LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN BANTUL
TAHUN 2011
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul 2012
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
i
KKAATTAA PPEENNGGAANNTTAARR
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah merupakan salah satu
pelaksanaan kebijakan desentralisasi dan otonomi daerah. Dengan demikian
kegiatan Pemerintah Daerah merupakan rangkaian dan bagian yang tidak
terpisahkan dengan kegiatan penyelenggaraan negara secara menyeluruh.
Dengan mengacu pasal 5 ayat 2 Undang Undang Nomor 32 tahun 2004,
Peraturan Pemerintah Nomor 56 tahun 2001, tentang Pelaporan
Penyelenggaraan Pemerintah Daerah, Inpres No. 7/1999 tentang Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah Diktum 4 yang berisi setiap akhir tahun anggaran,
setiap instansi menyampaikan Laporan Akuntabitas kinerja Instansi Pemerintah
(LAKIP dengan menggunakan pedoman penyusunan sistem akuntabilitas kinerja,
maka untuk tahun 2011 ini, Dinas Kebudayaan dan Pariwiata Kabupaten Bantul
telah menyusun LAKIP berdasarkan pedoman yang terbaru yakni berdasarkan
Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi (Permen PAN-RB) No. 29 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan
Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
LAKIP tahun 2011 ini merupakan cerminan prestasi serta evaluasi
terhadap berbagai program kerja pada tahun 2011, sebagai perwujudan
kewajiban untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan ataupun kegagalan
dari pelaksanaan visi, misi dan strategi organisasi dalam mencapai tujuan dan
sasaran yang telah ditetapkan.
Dengan disusunnya LAKIP ini, maka diharapkan nantinya akan
bermanfaat untuk bahan evaluasi akuntabilitas kinerja bagi pihak yang
membutuhkan, penyempurnaan dokumen perencanaan periode yang akan
datang, penyempurnaan pelaksanaan program dan kegiatan yang akan datang,
serta penyempurnaan berbagai kebijakan yang diperlukan.
Bantul Januari 2012 Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,Msi. Pembina, IV / a
NIP. 19600216 199303 1 004
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
ii
DDAAFFTTAARR IISSII
JUDUL KATA PENGANTAR…………………………………………………… DAFTAR ISI……………………………………………………………... RINGKASAN EKSEKUTIF…………………………………………….
i ii iii
BAB I : PENDAHULUAN…………………………………………….
a. Dasar Pembentukan Organisasi……………………...... b. Tugas Pokok dan Fungsi............................................... c. Struktur Organisasi........................................................ d. Sumber Daya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata........
BAB II : PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA………..
1 1 2 2
13
16 a. Rencana Strategis ……………………………………...... b. Rencana Kinerja............................................................. c. Perjanjian Kinerja Tahun 2011.......................................
BAB III : AKUNTABILITAS KINERJA………………………….……
a. Pengukuran Kinerja……………………………………... b. Evaluasi dan Analisis Kinerja…………………………… c. Akuntabilitas Keuangan………………………………….
16 27 29
32 32 35 48
BAB IV : PENUTUP……………………………………………………..
LAMPIRAN-LAMPIRAN
53
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
iii
IIKKHHTTIISSAARR EEKKSSEEKKUUTTIIFF
LAKIP (Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah) Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul ini disusun sebagai laporan akhir
tahun mengenai informasi kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2011 sebagai bagian dari sistem akuntabilitas yang baik pada
keseluruhan jajaran aparatur negara, guna mewujudkan good governence yang
merupakan tuntutan bagi terselenggaranya manajemen pemerintahan dan
pembangunan yang berdaya guna, berhasil guna, dan bebas KKN (korupsi,
kolusi, nepotisme).
Untuk dapat melihat tingkat keberhasilan Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul pada Tahun 2011, maka LAKIP ini disusun.
Pengukuran kinerja (keberhasilan dan kegagalan) berdasarkan pada tingkat
pencapaian sasaran sebagaimana yang tertera pada Rencana Strategis Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011-2015 dan RPJMD
Kabupaten Bantul 2011-2015.
Sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul untuk Tahun 2011
dan disesuaikan dengan target sasaran RPJMD Tahun 2011 Kabupaten Bantul
adalah :
1. Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya
dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan
budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah, yang diukur
melalui peningkatan Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya,
Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian.
2. Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang
mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat, yang diukur melalui peningkatan jumlah
pengunjung obyek wisata.
3. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata
yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
iv
investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja dan
terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran
secara efektif dan efisien, yang diukur melalui peningkatan jumlah investasi
kepariwisataan.
Hasil analisis kinerja sebagaimana terlihat pada Bab III menunjukkan
bahwa untuk pencapaian sasaran 1, nilai bobotnya adalah 79,5 (berhasil); untuk
pencapaian sasaran 2, bernilai 92,5 (sangat berhasil); dan pencapaian sasaran
3, bernilai 92,5 (sangat berhasil). Sehingga jika dirata-ratakan maka pencapaian
sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
berbobot 88,17 dengan kategori Sangat Berhasil.
Meskipun tingkat pencapaian sasaran tersebut masuk kategori sangat
berhasil, namun banyak permasalahan dan tantangan yang masih perlu
diselesaikan agar pencapaian kinerja ke depan dapat lebih baik dan sesuai
dengan cita-cita untuk mensejahterakan masyarakat melalui pembangunan
kebudayaan dan pariwisata di Kabupaten Bantul.
Tantangan dan permasalahan yang dihadapi dalam rangka
mengoptimalkan pembangunan kebudayaan dan pariwisata ke depan antara lain:
a. Keterbatasan SDM, sarana dan prasarana serta anggaran dalam
pengembangan kebudayaan sehingga perhatian terhadap upaya pelestarian
seni budaya dan sejarah purbakala belum berjalan secara optimal.
b. Keterbatasan secara kualitas dan kuantitas dari obyek wisata di Kabupaten
Bantul sehingga belum sepenuhnya (optimal) memberikan pelayanan dan
kenyamanan bagi wisatawan.
c. Sebaran kunjungan wisatawan masih terfokus di salah satu kawasan wisata,
sehingga pemerataan peningkatan perekonoman masyarakat belum tercipta.
d. Pengelolaan kepariwisataan yang berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
belum sepenuhnya diaplikasikan oleh masyarakat dan pelaku wisata.
e. Peran dan kerjasama antar pemangku kepentingan dalam pembangunan
kebudayaan dan pariwisata belum sinergis.
Permasalahan dan tantangan tersebut di atas memerlukan upaya dan
langkah strategis agar tidak menghambat pencapaian sasaran pembangunan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
v
kebudayaan dan pariwisata secara keseluruhan. Adapun upaya-upaya yang
dilakukan antara lain :
a. Meningkatkan kapabilitas SDM dan Kelembagaan dalam pengembangan
kebudayaan melalui pengembangan kerjasama dan pemberdayaan
masyarakat.
b. Meningkat kualitas dan kuantitas dari obyek wisata di Kabupaten Bantul baik
fisik dan non fisik sehingga mampu memberikan pelayanan dan kenyamanan
bagi wisatawan.
c. Pemerataan sebaran kunjungan wisatawan pada seluruh kawasan wisata,
melalui pengembangan paket-paket wisata dan intensifikasi pemasaran
pariwisata sehingga dapat menciptakan pemerataan peningkatan
perekonoman masyarakat.
d. Aktualisasi pengelolaan kepariwisataan yang berbasis Sapta Pesona dan
Sadar Wisata melalui pelatihan-pelatihan dan ketrampilan bagi masyarakat
dan pelaku wisata.
e. Optimalisasi peran dan kerjasama antar pemangku kepentingan dalam
pembangunan kebudayaan dan pariwisata secara terpadu.
Di masa mendatang, hasil evaluasi dan analisis kinerja diatas akan
dijadikan sebagai masukan agar pencapaian sasaran-sasaran ke depan sesuai
dengan yang diharapkan yakni memberdayakan dan mensejahterakan
masyarakat melalui pembangunan kebudayaan dan pariwisata.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
BBAABB II
PPEENNDDAAHHUULLUUAANN
Dalam rangka pelaksanaan amanat Inpres No. 7 Tahun 1999 dan sebagai
bagian dari instansi pemerintah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Bantul,
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul memiliki kewajiban dan
komitmen untuk menyampaikan capaian akuntabilitas kinerja dan keuangan yang
pada setiap akhir tahun anggaran dengan menggunakan pedoman penyusunan
sistem akuntabilitas kinerja, yang diwujudkan dalam Laporan Akuntabilitas
Instansi Pemerintah (LAKIP).
LAKIP merupakan suatu laporan yang memberikan informasi mengenai
tingkat keberhasilan yang dicapai oleh instansi pemerintah dari kegiatan –
kegiatan yang dilaksanakan sesuai dengan program-program yang telah
ditetapkan sebelumnya. Laporan ini dibangun dan dikembangkan dalam rangka
perwujudan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta
pengelolaan sumberdaya pelaksanaan kebijakan dan program yang
dipercayakan kepada setiap instansi pemerintah kepada masyarakat,
berdasarkan suatu sistem akuntabilitas yang memadai.
Tujuan penyusunan dan penyampaian LAKIP adalah untuk mewujudkan
akuntabilitas instansi pemerintah kepada pihak-pihak yang memberikan
mandat/amanat. Dengan demikian LAKIP merupakan sarana bagi instansi
pemerintah untuk mengkomunikasikan dan menjawab tentang apa yang sudah
dicapai dan bagaimana proses pencapaiannya berkaitan dengan mandat yang
diterima instansi pemerintah tersebut.
A. Dasar Pembentukan Organisasi
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul merupakan salah
satu perangkat daerah Pemerintah Kabupaten Bantul, yang tertuang dalam
Peraturan Daerah Kabupaten Bantul Nomor 16 tahun 2007 tentang
Pembentukan Organisasi Dinas Daerah di Lingkungan Pemerintah Kabupaten
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
2
Bantul. Sedangkan bila dikaitkan dengan kewenangan dan urusan, maka
berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Bantul No 13 Tahun 2007 tentang
Penetapan Urusan Pemerintahan Wajib dan Pilihan Kabupaten Bantul, maka
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul menangani dua urusan
yakni urusan wajib untuk kebudayaan dan urusan pilihan untuk pariwisata.
B. Tugas Pokok dan Fungsi
Tugas pokok Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul sesuai
dengan Peraturan Bupati Nomor 82 tahun 2007 tentang rincian tugas, fungsi
dan tata kerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul adalah:
“melaksanakan urusan rumah tangga pemerintahan daerah dan tugas
pembantuan di bidang Kebudayaan dan Pariwisata”
Untuk melaksanakan tugas tersebut maka Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul mempunyai fungsi sebagai:
a. Perumusan kebijakan teknis bidang kebudayaan dan pariwisata;
b. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum bidang
kebudayaan dan pariwisata;
c. Pembinaan dan pelaksanaan tugas bidang kebudayaan dan pariwisata;
d. Pelaksanaan kesekretariatan Dinas; dan
e. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
C. Struktur Organisasi
Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi organisasi, terdapat
pemilahan-pemilahan ketugasan pada bagian/bidang untuk mencapaidaya guna
dan hasil guna dari organisasi. Pemilahan ketugasan tersebut diuraikan dalam
struktur organisasi. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
memiliki struktur organisasi sebagai berikut:
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
3
a. Kepala Dinas
b. Sekretariat, terdiri atas :
1. Sub Bagian Umum;
2. Sub Bagian Program;dan
3. Sub Bagian Keuangan dan Aset.
c. Bidang Sarana, Obyek dan Daya Tarik Wisata, terdiri atas :
1. Seksi Sarana dan Prasarana Wisata; dan
2. Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata;
d. Bidang Pemasaran dan Kemitraan, terdiri atas :
1. Seksi Promosi dan Bimbingan Wisata; dan
2. Seksi Kemitraan Usaha.
e. Bidang Kebudayaan, terdiri atas :
1. Seksi Budaya dan Kesenian; dan
2. Seksi Sejarah dan Kepurbakalaan.
f. UPT;
g. Kelompok Jabatan Fungsional.
Berikut bagan struktur organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul :
Gambar 1.1 Struktur Organisasi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
Sumber : Sub Bag Umum Disbudpar Bantul, 2011
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
4
Kemudian menurut Peraturan Bupati Bantul Nomor 82 Tahun 2007, uraian tugas
dari masing-masing struktural pada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul adalah sebagai berikut:
1. Kepala Dinas mempunyai tugas :
a. Memimpin penyelenggaraan tugas dan fungsi Dinas sesuai ketentuan
perundang-undangan yang berlaku;
b. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas
dan fungsinya.
