Download - Laporan Bkk Dicky Ok!!!!
i
PRAKTIK BIMBINGAN DAN KONSELING KARIR
LAPORAN
Disusun sebagai tugas akhir mata kuliah
Praktek Bimbingan dan Konseling Karier
Oleh :
Achmad Sodikin
1301407097
JURUSAN BIMBINGAN KONSELING
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2011
i
JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2011
LEMBAR PENGESAHAN
Laporan Praktik Bimbingan dan Konseling Karier ini telah disyahkan oleh
dosen jurusan Bimbingan dan Konseling, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas
Negeri Semarang
Hari :
Tanggal :
Dosen Pengampu Dosen Pengampu
Dra. Sinta Saraswati, M.Pd, Kons Kusnarto Kurniawan, M.pd.Kons
NIP : 196051999032001 NIP :197101142005011002
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan observasi
yang berjudul “LAPORAN HASIL OBSERVASI BIMBINGAN DAN KONSELING
KARIR“, Di SMA N 12 Semarang“.
Dalam penulisan laporan ini tidak lepas dari bimbingan dan bantuan dari berbagai
pihak. Oleh karena itu, dengan segenap kerendahan hati penulis menyampaikan
terima kasih kepada :
1. Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan yang telah memberikan izin untuk melaksanakan
observasi.
2. Ketua Jurusan Bimbingan dan Konseling yang telah memberikan kesempatan
untuk menyelesaikan laporan ini.
3. Dra. Shinta saraswati, M.Pd selaku dosen pengampu mata kuliah Praktek
Bimbingan dan Konseling karier.
4. Siswa-siswi kelas X.1 yang telah membantu berpartisipasi dalam pelaksanaan
observasi.
5. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah
memberikan bantuan dan dukungan baik mental maupun spiritual sehingga
laporan ini dapat terselesaikan.
Disadari bahwa penyusunan laporan ini masih jauh dari sempurna karena
keterbatasan pengetahuan dan waktu. Oleh karena itu segala kritik dan saran yang
sifatnya membangun sangat diharapkan dari semua pihak.
Penyusun berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi penyusun khususnya dan
bagi semua pihak pada umumnya..
Semarang, Juni 2011
Penulis
i
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN........................................................................... ii
KATA PENGANTAR................................................................................... iii
DAFTAR ISI.................................................................................................. 1
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................. 2
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................. 4
A. Latar Belakang................................................................................... 5
B. Tujuan................................................................................................ 5
C. Manfaat.............................................................................................. 5
D. Waktu dan Tempat............................................................................. 6
E. Sasaran............................................................................................... 7
F. Pembimbing Observasi....................................................................... 7
G. Program Kegiatan............................................................................... 8
BAB II KEGIATAN OBSERVASI………………………………………... 14
BAB III PEMBAHASAN DAN ANALISIS………………………………. 17
BAB IV PENUTUP....................................................................................... 25
A. Kesimpulan........................................................................................ 25
B. Saran.................................................................................................. 25
C. DAFTAR PUSTAKA........................................................................ 29
LAMPIRAN................................................................................................... 31
i
DAFTAR LAMPIRAN
1. Lampiran 5 : Analisis DCM kelas X.1
2. Lampiran 6 : Analisis perbutir kelas X.1
i
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Jurusan Bimbingan dan Konseling sebagai salah satu jurusan di Universitas
Negeri Semarang berfungsi untuk menghasilkan tenaga konselor yang profesional
dalam bidangnya. Untuk menghasilkan tenaga konselor yang professional itu
maka pada salah satu mata kuliahnya yaitu, mata kuliah Praktik Bimbingan
Konseling Karir . Para mahasiswa khususnya mahasiswa semester IV diwajibkan
untuk melakukan observasi langsung ke sekolah-sekolah.
B. Tujuan
Dengan melakukan observasi langsung itu diharapkan para mahasiswa dapat
mengetahui bagaimanakah gambaran nyata tentang bidang yang akan digelutinya
terutama masalah-masalah yang sering dihadapi oleh siswa, ketika para
mahasiswa lulus dari perkuliahannya tersebut.
Dan dengan adanya observasi langsung mahasiswa mengetahui apa yang
sebaiknya dilakukan oleh para konselor dalam melaksanakan kegiatannya di
sekolah untuk membantu siswa dalam menyelesaikan masalah yang dihadapi
siswa.
