan DaerahKota Bandung.
4. Peraturan Daerah Kota Bandungno.14 tahun 2006 TentangPembentukan dan SusunanOrganisasi Kecamatan dan Kelurahandi Lingkungan Pemerintah KotaBandung.
5. Peraturan Walikota Bandung No.250tahun 2008 Tentang Rincian TugasPokok dan Fungsi Satuan Organisasipada Kecamatan dan Kelurahan diLingkungan Pemerintah KotaBandung.
6. Adanya komitmen dalam organisasiInternal dan Eksternal tingkatKecamatan.
7. Adanya Program Kerja Kecamatan.8. Tersedianya dukungan anggaran dari
APBD yang berkesinambungan.9. Tersedianya sarana & prasarana
kerja. Fasilitas ini menyangkutgedung dan ruangan kantor,peralatan kantor (baik perangkatkeras maupunperangkat lunak).
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
78
Tabel 4.6
KESIMPULAN ANALISIS FAKTOR INTERNAL (KAFI)
FAKTOR INTERNAL STRATEGIS BOBOT RATING SKOR KESIMPULANPRIORITAS
KEKUATAN1. Undang Undang No.32 tahun 2004
Tentang Pemerintahan Daerahsebagaimana telah diubah denganUndang Undang No.8 tahun 2005Tentang Penetapan PeraturanPemerintah Pengganti UndangUndang No.3 tahun 2005 TentangPerubahan Atas Undang UndangNo.32 tahun 2004 TentangPemerintahan Daerah MenjadiUndang Undang.
2. Peraturan Daerah Kota Bandungno.06 tahun 2006 TentangPemekaran dan PembentukanWilayah Kerja Kecamatan danKelurahan di Lingkungan PemerintahKota Bandung.
3. Peraturan Daerah Kota Bandung No.8tahun 2007 Tentang Urusan DaerahKota Bandung.
4. Peraturan Daerah Kota Bandungno.14 tahun 2006 TentangPembentukan dan SusunanOrganisasi Kecamatan dan Kelurahandi Lingkungan Pemerintah KotaBandung.
5. Peraturan Walikota Bandung No.250tahun 2008 Tentang Rincian TugasPokok dan Fungsi Satuan Organisasipada Kecamatan dan Kelurahan diLingkungan Pemerintah KotaBandung.
6. Adanya komitmen dalam organisasiInternal dan Eksternal tingkatKecamatan.
7. Adanya Program Kerja Kecamatan.8. Tersedianya dukungan anggaran dari
APBD yang berkesinambungan.9. Tersedianya sarana & prasarana
kerja. Fasilitas ini menyangkutgedung dan ruangan kantor,peralatan kantor (baik perangkatkeras maupunperangkat lunak).
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
78
Tabel 4.6
KESIMPULAN ANALISIS FAKTOR INTERNAL (KAFI)
FAKTOR INTERNAL STRATEGIS BOBOT RATING SKOR KESIMPULANPRIORITAS
KEKUATAN1. Undang Undang No.32 tahun 2004
Tentang Pemerintahan Daerahsebagaimana telah diubah denganUndang Undang No.8 tahun 2005Tentang Penetapan PeraturanPemerintah Pengganti UndangUndang No.3 tahun 2005 TentangPerubahan Atas Undang UndangNo.32 tahun 2004 TentangPemerintahan Daerah MenjadiUndang Undang.
2. Peraturan Daerah Kota Bandungno.06 tahun 2006 TentangPemekaran dan PembentukanWilayah Kerja Kecamatan danKelurahan di Lingkungan PemerintahKota Bandung.
3. Peraturan Daerah Kota Bandung No.8tahun 2007 Tentang Urusan DaerahKota Bandung.
4. Peraturan Daerah Kota Bandungno.14 tahun 2006 TentangPembentukan dan SusunanOrganisasi Kecamatan dan Kelurahandi Lingkungan Pemerintah KotaBandung.
5. Peraturan Walikota Bandung No.250tahun 2008 Tentang Rincian TugasPokok dan Fungsi Satuan Organisasipada Kecamatan dan Kelurahan diLingkungan Pemerintah KotaBandung.
6. Adanya komitmen dalam organisasiInternal dan Eksternal tingkatKecamatan.
7. Adanya Program Kerja Kecamatan.8. Tersedianya dukungan anggaran dari
APBD yang berkesinambungan.9. Tersedianya sarana & prasarana
kerja. Fasilitas ini menyangkutgedung dan ruangan kantor,peralatan kantor (baik perangkatkeras maupunperangkat lunak).
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
79
KELEMAHAN1. Pelayanan kepada masyarakat
belum optimal.2. Kurangnya pemahaman pegawai
terhadap tugas pokok dan fungsi.3. Sarana & Prasarana kerja yang
belum memadai dalam menunjangkegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitas sumber dayaaparatur yang belum memadai.
5. Lemahnya koordinasi denganinstansi terkait.
6. Disiplin dan tanggung jawabpegawai masih belum sesuai denganaturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana & prasaranabelum optimal, kuantitasnya masihkurang, kualitasnya sudahmenurun.
8
6
8
8
8
6
4
2
3
2
2
2
32
12
24
16
16
12
II
VI
TOTAL 100
Tabel 4.7
KESIMPULAN ANALISIS FAKTOR EKSTERNAL (KAFE)FAKTOR EKSTERNAL STRATEGIS BOBOT RATING SKOR KESIMPUL
ANPRIORITAS
PELUANG1. Adanya pelimpahan sebagian
kewenangan Walikota Bandungkepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga/ Organisasi Kemasyarakatandan partisipasi masyarakat cukuptinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil,menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatanmengikuti pendidikan formal daninformal untuk meningkatkankualitas sumber daya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dariPemerintah.
15
10
10
10
10
4
3
4
3
3
60
30
40
30
30
I
II
V
VI
ANCAMAN1. Banyaknya jumlah penduduk
berdampak pada banyaknyajumlah pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaanmasyarakat kepada Pemerintah.
3. Rendahnya daya belimasyarakat.
4. Merebaknya Pedagang KakiLima.
5. Lemahnya sistem pemasaranhasil produksi dari masyarakat.
10
10
10
5
10
2
4
4
3
3
20
40
40
15
30
III
IV
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
79
KELEMAHAN1. Pelayanan kepada masyarakat
belum optimal.2. Kurangnya pemahaman pegawai
terhadap tugas pokok dan fungsi.3. Sarana & Prasarana kerja yang
belum memadai dalam menunjangkegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitas sumber dayaaparatur yang belum memadai.
5. Lemahnya koordinasi denganinstansi terkait.
6. Disiplin dan tanggung jawabpegawai masih belum sesuai denganaturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana & prasaranabelum optimal, kuantitasnya masihkurang, kualitasnya sudahmenurun.
8
6
8
8
8
6
4
2
3
2
2
2
32
12
24
16
16
12
II
VI
TOTAL 100
Tabel 4.7
KESIMPULAN ANALISIS FAKTOR EKSTERNAL (KAFE)FAKTOR EKSTERNAL STRATEGIS BOBOT RATING SKOR KESIMPUL
ANPRIORITAS
PELUANG1. Adanya pelimpahan sebagian
kewenangan Walikota Bandungkepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga/ Organisasi Kemasyarakatandan partisipasi masyarakat cukuptinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil,menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatanmengikuti pendidikan formal daninformal untuk meningkatkankualitas sumber daya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dariPemerintah.
15
10
10
10
10
4
3
4
3
3
60
30
40
30
30
I
II
V
VI
ANCAMAN1. Banyaknya jumlah penduduk
berdampak pada banyaknyajumlah pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaanmasyarakat kepada Pemerintah.
3. Rendahnya daya belimasyarakat.
4. Merebaknya Pedagang KakiLima.
5. Lemahnya sistem pemasaranhasil produksi dari masyarakat.
10
10
10
5
10
2
4
4
3
3
20
40
40
15
30
III
IV
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
79
KELEMAHAN1. Pelayanan kepada masyarakat
belum optimal.2. Kurangnya pemahaman pegawai
terhadap tugas pokok dan fungsi.3. Sarana & Prasarana kerja yang
belum memadai dalam menunjangkegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitas sumber dayaaparatur yang belum memadai.
5. Lemahnya koordinasi denganinstansi terkait.
6. Disiplin dan tanggung jawabpegawai masih belum sesuai denganaturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana & prasaranabelum optimal, kuantitasnya masihkurang, kualitasnya sudahmenurun.
8
6
8
8
8
6
4
2
3
2
2
2
32
12
24
16
16
12
II
VI
TOTAL 100
Tabel 4.7
KESIMPULAN ANALISIS FAKTOR EKSTERNAL (KAFE)FAKTOR EKSTERNAL STRATEGIS BOBOT RATING SKOR KESIMPUL
ANPRIORITAS
PELUANG1. Adanya pelimpahan sebagian
kewenangan Walikota Bandungkepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga/ Organisasi Kemasyarakatandan partisipasi masyarakat cukuptinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil,menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatanmengikuti pendidikan formal daninformal untuk meningkatkankualitas sumber daya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dariPemerintah.
15
10
10
10
10
4
3
4
3
3
60
30
40
30
30
I
II
V
VI
ANCAMAN1. Banyaknya jumlah penduduk
berdampak pada banyaknyajumlah pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaanmasyarakat kepada Pemerintah.
3. Rendahnya daya belimasyarakat.
4. Merebaknya Pedagang KakiLima.
5. Lemahnya sistem pemasaranhasil produksi dari masyarakat.
10
10
10
5
10
2
4
4
3
3
20
40
40
15
30
III
IV
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
80
6. Masyarakat masih lemah dalampemahaman aturan aturan yangada.
TOTAL 100
4.4.2 Strategi dan Rencana-Rencana Organisasi
Berdasarkan gambaran tentang analisis lingkungan internal dan
eksternal yang diperkirakan akan berpengaruh terhadap pencapaian visi
Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam kurun waktu lima tahun
kedepan, maka perlu dikembangkan strategi-strategi sebagai berikut :
1. Strategi Kekuatan dan Peluang (S-O)a. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Aparatur dengan
memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
informasi dalam rangka meningkatkan pelayanan publik
b. Meningkatkan pendayagunaan pemanfaatan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (APBD) untuk meningkatkan kesejahteraan
rakyat
c. Mendayagunakan sarana dan prasarana untuk mendorong
peningkatan kinerja Pemerintah Kecamatan
d. Mengembangkan sistem informasi teknologi untuk mendukung
manajemen pemerintah Kecamatan
2.Strategi Kekuatan dan Ancaman (S - T)a. Menekan dampak permasalahan sosial kota dengan memanfaatkan
kewenangan yang diberikan oleh Walikota kepada Camat dan Lurah
serta penerapan sistem informasi teknologi dalam memberikan
respon terhadap tuntutan masyarakat.
b. Pengembangan inovasi dan kreatifitas warga dan fasilitasi usaha
sektor Koperasi dan UKM
c. Pengembangan pembangunan infrastruktur yang berbasis
lingkungan.
3.Strategi Kelemahan dan Peluang (W – O)
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
80
6. Masyarakat masih lemah dalampemahaman aturan aturan yangada.
TOTAL 100
4.4.2 Strategi dan Rencana-Rencana Organisasi
Berdasarkan gambaran tentang analisis lingkungan internal dan
eksternal yang diperkirakan akan berpengaruh terhadap pencapaian visi
Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam kurun waktu lima tahun
kedepan, maka perlu dikembangkan strategi-strategi sebagai berikut :
1. Strategi Kekuatan dan Peluang (S-O)a. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Aparatur dengan
memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
informasi dalam rangka meningkatkan pelayanan publik
b. Meningkatkan pendayagunaan pemanfaatan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (APBD) untuk meningkatkan kesejahteraan
rakyat
c. Mendayagunakan sarana dan prasarana untuk mendorong
peningkatan kinerja Pemerintah Kecamatan
d. Mengembangkan sistem informasi teknologi untuk mendukung
manajemen pemerintah Kecamatan
2.Strategi Kekuatan dan Ancaman (S - T)a. Menekan dampak permasalahan sosial kota dengan memanfaatkan
kewenangan yang diberikan oleh Walikota kepada Camat dan Lurah
serta penerapan sistem informasi teknologi dalam memberikan
respon terhadap tuntutan masyarakat.
b. Pengembangan inovasi dan kreatifitas warga dan fasilitasi usaha
sektor Koperasi dan UKM
c. Pengembangan pembangunan infrastruktur yang berbasis
lingkungan.
