-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
1/50
Maret Mei 2013
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
2/50
Terselenggaranya kegiatan kampanye publik
untuk menjaga air
Produksi sejumlah materi komunikasibertemakan kepedulian terhadap air
Terpublikasikannya pemberitaan tentang
Kegiatan Kampanye Kepedulian tentang Air
Minum dan Program Pokja AMPL di Media Massa
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
3/50
Sosialisasi dan kampanye peduli air digaungkan Pokja AMPL bertepatan dengan peringatan Hari Air
Dunia yang diperingati dari tanggal 22 Maret, serta rangkaian kegiatannya yang berakhir hingga Mei
2013.
Sesuai dengan tema yang dideklarasikan oleh Majelis Umum PBB, 2013 merupakan Tahun Kerjasama
Air Internasional, Poka AMPL juga turut menyerukan seluruh pihak dan elemen masyarakat
meningkatkan kerja sama dalam pengelolaan air minum di Indonesia. Kerja sama yang dimaksud
adalah kerjasama di semua lini, dari hu lu ke hilir. Kerjasama: menjadi bagian tak terpisahkan dalam
seluruh rangkaian Kampanye Publik Pokja AMPL untuk Hari Air Dunia 2013 ini. Rangkaian kegiatan
kampanye peduli air Pokja AMPL beragam mulai dari Aksi Damai di Bundaran HI, Promosi Media
untuk Diskusi Forum Air Jakarta serta Pameran PeduliAir di Indonesia Water Forum.
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
4/50
Indonesia terus berupaya menggiatkan pembangunan di sektor air minum untuk mencapai target
seperti yang termaktub dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-
2014 dan Tujuan Pembangunan Milenium (MDGs) 2015.
Data terakhir Badan Pusat Statistik menyebutkan pemenuhan proporsi penduduk terhadap air minum
aman di tahun 2011 baru tercatat 55,04 persen atau masih ada lebih dari 80 juta masyarakat yang
belum terpenuhi kebutuhan air minum amannya. Jumlah ini akan terus merangkak naik seiring
dengan pertumbuhan penduduk .
Fakta lain yang dihadapi pemerintah adalah jumlah total kebutuhan dan investasi yang tersedia di
sektor air minum masih jauh dari mencukupi. Dari 65 triliun rupiah dana yang dibutuhkan, baru
tersedia 38 triliun dana untuk pembangunan air minum.
Upaya meningkatkan akses air minum tidak hanya didorong dari sisi supply semata, namun juga dari
sisi demand, yaitu menciptakan permintaan atau kebutuhan di tingkat masyarakat sendiri. Kesadaran
akan pentingnya mengelola air minum, keutamaan menghemat air, menyimpan dan menjaga air
untuk kualitas hidup yang lebih sehat menjadi faktor pendukung bagi usaha-usaha meningkatkan
akses air minum layak dan berkelanjutan bagi masyarakat.
Hal ini yang mendasari pelaksanaan kegiatan kampanye publik yang secara rutin diselenggarakan oleh
Kelompok Kerja AirMinum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Sosialisasi dan kampanye
kepedulian terhadap air minum kita merupakan langkah nyata penciptaan demand masyarakat.
Sosialisasi dan kampanye peduli ar digaungkan Pokja AMPL bertepatan dengan peringatan Hari Air
Dunia 2013 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan mitra-mitra Pokja AMPL.
Rangkaian kegiatan kampanye Pokja AMPL untuk HAD 2013 beragam mulai dari Aksi Damai diBundaran hI, Promosi Media untuk Diskusi Forum Air Jakarta dan Pameran pada Indonesia Woter
Forum Seminar and Exhibition.
Mengkampanyekan kepedulian terhadap air kepada masyarakat luas
Mempromosikan program Rencana Pengamanan Air Minum (RPAM) sebagai salah satu
program penting dalam upaya mendukung peningkatan akses air mium untuk masyarakat
Mendukung dan berperan serta pada kegiatan kampanye global kerjasama air internasioal
yang dicanangkan oleh PBB dalam World Water Day 2013
Meningkatkan akses media massa terhadap intormasi-informasi terait upaya pembangunan
air minum di Indonesia
Setiap tanggal 22 Maret, masyarakat dunia memperingati Hari Air Dunia. Di Indonesia, peringatan hari
air dunia dilakukan sejumlah instansi dan lembaga. Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian
Pekerjaan Umum senantiasa menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam rangka HAD, selain aksi
damai di Bundaran HI, Ditjen juga mengadakan Seminar dan Pameran Indonesia Water Forum 2013 diJakarta Convention Center.
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
5/50
Aksi serupa juga dilakukan oleh Forum Air Jakarta, dengan melakukan diskusi Air Minum Jakarta
Rawan Air Baku serta pembuatan roadmap penyelamatan Air Baku Jakarta.
Pokja AMPL memanfaatkan momentum Hari Air Dunia sebagai upaya untuk melakukan dan
mendukung advokasi kepada para pengambil kebijakan terkait penyelamatan air minum sekaligus
mengkampanyekan kepedulian air minum kepada publik.
Sejumlah kegiatan yang dilakukan Pokja AMPL Nasional di antaranya adalah ;
Turut Serta Dalam Aksi Damai di Bundaran HI
Tanggal : 22 Maret 2013
Lokasi : Bundaran HI
Waktu : 07.00 11.30 WIB
Aksi kampanye peduli air di Bundaran Hotel Indnesia Jakarta, bertepatan dengan peringatan
Hari Air Dunia, 22 Maret 2013 kemarin. Para peserta aksi membagikan bunga dan stiker yang
berisikan jakan untuk melindungi dan melestarikan air kepada para pengguna jalan dan
pengendara kendaraan bermotor. Sejumlah siswa juga melakukan gerak tari bersama menarik
perhatian masyarakat di sekitar HI.
Pokja AMPL turut serta dalam aksi ini dengan cara membagi-bagikan sejumlah materi
komunikasi dan kampanye publik terkait air minum khususnya dan AMPL pada umumnya.
Peningkatan Advokasi Media dalam Hari Air Dunia
Pokja AMPL Nasional menyadari bahwa pemberitaan media merupakan salah satu pendorong
perubahan kebijakan sekaligus menjadi senjata penyadaran masyarakat karena itu diperlukanupaya strategis dalam menjangkau media massa.
Upaya mengadvokasi media massa dalam rangkaian kegiatan HAD 2013, diwujudkan dalam
bentuk penyebaran siaran pers / media release (lihat lampiran) pada seluruh media masa
nasional yang terdapat dalam daftar Pokja AMPL..
Hasil penyebaran siaran pers ini ditindaklanjuti dengan kontak sejumlah radio di Jakarta yang
mendiskusikan topik air minum ini dalam acara talkshow pagi mereka. Sejumlah radio yang
meminta Ketua Pokja AMPL Nasional, Nugroho Tri Utomo sebagai narasumber talkshow pagi
mereka adalah :
1. Radio Elshinta
2. Radio U-Fm
3. Radio Australia Indonesia
Dukungan terhadap kegiatan Forum Air Jakarta
Tanggal : 26 Maret 2013
Lokasi : Balai Agung Balai Kota, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
Waktu : 07.00 17.00 WIB
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
6/50
Forum Air Jakarta (FAJ) merupakan wadah pemangku kepentingan sektor air minum di Jakarta
yang dibentuk untuk mencari solusi bagi ketersediaan sumber air minum yang berkelanjutan
di Jakarta.
FAJ yang dimotori oleh Jejaring AMPL dan dukung oleh Pokja AMPL Nasional dan melakukan
audiensi terbatas kepada Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, pada hari
Selasa 26 Maret 2013.
Kegiatan audiensi kemudian dilanjutkan dengan Diskusi Air Minum Jakarta Rawan Air Baku
sebagai suatu langkah awal FAJ dalam membantu pemerintah dalam mengatasi kelangkaan
air baku. Dalam diskusi tersebut dipaparkan permasalah utama krisis air baku yang tealhd
ilakukan FAJ pada pertemuan pendahuluannya. Permasalah tersebut diantaranya adalah tidak
adanya jaminan kuantitas dan kualitas pasokan air baku untuk diolah di unit pengolahan air
serta koordinasi antarlembaga dan pengelolaan hulu hilir sumber daya air yang kurang
optimum sehingga solusi yang diambil bersifatjanka pendek dan parsial.