C. Manfaat
Manfaat dari kegiatan ini adalah mahasiswa memiliki seperangkat
pengetahuan, sikap dan ketrampilan yang dapat menunjang tercapainya
penguasaan kompetensi profesional sebagai seorang konselor.
D. Waktu dan tempat
Pelaksanaan observasi ini dilaksanakan selama dua hari yaitu pada tanggal
13 dan 27 Mei 2011 pada pukul 09.00 sampai pukul 13.00 WIB yang bertempat
di SMAN 12 SEMARANG dengan alamat Jln. Legoksari Raya 2 Patemon
Gunungpati, Semarang.
E. Sasaran
Sasaran dari kegiatan observasi ini adalah siswa kelas X.1IPS 2 SMAN 12
SEMARANG tahun ajaran 2010/2011.
i
F. Pembimbing observasi
Dalam pelaksanaan observasi pada konselor di SMAN 12 SEMARANG.
Penulis dibimbing oleh Bapak Dra. Shinta saraswati yang merupakan dosen
pengampu mata kuliah Praktik Bimbingan Konseling Karir, jurusan Bimbingan
dan Konseling FIP UNNES.
G. Program kegiatan
Program kegiatan observasi yang dilakukan oleh observer yaitu:
Hari pertama
1. Bertemu dengan kepala sekolah yang diwakili oleh Ibu Galuh, S.Pd, wakil
kepala sekolah bidang kesiswaan dan kurikulum SMAN 12 SEMARANG,
untuk meminta izin melakukan observasi.
2. Membuat janji dengan wakil kepala sekolah kapan pelaksanaan observasi.
Hari kedua
1. Menemui Wakil Kepala sekolah untuk minta izin dan mengetahui kelasa
mana yang boleh untuk diobservasi.
2. Meminta izin kepada guru yang mengajar di kelas X.1untuk melakukan
obseravasi
3. Perkenalan dengan siswa X.1
4. Menjelaskan cara mengerjakan DCM
5. Menunggui siswa yang sedang mengerjakan DCM selama 45 menit sambil
berkeliling dan wawancara dengan siswa
6. Penutupan
7. Bertemu dengan wakil kepala sekolah untuk meminta surat keterangan
observasi.
i
BAB II
KEGIATAN OBSERVASI
Pelaksanaan kegiatan observasi yang dilaksanakan oleh observer yang
meliputi pengisian DCM, yaitu:
Kegiatan pengisian DCM
Tujuan pengisian DCM : Untuk mengetahui masalah-masalah yang sering,
pernah atau sedang dialami siswa sesuai yang ada
di daftar DCM.
Fungsi : Observer lebih mengetahui program bimbingan
karir apa sajakah yang diperlukan untuk
menunjang keberhasilan siswa di sekolah
Observer : Mahasiswa jurusan BK FIP UNNES
Observee : Siswa kelas XI, SMAN 12 SEMARANG tahun
ajaran 2010/2011.
Waktu : 6 Mei 2011
Tempat : Ruang Kelas XI, SMAN 12 SEMARANG .
Deskripsi pelaksanaan
Observer meminta izin kepada guru mata pelajaran yang sedang mengajar di
kelas X.1untuk melakukan observasi di kelas yang sedang diajarnya. Setelah observer
diberikan izin oleh guru tersebut, observer diperkenalkan oleh guru tersebut kepada
siswa kelas X.1.
Observer menyebarkan daftar cek masalah dan lembar jawaban kepada seluruh
siswa kelas X.1. Sebelum pengisian daftar cek masalah, observer melakukan
perkenalan kepada siswa, mengakrabkan dengan permainan dan kemudian
menjelaskan bagaimanakah cara pengisian daftar cek masalah tersebut, yaitu dengan
melingkari angka yang tertera pada lembar jawaban. Apabila angka tersebut
i
merupakan angka yang mempunyai pernyataan pada DCM yang pernah, sedang atau
sering dialami oleh siswa.
Setelah itu siswa mengerjakan pengisian DCM selama 45 menit dari siswa kelas
X.1 pukul 09.00-09.45 WIB. Selama siswa mengerjakan DCM observer berkeliling
untuk sedikit mengobrol dan menjawab pertanyaan siswa yang tidak mengerti tentang
pernyataan yang ada pada DCM.
Setelah 45 menit, observer mengumpulkan DCM dan lembar jawaban siswa.
