OLEH : IPAH EMA JUMIATI, S.IP., M.SI.

Manajemen Kontemporer merupakan suatuperubahan terhadap cara-cara pengelolaanperusahaan yang mau tidak mau harusdiperhatikan oleh setiap perusahaan dimanapun ia berada, karena situasi perekonomiandan tingkat persaingan yang semakin tinggimemaksa perusahaan berbuat sesuatu gunamempertahankan kelangsungan hidupnya.

TQM definisikan sebagai suatu komitmenbudaya organisasi untuk memuaskanpelanggan melalui penggunaan sistemterpadu dari perangkat, teknik-teknik, danpelatihan. TQM melibatkan manajemen padaperbaikan yang berkelanjutan (continuous improvement) dari seluruh proses organisasi, yg menghasilkan kualitas yang tinggi dariproduk dan jasa.

Pemenuhan keinginan pelanggan atas produkatau jasa yang ditawarkan perusahaan. Berdasasarkan survey Lacelles dan Berry thdp700 eksekutif ditemukan bahwa motivasimelatarbelakangi perlunya penerapan TQM pada sejumlah perusahaan, sbb:

73 %: memenuhi keinginan pelanggan

63 %: Ingin mengurangi biaya

59 %: Inisiatif para eksekutif

34 %: Adanya ancaman dari pesaing

a. Pendekatan Sistem◦ 1. Sistem Sosial /Budaya, mengacu pd sekumpulan

keyakinan dan perilaku yg dihasilkan melaluikebersamaan organisasi. (Budaya Organisasi)

◦ 2. Sistem Teknikal (Teknologi, infrastruktur fisikserta investasi modal) yg diperlukan organisasi utkmencapai tujuan.

◦ 3. Sistem Manajemen; yaitu proses melalui manaorganisasi mengelola sumber daya manusia dansumber daya fisik lainnya.

Perangkat TQM1. Statistik2. Benchmarking (Patok Duga), membandingkanproduk atau proses milik perusahaan kita dgnproduk atau proses yg kt anggap terbaik di dunia3. Fokus pd pelanggan4. Peranan manajemen (Bermula dr ManajemenPuncak, terkait budaya organisasi)5. Partisipasi pegawai (Empowerment, asumsiseluruh anggota organisasi mempunyaikomitmen budaya yg sama, yaitu melakukanperbaikan terus-menerus dlm rangkamemuaskan keinginan konsumen.