Download - Penyelenggaraan Kesehatan Haji
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
1/39
ERWAN TRI SULISTYO
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
2/39
Pasal 6 : Pemerintah berkewajiban melakukanpembinaan, pelayanan, dan perlindungandengan
menyediakan layanan administrasi, bimbinganIbadah haji, akomodasi, transportasi, pelayanankesehatan, keamanan, dan hal-hal lain yang
diperlukan oleh Jemaah Haji.
UU 13 tahun 2008
PenyelenggaraanIbadah Haji
Pelayanan Kesehatan adalah pemeriksaan,
perawatan, dan pemeliharaan kesehatan Jemaah Haji.
BAB III
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
3/39
BAB VIII KESEHATAN Pasal 31
(1) Pembinaan dan Pelayanan Kesehatan Ibadah
Haji, baik pada saat persiapan maupunpelaksanaan Penyelenggaraan Ibadah Haji,dilakukan oleh menteri yang ruang lingkuptugas dan tanggung jawabnya di bidang
kesehatan.(2) Pelaksanaan tugas sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) dikoordinasi oleh Menteri.
UU 13 tahun 2008
Penyelenggaraan Ibadah
Haji
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
4/39
0%
20%
40%
60%
80%
100%
1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 1426
H
1427
H
2007 2008 2009
Distribusi Jemaah Haji Indonesia Menurut Tingkat
Pendidikan tahun 1999-2009
SarjanaSMA/
USMP
SD
0
10
20
30
40
50
60
Distribusi Jemaah Haji Menurut Jenis Kelamin tahun
1999- 2009
Pria
Wanita
010
20
30
40
50
60
70
80
90
100
Distribusi Jemaah Haji Menurut Kelompok Umur tahun
1999-2009
> 60
tahun
51-60
thn
41-50
thn
0%
10%
20%
30%
40%
50%
60%
70%
80%
90%
100%
1999 2001 2003 2005 1427 H 2008
Distribusi Jemaah Haji Indonesia berdasarkan
Pekerjaan Tahun 1999-2009
Pelajar/
mhs
Ibu Rmh
Tgg
Swasta
Petani
BUMN
Pedagan
g
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
5/39
0
20
40
60
80
100
1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 1427 H 2007 2008
Persentase Risti pada Jemaah Haji Indonesia tahun 1999-2008
Risti
Bukan
Risti
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
6/39
NO JENIS PENYAKIT PERSENTASE1 Essential (primary) hypertension 33.59
2 Senility 14.44
3 Non-insulin-dependent diabetes mellitus 12.53
4 Cardiomegaly 9.32
5 Other rheumatoid arthritis 6.976 Gastritis and duodenitis 5.31
7 Obesity 2.85
8 Atherosclerotic heart disease 2.58
9 Dyspepsia 1.97
10 Asthma 1.89
11 Acute bronchitis 1.74
12 Lainnya 6.81
TOTAL PERSENTASE 100
Prosentase Penyakit Jemaah Haji Yang Diperiksa Kesehatannya
di Puskesmas dan Rumah Sakit Tahun 2009
Sumber data Siskohatkes
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
7/39
No Diagnosis RAWAT JALAN % Diagnosis RAWAT INAP %
1. Essential (Primary) Hypertension 25.2 Essential (Primary) Hypertension 14.14
2. Acute nasopharingitis(Commond cold) 10.99 IDDM / NIDDM 7.9
3. Rhematoid Arthitis, Myalgia 7.63 Diarrhoea and gastroenteritis of
presummed infectious origin
6.89
4. Gastric Ulcer, gastritis &
Duodenitis
6.42 Iron deficiency anaemia 5.51
5. Non-insulin-dependent diabetes
melitus
5.17 Keganasan (ca cervix, paru,
mammae)
2.41
Prosentasi lima penyakit terbanyak
di Embarkasi-Debarkasi Haji Tahun 2009 M / 1430 H
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
8/39
Jenis Penyakit JEDDAH MADINAH MEKKAHPeny. Sistem Penafasan 47,4 30,29 61.2Peny. Sistem Otot Tulang dan
Jaringan 13,1 3,97 9.2Peny. Sistem Syaraf 10,7 16,74 8,5Peny. Sistem Sirkulasi 9,3 11,62 6,5Peny. Sistem Pencernaan 2,5 11,45 2
Peny. Sistem Infeksi dan Parasit
2,2
3,5
1,8
Peny. Endorin Nurtrisi dan
Metabolik 2 2,38 1,6Peny. Mata dan Adneksa 1,2 1,11 1,1Penyakit Lainnya 11,5 18,93 8,1
Persentase Penyakit pada Kunjungan Rawat
Jalan di Arab Saudi Tahun 1430 H
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
9/39
KELOMPOK PENYAKIT MEKKAH MADINAH JEDDAH
Peny. Sistem Pernafasan 29.4 13,8 -
Peny. Sistem Pencernaan 19.8 4,2 -
Peny. Sistem Sirkulasi 18.7 21,4 -
Peny. Endokrin Nutrisi dan
Metabolik 7.6 15,9 -
Pen. Sistem Syaraf 6.7 5,7 -Infeksi dan Parasit 6,3 -
Gangguan Mental 11,7 -
Persentase Penyakit Pada Kunjungan
Rawat Inapdi Arab Saudi tahun 1430 H
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
10/39
10
NO DIAGNOSIS KEMATIAN PERSENTASE
1. Ischemic Heart Diseases 27 %
2. Chronic Lower Respiratory Diseases 14 %
3. Pneumonia 12 %
4. Other Heart Diseases 9 %
5. Cerebrovascular Diseases 6,5 %
6. Not ill Defined 10 %
7. Lainnya 22 %
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
11/39
11Sumber data : Siskohatbidkes
0%
20%
40%
60%
80%
100%
1427H 1428H 1429H
6.6
19.2
38
36.2
8
21.9
35.1
35.1
6
20.4
37.2
36.4
0%
20%
40%
60%
80%
100%
1427H 1428H 1 429H
70+
60-69
50-59
< 50
WAFATJEMAAH HAJI
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
12/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