Pokja AMPL berperan serta dan mendukung kegiatan advokasi strategis para pemangku
kebijakan sektor air minum ini. Ketua Pokja AMPL Nasional, Nugroho Tri Utomo, dihadapan
para pemangku kepentingansektor air minum tersebut dalam acara FAJ tersebut menyatakan,
Banyak kota-kota diindonesia tiba-tiba memiliki air minum jadi bagus walau kondisi dan
keadaan yang masih sama, karena walikota/bupatinya melakukan restrukturisasi di PDAM.
DKI Jakarta sudah memiliki potensi dan asset, tinggal niatan pimpinan dalam mengkatalisis
pembangunan air baku di Jakarta.
Pameran Indonesia Water Forum
Tanggal : 7 9 Mei 2013 Lokasi : Jakarta Convention Center
Pameran dan Seminar Indonesia Water Forum (IWF) 2013 digagas oleh Ditjen Sumber Daya
Air (SDA) Kementerian Pekerjaan Umum sebagai cikal bakal Indonesia Water Week. Kegiatan
Pameran dimeriahkan oleh sejumlah instansi dan lembaga yang bergerak di sektor air
minum, termasuk di dalamnya Pokja AMPL Nasional.
Dalam Pameran IWF kali ini, Pokja AMPL membungkus pesan-pesan penyelamatan terhadap
air minum (Simpan, Hemat dan Jaga Air Kita) maupun tentang program Rencana
Pengamanan Air Minum (RPAM) ke dalam kegiatan mini talkshow dan Panggung Bonekayang dibawakan dengan sangatmenarik oleh Sahabat Air dan Sanitasi, binaan Forkami.
Gambaran Kegiatan IWF 2013
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
7/50
Kementerian Pekerjaan Umum baru saja mengadakan pameran Indonesia Water Forum (IWF) 2013. MenteriPekerjaan Umum, Djoko Kirmanto mengatakan, pameran tersebut merupakan rangkaian kegiatan KemenPUdalam rangka memperingati Hari Air Dunia ke XXI yang jatuh pada 22 Maret 2013 lalu.
Adapun tujuan dari terselenggaranya acara tersebut ialah untuk mengingatkan masyarakat akan pentingnya airbagi kehidupan, ungkap Djoko dalam sambutannya pada pembukaan IWF.
Pameran yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan selama tiga hari dari 7-9 Mei 2013 inidimeriahkan oleh 76 stand yang terdiri dari stand Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja
AMPL), asosiasi profesi, perusahaan penyedia jasa, LSM dan sejumlah Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS)yang ada di Indonesia.
Pokja AMPL Meriahkan Indonesia Water Forum 2013
Dalam pameran ini booth Pokja AMPL terletak di ruang Kakaktua dan berdampingan dengan booth dariDirektorat Jenderal Sumber Daya Air (SDA), Kementerian Pekerjaan Umum.
Sejak hari pertama acara berlangsungbooth AMPL telah mengadakanserangkaian kegiatan dalam rangkamemeriahkan pameran IWF, salah satunyaialah menyelenggarakan acara talkshowterkait program Rencana Pengamanan Airyang kini telah menjadi program unggulandalam upaya pelestarian adanpengamanan air.
Menurut Eko Wiji Purwanto, Kasubdit Air
Minum dan Air Limbah, DirektoratPermukiman dan Perumahan, Kementerian
Bappenas, RPA merupakan programunggulan pemerintah dalam pengamanan air dari hulu ke hilir.
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
8/50
Di mana, program tersebut saat ini telah diujicobakan di 3 lokasi yaitu Cikapundung, Banjarmasin dan Bakam,ujarnya dalam talkshow singkat yang dipadati banyak pengunjung tersebut.
Dia menjelaskan, di Cikapundung ujicoba RPA terkait oleh sumber, sedangkan Banjarmasin ujicoba yangdilakukan yaitu kepada operator di mana, dalam hal ini melibatkan PDAM Banjarmasin. Sementara itu, ujicobaterkait konsumen diadakan di wilayah Bakam, Kabupaten Bangka.
Eko mengatakan, program RPA sendiri akan fokus pada target utama yang biasa disingkat 4K yaitu kuantitascukup, kualitas aman, kontinuitas dan ketejangkauan.
Dimeriahkan Aksi Sahabat Air Sanitasi
Selain memeriahkan pameran IWFdengan acara talkshow, stand Pokja
AMPL juga mengadakan acara puppetshow dari Sahabat Air Sanitasi (SAS)
yang anggotanya terdiri dari parapelajar sekolah dasar sejumlah sekolahdi Jakarta.
Dalam pangelaran boneka tersebut,para pelajar ini menampilkanpertunjukkan menarik terkait pentingnyamenjaga kelestarian air dan sanitasi.Salah satu pesan utama yangdisampaiakna ialah lindungi air dengan
tidak buang sampah di sungai, waduk maupun selokan.
Galuh Kencono Wulan, fasilitator dari Forkami menyatakan kegiatan SAS sudah berlangsung selama 4 (empat)tahun. Terhitung sampai sekarang ada 36 sekolah di Jakarta yang kami ajak dalam program Sahabat AirSanitasi ini, jelas Galuh. Lebih lanjut Galuh menjelaskan setiap tahunnya, da ri sekolah-sekolah tersebut dibinalima murid kelas empat untuk kemudian diharapkan menularkan kebiasaan baik kepada para rekan-rekannya.
Perihal menularkan kebiasaan baik pada teman-temannya ini, pengajar dari SDN 05 Pagi Lenteng Agung, Dede(45), membenarkan. Anak-anak Sahabat Air Sanitasi ini, meskipun hanya lima orang, tapi kami selalu lihatmereka bisa membimbing adik-adiknya, terang Dede. Dede memberi contoh misalnya, dalam mengambil airwudhu, anak-anak tidak pernah membuka keran air terlalu lebar, mereka juga membuang sampah padatempatnya, dan mengajarkan lagu-lagu cinta lingkungan pada teman-temannya.
AGENDA PERSIAPAN & KEGIATAN PAMERAN HAD
WAKTU KEGIATAN KETERANGAN / PIC
6 MEI 2013
17.00 22.00 Persiapan dan Pemasangan Tenda Kelly R.
Vendor
Agus Syuhada
M. Ujang Supriatna
7 MEI 2013
08.00 11.00
11.00 14.00
PEMBUKAAN KEGIATAN SEMINAR &
PAMERAN
TALKSHOW RPA & PUPPET SHOW SAHABAT AIR
SANITASI
NARASUMBER :
EKO WIJI PURWANTO (KASUBDIT AIR MINUM
AIR LIMBAH, BAPPENAS)GALUH KENCONO (FORKAMI)
Kelly
Cheerli
Nissa Cita
Imam Utomo
Rozi Kurnia
Meddy Ch
Desak Putu Riawaty
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
9/50
14.00 17.00
DEDE (SDN 05 PAGI LENTENG AGUNG)
MODERATOR : ALDY MARDIKANTO, NUR
AISYAH NASUTION
EXHIBITION REGULAR ACTIVITIES8 MEI 2013
09.00 17.00 EXHIBITION REGULAR ACTIVITIES
QUIZES,
Door Prizes,
Cheerli
Ridwan Bahtiar
Mawardi
Eka Subiyanti
Aguswan Efendi
Yanuar Wahyudi
9 MEI 2013
09.00 17.00
EXHIBITION REGULAR ACTIVITIES
QUIZES,
Door Prizes,Closing Preparation
Kelly Ramadhanti
Noor Aini
Iman UtomoAsep Muhaemin
Nuri Hidayati
Yudi Wahyudi
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
RENCANA ANGGARAN DAN BIAYA
B ADVOKASI, PROMOSI, DAN DOKUMENTASI AMPL Volume satuan Harga Satuan5212
11 Belanja Bahan 8,000,000Materi Promosi AMPL 1 PKT 8,000,000 8,000,000
521219 Belanja Barang Non Operasional Lainnya 43,300,000
Penyiapan Desain dan Pengadaan Materi Stand 1 PKT 25,000,000 25,000,000Partisipasi Pameran/Sewa stand pameran 1 PKT 15,000,000 15,000,000Uang Transport dalam kota 20 PKT 110,000 2,200,000
522151 Belanja Jasa Profesi 6,400,000
Narasumber Eselon III kebawah (2 org x 2 jamx 1 kali) 4 OJ 900,000 3,600,000
Moderator (2 org x 2 jam X 1 kali) 4 OJ 700,000 2,800,000
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
10/50
Lampiran :
1. Media Release Kegiatan
2. Disain Disain (Pameran Stand, Materi Komunikasi) untuk Rangkaian Kegiatan HAD 2013
3. Surat Undangan, Daftar Hadir Pengunjung, dll TOR,
4. Foto-Foto Kegiatan
5. Lampiran lain-lain
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
11/50
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
12/50
Siaran Pers : Untuk Segera Disiarkan
Pokja AMPL Serukan Kerja Sama Pengelolaan Air
Jakarta, 22 Maret 2012, Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL)
menyerukan seluruh pihak dan elemen masyarakat meningkatkan kerja sama dalam pengelolaan air
minum di Indonesia.
