I. KERANGKA NASKAH DISERTASI Naskah Disertasi terdiri dari 3 (tiga) Bagian, ialah Bagian Awal, Bagian
Utama dan Bagian Akhir.
Di bawah ini diberikan kelengkapan masing-masing bagian.
BAGIAN AWAL Bagian Awal Disertasi berisikan: Sampul Depan, Halaman Judul, Halaman
Penjelasan Judul, Halaman Persetujuan, Halaman Ekstra, Ucapan Terima
Kasih, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Lampiran, Glosari, serta
Intisari dan Summary. Di bawah ini diperikan masing-masing cakupan secara
ringkas.
Semua Bab di Bagian Awal dan bagian-bagiannya tidak diberi nomer urut
dan masing-masing Bab ditulis dalam halaman yang baru.
Khusus untuk Ucapan Terima Kasih, Daftar Isi, Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar Lampiran, Daftar Singkatan, Intisari dan Summary, nama
bab-nya ditulis di tengah dengan huruf tebal dan ukuran huruf 14.
Sampul DepanDi Sampul Depan ditulis di tengah (secara berurutan):
Lambang Universitas Diponegoro, berbentuk oval berukuran 3,5 x 5
cm, berwarna hitam.
Judul Penelitian Disertasi Disusun sesingkat-singkatnya dalam huruf besar (kapital). Maksimum 12
kata. Apabila diperlukan lebih banyak informasi ditulis sebagai Sub-Judul
dengan menggunakan huruf kecil. Di belakang judul diberi tanda (:) untuk
memisahkannya dari Sub Judul.
Nama Calon Doktor, ditulis lengkap. Nama kecil, (Nama Tengah), Nama
Keluarga, tanpa gelar kesarjanaan.
Nama Instansi : Pada bagian bawah ditulis : Universitas Diponegoro Semarang.
Di bawahnya ditulis bulan dan tahun disertasi dipertahankan.
(lihat Lampiran 1)
1
Halaman JudulHalaman judul diisi sama persis dengan Sampul Depan.
Halaman Penjelasan Judul Halaman ini memuat (berurutan dari atas ke bawah di tengah) :
Judul (sama dengan pada Halaman Judul)
Kata : “Disertasi” Pernyataan: “Untuk memperoleh gelar Doktor dalam Ilmu
Kedokteran/Kesehatan pada Universitas Diponegoro”. Di bawahnya: “Untuk dipertahankan di hadapan rapat Senat Terbuka
pada tanggal …………….. (tanggal, bulan dalam huruf, tahun)” dan
“jam”. Kata “Oleh”;
- di bawahnya dicantumkan “Nama Lengkap Calon Doktor”
mencakup Nama Kecil, (Nama Tengah) dan Nama Keluarga”
- di bawahnya dicantumkan “ Lahir di ………… (nama kota/ kabupaten kelahiran calon doktor)”(lihat lampiran 2).
Halaman PersetujuanBerurutan dari atas ke bawah:
Judul Disertasi
Nama Promovendus
Nama-nama Promotor dan Ko-Promotor, serta ruang kosong untuk
tanggal waktu menyetujui dan tanda tangan para Tim Promotor.
(lihat lampiran 3).
Halaman EkstraSatu halaman berisikan pernyataan pribadi Calon Dokor mencakup :
Pernyataan : “Dipersembahkan kepada ....”
Kutipan ayat suci, kata mutiara dll.
2
Ucapan Terima KasihBab ini memuat pernyataan terima kasih dari Calon Doktor kepada semua
orang dan lembaga yang sudah berjasa dalam pelaksnaan studi doktor dan
penulisan naskah disertasi.
Abstrak/AbstractBab ini berisikan uraian singkat tentang tujuan, metode dan hasil penelitian.
Intisari ditulis dalam bahasa Indonesia baku dan terjemahannya dalam
bahasa Inggris, tidak lebih dari 250 kata.
Abstrak ditulis secara terstruktur, mencakup Latar Belakang, Tujuan,
Metode Penelitian, Hasil Penelitian dan Kesimpulan dan Kata Kunci (Key
words).
Ringkasan/SummaryBab ini berisikan Ringkasan dalam bahasa Indonesia dan Inggris, sekitar 5-
7 halaman ukuran kwarto, spasi 1,5, font size 12.
Ringkasan/Summary tersebut ditulis secara terstruktur, mencakup
Pendahuluan, Tinjauan Pustaka, Metode Penelitian, Hasil Penelitian dan
Kesimpulan, serta Daftar Pustaka pilihan yang dikutip.