Setelah itu berpamitan dan menuju ke ruang kepala sekolah dan ruang BK SMAN 12
SEMARANG.
i
BAB III
PEMBAHASAN DAN ANALISIS
Pembahasan hasil Kegiatan Pengisian DCM
Tujuan pengisian DCM : Untuk mengetahui masalah-masalah yang sering, pernah
atau sedang dialami siswa sesuai yang ada di daftar DCM.
Fungsi : Observer lebih mengetahui program bimbingan karir apa
sajakah yang diperlukan untuk menunjang keberhasilan
siswa di sekolah
Observer : 3 Mahasiswa jurusan BK FIP UNNES
Observee : Siswa kelas X.1IPS2 SMAN 12 SEMARANG tahun
ajaran 2010/2011
Waktu : 6 Mei 2011
Tempat : Ruang Kelas X.1IPS2 SMA N 12 SEMARANG
A. Need Assesment
1. Populasi dan Sampel
Populasi adalah sejumlah penduduk atau individu seluruh penduduk yang
dimaksudkan untuk diselidiki (Sutrisno Hadi :2004). Sedangkan menurut Sugiyono
(2006) populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek / subjek tertentu
yang memepunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
Dari pengertian tersebut maka penulis dapat menyimpulkan bahwa pengertian populasi yaitu sekumpulan individu yang dijadikan objek penelitian. Dalam penelitian ini populasinya adalah siswa di SMA N 12 Semarang.
Sampel adalah sejumlah penduduk yang jumlahnya kurang dari jumlah populasi (Sutrisno Hadi, 2004: 182). Sedangkan menurut Sugiyono (2006) sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.
i
Berdasarkan dari pengertian tersebut maka dapat disimpulkan bahwa sampel yaitu sejumlah individu yang jumlahnya kurang dari jumlah populasi. Dari populasi siswa di SMA N 12 Semarang, peneliti mengambil sampel kelas X.1IPS 2 SMA N 12 Semarang yang terdiri dari banyaknya jumlah dari tiap kelas.
2. Instrument Penelitian
Dalam penelitian ini menggunakan daftar cek masalah dalam pengumpulan data.
Daftar cek masalah adalah daftar cek yang berisi sejumlah kemungkinan masalah
yang pernah atau sedang dihadapi oleh individu atau sekelompok individu (Anwar
Sutoyo, 2009: 122). Daftar cek masalah berfungsi untuk membantu individu
menyatakan masalah yang pernah atau sedang dihadapi, mensistematisasi masalah
yang sedang dihadapi individu atau kelompok, memudahkan analisis dan
pengambilan keputusan dalam penyusunan program bimbingan karena jelas mana
masalah yang menonjol dan perlu mendapat prioritas.
Daftar cek masalah yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 105 butir soal yang terbagi menjadi 4 aspek yaitu aspek Pribadi, penyesuaian masa depan/ cita-cita, karier dan penyesuaian sosial. Setiap aspek tersebut terbagi menjadi beberapa butir yang tidak sama jumlahnya.
3. Hasil Analisis Data
Dari observer yang telah mengobservasi kelas X1 IPS 2 di SMA N 12 Semarang.
Observer : Achmad sodikin
Setelah daftar cek masalah yang diberikan siswa sudah terisi dan terkumpul kembali, maka dilakukan penganalisisan. Analisis ada dua yaitu analisis individual dan analisis kelompok. Dalam hal ini yang digunakan yaitu analisis kelompok. Langkah-langkah menganalisis secara kelompok meliputi analisis per butir masalah dan analisis per topik masalah. Untuk mempermudah dalam pembacaan maka perlu mengkonversikan % masalah ke dalam stan-ten scale dan predikat nilai pada tabel di bawah ini.
i
Tabel Penemuan Derajat Permasalahan Daftar Cek Masalah (DCM)
Interval Skor Derajat Permasalahan Kriteria
0% A Sangat Baik
1% - 10% B Baik
11% - 25% C Cukup
26% - 50% D Kurang
51% - 100% E Kurang Sekali
Dikutip (Anwar Sutoyo, 2009: 126)
1) Analisis per butir masalah
Analisis ini bertujuan untuk mengetahui butir masalah apa yang pada umumnya dihadapi oleh siswa. Dalam penghitungannya rumus yang digunakan yaitu
Keterangan:
mm : banyaknya siswa yang bermasalah untuk butir tertentu
m : jumlah siswa yang mengerjakan DCM
Hasil analisis per butir masalah bidang karir dari daftar cek masalah (DCM) dapat dilihat pada tabel yang terlampir. Dari hasil analisis daftar cek masalah (DCM) per butir masalah bidang karir di atas, dapat dilihat bahwa prosentase yang paling tinggi yaitu:
