1
PROGRAM STUDI
MAGISTER TEKNIK MESIN
Peminatan: Rekayasa Konversi Energi, Rekayasa Manufaktur
VISI, MISI DAN TUJUAN
VISI
Menjadi Program Studi Magister Teknik Mesin yang andal dan bertaraf internasional dalam
kajian dan pengembangan rekayasa: Mekanikal, Konversi Energi, dan Manufaktur, demi
peningkatan kualitas hidup dan peradaban.
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan Magister Teknik Mesin berstandar internasional dengan
mengedepankan teknologi yang ramah lingkungan dan berkesinambungan
2. Mengembangkan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang ramah
lingkungan berbasis teknologi untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat
3. Meningkatkan kompetensi dosen, tenaga kependidikan dan mahasiswa agar memiliki
kemampuan intelektual, berbudi luhur dan berkarakter Trikrama Trisakti.
Visi dan Misi Program Studi Magister Teknik Mesin yang dirumuskan tersebut
menunjukkan bahwa sebagai institusi pendidikan terkemuka mempunyai cita-cita untuk
memajukan bangsa melalui pendidikan tinggi sesuai standar internasional ASEAN University
Network (AUN) dalam upaya menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan
berwawasan global yang berbudi luhur, unggul, dan mampu bersaing.
TUJUAN
1. Memperkuat peran serta Program Studi Magister Teknik Mesin dalam mewujudkan
Fakultas Teknologi Industri menjadi fakultas yang andal dan berstandar internasional.
2. Menghasilkan mahasiswa dan lulusan yang berkompeten di bidang Teknik Mesin,
berbudi luhur sesuai dengan Trikrama Trisakti, dan berjiwa wirausaha berbasis
teknologi.
3. Menghasilkan publikasi karya ilmiah hasil penelitian dengan standar internasional dan
menghasilkan kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang ramah lingkungan berbasis
teknologi dan berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat.
4. Penyelenggara pendidikan magister teknik mesin yang memiliki Dosen dan Tenaga
Kependidikan yang kompeten dibidangnya, berbudi luhur dan berkarakter Trikrama
Trisakti.
JANGKA WAKTU STUDI
Jangka waktu studi pada Program Studi Magister Mesin (MTM) minimal dalam waktu 4
(empat) semester.
2
WAKTU PERKULIAHAN
Perkuliahan dilaksanakan sore hari (Senin sampai dengan Jum’at) dan hari Sabtu sesuai
jadwal mata kuliah yang diikuti. Perkuliahan yang dilaksanakan pada hari Senin sampai
dengan Jum’at berlangsung mulai pukul 18.30 sampai dengan pukul 21.30. Perkuliahan pada
hari Sabtu dilaksanakan mulai jam 08.00 sampai dengan jam 17.00 WIB.
GELAR AKADEMIK
Peserta didik yang telah berhasil menyelesaikan program ini berhak manyandang gelar
akademik Magister Teknik (MT)/ S-2 sesuai dengan ketentuan Direktorat Jendral Pendidikan
Tinggi, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi RI.
Persyaratan jumlah kredit yang harus diselesaikan untuk memperoleh gelar MT yaitu 42 sks
(satuan kredit semester).
METODA PEMBELAJARAN
Dapat berupa: diskusi kelompok, simulasi, studi kasus, pembelajaran kolaboratif,
pembelajaran kooperatif, pembelajaran berbasis proyek, pembelajaran berbasis masalah, atau
metode pembelajaran lain, atau gabungan berbagai bentuk. Pemilihan metode pembelajaran
didasarkan pada keniscayaan bahwa dengan metode pembelajaran yang dipilih mahasiswa
mencapai kemampuan yang diharapkan.
TEMPAT PERKULIAHAN
Perkuliahan dilaksanakan di Program Pasca Sarjana Fakultas Teknologi Industri Universitas
Trisakti, Gedung F & G (Hery Hartanto) Lantai 3, 4 dan Lantai 6.
PENERIMAAN MAHASISWA BARU
Persyaratan umum untuk mahasiswa baru adalah:
1. Mempunyai gelar program Strata 1 dari disiplin Ilmu Teknik Mesin maupun bukan
Teknik Mesin yang masih relevan dengan Ilmu Teknik Mesin dan telah ditanda-
syahkan oleh Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi/DIKTI bagi
lulusan Universitas Negeri atau Luar Negeri dan oleh KOPERTIS bagi lulusan
Universitas Swasta.
2. Menyerahkan surat rekomendasi dari 2 (dua) orang dosen atau pimpinan lembaga
tempat bekerja bagi yang telah bekerja.
3. Mengisi formulir pendaftaran.
4. Mengikuti ujian saringan masuk yang mencakup 3 (tiga) mata ujian antara lain:
Bahasa Inggris, Tes Potensi Akademik dan Matematika.
3
TEMPAT PENDAFTARAN
Sekretariat Magister Fakultas Teknologi Industri, Gd. F dan G (Hery Hartanto) lantai 4
(pagi) lantai 6 (sore/malam) Kampus A, Universitas Trisakti Jl. Kyai Tapa no. 1 Grogol –
Jakarta 11440
Telp : 5663232 Ext 8405 (pagi), 8418 (sore/malam)
Petugas : Meza/Mulyana (pagi), Nurdin/Irwan (sore/ malam).
Email : [email protected]; [email protected]
Homepage : http://www.trisakti.ac.id/fti
PESERTA DIDIK
• Tenaga pendidik Perguruan Tinggi.