2. Sekretarias Dinas mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sekretariat Dinas untuk
melaksanakan kebijakan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sekretariat Dinas;
c. Merumuskan kebijakan teknis dalam menentukan sasaran kegiatan
kesekretariatan;
d. Mengumpulkan, mengolah dan menyajikan data rencana anggaran dan
belanja kegiatan dari masing-masing unit kerja;
e. Menyelenggarakan urusan umum, surat-menyurat, perlengkapan dan
rumah tangga, urusan hukum, urusan kepegawaian, urusan gaji pegawai,
monitoring dan pelaporan, tata naskah dinas, organisasi dan tatalaksana;
f. Menyelenggarakan pembinaan dan pelayanan administrasi umum,
administrasi kepegawaian, administrasi keuangan, sarana dan prasarana,
serta perpustakaan Dinas;
g. Menyelenggarakan kebutuhan naskah dinas yang diperlukan berdasarkan
pedoman dan ketentuan Peraturan perundangan-undangan yang berlaku;
h. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada Kepala Dinas mengenai
langkah atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
i. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan di bidang tugasnya;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai bidang
tugasnya; dan
k. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sekretariat Dinas.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
5
3. Sub Bagian Umum mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Umum untuk
melaksanakan kegiatan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sub Bagian Umum;
c. Melaksanakan upaya penyelesaian hukum yang berkaitan dengan
pelaksanaan kegiatan Dinas;
d. Melayani tata naskah dinas, humas dan protokol, kearsipan, kepustakaan,
surat-menyurat, dan alat tulis unit kerja;
e. Mengelola kebersihan, ketertiban dan keamanan ruang kerja serta
lingkungan Dinas;
f. Menyiapkan perlengkapan rapat dan melayani tamu dinas;
g. Mengumpulkan, menelaah dan mendokumentasikan peraturan perundang-
undangan di bidang kepegawaian;
h. Menyiapkan pelaksanaan penilaian angka kredit pejabat fungsional;
i. Menyiapkan pelaksanaan pembinaan pengembangan sesuai dengan
peraturan perundang-undangan;
j. Menyiapkan bahan dan memproses usulan mutasi kepegawaian;
k. Menyiapkan rencana kebutuhan pendidikan dan latihan untuk
pengembangan pegawai;
l. Melaksanakan administrasi dan kearsipan data pegawai;
m. Melaksanakan pengadaan dan pendistribusian kebutuhan rumah tangga
Sekretariat;
n. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan di bidang tugasnya;
o. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada Sekretaris Dinas
mengenai langkah atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
p. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas sesuai
bidang tugasnya; dan
q. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
6
4. Sub Bagian Keuangan dan Aset mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Keuangan dan Aset
untuk melaksanakan kegiatan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sub Bagian Keuangan dan Aset;
c. Mengurus dan melaksanakan pembayaran gaji pegawai sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
d. Melaksanakan penatausahaan keuangan dengan sistem akuntansi sesuai
peraturan perundang-undangan yang berlaku;
e. Melaksanakan administrasi penyetoran dan pelaporan pajak sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
f. Menyusun laporan pertanggungjawaban pengelolaan keuangan sesuai
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku;
g. Melaksanakan inventarisasi, verifikasi dan pelaporan pelaksanaan
anggaran dan bimbingan teknis pelaksanaan anggaran kepada pengelola
keuangan atau pengadministrasi keuangan;
h. Melaksanakan koordinasi pengadaan dan pendistribusian kebutuhan
rumah tangga Dinas;
i. Melaksanakan administrasi, inventarisasi, dan laporan
pertanggungjawaban pengelolaan barang;
j. Menyimpan, memelihara, mendistribusikan dan mengusulkan
penghapusan barang;
k. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan di bidang tugasnya;
l. Memberikan saran dan atau pertimbangan kepada Sekretaris Dinas
mengenai langkah atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
m. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris Dinas sesuai
bidang tugasnya; dan
n. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian
Keuangan dan Aset.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
7
5. Sub Bagian Program mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kerja Sub Bagian Program untuk
melaksanakan kegiatan yang telah ditentukan;
b. Menyiapkan bahan kerja Sub Bagian Program;
c. Menghimpun, menelaah, menganalisa, mengklasifikasi dan
mendokumentasi peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan
program dan kegiatan Dinas;
d. Merencanakan dan menyelenggarakan penelitian dalam rangka
pengembangan program Dinas;
e. Merencanakan target pendapatan dalam upaya penggalian sumber PAD;
f. Kooordinasi penyusunan rencana kebutuhan dan pengadaan barang
Dinas sesuai prosedur dan ketentuan yang berlaku;
g. Menyusun dan mengelola data base;
h. Menkoordinasikan penyusunan RKP dan RKA Dinas;
i. Menyusun petunjuk pelaksanaan dan teknis di Sub Bagian Program
j. Menginventarisasi, mengidentifikasi dan menyiapkan bahan pemecahan
permasalahan dai bidang tugasnya;
k. Memberikan saran atau pertimbangan kepada atasan, mengenai langkah
atau tindakan yang diambil di bidang tugasnya;
l. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan
bidang tugasnya; dan
m. Mengevaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Sub Bagian
Program.
6. Bidang Sarana, Obyek dan Daya Tarik Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program Bidang Sarana, Obyek dan Daya Tarik Wisata sesuai
dengan rencana strategis dinas;
b. Menyelenggarakan pembinaan dan pengembangan usaha sarana wisata
dan fasilitas wisata;
c. Melaksanakan pengkajian terhadap kemungkinan dilakukan diversifikasi
produk wisata dan pengembangan potensi wisata;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
8
d. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengusahaan obyek dan daya
tarik wisata alam;
e. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengusahaan obyek dan daya
tarik wisata budaya;
f. Menyelenggarakan dan mengembangkan pengusahaan obyek dan daya
tarik wisata minat khusus;
g. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas.
7. Seksi Sarana dan Prasarana Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Sarana dan Prasarana Wisata sesuai
dengan rencana strategis Dinas;
b. Melaksanakan pembinaan dan pengembangan usaha sarana pariwisata;
c. Merencanakan dan mengkoordinasikan pelaksanaan pembangunan dan
pemeliharaan fasilitas dan prasarana wisata;
d. Melaksanakan pemantauan terhadap sarana dan prasarana serta fasilitas
wisata di obyek wisata;
e. Melaksanakan inventartisasi dan identifikasi potensi dan permasalahan
bidang sarana dan prasarana wisata dalam rangka pengkajian terhadap
kemungkinan dilakukan diversivikasi produk wisata dan pengembangan
potensi wisata;
f. Menyiapkan bahan pembinaan dan pengembangan usaha sarana wisata
pada obyek wisata dan sarana wisata;
g. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian teknis kegiatan usaha
sarana wisata dan prasarana wisata;
h. Melaksanakan evaluasi dan menyusun laporan pelaksanaan tugas Seksi
Sarana dan Prasarana Wisata;
i. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
bidang tugasnya.
8. Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Pengembangan Daya Tarik Wisata
sesuai dengan rencana strategis dinas;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
9
b. Melaksanaklan inventarisasi dan pengembangan potensi, serta fasilitasi
kepariwistaaan daerah;
c. Melaksanakan inventarisasi dan analisa bahan pengembangan daya tarik
wisata;
d. Melaksanakanm pembinaan dan pengembangan daya tarik wisata alam,
budaya, minat khusus dan sumber daya manusia pariwisata;
e. Mengemas potensi budaya dan seni tradisional sereta memanfaatkan
sumber daya alam untuk meningkatkan daya tarik wisata;
f. Memfasilitasi kegiatan untuk meningkatkan daya tarik wisata baik yang
berupa wisata alam, wisata budaya dan minat khusus;
g. Melaksanakan koordinasi dengan asosiasi pariwisata, instansi terkait dan
mitra kerja untuk meningkatkan daya tarik wisata;
h. Melaksanakan penelitian dan pengkajian tempat-tempat rekreasi dan
hiburan umum dalam rangka pengembangan daya tarik wisata;
i. Menyusun Evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
dengan bidang tugasnya.
9. Bidang Pemasaran dan Kemitraan mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Bidang Pemasaran dan Kemitraan;
b. Melaksanakan pengkajian bidang pemasaran dan kemitraan;
c. Melaksanakan promosi dan pemasaran pariwisata;
d. Melaksanakan bimbingan dan penyuluhan kepada masyarakat;
e. Melaksanakan bimbingan teknis dan pelatihan sumber daya manusia
bidang pariwisata;
f. Melaksanakan pengembangan pemasaran dan kemitraan bidang
kepariwisataan baik didalam maupun diluar negeri;
g. Memberikan rekomendasi perijinan usaha pariwisata dan pelayanan
informasi bidang pariwisata;
h. Melaksanakan monitoring dan inventarisasi permasalahan yang
berkaitan dengan bidang pemasaran dan kemitraan;
i. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
10
10. Seksi Promosi dan Bimbingan Wisata mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Promosi dan Bimbingan Wisata sesuai
dengan rencana strategis dinas;
b. Melaksanakan pengkajian bidang promosi dan Bimbingan wisata;
c. Melaksanakan kegiatan promosi;
d. Melaksanakan bimbingan wisata dan pelayanan informasi;
e. Melaksanakan koordinasi dengan pemerintah kabupaten lain, industri
pariwisata, asosiasi dan pelaku wisata;
f. Melaksanakan koordinasi dalam rangka memfasilitasi kegiatan promosi
dan bimbingan wisata terpadu antar industri pariwisata, stake holder dan
assosiasi dan pelaku wisata;
g. Melaksanakan pengawasan, pengendalian dan sosialisasi peraturan
perundang-undangan yang berlaku di bidang pariwisata;
h. Memfasilitasi kegiatan masyarakat sadar wisata;
i. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas;
j. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
dengan bidang tugasnya.
11. Seksi Kemitraan Usaha mempunyai tugas :
a. Menyusun progran kerja Seksi Kemitraan Usaha sesuai dengan rencana
strategis dinas.
b. Melaksanakan kajian pengawasan dan pengendalian bidang kemitraan
c. Melaksanakan koordinasi dengan assosiasi pramuwisata, instansi terkait
dan mitra kerja pariwisata untuk penggalian, pengembangan dan
pengenalan pariwisata.
d. Melaksanakan pemberdayaan masyarakat pariwisata sesuai arah
pengembangan kepariwisataan;
e. Melakukan pengkajian dan penelitian terhadap diversifikasi produk wisata
dan alternatif kerja baru kepada masyarakat pariwisata;
f. Memberikan rekomendasi perijinan dan pelayanan umum dalam bidang
usaha-usaha kepariwistaan;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
11
g. Memberikan bimbingan teknis dibidang perijinan kepada masyarakat yang
bergerak dibidang usaha pariwisata;
h. Melaksanakan pengawasan dan pengendalian terhadap kepemilikan ijin
usaha wisata;
i. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas Seksi Kemitraan
Usaha;
j. Melaksanakan tugas lain yng diberikan oleh Kepala Bidang sesuai dengan
bidang tugasnya;
12. Bidang Kebudayaan mempunyai tugas :
a. Menyusunan program kerja Bidang Kebudayaan;
b. Melaksanakan pengkajian bidang Kebudayaan;
c. Melaksanakan pelestarian nilai budaya, tradisi, kesenian, bahasa dan
sastra;
d. Melaksanakan pelestarian, pemeliharaaan dan perlindungan benda-benda
cagar budaya dan kawasan cagar budaya;
e. Melaksanakan pengembangan dan publikasi permusiuman daerah;
f. Melaksanakan inventarisasi peninggalan sejarah kepubakalaan;
g. Melaksankan perlindungan peninggalan sejarah dan kepubakalaan;
h. Menyusun evaluasi dan laporan Bidang Kebudayaan;
13. Seksi Budaya dan Kesenian mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja seksi Budaya dan Kesenian sesuai dengan
rencana strategis dinas;
b. Melaksanakan pembinaan teknis dan asistensi serta pelestarian budaya,
tradisi dan kesenian;
c. Melaksanalkan kajian terhadap upacara adat dan tradisi;
d. Melaksanakan kajian seni tradisi, konteporer, dan seni modern;
e. Melaksanakan kajian terhadap bahasa dan sastra;
f. Memfasilitasi kegiatan dalam rangaka pengembangan bahasa dan
sastra;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
12
g. Memfasilitasi kegiatan kesenian daerah pada event-event regional,
nasional, internasional sebagai upaya pembinaan kesenian daerah;
h. Mengembangkan dan meindungi kesenian daerah;
i. Memberi rekomendasi dan perijinan kegiatan kesenian pada event-event
regionai, nasional dan internasional;
j. Mengembangkan nilai budaya dan tradisi serta budi pekerti masyarakat
dan aliran kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa;
k. Memfasilitasi dan mendoromg terjadinya proses kreatifitas dalam rangka
pengembangan kesenian dan apresiasi masyarakat;
l. Melaksnakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai bidang
tugasnya;
m. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas;
14. Seksi Sejarah dan Kepurbakalaan mempunyai tugas :
a. Menyusun program kerja Seksi Sejarah dan Kepurbakalaan sesuai
rencana strategis dinas;
b. Melaksanakan inventarisasi, dokumentasi, penyajian data, informasi
sejarah kepurbakalaan dan permuseuman;
c. Melaksanakan pengkajian peninggalan sejarah dan kepurbakalaan
beserta situsnya;
d. Melaksanakan penggalian, inventarisasi peninggalan sejarah dan
kepurbakalaan beserta situsnya;
e. Melaksanakan pelestarian benda cagar budaya dan pengembangan
kawasan cagar budaya;
f. Melaksanakan pelestarian, pembinaan dan pengembangan
permusiuman;
g. Memberi rekomendasi perijinan penggalian dan rehabilitasi terhadap
benda cagar budaya;
h. Mengembangkan benda cagar budaya dan kawasan cagar budaya
sebagai pusat penelitian serta aktifitas sosial budaya masyarakat;
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
13
i. Mendorong partisipasi masyarakat sekitar benda cagar budaya dan
kawasan cagar budaya serta desa budaya dalam mengambil manfaat
keberadan artefak peninggalan budaya;
j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai
bidang tugasnya;
k. Menyusun evaluasi dan laporan pelaksanaan tugas Seksi Sejarah dan
Kepurbakalaan;
15. Rincian Tugas Unit Pelaksana Teknis akan diatur dalam Peraturan Bupati
tentang pembentukan Unit Pelaksana Teknis;
16. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas :
a. Menyusun rencana dan program kegiatan sesuai bidangnya;
b. Mengumpulkan, mengolah dan menganalisa data sesuai bidangnya;
c. Melaksanakan kegiatan-kegiatan sesuai bidangnya dalam rangka
memperoleh angka kredit sesuai peraturan dan pedoman yang berlaku;
d. Memberikan saran-saran atau pertimbangan kepada atasan mengenai
langkah-langkah yang diambil sesuai bidangnya;
e. Menyusun laporan pelaksanaan tugas kepada atasan.
