Download - Panduan Perbaikan Printes Canon Pixma Seris
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 1
Petunjuk Penggunaan Canon Resetter
Didistribusikan Melalui
Http://CanonResetter.Terpercaya.Net
Didukung Penuh Oleh
Http://www.Terpercaya.Net
DAN
CV. DIKA KOMPUTER Pusat Komputer & Notebook
Jl. Darmosugondo No.31
Palangka Raya KALTENG
Telp 0536-3224111, 3227311
Hp 0811522291
Http://DikaKomputer.Terpercaya.Net
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 2
Didik Mulato,ST
Terima Kasih Sudah MenDownload Program Canon Resetter dari kami.
Kami Pastikan anda sangat beruntung memiliki program ini, karena kami sendiri
sudah menerima Ribuan Ucapan Terima Kasih dari saudara kita di Seluruh Penjuru
Indonesia. Bahkan ada beberapa dari Luar Negeri.
PENTING!!!!
Anda tidak perlu meragukan keampuhan program ini, sehingga kami sarankan anda
Mengikuti STEP by STEP Panduan ini sebelum menggunakan program ini
Hal ini perlu kami sampaikan, karena ada beberapa saudara kita yang belum
membaca panduan ini dengan benar tapi sudah menyampaikan pertanyaan kepada
kami.
Namun demikian setelah anda mencoba dan belum berhasil, silahkan sampaikan
permasalahan anda melalui e-mail kami [email protected] (Maaf, untuk
konsultasi sebaiknya tidak via sms)
Semoga Bermanfaat dan sekali lagi terima kasih.
Regards,
Didik Mulato,ST
Admin http://www.terpercaya.net
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 3
CARA PEMAKAIAN SOFTWARE CANON RESETTER
DAFTAR SERVICE TOOL
• I250-PIXMA
Untuk reset Canon i250,i255,i320,i350,i355,pixma ip1000/1500
• I250-I350
Untuk reset Canon i250,i255,i320,i350,i355
CARA MENJALANKAN SERVICE TOOL
1. DRIVER HARUS SUDAH DI INSTALL
2. PRINTER HARUS DALAM KEADAAN SERVICE MODE (TEMPORARY RESET)
3. UNTUK MENGAKTIFKAN SERVICE MODE.
a. TEKAN POWER (DI PRINTER)
b. COLOKAN POWER LISTRIK (LAMPU AKAN BERWARNA HIJAU)
c. SAMBIL MENEKAN POWER TEKAN TOMBOL RESUME (LAMPU BERUBAH
ORANGE)
d. LEPAS KEDUANYA (PRINTER AKAN MATI)
e. NYALAKAN KEMBALI. (JANGAN MENCABUT POWER LISTRIK)
4. JALANKAN SERVICE TOOL
5. CABUT POWER LISTRIK, COLOKAN KEMBALI DAN NYALAKAN (PRINTER
INITIAL/TUNGGU SAMPAI LAMPU TDK BERKEDIP)
I250-I350 SERVICE TOOL
Cara penggunaan :
1. PILIH PORT
2. CEK LIST EEPROM CLEAR (RESTORE DEFAULT/CLEAR WASTE INK)
3. KLIK EEPROM DUMP (Sebagian Kasus Printer blinking kembali)
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 4
I250-PIXMA VERSI WINDOWS XP
Cara penggunaan :
1. PILIH PORT
2. PADA SET DESTINATION PILIH 1
3. SEMUA CANON PRINTER AKAN DIRESET WASTE INK FULL DARI I225
SAMPAI IP1500.
4. KET : Apabila printer yg di reset type i250 atau i255, maka type printer akan berubah
jd i350, jadi harus ganti driver.
SARAN PENGGUNAAN
1. GUNAKAN WINDOWS XP UNTUK SEMUA TOOL
2. Untuk penggunaan yg mudah hanya gunakan 2 tool saja. i225pixma dan i350tool
(Kedua tool ini sudah bisa reset i225 smpai pixma ip1500)
3. Untuk reset i225 supaya tidak berubah menjadi i350, gunakan cara sebagai berikut :
1. Gunakan i320pixmatool, seperti biasa pilih port dan klik angka 1
2. printer akan berubah type dan terdetect oleh windows sebagai hardware baru
canon i350. (jangan dimatikan apalagi di cabut kabel powernya)
3. panggil i350tool, lalu pilih port dan pada destination klik i255. printer akan
berubah kembali menjadi i255. Selesai.
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 5
TIP AND TRIK SERVICE CANON BJC 1000 SAMPAI S200SPX MATI TOTAL
TANPA TIMAH DAN SOLDER.