• Tenaga eksekutif dan profesional bidang industri
• Tenaga peneliti.
• ASN (Aparatur Sipil Negara)
KURIKULUM
STRUKTUR KURIKULUM
Semester KODE MK MATA KULIAH BOBOT [sks]
IUW380 Metode Penelitian 3
1 IMT302 Matematika Rekayasa 3
Wajib Peminatan 1 3
Wajib Peminatan 2 3
IMT305 Analisis Akar Masalah 3
2 IUW388 Manajemen Proyek 3
Pilihan 1 3
Pilihan 2 3
3
Pilihan 3 3
Pilihan 4 3
IMT103 Proposal Tesis 1
4 IMT501 Tesis 5
TOTAL 36
4
KURIKULUM PEMINATAN REKAYASA KONVERSI ENERGI
SEMESTER KODE MK MATA KULIAH BOBOT [sks]
1
IUW380 Metode Penelitian 3
IMT302 Matematika Rekayasa 3
IMT309 Thermodinamika Lanjut 3
MNI 624 Energi Baru dan Terbarukan 3
2
IMT305 Analisis Akar Masalah 3
IUW388 Manajemen Proyek 3
Pilihan 1 3
Pilihan 2 3
3
Pilihan 3 3
Pilihan 4 3
IMT103 Proposal Tesis 1
4 IMT501 Tesis 5
TOTAL 36
Nomor KODE MK MATA KULIAH PEMINATAN Bobot [sks]
1 IMT306 Pembangkit Tenaga Termal 3
2 IMT307 Mekanika Fluida Lanjut 3
3 IMT308 Perpindahan Panas Dan Massa 3
4 IMT310 Motor Bakar dan Propulsi 3
5 IMT311 Teknik Refrijerasi dan Pengkondisian Udara 3
6 IMT312 Manajemen Energi 3
7 IMT313 Computational Fluid Dynamics (CFD) 3
5
KURIKULUM PEMINATAN REKAYASA MANUFAKTUR
SEMESTER KODE MK MATA KULIAH BOBOT [SKS]
1
IUW380 Metode Penelitian 3
IMT302 Matematika Rekayasa 3
IMT303 Korosi dan Penanggulangannya 3
IMT318 Optimasi Pemesinan 3
2
IMT305 Analisis Akar Masalah 3
IUW388 Manajemen Proyek 3
Pilihan 1 3
Pilihan 2 3
3
Pilihan 3 3
Pilihan 4 3
IMT103 Proposal Tesis 1
4 IMT501 Tesis 5
TOTAL 36
NOMOR KODE MK MATA KULIAH PEMINATAN BOBOT [SKS]
1 IMT314 Metrologi Industri Lanjut 3
2 IMT315 Rekayasa Material Lanjut 3
3 IMT316 Teknik Pembentukan Logam 3
4 IMT317 Karakterisasi Material 3
5 IMT320 Integrasi Perancangan dan Manufaktur 3
6 IMT321 Kegagalan Mekanikal 3
7 IMT322 Otomasi Industri 3
8 IMT323 Pemesinan Mikro 3
9 IMT319 Sistem Manufaktur 3
6
TENAGA PENGAJAR
NO NAMA
PENDIDIKAN
ASAL PT KEAHLIAN
1 Prof. Dr. Chalilullah Rangkuti Inggris Konversi Energi
2 Dr. Ir. M. Hafnan, M.Eng Jepang Konversi Energi
3 Rosyida Permatasari, PhD Malaysia Konversi Energi
4 Prof. Dr. Ir. Dipl.-Ing. Bambang Teguh P., DEA., APU. Perancis Konversi Energi
5 Dr. Adianto Inggris Konversi Energi
6 Dr. Supriyadi, M. Si UI Konversi Energi
7 Dr. Sentot Novianto UI Konversi Energi
8 Dr. Ir. Soeharsono, M.Sc IPB Mekanikal
10 Ir. Jamal Affif, M. Eng Jepang Mekanikal
11 Prof. Dr. Ir. Johny W. S Perancis Material
12 Dr. Ir. Triyono, MS UI Manufaktur
13 Dr. Rianti Dewi S. Ariobimo, ST. M.Eng UI Material
14 Dr. Ir. Dody Prayitno, M.Eng Malaysia Material
15 Dr. Ir. Sally Cahyati, MT IPB Manufaktur
16 Dr. Daisman Purnomo Bayu Aji, ST. Kanada Material
7
SILABUS
IUW380 Metode Penelitian 3 sks (Semester 1)
1. Tujuan Pembelajaran:
Mata kuliah ini bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang filsafat ilmu
pengetahuan dan penerapannya untuk penelitian dan pengembangan, cara-cara
melakukan penelitian, metoda pengujian, teknik pengukuran, sistem aquisi dan
pengolahan data.
2. Bahan Kajian:
Pemahaman filsafat ilmu pengetahuan,
Metodolgi penelitian,
Konsep dasar teknik pengukuran,
Jenis-jenis dan penerapan alat ukur,
System aquisisi dan teknik pengolahan data.
3. Daftar Pustaka:
1. Jocob Vredeberg, “Pengantar Metodologi Untuk Ilmu-Ilmu Empiris”, Gramedia,
Jakarta, 1985 (terjemahan).
2. Michael H Walizer and paul L Wiener, “Metoda dan Analisis Penelitian”, Erlangga,
Jakarta 1978 (terjemahan).