Daftar Isi Bab ini memuat secara menyeluruh isi Disertasi, ditulis sampai dengan 2
(dua) atau 3 (tiga) tingkatan ialah Bab dan Seksi.
Daftar Tabel Bab ini memuat berurutan judul tabel dan halaman di mana tabel tersebut
berada.
Daftar Gambar/Bagan Bab ini memuat berurutan judul gambar dan halaman di mana gambar/Bagan
tersebut berada.
3
Daftar Lampiran Bab ini memuat berurutan judul lampiran dan halaman di mana
lampiran tersebut berada.
Glosari Bab ini berisikan urutan (berdasarkan abjad) lambang, singkatan
dan terminologi yang digunakan dalam Naskah Disertasi.
4
BAGIAN UTAMA
Bagian Utama Naskah Disertasi berisikan Bab-Bab Pendahuluan, Tinjauan
Pustaka, Metode Penelitian, Hasil Penelitian dan Bahasan, Simpulan dan Saran.
Masing-masing judul Bab ditulis di tengah dalam huruf kapital bold dan font
size16.
Di bawah ini didiskripsikan masing-masing bab secara ringkas namun
padat.
BAB I. PENDAHULUAN Dalam Bab ini dicakup Seksi-seksi Latar Belakang, Perumusan Masalah,
Orisinalitas, Manfaat dan Tujuan Penelitian.
Judul masing-masing Seksi ditulis di sebelah kiri, dengan huruf Bold font size 14.
Kajian di semua Seksi disajikan secara naratif, perpindahan bahasan
dilaksanakan dengan perpindahan alinea, tanpa pencan-tuman sub-seksi
tersendiri.
Di bawah ini masing-masing dirinci sebagai berikut:
A. Latar BelakangSeksi ini memuat latar belakang dalam arti teori, atau pemikiran yang
menjadi landasan keprihatinan atau obsesi Peserta didik untuk
mengungkapkan suatu gejala, konsep, dugaan tertentu yang mendorong
untuk dilakukannya penelitian.
B. Perumusan MasalahDalam seksi ini diuraikan dengan jelas permasalahan yang menarik,
perlu dan penting, yang dapat dijawab melalui suatu penelitian, yang
akan dilakukan oleh Peserta Didik. Permasa-lahan tersebut disajikan
secara jelas dan lengkap secara naratif.
Berdasarkan sajian di atas, selanjutnya ditulis rumusan masalah dapat
mencakup definisi, asumsi dan lingkup yang nantinya akan dicakup
5
dalam penelitian yang diusulkan. Perumusan masalah dapat ditulis
dalam bentuk pertanyaan yang mencirikan masalah.
Perumusan masalah dapat diajukan dalam bentuk deskripsi, hubungan
antar fenomena atau perbandingan antar nilai. Patut dicatat agar
rumusan masalah ini dijaga konsistensinya dalam keseluruhan penulisan
disertasi, mencakup tujuan penelitian, kerangka konsep, hipotesis dan
analisis data.
Masalah yang dirumuskan harus masalah yang dapat diteliti
(researchable), yang memenuhi persyaratan,
layak (feasible), dalam arti dapat diteliti oleh calon doktor, sarana
penelitian tersedia dan biayanya terjangkau;
ilmiah , dalam arti memiliki sumbangan keillmuan yang berharga
serta orisinal (dibahas di belakang)
baru , dalam arti menyajikan perkembangan baru dalam ilmu yang
ditekuni.
etis , dalam arti sesuai kaidah etika dalam keseluruhan upaya
menjawabnya
C. OrisinalitasDalam seksi ini dibahas orisinalitas penelitian yang diusulkan, mencakup
permasalahannya, atau jawabannya, pendekatan-nya atau analisis
satistiknya.
Dalam seksi ini hendaknya dibandingkan antara penelitian yang
diusulkan dengan penelitian lain sebelumnya, dari sisi orisinalitasnya,
dalam sajian matriks, mencakup peneliti/ penulis, tujuan penelitian,
hasil, acuan pustaka.
D. Tujuan PenelitianTujuan penelitian diturunkan dari rumusan masalah dan ditulis dalam 2
tingkatan, ialah Tujuan Umum dan Tujuan Khusus.
1. Tujuan Umum
6
Dalam Tujuan Umum diuraikan secara umum kegiatan yang akan
dilakukan untuk mencari jawaban dari masalah yang dirumuskan.
