LAPORAN PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK REVOLUSI
MENTAL
UNIVERSITAS UDAYANA
TEMA:
INDONESIA BERSIH, INDONESIA TERTIB, DAN INDONESIA
MELAYANI
JUDUL KEGIATAN:
MEWUJUDKAN DESA BATUAN YANG BERSIH DAN TERTIB
DENGAN MENINGKATKAN PELAYANAN DAN MOTIVASI
MASYARAKAT
DESA : BATUAN
KECAMATAN : SUKAWATI
KABUPATEN : GIANYAR
PROVINSI : BALI
KULIAH KERJA NYATA TEMATIK REVOLUSI MENTAL
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
UNIVERSITAS UDAYANA
TAHUN 2016
i
HALAMAN PENGESAHAN
Tema : Indonesia Bersih, Indonesia Tertib, dan Indonesia
Melayani
Judul Kegiatan : Mewujudkan Desa Batuan Yang Bersih dan Tertib
Dengan Meningkatkan Pelayanan dan Motivasi
Masyarakat
Desa : Batuan
Kecamatan : Sukawati
Kabupaten : Gianyar
Provinsi : Bali
Periode Pelaksanaan : 23 Juli s/d 28 Agustus 2016
Sumber Dana : Rp. 9.000.000 (KKN Tematik Revolusi Mental Kemenko
PMK)
Disusun Oleh :
NO. NAMA NIM FAKULTAS
1. I GP. Astamarsa Werdantara 1304205119 FT
2. Cok Agung Aswindya
Bhaskara Putra 1304105005 FT
3. Luh Dian Rna Fajarini 1311105023 FTP
4. Ida Ayu Ratih Purnama Dewi 1308305012 FMIPA
5. NI Kadek Nyupina Dewi 1306305019 FEB
6. Agung Ratih Saraswati 1306205046 FEB
7. Ida Ayu Mirah Adriana 1321105026 FISIP
8. Ni Made Ari Supini 1301305065 FSB
9. Komang Eva Trijayanti 1302105047 FK
10. I Made Agus Miyasa Jaya 1309005017 FKH
11. I Made Jaya Nugraha 1303005109 FH
12. Winayaka Lingga 1306305015 FEB
13. I Gusti Ayu Dwi Dharmayanti 1301305070 FSB
14. Ida Ayu Bintari Yudiarta 1303005066 FH
15. Anak Agung Arista Satwikani 1305315079 FP
16. I Made Kartikayasa 1307105029 FAPET
ii
Batuan, 27 Agustus 2016
Mengetahui
Dosen Pembimbing Lapangan
(Ir. A.A Ayu Sri Trisnadewi, MP)
NIP. 196802242005012001
Mengetahui
Perbekel Desa Batuan
(I Nyoman Netra)
Mengetahui
Kepala Pusat Pengelola KKN
UNUD
( Ir. I Ketut Karta Dinatha, MS)
NIP. 195112311980031008
iii
RINGKASAN
LATAR BELAKANG
Pada tahun 2016 ini Universitas Udayana pertama kalinya
menyelenggarakan KKN di Desa Batuan dan sekaligus menjadi KKN Tematik
Revolusi Mental yang pertama kalinya pula, sehingga dengan dilaksanakannya 2
KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016 Desa Batuan,
Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali KKN-RM ini
diharapkan mahasiswa mampu membantu dan memberikan yang terbaik untuk
desa
JUDUL DAN TUJUAN KEGIATAN
Judul kegiatan KKN Tematik Revolusi Mental yang diselenggarakan di
Desa Batuan adalah Meningkatkan Desa Batuan Yang Bersih dan Tertib Dengan
Meningkatkan Pelayanan dan Motivasi Masyarakat. Secara umum, tujuan yang
ingin dicapai dari KKN-RM ini adalah melatih dan menanamkan nilai-nilai
kepribadian dalam hal nasionalisme dan jiwa pancasila keuletan, etos kerja dan
tanggung jawab, kemandirian dan kepemimpinan, meningkatkan daya saing
nasional, mendorong learning community dan learning society. Tujuan kedua
yaitu Mengubah cara pandang, pola piker dan sikap, perilaku dan cara kerja, baik
mahasiswa maupun masyarakat dalam menyelesaikan permasalahan yang ada di
masyarakat, membangkitkan kesadaran dan membangun sikap optimistik,
mewujudkan Indonesia yang berdaulat, berdikari dan berkepribadian,
meningkatkan peran dan fungsi stakeholders terkait dalam program Revolusi
Mental. Sementara itu tujuan khusus dari KKN RM ini adalah program
pengabdian kepada masyarakat maka tema-tema kegiatan KKN-RM sesuai
dengan gerakan-gerakan sosial dalam meningkatkan etos kerja, integritas dan
gotong royong seperti dalam hal Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia
Bersih, dan Gerakan Indonesia Tertib.
PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksanaan kegiatan dari KKN Tematik Revolusi Mental ini dilaksanakan
mulai 23 Juli – 29 Agustus 2016. KKN Tematik Revolusi Mental dibagi menjadi
3 bidang yaitu Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih, dan
Gerakan Indonesia Tertib. Adapun pelaksanaan kegiatan secara detail adalah
pengadaan standing banner dan sticker administrasi di Kantor Desa (27 Juli-19
Agustus 2016). Gotong royong di Desa Batuan (24 – 30 Juli 2016), Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di SD-SD se-Desa Batuan (26 Juli – 13 Agustus
2016), pengadaan 3 set tong sampah di area/tempat umum Desa Batuan (27 Juli
2016- 19 Agustus 2016), pengadaan sticker ajakan kebersihan (29 Juli- 19
Agustus 2016), pengadaan tanaman obat dan tanaman hias di SD-SD se-Desa
Batuan (27 Juli – 19 Agustus 2016), pengadaan 4 set alat kebersihan di
area/tempat umum Desa Batuan (27 Juli – 19 Agustus 2016). Pengadaan sticker
ajakan ketertiban (27 Juli – 19 Agustus 2016), penyuluhan hukum terkait hak-hak
anak (10 Agustus 2016), penyuluhan mengenai dampak dan bahaya narkoba (19
Agustus 2016).
iv
HASIL DARI PROGRAM KEGIATAN
Program Indonesia Melayani yaitu pengadaan standing banner dan poster
administrasi. Hal ini mendapatkan tanggapan positif oleh masyarakat sekitar
karena dianggap membantu masyarakat dalam mengurus administrasi seperti yang
disebutkan diatas. Oleh karena itu, dapat kami simpulkan program ini berjalan
lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Batuan.
Program Indonesia Bersih terdapat beberapa program yaitu gotong royong,
hasil yang diperoleh ditanggapi baik oleh masyarakat karena memberi dampak
positif bagi Desa Batuan untuk mempertahankan kebersihan Desa Batuan sebagai
Desa Wisata, sekaligus membuat kawasan Desa Batuan menjadi lebih asri. Oleh
karena itu, dapat kami simpulkan program ini berjalan lancar dan memberikan
manfaat bagi masyarakat Desa Batuan. Program kedua yaitu Penyuluhan
Penyuluhan Perilaku Hidup bersih dan Sehat (PHBS). Hasil yang diperoleh yaitu
Program penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Bidang Indonesia
Bersih di SD N 1 Batuan diikuti oleh siswa kelas 5 SD sekitar 28 siswa, di SD N 2
Batuan diikuti oleh siswa kelas 5 SD sekitar 32 siswa, SD N 3 Batuan diikuti oleh
siswa kelas 5 SD sekitar 35 siswa, SD N 4 Batuan diikuti oleh siswa kelas 5 SD
sekitar 20 siswa dan SD N 5 Batuan diikuti oleh siswa kelas 3 dan kelas 5
sebanyak 12 siswa sehingga jika ditotalkan jumlah peserta yang mengikuti
penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Bidang Indonesia Bersih
adalah sebanyak 127 siswa. Selama kegiatan dilaksanakan peserta yang adalah
siswa-siswi kelas 3 dan 5 terlihat antusias, begitu juga dengan pihak sekolah yang
sangat mendukung dan membantu kelancaran kegiatan. Dapat dikatakan program
tersebut berhasil dan berjalan dengan lancar. Program ketiga adalah pengadaan
tanaman obat dan tanaman hias. Program pengadaan tanaman obat dan tanaman hias
dalam pot yang dilaksanakan oleh Bidang Kebersihan ini dilakukan oleh mahasiswa
KKN Tematik Revolusi Mental UNUD XIII Tahun 2016 dan dibantu oleh anggota
bidang lainnya. Dalam program ini dilakukan pengadaan tanaman obat sebanyak 25
buah dan juga tanaman hias sebanyak 5 buah. Tanaman-tanaman tersebut dibagikan
ke masing-masing sekolah yang ada di Desa Batuan Dapat dikatakan program ini
berjalan dengan lancar dimana respon yang diberikan oleh pihak sekolah baik guru
maupun murid terlihat sangat antusias dengan adanya program ini. Program keempat
dari bidang Indonesia Bersih adalah pengadaan alat-alat kebersihan. Dalam program
ini dilakukan pengadaan alat-alat kebersihan sebanyak 4 set alat kebersihan yang
terdiri atas sapu ijuk, serok dan sapu lidi. Masing-masing alat kebersihan tersebut
dibagikan ke tempat-tempat umum yang ada Desa Batuan seperti Pasar Batuan,
Kantor Kepala Desa, Pasar Banjar Gede, dan Puskesmas Bantu Desa Batuan. Dapat
dikatakan program ini berjalan dengan lancar dimana pihak terkait menyambut baik
program yang dijalankan oleh mahasiswa. Program kelima adalah pengadaan tong
sampah 3 warna. Dalam program ini menghasilkan 3 set tong sampah yang masing-
masing set nya terdiri dari 3 buah tong sampah yang digunakan untuk menampung
sampah organik, non organik, dan B3. Tiap set dari tong sampah ini ditempatkan di
fasilitas publik Desa Batuan antara lain Kantor Perbekel, Puskesmas Bantu, dan Pura
Adat Desa Batuan. Penyerahan secara simbolis oleh mahasiswa kepada desa
dilakukan di Kantor Perbekel Desa Batuan. Sementara pendistribusian tong sampah
ke lokasi yang telah ditentukan dilakukan oleh seluruh mahasiswa dan didampingi
oleh aparat desa. Dapat dikatakan program ini berjalan dengan lancar. Program
terakhir adalah pengadaan stiker ajakan kebersihan Dalam program ini memusatkan
pada penyebarluasan informasi dan mengajak masyarakat Desa Batuan untuk selalu
v
menjaga kebersihan di lingkungan sekitar tempat tinggal mereka. Stiker ini nantinya
akan dipasang di ditempat-tempat umum yang mudah diakses masyarakat. Aparat
desa serta masyarakat menyambut baik program ini, apalagi saat ini Desa Batuan
akan mengikuti lomba Desa dan kebersihan merupakan salah satu aspek yang masuk
dalam penilaian. Oleh karena itu dapat kami simpulkan bahwa program ini berjalan
lancar dan memberi manfaat bagi Desa Batuan.
Gerakan Indonesia Tertib memiliki 3 program yaitu Penyuluhan Hukum
terkait Hak Anak. Hasil yang didapatkan adalah suluruh undangan yang di undang
hadir sesuai dengan yang diharapkan yaitu sebanyak 80 orang dari berbagai usnsur di
Desa Batuan. Seluruh pembicara yang diharapkan hadir seluruhnya untuk
memaparkan materi. Pembicara dari unsur akadimisi dan praktisi pada saat mengisi
jalannya acara sangat baik dan dapat mengambil simpatik peserta yang hadir. Pada
saat jalannya kegiatan penyuluhan seluruh undangan sangat focus dalam
mendengarkan pemaparan pembicara. Pada saat sesi diskusi seluruh peserta yang
hadir aktif bertanya dan menanggapi jalannya penyuluhan. Di akhir acara bapak
Perbekel juga memberikan pujian telah diselenggarakannya penyuluhan perlindungan
hukum dan hak-hak anak oleh mahasiswa yang ber KKN di Desa Batuan. Program
kedua adalah penyuluhan mengenai dampak narkoba. peserta yang hadir. Pada saat
jalannya kegiatan penyuluhan seluruh undangan sangat fokus dalam mendengarkan
pemaparan pembicara. Pada saat sesi diskusi seluruh peserta yang hadir aktif bertanya
dan mananggapi jalannya penyuluhan. Di akhir acara bapak Prebekel juga
memberikan pujian telah diselenggarakannya penyuluhan narkoba dengan tema
“Peran Masyarakata dalam Menanggulangi Dampak Narkoba” oleh mahasiswa yang
ber KKN di desa Batuan. Program ketiga adalah pengadaan stiker ajakan ketertiban.
Hasil yang didapatkan dari pengadaan sticker ke SD se- Desa Batuan adalah pihak
yang menerima sticker ketertiban berterimakasih dengan adanya pengadaan sticker
ketertiban. Pihak yang memberikan juga berharap dengan adanya sticker ketirtiban
tersebut dapat meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya
membangun dan menjaga ketertiban sejak usia dini. program terakhir adalah
pembuatan papan nama dan petunjuk tempat umum. Program ini dilaksanakan oleh
mahasiswa KKN Tematik Revolusi Mental UNUD Bidang Indonesia Melayani.Dari
program ini sudah secara tidak langsung membantu SD se-desa Batuan dalam
menyebarluaskan informasi tentang larangan merokok di sekolah. Selain itu,
pemasangan papan nama di puskesmas juga dirasa sangat membantu masyarakat desa
Batuan dalam menemukan letak puskesmas pembantu desa Batuan. Dapat dikatakan
program ini berjalan dengan lancar.
Progam pokok tambahan yang kami kerjakan ada 2 kegiatan yaitu bimbingan
belajar bahasa inggris. Program ini dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Tematik
Revolusi Mental UNUD Bidang Indonesia Melayani. Dari program ini menghasilkan
peningkatan kemampuan bahasa Inggris siswa siswi SD se desa Batuan dari materi
yang telah kami ajarkan. Dapat dikatakan program ini berjalan dengan lancar.
Program kedua adalah memberi bantuan fasilitas puskesmas bantu Desa Batuan.
Dengan dilaksanakannya program ini, dapat membantu melengkapi fasilitas di
puskesmas bantu desa Batuan. Dapat dikatakan program ini berjalan dengan lancar.
vi
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena atas
izin dan kehendak Nya, kami dapat menyelesaikan laporan pelaksanaan kegiatan
Kuliah Kerja Nyata KKN Tematik Revolusi Mental Universitas Udayana
Desa Batuan Periode XIII dengan tepat waktu. Laporan ini merupakan hasil
dari proposal yang telah kami susun sebelumnya. Kami mengucapkan terimakasih
kepada pihak-pihak yang telah membantu kegiatan kami selama KKN Tematik
Revolusi Mental UNUD Periode XIII 2016 ini berlangsung, yaitu kepada :
1. Ir. A.A. Ayu Trisnadewi, MP selaku DPL yang selalu memberikan
bimbingan mengenai program-program yang kami jalankan.
2. I Nyoman Netra selaku Kepala Desa Batuan yang telah memberikan kami
ijin dan wewenang untuk menjalankan program di Desa Batuan
3. Bapak I Made Suwatra selaku Kelian Dusun Penida yang memberi kami
pemondokan selama kegiatan KKN berlangsung
4. BPD Desa Batuan, Kepala Dusun, dan Bendesa Adat yang telah
membantu dalam pemberian informasi dan ijin mengenai hal-hal yang
berada di lingkungan Desa Batuan.
5. Kepala SD-SD se Desa Batuan beserta guru-guru pengajar yang telah
memberikan kami kesempatan untuk memberikan pengajaran, penyuluhan
anak-anak didik Desa Batuan.
6. KK Dampingan, kami yang telah memberikan kami banyak pengetahuan
tentang hidup.
7. Warga Desa Batuan, serta pihak-pihak lain yang tidak bisa kami
sebutkan satu-persatu
Laporan ini masih sangat jauh dari kesempurnaan, untuk itu kami sangat
mengharapkan saran dan kritik dari semua pihak. Semoga laporan ini dapat
berguna dan bermanfaat untuk semua orang.
Batuan, 27 Agustus 2016
Penulis
vii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................. i
RINGKASAN ........................................................................................................ iii
KATA PENGANTAR ........................................................................................... vi
DAFTAR ISI ......................................................................................................... vii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1. Analisis Situasi ......................................................................................... 1
1.2. Identifikasi Permasalahan ......................................................................... 2
1.3. Tujuan dan Manfaat .................................................................................. 6
1.3.1 Tujuan ............................................................................................... 6
1.3.2 Manfaat ............................................................................................. 7
BAB II REALISASI PENYELESAIAN MASALAH .......................................... 10
2.1. Tema ....................................................................................................... 10
2.2. Program .................................................................................................. 10
2.3. Jadwal Kegiatan ..................................................................................... 11
2.3.1. Bidang Indonesia Melayani............................................................. 11
2.3.2. Bidang Indonesia Bersih ................................................................. 11
2.3.3. Bidang Indonesia Tertib .................................................................. 11
2.3.4. Program Pokok Tambahan .............................................................. 12
2.3.5. Program Bantu ................................................................................ 12
BAB III PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA KEGIATAN KKN
TEMATIK REVOLUSI MENTAL ...................................................................... 13
3.1 Program Pokok ....................................................................................... 13
3.1.1. Program Pokok Tema ...................................................................... 13
3.1.2. Program Pokok Tambahan .............................................................. 69
viii
BAB IV PENUTUP .............................................................................................. 78
4.1 Kesimpulan ............................................................................................. 78
4.2 Rekomendasi .......................................................................................... 79
LAMPIRAN .......................................................................................................... 80
1 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Analisis Situasi
Pada KKN periode XIII ini Universitas Udayana pertama kali
menyelenggarakan KKN Tematik Revolusi Mental. KKN periode XIII tahun
2016 dilaksanakan pada 20 (dua puluh) desa di Provinsi Bali yang salah satunya
adalah Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar. Desa Batuan
adalah salah satu dari 72 Desa dan kelurahan di Kabupaten Gianyar.