3. Doebelin EO, “Measurement System”, Mc Gram Hill Book Company.
IMT302 Matematika Rekayasa 3 sks (Semester 1)
1. Tujuan Pembelajaran: Mata kuliah ini bertujuan untuk memecahkan permasalahan matematis yang sulit
atau memformulasikan dalam bentuk persamaan matematis persoalan-persoalan yang
berkaitan dengan teknik mesin dan mendapatkan solusinya baik dengan metode
analitis maupun dengan metoda numerik.
2. Bahan Kajian:
Solusi persamaan Aljabar Linier, Interpolasi dan Extrapolasi, Intregasi Fungsi, Akar-
akar persamaan, Minimisasi atau maksimasi fungsi, Eigensystems, Modelisasi data,
Integrasi Persamaan Differensial Biasa, Persamaan Differensial Partial, Pemahaman
Bahasa Informatik Saintifik, Dasar-dasar analisis dan metode persamaan integral,
Teori Probabilitas, Statistik.
3. Daftar Pustaka:
1. Steven C. Chapra, Raymond P Canale, “Numerical Methods For Engineers”, McGraw
Hill Book Company, 1985.
2. William H Press, Brian P Flennery, Saul A Teukolsky, William T Vetterling,
“Numerical Recipes”, Cambrige University Press, 1989.
8
IMT304 Energi Baru dan Terbarukan 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mata kuliah ini bertujuan memberikan pemahaman tentang sumber dan pola
penggunaan energi saat ini ditingkat Internasional dan Nasional, dan perlunya
perubahan pemakaian energi tersebut saat ini dan dimasa depan. Peserta mata kuliah
ini diharapkan dapat membuat appraisal sumber-sumber energi alternatif yang utama
serta system konversinya (sinar matahari, angin, hidroelektrik, gelombang, pasang
surut, biomassa, geothermal, sumber-sumber energi baru lainnya, dsb). Juga peserta
dapat memahami dan mampu membuat analisa Sistem konversi energi langsung dan
sumber energi masa depan, serta dapat membuat keputusan dan rekomendasi dari
berbagai topik yang berhubungan dengan energi baru dan terbarukan.
2. Bahan Kajian:
Pengenalan; Sistem Penggunaan dan sumber Energi saat ini tingkat Nasional dan
Internasional, Energi angin, Pembangkit hidroelektrik, Energi biomassa dan energy
bio lainnya, Energi thermal – panas Bumi, Energi sinar matahasi – Thermal dan dan
photo voltaic/solar cells, Energi gelombang dan energi ombak, Energi Panas Laut
(OTEC), System pengubahan Energi Langsung serta Sumber-sumber energi masa
depan dan lain2.
3. Daftar Pustaka:
1. Singal, R.K., (2005), “Non Conventional Energy Resources”, Katsons Books,
New Delhi, India.
2. Boyle, G. (1996) : “ Renewable Energy, Power for a sustainable future”,
published by Oxford university press, Oxford, England.
3. Shepherd, W & Shepherd, D. W. (2003): “Energy Studies”, 2nd
. Edition, Imperial
College Press, London, England.
IMT305 Analisis Akar Masalah 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mampu mengimplementasikan analisis akar masalah untuk menemukan penyebab
kegagalan pada peralatan permesinan.
2. Bahan Kajian:
a. Pengenalan (Definisi, pengertian dan tujuan) analisis akar masalah. (Root Cause
Analysis).
b. Teknik-teknik umum analisis akar masalah.
Failure Mode and Effect Analysis (FMEA);
Diagram FMEA;
Fault-tree Analysis;
9
Cause-and-Effect Analysis;
Sequence-of-events Analysis.
c. Metodologi analisis akar penyebab kegagalan.
Pelaporan suatu insiden atau masalah,
Gejala sesungguhnya,
Penyebab dan batasan masalah,
Pengumpulan data dan regulasi yang ada,
Ulasan desain dan Ulasan data pemakaian,
Hal-hal umum penyebab kegagalan peralatan.,
Menentukan analisis akar masalah,
Analisis manfaat atas biaya,
Rekomendasi dan pelaporan.
d. Panduan evaluasi desain peralatan. (Equipment Design Evaluation Guide).
Pedoman dasar desain yang diperlukan untuk mengevaluasi mesin-mesin secara umum.
3. Daftar Pustaka:
1. Becker, William T. and Shipley, Roch J., “Failure Analysis and Prevention”, ASM
International, 2002.
2. Bloch, Heinz P. and Geitner, Fred K., “Machinery Failure Analysis and trouble
shooting”, Gulf Publishing Company, Houston, Texas, 1999.
3. Mobley, R. Keith, “Root Cause Failure Analysis”, Newnes, Boston, 1999.
4. Moubray, John, “Reliability-centered Maintenance”, Elsevier, Tokyo, 2006.
5. Doe Guideline, “Root Cause Analysis Guidance Document, DOE-NE-STD-1004-92”,
Washington D.C., 1992.
IMT306 Pembangkit Tenaga Termal 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mata kuliah ini bertujuan memberikan pemahaman tentang Pembangkit Energi
Thermal kepada mahasiswa agar mampu: Memahami Pembangkit Energi Thermal:
system, peralatan, siklus, analisa Thermodinamika, keseimbangan energy dan massa,
operasi, pengaturan serta kinerja dari bagian mesin-mesin pembangkit thermal.