D. Sumber Daya Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Sumber daya merupakan suatu ketersediaan yang dimiliki dalam
mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas pokok dan fungsi Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul. Secara umum gambaran kondisi
dari sumber daya di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul dapat
dijelaskan sebagai berikut.
1. Sumber Daya Manusia
Jumlah SDM di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
dapat dikategorikan berdasarkan jenis pendidikan dan pangkat/golongan. Dari
sisi jenis pendidikan, latar belakakang pendidikan masih didominasi oleh SMA,
sedangkan dari sisi golongan, didominasi oleh Golongan III. Secara detail kondisi
SDM dapat dilihat pada table berikut.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
14
Tabel 1.1
Jumlah SDM Berdasarkan Jenis Pendidikan dan Golongan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
Jenis Pendidikan Jml Gol Jml
SD SMP SMA Sarmud/
D2/D3
S1 S2 S3 I II III IV
8 23 42 15 28 4 - 118 25 35 53 5 118
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,2011
2. Aset Kebudayaan dan Pariwisata
Sumber daya yang dimiliki Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul selain dari SDM adalah ketersediaan aset-aset yang terkait
dengan sarana dan prasarana pendukung pembangunan dan pengembangan
kebudayaan dan pariwisata. Dari sisi aset kebudayaan, Kabupaten Bantul
memiliki aset yang cukup beragam sebagaimana terlihat pada tabel berikut.
Tabel 1.2 Aset Bidang Kebudayaan Kabupaten Bantul
Tahun 2011
NO ASET BUDAYA JUMLAH
1 Desa Budaya 6 Desa
2 Desa Wisata 24 Desa
3 Situs dan BCB 39 Tempat
4 Kelompok Kesenian 805 Kel
5 Permainan Tradisional 11 Jenis
6 Kesenian Tradisional 30 Jenis
7 Lembaga Budaya 39 Org
8 Himpunan Penganut Kepercayaan 17 Kel
9 Upacara Tradisional 13 Jenis
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,2011
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
15
Kemudian dari sisi Bidang Pariwisata, aset yang dimiliki adalah terkait
dengan ketersediaan destinasi wisata dan komponen pendukungnya sebagai
prasyarat utama dalam menarik kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bantul.
Adapun ragam aset pariwisata tersebut terlihat pada tabel berikut.
Tabel 1.3 Aset Bidang Pariwisata Kabupaten Bantul
Tahun 2011
NO ASET PARIWISATA JUMLAH
1 Wisata Alam 20 Lokasi
2 Wisata Budaya 47 Lokasi
3 Wisata Buatan/Minat Khusus 38 Lokasi
4 Rekreasi Hiburan Umum 24 Lokasi
5 Hotel dan Penginapan 184 Unit
6 Restoran 147 Unit
7 Biro Perjalanan Wisata 11 Unit
8 Toko Souvenir dan Oleh2 7 Unit
9 Pramuwisata 51 Org
10 Pokdarwis 19 Kel
Sumber : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata,2011
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
BBAABB IIII
PPEERREENNCCAANNAAAANN DDAANN PPEERRJJAANNJJIIAANN KKIINNEERRJJAA
A. RENCANA STRATEGIS
Perencanaan Strategis Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2011 – 2015 adalah suatu proses yang berorientasi pada hasil
yang ingin dicapai dan dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul selama kurun waktu satu sampai dengan lima tahun yaitu
tahun 2011 – 2015, dengan memperhitungkan potensi, peluang dan kendala
yang ada atau yang mungkin timbul.
Perencanaan Strategis ( RENSTRA ) Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul Tahun 2011 – 2015 ini dimaksudkan untuk memberikan
landasan kebijaksanaan operasional bagi seluruh aparat Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata dalam melaksanakan tugas sehari-hari, baik program dan kegiatan
sesuai dengan peran, tugas pokok dan sasaran pembangunan kebudayaan dan
pariwisata serta tujuan dan sasaran pembangunan daerah.
Disamping itu juga dimaksudkan untuk mewujudkan keterpaduan
pelaksanaan, sehingga dapat dicapai hasil yang optimal secara selaras, serasi
dan seimbang, dengan demikian semua potensi yang ada dapat didayagunakan
dengan sebaik-baiknya untuk mencapai tujuan.
1. VISI
Visi merupakan rumusan umum mengenai keadaan yang diinginkan pada
akhir periode perencanaan. Visi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul Tahun 2011-2015 yaitu :
“Lestari dan berkembangnya kebudayaan dan pariwisata
yang memberdayakan dan mensejahterakan rakyat”
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 17
2. MISI
Misi adalah rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan
untuk mewujudkan visi . Misi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul sebagai berikut :
MISI 1 :
Menggali, melestarikan, dan mengembangkan kebudayaan daerah untuk
memperkuat jati diri dan kepribadian masyarakat
MISI 2 :
Melestarikan dan mengembangkan pariwisata yang berbasis pada budaya,
alam, dan minat khusus yang berwawasan lingkungan, berkelanjutan dan
berorientasi pada pemberdayaan masyarakat.
MISI 3 :
Meningkatkan profesionalisme pelayanan kebudayaan dan pariwisata melalui
peningkatan kualitas kelembagaan, manajemen, dan sumber daya manusia
MISI 4 :
Mengembangkan pemasaran pariwisata yang sinergis, unggul dan
bertanggung jawab untuk meningkatkan kunjungan wisata.
3. TUJUAN DAN SASARAN
Tujuan adalah pernyataan-pernyataan tentang hal-hal yang perlu
dilakukan untuk mencapai visi, melaksanakan misi, memecahkan permasalahan,
dan menangani isu strategis. Sedangkan sasaran adalah hasil yang diharapkan
dari suatu tujuan yang diformulasikan secara terukur, spesifik, mudah dicapai,
rasional, untuk dapat dilaksanakan dalam jangka waktu 5 tahun ke depan.
Adapun tujuan yang ingin dicapai Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul adalah :
1. Mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya
dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan
budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah.
2. Meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu
menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 18
3. Mengembangkan kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan
dalam mendukung pembangunan daerah.
4. Meningkatkan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang
mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan
investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
5. Mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas melalui
media pemasaran secara efektif dan efisien.
Selanjutnya hasil yang diharapkan dari tujuan diformulasikan dalam
sasaran. Adapun sasaran dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul adalah sebagai berikut:
1. Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya
dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan
budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah.
2. Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang
mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat.
3. Terciptanya pengembangan kapabilitas lembaga kebudayaan dan
kepariwisataan dalam rangka mendukung pembangunan daerah.
4. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata
yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan
investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
5. Terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran
secara efektif dan efisien.
4. Strategi dan Kebijakan
Rumusan strategi merupakan pernyataan-pernyataan yang menjelaskan
bagaimana tujuan dan sasaran akan dicapai serta selanjutnya dijabarkan dalam
serangkaian kebijakan. Kebijakan adalah pedoman yang wajib dipatuhi dalam
melakukan tindakan untuk melaksanakan strategi yang dipilih, agar lebih terarah
dalam mencapai tujuan dan sasaran. Berikut strategi dan kebijakan yang sudah
dirumuskan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul, yakni :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 19
Strategi
1. Optimalisasi fasilitasi pelaksanaan aktivitas seni budaya masyarakat
2. Pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan modal-modal seni budaya
lokal dan sejarah purbakala
3. Penyusunan arahan pengembangan kawasan pariwisata secara konseptual
dan sistematis
4. Rehabilitasi pengembangan kawasan pariwisata secara komprehensif dan
terpadu
5. Ekstensifikasi dan intensifikasi pembangunan destinasi dan daya tarik wisata
berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
6. Pengembangan paket-paket wisata khusus
7. Pengembangan area sebaran tujuan kunjungan wisatawan
8. Pengembangan kelembagaan bekerjasama dengan PT/Akademisi/Pemangku
Kepentingan
9. Optimalisasi peran dan pemberdayaan masyarakat dalam penguatan
kelembangaan
10. Mengembangkan jejaring dan kemitraan pariwisata yang berkualitas dan
berkesinambungan
11. Peningkatan kualitas dan keragaman produk usaha dan jasa pariwisata
12. Pengembangan Pasar Wisatawan
13. Pengembangan dan pemanfaatan kemitraan pemasaran pariwisata yang
terpadu dan sinergis.
Kebijakan
1. Memperkenalkan kebudayaan daerah, mendorong upaya-upaya cross-
cultural understanding dan mendukung upaya pengembangan budaya yang
khas dan sesuai nilai-nilai setempat
2. Mengembangkan budaya daerah sebagai sentra-sentra industri pariwisata
yang mendukung kunjungan dan daya tarik wisata
3. Meningkatkan sarana dan fasilitas kawasan wisata menggunakan pendekatan
pengembangan pariwisata berwawasan lokal, budaya, lingkungan dan
berkelanjutan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 20
4. Meningkatkan peran dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan
kepariwisataan yang kreatif dan inovatif
5. Mengoptimalkan pelayanan pariwisata yang mengedepankan SAPTA
PESONA dan SADAR WISATA
6. Pengembangan destinasi pariwisata berbasis perdesaan, budaya dan industri
kecil/local
7. Meningkatkan kualitas dan kuantitas kapabilitas SDM dan Kelembagaan
Budaya dan Pariwisata
8. Memberdayakan dan meningkatkan peran industri kecil dan kerajinan rakyat
yang memberi nilai tambah daya tarik wisata
9. Meningkatkan kerjasama dan peran antar pemangku kepentingan dalam
pengembangan investasi dan pelayanan pariwisata
10. Meningkatkan kualitas dan kuantitas materi informasi dan promosi yang
informatif, menarik dan inovatif
11. Pengembangan kerjasama promosi pariwisata secara optimal dan terpadu
12. Mengembangkan data dan informasi pariwisata yang akurat dan terkini.
Untuk dapat melihat relevansi dan konsistensi antar pernyataan visi, misi, tujuan,
sasaran, dan kebijakan, dapat dilihat pada tabel 2.1 berikut ini.
Tabel 2.1. Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan
VISI : LESTARI DAN BERKEMBANGNYA KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA YANG MEMBERDAYAKAN DAN MENSEJAHTERAKAN RAKYAT
Misi I : Menggali, Melestarikan, Dan Mengembangkan Kebudayaan Daerah Untuk Memperkuat Jati Diri Dan Kepribadian Masyarakat
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
1. Optimalisasi fasilitasi
pelaksanaan aktivitas seni budaya masyarakat
2. Pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan modal-modal seni budaya lokal dan sejarah purbakala
1. Memperkenalkan kebudayaan
daerah, mendorong upaya-upaya cross-cultural understanding dan mendukung upaya pengembangan budaya yang khas dan sesuai nilai-nilai setempat.
2. Mengembangkan budaya daerah
sebagai sentra-sentra industri pariwisata yang mendukung kunjungan dan daya tarik wisata.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 21
Misi 2 : Melestarikan Dan Mengembangkan Pariwisata Yang Berbasis Pada Budaya, Alam, Dan Minat Khusus Yang Berwawasan Lingkungan, Berkelanjutan Dan Berorientasi Pada Pemberdayaan Masyarakat.
