Download - Proposal Air Dalam Tanah
Penyediaan Air Bersih di Daerah Rawan Sulit Air
Penyediaan Air Bersih Melalui Air Bawah Tanah Dalam di Daerah Rawan Air
1
Latar Belakang
Sumberdaya alam suatu daerah merupakan aset dan modal dasar
pembangunan serta sebagai sumber atau potensi kekayaan yang
perlu dimanfaatkan. Potensi sumberdaya alam tersebut perlu
dikelola secara optimal dan dijaga kelestariannya. Salah satunya
adalah sumberdaya air yang memiliki intensitas kepentingan
sangat besar dalam menunjang pembangunan daerah.
Keberadaan sumberdaya air merupakan faktor utama dalam
kehidupan, pemanfaatan sumberdaya air dapat berkesinambungan
apabila diketahui potensi dan penyebarannya. Sumber-sumber
daya air yang tersedia di alam yakni 1) air permukaan, 2) air tanah
tanah dangkal dan air tanah dalam dan 3) air angkasa. Pemetaan
potensi sumberdaya air dilakukan untuk mengetahui penyebaran
kuantitas dan kualitas sumberdaya air yang dimiliki oleh suatu
wilayah sehingga dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk
berbagai kebutuhan.
Beberapa daerah di Indonesia mengalami kesulitan air bersih untuk
dikonsumsi masyarakatnya ataupun untuk kebutuhan pertanian dan
lain sebagainya. Kesulitan air ini dapat pula menjadi faktor utama
dari daerah tersebut menjadi daerah tertinggal secara ekonomi.
Kenapa demikian, mungkin saja karena kesulitan air tersebut
menjadikan daerah tersebut daerah yang sulit untuk
mengembangkan pertanian, industri-industri yang membutuhkan air
cukup significant bahkan juga juga kesulitan pada berbagai
kehidupan bisnis dan kehidupan pada pokoknya. Permasalahan
krusial ini perlu segera ditangani di beberapa wilayah terutama
pada daerah sulit air yaitu berupa kesulitan atau kekurangan air
bersih.
Penyediaan Air Bersih di Daerah Rawan Sulit Air
Penyediaan Air Bersih Melalui Air Bawah Tanah Dalam di Daerah Rawan Air
2
Pada umumnya pencarian air dari masyarakat pada daerah rawan
air hanya dipusatkan pada sumber-sumber air yang muncul
dipermukaan yang jumlahnya sangat terbatas yang mungkin saja
letaknya sangat jauh dari lokasi masyarakat tersebut ber domisili,
ataupun hanya pada air-air permukaan yang belum tentu didaerah
rawan air itu ditemukan. Sebenarnya masih ada potensi air bersih
melalui penyediaan air bawah tanah dalam (akuifer dalam) ataupun
pada aliran sungai sungai bawah tanah yang keberadaannya perlu
dicari.
Penyediaan Air Bersih di Daerah Rawan Sulit Air
Penyediaan Air Bersih Melalui Air Bawah Tanah Dalam di Daerah Rawan Air
3
Dirasa perlu untuk melakukan kegiatan riil yang dimulai dengan
pencarian titik-titik yang berpotensi mengandung sumber air bersih,
kemudian melakukan pemetaan potensi sumber daya air tanah
yang akan dimanfaatkan sebagai air bersih yang dilanjutkan
dengan mengeksploitasinya melalui pengeboran sumur dalam
lengkap dengan alat dukung sarana dan prasarananya. Dengan
menggunakan pengkajian lapisan tanah yang berpotensi
mengandung air melalui geolistrik dan pemetaan aliran sungai
bawah tanah menggunakan geo elektrik persoalan pencarian air
bersih akan dapat lebih dipastikan sehingga persoalan air bersih
pada daerah rawan air dapat teratasi.