Memahami dan mampu membuat analisis Sistem Pembangkit Energi Thermal, serta
dapat membuat keputusan dan rekomendasi dari berbagai topik yang berhubungan
dengan Pembangkit Energi Thermal.
2. Bahan Kajian:
Pengenalan; Review Thermodinamika; Siklus Rankine; Pembangkit/Ketel Uap
dengan bahan-bakar fossil; Bahan-Bakar dan Pembakaran; Sistem Air Pengisian
Kondensat; Turbin-Uap; Sistem Sirkulasi Air;Turbin-Gas dan SiklusKombinasi serta
Aspek Lingkungan pada Pembangkit Energi Thermal.
3. Daftar Pustaka:
10
1. Nag, P.K., (2002), ”Power Plant Engineering”, (2nd
Edition), McGraw Hill Higher
Education Book , Singapore.
2. Rajput, R.K., (2005), ”A Textbook of Power Plant Engineering”, 3rd
Edition,
Laxmi Publications Pvt. Ltd, Bangalore, India.
3. El-Wakil, M.M., (1985), “POWERPLANTTECHNOLOGY”, McGraw Hill Book
Coy., New York. USA.
IMT307 Mekanika Fluida Lanjut 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mata kuliah ini bertujuan memberikan pemahaman tentang fenomena local aliran
fluida di dalam peralatan/system konversi energi.
2. Bahan Kajian:
Dinamika fluida (aliran fluida yang didasari hokum-hukum termodinamika, kekekalan
massa, kekekalan momentum, kekekalan energi), aliran fluida di dalam saluran dan
disekitar benda serta penggunaannya. Analisis aliran fluida untuk mempelajari
fenomena aliran laminar, transisi trubulen, separasi aliran, vorteks, model lapisan
batas laminar dan turbulen disekitar banda, konsep dan pemodelan aliran turbulen,
aliran dua fassa.
3. Daftar Pustaka:
1. Bernard J Hamrock ; “Fundamental of Fluid Film Lubrication”, Mc Graw Hill,
1994.
2. Chandra Sekhar S, “Hydrodynamicand Hydromagnetic Stability”, Oxford
University Press, 1961.
3. Herman Schilichting, “Boundary Layer Theory”, Mc Graw Hill 1979.
4. Paul K Chang , “Control of Flow Separation”, Hemispher Publishing Cooperation,
1976.
5. Hinze Jo, “Turbulence”, Mc Graw Hill 2nd
edition, 1975.
6. Peter Brodshaw, Turner Ceberi and James H Whitelaw, “Engineering Calculation
Methods for Turbulent Flow, Academic Press, London, 1981.
7. Philip M Gerhart, “Fundamentals of Fluids Mechanics”, Addison Wesley
Publishing Company, 1985.
8. Renben Olson, “Essentials og EngineeringFluids Mechanics”, Intex Education
Publisher, 1973.
9. Delhay, JM, Glot M and Reithmuller ML, “Thermodynamic of Two Phase System
For Industrial Design and Nuclear Engineering”, Mc Graw Hill, 1981.
10. Todreas N, and Kazimi MS, “Thermal Hydraulic Fundamentals”, Hemisphere
Publication, 1990.
IMT308 Perpindahan Panas Dan Massa 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran: Mata kuliah ini bertujuan memberikan pemahaman tentang fenomena perpindahan
panas dan massa dan kemampuan untuk memformulasikan permasalahan yang
11
berkaitan dengan perpindahan panas dan massa di dalam peralatan / sistem konversi
energi.
2. Bahan Kajian:
Penjelasan umum tentang perpindahan panas, perpindahan panas konduksi dalam
berbagai kondisi, perpindahan panas konveksi dan teori lapisan batas termal, dasar-
dasar perpindahan radiasi, perpindahan panas melalui medium semi transparan,
pengantar perpindahan panas disertai perubahan fassa (boiling dan kondensasi),
perpindahan panas, kopel radiasi_konveksi, perpindahan aliran dua fassa.
3. Daftar Pustaka:
1. Incorpora, F.P, Dewitt D. P, “Fundamental of Heat and Transfer”, John Wiley &
Sons 3rd
edition, 1990.
2. Ozisik, M. Necati, “Heat Trnasfer ; A Basic Approach”, McGraw Hill Book
Company, 1985.
3. Michael F Modest, “Radiative Heart Transfer”, McGraw Hill, 1993.
4. Adrian Bejan, “Convection Heart Tranfer”, John Wiley & Sons, 1984.
5. Tamonis, M, “Radiation and Combined Heat Transfer in Channels”, Hemisphere
Publishing Coorporation, 1987.
6. Collir, JG, “Convectiv Boiling and Condensation”, McGraw Hill, 1981.
7. Hsu, YY, graham RW, “Transport Processes in Boiling and Two Phase System”,
McGraw Hill, 1976.
8. Donald Q Kern, “Process Heat Transfer”, McGraw Hill, 1965.
9. Collier, JG, “Convective Boiling and Condensation”, McGraw Hill, 1980.
IMT309 Thermodinamika Lanjut 3 sks
4. Tujuan Pembelajaran:
Mata kuliah ini bertujuan memberikan pemahaman tentang system, energi, konsep
konservasi energi dan mampu memformulasikan permasalahan yang berkaitan dengan
konversi, konservasi dan perpindahan energi di dalam system konversi energi seperti
pembangkit uap, pembangkit tenaga gas, alat penukar kalor, mesin pendingin dan
sebagainya.
