Download - Obsesi 20
POKOK BAHASAN 1. MAKNA ISHLAH & TAGHYIR 2. MEMAHAMI MASYARAKAT :
KUNCI PERUBAHAN3. METHODE RASUL
MELAKUKAN PERUBAHAN4. MELEDANI RASUL : KUNCI
KEBERHASILAN
1. MAKNA PERUBAHANBarangsiapa yang keadaan amalannya hari ini lebih jelek dari hari kemarin, maka ia terlaknat.Barangsiapa yang hari ini sama dengan hari kemarin, maka ia termasuk orang yang merugi,
danBarangsiapa yang hari ini lebih baik dari hari
kemarin, maka ia termasuk orang yang beruntung
MAKNA ISHLAH : PERBAIKAN (PERUBAHAN PARSIAL, GRADUAL)
يق ي يفقي فو وت وم ا وو و ت فع وط وت فس وم ا ا وح وال فص يل ل ا يإ و د يردي و أ فن يإو ب ﴿ ينقي و أ يه فقي ول يإ وو و ت فل ك وو وت يه فقي ول وع يه هل يب ال ل ٨٨يإ ﴾
Aku tidak bermaksud kecuali (mendatangkan) perbaikan selama aku masih berkesanggupan. Dan tidak ada taufik bagiku melainkan dengan (pertolongan) Allah. Hanya kepada Allah aku bertawakkal dan hanya kepada-Nya-lah aku
kembali. (Huud :88)
APLIKASI ISHLAHPADA ORANG : Perbaikan pada orang yang sudah Islam. Jika orang yang belum Islam, Ishlah saja tidak ada
gunanya bagi keselamatan orang tersebut di akheratOrang yang belum islam, perlu taghyir : di-islamkanPADA SISTEM :Perbaikan pada sistem yang SUDAH ISLAMJika sistem BELUM ISLAM ishlah tidak akan
memperbaiki apapunProblem muncul pada definisi :”SISTEM ISLAM”
BEBERAPA KEKELIRUANMembuat tindakan mengacu kepada dalil, dari
syariah nabi-nabi terdahuluMisalnya : Dakwah menggunakan kekerasan , mengacu pada
tindakan Nabi Ibrahim A.S.Bergabung dengan pemerintah yang tidak
menerapkan hukum islam, mengacu pada Kisah Nabi Yusuf menjadi “Menteri”
RALAT , KITA GUNAKAN KAIDAH USHUL FIQH : syar’u man qablana laisa syar’an lana –syariat sebelum kita bukan merupakan syariat bagi kita.
MAKNA TAGHYIR : PERUBAHAN MENDASAR (REVOLUSIONER)
تحىتي ى ح م مو تم ا قبتق م ر تغري تال م ي ىلل ىن ا قإقم ﴿ قه قس منم ف تم ا قبتأ م راوما تغري ١١م ي ﴾
Sesungguhnya Allah tidak akan merubah keadaan suatu kaum, hingga mereka merubah apa-apa yang ada pada
diri mereka (Ar Ra’du 11)
APLIKASI TAGHYIRPADA ORANG : Perubahan pada orang yang BELUM ISLAM Setelah masuk Islam baru diadakan perbaikan
PADA SISTEM :Perubahan untuk sistem yang BELUM ISLAMDiubah mulai dari FONDASI sistem, baru bangunan
sistemProblem muncul pada definisi :”SISTEM ISLAM”
2. MEMAHAMI MASYARAKATKebanyakan orang memahami masyarakat adalah
kumpulan dari individu, keluarga, yang mendiami suatu wilayah tertentu. Misal : Masyarakat Jawa, Masyarakat kampus, masyarakat penonton sepak bola
Pengertian Yang SHOHIH tentang masyarakat :Kumpulan individu yang berinteraksi dengan aturan-aturan tertentu, yang memiliki kesamaan pikiran dan perasaan
KEKELIRUAN PEMAHAMANSUATU NEGARA DISEBUT NEGARA ISLAM/
SISTEMNYA SUDAH ISLAM KARENA:
1. PENDUDUKNYA MAYORITAS MUSLIM2.PEJABATNYA BANYAK YANG MUSLIM3.SYI’AR-SYIAR ISLAM SEPERTI SHOLAT,
MASJID, ADZAN BEBAS DIKUMDANGKAN
SEBUAH NEGARA DISEBUT ISLAM/ SISTEMNYA ISLAM JIKA1. ATURAN HUKUM YANG DITERAPKAN DALAM
NEGARA TERSEBUT ADALAH HUKUM ISLAM2. KEAMANAN NEGARA TERSEBUT SEPENUHNYA
DALAM TANGAN ORANG ISLAM
APAKAH ADA NEGARA SEPERTI INI DI DUNIA INI?
KOMPONEN MASYARAKATMANUSIA YANG BERINTERAKSIPERATURAN INTERAKSI ANTAR MANUSIAKESAMAAN PEMIKIRAN DAN PERASAAN
MEMPERBAIKI MASYARAKAT = MEMPERBAIKI KETIGANYA SECARA SEREMPAK
KETIGA UNSUR ITU YANG PALING DOMINAN ADALAH PERATURAN INTERAKSI
3. METODE RASUL DALAM PERUBAHANKARAKTER DA’WAH RASULULLAH :DALAM MENDIRIKAN KEKUASAAN
1. pemikiran (fikriyah) 2. politis (siyâsiyah) 3. tanpa kekerasan (lâ mâaddiyah)
SETELAH MEMILIKI KEKUASAAN 1. DAKWAH2. JIHAD
TAHAPAN DAKWAH RASUL : 1. Tahap Tatsqif (Pembinaan,Pengkaderan ):
membina pengemban-pengemban da’wah yang tangguh dan memiliki gambaran jelas tentang : cita2, dan roadmap menuju cita2
2. Tahap Taf’ul Ma’al Ummah (Interaksi dengan ummat) ( Al Hijr 94) : Menyampaikan opini, Kifah Siyasi (Perang pemikiran) siraul Fikri (Pergolakan Pemikiran), Talabul nusrah
3. Taqbiqul Hukmi (Penerapan Hukum Islam secara serempak (Inqilabiyah)
4. MENELADANI RASUL : KUNCI KEBERHASILAN PERUBAHAN
Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah (AL Ahzab : 21)
ح ةح ةو وس أ أ هح ل أ لح ال سو ةر أ ف يح ومح ك ةل ةنح ةكنا ودح ةق ةلةمح وو ةي ول ةوا ةهح ل جوح ال ور ةي ةنح ةكنا ةم نح ل ح ةح ةن ةس ةح
أ ثيراح ﴿ ةك ةهح ل ةرح ال ةك ةذ ةو ةرح أ خ ول ٢١ا ﴾
Perintah mengikuti manhaj nabi
ةل ىح ةع أ هللاح ةل ىح أ إ عوح ود ةأ أ ل يح أ بي ةس أ هح أ ذ ةه ولح قأ ن ي ةع ةب ت أ نح ا ةم ةو ةنناح ةأ أ ةح ةر أ صي ةب
“Katakanlah, ‘Inilah jalan (dakwah)-ku. Aku dan orang-orang yang mengikutiku mengajak (kalian) kepada (agama) Allah dengan hujjah (bukti) yang nyata..” (TQS. Yusuf [12]: 108)