3.Strategi Kelemahan dan Peluang (W – O)
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
80
6. Masyarakat masih lemah dalampemahaman aturan aturan yangada.
TOTAL 100
4.4.2 Strategi dan Rencana-Rencana Organisasi
Berdasarkan gambaran tentang analisis lingkungan internal dan
eksternal yang diperkirakan akan berpengaruh terhadap pencapaian visi
Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam kurun waktu lima tahun
kedepan, maka perlu dikembangkan strategi-strategi sebagai berikut :
1. Strategi Kekuatan dan Peluang (S-O)a. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Aparatur dengan
memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
informasi dalam rangka meningkatkan pelayanan publik
b. Meningkatkan pendayagunaan pemanfaatan Anggaran Pendapatan
dan Belanja Daerah (APBD) untuk meningkatkan kesejahteraan
rakyat
c. Mendayagunakan sarana dan prasarana untuk mendorong
peningkatan kinerja Pemerintah Kecamatan
d. Mengembangkan sistem informasi teknologi untuk mendukung
manajemen pemerintah Kecamatan
2.Strategi Kekuatan dan Ancaman (S - T)a. Menekan dampak permasalahan sosial kota dengan memanfaatkan
kewenangan yang diberikan oleh Walikota kepada Camat dan Lurah
serta penerapan sistem informasi teknologi dalam memberikan
respon terhadap tuntutan masyarakat.
b. Pengembangan inovasi dan kreatifitas warga dan fasilitasi usaha
sektor Koperasi dan UKM
c. Pengembangan pembangunan infrastruktur yang berbasis
lingkungan.
3.Strategi Kelemahan dan Peluang (W – O)
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
81
a. Reformasi manajemen keuangan dan aset daerah dalam rangka
mewujudkan sistem anggaran yang berbasis kinerja, ekonomis,
efisien dan efektif.
b. Kinerja manajemen pemerintah Kecamatan melalui peningkatan
Sumber Daya Aparatur, kewenangan, SOP, penerapan standar
pelayanan minimal dalam rangka meningkatkan tingkat kepuasan
layanan publik.
4.Strategi Kelemahan dan Ancaman (W – T)a. Perbaikan manajemen pelayanan publik dilakukan melalui
peningkatan pelayanan publik dalam rangka memberikan
kepuasan kepada masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan
oleh Kecamatan.
b. Upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan
melalui kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
(Musrenbang) Tingkat Kecamatan. Dalam rangka perwujudan “Good
Governance” melalui implementasi transparansi, akuntabilitas dan
membuka ruang partisipasi publik.
Dalam rangka penentuan strategi yang akan dilaksanakan guna
mewujudkan visi Kecamatan Sukasari Kota Bandung, maka perlu
mengidentifikasi asumsi-asumsi strategi yang akan dilaksanakan
sebagaimana tercantum pada tabel berikut ini.
Tabel 4.8
MATRIK SWOT
KESIMPULANANALISIS FAKTORINTERNAL (KAFI)
KESIMPULANANALISIS FAKTOREKSTERNAL (KAFE)
RANKING KEKUATAN (S) RANKING KELEMAHAN (W)1. Undang Undang No.32
tahun 2004 TentangPemerintahan Daerahsebagaimana telah diubahdengan Undang UndangNo.8 tahun 2005 TentangPenetapan PeraturanPemerintah PenggantiUndang Undang No.3tahun 2005 TentangPerubahan Atas UndangUndang No.32 tahun 2004Tentang PemerintahanDaerah Menjadi UndangUndang.
2. Peraturan Daerah KotaBandung no.06 tahun2006 Tentang Pemekaran
1. Pelayanan kepadamasyarakat belum optimal.
2. Kurangnya pemahamanpegawai terhadap tugaspokok dan fungsi.
3. Sarana & Prasarana kerjayang belum memadai dalammenunjang kegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitassumber daya aparatur yangbelum memadai.
5. Lemahnya koordinasi denganinstansi terkait.
6. Disiplin dan tanggung jawab
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
81
a. Reformasi manajemen keuangan dan aset daerah dalam rangka
mewujudkan sistem anggaran yang berbasis kinerja, ekonomis,
efisien dan efektif.
b. Kinerja manajemen pemerintah Kecamatan melalui peningkatan
Sumber Daya Aparatur, kewenangan, SOP, penerapan standar
pelayanan minimal dalam rangka meningkatkan tingkat kepuasan
layanan publik.
4.Strategi Kelemahan dan Ancaman (W – T)a. Perbaikan manajemen pelayanan publik dilakukan melalui
peningkatan pelayanan publik dalam rangka memberikan
kepuasan kepada masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan
oleh Kecamatan.
b. Upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan
melalui kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
(Musrenbang) Tingkat Kecamatan. Dalam rangka perwujudan “Good
Governance” melalui implementasi transparansi, akuntabilitas dan
membuka ruang partisipasi publik.
Dalam rangka penentuan strategi yang akan dilaksanakan guna
mewujudkan visi Kecamatan Sukasari Kota Bandung, maka perlu
mengidentifikasi asumsi-asumsi strategi yang akan dilaksanakan
sebagaimana tercantum pada tabel berikut ini.
Tabel 4.8
MATRIK SWOT
KESIMPULANANALISIS FAKTORINTERNAL (KAFI)
KESIMPULANANALISIS FAKTOREKSTERNAL (KAFE)
RANKING KEKUATAN (S) RANKING KELEMAHAN (W)1. Undang Undang No.32
tahun 2004 TentangPemerintahan Daerahsebagaimana telah diubahdengan Undang UndangNo.8 tahun 2005 TentangPenetapan PeraturanPemerintah PenggantiUndang Undang No.3tahun 2005 TentangPerubahan Atas UndangUndang No.32 tahun 2004Tentang PemerintahanDaerah Menjadi UndangUndang.
2. Peraturan Daerah KotaBandung no.06 tahun2006 Tentang Pemekaran
1. Pelayanan kepadamasyarakat belum optimal.
2. Kurangnya pemahamanpegawai terhadap tugaspokok dan fungsi.
3. Sarana & Prasarana kerjayang belum memadai dalammenunjang kegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitassumber daya aparatur yangbelum memadai.
5. Lemahnya koordinasi denganinstansi terkait.
6. Disiplin dan tanggung jawab
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
81
a. Reformasi manajemen keuangan dan aset daerah dalam rangka
mewujudkan sistem anggaran yang berbasis kinerja, ekonomis,
efisien dan efektif.
b. Kinerja manajemen pemerintah Kecamatan melalui peningkatan
Sumber Daya Aparatur, kewenangan, SOP, penerapan standar
pelayanan minimal dalam rangka meningkatkan tingkat kepuasan
layanan publik.
4.Strategi Kelemahan dan Ancaman (W – T)a. Perbaikan manajemen pelayanan publik dilakukan melalui
peningkatan pelayanan publik dalam rangka memberikan
kepuasan kepada masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan
oleh Kecamatan.
b. Upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan
melalui kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan
(Musrenbang) Tingkat Kecamatan. Dalam rangka perwujudan “Good
Governance” melalui implementasi transparansi, akuntabilitas dan
membuka ruang partisipasi publik.
Dalam rangka penentuan strategi yang akan dilaksanakan guna
mewujudkan visi Kecamatan Sukasari Kota Bandung, maka perlu
mengidentifikasi asumsi-asumsi strategi yang akan dilaksanakan
sebagaimana tercantum pada tabel berikut ini.
Tabel 4.8
MATRIK SWOT
KESIMPULANANALISIS FAKTORINTERNAL (KAFI)
KESIMPULANANALISIS FAKTOREKSTERNAL (KAFE)
RANKING KEKUATAN (S) RANKING KELEMAHAN (W)1. Undang Undang No.32
tahun 2004 TentangPemerintahan Daerahsebagaimana telah diubahdengan Undang UndangNo.8 tahun 2005 TentangPenetapan PeraturanPemerintah PenggantiUndang Undang No.3tahun 2005 TentangPerubahan Atas UndangUndang No.32 tahun 2004Tentang PemerintahanDaerah Menjadi UndangUndang.
2. Peraturan Daerah KotaBandung no.06 tahun2006 Tentang Pemekaran
1. Pelayanan kepadamasyarakat belum optimal.
2. Kurangnya pemahamanpegawai terhadap tugaspokok dan fungsi.
3. Sarana & Prasarana kerjayang belum memadai dalammenunjang kegiatan sehari-hari.
4. Kualitas dan kuantitassumber daya aparatur yangbelum memadai.
5. Lemahnya koordinasi denganinstansi terkait.
6. Disiplin dan tanggung jawab
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
82
dan Pembentukan WilayahKerja Kecamatan danKelurahan di LingkunganPemerintah Kota Bandung.
3. Peraturan Daerah KotaBandung No.8 tahun 2007Tentang Urusan DaerahKota Bandung.
4. Peraturan Daerah KotaBandung no.14 tahun2006 TentangPembentukan danSusunan OrganisasiKecamatan dan Kelurahandi Lingkungan PemerintahKota Bandung.
5. Peraturan WalikotaBandung No.250 tahun2008 Tentang RincianTugas Pokok dan FungsiSatuan Organisasi padaKecamatan dan Kelurahandi Lingkungan PemerintahKota Bandung.
6. Adanya komitmen dalamorganisasi Internal danEksternal tingkatKecamatan.
7. Adanya Program KerjaKecamatan.
8. Tersedianya dukungananggaran dari APBD yangberkesinambungan.
9. Tersedianya sarana &prasarana kerja. Fasilitasini menyangkut gedungdan ruangan kantor,peralatan kantor (baikperangkat keras maupunperangkat lunak).
pegawai masih belum sesuaidengan aturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana &prasarana belum optimal,kuantitasnya masih kurang,kualitasnya sudah menurun.
RANKING PELUANG (O) ASUMSI STRATEGI : S-O ASUMSI STRATEGI : W-O1. Adanya pelimpahan sebagian
kewenangan Walikota Bandungkepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga /Organisasi Kemasyarakatan danpartisipasi masyarakat cukuptinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil,menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatanmengikuti pendidikan formal daninformal untuk meningkatkankualitas sumber daya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dariPemerintah.
a. Meningkatkan kualitasSumber Daya Aparaturdengan memanfaatkanperkembangan ilmupengetahuan dan teknologiinformasi dalam rangkameningkatkan pelayananpublik
b. Meningkatkanpendayagunaanpemanfaatan AnggaranPendapatan dan BelanjaDaerah (APBD) untukmeningkatkankesejahteraan rakyat
c. Mendayagunakan saranadan prasarana untukmendorong peningkatankinerja PemerintahKecamatan
d. Mengembangkan sisteminformasi teknologi untukmendukung manajemenpemerintah Kecamatan
Reformasi manajemenkeuangan dan aset daerahdalam rangka mewujudkansistem anggaran yang berbasiskinerja, ekonomis, efisien danefektif.
Kinerja manajemen pemerintahdaerah melalui restrukturisasikelembagaan, kewenangan,SOP, penerapan standarpelayanan minimal dalamrangka meningkatkan tingkatkepuasan layanan publik
RANKING TANTANGAN (T) ASUMSI STRATEGI : S-T ASUMSI STRATEGI : W-T1. Banyaknya jumlah penduduk
berdampak pada banyaknyajumlah pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaan
Menekan dampakpermasalahan sosial kotadan mengurangi akibatkrisis keuangan global
Perbaikan manajemenpelayanan publik dilakukanmelalui reformasi birokrasidan pelayanan publik melalui
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
82
dan Pembentukan WilayahKerja Kecamatan danKelurahan di LingkunganPemerintah Kota Bandung.
3. Peraturan Daerah KotaBandung No.8 tahun 2007Tentang Urusan DaerahKota Bandung.
4. Peraturan Daerah KotaBandung no.14 tahun2006 TentangPembentukan danSusunan OrganisasiKecamatan dan Kelurahandi Lingkungan PemerintahKota Bandung.
5. Peraturan WalikotaBandung No.250 tahun2008 Tentang RincianTugas Pokok dan FungsiSatuan Organisasi padaKecamatan dan Kelurahandi Lingkungan PemerintahKota Bandung.
6. Adanya komitmen dalamorganisasi Internal danEksternal tingkatKecamatan.
7. Adanya Program KerjaKecamatan.
8. Tersedianya dukungananggaran dari APBD yangberkesinambungan.
9. Tersedianya sarana &prasarana kerja. Fasilitasini menyangkut gedungdan ruangan kantor,peralatan kantor (baikperangkat keras maupunperangkat lunak).
pegawai masih belum sesuaidengan aturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana &prasarana belum optimal,kuantitasnya masih kurang,kualitasnya sudah menurun.