Desa Batuan memiliki 17 (tujuh belas) Banjar Dinas. Desa Batuan
memiliki luas wilayah seluas 410 Ha yang meliputi : persawahan, Tegalan dan
Permukiman dengan jumlah penduduk 8785 orang. Secara umum keadaan
topografi Desa Batuan adalah merupakan daeah pertanian. Adapun wilayah Desa
Batuan terdiri dari Banjar Dinas Dentiyis, Banjar Dinas Dlodtunon, Banjar Dinas
Peninjoan, Banjar Dinas Jungut, Banjar Dinas Pekandelan, Banjar Dinas Gede,
Banjar Dinas Geria, Banjar Dinas Geria Ciwa, Banjar Dinas Tengah, Banjar Dinas
Jeleka, Banjar Dinas Puaya, Banjar Dinas Lantangidung, Banjar Dinas Penida,
Banjar Dinas Bucuan, Banjar Dinas Tegeha, Banjar Dinas Penataran dan Banjar
Dinas Gerih.
Batas – batas wilayah Desa Batuan:
Utara : Desa Batuan Kaler.
Selatan : Desa Sukawati.
Timur : Sungai Petanu.
Barat : Desa Singapadu Tengah.
Desa Batuan merupakan daerah yang menitik beratkan pembangunan di
sektor pertanian dan pariwisata maka sebagian besar mata pencaharian penduduk
desa ini mayoritas bergerak di bidang pertanian dan sektor industri kecil. Semua
penduduk di Desa Batuan sudah menggunakan jasa PLN dalam rumah tangga.
Kondisi jalan baik dan sudah diaspal dan telah tersedia sarana transportasi yang
memadai.
Pada tahun 2016 ini Universitas Udayana pertama kalinya
menyelenggarakan KKN di Desa Batuan dan sekaligus menjadi KKN Tematik
Revolusi Mental yang pertama kalinya pula, sehingga dengan dilaksanakannya
2 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
KKN-RM ini diharapkan mahasiswa mampu membantu dan memberikan yang
terbaik untuk desa.
1.2. Identifikasi Permasalahan
Adapun permasalahan yang terdapat di Desa Batuan sesuai dengan hasil
survei dan wawancara dengan perangkat desa di Desa Batuan adalah sebagai
berikut :
Tabel 1. Identifikasi Pokok Permasalahan di Desa Batuan
No. Permasalahan Lokasi Sumber
(P/M/D)*
1 Terdapat fasilitas yang sudah tidak berfungsi dengan
baik lagi di Puskesmas Bantu Desa Batuan. Desa Batuan M
2
Kurang terdapatnya informasi mengenai pelayanan
kesehatan yang diadakan oleh puskesmas bantu Desa
Batuan
Desa Batuan M
3
Pendidikan Bahasa Asing (Inggris) yang masih
kurang jika hanya didapatkan di jam sekolah,
mengingat Desa Batuan merupakan desa dengan
potensi wisatanya yang menonjol.
Desa Batuan M
4
Kurang terlihatnya papan penanda puskesmas bantu
Desa Batuan sehingga papan penanda perlu
diperbaiki
Desa Batuan M
5
Perlu dipertahankan dan dijaganya pola pikir hidup
bersih masyarakat Desa Batuan melalui sticker
kebersihan yang dipasang di Kantor Desa
Desa Batuan M
6
Kurangnya pengetahuan dan informasi masyarakat
Desa Batuan mengenai prosedur administrasi
pembuatan KK, Akta Kawin, Akta Kematian, KIPS,
dan STPPTS
Desa Batuan M
7 Kurangnya jumlah tanaman obat dan tanaman hias
dalam pot di Sekolah Dasar Desa Batuan Desa Batuan M
8 Kurangnya penyediaan tempat sampah pada area- Desa Batuan M
3 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
area tertentu di desa.
9 Kurangnya jumlah alat kebersihan di area-area atau
tempat-tempat umum di Desa Batuan Desa Batuan M
10
Kurangnya minat masyarakat mengenai pentingnya
kebersihan lingkungan sehingga diperlukan sticker
ajakan kebersihan di SD-SD Desa Batuan
Desa Batuan M
11
Kurangnya pemahaman terkait PHBS, salah satunya
memiliki kebiasaan mencuci tangan tanpa dengan air
bersih dan sabun.
Desa Batuan D
12 Perlu dipertahankannya dijaganya lingkugan Desa
Batuan yang bersih Desa Batuan D
13 Meningkatkan pemahaman masyarakat, khususnya
kalangan anak usia dini terhadap Narkoba. Desa Batuan M
14 Desa Batuan Sebagai desa layak anak maka setiap
anak wajib mendapatkan hak-hak nya sebagai anak. Desa Batuan P
15
Perlu diterapkannya pola pikir tertib melalui sticker
ajakan ketertiban yang dipasang di SD-SD se Desa
Batuan
Desa Batuan M
16
Pentingnya kegiatan posyandu bagi masyarakat
untuk memperoleh kemudahan pelayanan kesehatan
bagi anak balita dan ibu di Desa Batuan
Desa Batuan D
17
Banyaknya jentik nyamuk yang ditemukan serta
banyaknya kasus demam berdarah di lingkungan
Desa Batuan sehingga perlu diadakan Pemberantasan
Sarang Nyamuk (PSN)
Desa Batuan D
18 Membantu melancarkan kegiatan di Pura Desa Br.
Gerih Desa Batuan D
19
Meramaikan kegiatan sekaa teruna Dusun Dentiyis
dalam hal memperingati HUT kemerdekaan RI yang
ke-71
Desa Batuan D
20 Memberikan informasi terkait bahaya merokok serta Desa Batuan M
4 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Tabel 2. Prioritas Permasalahan
resiko yang didapat akibat merokok
No Permasalahan Alasan Pemilihan
1 Kurang terlihatnya papan
penanda puskesmas bantu
Desa Batuan sehingga
papan penanda perlu
diperbaiki
Berdasarkan analisis KUWAT, masalah ini
memungkinkan diatasi dalam program KKN
Tematik Revolusi Mental agar Puskesmas Bantu
Desa Batuan lebih mudah terlihat dan diketahui
keberadaannya oleh masyarakat Desa Batuan
2 Kurang terdapat informasi
mengena pelayanan
kesehatan yang diadakan
oleh puskesmas bantu Desa
Batuan
Berdasarkan analisis KUWAT, masalah ini
memungkinkan diatasi dalam program KKN
Tematik Revolusi Mental agar masyarakat
mengetahui pelayanan kesehatan apa saja yang
ditangani oleh puskesmas bantu Desa Batuan
3 Perlu dipertahankan dan
dijaganya pola pikir hidup
bersih masyarakat Desa
Batuan melalui sticker
kebersihan yang dipasang di
Kantor Desa
Berdasarkan analisis KUWAT, masalah ini
memungkinkan diatasi dalam program KKN
Tematik Revolusi Mental dengan cara
memberikan sticker kebersihan yang dipasang di
kantor desa untuk meningkatkan kesadaran akan
kebersihan lingkungan di Desa Batuan
5 Kurangnya pengetahuan dan
informasi masyarakat Desa
Batuan mengenai prosedur
administrasi pembuatan KK,
Akta Kawin, Akta
Kematian, KIPS, dan
STPPTS
Berdasarkan analisis KUWAT, masalah ini
memungkinkan diatasi dalam program KKN
Tematik Revolusi Mental dengan cara
memberikan standing banner dan sticker yang
berisi prosedur administrasi pembuatan KK, akta
kawin, Akta kematian, KIPS, dan STPPTS.
6 Kurangnya jumlah tanaman
obat dan tanaman hias
dalam pot di Sekolah Dasar
Berdasarkan analisis KUWAT, masalah ini
memungkinkan diatasi dalam program KKN
Tematik Revolusi Mental dengan cara
5 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Desa Batuan memberikan bantuan berupa tanaman obat
keluarga dan tanaman hias di SD se-Desa Batuan
7
Kurangnya penyediaan
tempat sampah pada area-
area tertentu di desa.
Berdasarkan analisis KUWAT, masalah ini
memungkinkan diatasi dalam program KKN
Tematik Revolusi Mental dengan cara
memberikan 3 set tong sampah tiga warna yang
diletakkan di area tertentu Desa Batuan
8
Kurangnya jumlah alat
kebersihan di area-area atau
tempat-tempat umum di
Desa Batuan
Berdasarkan analisis KUWAT, masalah ini
memungkinkan diatasi dalam program KKN
Tematik Revolusi Mental dengan cara
memberikan 4 set alat kebersihan (sapu lidi,
sapu ijuk, serok) yang diletakkan di beberapa
tempat umum di Desa Batuan
9 Kurangnya minat
masyarakat mengenai
pentingnya kebersihan
lingkungan sehingga
diperlukan sticker ajakan
kebersihan di Kantor Desa
Batuan
Berdasarkan analisis KUWAT, masalah ini
memungkinkan diatasi dalam program KKN
Tematik Revolusi Mental dengan cara
memberikan sticker ajakan kebersihan di Kantor
Desa Batuan
10
Kurangnya pemahaman
terkait PHBS, salah satunya
memiliki kebiasaan
mencuci tangan tanpa
dengan air bersih dan
sabun.
Berdasarkan analisis KUWAT, masalah ini
memungkinkan diatasi dalam program KKN
Tematik Revolusi Mental dengan cara
memberikan penyuluhan dan praktek langsung
ke SD-SD se-Desa Batuan mengenai cara
mencuci tangan yang baik dan benar. Dimana
hal tersebut merupakan salah satu perilaku hidup
bersih dan sehat
11 Perlu dipertahankannya
dijaganya lingkugan Desa
Batuan yang bersih
Berdasarkan analisis KUWAT yang telah
dilakukan, masalah ini memungkinkan diatasi
dalam program KKN Tematik Revolusi Mental
dengan cara mengadakan kegiatan gotong
6 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
1.3. Tujuan dan Manfaat
1.3.1 Tujuan
Terdapat beberapa tujuan dan manfaat dari dilaksanakannya KKN-RM
pediode XIII tahun 2016 ini di Desa Batuan, Sukawati, Gianyar, Bali.
royong di Desa Batuan
12
Meningkatkan pemahaman
masyarakat terhadap
Narkoba.
Berdasarkan analisis KUWAT yang telah
dilakukan, masalah ini memungkinkan diatasi
dalam program KKN Tematik Revolusi Mental
dengan cara mengadakan kegiatan penyuluhan
mengenai dampak dan bahaya narkoba
13
Desa Batuan Sebagai desa
layak anak maka setiap anak
wajib mendapatkan hak-hak
nya sebagai anak.
Berdasarkan analisis KUWAT yang telah
dilakukan, masalah ini memungkinkan diatasi
dalam program KKN Tematik Revolusi Mental
dengan cara mengadakan kegiatan penyuluhan
mengani hukum terkait hak-hak anak
14
Perlu diterapkannya pola
pikir tertib melalui sticker
ajakan ketertiban yang
dipasang di SD-SD se Desa
Batuan
Berdasarkan analisis KUWAT yang telah
dilakukan, masalah ini memungkinkan diatasi
dalam program KKN Tematik Revolusi Mental
dengan cara memberikan sticker ajakan
ketertiban yang dipasang di SD-SD se-Desa
Batuan
15
Memberikan informasi
terkait bahaya merokok
serta resiko yang didapat
akibat merokok
Berdasarkan analisis KUWAT yang telah
dilakukan, masalah ini memungkinkan diatasi
dalam program KKN Tematik Revolusi Mental
dengan cara memberikan papan penanda
mengenai bahaya merokok di SD-SD se Desa
Batuan.
7 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
a. Tujuan Umum
Secara umum, tujuan yang ingin dicapai dari KKN-RM ini adalah :
Melatih dan menanamkan nilai-nilai kepribadian dalam hal :
Nasionalisme dan jiwa pancasila.
Keuletan, etos kerja dan tanggung jawab.
Kemandirian dan kepemimpinan.
Meningkatkan daya saing nasional.
Mendorong learning community dan learning society.
Mengubah cara pandang, pola piker dan sikap, perilaku dan cara
kerja, baik mahasiswa maupun masyarakat dalam menyelesaikan
permasalahan yang ada di masyarakat.
Membangkitkan kesadaran dan membangun sikap optimistic.
Mewujudkan Indonesia yang berdaulat, berdikari dan
berkepribadian.
Meningkatkan peran dan fungsi stakeholders terkait dalam program
Revolusi Mental.
b. Tujuan Khusus
Merupakan bagian dari program pengabdian kepada masyarakat maka
tema-tema kegiatan KKN-RM sesuai dengan gerakan-gerakan sosial
dalam meningkatkan etos kerja, integritas dan gotong royong seperti
dalam hal :
Gerak Indonesia Melayani.
Gerak Indonesia Bersih.
Gerak Indonesia Tertib.
1.3.2 Manfaat
KKN-RM diharapkan dapat memberikan manfaat kepada mahasiswa,
masyarakat, pemerintah daerah dan perguruan tinggi.
a. Mahasiswa
Memperdalam pengertian dan penghayatan terhadap Revolusi Mental
melalui unsur strategis revolusi mental yaitu etos kerja, integritas dan
gotong royong dalam perilaku hidup keseharian di masyarakat.
8 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Memperdalam pengertian dan penghayatan mahasiswa terhadap seluk
beluk keseluruhan dari masalah pembangunan dalam hal Gerakan
Indonesia Melayani, Bersih dan Tertib.
Mendewasakan cara berpikir serta meningkatkan penalaran
mahasiswa dalam melakukan aksi nyata Revolusi Mental melalui
Gerakan Indonesia Melayani, Bersih dan Tertib.
Memberikan keterampilan kepada mahasiswa untuk melaksanakan
pembangunan dan pengembangan masyarakat berdasarkan intergritas,
etos kerja dan gotong royong.
Membina mahasiswa menjadi motivator, dinamisator dan problem
solver.
Memberikan pengalaman belajar sebagai kader pembangunan revolusi
mental yang terinternasisasikan dalam sikap dan rasa cinta terhadap
nilai-nilai integritas, etos kerja dan gotong royong.
b. Masyarakat, Mitra dan Pemerintah Daerah
Memperoleh bantuan pemikiran, tenaga, ilmu pengetahuan, teknologi
dan seni dalam merencanakan serta melaksanakan pembangunan
khususnya dalam hal membangun integritas, etos kerja dan gotong
royong.
Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan untuk merencanakan,
merumuskan dan melaksanakan pembangunan.
Memperoleh pengalaman dalam menggali serta menumbuhkan potensi
swadaya masyarakat, sehingga mampu berpartisipasi aktif dalam
pembangunan, sehingga tercipta sikap/perilaku melayani, bersih dan
tertib.
Terbentuknya kader-kader penerus pembangunan yang mempunyai
sikap integritas, etos kerja yang tinggi dan tumbuhnya sifat-sifat
kegotong royongan di dalam masyarakat sehingga terjamin kelanjutan
upaya pembangunan.
Memanfaatkan bantuan pemikiran mahasiswa dalam melaksanakan
program dan proyek pembangunan yang berada di bawah tanggung
jawabnya.
9 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
c. Perguruan Tinggi
Memperoleh umpan baik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswanya
dengan proses pembangunan di tengah-tengah masyarakat sehingga
tercipta atau terwujud sikap/perilaku bersih, tertib dan melayani dalam
menumbuhkan peduli dan kontribusi pada masyarakat.
Memperoleh berbagai kasus yang berharga dan dapat digunakan
sebagai contoh dalam memberikan pelayanan, kebersihan dan
ketertiban.
Meningkatkan, memperluas dan mempererat kolaborasi antar pusat
dan daerah terkait dengan pelayanan, kebersihan dan ketertiban dalam
sikap dan perilaku.
10 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
BAB II
REALISASI PENYELESAIAN MASALAH
2.1. Tema
Berdasarkan Tema KKN Revolusi Mental yang ada di Desa Batuan, maka
tema yang diangkat oleh penulis adalah “Gerakan Indonesia Melayani, Indonesia
Bersih dan Indonesia Tertib” dan berjudul “Mewujudkan Desa Batuan yang
Bersih dan Tertib dengan Meningkatkan Pelayanan dan Motivasi Masyarakat”.
