Download - Logam Alkali Tanah
Logam Alkali TanahLogam Alkali Tanah
Created by:Created by:
Arina ZahidahArina Zahidah
Ika Nur SyafitrianiIka Nur Syafitriani
Tyas Widya UtamiTyas Widya Utami
Fauzia HanumFauzia Hanum
Fadlillah Octa NoviariFadlillah Octa Noviari
Zaenab LubisZaenab Lubis
Dania ClarisaDania Clarisa
Novarina Darmawan PNovarina Darmawan P
Fadjar Fauzi RFadjar Fauzi R
Fajar RahasmoroFajar Rahasmoro
Definisi Logam Alkali TanahDefinisi Logam Alkali Tanah
Logam alkali tanah terdiri dari 6 unsur yang terdapat di Logam alkali tanah terdiri dari 6 unsur yang terdapat di golongan IIA. Yang termasuk ke dalam golongan II A golongan IIA. Yang termasuk ke dalam golongan II A yaitu : Berilium (Be), Magnesium (Mg), Calcium (Ca), yaitu : Berilium (Be), Magnesium (Mg), Calcium (Ca),
Stronsium (Sr), Barium (Ba), dan Radium (Ra). Di sebut Stronsium (Sr), Barium (Ba), dan Radium (Ra). Di sebut logam karena memiliki sifat-sifat seperti logam. Disebut logam karena memiliki sifat-sifat seperti logam. Disebut
alkali karena mempunyai sifat alkalin jika direaksikan alkali karena mempunyai sifat alkalin jika direaksikan dengan air. Dan istilah tanah karena oksidasinya sukar dengan air. Dan istilah tanah karena oksidasinya sukar
larut dalam air, dan banyak ditemukan dalam bebatuan di larut dalam air, dan banyak ditemukan dalam bebatuan di kerak bumi. Oleh sebab itu, istilah “alkali tanah” biasa kerak bumi. Oleh sebab itu, istilah “alkali tanah” biasa
digunakan untuk menggambarkan kelompok unsur digunakan untuk menggambarkan kelompok unsur golongan II A.golongan II A.
Tiap logam memiliki konfigurasi elektron sama seperti gas Tiap logam memiliki konfigurasi elektron sama seperti gas mulia atau golongan VIII A, setelah di tambah 2 elektron mulia atau golongan VIII A, setelah di tambah 2 elektron pada lapisan kulit S paling luar. Contohnya konfigurasi pada lapisan kulit S paling luar. Contohnya konfigurasi
elektron pada Magnesium (Mg) yaitu : 1elektron pada Magnesium (Mg) yaitu : 1ss2222ss2222pp6363ss2 atau 2 atau (Ne) 3(Ne) 3ss2. Ikatan yang dimiliki kebanyakan senyawa logam 2. Ikatan yang dimiliki kebanyakan senyawa logam alkali tanah adalah ikatan ionik. Karena, elektron paling alkali tanah adalah ikatan ionik. Karena, elektron paling
luarnya telah siap untuk di lepaskan, agarluarnya telah siap untuk di lepaskan, agarmencapai kestabilan.mencapai kestabilan.
Unsur alkali tanah memiliki reaktifitas tinggi, sehingga Unsur alkali tanah memiliki reaktifitas tinggi, sehingga tidak ditemukan dalam bentuk monoatomik , unsur ini tidak ditemukan dalam bentuk monoatomik , unsur ini
mudah bereaksi dengan oksigen, dan logam murni yang mudah bereaksi dengan oksigen, dan logam murni yang ada di udara, membentuk lapisan luar pada oksigen.ada di udara, membentuk lapisan luar pada oksigen.
Keberadaan Alkali Tanah di AlamKeberadaan Alkali Tanah di Alam
Logam alkali tanah memilii sifat yang reaktif sehingga Logam alkali tanah memilii sifat yang reaktif sehingga di alam hanya ditemukan dalam bentuk senyawanya. di alam hanya ditemukan dalam bentuk senyawanya.