RANKING PELUANG (O) ASUMSI STRATEGI : S-O ASUMSI STRATEGI : W-O1. Adanya pelimpahan sebagian
kewenangan Walikota Bandungkepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga /Organisasi Kemasyarakatan danpartisipasi masyarakat cukuptinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil,menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatanmengikuti pendidikan formal daninformal untuk meningkatkankualitas sumber daya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dariPemerintah.
a. Meningkatkan kualitasSumber Daya Aparaturdengan memanfaatkanperkembangan ilmupengetahuan dan teknologiinformasi dalam rangkameningkatkan pelayananpublik
b. Meningkatkanpendayagunaanpemanfaatan AnggaranPendapatan dan BelanjaDaerah (APBD) untukmeningkatkankesejahteraan rakyat
c. Mendayagunakan saranadan prasarana untukmendorong peningkatankinerja PemerintahKecamatan
d. Mengembangkan sisteminformasi teknologi untukmendukung manajemenpemerintah Kecamatan
Reformasi manajemenkeuangan dan aset daerahdalam rangka mewujudkansistem anggaran yang berbasiskinerja, ekonomis, efisien danefektif.
Kinerja manajemen pemerintahdaerah melalui restrukturisasikelembagaan, kewenangan,SOP, penerapan standarpelayanan minimal dalamrangka meningkatkan tingkatkepuasan layanan publik
RANKING TANTANGAN (T) ASUMSI STRATEGI : S-T ASUMSI STRATEGI : W-T1. Banyaknya jumlah penduduk
berdampak pada banyaknyajumlah pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaan
Menekan dampakpermasalahan sosial kotadan mengurangi akibatkrisis keuangan global
Perbaikan manajemenpelayanan publik dilakukanmelalui reformasi birokrasidan pelayanan publik melalui
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
82
dan Pembentukan WilayahKerja Kecamatan danKelurahan di LingkunganPemerintah Kota Bandung.
3. Peraturan Daerah KotaBandung No.8 tahun 2007Tentang Urusan DaerahKota Bandung.
4. Peraturan Daerah KotaBandung no.14 tahun2006 TentangPembentukan danSusunan OrganisasiKecamatan dan Kelurahandi Lingkungan PemerintahKota Bandung.
5. Peraturan WalikotaBandung No.250 tahun2008 Tentang RincianTugas Pokok dan FungsiSatuan Organisasi padaKecamatan dan Kelurahandi Lingkungan PemerintahKota Bandung.
6. Adanya komitmen dalamorganisasi Internal danEksternal tingkatKecamatan.
7. Adanya Program KerjaKecamatan.
8. Tersedianya dukungananggaran dari APBD yangberkesinambungan.
9. Tersedianya sarana &prasarana kerja. Fasilitasini menyangkut gedungdan ruangan kantor,peralatan kantor (baikperangkat keras maupunperangkat lunak).
pegawai masih belum sesuaidengan aturan kepegawaian.
7. Pemeliharaan sarana &prasarana belum optimal,kuantitasnya masih kurang,kualitasnya sudah menurun.
RANKING PELUANG (O) ASUMSI STRATEGI : S-O ASUMSI STRATEGI : W-O1. Adanya pelimpahan sebagian
kewenangan Walikota Bandungkepada Camat.
2. Adanya dukungan dari Lembaga /Organisasi Kemasyarakatan danpartisipasi masyarakat cukuptinggi.
3. Adanya pelaku ekonomi kecil,menegah, dan besar.
4. Terbukanya kesempatanmengikuti pendidikan formal daninformal untuk meningkatkankualitas sumber daya aparatur.
5. Adanya alokasi dana bergulir dariPemerintah.
a. Meningkatkan kualitasSumber Daya Aparaturdengan memanfaatkanperkembangan ilmupengetahuan dan teknologiinformasi dalam rangkameningkatkan pelayananpublik
b. Meningkatkanpendayagunaanpemanfaatan AnggaranPendapatan dan BelanjaDaerah (APBD) untukmeningkatkankesejahteraan rakyat
c. Mendayagunakan saranadan prasarana untukmendorong peningkatankinerja PemerintahKecamatan
d. Mengembangkan sisteminformasi teknologi untukmendukung manajemenpemerintah Kecamatan
Reformasi manajemenkeuangan dan aset daerahdalam rangka mewujudkansistem anggaran yang berbasiskinerja, ekonomis, efisien danefektif.
Kinerja manajemen pemerintahdaerah melalui restrukturisasikelembagaan, kewenangan,SOP, penerapan standarpelayanan minimal dalamrangka meningkatkan tingkatkepuasan layanan publik
RANKING TANTANGAN (T) ASUMSI STRATEGI : S-T ASUMSI STRATEGI : W-T1. Banyaknya jumlah penduduk
berdampak pada banyaknyajumlah pengangguran.
2. Menurunnya kepercayaan
Menekan dampakpermasalahan sosial kotadan mengurangi akibatkrisis keuangan global
Perbaikan manajemenpelayanan publik dilakukanmelalui reformasi birokrasidan pelayanan publik melalui
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
83
masyarakat kepada Pemerintah.3. Rendahnya daya beli masyarakat.4. Merebaknya Pedagang Kaki Lima.5. Lemahnya sistem pemasaran
hasil produksi dari masyarakat.
melalui pemanfaatankecenderungan kondisiPAD yang terus meningkatdan peningkatan peluanginvestasi daerah,penguatan produk lokalserta pengembanganinovasi sistempembiayaanpembangunan danfasilitasi usaha sektor riildan UKM.
Pengembanganinfrastruktur kota yangberbasis lingkungan.
penataan sejumlahkelembagaan, kewenangan,strategi dan sejumlah langkahaksi (action plan) dari setiapSKPD yang mampu mendorongpeningkatan IPM, serta melaluisejumlah inovasi birokrasipemerintahan.
Upaya peningkatan partisipasimasyarakat dlampembangunan melaluipembuatan Standar PelayananMinimal (SPM) dan StandarOperasional dan Prosedur(SOP) setiap SKPD. Dalamrangka perwujudan “GoodGovernance” melaluiimplementasi transparansi,akuntabilitas dan membukaruang partisipasi publik.
Berdasarkan uraian tersebut diatas dapat dikemukakan pilihan
strategi implementatif dan hal-hal yang dapat dijadikan model kebijakan
oleh Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam melaksanakan
pelayanannya. Strategi dan kebijakan yang ditetapkan akan menjadi
bahan penyusunan program dan kegiatan yang tepat dalam rangka
pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam perencanaan strategis
Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam periode 2013-2018,
sebagaimana tabel berikut ini :
Tabel 4.6
Sasaran, Strategi dan Kebijakan Rencana StrategisKecamatan SukasariKota Bandung
Sasaran Strategi Kebijakan
1. Meningkatnya kualitaspelayanan publik kecamatandan kelurahan
MengoptimalkanSistem manajemenmutu untukmemberikanpelayanan yangprima kepadamasyarakat (ST)
MeningkatkanPerankecamatan dankelurahan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
83
masyarakat kepada Pemerintah.3. Rendahnya daya beli masyarakat.4. Merebaknya Pedagang Kaki Lima.5. Lemahnya sistem pemasaran
hasil produksi dari masyarakat.
melalui pemanfaatankecenderungan kondisiPAD yang terus meningkatdan peningkatan peluanginvestasi daerah,penguatan produk lokalserta pengembanganinovasi sistempembiayaanpembangunan danfasilitasi usaha sektor riildan UKM.
Pengembanganinfrastruktur kota yangberbasis lingkungan.
penataan sejumlahkelembagaan, kewenangan,strategi dan sejumlah langkahaksi (action plan) dari setiapSKPD yang mampu mendorongpeningkatan IPM, serta melaluisejumlah inovasi birokrasipemerintahan.
Upaya peningkatan partisipasimasyarakat dlampembangunan melaluipembuatan Standar PelayananMinimal (SPM) dan StandarOperasional dan Prosedur(SOP) setiap SKPD. Dalamrangka perwujudan “GoodGovernance” melaluiimplementasi transparansi,akuntabilitas dan membukaruang partisipasi publik.
Berdasarkan uraian tersebut diatas dapat dikemukakan pilihan
strategi implementatif dan hal-hal yang dapat dijadikan model kebijakan
oleh Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam melaksanakan
pelayanannya. Strategi dan kebijakan yang ditetapkan akan menjadi
bahan penyusunan program dan kegiatan yang tepat dalam rangka
pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam perencanaan strategis
Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam periode 2013-2018,
sebagaimana tabel berikut ini :
Tabel 4.6
Sasaran, Strategi dan Kebijakan Rencana StrategisKecamatan SukasariKota Bandung
Sasaran Strategi Kebijakan
1. Meningkatnya kualitaspelayanan publik kecamatandan kelurahan
MengoptimalkanSistem manajemenmutu untukmemberikanpelayanan yangprima kepadamasyarakat (ST)
MeningkatkanPerankecamatan dankelurahan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
83
masyarakat kepada Pemerintah.3. Rendahnya daya beli masyarakat.4. Merebaknya Pedagang Kaki Lima.5. Lemahnya sistem pemasaran
hasil produksi dari masyarakat.
melalui pemanfaatankecenderungan kondisiPAD yang terus meningkatdan peningkatan peluanginvestasi daerah,penguatan produk lokalserta pengembanganinovasi sistempembiayaanpembangunan danfasilitasi usaha sektor riildan UKM.
Pengembanganinfrastruktur kota yangberbasis lingkungan.
penataan sejumlahkelembagaan, kewenangan,strategi dan sejumlah langkahaksi (action plan) dari setiapSKPD yang mampu mendorongpeningkatan IPM, serta melaluisejumlah inovasi birokrasipemerintahan.
Upaya peningkatan partisipasimasyarakat dlampembangunan melaluipembuatan Standar PelayananMinimal (SPM) dan StandarOperasional dan Prosedur(SOP) setiap SKPD. Dalamrangka perwujudan “GoodGovernance” melaluiimplementasi transparansi,akuntabilitas dan membukaruang partisipasi publik.
Berdasarkan uraian tersebut diatas dapat dikemukakan pilihan
strategi implementatif dan hal-hal yang dapat dijadikan model kebijakan
oleh Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam melaksanakan
pelayanannya. Strategi dan kebijakan yang ditetapkan akan menjadi
bahan penyusunan program dan kegiatan yang tepat dalam rangka
pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam perencanaan strategis
Kecamatan Sukasari Kota Bandung dalam periode 2013-2018,
sebagaimana tabel berikut ini :
Tabel 4.6
Sasaran, Strategi dan Kebijakan Rencana StrategisKecamatan SukasariKota Bandung
Sasaran Strategi Kebijakan
1. Meningkatnya kualitaspelayanan publik kecamatandan kelurahan
MengoptimalkanSistem manajemenmutu untukmemberikanpelayanan yangprima kepadamasyarakat (ST)
MeningkatkanPerankecamatan dankelurahan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
84
Sasaran Strategi Kebijakan
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan TugasUmum Pemerintahan (TUP)Kecamatan
Mengoptimalkananggaran untukmeningkatkankinerja aparatur(SO)
3. Meningkatnya pemberdayaanmasyarakat
Meningkatkanpelayanan publikuntukmeningkatkanperansertamasyarakat dalampembangunan (WO)
4. Meningkatnya akuntabilitaskinerja
Memanfaatkankoordinasi denganinstansi pemerintahKota untukmeningkatkanakuntabilitas kinerjadan meningkatkanpemahamanterhadappengelolaanBarang/Aset Daerah(WO)
Mengembangkanmanajemenakuntabilitaskinerja danpemahamanterhadappengelolaanBarang/AsetDaerah
Berdasarkan strategi dan kebijakan yang dirumuskan Kecamatan
Sukasari Kota Bandung tersebut di atas akan dijabarkan melalui program
dan kegiatan serta masukan (input) yang relevan dan memadai, sehingga
sasaran yang telah ditetapkan dapat dicapai secara efektif dan efisien, hal
ini memberikan gambaran bahwa pada dasarnya program adalah cara
untuk mencapai tujuan dan sasaran.
Untuk lebih jelasnya mengenai rencana program, rencana kegiatan,
rencana indikator kegiatan sesuai dengan kelompok sasaran dan
pendanaan indikatif dalam kurun waktu 5 (lima) tahun selama periode
tahun 2013-2018, akan dikemukakan pada bab selanjutnya.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
84
Sasaran Strategi Kebijakan
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan TugasUmum Pemerintahan (TUP)Kecamatan
Mengoptimalkananggaran untukmeningkatkankinerja aparatur(SO)
3. Meningkatnya pemberdayaanmasyarakat
Meningkatkanpelayanan publikuntukmeningkatkanperansertamasyarakat dalampembangunan (WO)
4. Meningkatnya akuntabilitaskinerja
Memanfaatkankoordinasi denganinstansi pemerintahKota untukmeningkatkanakuntabilitas kinerjadan meningkatkanpemahamanterhadappengelolaanBarang/Aset Daerah(WO)
Mengembangkanmanajemenakuntabilitaskinerja danpemahamanterhadappengelolaanBarang/AsetDaerah
Berdasarkan strategi dan kebijakan yang dirumuskan Kecamatan
Sukasari Kota Bandung tersebut di atas akan dijabarkan melalui program
dan kegiatan serta masukan (input) yang relevan dan memadai, sehingga
sasaran yang telah ditetapkan dapat dicapai secara efektif dan efisien, hal
ini memberikan gambaran bahwa pada dasarnya program adalah cara
untuk mencapai tujuan dan sasaran.