2. Tujuan Khusus
Tujuan Khusus dipecah atau diuraikan secara spesifik tu-juan umum
yang ada, menjadi beberapa tujuan sekuensial dan atau terurai
menggunakan berbagai domain sesuai kedalamannya: menjajagi,
mendeskripsikan, menguraikan, menerapkan, menganalisis dan
seterusnya.
E. Manfaat PenelitianDalam seksi ini diuraikan kontribusi penelitian yang diusulkan bagi
pengembangan ilmu dan atau teknologi. Apabila memungkinkan,
diuraikan pula kontribusi penelitian dalam pemecahan masalah
pembangunan dalam berbagai aspek yang terkait dengan penelitian.
BAB II. TINJAUAN PUSTAKATinjauan Pustaka adalah ekspresi usaha peneliti dalam menjawab
penelitian secara teoritis. Dalam Bab ini diuraikan hasil-hasil penelitian terdahulu
yang ada kaitannya dengan masalah penelitian yang diusulkan. Di sini dikutip
pustaka yang menguraikan teori, temuan, gejala dan tanda, yang menimbulkan
gagasan dan dasar bagi penelitian yang diusulkan. Pustaka yang dikutip
hendaknya:
relevan (dalam arti menjangkau secara menyatu permasalahan yang
diuraikan dalam seksi terdahulu);
asli (artikel orisinal dalam jurnal); dan
muktahir (paling muktahir dari berbagai pustaka yang ada).
Kajian pustaka disusun secara sistematis, dimulai dengan pustaka yang
memfokus pada rumusan masalah, pustaka komponen rumusan masalah, dan
dilanjutkan dengan pustaka tentang jawaban atau analogi jawaban atau bagian
7
jawaban terhadap masalah yang diajukan. Masing-masing kajian diurut, diberi
nomer secara berurutan (A, B, C, dan seterusnya).
Semua pustaka yang dikutip harus disajikan dalam Daftar Pustaka sesuai
dengan kaidah yang disepakati, dengan 2 (dua) pilihan, ialah Sistem Vancouver dan Sistem Harvard. Satu sistem harus dipilih, dan selanjutnya
harus diikuti secara penuh dan konsisten dalam disertasi.
Pada bagian ahkir Bab ini dibuat Kerangka Teori, Kerangka Konsep dan
Hipotesis, tetapi juga dapat dibuat tersendiri setelah Bab Tinjauan Pustaka.
8
BAB III. KERANGKA TEORI ,KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESISBab ini memuat secara ringkas kerangka teori, kerangka konsep dan
hipotesis, yang masing-masing diurai terpisah.
1. Kerangka TeoriKerangka teori memberikan gambaran hubungan teoritis antar
variabel dalam menjelaskan masalah yang dirumuskan dalam seksi
sebelumnya. Penulisan Kerangka teori didahului dengan narasi
sebagai ringkasan tinjauan pustaka yang telah diuraikan pada Bab II.
2. Kerangka KonsepKerangka ini merupakan turunan atau kutipan dari Kerangka Teori,
sesudah dikaji kelayakannya untuk diteliti. Kerangka konsep dibatasi
hanya pada variabel-variabel yang diteliti. Dalam seksi ini juga perlu
diberi penjelasan mengenai cara mengontrol atau meniadakan
pengaruh dari variabel lain yang tidak diteliti
Kedua kerangka tersebut disajikan dalam diagram/bagan yang
semuanya mengilustrasikan variabel-variabel dan hubungan antar
variabel yang akan diteliti.
3. HipotesisHipotesis adalah jawaban sementara terhadap masalah yang
dirumuskan dalam seksi sebelumnya berdasarkan pustaka yang
dikaji. Jawaban sementara tersebut yang akan dibuktikan dalam
penelitian yang diusulkan.
Hipotesis ditulis sebagai hipotesis kerja, dalam bentuk pernyataan
deskriptif, yang menyatakan hubungan antar variabel atau pernyataan
perbedaan nilai antar variabel.
Pernyataan hipotesis disusun dalam 2 (dua) tingkatan, ialah:
9
1. Hipotesis Mayor:Hipotesis mayor memberikan jawaban umum bagi masalah yang
dirumuskan dalam seksi sebelumnya. Hipotesis Mayor tidak diuji
secara statistik.
2. Hipotesis Minor:Hipotesis ini menjabarkan Hipotesis Mayor ke dalam beberapa
jawaban spesifik yang diuji secara statistik dalam penelitian yang
diusulkan.
Kedua hipotesis dituliskan dalam bentuk pernyataan naratif yang
bersifat positif, yang sesuai dengan analisis statistik yang dipakai
dalam pembuktiannya.