Berikut keberadaan senyawa yang mengandung logam Berikut keberadaan senyawa yang mengandung logam alkali: alkali:
• Berilium. Berilium tidak begitu banyak terdapat di kerak • Berilium. Berilium tidak begitu banyak terdapat di kerak bumi, bahkan hampir bisa dikatakan tidak ada. Sedangkan bumi, bahkan hampir bisa dikatakan tidak ada. Sedangkan di alam berilium dapat bersenyawa menjadi Mineral beril di alam berilium dapat bersenyawa menjadi Mineral beril
[Be3Al2(SiO6)3], dan Krisoberil [Al2BeO4].[Be3Al2(SiO6)3], dan Krisoberil [Al2BeO4].• Magnesium. Magnesium berperingkat nomor 7 • Magnesium. Magnesium berperingkat nomor 7
terbanyak yang terdapat di kerak bumi, dengan 1,9% terbanyak yang terdapat di kerak bumi, dengan 1,9% keberadaannya. Di alam magnesium bisa bersenyawa keberadaannya. Di alam magnesium bisa bersenyawa
menjadi Magnesium Klorida [MgCl2], Senyawa Karbonat menjadi Magnesium Klorida [MgCl2], Senyawa Karbonat [MgCO3], Dolomit [MgCa(CO3)2], dan Senyawa Epsomit [MgCO3], Dolomit [MgCa(CO3)2], dan Senyawa Epsomit
[MgSO4.7H2O] [MgSO4.7H2O] • Kalsium. Kalsium adalah logam alkali yang paling • Kalsium. Kalsium adalah logam alkali yang paling
banyak terdapat di kerak bumi. Bahkan kalsium menjadi banyak terdapat di kerak bumi. Bahkan kalsium menjadi nomor 5 terbanyak yang terdapat di kerak bumi, dengan nomor 5 terbanyak yang terdapat di kerak bumi, dengan 3,4% keberadaanya. Di alam kalsium dapat membentuk 3,4% keberadaanya. Di alam kalsium dapat membentuk senyawa karbonat [CaCO3], Senyawa Fospat [CaPO4], senyawa karbonat [CaCO3], Senyawa Fospat [CaPO4],
Senyawa Sulfat [CaSO4], Senyawa Fourida [CaF] Senyawa Sulfat [CaSO4], Senyawa Fourida [CaF] • Stronsium. Stronsium berada di kerak bumi dengan • Stronsium. Stronsium berada di kerak bumi dengan jumlah 0,03%. Di alam strontium dapat membuntuk jumlah 0,03%. Di alam strontium dapat membuntuk senyawa Mineral Selesit [SrSO4], dan Strontianit senyawa Mineral Selesit [SrSO4], dan Strontianit
• Barium. Barium berada di kerak bumi sebanyak 0,04%. • Barium. Barium berada di kerak bumi sebanyak 0,04%. Di alam barium dapat membentuk senyawa : Mineral Di alam barium dapat membentuk senyawa : Mineral
Baritin [BaSO4], dan Mineral Witerit [BaCO3]Baritin [BaSO4], dan Mineral Witerit [BaCO3]
Cara Memperoleh Logam Alkali Tanah 1. Ekstraksi Berilium (Be)