Untuk lebih jelasnya mengenai rencana program, rencana kegiatan,
rencana indikator kegiatan sesuai dengan kelompok sasaran dan
pendanaan indikatif dalam kurun waktu 5 (lima) tahun selama periode
tahun 2013-2018, akan dikemukakan pada bab selanjutnya.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
84
Sasaran Strategi Kebijakan
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan TugasUmum Pemerintahan (TUP)Kecamatan
Mengoptimalkananggaran untukmeningkatkankinerja aparatur(SO)
3. Meningkatnya pemberdayaanmasyarakat
Meningkatkanpelayanan publikuntukmeningkatkanperansertamasyarakat dalampembangunan (WO)
4. Meningkatnya akuntabilitaskinerja
Memanfaatkankoordinasi denganinstansi pemerintahKota untukmeningkatkanakuntabilitas kinerjadan meningkatkanpemahamanterhadappengelolaanBarang/Aset Daerah(WO)
Mengembangkanmanajemenakuntabilitaskinerja danpemahamanterhadappengelolaanBarang/AsetDaerah
Berdasarkan strategi dan kebijakan yang dirumuskan Kecamatan
Sukasari Kota Bandung tersebut di atas akan dijabarkan melalui program
dan kegiatan serta masukan (input) yang relevan dan memadai, sehingga
sasaran yang telah ditetapkan dapat dicapai secara efektif dan efisien, hal
ini memberikan gambaran bahwa pada dasarnya program adalah cara
untuk mencapai tujuan dan sasaran.
Untuk lebih jelasnya mengenai rencana program, rencana kegiatan,
rencana indikator kegiatan sesuai dengan kelompok sasaran dan
pendanaan indikatif dalam kurun waktu 5 (lima) tahun selama periode
tahun 2013-2018, akan dikemukakan pada bab selanjutnya.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
85
4.4.3 Strategi dan Rencana-Rencana Organisasi
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
85
4.4.3 Strategi dan Rencana-Rencana Organisasi
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
85
4.4.3 Strategi dan Rencana-Rencana Organisasi
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
86
Berdasarkan gambaran tentang analisis lingkungan internal dan eksternal
yang diperkirakan akan berpengaruh terhadap pencapaian visi Kecamatan
Sukasari Kota Bandung dalam kurun waktu lima tahun kedepan, maka perlu
dikembangkan strategi-strategi sebagai berikut :
1. Strategi Kekuatan dan Peluang (S-O)3. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Aparatur dengan memanfaatkan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi dalam rangka
meningkatkan pelayanan publik
4. Meningkatkan pendayagunaan pemanfaatan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD) untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat
5. Mendayagunakan sarana dan prasarana untuk mendorong peningkatan
kinerja Pemerintah Kecamatan
6. Mengembangkan sistem informasi teknologi untuk mendukung manajemen
pemerintah Kecamatan
2.Strategi Kekuatan dan Ancaman (S - T)d. Menekan dampak permasalahan sosial kota dengan memanfaatkan
kewenangan yang diberikan oleh Walikota kepada Camat dan Lurah serta
penerapan sistem informasi teknologi dalam memberikan respon terhadap
tuntutan masyarakat.
e. Pengembangan inovasi dan kreatifitas warga dan fasilitasi usaha sektor
Koperasi dan UKM
f. Pengembangan pembangunan infrastruktur yang berbasis lingkungan.
3.Strategi Kelemahan dan Peluang (W – O)c. Reformasi manajemen keuangan dan aset daerah dalam rangka
mewujudkan sistem anggaran yang berbasis kinerja, ekonomis, efisien dan
efektif.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
86
Berdasarkan gambaran tentang analisis lingkungan internal dan eksternal
yang diperkirakan akan berpengaruh terhadap pencapaian visi Kecamatan
Sukasari Kota Bandung dalam kurun waktu lima tahun kedepan, maka perlu
dikembangkan strategi-strategi sebagai berikut :
1. Strategi Kekuatan dan Peluang (S-O)3. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Aparatur dengan memanfaatkan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi dalam rangka
meningkatkan pelayanan publik
4. Meningkatkan pendayagunaan pemanfaatan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD) untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat
5. Mendayagunakan sarana dan prasarana untuk mendorong peningkatan
kinerja Pemerintah Kecamatan
6. Mengembangkan sistem informasi teknologi untuk mendukung manajemen
pemerintah Kecamatan
2.Strategi Kekuatan dan Ancaman (S - T)d. Menekan dampak permasalahan sosial kota dengan memanfaatkan
kewenangan yang diberikan oleh Walikota kepada Camat dan Lurah serta
penerapan sistem informasi teknologi dalam memberikan respon terhadap
tuntutan masyarakat.
e. Pengembangan inovasi dan kreatifitas warga dan fasilitasi usaha sektor
Koperasi dan UKM
f. Pengembangan pembangunan infrastruktur yang berbasis lingkungan.
3.Strategi Kelemahan dan Peluang (W – O)c. Reformasi manajemen keuangan dan aset daerah dalam rangka
mewujudkan sistem anggaran yang berbasis kinerja, ekonomis, efisien dan
efektif.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
86
Berdasarkan gambaran tentang analisis lingkungan internal dan eksternal
yang diperkirakan akan berpengaruh terhadap pencapaian visi Kecamatan
Sukasari Kota Bandung dalam kurun waktu lima tahun kedepan, maka perlu
dikembangkan strategi-strategi sebagai berikut :
1. Strategi Kekuatan dan Peluang (S-O)3. Meningkatkan kualitas Sumber Daya Aparatur dengan memanfaatkan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi informasi dalam rangka
meningkatkan pelayanan publik
4. Meningkatkan pendayagunaan pemanfaatan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD) untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat
5. Mendayagunakan sarana dan prasarana untuk mendorong peningkatan
kinerja Pemerintah Kecamatan
6. Mengembangkan sistem informasi teknologi untuk mendukung manajemen
pemerintah Kecamatan
2.Strategi Kekuatan dan Ancaman (S - T)d. Menekan dampak permasalahan sosial kota dengan memanfaatkan
kewenangan yang diberikan oleh Walikota kepada Camat dan Lurah serta
penerapan sistem informasi teknologi dalam memberikan respon terhadap
tuntutan masyarakat.
e. Pengembangan inovasi dan kreatifitas warga dan fasilitasi usaha sektor
Koperasi dan UKM
f. Pengembangan pembangunan infrastruktur yang berbasis lingkungan.
3.Strategi Kelemahan dan Peluang (W – O)c. Reformasi manajemen keuangan dan aset daerah dalam rangka
mewujudkan sistem anggaran yang berbasis kinerja, ekonomis, efisien dan
efektif.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
87
d. Kinerja manajemen pemerintah Kecamatan melalui peningkatan Sumber
Daya Aparatur, kewenangan, SOP, penerapan standar pelayanan minimal
dalam rangka meningkatkan tingkat kepuasan layanan publik.
4.Strategi Kelemahan dan Ancaman (W – T)c. Perbaikan manajemen pelayanan publik dilakukan melalui peningkatan
pelayanan publik dalam rangka memberikan kepuasan kepada masyarakat
terhadap pelayanan yang diberikan oleh Kecamatan.
d. Upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan melalui
kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat
Kecamatan. Dalam rangka perwujudan “Good Governance” melalui
implementasi transparansi, akuntabilitas dan membuka ruang partisipasi
publik.
Dalam rangka penentuan strategi yang akan dilaksanakan guna
mewujudkan visi Kecamatan Sukasari Kota Bandung, maka perlu mengidentifikasi
asumsi-asumsi strategi yang akan dilaksanakan sebagaimana tercantum pada
tabel berikut ini.
Berdasarkan matrik SWOT tersebut, maka urutan asumsi dan pilihan
strategi dalam kerangka mewujudkan visi menjadi manusia yang
bermanfaat bagi lingkungan, pada dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 4.9
MATRIKS PENETAPAN URUTAN ASUMSIDAN PILIHAN STRATEGI
ASUMSI STRATEGI KETERKAITAN DENGAN URUTANPILIHAN
STRATEGIVISI MISI
1 2 3 4(2+3)
S-O : Meningkatkan kualitas Sumber Daya
Aparatur dengan memanfaatkanperkembangan ilmu pengetahuan danteknologi informasi dalam rangkamendukung kinerja manajemenpemerintahan daerah.
Meningkatkan dan mendorong motivasi dan
4
3
4
3
3
3
3
4
4
1
4
2
3
2
3
1
28
19
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
87
d. Kinerja manajemen pemerintah Kecamatan melalui peningkatan Sumber
Daya Aparatur, kewenangan, SOP, penerapan standar pelayanan minimal
dalam rangka meningkatkan tingkat kepuasan layanan publik.
4.Strategi Kelemahan dan Ancaman (W – T)c. Perbaikan manajemen pelayanan publik dilakukan melalui peningkatan
pelayanan publik dalam rangka memberikan kepuasan kepada masyarakat
terhadap pelayanan yang diberikan oleh Kecamatan.
d. Upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan melalui
kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat
Kecamatan. Dalam rangka perwujudan “Good Governance” melalui
implementasi transparansi, akuntabilitas dan membuka ruang partisipasi
publik.
Dalam rangka penentuan strategi yang akan dilaksanakan guna
mewujudkan visi Kecamatan Sukasari Kota Bandung, maka perlu mengidentifikasi
asumsi-asumsi strategi yang akan dilaksanakan sebagaimana tercantum pada
tabel berikut ini.
Berdasarkan matrik SWOT tersebut, maka urutan asumsi dan pilihan
strategi dalam kerangka mewujudkan visi menjadi manusia yang
bermanfaat bagi lingkungan, pada dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 4.9
MATRIKS PENETAPAN URUTAN ASUMSIDAN PILIHAN STRATEGI
ASUMSI STRATEGI KETERKAITAN DENGAN URUTANPILIHAN
STRATEGIVISI MISI
1 2 3 4(2+3)
S-O : Meningkatkan kualitas Sumber Daya
Aparatur dengan memanfaatkanperkembangan ilmu pengetahuan danteknologi informasi dalam rangkamendukung kinerja manajemenpemerintahan daerah.
Meningkatkan dan mendorong motivasi dan
4
3
4
3
3
3
3
4
4
1
4
2
3
2
3
1
28
19
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
87
d. Kinerja manajemen pemerintah Kecamatan melalui peningkatan Sumber
Daya Aparatur, kewenangan, SOP, penerapan standar pelayanan minimal
dalam rangka meningkatkan tingkat kepuasan layanan publik.
4.Strategi Kelemahan dan Ancaman (W – T)c. Perbaikan manajemen pelayanan publik dilakukan melalui peningkatan
pelayanan publik dalam rangka memberikan kepuasan kepada masyarakat
terhadap pelayanan yang diberikan oleh Kecamatan.
d. Upaya peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan melalui
kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tingkat
Kecamatan. Dalam rangka perwujudan “Good Governance” melalui
implementasi transparansi, akuntabilitas dan membuka ruang partisipasi
publik.
Dalam rangka penentuan strategi yang akan dilaksanakan guna
mewujudkan visi Kecamatan Sukasari Kota Bandung, maka perlu mengidentifikasi
asumsi-asumsi strategi yang akan dilaksanakan sebagaimana tercantum pada
tabel berikut ini.
Berdasarkan matrik SWOT tersebut, maka urutan asumsi dan pilihan
strategi dalam kerangka mewujudkan visi menjadi manusia yang
bermanfaat bagi lingkungan, pada dilihat pada tabel berikut ini.
Tabel 4.9
MATRIKS PENETAPAN URUTAN ASUMSIDAN PILIHAN STRATEGI
ASUMSI STRATEGI KETERKAITAN DENGAN URUTANPILIHAN
STRATEGIVISI MISI
1 2 3 4(2+3)
S-O : Meningkatkan kualitas Sumber Daya
Aparatur dengan memanfaatkanperkembangan ilmu pengetahuan danteknologi informasi dalam rangkamendukung kinerja manajemenpemerintahan daerah.
Meningkatkan dan mendorong motivasi dan
4
3
4
3
3
3
3
4
4
1
4
2
3
2
3
1
28
19
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
88
komitmen seluruh komponen organisasidalam rangka pencapaian tujuan organisasisecara efektif dan efisien.
Meningkatkan kinerja penyelenggaraanotonomi daerah melalui pelaksanaan urusanpemerintahan secara efektif dan efisienuntuk optimalisasi pendayagunaan potensidaerah.
Meningkatkan pendayagunaan pemanfaatanAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah(APBD) sesuai dengan kebutuhan,kemampuan dan prioritas daerah.