1. Aspek masalah bidang pribadi: butir masalah “saya mudah marah”.
Butir masalah ini dengan prosentase sebesar 58,33% dengan 21 siswa
yang memilih. Kemudian butir masalah “Saya tidak suka bergaul
dengan orang yang memiliki sikap sombong “. Butir masalah ini
memiliki prosentase sebesar 69,44 % dengan 25 siswa. Butir masalah
“saya kurang disiplin dalam mengatur waktu sehari-hari” dengan
prosentase 83,33% dengan 30 siswa. Butir masalah “saya sering
malas” dengan prosentase 72,22% dengan 26 siswa. Butir masalah
“saya sering menyesali diri saya sendiri” dengan prosentase 69,44
dengan 25 siswa. Butir masalah “saya mudah merasa kasian terhadap
orang lain” dengan prosentase 75% dengan 21 siswa.
x 100%
i
2. Aspek bidang masa depan: butir masalah “saya bingung menentukan
masa depan” dengan prosentase 55,55 % dengan 20 siswa. Butir
masalah”sering menghayal tentang masa depan yang enak-enak”. Butir
ini memiliki prosentase 75 % dengan 27siswa. Butir masalah “ saya
khawatir tidak bisa membahagiakan orang tua kelak” butir ini memiliki
prosentase 52,77 % dengan 19 siswa. Butir masalah “saya ingin
menggali potensi saya” prosentase 69,44 % dengan 25 siswa. Butir
masalah “saya ingin masuk perguruan tinggi pada jururan yang benar-
benar saya minati” dengan prosentase 63,88% dengan 23 siswa. Butir
masalah “ saya khawatir tidak bisa membahagiakan orang tua kelak “
dengan prosentase 77,77% denagn 28 siswa. Butir masalah “setelah
lulu saya akan melanjutkan keperguruan tinggi” denagn prosentase
66,66% dengan 24 siswa.
3. Aspek Bidang pemahaman lingkungan berkaitan dengan karier :pada
Butir masalah “saya ingin mengetahui bakat dan kemampuan saya “
butir ini memiliki 86,11 % dengan jumlah 31 siswa. Butir masalah
“saya ingin mandiri setelah lulus nanti” butir ini memiliki prosentase
75% % dengan jumlah 27 siswa.
4. Aspek Bidang Penyesuaian Sosial: pada butir masalah “saya mudah
bergaul dengan teman lingkungan saya” dengan prosentase 66,66%
dengan 24 siswa. Butir masalah “saya terlalu aktif dalam organisasi”
dengan prosentase 86,11% dengan 31 siswa. Butir masalah “saya
kurang disiplin” dengan prosentase 61,11% dengan 22 siswa. Butir
masalah “saya sering bingung dan gugup saat berhadapan dengan
orang banyak” dengan prosentase 63,88 % dengan 23 siswa. Butir
masalah “saya kurang percaya diri saat menyampaikan pendapat dalam
kelompok” dengan prosentase 63,88% denagn 23 siswa.
Berdasarkan dari analisis daftar cek masalah per butir masalah maka dapat direkomendasikan layanan bimbingan karir. Layanan bimbingan karir yang diberikan dapat dibuat satuan layanan. Adapun tema yang direkomendasikan yaitu pemantapan rasa percaya diri setiap pribadi. Berkaitan dengan butir masalah “Saya ingin merasa mandiri setelah lulus nanti”.