Kerja sama yang dimaksud adalah kerjasama di semua lini, dari hulu ke hilir, papar Nugroho Tri
Utomo, Direktur Permukiman dan Perumahan, Bappenas, sekaligus Ketua 1 Pokja AMPL Nasional.
Menurut Nugroho, kerjasama di tingkat hulu dimaksudkan untuk melindungi sumber air baku yang
mengalami banyak pencemaran, sementara kerjasama di tingkat operator untuk mengurangi bahaya
kebocoran serta kerjasama di level masyarakat untuk merubah perilaku penggunaan air.
Kebutuhan kerjasama pengelolaan air sangat mendesak, dan butuh dukungan berbagai pihak. Di
Indonesia, data terakhir Badan Pusat Statistik menyebutkan, pemenuhan proporsi penduduk
terhadap air minum aman di tahun 2011 baru tercatat 55,04 persen atau masih ada lebih dari 80
juta masyarakat yang belum terpenuhi kebutuhan air minum amannya. Jumlah ini akan terus
merangkak naik seiring dengan pertumbuhan penduduk kita.
Fakta lain yang dihadapi pemerintah adalah jumlah total kebutuhan dan investasi yang tersedia di
sektor air minum masih jauh dari mencukupi. Dari 65 Triliun dana yang dibutuhkan, baru tersedia 38
triliun dana untuk pembangunan air minum. Jumlah dana tersebut dihitung dari APBN, asumsi
jumlah Dana Alokasi Khusus, dan subsidi.
Masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan. Pembangunan air minum tidak bisa
dilakukan sendiri-sendiri, harus ada upaya kongkrit menyatukan seluruh pihak menjalin kerjasama
yang lebih luas baik dari seluruh pihak, sambung Nugroho.
2013, Tahun Kerjasama Air internasional
Mendekati tenggat pencapaian target pembangunan milenium (MDGs), penduduk dunia masih
dihantui ancaman bahaya karena kekeringan dan kekurangan air dan sanitasi. Badan Perserikatan
Bangsa-Bangsa mencatat setidaknya ada 780 juta orang di dunia tidak memiliki akses terhadap air
bersih dan hampir 2,5 miliar tidak memiliki akses terhadap sanitasi yang memadai. Belum lagi
kenyataan enam hingga delapan juta orang meninggal setiap tahunnya akibat bencana dan penyakit
terkait air.
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
13/50
Demikian halnya dengan Indonesia, selain upaya mengejar ketertinggalan di sektor air minum, akses
masyarakat terhadap layanan sanitasi yang layak baru mencapai 55, 60 persen menuju target 62, 41
persen MDGs.
Inilah yang mendasari semangat Majelis Umum PBB mendeklarasikan tahun 2013 sebagai Tahun
Internasional Kerjasama Air PBB. Potensi kerja sama air sangat besar manfaatnya, baik di sektor
ekonomi, sosial, atau lingkungan. Kerjasama sangat penting tidak hanya untuk menjamin distribusi
yang berkelanjutan dan adil tetapi juga untuk membina dan memelihara hubungan damai baik di
dalam maupun di antara masyarakat.
Pokja AMPL Nasional
Pembangunan air minum dan penyehatan lingkungan disadari tidak hanya terkait pada satu aspek semata tetapimembutuhkan integrasi dari berbagai aspek, yakni teknis air minum dan sanitasi, kelembagaan, pembiayaan,
sosial, dan lingkungan hidup. Berdasarkan pemahaman itulah maka dibentuk Kelompok Kerja Air Minum dan
Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL) di tingkat nasional.
Sampai saat ini terdapat sembilan kementerian/lembaga yang tergabung dalam Pokja AMPL. Kesembilan
kementerian/lembaga tersebut adalah Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Kesehatan, Kementerian
Pekerjaan Umum, Kementerian Perumahan Rakyat, Kementerian Keuangan, Kementerian Perindustrian,
Kementerian Lingkungan Hidup, dan Badan Pusat Statistik. Keberjalanan Pokja AMPL ini dikoordinasikan oleh
Bappenas
Salah satu pencapaian penting dari keberadaan Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan adalah
tersusunnya Kebijakan Nasional Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Masyarakat (AMPL BM) dan
konsep Kebijakan Nasional Air Minum dan Penyehatan Lingkungan Berbasis Lembaga. Kebijakan Nasional
AMPL BM terdiri dari 11 prinsip Pembangunan AMPL BM yang dalam lima tahun terakhir telah
dioperasionalisasikan dan diterapkan melalui berbagai program/proyek AMPL yang ada di Indonesia.
Informasi Lebih Lanjut :
Nissa Cita A. Communication Officer - Email :[email protected] HP : 08121843697Sekretariat Pokja AMPL Jln. RP Soeroso No 50 Gondangdia Menteng Jakarta Pusat 10350Telp Fax: 021-31904113
Buka informasi terkini untuk melihat perkembangan pembangunan AMPLwww.ampl.or.id
mailto:[email protected]:[email protected]:[email protected]:[email protected] -
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
14/50
Siaran Pers : Untuk Segera Disiarkan
Forum Air Jakarta Dorong Peta Jalan Penyelamatan Air Baku
Jakarta, 26 Maret 2012 Masih dalam semangat perayaan Hari Air Dunia 2013, wadah
pemangku kepentingan sektor air minum ibu kota yang tergabung dalam Forum Air Jakarta
(FAJ), mendorong disusunnya road map atau peta jalan penyelamatan krisis air baku untuk
air minum di wilayah Jakarta.
Peta jalan ini akan menjadi rekomendasi para pembuat kebijakan dan seluruh pemangku
kepentingan dan operator air minum di Jakarta untuk mengambil langkah cepat dan tepat
dalam membebaskan ibu kota dari ancaman krisis air baku.
Jakarta saat ini sedang menghadapi krisis air minum karena kebutuhan terhadap air minum
meningkat sementara pasokan air baku relatif sama. Peta jalan ini akan menjadi langkah awal
nyata dalam penanganan permasalahan air baku kita, papar Ketua FAJ, Ir. Sri WidayantoKaderi dalam Diskusi Air Minum Jakarta Rawan Ketersediaan Air Baku yang diselenggarakan
Selasa (26/03) ini di Ruang Balai Agung, Balai Kota Provinsi DKI Jakarta.
Keberadaan FAJ masih seumur jagung, dan baru saja diluncurkan bertepatan dengan
peringatan Hari Air Dunia tanggal 22 Maret 2013. Walaupun demikian, FAJ yang dimotori
oleh Jejaring Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL) dan Kelompok Kerja (Pokja)
AMPL bersama dengan penyelenggara air minum Jakarta (PAM Jaya, Aetra, PALYJA, PJT II,
Perpamsi, Badan Regulator Pelayanan Air Minum Jakarta) telah bertekad untuk melakukan
tindakan nyata, dan diawali dengan audiensi terbatas kepada Wakil Gubernur DKI Jakarta,
Basuki Tjahaja Purnama, pada hari ini (26/03).
Kegiatan audiensi kemudian dilanjutkan dengan Diskusi Air Minum Jakarta Rawan
Ketersediaan Air Baku sebagai langkah awal FAJ dalam membantu pemerintah dalam
mengatasi kelangkaan air baku. Dalam diskusi tersebut dipaparkan permasalahan utama
krisis air baku yang telah dilakukan FAJ pada pertemuan pendahuluannya. Permasalahan
tersebut di antaranya adalah adalah tidak adanya jaminan kuantitas dan kualitas pasokan air
baku untuk diolah di unit pengolahan air serta koordinasi antarlembaga dalam pengelolaan
hulu-hilir sumber daya air yang kurang optimum sehingga solusi yang diambil bersifat
jangka pendek dan parsial.
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
15/50
Sri Widayanto Kaderi menyatakan inilah yang mendasari semangat pembentukan FAJ. Kami
ingin mencari solusi bersama. Permasalahan air baku ibu kota menjadi tanggung jawab
bersama, baik pemerintah Provinsi Jakarta maupun berbagai pemangku kepentingan.