Canon seri BJC sampai seri S, mempunyai IC 8 Kaki (L46R), Posisi di atas. pada bjc
1000 atau 2000, buka printer (tutup atas), buka baud board tanpa membuka kabel2, maka
akan terlihat IC 8 kaki hitam. Untuk S series IC sudah terlihat pada waktu tutup atas di
buka.
5 4
6 3
7 2
8 1
Gunakan Pinset lalu tempelkan kaki pinset pertama ke kaki no. 6 dan tempelkan kaki
pinset satu lagi ke nomor 2 lalu 3, kalo mash belum nyala coba tempelkan ke kaki 1 atau
4, di ulang2 sampai printer kembali nyala.
Ket : Kalo anda terbiasa dengan solder dan timah, buka IC (L46R) tunggu beberapa saat
lalu pasangkan kembali, printer akan langsung nyala kembali, tanpa harus ganti ic.
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 6
PANDUAN RESET PRINTER PIXMA IP 2000
Untuk Printer Pixma 2000 ini tidak memerlukan Program khusus untuk meReset, jadi cukup diikuti
saja panduan ini.
MAIN WASTE COUNTER RESET
1. Dalam kondisi printer mati dan power supply siap (dengan kabel listrik), tekan dan tahan tombol
resume/cancel (bagian tengah) kemudian tekan dan tahan tombol power (bagian atas), indikasi lampu
warna hijau.
2. Dalam kondisi tombol power dan resume/cancel tertekan, lepaskan tombol resume/cancel (jangan
lepaskan tombol power).
3. Dalam kondisi tombol power tertekan, tekan tombol resume/cancel 2 kali (Orange-Hijau),
selanjutnya lepaskan tombol power (kedua tombol tidak tertekan). Lampu hijau akan berkedip
selama inisialisasi, tunggu beberapa saat setelah lampu hijau menyala tanpa berkedip.
4. Dalam kondisi lampu hijau menyala (tanpa berkedip), tekan tombol resume/cancel 4 kali (orange-
hijau-orange-hijau) merujuk Tabel 1.
5. Tekan tombol power (indikasi warna hijau), tanpa penekanan tombol resume/cancel (merujuk
Tabel 2) selanjutnya tekan tombol power sekali lagi untuk mematikan printer.
6. Lepaskan kabel listrik, tunggu beberapa saat dan hidupkan kembali printer.
PLATEN WASTE COUNTER RESET
7. Dalam kondisi printer mati dan power supply siap (dengan kabel listrik), tekan dan tahan tombol
resume/cancel (bagian tengah) kemudian tekan dan tahan tombol power (bagian atas), indikasi lampu
warna hijau.
8. Dalam kondisi tombol power dan resume/cancel tertekan, lepaskan tombol resume/cancel (jangan
lepaskan tombol power).
9. Dalam kondisi tombol power tertekan, tekan tombol resume/cancel 2 kali (Orange-Hijau),
selanjutnya lepaskan tombol power (kedua tombol tidak tertekan). Lampu hijau akan berkedip
selama inisialisasi, tunggu beberapa saat setelah lampu hijau menyala tanpa berkedip.
10. Dalam kondisi lampu hijau menyala (tanpa berkedip), tekan tombol resume/cancel 4 kali (orange-
hijau-orange-hijau) merujuk Tabel 1.
11. Tekan tombol power (indikasi warna hijau), selanjutnya tekan tombol resume/cancel 1 kali (orange)
merujuk Tabel 2, terakhir tekan tombol power untuk mematikan printer.
12. Lepaskan kabel listrik, tunggu beberapa saat dan hidupkan kembali printer.
Inisialisasi Tipe Printer untuk iP1000 (Market-Asia non Japan):
1. Dalam kondisi printer mati dan power supply siap (dengan kabel listrik), tekan dan tahan tombol
resume/cancel (bagian tengah) kemudian tekan dan tahan tombol power (bagian atas), indikasi lampu
warna hijau.
2. Dalam kondisi tombol power dan resume/cancel tertekan, lepaskan tombol resume/cancel (jangan
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 7
lepaskan tombol power).
3. Dalam kondisi tombol power tertekan, tekan tombol resume/cancel 2 kali (Orange-Hijau),
selanjutnya lepaskan tombol power (kedua tombol tidak tertekan). Lampu hijau akan berkedip
selama inisialisasi, tunggu beberapa saat setelah lampu hijau menyala tanpa berkedip.
4. Dalam kondisi lampu hijau menyala (tanpa berkedip), tekan tombol resume/cancel 5 kali (orange-
hijau-orange-hijau-orange) merujuk Tabel 1.
5. Tekan tombol power (indikasi warna hijau), selanjutnya tekan tombol resume/cancel 2 kali (orange-
hijau) atau 3 kali (orange-hijau-orange) merujuk Tabel 3, terakhir tekan tombol power untuk
mematikan printer.