i
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN PERMASALAHAN SISWA
Berdasarkan Analisis DCM Per Butir Masalah Kelas XI
SMA NEGERI 12 SEMARANG TAHUN AJARAN 2010/2011
BIDAN
G
BIMBI
NGAN
NO KEBUTUHAN /
PERMASALAHAN
JENIS
LAYANAN
KEGIATA
N
PENDUK
UNG
PR
IBA
DI
Need assessment AI*
1 Pertumbuhan dan perkembangan remaja yang meliputi : fisik, psikis, dan sosial.
INFO 1,2
BKP
KKP
TKP
HD
2 Mengenal dan memahami kerakteristik diri sendiri
INFO
PKO
TKP
3 Pola hidup sehat INFO TKP
4 Pengendalian diri INFO
BKP
TKP
5 Latar belakang keluarga:
Tingkatan ekonomi lemah Broken home Kurang memperhatikan
tumbuh kembang anak-anaknya
KSI 5x
KP
BKP
KKP
HD
HV*
6 Menghilangkan kebiasaan yang kurang baik
INFO
BKP
7 Mengelola perasaan iri/ cemburu secara positif
INFO
BKP
i
BE
LA
JAR
1 Prestasi akademis di bawah kriteria ketuntasan minimal (KKM)
KSI 8x
BKP
KP
HD
KK*
2 Mempunyai kelompok belajar INFO
PP
BKP
PKO
APIN
KK*
3 Mengetahui dan memahami kemampuan akademis diri sendiri berdasarkan hasil rapot semester sebelumnya
INFO 1,2
PKO
HD
4 Merencanakan target hasil belajar secara periodiK
INFO 1,2
PKO
HD
5 Mengembangkna kreatifitas INFO TKP
6 Memanfaatkan waktu luang INFO TKP
7 Meningkatkan motivasi belajar INFO
KSI 8 x
KP
TKP
SO
SIA
L
1 Beradaptasi dengan:
Lingkungan kelas baru Pelajaran yang lebih
tinggi tingkat kesulitannya
ORIN
INFO
BKP
2 Mendapatkan teman duduk yang sesuai
PP HD
3 Mengenal dan memahami nilai-nilai kehidupan
INFO
BKP
4 Bersosialisasi dengan lingkungan sesuai dengan norma-norma yang berlaku
BKP
KP
i
5 Bergaul dengan teman lawan jenis
INFO
BKP
KP
6 Menghilangkan kebiasaan buruk INFO
BKP
KP
7 Mengembangkan sikap toleransi INFO
BKP
KA
RIR
1 Mengenal dan memahami bakat INFO
PKO
2 Mengenal dan memahami minat INFO
PKO
3 Menegmbangkan potensi diri lewat kegiatan ekstra kurikuler
INFO
PKO
4 Merencanakan masa depan berdasarkan bakat, minat dan lingkungannya
INFO
PKO
JUMLA
H
77
(36+41)
4
Catatan:
Minggu efektif Semester 1 = 22 minggu
Semester 2 = 14 minggu
Tugas guru pembimbing 1 minggu = 30 jam ekuivalen dengan 15 layanan
Layanan klasikal 1 minggu = 6 layanan, ekuivalen dengan 12 jam
i
1 tahun = 36 minggu x 15 layanan, jadi jumlah layanan dalam 1 tahun adalah 540
layanan.
540 : 6 kelas = 90 layanan/ kelas ( 36 layanan klasikal di dalam kelas 54 layanan di
luar kelas dengan format individual, lapangan, kelompok, dan politik).
Adapun program yang di rekomendasikan adalah sebagai berikut:
a. Layanan Bimbingan kelompok (fungsi pemahaman dan pengembangan)
Tujuan dan fungsi dari layanan Bimbingan kelompok di maksudkan untuk memungkinkan siswa secara bersama-sama bertukar pikiran tentang masalah karirnya untuk menunjang masa depan bagi dirinya sendiri. Wujud program bimbingan kelompok ini dapat mengambil beberapa topik tugas yang menyangkut hubungan karier. Tema yang di usulkan adalah: pemantapan rasa percaya diri.
b. Layanan informasi
Adapun tujuan dari layanan informasi dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan yang memungkinkan siswa secara bersama-sama memperoleh berbagai informasi terkait tentang karier utuk menunjang masa depan yang efektif.
Dari tema tersebut dibuat satuan layanan yang terlampir.
i
SATUAN LAYANAN
A. Identitas Layanan
Layanan informasi yaitu, layanan yang membantu peserta didik menerima dan memahami berbagai informasi tentang pendidikan karier.
B. Tema : Meningkatkan percaya diri
C. Bidang Layanan : Bidang karier
D. Layanan : Informasi
E. Fungsi : Pemahaman dan pengembangan
F. Sasaran : Siswa kelas X.6 SMA Negeri 12 Semarang
G. Kompetensi
1. Standar kompetensi
Mengenal konsep-konsep dasar ilmu pengetahuan tentang karier.