a. Metode reduksia. Metode reduksi Untuk mendapatkan Berilium, bisa didapatkan Untuk mendapatkan Berilium, bisa didapatkan dengan mereduksi BeF2. Sebelum mendapatkan BeF2, dengan mereduksi BeF2. Sebelum mendapatkan BeF2, kita harus memanaskan beril [Be3Al2(SiO6)3] dengan kita harus memanaskan beril [Be3Al2(SiO6)3] dengan Na2SiF 6 hingga 700 0C. Karena beril adalah sumber Na2SiF 6 hingga 700 0C. Karena beril adalah sumber utama berilium.utama berilium. BeF BeF22 + Mg MgF + Mg MgF22 + Be + Be b. Metode Elektrolisisb. Metode Elektrolisis Untuk mendapatkan berilium juga kita dapat Untuk mendapatkan berilium juga kita dapat mengekstraksi dari lelehan BeCl2 yang telah ditambah mengekstraksi dari lelehan BeCl2 yang telah ditambah NaCl. Karena BeCl 2 tidak dapat mengahantarkan listrik NaCl. Karena BeCl 2 tidak dapat mengahantarkan listrik dengan baik, sehingga ditambahkan NaCl. Reaksi yang dengan baik, sehingga ditambahkan NaCl. Reaksi yang terjadi adalah : terjadi adalah : Katoda : Be Katoda : Be22+ + 2e- Be+ + 2e- Be Anode : 2Cl- Cl Anode : 2Cl- Cl22 + 2e- + 2e-
2. Ekstraksi Magnesium (Mg)2. Ekstraksi Magnesium (Mg)
a.Metode Reduksia.Metode Reduksi Untuk mendapatkan magnesium kita dapat Untuk mendapatkan magnesium kita dapat mengekstraksinya dari dolomit [MgCa(CO3)2] karena mengekstraksinya dari dolomit [MgCa(CO3)2] karena dolomite merupakan salah satu sumber yang dapat dolomite merupakan salah satu sumber yang dapat menhasilkan magnesium. Dolomite dipanaskan sehingga menhasilkan magnesium. Dolomite dipanaskan sehingga terbentuk MgO.CaO. lalu MgO.CaO. dipanaskan dengan terbentuk MgO.CaO. lalu MgO.CaO. dipanaskan dengan FeSi sehingga menghasilkan Mg.FeSi sehingga menghasilkan Mg. 2[ MgO.CaO] + FeSi 2Mg + Ca2SiO4 + Fe b. Metode Elektrolisisb. Metode Elektrolisis Selain dengan ekstraksi dolomite magnesium juga Selain dengan ekstraksi dolomite magnesium juga bisa didapatkan dengan mereaksikan air alut dengan CaO. bisa didapatkan dengan mereaksikan air alut dengan CaO. Reaksi yang terjadi : Reaksi yang terjadi : CaO + H2O Ca2+ + 2OH- Mg2+ + 2OH- Mg(OH)2 Selanjutnya Mg(OH)2 direaksikan dengan HCl Untuk Selanjutnya Mg(OH)2 direaksikan dengan HCl Untuk membentuk MgCl2membentuk MgCl2 Mg(OH)2 + 2HCl MgCl2 + 2H2O
Setelah mendapatkan lelehan MgCl2 kita dapat Setelah mendapatkan lelehan MgCl2 kita dapat mengelektrolisisnya untuk mendapatkan magnesiummengelektrolisisnya untuk mendapatkan magnesium Katode : Mg2+ + 2e- Mg Anode : 2Cl- Cl2 + 2e-
3. Ekstraksi Kalsium (Ca)3. Ekstraksi Kalsium (Ca)
a. Metode Elektrolisis a. Metode Elektrolisis Batu kapur (CaCO3) adalah sumber utama untuk Batu kapur (CaCO3) adalah sumber utama untuk mendapatkan kalsium (Ca). Untuk mendapatkan kalsium, kita mendapatkan kalsium (Ca). Untuk mendapatkan kalsium, kita dapat mereaksikan CaCO3 dengan HCl agar terbentuk dapat mereaksikan CaCO3 dengan HCl agar terbentuk senyawa CaCl2. Reaksi yang terjadi :senyawa CaCl2. Reaksi yang terjadi :