6. Lepaskan kabel listrik, tunggu beberapa saat dan hidupkan kembali printer.
Penekan Warna Fungsi 0 Hijau Mematikan printer dan membatalkan mode service.
1 kali Orange Test print. 2 kali Hijau Mencetak data EEPROM. 3 kali Orange Menginisialisasi ulang (reset) EEPROM.
4 kali
Hijau Reset waste counter, silahkan merujuk Tabel 2 untuk
pilihan selanjutnya. 5 kali Orange Inisialisasi tipe printer sesuai market area, silahkan
merujuk Tabel 3 untuk pilihan selanjutnya. 6 kali Hijau Deep Cleaning, diperlukan apabila hasil cetakan cacat
dimana kemungkinan disebabkan penyumbatan pada
printhead nozzle. 7-9 kali Orange Tidak digunakan. 10 kali Hijau Kembali ke prosedur pemilihan..
Tabel 1. Pilihan Mode Service
Penekanan Warna Fungsi 0 Hijau Reset main waste (0%)
1 kali Orange Reset platen waste (0%) 2 kali Hijau Set main waste dengan nilai 50%
Tabel 2. Pilihan Waste Reset
Penekanan Warna Fungsi 0 Hijau Inisialisasi ulang tanpa perubahan
1 kali Orange Inisialisasi untuk market area Japan 2 kali Hijau Inisialisasi non-Japan (A4) 3 kali Orange Inisialisasi non-Japan (LTR)
Tabel 3. Pilihan Inisialisasi Tipe Printer
NB: Referensi silahkan merujuk simplified manual "Pixma_iP2000_SM.pdf".
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 8
PANDUAN RESET PRINTER PIXMA IP 1500
INDIKASI “WASTE FULL ERROR”
Lampu warna orange dan hijau hidup secara bergantian sebanyak 7 kali dengan spasi warna hijau, mengindikasikan bahwa waste counter (main waste & platen waste) sudah lebih dari 100%, ini adalah
kondisi terakhir setelah peringatan operator call error dengan kode lampu orange berkedip tanpa
diselingi warna hijau sebanyak 8 kali.
SERVICE MODE
Dalam keadaan error maka printer dalam kondisi sibuk dan tidak siap dilakukan inspeksi, langkah awal untuk inspeksi diharuskan memasukkan printer pada mode service dengan cara sebagai berikut: 1. Dalam kondisi printer mati dengan printhead catridge terpasang, pada saat power off (tanpa listrik)
tekan dan tahan tombol power (sebelah kiri) kemudian berikan power (masukkan kabel listrik).
2. Dalam kondisi tombol power masih tertekan, tekanlah tombol resume (sebelah kanan) 2 kali,
kemudian lepaskan tombol power, dan tunggulah beberapa saat setelah lampu tidak berkedip. 3. Setelah lampu tidak mengindikasikan adanya error berarti printer siap untuk diinspeksi, apabila
masih ada indikasi error lain silahkan cek apakah printhead cartridge sudah terpasang, atau cobalah cek indikasi kode error tersebut.
EEPROM RESET
Gambar 1. Layout Tampilan GeneralTool T3164
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 9
1. Silahkan pilih nomor port USB dari printer yang akan direset, perlu diperhatikan bahwa program GeneralTool tidak dapat digunakan apabila nomor port melebihi batas tertentu (20 port), apabila
port USB sudah melebihi batas cobalah untuk menghapus printer-printer yang ada dan lakukan
restart pada komputer, apabila port belum terhapus silahkan hilangkan melalui root didalam
registry Windows.
2. Apabila diperlukan inisialisasi tipe printer tekanlah tombol “iP1500E” (untuk market asia non
japan) didalam kotak “SET DESTINATION”, inisialisasi ini diperlukan apabila terjadi
kesalahan tipe printer dimana tipe printer tidak sesuai dengan daerah pemasaran (market area)
atau tidak sesuai dengan kondisi asli (lihat tipe printer yang tertera di cover printer), silahkan cek tipe printer dengan menekan tombol “DEVICE ID” didalam kotak “GET DEVICE ID”.
3. Berikan tanda cek pada pilihan “EEPROM CLEAR”, selanjutnya lakukan test pattern
dengan menekan tombol “TEST PATTERN 1” atau “TEST PATTERN 3”, dimana “TEST
PATERN 1” akan memberikan printout data EEPROM dan melakukan test prinhead untuk semua nozzle (hitam dan warna), “TEST PATTERN 3” akan memberikan printout data
EEPROM dan melakukan test printhead untuk nozzle hitam.