2.2. Program
Program kerja kegiatan KKN Tematik Revolusi Mental tersebut
dikelompokkan menjadi 3 bidang kegiatan, yang meliputi Indonesia Melayani
(IM), Indonesia Bersih (IB), dan Indonesia Tertib (IT). Dimana ketiga bidang
kegiatan ini masing-masing program pokok peserta KKN-RM. Disamping ketiga
program pokok tersebut, KKN-RM juga mempunyai program yang bersifat non
tema yaitu program pokok tambahan dan program bantu. Adapun rincian program
yang dilaksanakan yaitu :
Tabel 3. Rincian Program Kegiatan
Program
Program Pokok Tema
1. Pengadaan standing banner dan sticker administrasi di Kantor Desa
2. Pengadaan papan penanda kawasan bebas rokok di SD-SD se-Desa
Batuan
3. Gotong royong
4. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
5. Pengadaan 3 set tong sampah di area/tempat umum Desa Batuan
6. Pengadaan sticker ajakan kebersihan
7. Pengadaan tanaman obat dan tanaman hias di SD-SD se-Desa Batuan
8. Pengadaan 4 set alat kebersihan di area/tempat umum Desa Batuan
9. Pengadaan sticker ajakan ketertiban
10. Penyuluhan mengenai dampak dan bahaya narkoba
11. Penyuluhan hukum terkait hak-hak anak
11 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Program Pokok Non Tema
12. Membantu fasilitas puskesmas pembantu Desa Batuan
13. Bimbingan belajar bahasa Inggris di SD-SD se-Desa Batuan
Program Bantu
14. Kegiatan Posyandu di Dusun Dlodtunon dan Peninjoan
15. Kegiatan PSN serentak Desa Batuan
16. Kegiatan Ngayah di Pura Gerih
17. Pelatihan dokter kecil di SD N 3 Batuan
18. Pendataan (input data) mengenai KK di Dusun Jungut, Jeleka, dan
Peninjoan
19. Meramaikan Kegiatan Seka Teruna Dusun Dentiyis
2.3. Jadwal Kegiatan
2.3.1. Bidang Indonesia Melayani
Pengadaan standing banner dan sticker administrasi di Kantor Desa (27
Juli-19 Agustus 2016).
2.3.2. Bidang Indonesia Bersih
Gotong royong di Desa Batuan (24 – 21 Agustus 2016), Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat (PHBS) di SD-SD se-Desa Batuan (26 Juli – 11 Agustus
2016), pengadaan 3 set tong sampah di area/tempat umum Desa Batuan (25
Juli 2016- 22 Agustus 2016), pengadaan sticker ajakan kebersihan (26 Juli- 20
Agustus 2016), pengadaan tanaman obat dan tanaman hias di SD-SD se-Desa
Batuan (27 Juli – 22 Agustus 2016), pengadaan 4 set alat kebersihan di
area/tempat umum Desa Batuan (27 Juli – 22 Agustus 2016).
2.3.3. Bidang Indonesia Tertib
Pengadaan sticker ajakan ketertiban (27 Juli – 19 Agustus 2016),
penyuluhan hukum terkait hak-hak anak (10 Agustus 2016), penyuluhan
mengenai dampak dan bahaya narkoba (19 Agustus 2016), pengadaan papan
penanda kawasan bebas rokok di SD-SD se Desa Batuan (14 – 19 Agustus
2016), pengadaan papan nama puskesmas pembantu Desa Batuan (17 Agustus
2016).
12 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
2.3.4. Program Pokok Tambahan
Membantu fasilitas puskesmas pembantu di Desa Batuan (27 Juli – 19
Agustus 2016), Bimbingan belajar bahasa Inggris SD-SD se-Desa Batuan (26
Juli-23 Agustus 2016).
2.3.5. Program Bantu
Kegiatan Posyandu di Dusun Dlodtunon dan Peninjoan (2 – 5 Agustus
2016), kegiatan PSN serentak Desa Batuan (30 Juli – 26 Juli 2016), kegiatan
Ngayah di Pura Gerih (17 – 20 Agustus 2016), pelatihan dokter kecil di SD N 3
Batuan (3- 5 Agustus 2016), pendataan (input data) mengenai KK di Dusun
Jungut, Jeleka, dan Peninjoan (10 – 25 Agustus 2016), Meramaikan Kegiatan
Seka Teruna Dusun Dentiyis (16 Agustus 2016).
13 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
BAB III
PELAKSANAAN, HASIL DAN KENDALA KEGIATAN KKN
TEMATIK REVOLUSI MENTAL
3.1 Program Pokok
3.1.1. Program Pokok Tema
a. Gerakan Indonesia Melayani
1. Judul : Pembuatan Standing Banner atau Poster Keterbukaan
Informasi Publik
Sifat : Interdisipliner
Bidang : Indonesia Melayani
No. Sektor : -
a. Latar belakang
Tema dari KKN Tematik Revolusi Mental UNUD Periode XIII di
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar adalah “Indonesia
Melayani, Indonesia Bersih, Indonesia Tertib”. Indonesia melayani
merupakan salah satu bidang dalam Program KKN Tematik Revolusi
Mental yang khusus menangani pembuatan standing banner di Desa
Batuan.
Desa Batuan dapat dikatakan sudah berkembang dan juga merupakan
satu-satunya Desa layak anak di Kabupaten Gianyar. Oleh karena itu,
pengadaan standing banner prosedur administrasi sangat penting karena
dalam standing banner keterbukaan public ini telah dijelaskan secara rinci
bagaimana alur pembuatan dan pengurusan administrasi di kantor desa,
misalnya pembuatan Akta kelahiran. Hal ini terkait dengan fakta bahwa
desa Batuan merupakan desa layak anak. Jika ada satu saja keluarga yang
belum memiliki akta kelahiran bagi anaknya, maka desa yang
bersangkutan tidak bisa lagi dinyatakan sebagai desa layak anak.
Tidak hanya di kantor desa, Pengadaan standing banner prosedur
administrasi juga dilaksanakan di puskesmas bantu desa Batuan. Dimana
dijelaskan lebih rinci tentang pelayanan puskesmas seperti pelayanan
pasien umum dan pelayanan imunisasi. Maka, dengan diadakannya
14 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
pengadaan standing banner keterbukaan publik diharapkan agar dapat
mempermudah masyarakat desa Batuan dalam mengurus sendiri
administrasi di kantor desa maupun di puskesmas.
b. Tujuan
1) Membantu menyebarluaskan informasi tentang bagaimana
prosedur pembuatan administrasi di kantor desa seperti Akta
Kelahiran, Akta Kawin, maupun KTP kepada masyarakat di desa
setempat.
2) Membantu mempermudah masyarakat desa Batuan yang ingin
mendapatkan pelayanan di puskesmas bantu desa Batuan.
c. Proses
Pelaksanaan program pengadaan standing banner keterbukaan publik
ini diawali dengan melakukan koordinasi atau rapat teknis oleh bidang
Indonesia melayani. Pertama-tama, kami menanyakan prosedur
pembuatan KK, Akta kawin, Akta kematian, dan KIPS kepada kantor
desa dan puskesmas terkait apa saja alur yang diperlukan dalam mengurus
administrasi di desa. Kemudian mulai mempersiapkan desain pembuatan
standing banner keterbukaan publik. Setelah desain ditetapkan, lalu
melakukan proses mencetak banner keterbukaan publik. Dalam waktu 2
hari, banner sudah selesai dicetak dan siap diambil. Penyerahan standing
banner keterbukaan publik diserahkan secara serentak yaitu pada tanggal
20 Agustus ke Kantor Desa, dan Puskesmas bantu desa Batuan.
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan pengadaan standing
banner keterbukaan informasi adalah sebagai berikut
No Nama Pengeluaran Jumlah
Harga
Satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1. Standing banner
keterbukaan informasi
3 buah 167.000 501.000
Total 501.000
15 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan pengadaan standing banner keterbukaan
informasi adalah sebagai berikut
Hari/
Tanggal
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(Orang) JKEM
JOK
*
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
24-07-
2016
Diskusi dan
Rapat teknis
terkait
pelaksanaan
kegiatan
(secara garis
besar)
15.00 –
16.30
Kantor
Kepala Desa 16 1,5 24
27-07-
2016
Menanyakan
prosedur
pembuatan
KK, akta
kawin, akta
kematian,
KIPS,
pelayanan
pasien, dll.
10.00 –
11.00
Kantor
Kepala Desa
dan
Puskesmas
Desa Batuan
14 1 14
29-07-
2016
Pembuatan
desain
standing
banner
keterbukaan
publik
17.00 –
19.00
Posko KKN
Tematik
Revolusi
Mental desa
Batuan
5 2 10
01-08-
2016
Membawa dan
mencetak
desain
11.00 –
13.00 Percetakan 2 2 4
16 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
standing
banner
keterbukaan
publik
03-08-
2016
Pengambilan
standing
banner yang
sudah jadi
13.00-
14.00 Percetakan 2 1 2
20-08-
2016
Penyerahan
standing
keterbukaan
publik secara
serentak
09.30-
11.30
Kantor Desa,
dan
Puskesmas
desa Batuan
15
2
30
Jumlah 9,5 84
f. Hasil
Program pengadaan standing banner keterbukaan publik ini
merupakan program yang memusatkan pada penyebarluasan informasi
kepada masyarakat terkait prosedur pembuatan dan pengurusan
administrasi di kantor desa dan puskesmas. Hal ini mendapatkan
tanggapan positif oleh masyarakat sekitar karena dianggap membantu
masyarakat dalam mengurus administrasi seperti yang disebutkan
diatas.Oleh karena itu, dapat kami simpulkan program ini berjalan lancar
dan memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Batuan.
g. Hambatan
Selama pembuatan standing banner keterbukaan publik, tidak
ditemukannya hambatan yang berarti. Dari pembuatan desain hingga
penyerahan standing banner keterbukaan publik ke kantor desa, dan
puskesmas desa Batuan lancar dan mendapat respon positif dari
masyarakat di desa Batuan.
17 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah terkait dalam pembuatan desain yang
melibatkan pendapat teman-teman anggota KKN Tematik Revolusi Mental
di desa Batuan untuk dapat menyempurnakan kekurangan dalam desain-
desain tersebut.
Gambar 3.1 Penyerahan Standing Banner di Kantor Desa dan Puskesmas
Pembantu Desa Batuan
18 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
2. Judul : Pembuatan Stiker-Stiker Informasi Pelayanan Publik
Sifat : Interdisipliner
Bidang : Indonesia Melayani
No. Sektor : 03.2.1.02
a. Latar belakang
Bidang Indonesia Melayani memiliki program pokok lainnya yaitu
pembuatan stiker-stiker informasi pelayanan publik. Sama halnya dengan
standing banner keterbukaan publik yang dirasa penting karena dalam
stiker-stiker informasi pelayanan publik tersebut telah dijelaskan secara
rinci bagaimana alur pembuatan dan pengurusan administrasi desa sama
seperti standing banner keterbukaan publik.
Stiker-stiker informasi pelayanan publik juga dipasang di tempat-
tempat yang mudah dijangkau publik seperti di banjar. Dengan adanya
pengadaan stiker-stiker informasi pelayanan publik diharapkan agar
masyarakat desa Batuan dapat dengan mudah mengakses informasi tentang
prosedur pengurusan administrasi desa dimana saja seperti di tempat-
tempat umum.
b. Tujuan
1) Membantu menyebarluaskan informasi tentang prosedur
pengurusan administrasi desa.
2) Membantu mempermudah masyarakat desa Batuan yang ingin
mendapatkan tentang informasi tentang pelayanan publik.
c. Proses
Prosedur pelaksanaan program pengadaan stiker-stiker informasi
pelayanan publik ini sama dengan prosedur pembuatan standing banner
keterbukaan public yang diawali dengan melakukan koordinasi atau rapat
teknis oleh bidang Indonesia melayani. Lalu, menanyakan alur prosedur
pembuatan administrasi ke kantor desa maupun puskesmas. Setelah itu,
kami mulai mempersiapkan desain pembuatan stiker dan dicetak serta
diserahkan secara serentak yaitu pada tanggal 20 Agustus ke Kantor Desa,
Puskesmas bantu desa Batuan, dan tempat umum lainnya seperti Banjar.
19 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan pengadaan stiker
pelayanan publik adalah sebagai berikut
No Nama Pengeluaran Jumlah
Harga
Satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1. Stiker informasi pelayanan
publik
10 buah 30.000 300.000
Total 300.000
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan pengadaan stiker pelayanan publik adalah
sebagai berikut
Hari/
Tanggal
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(Orang) JKEM
JOK
*
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
24-07-
2016
Diskusi dan
Rapat teknis
terkait
pelaksanaan
kegiatan
(secara garis
besar)
15.00 –
16.30
Kantor
Kepala Desa 16 1,5 24
27-07-
2016
Menanyakan
prosedur alur
pembuatan
administrasi
desa
10.00 –
11.00
Kantor
Kepala Desa
dan
Puskesmas
Desa Batuan
14 1 14
29-07-
2016
Pembuatan
desain dan
stiker
17.00 –
19.00
Posko KKN
Tematik
Revolusi
5 2 10
20 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
pelayanan
publik
Mental desa
Batuan
01-08-
2016
Membawa dan
mencetak
desain stiker
pelayanan
publik
11.00 –
13.00 Percetakan 2 2 4
03-08-
2016
Pengambilan
stiker
pelayanan
publik yang
sudah jadi
13.00-
14.00 Percetakan 2 1 2
20-08-
2016
Penyerahan
stiker
pelayanan
publik secara
serentak
09.30-
11.30
Tempat
umum
seperti
banjar
15
2
30
Jumlah 9,5 84
f. Hasil
Program pengadaan stiker pelayanan publik ini mendapatkan
tanggapan positif oleh masyarakat sekitar karena dianggap membantu
masyarakat dalam mengurus administrasi seperti yang disebutkan diatas.
Oleh karena itu, dapat kami simpulkan program ini berjalan lancar dan
memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Batuan.
g. Hambatan
Selama pembuatan stiker pelayanan publik, tidak ditemukannya
hambatan yang berarti. Dari pembuatan desain hingga penyerahan stiker
pelayanan publik ke tempat-tempat umum di desa Batuan lancar dan
mendapat respon positif dari masyarakat di desa Batuan.
21 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah terkait dalam pembuatan desain yang
melibatkan pendapat teman-teman anggota KKN Tematik Revolusi Mental
di desa Batuan untuk dapat menyempurnakan kekurangan dalam desain-
desain tersebut.
b. Gerakan Indonesia Bersih
1. Judul : Gotong Royong
Sifat : Interdisipliner
Bidang : Indonesia Bersih
Sektor : -
a. Latar Belakang
Tema dari KKN- Tematik Revolusi Mental UNUD Periode XIII di
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar adalah “Gerakan
Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia
Tertib”. Kegiatan Gotong Royong merupakan salah satu program dalam
Bidang Indonesia Bersih yang dipilih berdasarkan tema KKN – Tematik
Revolusi Mental yang khusus menangani keadaan lingkungan dari Desa
Batuan.
Gotong Royong merupakan kegiatan yang dilakukan untuk menjaga
kebersihan dan keasrian suatu wilayah. Kegiatan ini melibatkan seluruh
warga yang mendiami tempat atau kawasan tersebut. Kegiatan gotong
royong yang digagas oleh mahasiswa KKN Tematik Revolusi Mental ini
sejalan dengan program Jumat Bersih yang rutin dilaksanakan di Desa
Batuan. Pihak yang terlibat dalam pelaksanaan program kerja ini adalah
mahasiswa KKN, aparat desa serta masyarakat Desa Batuan. Kegiatan
Jumat Bersih biasanya dilaksanakan bergiliran per-banjar dalam cakupan
Desa Batuan. Berdasarkan hal tersebut, dapat disimpulkan lokasi
dilaksanakannya program kerja ini akan menyesuaikan dengan kegiatan
Jumat Bersih yang diadakan atau diselenggarakan oleh Desa Batuan di
banjar-banjar tertentu di setiap minggunya.
Pada kegiatan gotong royong di lingkungan Desa Batuan meliputi
kantor kepala desa, beberapa banjar, dan sekitarnya. Mulai dari memotong
22 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
rumput, membersihkan parit/got, hingga membersihkan wantilan balai
banjar dan Pura yang ada di lingkungan Desa Batuan juga dilakukan
bersama-sama. Kegiatan ini sangat membantu masyarakat dalam menjaga
kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakatnya serta mempererat
hubungan kekeluargaan antar warga.
Sayangnya, tidak semua warga dapat turut berpartisipasi pada saat
kegiatan gotong royong tersebut berlangsung, karena kesibukan masing-
masing warga sehingga tidak semua elemen masyarakat dapat ikut
berpartisipasi dalam kegiatan Gotong Royong ini.
Dengan lingkungan yang bersih diharapkan kehidupan masyarakat
lebih berkualitas karena mereka lebih nyaman tinggal di lingkungan
tersebut. Keindahan lingkungan juga tertata dengan baik, sehingga
menimbulkan kebanggaan setiap warga tentunya menjadi bagian dari
lingkungan yang indah, bersih, dan sehat.
b. Tujuan
1) Membantu masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan di
Desa Batuan dan kesehatan masyarakatnya serta mempererat
hubungan kekeluargaan antar warga
2) Mahasiswa dapat menjalin hubungan yang baik dan dapat
semakin dekat dengan masyarakat Desa Batuan.
c. Proses
Pelaksanaan program Gotong Royong di Desa Batuan ini dimulai dari
tanggal 24 Juli 2016 sampai dengan tanggal 21 Agustus 2016. Diawali
dengan melakukan koordinasi atau rapat teknis oleh anggota bidang
Indonesia Bersih mengenai pelaksanaan teknis program kepada seluruh
anggota kelompok KKN Tematik Revolusi Mental. Selanjutnya, dilakukan
penyampaian maksud dan tujuan program di hadapan seluruh aparat desa.
Dalam proses penyampaian maksud dan tujuan program ini juga dilakukan
proses perizinan dan koordinasi dengan pihak terkait, dalam hal ini Kepala
Desa dan Kepala Dusun/ Banjar yang berada di Desa Batuan untuk
menentukan lokasi kegiatan gotong royong atau Jumat Bersih. Kemudian,
Kepala Dusun yang melakukan kegiatan gotong royong mengkonfirmasi
23 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
kepada mahasiswa KKN untuk selanjutnya mahasiswa ikut bergabung
dalam kegiatan gotong royong tersebut. Pelaksanaan kegiatan gotong
royong pertama tanggal 24 Juli 2016 dilakukan di Banjar Lantangidung
melibatkan seluruh warga banjar Lantangidung dan mahasiswa yang
berjumlah 16 orang membersihkan lingkungan Lantangidung, Pura hingga
ke Balai Banjar dengan menggunakan alat-alat kebersihan seadanya.