IV. METODE PENELITIANBab ini memuat desain penelitian, populasi dan sampel, variabel penelitian,
materi penelitian, teknik pengumpulan data, pengolahan dan analisis data serta
tempat dan waktu penelitian.
Masing-masing dalam Seksi yang terpisah dan diberi nomer urut A, B, C,
dan seterusnya.
A. Desain Penelitian Ditulis secara lengkap desain yang telah ditetapkan dalam pelaksanaan
penelitian sesuai dengan masalah yang diru-muskan, kerangka penelitian
dan hipotesis penelitian. Dijelaskan mengapa peneliti menggunakan
desain tersebut, segi kelebihan dan kekurangannya.
Penulisan desain dapat diilustrasikan dalam bentuk bagan/ skema
rancangan penelitian, sesuai kerangka konsep, dan menggunakan simbol
penulisan desain baku.
10
B. Populasi dan Sampel1. Populasi Penelitian:
Kelompok orang dalam karakteristik tertentu yang memiliki peluang
sama untuk dijadikan sampel penelitian, yang diuraikan secara rinci
pada populasi referens dan populasi studi.
2. Sampel Penelitian:
Sekelompok anggota populasi studi yang dipilih karena sesuai dengan
kriteria inklusi dan tidak tercakup dalam kriteria eksklusi dalam jumlah
sampel minimal yang sesuai dengan kaidah analisis statistik yang
direncanakan.
Dalam seksi ini dijelaskan cara penentuan sampel. Secara jelas, serta
berbagai hal yang terkait dalam praktek penen-tuan sampel penelitian
C. Variabel PenelitianDalam sub seksi ini didiskripsikan Variabel Penelitian secara lengkap,
disarankan dalam bentuk matriks, mencakup:
Nama variabel;
Definisi operasional variabel, yang mendiskripsikan,
Skala variabel: nominal, ordinal, interval, rasio;
Cara pengukuran dan jenis ukuran variabel;
Satuan (Unit) variabel;
Rentang nilai variabel;
Variabel dapat disajikan secara berkelompok, misalnya Kelom-pok
Variabel Bebas, Variabel Terikat, Variabel Perancu, dan seterusnya.
Catatan: Bila dalam penelitian yang diusulkan akan dikembangkan variabel
komposit, maka proses pengembangannya, termasuk variabel
asli, proses pengembangan dan penskalaannya dirinci.
11
D.Materi PenelitianApabila penelitian dilakukan terhadap satuan benda dan bukan manusia
seutuhnya, termasuk spesimen manusia, ditetapkan definisi operasional
materi tersebut serta kriteria insklusi dan eksklusi dari materi tersebut.
E. Teknik pengumpulan DataDalam seksi ini disajikan secara lengkap proses kesinambungan
pengumpulan data, mencakup:
Jenis data dan instrumen serta peralatan yang digunakan
Waktu pengumpulan data;
Deskripsi perlakuan (untuk Desain Eksperimental);
Personalia pengumpul data.
F. Alur PenelitianDalam seksi ini disajikan alur penelitian yang mencakup semua langkah
kegiatan yang dilaksanakan dalam rincian yang memadai. Sajian daftar
alur (flow chart) sangat dianjurkan.
G. Pengolahan dan Analisis Data1. Pengolahan Data:
Dalam seksi ini didiskripsikan penjelasan rinci tentang cara dan
manajemen pengolahan data. Mencakup editing, coding dan entry data
serta cleaning data. Transformasi data perlu juga disebutkan. Jenis
software yang digunakan layak disebut.
2. Analisis Data:
Dalam seksi ini disajikan secara rinci urutan dan jenis ana-lisis statistik
yang dipilih untuk tiap urutan tersebut. Mencakup analisis awal untuk
menguji normalitas data, kecenderungan data dan berbagai karakteristik
data yang nantinya akan mengarahkan pada analisis akhir.
Dalam analisis akhir, yang lebih mengarah pada pengujian hipotesis,
disebutkan jenis data yang dianalisis, cara menganalisis, serta alasan
12
pemilihan jenis analisis statistik tersebut sesuai dengan hasil analisis
awal.
G. Tempat dan Waktu PenelitianSeksi ini mediskripsikan secara jelas tempat penelitian serta karakteristik
tempat penelitian yang dimaksud.
Kalau dianggap perlu, seksi ini juga menetapkan waktu penelitian, dalam arti
menyebutkan satuan waktu untuk menyelesaikan keseluruhan penelitian
yang akan dilaksanakan serta waktu mulai serta dan akhir penelitian.
