Download - Materi Prokom BAB 3
-
19
BAB III
CONTOH PEMOGRAMAN SCILAB
1. PROGRAM PERKENALAN
Pada program ini hanya digunakan perintah disp untuk menampilkan beberapa
kalimat.
Setelah program dijalankan akan muncul tampila berikut di Scilab console.
-
20
2. PROGRAM MENGHITUNG LUAS BIDANG #1
Langkah-langkah (algoritma) dalam program ini adalah sebagai berikut:
- Definisikan variabel Diameter dengan nilai 10
- Definisikan variabel Luas dengan menuliskan persamaan luas lingkaran
- Tampilkan keterangan Luas lingkaran
- Tampilkan hasil perhitungan luas
Setelah dieksekusi maka akan diperoleh hasil sebagai berikut:
-
21
3. PROGRAM MENGHITUNG LUAS BIDANG #2
Pada program ini nilai diameter akan diinput oleh user. Algoritma program
adalah sebagai berikut:
- Definisikan variabel Diameter dengan meminta input user menggunakan
perintah input
- Definiskan variabel luas dengan menuliskan persamaan luas lingkaran
- Tampilkan keterangan luas bersamaan dengan nilainya menggunakan perintah
string. Karena data yang ditampilkan ada dua yaitu kalimat dan nilai luas,
maka digunakan kurung siku [ ].
-
Setelah dieksekusi maka akan diperoleh hasil berikut:
-
22
4. PROGRAM MENGHITUNG LUAS BIDANG #3
Setelah eksekusi program akan diperoleh hasil berikut.
5. PROGRAM GRAFIK FUNGSI TRIGONOMETRI #1
Program ini akan membuat grafik fungsi sinus dalam mulai 0o hingga 360
o
dengan interval sudut 10o. Algortima program adalah sebagai berikut:
- Definisikan variabel X yaitu sudut dalam derajat
- Definiskan variabel Y yaitu nilai fungsi sinus X. Jika sudut dinyatakan dalam
derajat, maka gunakan perintah sind. Namun jika sudut dinyatakan dalam
radian makan gunakan perintah sin.
-
23
- Tampilkan nilai X dan Y. Karena data yang ditampilkan ada dua maka
digunakan kurung siku [ ]. Nilai ini dapat juga tidak ditampilkan untuk
mempercepat eksekusi program.
- Tampilkan grafik X vs Y
- Tampilkan nama grafik dan label sumbu
Setelah eksekusi program akan tampil hasil sebagai berikut.
-
24
Tekan sembarang tombol pada keyboard untuk melanjutkan perhitungan. Setelah
perhitungan selesai maka akan muncul layar grafik sinus.
Pada jendela grafik terdapat beberapa menu yang bisa digunakan untuk mengedit
tampilan grafik.
6. GRAFIK FUNGSI TRIGONOMETRI #2
Program ini akan menampilkan grafik sinus dan cosinus bersamaan dalam satu
grafik. Algoritma program adalah sebagai berikut:
- Definisikan variabel X yaitu data sudut dalam derajat. Di sini digunakan
fungsi lain yaitu linspace untuk membangkitkan data sudut antara 0-360
dengan jumlah data 50. Jadi komputer akan menghitung sendiri interval yang
diperlukan.
- Definiskan variabel Y yaitu nilai sinus X
- Definisikan variabel Z yaitu nilai cosinus X
- Tampilkan nilai X, Y, dan Z
- Tampilkan grafik X vs Y
- Tampilkan grafik X vs Z
- Tampilkan nama grafik dan label sumbu
-
25
Setelah eksekusi program akan diperoleh:
-
26
7. PROGRAM GRAFIK TIGA DIMENSI #1
Grafik tiga dimensi dapat dihasilkan dengan menggunakan fungsi grafik 3 D
sebagai berikut.
Semua perintah dalam program diberi tanda titik koma (;) sehingga perintah tersebut
tidak ditampilkan pada Scilab console. Setelah eksekusi program maka yang akan
ditampilkan hanyalah grafik.
-
27
8. PROGRAM GRAFIK 3D #2
Program berikut akan menghasilkan grafik 3D dengan pengaturan warna.
-
28
Setelah eksekusi program maka akan diperoleh grafik berikut.
