Download - Presentasi kampung iklim kota pekalongan
KAMPUNG IKLIM WUJUD PENATAAN KAWASAN KUMUH DI KOTA PEKALONGAN
Disampaikan pada acara :Penilaian LOMBA HARI HABITAT TAHUN 2014
GAMBARAN UMUM KOTA PEKALONGAN
GARIS PANTAI 6,15 Km.KETINGGIAN LAHAN ± 1-6 m dpl
POPULASI 2012 : 290.347 Densitas: 64 jw/ha
TERLETAK DI TENGAH PULAU JAWA JALUR PANTURA
Jarak ke JAKARTA ± 384 KMJarak ke SURABAYA ± 409 KM
APBD 2014 : Rp. 832 M
Luas Wilayah: 45,25 Km2; Terdiri dari 4 Kecamatan; 47 Kel akan menjadi 27 kel
PERTUMBUHAN EKONOMI2012: 5,60 %; INFLASI: 3,55%
• Daerah tergenang banjir dan rob seluas 4.175 ha.• Tingkat Kemiskinan 9,47 %. IPM : 75,25 (Peringkat 5 Jateng)• Kawasan Kumuh seluas 195,59 ha di 17 Kelurahan (SK
Walikota Nomor : 601/215 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Keputusan Walikota Nomor 601/132 tahun 2014 Tentang Penetapan Kawasan Kumuh Perkotaan Kota Pekalongan Tahun 2014), yakni :
KONDISI KOTA PEKALONGAN
Kec. Pekalongan Barat : 1. Kelurahan Pasirsari2. Kelurahan Tirto
Kec. Pekalongan Timur 3. Kelurahan KramatsariKec. Pekalongan Timur : 1. Kelurahan Klego
2. Kelurahan PoncolKec. Pekalongan Selatan : 1. Kelurahan Banyurip Ageng
2. Kelurahan JenggotKec. Pekalongan Utara :
1. Kelurahan Kandang Panjang2. Kelurahan Panjang Baru3. Kelurahan Bandengan4. Kelurahan Panjang Wetan5. Kelurahan Krapyak Lor
6. Kelurahan Pabean7. Kelurahan Krapyak
Kidul8. Kelurahan Degayu9. Kelurahan Dukuh10.Kelurahan Kraton Lor
Visi Kota Pekalongan (Perda No. 10 Tahun 2010 Tentang RPJMD Kota Pekalongan 2010-2015) : “ Terwujudnya Kota Jasa Yang Berwawasan Lingkungan Menuju Masyarakat Madani Berbasis Nilai-Nilai Religiusitas”
KOTA JASA : “Pekalongan, World’s City Of Batik” Membangun masyarakat wirausaha-jasa berbasis Potensi “Terbaik-Terunggul-Terunik Kota Pekalongan Saat ini”
LINGKUNGAN : “ Pekalongan Green City”Nyaman Bagi tempat Tinggal, berdaya dukung berkelanjutan sebagai Tempat Usaha/Bisnis
MADANI-RELIGIUS : “Pekalongan , Smart City”Kota Unggul-Berdaya Saing secara berkelanjutan Berbasis Keunggulan SDM yang memiliki kemampuan IPTEK dan IMTAQ yang tinggi.
POKOK-POKOK KEBIJAKAN PEMBANGUNAN
FILOSOFI
PEMKOT MEMAMPUKAN DAN MEMANDIRIKAN KELEMBAGAAN
MASYARAKAT DENGAN PENGUATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN
“YANG DAPAT MERUBAH KEKUMUHAN PADA MASYARAKAT ADALAH MASYARAKAT
ITU SENDIRI ”
MENDELEGASIKAN KEWENANGAN KEPADA LEMBAGA MASYARAKAT UNTUK
MENATA KAWASAN KUMUH
1. Perda Nomor 2 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Yang Menjadi Kewenangan Pemerintahan Daerah Kota Pekalongan
2. Perda Nomor 11 Tahun 2008 tentang Percepatan Pembangunan Keluarga Sejahtera Berbasis Masyarakat (P2KSBM)
3. Perda Nomor 03 tahun 2009 tentang Bangunan Gedung4. Perda Nomor 15 Tahun 2009 tentang RencanaPembangunan Jangka Panjang
Daerah (RPJPD) Kota Pekalongan Tahun 2005–20255. Perda Nomor 10 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Kota Pekalongan tahun 2010 – 20156. Perda Nomor 05 Tahun 2010 tentang Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan
(LKK).7. Perda Nomor 30 tahun 2011 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota
Pekalongan Tahun 2009 – 20298. Perda Nomor 07 tahun 2012 tentang Garis Sempadan9. Raperda tahun 2014 tentang Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan
Zonasi (RDTR dan PZ) Kecamatan Pekalongan Barat
REGULASI
10. Perwal Nomor 19 Tahun 2007 tentang Percepatan Pembangunan Keluarga Sejahtera Berbasis Masyarakat (P2KSBM)
11. Perwal Nomor 23 tahun 2010 tentang Rencana Pengembangan Permukiman (RPP) dan Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL) Berbasis Komunitas Kel. Podosugih
12. Perwal Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pedoman Lembaga Pemberdayaan Masyarakat
13. Perwal Nomor 25 Tahun 2010 tentang Alokasi dan Kriteria Pemanfaatan dana BLM PDPM Mandiri Kota Pekalongan tahun 2010 dan perubahan terakhir dengan Peraturan Walikota nomor 15 tahun 2014
14. Perwal Nomor. 13 Tahun 2009 tentang Program Akselerasi Pembangunan Keluarga Sejahtera Berbasis Masyarakat (PAPKS-BM). dan Perubahan terakhir dengan Peraturan Walikota Nomor15 Tahun 2014.