Mendayagunakan sarana dan prasaranadalam mendorong kinerja penyelenggaraanpemerintahan daerah.
Meningkatkan inovasi dan kreativitasseluruh komponen anggota organisasi dalammendorong kinerja penyelenggaraanpemerintahan daerah.
Mengembangkan sistem informasi yangmendukung manajemen pemerintahandaerah secara terpadu danberkesinambungan.
4
4
3
3
3
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
2
2
2
2
2
4
3
3
3
3
4
2
3
2
2
3
3
1
3
3
3
2
3
2
2
26
23
21
21
21
S-T : Menekan dampak permasalahan sosial kota
dan mengurangi akibat krisis keuanganglobal melalui pemanfaatan kecenderungankondisi PAD yang terus meningkat danpeningkatan peluang investasi daerah,penguatan produk lokal sertapengembangan inovasi sistem pembiayaanpembangunan dan fasilitasi usaha sektor riildan UKM.
Pengembangan infrastruktur kota yangberbasis lingkungan.
4
3
4
3
4
3
3
4
4
1
4
3
4
1
3
3
30
22
1 2 3W-O : Reformasi manajemen keuangan dan aset
daerah dalam rangka mewujudkan sistemanggaran yang berbasis kinerja, ekonomis,efisien dan efektif.
Kinerja manajemen pemerintah daerahmelalui restrukturisasi kelembagaan,kewenangan, SOP, penerapan standarpelayanan minimal dalam rangkameningkatkan tingkat kepuasan layananpublik
3
2
2
3
1
4
1
3
4
2
4
2
1
2
3
3
19
21
W-T : Perbaikan manajemen pelayanan publik
dilakukan melalui reformasi birokrasi danpelayanan publik melalui penataansejumlah kelembagaan, kewenangan,strategi dan sejumlah langkah aksi (actionplan) dari setiap SKPD yang mampumendorong peningkatan IPM, serta melaluisejumlah inovasi birokrasi pemerintahan.
4 1 2 2 4 3 2 3 21
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
88
komitmen seluruh komponen organisasidalam rangka pencapaian tujuan organisasisecara efektif dan efisien.
Meningkatkan kinerja penyelenggaraanotonomi daerah melalui pelaksanaan urusanpemerintahan secara efektif dan efisienuntuk optimalisasi pendayagunaan potensidaerah.
Meningkatkan pendayagunaan pemanfaatanAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah(APBD) sesuai dengan kebutuhan,kemampuan dan prioritas daerah.
Mendayagunakan sarana dan prasaranadalam mendorong kinerja penyelenggaraanpemerintahan daerah.
Meningkatkan inovasi dan kreativitasseluruh komponen anggota organisasi dalammendorong kinerja penyelenggaraanpemerintahan daerah.
Mengembangkan sistem informasi yangmendukung manajemen pemerintahandaerah secara terpadu danberkesinambungan.
4
4
3
3
3
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
2
2
2
2
2
4
3
3
3
3
4
2
3
2
2
3
3
1
3
3
3
2
3
2
2
26
23
21
21
21
S-T : Menekan dampak permasalahan sosial kota
dan mengurangi akibat krisis keuanganglobal melalui pemanfaatan kecenderungankondisi PAD yang terus meningkat danpeningkatan peluang investasi daerah,penguatan produk lokal sertapengembangan inovasi sistem pembiayaanpembangunan dan fasilitasi usaha sektor riildan UKM.
Pengembangan infrastruktur kota yangberbasis lingkungan.
4
3
4
3
4
3
3
4
4
1
4
3
4
1
3
3
30
22
1 2 3W-O : Reformasi manajemen keuangan dan aset
daerah dalam rangka mewujudkan sistemanggaran yang berbasis kinerja, ekonomis,efisien dan efektif.
Kinerja manajemen pemerintah daerahmelalui restrukturisasi kelembagaan,kewenangan, SOP, penerapan standarpelayanan minimal dalam rangkameningkatkan tingkat kepuasan layananpublik
3
2
2
3
1
4
1
3
4
2
4
2
1
2
3
3
19
21
W-T : Perbaikan manajemen pelayanan publik
dilakukan melalui reformasi birokrasi danpelayanan publik melalui penataansejumlah kelembagaan, kewenangan,strategi dan sejumlah langkah aksi (actionplan) dari setiap SKPD yang mampumendorong peningkatan IPM, serta melaluisejumlah inovasi birokrasi pemerintahan.
4 1 2 2 4 3 2 3 21
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
88
komitmen seluruh komponen organisasidalam rangka pencapaian tujuan organisasisecara efektif dan efisien.
Meningkatkan kinerja penyelenggaraanotonomi daerah melalui pelaksanaan urusanpemerintahan secara efektif dan efisienuntuk optimalisasi pendayagunaan potensidaerah.
Meningkatkan pendayagunaan pemanfaatanAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah(APBD) sesuai dengan kebutuhan,kemampuan dan prioritas daerah.
Mendayagunakan sarana dan prasaranadalam mendorong kinerja penyelenggaraanpemerintahan daerah.
Meningkatkan inovasi dan kreativitasseluruh komponen anggota organisasi dalammendorong kinerja penyelenggaraanpemerintahan daerah.
Mengembangkan sistem informasi yangmendukung manajemen pemerintahandaerah secara terpadu danberkesinambungan.
4
4
3
3
3
3
4
3
3
3
3
3
3
3
3
2
2
2
2
2
4
3
3
3
3
4
2
3
2
2
3
3
1
3
3
3
2
3
2
2
26
23
21
21
21
S-T : Menekan dampak permasalahan sosial kota
dan mengurangi akibat krisis keuanganglobal melalui pemanfaatan kecenderungankondisi PAD yang terus meningkat danpeningkatan peluang investasi daerah,penguatan produk lokal sertapengembangan inovasi sistem pembiayaanpembangunan dan fasilitasi usaha sektor riildan UKM.
Pengembangan infrastruktur kota yangberbasis lingkungan.
4
3
4
3
4
3
3
4
4
1
4
3
4
1
3
3
30
22
1 2 3W-O : Reformasi manajemen keuangan dan aset
daerah dalam rangka mewujudkan sistemanggaran yang berbasis kinerja, ekonomis,efisien dan efektif.
Kinerja manajemen pemerintah daerahmelalui restrukturisasi kelembagaan,kewenangan, SOP, penerapan standarpelayanan minimal dalam rangkameningkatkan tingkat kepuasan layananpublik
3
2
2
3
1
4
1
3
4
2
4
2
1
2
3
3
19
21
W-T : Perbaikan manajemen pelayanan publik
dilakukan melalui reformasi birokrasi danpelayanan publik melalui penataansejumlah kelembagaan, kewenangan,strategi dan sejumlah langkah aksi (actionplan) dari setiap SKPD yang mampumendorong peningkatan IPM, serta melaluisejumlah inovasi birokrasi pemerintahan.
4 1 2 2 4 3 2 3 21
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
89
Upaya peningkatan partisipasi masyarakatdlam pembangunan melalui pembuatanStandar Pelayanan Minimal (SPM) danStandar Operasional dan Prosedur (SOP)setiap SKPD. Dalam rangka perwujudan“Good Governance” melalui implementasitransparansi, akuntabilitas dan membukaruang partisipasi publik.
3 4 3 2 4 4 2 4 26
Berdasarkan asumsi-asumsi strategi sebagaimana tercantum pada tabel
di atas, maka program dan kegiatan yang perlu dilaksanakan dalam rangka
mewujudkan visi Kecamatan SukasariKota Bandung, dapat diuraikan pada tabel
berikut ini.
Tabel 4.10
Program dan KegiatanKecamatan SukasariKota Bandung
NO PROGRAM KEGIATAN UNIT KERJA
1 2 3 4
1.Program OptimalisasiPemanfaatanTeknologi Informasi
2. Program PeningkatanPengembangan SistemPelaporan CapaianKinerja dan Keuangan
3. Program PeningkatanDisiplin Aparatur
4. Program Pembinaandan PengembanganAparatur
5. Program PeningkatanPeran Kecamatan dankelurahan
Fasilitasi Peningkatan Pemerintahan Umum Kecamatan danKelurahanFasilitasi Peningkatan Perekonomian Masyarakat Kecamatan danKelurahanFasilitasi Peningkatan Infra struktur dan lingkungan hidup TingkatKecamatan dan KelurahanFasilitasi Peningkatan Kualitas Kehidupan kemasyarakatankelurahan dan KecamatanFasilitasi Peningkatan kualitas Penanganan Ketentraman dan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
89
Upaya peningkatan partisipasi masyarakatdlam pembangunan melalui pembuatanStandar Pelayanan Minimal (SPM) danStandar Operasional dan Prosedur (SOP)setiap SKPD. Dalam rangka perwujudan“Good Governance” melalui implementasitransparansi, akuntabilitas dan membukaruang partisipasi publik.
3 4 3 2 4 4 2 4 26
Berdasarkan asumsi-asumsi strategi sebagaimana tercantum pada tabel
di atas, maka program dan kegiatan yang perlu dilaksanakan dalam rangka
mewujudkan visi Kecamatan SukasariKota Bandung, dapat diuraikan pada tabel
berikut ini.
Tabel 4.10
Program dan KegiatanKecamatan SukasariKota Bandung
NO PROGRAM KEGIATAN UNIT KERJA
1 2 3 4
1.Program OptimalisasiPemanfaatanTeknologi Informasi
2. Program PeningkatanPengembangan SistemPelaporan CapaianKinerja dan Keuangan
3. Program PeningkatanDisiplin Aparatur
4. Program Pembinaandan PengembanganAparatur
5. Program PeningkatanPeran Kecamatan dankelurahan
Fasilitasi Peningkatan Pemerintahan Umum Kecamatan danKelurahanFasilitasi Peningkatan Perekonomian Masyarakat Kecamatan danKelurahanFasilitasi Peningkatan Infra struktur dan lingkungan hidup TingkatKecamatan dan KelurahanFasilitasi Peningkatan Kualitas Kehidupan kemasyarakatankelurahan dan KecamatanFasilitasi Peningkatan kualitas Penanganan Ketentraman dan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
89
Upaya peningkatan partisipasi masyarakatdlam pembangunan melalui pembuatanStandar Pelayanan Minimal (SPM) danStandar Operasional dan Prosedur (SOP)setiap SKPD. Dalam rangka perwujudan“Good Governance” melalui implementasitransparansi, akuntabilitas dan membukaruang partisipasi publik.
3 4 3 2 4 4 2 4 26
Berdasarkan asumsi-asumsi strategi sebagaimana tercantum pada tabel
di atas, maka program dan kegiatan yang perlu dilaksanakan dalam rangka
mewujudkan visi Kecamatan SukasariKota Bandung, dapat diuraikan pada tabel
berikut ini.