Selanjutnya pada tanggal 25 Juli 2016, gotong royong di lakukan di sekitar
banjar Penida membersihkan sampah plastik serta rerumputan yang
berserakan di pinggir jalan dengan melibatkan masyarakat banjar Penida
dan mahasiswa KKN sejumlah 16 orang. Pada tanggal 30 Juli 2016
kegiatan gotong royong dilaksanakan di Balai Banjar Peninjoan
membersihkan selokan yang ada di seputaran lingkungan banjar,
membersihkan selokan dari sampah sisa persembahyangan Pura di Banjar
Peninjoan dan diikuti oleh warga masyarakat Desa Peninjoan. Selanjutnya
mahasiswa melaksanakan kegiatan gotong royong di banjar Penida pada
tanggal 6 Agustus 2016 untuk bersama-sama masyarakat membersihkan
selokan dan jalan dari sampah dedaunan di sekitaran Banjar Penida. Pada
tanggal 21 Agustus 2016, diadakan gotong royong di Banjar Gede
membersihkan areal depan Pura dan jalan dari sampah dan kotoran,
kemudian sampah tersebut dikumpulkan kemudian dibakar oleh warga
masyarakat. Hingga program ini berakhir tanggal 21 Agustus 2016.
d. Biaya
Dalam kegiatan gotong royong ini tidak mengeluarkan biaya,
berhubung tidak ada keperluan khusus yang di gunakan di dalam kegiatan
ini.
e. Pelaksanaan
Adapun rincian dari kegiatan gotong royong adalah sebagai berikut:
Hari/
Tanggal
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(Orang) JKEM
JOK*
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Sabtu, 23 Rapat teknis 08.00-09.00 Posko KKN 16 1 16
24 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Juli 2016 intern
mengenai
program
Gotong
Royong
Tematik RM
UNUD
Minggu,
24 Juli
2016
Penyampaia
n maksud
dan tujuan
program
kepada
aparat desa
09.00-10.00 Kantor Desa 16 1 16
Melaksanak
an Kegiatan
Gotong
Royong di
Br.
Lantangidu
ng
16.30 –
18.30
Lingkungan
Br.
Lantangidung
16 2 32
Senin, 25
Juli 2016
Melaksanak
an Kegiatan
Gotong
Royong di
Br. Penida
05.00 –
07.00
Lingkungan
Br. Penida 16 2 32
Sabtu, 30
Juli 2016
Melaksanak
an Kegiatan
Gotong
Royong di
Br.
Peninjoan
17.00 –
18.00
Lingkungan
Br. Peninjoan 16 1 16
Sabtu, 6
Juli 2016
Melaksanak
an Kegiatan
Gotong
17.00 –
19.00
Lingkungan
Br. Penida 16 2 32
25 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Royong di
Br. Penida
Minggu,
21
Agustus
2016
Melaksanak
an Kegiatan
Gotong
Royong di
Br. Gede
17.00 –
19.00
Lingkungan
Br. Gede 16 2 32
Jumlah 11 176
f. Hasil
Program Gotong Royong ini merupakan program yang memusatkan
pada pembersihan lingkungan di Desa Batuan. Hal awal yang dilakukan
adalah melakukan pembersihan pada setiap banjar yang ada di Desa
Batuan. Program ini ditanggapi baik oleh masyarakat karena memberi
dampak positif bagi Desa Batuan untuk mempertahankan kebersihan Desa
Batuan sebagai Desa Wisata, sekaligus membuat kawasan Desa Batuan
menjadi lebih asri. Oleh karena itu, dapat kami simpulkan program ini
berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi masyarakat Desa Batuan.
g. Hambatan
Hambatan dalam pelaksanaan program terletak pada penyampaian
informasi dan kegiatan ini belum mampu menjangkau semua banjar yang
ada di Desa Batuan
h. Evaluasi
Dalam pelaksanaan kegiatan gotong royong yang telah kami lakukan,
adapun hal yang menjadi evaluasi kami yaitu kegiatan ini belum mampu
menjangkau semua banjar yang ada di Desa Batuan dengan alasan luasnya
wilayah desa Batuan dan terbatasnya waktu sehingga kami hanya mampu
memberikan program di beberapa banjar saja. Selain itu, perlunya saling
koordinasi antar pihak yang terlibat dalam kegiatan ini sehingga kesalahan
penyampaian informasi dapat di minimalisir. Perlunya tindakan sosialisasi
mengenai kebersihan lebih mendalam kepada masyarakat juga diperlukan
26 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
agar masyarakat menjadi sadar dan tergerak untuk menjaga lingkungan
Desa Batuan.
Gambar 3.2 Kegiatan Gotong Royong di Banjar Lantangidung
Gambar 3.3 Kegiatan Gotong Royong di Banjar Penida
27 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
2. Judul : Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)
Sifat : Monodisipliner
Bidang : Indonesia Bersih
Sektor : -
a. Latar Belakang
Tema dari KKN Tematik Revolusi Mental UNUD Periode XIII di
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar adalah “Indonesia
Melayani, Indonesia Bersih, Indonesia Tertib”. Salah satu kegiatan dari
bidang Indonesia Bersih yaitu PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat).
Kebutuhan kesehatan merupakan hak asasi manusia dan sekaligus
merupakan investasi sumber daya manusia di masa mendatang.
Tercapainya derajat kesehatan yang tinggi di masyarakat memiliki
kontribusi yang besar untuk meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia
(IPM) oleh karena itu menjadi suatu kewajiban bagi semua pihak untuk
memelihara, meningkatkan dan melindungi kesehatan demi kesejahteraan
seluruh masyarakat Indonesia.
Perilaku yang tidak sehat menjadi perilaku sehat dan menciptakan
lingkungan sehat dalam kehidupan sehari-hari, baik rumah tangga, sekolah
dan lingkungan umum. Paradigma sehat tersebut dijabarkan dan
dioperasionalkan dalam bentuk Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS),
yaitu dalam budaya hidup perorangan, keluarga dan masyarakat yang
berorientasi sehat. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dapat
dilakukan melalui cuci tangan dengan baik dan benar, membuang sampah
pada tempatnya dan lain sebagainya. Oleh karena itu dalam proses
perubahan perilaku sehat tersebut sangat perlu dibiasakan dan
ditumbuhkan sejak dini sehingga nantinya dapat menjadi kebiasaan dalam
pola hidup sehat di lingkungan sehari-hari.
Usia sekolah dasar merupakan kelompok terdepan di bidang
pendidikan formal tentu dapat memberi kontribusi yang tinggi dan luas
dalam hal penyebaran pengetahuan, sikap dan perilaku kepada siswa dan
keluarga di lingkungan siswa sebaya.
28 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Pelaksanaan program PHBS kali ini mengambil tempat di 5 Sekolah
Dasar di Desa Batuan. Pelaksanaan program dialokasikan 2 SD setiap
minggunya dimana kegiatan dilaksanakan pada hari sabtu saat kegiatan
pengembangan diri rutin dilakukan di seluruh SD di Desa Batuan,
sehingga kegiatan PHBS tidak mengganggu waktu kegiatan belajar
mengajar di sekolah.
b. Tujuan
1) Membekali pengetahuan tentang PHBS bidang kesehatan
lingkungan utamanya mencuci tangan menggunakan sabun dan
air mengalir sejak dini pada siswa-siswi sekolah dasar.
2) Memberikan sosialisasi kepada siswa-siswi agar selalu
menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) baik di
sekolah maupun di rumah.
c. Proses
Pelaksanaan program penyuluhan PHBS diawali dengan berkoordinasi
dengan pihak perbekel desa Batuan untuk pemberitahuan program yang
kemudian dilanjutkan dengan pemberitahuan dan permohonan pelaksanaan
kegiatan di SD N 1 Batuan, SD N 2 Batuan, SD N 3 Batuan, SD N 4
Batuan dan SD N 5 Batuan, yang sekaligus dilakukan perkenalan
mahasiswa dan program-program yang akan dilakukan selama
pelaksanaan KKN Tematik Revolusi Mental XIII Universitas Udayana.
Penyuluhan pertama dilaksanakan pada hari Sabtu, 30 Juli 2016 di SD N 1
Batuan. Selanjutnya, penyuluhan kedua dilaksanakan di SD N 2 Batuan
dan SD N 3 Batuan pada Sabtu, 6 Agustus 2016. Dan penyuluhan ketiga
dilaksanakan di SD N 4 dan SD N 5 Batuan pada Sabtu, 13 Agustus 2016.
Materi yang kami sampaikan pada pelaksanaan penyuluhan yaitu
penjelasan mengenai tujuan, dampak dan bagaimana cara mencuci tangan
yang baik dan benar serta praktik mencuci tangan dengan menggunakan
sabun dan air mengalir. Dalam menyampaikan materi kami berusaha untuk
menggunakan metode yang menarik dan secara langsung melibatkan anak-
anak misalnya dengan mengajak mereka menyanyikan lagu enam langkah
cuci tangan, memutarkan video animasi mengenai tujuan dan dampak
29 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
apabila tidak mencuci tangan. Hal tersebut dilakukan agar anak-anak tidak
bosan dan mudah mengerti materi yang disampaikan sehingga diharapkan
nantinya mereka mampu untuk terus menerapkan perilaku hidup bersih
dan sehat (PHBS) dalam kehidupannya sehari-hari.
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan penyuluhan hidup
bersih dan sehat adalah sebagai berikut:
No Nama Pengeluaran Jumlah
Harga
Satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1. Sabun cair 5 botol 11.000 55.000
2. Tisu - 10.000 10.000
3. Konsumsi 151 orang 2.000 302.000
4. Hadiah 15 paket 10.000 150.000
Total 517.000
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan penyuluhan perliaku hidup bersih dan sehat
adalah sebagai berikut
Hari
Tanggal
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat Peserta
Jumlah
Jam JOK
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
26 Juli 2016
Menyebar
surat ijin ke
SD
12.00 –
14.00
SDN 1 Batuan
SDN 2 Batuan
SDN 3 Batuan
SDN 4 Batuan
SDN 5 Batuan
10 2 20
29 Juli 2016
Persiapan
materi
PHBS
15.00 –
17.00
Posko KKN
Tematik
Revolusi Mental
XIII
16 2 32
30 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
30 Juli 2016
Pelaksanaan
kegiatan
PHBS
09.00 –
10.30 SDN 1 Batuan 16 1,5 24
04 Agustus
2016
Persiapan
materi
PHBS
10.00 –
12.00
Posko KKN
Tematik
Revolusi Mental
XIII
16 2 32
06 Agustus
2016
Pelaksanaan
kegiatan
PHBS
08.00 –
09.30 SDN 2 Batuan 16 1,5 24
Pelaksanaan
kegiatan
PHBS
09.30-11.00 SDN 3 Batuan 16 1,5 24
11 Agustus
2016
Persiapan
kegiatan
PHBS
10.00-12.00
Posko KKN
Tematik
Revolusi Mental
XIII
16 2 32
13 Agustus
2016
Pelaksanaan
kegiatan
PHBS
08.00-09.30 SD N 4 Batuan 16 1,5 32
Pelaksanaan
kegiatan
PHBS
09.30-11.30 SD N 5 Batuan 16 2 32
Total 16 252
f. Hasil
Program penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Bidang
Indonesia Bersih di SD N 1 Batuan diikuti oleh siswa kelas 5 SD sekitar
28 siswa, di SD N 2 Batuan diikuti oleh siswa kelas 5 SD sekitar 32 siswa,
SD N 3 Batuan diikuti oleh siswa kelas 5 SD sekitar 35 siswa, SD N 4
Batuan diikuti oleh siswa kelas 5 SD sekitar 20 siswa dan SD N 5 Batuan
diikuti oleh siswa kelas 3 dan kelas 5 sebanyak 12 siswa sehingga jika
31 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
ditotalkan jumlah peserta yang mengikuti penyuluhan Perilaku Hidup
Bersih dan Sehat (PHBS) Bidang Indonesia Bersih adalah sebanyak 127
siswa. Selama kegiatan dilaksanakan peserta yang adalah siswa-siswi kelas
3 dan 5 terlihat antusias, begitu juga dengan pihak sekolah yang sangat
mendukung dan membantu kelancaran kegiatan. Dapat dikatakan program
tersebut berhasil dan berjalan dengan lancar.
g. Hambatan
Hambatan dalam pelaksanaan program yaitu masih kurangnya
kedisiplinan siswa siswi dalam menyimak. Dari beberapa SD yang
dilaksanakan kegiatan PHBS adanya salah satu SD yang mengalami
hambatan pada sumber air (keran air) yang tidak mengalir dengan lancar
sehingga mengakibatkan terhambatnya proses pelaksanaan praktik
mencuci tangan.
h. Evaluasi
Evaluasi dalam pelaksanaan program PHBS masih perlu dilakukan
koordinasi dan komunikasi yang baik dengan panitia pelaksana kegiatan
dan juga pihak sekolah mengenai ketersediaan fasilitas penunjang
program, maupun aspek teknik dalam memperhatikan serta menjaga
siswa-siswi agar lebih disiplin dalam mengikuti kegiatan.
Gambar 3.4 Kegiatan PHBS di SDN 5 Batuan
32 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
3. Judul : Pengadaan Tanaman Obat dan Tanaman Hias
Sifat : Interdisipliner
Bidang : Indonesia Bersih
Sektor : -
a. Latar Belakang
Tema dari KKN- Tematik Revolusi Mental UNUD Periode XIII di
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar adalah “Gerakan
Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih dan Gerakan Indonesia
Tertib”. Kegiatan Pengadaan Tanaman Obat dan Tanaman Hias dalam Pot
merupakan salah satu perwujudan dari tema Indonesia Bersih dimana
bermula dari masalah kurangnya tanaman obat dan tanaman hias yang ada
di Sekolah Dasar Se-Desa Batuan.
b. Tujuan
1) Dapat dimanfaatkan sebagai wadah edukasi bagi anak-anak
2) Membantu sekolah-sekolah dalam memenuhi kebutuhan akan
tanaman obat yang berkhasiat bagi kesehatan tubuh dan juga
tanaman hias yang bisa digunakan dalam mempercantik
lingkungan sekolah yang ada di Desa Batuan
c. Proses
Pelaksanaan program Pengadaan Tanaman Obat dan Tanaman Hias di
Sekolah Dasar di Desa Batuan berlangsung dari tanggal 27 Juli hingga 22
Agustus 2016. Pada tanggal 27 Juli 2016, pelaksanaan program Pengadaan
Tanaman Obat dan Tanaman Hias di Sekolah Dasar di Desa Batuan
diawali dengan berkoordinasi seluruh anggota bidang Kebersihan
mengenai pembelian tanaman obat dan tanaman hias dalam pot berkaitan
juga dengan hal-hal teknis dalam pengadaannya. Setelah itu, pada tanggal
27 Juli 2016 dilakukan permohonan ijin ke masing-masing sekolah dasar
yang ada di Desa Batuan oleh mahasiswa KKN. Selanjutnya di hari yang
sama, survei harga tanaman obat ke beberapa tempat di sekitar Kota
Denpasar. Survei ini dilakukan oleh seluruh anggota dari Bidang
Kebersihan.
33 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Setelah itu, pada tanggal 29 Juli 2016 dilakukan koordinasi dengan
Kepala Sekolah mengenai penempatan tanaman obat dan tanaman hias di
masing-masing sekolah. Kemudian pada tanggal 8 Agustus 2016,
dilakukan pembelian tanaman obat sebanyak 25 buah dan tanaman hias
sebanyak 5 buah. adapun jenis tanaman obatnya antara lain, daun mahkota
dewa, daun sirih, daun sambung nyawa, daun kumis kucing, dan tanaman
lidah buaya sementara tanaman hias yang dibeli adalah jenis tanaman hias
Adenium atau Jepun Jepang. Dimana tanaman obat yang diberikan adalah
jenis tanaman obat yang mudah dirawat serta dibungkus menggunakan
polibag, sedangkan jenis tanaman hias yang dipilih adalah Adenium
karena mampu memberikan daya estetika yang mampu mempercantik
lingkungan sekolah. Pada bagian akhir program ini, penyerahan tanaman
obat dan tanaman hias dalam pot secara resmi oleh mahasiswa KKN-
Tematik Revolusi Mental XIII UNUD 2016 ke masing – masing sekolah
dasar yang ada di Desa Batuan yaitu sejumlah 5 Sekolah Dasar pada
tanggal 22 Agustus 2016.