Tampilan matriks dapat diuraikan untuk menunjukkan komponen kegiatan
dan satuan waktu yang diperlukan.
Bab V. HASIL PENELITIAN DAN BAHASAN Dalam bab ini dikaji hasil penelitian dan bahasan terhadap hasil tersebut
dalam format terpisah, masing-masing dalam seksi yang berturutan.
A. Hasil Penelitian Dalam seksi ini disajikan secara lengkap semua hasil penelitian, secara
berurutan. Sajian dapat berbentuk narasi, ilustrasi tabel dan gambar atau
bagan serta foto hasil laboratorium.
Disarankan untuk menyajikan hasil dalam seksi terpisah, mencakup:
1. Gambaran Umum:Seksi ini diperlukan untuk memberikan gambaran umum (deslkriptif)
hasil penelitian dan untuk mengantarkan penyaji-an hasil yang bersifat
khusus dalam seksi selanjutnya.
13
2. Sajian analisis data deskriptif:Seksi ini secara khusus memberikan gambaran deskriptif nilai-nilai
variabel penelitian. Analisis inferensial awal, misal-nya korelasi atau
tabel frekuensi dapat disajikan dalam seksi ini, untuk mengantarkan
sajian hasil dalam seksi selanjutnya
3. Sajian analisis data inferensial:Seksi ini secara khusus menyajikan hasil analisis inferensial (bi- dan
multivariat) untuk menguji hipotesis penelitian.
Dalam seksi ini, untuk masing-masing hipotesis ditegaskan: DITERIMA
atau DITOLAK.
B. BahasanDalam seksi ini disajikan bahasan terhadap hasil penelitian, khususnya
terhadap analisis hipotesis penelitian, penerimaannya atau penolakannya,
dalam bentuk
Perbandingan antara berbagai bagian dari hasil penelitian;
Perbandingan hasil penelitian dengan hasil penelitian orang lain
sebelumnya sebagaimana dicantumkan dalam Tinjauan Pustaka;
Perbandingan hasil penelitian dengan teori yang ada, sebagai-mana
dipaparkan dalam Tinjauan Pustaka.
Untuk masing-masing perbandingan diberi penjelasan yang cu-kup dan
menyeluruh.
Dimungkinkan sajian hasil penelitian dan bahasan dijadikan satu, sesuai
saran tim pembimbing dan narasumber dalam presentasi seminar hasil
penelitian.
14
BAB VI. KESIMPULAN DAN SARAN
Dalam bab ini dicantumkan kesimpulan penelitian dan saran berbasis
kesimpulan penelitian, dalam dua seksi terpisah berurutan.
A. Kesimpulan Dalam seksi ini dicantumkan kesimpulan (bukan ringkasan) penelitian, yang
berisikan TEMUAN PENTING (NEW FINDING) penelitian yang layak
diungkapkan.
Kesimpulan boleh ditulis dalam format penomoran urut.
B. SaranSaran merupakan konsekuensi kesimpulan penelitian.
Saran difokuskan pada saran untuk pengembangan keilmuan lanjutan. Saran
lain dalam bidang pembangunan nasional dapat ditambahkan.
Dalam seksi ini saran boleh ditulis dalam urutan yang dinomori.
15
BAGIAN AKHIR
Bagian Akhir Disertasi berisikan Daftar Pustaka dan Lampiran.
Keduanya tidak diberi nomor bab secara khusus.
Di bawah ini disajikan secara ringkas kedua isi tersebut.
Daftar Pustaka
Dalam seksi ini diurutkan Pustaka yang dijadikan rujukan dalam Naskah
Disertasi, dalam kaidah penulisan yang disepakati.
Kaidah yang dipakai dapat dipilih dari 2 (dua) macam sistem:
Sistem Vancouver yang paling mutakhir, di mana Daftar Pustaka diberi
nomor rujukan dan diurut berdasarkan atas kemunculan dalam Bagian
Utama Disertasi (International Committee of Medical Journal Editors.
Uniform Requirements for Manuscripts Submitted to Biomedical Journals,
March 19, 1997, Updated November 1998, JAMA).
Sistem Harvard, di mana Daftar Pustaka tidak diberi nomor, dan diurut
berdasarkan abjad: A, B, C, dan seterusnya (……….
……………………………………………………..)