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
1. Penyusunan arahan
pengembangan kawasan pariwisata secara konseptual dan sistematis
2. Rehabilitasi pengembangan kawasan pariwisata secara komprehensif dan terpadu
3. Ekstensifikasi dan intensifikasi pembangunan destinasi dan daya tarik wisata berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
4. Pengembangan paket-paket wisata khusus
5. Pengembangan area sebaran tujuan kunjungan wisatawan
1. Meningkatkan sarana dan fasilitas
kawasan wisata menggunakan pendekatan pengembangan pariwisata berwawasan lokal, budaya, lingkungan dan berkelanjutan
2. Meningkatkan peran dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan kepariwisataan yang kreatif dan inovatif
3. Mengoptimalkan pelayanan pariwisata yang mengedepankan SAPTA PESONA dan SADAR WISATA
4. Pengembangan destinasi pariwisata berbasis perdesaan, budaya dan industri kecil/local
Misi 3 : Meningkatkan Profesionalisme Pelayanan Kebudayaan Dan Pariwisata Melalui Peningkatan Kualitas Kelembagaan, Manajemen, Dan Sumber Daya Manusia
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
1. Mengembangkan
kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam mendukung pembangunan daerah
2. Meningkatkan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
1. Terciptanya
pengembangan kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam rangka mendukung pembangunan daerah
2. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja
1. Pengembangan
kelembagaan bekerjasama dengan PT/Akademisi/Pemangku Kepentingan
2. Optimalisasi peran dan pemberdayaan masyarakat dalam penguatan kelembangaan
3. Mengembangkan jejaring dan kemitraan pariwisata yang berkualitas dan berkesinambungan
4. Peningkatan kualitas dan keragaman produk usaha dan jasa pariwisata
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas kapabilitas SDM dan Kelembagaan Budaya dan Pariwisata
2. Memberdayakan dan meningkatkan peran industri kecil dan kerajinan rakyat yang memberi nilai tambah daya tarik wisata
3. Meningkatkan kerjasama dan peran antar pemangku kepentingan dalam pengembangan investasi dan pelayanan pariwisata
.
Misi 4 : Mengembangkan Pemasaran Pariwisata Yang Sinergis, Unggul Dan Bertanggung Jawab Untuk Meningkatkan Kunjungan Wisata
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
Terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
1. Pengembangan Pasar
Wisatawan 2. Pengembangan dan
pemanfaatan kemitraan pemasaran pariwisata yang terpadu dan sinergis
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas materi informasi dan promosi yang informatif, menarik dan inovatif
2. Pengembangan kerjasama promosi pariwisata secara optimal dan terpadu
3. Mengembangkan data dan informasi pariwisata yang akurat dan terkini
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 22
5. Sasaran dan Program
Berdasarkan visi, misi serta tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan,
maka upaya pencapaiannya kemudian dijabarkan secara lebih sistematis melalui
perumusan program dan kegiatan prioritas. Program yang disusun oleh Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul merupakan program prioritas
RPJMD yang sesuai dengan tugas dan fungsi Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul yang selanjutnya dijabarkan kedalam beberapa kegiatan untuk
masing-masing program tersebut. Pemilihan kegiatan untuk masing-masing
program ini didasarkan atas strategi dan kebijakan jangka menengah.
Indikator keluaran program yang telah ditetapkan merupakan indikator
kinerja program yang berisi outcome program. Outcome program merupakan
manfaat yang diperoleh dalam jangka menengah yang mencerminkan keluaran
dari kegiatan-kegiatan dalam satu program. Sedangkan kelompok sasaran
adalah pihak yang menerima manfaat langsung dari kegiatan yang akan
dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul.
Pendanaan indikatif merupakan perkiraan kebutuhan anggaran
pembiayaan/pendanaan untuk melaksanakan program/kegiatan pertahun.
Adapun tujuan, sasaran, strategi, kebijakan, program dan kegiatan
prioritas berdasarkan masing-masing misi adalah sebagai berikut:
Misi I : Menggali, Melestarikan, Dan Mengembangkan Kebudayaan Daerah Untuk Memperkuat Jati Diri Dan Kepribadian Masyarakat
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
Terwujudnya pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah
1. Optimalisasi fasilitasi
pelaksanaan aktivitas seni budaya masyarakat
2. Pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan modal-modal seni budaya lokal dan sejarah purbakala
1. Memperkenalkan kebudayaan
daerah, mendorong upaya-upaya cross-cultural understanding dan mendukung upaya pengembangan budaya yang khas dan sesuai nilai-nilai setempat.
2. Mengembangkan budaya daerah
sebagai sentra-sentra industri pariwisata yang mendukung kunjungan dan daya tarik wisata.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 23
Pencapaian misi pertama ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Nilai Budaya.
Program ini bertujuan untuk mengembangkan potensi dan nilai-nilai budaya
lokal seni budaya masyarakat yang diwujudkan melalui peyelenggaraan even
dan kegiatan seni budaya dalam bentuk pentas, festival, pengiriman tim seni
budaya ke luar daerah, sarasehan budaya, dengan melibatkan masyarakat
secara umum, dengan prioritas kegiatan adalah:
Pelestarian dan aktualisasi adat budaya daerah
2) Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan peran aktif masyarakat dalam
pengelolaan kekayaan budaya daerah melalui fasilitasi pelaksanaan kegiatan
seni budaya dengan melibatkan masyarakat pelaksana utama, melalui
kegiatan sebagai berikut :
Fasilitasi partisipasi masyarakat dalam pengelolaan kekayaan budaya
3) Program Pengelolaan Keragaman Budaya
Program ini bertujuan untuk mengenalkan dan mempromosikan potensi seni
budaya daerah melalui keikutsertaan pada festival dan lomba seni budaya di
level Propinsi dan Nasional, melalui kegiatan :
Pengembangan kesenian dan kebudayaan daerah
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 24
Misi 2 : Melestarikan Dan Mengembangkan Pariwisata Yang Berbasis Pada Budaya, Alam, Dan Minat Khusus Yang Berwawasan Lingkungan, Berkelanjutan Dan Berorientasi Pada Pemberdayaan Masyarakat.
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
Terciptanya peningkatan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu manarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan kesejahteraan masyarakat
1. Penyusunan arahan
pengembangan kawasan pariwisata secara konseptual dan sistematis
2. Rehabilitasi pengembangan kawasan pariwisata secara komprehensif dan terpadu
3. Ekstensifikasi dan intensifikasi pembangunan destinasi dan daya tarik wisata berbasis Sapta Pesona dan Sadar Wisata
4. Pengembangan paket-paket wisata khusus
5. Pengembangan area sebaran tujuan kunjungan wisatawan
1. Meningkatkan sarana dan fasilitas
kawasan wisata menggunakan pendekatan pengembangan pariwisata berwawasan lokal, budaya, lingkungan dan berkelanjutan
2. Meningkatkan peran dan pemberdayaan masyarakat dalam pengelolaan kepariwisataan yang kreatif dan inovatif
3. Mengoptimalkan pelayanan pariwisata yang mengedepankan SAPTA PESONA dan SADAR WISATA
4. Pengembangan destinasi pariwisata berbasis perdesaan, budaya dan industri kecil/local
Pencapaian misi kedua ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas daya tarik
dan pelayanan di obyek wisata Kabupaten dalam rangka meningkatkan
jumlah kunjungan wisatawan sehingga dapat member dampak positif
terhadap peningkatan perekonomian masyarakat. Program ini dilaksanakan
melalui kegiatan :
Pengembangan obyek pariwisata unggulan
Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi
Pariwisata
Pengembangan Daerah Tujuan Wisata
Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
Peningkatan pelayanan kepariwisataan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 25
Misi 3 : Meningkatkan Profesionalisme Pelayanan Kebudayaan Dan Pariwisata Melalui Peningkatan Kualitas Kelembagaan, Manajemen, Dan Sumber Daya Manusia
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
1. Mengembangkan
kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam mendukung pembangunan daerah
2. Meningkatkan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja.
1. Terciptanya
pengembangan kapabilitas lembaga kebudayaan dan kepariwisataan dalam rangka mendukung pembangunan daerah
2. Terciptanya peningkatan peran dan sinergi kemitraan antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan kerja
1. Pengembangan
kelembagaan bekerjasama dengan PT/Akademisi/Pemangku Kepentingan
2. Optimalisasi peran dan pemberdayaan masyarakat dalam penguatan kelembangaan
3. Mengembangkan jejaring dan kemitraan pariwisata yang berkualitas dan berkesinambungan
4. Peningkatan kualitas dan keragaman produk usaha dan jasa pariwisata
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas kapabilitas SDM dan Kelembagaan Budaya dan Pariwisata
2. Memberdayakan dan meningkatkan peran industri kecil dan kerajinan rakyat yang memberi nilai tambah daya tarik wisata
3. Meningkatkan kerjasama dan peran antar pemangku kepentingan dalam pengembangan investasi dan pelayanan pariwisata
.
Pencapaian misi ketiga ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Kemitraan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan peran aktif dari mitra-mitra
pariwisata dan meningkatkan kualitas dan kuantitas SDM Pelaku Pariwisata
agar dapat memberikan nilai tambah pada kualitas daya tarik destinasi
wisata. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
Pelaksanaan koordinasi pembangunan kemitraan pariwisata
Pengembangan SDM dan profesionalisme bidang pariwisata
Misi 4 : Mengembangkan Pemasaran Pariwisata Yang Sinergis, Unggul Dan Bertanggung Jawab Untuk Meningkatkan Kunjungan Wisata
Tujuan Sasaran Strategi Kebijakan
Mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
Terkomunikasikannya produk pariwisata daerah melalui media pemasaran secara efektif dan efisien
1. Pengembangan Pasar
Wisatawan 2. Pengembangan dan
pemanfaatan kemitraan pemasaran pariwisata yang terpadu dan sinergis
1. Meningkatkan kualitas dan
kuantitas materi informasi dan promosi yang informatif, menarik dan inovatif
2. Pengembangan kerjasama promosi pariwisata secara optimal dan terpadu
3. Mengembangkan data dan informasi pariwisata yang akurat dan terkini
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 26
Pencapaian misi keempat ini dilakukan melalui program dan kegiatan prioritas
sebagai berikut:
1) Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Program ini bertujuan untuk mempromosikan dan mengkomunikasikan
produk-produk pariwisata di Kabupaten Bantul baik di dalam maupun luar
daerah, sehingga diharapkan memberikan pengaruh terhadap jumlah
kunjungan wisatawan. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
Kemudian dalam rangka mendukung pelaksanaan tupoksi organisasi
diperlukan program-program pendukung. Program pendukung untuk
pelaksanaan program/kegiatan di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata adalah :
a. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Program ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan profesionalisme
pelayanan dan sistem manajemen administrasi pemerintahan dan
pembangunan. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Penyediaan Jasa Surat Menyurat
2) Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik
3) Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
4) Penyediaan jasa kebersihan kantor
5) Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja
6) Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
7) Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
8) Penyediaan Bahan Bacaan, dan Peraturan Perundang-Undangan
9) Penyediaan Makanan Minuman
10) Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah
11) Rapat-rapat Koordinasi dan konsultasi dalam daerah
12) Penyediaan Jasa Keamanan
b. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas sarana dan prasarana
perkantoran guna mendukung optimalisasi pelaksanaan tugas-tugas
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 27
pemerintahan, pembangunan serta pelayanan publik sesuai dengan
kemampuan daerah. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor
2) Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas / Operasional
3) Pemeliharaan Rutin / Berkala Meubelair
c. Program Peningkatan Disiplin Aparatur
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas kerja aparatur
khususnya di obyek wisata agar dapat memberikan pelayanan bagai
wisatawan secara optimal. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan Bagi PTT
d. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja
dan Keuangan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan efektifitas pelaporan keuangan
dan kinerja kantor. Program ini dilaksanakan melalui kegiatan :
1) Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja
SKPD
B. RENCANA KINERJA
Pada dasarnya rencana kinerja tahun 2011 menguraikan target kinerja
yang hendak dicapai selama tahun 2011, yang mencerminkan rencana kegiatan,
program, dan sasaran tahunan dalam rangka mencapai tujuan dan misi yang
telah ditetapkan dalam Rencana Stratejik Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul 2011-2015. Target kinerja pada tingkat sasaran strategis akan
menjadi tolak ukur dalam mengukur keberhasilan organisasi di dalam
pencapaian visi misi seperti terlihat pada lampiran Rencana Kinerja Tahunan
(RKT Tahun 2011). Penentuan target kinerja pada tingkat sasaran strategis pada
Renstra Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul disesuaikan
dengan target capaian sasaran pada RPJMD Kabupaten Bantul 2011-2015 agar
dapat memberikan gambaran informasi capaian kinerja SKPD yang lebih
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 28
komprehensif dan terkorelasi dengan capaian kinerja Pemerintah Kabupaten
Bantul pada skala makro.
Implementasi rencana strategis tahun 2011-2015 untuk tahun 2011
mencakup pelaksanaan 28 kegiatan dalam 10 program . Untuk melaksanakan
aktivitas ini disediakan anggaran Belanja Langsung sebesar Rp. 1.470.840.900,-
dan Belanja Tidak Langsung (Belanja Pegawai) sebesar Rp 4.173.462.300,- dari
dana APBD Kabupaten Bantul.