Pilihan warna yang tersedia dapat dilihat dimenu Help sebagai berikut:
-
29
9. PROGRAM STATISTIK #1
Scilab menyediakan fungsi statistik untuk membuat program statistik . Berikut
adalah contoh pemakaian fungsi-fungsi tersebut. Algoritma program untuk
menghitung rata-rata atau mean adalah sebagai berikut:
- Definisikan variabel A yang berisi nilai yang akan dirata-ratakan
- Definisikan y yaitu nilai rata-rata dengan menggunakan fungsi mean
- Tampilkan nilai rata-rata
Setelah eksekusi program akan diperoleh hasil sebagai berikut.
-
30
10. PROGRAM STATISTIK #2
Berikut adalah program untuk menghitung median dari sejumlah nilai.
Eksekusi program akan menghasilkan
-
31
11. PROGRAM INTEGRAL
Scilab dapat digunakan untuk menghitung integral dari sebuah persamaan
diferensial dengan bentuk umum:
Algoritma program integral tertentu adalah sebagai berikut:
- Definisikan fungsi atau persamaan diferensial yang akan diintegralkan.
Perintah function diikuti oleh definisi persamaan diferensial dan diakhiri
oleh perintah endfunction.
- Definisikan nilai awal y
- Definisikan nilai awal x
- Definisikan rentang nilai x di mana integral akan dilakukan
- Lakukan proses integral dengan perintah ode
Setelah eksekusi program maka akan diperoleh hasil sebagai berikut.
-
32
12. PROGRAM INTEGRAL TERTENTU (DEFINITE INTEGRAL)
Program berikut adalah untuk menghitung nilai integral tertentu dari suatu
persamaan. Bentuk umum suatu integral tertentu adalah :
( )
Algoritma program adalah sebagai berikut:
- Definikan persamaan atau fungsi yang akan diintegralkan
- Lakukan proses integrasi dengan perintah intg dengan nilai batas a hingga b
-
33
Eksekusi program akan menghasilkan
13. PROGRAM INTEGRAL MULTIPLE
Program berikut ini adalah untuk melakukan integral secara multiple dari
beberapa persamaan. Berikut algoritma program:
- Definisikan persamaan 1 dengan menggunakan f1
- Hitung nilai integral pada kondisi batas dengan fungsi f1
- Definisikan persaman 2. Dalam hal ini harus diperhatikan agar menggunakan
nama f yang berbeda dengan persamaan 1. Di sini digunakan f2.
- Hitung nilai integral pada kondisi batas dengan fungsi f2
-
34
Hasil eksekusi program akan menampilkan nilai integral dari dua buah persamaan
sebagai berikut.
14. PROGRAM DENGAN ITERASI #1
Berikut ini adalah contoh program yang menggunakan teknik iterasi, yaitu
program menghitung jumlah total dari data yang disediakan. Algoritma program
adalah sebagai berikut:
- Tuliskan data yang akan dihitung jumlah totalnya dengan memberi definisi
n(data ke i) = data
- Definisikan berapa data yang digunakan
- Definisikan nilai Total = 0
- Lakukan iterasi untuk menghitung jumlah data satu persatu dengan perintah
for ....end
-
35
Eksekusi program akan ditampilkan sebagai berikut:
-
36
15. PROGRAM DENGAN ITERASI #2
Program alternatif untuk menghitung total adalah sebagai berikut dengan
algoritma:
- Masukkan data dengan menggunakan kurung siku. Tiap data dipisahkan
dengan koma.
- Definisikan jumlah data
- Definisikan Total = 0
- Lakukan iterasi untuk menghitung total dengan perintah for...end
-
37
16. PROGRAM SIMULASI GERAK PARABOLA
Scilab dapat digunakan untuk membuat simulasi seperti lintasan benda.
Berikut adalah contoh program untuk membuat simulasi gerak benda yang mengikuti
lintasan parabola. Algoritma program adalah:
- Definisikan kecepatan awal
- Definisikan gravitasi
- Definisikan percepatan
- Definisikan rentang waktu gerak benda sehingga terbentu lintasan parabola
yang sempurna.
- Definisikan persamaan gerak arah horisontal
- Definisikan persamaan gerak arah vertikal
- Tampilkan grafik x vs y
Eksekusi program akan menampilkan lintasan parabola yang dialami oleh benda yang
bergerak dengan variabel-variabel yang sudah ditentukan seperti dalam program di
atas.
-
38