4. Matikan printer dan cabutlah kabel listrik, tunggu beberapa saat untuk memastikan printer
benar- benar mati. Siapkan tank berisi tinta penuh dan selanjutnya hidupkan kembali printer dan tunggu beberapa saat setelah proses printhead cleaning selesai (tahap printhead cleaning
pertama) dan lampu hijau tidak berkedip. Silahkan cek nilai waste counter dengan menekan
tombol “EEP-ROM INFORMATION”, pastikan nilai waste counter (nilai D) tidak melebihi 10%. 5. Matikan printer, tunggu beberapa saat dan hidupkan kembali printer. Selanjutnya printer akan
masuk pada tahap printhead cleaning kedua. Silahkan lakukan test pattern untuk menampilkan
printout data EEPROM (tanpa “CLEAR EEPROM”) dan juga cobalah lakukan “Test Print
Page” yang sudah disediakan oleh Windows melalui properties dari printer bersangkutan.
WASTE COUNTER RESET
Nilai waste counter (D) dalam prosentase merupakan gabungan dari main waste dan platen waste, reset dapat dilakukan secara terpisah dimana nilai “Dd” mengindikasikan nilai main waste (satuan mg) dengan nilai maksimal 135200mg (100%) dan “Ds” mengindikasikan nilai platen waste (satuan mg) dengan nilai maksimal 7600mg (100%). Silahkan cek penyebab error dengan menekan tombol “EEP-ROM
INFORMATION”.
Tekan tombol “MAIN” didalam kotak “CLEAR WASTE INK COUNTER” untuk reset nilai main waste, dan tombol “PLATEN” digunakan untuk reset nilai platen waste. Kedua tombol tersebut tidak
akan menghapus seluruh data EEPROM termasuk data jumlah kertas yang telah dicetak. Proses reset
ini tidak tidak akan menginisialisasi ulang data EEPROM, hasilnya tidak melalui tahap printhead
cleaning yang terjadi 2 kali pada EEPROM RESET.
REFERENSI
Operator Call Error (Lampu orange berkedip tanpa diselingi lampu hijau), disediakan untuk user.
KODE ERROR INDIKASI/RESOLUSI Blinking 2 Times Paper out (tidak ada kertas).
Blinking 3 Times
Paper jam (kertas macet), apabila berkelanjutan cobalah cek sensor kertas berupa tuas (warna hitam) mengubungkan kertas dengan photo
sensor pada PCB. Blinking 4 Times Ink tank not installed (tangki tinta tidak terpasang).
Blinking 5 Times
Cartridge installed improperly (printhead cartridge terpasang tidak benar), kemungkinan dikarenakan prinhead cartridge salah atau terjadi kerusakan pada EEPROM printhead cartridge).
Blinking 8 Times Waste ink full warning (peringatan sebelum error nilai waste counter
melebihi 100%).
Tabel 1. Operator Call Error
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 10
Service Call Error (Lampu orange berkedip diselingi lampu hijau), disediakan untuk teknisi.
KODE ERROR INDIKASI/RESOLUSI
Blinking 2 Times
Carriage error (kerusakan pada dudukan printhead cartridge),
kemungkinan disebabkan sabuk pembawa (belt) sudah terlalu longgar,
dan coba cek komponen laen yang berhubungan seperti photo sensor
yang ada pada carriage, dan film - timming slip strip kemungkinan dalam kondisi kotor.
Blinking 3 Times
LF error (kondisi error pada komponen roller-feed), kemungkinan disebabkan kerusakan pada motor LF (sebelah kiri bawah) dan
komponen-komponen lain yang berhubungan.
Blinking 7 Times Waste full error, silahkan lakukan reset. Dan gantilah busa penampung yang ada di bagian bawah.
Blinking 8 Times
Printhead temperature rise error (kondisi temperatur pada printhead- nozzle diluar batas normal), kemungkinan disebabkan kerusakan pada
sensor, dapat dilakukan manipulasi dengan memutus alur yang
menghubungkan sensor dengan PCB. Blinking 9 Times EEPROM error, silahkan ganti IC EEPROM dengan yang baru.
Blinking 10 Times
No cartridge detected during printing (kondisi tidak terdeteksi adanya printhead cartridge pada saat proses mencetak), kemungkinan terjadi kerusakan pada carriage dimana terminal gagal menghubungkan pada
saat carriage berjalan, silahkan cek kondisi fisik carriage apakah lock
lever (pengunci cartridge) masih berfungsi dengan benar.
Tabel 2. Service Call Error
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 11
PANDUAN RESET PRINTER PIXMA IP 1000
INDIKASI “WASTE FULL ERROR” Lampu warna orange dan hijau hidup secara bergantian sebanyak 7 kali dengan spasi warna hijau,
mengindikasikan bahwa waste counter sudah lebih dari 100%, ini adalah kondisi terakhir setelah peringatan operator call error dengan kode lampu orange berkedip tanpa diselingi warna hijau sebanyak 8 kali.