1. Sasaran, Program, dan Kegiatan Tahun 2011
Pada tahun 2011 program dan kegiatan yang akan dilaksanakan dihubungkan
dengan sasaran strategis adalah sebagai berikut :
Tabel 2.2 Sasaran, Program, dan Kegiatan Tahun 2011
Sasaran Strategis Program Kegiatan
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Pengembangan Nilai Budaya Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah
Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
Pengelolaan Keragaman Budaya
Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Pengembangan Destinasi Pariwisata
1. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan
2. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
3. Pengembangan Daerah Tujuan Wisata
4. Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
5. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
Pengembangan Kemitraan 1. Pelaksanaan Koordinasi Pembangunan Kemitraan Pariwisata
2. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
2. Indikator Keberhasilan Kinerja
Indikator atau target kinerja untuk masing-masing sasaran yang hendak
dicapai dalam tahun 2011 adalah sebagai berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 29
Tabel 2.3 Sasaran strategis, indikator sasaran, dan target tahun 2011
Sasaran Strategis Indikator Target
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Jumlah Desa Wisata 18
Jumlah Desa Budaya 6
Jumlah Peristiwa Budaya 127
Jumlah Penghargaan Budaya 12
Jumlah Kelompok Kesenian 701
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Jumlah Wisatawan 1,511,223
Jumlah Wisnus 1,496,111
Jumlah Wisman 15,112
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
Jumlah PAD Sektor Pariwisata 4 ,221,457,301
Jumlah Usaha Pariwisata 5
Jumlah Promosi Pariwisata di Di Dalam dan Luar DIY
10
C. PERJANJIAN KINERJA (DOKUMEN PENETAPAN KINERJA) TAHUN 2011
Dokumen Penetapan Kinerja merupakan suatu dokumen pernyataan
kinerja/ kesepakatan kinerja/ perjanjian kinerja antara atasan dan bawahan untuk
mewujudkan target kinerja tertentu berdasarkan pada sumber daya yang dimiliki
oleh instansi. Dalam hal ini SKPD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten
Bantul menyusun penetapan kinerja setelah menerima dokumen pelaksanaan
anggaran (DPA) dan ditandatangani oleh Bupati Bantul dan Kepala Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul.
Dokumen Penetapan Kinerja memuat pernyataan dan lampiran formulir
yang mencantumkan sasaran strategis, indikator kinerja utama, beserta target
kinerja dan anggaran. Dokumen ini bermanfaat untuk memantau dan
mengendalikan pencapaian kinerja, laporan capaian realisasi kinerja, dan menilai
keberhasilan organisasi.
Formulir Penetapan Kinerja SKPD Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul Tahun 2011 dapat dilihat pada tabel berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 30
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 31
PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN BANTUL
PENETAPAN KINERJA TAHUN 2011 Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, kami yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Drs. Suyoto HS.M.Si.MMA
Jabatan : Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
Selanjutnya disebut pihak pertama
Nama : Sri Surya Widati
Jabatan : Bupati Bantul
Selaku atasan langsung pihak pertama
Selanjutnya disebut pihak kedua
Pihak pertama pada tahun 2011 ini berjanji akan mewujudkan target kinerja tahunan sesuai lampiran perjanjian ini dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab pihak pertama Pihak kedua akan memberikan supervise yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi akuntabilitas kinerja terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Pihak Kedua Sri Surya Widati
Bantul, 2011 Pihak Pertama, Drs. Suyoto HS.M.Si.MMA NIP. 19560701 198003 1 010
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
BBAABB IIIIII
AAKKUUNNTTAABBIILLIITTAASS KKIINNEERRJJAA
A. PENGUKURAN KINERJA
Pengukuran kinerja yang dilaksanakan adalah dengan membandingkan
antara target kinerja sasaran dengan realisasi kinerja sasaran, atau dengan kata
lain membandingkan capaian indikator kinerja sampai dengan tahun berjalan
dengan target kinerja 5 (lima) tahunan yang direncanakan.
Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja
pada level sasaran. Pengukuran dengan menggunakan indikator kinerja pada
level sasaran digunakan untuk menunjukkan secara langsung kaitan antara
sasaran dengan indikator kinerjanya, sehingga keberhasilan sasaran
berdasarkan rencana kinerja tahunan yang ditetapkan dapat dilihat dengan jelas.
Selain itu, untuk memberikan penilaian yang lebih independen melalui indikator-
indikator outcomes atau minimal outputs dari kegiatan yang terkait langsung
dengan sasaran yang diinginkan.
Pencapaian kinerja Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
dalam tahun 2011 merupakan kemampuan perencanaan dan hasil pelaksanaan
baik kegiatan pembangunan maupun rutin.
1. Metode Pengukuran Kinerja
Pengukuran kinerja dilakukan dengan membandingkan rencana dan
realisasi sebagai berikut:
a. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja atau
semakin rendah realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja,
digunakan rumus:
Realisasi Realisasi Capaian indikator kinerja = x 100% Rencana
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
33
b. Apabila semakin tinggi realisasi menunjukkan semakin rendahnya kinerja
atau semakin rendah realisasi menunjukkan semakin tingginya kinerja,
digunakan rumus:
Rencana – (Realisasi – Rencana)
Capaian indikator kinerja = x 100% Rencana
Atau:
(2 x Rencana) – Realisasi
Capaian indikator kinerja = x 100% Rencana
Dalam rangka pengembangan Sistem AKIP pada tahap pengukuran dan
evaluasi atas kinerja, beberapa kegiatan ditetapkan indikator kinerja outcomes
yang lebih tinggi (ultimate outcomes) serta disajikan perbandingan dengan
capain kinerja pada tahun sebelumnya. Namun demikian, karena keterbatasan
data sebagai akibat belum terbangunnya sistem dan pengumpulan data serta
indikator keberhasilan kinerja tahun sebelumnya menggunakan indikator kinerja
yang berbeda-beda, maka analisis lebih lanjut terhadap peningkatan dan
penurunan kinerja belum dapat disajikan.
Untuk dapat mengetahui tingkat capaian kinerja, Pengukuran kinerja
tahun 2011 dilakukan dengan membandingkan antara target kinerja dan realisasi
kinerja, melalui pengukuran tingkat pencapaian sasaran yang merupakan tingkat
pencapaian target dari masing-masing indikator sasaran yang telah ditetapkan,
sebagaimana dituangkan dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT), dimana tingkat
pencapaian sasaran didasarkan pada data hasil pengukuran kinerja kegiatan
yang berhubungan dengan sasaran tersebut. Pengukuran pencapaian sasaran
ini menggunakan formulir Pengukuran Kinerja.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
34
2. Metode Penyimpulan Capaian Kinerja Sasaran
Hasil pengukuran capaian kinerja disimpulkan baik untuk masing-masing
indikator kinerjanya maupun untuk capaian pada tingkat sasaran. Penyimpulan
dilakukan dengan menggunakan skala pengukuran ordinal sebagai berikut :
Urutan Rencana capaian Kategori Capaian
I >85 Sangat Berhasil
II 70 < X ≤ 85 Berhasil
III 55 < X ≤ 70 Cukup Berhasil
IV ≤ 55 Tidak Berhasil
Untuk capaian masing-masing indikator kinerja sasaran disimpulkan
berdasarkan “Metode Rata-Rata Data Kelompok”. Penyimpulan capaian sasaran
tersebut dijelaskan berikut ini.
Penyimpulan pada tingkat sasaran dilakukan dengan mengalikan jumlah
indikator untuk setiap kategori (sangat berhasil, berhasil, cukup berhasil dan tidak
berhasil) yang ada disetiap kelompok sasaran dengan nilai mean (rata-rata)
skala ordinal dari setiap kategori, dibagi dengan jumlah indikator yang ada di
kelompok sasaran tersebut.
Jumlah indikator untuk setiap kategori X Nilai mean setiap kategori
Capaian Sasaran = Jumlah indikator kinerja sasaran
Nilai mean setiap kategori ditetapkan sebagai berikut:
Sangat Berhasil : 92,5
Berhasil : 77,5
Cukup Berhasil : 62,5
Tidak Berhasil : 27,5
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
35
Hasil perkalian tersebut disimpulkan kembali berdasarkan skala
pengukuran ordinal dengan katagori sangat berhasil, berhasil, cukup berhasil,
dan tidak berhasil.
B. EVALUASI DAN ANALISIS KINERJA
Tahapan akuntabilitas kinerja berikutnya yaitu evaluasi kinerja. Evaluasi
bertujuan untuk mengetahui capaian realisasi, kemajuan dan kendala-kendala
yang dijumpai didalam pelaksanaan kegiatan–kegiatan dalam rangka pencapaian
misi agar dapat dinilai dan dipelajari guna perbaikan pelaksanaan program /
kegiatan di masa yang akan datang.
Selain itu dalam evaluasi kinerja juga dilakukan analisis efisiensi dengan
cara membandingkan antara outputs dengan inputs baik untuk rencana maupun
realisasi. Analisis ini menggambarkan tingkat efisiensi antara nilai inputs dengan
outputs.
Pencapaian kinerja terlihat dari sejauh mana pelaksanaan strategi dalam
rangka pencapaian sasaran yang telah ditetapkan dan dikomitmenkan. Formulir
pengukuran kinerja dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
36
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
37
Berdasarkan hasil pengukuran dengan menggunakan pendekatan rumus
capaian kinerja diatas, tingkat pencapaian kinerja sasaran Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata Tahun 2011 adalah sebagai berikut:
Tabel 3.2
Tingkat Capaian Kinerja Sasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Tahun 2011
No Sasaran Capaian
Kinerja
Skala Pengukuran Ordinal
Sangat
Berhasil
85 s.d. 100
Berhasil
70 s.d.
85
Cukup
Berhasil
55 s.d.70
Kurang
Berhasil
< 55
1 Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
79,5 Berhasil
2 Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
92,5 Sangat
berhasil
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
92,5 Sangat
berhasil
Rata-rata capaian sasaran
88,17 Sangat
berhasil
Pencapaian kinerja tiap sasaran tersebut dengan menggunakan rumus capaian
sasaran dengan metode rata-rata kelompok dapat dijelaskan dan diuraikan pada
tabel sebagai berikut :
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
38
Nilai capaian kinerja sasaran tersebut dapat dikelompokkan pada tabel 3.4
sebagai berikut:
Tabel 3.4 Kelompok Capaian Kinerja Sasaran DInas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul Tahun 2011
No Capaian Kinerja
Sasaran Predikat
Jumlah
Sasaran
1 Diatas 85 Sangat Berhasil 2
2. 70 s/d kurang dari 85 Berhasil 1
3. 55 s/d kurang dari 70 Cukup Berhasil 0
4. Kurang dari 55 Kurang Berhasil 0
Jumlah 3
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa Capaian Kinerja Sasaran Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 yang diatas 85
dengan predikat Sangat Berhasil ada 2 sasaran, dan yang bernilai 70-84 dengan
predikat Berhasil ada 2 sasaran.
Dari hasil evaluasi terhadap seluruh kegiatan pembangunan kebudayaan
dan pariwisata yaitu sebanyak 3 sasaran dengan 10 program yang mencakup 28
kegiatan, dengan menggunakan rumus-rumus yang telah ditetapkan dihasilkan
capaian kinerja sasaran rata-rata sebesar 88,17% (sangat berhasil). Berikut
akan dipaparkan uraian dan analisis capaian kinerja masing-masing sasaran,
sedangkan untuk realisasi penggunaan anggaran akan dijelaskan pada
Akuntabilitas Keuangan.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
39
Berikut uraian sasarannya :
Sasaran tersebut ditetapkan untuk mencapai misi 1, yaitu “Menggali,
Melestarikan, Dan Mengembangkan Kebudayaan Daerah Untuk
Memperkuat Jati Diri Dan Kepribadian Masyarakat” dan tujuan 1, yaitu
“mewujudkan pelestarian dan pengembangan aset serta potensi seni
budaya dan sejarah purbakala daerah yang memberikan penguatan pada
ketahanan budaya masyarakat dan pengembangan pariwisata daerah”,
sebagaimana yang tertuang dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun
2011.
Target dan realisasi indikator kinerja dari sasaran ke-1 ini adalah :
Tabel 3.5 Pencapaian Kinerja Sasaran 1 Tahun 2011
Indikator Kinerja Target Realisasi % Kategori
Jumlah Desa Wisata 18 24 133.3 Sangat Berhasil
Jumlah Desa Budaya 6 6 100.0 Sangat Berhasil
Jumlah Peristiwa Budaya 127 136 107.1 Sangat Berhasil
Jumlah Penghargaan Budaya 12 - -
Kurang Berhasil
Jumlah Kelompok Kesenian 701 805 114.8 Sangat Berhasil
Total Pencapaian Kinerja Sasaran 1 79,5 Berhasil
Dari tabel 3.5 diatas dapat dilihat bahwa pencapaian kinerja untuk sasaran
1, dengan rumus pengukuran skala ordinal, masuk kategori Berhasil dengan nilai
bobot 79,5.
Untuk mewujudkan sasaran tersebut dicapai melalui 3 program, yakni
Program Pengembangan Nilai Budaya, Program Pengelolaan Kekayaan Budaya
dan Program Pengelolaan Keragaman Budaya.
Sasaran 1: Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya,
Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
40
1. Program Pengembangan Nilai Budaya
a. Kegiatan Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah
Kegiatan ini merupakan bagian dan upaya dalam rangka pengembangan
dan peningkatan kapasitas, kreatifikas, potensi dan pelestarian seni budaya
di Kabupaten Bantul dengan melibatkan seluruh stake holder seni budaya
antara lain : seniman, budayawan, institusi seni, instansi seni budaya,
masyarakat dan pemerhati seni budaya.