Tabel 4.10
Program dan KegiatanKecamatan SukasariKota Bandung
NO PROGRAM KEGIATAN UNIT KERJA
1 2 3 4
1.Program OptimalisasiPemanfaatanTeknologi Informasi
2. Program PeningkatanPengembangan SistemPelaporan CapaianKinerja dan Keuangan
3. Program PeningkatanDisiplin Aparatur
4. Program Pembinaandan PengembanganAparatur
5. Program PeningkatanPeran Kecamatan dankelurahan
Fasilitasi Peningkatan Pemerintahan Umum Kecamatan danKelurahanFasilitasi Peningkatan Perekonomian Masyarakat Kecamatan danKelurahanFasilitasi Peningkatan Infra struktur dan lingkungan hidup TingkatKecamatan dan KelurahanFasilitasi Peningkatan Kualitas Kehidupan kemasyarakatankelurahan dan KecamatanFasilitasi Peningkatan kualitas Penanganan Ketentraman dan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
90
Ketertiban Tingkat Kecamatan dan KelurahanFasilitasi Peningkatan pelayanan Kepada masyarakat TingkatKecamatan dan Kelurahan
Berdasarkan uraian tersebut diatas dapat dikemukakan pilihan strategi
implementatif dan hal-hal yang dapat dijadikan model kebijakan oleh Kecamatan
SukasariKota Bandung dalam melaksanakan pelayanannya. Strategi dan
kebijakan yang ditetapkan akan menjadi bahan penyusunan program dan kegiatan
yang tepat dalam rangka pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam
perencanaan strategis Kecamatan SukasariKota Bandung dalam periode 2014-
2018, sebagaimana tabel berikut ini :
Tabel 4.11
Sasaran, Strategi dan Kebijakan Rencana StrategisKecamatan Sukasari Kota Bandung
Sasaran Strategi Kebijakan
1. Meningkatnya kepuasanmasyarakat terhadap pelayanandi Kecamatan dan Kelurahan
Pemanfaatan systemInformasi Teknologi
Meningkatnya IKM danmenurunnya keluhanmasyarakat ataspelayanan
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan Tugas UmumPemerintahan
Menciptakan profesionalismeaparat birokrat di Kecamatan
Meningkatnya Perankecamatan dankelurahan
3. Meningkatnya Akuntabilitaskinerja pemerintah kecamatan
Meningkatkan kualitasperencanaan, pengawasandan pengendalian,pengelolaan keuangan danaset;
MeningkatnyaTransparasi danakuntabilitaspenyelenggaraanpemerintah Kecamatan
Berdasarkan strategi dan kebijakan yang dirumuskan Kecamatan Sukasari
Kota Bandung tersebut di atas akan dijabarkan melalui program dan kegiatan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
90
Ketertiban Tingkat Kecamatan dan KelurahanFasilitasi Peningkatan pelayanan Kepada masyarakat TingkatKecamatan dan Kelurahan
Berdasarkan uraian tersebut diatas dapat dikemukakan pilihan strategi
implementatif dan hal-hal yang dapat dijadikan model kebijakan oleh Kecamatan
SukasariKota Bandung dalam melaksanakan pelayanannya. Strategi dan
kebijakan yang ditetapkan akan menjadi bahan penyusunan program dan kegiatan
yang tepat dalam rangka pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam
perencanaan strategis Kecamatan SukasariKota Bandung dalam periode 2014-
2018, sebagaimana tabel berikut ini :
Tabel 4.11
Sasaran, Strategi dan Kebijakan Rencana StrategisKecamatan Sukasari Kota Bandung
Sasaran Strategi Kebijakan
1. Meningkatnya kepuasanmasyarakat terhadap pelayanandi Kecamatan dan Kelurahan
Pemanfaatan systemInformasi Teknologi
Meningkatnya IKM danmenurunnya keluhanmasyarakat ataspelayanan
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan Tugas UmumPemerintahan
Menciptakan profesionalismeaparat birokrat di Kecamatan
Meningkatnya Perankecamatan dankelurahan
3. Meningkatnya Akuntabilitaskinerja pemerintah kecamatan
Meningkatkan kualitasperencanaan, pengawasandan pengendalian,pengelolaan keuangan danaset;
MeningkatnyaTransparasi danakuntabilitaspenyelenggaraanpemerintah Kecamatan
Berdasarkan strategi dan kebijakan yang dirumuskan Kecamatan Sukasari
Kota Bandung tersebut di atas akan dijabarkan melalui program dan kegiatan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
90
Ketertiban Tingkat Kecamatan dan KelurahanFasilitasi Peningkatan pelayanan Kepada masyarakat TingkatKecamatan dan Kelurahan
Berdasarkan uraian tersebut diatas dapat dikemukakan pilihan strategi
implementatif dan hal-hal yang dapat dijadikan model kebijakan oleh Kecamatan
SukasariKota Bandung dalam melaksanakan pelayanannya. Strategi dan
kebijakan yang ditetapkan akan menjadi bahan penyusunan program dan kegiatan
yang tepat dalam rangka pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dalam
perencanaan strategis Kecamatan SukasariKota Bandung dalam periode 2014-
2018, sebagaimana tabel berikut ini :
Tabel 4.11
Sasaran, Strategi dan Kebijakan Rencana StrategisKecamatan Sukasari Kota Bandung
Sasaran Strategi Kebijakan
1. Meningkatnya kepuasanmasyarakat terhadap pelayanandi Kecamatan dan Kelurahan
Pemanfaatan systemInformasi Teknologi
Meningkatnya IKM danmenurunnya keluhanmasyarakat ataspelayanan
2. Meningkatnya kinerjapenyelenggaraan Tugas UmumPemerintahan
Menciptakan profesionalismeaparat birokrat di Kecamatan
Meningkatnya Perankecamatan dankelurahan
3. Meningkatnya Akuntabilitaskinerja pemerintah kecamatan
Meningkatkan kualitasperencanaan, pengawasandan pengendalian,pengelolaan keuangan danaset;
MeningkatnyaTransparasi danakuntabilitaspenyelenggaraanpemerintah Kecamatan
Berdasarkan strategi dan kebijakan yang dirumuskan Kecamatan Sukasari
Kota Bandung tersebut di atas akan dijabarkan melalui program dan kegiatan
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
91
serta masukan (input) yang relevan dan memadai, sehingga sasaran yang telah
ditetapkan dapat dicapai secara efektif dan efisien, hal ini memberikan gambaran
bahwa pada dasarnya program adalah cara untuk mencapai tujuan dansasaran.
Untuk lebih jelasnya mengenai rencana program, rencana kegiatan,
rencana indikator kegiatan sesuai dengan kelompok sasaran dan pendanaan
indikatif dalam kurun waktu 5 (lima) tahun selama periode tahun 2014-2018, akan
dikemukakan pada bab selanjutnya.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
91
serta masukan (input) yang relevan dan memadai, sehingga sasaran yang telah
ditetapkan dapat dicapai secara efektif dan efisien, hal ini memberikan gambaran
bahwa pada dasarnya program adalah cara untuk mencapai tujuan dansasaran.
Untuk lebih jelasnya mengenai rencana program, rencana kegiatan,
rencana indikator kegiatan sesuai dengan kelompok sasaran dan pendanaan
indikatif dalam kurun waktu 5 (lima) tahun selama periode tahun 2014-2018, akan
dikemukakan pada bab selanjutnya.
Rencana Strategis (RENSTRA)Kecamatan Sukasari Kota Bandung
Tahun 2013-2018
91
serta masukan (input) yang relevan dan memadai, sehingga sasaran yang telah
ditetapkan dapat dicapai secara efektif dan efisien, hal ini memberikan gambaran
bahwa pada dasarnya program adalah cara untuk mencapai tujuan dansasaran.
Untuk lebih jelasnya mengenai rencana program, rencana kegiatan,
rencana indikator kegiatan sesuai dengan kelompok sasaran dan pendanaan
indikatif dalam kurun waktu 5 (lima) tahun selama periode tahun 2014-2018, akan
dikemukakan pada bab selanjutnya.
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
89
BAB VRENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Peran strategisKecamatan di Kota Bandung menuntut adanya peningkatan
pelayanan publik ditandai dengan ekspektasi masyarakat terhadap kualitas
pelayanan pada semua aspek kehidupan, pembangunan dan kemasyarakatan.
untuk merespons tuntutan tersebut perlu dilakukan upaya reformasi manajemen
sektor publik dengan melakukan upaya: reengineering, revitalisasi, restrukturisasi
birokrasi kearah organisasi yang lebih modern, dengan meredisain sejumlah
proses pemerintahan dan merubah reorientasi organisasi kearah organisasi yang
lebih antisipatif, responsif dan adaptif terhadap perubahan lingkungan strategis.
Guna menghadapi tantangan termaksud perlu melakukan sejumlah pengelolaan
layanan publik terutama terhadap prosedur dan budaya perilaku aparatur yang
menghambat kualitas pelayanan.
Jenis layanan yang dikembangkan meliputi pelayanan publik yang
mempunyai dampak langsung bagi masyarakat luas baik secara langsung
maupun tidak langsung, kebijakan teknis yang berkaitan dengan pelaksanaan
teknis organisasi, kebijakan alokasi sumber daya organisasi (sarana dan
prasarana) yang diperlukan untuk menunjang implementasi kebijakan pelayanan
publik dan kebijakan teknis, serta kebijakan SDM (personalia), keuangan
(penggunaan sumber dana) dalam rangka memberikan kepuasan kepada
masyarakat.
Program yang ditetapkan sebagaimana dituangkan dalam kebijakan
strategis tersebut, selanjutnya perlu diidentifikasi dan ditetapkan program yang
akan dilaksanakan pada setiap tahun yang bersangkutan, sebagai cara untuk
mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Sebagai strategi operasional
organisasi, cara untuk mencapai tujuan dan sasaran diwujudkan dalam bentuk
program. Dari setiap strategi tersebut menunjukkan adanya keterkaitan yang jelas
terhadap sistem operasional dan aktivitas organisasi.
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
89
BAB VRENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Peran strategisKecamatan di Kota Bandung menuntut adanya peningkatan
pelayanan publik ditandai dengan ekspektasi masyarakat terhadap kualitas
pelayanan pada semua aspek kehidupan, pembangunan dan kemasyarakatan.
untuk merespons tuntutan tersebut perlu dilakukan upaya reformasi manajemen
sektor publik dengan melakukan upaya: reengineering, revitalisasi, restrukturisasi
birokrasi kearah organisasi yang lebih modern, dengan meredisain sejumlah
proses pemerintahan dan merubah reorientasi organisasi kearah organisasi yang
lebih antisipatif, responsif dan adaptif terhadap perubahan lingkungan strategis.
Guna menghadapi tantangan termaksud perlu melakukan sejumlah pengelolaan
layanan publik terutama terhadap prosedur dan budaya perilaku aparatur yang
menghambat kualitas pelayanan.
Jenis layanan yang dikembangkan meliputi pelayanan publik yang
mempunyai dampak langsung bagi masyarakat luas baik secara langsung
maupun tidak langsung, kebijakan teknis yang berkaitan dengan pelaksanaan
teknis organisasi, kebijakan alokasi sumber daya organisasi (sarana dan
prasarana) yang diperlukan untuk menunjang implementasi kebijakan pelayanan
publik dan kebijakan teknis, serta kebijakan SDM (personalia), keuangan
(penggunaan sumber dana) dalam rangka memberikan kepuasan kepada
masyarakat.
Program yang ditetapkan sebagaimana dituangkan dalam kebijakan
strategis tersebut, selanjutnya perlu diidentifikasi dan ditetapkan program yang
akan dilaksanakan pada setiap tahun yang bersangkutan, sebagai cara untuk
mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Sebagai strategi operasional
organisasi, cara untuk mencapai tujuan dan sasaran diwujudkan dalam bentuk
program. Dari setiap strategi tersebut menunjukkan adanya keterkaitan yang jelas
terhadap sistem operasional dan aktivitas organisasi.
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
89
BAB VRENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN
KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Peran strategisKecamatan di Kota Bandung menuntut adanya peningkatan
pelayanan publik ditandai dengan ekspektasi masyarakat terhadap kualitas
pelayanan pada semua aspek kehidupan, pembangunan dan kemasyarakatan.
untuk merespons tuntutan tersebut perlu dilakukan upaya reformasi manajemen
sektor publik dengan melakukan upaya: reengineering, revitalisasi, restrukturisasi
birokrasi kearah organisasi yang lebih modern, dengan meredisain sejumlah
proses pemerintahan dan merubah reorientasi organisasi kearah organisasi yang
lebih antisipatif, responsif dan adaptif terhadap perubahan lingkungan strategis.
Guna menghadapi tantangan termaksud perlu melakukan sejumlah pengelolaan
layanan publik terutama terhadap prosedur dan budaya perilaku aparatur yang
menghambat kualitas pelayanan.
Jenis layanan yang dikembangkan meliputi pelayanan publik yang
mempunyai dampak langsung bagi masyarakat luas baik secara langsung
maupun tidak langsung, kebijakan teknis yang berkaitan dengan pelaksanaan
teknis organisasi, kebijakan alokasi sumber daya organisasi (sarana dan
prasarana) yang diperlukan untuk menunjang implementasi kebijakan pelayanan
publik dan kebijakan teknis, serta kebijakan SDM (personalia), keuangan
(penggunaan sumber dana) dalam rangka memberikan kepuasan kepada
masyarakat.
Program yang ditetapkan sebagaimana dituangkan dalam kebijakan
strategis tersebut, selanjutnya perlu diidentifikasi dan ditetapkan program yang
akan dilaksanakan pada setiap tahun yang bersangkutan, sebagai cara untuk
mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Sebagai strategi operasional
organisasi, cara untuk mencapai tujuan dan sasaran diwujudkan dalam bentuk
program. Dari setiap strategi tersebut menunjukkan adanya keterkaitan yang jelas
terhadap sistem operasional dan aktivitas organisasi.
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
90
Berdasarkan strategi dan kebijakan yang telah diuraikan pada Bab
sebelumnya, maka program dilaksanakan melalui berbagai kegiatan tahunan,
didalam program kerja tersebut tercantum program utama yang akan dilaksanakan
dan ditetapkan rencana capaian kinerja untuk seluruh indikator kinerja yang ada
pada tingkat sasaran dan kegiatan, terutama untuk indikator hasil dan indikator
keluaran, dimana penyusunan program kegiatan tersebut menjadi bagian dari
kebijakan anggaran serta merupakan gambaran komitmen bagi instansi untuk
mencapainya dalam tahun tertentu.
