BENDUNG BAMBU SEDERHANA TAHAN GEMPA
Wa Ode SumartiniAndi Muh. Hamka
Trisnawathy
Latar belakang
- Persebaran air yang tidak merata menyebabkan permasalahan di muka bumi.
- Meningkatnya pemanasan global yang diakibatkan oleh emisi CO2
- Sebagian besar wilayah Indonesia terletak pada zona gempa
• Seringnya terjadi banjir dan kekeringan yang
kerap melanda Indonesia
Identifikasi Masalah
• Beberapa daerah di Indonesia merupakan daerah rawan gempa
• Sulitnya membuat bendungan karena kekurangan dana dan daerah tersebut terletak di
pedalaman.
Rumusan Masalah
• Bagaimana efektifitas bendung bambu sebagai solusi dalam mengatasi masalah yang melanda wilayah kita seperti banjir, kekeringan, dan pemanasan global ?
• Apa kelebihan bendung bambu dalam menahan beban gempa ?
• Bagaimana tahap-tahap pembuatan bendung bambu?
Tujuan Karya
• Untuk menghasilkan suatu rancangan bendungan yang dapat megurangi permasalahan ketersediaan air bersih dan ramah lingkungan.
• Menghasilkan bendungan yang tahan terhadap gempa
• Merancang bendung yang dapat dilaksanakan dengan mudah.
Manfaat karya
• Dapat memenuhi kebutuhan air bagi masyarakat
• Sebagai bahan referensi bagi penelitian yang berkenaan dengan bendungan,
• Dapat dijadikan sebagai swakarya masyarakat karena pelaksanaan cukup sederhana sehingga dapat dibuat langsung oleh masyarakat setempat.
Gambaran Umum Gempa
Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi. Tipe gempa bumi• Gempa bumi vulkanik ( Gunung Api ) • Gempa bumi tektonik • Gempa bumi tumbukan• Gempa bumi runtuhan • Gempa bumi buatan
Bendung bambu sederhana tahan gempa
• Bendung ini berfungsi mengumpulkan air yaitu dengan membuat sebuah bendung untuk membendung aliran sungai pada musim hujan sehingga kelebihan air pada musim hujan dapat ditampung dan digunakan pada musim kemarau.
• Bendung konvensional yang terbuat dari beton dapat meningkatkan emisi CO2 . Penggunaan bambu dapat mengatasi masalah terebut.
• Material bambu dipercaya mampu menahan beban gempa karena
• Biaya pembuatan relatif murah
• Proses pembuatan yang mudah
Filosofi Rancangan Gempa
(a) Pada gempa ringan: bagian utama struktur yang menopang gaya horisontal dan vertikal harus utuh; tetapi bagian struktur yang tak menopang beban boleh mengalami kerusakan yang bisa diperbaiki.
(b) Pada gempa sedang: bagian utama struktur boleh mengalami kerusakan yang bisa diperbaiki sementara bagian lainnya boleh mengalami kerusakan berat yang mungkin memerlukan penggantian.(c) Pada kondisi gempa besar: bagian utama struktur boleh mengalami kerusakan berat (bahkan tak bisa diperbaiki) tapi bangunan harus tidak roboh.
Bendung
• Bendung adalah adalah bangunan air dengan kelengkapannya yang dibangun melintang sungai atau sudetan yang sengaja dibuat dengan maksud untuk meninggikan elevasi muka air sungai. Apabila muka air di bendung mencapai elevasi tertentu yang dibutuhkan, maka air sungai dapat disadap dan dialirkan secara gravitasi ke tempat-ternpat yang mernerlukannya. Bendung dapat digunakan untuk keperluan lain seperti irigasi, keperluan air minum, dan pembangkit tenaga listrik.
Bambu
• Bambu merupakan sumber bahan bangunan yang dapat diperbaharui dan banyak tersedia di Indonesia. Dari sekitar 1.250 jenis bambu di dunia, 140 jenis atau 11% nya adalah spesies asli Indonesia. Orang Indonesia sudah lama memanfaatkan bambu untuk bangunan rumah, perabotan, alat pertanian, kerajinan, alat musik, dan makanan
Faktor-faktor yang perlu diperhatikan pada penggunaan bambu sebagai material utama
bendung
• Anatomi• Sifat fisik dan mekanis• Durabilitas• Connection ability
Anatomi bambu
Kolom bambu terdiri atas sekitar 50% parenkim, 40% serat dan 10% sel penghubung (pembuluh dan sieve tubes) Dransfield dan Widjaja (1995).
Nilai fisis dan mekanis bambu
No. Sifat fisis dan mekanis Bambu ater kg/cm2 Bambu bitung kg/cm2 Bambu andong kg/cm2
1. Keteguhan lentur maksimum 533,05 342,47 128,31
2. Modulus elastisitas 89152,5 53173,0 23775,0
3. Keteguhan tekan sejajar serat 584,31 416,57 293,25
4. Berat jenis 0,71 0,68 0,55
Tabel Nilai sifat fisis dan mekanis beberapa jenis bambu (Sumber : Hadjib dan Karnasudirdja (1986))
kesimpulan
Dari hal diatas maka dapat dilihat bahwa - bambu dapat digunakan sebagai material
penyusun bendungan.- Dengan kekuatan tarik yang tinggi, bambu
dapat menahan beban gempa.- Karena pengerjaan yang mudah maka bambu
dapat dijadikan sebagai swadaya masyarakat
Deskripsi karya
Tampak Atas Tampak Depan
Tampak SampingPeletakan bendungan
Simulasi karya
Penyiapan Bambu
- Pemotongan bambu
- Pengisian pasir sebagai pemberat
- Penutupan lubang
- Pelubangan
Pemasangan Pondasi Cerucuk
Pembuatan lubang sebagai tempat masuk pondasi cerucuk
Pemasangan pondasi
Pengikatan antar bambu
Bambu diikat menggunakan tali ijuk sebagai bahan pengikatnya
Perakitan bambu
- Bambu diikat- Pemasangan ijuk untuk menahan sedimen
Air dibiarkan melimpah karena bendung ini hanya
berfungsi menaikkan muka air
Reaksi bambu terhadap gempaBendung masih
kokoh walaupun telah diberi beban
gempa
Thanks for attention