CaCO3 + 2HCl CaCl2 + H2O + CO2
Setelah mendapatkan CaCl2, kita dapat Setelah mendapatkan CaCl2, kita dapat mengelektrolisisnya agar mendapatkan kalsium (Ca). Reaksi mengelektrolisisnya agar mendapatkan kalsium (Ca). Reaksi yang terjadi :yang terjadi : Katoda ; Ca2+ + 2e- Ca Anoda ; 2Cl- Cl2 + 2e-
b. Metode Reduksib. Metode Reduksi Logam kalsium (Ca) juga dapat dihasilkan dengan Logam kalsium (Ca) juga dapat dihasilkan dengan mereduksi CaO oleh Al atau dengan mereduksi CaCl2 oleh Na. mereduksi CaO oleh Al atau dengan mereduksi CaCl2 oleh Na. Reduksi CaO oleh Al Reduksi CaO oleh Al
6CaO + 2Al 3 Ca + Ca3Al2O6 Reduksi CaCl2 oleh Na CaCl2 + 2 Na Ca + 2NaCl
4. Ekstraksi Strontium (Sr)4. Ekstraksi Strontium (Sr)
Metode Elektrolisis Metode Elektrolisis Untuk mendapatkan Strontium (Sr), Kita bisa Untuk mendapatkan Strontium (Sr), Kita bisa mendapatkannya dengan elektrolisis lelehan SrCl2 . Lelehan mendapatkannya dengan elektrolisis lelehan SrCl2 . Lelehan SrCl2 bisa didapatkan dari senyawa selesit [SrSO4]. Karena SrCl2 bisa didapatkan dari senyawa selesit [SrSO4]. Karena Senyawa selesit merupakan sumber utama Strontium (Sr). Senyawa selesit merupakan sumber utama Strontium (Sr). Reaksi yang terjadi ; Reaksi yang terjadi ; katode ; Sr2+ +2e- Sr anoda ; 2Cl- Cl2 + 2e-
5. Ekstraksi Barium (Ba)a. Metode Elektrolisis Barit (BaSO4) adalah sumber utama untuk memperoleh Barium (Ba). Setelah diproses menjadi BaCl2 barium bisa diperoleh dari elektrolisis lelehan BaCl2. Reaksi yang terjadi : katode ; Ba2+ +2e- Ba anoda ; 2Cl- Cl2 + 2e-b. Metode Reduksi Selain dengan elektrolisis, barium bisa kita peroleh dengan mereduksi BaO oleh Al. Reaksi yang terjadi : 6BaO + 2Al 3Ba + Ba3Al2O6.
SIFAT ALKALI TANAHSIFAT ALKALI TANAH
Sifat Kimia Logam Alkali TanahSifat Kimia Logam Alkali Tanah
Sifat Kimia (reaksi-reaksi) unsur Alkali Tanah.
1. Reaksi dengan Air. Sifat reaksi dengan air dalam satu golongan dari atas ke bawah makin reaktif dan eksotermis (spt.gol I-A).
Mg (s) + 2 H2O (l) → Mg(OH)2 (aq) + H2 (g) , reaksinya lambat.
Ca (s) + 2 H2O (l) → Ca(OH)2 (aq) + H2 (g) , reaksi lebih cepat.
Sr (s) + 2 H2O (l) → Sr(OH)2 (aq) + H2 (g) , reaksi cepat.
2. Reaksi dengan Asam.
Be (s) + HCl (aq) → BeCl2 (aq) + H2 (g)
Mg (s) + H2SO4 (aq) → MgSO4 (aq) + H2 (g)
Ca (s) + HBr (aq) → CaBr2 (aq) + H2 (g)3. Reaksi dengan basa, hanya Be sebagai logam amphoter yaitu :
Be (s) + NaOH (aq) → Na2BeO2 (aq) + H2 (g)
