Download - Ppt tekhno umi sahlah
RESUME TEKHNOLOGI PENDIDIKAN
By: UMI SAHLAH
Teori Belajar Mengajar
Mengajar adalah sebuah cara dan sebuah proses hubungan timbal balik antara guru dengan siswa yang sama – sama aktif melakukan kegiatan, dimana guru bertujuan membantu dan memudahkan siswa untuk melakukan kegiatan belajar atau lebih kearah proses menyampaikan materi.
Tiga aspek tugas dan standar kinerja menurut rochman dan sanusi
• Kemampuan profesional• Kemampuan sosial• Kemampuan individual
Hasil Belajar
• Hasil belajar adalah bagian dari prestasi belajar, dan salah satu kegunaan dari prestasi belajar adalah umpan balik bagi guru dalam mengajar
• Hasil belajar merupakan perubahan atau kemampuan yang akan dimiliki oleh seseorang setelah menerima pengalaman belajarnya.
Lanjutan...
• Woordworth mengatakan bahwa hasil belajar adalah kemampuan aktual yang diukur secara langsung. Hasil pengukuran belajar inilah akhirnya akan mengetahui seberapa jauh tujuan pendidikan dan pengajaran yang telah dicapai.
Pembagian Ranah Hasil Belajar
• Bloom merumuskan hasil belajar sebagai perubahan tingkah laku yang meliputi
• Ranah Kognitif• Ranah Afektif• Ranah Psikomotorik
Ranah Kognitif
• Terdiri dari 6 tingkatan yaitu:–Pengetahuan atau ingatan–Pemahaman–Penerapan–Sintesis–Analisis–Evaluasi
Ranah Afektif
• Terdiri dari 5 tingkatan yaitu:– Peniruan (menirukan gerak)– Penggunaan (menggunakan konsep untuk
melakukan gerak)– Ketepatan (melakukan gerak dengan
benar)– Perangkaian (melakukan beberapa
gerakan sekaligus dengan benar)– Naturalisasi (melakukan gerak secara
wajar)
Ranah Psikomotorik
• Terdiri dari 5 tingkatan yaitu:– Pengenalan (ingin menerima, sadar akan
adanya sesuatu)– Merespon (aktif berpartisipasi)– Penghargaan (menerima nilai – nilai,
setia pada nilia – nilai tertentu)– Pengorganisasian (menghubung-
hubungkan nilai – nilai tertentu)– Pengamalan (menjadikan nilai – nilai
sebagai bagian dari pola hidup)
Teori Belajar
• Behaviourisme• Kognitivisme• Konstruktivisme• Teori Belajar Sosial .
Program Pengajaran
• Program Pengajaran adalah perangkat kegiatan belajar mengajar yang direncanakan untuk mencapai tujuan yang kita sebut dengan tujuan instruksional.
• Program pengajaran disusun dalam 2 tahap yaitu :– Program Semester– Program tatap muka ( Penjabaran dari
program semester)
Lanjutan...
• Program pengajaran satu semester adalah silabus Satuan Program Pengajaran (SPP)
• Program pengajaran yang disusun untuk setiap tatap muka adalah Satuan Pelajaran (SP atau SatPel) atau Satuan Acara Pengajaran (SAP).
Fungsi Program Pengajaran
• Sebagai petunjuk arah kegiatan dalam mencapai tujuan pembelajaran
• Sebagai pola dasar dalam mengatur tugas dan wewenang bagi setiap unsur yang terlibat dalam kegiatan pembelajaran
• Sebagai pedoman kerja bagi setiap unsur (guru maupun murid)
• Sebagai alat ukur keefektifan suatu proses pembelajaran
• Sebagai bahan penyusunan data agar terjadi keseimbangan kerja
Prinsip Dasar Pengembangan Sistem Instruksional
• Berfokus pada siswa• Pendekatan sistem• Pemberadayaan sumber belajar
secara maksimal
Pembelajaran Orang Dewasa
• Perbedaan pembelajaran orang dewasa (Andragogy) dan Pembelajaran anak-anak (Padeagogy)
No Padegogy Androgogy
1 Konsep diri (self-cocept)
Anak ialah pribadi yang
tergantung. (a directing
relationship)
Si pelajar bukan pribadi yang
tergantung, tetapi pribadi yang
telah masak secara psikologis. (a
helping relationship)
2 Pengalaman Pengalaman
pelajar masih sangat
terbatas, karena itu dinilai
kecil dalam proses
pendidikan.
Pengalaman pelajar orang dewasa
dinilai sebagai sumber belajar
yang kaya.
Lanjutan....No Padegogy Androgogy
3 Kesiapan belajar Pendidik
menentukan apa yang akan dipelajari,
bagaimana dan kapan belajar
Pelajar menentukan apa yang
mereka perlu pelajari
berdasarkan pada persepsi
mereka sendiri terhadap
tuntutan situasi sosial mereka.
