Download - Per-44/PJ/2013 Tata Cara Pemberian SKF
Kementerian Keuangan Republik Indonesia
Direktorat Jenderal Pajak
KPP Pratama Bandung Cibeunying
2014
TATA CARA PEMBERIAN SURAT KETERANGAN FISKAL DALAM RANGKA PENGADAAN BARANG DAN/ATAU JASA UNTUK KEPERLUAN INSTANSI
PEMERINTAH
PER-44/PJ/2013
DASAR HUKUM
Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 joPeraturan Presiden Nomor 70 Tahun 2012 tentangPengadaan Barang dan Jasa Pemerintah
DASAR HUKUM
Peraturan Dirjen Pajak Nomor 44/PJ/2013menggantikan Peraturan Dirjen Pajak Nomor69/PJ/2007 tentang Perubahan atas KeputusanDirektur Jenderal Pajak Nomor KEP-447/PJ./2001tentang Tata cara pemberian surat keterangan Fiskal
GAMBARAN UMUM
Surat Keterangan Fiskal (SKF) adalah surat yangditerbitkan oleh DJP yang berisi keteranganmengenai pemenuhan kewajiban perpajakan WajibPajak untuk masa pajak dan tahun pajak tertentu
SKF dipergunakan untuk memenuhi persyaratanbagi Wajib Pajak dalam melakukan pengadaanbarang dan/jasa untuk keperluan InstansiPemerintah
SYARAT SKF (1/3)
SKF diberikan kepada WP yang mengajukanpermohonan dan memenuhi persyaratan :
1. Tidak sedang dilakukan penyidikan tindak pidana dibidang perpajakan;
2. Tidak mempunyai utang pajak kecuali mendapatkanizin mengangsur atau menunda pembayaran;
SYARAT SKF (2/3)
3. Telah menyampaikan SPT Tahunan untuk tahun pajakterakhir dan SPT Masa untuk 3 (tiga) Masa Pajakterakhir;
4. Mengisi formulir permohonan (lampiran I).
FORMULIR PERMOHONAN SKF (LAMPIRAN I)
SYARAT SKF (3/3)
Lampiran :
1. Fotokopi SPT Tahunan tahun pajak terakhir besertatanda terima pelaporan dan SSP dalam hal terdapatpembayaran
2. Fotokopi SPT Masa untuk 3 (tiga) masa terakhirbeserta bukti pelaporan dan SSP dalam halterdapat pembayaran
PENELITIAN PERSYARATAN
• Petugas KPP kantor pusat WP terdaftar menelitipemenuhan persyaratan termasuk kewajibanperpajakan di KPP kantor cabang WP terdaftar
PERMINTAAN KELENGKAPAN PERSYARATAN
Kelengkapan sudah harus diterimamaksimal 5 (lima) hari kerja sejak dikirim.
FORMAT KONFIRMASI (LAMPIRAN III)
FORMAT KONFIRMASI (LAMPIRAN III)
PENELITIAN PERSYARATAN
• Jangka waktu pemenuhan jawaban atas suratkonfirmasi paling lama 3 (tiga) hari kerja sejakformulir dikirim.
POIN PERUBAHAN (1/3)
No Keterangan KEP-447/PJ./2001 stddPER-69/PJ./2007
PER-44/PJ/2013
1 Tempat Pengajuan KPP tempat WP terdaftar KPP tempat WP kantor pusatterdaftar
2 Formulir koreksipositif dan negatifuntuk PenghitunganFiskal (lampiran II)
Wajib dilampirkan Tidak dipersyaratkan
3 Fotokopi SPPT danSTTS PBB TahunTerakhir
Wajib dilampirkan Hanya dalam hal kewenanganpemungutan masih berada di DJP
POIN PERUBAHAN (2/3)No Keterangan KEP-447/PJ./2001 stdd
PER-69/PJ./2007PER-44/PJ/2013
4 Fotokopi SSB BPHTB untuk WP barumemperoleh hakatas tanahdan/bangunan
Wajib dilampirkan Tidak dipersyaratkan
5 Tidak mempunyaiutang pajak di KPP terdaftar kantorpusat maupuncabang
Tidak ditegaskan secaraeksplisit (hanya sebagaikelengkapanpermohonan)
Syarat dikabulkannyapermohonan (pasal 3 angka 2)
6 Telahmenyampaikan SPT Masa 3 masa pajakterakhir
Tidak ditegaskan secaraeksplisit (hanya sebagaikelengkapanpermohonan)
Syarat dikabulkannyapermohonan (pasal 3 angka 3)
POIN PERUBAHAN (3/3)No Keterangan KEP-447/PJ./2001 stdd
PER-69/PJ./2007PER-44/PJ/2013
7 Kelengkapandokumenpermohonan SKF
Tidak diatur Paling lama 5 hari kerja sejakpermintaan dikirim
8 Penelitian dankonfirmasipemenuhankewajibanperpajakan
KPP tempat WP terdaftar KPP tempat kantor pusat dankantor cabang terdaftar
9 Jawaban atas suratkonfirmasi
Tidak diatur Paling lama 3 hari kerja sejakpermohonan konfirmasi dikirim
DIRJEN PAJAK
Menguji PERSYARATAN dan KELENGKAPAN
JANGKAWAKTU
Surat Permohonan I Surat Permohonan II
MEMENUHI
Menerbitkan SKF paling
lama 10 hari kerja
(lampiran IV)
TIDAK
MEMENUHI
PERSYARATAN
surat penolakan
pemberian SKF
(lampiran V)
WAJIB PAJAK
surat penolakan
pemberian SKF
(lampiran V)
TIDAK MEMENUHI
KELENGKAPAN
SAMPAI BATAS
WAKTU
17
PERMOHONAN DISETUJUI
PERMOHONAN DITOLAK