5. Bahan Kajian:
Konsep sistem, energi, hakekat zat, hukum termodinamika I dan penerapannya,
tingkat keadaan, konsep entropy, hukum termodinamika II dan penerapannya dalam
mesin konversi energi, termodinamika aliran dua fassa.
6. Daftar Pustaka:
1. Holman, JP, “Thermodynamics”, McGraw Hill, 1989.
2. Reynolds, WC and Perkin HC, “Engineering Thermodynamics”, McGraw Hill,
1977.
3. Adiran Bejan, “Advanced Engineering Thermodynamics”, John Wiley & Suns,
1988.
4. Rowland S Benson, “Advanced Engineering Thermodynamics”, 2nd
edition,
Pergarmond Press, 1977.
5. Delhay, JM, Glot M and Reitmuller ML, “Thermodynamics of Two Phase
Systerm for Industrial Design and Nuclear Engineering”, McGraw Hill, 1981.
12
IMT310 Motor Bakar dan Propolsi 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran: Mahasiswa diharapkan memiliki kompetensi dan keahlian di bidang minatnya mesin
pembakaran internal prinsip kerja dan teori dan mampu merancang dan melakukan
penghitungan konstruksi.
2. Bahan kajian:
Siklus aktual mesin pembakaran internal; Sistem bahan bakar; Pengapian dan
pembakaran dalam mesin pengapian Spark dan mesin pengapian terkompresi; Beberapa
karakteristik dasar dan perhitungan; Desain Engine dasar; Penentuan komponen utama
mesin; Kinematika dan dinamika analisis gerak; Perhitungan dan perencanaan sistem
pelumasan dan pendinginan.
2. Daftar Pustaka:
1. Guzela L, Onder, C., pengantar pemodelan dan pengendalian mesin pembakaran
internal, 2nd Edition, Springer, 2014
2. Heywood, J., mesin pembakaran internal fundamental, McGraw Hill, 2011
3. Taylor, CF, mesin pembakaran internal, dalam teori dan praktek, M. I. T Press,
Inggris, 1985.
4. Khovakh, M., mesin kendaraan bermotor, MIR penerbit, Moskow, 1971.
IMT311 Teknik Refrijerasi dan Pengondisian Udara 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mata kuliah ini bertujuan memberikan pemahaman tentang Mesin Refrijerasi dan
Penyaman Udara kepada mahasiswa agar mampu: Memahami konsep dan aplikasi
dari refrijerasi dan system penyaman udara. Mengaplikasikan beban pendinginan pada
sistem refrijerasi dan system HVAC dan/atau perancangan sebagai kerja tim.
Merancang sistem Refrijerasi, Pemanasan, Ventilasi dan penyaman udara (HVAC)
2. Bahan Kajian:
Pengenalan; system kompresi uap, kompresi bertingkat, refrijerasi sistem jet uap, dan
sistem refrigerasi absorpsi. Refrijeran dan peralatan kontrol refrijeran. Kondensor,
dan evaporator, kompresor refrijeran, dan pemipaan refrijerasi serta aplikasi dari
refrijerasi. Grafik Psychrimetri dan proses. Kenyamanan manusia, analisa beban
pendinginan, dan system penyaman udara. Sistem AHU dan kontrol udara serta
aplikasi dari penyaman udara.
3. Daftar Pustaka:
3. Ibrahim Dincer, (2003): “Refrigeration systems and applications”, John Wiley &
Sons, Ltd.
4. Edward G. Pita, “Air conditioning Principles and System”: 4th
Edition. Prentice
Hall.
13
IMT312 Manajemen Energi 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mahasiswa mampu memahami konsep, analisa dan strategi perbaikan secara berkelanjutan
kinerja energi dengan menerapkan manajemen energi yang efektif dalam praktek dan
proses energy sesuai dengan standar dan aturan lokal maupun internasional serta
penggunaan peralatan teknik yang terkait.
2. Bahan kajian:
Pendahuluan, Kebijakan Energi, Rencana Energi, Implementasi dan operasi sistem
manajemen energi, Penyiapan Manajemen Energi Organisasi, Perencanaan, pelaksanaan
dan Evaluasi Manajemen Energi, Tinjauan Manajemen Energi, perangkat lunak pada
sistem manajemen energi, studi kasus.
3. Daftar Pustaka:
1. Energy management handbook / by Wayne C. Turner & Steve Doty ©2007 by The
Fairmont Press, Inc.
2. Guide to energy management by Barney L. Capehart, Wayne C. Turner, William J.
Kennedy--Fifth Edition--International Version ©2008 by The Fairmont Press.
3. Effective implementation of an ISO 50001 energy management system (EnMS) /
Marvin T. Howell.American Society for Quality, Quality Press, Milwaukee 53203 ©
2014
IMT313 Computational Fluid Dynamics 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran: Memahami prinsip dasar CFD dan memiliki pengetahuan dasar dalam menerapkan CFD
(Dynamic Fluid Computational)
2. Bahan kajian:
Kaidah-kaidah Prediksi, Solusi Numerik: ‘Advantages’ dan ‘Disadvantages’, Deskripsi
Matematik Fenomena Fisik, Sifat dasar (nature) koordinat, Metoda diskritisasi,
Aplikasi Volume-Atur Pada Persoalan Konduksi Panas, Konveksi dan Difusi,
Persamaan diskritisasi dua dimensi, Persamaan diskritisasi tiga dimensi, Kebutuhan
akan prosedur khusus, Beberapa kendala yang berhubungan dengan Representasi suhu
pressure-gradient, Representasi persamaan kontinuitas, Stayered Grid, Algoritma
SIMPLE, Revisi algoritma SIMPLER, Penyelesaian Akhir: Sifat dasar process iteratif
prosedur numerik- Linierisasi source term, Geometri geometri ireguler, tips untuk
persiapan program komputer dan pengujian.