SERVICE MODE
Dalam keadaan error maka printer dalam kondisi sibuk dan tidak siap dilakukan inspeksi, langkah awal untuk inspeksi diharuskan memasukkan printer pada mode service dengan cara sebagai berikut: 1. Dalam kondisi printer mati dengan printhead catridge terpasang, pada saat power off (tanpa listrik)
tekan dan tahan tombol power (sebelah kiri) kemudian berikan power (masukkan kabel listrik).
2. Dalam kondisi tombol power masih tertekan, tekanlah tombol resume (sebelah kanan) 2 kali,
kemudian lepaskan tombol power, dan tunggulah beberapa saat setelah lampu tidak berkedip. 3. Setelah lampu tidak mengindikasikan adanya error berarti printer siap untuk diinspeksi, apabila
masih ada indikasi error lain silahkan cek apakah printhead cartridge sudah terpasang, atau cobalah
cek indikasi kode error tersebut.
EEPROM RESET
Gambar 1. Layout Tampilan GeneralTool T5061
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 12
1. Silahkan pilih nomor port USB dari printer yang akan direset, perlu diperhatikan bahwa program GeneralTool tidak dapat digunakan apabila nomor port melebihi batas tertentu (20 port), apabila
port USB sudah melebihi batas cobalah untuk menghapus printer-printer yang ada dan lakukan
restart pada komputer, apabila port belum terhapus silahkan hilangkan melalui root didalam
registry Windows.
2. Apabila diperlukan inisialisasi tipe printer tekanlah tombol “iP1000” didalam kotak
“SET DESTINATION”, inisialisasi ini diperlukan apabila terjadi kesalahan tipe printer dimana
tipe printer tidak sesuai dengan daerah pemasaran (market area) atau tidak sesuai dengan kondisi
asli (lihat tipe printer yang tertera di cover printer), silahkan cek tipe printer dengan menekan tombol “DEVICE ID” didalam kotak “GET DEVICE ID”.
3. Berikan tanda cek pada pilihan “EEPROM CLEAR”, selanjutnya lakukan test pattern
dengan menekan tombol “TEST PATTERN 1” atau “TEST PATTERN 3”, dimana “TEST
PATERN 1” akan memberikan printout data EEPROM dan melakukan test prinhead untuk semua nozzle (hitam dan warna), “TEST PATTERN 3” akan memberikan printout data
EEPROM dan melakukan test printhead untuk nozzle hitam.
4. Matikan printer dan cabutlah kabel listrik, tunggu beberapa saat untuk memastikan printer
benar- benar mati. Siapkan tank berisi tinta penuh dan selanjutnya hidupkan kembali printer dan tunggu beberapa saat setelah proses printhead cleaning selesai (tahap printhead cleaning
pertama) dan lampu hijau tidak berkedip. Silahkan cek nilai waste counter dengan menekan
tombol “EEP-ROM INFORMATION”, pastikan nilai waste counter (nilai D) tidak melebihi 10%. 5. Matikan printer, tunggu beberapa saat dan hidupkan kembali printer. Selanjutnya printer akan
masuk pada tahap printhead cleaning kedua. Silahkan lakukan test pattern untuk menampilkan
printout data EEPROM (tanpa “CLEAR EEPROM”) dan juga cobalah lakukan “Test Print
Page” yang sudah disediakan oleh Windows melalui properties dari printer bersangkutan.
REFERENSI
Operator Call Error (Lampu orange berkedip tanpa diselingi lampu hijau), disediakan untuk user.
KODE ERROR INDIKASI/RESOLUSI Blinking 2 Times Paper out (tidak ada kertas).
Blinking 3 Times
Paper jam (kertas macet), apabila berkelanjutan cobalah cek sensor kertas berupa tuas (warna hitam) mengubungkan kertas dengan photo
sensor pada PCB.
Blinking 6 Times No cartridge installed (tidak ada printhead cartridge), apabila berkelanjutan cobalah cek terminal yang menghubungkan printhead
cartridge dengan carriage, atau cek kondisi kabel ribbon.
Blinking 7 Times Cartridge installed improperly (printhead cartridge terpasang tidak benar), kemungkinan dikarenakan prinhead cartridge salah atau terjadi
kerusakan pada EEPROM printhead cartridge).
Blinking 8 Times Waste ink full warning (peringatan sebelum error nilai waste counter melebihi 100%).
Tabel 1. Operator Call Error
Service Call Error (Lampu orange berkedip diselingi lampu hijau), disediakan untuk teknisi.