Kolaborasi diperlukan untuk mencari solusi yang memungkinkan dalam memastikan suplai
air minum di Jakarta yang berkualitas dan berkelanjutan,jelasnya.
Mencari Terobosan Kreatif
Terobosan kreatif mutlak diperlukan karena defisit air di DKI Jakarta diperkirakan terus
berlanjut. Dengan jumlah penduduk mencapai 11,4 juta jiwa tahun 2010, saat ini DKI
mengalami defisit air hingga 10 meter kubik per detik. Kota metropolitan ini
menggantungkan 80% pasokan air dari Saluran Tarum Barat yang membawa air baku dari
Waduk Jatiluhur ke Jakarta.
Penanganan masalah air baku di Jakarta juga akan mendorong pemenuhan akses penduduk
untuk air minum aman seperti yang diamanatkan dalam Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Nasional (RPJMN) dan target Pembangunan Milenium (MDGs). Di tingkat
nasional, saat ini pencapaian akses penduduk terhadap air minum aman baru tercatat 55,04
persen, atau masih ada 80 juta masyarakat yang belum terpenuhi kebutuhan air minum
amannya.
Kami berharap terobosan-terobosan itu muncul dalam peta jalan (roadmap) yang akan kita
usung bersama nanti, pungkas Sri.
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
16/50
Fakta Fakta Air Minum Indonesia
Capaian & Potensi
Target Pembangunan Milenium (MDGs) Indonesia mengamanatkan proporsi pendudukterhadap air minum aman yang harus dipenuhi adalah 68,87 persen. Saat ini Indonesia baru
berhasil mencapai 55,04 persen, artinya masih ada 80 juta masyarakat yang belum terpenuhi
kebutuhan air minum amannya. (BPS, 2011)
Potensi cadangan sumber daya air Indonesia sekitar 3.900 miliar meter kubik per tahun.Potensi itu berada di 5.886 aliran sungai dan 521 danau. Jumlah potensi air yang dapat
dimanfaatkan sekitar 690 miliar liter per tahun. (Orasi Ilmiah Menteri Pekerjaan Umum, 2012)
Sebanyak 82 persen air permukaan secara nasional berada di Pulau Kalimantan, Papua, danSumatera. Sedangkan Pulau Jawa cuma punya 4 persen atau 124 ribu liter per detik. Jumlah
itu tak sebanding dengan total penduduk Jawa dan Madura sebanyak 138 juta jiwa
berdasarkan Sensus Penduduk 2011. (Orasi Ilmiah Menteri Pekerjaan Umum, 2012)
Permasalahan & Ancaman
Hasil survei Kementerian Lingkungan Hidup menyatakan, kondisi pencemaran air di Indonesiatelah meningkat hingga 30 persen. Angka tersebut didapat dari pemantauan terhadap 52
sungai di Tanah Air mulai dari 2006 sampai 2011. (KLH, 2011)
Dengan jumlah penduduk mencapai 11,4 juta jiwa tahun 2010 (termasuk pelaju harian), DKImembutuhkan air 26.938 liter per detik. Namun, air yang tersedia hanya sekitar 17.800 liter
per detik (produksi air 15.000 liter per detik dan air curah olahan 2.800 liter per detik). Dengan
demikian, defisit air di DKI mencapai 9.183 liter per detik, atau hampir 10 meter kubik per
detik. (Data Pusat Kajian Sumber Daya Air Indonesia)
Beberapa Program & Upaya
Berbagai upaya pembangunan air minum dilakukan berbagai pihak, baik berbasis institusi maupun
masyarkat. Di antaranya adalah :
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
17/50
Upaya pemenuhan telah dirancang oleh Kementerian Pekerjaan Umum yang akanmenyediakan air bersih sebesar 9 meter kubik per detik secara bertahap, dimulai pada tahun
2015 sebesar 4 meter kubik per detik dan ini memerlukan dukungan infrastruktur air minum
oleh operator, termasuk perluasan daerah layanan. Penataan ini diharapkan dapat
meningkatkan suplai air baku ke Jakarta dari 16,1 meter kubik per detik menjadi 31,1 meter
kubik per detik, dari yang seharusnya 41,6 meter kubik per detik.
Rencana Pengamanan Air atau Water Safety Plan adalah suatu pilot program yang didasarioleh kesadaran tentang pentingnya kualitas, kuantitas, kontinyuitas dan keterjangkauan air
dari hulu ke hilir. Saat ini program RPA tengah diujicobakan di kawasan Sungai Cikapundung,
PDAM Banjarmasin, dan Kabupaten Bangka (Pokja AMPL)
Pamsimas (Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat) program yangdiluncurkan untuk meningkatkan jumlah penduduk miskin pedesaan (rural) dan pinggiran
kota (peri-urban) untuk mendapatkan akses terhadap layanan air minum dan sanitasi yangsehat dan mendorong praktik perilaku hidup bersih sehat. Pamsimas telah berhasil
dilaksanakan di 5500 desa di seluruh Indonesia, dan berhasil meningkatkan akses air minum
hingga lebih 4,2 juta jiwa. (Pokja AMPL)
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
18/50
Apa itu Forum Air Jakarta?
Forum Air Jakarta (FAJ) merupakan wadah pemangku kepentingan sektor air minum di Jakarta yang
dibentuk untuk mencari solusi bagi ketersediaan sumber air minum yang berkelanjutan di Jakarta.
FAJ diluncurkan dalam peringatan Hari Air Dunia 2013 dalam konferensi pers bersama dan diinisasi
pertama kali dalam pertemuan para pemangku kepentingan air minum oleh FORKAMI (Forum
Komunikasi Air Minum Indonesia) dan PALYJA pada 10 Oktober 2012 di Jakarta. Salah satu hasilnya
adalah perlunya membentuk wadah yang bekerja lebih intensif dalam mengupas masalah serta
merekomendasikan berbagai masukan bagi para penentu kebijakan di DKI Jakarta.
Menindaklanjuti hasil diatas, Jejaring AMPL (Air Minum dan Penyehatan Lingkungan) memfasilitasi
berbagai pertemuan bersama FAJ dan pemangku kepentingan lainnya sejak 30 Januari 2013 untuk
mengidentifikasi prioritas masalah dan rancangan rencana aksi, yang selanjutnya diformulasikan
dalam bentuk Peta Jalan (Road Map) Penyelamatan Air Baku Jakarta.
Tujuan dari dibentuknya Forum Air Jakarta adalah sebagai berikut :
1. Menyediakan forum diskusi bagi semua pemangku kepentingan untuk mencari solusi bagiketersediaan sumber air minum yang berkelanjutan.
2. Memberikan berbagai usulan upaya percepatan untuk mengatasi masalah yang terkaitdengan air minum di Jakarta.
3. Membangun kerjasama multi pihak yang saling mendukung antara semua pemangkukepentingan yang terkait dengan masalah air minum di Jakarta.
Saat ini anggota Forum Air Jakarta terdiri dari Jejaring AMPL, PAM Jaya, PALYJA, Aetra, BadanRegulator Pelayanan Air Minum DKI Jakarta, Bappenas, Bappeda DKI, Dewan SDA DKI Jakarta,
Forkami, Dana Mitra Lingkungan, Tim Koordinasi Pengelolaan SDA, Komunitas Ciliwung, Perum Jasa
Tirta II, PERPAMSI, BPPSPAM, KPAM DKI Jakarta, Pokja AMPL, dan WASPOLA Facility. Seluruh pihak
tersebut berkomitmen bersama untuk keterjaminan air Jakarta.