LampiranApabila sajian tertentu dalam Bagian Utama Disertasi dirasa terlalu
panjang atau terlalu mengganggu alur sajian, maka untuk segala sesuatu yang
akan memperjelas isi Naskah Disertasi disarankan untuk dimasukkan ke dalam
Lampiran, antara lain :
Izin Penelitian;
Informed Consent;
Persetujuan dari Komisi Etik Penelitian;
Prosedur Teknis Pengumpulan Data;
Kuesioner Penelitian;
16
Tabel dan Gambar/Bagan;
Printout Komputer;
Peta Lokasi Penelitian;
Foto-foto;
Dan lain-lain.
Semua lampiran diberi nomor urut: 1, 2, 3, dan seterusnya.
II. TATA CARA PENULISAN
Dalam bab ini dibahas tata cara penulisan mencakup : bahan dan ukuran
kertas, kaidah pengetikan, bahasa dan penomoran.
A. Bahan dan Ukuran KertasBahan kertas :
Thesis dicetak dalam Kertas HVS putih 80 gram
Sampul : Kertas Manila warna biru muda (warna indentitas
Universitas Diponegoro)
Ukuran kertas: LETTER (8,5 x 11 inci).
B. Pengetikan
1. HurufJenis huruf Times New Roman, ukuran huruf 12 untuk keseluruhan naskah.
2. Bilangan dan SatuanBilangan ditulis dalam angka (misal 19), kecuali di awal kalimat ditulis
dengan huruf. Angka 1, 2 dan 3 dapat ditulis dalam huruf atau angka.
Bilangan desimal ditandai dengan koma (misal 54,3).
Satuan ukuran ditulis dalam singkatan resmi tanpa tambahan titik (misal
BMI, kg)
17
3. Jarak BarisJarak baris ialah 2 spasi untuk keseluruhan naskah thesis.
4. Batas TepiTepi atas 4cm
Tepi bawah 3cm
Tepi kiri 3cm
Tepi kanan 2cm
5. Alinea BaruAlinea baru dimulai setelah ketukan ke-8 dari batas tepi kiri.
6. Judul, Sub-Judul dan BabJudul, sub-judul dan nama bab ditulis dengan menggunakan ukuran huruf
16.
7. Seksi dan Sub SeksiSeksi dan sub Seksi ditulis dengan menggunakan ukuran huruf 14.
8. Tabel dan Gambar/Bagana. Tabel
Judul tabel ditulis di atas tabel masing-masing, di tengah, dengan huruf
tebal, ukuran sama dengan ukuran tulisan.
Tabel disusun dengan hanya tiga garis horisontal ialah batas atas, batas
penjelas kolom dan batas bawah.
Apabila diperlukan, diberi catatan selengkapnya di bawah tabel untuk
membuat tabel menjadi ‘self explanatory’.
18
b. GambarJudul gambar/bagan di tulis di bawah gambar masing-masing, di tengah
dengan huruf tebal, ukuran sama dengan huruf keseluruhan tulisan
thesis.
Apabila diperlukan, diberi catatan selengkapnya di bawah
gambar untuk membuat gambar menjadi ‘self explanatory’.
9. BahasaBahasa yang dipakai ialah Bahasa Indonesia baku.
Sejauh mungkin diusahakan untuk menggunakan kalimat lengkap: subyek,
predikat, obyek dan keterangan bila diperlukan.
Kalimat dibuat pasif tanpa kata ganti orang pertama (saya) atau orang
kedua (kamu).
Digunakan istilah Indonesia. Acuan baku istilah dalam bahasa Indonesia
diambil dari Kamus Besar Bahasa Indonesia atau Kamus Lengkap Bahasa
Indonesia, atau kesepakatan kelompok profesi. Bila belum tersedia boleh
memakai istilah asing menggunakan ketikan italic. Boleh dilakukan
terjemahan dan dalam kurung ditulis istilah aslinya.
C. Penomoran
1.Halamana. Bagian Awal sampai Daftar Isi , Daftar Tabel, Daftar Gambar, Daftar
Lampiran dan Glosari diberi nomor halaman dalam angka Romawi kecil: i,
ii, iii, iv, dan seterusnya.
b. Bagian Utama dan Bagian Akhir diberi nomor halaman dalam angka Arab:
1, 2, 3, dan seterusnya.
c. Nomor halaman diketik 2 cm dari tepi kanan dan 2 cm di atas tepi bawah
19
2. Bab dan SeksiDigunakan penomoran sistem KONTINENTAL dalam 5 (lima) hirarki,
sebagai berikut:
Bab: I, II, III, IV, dan seterusnya.
Seksi: A, B, C, D, dan seterusnya.