KODE ERROR INDIKASI/RESOLUSI
Blinking 2 Times
Carriage error (kerusakan pada dudukan printhead cartridge), kemungkinan disebabkan sabuk pembawa (belt) sudah terlalu longgar,
dan coba cek komponen laen yang berhubungan seperti photo sensor
yang ada pada carriage, dan film - timming slip strip kemungkinan
dalam kondisi kotor.
Blinking 6 Times Internal temperature abnormal error (kondisi temperatur diluar batas kewajaran), kemungkinan disebabkan kerusakan pada sensor
temperatur yang ada pada PCB.
Blinking 7 Times Waste full error, silahkan lakukan reset. Dan gantilah busa penampung yang ada di bagian bawah.
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 13
Blinking 8 Times
Printhead temperature rise error (kondisi temperatur pada printhead- nozzle diluar batas normal), kemungkinan disebabkan kerusakan pada
sensor, dapat dilakukan manipulasi dengan memutus alur yang
menghubungkan sensor dengan PCB. Blinking 9 Times EEPROM error, silahkan ganti IC EEPROM dengan yang baru.
Blinking 10 Times
No cartridge detected during printing (kondisi tidak terdeteksi adanya printhead cartridge pada saat proses mencetak), kemungkinan terjadi
kerusakan pada carriage dimana terminal gagal menghubungkan pada saat carriage berjalan, silahkan cek kondisi fisik carriage apakah lock
lever (pengunci cartridge) masih berfungsi dengan benar.
Tabel 2. Service Call Error
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 14
PANDUAN RESET PRINTER I320
INDIKASI “WASTE FULL ERROR”
Lampu warna orange dan hijau hidup secara bergantian sebanyak 7 kali dengan spasi warna hijau, mengindikasikan bahwa waste counter sudah lebih dari 100%, ini adalah kondisi terakhir setelah
peringatan operator call error dengan kode lampu orange berkedip tanpa diselingi warna hijau sebanyak 8 kali.
SERVICE MODE Dalam keadaan error maka printer dalam kondisi sibuk dan tidak siap dilakukan inspeksi, langkah awal untuk inspeksi diharuskan memasukkan printer pada mode service dengan cara sebagai berikut:
1. Dalam kondisi printer mati dengan printhead catridge terpasang, pada saat power off (tanpa
listrik)
tekan dan tahan tombol power (sebelah kiri) kemudian berikan power (masukkan kabel listrik). 2. Dalam kondisi tombol power masih tertekan, tekanlah tombol resume (sebelah kanan) 2 kali,
kemudian lepaskan tombol power, dan tunggulah beberapa saat setelah lampu tidak berkedip.
3. Setelah lampu tidak mengindikasikan adanya error berarti printer siap untuk diinspeksi, apabila
masih ada indikasi error lain silahkan cek apakah printhead cartridge sudah terpasang, atau cobalah cek indikasi kode error tersebut.
EEPROM RESET
Gambar 1. Layout Tampilan GeneralTool T5061
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 15
1. Silahkan pilih nomor port USB dari printer yang akan direset, perlu diperhatikan bahwa program
GeneralTool tidak dapat digunakan apabila nomor port melebihi batas tertentu (20 port), apabila port USB sudah melebihi batas cobalah untuk menghapus printer-printer yang ada dan lakukan
restart pada komputer, apabila port belum terhapus silahkan hilangkan melalui root didalam registry
Windows.
2. Lakukan inisialisasi ulang tipe printer sekaligus memberikan nilai default awal untuk waste counter, tekanlah tombol “1” (untuk market asia non japan) didalam kotak “SET DESTINATION”.
3. Berikan tanda cek pada pilihan “EEPROM CLEAR” untuk menghapus data EEPROM
sekaligus memberikan nilai default awal setelah data dihapus, selanjutnya lakukan test pattern
dengan menekan tombol “TEST PATTERN 1”. “TEST PATERN 1” akan memberikan printout data EEPROM dan melakukan test prinhead untuk semua nozzle (hitam dan warna).
4. Matikan printer dan cabutlah kabel listrik, tunggu beberapa saat untuk memastikan printer benar-
benar mati. Siapkan tank berisi tinta penuh dan selanjutnya hidupkan kembali printer dan tunggu
beberapa saat setelah proses printhead cleaning selesai (tahap printhead cleaning pertama) dan
lampu hijau tidak berkedip. Silahkan cek nilai waste counter dengan menekan tombol “EEP-ROM INFORMATION”, pastikan nilai waste counter (nilai D) tidak melebihi 7%.