Informasi Lebih Lanjut Hubungi :
Wiwit Heris Jejaring AMPL (08164260809)
Irma Damayanti PALYJA (087875267888)
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
19/50
LAMPIRAN:Desain Booth Pokja AMPL Nasional:
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
20/50
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
21/50
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
22/50
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
23/50
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
24/50
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
25/50
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
26/50
10 cm
22 cm
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
27/50
6 cm
9 cm
11 cm
8,8 cm
10 cm
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
28/50
5 cm
Ukuran A1(59,4 cm x 84,1 cm)
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
29/50
17 cm
17 cm
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
30/50
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
31/50
Undangan danJadwalSeminar&PameranIWFdalamRangkaPeringatanHAD2013:
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
32/50
JADWAL ACARA
PAMERAN INDONESIA WATER FORUM 2013 DAN SEMINAR DALAM RANGKA
PERINGATAN HARI AIR DUNIA XXI
Jakarta, 7 9 Mei 2013
Di JCC Senayan
Selasa, 7 Mei 2013
PEMBUKAAN PAMERAN INDONESIA WATER FORUM 2013 DAN SEMINAR DALAM RANGKA
PERINGATAN HARI AIR DUNIA XXI
JAM ACARA TEMPAT
09.00 09.30 Registrasi/Pendaftaran Seminar Merak Room
09.30 09.40 Kolintang Dharma Wanita SDA Grup Teratai Pimpinan Bpk. Ir. Pitoyo Subandrio, Dipl.HE Merak Room
09.40 09.45 Laporan Ketua Panitia Nasional Peringatan Hari Air Dunia XXI TH. 2013 (Ir. Mudjiadi, M.Sc.) Merak Room
09.45 09.55Pembagian Hadiah untuk Pemenang Lomba
dalam Rangka HAD XXI Th. 2013Ir. Djoko Kirmanto, Dipl.HE Merak Room
09.55 10.00Penyerahan Buku Tapak Air kepada Menko
Bidang Perekonomian, Gubernur DKI Jaya, dan
Ketua Komnas UNESCO
Menteri Pekerjaan UmumMerak Room
10.00 10.10 Kolintang Dharmawanita SDA Grup Anggrek Pimpinan Bpk. Ir. Pitoyo Subandrio, Dipl.HE Merak Room
10.10 10.20
Pidato Pembukaan Pameran Indonesia Water
Forum 2013 dan Seminar dalam Rangka
Peringatan Hari Air Dunia XXI
Menko Bidang Perekonomian selaku Ketua
Dewan SDA Nasional
Ir. M. Hatta Rajasa
Merak Room
10.20 10.25 Pembacaan Doa Drs. KH. Abdul Hamid, M.Si.
10.25 - 10.50
Pengguntingan Pita dan Peninjauan Stand
Pameran Indonesia Water Forum 2013 dalam
Rangka HAD XXI, diikuti para Pejabat dan
Undangan
Menko Bidang Perekonomian, Menteri
Pekerjaan Umum, dan Gubernur DKI Jaya
SEMINAR Hari Pertama: Selasa, 7 Mei 2013
10.50 11.00 Peserta Seminar kembali memasuki Ruang Merak, untuk memulai Acara Seminar Merak Room
11.00 11.10 Pengantar Seminar(Direktur Jenderal Sumber Daya Air)
DR.Ir. Mohamad Hasan, Dipl.HE.
11.10 - 11.30 Keynote Speech Gubernur Provinsi DKI Jaya Ir. Joko Widodo Merak Room
11.30 12.00 Keynote Speech Menteri Pekerjaan Umum Ir. Djoko Kirmanto, Dipl.HE Merak Room
12.00 13.00 Ishoma
PEMAKALAH
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
33/50
13.00 15.30
Diskusi Panel I (Kerjasama Air yang Sukses)
MODERATOR: Agus Purnomo, ST, MM, MBA
13.00 13.30 Ir. Tri Rismaharini, MT
(Walikota Surabaya)
13.30 14.00 Ir. Erna Witoelar
14.00 14.30 Makalah terpilih
14.30 15.30 sesi tanya-jawab
Merak Room
15.30 16.00 Coffee Break Merak Room
16.00 18.00
Diskusi Panel II (Semangat Pendidikan Air)
MODERATOR:
Ir. Imam Agus Nugroho Dipl. HE
16.00 16.20 Prof. R.W. Tri Weko
(Rektor UniversitasParahyangan)
16.20 16.40 Prof. Dr. Ir. M. Bisri MS
(Dekan FT Universitas
Brawijaya)
16.40 17.00 1 (satu) Makalah Terpilih
17.00 18.00 Sesi Tanya-Jawab
Merak Room
SEMINAR Hari Kedua: Rabu, 8 Mei 2013
JAM ACARA TEMPAT
09.00 10.00 Registrasi/Pendaftaran Merak Room
10.00 10.10 Coffee Break (Rehat Kopi) Merak Room
PEMAKALAH
10.10 12.00
Diskusi Panel III (Diplomasi Air &
Pengelolaan Air Lintas Batas)
MODERATOR: Ir. Bambang Hargono,
Dipl.HE, M.Eng
10.10 10.30 Dr. Ir. M. Amron, M.Sc
(Indonesia Water Partnership)10.30 10.50 Anas Kencana, ST
(Badan Informasi Geospasial)
10.50 11.10 Makalah Terpilih
11.10 12.00 Sesi Tanya-Jawab
Merak Room
12.00 13.00 Ishoma Merak Room
13.00 15.30
Diskusi Panel IV (Kerjasama
Pembiayaan PSDA)
MODERATOR: Dr. Ir. Bastary Pandji
Indra, MSP
13.00 13.30 Prof. Dr. Ir. Danang Parikesit, M.Sc
(Eng) (Universitas Gadjah Mada)
13.30 14.00 Ir. Sinthya Roesli, MM, MBA, M.Eng,
M.Sc.(PT. Penjaminan Infrastruktur
Indonesia)
14.00 14.30 Makalah Terpilih
14.30 15.30 Sesi Tanya-Jawab
Merak Room
15.30 16.00 Coffee Break (Rehat Kopi) Merak Room
16.00 18.00
Diskusi Panel V (Target MDGS)
MODERATOR: Ir. Purba Robert
Sianipar, MSCE, MSEM, Ph.D
16.00 16.20 Ir. Dany Sutjiono
(Direktur Pengembangan Air Minum,
Ditjen Cipta Karya)
16.20 16.40 Dr. Ir. H. Syaiful D.E.A
(Ketua Perpamsi)
16.40 17.00 Ir. Herman Idrus, CES
(Dirut Perum Jasa Tirta II)
17.00 18.00 Sesi Tanya-Jawab
Merak Room
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
34/50
18.00 18.20Penutupan Seminar Oleh: Dr. Ir. Arie Setiadi Moerwanto, M.Sc (Koordinator Bidang Seminar /
Lokakarya)Merak Room
Hari Ketiga: Kamis, 9 Mei 2013
PAMERAN INDONESIA WATER FORUM 2013 DALAM RANGKA PERINGATAN HARI AIR DUNIA XXI
JAM ACARA TEMPAT
09.00 10.00 Hiburan Band Lower Loby
10.00 10.10 Acara Door Prize Tahap-1 Lower Loby
10.10 12.00 Hiburan Band dan Door Prize Tahap-2 Lower Loby
12.00 13.00 Ishoma Lower Loby
13.00 14.00 Hiburan Band dan Door Prize Tahap-3 Lower Loby
14.00 -14.10Pengumuman 3 (tiga) Stand
TerbaikPanitia Lower Loby
14.10 14.20
Penyampaian Trophy Stand
Terbaik dan Acara Penutupan
Pameran Indonesia Water
Forum 2013
Direktur Jenderal Sumber Daya Air
Lower Loby
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
35/50
SambutandariMenkoPerekonomian
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
36/50
FOTO KEGIATAN KAMPANYE AKSI DAMAI HARI AIR DUNIA 22 MARET 2013
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
37/50
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
38/50
FOTO KEGIATAN DISKUSI FORUM AIR JAKARTA
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
39/50
FOTO KEGIATAN PAMERAN HAD INDONESIA WATER FORUM
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
40/50
TABEL LIPUTAN MEDIA / MEDIA MONITORING
PERINGATAN HARI AIR DUNIA 2013
TANGGAL MEDIA JUDUL BERITA
10 Maret 2013 dotsemarang.com Semarang Menjadi Lokasi Peringatan Nasional Hari Air Dunia (HAD) 2013
16 Maret 2013 koran-jakarta.com Refleksi Hari Air Sedunia
20 Maret 2013 ideaonline.co.id Sambut Hari Air, Unilever Gelar Pelatihan Di Sekitar Ciliwung
21 Maret 2013 KOMPAS.com Peringati Hari Air Sedunia, Ibu-ibu Bersihkan Kali Ciliwung
22 Maret 2013 mri.or.id Hari Air Sedunia Dari Kebiasaan Buruk Sampai Masalah Sanitasi
22 Maret 2013 berani.co.id Bersihkan Sungai di Hari Air Sedunia22 Maret 2013 mausehat.com Hari Air Sedunia, Jakarta Makin Langka Air Bersih
22 Maret 2013 health.liputan6.com Hari Air Sedunia, 80 Juta Penduduk Indonesia Kekurangan Air22 Maret 2013 merdeka.com Aktivis dan seniman peringati Hari Air Dunia di HI
22 Maret 2013 merdeka.com Murid SD belajar instalasi air bersih di Palyja
22 Maret 2013 merdeka.com Demo Hari Air, mandi di Bundaran HI
23 Maret 2013 kabarcianjur.com Peringatan Hari Air Sedunia Diwarnai Dengan Bersih-Bersih Kali Cianjur
23 Maret 2013 hariansilampari.co.id Ajak Masyarakat Peduli Sungai
23 Maret 2013 berita99.com Gerakan Peduli Ciliwung Peringati Hari Air Sedunia
11 April 2013 antarasumbar.com Gubernur Sumbar : Tingkatkan Kepedulian Pengelolaan Sumber Air
6 Mei 2013 antaranews.com Hari Air Sedunia
6 Mei 2013 aktual.co Hari Air Sedunia Tingkat Nasional Diperingati di Semarang
6 Mei 2013 suaramerdeka.com Peringatan Hari Air Dunia Dihadiri Menteri PU
6 Mei 2013 finance.detik.com Pakai Topi Koboi, Djoko Kirmanto Nyangkuldi Acara Hari Air Dunia
6 Mei 2013 antarafoto.com Peringatan Hari Air Sedunia
7 Mei 2013 finance.detik.com Hari Air Sedunia, Djokir: Tidak Ada Kehidupan Tanpa Air
7 Mei 2013 mataramnews.com Peringatan Hari Air Sedunia, DPU Prakarsai "Restorasi Sungai Jangkuk"
8 Mei 2013 solopos.com Pengelolaan Air
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
41/50
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
42/50
PHONE INTERVIEW RADIO U-FM
Pukul : 08.00 09.00 WIB
Penyiar :
Narasumber :
1. Dewi Lestari (Dee) Penyanyi, Novelis
2. Nugroho Tri Utomo Ketua Pokja AMPL
Draft Pointers QA
Q : 1.Apa maksud dari tema Kerjasama Air Internasionalyang ditetapkan oleh PBB melalui website
UNWater?Bagaimana tema ini ikut mempengaruhi issue air yang terjadi di Indonesia?