Untuk melaksanakan kegiatan tersebut telah dipersiapkan sumber daya
manusia sebagai pelaksana kegiatan dengan pembagian tugas, wewenang
dan tanggung jawab yang jelas. Diharapkan dari persiapan tersebut akan
mempermudah kesatuan perintah, sistem kendali dan pengawasan
terhadap pelaksanaan kegiatan.
Kegiatan Pelestarian Seni Budaya ini terdiri dari 9 jenis kegiatan/pekerjaan
yang meliputi :
1. Gelar Kesenian Luar Daerah (GKLD)
Merupakan kegiatan pentas seni budaya Kabupaten Bantul di TMII Jakarta dalam rangka HUT TMII Tahun 2011. Kabupaten Bantul mengirimkan Tim Kesenian yang dipentaskan di Anjungan DIY Kompleks TMII Jakarta pada tanggal 22 April 2011.
2. Gelar Seni Budaya Yogyakarta (GSBY)
Merupakan kegiatan pentas seni budaya Kabupaten Bantul dalam bentuk Pentas Tari dan Parade Seni dalam rangka memperingati HUT DIY di TMII Jakarta. Dilaksanakan pada tanggal 12 Nopember 2011 di Anjungan DIY Kompleks TMII Jakarta.
3.Festival Kesenian Tradisional (FKT)
Dilaksanakan pada Tanggal 12-13 Nopember 2011 di Pendopo Parasamya dalam bentuk Lomba Karawitan Se Kabupaten Bantul yang diikuti oleh 17 Kecamatan Se Kabupaten Bantul
4. Festival Dalang Cilik (FDC)
Dalam rangka mengembangan seni pedalangan pada anak, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul mengadakan Festival Dalang Cilik pada Bulan Agustus 2011 di Pendopo Parasamya Pemda Bantul, sehingga diharapkan ada regenerasi pada dunia pedalangan Kabupaten Bantul
5. Festival Sendratari (FS)
Propinsi DIY secara rutin tahunan mengadakan Festival Sendaratari Tingkat Propinsi DIY. Untuk Tahun 2011 dilaksanakan pada Tanggal 28-29 Nopember 2011 di Pendopo SMKI Kasihan Bantul. Kabupaten Bantul melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata mengirimkan Tim Sendratari untuk ikut berpartisipasi pada event tersebut. Dalam event tersebut, Tim
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
41
Sendratari Kabupaten Bantul berhasil menjadi Juara I Tahun 2011 dan mendapatkan Kategori Penghargaan terbaik untuk 5 Kategori Penilaian.
6 .Siaran Langsung Radio Program SKPD
Untuk mempromosikan rangkaian kegiatan tahunan SKPD kepada masyarakat melalui media radio, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul bekerjasama dengan Bantul Radio menyiarkan secara langsung Talk Show Program SKPD sebanyak 8 Kali pada Tahun 2011.
7. Pagelaran Wayang Kulit
Sebagai bagian dari upaya pelestarian seni budaya, pada Tahun 2012 dilaksanakan Pagelaran Wayang Kulit sebanyak 2 Kali pada Peringatan HUT Kabupaten Bantul dan Peringatan HUT RI Kabupaten Bantul.
8. Pekan Pesona Bantul (PPB)
Merupakan kegiatan yang dilaksanakan di TMII Jakarta dalam rangka promosi seni budaya dan pariwisata daerah sebagai agenda rutin Kab Kota Se DIY, dimana pada Tahun 2011 Kabupaten Bantul mendapat giliran untuk mempromosikan potensi seni budaya, pariwisata dan kerajinan. Dilaksanakan pada Bulan Juli 2011 dan mendapat apresiasi yang sangat baik dari masyarakat.
9. Verifikasi Kegiatan Seni Budaya
Dilaksanakan dalam rangka memonitoring dan mengevaluasi perkembangan potensi seni budaya lokal Kabupaten Bantul
2. Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
a. Kegiatan Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan
Budaya
Kegiatan Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dalam Pengelolaan Kekayaan
Budaya Daerah dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi dan melibatkan
secara langsung peran serta masyarakat sebagai pemerakarsa dan
penyelenggara kegiatan. Adapun kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan
adalah menyelenggarakan kegiatan kesenian budaya tradisional antara lain
: Pentas kesenian lokal/tradisional, penyelenggaraan lomba kesenian,
penyelenggaraan upacara tradisi masyarakat, dan lain-lain. Adapun tujuan
dari kegiatan ini adalah memberikan fasilitas kepada masyarakat dalam
pengelolaan kekayaan budaya daerah, meningkatkan peran serta
masyarakat dalam mengembangkan iklim kepariwisataan di Kabupaten
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
42
Bantul dan mengembangkan semangat persatuan dan kesatuan melalui
budaya daerah dan kesenian
3. Program Pengelolaan Keragaman Budaya
a. Kegiatan Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah
Dalam rangka optimalisasi dan pelestarian nilai-nilai budaya lokal di
Kabupaten Bantul, diperlukan adanya sarana dan eksistensi dalam
pengembangan nilai budaya lokal Kabupaten Bantul yang yang diwujudkan
dalam pertunjukan-pertunjukan seni dalam bentuk festival dan lomba,
sehingga dapat ditampilkan dan dipersembahkan pada level kompetisi di
tingkat Propinsi dan Nasional.
Melalui Kegiatan Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah ini,
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul melaksanakan
Festival dan Lomba Seni Budaya yang terdiri dari dua kategori/jenis
kesenian lokal yakni :
Parade Tari Nusantara
Gelar Seni Pertunjukan
Diharapkan ketika mengikuti kompetisi budaya tingkat propinsi dan nasional,
Kabupaten Bantul telah memiliki unggulan budaya lokal dalam dua kategori
seni budaya tersebut.
Sasaran tersebut ditetapkan untuk mencapai misi 2, yaitu “Melestarikan
Dan Mengembangkan Pariwisata Yang Berbasis Pada Budaya, Alam, Dan
Minat Khusus Yang Berwawasan Lingkungan, Berkelanjutan Dan
Berorientasi Pada Pemberdayaan Masyarakat” dan tujuan 2, yaitu
“meningkatkan kualitas dan kuantitas destinasi pariwisata yang mampu
menarik dan meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, PAD dan
kesejahteraan masyarakat”, sebagaimana yang tertuang dalam Rencana
Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2011.
Sasaran 2 : Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
43
Target dan realisasi indikator kinerja dari sasaran ke-2 ini adalah :
Tabel 3.6
Pencapaian Kinerja Sasaran 2 Tahun 2011
Indikator Kinerja Target Realisasi % Kategori
Jumlah Wisatawan
1,511,223
1,756,372 116.2 sangat berhasil
Jumlah Wisnus
1,496,111
1,738,808 116.2 sangat berhasil
Jumlah Wisman
15,112
17,564 116.2 sangat berhasil
Total Pencapaian Kinerja Sasaran 2 92,5 Sangat Berhasil
Untuk mencapai sasaran ke-2 tersebut, dilaksanakan 1 program yaitu
Pengembangan Destinasi Pariwisata yang dijabarkan dalam 5 kegiatan yakni,
Kegiatan Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan, Pemantauan dan
Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan Destinasi Pariwisata,
Pengembangan Daerah Tujuan Wisata, Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan
Prasarana Obyek Wisata serta Kegiatan Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan.
1. Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
a. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan
Kegiatan ini ditujukan dalam rangka meningkatkan daya tarik obyek wisata
melalui penyelengaraan beberapa event-event wisata, sehingga
diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Kegiatan
even wisata yang telah dilaksanakan pada tahun anggaran 2011 adalah
sebanyak 7 Kali.
b. Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan
Destinasi Pariwisata
Kegiatan pemantauan dan evaluasi pelaksanaan program destinasi
pariwisata dilaksanakan dalam rangka meningkatkan kualitas dan
kuantitas pelayanan di obyek wisata pada hari-hari besar tertentu, dengan
melibatkan instansi terkait, antara lain : Polres, Dinas Perhubungan, PMI,
POLAIRUD, Muspika setempat, SAR, Bankom dan Desa setempat.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
44
Pada tahun 2011, kegiatan ini dilaksanakan pada 3 hari besar yakni:
Lebaran, 1 Suro dan Malam Tahun Baru.
c. Pengembangan Daerah Tujuan Wisata
Dalam rangka optimalisasi potensi pengembangan kepariwisataan di
Kabupaten Bantul khususnya potensi pengembangan desa wisata, maka
diperlukan adanya kajian terhadap potensi dan pemetaan tata ruang
secara ilmiah. Adapun cakupan wilayah dari studi ini adalah Studi Potensi
Desa Wisata Puton, dengan mengkaji pola dan model pengembangan tata
ruang dan memberikan alternatif-alternatif model pengelolaan yang ideal
di masa mendatang.
d. Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
Tujuan Kegiatan dari kegiatan ini adalah memelihara sarana dan
prasarana obyek wisata, menjaga kebersihan obyek wisata, meningkatkan
kelancaran terhadap pelayanan pengunjung, dan memberikan
kenyamanan kepada para pengunjung. Adapun pelaksanaan kegiatan ini
dilakukan di 6 Obyek Wisata Kabupaten Bantul.
e. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
Dalam rangka meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan kepada
pengunjung obyek wisata di Kabupaten Bantul khususnya pelayanan
asuransi kecelakaan bagi pengunjung obyek wisata diperlukan adanya
upaya-upaya komprehensif dalam pelaksanaan pemungutan premi
asuransi sehingga tercipta pelayanan wisata yang baik dan tepat. Adapun
cakupan wilayah dari kegiatan ini adalah seluruh obyek wisata Kabupaten
Bantul yang sudah dikelola oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul.
Pada Kegiatan Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan Tahun Anggaran
2011 ini Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
melaksanakan studi banding pelayanan kepariwisataan ke Kabupaten
Lamongan, dengan tujuan untuk menambah wawasan mengenai upaya-
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
45
upaya peningkatan daya tarik dan pelayanan bagi pengunjung obyek
wisata di Kabupaten Bantul.
Hasil dari lima kegiatan tersebut diatas adalah terjadi peningkatan jumlah
kunjungan wisatawan ke obyek wisata Kabupaten Bantul yan mencapai sebesar
1.756.372 orang pada tahun 2011, meningkat sebesar 17,36% dari jumlah
kunjungan wisatawan pada tahun 2010 sebesar 1.496.626 orang.
Sasaran tersebut ditetapkan untuk mencapai misi 3, yaitu “Meningkatkan
Profesionalisme Pelayanan Kebudayaan Dan Pariwisata Melalui
Peningkatan Kualitas Kelembagaan, Manajemen, Dan Sumber Daya
Manusia” dan misi 4, yaitu “ Mengembangkan Pemasaran Pariwisata Yang
Sinergis, Unggul Dan Bertanggung Jawab Untuk Meningkatkan Kunjungan
Wisata” dan tujuan 2 dan 3, yaitu “meningkatkan peran dan sinergi kemitraan
antar pelaku pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian daerah
melalui pengembangan investasi, kerjasama usaha dan perluasan lapangan
kerja serta mewujudkan produk pariwisata daerah yang dikenal secara luas
melalui media pemasaran secara efektif dan efisien ”, sebagaimana yang
tertuang dalam Rencana Kinerja Tahunan (RKT) Tahun 2011.
Adapun target dan realisasi indikator kinerja dari sasaran ke-3 ini adalah :
Tabel 3.7
Pencapaian Kinerja Sasaran 3 Tahun 2011
Indikator Kinerja Target Realisasi % Kategori
Naiknya PAD Pariwisata
4,221,457,301
5,335,241,250
126.4 sangat berhasil
Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY
10
14
140.0 sangat berhasil
Jumlah Usaha Pariwisata
5
12
240.0 sangat berhasil
Total Pencapaian Kinerja Sasaran 3 92,5 Sangat Berhasil
Sasaran 3 : Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
46
Untuk mencapai sasaran ke-3 tersebut, dilaksanakan 2 program yaitu
Pengembangan Pemasaran Pariwisata dan Pengembangan Kemitraan yang
dijabarkan dalam 3 kegiatan yakni, Kegiatan Pelaksanaan Promosi Pariwisata
Nusantara di dalam dan Luar Negeri, Pelaksanaan Koordinasi Pembangunan
Kemitraan Pariwisata dan Kegiatan Pengembangan SDM dan Profesionalisme
Bidang Pariwisata.
1. Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
a. Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memperkenalkan dan
mempromosikan potensi pariwisata dan kebudayaan di Kabupaten
Bantul, dengan harapan akan dapat memberikan peningkatan terhadap
jumlah kunjungan wisatawan. Keluaran dari Kegiatan Pelaksanaan
Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam & Luar Negeri adalah Pameran
Wisata 2 kali, Travel Dialog 3 kali, Java Promo 1 kali, dan Pembuatan
Bahan Promosi 2.500 eksemplar.
