Download - Kelainan Sinus Paranasal
Sinus Paranasal
4 pasang rongga udara kompleks maksilofasial• maksilaris • frontalis• sphenoid • ethmoid
Perkembangan Normal dan Variasi
• Invaginasi fossa nasalis ke tulang terkait• Terus membesar sampai tulang tumbuh
sempurna• Lapisan mukosa mirip dengan di kavitas nasal kelenjar lendir lebih sedikit
Perkembangan Normal dan Variasi
Pneumatisasi maksila mungkin meluas ke palatal, zygomatic, prosesus frontal
Perkembangan Normal dan Variasi
• Maksila normal yang terpneumatisasi dapat membingungkan dengan lesi benign space occupying
Perkembangan Normal dan Variasi• Sinus frontalis– perluasan fossa nasalis – berkembang dari anterior ethmoid air cells
• Sinus sphenoid– tumbuh pada bulan janin keempat – invaginasi dari sphenoidal recesses fossa nasalis
• Sinus ethmoid– meluas ke perkembangan tulang ethmoid selama bulan janin kelima
Fungsi sinus paranasal:melindungi struktur vital bagian dalam dari trauma eksternal
Penyakit Terkait dengan Sinus Paranasal
• Terutama berasal dari jaringan di dalam sinus ataupun dari luar memegaruhi atau menginfiltrasi sinus
• Jenis penyakit: inflamasi odontogenik, kista odintogenik, benign dan malignan neoplasma, displasia tulang, dan trauma
Penyakit Terkait dengan Sinus Paranasal
• Gambaran Klinis:– sensasi tekanan– karakteristik
perubahan suara– nyeri pada gerakan
kepala– sensitivitas perkusi
pada gigi,– disestesia regional
– parastesia atau anestesia
– pembengkakan dan kemerahan pada struktur wajah
Penyakit Terkait dengan Sinus Paranasal
• Applied Diagnostic Imaging– Foto periapikal, gambaran mendetail struktur periapikal gigi
dan hubungannya dengan alveolar recess dan dasar dari sinus maksilaris
– Proyeksi occipitomental (Waters), optimal untuk visualisasi sinus maksilaris, terutama untuk membandingkan radiopasitas internal
– Pemeriksaan MDCT atau CBCT, berkontribusi secara signifikan menggambarkan luasnya penyakit, terutama pada pasien yang memiliki sinusitis kronis atau berulang
Penyakit Terkait dengan Sinus Paranasal
– MDCT dan CBCT koronal, visualisasi terbaik dari kompleks ostiomeatal dan kavitas nasal untuk menunjukkan adanya reaksi di tulang sekitarnya
– MRI, visualisasi terbaik pada jaringan lunak, terutama pada perluasan neoplasma yang berkembang atau berinfiltrasi ke dalam sinus atau di jaringan lunak sekitarnya
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Penyakit Intrinsik
Penyakit Inflamasi
Mucositis
Sinusitis
Retention Pseudocyst
Polyps
Antrolith
Mucocele
Neoplasma
Tumor Jinak
Tumor Ganas
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Penyakit Inflamasi terjadi karena berbagai penyebab:• Infeksi• Iritasi bahan kimia• Alergi• Pengenalan benda asing• Trauma fasial
Perubahan yang terjadi akibat penyakit inflamasi:• Penebalan mukosa sinus• Tingkat air-fluid• Polyp• Empyema• Retention pseudocyst
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
MucositisSinonim: penebalan lokal mukosa sinus
Mekanisme penyakit: ketebalan lapisan mukosa sinus paranasal yang mengalami inflamasi dapat meningkat 10 – 15 kali lipat terlihat dalam gambaran radiologi
Gambaran Klinis: Banyak pasien tidak meyadari adanya perubahan pada mukosa sinus mereka (asimtomatik)
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Gambaran Radiologi: Penebalan mukosa mudah untuk dideteksi pada foto radiologi, yaitu well-defined, noncorticated radiopaque band meningkatkan radiopasitas yang sejajar dengan dinding tulang dan sinus.
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Sinusitis:
Mekanisme penyakit:• Kondisi umum inflamasi mukosa sinus, disebabkan
oleh alergen, bakteri, atau virus• Kata parasinusitis menggambarkan sinusitis yang
memengaruhi semua sinus paranasal
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Gambaran klinis:• Sinusitis akut, kondisi paling umum yang
menyebabkan nyeri, komplikasi dari sakit flu• Sinusitis maksilaris kronis, sekuel dari infeksi
akut yang gagal untuk disembuhkan dalam 3 bulan
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Gambaran Radiologis:• Penebalan mukosa sinus dan akumulasi sekret
semakin radiopak• Pola radiopak yang paling umum terjadi pada
gambaran Waters penebalan lokal mukosa di sepanjang dasar sinus, penebalan general lapisan mukosa di seluruh dinding sinus, dan radiopasifikasi near-complete atau komplit dari sinus
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Management:• mengontrol infeksi, promote drainase, dan
meredakan nyeri• Sinusitis akut decongestant, antibiotik • Sinusiti kronis ventilasi dan drainase. Bedah
endoskopi sering dilakukan
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Retention Pseudocyst:Sinonim: pseudocyst, benign mucous cyst, mucus retention cyst, mucus retention pseudocyst, mesothelial cyst, pseudocyst, interstitial cyst, lymphangiectatic cyst, false cyst, retention cyst of the maxillary sinus, benign cyst of the antrum, benign mucosal cyst of the sinus, serous nonsecretory retention pseudocyst, dan mucosal antral cyst
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Mekanisme penyakit:• Menggambarkan beberapa kondisi terkait
(perkembangan lesi cystlike yang tidak dilapisi oleh epitel)
• Etiologi karena adanya penyumbatan pada duktus sekretori dari kelenjar seromukosa di sinus mukosa
• Etiologi lain menunjukkan bahwa serosa nonsekret dari retention pseudocyst timbul sebagai akibat dari degenerasi kista yang mengalami inflamasi, penebalan lapisan sinus
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Gambaran Klinis:• Mungkin berhubungan dengan perubahan musim,
kelembaban, atau perubahan suhu• Jarang menimbulkan tanda ataupun gejala dan
pasien biasanya tidak menyadari adanya lesi• Ukuran retention pseudocyst bervariasi, dari
berukuran ujung jari sampai berukuran cukup besar
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Gambaran Radiologi:• Lokasi• Periphery dan shape• Struktur internal• Efek di jaringan sekitar
Penyakit Intrinsik Sinus Parnasal
Diagnosis Banding:• Polyp antral, kista odontogenik, atau neoplasma
karakteristik foto radiologi dan riwayat pasien• Infeksi polyp antral atau yang berasal dari alergi lain
sulit untuk dibedakan ketika ada concurrent mucositis dan beberapa massa jaringan lunak kemungkinan polip harus dipertimbangkan