Penyediaan Air Bersih di Daerah Rawan Sulit Air
Penyediaan Air Bersih Melalui Air Bawah Tanah Dalam di Daerah Rawan Air
4
Maksud dan Tujuan
Maksud dari studi ini adalah melakukan kajian untuk mengetahui
dan memetakan ketersediaan cadangan sumber daya air pada
daerah rawan air di Kabupaten PROPOSAL PDAM Kutai
Kartanegara. Pemetaan ini dilanjutkan dengan realisasi pengadaan
air bersih melalui pengeboran air bawah tanah dalam. Tujuan
kegiatan ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai:
Pemecahan masalah tentang kesulitan untuk mendapatkan air
bersih yang sehat dan murah serta ketersediaan air baku untuk
pertanian secara bertahap, sistematis, efektif dan fundamental
sehingga populasi yang kesulitan air bersih makin berkurang
Rekomendasi pemakaian dan pemanfaatan air bawah tanah
sesuai dengan peruntukan dan ketersediaannya tanpa
meninggalkan fungsi pelestarian air bawah tanah.
Potensi air bawah tanah di daerah rawan air khususnya pada
daerah tertinggal sebagai salah satu pendukung pemenuhan
kebutuhan akan air bersih bagi masyarakat sekitar.
Pedoman penetapan lebih lanjut terhadap penyusunan
kebijakan pembangunan.
Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah:
Ketersediaan air bawah tanah secara statis di daerah rawan air
dengan prioritas pada daerah tertinggal
Rekomendasi arahan pengembangan potensi sumberdaya air
serta konservasinya di daerah rawan air dengan prioritas pada
daerah tertinggal
Ruang Lingkup
Lingkup kegiatan ini adalah pada daerah rawan air di Kabupaten
Kutai Kartanegara.
Lingkup Wilayah
Penyediaan Air Bersih di Daerah Rawan Sulit Air
Penyediaan Air Bersih Melalui Air Bawah Tanah Dalam di Daerah Rawan Air
5
Lingkup wilayah kegiatan ini adalah daerah rawan air pada
beberapa daerah di Kabupaten Kutai Kartanegara
Lingkup Penelitian
Membuat persiapan administrasi dengan mengikuti
peraturan yang berlaku
Membuat peta dasar digital skala 1 : 25.000 berdasarkan
data Peta Rupa Bumi atau Topografi
Mengolah data sekunder (data geologi, hidrogeologi) dan
melakukan interpretasi, analisis serta klasifikasi untuk
pembuatan peta rawan air tentatif
Melaksanakan survei lapangan dengan jalan pengamatan
menggunakan bantuan Geolistrik dan Geo Elektrik,
pendiskripsian dan pengukuran parameter
Membuat titik-titik sumber daya air yang terdiri dari peta
sumber daya air permukaan , dan air bawah tanah pada
wilayah yang akan dieksploitasi.
Melakukan mobilisasi alat pengeboran dan melakukan
pengeboran air bawah tanah dalam.
Melakukan uji lab air hasil pengeboran.
Membangun sarana dan prasarana pendukung eksploitasi
pengeboran sampai air dapat dimanfaatkan oleh
masyarakat.
Kontrak Jaminan Keberhasilan
Untuk melaksanakan kegiatan ini sangat diperlukan jaminan
keberhasilan pekerjaan, yang mengartikan dalam setiap kegiatan
yang dilakukan di daerah, harus memberikan jaminan keberhasilan
dalam arti sampai air bersih yang diinginkan sampai dapat
dimanfaatkan oleh masyarakat. Jadi harus dengan pola kontrak Air
Bersih dengan jaminan keberhasilan 100% tuntas.
Penyediaan Air Bersih di Daerah Rawan Sulit Air
Penyediaan Air Bersih Melalui Air Bawah Tanah Dalam di Daerah Rawan Air
6
Spek Teknis Sumur Dalam
Kedalaman +/- 100 m keatas
Debit 10 s/d 20 liter per menit (tergantung potensi air)
Kualitas air yang dihasilkan adalah air tawar bersih yang bisa
dikonsumsi.