2. Kompetensi dasar
a) Siswa mengetahui manfaat dari pedidikan karier
b) Siswa dapat memahami dan mengembangkan rasa percaya dirinya
terhadap masa depannya
c) Siswa mempunyai semangat untuk masa depannya kelak
3. Indikator
a) Siswa mampu memahami manfaat percaya diri
b) Siswa mempunyai semangat dan percaya diri yang kuat
H. Tujuan
a. Tujuan umun : Mengetahui sejauh mana siswa mengenal
karier
b. Tujuan khusus : Membantu siswa yang mengalami
kesulitan dalam memperoleh informasi tentang karier
I. Materi / isi : Terlampir
J. Metode/Strategi layanan
Pertemuan Waktu Uraian Kegiatan
Pertama 5 menit Salam dan perkenalan
Konselor mengucapkan salam
Konselor memperkenalkan diri dan
i
membuka diri untuk tanya jawab mengenai
dirinya sendiri
30 menit Mendeskripsikan Materi tentang informasi karier (Bagian 1)
Konselor mulai mendeskripsikan pengertian
percaya diri
5 menit Penutup dan salam
Konselor menyampaikan kesimpulan dari isi
materi pada pertemuan kali ini
Konselor menutup pertemuan dan
mengucapkan salam
Kedua 2 menit Salam dan pembukaan
Konselor mengucapkan salam
Konselor menyampaikan deskripsi garis
besar mengenai kegiatan sebelumnya
20 menit Mendeskrisikan materi ”Cara belajar efektif” (bagian 2
20 menit Tanya jawab antara konselor dengan siswa mengenai materi yang telah disajikan
3 menit Penutup dan salam
Konselor menyampaikan kesimpulan dari isi
materi pada pertemuan kali ini
Konselor menutup pertemuan dan
mengucapkan salam
K. Media Pendukung : LCD (proyektor)
L. Tempat : Ruang kelas XI SMA N 12 Semarang
M. Hari/tanggal : Sabtu, 19 Juni 2011
N. Waktu pelaksanaan : 1 x 45 menit/pertemuan 1
O. Pelaksana : Achmad Sodikin
i
P. Evaluasi dan tindak lanjut :
Dari hasil analisis DCM dapat diidentifikasi bahwa informasi siswa mengenai karier sangatlah kurang. Yang terbanyak adalah di bidang Pribadi. Yang mencakup hampir seluruh aspek dalam bidang tersebut, Tindak lanjut dari hasil DCM ini, pelaksana memberikan materi informasi tentang kepercayaan diri terhadap masa depan dan manfaatnya. Namun tindak lanjut dari pemberian layanan tersebut belum dapat dilaksanakan karena waktunya tidak memungkinkan. Karena terbentur ujian semesteran, clasmeeting dan liburan.