Program-program yang tercantum dalam Renstra ini merupakan program
pendukung langsung dan tidak langsung dalam pencapaian kinerja, hal ini
dimaksudkan untuk memudahkan penjabaran dalam Rencana Kerja Kecamatan
Sukasaripada periode 2014-2018. Dalam implementasi tidak dapat dihindari
adanya faktor penunjang dan penghambat pencapaian kinerja serta dinamika
pemerintahan dan kebutuhan pelayanan publik lainnya, sehingga perlu adanya
reviu rencana strategis oleh manajemen puncak beserta stakeholdersecara
berkala untuk mengetahui status capaian kinerja, perubahan dan perbaikan
perencanaan yang diperlukan dalam mengakselerasi capaian target kinerja yang
telah ditetapkan sebelumnya.
Review rencanastrategis merupakan bentuk kajian penting dan merupakan
substansi yang diperlukan dalam analisis akuntabilitas kinerja SKPD, semakin
sering manajemen puncak melakukan pemantauan capaian kinerja yang
diperjanjikan, maka semakin banyak pula rekomendasi yang dihasilkan untuk
perbaikan perencanaan kinerja pada tahun berikutnya.
Akselerasi pencapaian kinerja melalui hasil reviu renstra menunjukan
tingginya komitmenSKPD dalam memberikan pelayanan sesuai tugas pokok dan
fungsinya, sekalipun harus melaluiperubahan dan perbaikan Indikator dan target
kinerja, program, kegiatan serta anggarannya. Hal ini ditunjukan dengan adanya
rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan
pendanaan indikatifpada Kecamatan SukasariKota Bandung.
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
90
Berdasarkan strategi dan kebijakan yang telah diuraikan pada Bab
sebelumnya, maka program dilaksanakan melalui berbagai kegiatan tahunan,
didalam program kerja tersebut tercantum program utama yang akan dilaksanakan
dan ditetapkan rencana capaian kinerja untuk seluruh indikator kinerja yang ada
pada tingkat sasaran dan kegiatan, terutama untuk indikator hasil dan indikator
keluaran, dimana penyusunan program kegiatan tersebut menjadi bagian dari
kebijakan anggaran serta merupakan gambaran komitmen bagi instansi untuk
mencapainya dalam tahun tertentu.
Program-program yang tercantum dalam Renstra ini merupakan program
pendukung langsung dan tidak langsung dalam pencapaian kinerja, hal ini
dimaksudkan untuk memudahkan penjabaran dalam Rencana Kerja Kecamatan
Sukasaripada periode 2014-2018. Dalam implementasi tidak dapat dihindari
adanya faktor penunjang dan penghambat pencapaian kinerja serta dinamika
pemerintahan dan kebutuhan pelayanan publik lainnya, sehingga perlu adanya
reviu rencana strategis oleh manajemen puncak beserta stakeholdersecara
berkala untuk mengetahui status capaian kinerja, perubahan dan perbaikan
perencanaan yang diperlukan dalam mengakselerasi capaian target kinerja yang
telah ditetapkan sebelumnya.
Review rencanastrategis merupakan bentuk kajian penting dan merupakan
substansi yang diperlukan dalam analisis akuntabilitas kinerja SKPD, semakin
sering manajemen puncak melakukan pemantauan capaian kinerja yang
diperjanjikan, maka semakin banyak pula rekomendasi yang dihasilkan untuk
perbaikan perencanaan kinerja pada tahun berikutnya.
Akselerasi pencapaian kinerja melalui hasil reviu renstra menunjukan
tingginya komitmenSKPD dalam memberikan pelayanan sesuai tugas pokok dan
fungsinya, sekalipun harus melaluiperubahan dan perbaikan Indikator dan target
kinerja, program, kegiatan serta anggarannya. Hal ini ditunjukan dengan adanya
rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan
pendanaan indikatifpada Kecamatan SukasariKota Bandung.
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
90
Berdasarkan strategi dan kebijakan yang telah diuraikan pada Bab
sebelumnya, maka program dilaksanakan melalui berbagai kegiatan tahunan,
didalam program kerja tersebut tercantum program utama yang akan dilaksanakan
dan ditetapkan rencana capaian kinerja untuk seluruh indikator kinerja yang ada
pada tingkat sasaran dan kegiatan, terutama untuk indikator hasil dan indikator
keluaran, dimana penyusunan program kegiatan tersebut menjadi bagian dari
kebijakan anggaran serta merupakan gambaran komitmen bagi instansi untuk
mencapainya dalam tahun tertentu.
Program-program yang tercantum dalam Renstra ini merupakan program
pendukung langsung dan tidak langsung dalam pencapaian kinerja, hal ini
dimaksudkan untuk memudahkan penjabaran dalam Rencana Kerja Kecamatan
Sukasaripada periode 2014-2018. Dalam implementasi tidak dapat dihindari
adanya faktor penunjang dan penghambat pencapaian kinerja serta dinamika
pemerintahan dan kebutuhan pelayanan publik lainnya, sehingga perlu adanya
reviu rencana strategis oleh manajemen puncak beserta stakeholdersecara
berkala untuk mengetahui status capaian kinerja, perubahan dan perbaikan
perencanaan yang diperlukan dalam mengakselerasi capaian target kinerja yang
telah ditetapkan sebelumnya.
Review rencanastrategis merupakan bentuk kajian penting dan merupakan
substansi yang diperlukan dalam analisis akuntabilitas kinerja SKPD, semakin
sering manajemen puncak melakukan pemantauan capaian kinerja yang
diperjanjikan, maka semakin banyak pula rekomendasi yang dihasilkan untuk
perbaikan perencanaan kinerja pada tahun berikutnya.
Akselerasi pencapaian kinerja melalui hasil reviu renstra menunjukan
tingginya komitmenSKPD dalam memberikan pelayanan sesuai tugas pokok dan
fungsinya, sekalipun harus melaluiperubahan dan perbaikan Indikator dan target
kinerja, program, kegiatan serta anggarannya. Hal ini ditunjukan dengan adanya
rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan
pendanaan indikatifpada Kecamatan SukasariKota Bandung.
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
91
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan
Pendanaan Indikatif dalam rangka pencapaian 5 (lima) tujuan dan 7 (tujuh)
sasaran kinerja Kecamatan Sukasariperiode tahun 2014– 2018 sebagaimana
tabel berikut :
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
91
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan
Pendanaan Indikatif dalam rangka pencapaian 5 (lima) tujuan dan 7 (tujuh)
sasaran kinerja Kecamatan Sukasariperiode tahun 2014– 2018 sebagaimana
tabel berikut :
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
91
Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan
Pendanaan Indikatif dalam rangka pencapaian 5 (lima) tujuan dan 7 (tujuh)
sasaran kinerja Kecamatan Sukasariperiode tahun 2014– 2018 sebagaimana
tabel berikut :
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
92
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
92
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
92
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
93
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
93
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
93
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
94
Berdasarkan tabel tersebut di atas dapat dirinci program-program utama
yang mendukung secara langsung pencapaian kinerja utama Kecamatan
SukasariKota Bandung berdasarkan 4 (empat)sasaran yang telah ditetapkan,
meliputi 3 ( tiga ) program dan 6 (enam) kegiatan indikatif, sebagai berikut :
Tabel 5.2
PROGRAM DAN KEGIATAN
Sasaran Program Kegiatan
(1) (2) (3)
1. Optimalisasipelayanan publikmelalui pemanfaaanteknologi informasi
Program Optimalisasipemanfaatan teknologi Informasi
Penyusunan sistem informasiterhadap layanan publik
2. MeningkatnyaTransparasi danAkuntabilitas KinerjaPemerintahan
Program PeningkatanPengembangan Sistem PelaporanCapaian Kinerja dan Keuangan
- Penyusunan pelaporankeuangan akhir tahun
- Penyusunan pelaporankeuangan semesteran
3. Terbentuknyakarakter aparat yangmemiliki integritasdan etika profesi
Program Pembinaan danPengembangan Aparatur
Program Peningkatan disiplinaparatur
- Pembinaan KesejahteraanPegawai
- Sosialisasi dalam rangkapembinaan dan peningkatankinerja pegawai
- Kursus, pelatihan , sosialisasiBimbingan teknis pegawai
- Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu
- Pengadaan pakaian dinasbeserta perlengkapannya
4. Meningkatnya Program Peningkatan Peran 1. Fasilitasi Peningkatan
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
94
Berdasarkan tabel tersebut di atas dapat dirinci program-program utama
yang mendukung secara langsung pencapaian kinerja utama Kecamatan
SukasariKota Bandung berdasarkan 4 (empat)sasaran yang telah ditetapkan,
meliputi 3 ( tiga ) program dan 6 (enam) kegiatan indikatif, sebagai berikut :
Tabel 5.2
PROGRAM DAN KEGIATAN
Sasaran Program Kegiatan
(1) (2) (3)
1. Optimalisasipelayanan publikmelalui pemanfaaanteknologi informasi
Program Optimalisasipemanfaatan teknologi Informasi
Penyusunan sistem informasiterhadap layanan publik
2. MeningkatnyaTransparasi danAkuntabilitas KinerjaPemerintahan
Program PeningkatanPengembangan Sistem PelaporanCapaian Kinerja dan Keuangan
- Penyusunan pelaporankeuangan akhir tahun
- Penyusunan pelaporankeuangan semesteran
3. Terbentuknyakarakter aparat yangmemiliki integritasdan etika profesi
Program Pembinaan danPengembangan Aparatur
Program Peningkatan disiplinaparatur
- Pembinaan KesejahteraanPegawai
- Sosialisasi dalam rangkapembinaan dan peningkatankinerja pegawai
- Kursus, pelatihan , sosialisasiBimbingan teknis pegawai
- Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu
- Pengadaan pakaian dinasbeserta perlengkapannya
4. Meningkatnya Program Peningkatan Peran 1. Fasilitasi Peningkatan
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
94
Berdasarkan tabel tersebut di atas dapat dirinci program-program utama
yang mendukung secara langsung pencapaian kinerja utama Kecamatan
SukasariKota Bandung berdasarkan 4 (empat)sasaran yang telah ditetapkan,
meliputi 3 ( tiga ) program dan 6 (enam) kegiatan indikatif, sebagai berikut :
Tabel 5.2
PROGRAM DAN KEGIATAN
Sasaran Program Kegiatan
(1) (2) (3)
1. Optimalisasipelayanan publikmelalui pemanfaaanteknologi informasi
Program Optimalisasipemanfaatan teknologi Informasi
Penyusunan sistem informasiterhadap layanan publik
2. MeningkatnyaTransparasi danAkuntabilitas KinerjaPemerintahan
Program PeningkatanPengembangan Sistem PelaporanCapaian Kinerja dan Keuangan
- Penyusunan pelaporankeuangan akhir tahun
- Penyusunan pelaporankeuangan semesteran
3. Terbentuknyakarakter aparat yangmemiliki integritasdan etika profesi
Program Pembinaan danPengembangan Aparatur
Program Peningkatan disiplinaparatur
- Pembinaan KesejahteraanPegawai
- Sosialisasi dalam rangkapembinaan dan peningkatankinerja pegawai
- Kursus, pelatihan , sosialisasiBimbingan teknis pegawai
- Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu
- Pengadaan pakaian dinasbeserta perlengkapannya
4. Meningkatnya Program Peningkatan Peran 1. Fasilitasi Peningkatan
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
95
Sasaran Program Kegiatan
(1) (2) (3)
kinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahan
Kecamatan dan Kelurahan Perekonomian MasyarakatKecamatan dan Kelurahan
2. Fasilitasi PeningkatanKualitas kehidupankemasyarakatan Kecamatandan Kelurahan
3. Peningkatan Infrasturkturdan Lingkungan HidupTingkat Kecamatan danKelurahan
4. Peningkatan kualitaspenanganan Ketentramandan Ketertiban TingkatKecamatan dan Kelurahan
5. Fasilitasi peningkatanpemerintahanumumKecamatan dan Kelurahan
6. Fasilitasi PeningkatanPelayanan kepadamasyarakat
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
95
Sasaran Program Kegiatan
(1) (2) (3)
kinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahan
Kecamatan dan Kelurahan Perekonomian MasyarakatKecamatan dan Kelurahan
2. Fasilitasi PeningkatanKualitas kehidupankemasyarakatan Kecamatandan Kelurahan
3. Peningkatan Infrasturkturdan Lingkungan HidupTingkat Kecamatan danKelurahan
4. Peningkatan kualitaspenanganan Ketentramandan Ketertiban TingkatKecamatan dan Kelurahan
5. Fasilitasi peningkatanpemerintahanumumKecamatan dan Kelurahan
6. Fasilitasi PeningkatanPelayanan kepadamasyarakat
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2014-2018
95
Sasaran Program Kegiatan
(1) (2) (3)
kinerjapenyelenggaraanTugas UmumPemerintahan
Kecamatan dan Kelurahan Perekonomian MasyarakatKecamatan dan Kelurahan
2. Fasilitasi PeningkatanKualitas kehidupankemasyarakatan Kecamatandan Kelurahan
3. Peningkatan Infrasturkturdan Lingkungan HidupTingkat Kecamatan danKelurahan
4. Peningkatan kualitaspenanganan Ketentramandan Ketertiban TingkatKecamatan dan Kelurahan
5. Fasilitasi peningkatanpemerintahanumumKecamatan dan Kelurahan
6. Fasilitasi PeningkatanPelayanan kepadamasyarakat
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
137
BAB VIINDIKATOR KINERJA
KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNG
Dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD, maka Kecamatan
SukasariKota Bandung menetapkan beberapa indikator kinerja yang harus dicapai
dalam kurun waktu 5(lima) tahun sebagai penjabaran dari indikator kinerja utama
yang tertuang dalam RPJMD. Target pencapaian kinerja sesuai indikator yang
telah ditetapkan, merupakan suatu bentuk kontrak kerja SKPD dengan
pemerintah, dan SKPD akan mempertanggungjawabkannya kepada pemerintah
setiap tahun melalui dokumen LAKIP tahunan dan LAKIP lima tahunan pada akhir
masa jabatan kepala daerah.