A:
Kerjasama air merupakan pernyataan tentang bagaimana cara untuk mengolah air sehingga dapat
dimanfaatkan secara bersama. (Official Unwater WWD 2013 Brochure)
Air akan menjadi alasan untuk melakukan kerjasama lintas batas dibandingkan dengan perang.
Air memiliki keterikatan yang cukup erat dengan kehidupan, pangan, budaya dan agama. Ini yang
menyebabkan kita menginginkan negara tetangga kita mengolah air dengan baik, sehingga ketika
melewati negara kita, air tersebut juga dalam kondisi baik (Official Unwater WWD 2013 Brochure)
Kerjasama yang dimaksud adalah kerjasama dari hulu ke hilir. kerjasama di tingkat hulu
dimaksudkan untuk melindungi sumber air baku yang mengalami banyak pencemaran, sementara
kerjasama di tingkat operator untuk mengurangi bahaya kebocoran serta kerjasama di level
masyarakat untuk merubah perilaku penggunaan air.
Kebutuhan kerjasama pengelolaan air sangat mendesak, dan butuh dukungan berbagai pihak. Di
Indonesia, data terakhir Badan Pusat Statistik menyebutkan, pemenuhan proporsi penduduk
terhadap air minum aman di tahun 2011 baru tercatat 55,04 persen atau masih ada lebih dari 80
juta masyarakat yang belum terpenuhi kebutuhan air minum amannya. Jumlah ini akan terus
merangkak naik seiring dengan pertumbuhan penduduk kita.
Q : 2.Masalah air apa saja yang sekarang ini sedang dialami oleh Indonesia?
Pertama, Kebutuhan air minum yang semakin meningkat. Tidak hanya disebabkan oleh
meningkatnya jumlah penduduk, tetapi juga meningkatkan volume pemakaian air terkait dengan
meningkatnya kualitas hidup dan tingkat perekonomian masyarakat.
Kedua, kondisi pencemaran air di Indonesia telah meningkat hingga 30 persen. Angka tersebut
didapat dari pemantauan terhadap 52 sungai di Tanah Air mulai dari 2006 sampai 2011. (Survey
KLH Majalah Percik edisi Air)
Ketiga, pencapaian target pembangunan air minum kita menurut survey BPS tahun 2011 baru
55,04 persen, masih tertinggal dari target MDGs 68,87 persen. Artinya ada 80 juta penduduk
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
43/50
Indonesia yang tidak memiliki akses terhadap air minum yang layak. Dan jumlah ini terus
bertambah seiring dengan pertumbuhan jumlah penduduk yang terus meningkat.
Q : 3.Apa benar sekarang ini dunia mengalami krisis air?
A :
Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa mencatat setidaknya ada 780 juta orang di dunia tidak
memiliki akses terhadap air bersih dan hampir 2,5 miliar tidak memiliki akses terhadap sanitasi
yang memadai. Belum lagi kenyataan enam hingga delapan juta orang meninggal setiap tahunnya
akibat bencana dan penyakit terkait air. (Official Unwater WWD 2013 Brochure)
Terdapat kecenderungan pasokan air di dunia yang menurun akibat perubahan iklim dan
kebutuhan yang meningkat akan pangan, energi serta kebersihan dan kesehatan bagi penduduk
yang terus bertambah.
Q : 4.Program dan proyek apa saja yang sudah dilakukan oleh Pemerintah dan tentu saja Pokja AMPL?
A :
Sejumlah program yang dilakukan dalam membangun air minum di antaranya adalah :
o Rencana Pengamanan Air atau Water Safety Plan adalah suatu pilot program yang
didasari oleh kesadaran tentang pentingnya kualitas, kuantitas, kontinyuitas dan
keterjangkauan air dari hulu ke hilir. Saat ini program RPA tengah diujicobakan di
kawasan Sungai Cikapundung, PDAM Banjarmasin, dan Kabupaten Bangka
o Pamsimas (Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat) program yang
diluncurkan untuk meningkatkan jumlah penduduk miskin pedesaan (rural) dan pinggiran
kota (peri-urban) untuk mendapatkan akses terhadap layanan air minum dan sanitasi
yang sehat dan mendorong praktik perilaku hidup bersih sehat. Pamsimas telah berhasil
dilaksanakan di 5500 desa di seluruh Indonesia, dan berhasil meningkatkan akses air
minum hingga lebih 4,2 juta jiwa. Tahun ini Pamsimas kembali digelar di lebih banyak
wilayah di Indonesia
Pokja AMPL adalah wadah lintas kementerian untuk mengkoordinasikan dan merumuskan arah
kebijakan strategi pembangunan air minum dan sanitasi nasional
Q : 5.Dengan tema tahun ini, usaha / partisipasi apa sih yang bisa kita lakukan bersama sebagai warga
Jakarta yang ikut memperingati Hari Air Dunia?
A :
Ada banyak upaya yang bisa kita lakukan bersama warga
Di sisi supplai, misalnya, masyarakat dapat mendukung upaya-upaya mencari sumber air baku
lain, misalnya air hujan, penyulingan air laut. Sementara untuk memelihara dan melestarikan
sumber air baku yang ada perlu upaya konservasi secara serius.
Di sisi rumah tangga, misalnya pengolahan air skala rumah tangga perlu dilakukan. Masyarakatharus ikut andil dalam upaya menghemat air dan tidak mencemari sungai. (Percik edisi Air)
Slogan yang dibawakan Pak Nug : Hemat Air, Simpan Air, Jaga Air
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
44/50
TOR Kampanye Publik untuk Hari Air Dunia 2013
LATAR BELAKANG
Indonesia terus berupaya menggiatkan pembangunan di sektor air minum untuk mencapai target
seperti yang termaktub dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-
2013 dan Tujuan Pembangunan Milenium (MDGs) 2015.
Data terakhir Badan Pusat Statistik menyebutkan, pemenuhan proporsi penduduk terhadap air minum
aman di tahun 2011 baru tercatat 55,04 persen atau masih ada lebih dari 80 juta masyarakat yang
belum terpenuhi kebutuhan air minum amannya. Jumlah ini akan terus merangkak naik seiring
dengan pertumbuhan penduduk.
Fakta lain yang dihadapi pemerintah adalah jumlah total kebutuhan dan investasi yang tersedia di
sektor air minum masih jauh dari mencukupi. Dari 65 Triliun dana yang dibutuhkan, baru tersedia 38
triliun dana untuk pembangunan air minum. Jumlah dana tersebut dihitung dari APBN, asumsi jumlah
Dana Alokasi Khusus, dan subsidi.