2. Program Pengembangan Kemitraan
a. Pelaksanaan Koordinasi Pembangunan Kemitraan Pariwisata
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk meningkatkan peran dan
partisipasi stakeholder pariwisata dalam pengembangan kawasan
pariwisata di Kabupaten Bantul. Upaya yang dilakukan melalui kegiatan ini
adalah memperkenalkan potensi-potensi kawasan wisata yang
dimungkinkan untuk investasi melalui pembuatan CD Promosi Desa-Desa
Wisata
b. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
Merupakan kegiatan yang ditujukan untuk meningkatkan kapasitas
pelaku-pelaku pariwisata dalam upaya untuk meningkatkan kualitas
pelayanan wisata. Bentuk kegiatan ini adalah pelatihan dan ketrampilan
pengembangan pariwisata untuk 100 orang sebanyak 2 kali.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
47
Selama tahun 2011, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata meraih
beberapa prestasi, antara lain :
Tabel 3.8 Prestasi Dinas Kebudayaan Pariwisata Kab. Bantul Tahun 2011
No. Urusan Tingkat Nama Prestasi
1 Kebudayaan Propinsi Juara I
Festival Bentara Upacara Adat (Upacara Adat Selarong)
2 Kebudayaan Propinsi Juara I
Festival Kesenian Tradisi
diraih oleh :
“Langencarito”: SD Trucuk,Pajangan Bantul
3 Kebudayaan Propinsi Juara I
Festival Ketoprak Lesung Remaja
diraih oleh :
Muda Mudi Karangjati,Kasihan,Bantul
4 Kebudayaan Propinsi Juara I
Gelar Seni Pertunjukan “Nini Thawang”
Panata Tari : Isnu Qomarudin
5 Kebudayaan Propinsi Juara I
Festival Jatilan dan Reog Prajuritan Se DIY
6 Kebudayaan Propinsi Juara I
Festival Sendratari Antar Kab/Kota Se DIY
7 Kebudayaan Propinsi Juara I
Festival Kroncong
8 Kebudayaan Propinsi Penghargaan anygrah Budaya Tk Propinsi DIY
A/n Drs. Trustho, M.Hum.
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
48
C. AKUNTABILITAS KEUANGAN
Pada tahun 2011, untuk melaksanakan 10 program 28 kegiatan Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata berdasarkan DPPA nomor 914/65/DPKAD/2011
mendapat alokasi anggaran sebesar Rp 1.470.840.900,- yang digunakan untuk
membiayai kegiatan-kegiatan yang bersumber dari dana APBD Kabupaten
Bantul. Dari jumlah anggaran tersebut sampai dengan akhir Desember 2011
terealisasi sebesar Rp 1.457.940.476,- (99,12%). Meskipun realisasi fisik nya
100%, namun realisasi keuangan tidak mencapai 100% disebabkan oleh karena
adanya beberapa efisiensi penggunaannya antara lain: sisa lelang,
pengembalian honor PTT, makan minum rapat/kegiatan, dsb. Adapun rincian
dana tersebut sebagai berikut :
a. Belanja Administrasi Umum …………... Rp. 538.952.000,-
Realisasi…. Rp. 526.610.096,- (97,71%)
Jumlah tersebut merupakan pengeluaran belanja administrasi umum tahun
anggaran 2011 yang telah dipertanggungjawabkan, dengan rincian:
Tabel 3.9
Realisasi Keuangan Belanja Administrasi Umum Tahun 2011
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN
TARGET (Rp)
REALISASI
Rp %
Pelayanan Administrasi Perkantoran
Keg. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 2,000,000 2,000,000 100.00
Keg. Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik 30,000,000 25,117,179 83.72
Keg. Penyediaan Jasa Adm. Keuangan 21,429,000 21,232,667 99.08
Keg. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 100,614,200 100,614,200 100.00
Keg. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 12,219,800 12,219,800 100.00
Keg. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor
2,000,000 2,000,000 100.00
Keg. Penyediaan Peralatan & Perlengkapan kantor 8,500,000 8,500,000 100.00
Keg. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan
2,832,000 2,832,000 100.00
Keg. Penyediaan Makanan dan Minuman 70,537,500 70,087,500 99.36
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
49
Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Luar Daerah 43,900,000 43,900,000 100.00
Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Dalam Daerah 6,725,000 6,725,000 100.00
Keg. Penyediaan Jasa Keamanan 68,097,000 64,052,750 94.06
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor 6,500,000 3,735,000 57.46
Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional 76,852,500 76,852,500 100.00
Pemeliharaan rutin/berkala mebelair 1,000,000 1,000,000 100.00
Peningkatan Disiplin Aparatur
Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan Bagi PTT 15,020,000 15,020,000 100,00
Peningkatan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keu
Penyusunan Lap Capaian Kinerja dan Ikhtisar Real Kinerja SKPD
70.725.000 70.721.500 99,99
TOTAL 538,952,000 526,610,096 97,71
Belanja rutin merupakan belanja administrasi umum pada tahun anggaran
2011 setelah dikurangi dengan biaya pelaksanaan program pengembangan
nilai budaya, program pengelolaan kekayaan budaya daerah, program
pengelolaan keragaman budaya, program pengembangan destinasi
pariwisata, program pengembangan pemasaran pariwisata, program
pengembangan kemitraan. Realisasi penyerapan anggarannya adalah
sebesar Rp 526.610.096,- atau 97,71 % dari jumlah anggaran sebesar Rp
538.952.000,-.
b. Anggaran dan Realisasi Per Kegiatan
Pada tahun 2011, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul telah
merencanakan dan melaksanakan kegiatan pembangunan kebudayaan dan
pariwisata yang merupakan tugas pokok dan fungsi dengan perincian sebagai
berikut:
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
50
Tabel 3.10 Realisasi Keuangan Kegiatan Pembangunan Kebudayaan dan Pariwisata
Tahun 2011.
PROGRAM/KEGIATAN
ANGGARAN
TARGET (Rp) REALISASI
Rp %
Program Pengembangan Nilai Budaya
Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah
347,688,900
347,688,900
100.00
Program Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah
Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya
70,000,000
70,000,000
100.00
Program Pengelolaan Keragaman Budaya
Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah
22,000,000
22,000,000
100.00
Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
Pengembanga Obyek Pariwisata Ungulan
50,000,000
49,930,000
99.86
Pemantauan dan Evaluasi Pelaksanaan Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
85,350,000
85,349,000
100.00
Pengembangan Daerah Tujuan Wisata
40,000,000
39,675,000
99.19
Pemeliharaan Rutin Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata
79,650,000
79,587,500
99.92
Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan
49,200,000
49,100,000
99.80
Program Pengembangan Kemitraan
Pelaksanaan Koordinasi Pembangunan Kemitraan Pariwisata
25,000,000
25,000,000
100.00
Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata
12,000,000
12,000,000
100.00
Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata
Pelaksanaan Promosi Pariwisata Nusantara di Dalam dan Luar Negeri
151,000,000
151,000,000
100.00
TOTAL 931.888.900 931.330.400 99,94
c. Anggaran dan Realisasi Per Sasaran
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul telah
merencanakan dan melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk mencapai sasaran
dan misi Dinas baik yang bersifat rutin maupun pembangunan dengan perincian
sebagai berikut:
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
51
Tabel 3.11 Realisasi Anggaran Tahun 2011 Berdasarkan Sasaran
No. Sasaran Anggaran
Target Realisasi %
1. Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
439,688,900 439,688,900 100,00
2. Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
304,200,000 303,641,500 99,81
3. Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
188,000,000
188,000,000
100,00
4 Kegiatan Administrasi Umum/Rutin
538,952,000 526,610,096 97,71
GRAND TOTAL 1.470.840.900,- 1.457.940.496,- 99,12
Pencapaian kinerja juga dapat dilihat dari dapat dilihat dari
perkembangan Pendapatan Asli daerah (PAD). Kegiatan Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Bantul yang dapat memberikan kontribusi Pemerintah
Daerah dalam PAD adalah Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga..
Pencapaian target dan realisasi perolehan PAD tahun 2011 dapat dilihat pada
tabel 3.12 dibawah ini.
Tabel 3.12 Pemasukan PAD dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul
Tahun Sumber Pendapatan Target (Rp) Realisasi (Rp)
2010 Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 4.357.802.275,- 4.542.194.000,-
2011 Retribusi Tempat Rekreasi dan Olahraga 5.250.000.000,- 5.335.241.250,-
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011
52
Dari tabel 3.12 diatas dapat dilihat bahwa realisasi penerimaan PAD Dinas
Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul Tahun 2011 meningkat dari
Tahun 2010., dimana pada Tahun 2010 realisasi PAD yang mencapai sebesar
Rp 4.542.194.000,-, pada Tahun 2011 pencapaian meningkat menjadi sebesar
Rp 5.335.241.250,-. atau meningkat 17,45%.
Peningkatan tersebut diatas merupakan keberhasilan dalam
meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke obyek wisata di Kabupaten Bantul
yang merupakan tujuan dari pelaksanaan program dan kegiatan yang
dilaksanakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bantul pada
Tahun 2011.
Satuan Kerja Perangkat Daerah : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten BantulTahun Anggaran : 2011
Sasaran Strategis 1 : Target Realisasi % KategoriJumlah Desa Wisata 18 24 133.3 sangat berhasilJumlah Desa Budaya 6 6 100.0 sangat berhasilJumlah Peristiwa Budaya 127 136 107.1 sangat berhasilJumlah Penghargaan Budaya 12 - - kurang berhasilJumlah Kelompok Kesenian 701 805 114.8 sangat berhasil
Sasaran Strategis 2 : Target Realisasi % KategoriJumlah Wisatawan 1,511,223 1,756,372 116.2 sangat berhasilJumlah Wisnus 1,496,111 1,738,808 116.2 sangat berhasilJumlah Wisman 15,112 17,564 116.2 sangat berhasil
Sasaran Strategis 3 : Target Realisasi % KategoriNaiknya PAD Pariwisata 4,221,457,301 5,335,241,250 126.4 sangat berhasil
Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 10 14 140.0
sangat berhasilJumlah Usaha Pariwisata 5 12 240.0 sangat berhasil
Kesimpulan :Capaian sasaran 1 = 79.5Capaian sasaran 2 = 92.5Capaian sasaran 3 = 92.5Rata-rata capaian = 88.17
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
capaian sasaran (kategori sgt berhasil) =(3 x 92,5) / 3 = 92,5Total capaian sasaran untuk sasaran strategis 3 = 92,5
PERHITUNGAN CAPAIAN KINERJADENGAN MENGGUNAKAN RUMUS METODE PENYIMPULAN CAPAIAN KINERJA SASARAN
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
capaian sasaran (kategori sgt berhasil) =(3 x 92,5) / 3 = 92,5Total capaian sasaran untuk sasaran strategis 2 = 92,5
Indikator Kinerja
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
capaian sasaran (kategori sgt berhasil) =(4 x 92,5) / 5 = 74capaian sasaran (kategori berhasil) = (1 x 27,5) / 5 = 5,5Total capaian sasaran untuk sasaran strategis 1 = 79,5
Indikator Kinerja
Capaian Sasaran = jumlah indiktor untuk tiap kategori x nilai mean setiap kategori jumlah indikator sasaran
Indikator Kinerja
SKPD : Dinas Kebudayaan dan PariwisataTahun Anggaran : 2011
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET NO PROGRAM/KEGIATAN ANGGARAN
1 2 3 4 5 6 7 81 Jumlah Desa Wisata 18 1 Pengembangan Nilai Budaya2 Jumlah Desa Budaya 6 1 Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah 347,688,900
3 Jumlah Peristiwa Budaya 127 2 Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah4 Jumlah Penghargaan Budaya 12 1 Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dlm Pegelolaan Kekayaan Budaya Daerah 70,000,000
5 Jumlah Kelompok Kesenian 701 3 Pengelolaan Keragaman Budaya1 Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah 22,000,000
1 Jumlah Wisatawan 1,511,223 1 Pengembangan Destinasi Pariwisata2 Jumlah Wisnus 1,496,111 1 Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan 50,000,000
3 Jumlah Wisman 15,112 2 Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengembangan Destinasi Pemasaran Pariwisata 85,350,000
3 Pengembangan Daerah Tujuan Wisata 40,000,000
4 Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan 49,200,000
3 Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata 79,650,000
1 Naiknya PAD Pariwisata 4,221,457,301 1 Pengembangan Pemasaran Pariwisata2 Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 10 1 Pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di luar negeri 151,000,000
3 Jumlah Usaha Pariwisata 5 2 Pengembangan Kemitraan1 Pengembangan sumber daya manusia dan profesionalisme bidang pariwisata 25,000,000
2 Pengembangan sumber daya manusia dan profesionalisme bidang pariwisata 12,000,000
Jumlah Anggaran Tahun 2011 : Rp. 931.888.900,-
Bantul, Januari 2011Bupati Bantul Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Sri Surya Widati Drs. Suyoto HS.M.SI.MMANIP 19560701 198003 1 010
PENETAPAN KINERJA
1
2
3
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
SKPD : Dinas Kebudayaan dan PariwisataTahun : 2011
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET
1 2 3 4 51 Jumlah Desa Wisata 18
2 Jumlah Desa Budaya 6
3 Jumlah Peristiwa Budaya 127
4 Jumlah Penghargaan Budaya 12
5 Jumlah Kelompok Kesenian 701
1 Jumlah Wisatawan 1,511,223
2 Jumlah Wisnus 1,496,111
3 Jumlah Wisman 15,112
1 Naiknya PAD Pariwisata 4,221,457,301
2 Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 10
3 Jumlah Usaha Pariwisata 5
Bantul, Januari 2011Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Drs. Suyoto HS.M.SI.MMANIP 19560701 198003 1 010
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
RENCANA KINERJA TAHUNAN
1 Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
2 Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
SKPD : Dinas Kebudayaan dan PariwisataTahun Anggaran : 2011
NO SASARAN STRATEGIS NO INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI %
1 2 3 4 5 6 71 Jumlah Desa Wisata 18 24 133.33
2 Jumlah Desa Budaya 6 6 100.00
3 Jumlah Peristiwa Budaya 127 136 107.09
4 Jumlah Penghargaan Budaya 12 - -
5 Jumlah Kelompok Kesenian 701 805 114.84
1 Jumlah Wisatawan 1,511,223 1,756,372 116.22
2 Jumlah Wisnus 1,496,111 1,738,808 116.22
3 Jumlah Wisman 15,112 17,564 116.23
1 Naiknya PAD Pariwisata 4,221,457,301 5,335,241,250 126.38
2 Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY 10 14 140.00
3 Jumlah Usaha Pariwisata 5 12 240.00
Jumlah Anggaran Kegiatan Tahun 2011 : Rp. 931.888.900,-
Jumlah Realisasi Anggaran Kegiatan Tahun 2011 : Rp. 931.888.900,-
3 Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
PENGUKURAN KINERJA
1 Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
2 Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Instansi : Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bantul, 30 Desember 2011
NO KEGIATAN LOKASI ANGGARAN KONTRAK SISA LELANG NAMADesa / Kec. (Rp) (Rp) (Rp) REKANAN KET.