(Sub Seksi:) 1, 2, 3, 4, dan seterusnya.
(Sub Sub Seksi:) a, b, c, d, dan seterusnya.
(Sub Sub Sub Seksi:) i, ii, iii, iv, dan seterusnya.
3. Tabel dan GambarDiberi nomor urut dengan angka Arab secara berurutan, mulai dengan
Nomor 1.
20
PEDOMAN PENULISAN DISERTASI BY PUBLICATION PADA PROGRAM DOKTOR ILMU KEDOKTERAN/KESEHATAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS DIPONEGORO
Pada prinsipnya penulisan naskah disertasi by publication dengan format
dan tata urutan seperti pada penulisan naskah disertasi konvensional. Adapun
naskah disertasi by publication ditulis berdasarkan pada beberapa publikasi hasil
penelitian yang sudah dirancang untuk sebuah penelitian disertasi yang
mengandung kebaruan dan kedalaman ilmiah yang memenuhi kelayakan
sebuah disertasi.
Publikasi hasil penelitian disertasi yang digunakan dalam pembuatan
naskah disertasi by publication disyaratkan sebagai berikut:
1. Dipublikasikan pada jurnal ilmiah internasional (yang sudah melalui
review dari beberapa pakar yang berkompeten di bidangnya dan sesuai
dengan persyaratan dari jurnal tersebut).
2. Publikasi yang dimaksud di atas dalam bahasa Inggris, berjumlah minimal
5 (lima) dan maksimal 8 (delapan) artikel hasil penelitian dalam jurnal
ilmiah internasional.
3. Dari sejumlah artikel yang dipublikasikan itu, minimal ada 3 (tiga) artikel
dimana calon doktor menjadi penulis utama.
Inti dari naskah disertasi by publication dalam bahasa Inggris, terdiri atas:
1. Chapter I: Introduction yang memuat latar belakang masalah, perumusan
masalah dan rumusan masalah, orisinalitas, tujuan penelitian dan
manfaat penelitian, serta penjelasan singkat dan memadai dari substansi
penelitian yang telah dipublikasikan itu. Dilanjutkan dengan kerangka teori
dan kerangka konsep serta hipotesis dan diakhiri dengan daftar pustaka
yang digunakan dalam Introduction. Chapter I ini merupakan kajian yang
menaungi seluruh penelitian yang dipublikasikan itu.
21
2. Beberapa Chapter berikutnya memuat publikasi yang merupakan bagian
penelitian disertasi itu dengan susunan yang runtut sesuai yang
diungkapkan dalam Introduction.
3. Diakhiri dengan Chapter yang memuat General Discussion yang
melakukan bahasan secara mendalam dan komprehensif terhadap hasil
penelitian dari seluruh publikasi itu. Pembahasan diikuti oleh keterbatasan
penelitian (Limitation of study) serta Conclusion and Recommendation.
Chapter yang memuat ini diakhiri dengan daftar pustaka yang digunakan
dalam Chapter ini.
Ditambah dengan halaman yang harus ada di bagian depan dari inti disertasi,
yaitu:
1. Halaman judul dalam
2. Halaman pengesahan
3. Kata Pengantar (Acknowledgement)
4. Abstrak dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
5. Ringkasan dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
6. Daftar Isi
7. Daftar Tabel
8. Daftar Gambar
9. Daftar Lampiran
10.Daftar Singkatan
11.Glosari/Daftar Istilah
Di bagian belakang inti disertasi dilengkapi pula dengan lampiran yang
diperlukan.
Untuk melengkapi pemahaman pedoman penulisan disertasi by publication ini
perlu dibaca pula pedoman penulisan disertasi (konvensional).
22
Lampiran 1:
Contoh Sampul Depan dan Halaman Judul
(Ukuran kertas, huruf dan logo disesuaikan)
PENGARUH PEMBERIAN SENG (Zinc)
TERHADAP FERTILITAS IBU USIA SUBUR:
Studi Kliniko-Epidemiologis di Daerah Pegunungan Kendeng
Hetty Koes Endang
Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran / Kesehatan
Program Pascasarjana Universitas Diponegoro
Semarang
2010
23
Lampiran 2:
Contoh Halaman Penjelasan Judul
(Ukuran kertas, huruf dan logo disesuaikan)
PENGARUH PEMBERIAN SENG (Zinc)
TERHADAP FERTILITAS IBU USIA SUBUR:
Studi Kliniko-Epidemiologis di Daerah Pegunungan Kendeng
Disertasi
Untuk memperoleh gelar Doktor
dalam Ilmu Kedokteran/Kesehatan
Untuk dipertahankan di hadapan
Rapat Senat Terbuka Terbatas Universitas Diponegoro
pada tanggal 01 Oktober 2010 pukul 10.00 wib.