Upaya meningkatkan akses air minum tidak hanya didorong dari sisi supply semata, namun juga dari
sisi demand, menciptakan permintaan di tingkat masyarakat. Kesadaran akan pentingnya mengelola
air minum, keutamaan menghemat air, menyimpan dan menjaga air untuk kualitas hidup yang lebih
sehat menjadi faktor pendukung bagi usaha-usaha meningkatkan akses air minum layak dan
berkelanjutan bagi masyarakat.
Hal ini yang mendasari pelaksanaan kegiatan kampanye publik yang secara reguler diselenggarakan
oleh Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL). Sosialisasi dan kampanye
kepedulian terhadap air minum kita merupakan langkah nyata penciptaan demandmasyarakat.
Sosialisasi dan kampanye peduli air digaungkan Pokja AMPL bertepatan dengan peringatan Hari AirDunia 2013 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan mitra-mitra Pokja AMPL
dari tanggal 22 Maret hingga 10 Mei 2013.
Sesuai dengan tema yang dideklarasikan oleh Majelis Umum PBB, 2013, Tahun Kerjasama Air
Internasional, Pokja AMPL juga turut menyerukan seluruh pihak dan elemen masyarakat
meningkatkan kerja sama dalam pengelolaan air minum di Indonesia. Kerja sama yang dimaksud
adalah kerjasama di semua lini, dari hulu ke hilir. Kerjasama di tingkat hulu dimaksudkan untuk
melindungi sumber air baku yang mengalami banyak pencemaran, sementara kerjasama di tingkat
operator untuk mengurangi bahaya kebocoran serta kerjasama di level masyarakat untuk merubah
perilaku penggunaan air.
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
45/50
Kerjasama menjadi bagian tak terpisahkan dalam seluruh rangkaian Kampanye Publik Pokja AMPL
untuk Hari Air Dunia 2013 ini. Rangkaian kegiatan kampanye Pokja AMPL untuk HAD 2013 beragam
mulai dari Aksi Damai di Bundaran HI, Promosi Media untuk Diskusi Forum Air Jakarta, dan Pameran
Peduli Air di Indonesia Water Forum.
Dukungan dan kerjasama mitra-mitra Pokja AMPL dalam rangkaian kegiatan ini akan memperkuat
pesan-pesan yang akan disampaikan melalui kampanye publik Hari Air Dunia 2013.
TUJUAN KEGIATAN
a) Mengkampanyekan kepedulian terhadap air kepada masyarakat luas melalui pesanHemat Air, Simpan Air, Jaga Air Semua, Sekarang
b) Mempromosikan Program Rencana Pengamanan Air (RPA) sebagai salah satu programpenting dalam upaya mendukung peningkatan akses terhadap air minum untuk
masyarakat
c) Mendukung dan berperan serta pada kegiatan kampanye global kerjasa air internasional,yang dicanangkan oleh PBB dalam World Water Day 2013
d) Meningkatkan akses media massa terhadap informasi-informasi terkait upayapembangunan air minum di Indonesia
e) Memperkuat citra Pokja AMPL Nasional sebagai lembaga lintas kementerian yang peduliterhadap masa depan air
RANGKAIAN, WAKTU, URAIAN KEGIATAN
1. Aksi Damai Hari Air Dunia 22 Maret 2013Lokasi : Bundaran HI, Jakarta
Waktu : 07.00 11.30 WIB
Gambaran Kegiatan :
Setiap tahunnya, Kementerian Pekerjaan Umum (PU), bersama jajaran Direktorat Jenderal
Sumber Daya Air, senantiasa menggelar aksi kampanye peduli air di Bundaran Hotel Indonesia(HI). Selain membagikan bunga dan stiker yang berisikan ajakan untuk melindungi dan
melestarikan air kepada para penguna jalan dan pengendara kendaraan bermotor. Aksi
kampanye juga senantiasa diramaikan dengan pertunjukkan tari dan aksi dari para pelajar
sekolah di Jakarta.
Keikutsertaan Pokja AMPL :
a) Mempromosikan peran serta dan kepedulian Pokja AMPL terhadap aksi-aksi nyatakerjasama pengelolaan air melalui media massa (talkshow radio, membagikan siaran
pers, dsb_
b) Membagikan materi-materi promosi AMPL dalam kegiatan Aksi Damai Hari Air Dunia2013
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
46/50
Pesan Komunikasi Kampanye :
Pokja AMPL Serukan Kerjasama Pengelolaan Air Menyelamatkan Air untuk Masa Depan Hemat Air, Simpan Air, Jaga Air Semua, Sekarang
2. Promosi Media dan Dukungan untuk Diskusi Forum Air Jakarta 26 Maret 2013Lokasi : Balai Agung, Balai Kota Provinsi DKI Jakarta
Waktu : 07.00 17.00 WIB
Gambaran Kegiatan :
Forum Air Jakarta (FAJ) merupakan wadah pemangku kepentingan sektor air minum di Jakarta
yang dibentuk untuk mencari solusi bagi ketersediaan sumber air minum yang berkelanjutan
di Jakarta.
FAJ diinisasi pertama kali dalam pertemuan para pemangku kepentingan air minum oleh
FORKAMI (Forum Komunikasi Air Minum Indonesia) dan PALYJA pada 10 Oktober 2012 di
Jakarta. Salah satu hasilnya adalah perlunya membentuk wadah yang bekerja lebih intensif
dalam mengupas masalah serta merekomendasikan berbagai masukan bagi para penentu
kebijakan di DKI Jakarta.
Menindaklanjuti hasil diatas, Jejaring AMPL (Air Minum dan Penyehatan Lingkungan)
memfasilitasi berbagai pertemuan bersama FAJ dan pemangku kepentingan lainnya sejak 30
Januari 2013 untuk mengidentifikasi prioritas masalah dan rancangan rencana aksi, yangselanjutnya akan diformulasikan dalam bentuk Peta Jalan (Road Map) Penyelamatan Air Baku
Jakarta, dalam sebuah diskusi Air Minum Jakarta Rawan Air Baku.
Dukungan Pokja AMPL Nasional terhadap kegiatan Jejaring AMPL merupakan langkah nyata
dalam menyerukan kerjasama pengelolaan air minum untuk air baku Jakarta yang
berkelanjutan.