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan pengadaan tanaman
obat dan tanaman hias adalah sebagai berikut
No Nama Pengeluaran Jumlah Harga satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1 Tanaman obat 25 buah 40.000 1.000.000
2 Tanaman bunga/hias 5 buah 80.000 400.000
Total 1.400.000
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan pengadaan tanaman obat dan tanaman hias
adalah sebagai berikut
34 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Hari
Tangga
l
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(orang) JKEM JOK*
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
27 Juli
2016
Rapat Teknis
Pelaksanaan
Kegiatan
08.00 –
09.00
Posko KKN
Tematik
Revolusi
Mental
16 1 16
Permohonan
Ijin kepada
Kepala
Sekolah SD
Se-Desa
Batuan
09.00 –
10.00
SDN 1
Batuan
SDN 2
Batuan
SDN 3
Batuan
SDN 4
Batuan
SDN 5
Batuan
10 1 10
Survey
Harga
Tanaman
Obat dan
Hias
14.00 –
15.00
Toko
Tanaman di
Kota
Denpasar
5 1 5
29 Juli
2016
Koordinasi
dengan
Kepala
Sekolah
terkait
mengenai
penempatan
tanaman
09.00 –
10.00
SDN 1
Batuan
SDN 2
Batuan
SDN 3
Batuan
SDN 4
Batuan
SDN 5
14 1 14
35 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Batuan
8
Agustus
2016
Pembelian
Tanaman
Obat dan
Hias
16.00 –
18.00
Toko
Tanaman di
Kota
Denpasar
6 2 12
22
Agustus
2016
Penyerahan
secara Resmi
dari
Mahasiswa
KKN kepada
pihak
sekolah
10.00 –
12.00
SDN 1
Batuan
SDN 2
Batuan
SDN 3
Batuan
SDN 4
Batuan
SDN 5
Batuan
16 2 32
Jumlah 8 89
f. Hasil
Program pengadaan tanaman obat dan tanaman hias dalam pot yang
dilaksanakan oleh Bidang Kebersihan ini dilakukan oleh mahasiswa KKN
Tematik Revolusi Mental UNUD XIII Tahun 2016 dan dibantu oleh
anggota bidang lainnya. Dalam program ini dilakukan pengadaan tanaman
obat sebanyak 25 buah dan juga tanaman hias sebanyak 5 buah. Tanaman-
tanaman tersebut dibagikan ke masing-masing sekolah yang ada di Desa
Batuan Dapat dikatakan program ini berjalan dengan lancar dimana
respon yang diberikan oleh pihak sekolah baik guru maupun murid terlihat
sangat antusias dengan adanya program ini.
g. Hambatan
Hambatan yang dirasakan dalam pelaksanaan program terletak pada
saat survei tanaman obat dan tanaman hias dengan berbagai klasifikasi
tanaman, harga yang bervariasi dan keterbatasan dana yang dimiliki tidak
36 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
mencukupi untuk memberikan tanaman obat dan tanaman hias dalam
jumlah banyak untuk diberikan ke masing-masing sekolah.
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah perlu dilakukan survei terlebih
dahulu untuk menentukan harga yang sesuai agar tidak melampaui dari
RAB yang telah dianggarkan terlebih dahulu.
Gambar 3.5 Pemberian Tanaman Obat dan Tanaman Hias di SDN 3 Batuan
4. Judul : Pengadaan Alat-Alat Kebersihan
Sifat : Interdisipliner
Bidang : Indonesia Bersih
Sektor : -
a. Latar Belakang
Desa Batuan yang merupakan salah satu Desa di Kabupaten Gianyar
yang banyak memiliki potensi daerah wisata dan juga area padat
wisatawan sehingga sangat penting untuk dijaga kebersihannya. Untuk
menjaga kebersihan area dan tempat-tempat umum di Desa Batuan perlu
ditunjang dengan alat-alat kebersihan yang memadai di setiap tempat
tersebut. Oleh karena itu, kami mahasiswa KKN-Tematik Revolusi Mental
mengadakan kegiatan Pengadaan Alat-Alat Kebersihan yang merupakan
salah satu perwujudan dari tema dari KKN- Tematik Revolusi Mental
37 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
UNUD yaitu “Gerakan Indonesia Melayani, Gerakan Indonesia Bersih dan
Gerakan Indonesia Tertib”.
b. Tujuan
1) Untuk menunjang kebersihan tempat-tempat umum di Desa
Batuan agar selalu tampak bersih dan asri
c. Proses
Pelaksanaan program Pengadaan Alat-Alat Kebersihan di tempat-
tempat umum di Desa Batuan berlangsung dari tanggal 27 Juli hingga 22
Agustus 2016. Pada tanggal 27 Juli 2016, pelaksanaan program diawali
dengan berkoordinasi bersama seluruh anggota KKN Tematik Revolusi
Mental mengenai pembelian alat-alat kebersihan berkaitan juga dengan
hal-hal teknis dalam pengadaannya. Saat itu juga dilakukan penyampaian
kegiatan kepada pihak terkait dalam hal ini adalah perangkat desa beserta
jajarannya dalam hal memohon ijin untuk melakukan kegiatan tersebut
serta menentukan penempatan alat-alat kebersihan yang strategis dan tepat
sasaran. Dimana hasil dari penyampaian kegiatan tersebut difokuskan
penempatan alat-alat kebersihan ada di Pasar Desa Batuan, Pasar Banjar
Gede, Kantor Perbekel, dan Puskesmas Pembantu Desa Batuan.
Kemudian, di hari yang sama tanggal 27 Juli 2016 dilakukan survei harga
alat-alat kebersihan di sejumlah toko di Kota Denpasar. Setelah itu, pada
tanggal 15 Agustus 2016 dilakukan pembelian alat-alat kebersihan
sejumlah 4 set yang terdiri atas sapu ijuk, serok, dan sapu lidi.
Tanggal 16 Agustus 2016, diadakan rapat koordinasi bersama dengan
Perbekel Desa Batuan membahas tentang Penyerahan Alat-Alat
Kebersihan dimana melibatkan seluruh mahasiswa KKN-Tematik
Revolusi Mental. Pada bagian akhir program ini, tepatnya tanggal 22
Agustus 2016 dilakukan Penyerahan Alat-Alat Kebersihan di tempat-
tempat umum yang telah disepakati sebelumnya secara resmi oleh
mahasiswa KKN-Tematik Revolusi Mental XIII UNUD 2016.
d. Biaya
Adapun rincian biaya yang dikeluarkan untuk program pengadaan
alat-alat kebersihan adalah sebagai berikut:
38 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
No Nama Pngeluaran Jumlah Harga satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1 Sapu taman 4 buah 40.000 160.000
2 Sapu ijuk 4 buah 30.000 120.000
3 Serok 4 buah 30.000 120.000
Total 400.000
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan untuk program pengadaan alat kebesihan
adalah sebagai berikut:
Hari
Tangga
l
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(orang) JKEM JOK*
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
27 Juli
2016
Rapat Teknis
Pelaksanaan
Kegiatan
08.00 –
09.00
Posko KKN
Tematik
Revolusi
Mental
16 1 16
Penyampaian
Program di
hadapan
Perbekel
beserta
perangkat
Desa
09.00 –
11.00
Kantor
Kepala Desa
Batuan
16 2 32
Survey Harga
Alat
Kebersihan
15.00 –
16.00
Toko Alat
Kebersihan di
Kota
Denpasar
6 1 6
15
Agustus
Pembelian
Alat
10.00 –
12.00
Toko Alat
Kebersihan di 6 2 12
39 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
2016 Kebersihan Kota
Denpasar
16
Agustus
2016
Rapat
Koordinasi
dengan
Perbekel
mengenai
penyerahan
Alat
Kebersihan
10.00 –
12.00
Kantor
Kepala Desa
Batuan
16 2 32
22
Agustus
2016
Penyerahan
secara Resmi
Alat
Kebersihan
dari
Mahasiswa
KKN kepada
pihak sekolah
10.00 –
12.00
- Puskesmas
Pembantu
Batuan
- Pasar Br.
Gede
- Pasar
Batuan
- Kantor
Perbekel
16 2 32
Jumlah 10 130
f. Hasil
Program pengadaan alat-alat kebersihan yang dilaksanakan oleh
Bidang Indonesia Bersih ini dilakukan oleh mahasiswa KKN – Tematik
Revolusi Mental UNUD XIII Tahun 2016 dan dibantu oleh anggota bidang
lainnya. Dalam program ini dilakukan pengadaan alat-alat kebersihan
sebanyak 4 set alat kebersihan yang terdiri atas sapu ijuk, serok dan sapu
lidi. Masing-masing alat kebersihan tersebut dibagikan ke tempat-tempat
umum yang ada Desa Batuan seperti Pasar Batuan, Kantor Kepala Desa,
Pasar Banjar Gede, dan Puskesmas Bantu Desa Batuan. Dapat dikatakan
program ini berjalan dengan lancar dimana pihak terkait menyambut baik
program yang dijalankan oleh mahasiswa.
40 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
g. Hambatan
Hambatan yang dirasakan dalam pelaksanaan program terletak pada
saat koordinasi teknis penyerahan secara resmi yang sempat mundur dari
tanggal yang dijadwalkan, serta survei harga alat kebersihan dan
keterbatasan dana yang dimiliki oleh mahasiswa tidak mencukupi untuk
membeli alat kebersihan dalam jumlah banyak untuk diberikan ke seluruh
banjar di Desa Batuan yang jumlahnya 17 banjar. Oleh sebab itu alat
kebersihan diberikan ke tempat-tempat umum yang ada di Desa Batuan.
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini perlunya tindak lanjut dalam hal koordinasi
teknis penyerahan secara resmi alat-alat kebersihan antara pihak panitia
dengan Kepala Desa beserta pihak lain yang ikut terlibat ketika
penyerahan berlangsung. Selain itu, adalah perlu dilakukan survei terlebih
dahulu untuk menentukan harga yang sesuai agar tidak melampaui RAB
yang telah dianggarkan.
Gambar 3.6 Penyerahan Alat Kebesihan di Pasat Desa Batuan
41 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
5. Judul : Pengadaan Tong Sampah 3 Kategori
Sifat : Monodisipliner
Bidang : Indonesia Bersih
Sektor : -
a. Latar Belakang
Kebersihan lingkungan sangatlah penting bagi kehidupan masyarakat
guna mendukung tingkat kesehatan suatu lingkungan. Lingkungan yang
bersih akan menciptakan kondisi kerja yang sehat. Berdasarkan observasi
yang dilakukan dan juga info yang didapat dari perangkat dusun dan
beberapa masyarakat di Desa Batuan, bahwa prasarana tempat sampah di
Desa Batuan masih terutama di tempat-tempat umum seperti sekolah, pura,
dan tempat umum lainnya.
Berdasarkan pendataan, kebersihan lingkungan di setiap rumah warga
Desa Batuan sudah terjaga dan sekitar jalan desa dapat dikatakan bersih
tanpa sampah yang berserakan. Namun di beberapa tempat umum di desa
seperti Puskesmas dan Pura Desa Adat masih tidak ada pembedaan jenis
tempat sampah antara organik dan non-organik. Oleh karena itu, untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan
lingkungan dan tidak membuang sampah secara berserakan, salah satu
program yang dilakukan berupa pemberian tong sampah pada fasilitas
publik di Desa Batuan. Pada program ini, tempat sampah yang akan
diberikan terdiri atas tiga jenis yaitu tempat untuk sampah organik, non-
organik, dan bahan berbahaya dan beracun (B3)
b. Tujuan
1) Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membuang
sampah pada tempatnya dan membiasakan diri dengan
membedakan antara sampah organik, non-organik, dan B3
2) Menambahkan alat prasarana fisik berupa tempat sampah di
tempat publik di Desa Batuan.
c. Proses
Pelaksanaan program pengadaan tong sampah diawali dengan
berkoordinasi dengan seluruh anggota Bidang Indonesia Bersih mengenai
42 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
jenis tong sampah yang akan diberikan dan teknis pengadaan tong sampah.
Ditetapkan jenis tong sampah yang akan diberikan terdiri dari 3 jenis, yaitu
tong sampah organik, non-organik, dan bahan berbahaya dan beracun.
Selanjutnya berdiskusi dengan aparat desa mengenai tempat-tempat publik
yang sekiranya kekurangan tempat sampah yang nantinya akan diberikan
guna menunjang kebersihan di areal tersebut. Diskusi menghasilkan hasil
dimana lokasi publik di Desa Batuan yang akan diberikan tempat sampah
tersebut, antara lain di Kantor Perbekel Desa Batuan, Puskesmas Bantu
Desa Batuan, dan Pura Desa Adat Batuan.
Setelah penentuan jenis dan lokasi pemberian tempat sampah
ditetapkan, selanjutnya dilakukan survei harga tong sampah ke beberapa
tempat diantaranya sekitar Desa Sukawati, Kota Denpasar, hingga ke Desa
Kapal, Badung. Survei dilakukan guna mendapat informasi mengenai
harga dan kualitas dari tempat sampah yang akan dibeli agar nantinya
tidak melampaui dari RAB yang telah dianggarakan. Survei ini dilakukan
oleh seluruh anggota dari Bidang Indonesia Bersih dan memutuskan untuk
membeli tong sampah yang dilengkapi dengan besi penggantung sehingga
tiga tong sampah tersebut akan menyatu satu sama lainnya. Tong sampah
yang dipesan juga dilengkapi dengan tulisan “KKN TEMATIK
REVOLUSI MENTAL UNUD 2016 DESA BATUAN” sebagai identitas
KKN periode ini
Tong sampah yang dibeli selanjutnya dibawa ke Posko KKN-PPM
UNUD di Desa Batuan. Pada bagian akhir program ini, pembagian tong
sampah ke setiap lokasi yang sudah ditetapkan didampingi dengan aparat
desa yang berwenang di lokasi tersebut. Saat penyerahan juga diberikan
ajakan dan himbauan untuk selalu membuang sampah pada tempatnya dan
melakukan pemilahan terlebih dahulu terhadap sampah yang akan
dibuang.
d. Biaya
Adapun rincian biaya yang dikeluarkan untuk program pengadaan
tong sampah 3 kategori adalah sebagai berikut:
43 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan yang dilaksanakan dalam program
pengadaan tong sampah 3 kategori adalah sebagai berikut:
Hari
Tangga
l
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(orang) JKEM JOK*
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
25-07-
2016
Rapat teknis
Pelaksanaan
program
11.00 –
12.00
Posko KKN
Tematik
RM XII
UNUD
2015
6 1 6
27-07-
2016
Survei harga
tong sampah di
sekitar Desa
Batuan
12.00 –
13.00
Desa
Batuan,
Kabupaten
Gianyar
6 1 6
03-08-
2015
Survei harga
tong sampah di
sekitar Desa
Kapal
09.00 –
10.30
Desa Kapal,
Kabupaten
Badung
6
1,5 9
07-08-
2016
Pemesanan
tong sampah
ukuran sedang
15.00 –
17.00
Desa Kapal,
Kabupaten
Badung
6 2 12
08-08-
2016
Mengambil
tong sampah
yang telah
15.00 –
16.00
Desa Kapal,
Kabupaten
Badung
6 1 6
No Nama Pngeluaran Jumlah Harga satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1 Tong Sampah Besi +
Besi Penyangga
9 buah 250.000 2.250.000
Total 2.250.000
44 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
dipesan
19-08-
2015
Penyerahan
tong sampah
secara simbolis
oleh
mahasiswa
kepada
perwakilan
Desa
10.00 –
11.00
Kantor
Perbekel
Desa
Batuan
16 1 16
22-08-
2015
Distribusi tong
sampah ke
lokasi tujuan
09.00 –
11.30
Puskesmas
Bantu
Batuan,
Pura Desa
Adat
Batuan,
Kantor
Perbekel
Desa
Batuan
16 2,5 40
Jumlah 10 95
f. Hasil
Program pengadaan tong sampah di fasilitas publik yang dilaksanakan
oleh Bidang Indonesia Bersih ini dilakukan oleh seluruh mahasiswa KKN
Tematik RM UNUD Desa Batuan. Dalam program ini menghasilkan 3 set
tong sampah yang masing-masing set nya terdiri dari 3 buah tong sampah
yang digunakan untuk menampung sampah organik, non organik, dan B3.
Tiap set dari tong sampah ini ditempatkan di fasilitas publik Desa Batuan
antara lain Kantor Perbekel, Puskesmas Bantu, dan Pura Adat Desa
Batuan. Penyerahan secara simbolis oleh mahasiswa kepada desa
dilakukan di Kantor Perbekel Desa Batuan. Sementara pendistribusian
tong sampah ke lokasi yang telah ditentukan dilakukan oleh seluruh
45 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
mahasiswa dan didampingi oleh aparat desa. Dapat dikatakan program ini
berjalan dengan lancar.
g. Hambatan
Hambatan dalam pelaksanaan program ini terletak pada transportasi
yang digunakan untuk mengangkut tong sampah dari Desa Kapal menuju
posko. Karena ukuran tong sampah yang cukup besar dan jumlah yang
banyak diperlukan mobil pick-up untuk membantu mengangkut tong
sampah tersebut.
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah perlu dilakukan survei terlebih
dahulu untuk menentukan harga yang sesuai dengan bentuk yang
diinginkan agar tidak melampaui dari RAB yang telah dianggarkan. Selain
itu diperlukan koordinasi yang matang dengan aparat berwenang di lokasi
penempatan tong sampah sehingga tong sampah yang diberikan benar-
benar diterima langsung oleh pihak berwenang di lokasi tersebut.
Gambar 3.7 Penyerahan Tong Sampah di Pura Desa Adat Batuan
46 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
6. Judul : Pengadaan Stiker Ajakan Kebersihan
Sifat : Interdisipliner
Bidang : Indonesia Bersih
Sektor : -
a. Latar Belakang
Lingkungan merupakan salah satu sumber daya alam yang sangat
besar artinya bagi makhluk hidup. Kebersihan lingkungan sangat perlu
dijaga, baik di lingkungan pribadi maupun umum.
Kebersihan adalah keadaan bebas dari kotoran termasuk diantaranya
debu sampah dan bau. Namun kebersihan sering kali dianggap ringan oleh
masyarakat, kesadaran yang minim pun menjadi sebab masih adanya
kotoran di lingkungan desa. Sebenarnya kegiatan warga sekitar juga
dipengaruhi oleh lingkungan sekitar yang bersih dari kotoran dan kita akan
merasa nyaman jika lingkungan desa bersih yang sedang ditempati.