Oleh
Hety Koes Endang
Lahir di Blora
24
Lampiran 3:
Contoh Halaman Persetujuan
PENGARUH PEMBERIAN SENG (Zinc) TERHADAP FERTILITAS IBU USIA
SUBUR:
Studi Epidemiologis di Daerah Pegunungan Kendeng
Hetty Koes Endang
NIM 005004
Telah disetujui oleh:
Promotor:
Prof. Dr.KRT. Slamet Rahardjo, MSc, PhD
Tanggal................................................
Ko Promotor Ko-Promotor :
Prof. Dr. Muchsin Alatas, MSc. Prof.Dr.dr.Hj. Widyawati MKes
Tanggal................................. Tanggal.........................
Program Studi Doktor Ilmu Kedokteran/Kesehatan
Pascasarjana Universitas Diponegoro Semarang,
Ketua,
(.............................................................)
KATA PENGANTAR
25
Disertasi adalah karya ilmiah hasil penelitian mandiri promovendus / calon
doktor dengan bimbingan tim promotor, sebagai salah satu syarat untuk
mendapatkan gelar Doktor. Karya ilmiah ini dievaluasi dalam ujian akhir doktor
(ujian kelayakan naskah disertasi, ujian pra-promosi (tertutup), ujian promosi
(terbuka) yang khusus dilaksanakan untuk keperluan tersebut, yang dihadiri oleh
tim promotor dan penguji yang ditunjuk secara khusus oleh Direktur
Pascasarjana/Rektor Universitas Diponegoro.
Pedoman ini adalah pedoman yang harus diikuti oleh calon doktor
Universitas Diponegoro, khususnya calon doktor Ilmu Kedokteran/ Kesehatan
Program Pascasarjana Undip, dalam menyusun naskah disertasi. Terdapat
2(dua) format yang dapat dipilih oleh mahasiswa yaitu format standar (by course
& by research) dan format kumpulan artikel (by publication). Ketaatan mengikuti
pedoman ini merupakan prasyarat untuk diterimanya disertasi dari calon doktor
yang bersangkutan.
Pedoman ini adalah edisi 6 (21 Agustus 2013), yang merupakan
penyempurnaan dari edisi sebelumnya (1 s/d 5), setelah dipergunakan oleh
calon doktor yang terdahulu.
Dengan selesainya penyusunan dan penerbitan pedoman ini, kami
ucapkan banyak terima kasih kepada semua fihak yang berperan serta dalam
penulisan dan pengkajian pedoman ini, khususnya Prof.Dr.dr.Hertanto Wahyu
Subagyo, Sp.GK Prof.Dr.dr. Djokomoeljanto Sp.PD-KEMD, Prof.dr.Ign.Riwanto
Sp.BD, PhD dan Prof. Dr. dr. Soeharyo Hadisaputro, Sp.PD-KPTI
Semarang, 21 Agustus 2013
Program Doktor Ilmu Kedokteran/Kesehatan Program
Pascasarjana Undip.
Ketua,
Prof.Dr.dr.Hardhono S.,PAK(K)
.
26
DAFTAR ISI
Kata Pengantar i
Daftar Isi ii
I. Kerangka Disertasi 1
Bagian Awal 1
Bagian Utama 4
Bab I. Pendahuluan 4
Bab II. Tinjauan Pustaka 6
Bab III. Kerangka Teori, Kerangka Konsep dan
Hipotesis
Bab IV. Metode Penelitian 8
7
Bab V. Hasil Penelitian dan Bahasan 11
Bab V. Kesimpulan dan Saran 12
Bagian Akhir 13
Daftar Pustaka 13
Lampiran 13
II. Tata Cara Penulisan 14
Lampiran-Lampiran :
Lampiran 1: Contoh Sampul Depan dan Halaman Judul 17
Lampiran 2: Contoh Halaman Penjelasan Judul 18
Lampiran 3: Contoh Halaman Persetujuan 19
27
PEDOMAN PENULISAND I S E R T A S I
DOKTOR ILMU KEDOKTERAN/KESEHATAN
Edisi 6 (Revisi)
PROGRAM DOKTOR ILMU KEDOKTERAN/KESEHATAN
PROGRAM PASCA SARJANA UNDIP.
SEMARANG.
28