15. Keputusan Walikota Nomor 050.05/218 Tahun 2011 tanggal 26 September 2011 tentang Pembentukan Tim Pembina Kelurahan Kota Pekalongan.
REGULASI
KONSEP PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI KOTA PEKALONGAN
MDG’s
P2KSBM
PROGRAM• PAPKS-BM• PDPM
TRIBINA / TRIDAYA
• Manusia / Sosial• Usaha / Ekonomi• Lingkungan
STAKEHOLDERS/ KEMITRAAN
• Tim Pembina/SKPD• Swasta• NGO
MANUSIA / SOSIAL
• Pendidikan• Kesehatan• Sosial
USAHA / EKONOMI• Ekonomi
Produktif• Pelatihan• Bantuan
Modal
LINGKUNGAN
• Infrastruktur• Perumahan /
Permukiman• Penghijauan• Lingkungan
Hidup• Air Bersih
IPM Mening
kat4 PILAR• LPM• BKM• PKK• Karang Taruna
Replikasi Program
KELEMBAGAAN
•Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan•4 Pilar Forum Kota (FK BKM, FK LPM, TP-PKK dan FK karang Taruna)•Forum Kota Sehat
TINGKAT KOTA
•Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan•4 Pilar (FK BKM, FK LPM, TP-PKK dan FK karang Taruna )•Forum Kecamatan Sehat
TINGKAT KECAMATA
N
•Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan•4 Pilar (BKM, LPM , TP-PKK dan Karang Taruna Kelurahan)•Forum Kelurahan Siaga Sehat
TINGKAT KELURAHAN
Thn Belanja APBDDana Pemberdayaan Masyarakat
%Akselerasi PDPM Paket
2006 259.967.477.128 2.800.000.000 1.833.000.000 1,78 %
2007 347.859.051.578 4.700.000.000 2.050.000.000 1,94 %
2008 421.042.706.402 7.200.000.000 4.825.000.000 2.396.000.000 3,43 %
2009 422.799.369.738 8.200.000.000 3.425.000.000 2,75 %
2010 460.965.358.181 8.200.000.000 3.665.000.000 2,57 %
2011 535.334.000.000 11.000.000.000 5.000.000.000 2,99 %
2012 560.000.000.000 14.600.000.000 8.000.000.000 4,08 %
2013 638.974.553.000 19.000.000.000 9.000.000.000 4,38 %
2014 832.000.000.000 25.500.000.000 12.500.000.000 5,26 %
ALOKASI PEMBIAYAAN DALAM RANGKA PENANGANAN KAWASAN KUMUH YANG DIKELOLA MASYARAKAT (APBD KOTA PEKALONGAN)
IDENTIFIKASI KAWASAN KUMUH KELURAHAN KANDANG PANJANG Kawasan Permukiman Kumuh di Kelurahan Kandang Panjang adalah Kawasan permukiman kumuh yang secara fisik berada pada wilayah Pekalongan Utara, dicirikan dengan:
• Permukiman secara fisik berada di wilayah pesisir
• Permukiman terkena genangan rob • Luas genangan hampir menyeluruh • Lama genanangan rob sekitar 1 sampai 2
hari. • Kondisi permukiman kumuh karena
tergenang rob • Lahan untuk pengembangan permukiman
tergenang rob,• Sarana dan prasarana permukiman
buruk dampak terjadinya rob
Seluas 28,22 ha
RT 02/RW II, RT 04/RW IV, RT 04,09,10 RW VI, RT04/RWVII, RT04/RWIX, RT03,05/RWX, RT04, RT05/RW XI KAMPUNG IKLIM
• Nama “ Kampung Iklim” muncul dari Program Kampung Iklim oleh KLH tahun 2013
• Kondisi Geografis :Terletak di Kelurahan Kandang Panjang Kec. Pekalongan Utara.