3. Daftar Pustaka:
1. Suhas V. Patankar, 1980, numerik perpindahan panas dan aliran fluida, McGraw Hill.
2. C.A.J. Fletcher, 1996, teknik komputasional untuk Dinamika fluida, 2nd Edition,
Springer Verlag
3. AD Gosman et al., 1985, COMPUTER AIDED ENGINEERING transfer panas dan
Fluid Flow, John Wiley & Sons.
14
IMT314 Metrologi Industri Lanjut 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Memiliki kemampuan mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan di bidang ilmu
metrologi geometrik pada industri lokal dan global yang relevan dengan tuntutan dan
kebutuhan masyarakat.
2. Bahan Kajian:
a. Konsep Metrologi dan kontrol kualitas, Karakteristik dan sifat Ketertukaran
Komponen, Spesifikasi,Metrologi dan Kontrol Kualitas Geometrik
b. Klasifikasi Alat Ukur & Cara Pengukuran dan Konstruksi Umum
c. Sifat Umum Alat Ukur Dan Kesalahan Dalam Proses Pengukuran
d. Kalibrasi Alat Ukur dan Ketidakpastian
e. Alat Ukur Linier langsung dan Tak Langsung
f. Alat Ukur Sudut Langsung dan Tak Langsung
g. Alat Ukur Kelurusan, Kerataan dan Kedataran
h. Pengukuran Kebulatan dan Konfigurasi Permukaan
i. Metrologi Ulir
j. Metrologi Roda Gigi
k. Konsep Mutu dan Kualitas dalam Metrologi Industri
l. Kontrol Kualitas dan Statistika
3. Daftar Pustaka:
1. T. Rochim, “Spesifikasi Metrologi Industri & Kontrol Kualitas Geometrik”,
Penerbit ITB, Bandung, 2006.
2. Cogorno .G, “Geometric Dimensioning and Tolerancing For Mechanical Design”,
Handbook, Mc Graw Hill, USA, 2006.
3. Drake.Jr. P, “Dimensioning and Tolerancing Handbook”, Mc Graw Hill, USA,
1999
IMT315 Rekayasa Material lanjut 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mampu mengimplementasi pengetahuan material lanjut pada bidang manufaktur
2. Bahan Kajian:
a. Advance material (introduction)
b. Advanced ceramic 1
c. Advanced ceramic 2
d. Aluminium for aerospace
e. Bio materials
f. Composite material (introduction)
g. Metal matrix composite
h. Polymer matrix composite
i. Intermetallic
j. Mechanical strengthening for material
15
k. Ni superalloy 1
l. Ni superalloy 2
m. Material selection 1
n. Material selection 2.
3. Daftar Pustaka:
1. Dody prayitno , “Teknologi rekayasa material”, penerbit universitas trisakti,
2010.
2. James F Shackelford , “Introduction to material science for engineers”, sixth
edition, PearsonPrentice Hall, 2000
3. Hasby,”Material Selection”, Mc Graw Hill. 2008
IMT316 Teknik Pembentukan Logam 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mampu mengimplementasi pengetahuan material lanjut pada bidang manufaktur
2. Bahan Kajian:
a. Teknologi pembentukan logam
b. Dasar mekanika dan pembentukan logam
c. Dasar metalurgi pembentukan logam
d. Luluh dan makroplastis
e. Kurva tegangan regangan dan kurva alir
f. Analisis mekanika proses pembentukan logam
g. Teori kerja ideal
h. Analisa slab atau analisis tegangan regangan lokal
i. Teori medan garis slip/geser
j. Teori analitis batas atas
k. Perlakuan panas (annealing dan normalisasi)
l. Studi kasus 1
m. Studi kasus 2
3. Daftar Pustaka:
1. Dody prayitno , “Teknologi Rekayasa Material”, penerbit universitas trisakti,
2010.
2. James F Shackelford , “Introduction to material science for engineers”, sixth
edition, PearsonPrentice Hall, 2000
3. Hasby, “Material Selection”, Mc Graw Hill. 2008
IMT317 Karakterisasi Material 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Memahami konsep dasar karakterisasi material dan metode analisis hasil pengujian.
Mampu menguasai dan mengoperasikan instrument-instrument laboratorium.
16
2. Bahan Kajian:
a. Analisis morphology dan topography: SEM, TEM, AFM
b. Analisa chemical composition: EDX, XRD, XRF, FTIR, AAS, ICP, UV-Vis, NMR,
GC/HPLC/HRMS
3. Daftar Pustaka:
1. Kehl, George L, The principle of metallograpic laboratory practice, Mc Graw Hill
Book Company, New York, 1949
2. Cullity, B.D., Elements of x-ray diffraction, 2 edition, Addisson Wesley Publishing
Company Inc, Notre Dame, 1959
3. Dood, W. James, dan Tonge, H. Kenneth, Analytical chemistry by opening , learning,
Thermal methods, John Wiley & Sons, Inggris, 1987
4. Wiles, D. B., dan Young, R. A., A new computer program for rietveld analysis of x-
ray diffraction pattern, J. Apply. Cryst, 1981
5. ASM Handbook volume 10, Material characterization, USA, 1986
IMT318 Optimasi Pemesinan 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Memahami teknologi proses pemesinan konvensional, non-konvensional dan
pemesinan mikro.