Banyaknya sampah yang berserakan disetiap lingkungan desa menjadi
dampak permasalahan kebersihan yang paling sering terjadi di lingkungan
desa. Padahal keindahan dan kenyamanan lingkungan desa menjadi titik
acu untuk menjadi masyarakat yg produktif
Saat ini Desa Batuan menjadi desa yg menyandang predikat juara 1
kebersihan se-Kabupaten Gianyar. Untuk mempertahankan hal itu perlu
kesadaran yg tinggi akan kebersihan lingkungan. Salah satu upaya yang
dilakukan adalah dengan adanya stiker persuasif yang mengajak
masyarakat menjaga kebersihan lingkungan. Maka dari itu peserta KKN
RM melakukan kegiatan pengadaan stiker ajakan kebersihan. Diharapkan
dengan adanya stiker tersebut, lebih banyak lagi warga yang sadar dan
terpacu menjaga kebersihan Desa Batuan.
b. Tujuan
1) Meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga
kebersihan di sekitar lingkungan tempat serta mengajak
masyarakat untuk turut serta menjaga kebersihan lingkungan
2) Membantu menyebarluaskan informasi mengenai pentingnya
menjaga kebersihan disekitar lingkungan tempat tinggal.
47 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
c. Proses
Pelaksanaan program pengadaan stiker ajakan kebersihan ini diawali
dengan berkoordinasi dan melaksanakan rapat kecil dengan seluruh
anggota bidang Indonesia Bersih mengenai desain stiker yang akan dibuat,
ukuran dari stiker serta kalimat ajakan kebersihan yang akan dicantumkan
pada stiker tersebut. Ukuran stiker yang dibuat berukuran A3 sehingga
dapat terlihat jelas oleh masyarakat. Setelah desain dan ukuran ditetapkan,
kegiatan selanjutnya yaitu melakukan survei harga untuk mencetak stiker
ukuran A3. Survei harga dilakukan di sekitar wilayah Kota Denpasar.
Survey dilakukan dengan tujuan untuk menyesuaikan harga agar tidak
melampaui RAB yang telah tercantum. Kegiatan selanjutnya yaitu
mencetak stiker ajakan kebersihan yang sudah final. Dalam waktu 2 hari
stiker sudah selesai dicetak dan siap diambil. Penyerahan stiker ajakan
kebersihan secara simbolis diberikan oleh mahasiswa kepada Desa pada
tanggal 20 Agustus 2016.
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan pada program pengadaan stiker
ajakan kebersihan adalah sebagai berikut
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan pada program pengadaan stiker ajakan
kebersihan adalah sebagai berikut
Hari
Tangga
l
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(orang) JKEM JOK*
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
No Nama Pngeluaran Jumlah Harga satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1 Mencetak stiker
ajakan kebersihan
10 buah 15.000 150.000
Total 150.000
48 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
26-07-
2016
Rapat teknis
Pelaksanaan
program
11.00 –
12.00
Posko KKN
Tematik
RM XII
UNUD
2016
6 1 6
29-07-
2016
Pembuatan
desain stiker
14.00 –
16.00
Posko KKN
Tematik
RM XII
UNUD
2016
6 2 12
31-07-
2015
Survei harga
stiker
12.00 –
13.30
Sekitar
wilayah
Denpasar
6
1,5 9
07-08-
2016
Cetak stiker
ajakan
kebersihan
15.00 –
17.00 Percetakan 6 2 2
09-08-
2016
Pengambilan
stiker yang
telah dicetak
12.00 –
13.00 Percetakan 6 1 6
20-08-
2015
Penyerahan
stiker ajakan
kebersihan
09.30 –
11.30
Kantor
Perbekel
Desa
Batuan
16 2 32
Jumlah 9,5 67
f. Hasil
Program pengadaan stiker ajakan kebersihan yang dilaksanakan oleh
anggota Bidang Indonesia Bersih ini dilakukan oleh seluruh mahasiswa
KKN Tematik RM UNUD Desa Batuan. Dalam program ini memusatkan
pada penyebarluasan informasi dan mengajak masyarakat Desa Batuan
untuk selalu menjaga kebersihan di lingkungan sekitar tempat tinggal
mereka. Stiker ini nantinya akan dipasang di ditempat-tempat umum yang
49 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
mudah diakses masyarakat. Aparat desa serta masyarakat menyambut baik
program ini, apalagi saat ini Desa Batuan akan mengikuti lomba Desa dan
kebersihan merupakan salah satu aspek yang masuk dalam penilaian. Oleh
karena itu dapat kami simpulkan bahwa program ini berjalan lancar dan
memberi manfaat bagi Desa Batuan.
g. Hambatan
Selama pelaksanaan program pengadaan stiker ajakan kebersihan yang
dimulai dari proses mendesain stiker hingga penyerahan kepada desa, tidak
ditemukan hambatan yang berarti yang mengganggu jalannya program
sehingga kegiatan dapat berjalan dengan lancar.
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah terkait dengan pembuatan desain
yang melibatkan pendapat dari teman-teman anggota KKN Tematik RM di
Desa Batuan untuk dapat menyempurnakan kekurangan dalam desain-
desain tersebut. Selain itu juga pemilihan kalimat yang tepat untuk
dicantumkan dalam stiker supaya masyarakat yang membaca dapat
tergerak untuk menjaga kebersihan lingkungan mereka.
Gambar 3.8 Penyerahan Stiker Ajakan Kebersihan di Kantor Desa Batuan
50 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
c. Gerakan Indonesia Tertib
1. Judul : Penyuluhan Hukum Terkait Hak-Hak Anak
Sifat : Interdisipliner
Bidang : Indonesia Tertib
Sektor : 17.2.3.55
a. Latar Belakang
Anak sebagai generasi bangsa harus dijaga untuk melanjutkan
pembangun bangsa kedepannya, maka anak harus mendapatkan hak-hak
nya sejak dini, tidak seorang pun boleh melanggar atau melampaui hak-
hak anak. Yang dikategorikan sebagai anak dalam peraturan perundang-
undangan adalah usia 1-18 tahun. Di zaman yang berkembang ini sudah
banyak kasus yang melanggar hak-hak anak. Maka dari itu untuk
menanggulangi hal tersebut agar tidak terulang kembali, maka perlu
diketahi terhadap orang tua dan anak sendiri apa yang menjadi hak-hak
anak. Diharapkan agar kedepannya seluruh anak Indonesia mendapatkan
hak-haknya sesuai dengan 10 hak dasar anak yang sudah di akui dalam
Perjanjian Internasional.
Hak – hak anak harus disebarluaskan ke seluruh wilayah tanpa
terkecuali. Terlebih lagi Desa Batuan merupakan desa yang mendapatkan
predikat sebagai desa layak oleh kabupatern Gianyar. Maka dari itu untuk
menjaga predikat Desa Layak Anak yang disandang desa Batuan, perlu
diberikannya pemahaman kepada seluruh masyarakat se-desa Batuan
terkait hak-hak anak dan perlindungan bagi anak. Untuk itu kedepannya
diharapkan kasus-kasus kekerasan terhadap anak tidak terulang berkali-
kali, kasus anak tidak memiliki akta kelahiran atau identitas tidak terulang
lagi.
b. Tujuan
1) Untuk menjamin terpenuhinya hak-hak anak agar dapat hidup,
tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara optimal sesuai
dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat
perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi, demi terwujudnya
anak Indonesia yang berkualitas, berakhlak mulia, dan sejahtera.
51 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
2) Mengubah norma sosial dan praktik budaya yang menerima,
membenarkan atau mengabaikan kekerasan
3) Membangun sistem pada tingkat komunitas dan keluarga untuk
pengasuhan yang mendukung relasi yang aman untuk mencegah
kekerasan (peer to peer approach)
4) Meningkatkan keterampilan hidup dan ketahanan diri anak dalam
mencegah kekerasan.
c. Proses
Proses kegiatan yang dilakukan adalah, pertama-tama dengan
merenungkan keadaan lingkungan masyarakat di Desa Batuan dan
mengetahui permasalah yang ada, setelah melakukan diskusi dengan
seluruh rekan-rekan maka dapat disimpulakan bahwa perlu diadakannya
penyuluhan terkain hak-hak anak dengan mengangkat tema “penyuluhan
perlindungan hukum dan hak-hak anak” lalu mendiskusikan kembali
susunan acara yang akan dijalankan pada saar kegiatan. Karena terdapat
unsur teoritis dan sosial untuk membahas kegiatan tersebut maka perlu
mengundang pembicara dari unsur akademimisi dan unsur praktisi yang
berkaitan dengan perlindungan hukum dan hak-hak anak. Jadi pembicara
yang akan mengisi penyuluhan tersebut adalah dosen fakultas Hukum
Universitas Udayana, Tim PATBM (Perlindungan Anak Terpadu Berbasis
Masyarakat) kabupaten gianyat, dan ketua PP dan KB kabupaten Gainyar.
Proses yang dilakukan untuk mengundang seluruh pembicara adalah
dengan mengajukan permohonan berupa pengiriman surat kepada seluruh
instansi yang bersangkutan.
Tempat kegiatan penyuluhan dilakukan langsung pada Lantai II
Kantor Prebekel Desa Batuan. Untuk mendapatkan tempat tersebut proses
yang dilakukan adalah dengan meminta izin langsung dengan Prebekel
Desa Batuan. Menenai undangan yang mengahadiri kegiatan penyuluhan
adalah bersumber dari Kelian Dinas Se-Desa Batuan, prwakilan PKK Se-
Desa Batuan, perwakilan dari unsur pemuda Se-Desa Batuan, pihak
puskesmas bantu desa batuan, kepala sekolah Se-Desa Batuan. Untuk
menghadiri seluruh undanga yang disebutkan diatas adalah dengan
52 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
mengirimkan surat permohonan untuk mengadiri kegiatan penyuluhan
perlindungan hukum dan hak-hak anak.
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk program penyuluhan hukum
terkait hak-hak anak adalah sebagai berikut
No Nama Pengeluaran Jumlah
Harga
Satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1. Konsumsi 68 orang 25.000 1.125.000
2. Fee Narasumber 3 orang 450.000 1.350.000
3. Spanduk kegiatan 1 buah 65.000 65.000
4. Sertifikat 3 buah 5000 15.000
5. Map 3 buah 2.000 2.000
Total 3.132.000
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan penyuluhan hukum terkait hak-hak anak
adalah sebagai berikut:
Hari/
Tanggal Jenis Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(Orang) JKEM
JOK*
1 2 3 4 5 6 7
26-07-
2016
Rapat teknis
pelaksanaan
kegiatan
11.00 –
12.00
Posko KKN-
RM UNUD
XIII
16 1 16
27-07-
2016
Pengiriman
surat ke kampus
Hukum UNUD
15.00 –
16.00
Kampus
Hukum
UNUD
2 1 2
02-08-
2016
Membawa
undangan ke
kantor desa
Batuan
10.00 –
12.00
Kantor Desa
Batuan 2 1 2
04-08- Pembuatan 13.00 – Posko KKN- 4 2 8
53 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
2016 materi
penyuluhan
hukum terkait
hak-hak anak
15.00 RM UNUD
XIII
05-08-
2016
Pengambilan
LCD dan
proyektor untuk
kegiatan KKN
15.00-
16.00
Sekitar
wilayah
Denpasar
2 1 2
09-08-
2016
Pematangan
materi dan
persiapan untuk
penyuluhan hak-
hak anak
10.00-
12.00
Posko KKN-
RM UNUD
XIII
8
2
16
09-08-
2016
Menyiapkan
konsumsi untuk
penyuluhan hak-
hak anak
11.00-
13.00
Posko KKN-
RM UNUD
XIII
8 2 16
09-08-
2016 Rapat evaluasi
20.00-
22.00
Posko KKN-
RM UNUD
XIII
16 2 32
10-08-
2016
Penyuluhan
hukum terkait
hak-hak anak
09.00-
13.00
Kantor Desa
Batuan 16 4 64
Jumlah 16 158
f. Hasil
Hasil yang didapatkan adalah suluruh undangan yang di undang hadir
sesuai dengan yang diharapkan yaitu sebanyak 80 orang dari berbagai
usnsur di Desa Batuan. Seluruh pembicara yang diharapkan hadir
seluruhnya untuk memaparkan materi. Pembicara dari unsur akadimisi dan
praktisi pada saat mengisi jalannya acara sangat baik dan dapat mengambil
simpatik peserta yang hadir. Pada saat jalannya kegiatan penyuluhan
54 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
seluruh undangan sangat focus dalam mendengarkan pemaparan
pembicara. Pada saat sesi diskusi seluruh peserta yang hadir aktif bertanya
dan menanggapi jalannya penyuluhan. Di akhir acara bapak Perbekel juga
memberikan pujian telah diselenggarakannya penyuluhan perlindungan
hukum dan hak-hak anak oleh mahasiswa yang ber KKN di Desa Batuan.
g. Hambatan
Hambatan dalam kegiatan ini tidak terdapat secara spesifik dan
berdampak besar, karena segala hambatan dapat dikondisikan dengan baik.
Hambatan yang ada adalah tidak tepatnya waktu penyelenggaraan yang
sudah dijadwalkan dalam susunan acara, hal tersubut terjadi akibat
undangan dan peserta tidak tepat waktu menghadiri kegiatan tersebut.
Kurangnya fasilitas di tempat kegiatan seperti tempat duduk dan
kurangnya kapasitas ruangan untuk menampung peserta yang hadir.
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah perlu dilakukan penerus kegiatan
penyuluhan- penyluhan yang terakait perlindungan anak, dan tidak hanya
sebatas edukasi kepada masyarakat dengan memberikan pengetahuan,
tetapi harus ada tindak lanjut dengan mendata masyarakat di desa batuan
agar selalu dapat terkontrol kasus-kasus mengenai perlindungan anak dan
mencarikan solusi alternative yang terbaik.
Gambar 3.9 Kegiatan Penyuluhan Terkait Hak-Hak Anak
55 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
2. Judul : Penyuluhan Mengenai Dampak Narkoba
Sifat : Interdisipliner
Bidang : Indonesia Tertib
Sektor : -
a. Latar Belakang
Narkoba atau narkotika dan obat-obatan berbahaya bukan merupakan
hal baru. Dewasa ini narkoba telah banyak disalah gunakan oleh
masyarakat Indonesia, terutama remaja. Padahal mayoritas penggunan
telah mengetahui dampak buruk dari penyalahgunaan narkoba, tetapi hal
tersebut tidak dihiraukan.
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan
tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan
penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa nyeri dan dapat
menimbulkan ketergantungan (Undang-Undang No. 35 tahun 2009).
Narkotika digolongkan menjadi tiga golongan sebagaimana tertuang dalam
lampiran 1 undang-undang tersebut. Adapun yang termasuk jenis
narkotika adalah :
Tanaman papaver, opium mentah, opium masak (candu, jicing,
jicingko), opium obat, morfina, kokaina, ekgonina, tanaman ganja,
dan damar ganja.
Garam-garam dan turunan-turunan dari morfina dan kokaina, serta
campuran-campuran dan sediaan-sediaan yang mengandung bahan
tersebut di atas.
Dampak narkoba terhadap fisik dan kesehatan adalah gangguan
pada sistem saraf (neurologis), seperti: Kejang-kejang, imajinasi, dan
halusinasi, Gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler),
Gangguan pada kulit (dermatologis), Gangguan pada paru-paru
(pulmoner), Sering sakit kepala, mual-mual dan muntah, murus-murus,
suhu tubuh meningkat, pengecilan hati dan insomnia, Gangguan terhadap
kesehatan reproduksi yaitu gangguan padaendokrin, seperti: penurunan
fungsi hormon reproduksi (estrogen, progesteron, testosteron), serta
gangguan fungsi seksual, Gangguan terhadap kesehatan reproduksi pada
56 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
remaja perempuan antara lain perubahan periode menstruasi,
ketidakteraturan menstruasi, dan amenorhoe (tidak haid), Bagi pengguna
narkoba melalui jarum suntik, khususnya pemakaian jarum suntik secara
bergantian, risikonya adalah tertular penyakit seperti hepatitis B, C, dan
HIV, Bahaya narkoba bisa berakibat fatal ketika terjadi over dosis yaitu
konsumsi narkoba melebihi kemampuan tubuh untuk menerimanya, Over
dosis bisa menyebabkan kematian.
Dari berbagai permasalahan narkoba dan berbagai bahaya naroba
maka sangat penting untuk diberikanya pemahaman kepada seluruh
masyarakat khusunya di desa batuan berupa penyuluhan tentang bahaya
dan dampak narkoba, yang diharapkan agar masyarakat dapat bersama-
sama memberantas perdaran narkoba dilingkungan terdekat dan menjauhi
narkoba. Yang akhirnya Indonesia bebas dari dampak narkoba
b. Tujuan
1) Memberikan edukasi kepada masyarakat desa batuan mengenai
dampak buruk dari Narkoba.
2) Diharapakan agar masyarakat dapat meminimalisir kemungkinan
peredaran narkoba kususnya di desa batuan.
