Download - Pola Kemeja

Transcript
  • POLA KEMEJA

  • PERALATAN DAN PERLENGKAPAN MEMBUAT POLAAwlAlat untuk melubangi titik kupnat.BlokPola dasar, biasanya terbuat dari karton yang digunakan untuk memecah pola. Dress model (Contoh pakaian)Ukuran stok yang mewakili bentuk untuk mengetes pengepasan lembaran pola French curve (Penggaris bentuk)Cetakan berbentuk kurva digunakan untuk membantu membuat garis lubang lengan, sambungan sisi, dll

  • Grading ruler (Penggaris pola)Penggaris transparan berbentuk segi empat, segitiga atau lengkung untuk membantu membuat pola, menyesuaikan ukuran pola, menambah lebar kampuh, dll.

    Hole punch (Pembuat lubang)Alat yang digunakan untuk membuat lubang besar pada pola dasar agar dapat digantung pada gantungan pola

    Pattern hooks (Gantungan pola) Gantungan yang disambungkan dengan tali dan pembatas dari bahan logam digunakan untuk menggantung pola dasar sebagai tempat penyimpanan

  • Pattern markerKertas yang diletakkan di atas lembaran bahan tekstil untuk menunjukkan garis potongan dari pola garmen.

    Pattern notcher (Pemberi tanda pola)Alat yang digunakan untuk meletakkan torehan di sisi blok guna menunjukkan posisi kelim.

    Pattern making paper (Kertas untuk membuat pola)Kertas pembuat pola, papan pola, kartu pola.L Square (Penggaris bentuk L)Penggaris dengan 2 siku membentuk sudut 900dilengkapi dengan skala ukuran yang lengkap.

  • Tape measure (Pita ukuran)Pita linen atau plastik berujung logam untuk mengukur badan, bahan tekstil atau pola.

    Paper shell Bagian garmen terbuat dari kertas singkong dan ditancapkan pada dress stand untuk mengetahui posisi keliman, dll.

    Tracing wheel (Rader)Sebuah alat yang digunakan menggambar bagian-bagian pola dengan menggunakan kertas atau kartu pola.

    Interfacing (Pelapis)Kain pengeras untuk bagian tertentu dari garmen, misal, kerah dan manset. Terdapat berbagai macam bentuk, tenunan atau dengan serabut dan banyak diantaranya dilengkapi dengan perekat.

  • Ada tiga tahap pengembangan yang digunakan oleh pembuat pola pada saat menggambar pola yaitu,

    1. Pola master, Adalah blok dasar yg dijiplak ke kertas untuk membuat pola yang dikerjakan.

    2. Pola intermediate Adalah pola yang digunakan oleh pembuat pola saat pengguntingan dan pengadaptasian pola master untuk mendapatkan pola akhir atau final.

    3. Pola final atau akhir.Adalah pola yang digunakan untuk memotong garmen yang akan dijahit.

  • POLA KEMEJAUkuran :Pj. Kmj = 72 Li. Lhr = 40 Rdh . bh = 4,5Lbr. Pu = 48Rdh. Pu = 24Pj. Lgn = 58Li. ba = 96Li. Pgl. Tg = 25Pj. Pu = 42

  • POLA KEMEJAKETERANGAN :Pola badan bagian muka :A B = Rendah punggungA C = Panjang punggungA D = Panjang kemejaA E= lebar punggungB F = A EF G = 4 cmC H = B G D I = B G

  • D D1 = turun 2 cm, hubungankan ke I D D2 = 1 s.d. 2 cm (tempat kancing)A A1 = tempat kancing, hubungkan ke D2A1 A2 = ( Lk. Leher) + 1 cmA L = (A1 A2) hubungkan ke K = garis bahu muka A2 L = hubungkan/garis, tengahnya turun 2 cm, bentuk kerung leher muka.F F1 = (F K)F1 F2 = 2 cmF2 G = hubungkan F2 ke G, titik tengahnya ke kiri 1,5 cm (P Q) dan bentuk kerung lengan muka = K F2 Q G.

  • Pola Badan Belakang : L M = 6 cm (naik)K N = 7 cm (naik) Hubungkan M N O N O = ke kanan 1cmO N1 = (L K) = bahu muka = bahu belakangA M1 = naik 2 cmL L1 = naik 2 cm, hubungkan M1 L1 = garis bantu rendah bahu

  • M1 N1 = Hubungkan M1 ke N1, tengahnya turun 1 cm bentuk kerung leher belakang.F2 ke kanan 1 cmQ ke kanan 0,5 cm Bentuk kerung lengan belakang dari titik O ke titik G melalui Q

  • POLA LENGANA B = (Pj. lengan) (lebar manset)A C = Rendah punggung 1 cmA D = C E = ( Rendah punggung) Hubungkan A ke C dan bagi 4 (untukkerung lengan).Kerg .lgn mk = A A1 A2 E1 E = A A1 (naik 1 cm) E1 turun 1 cm. Kerg lgn blk = A A1 E =A2 naik 1 cm diteruskan ke E B G = 15 cm (dengan lipit)B F = 13 cm (tanpa lipit)

  • POLA MANSETLebar manset= 4 6 cmLingkar manset= 24 26 cm

    POLA KERAHMenyesuaikan model

    POLA KAKI KERAH ( BOORD )Bentuk menyesuaikan model,Ukuran lingkar menyesuaikan kerung leher.


Top Related