5. Matikan printer, tunggu beberapa saat dan hidupkan kembali printer. Selanjutnya printer akan
masuk pada tahap printhead cleaning kedua. Silahkan lakukan test pattern untuk menampilkan
printout data EEPROM (tanpa “CLEAR EEPROM”) dan juga cobalah lakukan “Test Print
Page” yang sudah disediakan oleh Windows melalui properties dari printer bersangkutan. REFERENSI
Operator Call Error (Lampu orange berkedip tanpa diselingi lampu hijau), disediakan untuk user.
KODE ERROR INDIKASI/RESOLUSI
Blinking 2 Times Paper out (tidak ada kertas).
Blinking 3 Times Paper jam (kertas macet), apabila berkelanjutan cobalah cek sensor kertas berupa tuas (warna hitam) mengubungkan kertas dengan photo
sensor pada PCB.
Blinking 6 Times No cartridge installed (tidak ada printhead cartridge), apabila berkelanjutan cobalah cek terminal yang menghubungkan printhead
cartridge dengan carriage, atau cek kondisi kabel ribbon.
Blinking 7 Times Cartridge installed improperly (printhead cartridge terpasang tidak
benar), kemungkinan dikarenakan prinhead cartridge salah atau terjadi kerusakan pada EEPROM printhead cartridge).
Blinking 8 Times Waste ink full warning (peringatan sebelum error nilai waste counter melebihi 100%).
Tabel 1. Operator Call Error
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 16
Service Call Error (Lampu orange berkedip diselingi lampu hijau), disediakan untuk teknisi.
KODE ERROR INDIKASI/RESOLUSI
Blinking 2 Times Carriage error (kerusakan pada dudukan printhead cartridge),
kemungkinan disebabkan sabuk pembawa (belt) sudah terlalu longgar,
dan coba cek komponen laen yang berhubungan seperti photo sensor yang ada pada carriage, dan film - timming slip strip kemungkinan
dalam kondisi kotor.
Blinking 6 Times Internal temperature abnormal error (kondisi temperatur diluar batas kewajaran), kemungkinan disebabkan kerusakan pada sensor
temperatur yang ada pada PCB.
Blinking 7 Times Waste full error, silahkan lakukan reset. Dan gantilah busa penampung yang ada di bagian bawah.
Blinking 8 Times Printhead temperature rise error (kondisi temperatur pada printhead- nozzle diluar batas normal), kemungkinan disebabkan kerusakan pada
sensor, dapat dilakukan manipulasi dengan memutus alur yang
menghubungkan sensor dengan PCB.
Blinking 9 Times EEPROM error, silahkan ganti IC EEPROM dengan yang baru.
Blinking 10 Times No cartridge detected during printing (kondisi tidak terdeteksi adanya
printhead cartridge pada saat proses mencetak), kemungkinan terjadi kerusakan pada carriage dimana terminal gagal menghubungkan pada
saat carriage berjalan, silahkan cek kondisi fisik carriage apakah lock
lever (pengunci cartridge) masih berfungsi dengan benar.
Tabel 2. Service Call Error
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 17
PANDUAN RESET PRINTER I255 – I355
INDIKASI “WASTE FULL ERROR”
Lampu warna orange dan hijau hidup secara bergantian sebanyak 7 kali dengan spasi warna hijau, mengindikasikan bahwa waste counter sudah lebih dari 100%, ini adalah kondisi terakhir setelah
peringatan operator call error dengan kode lampu orange berkedip tanpa diselingi warna hijau sebanyak 8 kali.
SERVICE MODE Dalam keadaan error maka printer dalam kondisi sibuk dan tidak siap dilakukan inspeksi, langkah awal untuk inspeksi diharuskan memasukkan printer pada mode service dengan cara sebagai berikut:
1. Dalam kondisi printer mati dengan printhead catridge terpasang, pada saat power off (tanpa
listrik)
tekan dan tahan tombol power (sebelah kiri) kemudian berikan power (masukkan kabel listrik). 2. Dalam kondisi tombol power masih tertekan, tekanlah tombol resume (sebelah kanan) 2 kali,
kemudian lepaskan tombol power, dan tunggulah beberapa saat setelah lampu tidak berkedip.
3. Setelah lampu tidak mengindikasikan adanya error berarti printer siap untuk diinspeksi, apabila masih ada indikasi error lain silahkan cek apakah printhead cartridge sudah terpasang, atau
cobalah cek indikasi kode error tersebut.