4Perspektif waktu dan orientasi
terhadap belajar. Diajarkan
bahan yang dimaksudkan untuk
digunakan di masa yad.
Pendekatanya “subject
centered”.
Belajar merupakan proses
untuk penemuan masalah
dan pemecahan masalah
pada saat itu juga.
Pendekatanya “problem
centered”.
Metode Interaksi Pembelajaran Umum
• Metode pembelajaran dapat diartikan sebagai cara yang digunakan untuk mengimplementasikan rencana yang sudah disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis untuk mencapai tujuan pembelajaran.
• metode pembelajaran dikelompokkan menjadi empat fase utama yaitu,– fase pendahuluan– fase pembahasan – fase menghasilkan – fase penurunan.
Pengelolahan Kelas
Pengelolaan kelas adalah upaya yang dilakukan guru dalam mengelola anak didiknya di kelas dengan menciptakan atau mempertahankan suasana atau kondisi kelas yang mendukung program pengajaran untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Pendekatan tehknik dalam pengelolaan kelas
• Behavior-Modification Approach (Pendekatan penguatan tingkah laku).
• Socio-Emotional Climate Approach(Pendekatan iklim
• Group Process Approach(Pendekatan proses kelompok).
Rancangan Pembelajaran Praktek
• Desain pembelajaran terdiri dari lima langkah penting, yaitu:– Analisis lingkungan dan kebutuhan belajar
siswa.– Merancang spesifikasi proses pembelajaran
yang efektif dan efesien sertasesuai dengan lingkungan dan kebutuhan belajar siswa.
– Mengembangkan bahan-bahan untuk digunakan dalam kegiatan pembelajaran.
– Implementasi desain pembelajaran.– Implementasi evaluasi formaif dan sumatif
terhadap program pembelajaran
Strategi Belajar
Strategi belajar diartikan sebagai pola-pola umum kegiatan guru-anak didik dalam perwujudan kegiatan belajar-mengajar untuk mencapai tujuan tertentu
4 Strategi dasar dalam proses belajar-mengajar, yaitu :
• Mengidentifikasi serta menetapkan spesifikasi dan kualifikasi perubahan tingkah laku dan kepribadian anak didik sebagaimana yang diharapkan.
• Memilih sistem pendekatan belajar-mengajar berdasarkan aspirasi dan pandangan hidup masyarakat.
• Memilih dan menetapkan prosedur, metode dan tehnik belajar mengajar yang dianggap paling tepat dan efektif sehingga bisa menjadi pegangan guru dalam kegiatan mengajarnya.
• Menetapkan norma-norma dan batas-batas keberhasilan serta standar keberhasilan hingga dapat dijadikan pedoman bagi guru dalam proses evaluasi hasil belajar-mengajar.
Cara Belajar Siswa Aktif (CBSA)
CBSA adalah pendekatan pengajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk aktif terlibat secar fisik, mental, intelektual, dan emosional dengan harapan siswa memperoleh pengalaman belajar secara maksimal, baik dalam ranah kognitif, afektif, maupun psikomotor.
Indikator CBSA
• Aktifitas belajar anak• Aktifitas guru mengajar• Program belajar• Suasana belajar• Sarana belajar
Prinsip-prinsip CBSA • Hal apapun yang dipelajari murid, maka ia harus
mempelajari sendiri tidak ada seorang pun dapat melakukan kegiatan belajar tesebut.
• Setiap murid belajar menurut tempo (kecepatannya sendiri dan untuk tiap kelompok umum terdapat variasi kecepatan belajar).
• Seorang murid belajar lebih banyak bila pada setiap langkah segare diberikan penguatan (reinforcement)
• Penguasaan secara penuh dari setiap langkah memungkinkan belajar secara keseluruhan lebih berarti.
• Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk belajar menururt irama, cara dan kemampuannya.
Dimensi CBSA
• Dimensi Subyek Didik• Dimensi Guru • Dimensi Program • Dimensi Situasi Belajar Mengajar
Sumber Media dan Alat Pembelajaran
Media pembelajaran merupakan alat bantu yang berfungsi untuk menjelaskan sebagian dari keseluruhan program pembelajaran yang sulit dijelaskan secara verbal.
Ciri-ciri media pembelajaran
• Ciri fiksatif (fixative property)• Ciri manipulatif (manipulative
property)• Ciri distributif (distributive property)
Unsur Media Pembelajaran
• Dua unsur yang terkandung dalam media pembelajaran–Pesan atau bahan pembelajaran
yang akan disampaikan yang selanjutnya disebut sebagai perangkat lunak (software), dan
–Alat penampil atau perangkat keras (hardware).
Microteaching
Pembelajaran mikro merupakan salah satu cara latihan praktek mengajar yang dilakukan dalam proses belajar mengajar yang di "mikro"kan untuk membentuk, mengembangkan keterampilan mengajar
Wassalamu’alaikum...
Trima Kasih..