13/39
1. Pendaftaran Pemeriksaan Kesehatan di Puskesmas.2. Pelaksanaan Pem.Kesehatan CJH meliputi :
a) Anamnesisb) Pemeriksaan Fisik
c) Pemeriksaan Penunjang: Laboratorium Klinik Radiologi Toraks EKG
d) Tes Kemandirian dg Barthel indeks3. Pembinaan Kesehatan Lebih Lanjut
( bila dianggap perlu, dilakukan pemeriksaanpenunjang lain atau rujukan / konsul ke RS / Dr.Sp )
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
14/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
15/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
16/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
17/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
18/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
19/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
20/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
21/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
22/39
Status Kesehatan Optimal
KonsultasiKontrol Kesehatan / Pelayanan Kesehatan
Penyuluhan,
Manasik kesehatan, dll
Jamaah Haji Sehat & Mandiri
PEMERIKSAAN KESEHATAN HAJI DI
PUSKESMAS
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
23/39
Merupakan rangkaian kegiatan yang terstruktur danterbukti dapat meningkatkan status kesehatan
calon jemaah haji meliputi :
penyuluhan, pemeliharaan kesehatan, pencegahanpenyakit, pengobatan dan pemulihan kesehatan
(Kepmenkes RI Nomor 442/Menkes/SK/VI/2009)
adalah
Upaya pembinaan holistik yang dilakukan kepada perorangan
atau kelompok calon jemaah haji secara paripurna padasemua tahap penyelenggaraan haji sejak calon jemaah haji
mendaftar sampai kembali ke Tanah Air
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
24/39
Tujuan Umum :
Terselenggaranya pembinaankesehatan calon jemaah haji melaluipendekatan manajemen faktor risikomenuju tercapainya jemaah haji
sehat dan mandiri
Tujuan khusus :
Terwujudnyaa. peningkatan kemampuan CHJ
untuk melaksanakan ibadah hajib.
Peningkatan kemampuan CHJuntuk dapat memelihara kondisikesehatannya
c. Peningkatan pengetahuan dankemampuan CHJ tentang gizidietetik
d. Peningkatan pengetahuan dan
ketrampilan CHJ yang berisikoe. Peningkatan pengetahuan dan
kemampuan CHJ wanita usiasubur tentang pengaturan haidpada waktu ibadah haji
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
25/39
1. Penyuluhan kesehatanseperti :a. Berat badan ideal Cjh
b. Mempertahankan gizi yg baik
c. Hal-hal yg perlu diperhatikan selama di Arab Saudi.a. PHBS : Kebersihan perorangan & lingkunganb. Pengamanan makanan : kadaluarsa/masa inkubasi bakteri
c. Iklim/suhu
2. Pelayanan rujukan
Pelayanan rujukan bagi CJH untuk konsultasi sepertilaboratorium, EKG, foto thoraks, dan lain-lain sesuai indikasi.
3. Rujukan ke tingkat yg lebih tinggi atau RS
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
26/39
Meningkatkan tingkat kesamaptaan.
Meningkatkan status gizi.
Menurunnya angka kesakitan.
Meningkatnya Calon Jemaah Haji dengan
PHBS.
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
27/39
Kesamaptaan / kebugaran
Dengan senam.
Dengan jogging.
Dengan jenis olah raga yang sesuai.
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
28/39
1. Melakukan pembinaan kesehatan calonjemaah haji (termasuk fisik) dilakukanminimal 6 bulan sebelum keberangkatan
2.
Melakukan integrasi pembinaancalon jemaahhaji dengan institusi Pemda, DepartemenAgama di tingkat Kecamatan dan Kabupaten /Kota serta UKBM
3.
Koordinasi Lintas Program kesehatanditingkat Kabupaten / Kota termasuk TKHDdan RS, BKOM
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
29/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
30/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
31/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
32/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
33/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
34/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
35/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
36/39
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
37/39
Singkatnya rentang waktu antara pemeriksaanpertama dan pemeriksaan kedua.
Terbatasnya sdm di puskesmas, sehingga
belum ada petugas khusus untuk melakukanpembinaan di puskesmas.
Terbatasnya biaya operasional di kabupaten /kota
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
38/39
Adanya kebijakan Nasional PembinaanKesehatan ( manasik kesehatan haji )
Jemaah calon Haji adalah kelompok
masyarakat yang relatif taat aturan (patuh) Keikutsertaan sektor terkait dan KBIH serta
organisasi haji lainnya.
Tersedianya paket pembinaan yang terencana
Niat yang suci dari para pelaksana pembinaankesehatan.
-
5/26/2018 Penyelenggaraan Kesehatan Haji
39/39