EEPROM RESET
Gambar 1. Layout Tampilan GeneralTool T5061
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 18
1. Silahkan pilih nomor port USB dari printer yang akan direset, perlu diperhatikan bahwa program
GeneralTool tidak dapat digunakan apabila nomor port melebihi batas tertentu (20 port), apabila port USB sudah melebihi batas cobalah untuk menghapus printer-printer yang ada dan lakukan
restart pada komputer, apabila port belum terhapus silahkan hilangkan melalui root didalam registry
Windows. 2. Apabila diperlukan inisialisasi tipe printer tekanlah tombol didalam kotak “SET DESTINATION”,
inisialisasi ini diperlukan apabila terjadi kesalahan tipe printer dimana tipe printer tidak sesuai
dengan daerah pemasaran (market area) atau tidak sesuai dengan kondisi asli (lihat tipe printer
yang tertera di cover printer), silahkan cek tipe printer dengan menekan tombol “DEVICE ID”
didalam kotak “GET DEVICE ID”.
3. Berikan tanda cek pada pilihan “EEPROM CLEAR”, selanjutnya lakukan test pattern dengan
menekan tombol “TEST PATTERN 1” atau “TEST PATTERN 2”, dimana “TEST PATERN 1”
akan memberikan printout data EEPROM dan melakukan test prinhead untuk semua nozzle (hitam dan warna), “TEST PATTERN 2” akan memberikan printout data EEPROM dan
melakukan test printhead untuk nozzle hitam.
4. Matikan printer dan cabutlah kabel listrik, tunggu beberapa saat untuk memastikan printer benar-
benar mati. Siapkan tank berisi tinta penuh dan selanjutnya hidupkan kembali printer dan tunggu beberapa saat setelah proses printhead cleaning selesai (tahap printhead cleaning pertama) dan
lampu hijau tidak berkedip. Silahkan cek nilai waste counter dengan menekan tombol “EEP-
ROM INFORMATION”, pastikan nilai waste counter (nilai D) tidak melebihi 10%. 5. Matikan printer, tunggu beberapa saat dan hidupkan kembali printer. Selanjutnya printer akan
masuk pada tahap printhead cleaning kedua. Silahkan lakukan test pattern untuk menampilkan
printout data EEPROM (tanpa “CLEAR EEPROM”) dan juga cobalah lakukan “Test Print
Page” yang sudah disediakan oleh Windows melalui properties dari printer bersangkutan. REFERENSI
Operator Call Error (Lampu orange berkedip tanpa diselingi lampu hijau), disediakan untuk user.
KODE ERROR INDIKASI/RESOLUSI
Blinking 2 Times Paper out (tidak ada kertas).
Blinking 3 Times Paper jam (kertas macet), apabila berkelanjutan cobalah cek sensor kertas berupa tuas (warna hitam) mengubungkan kertas dengan photo
sensor pada PCB.
Blinking 6 Times No cartridge installed (tidak ada printhead cartridge), apabila berkelanjutan cobalah cek terminal yang menghubungkan printhead cartridge dengan carriage, atau cek kondisi kabel ribbon.
Blinking 7 Times Cartridge installed improperly (printhead cartridge terpasang tidak benar), kemungkinan dikarenakan prinhead cartridge salah atau terjadi
kerusakan pada EEPROM printhead cartridge).
Blinking 8 Times Waste ink full warning (peringatan sebelum error nilai waste counter
melebihi 100%).
Tabel 1. Operator Call Error
Panduan Canon Resetter By Http://CanonResetter.Terpercaya.Net Hal 19
Service Call Error (Lampu orange berkedip diselingi lampu hijau), disediakan untuk teknisi.
KODE ERROR INDIKASI/RESOLUSI
Blinking 2 Times Carriage error (kerusakan pada dudukan printhead cartridge),
kemungkinan disebabkan sabuk pembawa (belt) sudah terlalu longgar, dan coba cek komponen laen yang berhubungan seperti photo sensor
yang ada pada carriage, dan film - timming slip strip kemungkinan
dalam kondisi kotor.
Blinking 6 Times Internal temperature abnormal error (kondisi temperatur diluar batas kewajaran), kemungkinan disebabkan kerusakan pada sensor
temperatur yang ada pada PCB.
Blinking 7 Times Waste full error, silahkan lakukan reset. Dan gantilah busa penampung yang ada di bagian bawah.
Blinking 8 Times Printhead temperature rise error (kondisi temperatur pada printhead- nozzle diluar batas normal), kemungkinan disebabkan kerusakan pada
sensor, dapat dilakukan manipulasi dengan memutus alur yang
menghubungkan sensor dengan PCB.
Blinking 9 Times EEPROM error, silahkan ganti IC EEPROM dengan yang baru.
Blinking 10 Times No cartridge detected during printing (kondisi tidak terdeteksi adanya
printhead cartridge pada saat proses mencetak), kemungkinan terjadi kerusakan pada carriage dimana terminal gagal menghubungkan pada
saat carriage berjalan, silahkan cek kondisi fisik carriage apakah lock
lever (pengunci cartridge) masih berfungsi dengan benar.
Tabel 2. Service Call Error
SELESAI
Semoga Bermanfaat