3) Diharapakan Indonesia Bebas dari narkoba.
c. Proses
Proses kegiatan yang dilakukan adalah, pertama-tama dengan
mengamati keadaan lingkungan masyarakat di Desa Batuan dan
mengetahui permasalah yang ada, setelah melakukan diskusi dengan
seluruh rekan-rekan maka dapat disimpulakan bahwa perlu diadakannya
penyuluhan terkait narkoba dengan mengangkat tema “Peran Masyarakat
Dalam Menanggulangi Dampak Narkoba” lalu mendiskusikan kembali
susunan acara yang akan dijalankan pada saat kegiatan. Karena terdapat
unsur praktisi untuk membahas kegiatan tersebut maka perlu mengundang
pembicara dari unsur praktisi yang berkaitan dengan Penanganan Dampak
Narkoba. Jadi pembicara yang akan mengisi penyuluhan tersebut adalah
dari BNNK (Badan Narkotika Nasionan Kabupaten Gianyar) dan pihak
dari BBNK juga menghadirkan mantan pecandu narkoba untuk
57 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
memberikan sharing tentang dampak narkoba yang pernah dialami. Proses
yang dilakukan untuk mengundang pembicara adalah dengan mengajukan
permohonan berupa pengiriman surat kepada instansi yang bersangkutan.
Tempat kegiatan penyuluhan dilakukan langsung pada Lantai II
Kantor Prebekel Desa Batuan. Untuk mendapatkan tempat tersebut proses
yang dilakukan adalah dengan meminta izin langsung dengan Prebekel
Desa Batuan. Mengenai undangan yang mengahadiri kegiatan penyuluhan
adalah bersumber dari Kelian Dinas Se-Desa Batuan, perwakilan PKK Se-
Desa Batuan, perwakilan dari unsur pemuda Se-Desa Batuan, pihak
puskesmas bantu desa Batuan, kepala sekolah Se-Desa Batuan. Dalam
upaya mengundang seluruh jajaran di Desa- batuan yang telah disebutkan
diatas, mahasiswa KKN mengirimkan surat undangan untuk mengahadiri
kegiatan penyuluhan Narkoba.
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan penyuluhan mengenai
dampak narkoba adalah sebagai berikut
No Nama Pengeluaran Jumlah
Harga
Satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1. Konsumsi 59 orang 25.000 1.475.000
2. Spanduk kegiatan 1 buah 65.000 65.000
3. Fee Narasumber 2 orang 450.000 900.000
4. Sertifikat 2 buah 5000 10.000
5. Map 2 buah 2.000 4.000
Total 2.454.000
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan penyuluhan mengenai dampak narkoba
adalah sebagai berikut
58 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Hari/
Tanggal
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(Orang) JKEM
JOK*
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
26-07-
2016
Rapat teknis
pelaksanaan
kegiatan
11.00 –
12.00
Posko KKN-
RM UNUD
XIII
16 1 16
27-07-
2016
Pengiriman
surat ke BNN
15.00 –
16.00
Kantor BNN
Kabupaten
Gianyar
2 1 2
02-08-
2015
Membawa
undangan ke
Kantor Desa
Batuan
10.00 –
12.00
Kantor Desa
Batuan 2 2 4
02-08-
2016
Konfirmasi ke
BNN
11.00 –
13.00
Kantor BNN
Kabupaten
Gianyar
2 2 4
03-08-
2016
Menyebarkan
undangan ke
pecalang se-
Desa Batuan
09.00-
10.00 Desa Batuan 16 1 16
05-08-
2016
Pengambilan
LCD dan
proyektor
untuk kegiatan
KKN
15.00-
16.00
Sekitar
wilayah
Denpasar
2 1 2
08-08-
2016
Pembuatan
materi untuk
penyuluhan
narkoba
10.00-
12.00
Posko KKN-
RM UNUD
XIII
4 2 8
18-08-
2016
Pesiapan
konsumsi
untuk acara
Posko KKN-
RM UNUD
XIII
16
59 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
penyuluhan
narkoba
18-08-
2016
Persiapan
tempat untuk
penyuluhan
narkoba
Kantor Desa
Batuan 16
19-08-
2016
Penyuluhan
dampak dan
bahaya
narkoba
09.00- 16
Jumlah 14 117
f. Hasil
Hasil yang didapatkan adalah suluruh undangan yang di undang hadir
sesuai dengan yang diharapkan yaitu sebanyak 90 orang dari berbagai
usnsur di Desa Batuan. Pembicara yang diharapkan hadir sanggup
memaparkan materi. Pembicara dari BNNK dapat mengambil simpatik
peserta yang hadir. Pada saat jalannya kegiatan penyuluhan seluruh
undangan sangat fokus dalam mendengarkan pemaparan pembicara. Pada
saat sesi diskusi seluruh peserta yang hadir aktif bertanya dan mananggapi
jalannya penyuluhan. Di akhir acara bapak Prebekel juga memberikan
pujian telah diselenggarakannya penyuluhan narkoba dengan tema “Peran
Masyarakata dalam Menanggulangi Dampak Narkoba” oleh mahasiswa
yang ber KKN di desa Batuan.
g. Hambatan
Dalam kegiatan ini tidak ditemukan hambatan yang spesifik dan
berdampak besar dalam kegiatan. Segala hambatan yang ada dapat
dikondisikan dengan baik. Hambatan yang terjadi dalam acara adalah
waktu pembukaan acara yang mundur dan tidak sesuai dengan susunan
acara, hal tersebut terjadi akibat undangan dan peserta tidak tepat waktu
menghadiri kegiatan tersebut. Selain itu kurangnya fasilitas di tempat
kegiatan seperti tempat duduk dan kapasitas ruangan yang tidak memadai
untuk menampung peserta yang hadir.
60 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah perlu dilakukan penerus kegiatan
penyuluhan- penyluhan yang terakait Narkoba, dan tidak hanya sebatas
edukasi kepada masyarakat dengan memberikan pengetahuan, tetapi harus
ada tindak lanjut dengan melakukan sidak oleh pecalang (polisi desa) di
Desa Batuan agar selalu dapat dikontrol apakah terdapat masyarakat yang
menggunakan narkoba atau tidak dan mencarikan solusi alternative yang
terbaik jika ada masyarakat yang terkena masalah terkait kasus narkoba.
Gambar 3.10 Kegiatan Penyuluhan Dampak Narkoba
3. Judul : Pengadaan Stiker Ajakan Ketertiban
Sifat : Interdisipliner
Bidang : Indonesia Tertib
Sektor : -
a. Latar Belakang
Dalam menjalankan seluruh aspek kehidupan sosial, kita harus tetap
berdasar pada ketertiban. Ketertiban harus ditanamkan sejak dini. Untuk
itu ketertiban harus dimasukan pada seluruh aspek kehidupan termasuk
dalam dunia pendidikan. Maka sejak dini anak-anak harus di perkenalkan
dengan pengertian mendasar dari tertib.
61 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Untuk membuat lingkungan yang kondusif, aman dan tentram sangat
penting membangun dan menjaga ketertiban. Anak – anak adalah aset dari
suatu bangsa, untuk itu penting mereka mengetahui dan memahami secara
menyeluruh tentang ketertiban juga dampak dari ketertiban itu sendiri.
Maka kemudian Mahasiswa KKN Revolusi Mental periode XIII
Universitas Udayana di Desa Batuan ingin memperkenalkan Ketertiban
pada anak – anak sejak usia dini. Langkah yang diambil adalah
membagikan sticker disetiap sekolah SD Se-desa batuan. Selain melihat
bahwa anak – anak yang masih duduk di bangku SD merupakan target
yang sangat tepat dalam memperkenalkan ketertiban, di setiap SD di Desa
Batuan kami melihat masih kurang ajakan ketertiban umum dalam upaya
menjaga dan membangun ketertiban.
Melihat hal tersebut kami menganggap perlu adanya program
pengadaan sticker ajakan ketertiban, yang bertujuan untuk memberikan
pemahaman sejak dini kepada anak- anak sebagai agent of change
mengenai ketertiban. Dipilihnya sticker sebagai salah satu bentuk
komunikasi non-verbal, karena keunggulan yang dimiliki dari sticker,
antara lain ;
Mudah dalam penempatan (sticker bisa di tempatkan di tempat
umum)
Sticker lebih efektif (mengingat sticker sangat menarik perhatian)
Harga yang kompetitif dapat menhasilkan dampak yang besar
(dengan sticker yang menarik dapat mewakilkan pesan moral
mengenai ajakan ketertiban).
b. Tujuan
1) Agar masyarakat dan anak-anak sejak dini dapat memahami
ketertiban.
2) Memberikan pesan moral mengenai pentingnya ketertiban.
3) Merubahan prilaku buruk manusia yang tidak berprilaku tertib
c. Proses
Untuk menjalankan program pengadaan sticker ketertiban ini,
mahasiswa perlu melalui beberapa proses. Proses – proses yang dilakukan
62 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
merupakan persetujuan bersama dari seluruh mahasiswa KKN Revolusi
Mental di Desa Batuan. Adapun proses yang harus dilalui adalah dengan
mendiskusikan redaksional kata yang akan disampaikan dalam sticker
ketertiban. Setelah menimbang dan mengadakan voting, mahasiswa
akhirnya sepakat memilih beberapa kata yang cocok dan diharapkan
mampu membangun ketertiban dilingkungan sekolah. Dilanjutkan pada
proses selanjutnya yaitu proses pencetakan dengan terlebih dahulu
memilih ukuran dan tempat percetakan juga menghitung jumlah yang
dibutuhkan di tempat yang menjadi target penempelan.
Proses pencetakan dilakukan selama satu hari, dan keesokan harinya
dilakukan pengecekan kembali mengenai sticker ketertiban yang akan di
distribusikan ketempat yang ditentukan. Setelah tidak ditemukan masalah
pada proses pencetakan sticker maka langsung dilakukan pengadaan
sticker ketertiban ketempat-tempat yang menjadi tujuan.
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan pengadaan stiker
ajakan kebersihan adalah sebagai berikut
No Nama Pengeluaran Jumlah
Harga
Satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1. Stiker ajakan ketertiban umum 10 buah 30.000 300.000
Total 300.000
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan dari program pengadaan stiker ajakan
ketertiban adalah sebagai berikut
Hari/
Tanggal
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(Orang) JKEM
JOK*
1 2 3 4 5 6 7
26-07-
2016
Rapat teknis
pelaksanaan
program
11.00 –
12.00
Posko KKN-
RM UNUD
XIII
16 1 16
63 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
kegiatan
05-08-
2016
Mencetak
stiker
16.00 –
18.00
Sekitar
wilayah
Denpasar
2 2 4
11-08-
2016
Pengambilan
sticker dari
percetakan
13.00 –
15.00
Sekitar
wilayah
Denpasar
2 2 4
20-08-
2016
Pendistribusian
sticker ke SD
di Desa Batuan
09.00-
11.00
SD 1,2,3,4,5
Batuan 16
3
48
Jumlah 8 72
f. Hasil
Hasil yang didapatkan dari pengadaan sticker ke SD se- Desa Batuan
adalah pihak yang menerima sticker ketertiban berterimakasih dengan
adanya pengadaan sticker ketertiban. Pihak yang memberikan juga
berharap dengan adanya sticker ketirtiban tersebut dapat meningkatkan
pemahaman dan kesadaran akan pentingnya membangun dan menjaga
ketertiban sejak usia dini.
g. Hambatan
Hambatan yang ada dalam proses kegiatan ini tidak ada secara
spesifik dan juga tidak berdampak besar, karena segala hambatan dapat
dikonsikan dengan baik. Hambatan yang ada hanya mengenai posisi
penempelan sticker ketertiban karena pihak yang bersangkutan belum
mengetahui tempat yang efektif untuk penempelan sticker ketertiban
tersebut.
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah dalam menjalankan segala proses
pada suatu kegiatan perlu adanya koordinasi yang baik agar tujuan dari
64 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
kegiatan tersebut bisa tercapai secara maksimal. Dalam pengadaan sticker
ketertiban pentingnya koordinasi yang dilakukan mahasiswa dengan pihak
sekolah terkait lokasi dari pengadaan sticker dapat menentukan tercapai
atau tidaknya tujuan utama pengadaan sticker ketertiban yaitu
menanamkan dan membangun ketertiban.
Gambar 3.11 Penyerahan Stiker Ajakan Ketertiban
4. Judul : Pembuatan Papan Nama dan Petunjuk Tempat
Umum
Sifat : Monodisipliner
Bidang : Indonesia Tertib
No. Sektor :-
a. Latar belakang
Papan nama dan petunjuk tempat umum merupakan suatu aspek yang
penting untuk menunjukkan keberadaan suatu tempat dalam suatu wilayah.
Begitupun di Desa Batuan memiliki beberapa tempat umum yang penting
untuk dapat diketahui oleh setiap masyarakat. Salah satu tempat umum
yang penting bagi masyarakat di Desa Batuan adalah puskesmas
pembantu.
Puskesmas pembantu pada awalnya sudah memiliki papan nama
namun, keberadaan papan tersebut tidak berfungsi dengan efektif. Papan
65 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
petunjuk puskesmas diletakan di tempat yang kurang dari jangkauan
pandang, selain itu tulisan dan warna papan petunjuk tersebut juga sudah
mulai kabur.
Berdasarkan permasalahan tersebut, mahasiswa KKN RM memilih
melakukan pengadaan papan petunjuk tempat umum di puskesmas
pembantu Desa Batuan. Mengingat puskesmas pembantu berperan sangat
penting untuk seluruh lapisan masyarakat di Desa Batuan. Disamping
pengadaan papan penanda puskesmas pembantu, juga telah dilaksanakan
pengadaan papan penanda Kawasan Bebas Rokok di SD se- desa Batuan.
Dengan pengadaan papan nama dan papan penanda tersebut diharapkan
dapat membawa dampak yang positif terhadap desa Batuan.
b. Tujuan
1) Untuk memberikan informasi keberadaan puskesmas pembantu di
Desa Batuan
2) Sebagai bentuk himbauan kepada siwa-siswi SD terhadap bahaya
dari merokok
c. Proses
Pelaksanaan program pengadaan papan petunjuk tempat umum di
puskesmas diawali dengan survey ke Puskesmas pembantu desa Batuan
lalu berkoordinasi dengan pihak banjar Jeleka mengenai pemasangan
papan nama. Setelah mendapat izin dari banjar Jeleka untuk pemasangan
papan nama tersebut, lalu mahasiswa melakukan penebangan dahan-dahan
pohon yang menghalangi pengguna jalan untuk melihat papan nama
tersebut. Setelah itu sampah dahan tersebut dibersihkan lalu papan nama
dipasang.
Untuk Pengadaan Papan Penanda Kawasan Bebas Rokok di SD se-
desa Batuan ini diawali dengan melakukan koordinasi atau rapat teknis
oleh bidang Indonesia melayani.Pertama-tama, kami mempersiapkan
desain Papan Penanda Kawasan Bebas Rokok. Setelah desain ditetapkan,
lalu melakukan proses mencetak desain tersebut. Dalam waktu 2 hari,
Papan Penanda Kawasan Bebas Rokok sudah selesai dicetak dan siap
66 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
diambil. Penyerahan Papan Penanda Kawasan Bebas Rokok diserahkan
secara serentak yaitu pada tanggal 20 Agustus ke SD se-desa Batuan.
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan pengadaan standing
banner dan stiker prosedur administrasi adalah sebagai berikut
No Nama Pengeluaran Jumlah Harga satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1 Papan penanda 6 buah 100.000 600.000
2 Papan Nama
Puskesmas
1 buah 400.000 400.000
Total 1.000.000
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan pengadaan standing banner dan stiker
prosedur administrasi adalah sebagai berikut
Hari/
Tanggal
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(Orang) JKEM
JOK*
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
29-07-
2016
Pembuatan
desain Papan
Penanda
Kawasan
Bebas Rokok
17.00 –
19.00
Posko KKN
Tematik
Revolusi
Mental desa
Batuan
5 2 10
01-08-
2016
Membawa dan
mencetak
desain Papan
Penanda
Kawasan
Bebas Rokok
11.00 –
13.00 Percetakan 2 2 4
03-08-
2016
Pengambilan
Papan
13.00-
14.00 Percetakan 2 1 2
67 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Penanda
Kawasan
Bebas Rokok
yang sudah
jadi
04-08-
2016
Survei ke
puskesmas
pembantu desa
Batuan untuk
pengadaan
papan nama
13.00 –
14.00
Puskesmas
Pembantu
desa Batuan
6 1 6
11-08-
2016
Koordinasi
dengan pihak
banjar Jeleka
mengenai
pengadaan
papan nama di
puskesmas
pembantu
13.00 -
14.00
Rumah
kelian banjar
Jeleka
6 1 6
14-08-
2016
Penebangan
pohon di
depan
puskesmas
pembantu desa
Batuan
10.00 –
13.00
puskesmas
pembantu
desa Batuan
6 3 18
17-08-
2016
Pemasangan
plang nama
puskesmas
pembantu desa
Batuan
13.00 –
15.30
puskesmas
pembantu
desa Batuan
6 2,5 15
20-08-
2016
Penyerahan
Papan
09.30-
11.30
SD se-desa
Batuan 15
30
68 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Penanda
Kawasan
Bebas Rokok
secara
serentak
2
Jumlah 9,5 84
f. Hasil
Program ini dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Tematik Revolusi
Mental UNUD Bidang Indonesia Melayani.Dari program ini sudah secara
tidak langsung membantu SD se-desa Batuan dalam menyebarluaskan
informasi tentang larangan merokok di sekolah. Selain itu, pemasangan
papan nama di puskesmas juga dirasa sangat membantu masyarakat desa
Batuan dalam menemukan letak puskesmas pembantu desa Batuan. Dapat
dikatakan program ini berjalan dengan lancar.
g. Hambatan
Selama pembuatan papan penanda kawasan bebas rokok dan papan
nama puskesmas tidak ditemukannya hambatan yang berarti. Kegiatan ini
berjalan dengan lancar dan mendapat respon positif dari masyarakat desa
Batuan.
