Download - Kekurangan Energi Protein Pptx
KEP(KEKURANGAN
ENERGI PROTEIN)
PENGRTIAN KEP
CARA DETEKSI
KEP
MEKANISME KEP
MANIFESTASI KLINIK
PENYEBAB KEP
USIA BERESIKO
KEPPENANGGULANGAN KEP
OUTLINE
DISTRIBUSI KEP
PENGERTIAN KEP
Kekurangan Energi Protein (KEP) adalah keadaan kurang gizi yang disebabkan rendahnya konsumsi energi dan pr otein dalam makanan sehari-hari, sehingga tidak memenuhi angka kecukupan gizi. (H. Boerhan. I. Roedi. & H. Siti Nurul, 2006, p. 175)
MANIFESTASI KLINIKBeberapa gejala khas yang dijumpai adalah sesuai dengan jenis KEP :1.Marasmus :•perubahan mental (iritabel, atau apatis) jarang dijumpai•diare sering disebabkan oleh
makanan• tak tampak lemak dibawah kulit, kulit kering, tampak dehidrasi• berat badan/umur sangat rendah (< 60 SD)• nafsu makan baik• tidak tampak perubahan warna kulit dan rambut• tidak dijumpai pembesaran hati•pemeriksaan lab : serum albumin normal atau kurang, Hb jarang kurang
2.Kwasiorkor • perubahan mental (apatis, tampak lesu) sering
dijumpa• Odema• dermatosis pada kulit, warna rambut merah atau
belang-belang• masih tampak jaringan lemak dibawah kulit• berat badan/umur turun tidak terlalu rendah• diare paling sering oleh karena infeksi• sering dijumpai pembesaran hati• pemeriksaan lab: serum albumin rendah disertai
Hb yang rendah• nafsu makan sangat buruk
3. Marasmus Kwasiorkor :• berat badan/umur sangat rendah
( < 60 SD)• Odema• berat badan/tinggi sangat rendah• gejala lain campuran antara gejala
marasmus dan gejala kwashiorkor
USIA BERESIKO
Usia 0 - 6 bulan Usia 6 – 12 bulan - pertumbuhan tdk secepat bulan pertama - asupan gizi & ASI kurang Usia 2 – 3 tahun
- pertumbuhan memburuk (BB turun)- kandungan makanan KH
rendah protein kurang & rendah
PENANGGULANGAN KEP
Penanggulangan KEP dapat dilakukan dengan cara :Pelayanan Gizi pada anak dengan KEP berat/Gizi buruk di rumah sakit meliputi pelayanan rawat jalan, rawat inap dan pelayanan rujukan.1.KEP ringan
Diberikan penyuluhan gizi dan nasehat pemberian makanan di rumah dan pemberian vitamin. Dianjurkan untuk memberikan ASI eksklusif (Bayi <4 bulan) dan terus memberikan ASI sampai 2 tahun.
2. KEP sedang• Penderita rawat jalan (di RS/Puskesmas): diberikan nasehat
pemberian makanan dengan tambahan energi 20-50% dan vitamin serta teruskan ASI bila anak <2 tahun.
• Penderita rawat inap: diberikan makanan tinggi energi dan protein, secara bertahap sampai dengan energi 20-50% di atas kebutuhan yang dianjurkan (Angka Kecukupan Gizi/AKG)
3. KEP berat/Gizi burukBilamana ditemukan anak dengan KEP berat/Gizi buruk harus dirawat inap