i
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN PERMASALAHAN SISWA
Berdasarkan Analisis DCM Per Butir Masalah Kelas XI
SMA NEGERI 12 SEMARANG TAHUN AJARAN 2010/2011
BIDAN
G
BIMBI
NGAN
NO KEBUTUHAN /
PERMASALAHAN
JENIS
LAYANAN
KEGIATA
N
PENDUK
UNG
PR
IBA
DI
Need assessment AI*
1 Pertumbuhan dan perkembangan remaja yang meliputi : fisik, psikis, dan sosial.
INFO 1,2
BKP
KKP
TKP
HD
2 Mengenal dan memahami kerakteristik diri sendiri
INFO
PKO
TKP
3 Pola hidup sehat INFO TKP
4 Pengendalian diri INFO
BKP
TKP
5 Latar belakang keluarga:
Tingkatan ekonomi lemah Broken home Kurang memperhatikan
tumbuh kembang anak-anaknya
KSI 5x
KP
BKP
KKP
HD
HV*
6 Menghilangkan kebiasaan yang kurang baik
INFO
BKP
i
7 Mengelola perasaan iri/ cemburu secara positif
INFO
BKPB
EL
AJA
R
1 Prestasi akademis di bawah kriteria ketuntasan minimal (KKM)
KSI 8x
BKP
KP
HD
KK*
2 Mempunyai kelompok belajar INFO
PP
BKP
PKO
APIN
KK*
3 Mengetahui dan memahami kemampuan akademis diri sendiri berdasarkan hasil rapot semester sebelumnya
INFO 1,2
PKO
HD
4 Merencanakan target hasil belajar secara periodiK
INFO 1,2
PKO
HD
5 Mengembangkna kreatifitas INFO TKP
6 Memanfaatkan waktu luang INFO TKP
7 Meningkatkan motivasi belajar INFO
KSI 8 x
KP
TKP
SO
SIA
L
1 Beradaptasi dengan:
Lingkungan kelas baru Pelajaran yang lebih
tinggi tingkat kesulitannya
ORIN
INFO
BKP
2 Mendapatkan teman duduk yang sesuai
PP HD
3 Mengenal dan memahami nilai-nilai kehidupan
INFO
BKP
i
4 Bersosialisasi dengan lingkungan sesuai dengan norma-norma yang berlaku
BKP
KP
5 Bergaul dengan teman lawan jenis
INFO
BKP
KP
6 Menghilangkan kebiasaan buruk INFO
BKP
KP
7 Mengembangkan sikap toleransi INFO
BKP
KA
RIR
1 Mengenal dan memahami bakat INFO
PKO
2 Mengenal dan memahami minat INFO
PKO
3 Menegmbangkan potensi diri lewat kegiatan ekstra kurikuler
INFO
PKO
4 Merencanakan masa depan berdasarkan bakat, minat dan lingkungannya
INFO
PKO
JUMLA
H
77
(36+41)
4
Catatan:
Minggu efektif Semester 1 = 22 minggu
Semester 2 = 14 minggu
Tugas guru pembimbing 1 minggu = 30 jam ekuivalen dengan 15 layanan
i
Layanan klasikal 1 minggu = 6 layanan, ekuivalen dengan 12 jam
1 tahun = 36 minggu x 15 layanan, jadi jumlah layanan dalam 1 tahun adalah 540
layanan.
540 : 6 kelas = 90 layanan/ kelas ( 36 layanan klasikal di dalam kelas 54 layanan di
luar kelas dengan format individual, lapangan, kelompok, dan politik).
Adapun program yang di rekomendasikan adalah sebagai berikut:
b. Layanan Bimbingan kelompok (fungsi pemahaman dan pengembangan)
Tujuan dan fungsi dari layanan Bimbingan kelompok di maksudkan untuk memungkinkan siswa secara bersama-sama bertukar pikiran tentang masalah karirnya untuk menunjang masa depan bagi dirinya sendiri. Wujud program bimbingan kelompok ini dapat mengambil beberapa topik tugas yang menyangkut hubungan karier. Tema yang di usulkan adalah: pemantapan rasa percaya diri.
b. Layanan informasi
Adapun tujuan dari layanan informasi dimaksudkan untuk memberikan pengetahuan yang memungkinkan siswa secara bersama-sama memperoleh berbagai informasi terkait tentang karier utuk menunjang masa depan yang efektif.
Dari tema tersebut dibuat satuan layanan yang terlampir.
i
BAB IV
PENUTUP
Simpulan
Dari hasil analisis interview yang observer lakukan kepada guru pembimbing
Di kelas tersebut di atas di SMAN 12 SEMARANG ini, observer menyimpulkan
bahwa masalah yang banyak dihadapi oleh siswa di kelas tersebut adalah menyangkut
masalah pribadi, masa depan, dan lingkungan yang menyangkut karier.
Tetapi dari hasil observasi siswa di kelas ini tidak suka untuk membicarakan
masalahnya kepada orang lain, adapun kalau ada yang suka untuk membicarakan
masalahnya, siswa dari kelas tersebut lebih suka membicarakan masalahnya kepada
teman dari pada guru ataupun orang tua.
Saran
1. Dalam memberikan layanan konseling kepada siswa konselor harus
memperhatikan masalah yang dihadapi siswa tersebut.
2. Pihak sekolah dapat memberikan bantuan dukungan berupa penyediaan sarana
dan prasarana untuk meningkatkan kinerja konselor di sekolah.
3. Untuk membantu menyelesaikan masalah siswa sebaiknya ada kerjasama
antara siswa, konselor, guru, pihak sekolah dan orangtua.
4. Konselor sebaiknya melakukan layanan konseling secara kontinue dan
sistematis sesuai dengan pedoman layanan konseling yang dibuat.
5. Konselor lebih dapat menggali masalah apa saja yang sedang, pernah dan
sering dialami oleh siswa sehingga dapat membantu siswa untuk
menyelesaikan masalahnya.
i
DAFTAR PUSTAKA
i
LAMPIRAN