2. Bahan Kajian:
1. Pemesinan Konvensional:
a. Peran proses pemesinan dalam industri manufaktur
b. Klasifikasi dan Elemen Dasar Proses Pemesinan
c. Elemen Dasar Proses Membubut, Menyekrap. , Menggurdi, Mengefreis.
d. Mekanisme Pembentukan Geram.
e. Geometri Pahat
f. Temperatur Pemotongan dan Keausan Pahat.
g. Umur Pahat.
h. Material Pahat dan sistem kelengkapan pahat.
i. Gaya Potong Empirik.
j. Optimasi Pemesinan
k. Fluktuasi Gaya Potong pada Mesin Freis
l. Proses Gerinda
m. Cairan Pendingin
3. Daftar Pustaka
1. Taufiq Rochim, Teori & Teknologi Proses Pemesinan, ITB, 1999.
2. Gooferey Boothroyd: Fundamentals Of Metal Machining And Machine Tools.
3. Mikell P. Groover, “Fundamentals Of Modern Manufacturing”, Prentice Hall,
International Ed, 2002
17
4. Degarmo, E. P., Black, J. T., and Kohser, R. A.,” Material And Processes In
Manufacturing”,7th ed. Macmillan Publishing Co., New York, 1986
5. Kalpakjian, S,” Manufacturing Processes For Engineering Material”, 2ND ed,
Addison –Wasley Publishing Co., Inc., 1991
IMT319 Sistem Manufaktur 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Memiliki kemampuan mengidentifikasi dan memecahkan permasalahan di bidang
ilmu sistem manufaktur pada industri lokal dan global yang relevan dengan tuntutan
dan kebutuhan masyarakat.
2. Bahan Kajian:
a. Pengenalan Teori Sistem
b. Pengenalan Sistem Manufaktur
c. Stasiun Tunggal Sel Manufaktur ( Single Station Manufacturing Cell)
d. Teknologi Pengelompokan ( Group Technology)
e. Selular Manufaktur (Cellular Manufacturing)
f. Sistem Manufaktur Fleksibel ( Flexible Manufacturing System)
g. Penanganan Material ( Material Handling)
h. Aliran Lini ( Flow Line)
i. Lini Produksi Automatis ( Automated Production Lines)
j. Lini Perakitan Manual ( Manual Assembly Line)
k. Lini Perakitan Otomatis ( Automated Assembly Lines)
l. Sistem Informasi Manufaktur ( Manufacturing Information System)
m. Pangkalan Data Manufaktur (Manufacturing Data Base)
n. Perencanaan Kebutuhan Material ( Material Requrement Planning)
o. Perencanaan Sumber Daya Perusahaan ( Enterprise Resources Planning)
p. Manajerial Sistem Pendukung ( Managerial Support System)
3. Daftar Pustaka:
1. Groover, Mikkel P., “Automated Production system and Computer Integrated
Manufacturing”, 4th edition,2015, Pearson.
2. Cecelja, Franjo, “Manufacturing Information and Data System”, 2002,Penton
Pres.
3. Matta,Andreas, “Design of Advanced Manufacturing”, 2005, Springer.
4. Slack, Nigel, “Operation Management”, 6th edition,2010, Prentice Hall.
IMT320 Integrasi dan Perancangan Manufaktur 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Memberikan pemahaman kompetensi dan kemampuan dalam melakukan proses
perancangan dan manufaktur dengan memanfaatkan teknologi perancangan / desain dan
18
manufaktur terkini mencakup pada sistem CAD / CAM dan rekayasa balik dan
pengembangan prototipe untuk meningkatkan efisiensi dan mempercepat proses produksi,
mengurangi kesalahan, meningkatkan kualitas dan mengurangi biaya produksi.
2. Bahan Kajian:
Tinjauan Umum Sistem CAD / CAM; Piranti Keras dan Lunak Sistem CAD / CAM;
Geometric Modelling : Tipe dan Representasi matematis model kurva, surface dan solid
3D; Metode pemodelan dan manipulasi model 3D; Pertukaran Data dalam dan antar
sistem CAD / CAM; Praktikum CAD; Teknologi CNC; Metode Tool Path Generation
dalam sistem CAM; Pengendalian kualitas hasil pemesinan dalam sistem CAM; Computer
Aided Process Planning – CAPP; Postprocessing; Praktikum CAM; Pengukuran geometri
3D; Prinsip dan Pengukuran berbasis Coordinate Measuring Machine (CMM); Metode
Filtrasi Data; Identifikasi Batas Fitur; Pemodelan dan Manipulasi model 3D berbasis titik;
Modularisasi model 3D untuk Prottipe, Metode Prototipe dan Rapid Prototyping,
diskritisasi model, prinsip dan aplikasi SLS dan SLM.
3. Daftar Pustaka:
1. Kunwoo Lee, Principles of CAD / CAM / CAE, Prentice Hall, 2003
2. Connie L. Doston, Fundamentals of Dimensional Metrology, Delmar Learning, 2006
3. Ali K. Kamrani. Emad A Nasr, Rapid Prototyping : Theory And Practice, Birkhauser,
2006
4. Patri K. Venivinod, Weyin Ma, Rapid Prototyping : Laser Based and Other
Technologies, 2003.
