Download - Kel 4 XI MIA 3 KWU Kerajinan Kayu
KewirausahaanKelompok 1
XI mia 3Abi Haliim SakinataAri Purnama AjiM. Fikri PratamaM. Rizqi Ilmanuddin
Definisi
Kerajinan bahan keras adalah kerajinan yang dalam tahap pembuatannya menggunakan bahan yang bersifat keras. Kerajinan bahan keras juga dibedakan menjadi 2, kerajinan bahan keras alami dan kerajinan bahan keras buatan.
Jenis – Jenis Kerajinan Bahan Keras1. Kerajinan Bahan Keras Alami
Kerajinan bahan keras alami adalah kerajinan yang bahan baku pembuatannya masih berasal dari alam atau mengalami pengolahan tanpa mengakibatkan perubahan wujud benda itu. Bahan keras alami mudah didapatkan dan relatif murah.
2. Kerajinan Bahan Keras Buatan Kerajinan bahan keras buatan adalah karya kerajinan yang bahan bakunya sudah melewati proses pengolahan oleh manusia.
Contoh Kerajinan Bahan Alami dan Buatan
Kerajinan Kayu
Kerajinan kayu adalah pembuatan barang-barang bahan kayu yang dihasilkan melalui keterampilan tangan manusia.
Cara Membuat Kusen Kayu
Alat dan Bahan• Planer atau Serut Manual• Mesin profil• Gergaji /Circular Craw• Martil ( Palu )• Perusut• Meteran• Siku• Pensil• Tatah/Pahat• Bor/ Mesin bor • 2 buah kayu balok ukuran 6x12x200 cm dan kayu reng
Langkah – langkah : 1. Membuat Komponen Kusen Permukaan balok kita serut dengan kedua sisinya supanya lurus
serta halus. da jangan lupa sambil di siku. Memutar sampai ujung garis bertemu dengan menggunakan siku. Membuat sekonengan pada sisi kayu dengan kedalaman sama
dengan profil serta lebar 3,5/4 cm tergantung tebalnya pintu. Dan sisi lainnya di profil sesuai selera dengan mengunakan mesin
profil. Atau bisa juga dengan sistem tempel / lis timbul. Buat purusan untuk bagian bawah, dan buat lubang purusan
untuk bagian atas denagn menggunakan prusut dan di beri lubang untuk mempermudah untuk perakitan.
Membuat prostekan dengan menggunakan pahat dengan sudut 45 derajat.
2. Tahap Perakitan Komponen Kusen Kita rapikan purusan dengan lubang purusan agar
presisi Pasang dan cek akurasi siku dengan siku Lepas lalu kasih lem pada kedua bagianya lalu di
perkuat dengan paku.ukuran 9 atau 10 cm Tambahkan kayu reng untuk penahan siku, agar
tetap akurat sampai tahap pada pemasangan .Serta bagian kaki-kaki di beri kayu reng biar tidak melar. tapi terlebih dahulu control ukurannya.
3. Menghaluskan dan Merapikan Buatlah kupingan pada sisi kanan dan kiri kusen dan
jangan terlalu panjang. Sebagai penguat saat di pasang di tembok/ bangunan.
Amplas kusen kayu dengan mesin ataupun manual sampai halus. Adapun ukuran amplas no 80 sampai 100.
Berikan obat anti rangas, atau meni agar tetap awet dan tahan terhadap serangan rayap. karna untuk meng antisipasi untuk waktu yang sangat lama.
Keberhasilan dan Kegagalan UsahaA. Keberhasilan dalam Kewirausahaan
Kerja keras Sosial Penampilan Keyakinan Komunikasi Berani mengambil keputusan
B. Kegagalan dalam Kewirausahaan Kurang ulet dan cepat putus asa. Kurang tekun dan teliti. Kurangnya pengawasan. Pelayanan yang kurang baik. Tidak jujur dan kurang cekatan Kurang inisiatif dan kurang kreatif. Banyak pemborosan dan penyimpangan Kurang dapat menyesuaikan dengan selera
konsumen. Sulit memisahkan antara pribadi dan harta
perusahaan.
Format Anggaran Produksi
No Jenis Biaya JumlahBiaya Produka. Bahan Bakub. Tenaga Kerja
2.200.0002.500.000
Subtotal Biaya Utama 4.700.000
Biaya Overhead Produksi
a. Bahan Tak Langsungb. Tenaga Kerja Tak Langsungc. Biaya sewad. Perawatan & Perbaikan Mesin/Peralatane. Penyusutan Peralatan f. Listrik
500.000500.0001.500.000200.00050.000200.000
Biaya Overhead Subtotal 2.950.000
BEP
BEP Produksi = Total Biaya : Harga Penjualan= Rp 7.650.000 : Rp 350.000= 21,8 produk
BEP Harga = Total Biaya : Total Produksi= Rp 7.650.000 : 30 produk= Rp 255.000/produk
Foto Kelompok