Indikator Kinerja Kecamatan SukasariKota Bandung yang mengacu pada
Tujuan dan Sasaran RPJMD serta Indikator kinerja lainnya yang menjadi bagian
dari tugas Kecamatan Sukasariuntuk mewujudkannya sekaligus menjadi Indikator
Kinerja Utama (IKU) Kecamatan SukasariKota Bandung yaitu :
1. IKM SKPD/Unit Kerja (Indeks / IKM / mutu Layanan SKPD / Unit Kerja;
2. Nilai Evaluasi AKIP Kecamatan SukasariKota Bandung;
3. Nilai rata-rata capaian Sasaran Kerja Pegawai (SKP)
4. Capaian kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan.
Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan SukasariKota Bandungdan target
kinerja dalam kurun waktu 5 (lima) tahun periode 2014-2018 dapat dilihat pada
Tabel dibawah ini.
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
137
BAB VIINDIKATOR KINERJA
KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNG
Dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD, maka Kecamatan
SukasariKota Bandung menetapkan beberapa indikator kinerja yang harus dicapai
dalam kurun waktu 5(lima) tahun sebagai penjabaran dari indikator kinerja utama
yang tertuang dalam RPJMD. Target pencapaian kinerja sesuai indikator yang
telah ditetapkan, merupakan suatu bentuk kontrak kerja SKPD dengan
pemerintah, dan SKPD akan mempertanggungjawabkannya kepada pemerintah
setiap tahun melalui dokumen LAKIP tahunan dan LAKIP lima tahunan pada akhir
masa jabatan kepala daerah.
Indikator Kinerja Kecamatan SukasariKota Bandung yang mengacu pada
Tujuan dan Sasaran RPJMD serta Indikator kinerja lainnya yang menjadi bagian
dari tugas Kecamatan Sukasariuntuk mewujudkannya sekaligus menjadi Indikator
Kinerja Utama (IKU) Kecamatan SukasariKota Bandung yaitu :
1. IKM SKPD/Unit Kerja (Indeks / IKM / mutu Layanan SKPD / Unit Kerja;
2. Nilai Evaluasi AKIP Kecamatan SukasariKota Bandung;
3. Nilai rata-rata capaian Sasaran Kerja Pegawai (SKP)
4. Capaian kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan.
Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan SukasariKota Bandungdan target
kinerja dalam kurun waktu 5 (lima) tahun periode 2014-2018 dapat dilihat pada
Tabel dibawah ini.
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
137
BAB VIINDIKATOR KINERJA
KECAMATAN SUKASARIKOTA BANDUNG
Dalam rangka pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD, maka Kecamatan
SukasariKota Bandung menetapkan beberapa indikator kinerja yang harus dicapai
dalam kurun waktu 5(lima) tahun sebagai penjabaran dari indikator kinerja utama
yang tertuang dalam RPJMD. Target pencapaian kinerja sesuai indikator yang
telah ditetapkan, merupakan suatu bentuk kontrak kerja SKPD dengan
pemerintah, dan SKPD akan mempertanggungjawabkannya kepada pemerintah
setiap tahun melalui dokumen LAKIP tahunan dan LAKIP lima tahunan pada akhir
masa jabatan kepala daerah.
Indikator Kinerja Kecamatan SukasariKota Bandung yang mengacu pada
Tujuan dan Sasaran RPJMD serta Indikator kinerja lainnya yang menjadi bagian
dari tugas Kecamatan Sukasariuntuk mewujudkannya sekaligus menjadi Indikator
Kinerja Utama (IKU) Kecamatan SukasariKota Bandung yaitu :
1. IKM SKPD/Unit Kerja (Indeks / IKM / mutu Layanan SKPD / Unit Kerja;
2. Nilai Evaluasi AKIP Kecamatan SukasariKota Bandung;
3. Nilai rata-rata capaian Sasaran Kerja Pegawai (SKP)
4. Capaian kinerja penyelenggaraan Tugas Umum Pemerintahan.
Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan SukasariKota Bandungdan target
kinerja dalam kurun waktu 5 (lima) tahun periode 2014-2018 dapat dilihat pada
Tabel dibawah ini.
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
138
Tabel 6.1
Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan SukasariKota Bandungyang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD 2013-2018
NO INDIKATOR SATUANTARGET
2014 2015 2016 2017 2018
1
Indeks KepuasanMasyarakatTerhadap pelayananPublik di Kecamatan
Kategori / Point 70,86 74,95 81,15 81,25 81,50
2
Indeks kinerjaorganisasikecamatan / NilaiLakip
Kategori / Point 64,45 65,15 65,25 65,75 65,95
3Rata-rata nilaicapaian sasaranKerja Pegawai Katagori/ Point 80 80 80 80 80
3Capaian KinerjaTugas UmumPemerintahan
CapaianKinerja
Bidangpemerintahan
BidangEkonomi
BidangPembangunandan LH
BidangPendidikan dankemasyarakatan
Bidangketentramandan ketertiban
Bidangpelayanan
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
138
Tabel 6.1
Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan SukasariKota Bandungyang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD 2013-2018
NO INDIKATOR SATUANTARGET
2014 2015 2016 2017 2018
1
Indeks KepuasanMasyarakatTerhadap pelayananPublik di Kecamatan
Kategori / Point 70,86 74,95 81,15 81,25 81,50
2
Indeks kinerjaorganisasikecamatan / NilaiLakip
Kategori / Point 64,45 65,15 65,25 65,75 65,95
3Rata-rata nilaicapaian sasaranKerja Pegawai Katagori/ Point 80 80 80 80 80
3Capaian KinerjaTugas UmumPemerintahan
CapaianKinerja
Bidangpemerintahan
BidangEkonomi
BidangPembangunandan LH
BidangPendidikan dankemasyarakatan
Bidangketentramandan ketertiban
Bidangpelayanan
Rencana Stratejik (RENSTRA)Kecamatan SukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
138
Tabel 6.1
Indikator Kinerja Utama (IKU) Kecamatan SukasariKota Bandungyang mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD 2013-2018
NO INDIKATOR SATUANTARGET
2014 2015 2016 2017 2018
1
Indeks KepuasanMasyarakatTerhadap pelayananPublik di Kecamatan
Kategori / Point 70,86 74,95 81,15 81,25 81,50
2
Indeks kinerjaorganisasikecamatan / NilaiLakip
Kategori / Point 64,45 65,15 65,25 65,75 65,95
3Rata-rata nilaicapaian sasaranKerja Pegawai Katagori/ Point 80 80 80 80 80
3Capaian KinerjaTugas UmumPemerintahan
CapaianKinerja
Bidangpemerintahan
BidangEkonomi
BidangPembangunandan LH
BidangPendidikan dankemasyarakatan
Bidangketentramandan ketertiban
Bidangpelayanan
RencanaStratejik (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
139
BAB VIIPENUTUP
Sejalan dengan kedudukan, tugas pokok dan fungsi, Kecamatan
sebagaisalahsatuunit kerja yang strategis dan
menunjangpencapaianVisidanMisiPemerintah Kota Bandung, makarencana
strategis Kecamatan Sukasarimerupakan dokumen yang sangat penting untuk
dijadikan acuan dan pedoman penyelenggaraan administrasi Pemerintahan dan
pembangunan di lingkunganKecamatanSukasariKota Bandung.
Visi Kecamatan Sukasarisebagai dasar pertimbangan dengan misi yang
tercermin dalam tujuan, sasaran, kebijakan, program dan kegiatan sampai dengan
tahun 2018, serta dapat dijadikan acuan kebijakan teknis oleh seluruh
AparaturKecamatandankelurahan, sertamasyarakatdi Kecamatan Sukasari.
Rencana strategis Kecamatan Sukasariakan dicapai apabila ada komitmen
dari seluruhaparaturdanmasyarakatserta adanya sinergitas, tanggungjawab serta
pengabdian yang tinggi kepada masyarakat dan bangsa.
Penting untuk diketahui bahwa hasil atau tidaknya suatu perencanaan
strategis bukan hanya pada proses perumusannya saja, akan tetapi lebih banyak
dipengaruhi implementasinya, yang tidak jarang memerlukan political will pimpinan
organisasi.
Demikian semoga rencana strategis Kecamatan SukasariKota
Bandungsampai dengan tahun 2018 dapat dijadikan acuan dalam penentuan dan
pelaksanaan kebijakan Pemerintah KecamatanSukasari.
Bandung, Pebruari 2014
CamatSukasari
RencanaStratejik (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
139
BAB VIIPENUTUP
Sejalan dengan kedudukan, tugas pokok dan fungsi, Kecamatan
sebagaisalahsatuunit kerja yang strategis dan
menunjangpencapaianVisidanMisiPemerintah Kota Bandung, makarencana
strategis Kecamatan Sukasarimerupakan dokumen yang sangat penting untuk
dijadikan acuan dan pedoman penyelenggaraan administrasi Pemerintahan dan
pembangunan di lingkunganKecamatanSukasariKota Bandung.
Visi Kecamatan Sukasarisebagai dasar pertimbangan dengan misi yang
tercermin dalam tujuan, sasaran, kebijakan, program dan kegiatan sampai dengan
tahun 2018, serta dapat dijadikan acuan kebijakan teknis oleh seluruh
AparaturKecamatandankelurahan, sertamasyarakatdi Kecamatan Sukasari.
Rencana strategis Kecamatan Sukasariakan dicapai apabila ada komitmen
dari seluruhaparaturdanmasyarakatserta adanya sinergitas, tanggungjawab serta
pengabdian yang tinggi kepada masyarakat dan bangsa.
Penting untuk diketahui bahwa hasil atau tidaknya suatu perencanaan
strategis bukan hanya pada proses perumusannya saja, akan tetapi lebih banyak
dipengaruhi implementasinya, yang tidak jarang memerlukan political will pimpinan
organisasi.
Demikian semoga rencana strategis Kecamatan SukasariKota
Bandungsampai dengan tahun 2018 dapat dijadikan acuan dalam penentuan dan
pelaksanaan kebijakan Pemerintah KecamatanSukasari.
Bandung, Pebruari 2014
CamatSukasari
RencanaStratejik (RENSTRA)KecamatanSukasariKota Bandung
Tahun 2013-2018
139
BAB VIIPENUTUP
Sejalan dengan kedudukan, tugas pokok dan fungsi, Kecamatan
sebagaisalahsatuunit kerja yang strategis dan
menunjangpencapaianVisidanMisiPemerintah Kota Bandung, makarencana
strategis Kecamatan Sukasarimerupakan dokumen yang sangat penting untuk
dijadikan acuan dan pedoman penyelenggaraan administrasi Pemerintahan dan
pembangunan di lingkunganKecamatanSukasariKota Bandung.
Visi Kecamatan Sukasarisebagai dasar pertimbangan dengan misi yang
tercermin dalam tujuan, sasaran, kebijakan, program dan kegiatan sampai dengan
tahun 2018, serta dapat dijadikan acuan kebijakan teknis oleh seluruh
AparaturKecamatandankelurahan, sertamasyarakatdi Kecamatan Sukasari.
Rencana strategis Kecamatan Sukasariakan dicapai apabila ada komitmen
dari seluruhaparaturdanmasyarakatserta adanya sinergitas, tanggungjawab serta
pengabdian yang tinggi kepada masyarakat dan bangsa.
Penting untuk diketahui bahwa hasil atau tidaknya suatu perencanaan
strategis bukan hanya pada proses perumusannya saja, akan tetapi lebih banyak
dipengaruhi implementasinya, yang tidak jarang memerlukan political will pimpinan
organisasi.
Demikian semoga rencana strategis Kecamatan SukasariKota
Bandungsampai dengan tahun 2018 dapat dijadikan acuan dalam penentuan dan
pelaksanaan kebijakan Pemerintah KecamatanSukasari.
Bandung, Pebruari 2014
CamatSukasari