IMT321 Kegagalan Mekanikal 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mata ajaran ini memberikan pemahaman dan kompetensi mengeni prinsip dan mode-mode
kegagalan mekanikal yang mungkin terjadi dan harus dihindari sehingga harus
diperhitungkan dalam perancangan produk, yang meliputi buckling, corrosion, fatigue,
creep, melting, fracture, thermal, dan wear.
2. Bahan kajian:
Teori dan Mode Buckling (Lateral-Torsional, Plastic, Dynamic), Teori dan Modus Korosi
(Metal, Non-Metal, Glass); Pencegahan Korosi; Teori dan Modus Kegagalan Fatigue;
Teori dan Modus Creep; Teori dan Mode Melting; Teori dan Modus Tipe Fracture; Teori
dan Modus Kegagalan Termal; Teori dan Modus Wear; Analisa Kegagalan dan
Pencegahan terhadap: Buckling, Corrosion, Fatigue, Creep, Melting, Fracture, Thermal,
dan Wear.
3. Daftar Pustaka:
1. Jack A Collins, Materials Failure in Mechanical Design, Wiley - Interscience, 1993 2.
S. Suresh, Fatigue of Materials, Cambridge University Press, 1998
19
IMT322 Otomasi Industri 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mampu mengimplementasikan teknik kontrol dan otomasi industri pada peralatan
permesinan.
2. Bahan Kajian:
a. Membahas konsep dasar teknik pengaturan dan penerapannya yang mencakup
pengertian sistem (proses, plant dan kontrol), sistem lingkar terbuka dan tertutup,
model matematik sistem mekanikal, elektrikal dan fluida, fungsi alih, transformasi
dan invers transformasi Laplace, penggambaran dan penyederhanaan diagram blok.
b. Membahas respon waktu pada sistem orde pertama dan orde kedua untuk input step,
ramp dan pulse termasuk penggunaan ekspansi fraksi partial dan teorema nilai akhir
untuk mencari kesalahan pada kondisi tunak.
c. Membahas sistem kontrol, kontrol on-off, kontrol proporsional dan kontrol PID.
d. Analisa kesetabilan sistem dengan diagram Bode dan Nyquist.
e. Metoda Root Locus dan penggambaran garis-garis root locus.
f. Membahas software simulasi MatLab dan SimuLink.
g. Membahas kasus nyata, sistem waktu diskrit dan ketidak-linieran.
3. Daftar Pustaka:
1. Ogata, K.,”Teknik Kontrol Automatik jilid 1 dan 2”. (Penerjemah: Leksono E.),
Erlangga, 1997.
2. Pakpahan, S. “Kontrol Otomatik Teori dan Penerapan”. Erlangga, 1998.
3. Raven F.H. Automatic Control Engineering. McGraw Hill, 1995.
4. Golnaraghi, Farid and Kuo, Benyamin C. Automatic Control Systems. John Willey &
Sons, Inc. 2010.
5. Nise, Norman S. Control Systems Engineering. John Willey & Sons, Inc. 2011.
6. Widiarsono, Teguh. Tutorial Praktis Belajar MatLab. Jakarta, 2005.
IMT323 Pemesinan Mikro 3 sks
1. Tujuan Pembelajaran:
Mata ajaran ini memberikan keahlian peminatan terhadap proses fabrikasi mikro yang
banyak dipakai pada pembuatan MEMS (micro electro mechanical system) saat ini yang
memiliki penerapan luas pada sistim biomedis (biomedic system), sensor mikro dan
peralatan elektronik (electronic devices). Mata ajaran fabrikasi mikro melingkupi
pemahaman mengenai teknik fabrikasi beserta struktur mekanika dasar (basic structure
mechanics) pada suatu produk mikro dan juga karakterisasi hasil proses fabrikasinya yang
dilakukan di laboratorium.
20
2. Bahan kajian:
Pengenalan Teknik Fabrikasi Mikro; Lithography: Aspek Perancangan, Pembuatan
Masking, Teknik Etsa (Dry Etching Dan Wet Etching); Teknik Deposisi: Fisika dan
Kimiawi; Electroplating, Micromolding, Proses menggunakan Sinar (Beam Processing);
Penyesuaian Mikronisasi (Microscaling Consideration); Proses Perpindahan (Transport
Processes) dan Ilmu Pengukuran (Metrology) dalam Lingkup Mikro; Aplikasi dan
Praktikum.
3. Daftar Pustaka:
1. Madou, M.J., Fundamentals of Microfabrication : The Science of Miniaturization, CRC
Press, 2002.
2. McGeough, J (Ed.), Micromachining of Engineering Materials, Marcel Dekker, 2002,
ISBN 0-8247-0644-7
3. Mainsah, E., Greenwood J.A. and Chetwynd D.G., Metrology and Properties of
Engineering Surfaces, Kluwer Academic Publ., 2010
4. Gardner J.W. and Hingle H.T. (Ed.) From Instrumentation to Nanotechnology, Gordon
and Breach Science Publishers, 1991, ISBN 2-88124-794
5. Korvingk J.G. and Greiner A. Semiconductors for Micro and Nanotechnology – An
Introduction for Engineers, Wiley – VCH Gmbh, 2002, ISBN 3-527-30257-3.
6. Mark J. Jackson, Microfabrication and nanomanufacturing, Taylor&Francis, 2006