% %
PROGRAM PELAYANAN ADMINISTRASI PERKANTORAN1 Keg. Penyediaan Jasa Surat Menyurat 1 Keg. DISBUDPAR 2,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 2,000,000 100.00 Rp. -
2 Keg. Jasa Komunikasi,Sumber Daya Air dan Listrik 12 Bln 30,000,000 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 25,117,179 83.72 Rp. 4,882,821
3 Keg. Penyediaan Jasa Adm. Keuangan 12 Bln 21,429,000 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 21,232,667 99.08 Rp. 196,333
4 Keg. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 12 Bln 100,614,200 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 100,614,200 100.00 Rp. -
5 Keg. Penyediaan Jasa Perbaikan Peralatan Kerja 2 Keg. 12,219,800 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 12,219,800 100.00 Rp. -
6 Keg. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor 1 Paket 2,000,000 1.00 Paket 100.00 Rp. 2,000,000 100.00 Rp. -
7 Keg. Penyediaan Peralatan & Perlengkapan kantor 2 Paket 8,500,000 2.00 Paket 100.00 Rp. 8,500,000 100.00 Rp. -
8 Keg. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan 12 Bln 2,832,000 12.00 Bln 100.00 Rp. 2,832,000 100.00 Rp. -
9 Keg. Penyediaan Makanan dan Minuman 1 Keg. 70,537,500 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 70,087,500 99.36 Rp. 450,000
10 Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Luar Daerah 8 Kali 43,900,000 - - - 8.00 Kali 100.00 Rp. 43,900,000 100.00 Rp. -
11 Keg. Rapat-Rapat Koord. Dan Konsultasi Ke Dalam Daerah 1 Keg. 6,725,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 6,725,000 100.00 Rp. -
12 Keg. Penyediaan Jasa Keamanan 12 Bln 68,097,000 - - - 12.00 Bln 100.00 Rp. 64,052,750 94.06 Rp. 4,044,250
PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA PEMERINTAH13 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor 1 Keg. 6,500,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 3,735,000 57.46 Rp. 2,765,000
14 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kend. Dinas/Operasional 1 Keg. 76,852,500 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 76,852,500 100.00 Rp. -
15 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebeleur 1 Keg. 1,000,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 1,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENINGKATAN DISIPLIN APARATUR16 Keg. Pengadaan Pakaian Kerja lapangan bagi PTT 1 Paket 15,020,000 - - - 1.00 Paket 100.00 Rp. 15,020,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENINGK. PENGEMB. SISTEM PELAPORAN CAPAIAN KINERJA DAN KEUANGAN17 Keg. Penyusunan Lap. Capaian Kinerja dan Ikhtisar Real. Kinerja SKPD 4 Keg. 70,725,000 - - - 4.00 Keg. 100.00 Rp. 70,721,500 100.00 Rp. 3,500
PROGRAM PENGEMBANGAN NILAI BUDAYA18 Keg. Pelestarian dan Aktualisasi Adat budaya Daerah 10 Keg. 347,688,900 - - - 10.00 Keg. 100.00 Rp. 347,688,900 100.00 Rp. -
PROGRAM PENGELOLAAN KEKAYAAN BUDAYA DAERAH19 Keg. Fasilitasi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Kekayaan Budaya 34 Kali Bantul 70,000,000 - - - 41.00 Kali 120.59 Rp. 70,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENGELOLAAN KERAGAMAN BUDAYA20 Keg. Pengemb. Kesenian Dan Kebudayaan Daerah 2 Keg. Bantul 22,000,000 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 22,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENGEMBANGAN PEMASARAN PARIWISATA21 Keg. Pelaks.Promosi Pariwisata Nus. di Dlm dan Lr Negeri 5 Keg. Bantul 151,000,000 - - - 5.00 Keg. 100.00 Rp. 151,000,000 100.00 Rp. -
PROGRAM PENGEMBANGAN DESTINASI PARIWISATA22 Keg. Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan 6 Kali Bantul 50,000,000 - - - 11.00 Kali 183.33 Rp. 49,930,000 99.86 Rp. 70,000
23 Keg. Pemantauan dan Evaluasi Pelaks. Program Pengemb. Destinasi Pariwisata 3 Paket Bantul 85,350,000 - - - 3.00 Paket 100.00 Rp. 85,349,000 100.00 Rp. 1,000
24 Keg. Pengembangan Daerah Tujuan Wisata 1 Paket Bantul 40,000,000 - - - 1.00 Paket 100.00 Rp. 39,675,000 99.19 Rp. 325,000
25 Keg. Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana dan Prasarana Obyek Wisata 1 Keg. Bantul 79,650,000 - - - 1.00 Keg. 100.00 Rp. 79,587,500 99.92 Rp. 62,500
26 Keg. Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan 1 Paket Bantul 49,200,000 1.00 Keg. 100.00 Rp. 49,100,000 99.80 Rp. 100,000
PROGRAM PENGEMBANGAN KEMITRAAN27 Keg. Pelaksanaan Koordinasi Pembangunan Kemitraan Pariwisata 2 Keg. 25,000,000 2.00 Keg. 100.00 Rp. 25,000,000 100.00 Rp. -
28 Keg. Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata 2 Keg. Bantul 12,000,000 - - - 2.00 Keg. 100.00 Rp. 12,000,000 100.00 Rp. -
J U M L A H 1,470,840,900 107.55 Rp. 1,457,940,496 99.12 Rp. 12,900,404
Bantul, 30 Desember 2011Kepala Dinas
Drs. Bambang Legowo, MSiNIP. 19600216 199303 1 004
LAPORAN REALISASI FISIK & KEUANGANSATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH
DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA KABUPATEN BANTULTAHUN ANGGARAN 2011
RENCANA 1 TH REALISASI SISA (Volume) Fisik Keuangan ANGGARAN
Volume Volume S/d bln ini
INSTANSI : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
1 2 3 4 5 6 7 8
Jumlah Desa Wisata Desa 18 24 100 133.33
Jumlah Desa Budaya Desa 6 6 100 100.00
Jumlah Peristiwa Budaya Event Budaya 127 136 100 107.09
Jumlah Penghargaan Budaya Penghargaan 12 - 100 -
Jumlah Kelompok Kesenian Kelompok 701 805 100 114.84
Jumlah Wisatawan Orang 1,511,223 1,756,372 100 116.22
Jumlah Wisnus Orang 1,496,111 1,738,808 100 116.22
Jumlah Wisman Orang 15,112 17,564 100 116.23
Naiknya PAD Pariwisata Rupiah 4,221,457,301 5,335,241,250 100 126.38
Promosi pariwisata di dalam dan luar DIY Kegiatan 10 14 100 140.00
Jumlah Usaha Pariwisata Unit 5 12 100 240.00
Bantul, 31 Desember 2011Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,M.SiNIP 19600216 199303 1 004
TAHUN 2011PENGUKURAN PENCAPAIAN SASARAN (PPS)
INDIKATOR SASARAN NILAI CAPAIANSATUANSASARANRENCANA TINGKAT CAPAIAN (TARGET)
REALISASIPROSENTASE PENCAPAIAN
RENCANA TINGKAT CAPAIAN
Meningkatnya Jumlah Desa Wisata, Desa Budaya, Peristiwa Budaya, Penghargaan Budaya, Kelompok Kesenian
Meningkatnya Jumlah Pengunjung Obyek Wisata
Meningkatnya jumlah investasi kepariwisataan
KETERANGAN
INSTANSI: DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA
PROGRAM KEGIATAN INDIKATOR KINERJA KEGIATAN SATUAN RENCANA TINGKAT CAPAIAN (TARGET) REALISASI PROSENTASE KET
2 2 3 4 5 6 7 8Pelayanan Administrasi Perkantoran Penyediaan jasa surat menyurat Jumlah surat terkirim Buah 685 732 107
Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik Pembayaran listrik, telp dan internet ktr Bln 12 12 100 Penyediaan jasa administrasi keuangan Pelayanan pertanggungjawaban dan laporan
keuangan SKPD Bln 12 12 100
Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor Jumlah PTT Kebersihan Obyek Wisata Orang 11 11 100 Penyediaan jasa perbaikan peralatan kerja Fungsi dan pelayanan kantor Bln 12 12 100 Penyediaan komponen instalasi listrik /penerangan bangunan kantor Ketersediaan alat listrik dan elektronik ktr Paket 1 1 100 Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan kantor Ketersediaan perlengkapan kantor Unit 3 3 100 Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan Ketersediaan bahan bacaan kantor Bln 12 12 100 Penyediaan makanan dan minuman Jumlah rakor pertemuan OH 645 732 113 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke luar daerah Jumlah rakor dan konsultasi luar daerah OH 22 22 100 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi ke dalam daerah Jumlah rakor dan konsultasi dalam daerah OH 174 183 105 Penyediaan Jasa Keamanan Jumlah PTT Keamanan dan TPR Obyek Wisata Orang 7 7 100
Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Jumlah gedung yang dipelihara Unit 1 1 100 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/opersional Jumlah kendaraan yang dipelihara Unit 8 8 100 Pemeliharaan rutin/berkala mebeleur Jumlah mebeleur yang dipelihara Bh 29 29 100
Peningkatan Disiplin Aparatur Pengadaan pakaian kerja lapangan bagi PTT Jumlah pakaian kerja lapangan bagi PTT Orang/Paket 37 37 100
Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD Pelayanan dan pelaporan capaian kinerja kantor Bln 12 12 100
Pengembangan Nilai Budaya Pelestarian dan Aktualisasi Adat Budaya Daerah Jumlah pelaksanaan aktivitas seni budaya daerah Keg 10 10 100
Pengelolaan Kekayaan Budaya Daerah Fasilitasi Partisipasi Masyarakat Dlm Pegelolaan Kekayaan Budaya Daerah
Jumlah penyelenggaraan event seni budaya masy Kali 34 41 121
Pengelolaan Keragaman Budaya Pengembangan Kesenian dan Kebudayaan Daerah Jumlah kesenian yang dikirim ke Lomba Tk Prop DIY Grup Kesenian 2 2 100
Pengembangan Pemasaran Pariwisata Pelaksanaan promosi pariwisata nusantara di dalam dan di luar negeri Jumlah kegiatan promosi pariwisata Kegiatan 5 5 100
Pengembangan Destinasi Pariwisata Pengembangan Obyek Pariwisata Unggulan Jumlah penyelenggaraan event wisata Kali 6 10 167 Pemantauan dan Evaluasi Pelaks.Program Pengembangan Destinasi Pariwisata
Jumlah pelayanan pariwisata pada Hari-Hari Besar/Tertentu
Keg 3 3
Pengembangan Daerah Tujuan Wisata Penyediaan Buku Studi Potensi Desa Wisata Puton Paket 1 1 100 Pemeliharaan Rutin/Berkala Sarana & Prasarana Obyek Wisata Jumlah pek pemeliharaan sarpras obyek wisata Paket 6 6 100 Peningkatan Pelayanan Kepariwisataan Jumlah studi banding pelayanan pariwisata Keg 1 1 100
Program Pengembangan Kemitraan Pelaksanaan Koordinasi Pengembangan Mitra Pariwisata & Desa Wisata
Jumlah materi potensi Desa Wisata (CD dan Leaflet) Bh 2,500 2,500 100
Pengembangan SDM dan Profesionalisme Bidang Pariwisata Jumlah Pelatihan bagi SDM Pariwisata Kali 3 3 100 -
Bantul, 31 Desember 2011Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata
Kabupaten Bantul
Drs. Bambang Legowo,M.SiNIP 19600216 199303 1 004
PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN (PKK)TAHUN 2011