4. Reaksi Logam Alkali Tanah ( M = Be s.d Ba ) dengan Udara.
2 M (s) + O2 (g) → 2MO (s) 3 M (s) + N2 (g) → M3N2 (s)
5. Reaksi Logam Alkali Tanah ( M ) dengan Halogen ( X2 ).
M (s) + X2 (g) → MX2 (s)
Contoh : Mg (s) + Br2 (g) → MgBr2 (s)
6. Reaksi Logam Alkali Tanah ( M ) dengan Hidrogen ( H2 )
M (s) + H2 (g) → MH2 (s)
Contoh : Ca (s) + H2 (g) → CaH2 (s)
Kegunaan Logam Kegunaan Logam Alkali TanahAlkali Tanah
Berilium (Be) 1. Berilium digunakan untuk memadukan logam agar lebih kuat,
akan tetapi bermasa lebih ringan. Biasanya paduan ini digunakan pada kemudi pesawat Zet.
2. Berilium digunakan pada kaca dari sinar X. 3. Berilium digunakan untuk mengontrol reaksi fisi pada reaktor
nuklir 4. Campuran berilium dan tembaga banyak dipakai pada alat
listrik, maka Berilium sangat penting sebagai komponen televisi.
Magnesium (Mg)1. Magnesium digunakan untuk memberi warna putih terang pada
kembang api dan pada lampu Blitz.2. Senyawa MgO dapat digunakan untuk melapisi tungku, karena
senyawa MgO memiliki titik leleh yang tinggi.3. Senyawa Mg(OH)2 digunakan dalam pasta gigi untuk mengurangi
asam yang terdapat di mulut dan mencagah terjadinnya kerusakan gigi, sekaligus sebagai pencegah maag
4. Mirip dengan Berilium yang membuat campuran logam semakin kuat dan ringan sehingga biasa digunakan pada alat alat rumah tangga.
Kalsium (Ca)1. Kalsium digunakan pada obat obatan, bubuk pengembang kue dan
plastik.2. Senyawa CaSO4 digunakan untuk membuat Gips yang berfungsi untuk
membalut tulang yang patah.3. Senyawa CaCO3 biasa digunakan untuk bahan bangunan seperti
komponen semen dan cat tembok.Selain itu digunakan untuk membuat kapur tulis dan gelas.
4. Kalsium Oksida (CaO) dapat mengikat air pada Etanol karena bersifat dehidrator,dapat juga mengeringkan gas dan mengikat Karbondioksida pada cerobong asap.
5. Ca(OH)2 digunakan sebagai pengatur pH air limbah dan juga sebagai sumber basa yang harganya relatif murah
6. Kalsium Karbida (CaC2) disaebut juga batu karbit merupakan bahan untuk pembuatan gas asetilena (C2H2) yang digunakan untuk pengelasan.
7. Kalsium banyak terdapat pada susu dan ikan teri yang berfungsi sebagai pembentuk tulang dan gigi.
Stronsium (Sr)1. Stronsium dalam senyawa Sr(NO3)2 memberikan warna merah apabila
digunakan untuk bahan kembang api.2. Stronsium sebagai senyawa karbonat biasa digunakan dalam pembuatan
kaca televisi berwarna dan komputer.
Barium (Ba)1. BaSO4 digunakan untuk memeriksa saluran pencernaan karena
mampu menyerap sinar X2. BaSO4 digunakan sebagai pewarna pada plastic karena memiliki
kerapatan yang tinggi dan warna terang.3. Ba(NO3)2 digunakan untuk memberikan warna hijau pada
kembang api.
Dampak Pada KehidupanDampak Pada Kehidupan Dapat menimbulkan terjadinya air sadah Kesadahan Air dapat menurunkan efisiensi dari deterjen
dan sabun. Kesadahan Air dapat menyebabkan noda pada bahan
pecah belah dan bahan flat. Kesadahan Air dapat menyebabkan bahan linen berubah
pucat. Mineral Kesadahan Air dapat menyumbat semburan
pembilas dan saluran air. Residu Kesadahan Air dapat melapisi elemen pemanas dan
menurunkan efisiensi panas. Kesadahan Air dapat menciptakan biuh logam pada kamar
mandi shower dan bathtubs.
Terima Kasih Terima Kasih