• Jumlah Penduduk 186 jiwa (58 KK), Laki-laki 88 jiwa, Perempuan 98 jiwa (per Agust 2014)
• Mata pencaharian :1. PNS (4 orang)2. Pensiunan (5 orang)3. Buruh (48 orang)4. Pedagang (15 orang)5. Petambak (1 orang)6. Tukang bangunan (3 orang)7. Nelayan (2 orang)8. Jasa ( 2 orang)9. Pemulung (3 orang)
Jumlah 83 orang
PROFIL KAMPUNG IKLIM
Tingkat kelulusan pendidikan formal :1. Belum sekolah/pra sekolah (19 orang)2. PAUD/TK (12 orang)3. SD Sederajat (49 orang)4. SMP Sederajat (50 orang)5. SMA Sederajat (51 orang)6. Akademi (2 orang)7. Sarjana (3 orang)
Total 186 orang
PERMASALAHAN LINGKUNGAN KAMPUNG IKLIM
Jalan tergenang dan tanpa perkerasan RTLH terendam air
Tambak tidak terurus Pemanfaat ruang yang buruk menjadi sumber penyakit
Saluran tergenang dan tidak terawat
Buang sampah tidak pada tempatnya
PROSES PENATAAN KAWASAN KUMUH KAMPUNG IKLIM
PEMBENTUKAN KELEMBAGAAN
PENGUATAN KAPASITAS KELEMBAGAAN
PEMETAAN SWADAYA
MEMBANGUN KESEPAKATAN BERSAMA
MENJALIN KEMITRAAN DENGAN BERBAGAI STAKEHOLDER UNTUK IMPLEMENTASI PENATAAN
KAWASAN
Komitmen Warga Kampung Iklim Dalam Penataan Kawasan
1. PEMBENTUKAN DAN PENGUATAN KELEMBAGAAN :• Pengurus RT• Pengurus PKK • Komunitas Pesona Swadaya Hijau
(Bid. Lingkungan Hidup)• Usaha Ekonomi Bersama Pesona
Swadaya Hijau (bid. Ekonomi)• Koperasi simpan pinjam
Kegiatan yang dilakukan : Pengajian Pertemuan warga 1 bulan sekali Kerja bakti seminggu sekali
Komitmen Warga Kampung Iklim Dalam Penataan Kawasan
2. MENJAGA DAN MENATA LINGKUNGAN
Penghijauan kampung
Swadaya masyarakat dalam pembangunan infrastruktur Pengelolaan sampah
Komitmen Warga Kampung Iklim Dalam Penataan Kawasan
3. Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat
Pengoptimalan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL)
Pengoptimalan pengelolaan tambak
Kemitraan Dengan Stakeholders Dalam Penataan Kawasan1. P3M STAIN PEKALONGAN
Sumber Dana : Pengabdian Masyarakat STAIN Pekalongan Pemberdayaan Masyarakat dengan terbentuknya Komunitas Pesona
Swadaya Hijau Penguatan Ekonomi Keluarga melalui Usaha Ekonomi Bersama Terbangunnya Rumah Edukasi
Rumah Bibit Rumah Edukasi Komunitas Hijau
Kemitraan Dengan Stakeholders Dalam Penataan Kawasan2. LPM, BKM Kelurahan dan Kecamatan
Sumber Dana : APBD Kota Pekalongan dan Swadaya Masy. Paving Jl. Pesona Swadaya, Jl. Swadaya I, Jl. Swadaya II, Pengurugan Jl. Swadaya I Pengelisan Jl. Swadaya I Bedah Rumah
Pavingisasi dan Pengaspalan jalan Bedah Rumah
Kemitraan Dengan Stakeholders Dalam Penataan Kawasan3. NUHDLATUL ULAMA (NU) PEDULI LINGKUNGAN
Sumber Dana : NU Kota Pekalongan Bantuan Tangki Mikroba Pengurai Limbah
4. POSYANTEK Kota PekalonganSumber Dana : APBD Kota Pekalongan Warung Teknologi “Mitra Jaya”
Kemitraan Dengan Stakeholders Dalam Penataan Kawasan5. SKPD Kota Pekalongan
Sumber Dana : APBD Kota Pekalongan Program Kampung Iklim (Tong Sampah, Gerobak Sampah,
Pembinaan Lingk.) (KLH) Program Air Bersih (DPU) Pengaspalan Jl. Swadaya I, Jl. Damarwulan Program penanggulangan Rob Kawasan Pekalongan Utara, berupa :
Pembangunan revetment dengan batu/beton, Sand Bag dan geotube (DPU)
Pembangunan parapet (DPU) Penanganan drainase primer (DPU) Penanaman Mangrove (DPPK)
KONDISI KAMPUNG IKLIM SEKARANG
PENINGKATAN KUALITAS LINGKUNGAN (Lingkungan bersih dan hijau, saluran terawat, tambak terawat )
KONDISI KAMPUNG IKLIM SEKARANG
PENGANGKATAN EKONOMI KELUARGA ( peningkatan perikanan budidaya tambak, pengolahan hasil tambak, pengoptimalan pekarangan rumah sebagai KRPL serta munculnya kegiatan ekonomi lainnya)
RENCANA TINDAK LANJUT DALAM PENANGANAN KAWASAN KUMUH
1. Peningkatan upaya penanggulangan rob2. Peningkatan pemenuhan kebutuhan masyarakat khususnya
dalam pemenuhan sanitasi dasar3. Peningkatan infrastruktur 4. Peningkatan Program Pugar Rumah5. Peningkatan Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat6. Replikasi Konsep Peningkatan Kualitas Permukiman di
Kampung Iklim pada kawasan kumuh lainnya
Terimakasih...