Diameter pipa 12 inci x 6 inci
Instalasi Pipa dengan pipa paralon 4 inci dengan radius 250 m
Pompa sesuai dengan kemampuan debit air 10 kw – 15 kw
Genset diesel yang sesuai 50 kva – 60 kva (option dengan daya
listrik).
Rumah Pompa dan pagar dan Genset Diesel ukuran 5 m x 7 m
Tandon air atas permukaan dengan volume 30 meter kubik keatas.
Rencana Biaya
A. Biaya Pencarian Sumber Air Tanah Dalam
No. Penjelasan Satuan Jumlah Harga Satuan Biaya(Rp.)
1 Biaya Pencarian dg Geolistrik Paket 1 5,000,000 5,000,000
2 Biaya Pencarian dg Geo Elektrik Paket 1 5,000,000 5,000,000
3 Biaya kajian Geo Hidrologi Paket 1 2,500,000 2,500,000
4 Biaya Analisa Paket 1 2,500,000 2,500,000
15,000,000 TOTAL (Rp.)
Penyediaan Air Bersih di Daerah Rawan Sulit Air
Penyediaan Air Bersih Melalui Air Bawah Tanah Dalam di Daerah Rawan Air
7
B. Biaya Pengadaan Sumur Dalam
No. Penjelasan Satuan Jumlah Harga Satuan Biaya(Rp.)
1 Biaya Pengeboran Paket 1 175,000,000 175,000,000
2 Biaya Instalasi Perpipaan rad 250 m Paket 1 75,000,000 75,000,000
3 Biaya Pemasangan Sarana Paket 1 70,000,000 70,000,000
320,000,000 TOTAL (Rp.)
C. Biaya Pengadaan Sarana dan Prasarana
No. Penjelasan Satuan Jumlah Harga Satuan Biaya(Rp.)
1 Biaya Pengadaan Pompa+aksesori Paket 1 50,000,000 50,000,000
2 Biaya Genset Diesel/PLN Paket 1 100,000,000 100,000,000
3 Biaya Pengadaan Tandon Paket 1 50,000,000 50,000,000
4 Biaya Pengadaan Jaringan Distribusi Paket 1 75,000,000 75,000,000
5 Biaya Pembuatan Rumah Pompa Paket 1 55,000,000 55,000,000
330,000,000 TOTAL (Rp.)
Penyediaan Air Bersih di Daerah Rawan Sulit Air
Penyediaan Air Bersih Melalui Air Bawah Tanah Dalam di Daerah Rawan Air
8
D, Total Biaya Per Satu Sumur Bor, Tandon, Jaringan Lengkap Per Daerah
No. Penjelasan Satuan Jml Harga Satuan Biaya(Rp.)
1 Biaya 1 Proyek Lengkap Titik 1 665,000,000 665,000,000
665,000,000 TOTAL (Rp.)
Total Biaya Per Satu Sumur Bor, Tandon, Jaringan Lengkap
No. Penjelasan Satuan Jml Harga Satuan Biaya(Rp.)
1 Biaya Proyek di Kab. Paser Titik 3 665,000,000 1,995,000,000
1,995,000,000 TOTAL (Rp.)
Biaya yang dibutuhkan untuk penenganan 3 daerah rawan
air adalah adalah Satu Milyar Sembilan Ratus Sembilan
Puluh Lima Juta Rupiah.
JADWAL PELAKSANAAN
Diperkirakan pelaksanaan akan memakan waktu 3 bulan
PENUTUP
Demikian proposal kegiatan kami buat dan diharapkan dapat
direalisasikan sesegera mungkin serta jika dimungkinkan akan dilanjutkan
dengan pada beberapa daerah rawan air lainnya di Kabupaten Kutai
Kartanegara.