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah pentingnya mempersiapkan segala
alat-alat yang digunakan untuk melakukan penebangan dahan pohon yang
menghalangi papan nama puskesmas pembantu dan perlu dilakukan survei
kembali tempat-tempat yang kiranya bisa dijadikan kawasan bebas rokok
seperti di areal kantor desa, dan tempat umum lainnya selain di sekolah.
69 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Gambar 3.12 Pengadaan Papan Penanda Puskesmas Bantu Batuan
3.1.2. Program Pokok Tambahan
1. Judul : Bimbingan Belajar Bahasa Inggris
Sifat : Interdisipliner
Bidang :
No. Sektor : -
a. Latar belakang
Pendidikan merupakan hal yang terpenting dalam kehidupan sosial.
Dilihat dari potensi wisata, Desa Batuan juga memiliki potensi di bidang
pariwisata yaitu lukisan yang sudah menjadi mata pencaharian warga desa.
Sebagai desa yang memilki potensi di bidang pariwisata, bahasa inggris
sangat berguna. Penanaman bahasa Inggris sejak dini sangat penting
sebagai bekal dalam menghadapi persaingan global dewasa ini. namun
Salah satu permasalahan yang muncul di desa Batuan ini adalah kurangnya
kesadaran pentingnya bahasa inggris di sekolah, sehingga siswa kurang
menguasai pendidikan bahasa inggris yang memadai. Adapula anak-anak
yang kurang paham dan kurang menyukai Pembelajaran bahasa inggris
yang didapatkan di SD.
Berdasarkan potensi desa yang dimiliki oleh Desa Batuan, ada
beberapa program yang cocok untuk dilaksanakan di Desa ini. Sebagai
salah seorang peserta KKN di Desa Batuan, kami tertarik mengangkat
program di bidang sikap melayani “Kursus bahasa inggris gratis”. Yaitu
70 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
dengan membantu proses pembelajaran bahasa inggris apabila serta
memberikan les bahasa inggris. Dimana Program les ini difokuskan
kepada peserta didik kelas 4 SD Negeri Batuan.
b. Tujuan
1) Meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya anak-anak SD
se- desa Batuan akan pentingnya bahasa Inggris sebagai bahasa
internasional di era globalisasi ini.
2) Meningkatkan kemampuan dan kreativitas bahasa Inggris anak
SD se- desa Batuan lewat Fun Games.
c. Proses
Pertama-tama, kami bersama sekretaris membuat surat izin dan
pengantar yang nantinya akan dibawa ke SD se-desa Batuan. Setelah itu,
kami membawa surat pengantar ke SD se-desa Batuan sekaligus meminta
izin untuk pelaksanaan kegiatan Bimbingan Bahasa Inggris ini. Setelah
mendapat persetujuan dari pihak sekolah, kami melanjutkan pembuatan
materi untuk bimbingan belajar. Pelaksanaan bimbingan belajar dimulai
pada minggu kedua yaitu pada tanggal 6 Agustus 2016 tepatnya di SD 2
dan SD 3 Batuan. Kemudian dilanjutkan dengan SD 4, 5 dan 1 pada
minggu-minggu berikutnya dengan materi yang sama. Kegiatan ini
dilaksanakan rutin pada hari sabtu pagi setiap minggunya dengan
menyasar siswa siswi SD kelas 4.
Adapun materi yang diberikan berupa materi Huruf (Alphabet),
Perkenalan dan Salam (Introduction and greetings), Organ Tubuh (Body),
Warna (Colors), dan Kata Kerja (Verb). Materi tersebut kami terapkan
diselingi dengan Fun Games dan Doorprizes agar siswa siswi lebih
antusias dalam mengikuti bimbingan yang kami berikan.
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan penyuluhan hidup
bersih dan sehat adalah sebagai berikut:
71 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
No Nama Pengeluaran Jumlah Harga satuan
(Rp)
Total
(Rp)
1 Spidol 5 buah 7.000 35.000
2 Konsumsi 140 orang 2.000 280.000
3 Hadiah 15 paket 10.000 150.000
Total 465.000
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan bimbingan belajar bahasa inggris adalah
sebagai berikut
Hari
Tangga
l
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(orang) JKEM JOK*
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
24-07-
2016
Diskusi dan
Rapat teknis
terkait
pelaksanaan
kegiatan
(secara garis
besar)
15.00 –
16.30
Kantor
Kepala
Desa
16 1,5 24
28-07-
2016
Survei ke SD
se-desa
Batuan
sekaligus
mengirim
surat izin dan
surat
pengantar
10.00 –
11.00
SD se-desa
Batuan 14 1 14
03-08-
2016
Konfirmasi ke
SD se-desa
10.00 –
11.00
SD se-desa
Batuan
5 1 5
72 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
Batuan
04-08-
2016
Persiapan
materi
bimbingan
belajar
11.00 –
15.00
Posko KKN
Tematik
Revolusi
Mental
16 4 64
06-08-
2016
Pelaksanaan
bimbingan
belajar Bahasa
Inggris
08.00 –
11.30
SD 2 dan
SD 3
Batuan
14 3,5 49
13-08-
2016
Pelaksanaan
bimbingan
belajar Bahasa
Inggris
08.00 –
11.30
SD 4 dan
SD 5
Batuan
14 3,5 49
20-08-
2016
Pelaksanaan
bimbingan
belajar Bahasa
Inggris
09.30 –
10.30
SD 1
Batuan 14 1 14
Jumlah 15,5 219
f. Hasil
Program ini dilaksanakan oleh mahasiswa KKN Tematik Revolusi
Mental UNUD Bidang Indonesia Melayani. Dari program ini
menghasilkan peningkatan kemampuan bahasa Inggris siswa siswi SD se
desa Batuan dari materi yang telah kami ajarkan. Dapat dikatakan program
ini berjalan dengan lancar.
g. Hambatan
Hambatan dalam pelaksanaan program terletak pada posisi duduk
dimana siswa kelas 4 SD se desa Batuan adalah berkelompok. Hal tersebut
menimbulkan kesulitan saat pengelompokan Fun Games. Namun hal itu
bukanlah hambatan yang berarti.
73 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah perlu dilakukan survei kurikulum
untuk materi kelas 4 SD terlebih dahulu untuk menentukan materi apa
yang sesuai untuk diajarkan.
Gambar 3.13 Kegiatan Bimbingan Belajar Bahasa Inggris di SDN 4 Batuan
2. Judul : Membantu Fasilitas Puskesmas Pembantu Desa
Batuan
Sifat :
Bidang :
No. Sektor :
a. Latar belakang
Desa Batuan memiliki satu unit puskesmas yang merupakan
puskesmas bantu. Puskesmas Bantu Desa Batuan dapat dikatakan cabang
dari Puskesmas Pusat yang berlokasi tepatnya di Desa Sukawati.
Puskesmas Bantu berfungsi untuk memperluas radius jangkauan
puskesmas agar mudah diakses oleh masyarakat yang berada di berbagai
pelosok desa.
Pada Puskesmas Bantu Desa Batuan memiliki fasilitas yang sudah
tergolong lengkap dan modern, namun masih terdapat beberapa fasilitas
yang butuh bantuan. Bantuan yang dibutuhkan bukan karena pihak
74 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
puskesmas tidak memiliki fasilitas tersebut, namun karena fasilitas yang
telah ada sudah tidak berfungsi dengan baik. Fasilitas-fasilitas tersebut
antara lain, alat cek tekanan darah/tensi (tensimeter), timbangan dewasa,
pengukur tinggi badan dan pembaharuan tampilan bagan alur pelayanan
pasien.
b. Tujuan
1) Membantu pengadaan fasilitas di puskesmas pembantu desa
Batuan berupa alat kesehatan (tensimeter, timbangan, pengukur
tinggi badan, dll.)
2) Meningkatkan kualitas Puskesmas pembantu Batuan agar
masyarakat nyaman saat berobat ke puskesmas pembantu desa
Batuan.
c. Proses
Hal pertama yang kami lakukan adalah mengadakan survey ke
Puskesmas pembantu desa Batuan. Dilanjutkan dengan mencatat barang-
barang yang diperlukan oleh Puskesmas. Setelah itu, kami mulai
mensurvei tempat pembelian alat-alat kesehatan dan membelinya. Alat-alat
kesehatan tersebut diserahkan kepada puskesmas pembantu pada tanggal
22 Agustus 2016.
d. Biaya
Adapun biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan pengadaan alat
kesehatan di Puskesmas Bantu Batuan adalah sebagai berikut:
No Nama
Pengeluaran Jumlah
Harga
satuan (Rp)
Total
(Rp)
1 Tensimeter. 1 Buah 110.000 110.000
2 Timbangan berat
badan dewasa. 1 Buah 105.000 105.000
3 Pengukur tinggi
badan. 1 Buah 50.000 50.000
4 Papan administrasi
puskesmas 1 buah 65.000 65.000
Total 330.000
75 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
e. Pelaksanaan
Adapun rincian kegiatan pengadaan alat kesehatan di Puskesmas
Bantu Batuan adalah sebagai berikut
Hari/
Tanggal
Jenis
Kegiatan
Waktu
(WITA) Tempat
Peserta
(orang) JKEM JOK*
1 2 3 4 6 7 8
26-07-
2016
Rapat teknis
tentang
program
kerja
10.00 –
12.00
Posko
KKN
Tematik
Revolusi
Mental
desa
Batuan
16 2 32
30-07-
2016
Survey dan
mencatat
yang di
butuhkan
untuk
Puskesmas
Pembantu
09.00 –
12.00
Puskesmas
Pembantu
desa
Batuan
14 3 42
02-08-
2016
Survey
tempat
pembelian
alat-alat
kesehatan
10.00 –
13.00
Tempat
penjualan
alat
kesehatan
5 3 15
03-08-
2016
Meminta
izin untuk
membersihk
an dahan
pohon di
depan
puskesmas
09.00 –
11.00
Puskesmas
Pembantu
desa
Batuan
6 2 12
76 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
pembantu
05-08-
2016
Pengadaan
penanda
(sign) untuk
puskesmas
pembantu
12.00 –
14.00
Puskesmas
Pembantu
desa
Batuan
6 2 12
21-08-
2016
Pembelian
alat-alat
kesehatan
untuk
puskesmas
10.00 –
14.00
Tempat
penjualan
alat
kesehatan
5 4 20
22-08-
2016
Penyerahan
alat-alat
kesehatan
kepada
pihak
puskesmas
09.00 –
10.00
Puskesmas
Pembantu
desa
Batuan
10 1 10
Jumlah 17 143
f. Hasil
Dengan dilaksanakannya program ini, dapat membantu melengkapi
fasilitas di puskesmas bantu desa Batuan. Dapat dikatakan program ini
berjalan dengan lancar.
g. Hambatan
Selama pengadaan fasilitas puskesmas pembantu ini ada beberapa
hambatan yang kami temukan diantaranya tidak langsung bertemu dengan
pihak puskesmas sehingga kami hanya bertemu dengan perwakilan
puskesmas untuk penyerahan alat-alat kesehatan. Namun, kegiatan ini telah
berjalan lancar dan mendapat respon positif dari puskesmas pembantu desa
Batuan.
77 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
h. Evaluasi
Evaluasi dari program ini adalah perlunya koordinasi antara mahasiswa
dengan pihak puskesmas untuk melakukan komunikasi tentang kehadiran
pihak puskesmas dalam penyerahan. Disamping itu perlu banyak referensi
tempat-tempat untuk membeli alat-alat kesehatan
Gambar 3.14 Penyerahan Bantuan Alat Kesehatan di Puskesmas Bantu Batuan
78 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kuliah Kerja Nyata Tematik Revolusi Mental merupakan kegiatan yang
dirancang oleh Universitas Udayana sebagai salah satu implementasi nyata dari
Tri Dharma Perguruan Tinggi. Adapun kesimpulan dari dilaksanakannya kegiatan
Kuliah Kerja Nyata Tematik Revolusi Mental Universitas Udayana tahun 2016
yaitu :
1. Tujuan dalam kegiatan KKN Tematik Revolusi Mental terdiri dari
gerakan-gerakan sosial dalam meningkatkan etos kerja, integritas dan
gotong royong. Dengan 3 bidang program kerja yang meliputi Indonesia
Melayani (IM), Indonesia Bersih (IB), dan Indonesia Tertib (IT).
2. Program pokok tema yang telah terlaksana selama kegiatan KKN Tematik
Revolusi Mental UNUD di desa Batuan yaitu terdiri dari 11 program
pokok tema yang terbagi ke dalam 3 bidang (Indonesia Melayani,
Indonesia Bersih dan Indonesia Tertib). Program tersebut diantaranya
Pengadaan standing banner dan sticker administrasi di Kantor Desa,
Pengadaan papan penanda kawasan bebas rokok di SD-SD se-Desa
Batuan, kegiatan Gotong royong, Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS) di 5 SD di Desa Batuan, Pengadaan 3 set tong sampah di
area/tempat umum Desa Batuan, Pengadaan sticker ajakan kebersihan,
Pengadaan tanaman obat dan tanaman hias di SD-SD se-Desa Batuan,
Pengadaan 4 set alat kebersihan di area/tempat umum Desa Batuan,
Pengadaan sticker ajakan ketertiban, Penyuluhan mengenai dampak dan
bahaya narkoba dan Penyuluhan hukum terkait hak-hak anak.
3. Selain program tersebut di atas, terdapat program tambahan yang dibuat
berdasarkan situasi dan kondisi selama berada di Desa Batuan. Program
tersebut diantaranya: Membantu fasilitas puskesmas pembantu Desa
Batuan dan Bimbingan belajar bahasa Inggris di SD-SD se-Desa Batuan.
79 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
4.2 Rekomendasi
1. Sebaiknya KKN Tematik Revolusi Mental tetap diadakan di Desa Batuan
secara berkala agar dapat membantu desa menjadi lebih maju dan
sejahtera.
2. Program – program yang telah dilakukan oleh mahasiswa KKN Tematik
Revolusi Mental Periode XIII UNUD seperti bantuan-bantuan barang
dan fasilitas lainnya dapat dijaga dengan baik oleh masyarakat Desa
Batuan.
3. Masyarakat Desa Batuan khususnya adik – adik yang telah kami berikan
penjelasan secara mendetail mengenai PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat) dapat menerapkannya dalam kehidupan sehari – hari.
4. Diharapkan masyarakat Desa Batuan dapat menerapkan praktek –
praktek penyuluhan-penyuluhan yang telah diselenggarakan peserta
KKN Tematik Revolusi Mental Desa Batuan
5. Diharapkan pendidikan di Desa Batuan tidak putus sekolah dan dapat
melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi.
80 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
LAMPIRAN
Lampiran 1. Penyerahan barang-barang hasil kegiatan KKN Tematik Revolusi
Mental
UNIVERSITAS UDAYANA
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT
KULIAH KERJA NYATA TEMATIK REVOLUSI MENTAL
DESA BATUAN, KECAMATAN SUKAWATI, KABUPATEN GIANYAR,
PROVINSI BALI
Sehubungan telah selesainya pelaksanaan kegiatan KKN Tematik Revolusi
Mental oleh mahasiswa Universitas Udayana di Desa Batuan, Kecamatan
Sukawati, Kabupaten Gianyar maka bersama ini kami telah menyerahkan barang
dan bahan sebagai berikut:
Tabel lampiran 1. Nama barang yang diserahkan pada kegiatan KKN-RM
NO NAMA BARANG JUMLAH PENERIMA/
DITEMPATKAN
1 Tong Sampah dangan 3 dimensi warna 3 set Puskesmas, Kantor
Perbekel, dan Pura
Desa Batuan
2 Standing banner atau X-banner 3 buah Kantor Perbekel
dan Puskesmas
3 Tanaman Obat/tanaman bergizi 25 buah SD-SD se-Desa
Batuan
4 Tanaman hias dalam pot 5 buah SD-SD se-Desa
Batuan
5 Alat Kebersihan (serok, sapu lidi, sapu
ijuk)
4 set Kantor desa,
puskesmas bantu,
pasar di banjar
Gede dan pasa
Batuan
6 Stiker ajakan kebersihan 10 buah Kantor kepala desa
7 Stiker ajakan ketertiban 10 buah SD-SD se-Desa
Batuan
81 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
8 Papan Penanda 5 buah SD-SD se-Desa
Batuan
9 Papan nama 1 buah Puskesmas bantu
10 Alat Kesehatan (tensi meter,
timbangan, alat pengukur tinggi
badan)
1 set Puskesmas bantu
Demikian daftar penerimaan barang tersebut dibuat dan dapat dipergunakan
dengan sebagaimana mestinya.
Batuan, 26 Agustus 2016
Mengetahui
Dosen Pembimbing Lapangan
Ir. A.A Ayu Sri Trisnadewi, MP
NIP. 196802242005012001
Yang Menyerahkan
Koordinator Desa KKN RM
I. GP. Astamarsa Werdantara
NIM. 1304205119
Mengetahui
Perbekel Desa Batuan
I Nyoman Netra
82 KKN Tematik Revolusi Mental, Periode XIII, Tahun 2016
Desa Batuan, Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar, Provinsi Bali
83
Lampiran 3. Foto-foto Dokumentasi Kegiatan KKN Tematik Revolusi Mental
Periode XIII Tahun 2016
Kegiatan Gotong Royong di Banjar Lantangidung
Kegiatan Penyuluhan Hukum Terkait Hak-Hak Anak