Agenda Kegiatan Diskusi Air Minum Jakarta :
Waktu Agenda Fasilitator KeteranganLokakarya Air Minum Jakarta Rawan Air Baku
07.00 07.30 Audiensi Dengan Gubernur Jakarta
(selected people)
Panitia Peserta
terbatas
07.30 08.00 Registrasi Panitia
08.00 08.30 Key note Speaker: Gubernur DKI Jakarta,
dilanjutkan dengan Pembukaan Lokakarya
Panitia dan Protokoler
08.30 -09.00 Coffee Break Panitia
09.00 11.00 Diskusi Air Baku Jakarta dan Penanggap Moderator: DirekturPerkim, Bappenas
1. Direktorat Jenderal Sumber Daya Air,KemenPU : Strategi Penyediaan Air
Baku Untuk Pelayanan Air MinumJakarta
Narasumber
Dirjen SDA Kemen PU
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
47/50
2. Forum Air Jakarta: Air Minum JakartaRawan Air Baku
Ketua Forum Air
Jakarta/Jejaring AMPL
3. Ahli Pengelolaan Sumber Daya Air :Kondisi Kritis sumber Air Baku Jakarta,
Tantang dan Solusi
Penanggap:
Dewan Sumber Daya Air
Provinsi DKI Jakarta
4. Bappeda DKI: Analisis Kebijakan danKoordinasi antar SKPD dalam
pengelolaan sumber air baku Jakarta
Penanggap:
Kepala Bappeda DKI
Jakarta
Tanya Jawab: Moderator :
Direktur Perkim
BAPPENAS
11.00 -12.00 Wrap Up Materi Diskusi dan Rekomendasi
Floor
Moderator
12.00 -13.00 Makan Siang/Istirahat
Diskusi Roadmap Forum Air Jakarta
13.00 13.30 Paparan Detail Roadmap Penyelamatan Air
Baku Jakarta
Oswar Mungkasa
HM Limbong
13.30 14.00 Klarifikasi dan Pembagian Kelompok
Diskusi
14.00 15.00 Participatory Group Discussion:
Isu Teknis dan Pengelolaaan Isu Regulasi dan Kebijakan Isu Pemberdayaan Masyarakat
Fasilitator: Eko Wiji
Mario (PJT II)
Mova
Sahroel (Komunitas
Ciliwung)
15.00 15.15 Coffee Break
15.15 16.00 Presentasi Kelompok dan Klarifikasi Ketua Kelompok
16.30 -16.45 Wrap Up dan Action Plan Ir. Sri Kaderi, Ketua FAJ
16.45 17.00 Penutupan Eko Wiji P, Ketua Jejaring
AMPL
Keikutsertaan Pokja AMPL :
a) Mendukung kegiatan media relations Diskusi Forum Air Jakarta (mengundangmedia , pembuatan, penggandaan dan penyebaran siaran pers, dsb)
b) Mendukung personil panitia pelaksana kegiatan (notulensi, dokumentasi,registrasi dsb)
Pesan Komunikasi :
Kerjasama untuk penyediaan air minum berkelanjutan bagi masyarakat Pokja AMPL Serukan Kerjasama Pengelolaan Air Dorong Peta Jalan Pembuatan Air Baku Jakarta
3. Pameran Peduli Air HAD 2013 di Indonesia Water Forum & Expo 2013Lokasi : Jakarta Convention Center
Tanggal : 7 9 Mei 2013
Gambaran :
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
48/50
Indonesia Water Forum 2013 merupakan satu dari rangkaian kegiatan yang diselenggarakan
Direktorat Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum dalam ragka memperingati Hari
Air Dunia 2013. Forum ini merupakan ajang pameran dan seminar yang akan membahas
Sumber Daya Air di Indonesia, serta management dampak daya rusak air terhadap lingkungan
sebagaimana banjir Jakarta yang baru lalu. Melalui IWF 2013 diharapkan akan terjadi interaksi
antar pemangku kepentingan, dan melalui seminar akan terungkap solusi yang diharapkanbagi masa depan sumber daya air yang membawa kebaikan dan kesejahteraan
Dewan SDA Nasional dan Ditjen SDA Kementerian PU bekerjasama dengan IMP menggelar
IWF 2013 dalam rangka menyikapi Year of Water Cooperation yang dicanangkan UNESCO
dalam memperingati Hari Air Dunia tahun 2013. Event ini diharapkan menjadi ajang
komunikasi para stakeholder yang terus mencari terobosan dalam memanfaatan SDA dengan
mengeluarkan produk dan teknologi baru yang ramah lingkungan ataupun kebijakan baru
yang lebih bersahabat pada masyarakat. Event ini juga diharapkan menjadi embrio dari
Indonesia International Water Week (IIWW) 2014, seperti yang telah digelar di Singapore
(SIWW), Canada (CIWW) dan Amsterdam (AIWW)
Pokja AMPL ikut serta dalam Pameran IWF 2013 ini dengan menyebarkan pesan-pesan
Hemat Air, Simpan Air, Jaga Air Semua, Sekarang
Pameran dirancang menarik, diisi dengan kegiatan talkshow ringan tentang cara-cara peduli,
menghemat, menyimpan dan menjaga air. Berikut gambaran kegiatan yang dirancang :
Agenda Pameran :
Hari / Waktu Kegiatan Narasumber
Hari 1
12.00 13.00
Cintai Air Cintai Lingkungan Sehat
Puppet Show Sahabat Air Sanitasi
Upaya2 Membangun Air Sanitasi
Sahabat Air Sanitasi- Forkami
Unicef
Hari 2
12.00 13.00
Jaga Air
Praktik Biopori
Talkshow ringan Rencana Pengamanan Air
Video Display, Door Prizes
IKOHI
Waspola Facility
Bappenas
HAri 3
12.00 13.00
Hemat Air
Pengelolaan Air minum Rumah Tangga
Ibu-ibu binaan Yayasan Tirta
Lestari
Hari 1 3 Pengambilan Video Testimoni Aku Peduli Air dari Para
Pengunjung. Cerita-cerita dari para
pengunjung tentang cara mudah
mereka menghemat dan menjaga
air
Penyebaran Materi-materi promosiAMPL
PIC :
Tim Komunikasi
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
49/50
RENCANA ANGGARAN BIAYA
---
Fakta-Fakta Terkait
Amankan Air Melalui Program RPA
Terkait dengan upaya peningkatan akses air minum layak, Rencana Pengamanan Air (RPA)
adalah suatu program uji coba pengamanan air minum atau water safety plan yang
diprakarsai oleh pemerintah pusat melalui sejumlah kemeterian yang tergabung dalam Pokja
AMPL Nasional.
Program ini didasari oleh kesadaran tentang pentingnya kualitas, kuantitas, kontinyuitas danketerjangkauan air dari hulu ke hilir. Terlebih, hasil survey Kementerian Lingkungan Hidup
menyatakan kondisi pencemaran air di Indonesia telah meningkat hingga 30 persen. Angka
tersebut didapat dari pemantauan terhadap 52 sungai di tanah air mulai dari 2006 sampai
2011.
Kondisi ini sangat memprihatinkan karena keberadaan air sangat erat dengan kehidupan
manusia. Itulah mengapa pelestarian dan keamanan air menjadi perhatian utama setiap
pelaku pembangunan air minum dan sanitasi.
Program RPA merupakan salah satu upaya untuk menjamin keamanan air minum melalui
pendekatan komprehensif yang mencakup semua langkah. Mulai dari mengamankan pasokan
air baku, pengelolaan air, distribusi hingga pelayanan air minum hingga pemanfaatan oleh
masyarakat.
Pada tahap awal, program RPA diujicobakan pada sejumlah wilayah di Indonesia, yaitu di
kawasan Sungai Cikapundung, Banjarmasin dan Bangka.
2013, Tahun Kerjasama Air internasional
Mendekati tenggat pencapaian target pembangunan milenium (MDGs), penduduk dunia
masih dihantui ancaman bahaya karena kekeringan dan kekurangan air dan sanitasi. Badan
Perserikatan Bangsa-Bangsa mencatat setidaknya ada 780 juta orang di dunia tidak memiliki
akses terhadap air bersih dan hampir 2,5 miliar tidak memiliki akses terhadap sanitasi yang
memadai. Belum lagi kenyataan enam hingga delapan juta orang meninggal setiap tahunnya
akibat bencana dan penyakit terkait air.
Majelis Umum PBB mendeklarasikan tahun 2013 sebagai Tahun Internasional Kerjasama Air
PBB. Potensi kerja sama air sangat besar manfaatnya, baik di sektor ekonomi, sosial, atau
lingkungan. Kerjasama sangat penting tidak hanya untuk menjamin distribusi yang
berkelanjutan dan adil tetapi juga untuk membina dan memelihara hubungan damai baik di
dalam maupun di antara masyarakat.
-
7/30/2019 Laporan Rangkaian Kegiatan Kampanye Publik Pokja AMPL - Hari Air Dunia Tahun 2013
50/50
Pokja AMPL Nasional
Pembangunan air minum dan penyehatan lingkungan disadari tidak hanya terkait pada satu
aspek semata tetapi membutuhkan integrasi dari berbagai aspek, yakni teknis air minum dansanitasi, kelembagaan, pembiayaan, sosial, dan lingkungan hidup. Berdasarkan pemahaman
itulah maka dibentuk Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (Pokja AMPL) di
tingkat nasional.
Sampai saat ini terdapat sembilan kementerian/lembaga yang tergabung dalam Pokja AMPL.
Kesembilan kementerian/lembaga tersebut adalah Kementerian Dalam Negeri, Kementerian
Kesehatan, Kementerian Pekerjaan Umum, Kementerian Perumahan Rakyat, Kementerian
Keuangan, Kementerian Perindustrian, Kementerian Lingkungan Hidup, dan Badan Pusat
Statistik. Keberjalanan Pokja AMPL ini dikoordinasikan oleh Bappenas
Salah satu pencapaian penting dari keberadaan Kelompok Kerja Air Minum dan Penyehatan
Lingkungan adalah tersusunnya Kebijakan Nasional Air Minum dan Penyehatan Lingkungan
Berbasis Masyarakat (AMPL BM) dan konsep Kebijakan Nasional Air Minum dan Penyehatan
Lingkungan Berbasis Lembaga. Kebijakan Nasional AMPL BM terdiri dari 11 prinsip
Pembangunan AMPL BM yang dalam lima tahun terakhir telah dioperasionalisasikan dan
diterapkan melalui berbagai program/proyek AMPL yang ada di Indonesia.
Untuk melihat perkembangan pembangunan AMPL dan informasi terkini seputar Pokja AMPL buka
www.ampl.or.id